P U T U S A N. Nomor 467/Pdt/2013/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor 467/Pdt/2013/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : Hj. E R U M, bertempat tinggal di Kp.Kaum Rt.03 Rw.03 Desa Leuwiliang, Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya : HM. Bakri, SH., dan Agus Wicaksono,SH., Advokat pada Kantor AGUS W, SH & Rekan, alamat di Jalan Raya Leuwiliang Nomor 61 Leuwiliang, Kabupaten Bogor, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 10 Juni 2013 ; PEMBANDING, semula PENGGUGAT ; L A W A N : 1. I S A H, dan ; USNAWATI, keduanya bertempat tinggal di Kp.Lebak Sirna RT.02 Rw.10 Desa Leuwi Mekar, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor ; TERBANDING, semula TERGUGAT I DAN II ; PENGADILAN TINGGI tersebut ; Setelah membaca berkas perkara maupun surat-surat lain yang berkenaan dengan perkara ini sebagaimana terlampir dalam berkas perkara ; TENTANG DUDUKNYA PERKARA : Memperhatikan, mengutip dan menerima keadaan-keadaan tentang duduknya perkara sebagaimana tersebut dalam putusan Pengadilan Negeri Cibinong tanggal 04 Juni 2013 Nomor 163/Pdt.G/2012/PN.Cbn yang amarnya berbunyi sebagai berikut : Mengabulkan eksepsi dari para Tergugat ; Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet Onvankelijkverklaard) ; Halaman 1 dari 6 dari putusan Nomor 467/Pdt/2013/PT.Bdg.

2 3. Membebankan biaya perkara yang timbul kepada Penggugat sebesar Rp ,- ( lima ratus empat puluh satu ribu rupiah ) ; Mengingat akan Akta Permohonan Banding Nomor 163/Pdt.G/2012/PN.Cbn. yang dibuat oleh Panitera Muda Perdata Pengadilan Negeri Cibinong yang menerangkan, bahwa pada tanggal 14 Juni 2013 penggugat dengan perantaraan kuasanya tersebut diatas, telah mengajukan permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Cibinong tersebut, permohonan banding mana telah diberitahukan kepada terbanding/ para tergugat pada tanggal 04 Oktober 2013 ; Memperhatikan memori banding tertanggal 22 Agustus 2013 yang diajukan oleh kuasa pembanding/penggugat dan diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Cibinong pada tanggal 22 Agustus 2013, memori banding mana telah diberitahukan kepada terbanding/para tergugat pada tanggal 04 Oktober 2013 ; Memperhatikan pula kontra memori banding tertanggal 17 Oktober 2013 yang diajukan oleh terbanding/para tergugat dan diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Cibinong pada tanggal 17 Oktober 2013, kontra memori banding mana telah diberitahukan kepada pembanding/penggugat pada tanggal 23 Oktober 2013 ; Menimbang, bahwa sebelum berkas perkara ini dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung guna pemeriksaan perkara dalam tingkat banding, kepada para pihak berperkara telah diberikan kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkaranya di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Cibinong yaitu sebagaimana tersebut dalam surat pemberitahuan memeriksa berkas perkara yaitu masing-masing kepada terbanding/para Tergugat pada tanggal 04 Oktober 2013 dan kepada pembanding/ penggugat pada tanggal 23 Oktober 2013 ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Negeri Cibinong tersebut dijatuhkan pada tanggal 04 Juni 2013, dengan dihadiri kuasa penggugat maupun para tergugat, dan penggugat dengan perantaraan kuasanya tersebut telah mengajukan permohonan banding pada tanggal 14 Juni 2013, dengan Halaman 2 dari 6 dari putusan Nomor 467/Pdt/2013/PT.Bdg.

