PENGADILAN AGAMA PURWOKERTO. Standard Operating Procedure ( SOP ) KEPEGAWAIAN 1. PROSEDUR PELAPORAN ABSENSI / DAFTAR HADIR PEGAWAI

dokumen-dokumen yang mirip
PENGADILAN AGAMA PEKALONGAN

Mengarsipkan 1. PROSEDUR PELAPORAN ABSEN/ DAFTAR HADIR PEGAWAI. PELAKSANAAN MUTU BAKU Ket AKTIVITAS. Ka.Sub. Bag Kepegawaian.

PENGADILAN NEGERI BANJARNEGARA STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP) URUSAN KEPEGAWAIAN

terakhir dan menyerahkan ke Kasubbab Kepegawaian 2. Membuat konsep dan menaikkan ke Kasubbag Wakil Sekretaris

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) URUSAN KEPEGAWAIAN PENGADILAN NEGERI TANAH GROGOT

Tanggal Efektif SOP PENGELOLAAN SURAT MASUK KEPEGAWAIAN. Mutu Baku Aktifitas. Pelaksana. Persyaratan/ Kepegawaian Umum

SOP PELAKSANAAN PENGAMBILAN SUMPAH/ PELANTIKAN PEJABAT DAN PNS. S-1 Hukum Islam

Tanggal Efektif SOP PENGELOLAAN SURAT MASUK KEPEGAWAIAN. Persyaratan/ Kepegawaian Umum

SOP PELAKSANAAN PENGAMBILAN SUMPAH/ PELANTIKAN PEJABAT DAN PNS. S-1 Hukum Islam

PROSES PEMBUATAN CUTI HAKIM DAN PEGAWAI

Unit/Pejabat Terkait. Waktu Penyelesaian. No. Uraian Kegiatan Uraian Pelayanan. Ket

10 menit. 20 menit. 5 hari. PENGELOLA ADMINISTRASI UMUM KEPEGAWAIAN : 7. Mengetik jadi job description yang telah disetujui pimpinan.

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR SUB. BAGIAN KEPEGAWAIAN, ORGANISASI DAN TATA LAKSANA PENGADILAN AGAMA TAREMPA

Keterangan Pelayanan. b. Pengangkatan dalam pangkat (Periode April dan Oktober)

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN KELAS 1A

Nomor SOP XVIII.A.a06 DKI / SOP / 2014 Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif SEKRETARIS,

PENGADILAN AGAMA TUAL

SOP PEMBERIAN IZIN CUTI. Pemohon Staf Kasub. Bag Atasan Panitera/ Ketua Cuti Kepegawaian Kepegawaian Langsung Sekretaris Pengadilan

SOP USUL KENAIKAN PANGKAT

SOP BIDANG KEPEGAWAIAN DAN ORTALA

S.O.P USULAN PENSIUN HAKIM DAN PEGAWAI NEGERI SIPIL

JOB DESCRIPTION BAGIAN KEPEGAWAIAN DAN TEKNOLOGI INFORMASI PENGADILAN TINGGI PADANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) URUSAN KEPEGAWAIAN DAN ORTALA NO. URAIAN KEGIATAN WAKTU PENYELESAIAN KETERANGAN

PELAYANAN SURAT MASUK

SOP BIDANG KESEKRETARIATAN PADA PENGADILAN NEGERI KENDAL

KASUBBAG KEUANGAN, ttd MEGAWATI, SH NIP

ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN NO.SPO : TANGGAL : PEMBUATAN

No Pelaksana/Pejabat terkait Mutu/Baku

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Selama melaksanakan Proyek Akhir di Sub Bagian Tata Usaha dan

PENGADILAN TINGGI AGAMA MANADO

MAHKAMAH AGUNG RI SOP MUTASI. Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana : Peralatan/Perlengkapan : Keterkaitan : Pencatatan dan pendataan: Peringatan :

MAHKAMAH AGUNG R.I. Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama

KEPUTUSAN KAEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR : 150 TAHUN TENTANG

