SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta
|
|
- Suhendra Agusalim
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 STUDI KELAYAKAN INVESTASI PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEWA (RUSUNAWA) (Stud Kasus pelaksanaan proyek pembangunan Rusunawa Mahasswa UNS, Surakarta) Feasblty Study of Investment of Rusunawa Constructon Project (A Case Study on the mplementaton of UNS Students Rusunawa Constructon Project, Surakarta) SKRIPSI Dajukan Sebaga Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pada Jurusan Teknk Spl Fakultas Teknk Unverstas Sebelas Maret Surakarta Dsusun Oleh : DWI PUJI RAHAYU NIM. I 0752 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2009 LEMBAR PERSETUJUAN
2 STUDI KELAYAKAN INVESTASI PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEWA (RUSUNAWA) (Stud Kasus pelaksanaan proyek pembangunan Rusunawa Mahasswa UNS, Surakarta) Dsusun Oleh : DWI PUJI RAHAYU NIM. I 0752 Telah dsetuju untuk dpertahankan dhadapan Tm Penguj Pendadaran Jurusan Teknk Spl Fakultas Teknk Unverstas Sebelas Maret Surakarta Dosen Pembmbng I Persetujuan Dosen Pembmbng Dosen Pembmbng II Ir. Delan Soeharto, MT NIP Endah Saftr, ST,MT NIP
3 HALAMAN PENGESAHAN STUDI KELAYAKAN INVESTASI PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEWA (RUSUNAWA) (Stud Kasus pelaksanaan proyek pembangunan Rusunawa Mahasswa UNS, Surakarta) Feasblty Study of Investment of Rusunawa Constructon Project (A Case Study on the mplementaton of UNS Students Rusunawa Constructon Project, Surakarta) SKRIPSI Dsusun Oleh : DWI PUJI RAHAYU NIM I 0752 Telah dpertahankan d hadapan Tm Penguj Pendadaran Jurusan Teknk Spl Fakultas Teknk Unverstas Sebelas Maret pada har : Kams, 7 Januar 200. Ir. Delan Soeharto, MT NIP Endah Saftr, ST., MT NIP Wd Hartono, ST., MT NIP Fajar Sr Handayan, ST., MT NIP Dsahkan, Ketua Program S Non Reguler Teknk Spl Fakultas Teknk UNS Ir. Agus Sumarsono, MT NIP Mengetahu, a.n Dekan Fakultas Teknk UNS Pembantu Dekan I Dsahkan, Ketua Jurusan Teknk Spl Fakultas Teknk UNS Ir. Noegroho Djarwant, MT Ir. Bambang Santosa, MT NIP NIP
4 KATA PENGANTAR Puj syukur kehadrat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melmpahkan rahmat dan hdayah-nya sehngga penuls dapat menyelesakan skrps dengan judul Stud Kelayakan Investas Proyek Pembangunan Rusunawa (Stud Kasus Pelaksanaan Proyek Pembangunan Rusunawa Mahasswa UNS, Surakarta). Penulsan skrps n merupakan salah satu syarat yang harus dtempuh guna merah gelar Sarjana Teknk pada Jurusan Teknk Spl Fakultas Teknk Unverstas Sebelas Maret Surakarta. Pada kesempatan n penyusun menyampakan ucapan terma kash sebesar-besarnya kepada :. Pmpnan Fakultas Teknk Unverstas Sebelas Maret Surakarta. 2. Pmpnan Jurusan Teknk Spl Fakultas Teknk Unverstas Sebelas Maret Surakarta. 3. Pmpnan Program Non Reguler Jurusan Teknk Spl Fakultas Teknk Unverstas Sebelas Maret Surakarta. 4. Ir. Agus Sumarsono, MT selaku Dosen Pembmbng Akadems. 5. Ir. Delan Soeharto, MT dan Endah Saftr, ST, MT selaku Dosen Pembmbng skrps atas bmbngan dan arahan-nya dalam menyelesakan skrps n. 6. Wd Hartono, ST, MT dan Fajar Sr Handayan, ST, MT selaku Dosen Penguj Skrps. 7. Semua phak yang telah membantu penyusunan skrps secara langsung maupun tdak langsung yang tdak dapat penyusun sebut satu persatu. Penuls menyadar bahwa skrps n mash jauh dar sempurna bak dar seg s maupun penyampaan, sehngga saran dan krtk yang membangun sangat dharapkan dem perbakan d masa yang akan datang. Semoga skrps n dapat bermanfaat bag semua phak yang membacanya. Surakarta, Desember 2009 Penuls
5 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERSETUJUAN... HALAMAN PENGESAHAN... MOTTO...v PERSEMBAHAN...v ABSTRAK...v KATA PENGANTAR...v DAFTAR ISI...v DAFTAR GAMBAR...x DAFTAR TABEL...x DAFTAR NOTASI DAN SIMBOL...x DAFTAR LAMPIRAN...xv BAB PENDAHULUAN..... Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Peneltan Manfaat Peneltan...4 BAB 2 LANDASAN TEORI Tnjauan Pustaka Defns Stud Kelayakan Tujuan dan Manfaat Stud Kelayakan Dasar Teor Besaran-besaran Fsk dan Tekno Ekonom Gedung Besaran-besaran Fsk Gedung Besaran-besaran Tekno Ekonom Gedung Estmas Alran Kas Proyek...3
6 2.3.. Jens-jens Alran Kas Proyek Alran Kas Awal Alran Kas Operasonal Alran Kas Akhr Penentuan Estmas Alran Kas Proyek Krtera Penlaan Investas Perode Pengembalan (PP) Nla Sekarang Bersh (NPV) Arus Pengembalan Internal (IRR) Indeks Proftabltas (IP)...8 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Lokas Peneltan Metode Peneltan Data Sumber Data Tahap Pelaksanaan Peneltan...22 BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Pengumpulan Data Data Proyek Rencana Anggaran Baya Proyek Harga Satuan Tanah Tngkat Suku Bunga KDB dan KLB Analss Data Analss Besaran Fsk Tekno Gedung Luas Lanta Kotor Luas Lanta Bersh Koefsen Dasar Bangunan (KDB) Koefsen Lanta Bangunan (KLB) Analss tekno ekonom gedung tanpa baya tanah Baya Langsung Baya Tdak Langsung Jumlah Baya Investas Total...30
7 Pendapatan Tahunan Proyek Pengeluaran Tahunan Proyek Perhtungan Sewa Mnmal Penentuan Estmas Alran Kas Proyek Penlaan Investas Berdasarkan Nla Sewa Mnmal Teknk Analss Perode Pengembalan (PP) Teknk Analss Nla Sekarang Bersh (NPV) Teknk Analss Arus Pengembalan Internal (IRR) Teknk Analss Indeks Proftabltas (IP) Penlaan Investas Berdasarkan Nla Sewa d Lapangan Teknk Analss Perode Pengembalan (PP) Teknk Analss Nla Sekarang Bersh (NPV) Teknk Analss Arus Pengembalan Internal (IRR) Teknk Analss Indeks Proftabltas (IP) Pembahasan...42 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Kesmpulan Saran...45 PENUTUP...xv DAFTAR PUSTAKA...xv LAMPIRAN
8 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.. Perode Pengembalan Dengan Arus Kas Sama...5 Gambar 2.2. Perode Pengembalan Dengan Arus Kas Tdak Tetap...6 Gambar 2.3. Dagram Alr Kerangka Pkr...9 Gambar 3.. Dagram Alr Metodolog Peneltan...25 Gambar 4.. Dagram Analss Perode pengembalan harga sewa mnmum...34 Gambar 4.2. Dagram Analss Net Present Value harga sewa mnmum...35 Gambar 4.3. Dagram Analss arus Pengembalan Internal dengan = 4% harga sewa mnmum...36 Gambar 4.4. Dagram Analss arus Pengembalan Internal dengan = 5% harga sewa mnmum...37 Gambar 4.5. Dagram Analss Perode pengembalan harga sewa dlapangan..38 Gambar 4.6. Dagram Analss Net Present Value harga sewa dlapangan...39 Gambar 4.7. Dagram Analss arus Pengembalan Internal dengan = 4% harga sewa dlapangan...40 Gambar 4.8. Dagram Analss arus Pengembalan Internal dengan = 5% harga sewa dlapangan...4 Halaman
