IMPACT DEVELOPMENT OFFICE REGENCY DISTRICT PADANG PARIAMAN OF SOCIAL SHARE COMMUNITY ECONOMIC IN REGION PARIT MALINTANG SUBDISTRICT ENAM LINGKUNG.
|
|
- Ivan Santoso
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1
2 IMPACT DEVELOPMENT OFFICE REGENCY DISTRICT PADANG PARIAMAN OF SOCIAL SHARE COMMUNITY ECONOMIC IN REGION PARIT MALINTANG SUBDISTRICT ENAM LINGKUNG By: Mardiana fransiska*drs.edi suarto**loli setriani** Geography Education College Student of STKIP PGRI Western Sumatra* Geography Education Lecturers of STKIP PGRI Western Sumatra** ABSTRACT The aims of the research are to get the data, process, analyze and discuss The Impact Development Office Regency District Padang Pariaman of Social Share Community Economic in region Parit Malintang Subdistrict Enam Lingkung seen from: Income, Education, and Social Environment. This research is descriptive. population of the research is all households is the area closest to the construction of a new district head office and visible socio-economic impact on society. The sample of respondents was taken by proportional random sampling of 15% of households the respondent amounted to become 62 families. The results of the research explained that: (1) Development Office Regent District Padang Pariaman positive impact on people's Income in region Parit Malintang, which can be seen from the average number of percentage of 67.04% classified as "Good". (2) Development Office Regent District Padang Pariaman positive impact on people's Education in region Parit Malintang, which can be seen from the average number of its percentage of 72.48% classified as "Good" (3) Development Office Regent District Padang Pariaman positive impact on people's Social Environment in region Parit Malintang which can be seen from the average number percentage of 82.53% classified as "Very Good Key Words: : Income, Education, and Social Environment. 2
3 DAMPAK PEMBANGUNAN KANTOR BUPATI KABUPATEN PADANG PARIAMAN BAGI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DI NAGARI PARIT MALINTANG KECAMATAN ENAM LINGKUNG By: Mardiana fransiska*drs.edi suarto**loli setriani** Mahasiswa Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat* Staf Pengajar Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat** ABSTRACT Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data, mengolah, menganalisis dan membahas tentang Dampak Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman Bagi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Nagari Parit Malintang Kecamatan Enam Lingkung dilihat dari: Pendapatan, Pendidikan, dan Lingkungan Sosial. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Populasi penelitian ini adalah Semua KK yang merupakan wilayah yang terdekat dengan pembangunan kantor bupati yang baru dan terlihat dampak kepada sosial ekonomi masyarakat. Sampel responden diambil berdasarkan proposional random sampling yaitu 15% sehingga responden berjumlah 62 KK. Hasil penelitian menjelaskan bahwa: (1) Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman berdampak positif bagi pendapatan masyarakat di Nagari Parit Malintang, yaitu dapat dilihat dengan jumlah rata-rata persentasenya sebesar 67,04% tergolong Baik. (2) Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman berdampak positif bagi pendidikan Keluarga di Nagari Parit Malintang, yaitu dapat dilihat dengan jumlah rata-rata persentase nya sebesar 72,48% tergolong Baik. (3) Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman berdampak positif dalam Ligkungan Sosial masyarakat di Nagari Parit Malintang, yaitu dapat dilihat dengan jumlah rata-rata persentasenya sebesar 82,53% tergolong Sangat Baik Key Words: : Pendapatan masyarakat, Pendidikan keluarga, dan Lingkungan sosial. PENDAHULUAN Indonesia merupakan salah satu Negara yang sedang berkembang. Negara yang sedang giat-giatnya membangun, dalam melakukan pembangunan tersebut banyak sekali ditemui masalah terutama masalah penduduk dan kesejahteraannya. Masalah ini semakin kompleks sejak kritis melanda Negara ini, kedamaian jauh dari harapan, kualitas kesejahteraan penduduk sebagai tolak ukur kesejahteraan dan kemakmuran tidak tercapai. Pembangunan di indonesia yang sedang berkembang mengandung dua dimensi, yaitu tujuan dan proses. Tujuan pembangunan sudah pasti kondisi kehidupan yang lebih baik sebagaimana yang diinginkan oleh masyarakat. Sedangkan proses untuk mencapai tujuan itu dinyatakan dalam berbagai strategi 3
4 pembangunan. Indonesia sejahtera akan dicapai melalui program pembangunan yang tercamtum dalam undang-undang nomor 25 tahun 2000 tentanng program pembangunan nasional. Sedangkan salah satu misi pembangunan nasional yaitu memelihara dan meningkatkan pembangunan yang bermutu, merata dan terjangkau. Diantaranya pembangunan kesehatan, pembangunan perkotaan dan pembangunan pedesaan (faradona 2013). Pembangunan nasional adalah rangkaian upaya pembangunan yang berkesinambungan yang meliputi seluruh aspek kehidupan masyarakat, bangsa dan negara, untuk melaksanakan tugas mewujudkan tujuan nasional sebagaimana dirumuskan dalam Pembukaan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun Rangkaian upaya pembangunan tersebut memuat kegiatan pembangunan yang berlangsung, dengan menaikkan tingkat kesejahteraan masyarakat dari generasi demi generasi. Pembanguna nasional yang telah dilaksanakan selama ini telah menunjukkan kemajuan di berbagai bidang kehidupan masyarakat, yang meliputi bidang sosial budaya dan kehidupan beragama, ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), politik, pertahanan dan kemanan, hukum dan aparatur, pembangunan wilayah dan tata ruang, penyediaan sarana dan prasarana serta pengelolaan sumber daya alam (SDA) dan lingkungan hidup. Disamping banyak kemajuan yang telah dicapai, masih banyak pula tantangan atau masalah yang belum sepenuhnya terselesaikan. Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman adalah bagian Pemerintahan Negara Republik Indonesia yang telah menentukan bahwa strategi pembangunan yang diambil haruslah selaras antara pembangunan ekonomi dan pembangunan sosial (pembangunan manusia), karena keduanya tidak bisa dipisahkan, masingmasing saling terkait. Manusia merupakan salah satu dari faktor utama kegiatan perekonomian, maka diperlukan manusia yang berkualitas untuk dapat menjalankan perekonomian. Sesudah ditetapkannya sesuai dengan rencana dan tujuan pembangunan, langkah-langkah dalam pembangunan yang memiliki berkaitan dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia secara perorangan dan penduduk secara keseluruhan telah dilakukan pemerintah malalui beberapa hal yakni: Pembangunan sarana prasarana kesehatan, pendidikan, perumahan dan penyediaan lapangan pekerjaan. Dengan dedikasi dan komitmen yang tinggi, pembangunan setiap tahunnya terus dilakukan dalam upaya untuk selalu berusaha mencapai peningkatan dan perbaikan baik kualitas dan kuantitasnya. (Nasir dalam yulianti, 2013). Pembangunan kantor bupati merupakan integral dari pembangunan nasional, dengan demiikian pembangunan kantor bupati mempunyai peranan yang penting dan memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Indonesia salah satunya sebagai pusat perkantoran pemerintah dan bisnis. Upaya mendukung pusat pelayanan administrasi pemerintah daerah dan bisnis. Pemerintah mengeluarkan surat keputusan (SK) DPRD No 05/KEP.D/DPRD dan SK Bupati Padang Pariaman nomor 02/KEP/BPP/2008 tertanggal 2 Juli 2008, dimana Ibu kota Padang Pariaman di pindahkan dari kota Pariaman ke Parit malintang, yakni Nagari Parit Malintang Kecamatan Enam Lingkung. Dilihat dari rencana awal pembangunan kantor bupati yang ada di Nagari Parit Malintang secara landasan hukum sudah dituangkan dalam aturan. Semua bisa dijadikan rujukan pemerintah 4
5 daerah untuk pengembangan, dalam PP No 79 tahun 2008 dijabarkan oleh peraturan Daerah tentang 9 kawasan Strategis Padang Pariaman yang isi menjelaskan bahwa pembangunan kantor bupati berkonsep melahirkan kota mandiri, menjadi Kota Mandiri Modern, atau Kota Mandiri Parit Malintang, suatu kota yang tidak hanya membangun pusat perkantoran pemerintah, tapi juga harus terbangun pusat Bisnis/perdagangan, pusat pertumbuhan disektor publik, pusat wisata alam kota pemukiman ideal Kota Ramah Lingkungan. Pembangunan Kantor Bupati Padang Pariaman, sejak awal dibangun pada tahun 2008 namun dalam proses pembagunan kantor bupati sudah banyak masalah dan dampak yang ditimbulkan pada kehidupan masyarakat seperti 1. Pembangunan kantor bupati yang berlanjut di atas bukit sering terjadi longsor di sekitar pembagunan kantor bupati ketika terjadi hujan lebat 2. Dalam proses pembangunan kantor bupati sudah banyak sawah dan ladang masyarakat sekitar yang tertimbun oleh tanah yang longsor. 3. Akibat pembangunan kantor bupati di atas bukit sudah terjadi kerusakan lingkungan. 4. Telah menghancurkan hampir 500 ha sawah masyarakat yang mengakibatkan masyarakat kehilangan mata pencaharian dan sumber kehidupan. 5. sudah hampir 50 milyar dana yang terserap untuk pembangunan kantor bupati padang pariaman. Dalam Pembangunan Kantor Bupati di Nagari Parit Melintang salah satu bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat, dalam upaya pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perbaikan kondisi sosial ekonomi masyarakat dengan pembangunan lapang pekerjaan, sarana kesehatan, sarana dan prasarana pendidikan, Indikator yang menunjukkan kemajuan di bidang pendidikan di suatu wilayah diantaranya adalah pendidikan yang ditamatkan penduduknya, angka partisipasi sekolah serta rata-rata lama sekolah. Untuk mendapatkan indikator kearah yang lebih baik, diperlukan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai. Pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar pada tahun 2013, di Kecamatan Enam Lingkung terdapat Sekolah Dasar/Sederajat sebanyak 20 unit dengan jumlah ruang kelas sebanyak 133 lokal. Pada jenjang pendidikan SLTP/Sederajat pada tahun 2013, di Kecamatan Enam Lingkung terdapat 3 unit sekolah dengan kapasitas ruang kelas sebanyak 39 lokal. Sedangkan pada jenjang pendidikan SLTA/Sederajat pada tahun 2013, di Kecamatan Enam Lingkung terdapat 1 unit SMA dan 1 Unit SMK. Dalam Pembangunan Kantor Bupati di Nagari Parit Melintang dapat mempengaruhi sosial ekonomi masyaraka, seperti Perubahan hubungan antar masyarakat, komunikasi, kebudayaan, perilaku, sikap, interaksi sosial masyarakat dan Perubahan mata pencaharian memberikan pengaruh pada nilai sosial budaya masyarakat, karena ketika perubahan memberikan dampak pada aspek lain terutama pada nilai sosial budaya yang ada dalam masyarakat. Hal tersebut mungkin ditandai dengan adanya pergeseran atau perubahan bentuk nilai sosial budaya masyarakat di Nagari Parit Malintang, menurun atau meningkatnya kualitas nilai sosial budaya itu sendiri dan berubahnya fungsi dari nilai sosial budaya tersebut. Setiap masyarakat mengalami perubahan. Perubahan itu tidak berjalan secara tiba-tiba, namun mempunyai kejala atau tahapan-tahapan sebelum mengalami perubahan, setiap desa punya kecenderungan untuk bergerak menuju 5
6 pola kota. Perubahan dapat terjadi karena direncanakan secara sistematis, namun juga dapat terjadi tanpa terkontrol atau tidak terencana terlebih dahulu. Perubahan lingkungan sosial termasuk suatu fenomena sosial yang berkaitan erat dengan waktu. Pengalaman dan gagasan tentang waktu berasal dari perubahan yang sifatnya realitas. Salah satu bentuk yang terjadi adalah rentetan yang lebih dahulu dan yang kemudian menghubungkan peristiwa dalam satu mata rantai atau proses. Demikian juga yang terjadi di Nagari Parit Malintang, kecamatan Enam Lingkung, kabupaten Padang Pariaman yang merupakan salah satu Nagari yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian pada sektor perdagangan, baik berdagang makanan,buah-buahan,sayur-sayuran, peralatan rumah tangga. Pada mulanya mayoritas masyarakat di Nagari Parit Malintang bermata pencaharian sebagai Petani dan berkebun. Maka penjabaran masalah diatas peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul Dampak Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman Bagi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Nagari Parit Malintang Kecamatan Enam Lingkung. METODOLOGI PENELITIAN Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan, kondisi atau hal-hal lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya di paparkan dalam bentuk laporan penelitian, (Arikunto, 2010). Dan menurut Tika (2005) penelitian deskriptif adalah penelitian yang mengarah pada pengungkapan suatu masalah atau keadaan sebagaimana adanya dan mengungkapkan fakta-fakta yang ada, walaupun kadang-kadang diberikan interpretasi atau analisis. Penelitian deskriptif tidak dimaksudkan untuk menguji hipotesis tertentu, tetapi hanya menggambarkan apa adanya tentang suatu variabel, gejala atau keadaan. populasi penelitian ini adalah seluruh penduduk di Korong Pasa Dama dan Korong Kampung Tangah. Sampel responden diambil berdasarkan proposional random sampling yaitu 15% KK merupakan wilayah yang terdekat dengan pembangunan kantor bupati sehingga responden berjumlah 62 KK. Sesuai dengan jenis data yang hendak dicari dalam penelitian ini, maka instrumen yang digunakan adalah dengan menggunakan angket atau kuisioner. Sedangkan data yang tidak mungkin dikumpulkan dengan kuisioner dilakukan dengan observasi dengan pencatatan langsung pada masyarakat di Korong Pasa Dama dan Korong Kampung Tangah. Sumber data yaitu data primer dan data sekunder. Sedangkan teknik penelitian yang dilakukan adalah wawancara dan observasi. Teknik analisa data yang digunakan untuk menganalisa penelitian ini secara deskriptif yaitu dengan menggunakan analisis statistik deskriptif berupa formula persentase yang dikemukakan oleh Arikunto, 2010 yang bertujuan untuk melihat kecendrungan indikator masing-masing Variabel dengan rumus sebagi berikut : P = 100 % Selanjutnya dianalisis tingkat pencapaian responden terhadap penyebaran angket yang dilakukan, maka pada bagian deskripsi ini akan tergambar persentase dan kategori pencapaian 6
7 responden dengan menggunakan rumus skala likert dalam Riduwan (2012). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Wilayah Penelitian (Letak dan Batas Wilayah) Secara Astronomis Kecamatan Enam Lingkung terletak antara LS dan BT, dengan luas wilayah 39,20 km² dan Suhu udara berkisar antara 24,4 C 25,7 curah hujan sebesar 368,4 mm, dengan rata-rata hari hujan sebanyak 19 hari per bulan dan kecepatan angin rata-rata yaitu 2.14 knot/jam. Secara administratif pemerintahan Kecamatan Enam Lingkung berbatasan langsung dengan wilayah sebagai berikut - Sebelah Utara : Kec. VII Koto dan Kec. 2x11 Enam Lingkung - Sebelah Selata : Sintuak Toboh Gadang - Sebelah Barat : Kec. Nan Sabaris - Sebelah Timur : Kec.Lubuk Alung dan Kec. 2x11 Kayutanam Pembahasan Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat diperoleh gambaran sebagai berikut : Pertama : Dampak Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman untuk pendapatan masyarakat di Nagari Parit Malintang Kecamatan Enam Lingkung, sangat berdampak positif bagi masyarakat, karena dengan adanya pembangunan kantor bupati Kabupaten Padang Pariaman membuat masyarakat mengalami perubahan pendapatan diantaranya pendapatan tentang pendapatan Sebelum dilakukan pembangunan kantor bupati Padang Pariaman tergolong Cukup (58,76%), tentang pendapatan Sesudah dilakukan pembangunan kantor bupati Padang Pariaman terolong Baik (61,93%), tentang kesenjangan ekonomi keluarga tergolong Baik (70,96%), tentang Pendapatan bertambah tergolong Baik (64,19%), tentang Jumlah pendapatan tambahan tergolong Sangat baik (92,25%), tentang memenuhi kebutuhan sehari-hari untuk apa penghasilan tersebut tergolong Baik (76,13%), tentang jumlah pengeluran tergolong Baik (65,72%), tentang tingkat kepuasan terhadap pendapatan tergolong Baik (72,17%). Sebagian masyarakat mengalami di Nagari Parit Malintang mengalami dampak perubahan pendapatan yang lebih baik. Dari hasil penelitian dapat dilihat pendapatan masyarakat rata-rata tergolong baik. Hal ini sesuai dengan hardila (2013 : 18) Pendapatan sering dikaitkan dengan kualitas hidup masyarakat atau perorangan dan hal tersebut merupakan indikasi dari tingkat perekonomian suatu masyarakat, hal ini tercermin dari fenomena kemampuan kebutuhan baik yang bersifat pokok maupun yang bersifat sekunder. Cendrung terdapat gejala bahwa semakin tinggi pendapatan masyarakat orang-perorangan maka grafik kebutuhan akan meningakat. Kedua: Dampak Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman untuk pendidikan keluarga di Nagari Parit Malintang Kecamatan Enam Lingkung, sangat berdampak positif bagi masyarakat, karena dengan adanya pembangunan kantor bupati Kabupaten Padang Pariaman membuat masyarakat mengalami perubahan pemikiran tentang tingkat pendidikan keluarga sangat perlu dan penting diantaranya pendidikan Bapak/Ibuk ikuti tergolong Cukup (51,20%), tentang Tingkat pendidikan formal tertinggi tergolong Baik (64,51%), tentang Anak-anak Bapak/Ibu pernah mendapatkan pendidikan non formal tergolong Baik (69,93%), tentang apakah 7
8 memberikan motivasi/semagat tergolong Baik (74,19%), tentang biaya pendidikan satu bulan tergolong Baik (67,33%), tentang sumber biaya pendidikan tergolong Baik (70,16%), tentang perlu mendapatkan pendidikan formal tergolong Sangat baik (88,30%). Dari hasil penelitian dilihat tingkat pendidikan keluarga rata-rata tergolong baik karena pembangunan kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman memberikan dorongan atau motivasi. Hal ini sesuai dengan (Suharto, 2009 : 160) Pendidikan merupakan perangkat penting dalam meningkatkan kesejahteraan warga melalui pengetahuan, informasi dan teknologi sebagai prasyarat masyarakat modern. Ketiga: Dampak Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman untuk Lingkungan Sosial di Nagari Parit Malintang Kecamatan Enam Lingkung, sangat berdampak positif bagi masyarakat, karena dengan adanya pembangunan kantor bupati Kabupaten Padang Pariaman membuat masyarakat meningkat keamanan dan tali persudaraan, di antaranya hubungan masyarakat dengan masyarakat lain tergolong Sangat baik (83,06%), tentang komunikasi terjalin baik dengan pegawai kantor bupati Kabupaten Padang Pariaman tergolong Sangat baik (93,95%), tentang pernah berselisih paham dengan masyarakat tergolong Sangat baik (92,74%), tentang dilakukan kerja bakti membersihkan jalan, rumah ibadah dan lingkungan tergolong Sangat baik (92,74%), tentang perubahan budaya masyarakat tergolong Sangat baik (83,06%), tentang sikap toleransi masyarakat tergolong Sangat baik (88,77%), tentang perubahan sikap tingkah laku remaja tergolong Baik (70,96%), tentang partisipasi masyarakat dalam menjaga kearifan lokal seperti Kegiatan kebudayaan dan Penerapan adat istiadat tergolong Sangat baik (91,53%), tentang Usaha partisipasi masyarakat dalam menjaga keamana lingkungan dengan ronda malam tergolong Sangat baik (91,93%), tentang kebiasaan masyarakat dalam menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada TPS tergolong Ssangat baik (95,16%). Dari hasil penelitian dapat dilihat Lingkungan sosial masyarakat terhadap Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman rata-rata tergolong sangat baik, karena adanya Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman sebagian masyarakat meningkatkan sikap toleransi dan menjaga kebudayaan asli. Dalam hal ini sesuai dengan Menurut Arjana (2013) menyatakan Lingkungan sosial atau lingkungan sosiogeografis dibentuk oleh komponen yang utama yaitu penduduk atau populasi. Populasi dalam suatu lingkaran ditentukan oleh jumlah, natalitas, mortalitas, mobilitas, densitas. Penduduk dalam konteks lingkungan terkait dengan jumlah dan pertumbuhan, budaya, dan teknologi serta perilakunya. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil Penelitian dan pembahasan yang dikemukakan pada bab sebelumnya maka dapat disimpulkan : 1. Dampak Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman bagi sosial ekonomi masyarakat sangat berpengaruhi bagi pendapatan masyarakat dimana dapat dilihat dari hasil penelitian pendapatan tentang pendapatan Sebelum dilakukan pembangunan kantor bupati Padang Pariaman tergolong Cukup (58,76%), tentang pendapatan Sesudah dilakukan 8
9 pembangunan kantor bupati Padang Pariaman terolong Baik (61,93%), tentang kesenjangan ekonomi keluarga tergolong Baik (70,96%), tentang Pendapatan bertambah tergolong Baik (64,19%), tentang Jumlah pendapatan tambahan tergolong Sangat baik (92,25%), tentang memenuhi kebutuhan sehari-hari untuk apa penghasilan tersebut tergolong Baik (76,13%), tentang jumlah pengeluran tergolong Baik (65,72%), tentang tingkat kepuasan terhadap pendapatan tergolong Baik (72,17%). Sebagian masyarakat mengalami di Nagari Parit Malintang mengalami dampak perubahan pendapatan yang lebih baik. 2. Dampak Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman bagi sosial ekonomi masyarakat sangat berpengaruh untuk pendidikan keluarga dimana dapat dilihat dari pendidikan Bapak/Ibuk ikuti tergolong Cukup (51,20%), tentang Tingkat pendidikan formal tertinggi tergolong Baik (64,51%), tentang Anak-anak Bapak/Ibu pernah mendapatkan pendidikan non formal tergolong Baik (69,93%), tentang apakah memberikan motivasi/semagat tergolong Baik (74,19%), tentang biaya pendidikan satu bulan tergolong Baik (67,33%), tentang sumber biaya pendidikan tergolong Baik (70,16%), tentang perlu mendapatkan pendidikan formal tergolong Sangat baik (88,30%). 3. Dampak Pembangunan Kantor Bupati Kabupaten Padang Pariaman bagi sosial ekonomi masyarakat sangat berpengaruh untuk Lingkungan sosial dimana dapat dilihat dari yaittu hubungan masyarakat dengan masyarakat lain tergolong Sangat baik (83,06%), tentang komunikasi terjalin baik dengan pegawai kantor bupati Kabupaten Padang Pariaman tergolong Sangat baik (93,95%), tentang pernah berselisih paham dengan masyarakat tergolong Sangat baik (92,74%), tentang dilakukan kerja bakti membersihkan jalan, rumah ibadah dan lingkungan tergolong Sangat baik (92,74%), tentang perubahan budaya masyarakat tergolong Sangat baik (83,06%), tentang sikap toleransi masyarakat tergolong Sangat baik (88,77%), tentang perubahan sikap tingkah laku remaja tergolong Baik (70,96%), tentang partisipasi masyarakat dalam menjaga kearifan lokal seperti Kegiatan kebudayaan dan Penerapan adat istiadat tergolong Sangat baik (91,53%), tentang Usaha partisipasi masyarakat dalam menjaga keamana lingkungan dengan ronda malam tergolong Sangat baik (91,93%), tentang kebiasaan masyarakat dalam menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada TPS tergolong Ssangat baik (95,16%). Saran Berdasarkan data yang diperoleh maka saran dari penulis adalah sebagai berikut: 1. Dengan cukup baiknya tingkat pendapatan, pendidikan keluarga, dan lingkungan sosial masyarakat dalam pembangunan kantor bupai kabupaten Padang Pariaman diharapkan kepada masyarakat agar bisa berperan aktif dalam membantu pemerintah untuk mensukseskan program pemerintah dalam melahirkan kota mandiri, 9
10 menjadi Kota Mandiri Modern, atau Kota Mandiri Parit Malintang, suatu kota yang tidak hanya membangun pusat perkantoran pemerintah, tapi juga harus terbangun pusat Bisnis/perdagangan, pusat pertumbuhan disektor publik, pusat wisata alam kota pemukiman ideal Kota Ramah Lingkungan. 2. Diharapakan kepada pihak pemerintahan, khususnya Nagari Parit Malintang beserta jajaran baik itu korong dan kepala keluarga mampu bekerja sama dengan instansi dan pihak-pihak lainnya untuk selalu mengawasi pelaksanaan Pembangunan kantor bupati Padang Pariaman ini agar pelaksanaa program berjalan dengan semestinya dan tujuan yang di inginkan dari program tersebut tercapai. 3. Diharapkan kepada peneliti selanjutnya agar dapat menindaklanjuti penelitian ini sehingga hasil penelitian ini lebih baik lagi dimasa yang akan datang. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi.(2010). Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta Badan Pusat Statistik (BPS) kecematan Enam Lingkung Daniiati, Nova. (2013). persepsi masyarakat tentang pembagunan PLTU teluk sirih dalam meningkatkan ekonomi masyarakat di kecamatan bugus teluk kabung kota padang Skripsi Tidak Diterbitkan.Padang : Program Studi Pendidikan Geografi. Husein, Harun M.(1992). Berbagai Aspek Hukum Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Jakarta :Bumi Aksara Ihsan, Fuad. (2005). Dasar-Dasar Kependidikan. Jakarta : PT Rineka Cipta Kantor Wali Nagari Parit Malintang Nagari Parit Malintang 2015 Markisa, Yuni. (2014). persepsi masyarakat tentang pembagunan dijorong siraho dan jorong sungai kapur nagari lubuk karak kecamatan IX koto kabupaten Dharmasraya Skripsi Tidak Diterbitkan.Padang : Program Studi Pendidikan Geografi. Riduwan. (2012). Pengantar Statistika Sosial. Bandung : Alfabeta Saputri, Harni Eka. (2014). Studi ekonomi masyarakat sebelum dan sesudah pembagunan kota terpadu mandiri berdasarkan mata pencarian di nagari lubuk bunta kecamatan silaut kabupaten pesisir selatan Skripsi Tidak Diterbitkan.Padang : Program Studi Pendidikan Geografi. Siahaan, N.H.T. (2007). Hutan, Lingkungan dan Paradigma Pembagunan. Jakarta:Pancuran Alam Tika, Pabundu. (2005). Metode Penelitian Geografi. Jakarta : Bumi Aksara Walgito, Bima (2003). Psikologi Sosial. Yogyakarta : Andi Yogyakarta 10
IMPACT PROGRAM KEROSENE TO LPG CONVERSION IN LIFE COMMUNITY IN TANAH SIRAH VILLAGE LUBUK BEGALUNG SUBDISTRICT PADANG CITY. By :
IMPACT PROGRAM KEROSENE TO LPG CONVERSION IN LIFE COMMUNITY IN TANAH SIRAH VILLAGE LUBUK BEGALUNG SUBDISTRICT PADANG CITY By : Ella Yuliana* Yeni Erita**Rozana Eka Putri** Geography Education College Student
Lebih terperinciSTUDI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PASCA GEMPA TAHUN 2010 DI DESA SAUMANGANYA KECAMATAN PAGAI UTARA KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI
STUDI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PASCA GEMPA TAHUN 2010 DI DESA SAUMANGANYA KECAMATAN PAGAI UTARA KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI Afnita Lily *, Drs. Dasrizal **, Rozana Eka Putri ** ABSTRAK Penelitian ini
Lebih terperinciSTUDI PENERAPAN PROGRAM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PEDESAAN (PPIP) DI KECAMATAN KOTO BALINGKA KABUPATEN PASAMAN BARAT
STUDI PENERAPAN PROGRAM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PEDESAAN (PPIP) DI KECAMATAN KOTO BALINGKA KABUPATEN PASAMAN BARAT JURNAL WILIA MERI FARADONA NIM. 09030277 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI SEKOLAH TINGGI
Lebih terperinciMUARALABUH SERVICES MARKET AREA BEFORE AND AFTER MOVED LOCATIONS IN SUNGAI PAGU SUB DISTRICT SOLOK SOUTH RIVER by:
1 MUARALABUH SERVICES MARKET AREA BEFORE AND AFTER MOVED LOCATIONS IN SUNGAI PAGU SUB DISTRICT SOLOK SOUTH RIVER by: Widia Putri Yeni*Erna Juita **Afrital Rezki Student of Education Geography, STKIP PGRI
Lebih terperinciABSTRACT. By: Zul Mai Roffi* Dasrizal** Farida**
1 2 ABSTRACT Social Economic of Communities around Lubuk Larangan Jorong Sungai Tanuak Kenagarian Barung Barung Belantai Tengah Kecamatan Koto XI Tarusan Pesisir Selatan By: Zul Mai Roffi* Dasrizal** Farida**
Lebih terperinciPERSEPSI MASYARAKAT TENTANG INFRASTRUKTUR DI KELURAHAN ANDURING KOTA PADANG JURNAL
PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG INFRASTRUKTUR DI KELURAHAN ANDURING KOTA PADANG JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1) ROSI NOFITA 09030112 Pembimbing
Lebih terperinciillryw Elvi Zuriyani,lV.Si s':
STUDI KEHMUPAN PETANI PADI SAWAH SETELAH KOI{I{ERSI LAIIAN PERTANIAN MENJADI PERUMAHAN DI KELURAHAN LUBUK MINTURTTN KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG JURNAL odajufigrrscfiog*isahfi So*tqwatil*$*{aryeta{efr
Lebih terperinciFACTORS THE INFLUENCING STOREY EDUCATION SOCIETY IN KANAGARIAN BONJOL DISTRICT KOTO BESAR REGENCY DHARMASRAYA
FACTORS THE INFLUENCING STOREY EDUCATION SOCIETY IN KANAGARIAN BONJOL DISTRICT KOTO BESAR REGENCY DHARMASRAYA By Elvira 1 Edi Suarto 2 Leni Zahara 3 1 Geography Education College Student STKIP PGRI Western
Lebih terperinciThe Study of Attitude Students of Attended Learning Geography in XI Social Studies Class of Senior High School Bunda Padang. By:
0 The Study of Attitude Students of Attended Learning Geography in XI Social Studies Class of Senior High School Bunda Padang By: Nik Arya Finuriha*Edi Suarto**Momon Dt. Tanamir** *Geography Education
Lebih terperinciOleh: Harni Eka Saputri*Erna Juita**Elvi Zuriyani**
STUDI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT SEBELUM DAN SESUDAH PEMBANGUNAN KOTA TERPADU MANDIRI BERDASARKAN MATA PENCAHARIAN DI NAGARI LUBUK BUNTA KECAMATAN SILAUT KABUPATEN PESISIR SELATAN Oleh: Harni Eka Saputri*Erna
Lebih terperinciANALYSIS INCOME OF PAPAYA CALIFORNIA IN NAGARI KAPELGAM KOTO BERAPAK KECAMATAN BAYANG DISTRICT COASTAL PESISIR.
ANALYSIS INCOME OF PAPAYA CALIFORNIA IN NAGARI KAPELGAM KOTO BERAPAK KECAMATAN BAYANG DISTRICT COASTAL PESISIR Trihasanah 1, Erna Juita 2, Farida 2 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi STKIP PGRI
Lebih terperinciOLEH : KHAIRUN NISAQ NPM
JURNAL DAMPAK KEBERADAAN TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR SAMPAH AIR DINGIN BAGI LINGKUNGAN MASYARAKAT AIR DINGIN KELURAHAN BALAI GADANG KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG OLEH : KHAIRUN NISAQ NPM.11030250 PROGRAM
Lebih terperinciOPTIMALISASI PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN RUMAH DI NAGARI KOTO BARU KECAMATAN LUHAK NAN DUO KABUPATEN PASAMAN BARAT JURNAL
OPTIMALISASI PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN RUMAH DI NAGARI KOTO BARU KECAMATAN LUHAK NAN DUO KABUPATEN PASAMAN BARAT JURNAL SOFTI NUR RAHMAH NIM. 08030137 Pembimbing I Pembimbing II Drs. Helfia Edial, MT
Lebih terperinciKONDISI SANITASI LINGKUNGAN DI KENAGARIAN BIDAR ALAM KECAMATAN SANGIR JUJUAN KABUPATEN SOLOK SELATAN JURNAL
KONDISI SANITASI LINGKUNGAN DI KENAGARIAN BIDAR ALAM KECAMATAN SANGIR JUJUAN KABUPATEN SOLOK SELATAN JURNAL DELI YARNI 10030190 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Lebih terperinciPENGARUH PERTUMBUHAN PENDUDUK TERHADAP LINGKUNGAN PERMUKIMAN DI KECAMATAN PAUH KOTA PADANG JURNAL
PENGARUH PERTUMBUHAN PENDUDUK TERHADAP LINGKUNGAN PERMUKIMAN DI KECAMATAN PAUH KOTA PADANG JURNAL Oleh: RAHMAN ILAHI NPM: 100300 INFLUENCE OF RESIDENT GROWTH TO THE SETTLEMENT ENVIRONMENT IN IN PAUH SUBDISTRICT
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: Persepsi Masyarakat tentang perusahaan air minum daerah (PDAM)
ABSTRAK Zulvia Rozes (00009) : Persepsi Masyarakat tentang perusahaan air minum daerah (PDAM) di Nagari Kapelgam Koto Berapak Kecmatan Bayang Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu:
Lebih terperinciKONDISI SOSIAL EKONOMI PETANI PADI SAWAH DI NAGARI GARAGAHAN KECAMATAN LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM
0 KONDISI SOSIAL EKONOMI PETANI PADI SAWAH DI NAGARI GARAGAHAN KECAMATAN LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan SI (Strata I) ALFI
Lebih terperinciANALISIS POLA PERSEBARAN PENGGUNAAN BAHASA JAWA DI NAGARI PADUKUAN KECAMATAN KOTO SALAK KABUPATEN DHARMASRAYA ABSTRACT
ANALISIS POLA PERSEBARAN PENGGUNAAN BAHASA JAWA DI NAGARI PADUKUAN KECAMATAN KOTO SALAK KABUPATEN DHARMASRAYA Titah Handayani¹, Rozana Eka Putri², Arie Zella Putra Ulni² ¹Mahasiswa Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciThe Causes Refinement Agricultural Land In Kenagarian Lansek Kadok Kecamatan Rao Selatan Kabupaten Pasaman
The Causes Refinement Agricultural Land In Kenagarian Lansek Kadok Pasaman By : Maryati*Drs. Dasrizal, MP **Rozana Eka Putri, S.Pd.,M.Si** Geography Education College Student of STKIP PGRI West Sumatra*
Lebih terperinciBy: Efni *Yeni Erita**Nefilinda*** Geography Education Students STKIP PGRI West Sumatra * Lecturer in Geography Education STKIP PGRI West Sumatra **
0 1 Economic Social of Society Processing Bricks in Serasi Village of South at Pasaman District. Thesis. Geography Education Study Program STKIP PGRI West Sumatera, Padang, 2016 By: Efni *Yeni Erita**Nefilinda***
Lebih terperinciPENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL MASYARAKAT TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMPN 2 SUNGAI AUA KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN AJARAN 2012/2013
PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL MASYARAKAT TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMPN 2 SUNGAI AUA KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN AJARAN 2012/2013 JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 79 TAHUN 2008 TENTANG PEMINDAHAN IBU KOTA KABUPATEN PADANG PARIAMAN DARI WILAYAH KOTA PARIAMAN KE NAGARI PARIT MALINTANG KECAMATAN ENAM LINGKUNG KABUPATEN
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
32 A. Pendekatan dan Metode Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif dengan Strategi grounded theory (teori dari bawah). Penelitian
Lebih terperinciSTUDY HOUSEHOLD CRAFTSMEN STONE LADO, KOTO PANJANG LIMAU MANIS VILLAGE DISTRICT CITY PAUH PADANG
STUDY HOUSEHOLD CRAFTSMEN STONE LADO, KOTO PANJANG LIMAU MANIS VILLAGE DISTRICT CITY PAUH PADANG By: Delvinaliza*, Helfia Edial**, Yuherman** *education of Geography STKIP PGRI Sumatera Barat **Lacturer
Lebih terperinciHUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 4 PADANG JURNAL
HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 4 PADANG JURNAL Diajukansebagaisalahsatusyaratuntukmemperoleh GelarSarjanaPendidikan S1 ( strata satu) SUCI RAHMADANI NIM.11030016
Lebih terperinciKabupaten Padang Pariaman
Kabupaten Padang Pariaman Sekapur Sirih Sebagai pengemban amanat Undang undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan sejalan dengan rekomendasi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengenai Sensus Penduduk
Lebih terperinciby : Muhammad Alfi* Helfia Edial** Afrital Rezki**
Community Preparedness In Mitigation of Earthquake And Tsunami Along The Coast Of Pariaman by : Muhammad Alfi* Helfia Edial** Afrital Rezki** *Geography Education Departmen Of STKIP PGRI Sumatera Barat
Lebih terperinciKONDISI SOSIAL EKONOMI KELUARGA PETANI CACAO DI KENAGARIAN SIKUCUR KECAMATAN V KOTO KAMPUNG DALAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN JURNAL
KONDISI SOSIAL EKONOMI KELUARGA PETANI CACAO DI KENAGARIAN SIKUCUR KECAMATAN V KOTO KAMPUNG DALAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : YULIA
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI IKAN LELE DUMBO (CLARIAS GARIEPINUS) DI KENAGARIAN LADANG PANJANG KECAMATAN TIGO NAGARI KABUPATEN PASAMAN
1 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI IKAN LELE DUMBO (CLARIAS GARIEPINUS) DI KENAGARIAN LADANG PANJANG KECAMATAN TIGO NAGARI KABUPATEN PASAMAN By Elfira Mahyuni*Slamet Rianto, M.Pd**Loli Setriani**
Lebih terperinciKONDISI SOSIAL EKONOMI RUMAH TANGGA MISKIN DI KELURAHAN BINUANG KAMPUNG DALAM KECAMATAN PAUH KOTA PADANG
KONDISI SOSIAL EKONOMI RUMAH TANGGA MISKIN DI KELURAHAN BINUANG KAMPUNG DALAM KECAMATAN PAUH KOTA PADANG JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan S1 (Strata I)
Lebih terperinciCONDITION OF PROSPERITY OF FARMER OF PADDY RICE FIELD [IN] KENAGARIAN BARUNG-BARUNG BELANTAI DISTRICT OF KOTO XI TARUSAN
CONDITION OF PROSPERITY OF FARMER OF PADDY RICE FIELD [IN] KENAGARIAN BARUNG-BARUNG BELANTAI DISTRICT OF KOTO XI TARUSAN Widia Prestika 1, Ridwan Ahmad 2, Ade Irma Suryani 2 Widia Prestika ( NPM:10030209),
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Cipatat dan Kecamatan Padalarang
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Cipatat dan Kecamatan Padalarang yang secara administratif saat ini termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Bandung
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PEMENUHAN KEBUTUHAN HIDUP MASYARAKAT TANI DI JORONG KAYU MERANTING KECAMATAN LINTAU BUO UTARA
STUDI TENTANG PEMENUHAN KEBUTUHAN HIDUP MASYARAKAT TANI DI JORONG KAYU MERANTING KECAMATAN LINTAU BUO UTARA JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1)
Lebih terperinciWILAYAH PELAYANAN PASAR MUARALABUH SEBELUM DAN SESUDAH DIPINDAHKAN LOKASI PASAR DI KECAMATAN SUNGAI PAGU KABUPATEN SOLOK SELATAN
WILAYAH PELAYANAN PASAR MUARALABUH SEBELUM DAN SESUDAH DIPINDAHKAN LOKASI PASAR DI KECAMATAN SUNGAI PAGU KABUPATEN SOLOK SELATAN Widia Pitri Yeni Program Studi Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat
Lebih terperinciKeywords : Social Interaction, Education, Motivation, Income
STUDI SOSIAL EKONOMI PEKERJA INDUSTRI TAHU DI KECAMATAN TIUMANG KABUPATEN DHARMASRAYA Putri Pangestu 1, Slamet Rianto 2, Ade Irma Suryani 2 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera
Lebih terperinciPERSEPSI MASYARAKAT DESA PEMEKARAN DALAM PROSES PELAYANAN PUBLIK DI KECAMATAN LIRIK KABUPATEN INDRAGIRI HULU ARTIKEL
1 PERSEPSI MASYARAKAT DESA PEMEKARAN DALAM PROSES PELAYANAN PUBLIK DI KECAMATAN LIRIK KABUPATEN INDRAGIRI HULU ARTIKEL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S1)
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGUATAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMPN 25 KABUPATEN SOLOK SELATAN
HUBUNGAN PENGUATAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMPN 25 KABUPATEN SOLOK SELATAN Helmadona 1 Zafri 2 Liza Husnita 3 Program Studi Pendidikan Sejarah STKIP PGRI
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PRODUKSI CACAO (THEOBROMA CACAO) DI JORONG I TAMPANG NAGARI TARUNG-TARUNG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PRODUKSI CACAO (THEOBROMA CACAO) DI JORONG I TAMPANG NAGARI TARUNG-TARUNG KECAMATAN RAO KABUPATEN PASAMAN JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Lebih terperinciPERILAKU MASYARAKAT DALAM MELESTARIKAN LINGKUNGAN PANTAI TIKU DI NAGARI TIKU SELATAN KECAMATAN TANJUNG MUTIARA KABUPATEN AGAM.
PERILAKU MASYARAKAT DALAM MELESTARIKAN LINGKUNGAN PANTAI TIKU DI NAGARI TIKU SELATAN KECAMATAN TANJUNG MUTIARA KABUPATEN AGAM Oleh: Ida Mawarni*, Dasrizal**, Elvi Zuriyani,** Mahasiswa Pendidikan Geografi
Lebih terperinciFLOOD IMPACTS IN THE SETTLEMENT KENAGARIAN KAMPUNG TENGAH TAPAN KECAMATAN RANAH AMPEK HULU KABUPATEN PESISIR SELATAN
1 FLOOD IMPACTS IN THE SETTLEMENT KENAGARIAN KAMPUNG TENGAH TAPAN KECAMATAN RANAH AMPEK HULU KABUPATEN PESISIR SELATAN Oleh: Engla Bayu Haria Sakti* Slamet Rianto, M.Pd ** Rozana Eka Putri, S.Pd, M.Si
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pembangunan nasional senantiasa dilakukan untuk mencapai
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan nasional senantiasa dilakukan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi masih tetap diperlukan untuk menggerakkan
Lebih terperinciSTUDI TENTANG INDUSTRI MAKANAN TRADISIONAL PINYARAM DI KORONG TITIAN PANJANG NAGARI KAYU TANAM KECAMATAN 2X11 KAYU TANAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN
STUDI TENTANG INDUSTRI MAKANAN TRADISIONAL PINYARAM DI KORONG TITIAN PANJANG NAGARI KAYU TANAM KECAMATAN 2X11 KAYU TANAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN oleh : Rina Gusniati*) *)Staf Pengajar Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciANALISIS KETERKAITAN ANTAR SUBSISTEM DI DALAM SISTEM AGRIBISNIS KAKAO (Theobroma cacao L.) DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN
ANALISIS KETERKAITAN ANTAR SUBSISTEM DI DALAM SISTEM AGRIBISNIS KAKAO (Theobroma cacao L.) DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN OLEH AMELIA 07 114 027 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2011 i ANALISIS
Lebih terperinciEFFECT OF EDUCATION AND FAMILY MEMBERS OF THE LEVEL INCOME TRADITIONAL FISHERMEN IN PARIT VILLAGE KOTO BALINGKA DISTRICT OF PASAMAN BARAT REGION
0 1 EFFECT OF EDUCATION AND FAMILY MEMBERS OF THE LEVEL INCOME TRADITIONAL FISHERMEN IN PARIT VILLAGE KOTO BALINGKA DISTRICT OF PASAMAN BARAT REGION By: Syahyuni Ulfa 1 Edi Suarto 2 Yuherman 3 1.the geography
Lebih terperinciKarakteristik Sosial Ekonomi Kepala Rumah Tangga Di Perumahan Permata Biru Kelurahan Sukarame Tahun 2015
2 Karakteristik Sosial Ekonomi Kepala Rumah Tangga Di Perumahan Permata Biru Kelurahan Sukarame Tahun 2015 (Jurnal) Oleh: Aditya Murdani 0853034003 Pembimbing 1 Pembimbing 2 Pembahas : Drs. I Gede Sugiyanta,
Lebih terperinciJurnal Geografi Media Infromasi Pengembangan Ilmu dan Profesi Kegeografian
Jurnal Geografi Volume 13 No 1 (43 dari 100) Jurnal Geografi Media Infromasi Pengembangan Ilmu dan Profesi Kegeografian ANGKA PARTISIPASI SEKOLAH (APS) PADA MASYARAKAT PESISIR DAN PERAN ORANG TUA DALAM
Lebih terperinciPERSEPSI MAHASISWA TENTANG KETERAMPILAN VARIASI MENGAJAR DOSEN
ISSN 2407-5299 PERSEPSI MAHASISWA TENTANG KETERAMPILAN VARIASI MENGAJAR DOSEN Loli Setriani Program Studi Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat Jl. Gn. Pangilun, Gn. Pangilun, Padang Utara, Kota
Lebih terperinciFAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI IPS DI SMA N 1 TEMBILAHAN HULU KABUPATEN INDRAGIRI HILIR JURNAL
FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI IPS DI SMA N 1 TEMBILAHAN HULU KABUPATEN INDRAGIRI HILIR JURNAL Oleh : MUHAMMAD JAMIL NPM. 10030041 Disetujui Oleh:
Lebih terperinciPERCEPTION IN THE NATIONAL COMMUNITY EMPOWERMENT PROGRAM PNPM MANDIRI TO ERADICATE POVERTY IN KENAGARIAN PADUKUAN SALAK DHARMASRAYA KOTO SUBDISTRICT
0 PERCEPTION IN THE NATIONAL COMMUNITY EMPOWERMENT PROGRAM PNPM MANDIRI TO ERADICATE POVERTY IN KENAGARIAN PADUKUAN SALAK DHARMASRAYA KOTO SUBDISTRICT By Dewi Putri Pamiluarsih*, Erna Juita**, Elvi Zuriyani**
Lebih terperinciTINJAUAN KESULITAN GURU DALAM KEGIATAN LABORATORIUM PADA PEMBELAJARAN IPA DI SMP NEGERI SEKECAMATAN LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN E JURNAL
TINJAUAN KESULITAN GURU DALAM KEGIATAN LABORATORIUM PADA PEMBELAJARAN IPA DI SMP NEGERI SEKECAMATAN LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN E JURNAL NUR AFIPAH NIM. 08010293 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Lebih terperinciKONDISI MASYARAKAT YANG MENGKONVERSI LAHAN PERTANIAN DI NAGARI SUNGAI NANAM KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK JURNAL
KONDISI MASYARAKAT YANG MENGKONVERSI LAHAN PERTANIAN DI NAGARI SUNGAI NANAM KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK JURNAL MESI ELFIA NORA NIM. 08030126 Pembimbing I Pembimbing II Erna Juita, S. Pd, M.
Lebih terperinciDampak Sosial Ekonomi Pembangunan Seribu Rumah Gadang Bagi Masyarakat Nagari Koto Baru Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan ARTIKEL
Dampak Sosial Ekonomi Pembangunan Seribu Rumah Gadang Bagi Masyarakat Nagari Koto Baru Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan ARTIKEL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciStudy of Rice Cultivation Planted In Elliptical Silukah Sycamore District Sijunjung Regency Sijunjung. By:
Study of Rice Cultivation Planted In Elliptical Silukah Sycamore District Sijunjung Regency Sijunjung By: Desmi Fitria, 1 Slamet Rianto, M.Pd, 2 Iswandi U, M.Si, 3 1.the geography education student of
Lebih terperinciJURNAL. Oleh : YULISA NPM
PENGARUH UPAH TENAGA KERJA, HARGA JUAL, LUAS KEBUN, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT DI KECAMATAN KOTO BARU KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL Oleh : YULISA NPM.
Lebih terperinciKONDISI EKONOMI MASYARAKAT SEBELUM DAN SESUDAH BERDIRINYA PT
KONDISI EKONOMI MASYARAKAT SEBELUM DAN SESUDAH BERDIRINYA PT. BINA PRATAMA SAKATO JAYA SOLOK SELATAN 1 (BPSJ-SS1) DI KANAGARIAN ABAI KECAMATAN SANGIR BATANG HARI KABUPATEN SOLOK SELATAN AfrinaSuriati 1)
Lebih terperinciPERSEPSI GURU TENTANG PENGAWASAN PELAKSANAAN TUGAS GURU OLEH KEPALA SEKOLAH DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI (SMK N) KECAMATAN LUBUK BASUNG
PERSEPSI GURU TENTANG PENGAWASAN PELAKSANAAN TUGAS GURU OLEH KEPALA SEKOLAH DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI (SMK N) KECAMATAN LUBUK BASUNG Eka Putri Jurusan Administrasi Pendidikan FIP UNP Abstract
Lebih terperinciKOMPETENSI SOSIAL GURU GEOGRAFI DI SMA NEGERI SE KABUPATEN PASAMAN BARAT. Aida Fitri 1
KOMPETENSI SOSIAL GURU GEOGRAFI DI SMA NEGERI SE KABUPATEN PASAMAN BARAT Aida Fitri 1 Program Studi Pendidikan Geografi FIS Unversitas Negeri Padang email: aidafitri85@gmail.com Abstrack The purpose of
Lebih terperinciHUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP TINGKAH LAKU SOSIAL REMAJA DI NAGARI SUNGAI JANIAH KECAMATAN GUNUNG TALANG KABUPATEN SOLOK.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP TINGKAH LAKU SOSIAL REMAJA DI NAGARI SUNGAI JANIAH KECAMATAN GUNUNG TALANG KABUPATEN SOLOK Oleh: Idrawati* Fitria Kasih** Yusnetti** *Mahasiswa Bimbingan dan Konseling
Lebih terperinciSTUDY OF THE FAMILY HOPE PROGRAM IN AUR BEGALUNG TALAOK VILLAGE, BAYANG SUB DISTRICT, PESISIR SELATAN REGENCY, WEST SUMATERA PROVINCE
STUDY OF THE FAMILY HOPE PROGRAM IN AUR BEGALUNG TALAOK VILLAGE, BAYANG SUB DISTRICT, PESISIR SELATAN REGENCY, WEST SUMATERA PROVINCE Donal Mai Hidayat*, Dr. Yeni Erita, MPd** Elsa, MPd** *) Student of
Lebih terperinciABSTRACT. Key Word: Welfare Conditions
Kondisi Kesejahteraan Petani Padi Sawah Di Kecamatan Bayang Kabupaten Pesisir Selatan Oleh Risa Oktavia¹Slamet Rianto²Farida³ 1. Mahasiswa Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat 2.3 Staf Pengajar
Lebih terperinciCreate PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer
Students Learning Motivation To Subject Geography Class Xi Ips Sman 2 Koto Xi Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan By: Qadri* Yeni Erita**Nefilinda** Geography Education College Student of STKIP PGRI Western
Lebih terperinciSTRATEGI PETANI DALAM PENINGKATAN HASIL PRODUKSI PADI SAWAH DI JORONG SAWAH KAREH KECAMATAN RAMBATAN KABUPATEN TANAH DATAR
STRATEGI PETANI DALAM PENINGKATAN HASIL PRODUKSI PADI SAWAH DI JORONG SAWAH KAREH KECAMATAN RAMBATAN KABUPATEN TANAH DATAR Rini Oktavia Khairani 1, Erna Juita 2, Arie Zella Putra Ulni 2 1 Mahasiswa Progran
Lebih terperinciSTUDY OF PUBLIC AWARENESS IN KEEPING OF ENVIRONMENTAL HEALTH IN SUB DISTRICT OF TABIANG BANDA GADANG DISTRICT OF NANGGALO PADANG CITY
0 STUDY OF PUBLIC AWARENESS IN KEEPING OF ENVIRONMENTAL HEALTH IN SUB DISTRICT OF TABIANG BANDA GADANG DISTRICT OF NANGGALO PADANG CITY Elsa Yoranda*, Drs. Helfia Edial**, Elvi Zuriyani**, *) Student of
Lebih terperinciBAB III PROSEDUR PENELITIAN. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode survey. Menurut Tika
A. Metode Penelitian BAB III PROSEDUR PENELITIAN Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode survey. Menurut Tika Pabundu ( 1999;91) survey adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk mengumpulkan
Lebih terperinciPELAKSANAAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI SE-KOTA YOGYAKARTA
Pelaksanaan Usaha... (Ridho Nugroho) 1 PELAKSANAAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI SE-KOTA YOGYAKARTA IMPLEMENTATION OF HEALTH BUSINESS SCHOOL IN THE STATE HIGH SCHOOL SE- YOGYAKARTA
Lebih terperinci2 Eksternal a. Faktor Keluarga 77,62% Tinggi b. Faktor Sekolah 78,45% Tinggi c. Faktor Masyarakat 78,01% Tinggi Rata-rata 78,03% Tinggi
ANALISIS PENYEBAB KESULITAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPS SMAN 1 KECAMATAN V KOTO KAMPUNG DALAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN Imron Setiawan, RRP Megahati, Febri Yanti Program Studi
Lebih terperinciTINGKAT KEMISKINAN MASYARAKAT PETANI KARET DI MUARO SUNGAI LOLO KECAMATAN MAPATTUNGGUL SELATAN KABUPATEN PASAMAN JURNAL
TINGKAT KEMISKINAN MASYARAKAT PETANI KARET DI MUARO SUNGAI LOLO KECAMATAN MAPATTUNGGUL SELATAN KABUPATEN PASAMAN JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata
Lebih terperinciJurnal Geografi Media Infromasi Pengembangan Ilmu dan Profesi Kegeografian
Jurnal Geografi Volume 13 No 2 (127 dari 224) Jurnal Geografi Media Infromasi Pengembangan Ilmu dan Profesi Kegeografian KAJIAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT DALAM UPAYA PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP AKIBAT
Lebih terperinciPERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN INDUSTRI TEPUNG TAPIOKA DI KELURAHAN KENANGA KECAMATAN SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA SKRIPSI
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN INDUSTRI TEPUNG TAPIOKA DI KELURAHAN KENANGA KECAMATAN SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA SKRIPSI ISMIMARHAMA 205 13 11 018 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA TERHADAP KEBERSIHAN LINGKUNGAN SEKOLAH DI SMA NEGERI I KECAMATAN TIGO NAGARI KABUPATEN PASAMAN
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA TERHADAP KEBERSIHAN LINGKUNGAN SEKOLAH DI SMA NEGERI I KECAMATAN TIGO NAGARI KABUPATEN PASAMAN JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciKata Kunci: Tingkat kesejahteraan, pendapatan, supir angkut batubara.
Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga (Khodijah) TINGKAT KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA SUPIR ANGKUT BATUBARA DI KECAMATAN MERAPI TIMUR KABUPATEN LAHAT PROVINSI SUMATERA SELATAN Oleh: Khodijah, Program Studi
Lebih terperinciKEADAAN SOSIAL EKONOMI KELUARGA PETANI SAWAH TADAH HUJAN DI DESA BALINURAGA TAHUN 2016 (JURNAL) Oleh PUTU NILAYANTI
KEADAAN SOSIAL EKONOMI KELUARGA PETANI SAWAH TADAH HUJAN DI DESA BALINURAGA TAHUN 2016 (JURNAL) Oleh PUTU NILAYANTI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS
Lebih terperinciFAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN KARIR PESERTA DIDIK KELAS XII DI SMK NEGERI 1 PAINAN Oleh:
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN KARIR PESERTA DIDIK KELAS XII DI SMK NEGERI 1 PAINAN Oleh: Syefni Liliawati. D Bimbingan dan Konseling, STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT This research is supported
Lebih terperinciJURNAL KESIAPAN KELOMPOK SIAGA BENCANA SMA DI WILAYAH ZONA MERAH DI KOTA PADANG DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA DAN TSUNAMI
JURNAL KESIAPAN KELOMPOK SIAGA BENCANA SMA DI WILAYAH ZONA MERAH DI KOTA PADANG DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA DAN TSUNAMI OLEH : IRFAN TANJUNG NPM.11030151 PEMBIMBING I: PEMBIMBING II: Drs. Helfia Edial,
Lebih terperinciTINGKAT PERKEMBANGAN KELURAHAN DI KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG KOTA PADANG
0 TINGKAT PERKEMBANGAN KELURAHAN DI KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG KOTA PADANG Oleh : Eci Peblarici*Bakaruddin**Elvi Zuriyani** Mahasiswa Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat* Dosen Pendidikan
Lebih terperinciTIPOLOGI DESA BERDASARKAN MATA PENCAHARIAN PENDUDUK DI KECAMATAN V KOTO KABUPATEN MUKOMUKO JURNAL
0 TIPOLOGI DESA BERDASARKAN MATA PENCAHARIAN PENDUDUK DI KECAMATAN V KOTO KABUPATEN MUKOMUKO JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan SI (Strata I) SAKRI EFENDI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Cipatat yang secara administratif
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Cipatat yang secara administratif termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Bandung Barat. Secara astronomis Kecamatan
Lebih terperinciBUPATI PADANG PARIAMAN PROVINSI SUMATERA BARAT
BUPATI PADANG PARIAMAN PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN PADANG PARIAMAN NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PADANG
Lebih terperinciMOTIVASI,MINAT, DAN LINGKUNGAN TERHADAP BERWIRAUSAHA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI ANGKATAN 2012 STKIP PGRI SUMBAR
MOTIVASI,MINAT, DAN LINGKUNGAN TERHADAP BERWIRAUSAHA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI ANGKATAN 2012 STKIP PGRI SUMBAR Oleh: Isan Hendra*Edi Suharto**Loli Setriani** Mahasiswa Pendidikan Geografi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian adalah suatu rencana tentang cara mengumpulkan,
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian adalah suatu rencana tentang cara mengumpulkan, mengolah dan menganalisis data secara sistematis dan terarah agar penelitian dapat dilaksanakan
Lebih terperinciKeywords : Condition, Social Economy, Income, Education, Needs, Casual Worker
KONDISI SOSIAL EKONOMI BURUH HARIAN LEPAS DI NAGARI KAMBANG KECAMATAN LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN Yelly Nopitri 1, Erna Juita 2, Rika Despica 2 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi STKIP
Lebih terperinciOleh: Dedi Efendi* Fitria Kasih** Fifi Yasmi** ABSTRACT
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DENGAN KEPEDULIAN DALAM MEMOTIVASI PENDIDIKAN ANAK SEKOLAH DASAR DI KAMPUNG LUBUK SARIK KENAGARIAN KAMBANG UTARA PESISIR SELATAN Oleh: Dedi Efendi* Fitria Kasih**
Lebih terperinciBANTUAN PNPM MANDIRI DALAM BIDANG SIMPAN PINJAM BAGI PEREMPUAN DI NAGARI SUNGAI LIKU KECAMATAN RANAH PESISIR KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL
BANTUAN PNPM MANDIRI DALAM BIDANG SIMPAN PINJAM BAGI PEREMPUAN DI NAGARI SUNGAI LIKU KECAMATAN RANAH PESISIR KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciEdu Geography 5 (1) (2017) Edu Geography.
Edu Geography 5 (1) (2017) Edu Geography http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/edugeo TINGKAT PARTISPASI PENDUDUK DALAM UPAYA PELESTARIAN TANAMAN MANGROVE DIDESA PECAKARAN KABUPATEN PEKALONGAN Desy
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. deskriptif. Menurut Tika (2005:4) metode deskriptif adalah metode yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif. Menurut Tika (2005:4) metode deskriptif adalah metode yang mengarah pada pengungkapan
Lebih terperinciPERSEPSI WISATAWAN TENTANG OBJEK WISATA BUDAYA MUSEUM ADITYAWARMAN KOTA PADANG
PERSEPSI WISATAWAN TENTANG OBJEK WISATA BUDAYA MUSEUM ADITYAWARMAN KOTA PADANG Riri Mardiati ¹, Bakaruddin², Ade Irma Suryani² ¹ Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat ²
Lebih terperinciFAKTOR PENDUKUNG DAN FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI NAGARI PADANG MENTINGGI KABUPATEN PASAMAN ABSTRACT
FAKTOR PENDUKUNG DAN FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI NAGARI PADANG MENTINGGI KABUPATEN PASAMAN Masridayanti Eka Putri 1, Elvi Zuriyani 2, Loli Setriani 2 1 Mahasiswa Program
Lebih terperinciJURNAL ELDA NENGSIH NIM Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (Strata I)
PENGARUH MOTIVASI DAN TINGKAT PENDAPATAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMPN 2 BATANG ANAI KECAMATAN BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN JURNAL Diajukan Sebagai Salah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
21 A. Lokasi Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Lokasi penelitian terletak di Kecamatan Sintang Kabupaten Sintang. Secara astronomis lokasi penelitian berada pada 0 00 00 LU - 0º10 30 LU dan 111º28 30
Lebih terperinciANALISIS PENDAPATAN PETANI KARET YANG ANAKNYA TIDAK MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI (JURNAL) Oleh. Susi Novela
ANALISIS PENDAPATAN PETANI KARET YANG ANAKNYA TIDAK MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI (JURNAL) Oleh Susi Novela FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2017 Analisis Pendapatan
Lebih terperinciRESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA PEMBANGUNAN BANDARA INTERNASIONAL JAWA BARAT (BIJB) DI KECAMATAN KERTAJATI KABUPATEN MAJALENGKA
Antologi Pendidikan Geografi, Volume 1, Nomor 2, September 2013 1 RESPON MASYARAKAT TERHADAP RENCANA PEMBANGUNAN BANDARA INTERNASIONAL JAWA BARAT (BIJB) DI KECAMATAN KERTAJATI KABUPATEN MAJALENGKA Mitha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkapita sebuah negara meningkat untuk periode jangka panjang dengan syarat, jumlah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pembangunan ekonomi adalah proses yang dapat menyebabkan pendapatan perkapita sebuah
Lebih terperinciGeo Image (Spatial-Ecological-Regional)
Geo Image 2 (2) (2013) Geo Image (Spatial-Ecological-Regional) http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/geoimage HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG BENCANA ABRASI DENGAN PENANGGULANGANNYA DI DESA
Lebih terperinciHUBUNGAN PARTISIPASI ORANG TUA DENGAN HASIL BELAJAR IPA TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 LEMBAH GUMANTI ARTIKEL
HUBUNGAN PARTISIPASI ORANG TUA DENGAN HASIL BELAJAR IPA TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 LEMBAH GUMANTI ARTIKEL OLEH: IKHSAN RESTU FAUZI NIM. 08010154 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI SEKOLAH TINGGI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yaitu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yaitu menjelaskan fenomena secara akurat yang di temukan di lapangan yang selanjutnya dianalisis
Lebih terperinciHUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS VIII SMP NEGERI 23 PADANG Oleh:
1 1 HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS VIII SMP NEGERI 23 PADANG Oleh: *Mahasiswa **Dosen Pembimbing Fara Dilla Sandi* Fitria Kasih** Weni Yulastri** Mahasiswa
Lebih terperinciUPAYA GURU BK DALAM MEMPERBAIKI CARA BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DI SMP NEGERI 18 PADANG ARTIKEL
UPAYA GURU BK DALAM MEMPERBAIKI CARA BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DI SMP NEGERI 18 PADANG ARTIKEL Oleh: DONI HERIANTO NPM: 12060106 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING SEKOLAH
Lebih terperinciSTRATEGI PETANI DALAM PENINGKATAN HASIL PRODUKSI PADI SAWAH DI NAGARI BALIMBING KECAMATAN RAMBATAN KABUPATEN TANAH DATAR JURNAL
STRATEGI PETANI DALAM PENINGKATAN HASIL PRODUKSI PADI SAWAH DI NAGARI BALIMBING KECAMATAN RAMBATAN KABUPATEN TANAH DATAR JURNAL Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana pendidikan
Lebih terperinciDAMPAK PEMBANGUNAN JALAN BARU TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DI DESA SAUREINU KECAMATAN SIPORA SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI JURNAL
1 DAMPAK PEMBANGUNAN JALAN BARU TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DI DESA SAUREINU KECAMATAN SIPORA SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar
Lebih terperinci