MANUAL PROSEDUR. Pemantauan Dan Pemrosesan Kepangkatan

PENGADILAN NEGERI WATES

SURAT KEPUTUSAN PENGADILAN AGAMA KEFAMENANU

Nomor SOP. Tangga] Pembuatan Tanggal Revisi - Tanggal Efektif SOP PEMBERIAN IZIN CUTI SLTA

1 KEPEGAWAIAN a. Buku Induk Pegawai (BIP) b. Daftar Urut Kepangkatan (DUK) c. Daftar Penilaian Pelaksaan Pekerjaan (DP3) d.

Nomor SOP : W24-U/ 01 /KP/5/2016 PENGADILAN TINGGI DENPASAR

STANDARD OPERATING PROCEDURES PELAKSANAAN PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN PADA PENGADILAN AGAMA MASOHI. Pengel. Aplkasi.

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR : 57 TAHUN 2007 TENTANG URAIAN TUGAS PADA UNSUR ORGANISASI TERENDAH KANTOR PELAYANAN TERPADU

PENGADILAN NEGERI ARGA MAKMUR Jln. Jend. Sudirman No. 226 (0737) , Home Page:

PENGADILAN AGAMA PURWOKERTO. Standard Operating Procedure ( SOP ) ADMINISTRASI UMUM

16) PROSEDUR PENGUSULAN KARIS/KARSU PNS

PENETAPAN KINERJA PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA TAHUN 2013

INDIKATOR KINERJA UTAMA Pada Pengadilan Agama Tulungagung Tahun 2011

PERATURAN BUPATI BARITO UTARA NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG TUGAS DAN URAIAN TUGAS JABATAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN BARITO UTARA

RENCANA KINERJA TAHUNAN UNIT KERJA : PENGADILAN NEGERI SIBOLGA TAHUN ANGGARAN 2016

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI KEGIATAN PROSENTASE NO PROGRAM RENCANA TINGKAT

RENCANA KINERJA TAHUNAN

PENGADILAN TINGGI MATARAM

TUGAS DAN FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

PROSEDUR PENGOLAHAN DAN PELAPORAN FINGER PRINT (PRESENSI) Mulai. mendownload hasil presensi pegawai dari mesin finger print (1 hari)

STANDAR PROSEDUR PELAYANAN SISTEM LOKET PADA BIDANG KEPANGKATAN, PENGGAJIAN DAN KESEJAHTERAAN PEGAWAI BKD DAN DIKLAT KOTA PALEMBANG

PERATURAN BUPATI DOMPU NOMOR 06 TAHUN 2006 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI, BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN DOMPU BUPATI DOMPU

PENETAPAN KINERJA. Pengadilan Agama Tulungagung Tahun c. Prosentase pendaftaran perkara permohonan kasasi 100%

PROGRAM DAN KEGIATAN PADA PERUBAHAN RENJA SKPD TAHUN 2016

PEMERINTAH KOTA BIMA DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH PROSEDUR BAKU PELAKSANAAN KEGIATAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

BUPATI TANAH LAUT PERATURAN BUPATI TANAH LAUT NOMOR 32 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN TANAH LAUT


PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP DINAS PENDIDIKAN

Ciamis, Kepada Bapak Bupati Ciamis Melalui Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Ciamis di C I A M I S

1. SOP Hasil Wawancara Pemohon Pindah dari KabKota ke dalam lingkungan Pemprov Kalti m Dasar Hukum

Lampiran 1 Tabel 2.4 REKAPITULASI EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RENJA SKPD & PENCAPAIAN RENSTRA SKPD S/D TAHUN 2012 KOTA SEMARANG

STANDAR PELAYANAN PADA JENIS PELAYANAN KARIS/KARSU, KARPEG, TASPEN DAN PERBAIKAN/PERUBAHAN KPE DI KABUPATEN BLORA

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Drs..Ediwarman.SH,MHI

BEBERAPA PERATURAN YANG HARUS DIPERHATIKAN DOSEN DAN TINDIK (SUMBER:

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Peringatan : Pencatatan dan pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka penyusunan Laporan Tahunan dapat terhambat

Lampiran A-1 Rekap Absensi

NAMA JABATAN : Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Evaluasi, Akuntansi dan Setelmen

2. Mengetik konsep surat dinas Staf Umum 15 menit 3. Membaca, meneliti, dan memaraf konsep surat keluar, diteruskan ke Pan/Sek

NAMA JABATAN : Kepala Subbagian Administrasi Kepegawaian

Nomor SOP. Tanggal Pembuatan. Tanggal Revisi. Tanggal Efektif. Ketua Pengadilan. 1. Bagian Kepegawaian. 2. Printer 3. Kertas. 1.

DATA / PROFIL UNIT KERJA

SOP 1 SUBAG. TENAGA ADMINISTRASI

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN TINGGI AGAMA MANADO TAHUN

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN TINGGI AGAMA MANADO TAHUN

JADWAL RETENSI ARSIP KEPEGAWAIAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DAN PEJABAT NEGARA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR (BAPETEN) 2 tahun setelah semua diangkat PNS

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENYELENGGARAAN UJIAN KENAIKAN PANGKAT PENYESUAIAN IJAZAH

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

Page 2. Nomor SOP In.18/B.II/OT.01.3/ /2014 Tanggal Pembuatan. 21 Mei 2014 KEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI IAIN PALU

TATA CARA PEMERIKSAAN ADMINISTRASI UMUM

LAYANAN KEPEGAWAIAN. Badan Kepegawaian, Pendidikan Dan Pelatihan Daerah PERMOHONAN KENAIKAN PANGKAT PEGAWAI NEGERI SIPIL

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

DOSEN STAF PERSONALIA KAJUR DEKAN

BUPATI PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

JENIS, PROSEDUR DAN PERSYARATAN PELAYANAN DI BIDANG KEPEGAWAIAN

4.2. BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN KEPALA BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 110 TAHUN 2008 TENTANG

RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI. Biro Organisasi dan Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian

Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 32 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA BATU

PENETAPAN KINERJA KEGIATAN (PKK) PENGADILAN AGAMA GUNUNGSITOLI TAHUN yang diterima. yang diputus. yang diputus. yang diputus

JANGKA WAKTU SIMPAN JENIS ARSIP KET AKTIF INAKTIF a. Usulan dari Unit Kerja anggaran berakhir. 2 tahun setelah tahun.

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA CIBADAK TAHUN Visi : Terwujudnya Pengadilan Agama Cibadak Yang Agung

Instruksi Kerja Pemrosesan Kepangkatan. Fakultas Pertanian

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

mor SOP : W11-A22/436/OT.01.1/II/2015 Revisi tanggal : Tgl.ditetapkan : 17 Pebruari 2015 Halaman : 1 dari 7 halaman 1. PROSEDUR PELAPORAN ABSENSI / DAFTAR HADIR PEGAWAI output 1. Petugas daftar hadir menyiapkan blanko absen masuk, mengecek pegawai yang belum absen, menutup jam masuk sesuai aturan, menyiapkan blanko absen pulang; 2. Mengecek dan merekap kehadiran pegawai harian 3. Mengecek dan merekap / mengkonsep kehadiran pegawai selama sebulan, mengetik konsep rekap absen, mencetak hasil absen sidik jari, memintakan paraf dan tanda tangan 4. Mengarsipkan; Daftar hadir dan daftar pulang pegawai 2 Rekap hadir harian pegawai 2 jam Rekap absen pegawai Pengadilan Agama Purwokerto; 2. PROSEDUR PELAPORAN PEMBUATAN SURAT DINAS ( Surat Tugas, surat dinas aktif dan pasif ) 1. 1. Menerima surat masuk; 2. Mempelajari surat masuk; 3. Mengonsep surat keluar; 4. Mengetik surat keluar; 5. Memintakan paraf dan tanda tangan 6. Menggandakan surat keluar; 7. Mengirim surat keluar sesuai dengan tujuan melalui via pos, faximil atau E- mail; 8. Mengarsipkan surat masuk dan keluar sesuai dengan kode surat; Umum 10 meni Surat dinas luar 3. PROSEDUR MENYELESAIKAN KARTU BPJS I 1. Mendata pegawai yang belum memiliki kartu BPJS; 2. Membantu memproses pembuatan kartu BPJS; Kepegawain 20 menit Kartu BPJS 1