9 DAFTAR TABEL Tabel 2.. Umur Ekonoms dan presentas Depresas...0 Tabel 4.. Rekaptulas Anggaran Baya...27 Tabel 4.2. Luas Lanta Kotor Gedung...28 Tabel 4.3. Luas Lanta bersh Gedung...28 Tabel 4.4. Perbandngan Penlaan Kelayakan Investas antara Nla Sewa Mnmum dengan Nla Sewa dlapangan...39 Halaman
10 DAFTAR NOTASI DAN SIMBOL A = Faktor pemulhan modal An = Alran kas pada tahun n Cf = Baya pertama (C)t = Alran kas masuk tahun ke-t (Co)t = Alran kas keluar tahun ke-t D = Depresas/penyusutan d = Dscount Factor/ faktor tngkat bunga (%) g = Masa konstruks (tahun) = Bunga bank (%) IP = Indeks Proftabltas (Proftablty Indeks) IRR = Tngkat kembal nternal (Internal Rate of Return) KDB = Koefsen dasar bangunan KLB = Koefsen lanta bangunan L = Pokok kredt (Rp.) Lg = Perkembangan kredt selama masa konstruks g tahun (Rp.) n = Jumlah tahun NPV = Nla sekarang netto (Net Present Value) Op = Operasonal dan pemelharaan gedung P = Pengeluaran Pk = Pengembalan pokok kredt berkut bunganya PP = Perode pengembalan (Payback Perod) R = Pendapatan r = Harga sewa per m 2
11 DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN A. Gambar Bangunan. Gambar Ste Plan A- 2. Gambar denah lanta 2 A-2 3. Gambar denah lanta 3-5 A-3 4. Gambar Tampak Depan A-4 5. Gambar Tampak Belakang A-5 Halaman LAMPIRAN B. Baya Bangunan B- LAMPIRAN C. Tabel Perhtungan Berdasarkan Nla Sewa Mnmal. Tabel C.. Proyeks Laporan Laba Rug C- 2. Tabel C.2. Proyeks Alran Kas Netto operasonal C-4 3. Tabel C.3. Perhtungan Analss Payback Perod C-6 4. Tabel C.4. Perhtungan Analss Net Present Value C-8 5. Tabel C.5. Perhtungan Analss Internal Rate Of Return C-0 Tabel Perhtungan Berdasarkan Nla sewa d Lapangan. Tabel C.6. Proyeks Laporan Laba Rug C-3 2. Tabel C.7. Proyeks Alran Kas Netto operasonal C-6 3. Tabel C.8. Perhtungan Analss Payback Perod C-8 4. Tabel C.9. Perhtungan Analss Net Present Value C Tabel C.0. Perhtungan Analss Internal Rate Of Return C-22
12 ABSTRAK Dw Puj Rahayu, STUDI KELAYAKAN INVESTASI PROYEK PEMBANGUNAN RUSUNAWA (Stud Kasus Pelaksanaan Proyek Pembangunan Rusunawa Mahasswa UNS, Surakarta). Skrps, Jurusan Teknk Spl Fakultas Teknk Unverstas Sebelas Maret Surakarta. Konds ekonom nasonal yang tdak kunjung membak membuat masyarakat semakn resah. Hargaharga kebutuhan pokok melambung tngg, termasuk harga sewa rumah untuk mahasswa. Untuk membantu masalah n pemerntah mendrkan rusunawa bag mahasswa d UNS, proyek pembangunan Rusunawa Mahasswa UNS n tdak mentkberatkan pada keuntungan yang ddapat namun lebh pada manfaat ekonoms bag kesejahteraan masyarakat. Mesk demkan stud kelayakan nvestas proyek tetap perlu dlakukan. Tujuan peneltan n adalah untuk mengetahu besarnya nla nvestas total, harga sewa mnmum, penlaan kelayakan proyek dengan beberapa teknk penlaan nvestas yatu besarnya perode pengembalan (Payback perod - PP), besarnya nla sekarang netto (Net Present Value - NPV), arus pengembalan nternal (Internal Rate of Return-IRR), dan ndeks proftabltas (Proftablty Indeks - IP). Sehngga dapat dketahu apakah proyek rusunawa mahasswa UNS layak atau tdak untuk dnvestaskan bag para nvestor serta mengetahu berapa subsd yang harus dberkan oleh pemerntah. Stud n memberkan hasl bahwa baya nvestas total adalah senla Rp ,00, berdasarkan perhtungan harga sewa mnmum ddapat Rp ,2/ m 2 /bulan, sedangkan harga sewa yang akan dberlakukan dlapangan hanya sebesar Rp ,64/ m 2.Penlaan nvestas berdasarkan harga sewa mnmum ddapat PP selama 7,02 tahun lebh cepat dar umur ekonoms proyek (40 tahun), NPV dhaslkan NPV postf, IRR dperoleh 4,54% lebh besar dar yang dharapkan 4%, dan IP ddapat,04 lebh besar dar.sementara dengan harga sewa dlapangan PP lebh lama dar umur ekonoms proyek, NPV menghaslkan NPV negatf, IRR dperoleh < 4% dan IP <. Berdasarkan nla sewa mnmum proyek n dnyatakan layak namun berdasarkan nla sewa dlapangan proyek n tdak layak. Pemerntah harus memberkan subsd sebesar Rp ,48 / m 2 /bulan. Untuk poyek-proyek pemerntah seharusnya untuk menla kelayakan proyek memaka teknk analss BCR (Beneft Cost Rato). Kata Kunc : Investas, kelayakan proyek, nla sewa
13 Penjelasan Tabel. C. Proyeks Laporan Laba/Rug (berdasarkan harga sewa mnmum) ) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n, yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 2) Kolom ke-2, Pendapatan adalah R = L x 2 x r Dmana, L = Luas lanta bersh 2 = Jumlah bulan dalam setahun r = harga sewa per m 2 yatu Rp ,2 / m 2 Akhr tahun ke- = tdak ada pendapatan karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks. Akhr tahun ke-2 = 797,2 x 2 x Rp ,2 = Rp ,69 Akhr tahun ke-3 sampa ke-40 tetap sama dengan tahun ke-2 3) Kolom ke-3, Baya operas dan pemelharaan (O&P) Akhr tahun ke- = tdak ada baya O&P karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks. Akhr tahun ke-2 = 5% x Pendapatan dalam kolom ke-2 = 5% x Rp ,69 = Rp ,6 Akhr tahun ke-3 sampa ke-40 tetap sama dengan tahun ke-2. 4) Kolom ke-4, Depresas/penyusutan Penyusutan dhtung dengan memaka tabel 2., jad dar akhr tahun ke-2 sampa akhr tahun ke-40 nla depresasnya = Rp ,00. 5) Kolom ke-5, Laba sebelum bunga & pajak adalah pendapatan dalam kolom ke-2 dkurang baya O&P dalam kolom ke-3 kemudan dkurang depresas dalam kolom ke-4. 6) Kolom ke-6, Bunga adalah besarnya Rp ,00 Akhr tahun ke- = tdak ada bunga karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks.
14 Akhr tahun ke-2 sampa ke-2 = Rp ,00 Akhr tahun ke-22 sampa ke-40 = karena masa pelunasan kredt hanya selama 20 tahun. 7) Kolom ke-7, Laba setelah bunga Adalah laba sebelum bunga&pajak kolom ke-5 dkurang bunga kolom ke-6 Akhr tahun ke- = 0, karena belum ada pendapatan. Akhr tahun ke-2 = Rp ,00 Dan seterusnya sampa dengan akhr tahun ke-40 8) Kolom ke-8, Pajak dhtung dengan rumus : 5% x Laba sebelum pajak dalam kolom ke-7. 9) Kolom ke-9, Laba bersh setelah pajak adalah laba setelah bunga dalam kolom ke-7 dkurang pajak dalam kolom ke-6. Penjelasan Tabel C.2. Proyeks Alran Kas Netto Operasonal (Berdasarkan harga sewa mnmum) ) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 2) Kolom ke-2, Laba bersh dar Tabel C. kolom ke-9 3) Kolom ke-3, Depresas dar Tabel C. kolom ke-4 4) Kolom ke-4, Bunga ( -t ), dmana t = pajak =5 % Akhr tahun ke- = 0 Akhr tahun ke-2 sampa ke-2 = Rp ,00 x (-0,5) = Rp ,00 Akhr tahun ke-22 sampa ke-40 = 0, karena tdak ada pembayaran bunga.
