Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor 313/Pid.B/2014/PN.Sbg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : 1. Nama lengkap : ARISMAN TANJUNG alias RISO 2. Tempat lahir : Sinabang 3. Umur/tanggal lahir : 25 Tahun/ 24 Juli Jenis kelamin : laki-laki 5. Kebangsaan : Indonesia 6. Tempat tinggal : Jalan Elang arah laut Gang Cingkarak Kelurahan Pancuran Kerambil Sibolga Selatan Kota Sibolga 7. Agama : Islam 8. Pekerjaan : Nelayan Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh: 1. Penyidik sejak tanggal 20 Juli 2014 sampai dengan tanggal 8 Agustus 2014; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 9 Agustus 2014 sampai dengan tanggal 17 September 2014; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 18 September 2014 sampai dengan tanggal 7 Oktober 2014; 4. Majelis Hakim sejak tanggal 1 Oktober 2014 sampai dengan tanggal 30 Oktober 2014; 5. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Sibolga sejak tanggal 31 Oktober 2014 sampai dengan tanggal 29 Desember 2014; Pengadilan Negeri tersebut; Setelah membaca: - Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Sibolga Nomor 313/Pen.Pid.B/2014/PN.Sbg tanggal 1 Oktober 2014 tentang penunjukan Majelis Hakim; - Penetapan Majelis Hakim Nomor 313/Pid.B/2014/PN.Sbg tanggal 1 Oktober 2014 tentang penetapan hari sidang; - Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan; Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi, dan Terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut: 1. Menyatakan terdakwa ARISMAN TANJUNG Als. RISO bersalah melakukan tindak pidana PENCURIAN sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 362 KUHP dalam Surat Dakwaan. 1

2 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ARISMAN TANJUNG Als. RISO berupa pidana penjara selama 3 (TIGA) TAHUN dengan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dan dengan perintah terdakwa tetap ditahan. 3. Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda jenis Vario CBS Nomor Polisi : BB 2590 NK dengan Nomor rangka MH1CF7115 BK dan Nomor mesin JF 71E DIKEMBALIKAN Kepada Yang Berhak yakni LEORENCIUS HUTAGALUNG. 4. Menetapkan agar terdakwa ARISMAN TANJUNG Als. RISO, membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (dua ribu rupiah). keringanan ; Setelah mendengar permohonan Terdakwa yang pada pokoknya menyatakan mohon Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap pembelaan Terdakwa yang disampaikan secara lisan dipersidangan yang pada pokoknya menyatakan tetap pada tuntutan semula; Setelah mendengar Tanggapan Terdakwa terhadap tanggapan Penuntut Umum yang disampaikan secara lisan dipersidangan yang pada pokoknya tetap pada pembelaannya; Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut; Bahwa ia terdakwa ARISMAN TANJUNG Als RISO pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juli 2014, bertempat di Jalan Gabu No.11 Kelurahan Pancuran Gerobak Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sibolga, telah melakukan mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul wib saat saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG berada dirumah mertuanya di Jalan Gabu No.11 Kelurahan Pancuran Gerobak Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga, dan pada saat hendak pulang saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG tidak melihat lagi 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK dengan Nomor Rangka MH1CF7115BK dan Nomor Mesin JF71E miliknya sudah tidak ada dihalaman rumah tersebut yang diambil oleh terdakwa ARISMAN TANJUNG Als RISO dengan cara mendorong sepeda motor tersebut dalam keadaan mesin tidak dihidupkan sampai ke SMP Negeri 1 Sibolga seolah-olah milik terdakwa tanpa ijin dari LEORENCIUS HUTAGALUNG selaku pemilik sepeda motor tersebut. Akibat perbuatan terdakwa 2