mor SOP : W11-A22/ 436/OT.01.1/II/2015 Revisi tanggal : Tgl.ditetapkan : 17 Pebruari 2015 Halaman : 2 dari 7 halaman 3. Mengantar berkas ke kantor BPJS; 4. Mengambil Kartu BPJS; 5. Mengkopi kartu BPJS untuk diarsipkan dalam file pegawai yang bersangkutan; 6. Menyerahkan kartu BPJS kepada yang bersangkutan; 50 menit 50 menit 4. PROSEDUR PEMBUATAN IMPASSING 1. 1. Mendata pegawai yang akan impassing; 2. Mengonsep impassing; 3. Mengetik impassing; 4. Mengecek kebenaran ketikan; 5. Memintakan paraf dan tanda tangan 6. Menggandakan impassing; 7. Menyerahkan kepada ybs; 8. Menyerahkan kepada Keuangan; 9. Mengentry dalam SIMPEG; 10.Mengarsipkan; 200 menit 400 menit 20 menit Impassing pegawai 5. PROSEDUR PEMBUATAN KENAIKAN GAJI BERKALA ( KGB ) 1. 1. Mendata pegawai yang akan KGB; 2. Mengonsep KGB sesuai dengan TMT KGBnya; 3. Mengetik KGB; 4. Mengecek kebenaran ketikan; 5. Memintakan paraf dan tanda tangan 6. Menggandakan KGB; 7. Menyerahkan kepada ybs; 8. Menyerahkan kepada Keuangan; 9. Mengentry dalam SIMPEG; 10.Mengarsipkan 180 menit 615menit 215menit KGB Pegawai 2

mor SOP : W11-A22/ 436/OT.01.1/II/2015 Revisi tanggal : Tgl.ditetapkan : 17 Pebruari 2015 Halaman : 3 dari 7 halaman 6. PROSEDUR PEMBUATAN KARTU PEGAWAI ( KARPEG ) 1. 1. Mendata pegawai yang belum memiliki KARPEG; 2. Membantu memproses pembuatan KARPEG; 3. Mengonsep pengantar, memintakan paraf dan tanda tangan 4. Mengantar berkas ke PTA; 5. Mengambil KARPEG di PTA; 6. Mengkopy KARPEG untuk diarsipkan dalam file pegawai ybs; 7. Menyerahkan KARPEG; 15 mrnit 4 Karpeg 7. PROSEDUR PEMBUATAN KARTU ISTERI DAN KARTU SUAMI ( KARIS DAN KARSU ) 1. 1. Menerima surat permohonan KARIS/KARSU; 2. Mendata pegawai yang belum memiliki kartu suami/isteri; 3. Membantu memproses pembuatan KARIS/KARSU; 4. Mengonsep pengantar, meminta paraf dan tanda yangan 5. Mengantar berkas ke PTA; 6. Mengambil KARIS//KARSU di PTA; 7. Mengkopy KARIS/KARSU untuk diarsipkan dalam file pegawai ybs; 8. Menyerahkan KARIS/KARSU kepada ybs; 60 mernit 4 Karis/Karsu 8. PROSEDUR PEMBUATAN CUTI 1. Menerima permohonan cuti; Kepegawain Surat Cuti 3

