PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN STUDI KASUS PADA LOTTEMART BEKASI. Nama : Eti cahyanih Npm : EKONOMI MANAJEMEN

Transkripsi

1 PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN STUDI KASUS PADA LOTTEMART BEKASI Nama : Eti cahyanih Npm : EKONOMI MANAJEMEN

2 LATAR BELAKANG Perkembangan dunia bisnis semakin pesat, hal ini dilihat Seiring dengan hal tersebut, terjadi pula pergeseran tata kehidupan masyarakat secara menyeluruh dan cepat yang berdampak pada perubahan kondisi politik, ekonomi, sosial, dan budaya secara cepat pula. Perusahaan harus lebih cepat, tanggap, teliti, dan dinamis dalam memahami kebutuhan dan keinginan konsumen. Untuk itu perusahaan harus memerhatikan bauran pemasaran terhadap keputusan pembelian

3 RUMUSAN MASALAH DAN TUJUAN PENELITIAN Rumusan masalah penelitian ini adalah : 1. Apakah Bauran Pemasaran ( produk, harga, lokasi, bauran komunikasi, dan desain dan tampilan) secara simultan dan parsial berpengaruh terhadap keputusan pembelian di LotteMart Bekasi? 2. Variabel manakah yang paling dominan berpengaruh terhadap keputusan pembelian di LotteMart Bekasi? Tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui bauran pemasaran ( produk, harga, lokasi, bauran komunikasi, dan desain dan tampilan) secara simultan dan parsial berpengaruh terhadap keputusan pembelian di LotteMart Bekasi. 2. Untuk mengetahui variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap keputusan pembelian di LotteMart Bekasi.

4 KERANGKA PENELITIAN PRODUK ( X1 ) HARGA ( X2 ) LOKASI ( X3 ) BAURAN KOMUNIKASI ( X4 ) KEPUTUSAN PEMBELIAN ( Y ) DESAIN DAN TAMPILAN ( X5 )

5 METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan rumus sebagai berikut : Z 2 Dimana : N = n = jumlah sampel 4 (Moe) 2 Z = tingkat distribusi normal pada taraf signifikan 5% = 1,96 Moe = Margin of Error, yaitu tingkat kesalahan maksimal pengambilan sampel yang masih dapat ditoleransi atau yang diinginkan n = Dengan menggunakan Margin of Erorr sebesar 10% maka jumlah sampel minimal yang dapat diambil sebesar : 1, ( 0,10) 2 n = 96,04

6 PEMBAHASAN VALIDITAS DAN REALIBILITAS 1. Berdasarkan hasil uji validitas yang telah dilakukan, dimana hasil uji validitas dapat dilihat pada lampiran. Seluruh indikator pada kuesioner penelitian ini di nyatakan valid. Hasil ini menunjukkan bahwa seluruh nilai r hitung yang ada lebih besar dibandingkan nilai r tabel (0,2006). Maka kuesioner antar semua variabel tersebut dinyatakan valid. 2. Reliabilitas Hasil tersebut menunjukkan bahwa semua variabel mempunyai Cronbach Alpha yang cukup besar yaitu di atas 0,70 sehingga dapat dikatakan semua konsep pengukur masing-masing variabel dari kuesioner adalah reliabel sehingga untuk selanjutnya item-item pada masing-masing konsep variabel tersebut layak digunakan sebagai alat ukur.

7 PEMBAHASAN UJI ASUMSI KLASIK 1. Hasil uji Multikolineritas Nilai tolerance > 10 % dan nilai VIF < 10, maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolineritas 2. Hasil uji Autokorelasi Hasil uji autokorelasi dengan syarat (4-d) > du yaitu 2,637 > 1,698 berarti model regresi dikatakan baik karena tidak terjadi autokorelasi.

8 3. Hasil uji Heterokedastisitas 4. Hasil uji Normalitas

9 Hasil Analisis Regresi Linier HASIL PEMBAHASAN Koefisisen regresi Produk (x1) sebesar 0,354 signifikan nya 0,000, produk mengalami kenaikan sebesar satu-satuan yang artinya produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Koefisien regresi Harga (x2) sebesar 0,079 siginfikan nya 0,074, harga mengalami kenaikan sebesar satusatuan yang artinya harga tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Koefisien regresi Desain dan Tampilan (x5) sebesar 0,158 signifikan nya 0,001, desain dan tampilan mengalami kenaikan sebesar satusatuan artinya desain dan tampilan berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Koefisisen regresi Lokasi (x3) sebesar 1,249 signifikan nya 0,000, lokasi mengalami kenaikan sebesar satusatuan artinya lokasi berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Koefisien regresi Bauran Komunikasi (x4) sebesar 0,317 signifikan nya 0,001, bauran komunikasi mengalami kenaikan sebesar satu-satuan artinya bauran komunikasi berpengaruh terhadap keputusan pembelian.

10 Y = α + b1x1 + b2x2 + b3x3 + b4x4 + b5x5 Y = 1, ,354X1 + 0,079X2 + 1,249X3 + 0,317X4+0,158X5 Hasil uji F Hasil uji Determinasi (R) bahwa F hitung lebih besar dari F tabel (59,478 > 2,31) dan nilai signifikan < 0,05 (0,000 < 0,05), menyatakan bahwa variabel produk, harga, lokasi, bauran komunikasi, dan desain dan tampilan berpengaruh secara bersama-sama. Nilai koefisien determinasi atau uji R sebesar 0,760 atau 76%. Hal ini menunjukkan bahwa persentase sumbangan pengaruh variabel independen (Produk, Harga, lokasi, bauran komunikasi dan desain dan tampilan ) terhadap variabel dependen keputusan pembelian, dan 24% di pengaruhi variabel yang lain.

11 KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN 1. Berdasarkan hasil pengujian menunjukkan pengaruh variabel Produk, Harga, Lokasi, Bauran Komunikasi, dan Desain dan Tampilan berpengaruh secara bersama-sama terhadap keputusan pembelian. Secara parsial variabel Produk, Lokasi, Bauran Komunikasi serta Desain dan Tampilan berpengaruh terhadap keputusan pembelian, sedangkan variabel harga tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian. 2. Variabel yang mempunyai pengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada LotteMart adalah variabel lokasi. SARAN Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh diatas untuk dapat meningkatkan keputusan pembelian di Lottemart Bekasi, maka Lottemart perlu melakukan perbaikan dan penyempurnaan terhadap harga dan juga perlu adanya kajian lebih lanjut terhadap faktor-faktor lain selain bauran pemasaran diantaranya citra merek. Distribusi dan pelayanan.