3 tersebut, saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG korban mengalami kerugian sebesar Rp (tujuh belas juta rupiah). KUHP. Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 362 Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa menyatakan telah mengerti akan isi atau maksud dari Surat Dakwaan tersebut dan Terdakwa menyatakan tidak akan mengajukan keberatan; Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum telah mengajukan Saksi-saksi sebagai berikut: 1. LEORENCIUS HUTAGALUNG dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014, saksi kehilangan 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK, di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga tepatnya dari halaman rumah milik mertua saksi. - Bahwa awalnya pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul Wib, saksi datang bersama istri saksi bernama LUSIANA Br. HUTASOIT kerumah mertua saksi di di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga, dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK. - Bahwa setibanya disana saksi memarkirkan 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tanpa mengunci stang dari Sepeda Motor tersebut dan kunci kontak dari Sepeda Motor tersebut pun tertinggal di Sepeda Motornya. - Bahwa ketika saksi bersama istri saksi bernama LUSIANA Br. HUTASOIT akan pulang dan pada saat tersebut dalam keadaan arus listrik padam, sehingga keadaan halaman depan rumah mertua saksi gelap, saksi tidak menemukan Sepeda Motor saksi yang diparkir di halaman tersebut. - Bahwa kemudian saksi mencari ke sekeliling jalan sekitaran rumah mertua saksi tersebut, lalu ada seseorang menanyakan saksi mencari apa bang, saksi jawab ada lihat orang membawa Sepeda Motor saya lewat sini. - Bahwa setelah 1 (satu) jam dari kehilangan, warga setempat datang dan memberitahukan bahwa Sepeda Motor saksi berada di Jalan Alu-Alu tepatnya di SMPN 1 Kota Sibolga. - Bahwa Sepeda Motor saksi ada disana dan kemudian diketahui yang mendorong Sepeda Motor saksi tersebut adalah terdakwa ARISMAN TANJUNG Als. RISO. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, jika Sepeda Motor tersebut tidak ditemukan maka saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG mengalami kerugian sebesar sebesar Rp (tujuh belas juta rupiah). 3

4 - Bahwa, Terdakwa tidak mendapatkan izin dari Saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG untuk mengambil 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat tidak keberatan dan membenarkannya; 2. LUSIANA BR HUTASOIT dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014, suami saksi bernama LEORENCIUS HUTAGALUNG kehilangan 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK, di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga tepatnya dari halaman rumah milik orang tua saksi. - Bahwa awalnya pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul Wib, saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG datang bersama saksi kerumah orang tua saksi di di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga, dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK. - Bahwa setibanya disana saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG memarkirkan 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tanpa mengunci stang dari Sepeda Motor tersebut dan kunci kontak dari Sepeda Motor tersebut pun tertinggal di Sepeda Motornya. - Bahwa ketika saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG bersama saksi akan pulang dan pada saat tersebut dalam keadaan arus listrik padam, sehingga keadaan halaman depan rumah mertua saksi gelap, saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG tidak menemukan Sepeda Motor saksi yang diparkir di halaman tersebut. - Bahwa kemudian saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG mencari ke sekeliling jalan sekitaran rumah orang tua saksi tersebut. - Bahwa setelah 1 (satu) jam dari kehilangan, warga setempat datang dan memberitahukan bahwa Sepeda Motor saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG berada di Jalan Alu-Alu tepatnya di SMPN 1 Kota Sibolga. - Bahwa Sepeda Motor saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG ada disana dan kemudian diketahui yang mendorong Sepeda Motor saksi tersebut adalah terdakwa ARISMAN TANJUNG Als. RISO. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, jika Sepeda Motor tersebut tidak ditemukan maka saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG mengalami kerugian sebesar sebesar Rp (tujuh belas juta rupiah). - Bahwa, Terdakwa tidak mendapatkan izin dari Saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG untuk mengambil 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat tidak keberatan dan membenarkannya; 4

