BAB III OBJEK PENELITIAN. Perusahaan yang menjadi objek penelitian untuk skripsi ini adalah CV. SELLA yang

Transkripsi

1 BAB III OBJEK PENELITIAN III.1. Objek Penelitian Perusahaan yang menjadi objek penelitian untuk skripsi ini adalah CV. SELLA yang berkedudukan di Kp.Gardu Rt.01 Rw.01 ds. Cileles Kec. Tigaraksa Kab. Tangerang-Banten. Jl. Perum taman Adiyasa bukit Cikasungka. CV. SELLA melayani penjualan retail dan sebagai distributor bahan bangunan. Produk utama yang di jual CV.SELLA adalah produkproduk bahan bangunan, alat listrik, bahan material, kayu, dan alat-alat kebutuhan rumah tangga. CV.SELLA terletak di tempat yang strategis di antara 3 perumahan yang sedang berkembang antara lain, perumahan Taman Adiyasa, perumahan Bukit Cikasungka, dan perumahan Duta Graha. Serta berada di antara simpang jalan utama Kab.Tangerang - Kab.Bogor - Kab.Lebak. III.I.1 Sejarah Singkat Pada awalnya Perusahaan CV.SELLA bernama TOKO SELLA yang menjual barangbarang sembako dan kebutuhan rumah tangga, seiring waktu berjalan Toko SELLA menambah lini usahanya yakni menjual bahan bangunan, dan hingga kini terus meningkat prospeknya, yang kini berubah nama menjadi CV.SELLA. Pertama CV.SELLA membuka toko sembako pada tahun di lahan seluas 900m3, dan pada tahun 2004 toko SELLA melakukan perluasan usahanya dengan menambah area toko seluas 1900m3, di tahun 2004 toko SELLA memulai penjulan bahan bangunan sebagai penambah barang dagangannya. Dan di akhir tahun 2011 yang sudah bernama

2 CV.SELLA berdiri di atas lahan seluas 6000m3 yang terus mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Sampai saat ini jumlah karyawan dan karyawati CV.SELLA sebanyak 24 orang yang terbagi ke dalam beberapa divisi/bagian. CV.SELLA adalah merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penjualan bahan bangunan tunggal atau dengan kata lain perusahaan ini tidak memiliki anak perusahaan. Untuk sistem penjualannya dilakukan secara tunai atau kredit. III.1.2 Bidang Usaha Bidang Usaha yang di lakukan CV.SELLA adalah menjual bahan bahan bangunan secara retail dan sebagai distributor kayu untuk toko toko material di sekitar wilayah Tigaraksa dan sekitarnya. CV.SELLA melakukan penjualan bahan bangunan secara retail dan pengunjung atau konsumen bisa langsung memilih barang tanpa harus di layani oleh pemilik toko atau karyawan. Karna CV. SELLA sudah menggunakan sistem belanja yang di terapkan di supermarket supermarket dan langsung di bayar di meja kasir. III.I.3 Produk produk Produk yang di tawarkan CV.SELLA adalah produk produk bahan bangunan, antara lain: 1. Alat alat listrik Alat alat listrik antara lain kabel, lampu listrik, fitting lampu, saklar lampu stop kontak lampu, colokan listrik, dll. 2. Alat tehnik

3 Alat alat tehnik melingkupi perlengkapan kebutuhan pertukangan pekerja bangunan mulai dari palu sampai alat pengukur tegangan listrik, dan alat kebutuhan tehnik tehnik lainnya. 3. Kayu Kayu melingkupi kayu kayu kebutuhan bahan meterial rumah dan terdapat jenis jenis kayu dan berbagai ukuran sesuai dengan kebutuhan. 4. Perabotan kebutuhan rumah tangga dan Alat alat kebutuhan rumah tangga merupakan alat kebutuhan yang sehari hari digunakan dalam peralatan rumah tangga seperti piring alat penggiling daging. 5. Berbagai macan bahan material bangunan Dan masih banyak alat alat lain yang disediakan oleh CV.SELLA dengan kualitas yang baik. III.I.4 Struktur Organisasi Tabel 3.1 Direktur

4 Menejer Operasional Penjualan Supir Kasir Keamanan Wiraniaga Lain-lain Sumber : Struktur Organisasi CV.SELLA periode Direktur Tugas dan wewenang Direktur adalah : a. Memimpin dan mengendalikan jalannya perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

