PUTUSAN. Nomor : 46 / Pid.B / 2011 / PN.M DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 PUTUSAN Nomor : 46 / Pid.B / 2011 / PN.M DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Majene yang mengadili perkara pidana dalam tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah menjatuhkan Putusan terhadap perkara terdakwa : Nama lengkap : AGUS BIN JALALUDDIN ; Tempat lahir : Lombang; U m u r : 29 tahun / 17 Agustus 1982; Jenis kelamin : Laki-laki ; Kebangsaan : Indonesia ; Tempat tinggal : Dusun Tammaindung Desa Mekatta Kecamatan Malunda Kabupaten Majene ; A g a m a : Islam ; Pekerjaan : Tani; Terdakwa tidak didampingi Penasehat Hukum dan menghadap sendiri di persidangan ; Terdakwa ditahan oleh ; Penyidik, sejak tanggal 29 Mei 2011 sampai dengan tanggal 17 Juni 2011 ; Perpanjangan Penuntut Umum, sejak tanggal 18 Juni 2011 sampai dengan tanggal 27 Juli 2011 ; Penuntut Umum, sejak tanggal 02 Juli 2011 sampai dengan tanggal 08 Agustus 2011 ; - Majelis Hakim, sejak tanggal 27 Juli 2011 sampai dengan tanggal 25 Agustus 2011 ;-- PENGADILAN NEGERI tersebut ; Telah membaca dan mempelajari berkas perkara ; Telah mendengar pembacaan surat dakwaan Penuntut Umum ;

2 Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan keterangan terdakwa dipersidangan serta memperhatikan barang bukti yang diajukan dipersidangan ; Telah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknya menuntut: 1. Menyatakan Terdakwa AGUS BIN JALALUDDIN telah bersalah melakukan tindak pidana penganiayaan, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 351 ayat (1) KUHP Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa AGUS BIN JALALUDDIN dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahan Menetapkan supaya Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (dua ribu rupiah) ; Menimbang, bahwa terdakwa diajukan kepersidangan oleh Penuntut Umum dengan dakwaan sebagai berikut : Bahwa ia terdakwa AGUS BIN JALALUDDIN pada hari Jumat tanggal 27 Mei 2011 sekitar pukul wita atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Mei 2011 bertempat di Dusun Tamaindu Desa Mekatta Kecamatan Malunda Kabupaten Majene atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Majene, telah melakukan penganiayaan terhadap korban Pr.Rabi alias Mama Kudusia sehingga korban mengalami luka, perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut : Awalnya korban perm.rubi alias Mama Kudusia ke rumah perm.hana karena disuruh oleh anak korban yaiu perm.a Malia alias A ma untuk mencas handphone, setelah korban memberikan uang kepada terdakwa dan terdakwa mengatakan kepada korban kalau mau mencas handphone beliko bensin, kemudian korban memberikan uang kepada terdakwa tetapi terdakwa marah atau memukul dinding rumah kemudian korban mengatakan jangan kamu mengancam saya hanya masalah begini ji karena saya bukan anak-anak, bisa ji kita bicara baik-baik, selanjutnya terdakwa berjalan lewat samping korban dan langsung memukul korban pada bagian wajah sebanyak 1 (satu) kali dengan menggunakan tangan sehingga korban tidak sadarkan diri ; 2

