Monthly View. Februari PT. Mega Capital Indonesia

dokumen-dokumen yang mirip
Monthly View. September PT. Mega Capital Indonesia

Monthly View. Mei PT. Mega Capital Indonesia

Monthly View. Januari PT. Mega Capital Indonesia

Monthly View. Februari PT. Mega Capital Indonesia

Technical Outlook 2015

MNC Gemesin CALL MNC CENTER Sekuritas :

Mudahnya berinvestasi dengan. Menabung Saham

Fundamental analysis 2014

TLKM 2,850 2,715 2,775 2,945 3,010 Bullish BOW Misc. Industry

ICBP 11,400 10,675 11,050 11,825 12,050 Bullish BOW Basic Industry

Semen Indonesia. Earnings Flash

Update 1Q: Technical Outlook 2015

Fundamental analysis 2013

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan kepada shareholder-nya. Selain kenaikan harga saham dan

PRUlink Newsletter Kuartal I 2010

Lampiran 1. Diagram Alir Pembentukan Return Portofolio Model Black- Litterman (Saham LQ-45 Periode Juli 2015-Desember 2015)

SAMUEL MARKET CHARTS. Daily Edition, February 18, 2016

BAB III METODE PENELITIAN

DAFTAR PUSTAKA.

Semen Baturaja (Persero)

LAPORAN Mei 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

PRUlink Newsletter Kuartal I 2009

PRUlink Newsletter Kuartal III 2008

Cipaganti Citra Graha

PT Steel Pipe Industry of Indonesia

LAPORAN Februari 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Saratoga Investama Sedaya

BAB III PEMBAHASAN. Discriminant pada model Black-Litterman dan penerapan pendekatan Least

PRUlink Newsletter. Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia. Kuartal II Beberapa Catatan Ekonomi Penting selama Kuartal II 2008

PRUlink Newsletter Kuartal II 2009

Outlook Another De-Coupling Economy. Your Trusted Professional. Jakarta, 10 January

PRUlink Newsletter Kuartal III 2010

PRUlink Quarterly Newsletter

PENGGUNAAN METODE CAPITAL ASSET PRICING MODEL

PRUlink Newsletter Kuartal II 2010

Bab V. Penutup. penulis dapat menemukan dan menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut.

PT Adi Sarana Armada Tbk

BAB II DESKRIPSI INDEKS LQ45

DAILY MARKET CHARTS. Daily Edition, May 16, 2016

PT Wismilak In Makmur Tbk

Daftar Perusahaan-perusahaan Sampel

DAFTAR TABEL. Penelitian Terdahulu. Tahun. Penelitian

PT Waskita Karya (Persero) Tbk

IPO Update. PT Chitose Internasional Tbk. Jadwal Penawaran Umum: (tentative)

LAPORAN Maret 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Trisula International

SAMUEL MARKET CHARTS. Daily Edition, January 11, 2016

PT Express Transindo Utama Tbk

Resistance Kuat di Level 4,630.71

Nusa Raya Cipta. IPO Update. Jadwal Penawaran Umum: (tentative) Helen Vincentia

LAPORAN Juli 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

PT Jaya Bersama Indo Tbk.

Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. haruslah lebih besar atau paling tidak sama dengan return (imbalan) yang. menunjang kelangsungan usaha mereka.

IPO Update. PT Karisma Aksara Mediatama Tbk. Jadwal Penawaran Umum: (tentative)

PT Panca Mitra Multiperdana Tbk.

Dasar-Dasar Obligasi. Pendidikan Investasi Dua Bulanan. Cara Kerja Obligasi

Target 5, ,443.73

LAPORAN Agustus 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Daily Info. Market Review & Outlook. Today s Info. Trading Ideas. IHSG Mar Mar Maret 2016

Target 6,420 6,520. Weekly Strategic. Widhi Indratmo Nugroho Analyst (Ext.2051)

Zul Firda Adha

SINYAL JUAL DARI EXTREME STOCHASTIC OSCILLATOR

LAPORAN April 2017KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

IPO Update. PT Intermedia Capital Tbk. Jadwal Penawaran Umum: (tentative)

Today s Pick. Highlight. Ekonomi : ADB tawarkan pinjaman US$ 10 miliar. BKSL MLPT ADHI JSMR. : Membukukan pendapatan naik sebesar 5,6%.

