4.3. MEDAN LISTRIK OLEH DISTRIBUSI MUATAN KONTINYU

dokumen-dokumen yang mirip
4.4. KERAPATAN FLUKS LISTRIK

Soal dan Solusi Materi Elektrostatika

MEDAN LISTRIK. Oleh Muatan Kontinu. (Kawat Lurus, Cincin, Pelat)

MEDAN LISTRIK OLEH DISTRIBUSI MUATAN. Tri Rahajoeningroem, MT T. Elektro - UNIKOM

BINOVATIF LISTRIK DAN MAGNET. Hani Nurbiantoro Santosa, PhD.

Medan Listrik, Potensial Listik dan Kapasitansi. Departemen Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian Bogor

Bab 4 Hukum Gauss. A. Pendahuluan

Bab 3 Medan Listrik. A. Pendahuluan

Bab 1 Vektor. A. Pendahuluan

Dr. Ramadoni Syahputra Jurusan Teknik Elektro FT UMY

Listrik Statik. Agus Suroso

Bab 5 Potensial Skalar. A. Pendahuluan

Kuis I Elektromagnetika I TT3810

BEBAN DAN FLUKS ELEKTRIK. Muatan positif dalam kotak menghasilkan fluks listrik luar melalui permukaan kotak.

TOPIK 4. Kapasitansi. Fisika Dasar II TIP, TP, UGM 2009 Ikhsan Setiawan, M.Si.

TOPIK 8. Medan Magnetik. Fisika Dasar II TIP, TP, UGM 2009 Ikhsan Setiawan, M.Si.

Tujuan. Untuk memahami: 1. Energi Potensial Listrik 2. Potensial Listrik 3. Permukaan Ekuipotensial 4. Tabung Sinar Katoda

9/25/2014. Hukum Gauss. prepared by jimmy hasugian. Fluks Listrik. Hukum Gauss. Fluks Listrik. Hukum Gauss. Aplikasi Hukum Gauss. Aplikasi Hukum Gauss

Medan Elektromagnetik 3 SKS. M. Hariansyah Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Ibn Khaldun Bogor

Listrik Statik. Agus Suroso

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMA Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Matematika Tahun Ajaran 2017/2018

Bab 1 : Skalar dan Vektor

Hukum Gauss. Pekan #2. Hukum Gauss Pekan #2 1 / 17

ANALISIS VEKTOR. Aljabar Vektor. Operasi vektor

Absensi/kehadiran minimal 80% dari jumlah pertemuan. Teloransi Keterlambatan 0 menit.

TOPIK 3. Potensial Listrik. Fisika Dasar II TIP, TP, UGM 2009 Ikhsan Setiawan, M.Si.

DERET FOURIER. n = bilangan asli (1,2,3,4,5,.) L = pertemuan titik. Bilangan-bilangan untuk,,,, disebut koefisien fourier dari f(x) dalam (-L,L)

dengan vektor tersebut, namun nilai skalarnya satu. Artinya

BAB 16. MEDAN LISTRIK

Integral yang berhubungan dengan kepentingan fisika

BAB I HUKUM COULOMB 1.1 Muatan Listrik

Suryadi Siregar Metode Matematika Astronomi 2

Medan dan Dipol Listrik

Matematika Teknik Dasar-2 9 Aplikasi Turunan Parsial dan Pengerjaannya Secara Geometri

Sumber medan magnet. Dede Djuhana Departemen Fisika FMIPA-UI 0-0

I. Pendahuluan Listrik Magnet Listrik berkaitan dengan teknologi modern: komputer, motor dsb. Bukan hanya itu

TOPIK 2. Medan Listrik. Fisika Dasar II TIP, TP, UGM 2009 Ikhsan Setiawan, M.Si.

RINGKASAN DAN LATIHAN - - LISTRIK STATIS - LISTRIK STATI S

VEKTOR. Notasi Vektor. Panjang Vektor. Penjumlahan dan Pengurangan Vektor (,, ) (,, ) di atas dapat dinyatakan dengan: Matriks = Maka = =

1. Agar F(x) = (p - 2) x² - 2 (2p - 3) x + 5p - 6 bernilai positif untuk semua x, maka batas-batas nilai p adalah... A. p > l B. 2 < p < 3 C.