3 demikian permohonan banding tersebut diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara yang ditentukan dalam Undang-Undang, oleh karena itu secara formal permohonan banding tersebut dapat diterima ; Menimbang, bahwa adapun keberatan dan alasan-alasan yang dikemukakan oleh pembanding/penggugat didalam memori bandingnya tersebut pada pokoknya adalah sebagai berikut ; Bahwa Pengadilan Negeri Cibinong telah salah menerapkan hukum, oleh karena sesuai dengan fakta hukum yang terungkap dipersidangan, penggugat telah dapat membuktikan kebenaran dalil-dalil gugatannya, dan hal itupun diakui kebenarannya oleh para tergugat, dimana bukti-bukti surat yang diajukan oleh para tergugat adalah juga sama dengan bukti surat dari penggugat, sehingga seharusnya Pengadilan Negeri menolak eksepsi tergugat ; Bahwa karena itu pula adalah tidak keliru dalil gugatan penggugat yang menyebut luas tanah obyek sengketa lebih kurang 100M2, yang ternyata setelah disertifikatkan luasnya adalah 64M2, sehingga seharusnya bukti P1, P2 dan P9 diakui keberadaannya ; Bahwa Pengadilan Negeri tidak cermat karena mempermasalahkan luas tanah sengketa yang berbeda, padahal secara jelas dalam posita gugatan, didalilkan luas tanah lebih kurang 100M2, namun setelah disertifikatkan terbukti luasnya adalah 64M2. Adapun mengenai luas tanah yang disebutkan 100M2 adalah luas perkiraan sesuai yang tersebut dalam buku desa yang pengukurannya dengan menggunakan meteran manual atau tambang, yang tentunya berbeda dengan pengukuran dalam sertifikat yang menggunakan alat ukur resmi dan hasilnya pasti yaitu 64M2 ; Bahwa terlebih lagi dalam hal ini Pengadilan Negeri tidak melakukan pemeriksaan setempat yang mestinya hal itu dilakukan ; Menimbang, bahwa sebaliknya terbanding dalam kontra memori bandingnya antara lain mengemukakan : Bahwa pertimbangan hukum dan putusan Pengadilan Negeri Cibinong yang menyatakan gugatan penggugat tidak jelas dan kabur, khususnya mengenai luas tanah sengketa serta batas-batasnya, adalah telah tepat dan benar menurut hukum. Bahwa tidak jelas luas tanah sengketa yaitu apakah seluas Halaman 3 dari 6 dari putusan Nomor 467/Pdt/2013/PT.Bdg.

4 + 100M2 berdasar letter C 79 persil 58 ataukah seluas 64M2 sesuai Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 14 ; Bahwa demikian juga kalau memang benar ada pembagian harta bersama (gono-gini) antara H.Sanim Muhamad Nur dengan Hj.Iti, maka sudah barang tentu tanah yang separo bagian yang menjadi hak H.Sanim Muhamad Nur turun dan jatuh kepada ahli warisnya dari isteri pertama (Ny. EMIS), yaitu Ny. Nani yang notabene adalah ibu kandung dari para tergugat ( Isah dan Usnawati), atau dengan kata lain, para tergugat adalah ahli waris pengganti dan karenanya berhak atas tanah sengketa ; Bahwa selain itu gugatan penggugat juga tidak jelas, yaitu apakah tentang penguasaan Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 14 atas nama H. Sanim Muhamad Nur oleh para tergugat, ataukah mengenai keabsahan hibah antara Hj. ITI dengan anak Hj. Erum, atau mengenai hibah yang dilakukan oleh H.Sanim Muhamad Nur dengan Hj.Iti, atau tentang keabsahan jual beli antara H.Sanim Muhamad Nur dengan penggugat (anak tiri almarhum H.Sanim Muhamad Nur) ataukah sengketa tentang waris antara penggugat dengan para tergugat ; Bahwa dari dalil-dalil gugatan penggugat serta bukti P1 dan P2 maka adalah benar pertimbangan Pengadilan Negeri bahwa luas tanah obyek sengketa adalah 200 M2, hal mana bertentangan dengan fakta yang tersebut dalam SHM Nomor 14 yaitu bahwa luas tanah sengketa hanyalah 64M2. Hal ini menunjukkan pula bahwa gugatan penggugat tidak jelas mengenai luas dan batas-batas tanah obyek sengketa ; Bahwa selain daripada itu apa yang disampaikan pembanding dalam memori bandingnya hanyalah dalil yang mengada-ada dan pengulangan apa yang telah disampaikan sebelumnya. Karena itu tepat jika Pengadilan Tinggi menolak permohonan banding dari pembanding, dan selanjutnya menguatkan putusan Pengadilan Negeri Cibinong tersebut ; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari berkas perkaranya, baik dari dalil-dalil gugatan penggugat, jawaban para tergugat, alatalat bukti yang diajukan pihak-pihak berperkara ke muka persidangan, pertimbangan hukum, pendapat dan kesimpulan Pengadilan Negeri dalam putusannya yang menyatakan gugatan penggugat tidak dapat diterima, serta keberatan-keberatan dan alasan-alasan yang dikemukakan pembanding / Halaman 4 dari 6 dari putusan Nomor 467/Pdt/2013/PT.Bdg.