3 Akibat perbuatan terdakwa Agus bin Jalaluddin, korban perm.rabi als Mama Kudusia mengalami luka, sebagaimana hasil pemeriksaan dalam visum et repertum Puskesmas Ulumanda Nomor : 800/PKM umd/309/vi/2011 tanggal 15 Juni 2011 yang ditandatangani oleh dr. Armalia Yunita Armin dokter pada Puskesmas Ulumanda dengan hasil pemeriksaan : - Luka lebam dan bengkak pada kelopak mata bagian kanan - Luka pada pelipis kanan : P = 1,5 cm, L= 1 cm - Gigi terlepas Kesimpulan : luka tersebut akibat penganiayaan. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 351 ayat (1) KUHPidana Menimbang, bahwa dimuka persidangan telah didengar keterangan para saksi masingmasing menerangkan dibawah sumpah menurut agamanya yang pada pokoknya sebagai berikut : Saksi RABI ALIAS MAMA KUDUSIA, - Bahwa saksi adalah korban pemukulan yang dilakukan oleh terdakwa pada hari Jum at tanggal 27 Mei 2011 sekitar jam wita di Dusun Tamaindu Desa Mekatta Kecamatan Malunda Kabupaten Majene ; Bahwa awalnya, saksi disuruh anaknya untuk mencharge handphone di rumah tetangga saksi yaitu perm.hana, belum lama saksi berada di rumah perm.hana datang terdakwa sambil marah-marah dan mengatakan kalau kamu mau mencharge handphone beliko bensin sambil memukul dinding dan tiba-tiba terdakwa memukul saya menggunakan tangan kanannya dan mengenai pelipis sebelah kanan saksi dengan memakai tangan sebanyak 1 (satu) kali, akibat dipukul saksi langsung pingsan dan ketika terbangun saksi menyadari giginya telah terlepas lalu saksi langsung pulang ke rumahnya ; Bahwa ada beberapa orang sekitar 7 (tujuh) orang lainnya yang ikut mencharge handphonenya di rumah perm.hana tersebut ; Bahwa ada biaya untuk mencharge handphone sebesar Rp.3000 (tiga ribu rupiah) per orang dan sudah dibayar kepada terdakwa ;

4 - Bahwa atas perbuatan terdakwa saksi merasa sakit dan butuh berbulan-bulan untuk sembuh dan saksi juga sempat dirawat jalan di puskesmas ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi korban tersebut, terdakwa menyatakan keberatan yaitu terdakwa tidak menyatakan beliko bensin tetapi yang benar beliko mesin ; Saksi A MALIA ALIAS A MA, - Bahwa saksi adalah anak saksi korban ; Bahwa saksi menerangkan biasanya kalau mau mencharge handphone di rumah terdakwa namun karena pada hari itu ada acara di rumah terdakwa dipindahkan ke rumah perm.hana. Pada waktu itu ada sekitar 7 (tujuh) orang yang sedang mencharge handphone tiba-tiba datang terdakwa sambil marah-marah dan mengatakan kalau mau mencharge handphone sekarang tidak bisa karena uangmu hanya Rp.2000 (dua ribu rupiah) saja, harus bayar Rp.3000 (tiga ribu rupiah) maka saksi bersama temantemannya menambah Rp.1000 (seribu rupiah) namun terdakwa telah mencabut semua handphone yang sementara di charge ; Bahwa setelah handphone dicabut saksi pulang ke rumah untuk tidur, tetapi kemudian saksi melihat listrik kembali menyala di rumahnya perm.hana, lalu saksi meminta mamanya (saksi korban) membawa handphone tersebut untuk dicharge kembali dan saksi memberikan uang Rp.1000 (seribu rupiah) untuk menambah uang yang telah dikasih kepada terdakwa ; Bahwa saksi tidak melihat korban dipukul terdakwa namun korban berteriak-teriak sambil menangis dan mengatakan terdakwa memukulnya ; Bahwa uang yang telah diberikan kepada terdakwa belum dikembalikan ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan keberatan yaitu terdakwa telah mengembalikan uang saksi kepada temannya ;