15 5) Kolom ke-5 Alran kas netto adalah laba bersh kolom ke-2 dtambah depresas kolom ke-3 dtambah bunga (-t) kolom ke-4. Akhr tahun ke- = 0 Akhr tahun ke-2 = Rp ,03 + Rp ,00 + Rp ,00 = Rp ,03 Dan seterusnya sampa dengan akhr tahun ke-40 Penjelasan Tabel. C.3. Perhtungan Analss PP (Berdasarkan harga sewa mnmum). ) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 2) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek 3) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.2 kolom ke-5 4) Kolom ke-4, Present Value Akhr tahun ke-0 = adalah ntal nvestment = Rp ,00 Akhr tahun ke- = baya nvestas akhr tahun ke-0 dkurang alran kas netto akhr tahun ke- = Rp ,00 0 = Rp ,00 Akhr tahun ke-2 = baya nvestas akhr tahun ke- dkurang alran kas netto akhr tahun ke-2 =Rp ,00 - Rp ,03 = Rp ,00 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40
16 Penjelasan Tabel. C.4. Perhtungan Analss NPV (Berdasarkan harga sewa mnmum) ) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 2) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek. 3) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.2 kolom ke-5 4) Kolom ke-4, Dscount factor dengan d = 4% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,4 Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,4 = = Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 5) Kolom ke-5, Present Value : alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor kolom ke-4 Akhr tahun ke- = 0 x = 0 Akhr tahun ke-2 = Rp ,03 x 0,76947 = Rp ,75 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40
17 Penjelasan Tabel. C.5. Perhtungan Analss IRR (Berdasarkan harga sewa mnmum) ) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 2) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek 3) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.2 kolom ke-5 4) Kolom ke-4, Dscount factor dengan d = 4% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,4 = Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,4 = Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 5) Kolom ke-5, Dscount factor dengan d = 5% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,5 = Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,5 = Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 6) Kolom ke-6, Present Value à d =4% alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor d = 4% kolom ke-4 Akhr tahun ke- = 0 x = 0 Akhr tahun ke-2 = Rp ,03 x 0,76947 = Rp ,75 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 7) Kolom ke-7, Present Value à d =5 % alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor d = 5% kolom ke-5 Akhr tahun ke- = 0 x = 0
18 Akhr tahun ke-2 = Rp ,03 x = Rp ,88 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 Penjelasan Tabel. C.6 Proyeks Laporan Laba/Rug (berdasarkan harga sewa d lapangan) 0) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n, yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. ) Kolom ke-2, Pendapatan adalah R = L x 2 x r Dmana, L = Luas lanta bersh 2 = Jumlah bulan dalam setahun r = harga sewa per m 2 yatu Rp ,64/ m 2 Akhr tahun ke- = tdak ada pendapatan karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks. Akhr tahun ke-2 = 797,2 x 2 x Rp ,64 = Rp ,88 Akhr tahun ke-3 sampa ke-40 tetap sama dengan tahun ke-2
19 2) Kolom ke-3, Baya operas dan pemelharaan (O&P) Akhr tahun ke- = tdak ada baya O&P karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks. Akhr tahun ke-2 = 5% x Pendapatan dalam kolom ke-2 = 5% x Rp ,88 = Rp ,84 Akhr tahun ke-3 sampa ke-40 tetap sama dengan tahun ke-2. 3) Kolom ke-4, Depresas/penyusutan Penyusutan dhtung dengan memaka tabel 2., jad dar akhr tahun ke-2 sampa akhr tahun ke-40 nla depresasnya = Rp ,00. 4) Kolom ke-5, Laba sebelum bunga & pajak adalah pendapatan dalam kolom ke-2 dkurang baya O&P dalam kolom ke-3 kemudan dkurang depresas dalam kolom ke-4. 5) Kolom ke-6, Bunga adalah besarnya Rp ,00 Akhr tahun ke- = tdak ada bunga karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks. Akhr tahun ke-2 sampa ke-2 = Rp ,00 Akhr tahun ke-22 sampa ke-40 = 0 karena masa pelunasan kredt hanya selama 20 tahun. 6) Kolom ke-7, Laba setelah bunga Adalah laba sebelum bunga&pajak kolom ke-5 dkurang bunga kolom ke-6 Akhr tahun ke- = 0, karena belum ada pendapatan. Akhr tahun ke-2 = Rp ,04 Rp ,00 = - Rp ,96 Dan seterusnya sampa dengan akhr tahun ke-40 7) Kolom ke-8, Pajak dhtung dengan rumus : 5% x Laba setelah bunga dalam kolom ke-7. Akhr tahun ke- = 0, karena belum ada pendapatan.
20 Akhr tahun ke-2 = 5% x - Rp ,96 = - Rp ,83 Dan seterusnya sampa dengan akhr tahun ke-40 8) Kolom ke-9, Laba bersh setelah pajak adalah laba setelah bunga dalam kolom ke-7 dkurang pajak dalam kolom ke-6. Penjelasan Tabel C.7. Proyeks Alran Kas Netto Operasonal (Berdasarkan harga sewa d lapangan) 6) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 7) Kolom ke-2, Laba bersh setelah pajak dar Tabel C.6 kolom ke-9 8) Kolom ke-3, Depresas dar Tabel C.6 kolom ke-4 9) Kolom ke-4, Bunga ( -t ), dmana t = pajak =5 % Akhr tahun ke- = 0 Akhr tahun ke-2 sampa ke-2 = Rp ,00 x (-0,5) = Rp ,00 Akhr tahun ke-22 sampa ke-40 = 0, karena tdak ada pembayaran bunga. 0) Kolom ke-5 Alran kas netto adalah laba bersh kolom ke-2 dtambah depresas kolom ke-3 dtambah bunga (-t) kolom ke-4. Akhr tahun ke- = 0 Akhr tahun ke-2 = -Rp ,79 + Rp ,00 + Rp ,00 = - Rp ,79 Dan seterusnya sampa dengan akhr tahun ke-40
21 Penjelasan Tabel. C.8. Perhtungan Analss PP (Berdasarkan harga sewa d lapangan). 5) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 6) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek 7) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.7 kolom ke-5 8) Kolom ke-4, Present Value Akhr tahun ke-0 = adalah ntal nvestment = Rp ,00 Akhr tahun ke- = baya nvestas akhr tahun ke-0 dkurang alran kas netto akhr tahun ke- = Rp ,00 0 = Rp ,00 Akhr tahun ke-2 = baya nvestas akhr tahun ke- dkurang alran kas netto akhr tahun ke-2 =Rp ,00 (- Rp ,79) = Rp ,00 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 Penjelasan Tabel. C.9. Perhtungan Analss NPV (Berdasarkan harga sewa d lapangan) 6) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 7) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek.
22 8) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.7 kolom ke-5 9) Kolom ke-4, Dscount factor dengan d = 4% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,4 Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,4 = = Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 0) Kolom ke-5, Present Value : alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor kolom ke-4 Akhr tahun ke- = 0 x = 0 Akhr tahun ke-2 = - Rp ,79 x 0,76947 = - Rp ,22 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 Penjelasan Tabel. C.0. Perhtungan Analss IRR (Berdasarkan harga sewa d lapangan) 8) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 9) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek 0) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.7 kolom ke-5 ) Kolom ke-4, Dscount factor dengan d = 4% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,4 Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,4 = =
23 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 2) Kolom ke-5, Dscount factor dengan d = 5% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,5 = Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,5 = Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 3) Kolom ke-6, Present Value à d =4% alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor d = 4% kolom ke-4 Akhr tahun ke- = 0 x = 0 Akhr tahun ke-2 = - Rp ,79 x 0,76947 = - Rp ,22 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 4) Kolom ke-7, Present Value à d =5% alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor d = 5% kolom ke-4 Akhr tahun ke- = 0 x = 0 Akhr tahun ke-2 = - Rp ,79 x = - Rp ,84 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40
24 Penjelasan Tabel. C.6 Proyeks Laporan Laba/Rug (berdasarkan harga sewa d lapangan) 9) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n, yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 20) Kolom ke-2, Pendapatan adalah R = L x 2 x r Dmana, L = Luas lanta bersh 2 = Jumlah bulan dalam setahun r = harga sewa per m 2 yatu Rp ,64/ m 2 Akhr tahun ke- = tdak ada pendapatan karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks. Akhr tahun ke-2 = 797,2 x 2 x Rp ,64 = Rp ,88 Akhr tahun ke-3 sampa ke-40 tetap sama dengan tahun ke-2 2) Kolom ke-3, Baya operas dan pemelharaan (O&P) Akhr tahun ke- = tdak ada baya O&P karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks. Akhr tahun ke-2 = 5% x Pendapatan dalam kolom ke-2 = 5% x Rp ,88 = Rp ,84 Akhr tahun ke-3 sampa ke-40 tetap sama dengan tahun ke-2. 22) Kolom ke-4, Depresas/penyusutan Penyusutan dhtung dengan memaka tabel 2., jad dar akhr tahun ke-2 sampa akhr tahun ke-40 nla depresasnya = Rp ,00.