5 penggugat dalam memori bandingnya maupun kontra memori banding dari terbanding/para tergugat, Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan hukum, pendapat, kesimpulan dan alasan-alasan yang menjadi dasar putusan Pengadilan Negeri tersebut yang intinya menyatakan gugatan penggugat tidak dapat diterima, adalah telah tepat dan benar menurut hukum, sehingga dapat disetujui dan diambil alih oleh Pengadilan Tinggi sebagai pendapatnya sendiri dalam memutus perkara ini pada tingkat banding ; Menimbang, bahwa berdasarkan alasan dan pertimbangan tersebut diatas maka putusan Pengadilan Negeri Cibinong tanggal 4 Juni 2013 Nomor 163/Pdt.G/2012/PN.Cbn yang dimohonkan banding tersebut harus dikuatkan ;--- Menimbang, bahwa pembanding semula penggugat adalah pihak yang dikalahkan, maka biaya perkara dalam tingkat banding ini harus pula dibebankan kepadanya ; Mengingat akan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1947, Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009, Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2009 maupun ketentuan-ketentuan hukum lain yang bersangkutan ; M E N G A D I L I : Menerima permohonan banding dari pembanding : Hj. ERUM, semula penggugat ; Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Cibinong tanggal 4 Juni 2013 Nomor 163/Pdt.G/2012/PN.Cbn, yang dimohonkan banding tersebut ; Menghukum pembanding semula penggugat untuk membayar biaya perkara dalam tingkat banding yang ditetapkan sebanyak Rp ,- (seratus lima puluh ribu rupiah) ; DEMIKIANLAH diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari KAMIS tanggal 17 APRIL 2014, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga, oleh kami MOERINO,SH., Hakim Tinggi / Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung yang ditunjuk oleh Ketua Pengadilan Tinggi Bandung selaku Ketua Majelis, Halaman 5 dari 6 dari putusan Nomor 467/Pdt/2013/PT.Bdg.

6 DJERNIH SITANGGANG, Bc.Ip, SH.MH., dan H.NERIS, SH.MH., masing - masing sebagai Hakim Anggota, dihadiri oleh EMMY NOVA ELIZAR, SH.MH., Panitera Pengganti, dengan tidak dihadiri oleh para pihak berperkara ; HAKIM-HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS DJERNIH SITANGGANG, Bc.Ip, SH.MH., M O E R I N O, SH., H. N E R I S, SH.MH., PANITERA PENGGANTI EMMY NOVA ELIZAR, SH.MH., Perincian biaya perkara : - Meterai.... Rp ,- - Redaksi... Rp ,- - Pemberkasan... Rp ,- J u m l a h Rp ,- ( seratus lima puluh ribu rupiah ) Halaman 6 dari 6 dari putusan Nomor 467/Pdt/2013/PT.Bdg.