5 3. Saksi JAMALUDDIN BIN BARULLAH (keterangan saksi di BAP penyidik dibacakan) - Bahwa saksi diperiksa berkenaan dengan perkara terdakwa yang telah memukul saksi korban Rabi alias Mama Kudusia ; Bahwa akibat pemukulan itu saksi korban mengalami luka di bagian alis kanan dan mata kanan bengkak serta mengeluarkan darah ; Bahwa kejadiannya, saksi mendapatkan korban di rumah perm.hana yang sudah berdiri kemudian saksi menyadarkannya dan saksi tuntun korban keluar dari rumah Hana tetapi saksi malah menuju ke rumah terdakwa dan mengatakan patei pissangma Agus yang artinya sekalian bunuh saya sekalian ; Bahwa saksi tidak melihat langsung kejadian pemukulan tersebut namun korban yang memberitahu saksi kalau terdakwa yang telah memukulnya ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi yang dibacakan tersebut, terdakwa menyatakan benar dan tidak keberatan Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar keterangan Terdakwa yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa terdakwa membenarkan dan mengakui perbuatannya kepada saksi korban yang telah dipukul sebanyak satu kali pada hari Jum at tanggal 27 Mei 2011 sekitar jam wita di rumah Hana di Dusun Tammaindu Desa Mekatta Kecamatan Malunda Kabupaten Majene ; Bahwa awal kejadiannya bermula dari para tetangga yang sehari-harinya biasa mencharge handphone datang ke rumah terdakwa namun karena pada malam itu terdakwa ada acara pengajian dimana mertua terdakwa meninggal, jadi kalau ada yang mau mencharge handphone terdakwa alirkan ke rumah Hana dan terdakwa melihat ada 7 (tujuh) handphone sementara di charge, jadi karena listrik di rumah terdakwa tidak kuat (mati-mati) lalu terdakwa mencabut semua handphone tersebut, lalu tidak berapa lama datang korban marah-marah dan menghambur uangnya di depan terdakwa sambil menunjuk-nunjuk muka terdakwa seraya berkata, kamu sekarang sudah sombong mi, 5

6 ada mi tv mu mendengar korban mengatakan seperti itu, terdakwa menjadi emosi dan langsung memukul dinding rumah perm.hana dan memukul korban sebanyak 1 (satu) kali menggunakan tangan kanan ; Bahwa terdakwa membenarkan telah menerima uang dari orang-orang yang mencharge tersebut namun sudah terdakwa kembalikan semua ke Yuli ; Bahwa terdakwa menyesal atas perbuatannya tersebut ; Menimbang, bahwa dipersidangan diperlihatkan surat visum et repertum Puskesmas Ulumanda Nomor : 800/PKM umd/309/vi/2011 tanggal 15 Juni 2011 yang ditandatangani oleh dr. Armalia Yunita Armin dokter pada Puskesmas Ulumanda Kabupaten Majene, dengan kesimpulan korban mengalami luka lebam dan gigi terlepas akibat penganiayaan ; Menimbang, bahwa selanjutnya Pengadilan akan mempertimbangkan apakah Terdakwa dapat dipersalahkan melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaan Penuntut Umum, dalam Dakwaan Tunggal melanggar pasal 351 ayat (1) KUHP yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut : Barang siapa ; Dengan sengaja ; Penganiayaan yang mengakibatkan luka-luka ; Unsur Barangsiapa ; Menimbang, bahwa unsur barang siapa menunjukan adanya subyek hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban meliputi orang atau badan hukum, mampu bertanggung jawab dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum; Menimbang, bahwa identitas terdakwa yakni AGUS BIN JALALUDDIN, yang setelah dicocokkan identitasnya di persidangan sebagaimana ketentuan pasal 155 ayat (1) KUHAP ternyata telah sesuai dengan identitas terdakwa dalam surat dakwaan dan terdakwa dalam keadaan sehat jasmani, mampu bertanggungjawab atas perbuatan yang telah diwujudkan;

7 Menimbang, bahwa berdasarkan atas pertimbangan tersebut Majelis Hakim berpendapat unsur setiap orang telah terpenuhi; Unsur Dengan Sengaja; Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim yang dimaksud dengan sengaja adalah perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa karena terdakwa menghendaki dan mengetahui perbuatannya dilarang Undang-undang ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi korban RABI ALIAS MAMA KUDUSIA, saksi A MALIA ALIAS A MA, saksi JAMALUDDIN BIN BARULLAH, keterangan terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan dipersidangan diperoleh fakta hukum bahwa pada hari Jum at tanggal 27 Mei 2011 sekitar jam wita di rumah Hana di Dusun Tammaindu Desa Mekatta Kecamatan Malunda Kabupaten Majene, terdakwa melakukan pemukulan terhadap korban RABI sebanyak 1 (satu) kali ; Menimbang, bahwa menurut keterangan saksi korban RABI, pada waktu itu saksi akan mencharge handphone nya di rumah Hana namun terdakwa datang marah-marah dan memukul dinding rumah lalu memukul saksi sebanyak 1 (satu) kali sehingga korban terjatuh pingsan ; Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ke-2 ini telah terpenuhi menurut hukum ; Unsur Penganiayaan yang mengakibatkan luka-luka; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan penganiayaan adalah perbuatan yang dilakukan pelaku tindak pidana sehingga menimbulkan luka atau sakit bagi korbannya (putusan HR. 25 Juni 1894) ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi korban RABI ALIAS MAMA KUDUSIA, saksi A MALIA ALIAS A MA, saksi JAMALUDDIN BIN BARULLAH, keterangan terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan dipersidangan bahwa pemukulan yang dilakukan oleh terdakwa kepada saksi korban RABI sebanyak satu 7