25 23) Kolom ke-5, Laba sebelum bunga & pajak adalah pendapatan dalam kolom ke-2 dkurang baya O&P dalam kolom ke-3 kemudan dkurang depresas dalam kolom ke-4. 24) Kolom ke-6, Bunga adalah besarnya Rp ,00 Akhr tahun ke- = tdak ada bunga karena proyek nvestas mash dalam masa konstruks. Akhr tahun ke-2 sampa ke-2 = Rp ,00 Akhr tahun ke-22 sampa ke-40 = 0 karena masa pelunasan kredt hanya selama 20 tahun. 25) Kolom ke-7, Laba setelah bunga Adalah laba sebelum bunga&pajak kolom ke-5 dkurang bunga kolom ke-6 Akhr tahun ke- = 0, karena belum ada pendapatan. Akhr tahun ke-2 = Rp ,04 Rp ,00 = - Rp ,96 Dan seterusnya sampa dengan akhr tahun ke-40 26) Kolom ke-8, Pajak dhtung dengan rumus : 5% x Laba setelah bunga dalam kolom ke-7. Akhr tahun ke- = 0, karena belum ada pendapatan. Akhr tahun ke-2 = 5% x - Rp ,96 = - Rp ,83 Dan seterusnya sampa dengan akhr tahun ke-40 27) Kolom ke-9, Laba bersh setelah pajak adalah laba setelah bunga dalam kolom ke-7 dkurang pajak dalam kolom ke-6. Penjelasan Tabel C.7. Proyeks Alran Kas Netto Operasonal (Berdasarkan harga sewa d lapangan) ) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 2) Kolom ke-2, Laba bersh setelah pajak dar Tabel C.6 kolom ke-9 3) Kolom ke-3, Depresas dar Tabel C.6 kolom ke-4
26 4) Kolom ke-4, Bunga ( -t ), dmana t = pajak =5 % Akhr tahun ke- = 0 Akhr tahun ke-2 sampa ke-2 = Rp ,00 x (-0,5) = Rp ,00 Akhr tahun ke-22 sampa ke-40 = 0, karena tdak ada pembayaran bunga. 5) Kolom ke-5 Alran kas netto adalah laba bersh kolom ke-2 dtambah depresas kolom ke-3 dtambah bunga (-t) kolom ke-4. Akhr tahun ke- = 0 Akhr tahun ke-2 = -Rp ,79 + Rp ,00 + Rp ,00 = - Rp ,79 Dan seterusnya sampa dengan akhr tahun ke-40 Penjelasan Tabel. C.8. Perhtungan Analss PP (Berdasarkan harga sewa d lapangan). 9) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 0) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek ) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.7 kolom ke-5 2) Kolom ke-4, Present Value Akhr tahun ke-0 Akhr tahun ke- = adalah ntal nvestment = Rp ,00 = baya nvestas akhr tahun ke-0 dkurang alran kas netto akhr tahun ke- = Rp ,00 0
27 = Rp ,00 Akhr tahun ke-2 = baya nvestas akhr tahun ke- dkurang alran kas netto akhr tahun ke-2 =Rp ,00 (- Rp ,79) = Rp ,00 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 Penjelasan Tabel. C.9. Perhtungan Analss NPV (Berdasarkan harga sewa d lapangan) ) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 2) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek. 3) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.7 kolom ke-5 4) Kolom ke-4, Dscount factor dengan d = 4% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,4 Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,4 = = Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 5) Kolom ke-5, Present Value : alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor kolom ke-4 Akhr tahun ke- = 0 x = 0 Akhr tahun ke-2 = - Rp ,79 x 0,76947
28 = - Rp ,22 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 Penjelasan Tabel. C.0. Perhtungan Analss IRR (Berdasarkan harga sewa d lapangan) 5) Kolom ke-, Akhr tahun ke-n yang dsesuakan dengan umur ekonoms proyek. 6) Kolom ke-2, Investas adalah total baya nvestas proyek 7) Kolom ke-3, Alran kas netto, dar Tabel C.7 kolom ke-5 8) Kolom ke-4, Dscount factor dengan d = 3% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,3 = Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,3 = Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 9) Kolom ke-5, Dscount factor dengan d = 4% à n + d Akhr tahun ke- = + 0,4 = Akhr tahun ke-2 = 2 + 0,4 = Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 20) Kolom ke-6, Present Value à d =3% alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor d = 3% kolom ke-4 Akhr tahun ke- = 0 x = 0
29 Akhr tahun ke-2 = - Rp ,79 x = - Rp ,35 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40 2) Kolom ke-7, Present Value à d =4% alran kas netto kolom ke-3 dkal dscount factor d = 4% kolom ke-4 Akhr tahun ke- = 0 x = 0 Akhr tahun ke-2 = - Rp ,79 x 0,76947 = - Rp ,22 Dan seterusnya sampa akhr tahun ke-40
BAB III METODE PENELITIAN. penelitian dilakukan secara purposive atau sengaja. Pemilihan lokasi penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokas Peneltan Peneltan dlaksanakan d Desa Sempalwadak, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang pada bulan Februar hngga Me 2017. Pemlhan lokas peneltan dlakukan secara purposve
Lebih terperinciPENGARUH PENGUMUMAN DIVIDEN TERHADAP FLUKTUASI HARGA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA
PENGARUH PENGUMUMAN DIVIDEN TERHADAP FLUKTUASI HARGA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Dajukan Sebaga Salah Satu Syarat Untuk menyelesakan Program Sarjana ( S1) Pada Sekolah Tngg Ilmu Ekonom Nahdlatul
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
BAB III METODE PENELITIAN Desan Peneltan Metode peneltan yang dgunakan dalam peneltan n adalah metode deskrptf analts dengan jens pendekatan stud kasus yatu dengan melhat fenomena permasalahan yang ada
Lebih terperinciAHFAIZIN NIM : SKRIPSI
ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KEMAMPUAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PRODUKTIVITAS PEGAWAI DI DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN GROBOGAN SKRIPSI Dsusun untuk memenuh
Lebih terperinciRANCANG BANGUN KONEKSI INTERNET PADA MOBIL MENGGUNAKAN JARINGAN WIRELESS
RANCANG BANGUN KONEKSI INTERNET PADA MOBIL MENGGUNAKAN JARINGAN WIRELESS SKRIPSI Dsusun sebaga salah satu syarat menyelesakan Program Stud Strata I pada Jurusan Teknk Informatka Fakultas Komunkas dan Informatka
Lebih terperinciPROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA TAHUN
PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA TENTANG BERCERITA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOMUNIKATIF SISWA KELAS II SDN ANGKATAN LOR 02 KECAMATAN TAMBAKROMO KABUPATEN PATI SEMESTER I TAHUN 2011 / 2012
Lebih terperinciAnalisis Indikator Makroekonomi Negara Tujuan Ekspor terhadap Kinerja Ekspor Non Migas Indonesia: Studi Kasus Lima Negara Tujuan Utama Ekspor
Analss Indkator Makroekonom Negara Tujuan Ekspor terhadap Knerja Ekspor Non Mgas Indonesa: Stud Kasus Lma Negara Tujuan Utama Ekspor Skrps Dajukan Sebaga Kelengkapan dan Syarat Untuk Menyelesakan Program
Lebih terperinciPROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA TAHUN
PENERAPAN METODE KERJA KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA TENTANG LINGKUNGAN SEHAT DAN TIDAK SEHAT KELAS I SDN JAMBEAN 03 KECAMATAN MARGOREJO KABUPATEN PATI SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2011
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan dan kestabilan ekonomi, adalah dua syarat penting bagi kemakmuran
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan dan kestablan ekonom, adalah dua syarat pentng bag kemakmuran dan kesejahteraan suatu bangsa. Dengan pertumbuhan yang cukup, negara dapat melanjutkan pembangunan
Lebih terperinciNama : Crishadi Juliantoro NPM :
ANALISIS INVESTASI PADA PERUSAHAAN YANG MASUK DALAM PERHITUNGAN INDEX LQ-45 MENGGUNAKAN PORTOFOLIO DENGAN METODE SINGLE INDEX MODEL. Nama : Crshad Julantoro NPM : 110630 Latar Belakang Pemlhan saham yang
Lebih terperinciSKRIPSI untuk memperoleh gelar Sarjana Guru Pendidikan Sekolah Dasar pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MENYUSUN KARANGAN BERDASARKAN RANGKAIAN GAMBAR SERI MELALUI METODE PENUGASAN DAN LATIHAN PADA SISWA KELAS V SDN JAMBEAN 03 SEMESTER 1 KECAMATAN MARGOREJO KABUPATEN
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. dalam situs BAPEPAM dan berjumlah dua puluh delapan reksadana yang berasal dari dua