Bank Tabungan Negara (Persero) Bank

LAPORAN November KINERJA 2017 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Target IHSG 5,406 5,443.73

Konsolidasi 5, , dengan Target 6,115

Pergerakan IHSG. Market View

BAB II DESKRIPSI IHSG

R i Danareksa Research Institute

Acset Indonusa. IPO Update. Jadwal Penawaran Umum: (tentative)

IPO Update. PT Wijaya Karya Beton Tbk. Jadwal Penawaran Umum: (tentative)

Daily Info. Market Review & Outlook. Today s Info. Trading Ideas. IHSG Mar Mar Maret 2016

Target Koreksi 5,912. Weekly Strategic. Widhi Indratmo Nugroho Analyst (Ext.2051)

MARKET OUTLOOK MARET 2014: MENJELANG PEMILU. PT. Universal Broker Indonesia

LAPORAN November KINERJA 2014 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Daily Info. IHSG Feb Feb Market Review & Outlook. Today s Info. Trading Ideas. 26 February 2016

MARKET VIEW STOCKS ANALYSIS

LAMPIRAN Lampiran 1. Daftar Sampel Perusaahan

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN. ROE) yang mempengaruhi harga saham. Maka dapat. 1. Hipotesis 1 yang menyatakan bahwa Return On Assets (ROA)

BAB I PENDAHULUAN. Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan inti dari etika bisnis yang kini

PT MNC Sky Vision Tbk

MARKET OUTLOOK APRIL: MENYAMBUT PEMILU LEGISLATIF

BAB II PENDAHULUAN...

Selengkapnya DISCLAIMER ON

Perhitungan Haircuts Saham di BEI

LAPORAN Januari 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Selengkapnya di DISCLAIMER ON

LAPORAN Juni 2017KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Juni 2015KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

10 TOP LOSERS ON STOCK

Bearish Trend Jangka Pendek

LAPORAN Juli 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG. Pasar modal merupakan tempat memperjualbelikan berbagai

R i Danareksa Research Institute

Austindo Nusantara Jaya

BAB III METODE PENELITIAN. Fakultas Ekonomi Universitas Islam Negeri Maliki Malang. Penelitian ini

Transkripsi:

Februari 2016 Monthly View PT. Mega Capital Indonesia Menara Bank Mega Lt. 2 Jl. Kapten P. Tendean Kav. 12-14A Jakarta 12790 Telp. : 021-7917 5599 Faks. : 021-7919 3900 1

Monthly Bulan Maret adalah salah satu bulan di mana semua sektor mengalami penguatan, namun hanya ada 6 sektor-sektor yang selama 5 tahun terakhir mengalami kenaikan rata-rata di atas 3%. Rata-rata kenaikan tertinggi adalah sektor Trade sebesar 6.3% di susul oleh Finance dengan 5%. 2

Monthly Sector : Trade Sektor perdagangan di bulan Februari berpeluang untuk menguat, di mana dalam 5 tahun terakhir, sektor ini menjadi sektor dengan ratarata kenaikan tertinggi di bulan Februari di banding sektor lainnya, yaitu 6.3%. Sementara untuk target akhir tahun, diperkirakan sektor trade mengalami kenaikan hingga +15.7%. Level Support Resistance I II 780 810 770 830 III 760 845 3

Equity Movers Berikut adalah Equity Movers untuk sektor Trade selama 4 bulan terakhir terhitung sejak 1 Oktober 2015 hingga 02 Februari 2016. Pelemahan yang terjadi selama 4 bulan terakhir dipimpin oleh pergerakan saham MNCN yang berkontribusi 8.4 poin terhadap indeks sektoral atau turun +29%, di susul oleh EMTK dengan pelemahan 22%, SILO 18%, LINK 18%. Sementara saham yang menghambat laju pelemahan indeks sektor ini yaitu: AKRA, ACES. 4

Trade : Relative Rotation Dari grafik relative rotation selama 4 bulan terakhir, AKRA, ACES, SRAJ tampak mengalami outperform. Namun demikian ACES dan SRAJ tampaknya berpotensi mengalami koreksi dan masuk pada kuadran 4. Sementara AKRA diperkirakan masih mencoba untuk bertahan di kuadran 2 atau dengan kata lain, masih berpeluang mengalami outperform. Saham lainnya yang berpeluang outperform adalah BMTR, MAPI, EPMT, di mana selam 4 bulan terakhir tampak mengalami akumulasi dan berpeluang pindah ke kuadran 2. 5

Monthly Sector : Finance Sektor finance pada bulan Februari termasuk salah satu sektor yang berpeluang untuk mengalami penguatan. Dari data 5 tahun terakhir, sektor finance hingga bulan maret masih berpeluang untuk menguat, sementara untuk rata-rata kenaikan tertinggi terjadi di bulan Oktober. Untuk target penguatan sektor ini di tahun 2016 diperkirakan dapat mencapai hingga 24%. Level Support Resistance I II 665 695 655 710 III 640 725 6