mor SOP : W11-A22/436 /OT.01.1/II/2015 Revisi tanggal : Tgl.ditetapkan : 17 Pebruari 2015 Halaman : 4 dari 7 halaman 2. Mendata pegawai yang sudah maupun yang belum mengambil Cuti Tahunan/Cuti Sakit/Cuti Karena Alasan Penting /Cuti yang lain; 3. Membantu pembuatan permohonan cuti; 4. Meneruskan Permohonan Cuti kepada 5. Membuat surat keterangan cuti yang sudah mendapat persetujuan pimpinan/atasan langsung; 6. Memintakan paraf dan tanda tangan 7. Menggandakan surat keterangan cuti; 8. Menyampaikan kepada ybs, dan petugas absen; 9. Mencatat dalam buku kendali cuti ybs; 10. Merekap keadaan cuti setiap bulan; 11. Menginformasikan keadaan cuti pegawai baik melalui papan pengumuman maupun website/kolom kepegawaian; 12. Mengarsipkan surat cuti; 9. PROSEDUR RAPAT BAPERJAKAT 1. 1. Mengagendakan rapat baperjakat; 2. Mempersiapkan data-data kepegawaian yang akan dirapatkan; 3. Mempersiapkan absen kehadiran rapat baperjakat; 4. Membuat berita acara rapat untuk ditanda tangani; 5. Menindaklanjuti hasil rapat baperjakat; 6. Mengarsipkan hasil rapat baperjakat;; 7. Rekap data pegawai; 15 mernit Agenda Baperjakat 4

mor SOP : W11-A22/ 436/OT.01.1/II/2015 Revisi tanggal : Tgl.ditetapkan : 17 Pebruari 2015 Halaman : 5 dari 7 halaman 10. PROSEDUR PENATAAN ARSIP, MENSORTIR ARSIP PASIF, MENDOKUMENTASIKAN PERATURAN 1. 1. Menyisir arsip pasif pada odner; 2. Mengelompokan arsip aktif dengan arsip pasif; 2. 1. Mensortir arsip / file kepegawaian 2. Mengelompokan jenis-jenis berkas mutasi kepegawaian; 3. Mengembalikan berkas pada arsip file 90 menit 90 menit 180 menit triwulan 90 menit Penataan Arsip Penataan Arsip yang masih dipergunakan 11. PROSEDUR MENDOKUMENTASIKAN PERATURAN 1. 1. Menerima peraturan kepegawaian; 2. Mempelajari peraturan kepegawaian 3. Menggandakan peraturan kepegawaian 4. Mensosialisasikan peraturan kepega waian 5. Mendokumentasikan peraturan kepe gawaian untuk dipedomasi; 10 mernit Peraturan terbaru 12. PROSEDUR KENAIKAN PANGKAT ( Periode 1 April dan 1 Oktober ) 1 1. Mengecek pegawai yang akan naik pangkat ; 2. Memberitahu kepada pegawai yang akan naik pangkat; 3. Menerima berkas kenaikan pangkat; 4. Memeriksa kelengkapan berkas KP; 5. Menata isi urutan berkas KP; 6. Mengonsep dan mengetik nota KP; 7. Mengecek kebenaran ketikan; 8. Memintakan paraf dan tanda tangan kepada Surat Keputusan Kenaikan Pangkat 5

mor SOP : W11-A22/436/OT.01.1/II/2015 Revisi tanggal : Tgl.ditetapkan : 17 Pebruari 2015 Halaman : 6 dari 7 halaman 8. Mengirim berkas ke PTA; 9. Mengarsipkan berkas; 10. SK terbit kemudian mengentry Kenaikan Pangkat yang bersangkutan kedalam SIMPEG; 13. PROSEDUR PEMBERHENTIAN DENGAN HORMAT ( BUP/JANDA/DUDA) 1. 1. Mengecek pegawai yang akan memasuki masa pensiun/bup; 2. Memberitahu kepada ybs; 3. Menerima berkas pemberhentian dengan hormat/bup/janda/duda; 4. Memeriksa kelengkapan berkas pemberhentian dengan hormat/bup/janda/duda; 5. Menata isi urutan berkas ; 6. Mengonsep dan mengetik usulan pemberhentian dengan hormat/bup/janda/duda; 7. Membuat pengantar ke PTA; 8. Mengecek kebenaran ketikan; 9. Memintakan paraf dan tanda tangan kepada 10. Mengirim berkas ke PTA; 11. Mengarsipkan berkas; 12. Menanyangkan pegawai yang akan memasuki masa pensiun (BUP) setiap periode melalui website 13. SK terbit kemudian mengentry KP ybs kedalam SIMPEG; 30menit 30menit 15menit SK Pensiun 14. PROSEDUR PENERBITAN DP.3 1. 1. Menyerahkan data DP.3 tahun yang lalu kepada Pejabat lama; DP.3 6