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Ruang Lngkup Peneltan Reksadana yang dgunakan dalam peneltan n adalah reksadana yang terdaftar dalam stus BAPEPAM dan berjumlah dua puluh delapan reksadana yang berasal
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian mengenai Analisis Pengaruh Kupedes Terhadap Performance
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokas dan Waktu Peneltan Peneltan mengena Analss Pengaruh Kupedes Terhadap Performance Busness Debtur dalam Sektor Perdagangan, Industr dan Pertanan dlaksanakan d Bank Rakyat
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN
ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN STUDI KASUS PADA PT. DOK & PERKAPALAN KODJA BAHARI (PERSERO) CABANG SEMARANG SKRIPSI Dajukan sebaga salah satu syarat Untuk menyelesakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian, langkah pertama yang harus dilakukan oleh
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desan Peneltan Sebelum dlakukan peneltan, langkah pertama yang harus dlakukan oleh penelt adalah menentukan terlebh dahulu metode apa yang akan dgunakan dalam peneltan. Desan
Lebih terperinciPERANCANGAN GRAFIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PENGENALAN BAGIAN-BAGIAN KOMPUTER DASAR UNTUK SISWA SD/MI KELAS 5
TUGAS AKHIR PERANCANGAN GRAFIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PENGENALAN BAGIAN-BAGIAN KOMPUTER DASAR UNTUK SISWA SD/MI KELAS 5 Dajukan Guna Melengkap Sebagan Syarat Dalam Mencapa Gelar Sarjana Strata Satu (S1)
Lebih terperinciREPRESENTASI RASISME DALAM FILM CRASH (Analisis Semiotik tentang Stereotype sebagai Bentuk Rasisme Pada Film Crash)
REPRESENTASI RASISME DALAM FILM CRASH (Analss Semotk tentang Stereotype sebaga Bentuk Rassme Pada Flm Crash) REPRESENTATION OF RACISM ON THE CRASH MOVIE (Semotc Analyss About Stereotype as Form of Racsm
Lebih terperinciTUGAS AKHIR KAJIAN TENTANG PENGARUH PENGGUNAAN BENSOL SEBAGAI BAHAN BAKAR MOTOR EMPAT LANGKAH 105 CC DENGAN VARIASI CDI TIPE STANDAR DAN RACING
TUGAS AKHIR KAJIAN TENTANG PENGARUH PENGGUNAAN BENSOL SEBAGAI BAHAN BAKAR MOTOR EMPAT LANGKAH 105 CC DENGAN VARIASI CDI TIPE STANDAR DAN RACING Dajukan guna memenuh persyaratan untuk mencapa derajat Sarjana
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yang digunakan meliputi: (1) PDRB Kota Dumai (tahun ) dan PDRB
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jens dan Sumber Data Jens data yang dgunakan dalam peneltan n adalah data sekunder. Data yang dgunakan melput: (1) PDRB Kota Duma (tahun 2000-2010) dan PDRB kabupaten/kota
Lebih terperinciSKRIPSI. Oleh: NAMA : JABAL JAUHAR ROSADI NIM :
ANALISIS KINERJA KEUANGAN SEBELUM DAN SESUDAH PENERAPAN GCG (GOOD CORPORATE GOVERNANCE) (StudEmprsPada Perusahaan Publk Yang Dsurve IICG Indonesan Insttute for Corporate Governance) SKRIPSI Oleh: NAMA
Lebih terperinciPENYELESAIAN PROGRAM LINEAR SASARAN GANDA MENGGUNAKAN METODE SIMPLEKS MULTIFASE
PERSETUJUAN PENYELESAIAN PROGRAM LINEAR SASARAN GANDA MENGGUNAKAN METODE SIMPLEKS MULTIFASE SKRIPSI Telah dsetuju dan dsyahkan pada tanggal: 3 November 2010 Untuk dpertahankan ddepan Dewan Penguj Skrps
Lebih terperinciANALISIS KELAYAKAN HARGA SEWA DAN INVESTASI RUSUNAWA
ANALISIS KELAYAKAN HARGA SEWA DAN INVESTASI RUSUNAWA (Studi Kasus pada Rusunawa Kerkof di Kelurahan Purwodiningratan, Jebres, Surakarta) Rent Price and Investment Worthiness Analysis of Rusunawa (Case
Lebih terperinciLAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) Laporan n Dsusun Guna Sebaga Pertanggungjawaban Pelaksanaan Praktk Pengalaman Lapangan (PPL) Tahun Akademk 2014/2015 Lokas PPL Nama Sekolah : SMA N 2
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Hpotess Peneltan Berkatan dengan manusa masalah d atas maka penuls menyusun hpotess sebaga acuan dalam penulsan hpotess penuls yatu Terdapat hubungan postf antara penddkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB PEDAHULUA. Latar Belakang Rsko ddentfkaskan dengan ketdakpastan. Dalam mengambl keputusan nvestas para nvestor mengharapkan hasl yang maksmal dengan rsko tertentu atau hasl tertentu dengan rsko yang
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN KAPASITANSI METER DIGITAL S K R I P S I
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN KAPASITANSI METER DIGITAL S K R I P S I Dajukan Untuk Memenuh Persyaratan Guna Merah Gelar Sarjana Strata I Teknk Elektro Unverstas Muhammadyah Malang Dsusun Oleh : IZZATUN UDHMA
Lebih terperinciTUGAS AKHIR. Analisa Line Balancing dengan Menggunakan Proses Stitching Speed Pada PT. Chingluh Indonesia
TUGAS AKHIR Analsa Lne Balancng dengan Menggunakan Proses Sttchng Speed Pada PT. Chngluh Indonesa Dajukan guna melengkap sebagan syarat dalam mencapa gelar Sarjana Strata Satu ( S1 ) Dsusun oleh : Nama
Lebih terperinciTUGAS AKHIR ANALISIS BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN DALAM PENENTUAN TARIF JASA TRANSPORTASI ANGKUTAN PERKOTAAN
TUGAS AKHIR ANALISIS BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN DALAM PENENTUAN TARIF JASA TRANSPORTASI ANGKUTAN PERKOTAAN (Stud Kasus Angkutan Kota Pemalang jalur H Jurusan Sughwaras - Lonng) Dsusun oleh : BAGUS PANGGALIH
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskrps Data Hasl Peneltan Satelah melakukan peneltan, penelt melakukan stud lapangan untuk memperoleh data nla post test dar hasl tes setelah dkena perlakuan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. menghimpun dana dari pihak yang kelebihan dana (surplus spending unit) kemudian
Pengaruh Captal Structure terhadap Proftabltas pada Industr Perbankan d Indonesa Mutara Artkel n d-dgtalsas oleh Perpustakaan Fakultas Ekonom-Unverstas Trsakt, 2016. 021-5663232 ext.8335 BAB I PENDAHULUAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan dalam upayanya memperoleh pendapatan akan melakukan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan dalam upayanya memperoleh pendapatan akan melakukan penjualan. Sebelum penjualan dlakukan basanya akan dsepakat terlebh dahulu bagamana cara pembayaran
Lebih terperinciLAPORAN KKN SISDAMAS Kelompok 114 PENGOLAHAN SAMPAH ANORGANIK DAN BARANG BEKAS MENJADI KERAJINAN YANG BERNILAI DAN BERDAYA JUAL DI DESA BONGAS KULON
LAPORAN KKN SISDAMAS Kelompok 114 PENGOLAHAN SAMPAH ANORGANIK DAN BARANG BEKAS MENJADI KERAJINAN YANG BERNILAI DAN BERDAYA JUAL DI DESA BONGAS KULON Edtor : Dra. Hj. St Sumjat, M.S. Penuls : Dndn Ahmad
Lebih terperinciALAT SERUTAN BUAH PEPAYA OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER
ALAT SERUTAN BUAH PEPAYA OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER Laporan In Dsusun Untuk Memenuh Persyaratan Kelulusan Polteknk Neger Srwjaya Pada Jurusan/Program Stud Teknk Komputer Oleh : Nama : Muhammad Fadhl
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. pengarahan dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
8 8 BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertan Manajemen Pengertan manajemen menurut Oey Lang Lee dkutp M. Abdul Muhky dan Imam (2007:50-51) Manajemen adalah koordnas semua sumber daya melalau proses perencanaan,
Lebih terperinciε adalah error random yang diasumsikan independen, m X ) adalah fungsi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Analss regres merupakan suatu metode yang dgunakan untuk menganalss hubungan antara dua atau lebh varabel. Pada analss regres terdapat dua jens varabel yatu
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN PENGARUH PENGGUNAAN METODE GALLERY WALK
BAB IV PEMBAASAN ASIL PENELITIAN PENGARU PENGGUNAAN METODE GALLERY WALK TERADAP ASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS MATERI POKOK KERAGAMAN SUKU BANGSA DAN BUDAYA DI INDONESIA A. Deskrps Data asl Peneltan.