Equity Movers Berikut adalah Equity Movers untuk sektor Finance selama 4 bulan terakhir terhitung sejak 01 Oktober 2015 hingga 02 Februari 2016. Penguatan yang terjadi selama 4 bulan terakhir adalah digerakkan oleh saham BBRI yang berkontribusi +34 poin terhadap indeks sektoral atau naik +45%, di susul oleh BMRI, BBCA, dan BBNI. Sementara saham yang menghambat laju penguatan indeks sektor Finance yaitu: PNBN, BNLI, BTPN, dan MEGA. 7

Finance : Relative Rotation Dari grafik relative rotation, BBNI, BMRI, BJBR, BJTM tampaknya masih berpeluang untuk mengalami outperform dan bulan Februari. Sementara BBRI, BBTN berpotensi untuk mengalami koreksi dan atau pindah ke kuadran weakening. Untuk BBCA diperkirakan masih akan bergerak sideways atau berpeluang masih outperform meski berada pada kecenderungan melemah. 8

Monthly Sector : Misc-Industry Sektor aneka industri menduduki peringkat ke-3 rata-rata kenaikan tertinggi di bulan Februari. Data 5 tahun terakhir sektor aneka industri, bulan Februari merupakan salah satu rata-rata kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 3,45%. Sementara secara keseluruhan untuk tahun 2016, target kenaikan sektor ini diperkirakan dapat mencapai hingga 10.9%. Level Support Resistance I II 1,045 1,110 1,020 1,135 III 1,000 1,155 9

Equity Movers Selama 4 bulan terakhir terhitung sejak 01 Oktober 2015 hingga 02 Februari 2016, sektor aneka industri mengalami penguatan sebesar 12%. Pergerakan indeks sektor aneka industri selama 4 bulan terakhir dimotori oleh saham ASII yang bergerak menguat +138 point atau 121% dari indeks sektoral. Sementara yang menghambat laju penguatan sektor aneka industri adalah IMAS, SRIL. 10

Misc-Industry : Relative Rotation Dari grafik di samping, tampaknya ASII, GJTL, AUTO, SSTM berpeluang untuk mengalami penguatan atau outperform di atas indeks sektoral, di mana saham-saham tersebut tampak sedang mengalami akumulasi. Sementara untuk SMSM, ADMG, dan SRIL tampak sedang mengalami distribusi selama 4 bulan terakhir. 11

Monthly Sector : Property/Construction Sektor property/konstruksi pada bulan Februari diperkirakan dapat mengalami penguatan, kendati bukan yang tertinggi untuk sektor ini. Dari data 5 tahun terakhir, sektor property/konstruksi rata-rata mengalami kenaikan 4.3%. Sementara untuk target penguatan di tahun 2016, diperkirakan dapat mencapai hingga 34.8% yang merupakan target tertinggi dari semua sektor. Level Support Resistance I II 455 480 445 495 III 425 505 12

Equity Movers Sektor property selama 4 bulan terakhir mengalami penguatan sebesar 7.5%. Penguatan yang terjadi adalah digerakkan oleh saham CTRA yang berkontribusi +8.4 poin terhadap indeks sektoral atau naik +25%, di susul oleh PWON, BSDE, SMRA. Sementara saham yang menghambat laju kenaikan indeks sektor konsumsi yaitu: JRPT, LPKR, JKON. 13

Property/Construction : Relative Rotation Dari relative rotation, tampaknya CTRS, ADHI, WSKT, PTPP berpeluang untuk outperform terhadap indeks. Sementara untuk PWON, LPKR, LPCK masih berpotensi untuk mengalami distribusi. 14

Monthly Sector : Agriculture Sektor perkebunan di bulan Februari diperkirakan dapat mengalami penguatan. Dalam 5 tahun terakhir, bulan Februari termasuk salah satu rata-rata kenaikan tertinggi dari sektor ini yaitu sebesar 3,4%. Sementara untuk target akhir tahun, diperkirakan kenaikan sektor perkebunan berada di 1.3%. Level Support Resistance I II 1,685 1,755 1,645 1,785 III 1,615 1,815 15

Equity Movers Sektor perkebunan selama 4 bulan terakhir mengalami penguatan sebesar +5.2%. Saham-saham yang menjadi penggerak sektor perkebunan dalam 4 bulan terakhir adalah: IIKP yang berkontribusi +129 poin atau naik +153%, di susul oleh SSMS, SGRO. Sementara saham yang menghambat laju kenaikan indeks sektor perkebunan yaitu: AALI, SIMP, SMAR, BWPT. 16