mor SOP : W11-A22/ 436/OT.01.1/II/2015 Revisi tanggal : Tgl.ditetapkan : 17 Pebruari 2015 Halaman : 7 dari 7 halaman 2. Mengumpulkan konsep DP.3 dari pejabat penilai; 3. Mengetik sesuai konsep DP.3 dari Pejabat Penilai; 4. Menyerahkan kembali ketikan DP..3 kepada Pejabat Penilai untuk ditandatangani; 5. Memintakan tanda tangan kepada pegawai yang dinilai (DP.3) dan atasan pejabat penilai; 6. Menggandakan DP.3 yang sudah ditantatangani; 7. Menyerahkan kepada ybs dan mengarsipkan; 90 menit 15. PROSEDUR MENYELESAIKAN KARTU TASPEN 1. 1. Mendata pegawai yang belum memiliki kartu TASPEN; 2. Membantu memproses pembuatan kartu TASPEN; 3. Mengantar berkas ke kantor TASPEN; 4. Mengambil kartu TASPEN; 5. Mengkopy kartu TASPEN untuk diarsipkan dalam file pegawai ybs; 6. Menyerahkan kartu TASPEN kepada ybs; 20 menit Kartu TASPEN Purwokerto, 17 Pebruari 2015 Ketua ttd Drs. H. SYAFI UDDIN, SH. MH. 7

mor SOP : W11-A22/ /OT.01.1/I/2015 Revisi tanggal : Tgl.ditetapkan : Halaman : dari halaman 13. PROSEDUR PELAPORAN ABSENSI / DAFTAR HADIR PEGAWAI output 1. Petugas daftar hadir menyiapkan blanko absent masuk, mengecek pegawai yang belum absent, menutup jam masuk sesuai aturan, menyiapkan blanko absent pulang; 2. Mengecek dan merekap kehadiran pegawai harian 3. Mengecek dan merekap / mengkonsep kwhadiran pegawai selama sebulan, mengetik konsep rekap absent, mencetak hasil absent sidik jari, memintakan paraf dan tanda tangan 4. Mengarsipkan; Daftar hadir dan daftar pulang; 2 Rekap hadir harian pegawai 2 jam Rekap absent pegawai Pengadilan Agama Purwokerto; 14. PROSEDUR PELAPORAN PEMBUATAN SURAT DINAS ( Surat Tugas, surat dinas aktif dan pasif ) 1. 9. Menerima surat masuk; 10. Mempelajari surat masuk; 11. Mengonsep surat keluar; 12. Mengetik surat keluar; 13. Memintakan paraf dan tanda tangan 14. Menggandakan surat keluar; 15. Mengirim surat keluar sesuai dengan tujuan melalui via pos, faximil atau E-mail; 16. Mengarsipkan surat masuk dan keluar sesuai dengan kode surat; Umum 10 meni Surat dinas luar 15. PROSEDUR MENYELESAIKAN KARTU BPJS 1. 1. Mendata 30 Menit Kartu BPJS 8