8 kali mengakibatkan korban mengalami luka dan korban merasakan sakit dibagian kepalanya dan mengakibatkan giginya terlepas ; Menimbang, bahwa berdasarkan visum et repertum Puskesmas Ulumanda Nomor : 800/PKM umd/309/vi/2011 tanggal 15 Juni 2011 yang ditandatangani oleh dr. Armalia Yunita Armin dokter pada Puskesmas Ulumanda terdapat luka leban di kelopak mata bagian kanan dan gigi terlepas maka dengan demikian unsur ke-3 ini pun telah terpenuhi ;- Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa kualifikasi dari pasal dalam dakwaan tersebut telah terbukti menurut hukum, sehingga dengan demikian terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan perbuatan pidana sebagaimana dalam dakwaan penuntut umum ; Menimbang, bahwa selama persidangan tidak ditemukan adanya alasan yang dapat menghapus pidana baik karena alasan pemaaf maupun alasan pembenar, oleh karena itu Terdakwa harus dipidana ; Menimbang, bahwa tujuan pemidanaan adalah bukan untuk memberikan nestapa/penderitaan pada terdakwa, tetapi lebih menitikberatkan pada pembinaan terhadap terdakwa ; Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana kepada Terdakwa haruslah dipertimbangkan berat ringannya pidana yang akan dijatuhkan dengan mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan hal-hal yang meringankan ; HAL-HAL YANG MEMBERATKAN ; Perbuatan terdakwa dapat meresahkan masyarakat ; HAL-HAL YANG MERINGANKAN ; Terdakwa bersikap sopan dipersidangan dan belum pernah dihukum ; Terdakwa mempunyai tanggungan keluarga ; Telah ada perdamaian antara korban dengan terdakwa yang dibuktikan dengan perdamaian yang saling memaafkan didepan persidangan ;

9 Menimbang, berdasarkan hal-hal tersebut maka pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa telah setimpal dengan perbuatannya dan selama Terdakwa berada dalam tahanan akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan dan memerintahkan agar Terdakwa tetap ditahan ; Menimbang, bahwa terhadap barang bukti karena penuntut umum tidak mengajukan barang bukti apapun maka Majelis Hakim tidak akan mempertimbangkan barang bukti ; Menimbang, bahwa karena Terdakwa dinyatakan bersalah maka kepadanya dibebani pula untuk membayar ongkos perkara ; Memperhatikan dan mengingat Pasal 351 ayat (1) KUHPidana, Undang-undang No.4 Tahun 2004 jo Undang-undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman jo Undang-undang Nomor 49 tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang Nomor 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum dan peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan dalam perkara ini; M E N G A D I L I Menyatakan terdakwa AGUS BIN JALALUDDIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penganiayaan ; Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan ; Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangi seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; Menetapkan kepada Terdakwa tetap berada dalam tahanan; Membebankan biaya perkara kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2000,- (dua ribu rupiah) ; Demikianlah diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Majene pada hari : SENIN, tanggal 15 AGUSTUS 2011, oleh kami NURJAMAL, SH. Sebagai Hakim Ketua Majelis, AHMAD HUSAINI, SH. dan FAUSIAH, SH. masing-masing sebagai Hakim 9

10 Anggota, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan didampingi Hakim-Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh HASNAH HASAN Panitera Pengganti, dihadiri oleh SUWARNI WAHAB, SH. Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Majene serta terdakwa Hakim Anggota : Hakim Ketua, - AHMAD HUSAINI, SH. - - NURJAMAL, SH. - FAUSIAH, SH. - Panitera Pengganti, - HASNAH HASAN- 10