Gaya dan Medan listrik

Matematika Dasar INTEGRAL PERMUKAAN

Apa itu Kapasitor? Fungsi Kapasitor? Kapasitansi Kapasitor : Satuan : Coulomb/ Volt (C/V) atau Farad (F) Q V

1 Energi Potensial Listrik

Modul 2 Elektromagnetika Telekomunikasi Medan Berubah Terhadap Waktu dan Persamaan Maxwell

Hukum Coulomb dan Medan Listrik

Perkuliahan Fisika Dasar II FI-331. Oleh Endi Suhendi 1

Muatan dan Gaya Listrik

Soal-Soal dan Pembahasan SNMPTN Matematika IPA Tahun Pelajaran 2010/2011 Tanggal Ujian: 01 Juni 2011

Matakuliah : K0014/010 Tahun : 2005 Versi : 0/0. Pertemuan Medan Listrik

Kalkulus Multivariabel I

Hukum Gauss. Minggu 3 2 x pertemuan

Medan Magnet oleh Arus Listrik

MATEMATIKA TEKNIK 2 S1-TEKNIK ELEKTRO. Mohamad Sidiq

Kalkulus II. Institut Teknologi Kalimantan

Bab 2 Hukum Coulomb A. Pendahuluan

Bab 6 Konduktor dalam Medan Elektrostatik. 1. Pendahuluan

BAB II PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA(PDB) ORDE SATU

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

Perkuliahan Fisika Dasar II FI-331. Oleh Endi Suhendi 1

Listrik Statik: Muatan, Gaya, Medan

Hukum Coulomb. Penyelesaian: Kedua muatan dan gambar gaya yang bekerja seperti berikut. (a) F = k = = 2, N. (b) q = Ne N = = 3,

KINEMATIKA. Fisika. Tim Dosen Fisika 1, ganjil 2016/2017 Program Studi S1 - Teknik Telekomunikasi Fakultas Teknik Elektro - Universitas Telkom

K 1. h = 0,75 H. y x. O d K 2

1. Akar-akar persamaan 2x² + px - q² = 0 adalah p dan q, p - q = 6. Nilai pq =... A. 6 B. -2 C. -4 Kunci : E Penyelesaian : D. -6 E.

Bab 1. Muatan dan Materi. 1.1 Teori Elektromagnetisme Muatan listrik. (ref: Bab 23)

BAB 1 ANALISA SKALAR DANVEKTOR

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Vektor di ruang dimensi 2 dan ruang dimensi 3

Analisis Vektor. Ramadoni Syahputra Jurusan Teknik Elektro FT UMY

Review. Adakah Metode alternatif untuk menentukan kuat medan magnet di sekitar arus listrik???

Uraian Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, dan Indikator

FISIKA DASAR 2 PERTEMUAN 2 MATERI : POTENSIAL LISTRIK

C. Momen Inersia dan Tenaga Kinetik Rotasi

BAB 20. KEMAGNETAN Magnet dan Medan Magnet Hubungan Arus Listrik dan Medan Magnet

Kalkulus Multivariabel I

Magnetostatika. Agus Suroso. Fisika Teoretik Energi Tinggi dan Instrumentasi, Institut Teknologi Bandung. 23,24 Februari 2016

Massa m Muatan q (±) Menghasilkan: Merasakan: Tinjau juga Dipol p. Menghasilkan: Merasakan:

SISTEM KOORDINAT VEKTOR. Tri Rahajoeningroem, MT T. Elektro - UNIKOM

Rangkuman Listrik Statis

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Pertambahan arus ΔI yang melalui pertambahan permukaan ΔS yang normal pada rapatan arus ialah

1. (25 poin) Sebuah bola kecil bermassa m ditembakkan dari atas sebuah tembok dengan ketinggian H (jari-jari bola R jauh lebih kecil dibandingkan

PR ONLINE MATA UJIAN: FISIKA (KODE A07)

Keep running VEKTOR. 3/8/2007 Fisika I 1

PETA KONSEP ELEKTROSTATIS ENERGI KUAT MEDAN LISTRIK KEPING SEJAJAR HUKUM GAUSS POTENSIAL LISTRIK KAPASITOR POTENSIAL LISTRIK MEDAN LISTRIK DUA KEPING

OLEH: I MADE TISNA SAGITA

Pembahasan SNMPTN 2011 Matematika IPA Kode 576

ARUS LISTRIK. Di dalam konduktor / penghantar terdapat elektron bebas (muatan negatif) yang bergerak dalam arah sembarang (random motion)

Elektrostatik. atom netral bila jumlah proton = jumlah elektron

Perkuliahan Fisika Dasar II FI-331. Oleh Endi Suhendi 1

POTENSIAL LISTRIK MINGGU KE-4

Kurikulum 2013 Antiremed Kelas 11 Matematika

LATIHAN UAS 2012 LISTRIK STATIS

BINOVATIF LISTRIK DAN MAGNET. Hani Nurbiantoro Santosa, PhD.