pegawai yang belum memiliki kartu BPJS; 2. Membantu memproses pembuatan kartu BPJS; 3. Mengantar berkas ke kantor BPJS; 4. Mengambil kartu BPJS; 5. Mengkopi kartu BPJS untuk diarsipkan dalam file pegawai yang bersangkutan; 6. Menyerahkan kartu BPJS kepada yang bersangkutan; 20 Menit 50 Menit 50 Menit 5 Menit 16. PROSEDUR PEMBUATAN IMPASSING 1. 16. Mendata pegawai yang akan impassing; 17. Mengonsep impassing; 18. Mengetik impassing; 19. Mengecek kebenaran ketikan; 20. Memintakan paraf dan tanda tangan 21. Menggandakan impassing; 22. Menyerahkan kepada ybs; 23. Menyerahkan kepada Keuangan; 24. Mengentry dalam SIMPEG; 10.Mengarsipkan; 200 menit 400 menit 20 menit Impassing pegawai 17. PROSEDUR PEMBUATAN KENAIKAN GAJI BERKALA ( KGB ) 1. 10. Mendata pegawai yang akan KGB; 11. Mengonsep KGB sesuai dengan TMT KGBnya; 12. Mengetik KGB; 13. Mengecek kebenaran ketikan; 14. Memintakan paraf dan tanda tangan 15. Menggandakan KGB; 16. Menyerahkan kepada ybs; 17. Menyerahkan kepada Keuangan; 18. Mengentry dalam SIMPEG; 10.Mengarsipkan 180 menit 615menit 215menit 9

18. PROSEDUR PEMBUATAN KARTU PEGAWAI ( KARPEG )l 1. 1. Mendata pegawai yang belum memiliki KARPEG; 2. Membantu memproses pembuatan KARPEG; 3. Mengonsep pengantar, memintakan paraf dan tanda tangan 4. Mengantar berkas ke PTA; 5. Mwngambil KARPEG di PTA; 6. Mengkopy KARPEG untuk diarsipkan dalam file pegawai ybs; 7. Menyerahkan KARPEG; 15 mrnit 4 Karpeg 19. PROSEDUR PEMBUATAN KARTU ISTERI DAN KARTU SUAMI ( KARIS DAN KARSU ) 1. 1. Menerima surat permohonan KARIS/KARSU; 2. Mendata pegawai yang belum memiliki kartu suami/isteri; 3. Membantu memproses pembuatan KARIS/KARSU; 4. Mengonsep pengantar, meminta paraf dan tanda yangan 5. Mengantar berkas ke PTA; 6. Mwngambil KARIS//KARSU di PTA; 7. Mengkopy KARIS/KARSU untuk diarsipkan dalam file pegawai ybs; 8. Menyerahkan KARIS/KARSU kepada ybs; 60 mernit 4 20. PROSEDUR PEMBUATAN CUTI 1. 1. Menerima permohonan cuti; 2. Mendata pegawai yang sudah maupun yang belum 15menit 10

mengambil Cuti Tahunan/Cuti Sakit/Cuti Karena Alasan Penting. Cuti lain; 3. Membantu pembuatan permohonan cuti; 4. Meneruskan Permohonan Cuti kepada 5. Membuat surat keterangan cuti yang sudah mendapat persetujuan pimpinan/atasan langsung; 6. Memintakan paraf dan tanda tangan 7. Menggandakan surat keterangan cuti; 8. Menyampaikan kepada ybs, dan petugas absen; 9. Mencatat dalam buku kendali cuti ybs; 10.Merekap keadaan cuti setiap bulan; 11.Menginformasikan keadaan cuti pegawai baik melalui papan pengumuman maupun website/kolom kepegawaian; 12.Mengarspkan surat cuti; 10. 15 mernit 21. PROSEDUR RAPAT BAPERJAKAT 1. 8. Mengagendakan rapat baperjakat; 9. Mempersiapkan data-data kepegawaian yang akan dirapatkan; 10. Mempersiapkan absen kehadiran rapat baperjakat; 11. Membuat berita acara rapat untuk ditanda tangani; 12. Menindaklanjuti hasil rapat baperjakat; 13. Mengarsipkan hasil rapat baperjakat;; 14. Rekap data pegawai; 15 mernit Agenda Baperjakat 22. PROSEDUR PENATAAN ARSIP, MENSORTIR ARSIP PASIF, MENDOKUMENTASIKAN PERATURAN 1. 3. Menyisir arsip pasif pada odner; 4. Mengelompokan arsip aktif dengan arsip pasif; 2. 3. Mensortir arsip / file kepegawaian 4. Mengelompokan jenis-jenis berkas 90 menit Penataan Arsip 90 menit 180 menit Penataan arsip file yang masih 11