5 Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut: - Bahwa pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul Wib, terdakwa telah membawa 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK, di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga tepatnya dari halaman rumah. - Bahwa terdakwa membawa Sepeda Motor tersebut dengan cara mendorong 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut dalam keadaan mesin tidak dihidupkan sampai ke SMP Negeri 1 Sibolga seolah-olah milik terdakwa tanpa ijin dari LEORENCIUS HUTAGALUNG selaku pemilik sepeda motor tersebut. - Bahwa terdakwa melihat 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK sedang terparkir, kemudian terdakwa mendekati Sepeda Motor tersebut, dan kemudian terdakwa mengetahui Sepeda Motor tersebut tidak dikunci stang dan kunci kontak dari Sepeda Motor tersebut pun tertinggal di Sepeda Motornya. - Bahwa, Terdakwa tidak mendapatkan izin dari Saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG untuk mengambil 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut; - Bahwa tujuan terdakwa mengambil 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut adalah untuk Terdakwa jual dan uang hasil penjualan tersebut digunakan Terdakwa untuk keperluan sehari-hari Terdakwa; - Bahwa, Terdakwa pernah dihukum sebelumnya; - Bahwa, Terdakwa menyesali dan tidak akan mengulanginya lagi; Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai berikut: 1. 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK ; Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut: - Bahwa benar pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul Wib, terdakwa telah mengambil/membawa 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK, di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga tepatnya dari halaman rumah milik mertua saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG. - Bahwa benar awalnya pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul Wib, saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG datang bersama saksi ke rumah orang tua saksi di di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga, dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK. 5

6 - Bahwa benar setibanya disana saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG memarkirkan 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tanpa mengunci stang dari Sepeda Motor tersebut dan kunci kontak dari Sepeda Motor tersebut pun tertinggal di Sepeda Motornya. - Bahwa ketika saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG bersama saksi LUSIANA BR HUTASOIT akan pulang dan pada saat tersebut dalam keadaan arus listrik padam, sehingga keadaan halaman depan rumah mertua saksi gelap, saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG tidak menemukan Sepeda Motor saksi yang diparkir di halaman tersebut. - Bahwa kemudian saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG mencari ke sekeliling jalan sekitaran rumah orang tua saksi tersebut. - Bahwa setelah 1 (satu) jam dari kehilangan, warga setempat datang dan memberitahukan bahwa Sepeda Motor saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG berada di Jalan Alu-Alu tepatnya di SMPN 1 Kota Sibolga. - Bahwa benar terdakwa membawa Sepeda Motor tersebut dengan cara mendorong 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut dalam keadaan mesin tidak dihidupkan sampai ke SMP Negeri 1 Sibolga seolah-olah milik terdakwa tanpa ijin dari LEORENCIUS HUTAGALUNG selaku pemilik sepeda motor tersebut. - Bahwa benar terdakwa melihat 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK sedang terparkir, kemudian terdakwa mendekati Sepeda Motor tersebut, dan kemudian terdakwa mengetahui Sepeda Motor tersebut tidak dikunci stang dan kunci kontak dari Sepeda Motor tersebut pun tertinggal di Sepeda Motornya. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, jika Sepeda Motor tersebut tidak ditemukan maka saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG mengalami kerugian sebesar sebesar Rp (tujuh belas juta rupiah). - Bahwa, Terdakwa tidak mendapatkan izin dari Saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG untuk mengambil 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut; - Bahwa tujuan terdakwa mengambil 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut adalah untuk Terdakwa jual dan uang hasil penjualan tersebut digunakan Terdakwa untuk keperluan sehari-hari Terdakwa; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya; Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 362 KUHP, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut: 6