Outline Vektor dan Garis Koordinat Norma Vektor Hasil Kali Titik dan Proyeksi Hasil Kali Silang. Geometri Vektor. Kusbudiono. Jurusan Matematika

Catatan Kuliah FI2101 Fisika Matematik IA

Program Perkuliahan Dasar Umum Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Persamaan Diferensial Orde II

Integral Vektor. (Pertemuan VII) Dr. AZ Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

V. Medan Magnet. Ditemukan sebuah kota di Asia Kecil (bernama Magnesia) lebih dahulu dari listrik

Transkripsi:

4.3. MEDAN LISTRIK OLEH DISTRIBUSI MUATAN KONTINYU Selain muatan berbentuk titik, dimungkinkan juga distribusi muatan kontinyu dalam bentuk garis, permukaan atau volume seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.3. Gambar 4.3 Berbagai distribusi dan elemen muatan Muatan garis, permukaan dan volume tersebut masing-masing memiliki kerapatan muatan L (dalam C/m), S (dalam C/m 2 ) dan V (dalam C/m 3 ).

Elemen muatan dq dan muatan total Q yang ditimbulkan oleh distribusi muatan tersebut adalah Intensitas medan listrik yang ditimbulkan oleh distribusi muatan L, S dan V adalah

A. Muatan Garis Perhatikan muatan garis dengan kerapatan muatan seragam L memanjang dari A ke B sepanjang sumbu-z seperti ditunjukkan oleh Gambar 4.4. Elemen muatan dq yang bersesuaian dengan elemen dl = dz dari garis adalah dan karenanya, total muatan Q adalah (4.17) Gambar 4.4 Medan listrik E oleh muatan garis

Intensitas medan listrik E pada sembarang titik P(x, y, z) dapat dicari dengan menggunakan persamaan (4.14). Bila titik tempat medan yang akan dicari berada di (x, y, z) dan titik sumber di (x, y, z ), maka dari Gambar 4.4, atau Substitusi ke persamaan (4.14), diperoleh

Untuk mengevaluasi ini, didefinisikan, 1, dan 2 seperti pada Gambar 4.4. Persamaan (4.18) menjadi Untuk muatan garis berhingga,

Sebagai kasus khusus, untuk muatan garis tak-terhingga, titik B berada di (0,0, ) dan A di (0,0, ) sehingga 1 = /2, 2 = /2; komponen-z hilang dan persamaan (4.20) menjadi B. Muatan Permukaan Perhatikan lembaran tak terhingga dari muatan pada bidang-xy dengan kerapatan muatan seragam S. Muatan yang bersesuaian dengan elemen luas ds adalah dan karenanya, total muatan Q adalah

Dari persamaan (4.15), kontribusi terhadap medan E pada titik P(0,0,h) oleh elemen permukaan 1 yang ditunjukkan pada Gambar 4.5 adalah Gambar 4.5 Medan listrik E oleh muatan lembaran tak-terhingga

Dari Gambar 4.5, Substitusi ke persamaan (4.23), Karena adanya simetri distribusi muatan, untuk setiap elemen 1, ada elemen 2 yang bersesuaian yang kontribusinya sepanjang a menghapuskan kontribusi dari elemen 1, seperti ditunjukkan pada Gambar 4.5. Jadi kontribusi terhadap E jumlah totalnya nol sehingga E hanya memiliki komponen-z. Hal ini juga dapat dibuktikan secara matematika dengan mengganti a dengan cos a x + sin a y. Integrasi cos atau sin dengan batas 0 < < 2 hasilnya nol. Oleh karenanya,

yakni, E hanya memiliki komponen-z jika muatam berada dalam bidang-xy. Secara umum, untuk lembaran tak-terhingga dari muatan dimana a n adalah vektor satuan normal terhadap lembaran. Dari persamaan (4.25) atau (4.26), diketahui bahwa medan listrik berarah normal (tegak lurus) terhadap lembaran dan tidak bergantung pada jarak antara lembaran dan titik pengamatan P. Dalan kapasitor keping sejajar, medan listrik yang ada di antara kedua keping dengan muatan sama tapi berlawanan tanda diberikan oleh

