Chart Bagi Para Trader

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Chart Bagi Para Trader"

Transkripsi

1 Chart Bagi Para Trader Selama Beberapa tahun para trader telah mengembangkan beberapa macam type chart yang berbeda untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik akan pergerakan harga.. Beberapa teknik charting lama digunakan kembali dan ide-ide baru dikembangkan, tetapi beberapa jenis chart tetap digunakan secara luas.. 1.Close-only charts Sesuai namanya, hanya harga penutupan (closing price) dalam satu periode yang di plot, dan suatu garis kurva harga terbentuk yang menghubungkan titik-titik harga penutupan. Cara ini sangat baik dalam peninjauan secara luas, khususnya dalam suatu periode yang cukup panjang.. 2.Bar atau line chart Mungkin jenis charting ini yang paling popular digunakan, barchart memberikan informasi paling baru kepada trader, menunjukan harga tertinggi dan terendah dalam suatu periode waktu. Harga penutupan digambarkan dengan garis horizontal kecil yang menjorok ke kanan pada suatu bangun Barchart. Pada kondisi lain beberapa trader menggambar chart dengan garis horizontal yang menjorok ke kiri sebagai penetuan harga penutupan.

2 3.Candlestick chart Konsep ini diperkenalkan oleh para trader dari barat di akhir tahun 1980-an dan menambahkan beberapa dimensi standar pada data harga high-lowclose sekilas menjadi lebih nyata secara visual. Harga open dan harga close menjadi sangat signifikan perbedaanya, keduanya membentuk badan bar atau body of Candle. Jika harga penutupan lebih tinggi dari pada harga pembukaan, badan bar ditunjukan dengan warna putih dan mengindikasikan market bertambah kuat dalam suatu periode tertentu dan jika harga penutupan lebih rendah dari pada harga pembukaan, badan bar biasanya berwarna hitam merupakan gambaran pasar mulai kehilangan kekuatannya. Gerakan pasar diluar badan bar, disebut tails (ekor/lower shadow) dan head (kepala / upper shadow) dan memberikan petunjuk lebih spesifik tentang pergerakan harga pasar selama periode tertentu.

3 Trend lines Pada dasarnya apapun jenis charting yang digunakan, seorang trader mestinya menentukan terlebih dahulu kecenderungan pasar. Kita dapat menggunakan beberapa macam ide-ide dan teknik tertentu untuk tiba pada keputusan transaksi. Pengertian dari trend sangatlah sederhana, yaitu Trend Naik (up trend) adalah kumpulan data series yang selalu membentuk harga tertingi yang lebih tinggi dan harga terendah yang lebih tinggi. Demikian juga dengan Trend turun (down trend) adalah kumpulan data series yang selalu membentuk harga terendah yang lebih rendah dan harga tertinggi yang lebih rendah. Pada saat menarik garis Up trend, Anda menarik garis lurus ke kanan atas melalui hargaharga terendah sebelumnya.selagi Down Trend garis ditarik terus ke kanan bawah melalui harga-harga tertinggi periode-periode sebelumnya. Suatu Trend adalah kecenderungan gerak harga yang dinamis selalu membentuk new-low atau new-high dan tentu saja pada saatnya gerakan ini akan berakhir. Suatu aturan untuk menentukan akhir trend adalah bahwa harga harus menembus garis trend apakah Garis Resist atau support level dan dengan bukti-bukti bahwa hal tersebut diikuti oleh makin melemahnya kondisi pasar selama selama sesi-sesi trading.berikutnya

4 Channels - Pada beberapa kasus anda dapat saja membuat garis paralel pada garis uptrend atau downtrend untuk membentuk channel, sehingga dapat menyajikan batas dimana trend terbentang. Dalam gerakan uptrending,garis trend sepanjang harga terendah diparalelkan pada harga-harga tertingi sehinga membentuk channel. Demikian pula sebaliknya pada Saat gerakan downtrending. Channel membuat trend menjadi lebih jelas dan jika breakouts kearah yang berlawanan, channel mampu menunjukan signal sebagai pertimbangan bagi trader untuk merencanakan aktivitas transaksi selanjutnya. Harga tidak mesti selalu bergerak naik atau turun tetapi dalam suatu periode bergerak bergelombang turun naik dan seterusnya. Suatu contoh channel yang terbentuk pada saat sideways trading range atau suatu pola dasar pada saat harga umumnya bergerak pada

5 range sempit dalam periode waktu tertentu. Semakin lama gerakan sempit bergelombang ini, semakin kuat gerakan yang akan terjadi pada saat terjadi breakout-range nantinya. Pola Dasar Chart: Continuation Suatu trend pasar cenderung untuk terjadi terus atau bertahan. Selama gerakan pasar terus terjaga dengan kuat disekitar garis trend-line, garis tersebut mungkin menjadi patokan yang sangat kuat untuk berlanjutnya trend. Dengan didukung bahwa gerakan harga juga menunjukan hal tersebut.