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 13 Bandar Lampung. Populasi dalam
III. METODE PENELITIAN A. Populas dan Sampel Peneltan n dlaksanakan d SMP Neger 3 Bandar Lampung. Populas dalam peneltan n yatu seluruh sswa kelas VIII SMP Neger 3 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 0/03 yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pembelajaran berupa RPP dan LKS dengan pendekatan berbasis masalah ini
BAB III METODE PENELITIAN A. Desan Peneltan Metode peneltan yang dgunakan dalam pengembangan perangkat pembelajaran berupa RPP dan LKS dengan pendekatan berbass masalah n adalah metode pengembangan atau
Lebih terperinciPELABELAN HARMONIOUS PADA GRAF TANGGA DAN GRAF KIPAS
PELABELAN HARMONIOUS PADA GRAF TANGGA DAN GRAF KIPAS SKRIPSI Oleh Dony Rusdanto NIM 041810101044 JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS JEMBER 011 PELABELAN HARMONIOUS
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Hasl Peneltan Pada peneltan yang telah dlakukan penelt selama 3 mnggu, maka hasl belajar matematka pada mater pokok pecahan d kelas V MI I anatussbyan Mangkang Kulon
Lebih terperinciBOKS A SUMBANGAN SEKTOR-SEKTOR EKONOMI BALI TERHADAP EKONOMI NASIONAL
BOKS A SUMBANGAN SEKTOR-SEKTOR EKONOMI BALI TERHADAP EKONOMI NASIONAL Analss sumbangan sektor-sektor ekonom d Bal terhadap pembangunan ekonom nasonal bertujuan untuk mengetahu bagamana pertumbuhan dan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA RENCANA PEMBELIAN BAHAN BAKU TERHADAP REALISASI PERMINTAAN PRODUKSI PADA PT. SATRIA GRAHA SEMPURNA SIDOARJO SKRIPSI
HUBUNGAN ANTARA RENCANA PEMBELIAN BAHAN BAKU TERHADAP REALISASI PERMINTAAN PRODUKSI PADA PT. SATRIA GRAHA SEMPURNA SIDOARJO SKRIPSI OLEH AGUS SUPRIYONO NIM: 20111220037 PROGAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS
Lebih terperinciBAB 4 METODOLOGI PENELITIAN DAN ANALISIS
28 BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN DAN ANALISIS 4.1 Kerangka Pemkran dan Hpotess Dalam proses peneltan n, akan duj beberapa varabel software yang telah dsebutkan pada bab sebelumnya. Sesua dengan tahapan-tahapan
Lebih terperinciBAB III HIPOTESIS DAN METODOLOGI PENELITIAN
BAB III HIPOTESIS DAN METODOLOGI PENELITIAN III.1 Hpotess Berdasarkan kerangka pemkran sebelumnya, maka dapat drumuskan hpotess sebaga berkut : H1 : ada beda sgnfkan antara sebelum dan setelah penerbtan
Lebih terperinciANALISIS POTENSI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA NGEMBAG PONOROGO SKRIPSI
ANALISIS POTENSI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA NGEMBAG PONOROGO SKRIPSI dajukan untuk memenuh tugas dan melengkap sebagan syarat-syarat guna memperoleh Gelar Sarjana Program Strata Satu (S-1) Progam Stud Manajemen
Lebih terperinciBABl PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang sedang berkembang dengan tingkat
BABl PENDAHULUAN 1.1. LAT AR BELAKANG PERMASALAHAN ndonesa merupakan negara yang sedang berkembang dengan tngkat populas yang cukup besar. Dengan jumlah penduduk dewasa n mencapa lebh dar 180 juta jwa
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam pembuatan tugas akhr n, penulsan mendapat referens dar pustaka serta lteratur lan yang berhubungan dengan pokok masalah yang penuls ajukan. Langkah-langkah yang akan
Lebih terperinciKEPUTUSAN-KEPUTUSAN LINTAS WAKTU
KEPUTUSA-KEPUTUSA LITAS WAKTU Dr. Mohammad Abdul Mukhy Page Modal adalah uang dan sumber daya yang dnvestaskan Bunga (nterest) adalah pengembalan atas modal atau sejumlah uang yang dterma nvestor untuk
Lebih terperinciANALISIS KAUSALITAS DAN KOINTEGRASI ANTARA NILAI TUKAR MATA UANG DAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI PASAR MODAL INDONESIA SKRIPSI.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI MEDAN ANALISIS KAUSALITAS DAN KOINTEGRASI ANTARA NILAI TUKAR MATA UANG DAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI PASAR MODAL INDONESIA SKRIPSI Dajukan Oleh : CITRA
Lebih terperinciPROPOSAL SKRIPSI JUDUL:
PROPOSAL SKRIPSI JUDUL: 1.1. Latar Belakang Masalah SDM kn makn berperan besar bag kesuksesan suatu organsas. Banyak organsas menyadar bahwa unsur manusa dalam suatu organsas dapat memberkan keunggulan
Lebih terperinciPENGGUNAAN INTERNET SEBAGAI MEDIA PROMOSI (STUDI KASUS: PENGGUNAAN TWITTER SEBAGAI MEDIA PROMOSI EVENT FORBIDDEN DYNASTY QIN MAL KELAPA GADING)
PENGGUNAAN INTERNET SEBAGAI MEDIA PROMOSI (STUDI KASUS: PENGGUNAAN TWITTER SEBAGAI MEDIA PROMOSI EVENT FORBIDDEN DYNASTY QIN MAL KELAPA GADING) SKRIPSI Oleh Fera Roshana 1100028233 Unverstas Bna Nusantara
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MEDIA MANIPULATIF PADA SISWA KELAS V SDN KEDUNGWANGI II SKRIPSI
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MEDIA MANIPULATIF PADA SISWA KELAS V SDN KEDUNGWANGI II SKRIPSI Oleh: FATARUL TRI WAHYUNI NIM : 201010480321028 PROGRAM SARJANA KEPENDIDIKAN GURU DALAM JABATAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semakin tinggi penerimaan Pajak di Indonesia, semakin tinggi pula kualitas
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pajak merupakan sumber penermaan terpentng d Indonesa. Oleh karena tu Pemerntah selalu mengupayakan bagamana cara menngkatkan penermaan Pajak. Semakn tngg penermaan
Lebih terperinciLAPORAN KERJA PRAKTEK DI PT. PETROKIMIA GRESIK. Oki Saputra / Fito Venesia R. /
LAPORAN KERJA PRAKTEK DI PT. PETROKIMIA GRESIK Ok Saputra / 5303012018 Fto Venesa R. / 5303012019 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA 2015 KATA PENGANTAR
Lebih terperinciMENGANALISA GANGGUAN PADA 331 WEIGHT FEEDER 2 UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI DI PT. SEMEN GRESIK (PERSERO).Tbk PABRIK TUBAN ABSTRAK
Nelson ulstono Teknk Mesn Unverstas Islam Malang 015 MENGANALIA GANGGUAN PADA 331 WEIGHT FEEDER UNTUK MENINGKATKAN PRODUKI DI PT. EMEN GREIK (PERERO).Tbk PABRIK TUBAN Nelson ulstono, Teknk Mesn, Fakultas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. problems. Cresswell (2012: 533) beranggapan bahwa dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jens Peneltan Jens peneltan n adalah peneltan kombnas atau mxed methods. Cresswell (2012: 533) A mxed methods research desgn s a procedure for collectng, analyzng and mxng
Lebih terperinciHUBUNGAN KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
HUBUNGAN KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT ABSTRAK STEVANY HANALYNA DETHAN Fakultas Ekonom Unv. Mahasaraswat Mataram e-mal : stevany.hanalyna.dethan@gmal.com
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB LANDASAN TEORI.1 Pengertan Regres Regres pertama kal dgunakan sebaga konsep statstka oleh Sr Francs Galton (18 1911).Belau memperkenalkan model peramalan, penaksran, atau pendugaan, yang selanjutnya
Lebih terperinciPT. HYUNDAI INDONESIA MOTOR
PT. HYUNDA NDONESA MOTOR HYunon Head Offce : Jf. Kebon Snh No. 7-9 - Jakarta 0340, NDONESA Tel. (62 2) 35 4950 Fax. (62 2) 35 3093 Factory : Jl. H. Wahab Affan KM 28 Pondok Ungu - Bekas 732. NDONESA Tel.
Lebih terperinciBAB II METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian. variable independen dengan variabel dependen.
BAB II METODOLOGI PENELITIAN A. Bentuk Peneltan Jens peneltan yang dgunakan dalam peneltan n adalah peneltan deskrptf dengan analsa kuanttatf, dengan maksud untuk mencar pengaruh antara varable ndependen
Lebih terperinciSKRIPSI PENGARUH PENILAILAN PRESTASI KERJA TERHADAP PROMOSI JABATAN KANTOR PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV MEDAN UNIT KEBUN ADOLINA OLEH
SKRIPSI PENGARUH PENILAILAN PRESTASI KERJA TERHADAP PROMOSI JABATAN KANTOR PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV MEDAN UNIT KEBUN ADOLINA OLEH Dw Wra Prawaty 110502294 PROGRAM STUDI STRATA 1 MANAJEMEN DEPARTEMEN
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) pada materi Geometri dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jens Peneltan Peneltan n merupakan peneltan pengembangan yang bertujuan untuk menghaslkan Lembar Kegatan Sswa (LKS) pada mater Geometr dengan pendekatan pembelajaran berbass
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah
BAB III METODE PENELITIAN A. Jens Peneltan Jens peneltan yang akan dgunakan dalam peneltan n adalah peneltan pengembangan (Research and Development). Peneltan Research and Development (R&D) n merupakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.. KERANGKA ANALISIS Kerangka analss merupakan urutan dar tahapan pekerjaan sebaga acuan untuk mendapatkan hasl yang dharapkan sesua tujuan akhr dar kajan n, berkut kerangka
Lebih terperinciOleh : WIWIN HENDRIYANI NIM
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI MENJUMLAHKAN BILANGAN BULAT POSITIF DAN NEGATIF MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN MATEMATIKA KELAS IV SDN TANJUNG II PEGANTENAN KAB.PAMEKASAN Oleh : WIWIN
Lebih terperinciANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS (Studi pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Indonesia Tahun )
ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS (Stud pada Pemerntah Daerah Kabupaten/Kota d Indonesa Tahun 2013-2014) ANALYSIS OF FINANCIAL RATIO AS FINANCIAL DISTRESS PREDICTION (Study on
Lebih terperinciKADAR KLOROFIL DAN KERAPATAN STOMATA MAHONI (Swietenia macrophylla King) PADA BEBERAPA LOKASI DI KOTA MEDAN
KADAR KLOROFIL DAN KERAPATAN STOMATA MAHONI (Swetena macrophylla Kng) PADA BEBERAPA LOKASI DI KOTA MEDAN SKRIPSI RANI APRIYANI RAHARJA 110805048 DEPARTEMEN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskrps Data Hasl Peneltan Peneltan n menggunakan peneltan ekspermen; subyek peneltannya dbedakan menjad kelas ekspermen dan kelas kontrol. Kelas ekspermen dber
Lebih terperinciPENGARUH PERTUMBUHAN PENJUALAN, EFISIENSI MODAL KERJA, DAN KEBIJAKAN PENDANAAN TERHADAP PROFITABILITAS
PENGARUH PERTUMBUHAN PENJUALAN, EFISIENSI MODAL KERJA, DAN KEBIJAKAN PENDANAAN TERHADAP PROFITABILITAS (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA) SKRIPSI Dajukan sebaga
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Saham berwujud selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tnjauan Teorts 2.1.1 Saham Menurut Anoraga (2006:58) saham adalah surat berharga bukt penyertaan atau pemlkan ndvdu maupun nsttus dalam suatu perusahaan. Saham berwujud selembar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini, penulis memilih lokasi di SMA Negeri 1 Boliyohuto khususnya
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Peneltan 3.1.1 Tempat Peneltan Pada peneltan n, penuls memlh lokas d SMA Neger 1 Bolyohuto khususnya pada sswa kelas X, karena penuls menganggap bahwa lokas
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Al-Azhar 1 Wayhalim Bandar Lampung. Populasi
3 III. METODE PENELITIAN A. Populas dan Sampel Peneltan n dlaksanakan d SD Al-Azhar Wayhalm Bandar Lampung. Populas dalam peneltan n adalah seluruh sswa kelas V yang terdr dar 5 kelas yatu V A, V B, V
Lebih terperinciTUGAS AKHIR Pancasila Berdasarkan Landasan Yuridis SETIYAWAN S1TI-12 Abidarin Rosidi, Dr, M.Ma.
TUGAS AKHIR Pancasla Berdasarkan Landasan Yurds SETIYAWAN 11.11.5490 11-S1TI-12 Abdarn Rosd, Dr, M.Ma. KATA PENGANTAR Puj syukur kam panjatkan kehadrat Allah SWT yang telah memberkan rahmat dan hdayahnya
Lebih terperinciKritikan Terhadap Varians Sebagai Alat Ukur
Krtkan Terhadap Varans Sebaga Alat Ukur Varans mengukur penympangan pengembalan aktva d sektar nla yang dharapkan, maka varans mempertmbangkan juga pengembalan d atas atau d bawah nla pengembalan yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. SMK Negeri I Gorontalo. Penetapan lokasi tersebut berdasarkan pada
3 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat Dan Waktu Peneltan 3.1.1 Tempat Peneltan Peneltan yang dlakukan oleh penelt berlokas d Kelas Ak 6, SMK Neger I Gorontalo. Penetapan lokas tersebut berdasarkan pada
Lebih terperinciPERBANDINGAN METODE PREDIKSI PENYELESAIAN PROYEK EARNED VALUE MANAGEMENT DAN EARNED SCHEDULE
PERBANDINGAN METODE PREDIKSI PENYELESAIAN PROYEK EARNED VALUE MANAGEMENT DAN EARNED SCHEDULE Elsa Oktavtr And Tenrsukk Tenrajeng 2 Fakultas Teknk Spl Unverstas Gunadarma Abstrak Tujuan utama dalam sebuah
Lebih terperinciPotensi dan Pengembangan Kawasan Wisata Desa Krakitan Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten Studi Kasus Obyek Wisata Rawa Jombor Dan Bukit Sidagora
Potens dan Pengembangan Kawasan Wsata Desa Kraktan Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten Stud Kasus Obyek Wsata Rawa Jombor Dan Bukt Sdagora LAPORAN TUGAS AKHIR Dajukan untuk memenuh sebagan persyaratan memperoleh
Lebih terperinciANALISIS BELANJA PENSIUN PEGAWAI NEGERI PADA PEMERINTAH PUSAT KERTAS KERJA FAKULTAS : EKONOMIKA DAN BISNIS PROGRAM STUDI : AKUNTANSI
ANALISIS BELANJA PENSIUN PEGAWAI NEGERI PADA PEMERINTAH PUSAT Oleh : MUGIYANTI NIM : 232010198 KERTAS KERJA Dajukan kepada Fakultas Ekonomka dan Bsns guna memenuh sebagan dar persyaratan-persyaratan untuk
Lebih terperinciIII PEMBAHASAN. merupakan cash flow pada periode i, dan C. berturut-turut menyatakan nilai rata-rata dari V. dan
Pada bab n akan dbahas mengena penyelesaan masalah ops real menggunakan pohon keputusan bnomal. Dalam menentukan penlaan proyek, dapat dgunakan beberapa metode d antaranya dscounted cash flow (DF). DF
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR. : Fatkurokhman : A Program Studi : Teknik Informatika. Disusun Oleh :
LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA INVENTARIS BARANG MILIK DAERAH SEBAGAI PENERAPAN DARI PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NO.17 TAHUN 2007 TENTANG PEDOMAN TEKNIS PENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH
Lebih terperinciANALISIS INVESTASI PADA JASA PENYEWAAN PERANCAH SCAFFOLDING DI KOTA DENPASAR DAN KABUPATEN BADUNG
ANALISIS INVESTASI PADA JASA PENYEWAAN PERANCAH SCAFFOLDING DI KOTA DENPASAR DAN KABUPATEN BADUNG TUGAS AKHIR Oleh: IB KADE RAI DWI PUTRA ANGGARA 1104105123 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. bersifat statistik dengan tujuan menguji hipotesis yang telah ditetapkan.
3 III. METDE PENELITIAN A. Metode Peneltan Metode peneltan merupakan langkah atau aturan yang dgunakan dalam melaksanakan peneltan. Metode pada peneltan n bersfat kuanttatf yatu metode peneltan yang dgunakan
Lebih terperinciIV. UKURAN SIMPANGAN, DISPERSI & VARIASI
IV. UKURAN SIMPANGAN, DISPERSI & VARIASI Pendahuluan o Ukuran dspers atau ukuran varas, yang menggambarkan derajat bagamana berpencarnya data kuanttatf, dntaranya: rentang, rentang antar kuartl, smpangan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Al-Azhar 3 Bandar Lampung yang terletak di
III. METODE PENELITIAN A. Populas dan Sampel Peneltan n dlaksanakan d SMP Al-Azhar 3 Bandar Lampung yang terletak d Jl. Gn. Tanggamus Raya Way Halm, kota Bandar Lampung. Populas dalam peneltan n adalah
Lebih terperinciPreferensi untuk alternatif A i diberikan
Bahan Kulah : Topk Khusus Metode Weghted Product (WP) menggunakan perkalan untuk menghubungkan ratng atrbut, dmana ratng setap atrbut harus dpangkatkan dulu dengan bobot atrbut yang bersangkutan. Proses
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. sebuah fenomena atau suatu kejadian yang diteliti. Ciri-ciri metode deskriptif menurut Surakhmad W (1998:140) adalah
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Peneltan Metode yang dgunakan dalam peneltan n adalah metode deskrptf. Peneltan deskrptf merupakan peneltan yang dlakukan untuk menggambarkan sebuah fenomena atau suatu
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN USAHA BIS NUSA JALUR SOLO-SEMIN
STUDI KELAYAKAN USAHA BIS NUSA JALUR SOLO-SEMIN BUSINESS FEASIBILITY STUDY ON NUGROHO SAPUTRO BUS COMPANY AT SOLO-SEMIN ROUTE SKRIPSI Dsusun Sebaga Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pada
Lebih terperinciTUGAS AKHIR PENGUJIAN PROTOTYPE ALAT KONVERSI ENERGI MEKANIK DARI LAJU KENDARAAN SEBAGAI SUMBER ENERGI LISTRIK DENGAN VARIASI PEMBEBANAN
TUGAS AKHIR PENGUJIAN PROTOTYPE ALAT KONVERSI ENERGI MEKANIK DARI LAJU KENDARAAN SEBAGAI SUMBER ENERGI LISTRIK DENGAN VARIASI PEMBEBANAN Dsusun Oleh : M. SAMSUL MA ARIF 20110130100 PROGRAM STUDI S-1 TEKNIK
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jens Peneltan Peneltan n merupakan peneltan yang bertujuan untuk mendeskrpskan langkah-langkah pengembangan perangkat pembelajaran matematka berbass teor varas berupa Rencana
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di MTs Negeri 2 Bandar Lampung dengan populasi siswa
III. METODE PENELITIAN A. Populas dan Sampel Peneltan n dlakukan d MTs Neger Bandar Lampung dengan populas sswa kelas VII yang terdr dar 0 kelas yatu kelas unggulan, unggulan, dan kelas A sampa dengan
Lebih terperinciANALISIS FINANSIAL PADA PROYEK ROYAL GARDEN RESIDENCE NUSA DUA TUGAS AKHIR
ANALISIS FINANSIAL PADA PROYEK ROYAL GARDEN RESIDENCE NUSA DUA TUGAS AKHIR Oleh: Candra Santosa 1119151001 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2016 PERNYATAAN Yang bertanda tangan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Peneltan Metode peneltan yang dgunakan dalam peneltan n adalah metode ekspermen dengan bentuk kuas ekspermen. Pre test dlakukan d awal peneltan dan post tes dlakukan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA TOKO INDOMARET (Studi pada Pelanggan Indomaret di wilayah Kecamatan Wirobrajan)
ANALISIS PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA TOKO INDOMARET (Stud pada Pelanggan Indomaret d wlayah Kecamatan Wrobrajan) THE ANALYSIS OF THE INFLUENCE OF SERVICE QUALITY TO CUSTOMER
Lebih terperinciBAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH
BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH 5.1 Analsa Pemlhan Model Tme Seres Forecastng Pemlhan model forecastng terbak dlakukan secara statstk, dmana alat statstk yang dgunakan adalah MAD, MAPE dan TS. Perbandngan
Lebih terperinciPENGARUH ARUS KAS OPERASI TERHADAP LIKUIDITAS PADA PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT DAN BANTEN
1 PENGARUH ARUS KAS OPERASI TERHADAP LIKUIDITAS PADA PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT DAN BANTEN Pembmbng: Surtkant, SE., M.S Penuls: Ecatarna Febola Annsa Program Stud Akuntans Fakultas Ekonom Unverstas
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI MAHASISWA FSM UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMASTER PERTAMA DENGAN MOTODE REGRESI LOGISTIK BINER
UNIVERSITAS DIPONEGORO 013 ISBN: 978-60-14387-0-1 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI MAHASISWA FSM UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMASTER PERTAMA DENGAN MOTODE REGRESI LOGISTIK BINER Saftr Daruyan
Lebih terperinciANALISIS ASPEK TEKNIS DAN KEUANGAN PENDIRIAN DISTRIBUTION CENTRE UNTUK PROGRAM ONE VILLAGE ONE PRODUCT (OVOP) Studi Kasus: Sulaman/Bordir Agam
ANALISIS ASPEK TEKNIS DAN KEUANGAN PENDIRIAN DISTRIBUTION CENTRE UNTUK PROGRAM ONE VILLAGE ONE PRODUCT (OVOP) Stud Kasus: Sulaman/Bordr Agam Renny Patrsna, MT 1, Ben Harma 2 1) Dosen Jurusan Teknk Industr
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA DAN PEMILIHAN MITRA BADAN PUSAT STATISTIK (BPS) KABUPATEN GUNUNGKIDUL MENGGUNAKAN METODE SAW BERBASIS WEB
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA DAN PEMILIHAN MITRA BADAN PUSAT STATISTIK (BPS) KABUPATEN GUNUNGKIDUL MENGGUNAKAN METODE SAW BERBASIS WEB Putr Har Ikhtarn ), Bety Nurltasar 2), Hafdz Alda
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen yang telah dilaksanakan di SMA
III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Peneltan Peneltan n merupakan stud ekspermen yang telah dlaksanakan d SMA Neger 3 Bandar Lampung. Peneltan n dlaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013.
Lebih terperinciTUGAS AKHIR PENGARUH VARIASI PERBANDINGAN ALKALI AKTIVATOR TERHADAP KUAT TEKAN BETON GEOPOLIMER DENGAN BAHAN DASAR LIMBAH KARBIT
TUGAS AKHIR PENGARUH VARIASI PERBANDINGAN ALKALI AKTIVATOR TERHADAP KUAT TEKAN BETON GEOPOLIMER DENGAN BAHAN DASAR LIMBAH KARBIT Dsusun oleh : FANDI ISTIADI 2009 011 0015 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS
Lebih terperinci