FAKTOR YRNG MEMPEMGAWUHB TINGI(AT PARTISIPAS! ANGGOTA I(EL0MPOK TAN1 QALAM PENERAPKAN PANCA USAHA TANAMAN PAD1 SAWAH

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "FAKTOR YRNG MEMPEMGAWUHB TINGI(AT PARTISIPAS! ANGGOTA I(EL0MPOK TAN1 QALAM PENERAPKAN PANCA USAHA TANAMAN PAD1 SAWAH"

Indra Widjaja
6 tahun lalu
Tontonan:

1 FAKTOR YRNG MEMPEMGAWUHB TINGI(AT PARTISIPAS! ANGGOTA I(EL0MPOK TAN1 QALAM PENERAPKAN PANCA USAHA TANAMAN PAD1 SAWAH Studi Masus Kelompok Taoi Kabupaten Lampuug Tengah Propinsi Lampung oleh A R F A N I PPN FAKULTAS PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 1987

2 ARFBhT. Faktor Yarig Mempengaruhi Tingkat Partisipasi Anggota Kelompok Tani Dalam Menerapkan Panca Usaha Tanaman Padi Sawah. Studi Kasus Xelompok Tani Kabupaten Lampung Tengah, Propinsi Lampung (dibawah bimbingan : Darwis S.Gani sebagai ketua komisi, Pang S. Asngari dan Prabowo Tjitropranoto, sebagai anggota). Tujuan penelitian adalah : (1) untuk mengetahui ciriciri individu petani anggota yang mempengaruhi tingkat partisipasinya dalam kegiatan kelompok dan tingkat penerapan panca usaha, (2) untuk mengetahui keeratan hubungan dari setiap ciri-ciri individu petani yang berpengaruh terhadap tingkat partisipasi dan tingkat penerapan pancausaha, dan (3) untuk melihat hubungan antara tingkat partisipasi anggota dengan tingkat penerapan panca usaha oleh masing-masing anggota. Kelompok tani adalah llkumpulan petani yang texkait secara informal atas dasar keserasian dan kebutuhan bersama dengan diketuai seorang kontak tani.i1 Adapun fungsi dari kelompok tani yaitu sebgai suatu kesatuan produksi dan sebagai wadah belajar berorganisasi serta kerjasama usahatani. Partisipasi anggota dalam kegiatan kelompokadalah keikutsertaan anggota dalam kegiatan kelompok, diukur pada kehadiran dalam pertemuan, ada tidaknya usul/saran, dan jumlah kegiatan kelompok yang diikuti oleh anggota.

3 Cirf-ciri individu petani yang diperkirakan berpengaruh terhadap partisipasinya dalam kegiatan kelompok adalah : umur, tingkat pendidikan, status ekonomi, statuskeanggotaan, sifat kosmopolit, pengertian terhadap tujuan kelompok, dan pemanamari terhadap kewajiban sebagai anggota. Tingkat penerapan panca usaha adalah penerapan pancausaha dalam usahatani anggota sebagai hasil belajar, baik dari dalam kelompok maupun dari sumber-sumber lain, berupa : penggunaan benih unggul; pemupukan.; pengairan; teknik bercocok tanam; dm perlindungan tanaman. Daerah penelitian dipilih secara "purposive, " yaitu dengan menetapkan kabupaten yang paling banyak kelompok tani padi sawahnya, yaitu kabupaten Lampung Tengah, kemudian ditetapkan tiga Wilayah Kerja Balai Penyuluhan Pertanian (WKBPP). Dari tiga WKBPP ditetapkan sembilan kelompok tani, yaitu kelompok tani : Sidoruicun; Ngudimakmur I; Taruna Bwni; Layungsari; Karya Ma ju 11; Man jur; Kismosantoso; Karya Maju I; dan Marta. Dari setiap kelompok tani diambil 15 orang responden secara acak yang terdiri dari lima orang pengurus dan 10 orang anggota, secara keseluruhan ada 135 orang responden. Hasil penelitian ciri-ciri individu petani yang berpengaruh terhadap tingkat partisipasi serta tingkat keeratan hubungannya, ternyata dari ke-tujuh parameter yang diteliti, lima parameter berpengaruh, yaitu : status keanggmtaan dan sifat kosmopolit (hubungan ryata pada 99%);

4 pengertian terhadap tujuan kelompok dan pemahaman anggota terhadap tujuan berkelompok (hubungan nyata pada 95%); serta tingkat pendidikan (hubungan nyata pada 90%). Hasil penelitian ciri-ciri individu petani yang berpengaruh terhadap tingkat penerapan panca usaha sertatingkat keeratan hubungan nya, ternyata dari ke-tujuh parameter yang diteliti hanya empat parameter yang berpengaruh, yaitu : pengertian terhadap tujuan kelompok (hubungan nyata pada 9%); umur dan status keanggotaan (hubungan nyata pada 95%); dan sifat kosmopolit (hubungan nyata pada 8096). Has il penelitian t erhadap hubungan antara tingkat partisipasi anggota dengan tingkat penerapan panca usaha, ternyata terdapat hubungan antara tingkat partisipasi dengan tingkat penerapan panca usaha (hubungan nyata pada 8096).