5 b. Mengatur jalannya perusahaan. c. Mengawasi pelaksanaan operasi melalui laporan yang diterima. d. Menyetujui dan menetapkan program kerja dan rencana anggaran perusahaan. e. Merupakan pengambil keputusan terakhir atas perencanaan, investasi dan masalah dalam perusahaan. 2. Manager Operasional Tugas dan wewenangnya adalah : a. Membantu Director dalam menjalankan perusahaan. b. Membantu Director dalam pembagian tugas setiap divisi. c. Bertanggung jawab kepada Director. d. Menjalin hubungan dengan perusahaan perusahaan lain untuk kepentingan perusahaan. e. Memberikan hasil laporan kegiatan perusahaan kepada Director secara berkala. f. Membantu memberikan saran dan nasehat kepada Director. g. Bertanggung jawab untuk menggerakan apa yang direncanakan perusahaan. h. Mengkoordinasi dan mengawasi semua kegiatan operasional perusahaan. i. Bertanggung jawab terhadap semua kegiatan operasional di perusahaan 3. Kasir Tugas dan wewenangnya adalah : a. Melayani penjualan dari counter pembeli b. Mencatat penerimaan kas dan pengeluaran kas di buku kas finance. 4. Pengemudi Tugas dan wewenangnya adalah : a. Mengirim barang ke tempat pembeli b. Membeli barang ke tempat suplier 5. Sales Tugas dan wewenangnya adalah :

6 a. Merencanakan, mengkoordinasi dan mengawasi pelaksanaan kegiatan perjanjian produk dan berusaha untuk meningkatkan penjualan dengan mempelajari situasi pasar. b. Memberikan data hasil penjualan kepada perusahaan dan bertindak sebagai penagin hutang atas penjualan yang dilakukannya. c. Menganalisa dan menilai pelaksanaan seluruh kegiatan penjualan serta mengambil keputusan yang berhubungan dengan kegiatan pemasaran produk. 6. Wiraniaga Tugas dan wewenangnya adalah : a. Melayani pembeli b. Memberikan Saran dan pelayanan yang ramah kepada pembeli c. Membuat laporan weekly/monthly stock report/daily sales report. 7. Pengamanan Tugas dan wewenangnya adalah : a. Menjaga keamanan CV.SELLA b. Mengatur parkir kendaraan pengunjung c. Memeriksa keluar masuk barang 8. Lain-lain Tugas dan wewenangnya adalah : a. Memperbaiki kondisi gedung b. Menjaga ketertiban operasional c. Melakukan pekerjaan di luar kendali III.1.5 Mekanisme Akuntansi CV SELLA tidak menerapkan perlakuan akuntansi pada transaksi yang terjadi dalam kegaiatan operasional yang dimiliki. Terkait dengan akun-akun signifikan yang dimiliki, yaitu: 1. Pendapatan

7 Pendapatan yang dimiliki oleh CV SELLA antara lain: penjualan tunai serta penjualan kredit yang dilakukan kepada pihak-pihak terkait, antara lain: retail, koperasi langit biru, CV Putra Tigaraksa, serta proyek rel kereta api di daerah Tigaraksa, Tangerang. Siklus pendapatan yang terjadi antara lain: Pengakuan pendapatan secara tunai : 1. Dimulai dari konsumen mengajukan pembelian barang dengan datang langsung ke CV.SELLA untuk memesan barang lalu membayar pesanan tersebut di meja kasir. atau pesanan melalui telepon, 2. Kemudian pesanan diterima dan pihak karyawan menyediakan pesanan konsumen tersebut. 3. Setelah barang disediakan, barang diantar ke konsumen secepatnya, kemudian pembayaran terjadi di tempat pengiriman yang di inginkan konsumen. Pengakuan pendapatan secara kredit : 1. Dimulai dengan konsumen melakukan pemesanan barang dengan datang langsung ke CV.SELLA dan pihak CV.SELLA melakukan pencatatan atas penjualan kredit yang dicatat di faktur yang sudah ditandatangani konsumen dan dirangkap di buku besar yang berisi penjualan kredit. Jika pesanan melalui telepon konsumen memberikan pesanan, setelah pesanan dicatat dan dibuatkan faktur atas penjualan kredit, pihak CV.SELLA mencatat penjualan kredit tersebut dibuku besar, kemudian barang di antar beserta dengan faktur penjualan yang harus ditandatangani konsumen.