7 1. Unsur barang siapa; 2. Unsur mengambil suatu barang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain; 3. Unsur dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum; Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai berikut: Ad.1. Unsur Barang siapa Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Barang Siapa adalah setiap orang sebagai Subyek Hukum yang sehat jasmani dan rohani serta mampu dibebani pertanggung jawaban terhadap perbuatan yang dilakukannya, yang menjadi Terdakwa karena dituntut, diperiksa dan diadili di sidang Pengadilan sebagaimana ditentukan dalam Pasal 1 angka 15 KUHAP; Menimbang, bahwa setelah diadakan pemeriksaan pada awal persidangan terhadap identitas Terdakwa berdasarkan keterangan Saksi-saksi dan keterangan Terdakwa sendiri, serta di dalam Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum telah didapati fakta ternyata benar bahwa Terdakwa adalah bernama: Terdakwa ARISMAN TANJUNG alias RISO, dengan segala identitasnya adalah sebagai subjek hukum yang sehat jasmani dan rohani serta mampu mempertanggung jawabkan perbuatan yang dilakukannya berdasarkan dalam Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum, sehingga dalam perkara ini tidak terjadi kesalahan mengenai orang (Eror In Persona) yang diajukan sebagai Terdakwa di persidangan; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka unsur Barang Siapa telah terpenuhi atas diri Terdakwa; Menimbang, bahwa unsur Barang Siapa bukanlah unsur yang dapat berdiri sendiri, sehingga untuk membuktikan Terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana yang didakwakan masih tergantung pada pembuktian unsur berikutnya; Ad.2. Unsur Mengambil suatu barang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengambil adalah memindahkan yang objeknya adalah berupa barang sehingga berada dibawah penguasaan orang yang mengambilnya, dimana perbuatan mengambil dianggap selesai bilamana barang yang diambil telah berpindah dari tempat semula sehingga barang tersebut berada di luar penguasaan pemiliknya; Menimbang, bahwa yang dimaksud barang adalah benda berwujud maupun benda tidak berwujud yang berharga dan bersifat ekonomis bagi pemiliknya; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur sebagian atau seluruhnya kepunyaan orang lain adalah barang yang diambil oleh sipetindak/pelaku tersebut harus ada pemiliknya baik seluruhnya atau hanya sebagian saja milik si petindak/pelaku. Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dipersidangan sebagaimana keterangan saksi-saksi dihubungkan dengan keterangan Terdakwa bahwa pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekitar pukul WIB, terdakwa telah mengambil/membawa barang milik saksi milik mertua saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG berupa 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK, 7

8 di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga tepatnya dari halaman rumah milik mertua saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG; Menimbang, bahwa barang yang diambil oleh Terdakwa berupa 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut, bukanlah milik Terdakwa, melainkan milik Saksi korban LEORENCIUS HUTAGALUNG; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dan pertimbangan tersebut di atas maka unsur Mengambil suatu barang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain telah terpenuhi; Ad.3. Unsur Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum Menimbang, bahwa maksud dari unsur ini bahwa perbuatan mengambil barang milik orang lain itu harus ditujukan untuk memilikinya dengan melawan hukum yang mengandung pengertian bahwa memperoleh atau mengambil sesuatu barang sengaja tanpa izin dan tanpa sepengetahuan atau bukan atas perintah dari pemiliknya serta dengan cara bertentangan dengan Undang-undang atau etika pergaulan; Menimbang, bahwa barang bukti berupa 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK yang diambil oleh Terdakwa di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga tepatnya dari halaman rumah milik mertua saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekitar pukul WIB merupakan barang milik orang lain, yaitu: LEORENCIUS HUTAGALUNG, dimana perbuatan Terdakwa mengambil barang-barang milik Saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG tersebut tanpa ijin dan perintah dari pemiliknya yaitu Saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG. Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dipersidangan sebagaimana keterangan saksi-saksi dihubungkan dengan keterangan Terdakwa bahwa barang milik saksi korban tersebut diambil oleh terdakwa dengan cara mendorong 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut dalam keadaan mesin tidak dihidupkan sampai ke SMP Negeri 1 Sibolga seolah-olah milik terdakwa tanpa ijin dari LEORENCIUS HUTAGALUNG selaku pemilik sepeda motor tersebut; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta di persdangan yang menyatakan bahwa pada awalnya pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul Wib, saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG datang bersama saksi ke rumah orang tua saksi di di Jalan Gabu No. 11 Kelurahan Pancuran Gerobak Kecamatan Sibolga Kota Kota Sibolga, dengan mengendarai 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK, dan setibanya disana saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG memarkirkan 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tanpa mengunci stang dari Sepeda Motor tersebut dan kunci kontak dari Sepeda Motor tersebut pun tertinggal di Sepeda Motornya. Selanjutnya ketika saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG bersama saksi LUSIANA BR HUTASOIT akan pulang dan pada saat tersebut dalam keadaan arus listrik padam, sehingga keadaan halaman depan rumah mertua saksi gelap, saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG tidak menemukan Sepeda Motor saksi yang diparkir di halaman tersebut. Dan setelah 1 (satu) jam dari kehilangan, warga setempat datang dan memberitahukan bahwa 8