Agriculture : Relative Rotation BWPT, AALI, LSIP, SSMS tampaknya berpeluang untuk (kembali) mengalami outperform, di mana untuk BWPT dan AALI sendiri sedang mengalami masa akumulasi. Sementara LSIP dan SSMS baru saja memasuki kuadran 2 dan diperkirakan masih akan bertahan dalam zona tersebut (outperform). 17

Monthly Sector : Infrastructure Sektor infrastruktur di bulan Februari juga termasuk salah satu sektor yang diperkirakan dapat mengalami penguatan. Dalam 5 tahun terakhir, rata-rata kenaikan sektor infrastruktur selama bulan Februari tercatat sebesar 3.2%. Sementara untuk target hingga akhir tahun 2016 sektor ini diperkirakan dapat menguat +9.4%. Level Support Resistance I II 985 1,030 965 1,045 III 955 1,055 18

Equity Movers Sektor infrastruktur selama 4 bulan terakhir mengalami penguatan sebesar 16%. Penguatan yang terjadi selama 4 bulan terakhir adalah digerakkan oleh saham TLKM yang berkontribusi +102 poin terhadap indeks sektoral atau naik +72%, di susul oleh EXCL, ISAT, dan JSMR. Sementara saham yang menghambat laju kenaikan indeks sektor infrastruktur yaitu: TBIG, PGAS, BIRD, META. 19

Infrastructure : Relative Rotation Saham-saham yang berpeluang mengalami outperform berdasarkan relative rotation adalah PGAS, BIRD, GIAA, JSMR, EXCL. PGAS, BIRD, dan GIAA tampaknya sedang mengalami akumulasi dan berpeluang mengalami outperform. Sementara untuk TLKM, ISAT berpotensi mengalami pelemahan dan/atau koreksi, di mana tampak kecenderungan melemah dan berpotensi masuk dalam kuadran weakening. 20

Disclaimer Laporan ini hanya merupakan informasi yang disebarluaskan untuk kalangan sendiri dan ditujukan bagi para nasabah dan calon nasabah PT Mega Capital Indonesia. Laporan ini tidak diperbolehkan untuk dicetak, dibagikan, atau direproduksi atau didistribusikan secara keseluruhan atau sebagian kepada orang lain tanpa izin tertulis dari Mega Capital Indonesia. Laporan ini bukan merupakan penawaran atau ajakan melakukan pemesanan, pembelian, atau penjualan aset-aset keuangan yang tertulis di dalamnya. Penerima laporan ini sebaiknya mencari nasihat seorang ahli keuangan sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Mega Capital Indonesia tidak memberikan pertimbangan dan tidak akan melakukan investigasi atas tujuan investasi, kondisi keuangan, atau kebutuhan tertentu dari penerima laporan ini, sehingga tidak ada jaminan dan kewajiban apapun yang akan kami berikan atau terima atas kerugian yang timbul secara langsung maupun tidak langsung yang diderita oleh penerima laporan ini karena informasi, opini, atau estimasi yang ada dalam laporan ini. Mega Capital Indonesia dan semua perusahaan yang terkait dan berafiliasi dengannya, termasuk jajaran direksi dan staf di dalamnya, dapat memiliki atau mengambil posisi atas aset keuangan yang tercantum dalam laporan ini dan dapat melakukan atau sedang menjajaki jasa perantaraan atau jasa investasi lainnya dengan perusahaan-perusahaan yang aset keuangannya tercantum dalam laporan ini, termasuk dengan pihak-pihak di luar laporan ini. Mega Capital Indonesia adalah perusahaan jasa keuangan terkemuka di Indonesia yang bergerak di bidang pasar modal. Yang merupakan bagian dari group Mega Corpora. Danny Eugene danny.eugene@megaci.com Dimas Satria Hardianto dimas.satria@megaci.com Helen Vincentia helen.vincentia@megaci.com Dida Fathdira dida@megaci.com Genio Bian Treba A. genio@megaci.com Fadlillah Qudsi fadlillah.qudsi@megaci.com Head of Research Economic, Infrastructure, Basic-Ind. Research Analyst Agriculture, Textile, Media Research Analyst Consumer Goods, Retail, Poultry Research Analyst Property, Hospital Research Analyst Mining, Transportation, Telco. Technical Analyst Equity Sales & Trading Tel. (6221) 7917 5571-76, 79175580 Fax.(6221) 7917 5032 Research Department Tel. (6221) 7917 5599 Fax.(6221) 7917 5032 Fixed Income Sales & Trading Tel. (6221) 79175559-62 Fax. (6221) 7919 3900 Investment Banking Tel. (6221) 7917 5599 Fax. (6221) 7919 3900 21