8 2. Barang disiapkan oleh pihak karyawan CV.SELLA dan dilakukan atas pengecekan barang sebelum melakukan pengiriman. 3. Barang dikirim ke pihak konsumen beserta dengan faktur penjualan yang harus di tandatangani konsumen yang kemudian akan menjadi dasar penagihan hutang kepada konsumen. 4. Maka pencatatan atas penjualan kredit dirangkap dibuku catatan pendapatan kredit, dan perlakuan pendapatan kredit jika tidak terjadi pembayaran dalam waktu yang cukup lama, maka pendapatan kredit dinyatakan dihapuskan. 2. Beban Pengakuan atas beban yang dimiliki oleh CV.SELLA antara lain : beban upah, beban promosi, beban administrasi, beban listrik, beban operasional kendaraan. 1. Beban upah di bayarkan setiap hari, minggu dan bulan kepada karyawan. Upah dibayarkan secara langsung kepada karyawan sesuai dengan posisi kerja karyawan tersebut. 2. Beban promosi dikeluarkan jika perusahaan melakukan promosi CV.SELLA ataupun promosi dari produk CV.SELLA sendiri. Beban promosi biasa terjadi jika CV.SELLA membuat spanduk, selebaran yang diberikan kepada konsumen tetap CV.SELLA. 3. Beban administrasi dikeluarkan sesuai dengan kebutuhan operasional CV.SELLA sendiri, beban administrasi dikeluarkan oleh kasir atas persetujuan pemilik CV.SELLA. Beban administrasi antara lain : kantong plastik, bon, percetakan faktur, pulpen, kertas, dll 4. Beban listrik dibayarkan tiap bulannya sesuai dengan tarif dasar dasar listrik yang berlaku. 5. Beban operasional kendaraan dikeluarkan untuk perawatan rutin kendaraan motor dan mobil operasional CV.SELLA atau untuk pembelian suku cadang kendaraan.

9 3. Persediaan Persediaan yang terjadi di CV.SELLA masih menggunakan metode masuk-pertama keluar-pertama (MPKP) atau rata-rata tertimbang. Rumus biaya yang sama harus digunakan untuk seluruh persediaan dengan sifat dan pemakaian yang serupa. Untuk persediaan dengan sifat atau pemakaian yang berbeda, penggunaan rumus biaya yang berbeda dapat dibenarkan. Persediaan di CV.SELLA umumnya terjadi jika stok barang mencapai titik minimum order, maka pihak CV.SELLA melakukan pemesanan barang kepada pihak pemasok. Dan setelah barang datang dari pemasok, maka pencatatan barang datang dilakukan dibuku stok barang. 4. Aset Tetap Aset tetap yang dimiliki oleh CV.SELLA antara lain tanah, bangunan, dan kendaraan. Dimana perolehan aset tetap dilakukan secara tunai. Aset tetap digunakan untuk kegiatan operasional CV.SELLA. aset tetap yang dimiliki oleh CV.SELLA tidak ada metode penyusutan yang dimiliki. 5. Hutang Hutang yang terjadi atas pembelian kepada pemasok dicatat ke dalam buku besar hutang yang masih bersifat tradisional, hutang yang terjadi atas pembelian dari pemasok atas pembelian barang curah atau hasil alam jatuh tempo selama 1 sampai 2 minggu, dan jika barang kebutuhan tehnik atau perkakas jatuh tempo selama 1 sampai 2 bulan. Hutang dibayarkan jika faktur telah jatuh tempo, pembayaran dilakukan dengan membayar langsung kepada pihak pemasok dengan perantara sales, ataupun dengan transfer bank. Proses terjadinya hutang pada CV.SELLA dimulai dari konsumen melakukan pembelian barang secara kredit, pertama konsumen menyatakan bahwa ingin melakukan pembelian barang secara kredit, setelah terjadi transaksi, maka konsumen mentandatangain faktur pembelian.

10 Jika pembelian dilakukan secara telepon, maka pihak CV.SELLA mencatat dan menyipakan barang pesanan konsumen, dan barang berserta faktur dikirimkan kepada konsumen, dan faktur ditandatangani oleh konsumen, faktur dua rangkap, rangkap satu asli untuk pihak CV.SELLA dan rangkap dua untuk pihak konsumen. III.2 Desain Penelitian III.2.1 Jenis Dan Sumber Data Menurut Harahap (1999) bahwa pada dasarnya data yang digunakan dalam penelitian ada dua, yaitu: 1. Data Subjek (Self Report Data) 1. Jenis data penelitian yang berupa opini, sikap, pengalaman atau karakteristik dari seseorang atau sekelompok orang yang menjadi subjek penelitian (responden). 2. Merupakan data yang dilaporkan sendiri oleh responden secara individual atau kelompok. 3. Diklasifikasikan berdasarkan bentuk tanggapan (respon) yang diberikan yaitu lisan (hasil wawancara), tertulis (hasil kuesioner) dan ekspresi (dari proses observasi). 2. Data Dokumenter (Dokumen Data) 1. Jenis data penelitian yang antara lain berupa faktur, jurnal, surat-surat, notulen hasil rapat, memo, atau dalam bentuk laporan program. 2. Memuat apa dan kapan suatu kejadian atau transaksi, serta siapa yang terlibat dalam suatu kejadian. 3. Dapat menjadi bahan atau dasar analisis data yang dikumpukan melalui metode observasi dan analisis dokumen yang dikenal dengan content analysis.

11 4. Data dokumenter yang dihasilkan melalui content analysis antar lain berupa: kategori isi, telaah dokumen, pemberian kode berdasarkan karakteristik kejadian. Dalam penelitian ini data dokumenter yang digunakan adalah laporan keuangan CV.SELLA. Meliputi keseluruhan laporan keuangan yang dimiliki entitas pada umumnya. Dalam penelitian ini terdapat dua jenis sumber data, yaitu: 1. Data Primer Berupa data subjek yang diperoleh secara langsung dari sumbernya yang berupa data mengenai struktur organisasi, aktivitas operasional yang terjadi, dan gambaran umum entitas. 2. Data Sekunder Berupa data internal yang diperoleh dari objek yang diteliti yaitu berupa laporan keuangan CV.SELLA tahun 2011 III.2.2 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Metode Wawancara Metode wawancara dilakukan dengan mengajukan pertanyaan secara lisan kepada subyek penelitian, data yang dikumpulkan umumnya berupa masalah tertentu yang bersifat kompleks, sensitif, atau kontroversial hasil wawancara selanjutnya dicatat oleh pewawancara sebagai data penelitian. Metode ini digunakan dalam rangka mendapatkan data primer berupa transaksitransaksi tahun 2011, struktur organisasi, aktivitas operasional yang sering terjadi gambaran umum dan kondisi keuangan CV.SELLA.

12 2. Studi Pustaka Studi kepustakaan adalah segala usaha yang dilakukan oleh peneliti untuk menghimpun informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang akan atau sedang diteliti. Informasi itu dapat diperoleh dari buku-buku ilmiah, laporan penelitian, karangan-karangan ilmiah, tesis dan disertasi, peraturan-peraturan, ketetapan-ketetapan, buku tahunan, ensiklopedia, dan sumber-sumber tertulis baik tercetak maupun elektronik lain. Studi kepustakaan merupakan suatu kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari suatu penelitian. Teori-teori yang mendasari masalah dan bidang yang akan diteliti dapat ditemukan dengan melakukan studi kepustakaan. Selain itu seorang peneliti dapat memperoleh informasi tentang penelitian-penelitian sejenis atau yang ada kaitannya dengan penelitiannya. Dan penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Dengan melakukan studi kepustakaan, peneliti dapat memanfaatkan semua informasi dan pemikiran-pemikiran yang relevan dengan penelitiannya. Metode ini digunakan untuk memperoleh data berupa sejarah perusahaan, bidang usaha perusahaan, termasuk juga laporan keuangan CV.SELLA. III.2.3 Metode Analisis Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah penulisan yang bersifat deskriptif kualitatif dengan tujuan untuk memberikan gambaran yang mendetail tentang latar belakang, sifat-sifat serta karakteristik-karakteristik yang khas dari subjek yang diteliti. Bambang Supomo (1999) mengatakan bahwa penelitian deskriptif yang bersifat kualitatif adalah penelitian tentang status subjek penelitian yang berkenaan dengan suatu fase yang spesifik atau khas dari keseluruhan personalita. Studi eksploratif yang bersifat teoritis juga dilaksanakan berdasarkan suatu pertimbangkan untuk mendapatkan

13 perbandingan yang lebih baik pada masalah yang bersangkutan. (pelaporan keuangan entitas tanpa akuntanbilitas publik). Penelitian deskriptif ini menunjukkan penelitian non hipotesis, sehingga dalam langkah penelitiannya tidak perlu merumuskan hipotesis. Penelitian yang mengevaluasi laporan keuangan tahunan CV.SELLA diawali dengan analisis komparatif terhadap objek penelitian dengan konsep pembanding dalam hal kebijakan akuntansi maupun pengungkapan, dan penyajian laporan keuangan, kemudian mencoba menyesuaikan dan mengkombinasikan beberapa elemen, antara lain: 1. SAK ETAP 2. Bukti bukti pencatatan transaksi III.2.4 Analisis Kualitatif Analisis Kualitatif yaitu analisis data yang berbentuk kata-kata, bukan dalam bentuk angka. Data kualitatif diperoleh melalui berbagai macam teknik pengumpulan data misalnya wawancara, analisis dokumen, diskusi terfokus, atau observasi yang telah dituangkan dalam catatan lapangan (transkrip). Bentuk lain data kualitatif adalah gambar yang diperoleh melalui pemotretan atau rekaman video. Pada analisis ini dilakukan perbandingan antara format laporan keuangan telah disajikan sesuai atau tidak dengan SAK ETAP atau masih perlu dilakukan penyesuaian. Dengan bersumber pada transaksitransaksi yang telah dilakukan atau terjadi sebelumnya. Apabila penyajian laporan keuangan telah sesuai dengan ketentuan-ketentuan dalam SAK ETAP maka penyajian akun tersebut dikatakan benar. Apabila penyajian laporan keuangan belum sesuai dengan

14 ketentuan-ketentuan dalam SAK ETAP maka penyajian akun tersebut dikatakan salah dan perlu dilakukan penyesuaian.