C. Muatan Volume Perhatikan distribusi muatan volume dengan kerapatan muatan seragam V seperti ditunjukkan oleh Gambar 4.6. Muatan dq yang bersesuaian dengan elemen volume dv adalah dan total muatan pada bola dengan jejari a, Gambar 4.6 Medan listrik E oleh distribusi muatan volume (4.28)

Medan listrik de di P(0,0,z) oleh elemen muatan volume adalah dimana a R = cos a z + sin a. Akibat adanya simetri dari distribusi muatan, kontribusi terhadap E x atau E y totalnya adalah nol. Yang tersisa hanyalah kontribusi E z, yang dapat dinyatakan oleh Selanjutnya, dv, R 2 dan cos dapat dinyatakan sebagai berikut Dengan menerapkan aturan cosinus untuk Gambar 4.6, diperoleh

Dengan mendiferensialkan (4.31b) terhadap dan menjaga z dan r tetap, Substitusi (4.30) sampai (4.32) ke (4.29) menghasilkan

atau Hasil ini diperoleh untuk E di P(0,0,z). Karena adanya simetri dari distribusi muatan, medan listrik di P(r,, ) dapat diperoleh dari persamaan (4.33) sebagai yang identik dengan medan listrik di titik yang sama oleh muatan titik Q yang berada di titik asal atau pusat distribusi muatan bola. Alasan untuk hal ini akan lebih jelas setelah pembahasan Hukum Gauss pada bagian berikutnya.

Contoh Soal 4.3 Bidang x = 2 dan y = -3, masing-masing membawa muatan 10 nc/m 2 dan 15 nc/m 2. Jika garis x = 0, z = 2 membawa muatan 10 nc/m, hitung E di (1,1,-1) oleh ketiga distribusi muatan tersebut. Jawab: Misalkan E = E 1 + E 2 + E 3 dimana E 1, E 2 dan E 3 masing-masing adalah kontribusi terhadap E di titik (1,1,-1) oleh lembaran tak-terhingga 1, lembaran tak-terhingga 2, dan garis tak-terhingga 3 seperti ditunjukkan pada Gambar 4.7. Gambar 4.7 Untuk contoh 4.3: (a) distribusi tiga muatan; (b) mencari dan a pada bidang y = 1.

Dengan menerapkan persamaan (4.26) dan (4.21), dan dimana a adalah vektor satuan sepanjang LP tegak lurus terhadap muatan garis dan adalah panjang LP yang akan ditentukan dari Gambar 4.7(b). Gambar 4.7(b) dihasilkan dari Gambar 4.7(a) jika kita memperhatikan bidang y = 1 dimana terdapat E 3. Dari Gambar 4.7(b), vektor jarak dari L ke P adalah

Oleh karenanya, Dengan menjumlahkan E 1, E 2 dan E 3, diperoleh: Soal Latihan 4.3 Jika pada contoh soal 4.3, garis x = 0, z = 2 dirotasi 90 o di titik (0,2,2) sehingga menjadi x = 0, y = 2, hitung E di (1,1,-1). Jawaban:

Contoh Soal 4.4 Lembaran berhingga 0 x 1, 0 y 1 pada bidang z = 0 memiliki kerapatan muatan s = xy (x 2 + y 2 + 25) 3/2 nc/m 2. Hitung (a) Total muatan pada lembaran; (b) Medan listrik di (0,0,5); (c) Gaya yang dialami muatan -1 mc danberada di (0,0,5) Jawab: Karena xdx = ½ d(x 2 ), integrasi di atas akan dilakukan terhadap x 2 (atau mengubah variabel: x 2 = u sehingga x dx = du/2).

Soal Latihan 4.4 Keping persegi yang dideskripsikan oleh -2 x 2, -2 y 2, z = 0 membawa muatan 12 y mc/m 2. Hitung total muatan keping dan intensitas medan listrik di (0, 0, 10). Jawaban: