Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga"

Transkripsi

1 A S U H A N K E P E R AWATA N K E L U A R G A T n S D E N G A N I B U M E N Y U S U I D A N B A L I T A JETIS, RT 03/RW 22 TIRTOADI, MLATI, SLEMAN Y O G Y A K A R T A Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga Disusun oleh : AYU KHUZAIMAH KURNIAWATI 02/161611/EIK/00259 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UGM YOGYAKARTA

2 ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn S DENGAN IBU MENYUSUI DAN BALITA I. PENGKAJIAN KEPERAWATAN Hari/tanggal : Sabtu, 7 Agustus 2004 Oleh : Ayu Khuzaimah Kurniawati Metode : Wawancara, observasi dan pemeriksaan fisik 1. Data Keluarga 1. Identitas Keluarga a. Nama KK : Tn S b. Jenis Kelamin : Laki-laki c. Umur : 31 tahun d. Pendidikan : SD tamat e. Agama : Islam f. Pekerjaan : Buruh swasta g. Alamat : RT 03/RW 22 Dukuh Jetis, Tirtoadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta h. Suku/kebangsaan : Jawa/Indonesia i. Jumlah anggota keluarga : 4 orang 2. Susunan anggota keluarga No Nama umur Sex Hub dg KK Pendd Pekerjaan Ket 1 Ny Sr 28 th P Istri SD tamat IRT Sehat 2 An Reza 9 th L Anak 1 SD kls 4 Pelajar Sehat 3 An Arya 1,5 bln L Anak 2 SMEA - Sehat 3. Tipe keluarga Jenis keluarga ini adalah keluarga inti/nuclear Family yang terdiri dari Ayah, Ibu, dan anak. Ada kakek dan nenek (orang tua Tn S) yang tinggal bersama keluarga, namun sudah terpisah. 4. Genogram 1

3 Keterangan : : Perempuan : Ny Sr : Laki-laki : Meninggal : Garis Perkawinan : Garis Keturunan : kembar : Tinggal dalam satu rumah 5. Suku Bangsa dan Agama Keluarga Tn S semuanya suku jawa asli dan masih memegang adat kebiasaan jawa yang ditampakkan dengan hubungan keluarga yang masih kuat. Semua anggota keluarga beragama Islam. 6. Status Sosial Ekonomi Keluarga a. Penghasilan Keluarga Tn S berasal hasil buruh, dan satu-satunya sumber ekonomi keluarga adalah Tn S. Penghasilan keluarga dalam satu bulan diperkirakan sebesar Rp ,-. b. Pemanfaatan Dana Keluarga Sebagian besar uang keluarga hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok saja. Keluarga Tn S tidak memiliki tabungan. Pengelolaan dana keluarga diserahkan kepada Ny Sr. c. Sosial Keluarga 2

4 Hubungan antar anggota keluarga baik, begitu pula dengan tetangga. Keluarga Tn S masih mengikuti kegiatan-kegiatan di masyarakat seperti kumpulan rutin, pengajian, dan kerja bakti kampung. Sedang Ny Sr jarang mengikuti kegiatan di masyarakat semenjak hamil tua dan melahirkan. 7. Aktifitas Rekreasi Keluarga Tn S jarang mengadakan rekreasi dengan bepergian ke suatu tempat. Waktu senggang yang ada mereka gunakan untuk melihat TV atau berbincang-bincang dengan tetangga dekat. 2. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga 1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini Tn S saat ini baru saja mempunyai anak yang kedua, sedang anak pertama sudah sekolah yaitu SD kelas 4, sehingga keluarga ini termasuk dalam taraf perkembangan keluarga dengan anak sekolah. 2. Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi Tn S dan Ny Sr mempunyai anak yang masih kecil-kecil, sehingga tahap perkembangan keluarga dengan anak remaja atau dewasa belum terpenuhi. 3. Riwayat Kesehatan Keluarga Saat ini Tn S Tn S saat ini dalam keadaan sehat, dan tidak ada keluhan. Selama ini Tn S juga tidak pernah mengalami sakit sehingga harus mondok di RS. 3

5 Ny Sr Ny Sr mengatakan bahwa kondisi kesehatannya saat ini baik. Hanya kadang kurang tidur karena harus menyusui Bayi Ar pada malam hari. Ny Sr mengatakan, ASI saya lancar Mbak, anak saya juga minumnya banyak. Ny Sr juga mengatakan, Kalau sekarang saya belum berani memberi minuman lain selain ASI, katanya menunggu sampai 4 bulan baru boleh diberikan yang lain, iya to Mbak?. Ny Sr mengatakan, Rencananya saya akan menyusui sampai usia 2 tahun. An Rz Pada saat pengkajian anak dalam keadaan sehat dan tidak ada keluhan. Bayi Ar Pada saat pengkajian, Bayi Ar sedang tidur. Ny Sr mengatakan bahwa Bayi Ar sehat, tidak sedang menderita sakit. Berat badan sekarang 5,3 kg, dan BBL adalah 3 kg. Imunisasi yang sudah diberikan kepada Bayi Ar adalah BCG, polio, Hepatitis I, dan Hepatitis II. 4. Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya Ny Sr mengatakan dalam keluarga Tn S tidak ada yang menderita penyakit-penyakit keturunan seperti DM, Hipertensi, asma, dsb. 3. Struktur Keluarga 1. Pola Komunikasi Keluarga Komunikasi dalam keluarga berjalan dengan baik, menggunakan bahasa Jawa, dan bila ada permasalahan dimusyawarahkan secara terbuka dengan seluruh anggota keluarga bahkan kadang dengan saudara-saudara yang dekat. 2. Struktur Kekuatan Keluarga Kerukunan dan komunikasi terbuka khas suku jawa merupakan kekuatan pada keluarga Tn S, mereka menerima keadaan masingmasing dan bertekad menjaga kerukunan keluarga. 3. Struktur Peran 4

6 Setiap anggota berperan sesuai posisinya. Tn S berperan sebagai pencari nafkah, sedang Ny Sr menjalankan perannya sebagai ibu rumah tangga. 4. Nilai dan Norma Keluarga Keluarga Tn S menganut nilai dan norma Jawa/islami dalam kehidupan sehari-hari, berkumpul dengan anggota keluarga pada setiap hari dan dengan sanak saudara pada waktu-waktu senggang. Tidak ada nilai dan norma yang bertentangan dengan kesehatan. 4. Fungsi Keluarga 1. Fungsi Biologis a. Keadaan Kesehatan Saat pengkajian, keluarga Tn S dalam keadaan sehat dan tidak ada keluhan. Ny Sr mengatakan, Alhamdulillah Mbak Ayu, semua diberi kesehatan. b. Kebersihan Perseorangan Seluruh anggota keluarga mempunyai kebiasaan mandi 2 kali sehari, menggunakan sabun mandi, menggosok gigi dengan pasta gigi, dan keramas 2-3 kali seminggu dengan menggunakan sampo. Seluruh anggota keluarga nampak bersih. c. Penyakit yang Sering Diderita Keluarga Tn S tidak pernah menderita penyakit berat, sehingga harus mondok di RS. Penyakit yang sering terjadi seperti batuk, pilek dan pusing. d. Penyakit Keturunan Menurut keluarga Tn S tidak ada yang mempunyai penyakitpenyakit keturunan, seperti kencing manis, asma, tekanan darah tinggi, dsb. e. Penyakit Kronis/Menular Tidak ada penyakit kronis atau menular di keluarga Tn S. f. Kecacatan Anggota Keluarga 5

7 Tidak ada anggota keluarga Tn S yang mengalami cacat fisik. g. Pola Makan dan Minum Keluarga Tn S secara umum makan 3 kali sehari dengan komposisi nasi, lauk pauk, sayuran, kadang makan buah. Ny Sr yang sedang menyusui makan 3-4 kali sehari. Bayi Ar masih mengkonsumsi ASI eksklusif. Semua anggota keluarga mempunyai kebiasaan minum air putih yang sudah dimasak rata-rata 4-6 gelas per hari. Ny Sr kadang minum susu selama menyusui. h. Pola Aktivitas dan Istirahat Tn S bekerja hampir seharian, meskipun kadang tidak menentu waktunya. Sedang Ny Sr jarang bepergian, apalagi semenjak Bayi Ar lahir, Ny Sr membawa Bayi Ar ke Posyandu. Kebiasaaan istirahat masing-masing anggota keluarga Tn S berbeda beda. Tn S jarang tidur siang, sedang Ny Sr mempunyai kebiasaan tidur siang. Tidak ada anggota keluarga mengeluh mengalami gangguan dalam hal tidur. 2. Fungsi Psikologis a. Keadaan Emosi Hubungan antar anggota keluarga baik dan cukup harmonis. Selama ini tidak ada masalah yang menyebabkan hubungan antar anggota keluarga menjadi renggang. Keadaan emosi semua anggota keluarga stabil. b. Kebiasaan yang Merugikan Kesehatan Tidak nampak adanya kebiasaan keluarga yang merugikan kesehatan. c. Pengambilan Keputusan Musyawarah tetap dilakukan jika ada permasalahan yang menyangkut keluarga, tetapi peran Tn S masih dominan untuk pengambilan keputusan. d. Ketergantungan Obat/Bahan 6

8 Keluarga Tn S jarang mengkonsumsi obat pada saat sakit. Apabila sakit sudah parah dan lama, baru keluarga memeriksakan ke Puskesmas dan minum obat yang diberikan. e. Mencari Pelayanan Kesehatan Keluarga Tn S telah memanfaatkan fasilitas kesehatan seperti RS atau Puskesmas untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Keluarga memeriksakan diri apabila sakit tidak dapat diatasi sendiri dan sakit dirasa sudah mengganggu aktivitas sehari-hari. 3. Fungsi Sosial a. Tingkat Pendidikan Pendidikan terakhir Tn S dan istrinya adalah SD. Semua anggota keluarga dapat berbicara dengan bahasa Indonesia dan Jawa, menulis dan mambaca. b. Hubungan antar Anggota Keluarga Hubungan antar anggota keluarga baik dan cukup harmonis. c. Hubungan dengan Orang Lain Hubungan dengan tetangga-tetangga baik dan saling tolong menolong. d. Kegiatan Organisasi Sosial Anggota keluarga masih aktif mengikuti kegiatan-kegiatan kemasyarakatan, tetapi Ny Sr sudah tidak mengikuti kegiatan di masyarakat semenjak hamil tua dan melahirkan. 4. Fungsi Spiritual Semua anggota keluarga taat beribadah, menjalankan sholat 5 waktu dan kegiatan keagamaan di kampung sering diikuti, seperti pengajian bapak dan ibu. 5. Fungsi Kultural a. Pengambilan Keputusan Tn S mempunyai peran yang cukup besar dalam pengambilan keputusan dalam keluarga. b. Adat yang Berpengaruh terhadap Kesehatan 7

9 Adat-adat Jawa yang dianut oleh keluarga masih termasuk wajar dan tidak berpengaruh terhadap kesehatan keluarga. c. Tabu dalam Keluarga Tidak ada tabu-tabu dalam keluarga. 6. Fungsi Reproduksi Kebutuhan pasangan Tn S dan Ny Sr tentang seksual keluarga terpenuhi meskipun tidak seintensif pada saat belum melahirkan. 7. Fungsi Ekonomi a. Tulang Punggung Tn S merupakan tulang punggung utama keluarga dalam menopang kebutuhan ekonomi. b. Penghasilan Keluarga Penghasilan Tn P adalah sekitar Rp ,- setiap bulan. Sedang penghasilan lain belum ada. c. Pengelolaan Dana Keluarga Pengelolaan dana keluarga diserahkan kepada Ny Sr dan Ny P. d. Pemanfaatan Dana Keluarga Sebagian besar uang keluarga hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok saja. Ny Sr mengatakan, Lha untuk nyumbang itu kan pengeluaran wajib yang tidak sedikit to Mbak? e. Status Sosial Ekonomi Keluarga Keluarga termasuk dalam ekonomi menengah. Ny Sr mengatakan, Ya dicukup-cukupin ya Mbak, seberapapun itu kita kan harus mensukurinya, iya kan? 8. Fungsi Perawatan Kesehatan a. Mengenal Masalah Keluarga mengetahui bahwa bayi yang baru saja hadir dalam keluarga Tn S tersebut adalah buah hati yang membuat keluarga bahagia, dan tentunya harus diperhatikan dalam segala 8

10 kebutuhannya. Salah satu kebutuhan yang penting adalah kebutuhan kesehatan bagi bayi. b. Mengambil Keputusan yang Tepat Sejauh ini, Ny Sr mengambil keputusan untuk merawat bayinya seoptimal mungkin. Dalam merawat Bayi Ar, Ny Sr menuruti anjuran-anjuran dari petugas kesehatan, orang-orang terdekat dan tetangga-tetangga. Ny Sr juga selalu menjaga kondisi kesehatannya sendiri, karena kesehatannya menentukan kesehatan bayinya. Ny Sr membawa bayinya ke Posyandu dan akan memeriksakan bayinya apabila sakit atau mengalami masalah kesehatan. c. Merawat Anggota Keluarga yang Sakit Keluarga memperhatikan masalah kesehatan satu dengan lainnya, sehingga saling mengingatkan dan membantu apabila ada anggota keluarga yang sakit. Ny Sr mengatakan, Alhamdulillah, selama ini keadaan bayi saya baik-baik saja. Kalau bayi saya sakit, ya tentu akan segera saya bawa ke Puskesmas atau ke Dokter. d. Memelihara Lingkungan Rumah yang Mendukung Kesehatan Karena Dukuh Jetis akan mewakili Kelurahan Tirtoadi untuk lomba lingkungan sehat pada saat HUT RI, maka keluarga memindah kandang kambing yang ada tepat di depan rumah ke tempat yang agak jauh, tetapi masih di dalam pekarangan depan rumah. Keluarga Tn S mampu memelihara lingkungan rumah yang bersih dan rapi. e. Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan Ny Sr mengatakan, Saya selalu memeriksakan kehamilan saya ke Puskesmas sampai kelahiran bayi saya. 5. Stress dan Koping Keluarga 1. Stressor Jangka Pendek dan Jangka Panjang Keluarga memandang kelahiran bayi mereka adalah suatu anugrah, dan menyusui adalah suatu hal yang sangat penting bagi Ny Sr sebagai 9

11 seorang ibu. Ny Sr mengatakan, Saya kadang mangkel sama Bapaknya anak-anak, karena kalau malam hari tidak mau menggantikan saya menjaga Bayi Ar. Stressor jangka panjang keluarga Tn S adalah menghadapi pendidikan anak menuju tahap-tahap perkembangan yang sempurna. 3. Kemampuan Berespon Terhadap Stress Keluarga berusaha menghadapi situasi yang ada. Ny Sr juga mengatakan akan selalu berusaha mengikis perasaan-perasaan cemas dalam menjalani pengasuhan bayinya. 4. Strategi Koping Yang Digunakan Ny Sr selalu menanyakan hal-hal yang belum diketahui dalam mengasuh bayinya, dan mengikuti anjuran-anjuran baik dari dokter, petugas kesehatan, maupun dari orang-orang terdekat. 5. Strategi Adaptasi Disfungsional Tidak nampak adanya strategi adaptasi disfungsional pada keluarga Tn S. 6. Faktor Lingkungan dan Masyarakat 1. Karakteristik Rumah a. Denah Rumah Secara geografis letak rumah keluarga Tn S berada di Dusun Jetis RT 03 RW 22 Kelurahan Tirtoadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman. Adapun denah rumah Tn S adalah sebagai berikut : KM dapur Kmr tidur Ruang Keluarga Ruang Tamu 10

12 kandang Pekarangan Keterangan : : Pintu KM : Kamar Mandi U b. Keadaan Lingkungan Dalam Rumah Keluarga Tn S menempati rumah dengan luas 7 x 7 meter persegi. Jenis rumah Tn S adalah dinding permanen. Lantai terbuat dari plester dan bagian dapur masih berupa tanah. Terdiri dari 1 ruang tamu, 1 kamar tidur, 1 ruang keluarga, 1 dapur, 1 kamar mandi yang menjadi satu dengan WC. Rumah tersebut adalah milik sendiri. c. Keadaan Lingkungan Sekitar Rumah 1) Kondisi halaman rumah Pada saat kunjungan halaman rumah agak kotor dan berdebu. Di depan rumah ada kandang kambing yang kotor. Letak kandang semula tepat di depan rumah, namun pada saat pengkajian dilakukan, kandang dipindah ke tempat yang agak jauh dari rumah tetapi masih dalam pekarangan. 2) Pemanfaatan halaman Halaman rumah berukuran 7 x 5 meter persegi. Sebagian halaman depan rumah ditanami pohon pisang dan rambutan. Halaman juga masih dimanfaatkan untuk pemeliharaan ternak, yaitu kambing. 3) Sumber air minum 11

13 Keluarga menggunakan sumur gali yang terletak dibelakang dekat dapur, kualitas air baik, tidak berbau dan tidak berasa dan tidak berwarna 4) Pembuangan air kotor/limbah keluarga Keluarga Tn S mempunyai saluran pembuangan air limbah yang dialirkan dengan pralon dan ditampung di bak penampungan yang tertutup. 5) Pembuangan sampah Sampah rumah tangga dibuang di jogangan di depan rumah dan dibakar. 6) Jamban Keluarga Tn S mempunyai jamban sendiri, dan jarak septiktank dengan sumur kurang lebih 10 meter. 7) Sumber pencemaran Sumber pencemaran berasal dari kandang kambing yang ada di depan rumah. Kandang nampak kotor dan kadang menimbulkan bau. 8) Sanitasi rumah Lingkungan disekitar rumah tampak bersih dan perabot rumah tertata rapi. Ruang-ruang yang ada di dalam rumah nampak gelap. sirkulasi udara cukup, namun kurang sinar matahari. 2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas Jarak antar rumah berdekatan dan hubungan dengan tetangga baik. Ada rutinitas kegiatan di perkampungan tersebut, seperti kerja bakti. 3. Mobilitas Geografi Keluarga Keluarga merupakan penduduk asli Yogyakarta. Tn S dan Ny Sr jarang bepergian. Tn S bekerja setiap hari dari pagi hingga sore, sedang Ny Sr mengurusi segala urusan ibu rumah tangga. 4. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat Tn S masih sering mengikuti kegiatan-kegiatan di masyarakat seperti pengajian, perkumpulan, dan kerja bakti. Sedang Ny Sr lebih banyak di rumah karena mengasuh bayinya. 12

14 5. Sistem Pendukung Keluarga/Fasilitas Keluarga Fasilitas perdagangan seperti pasar yang berjarak + 3 km dari rumah, fasilitas kesehatan yaitu Puskesmas berjarak + 3 km, bidan praktek + 1 km, rumah sakit sakitar 7-8 km, dan fasilitas peribadatan seperti masjid 100 meter dari rumah. 7. Pemeriksaan Fisik No Nama KU TTV Penglihat Pende Pencer Elimi Keluhan an ngaran naan nasi 1 Tn S Baik TD:130 Baik Baik Baik Baik Tidak ada /80 2 Ny Sr Baik TD:110 /80 Baik Baik Baik Baik Sering kurang tidur 3 An Rz Baik TD:- Baik Baik Baik Baik Tidak ada 4 By Ar Baik N:100x /mnt RR:44x /mnt BB:5,3 kg Baik Baik Baik Baik Tidak ada 8. Harapan Keluarga 1. Persepsi Terhadap Masalah Keluarga berpendapat bahwa masalah-masalah yang ada harus diatasi. 2. Harapan Terhadap Masalah Keluarga berharap masalah-masalah yang ada dapat diatasi dan semua akan berjalan lancar dan baik-baik saja. II. TIPOLOGI MASALAH KESEHATAN Data Tipologi Masalah Penyebab Data Subjektif Wellness Potensial - 1. Ny Sr mengatakan, ASI saya lancar Mbak, anak saya juga minumnya banyak. peningkatan kesehatan pada ibu menyusui 2. Ny Sr juga mengatakan, Kalau sekarang saya belum berani memberi 13

15 minuman lain selain ASI, katanya menunggu sampai 4 bulan baru boleh diberikan yang lain, iya to Mbak?. 3. Ny Sr mengatakan, Rencananya saya akan menyusui sampai usia 2 tahun. 4. Ny Sr mengatakan, Saya belum pernah dikasih tahu tentang senam nifas dan perawatan payudara. Data Objektif 1. Ny Sr menyusui bayinya dengan benar 2. Ny Sr sudah mengetahui lama pemberian ASI dan PASI 3. Ny Sr belum mengetahui tentang senam nifas dan perawatan payudara selama hamil maupun selama menyusui Data Subyektif 1. Ny Sr mengatakan, Alhamdulillaah Mbak, anak saya selalu sehat dan tidak minta sakit Mbak. Data Obyektif 1. Bayi Ar berusia 1,5 bulan 2. BB sekarang : 5,3 kg 3. BBL : 3 kg 4. N : 100x/mnt 5. RR : 44x/mnt 6. Badan nampak bersih Wellness Potensial peningkatan status kesehatan pada balita - 14

16 III. PERENCANAAN a. Penentuan Prioritas Masalah 1. Potensial peningkatan status kesehatan ibu menyusui pada keluarga Tn S. No Kriteria Hitungan Skor Pembenaran 1. Sifat masalah : Wellness 1/3 x 1 1/3 Ny Sr menyusui anaknya yang kedua, jadi Ny Sr sudah mempunyai pengalaman menyusui. Ny Sr sudah mengetahui cara menyusui yang benar, lama pemberian ASI dan PASI. Keluarga juga memanfaatkan sumber daya keluarga serta memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada. 2. Kemungkinan masalah dapat diubah : mudah 3. Potensial untuk dicegah : cukup 4. Menonjolnya masalah : Masalah berat, harus segera ditangani Jumlah 4 2/2 x 2 2 Pengetahuan keluarga tentang perawatan ibu menyusui ada, tetapi minim. Sumber daya keluarga : dana, waktu, fasilitas ada. Sumber daya perawat : referensi, fasilitas ada, jarak Puskesmas dekat. Sumber daya masyarakat : peduli dengan memberikan saran-saran, tapi tidak dapat berbuat banyak. 2/3 x 1 2/3 Kondisi Ny Sr sehat. Masalah tidak rumit. Tindakan yang sudah dilakukan sekarang sangat mendukung. Anggota keluarga berperan terhadap perawatan Ny Sr di rumah, sebatas kemampuan dan pengetahuan mereka. 2/2 x 1 1 Keluarga merasa membutuhkan informasi-informasi tentang perawatan pada ibu menyusui. 2. Potensial peningkatan status kesehatan balita pada keluarga Tn S No Kriteria Hitungan Skor Pembenaran 1. Sifat masalah : wellness 1/3 x 1 1/3 Bayi Ar dalam keadaan sehat, belum pernah menderita sakit berat. Keluarga dapat mengenali apabila anaknya sakit dan akan segera membawa ke Puskesmas apabila anaknya 15

17 sakit 1/2 x 2 1 Pengetahuan keluarga tentang perawatan balita ada, tetapi minim. Sumber daya keluarga : dana, waktu, fasilitas ada. Sumber daya perawat : referensi, fasilitas ada, jarak Puskesmas dekat. Sumber daya masyarakat :peduli dengan memberi saransaran, tapi tidak dapat berbuat banyak. 1/3 x 1 1/3 Keadaan balita sehat dan tidak ada keluhan. Masalah tidak rumit. Tindakan yang sudah dilakukan sekarang sangat mendukung. Anggota keluarga berperan terhadap perawatan balita di rumah, sebatas kemampuan dan pengetahuan mereka. 2/2 x 1 1 Keluarga merasa sangat membutuhkan informasiinformasi yang berhubungan dengan kesehatan balita. Jumlah 2 2/3 2. Kemungkinan masalah dapat diubah : sebagian 3. Potensial untuk dicegah : cukup 4. Menonjolnya masalah : Masalah berat, harus segera ditangani Dari hasil skoring di maka urutan prioritas pemecahan masalah adalah : 1. Potensial peningkatan status kesehatan ibu menyusui pada keluarga Tn S. Data Subjektif Ny Sr mengatakan, ASI saya lancar Mbak, anak saya juga minumnya banyak. Ny Sr juga mengatakan, Kalau sekarang saya belum berani memberi minuman lain selain ASI, katanya menunggu sampai 4 bulan baru boleh diberikan yang lain, iya to Mbak?. Ny Sr mengatakan, Rencananya saya akan menyusui sampai usia 2 tahun. Ny Sr mengatakan, Saya belum pernah dikasih tahu tentang senam nifas dan perawatan payudara. Data Objektif 16

18 Ny Sr menyusui bayinya dengan benar Ny Sr sudah mengetahui lama pemberian ASI dan PASI Ny Sr belum mengetahui tentang senam nifas dan perawatan payudara selama hamil maupun selama menyusui 2. Potensial peningkatan status kesehatan balita pada keluarga Tn S. Data Subyektif Ny Sr mengatakan, Alhamdulillaah Mbak, anak saya selalu sehat dan tidak minya sakit Mbak. Data Obyektif Bayi Ar berusia 1,5 bulan BB sekarang : 5,3 kg BBL : 3 kg N : 100x/mnt RR : 44x/mnt Badan nampak bersih b. Perencanaan Keperawatan 1. Perencanaan Dx 1. Potensial peningkatan status kesehatan ibu menyusui pada keluarga Tn S. No Diagnosa Keperawata n 1 Potensial peningkatan status kesehatan ibu menyusui pada keluarga Tn S Tujuan Tujuan Umum : Status kesehatan ibu menyusui (Ny Sr) pada keluarga Tn S meningkat setelah dilakukan asuhan keperawatan keluarga selama 3 minggu. Tujuan Khusus : Intervensi 1. Kaji pengetahuan keluarga tentang perawatan ibu menyusui 2. Kaji sumber daya, tenaga, biaya, waktu, dan fasilitas/peralatan yang dimiliki keluarga untuk melakukan perawatan pada ibu menyusui 3. Diskusi kan dengan keluarga mengenai perawatan ibu menyusui 4. Ajarka 17

19 Keluarga Tn S mampu : n perawatan-perawatan pada ibu menyusui : cara menyusui yang benar, perawatan payudara, gizi pada ibu menyusui 5. Demon strasikan cara menyusui yang benar, dan perawatan payudara selama menyusui 6. Anjurk an keluarga melakukan perawatan secara rutin 7. Dampi ngi keluarga saat melakukan perawatan yang pertama kali setelah diajarkan 8. Beri penekanan ulang kepada keluarga pentingnya melakukan perawatan pada masa menyusui 9. Evalua si cara-cara perawatan selama menyusui 10. Berika n reinforcement positif atas keberhasilan keluarga dalam usaha perawatan yang telah dilakukan 2. Perencanaan Dx 2. Potensial peningkatan status kesehatan balita pada keluarga Tn S. No Diagnosa Keperawata n 2 Potensial peningkatan status kesehatan balita pada keluarga Tn S Tujuan Tujuan Umum : Status kesehatan balita (Bayi Ar) pada keluarga Tn S meningkat setelah dilakukan asuhan keperawatan keluarga selama 3 minggu. Tujuan Khusus : Keluarga Tn S mampu : Intervensi 1. Kaji pengetahuan keluarga tentang perawatan pada balita 2. Kaji sumber daya, tenaga, biaya, waktu, dan fasilitas/peralatan yang dimiliki keluarga untuk melakukan perawatan pada balita 3. Diskusikan dengan keluarga mengenai perawatan balita 4. Ajarkan perawatan-perawatan pada balita : pemberian ASI 18

20 eksklusif, pemberian PASI, manfaat ASI, kebersihan diri balita, tumbuh kembang anak, penyakit-penyakit yang sering menyerang balita dan cara penanganannya 5. Anjurkan keluarga melakukan perawatanperawatan pada balita yang telah diajarkan 6. Dampingi keluarga saat melakukan perawatan yang pertama kali setelah diajarkan 7. Beri penekanan ulang kepada keluarga pentingnya melakukan perawatan pada balita 8. Evaluasi caracara perawatan balita 9. Berikan reinforcement positif atas keberhasilan keluarga dalam usaha perawatan yang telah dilakukan II. PELAKSANAAN/IMPLEMENTASI A. Pelaksanaan dan Evaluasi Dx 1. No Pelaksanaan Evaluasi 1 Sabtu, 7 Agustus 2004 jam WIB Melakukan pengkajian mengenai pengetahuan keluarga terhadap perawatan-perawatan pada ibu menyusui (Ny Sr) S : Mengkaji sumber daya yang ada di keluarga, tenaga, biaya, waktu dan Sabtu, 7 Agustus 2004 jam WIB Ny Sr mengatakan bahwa sedang menyusui bayinya dan akan menyusui sampai usia bayi 2 tahun Ny Sr mengatakan, Saya belum pernah tahu tentang cara 19

21 fasilitas/peralatan yang menunjang perawatan ibu menyusui (Ny Sr) Melakukan diskusi mengenai kebutuhan dan minat keluarga terhadap informasiinformasi tentang perawatan ibu menyusui Melakukan kontrak waktu dan kegiatan yang akan digunakan untuk memberikan penyuluhan serta demonstrasi perawatan ibu menysusui O : perawatan payudara. Ny Sr mengatakan, Saya mau sekali Mbak kalau diajari cara perawatan payudara, atau yang lainnya. Keluarga termasuk tingkat ekonomi menengah. Keluarga antusias untuk mendapat informasi tentang perawatan pada ibu menyusui. Sumber-sumber keluarga : tempat, biaya, waktu memadai. Kontrak waktu kunjungan berikutnya minggu depan, dan waktunya bisa setiap saat. A : Tujuan belum tercapai P : Lakukan kunjungan sesuai kontrak yang telah disepakati Berikan informasi tentang : Gizi ibu menyusui, cara menyusui yang benar. 2 Kamis, 19 Agustus 2004 jam WIB Memberikan penyuluhan tentang gizi ibu menyusui dan perawatan payudara selama menyusui Kontrak waktu untuk kunjungan dan kegiatan selanjutnya Kamis, 19 Agustus 2004 jam WIB S : O : Ny Sr menyatakan, jadi kalau diit itu malah tidak baik ya Mbak Ny Sr mengatakan telah memahami gerakan-gerakan masase payudara serta fungsi perawatan Ny Sr nampak antusias dengan diskusi Ny Sr dapat menyebutkan kembali manfaat nutrisi dan jenis nutrisi yang diperlukan ibu menyusui Ny Sr dapat menyebutkan manfaat perawatan payudara Ny Sr dapat mendemonstrasikan perawatan payudara secara benar A : Tujuan tercapai sebagian P : Lanjutkan kunjungan 20

22 berikutnya, buat kontrak waktu dan kegiatan Evaluasi perawatan payudara sekali lagi Terminasi 3 Senin, 23 Agustus 2004 jam WIB Melakukan evaluasi tentang nutrisi yang diperlukan ibu menyusui Mengevaluasi perawatan payudara dengan demonstrasi Memberikan penekanan ulang tentang pentingnya perawatan pada ibu menyusui Terminasi kegiatan perawatan keluarga, menganjurkan keluarga untuk melanjutkan perawatan secara mandiri Senin, 23 Agustus 2004 jam WIB S : O : Ny Sr mengatakan, Iya Mbak, saya jadi tahu sekarang, dan saya akan usahakan untuk rutin melakukan perawatan tersebut. Ny Sr menyatakan ucapan terimakasih karena diberikan ilmu untuk melakukan perawatan selama menyusui Ny Sr mampu mengulangi materi penyuluhan dengan baik Ny Sr nampak senang dengan adanya kunjungan keluarga A : Tujuan tercapai P : Monitor dan motivasi keluarga B. Pelaksanaan dan Evaluasi Dx 2 No Pelaksanaan Evaluasi 1 Sabtu, 7 Agustus 2004 jam WIB Melakukan pengkajian mengenai pengetahuan keluarga terhadap perawatan-perawatan pada balita (Bayi Ar) S : Mengkaji sumber daya yang ada di keluarga, tenaga, biaya, waktu dan fasilitas/peralatan yang menunjang perawatan balita (Bayi Ar) Melakukan diskusi mengenai kebutuhan dan minat keluarga terhadap informasiinformasi tentang perawatan balita Sabtu, 7 Agustus 2004 jam WIB O : Ny Sr mengatakan, Alhamdulillaah Mbak, anak saya selalu sehat dan tidak minta sakit Mbak. Bayi Ar berusia 1,5 bulan BB sekarang : 5,3 kg BBL : 3 kg N : 100x/mnt RR : 44x/mnt Badan nampak bersih Keluarga termasuk tingkat ekonomi menengah. 21

23 Melakukan kontrak waktu dan kegiatan yang akan digunakan untuk memberikan penyuluhan serta demonstrasi perawatan balita 2 Kamis, 19 Agustus 2004 jam WIB Memberikan penyuluhan tentang gizi balita dan imunisasi Kontrak waktu untuk kunjungan dan kegiatan selanjutnya Keluarga antusias untuk mendapat informasi tentang perawatan pada balita. Sumber-sumber keluarga : tempat, biaya, waktu memadai. Kontrak waktu kunjungan berikutnya minggu depan, dan waktunya bisa setiap saat. A : Tujuan belum tercapai P : Lakukan kunjungan sesuai kontrak yang telah disepakati Berikan informasi tentang : Gizi balita, imunisasi, dan penyakit-penyakit yang sering menyerang anak dan penanganannya. Kamis, 19 Agustus 2004 jam WIB S : O : Ny Sr menyatakan, Wah..Mbak, lha adhek ini sudah dari dulu saya beri susu formula karena saya tinggal-tinggal pergi Ny Sr mengatakan, Adhek sudah imunisasi BCG, HP 1, 2, dan Polio1, 2. Ny Sr nampak antusias dengan diskusi Ny Sr dapat menyebutkan kembali manfaat ASI eksklusif Ny Sr dapat menyebutkan jenis imunisasi yang harus diberikan kepada bayi sampai usia 9 bulan A : Tujuan tercapai sebagian P : Lanjutkan kunjungan berikutnya, buat kontrak waktu dan kegiatan Berikan penyuluhan tentang pemantauan tumbuh kembang bayi dan balita Terminasi 3 Senin, 23 Agustus 2004 jam Senin, 23 Agustus 2004 jam

24 16.30 WIB Melakukan evaluasi tentang nutrisi yang diperlukan bayi, khususnya selama 4 bulan pertama kehidupan Memberikan penyuluhan tentang pemantauan tumbuh kembang bayi dan balita dengan tes tumbang (Denver II) Memberikan penekanan ulang tentang pentingnya perawatan pada bayi Terminasi kegiatan perawatan keluarga, menganjurkan keluarga untuk melanjutkan perawatan secara mandiri WIB S : Ny Sr mengatakan, Iya Mbak, saya usahakan ASI O : eksklusif untuk anak saya. Ny Sr menyatakan ucapan terimakasih karena diberikan ilmu untuk melakukan perawatan bayi Ny Sr mampu mengulangi materi penyuluhan dengan baik Ny Sr mampu mendemonstrasikan pengukuran tes tumbang dengan alat ukur Denver II tetapi tidak begitu mendalam Ny Sr nampak senang dengan adanya kunjungan keluarga A : Tujuan tercapai P : Monitor dan motivasi keluarga 23

25 24

26 25

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Usia : 51 tahun. d. Pekerjaan KK : Buruh lepas (sablonan) e. Alamat : Sambiroto 11 RT 05 RW 07

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Usia : 51 tahun. d. Pekerjaan KK : Buruh lepas (sablonan) e. Alamat : Sambiroto 11 RT 05 RW 07 BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian (30 juni 2010) 1. Data Umum a. Nama KK : Tn. S b. Usia : 51 tahun c. Pendidikan : SD d. Pekerjaan KK : Buruh lepas (sablonan) e. Alamat : Sambiroto 11 RT 05 RW 07 f.

Lebih terperinci

BAB III RESUME KEPERAWATAN

BAB III RESUME KEPERAWATAN BAB III RESUME KEPERAWATAN A. Pengkajian Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 20 Juni 2010 pada keluarga Tn. L (45 th), dengan alamat Sambiroto kecamatan Tembalang, Semarang. Keluarga ini

Lebih terperinci

TINJAUAN KASUS. 1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S. 2. Usia : 43 tahun. 4. Pekerjaan : Buruh Pabrik ( LIK )

TINJAUAN KASUS. 1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S. 2. Usia : 43 tahun. 4. Pekerjaan : Buruh Pabrik ( LIK ) TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Keluarga I. Data Umum 1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S 2. Usia : 43 tahun 3. Pendidikan : SD 4. Pekerjaan : Buruh Pabrik ( LIK ) 5. Alamat : RT. 05 / RW I Bangetayu Kulon,

Lebih terperinci

BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah

BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang Agar dapat mempersiapkan manusia yang berkualitas tersebut, maka kita perlu memelihara gizi anak sejak bayi berada dalam kandungan. Bayi dan anak yang mendapat makanan

Lebih terperinci

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Nama Mahasiswa :... Pengkajian diambil tanggal :... Jam :... A. IDENTITAS UMUM. Identitas Kepala Keluarga: Nama :... Pendidikan :... Umur :... Pekerjaan :...

Lebih terperinci

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 01 Januari 2008

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 01 Januari 2008 BAB III RESUME KEPERAWATAN Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 01 Januari 2008 sampai dengan 06 Januari 2008 pada Tn. S (45 tahun), dengan alamat Parang Barong VIII, kelurahan Tlogosari kulon,

Lebih terperinci

Format Pengkajian Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Pasangan Baru Menikah

Format Pengkajian Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Pasangan Baru Menikah Format Pengkajian Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Pasangan Baru Menikah A. IDENTITAS UMUM 1. Identitas Kepala Keluarga: Nama : Tn. A Pendidikan : SMA Umur : 24 Tahun Pekerjaan : PNS Agama : Islam. Alamat

Lebih terperinci

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELUARGA TN. S

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELUARGA TN. S FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELUARGA TN. S I. Data umum 1. Nama Kepala Keluarga : Tn. Setyo 2. Alamat dan telpon : Rt 03/ 16, Dukuh Ngawen 3. Komposisi Keluarga : 4 orang NO Nama Jenis Kelamin Hubungan

Lebih terperinci

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga LAPORAN PRAKTEK PROFESI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Bp. AS DENGAN MASALAH KESEHATAN HIPERTENSI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOMBINASI DI SIDIKAN, UMBULHARJO. YOGYAKARTA Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu

Lebih terperinci

AKADEMI KESEHATAN RUSTIDA

AKADEMI KESEHATAN RUSTIDA Y A Y A S A N R U S T I D A AKADEMI KESEHATAN RUSTIDA Program Studi DIII Keperawatan Alamat : Jalan RSU. Bhakti Husada Telp. (0333)821495, Fax: (0333)821193 KRIKILAN GLENMORE BANYUWANGI FORMAT PENGKAJIAN

Lebih terperinci

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA. PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH. DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG. 1. Inisial : Sdr.

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA. PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH. DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG. 1. Inisial : Sdr. BAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG A. Identitas Pasien 1. Inisial : Sdr. W 2. Umur : 26 tahun 3. No.CM : 064601

Lebih terperinci

Kesan : terdapat riwayat penyakit keluarga yang diturunkan

Kesan : terdapat riwayat penyakit keluarga yang diturunkan ANAMNESIS Nama lengkap FAKULTAS KEDOKTERAN Nama: An. R : 11 tahun : An. R Tempat dan tanggal lahir : 8 Juni 2002 Nama Ayah Pekerjaan Ayah Nama Ibu Pekerjaan Ibu Alamat : Tn.D : Swasta : Ny. N : IRT : Jati

Lebih terperinci

FORMULIR PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS STIKES HANG TUAH SURABAYA

FORMULIR PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS STIKES HANG TUAH SURABAYA FORMULIR PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS STIKES HANG TUAH SURABAYA A. DATA DASAR KELUARGA 1. Nama Kepala Keluarga :... 2. Umur :... 3. Agama :... 4. Pendidikan :... 5. Pekerjaaan :... 6. Suku :...

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian 1. Data Fokus Pengkajian dilakukan pada tanggal 10 Juni 2011 jam 16.00 WIB pada keluarga Tn.L (60th). Tn.L merupakan kepala keluarga dari Ny. N (51th) dan kedua anaknya

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KELUARGA

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KELUARGA BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KELUARGA DISUSUN OLEH : AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunianya, maka buku panduan AKPER

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PUSKESMAS TULUNGAGUNG DENGAN KASUS HIPERTENSI

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PUSKESMAS TULUNGAGUNG DENGAN KASUS HIPERTENSI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PUSKESMAS TULUNGAGUNG DENGAN KASUS HIPERTENSI MAHASISWA MUHAMAD TAUFIK NIM : 01.09.024 PROGRAM STUDI S-1 ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HUTAMA ABDI HUSADA TULUNGAGUNG

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN. B DENGAN HIPERTENSI DI RT. 2 RW III KELURAHAN GUNUNG ANYAR KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTAMADYA SURABAYA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN. B DENGAN HIPERTENSI DI RT. 2 RW III KELURAHAN GUNUNG ANYAR KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTAMADYA SURABAYA ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN. B DENGAN HIPERTENSI DI RT. 2 RW III KELURAHAN GUNUNG ANYAR KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTAMADYA SURABAYA A. Pengkajian I. Data Umum: Nama kepala keluarga Alamat Pekerjaan

Lebih terperinci

BAB III RESUME KASUS KEPERAWATAN. Pengkajian awal dilakukan pada hari senin, tanggal

BAB III RESUME KASUS KEPERAWATAN. Pengkajian awal dilakukan pada hari senin, tanggal BAB III RESUME KASUS KEPERAWATAN Pengkajian awal dilakukan pada hari senin, tanggal 19-01-2009 A. Data identitas Data yang diperoleh dari pasien adalah : Nama kepala keluarga Tn. G, pendidikan SD dan beliau

Lebih terperinci

Karakteristik sosial-ekonomi keluarga: Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Besarnya keluarga. Pengetahuan, sikap, dan praktik ibu contoh.

Karakteristik sosial-ekonomi keluarga: Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Besarnya keluarga. Pengetahuan, sikap, dan praktik ibu contoh. 22 Karakteristik sosial-ekonomi keluarga: Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Besarnya keluarga Ketersediaan Pangan Pengetahuan, sikap, dan praktik ibu contoh Kondisi Lingkungan Pola Asuh Tingkat kepatuhan

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian No. Responden :

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian No. Responden : LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Penelitian No. Responden : PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT, POLA ASUH, STATUS GIZI, DAN STATUS KESEHATAN ANAK BALITA DI WILAYAH PROGRAM WARUNG ANAK SEHAT (WAS) KABUPATEN SUKABUMI

Lebih terperinci

BAB III RESUME KASUS

BAB III RESUME KASUS BAB III RESUME KASUS Bab ini membahas tentang asuhan keperawatan keluarga pada pasien Diabetes Mellitus, penulis mengemukakan bahwa penulis memperoleh data melalui wawancara, obvserasi dan studi dokumentasi.

Lebih terperinci

2. Tanggal Lahir : Umur : bulan. 4. Nama Ayah :. Umur : tahun. 5. Nama Ibu :. Umur : tahun

2. Tanggal Lahir : Umur : bulan. 4. Nama Ayah :. Umur : tahun. 5. Nama Ibu :. Umur : tahun KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI ANAK BAWAH DUA TAHUN (BADUTA) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SABOKINGKING KOTA PALEMBANG (RESPONDEN ADALAH IBU) Tanggal pengumpulan data : / / Enumerator

Lebih terperinci

GRAFIK CAKUPAN TEMPAT BEROBAT BILA ANGGOTA KELUARGA SAKIT

GRAFIK CAKUPAN TEMPAT BEROBAT BILA ANGGOTA KELUARGA SAKIT DESA CIGELAM GRAFIK CAKUPAN TEMPAT BEROBAT BILA ANGGOTA KELUARGA SAKIT 6 5 4 3 2 1 59,77 4,22 Puskesmas TenKes dan RS Tradisional Berobat sendiri Dari grafik diatas terlihat sebagian besar masyarakat memilih

Lebih terperinci

3. Tanda (S) adalah data subjektif & objektif yang diperoleh dari keluarga secara langsung atau tidak yang mendukung masalah dan penyebab.

3. Tanda (S) adalah data subjektif & objektif yang diperoleh dari keluarga secara langsung atau tidak yang mendukung masalah dan penyebab. DIAGNOSA & RENCANA ASKEP KELUARGA DEPARTEMEN ILMU KEPERAWATAN PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN FK USU BAGIAN KEPERAWATAN KELUARGA By. Lufthiani, S.Kep, Ns Diagnosa Keperawatan Pengelompokan data Perumusan

Lebih terperinci

FORMAT PENGKAJIAN DAERAH BINAAN

FORMAT PENGKAJIAN DAERAH BINAAN FORMAT PENGKAJIAN DAERAH BINAAN KABUPATEN : KECAMATAN : DATA DEMOGRAFI DAERAH BINAAN Kelurahan/ Desa : Rw / Rt : Luas Wilayah : Batas Wilayah : Sebelah Utara. Sebelah Selatan... Sebelah Timur... Sebelah

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian I. Identitas Pasien Nama Umur Pendidikan Alamat Agama : Tn.G : 30 th : tamat SMA : Blora : Islam Tanggal masuk : 06/12/2009 Tgl pengkajian : 06/12/2009 No.cm : 06 80

Lebih terperinci

KUISIONER SURVEY MAWAS DIRI

KUISIONER SURVEY MAWAS DIRI KUISIONER SURVEY MAWAS DIRI Survey Mawas Diri adalah survey yang dilakukan secara rutin untuk mengetahui permasalahan kesehatan di masyarakat. Informasi yang didapatkan melalui survey ini sangat berguna

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. PENGKAJIAN Pengkajian awal dilakukan pada Hari minggu, tanggal 22 juni 2008 di rumah Ny.N pukul 10.00 WIB. 1. Data Identitas a. Nama KK : Ny.N b. Nama Klien : Ny.N, 59 tahun c.

Lebih terperinci

KUESIONER PERAN IBU. Lampiran:

KUESIONER PERAN IBU. Lampiran: Lampiran: KUESIONER PERAN IBU Petunjuk Pengisian 1. Untuk pertanyaan A, B, C, D diharapkan mengisi jawaban sesuai kolom yang tersedia dan memilih satu jawaban dengan memberi tanda silang (X) pada jawaban

Lebih terperinci

KUESIONER SURVEY MAWAS DIRI

KUESIONER SURVEY MAWAS DIRI I. IDENTITAS RESPONDEN Nama Responden : Alamat : Tanggal Wawancara : KUESIONER SURVEY MAWAS DIRI II. DATA KELUARGA 1. Nama KK :... 2. Umur :... 3. Jenis Kelamin : L / P 4. Agama : 5. Pendidikan :... 6.

Lebih terperinci

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH 2.1 Permasalahan Keluarga Berbicara tentang permasalahan keluarga, setiap keluarga pastilah memiliki permasalahan tersendiri dalam membina rumah tangga. Tidak

Lebih terperinci

BAB III RESUME KASUS

BAB III RESUME KASUS BAB III RESUME KASUS A. Pengkajian 1. Data identitas Asuhan keperawatan keluarga dilakukan pada tanggal 25 januari 2009 sampai dengan06 febuari 2009 pada keluarga Tn. M yang tinggal di kelurahan Tlogosari

Lebih terperinci

LAPORAN KASUS PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN PENDEKATAN DOKTER KELUARGA DI PUSKESMAS JELAMBAR 1. Edwin

LAPORAN KASUS PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN PENDEKATAN DOKTER KELUARGA DI PUSKESMAS JELAMBAR 1. Edwin LAPORAN KASUS PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN PENDEKATAN DOKTER KELUARGA DI PUSKESMAS JELAMBAR 1 Edwin 102012096 Diabetes Melitus Dm tipe 1 Diabetes yang bergantung pada insulin di mana tubuh kekurangan

Lebih terperinci

KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM)

KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM) KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM) I. SOSIAL Identitas Diri 1. Nama Inisial : 2. Alamat : 3. Umur : 4. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan 5. BB terakhir : kg 6. TB terakhir : cm 7. Pendidikan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. CATATAN PERKEMBANGAN Implementasi dan Evaluasi Keperawatan Diagnosa Hari/ tanggal. 2. Jelaskan lingkungan (suhu

LAMPIRAN. CATATAN PERKEMBANGAN Implementasi dan Evaluasi Keperawatan Diagnosa Hari/ tanggal. 2. Jelaskan lingkungan (suhu LAMPIRAN CATATAN PERKEMBANGAN Implementasi dan Evaluasi Keperawatan Diagnosa Hari/ tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Gangguan pola Kamis, 09:30-1. Kaji pola tidur tidur berhubungan 20 Mei 11:00 klien

Lebih terperinci

A. Pengertian Defisit Perawatan Diri B. Klasifikasi Defisit Perawatan Diri C. Etiologi Defisit Perawatan Diri

A. Pengertian Defisit Perawatan Diri B. Klasifikasi Defisit Perawatan Diri C. Etiologi Defisit Perawatan Diri A. Pengertian Defisit Perawatan Diri Kurang perawatan diri adalah gangguan kemampuan untuk melakukan aktifitas perawatan diri (mandi, berhias, makan, toileting) (Maslim, 2001). Kurang perawatan diri adalah

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Keluarga Data Umum Pengkajian keluarga dilakukan pada hari Senin 13 Desember 2010 dirumah keluarga Tn. A. Rt 04 Rw 08 Tlumpak Tandang Semarang pada pukul 13.00 Wib

Lebih terperinci

BAB V STATUS GIZI BALITA DAN LINGKUNGAN RENTAN GIZI DI DESA PECUK. A. Gambaran Status Gizi Baik Balita di Desa Pecuk

BAB V STATUS GIZI BALITA DAN LINGKUNGAN RENTAN GIZI DI DESA PECUK. A. Gambaran Status Gizi Baik Balita di Desa Pecuk BAB V STATUS GIZI BALITA DAN LINGKUNGAN RENTAN GIZI DI DESA PECUK A. Gambaran Status Baik Balita di Desa Pecuk Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi,

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Tanggal dilakukan pengkajian 14 Juni 2005 pada jam WIB.

BAB III TINJAUAN KASUS. Tanggal dilakukan pengkajian 14 Juni 2005 pada jam WIB. BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Tanggal dilakukan pengkajian 14 Juni 2005 pada jam 10.30 WIB. 1. Biodata a. Identitas Pasien Nama Klien Ny. S, umur 35 tahun, jenis kelamin perempuan, alamat Kalisegoro

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Alamat : Ds. Sindorejo dukuh Singopadu Rt.05 Rw. 1

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Alamat : Ds. Sindorejo dukuh Singopadu Rt.05 Rw. 1 BAB III TINJAUAN KASUS A. PENGKAJIAN 1. Data Identitas a. Nama Kepala Keluarga : Tn. K b. Alamat : Ds. Sindorejo dukuh Singopadu Rt.05 Rw. 1 c. Pekerjaan Kepala Keluarga : Petani d. Pendidikan Kepala Keluarga

Lebih terperinci

Lampiran 1. Lembaran permohonan menjadi responden LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

Lampiran 1. Lembaran permohonan menjadi responden LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN 66 Lampiran 1. Lembaran permohonan menjadi responden LEMBARAN PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Yogyakarta, Maret 2017 Kepada Yth. Saudara/Responden Di Posyandu Dengan Hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah

Lebih terperinci

I. PENENTUAN AREA MASALAH

I. PENENTUAN AREA MASALAH I. PENENTUAN AREA MASALAH Dalam menentukan area masalah, langkah awal yang dilakukan peneliti adalah melakukan observasi dan wawancara dengan tenaga kesehatan di daerah keluarga binaan, berdasarkan data

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner. Nama sheet : Coverld. 1. Tanggal wawancara : MK1. 2. Nama responden : MK2. 3. Nama balita : MK3. 4.

Lampiran 1 Kuesioner. Nama sheet : Coverld. 1. Tanggal wawancara : MK1. 2. Nama responden : MK2. 3. Nama balita : MK3. 4. LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner KUESIONER PENELITIAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DAN PERILAKU GIZI SEIMBANG IBU KAITANNYA DENGAN STATUS GIZI DAN KESEHATAN BALITA DI KABUPATEN BOJONEGORO Nama sheet

Lebih terperinci

Daftar pertanyaan yang diambil dari Quesioner Riskesdas No Kode Quesioner Pertanyaan

Daftar pertanyaan yang diambil dari Quesioner Riskesdas No Kode Quesioner Pertanyaan 68 Lampiran Daftar pertanyaan yang diambil dari Quesioner Riskesdas 2007 No Kode Quesioner Pertanyaan Karakteristik Keluarga. RKD07.RT Blok I No.5 Klasifikasi desa/ kelurahan. Perkotaan 2. Pedesaan 2.

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA 4.1 Pelaksanaan Pendampingan Keluarga 4.1.1 Kunjungan 1 Hari/Tanggal : Jumat, 29 Juli 2016 Jenis Kegiatan : Perkenalan dan sosialisasi dengan

Lebih terperinci

KUESIONER GAMBARAN BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INSIDENSI DIARE PADA BALITA DI RSU SARASWATI CIKAMPEK PERIODE BULAN JULI 2008

KUESIONER GAMBARAN BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INSIDENSI DIARE PADA BALITA DI RSU SARASWATI CIKAMPEK PERIODE BULAN JULI 2008 Lampiran 1 KUESIONER GAMBARAN BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INSIDENSI DIARE PADA BALITA DI RSU SARASWATI CIKAMPEK PERIODE BULAN JULI 2008 IDENTITAS RESPONDEN 1. Umur Responden : a). < 20 tahun b).

Lebih terperinci

BAB III RESUME KEPERAWATAN

BAB III RESUME KEPERAWATAN BAB III RESUME KEPERAWATAN A. PENGKAJIAN 1. Identitas pasien Pengkajian dilakukan pada hari/ tanggal Selasa, 23 Juli 2012 pukul: 10.00 WIB dan Tempat : Ruang Inayah RS PKU Muhamadiyah Gombong. Pengkaji

Lebih terperinci

Diagnosis Intervensi

Diagnosis Intervensi Diagnosis Intervensi I. Identitas a. Nama : b. Jenis Kelamin : c. Usia : d. TTL : e. Alamat : f. Agama : g. Pendidikan terakhir yang ditamatkan: h. Pekerjaan : i. Penghasilan : j. Status Dalam Keluarga

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth. Calon responden penelitian Di Tempat Dengan hormat, Saya sebagai mahasiswa Program Studi D III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan Resiko Tinggi Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya.

Lebih terperinci

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS A. Data Umum 1. Initial kepala : Tn. S 2. Usia : 54 tahun 3. Pendidikan : SD 4. Agama : Islam 5. Suku : Batak Karo 6. Alamat :

Lebih terperinci

ANGKET UJI COBA PENELITIAN. 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :...

ANGKET UJI COBA PENELITIAN. 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :... 69 ANGKET UJI COBA PENELITIAN 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :... 2. Petunjuk Pengisian 1. Bacalah baik-baik butir pernyataan dan setiap alternatif jawaban! 2. Pilih alternatif

Lebih terperinci

UNGGULAN UTAMA RW SIAGA KESEHATAN

UNGGULAN UTAMA RW SIAGA KESEHATAN UNGGULAN UTAMA RW SIAGA KESEHATAN Untuk meningkatkan derajat masyarakat, Pemerintah Kelurahan Kedungmundu bersama lembaga masyarakat telah mengupayakan kegiatan/gerakan menuju masyarakat sehat yang diikuti

Lebih terperinci

4. PENGKAJIAN 1) DATA UMUM Nama kepala keluarga Alamat kepala keluarga Pekerjaan kepala keluarga Pendidikan kepala keluarga Genogram

4. PENGKAJIAN 1) DATA UMUM Nama kepala keluarga Alamat kepala keluarga Pekerjaan kepala keluarga Pendidikan kepala keluarga Genogram Transcript 1. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA (HOME CARE) PADA TN. K DENGAN ULKUS DEABITUS MILITUS (DM) DI DESA MIJEN RT 01 / RW 05 KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS 1. Heru Indriyanto 2. Ika Lestari 3.

Lebih terperinci

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan keperawatan Keluarga di Lakukan pada tanggal 23 juni 2010 pada

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan keperawatan Keluarga di Lakukan pada tanggal 23 juni 2010 pada BAB III RESUME KEPERAWATAN A. PENGKAJIAN 1. Data Umum Asuhan keperawatan Keluarga di Lakukan pada tanggal 23 juni 2010 pada keluarga Tn A alamat Jl kunir Rt 08 Rw 8 kelurahan sambiroto kecamatan tembalang.

Lebih terperinci

Kode. Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian

Kode. Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian Kode Hubungan Peran Orang Tua dalam Pencegahan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dengan Kekambuhan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO. b. Alamat : Sambiroto, Semarang

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO. b. Alamat : Sambiroto, Semarang BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO A. Pengkajian Keluarga Pengkajian dilakukan pada hari senin, tanggal 9 Juni 2008 di rumah Tn. S pukul 16.00

Lebih terperinci

DIAGNOSIS & INTERVENSI KOMUNITAS DI DESA TANJUNG PASIR KEPANITERAAN KEDOKTERAN KOM BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

DIAGNOSIS & INTERVENSI KOMUNITAS DI DESA TANJUNG PASIR KEPANITERAAN KEDOKTERAN KOM BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT DIAGNOSIS & INTERVENSI KOMUNITAS DI DESA TANJUNG PASIR KEPANITERAAN KEDOKTERAN KOMUNITAS BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI 1. Periode 23 Mei sd 24 Juni 2011 No Jumlah

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN GERONTIK PRODI DIII KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN TAHUN 2016/2017

PANDUAN PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN GERONTIK PRODI DIII KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN TAHUN 2016/2017 PANDUAN PRAKTEK BELAJAR KLINIK KEPERAWATAN GERONTIK PRODI DIII KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN TAHUN 2016/2017 KEPERAWATAN GERONTIK II BOBOT : I SKS A. DESKRIPSI MATA AJARAN Keperawatan gerontik

Lebih terperinci

RIWAYAT HIDUP PENULIS

RIWAYAT HIDUP PENULIS RIWAYAT HIDUP PENULIS Data Pribadi: Nama: Diana Safitri Alamat: Jln. Babakan Jeruk II No 134 Bandung Tempat dan tanggal lahir: Purwokerto, 29 September 1979 Riwayat Pendidikan: Tahun 1992 lulus SD Kalierang

Lebih terperinci

PANDUAN WAWANCARA PENDERITA TB PARU DI KLINIK SANITASI

PANDUAN WAWANCARA PENDERITA TB PARU DI KLINIK SANITASI PANDUAN WAWANCARA PENDERITA TB PARU DI KLINIK SANITASI I. DATA UMUM : Tanggal Konseling : No. Rekam Medik : Nama : Umur : Nama orang tua/kk : Pekerjaan : Alamat RT/RW/RK : Kelurahan/Desa : II. IDENTIFIKASI

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode:... PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI Nama responden :... Nomor contoh :... Nama

Lebih terperinci

MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA

MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA ` Di Susun Oleh: Nursyifa Hikmawati (05-511-1111-028) D3 KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI 2014 ASUHAN KEPERAWATAN

Lebih terperinci

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY. S DENGAN DIABETES MELLITUS

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY. S DENGAN DIABETES MELLITUS BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY. S DENGAN DIABETES MELLITUS A. Pengkajian 1. Data umum 1. Nama Kepala Keluarga : Tn. K 2. Alamat : Kudu 03/H 3. Pekerjaan : Buruh 4. Pendidikan Keluarga : SD

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu masalah kesehatan yang ada di negara berkembang dan negara maju. Hal ini disebabkan karena masih tingginya

Lebih terperinci

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. F KHUSUSNYA AN. Ln DENGAN ISPA DI DESA KANGKUNG RT 2 RW 2 KECAMATAN MRANGGEN DEMAK

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. F KHUSUSNYA AN. Ln DENGAN ISPA DI DESA KANGKUNG RT 2 RW 2 KECAMATAN MRANGGEN DEMAK BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. F KHUSUSNYA AN. Ln DENGAN ISPA DI DESA KANGKUNG RT 2 RW 2 KECAMATAN MRANGGEN DEMAK A. Pengkajian Pengkajian dilakukan mulai hari Senin, 17 Juli 2011 di rumah keluarga

Lebih terperinci

KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI DAN KADARZI PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT DINAS KESEHATAN PROVINSI JAMBI TAHUN 2010 I.

KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI DAN KADARZI PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT DINAS KESEHATAN PROVINSI JAMBI TAHUN 2010 I. 5 Lampiran 1 KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI DAN KADARZI PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT DINAS KESEHATAN PROVINSI JAMBI TAHUN 21 I. IDENTITAS LOKASI 1. Propinsi 2. Kabupaten 3. Kecamatan 4. Desa / Kelurahan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (POA) ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

RENCANA KERJA (POA) ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS RENCANA KERJA (POA) ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS No Masalah Tujuan Rencana Kegiatan Sasaran Tempat Waktu Dana PJ 1. Resiko terjadinya pencemaran lingkungan. Warga di kelurahan Rp.250.000 Dari hasil pengkajian

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Dari dua permasalahan yang diprioritaskan, terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan penulis selama

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Dari dua permasalahan yang diprioritaskan, terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan penulis selama BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Dari dua permasalahan yang diprioritaskan, terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan penulis selama kegiatan KK KKN-PPM. Kegiatan yang dilakukan penulis tersebut

Lebih terperinci

SURAT PERNYATAAN BERSEDIA MENJADI SUBJEK PENELITIAN

SURAT PERNYATAAN BERSEDIA MENJADI SUBJEK PENELITIAN Lampiran 1 SURAT PERNYATAAN BERSEDIA MENJADI SUBJEK PENELITIAN Kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Ibu : Nama anak balita : Tempat/tanggal lahir : Alamat : Dengan ini menyatakan bahwa kami bersedia

Lebih terperinci

LAMPIRAN KUESIONER GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PENCEGAHAN PENYAKIT AVIAN INFLUENZA

LAMPIRAN KUESIONER GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PENCEGAHAN PENYAKIT AVIAN INFLUENZA LAMPIRAN KUESIONER GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PENCEGAHAN PENYAKIT AVIAN INFLUENZA (AI) DI RW02 KELURAHAN PANUNGGANGAN WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANUNGGANGAN KOTA TANGERANG

Lebih terperinci

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Jenis kelamin : 1) Laki-laki

Lebih terperinci

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS DI KELUARGA

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS DI KELUARGA PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS DI KELUARGA A. Konsep Keluarga 1. Pengertian Keluarga Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa anggota keluarga

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. K DENGAN USIA LANJUT DI RT 02 RW XIII KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. K DENGAN USIA LANJUT DI RT 02 RW XIII KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. K DENGAN USIA LANJUT DI RT 02 RW XIII KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG Pengkajian dilakukan hari Selasa, 20 Desember 2009 pukul 16.30 WIB dan hari Kamis,

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Pada bab ini berisi pembahasan asuhan kebidanan pada Ny.S di

BAB IV PEMBAHASAN. Pada bab ini berisi pembahasan asuhan kebidanan pada Ny.S di BAB IV PEMBAHASAN Pada bab ini berisi pembahasan asuhan kebidanan pada Ny.S di Wilayah Kerja Puskesmas Karangdadap Kabupaten Pekalongan, ada beberapa hal yang ingin penulis uraikan, dan membahas asuhan

Lebih terperinci

ANAMNESIS. I. Identitas. 1. Nama : Ny. Bandi. 3. Jenis Kelamin : Perempuan. 4. Alamat : Jalan Taman S.Parman II no. 5 Rt. 09/ Rw.

ANAMNESIS. I. Identitas. 1. Nama : Ny. Bandi. 3. Jenis Kelamin : Perempuan. 4. Alamat : Jalan Taman S.Parman II no. 5 Rt. 09/ Rw. ANAMNESIS I. Identitas 1. Nama : Ny. Bandi 2. Umur : 55 tahun 3. Jenis Kelamin : Perempuan 4. Alamat : Jalan Taman S.Parman II no. 5 Rt. 09/ Rw.08, Jakarta Barat 5. Status Pernikahan : Sudah menikah 6.

Lebih terperinci

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT. Tanggal Masuk RS : 09 Desember 2014

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT. Tanggal Masuk RS : 09 Desember 2014 Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT I. BIODATA IDENTITAS PASIEN Nama Jenis Kelamin Umur Status perkawinan Agama Pendidikan Pekerjaan : Tn. M : Laki-laki : 34 thn : Sudah Menikah : Islam

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS

MANAJEMEN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS MANAJEMEN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS I. PENGUMPULAN DATA A. Identitas Nama Ibu : Marni Umur : 26 Tahun Suku/Kebangsaan : Jawa/Indonesia Agama : Islam Pendidikan : SMA Pekerjaan : IRT Alamat : Jl. Tebing

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal Desenber Nama Sdr. S, umur 15 tahun, agama islam, pendidikan SLTP, No CM ,

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal Desenber Nama Sdr. S, umur 15 tahun, agama islam, pendidikan SLTP, No CM , BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Pengkajian dilakukan pada tanggal 27 29 Desenber 2004. I. Identitas a. Identitas Nama Sdr. S, umur 15 tahun, agama islam, pendidikan SLTP, No CM 038164, Alamat Tayu

Lebih terperinci

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga LAPORAN PRAKTEK PROFESI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA (LANSIA) NY. NDY DENGAN MASALAH KESEHATAN HIPERTENSI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN NANDA DI GAMBIRAN, UMBULHARJO. YOGYAKARTA Disusun Untuk Memenuhi Salah

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 155/Menkes/Per/I/2010 TENTANG PENGGUNAAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) BAGI BALITA

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 155/Menkes/Per/I/2010 TENTANG PENGGUNAAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) BAGI BALITA PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 155/Menkes/Per/I/2010 TENTANG PENGGUNAAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) BAGI BALITA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Jenis kelamin : Laki-laki Suku bangsa : Jawa, Indonesia

BAB III TINJAUAN KASUS. Jenis kelamin : Laki-laki Suku bangsa : Jawa, Indonesia BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Pengkajian ini dilakukan pada tanggal 20 Juni 2011 di Ruang Lukman Rumah Sakit Roemani Semarang. Jam 08.00 WIB 1. Biodata a. Identitas pasien Nama : An. S Umur : 9

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Perawatan Kehamilan di Desa Manis Kabupaten Asahan Kecamatan Pulau Rakyat Tahun 2016

Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Perawatan Kehamilan di Desa Manis Kabupaten Asahan Kecamatan Pulau Rakyat Tahun 2016 112 Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Perawatan Kehamilan di Desa Manis Kabupaten Asahan Kecamatan Pulau Rakyat Tahun 2016 Nama Responden : 1. Faktor Internal

Lebih terperinci

SURVEY KESEHATAN KKN TEMATIK POLTEKKES KEMENKES PONTIANAK TAHUN 2017

SURVEY KESEHATAN KKN TEMATIK POLTEKKES KEMENKES PONTIANAK TAHUN 2017 SURVEY KESEHATAN KKN TEMATIK POLTEKKES KEMENKES PONTIANAK TAHUN 01 I. KETERANGAN LOKASI 1 Provinsi Kalimatan Barat Kabupaten/Kota Kubu Raya Kecamatan Rasau Jaya 4 Desa/ Kelurahan Dusun No Urut Sampel Rumah

Lebih terperinci

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) merupakan bentuk pendidikan yang berbasis kemasyarakatan dengan tujuan untuk melatih mahasiswa untuk

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai saran-saran dan motivasi bagi keluarga dampingan dalam memecahkan permasalahan yang terdapat dalam keluarga dampingan bersangkutan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terutama pada trimester pertama (Hutahaean, 2013). Hampir 45% wanita

BAB I PENDAHULUAN. terutama pada trimester pertama (Hutahaean, 2013). Hampir 45% wanita BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap ibu hamil pada trimester pertama mengalami mual dan muntah. Keadaan ini merupakan hal yang wajar dan sering terjadi pada kehamilan terutama pada trimester pertama

Lebih terperinci

KASUS GIZI BURUK. 1. Identitas. a. Identitas Balita. : Yuni Rastiani. Umur : 40 bln ( ) Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya,

KASUS GIZI BURUK. 1. Identitas. a. Identitas Balita. : Yuni Rastiani. Umur : 40 bln ( ) Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya, KASUS GIZI BURUK 1. Identitas a. Identitas Balita Nama : Yuni Rastiani Umur : 40 bln (29-06-2009) Jenis Kelamin : Perempuan Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya, 29-06-2009 Alamat Agama Suku : Bojong Kaum

Lebih terperinci

3.1 Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana I. PENGKAJIAN A. Data Subyektif Identitas/ Biodata Anamnesa pada tanggal 23 Juni 2016 pukul 18.

3.1 Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana I. PENGKAJIAN A. Data Subyektif Identitas/ Biodata Anamnesa pada tanggal 23 Juni 2016 pukul 18. 3.1 Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Tempat Praktek : Bidan Nirmala Nama Mahasiswa : Yunimas Tanggal Masuk : 19 Juli 2016 Tingkat/ Semester : III/ VI I. PENGKAJIAN A. Data Subyektif Identitas/ Biodata

Lebih terperinci

PANDUAN PENGISIAN KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI (PSG) DAN MONITORING EVALUASI KEGIATAN PEMBINAAN GIZI

PANDUAN PENGISIAN KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI (PSG) DAN MONITORING EVALUASI KEGIATAN PEMBINAAN GIZI PANDUAN PENGISIAN KUESIONER PEMANTAUAN STATUS GIZI (PSG) DAN MONITORING EVALUASI KEGIATAN PEMBINAAN GIZI I. IDENTITAS LOKASI 1. Provinsi : Tulis nama dan kode provinsi dari Badan Pusat Statistik (BPS)

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN ORANGTUA

LEMBAR PERSETUJUAN ORANGTUA LAMPIRAN Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN ORANGTUA Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Usia :.tahun Alamat :... Telepon/HP : selaku Bapak/ibu/lainnya(sebutkan..) dari.. usia..bulan, setelah mendapatkan

Lebih terperinci

OLEH: IMA PUSPITA NIM:

OLEH: IMA PUSPITA NIM: FORMULIR PERMOHONAN PENELITIAN HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU ORANG TUA DALAM MERAWAT BALITA DENGAN ISPA DI RW 03 KELURAHAN WIJAYA KUSUMU WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATANGROGOL PETAMBURAN

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI ILMU GIZI UNIVERSITAS ESA UNGGUL

PROGRAM STUDI ILMU GIZI UNIVERSITAS ESA UNGGUL PROGRAM STUDI ILMU GIZI UNIVERSITAS ESA UNGGUL Kepada Yth. Ibu Balita Di Tempat Kabanjahe, Juli 2015 Saya mahasiswa Jurusan Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Esa Unggul. Dalam hal ini

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGGINYA ANGKA KEJADIAN ISPA DI RW. 03 KELURAHAN SUKAWARNA WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKAWARNA KOTA BANDUNG TAHUN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGGINYA ANGKA KEJADIAN ISPA DI RW. 03 KELURAHAN SUKAWARNA WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKAWARNA KOTA BANDUNG TAHUN 64 LAMPIRAN Arie Wahyudi 0410034 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGGINYA ANGKA KEJADIAN ISPA DI RW. 03 KELURAHAN SUKAWARNA WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKAWARNA KOTA BANDUNG TAHUN 2007 IDENTIRTAS RESPONDEN

Lebih terperinci

III. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

III. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG I. PENGKAJIAN isteri (klien) Suami Nama : Ny.S Tn. H Umur : 21 Tahun 22 Tahun Agama : Islam Islam Pendidikan : SMA SMU Pekerjaan : Ibu rumah tangga Wiraswasta Suku / Bangsa : Jawa Jawa Alamat : Ngawi Ngawi

Lebih terperinci

FORMAT RENCANA KERJA (POA) ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

FORMAT RENCANA KERJA (POA) ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS FORMAT RENCANA KERJA (POA) ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS No. Diagnosa Keperawatan Tujuan Rencana Keperawatan Sasaran Sumber Tempat Waktu Penanggung Jawab 3. Resiko terjadinya peningkatan jumlah penderita

Lebih terperinci

PROPOSAL KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISITE)

PROPOSAL KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISITE) 1 PROPOSAL KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISITE) A. Identitas Klien Inisial Klien Usia Agama Pendidikan : Ny. F : 42 Tahun : Islam : SMA Nomor Register : 02. 14. 77 Masuk RSJSH : 27/03/2012 Nama Keluarga Alamat

Lebih terperinci

LAPORAN PENDAHULUAN KELUARGA BINAAN PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN KELUARGA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS RIAU

LAPORAN PENDAHULUAN KELUARGA BINAAN PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN KELUARGA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS RIAU Nama LAPORAN PENDAHULUAN KELUARGA BINAAN PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN KELUARGA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS RIAU : Fajri Alfiannur Nim : 1511437971 Kunjungan : Minggu ke-1 Tanggal : 16 Januari

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN FAKTOR RESIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN KOTA MEDAN TAHUN : Tidak Tamat Sekolah.

KUESIONER PENELITIAN FAKTOR RESIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN KOTA MEDAN TAHUN : Tidak Tamat Sekolah. KUESIONER PENELITIAN FAKTOR RESIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN KOTA MEDAN TAHUN 2014 Nama : Umur : Tingkat Pendidikan : Tidak Tamat Sekolah Tamat SD Tamat SMP Tamat SMA

Lebih terperinci

LAPORAN PENDAHULUAN KEPERAWATAN KELUARGA

LAPORAN PENDAHULUAN KEPERAWATAN KELUARGA LAPORAN PENDAHULUAN KEPERAWATAN KELUARGA A. Defenisi Keluarga Keluarga adalah sekumpulan dua atau lebih individu yang diikat oleh hubungan darah, perkawinan atau adopsi, dan tiap-tiap anggota keluarga

Lebih terperinci