9 Sepeda Motor saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG berada di Jalan Alu-Alu tepatnya di SMPN 1 Kota Sibolga; Menimbang, bahwa Motivasi Terdakwa mengambil barang-barang milik Saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG berupa 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS dengan Nomor Polisi BB 2590 NK tersebut adalah untuk Terdakwa jual dan uang hasil penjualan tersebut digunakan Terdakwa untuk keperluan sehari-hari Terdakwa dimana perbuatan mengambil dilakukan oleh Terdakwa tersebut dilakukan dengan kesadaran secara nyata bahwa Terdakwa tidak mempunyai hak apapun atas barang-barang milik Saksi LEORENCIUS HUTAGALUNG berupa dompet, 1 (satu) unit sepeda motor tersebut; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta dan pertimbangan tersebut di atas, maka unsur dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum telah terpenuhi; Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 362 KUHP telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana Pencurian sebagaimana didakwakan dalam dakwaan tunggal; Menimbang, bahwa dalam persidangan, Majelis Hakim tidak menemukan hal-hal yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana, baik sebagai alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, maka Terdakwa harus mempertanggungjawabkan perbuatannya; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab, maka harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana; Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telah dikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapan dan penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut: Menimbang, bahwa barang bukti berupa 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS Nomor Polisi BB 2590 NK dengan nomor rangka MH1CF 7115 BK dan nomor mesin JF71E , merupakan milik Saksi Leorencius Hutagalung oleh karenanya dikembalikan kepada Saksi Leorencius Hutagalung; Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa, maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang meringankan Terdakwa; 9

10 Keadaan yang memberatkan: - Bahwa perbuatan terdakwa merugikan saksi korban - Bahwa terdakwa sudah pernah dihukum selama 9 (sembilan) bulan penjara. - Bahwa perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat. Keadaan yang meringankan: - Terdakwa mengaku terus terang perbuatannya sehingga tidak mempersulit jalannya persidangan - Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara; Memperhatikan, Pasal 362 KUHP, Pasal 193 ayat (1) Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan; MENGADILI: 1. Menyatakan Terdakwa ARISMAN TANJUNG alias RISO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana PENCURIAN ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan 8 (delapan) bulan; 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan tersebut; 4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan; 5. Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario CBS Nomor Polisi BB 2590 NK dengan nomor rangka MH1CF 7115 BK dan nomor mesin JF71E Dikembalikan kepada pemiliknya Saksi Leorencius Hutagalung 6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.000,- (dua ribu rupiah); Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sibolga pada hari SELASA, Tanggal 9 DESEMBER 2014 oleh OBAJA D.J.H. SITORUS, S.H., sebagai Hakim Ketua, BOB SADIWIJAYA, S.H., M.H., dan BOY JEFRY PAULUS SEMBIRING, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh ANTONI G.P. BUTAR-BUTAR, S.H., Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Sibolga, serta dihadiri oleh ANGGIA YUSTIA KESUMA,S.H., M.Kn., Penuntut Umum dan Terdakwa. 10

11 Hakim-hakim Anggota, Hakim Ketua, BOB SADIWIJAYA, S.H., M.H. OBAJA D.J.H. SITORUS, S.H. BOY JEFRY PAULUS SEMBIRING, S.H. Panitera Pengganti, ANTONI G.P. BUTAR-BUTAR, S.H. 11