mutasi kepegawaian; 5. Mengembalokan berkas pada arsip file; triwulan di pergunakan; 23. PROSEDUR MENDOKUMENTASIKAN PERATURAN 1. 1. Menerima peraturan kepegawaian; 2. mempelajari peraturan kepegawaian 3. Menggandakan peraturan kepegawaian 4. Mensosialisasikan peraturan kepega waian 5. Mendokumentasikan peraturan kepe gawaian untuk dipedomasi; 10 mernit 12. PROSEDUR KENAIKAN PANGKAT ( Periode 1 April dan 1 Oktober 2015 ) 1 11. Mengecek pegawai yang akan naik pangkat ; 12. Memberitahu kepada pegawai yang akan naik pangkat; 13. Menerima berkas kenaikan pangkat; 14. Memeriksa kelengkapan berkas KP; 15. Menata isi urutan berkas KP; 16. Mengonsep dan mengetik nota KP; 17. Mengecek kebenaran ketikan; 18. Memintakan paraf dan tanda tangan kepada 19. Mengirim berkas ke PTA; 20. Mengarsipkan berkas; 21. SK terbit kemudian mengentry KP ybs kedalam SIMPEG; 180 menit 615menit 215menit 13. PROSEDUR PEMBERHENTIAN DENGAN HORMAT ( BUP/JANDA/DUDA) 1. 25. Mengecek pegawai yang akan memasuki masa pension/bup; 26. Memberitahu kepada ybs; 27. Menerima berkas pemberhentian SK PENSIUN 12

dengan hormat/bup/janda/duda; 28. Memeriksa kelengkapan berkas pemberhentian dengan hormat/bup/janda/duda; 29. Menata isi urutan berkas ; 30. Mengonsep dan mengetik usulan pemberhentian dengan hormat/bup/janda/duda; 31. Membuat pengantar ke PTA; 32. Mengecek kebenaran ketikan; 33. Memintakan paraf dan tanda tangan kepada 34. Mengirim berkas ke PTA; 35. Mengarsipkan berkas; 36. Menanyangkan pegawai yang akan memasuki masa pension (BUP) setiap periode melalui website 37. SK terbit kemudian mengentry KP ybs kedalam SIMPEG; 30menit 30menit 15menit 38. PROSEDUR PENERBITAN DP.3 1. 1. Menyerahkan DP.3 tahun yang lalu kepada pejabat penilai; 2. Mengumpulkan konsep DP.3 dari pejabat penilai; 3. Mengetik sesuai konsep DP.3 dari pejabat penilai; 4. Menyerahkan kembali ketikan DP.3 kepada pejabat penilai untuk ditandatangani; 5. Memintakan tandatangan kepada pegawai yang dinilai ( DP.3 ) Atasan Pejabat Penilai; 6. Menggandakan DP.3 yang sudah ditantatangani; 7. Menyerahkan kepada ybs dan mengarsipkan; 90 menit DP.3 39. PROSEDUR MENYELESAIKAN KARTU TASPEN 1. 7. Mendata pegawai yang belum memiliki kartu TASPEN; 8. Membantu memproses pembuatan kartu TASPEN; 9. Mengantar berkas ke kantor TASPEN; 10. Mengambil kartu TASPEN; 20 menit Kartu TASPEN 13

11. Mengkopy kartu TASPEN untuk diarsipkan dalam file pegawai ybs; 12. Menyerahkan kartu TASPEN kepada ybs; Purwokerto, 2 Pebruari 2015 Ketua ttd Drs. H. SYAFI UDDIN, SH. MH. 14