5 Studi Kasus Kelompolr Tani Kabupaten Lampung Tengah Propinsi Lampung Oleh ARFANI Tesis Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains pada Jurusan Pe~yuluhan Fernbangunan Pakultas Pascasarjana IPB FAKULTAS PASCASARJANA IITSTITW PmICANIAIV BOGOB 1987

6 : FAKTOB YANG M%PENGARTJEII TINGKAT PARTISI- PAS1 ANGGOTA I<ZLOIPOII TAf.11 DALKI'4 'II.iEF&P- YdN PAECA USAIIB TilllJAMAN PAD1 SAAH, STUD1 KASUS KZLOIG?OK TAPTI KABWATEN LAPPUPJG TE- NGAH, PBOPINSI LAE5PUtJG I\i ama : A rfani Nomor Pokok : n Henyetujui :. Komisi Pembimbing Dr. Ir.a. Darwis y~ani. MA. Anggota Anggota 2. Iietua Bidang Keahlian n Pakultas Penyuluhan Pembang

7 Btas rakhmat dan karunia Tuhan Yang Naha Zsa, Penga- sih Serta Penyayang, penulis dapat menyelesaikan penelitian :"Paktor Yang Plempengaruhi Tingkat Tartisipasi Ang- gota ICelompoB Tani Dalam blenerapkan Panca Usaha Tanaman Padi Sawah. Studi Iiasus ICelompok Tani Eabupaten Lampung Tengah, Propinsi Lampung," yang hasilnya penulis tuangkan didalam tesis ini. Pada Besempatan ini penulis mengucapkan terimakasih gang sebesar-besarnya kepada : (I) Bapak Dr.1r.H. Darwis S. Gani, T.'IA selaku ICetua Komisi Pembimbing, Dr. Pang S. Asngari dan Dr. Prabowo Tjitro- pranoto, lvlsc selaku Anggota Komisi Pembimbing, yang telah memberikan saran, nasehat dan petunjuk sejak penyu- sunan rencana penelitian sampai dengan penulisan tesis ini. (2) Semua fihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per- satu, yang telah memberikan sumbangan pemikiran, saran atau bantuan lainnya selama penelitian berlangsung sampai dengan penulisan tesis ini. Semoga tulisan ini berguna bagi perkembangan ilmu- pengetahuan dan memberikan manfaat bagi gang memerlukannya.

8 Penulis dilahirkan di Tanjungkarang, pada tanggal 19!.lei Ayah bernama H. Kustafa Eelmy, dan ibu bernama H. Masroh. - Yenulis lulus sarjana pertanian, jurusan Agronomi, tanggal 25?lei 1981 pada Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Penulis bekerja sebagai Penyuluh Pertanian Spe- sialis (PPS) di Dinas Pertanian Propinsi Lampung:Selan- jutnya pada bulan September 1984, penulis mengikuti pen- didilcan program strata-2 (5-2) di Fakultas Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Program Studi Penyuluhan Pem- bangunan, dan lulus pada tanggal : 30 Oktober Penulis menilcah dengan Sriv~aty Umar di Tanjungkarang, dan mempunyai tiga orang gutra, masing-masing bernama : iieniveralisa, D'iaradona, dan Imeliasari. viii

9 Bab Halaman DAFTAR GAETBAR... xiu I. PEI~AHULUiLIT... 1 Latar Belakang... 1 Masalah... 2 Tu juan... 3 Re gunaan... 4 Kerangka Pemikiran Hipotesis Konsep Operasional Temilihan lokasi dan sam?el Penentuan responden dan aumlah responden.. 19 Instrumentasi engumpulan... data 21 Fengolahan data dan pengujian hipotesis Jenis definisi operasional. alatpengukur. sistim penilaian. dan klasifikasi. 23 Fenduduk dan Alam Tanah ICelompok Tani Ciri-ciri Individu Responden Umur Tingkat Pendidikan Status Zkonomi... 42

10 4 Status Keanggotaan... 5 Sifat Kosmopolit... 6 Pengertian Terhadap Tujuan Relompok.. 7. Pemahaman Terhadap Eewa jiban Sebagai- Anggota Relompok... Hubungan Ciri-ciri Individu Dengan Tingkat- Penerapan Panca Usaha Padi Sawah... 1 Umur '... 2 Tingkat Pendidikan... 3 Status Ekonomi... 4 Status ICeanggotaan Sifat Kosmopolit... 6 Pengertian Terhadap Tujuan Kelompok.. 7. Femahaman Terhadap Icewajiban Sebagai- Anggota Kelom~ok... Hubungan Tingkat Partisipasi Dengan Tingkat Penerapan Panca Usaha Padi Sawah... Kesimpulan Saran

dokumen-dokumen yang mirip

SlKAP MASYARAKAT DALAM PEMBAYARAW IURAN PEMBANGUNAH DAERAH DAN FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHIRIYA

SlKAP MASYARAKAT DALAM PEMBAYARAW IURAN PEMBANGUNAH DAERAH DAN FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHIRIYA Oleh : MUCHTAR ISA FAKULTAS PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOQOR 1986 RINGKASAN MUCHTAR ISA. Sikap