6 1.Bullish flags Pola Bullish flag terjadi pada saat pasar membentuk suatu gerakan up-trend yang sangat kuat, diikuti dengan koreksi sideways ke harga yang lebih rendah pada beberapa bar, kemudian pasar melanjutkan up-trend kembali. Gerakan counter-trend terhadap trend utama biasanya berakhir setelah beberapa peride berikutnya. Kadang kala gelombang awal dari bottom terlihat seperti tiang bendera, panjang dari tiang bendera tersebut digunakan untuk mengukur price objective (target harga) jika terjadi breakoutflag. Pasar biasanya berfluktuasi antara periode dengan volatilitas tinggi dan periode dengan volatilitas rendah, demikianlah bagaimana pola flag terbentuk sebagai koreksi untuk menentukan situasi sementara sebelum menyimpulkan berlanjutnya trend. 2.Bearish flags - Pola Bearish flag terjadi pada saat pasar membentuk suatu gerakan down-trend yang kuat, diikuti dengan koreksi sideways ke harga yang lebih tinggi pada beberapa bar, kemudian pasar melanjutkan down-trend kembali. Seperti halnya Bullish Flag, koreksi harga membentuk sepanjang periode tertentu konsolidasi sebelum kembali bergerak ke kondisi down-trend. 3.Symmetrical triangles (pennants) Beberapa type dari pola triangle (segitiga) adalah pola lanjutan. Gerakan harga terlihat berangsur menyempit, dengan highs-lows dihasilkan pada range yang semakin sempit sehingga harga menuju sudut terkecil dari triangle. Kondisi tersebut secara teknis memiliki peluang yang besar untuk terjadinya breakout-triangle ke arah yang paling dominan menuju trend. Pada contoh terlihat downtrend.

7 4.Descending triangle Pola lanjutan berikutnya pada contoh chart adalah descending-triangle. Pasar menemukan level buy-support pada beberapa periode, tapi harga-harga highs secara progresive menjadi semakin rendah menuju sudut terkecil dari triangle. Aksi para bullish tidak dapat terlalu lama hold-price pada horizontal-side dari triangle, menimbang bahwa breakout-triangle dapat saja sewaktu-waktu terjadi., harga diperkirakan bergerak kearah dominan trend dalam hal ini downtrend. 5.Ascending triangle Kebalikan dari descending triangle, para seller memanfaatkan harga pada horizontal side dari triangle, tapi para buyer tetap mendorong pasar ke harga yang lebih tinggi, karena harga-harga lows menjadi lebih tinggi beberapa periode sampai horizontal line tertembus dan terjadi breakout-triangle. Kemudian seperti triangle yang lain harga akan bergerak ke arah dominan trend. Pola Dasar : Reversals Seperti namanya pola-pola ini menunjukan bahwa suatu trend telah selesai dan market siap untuk mulai ke arah trend yang berlawanan atau, mungkin seringkali bergerak sideways untuk sementara. Seperti pola continuation, trendline adalah hal dasar yang diperhatikan. Jika harga menembus garis trendline, dan kemudian bergerak ke arah yang sama, hal tersebut menjadi bukti terbaik dari pola pembalikan harga (reversal pattern). Kondisi ini dapat terjadi pada semua time-frame chart daily, weekly, monthly, yearly, hourly bahkan minute-by-minute bar charts. 1.Cup and saucer Ada beberapa analyst yang memberikan nama yang berbeda pada pola ini, tapi aktivitas trading yang disarankan tetaplah sama. Suatu kondisi dimana harga

8 pasar berangsur-angsur turun, sementara transaksi terjadi di level yang rendah kemudian terjadi kenaikan harga secara gradual membentuk suatu dasar bulat (rounding bottom) seperti sebuah mangkuk atau cangkir. Setelah harga mencapai sisi kanan dari saucer (mangkuk) atau Cup (cangkir), harga masuk ke dalam resistance pada sisi kiri bibir mangkuk dan koreksi sebentar sebelum kemudian bergerak menuju sisi bibir mangkuk. Pada saat harga mencapai cukup momentum untuk menembus bibir mangkuk, seringkali diikuti dengan gerakan harga yang lebar dan volume yang lebih tinggi bahkan sewaktuwaktu dapat meninggalkan gap pada awal breakout dan menjadi trend yang sangat kuat. 2.Double tops Fenomena ini terjadi pada saat pasar bergerak ke harga tertingi yang baru kemudian turun sementara dari harga tertinggi dan mencoba kembali ke harga tertinggi tersebut dan kemudian turun kembali. Semakin lama rentang waktu yang terbentuk di antara dua puncak tertinggi tersebut, semakin kuatlah signal. Variasi dari pola ini terlihat beberapa menyerupai huruf M, sebagian trader menamakan pola M tops, sedangkan swing tops terjadi pada saat harga tertinggi yang kedua kemudian lebih rendah daripada harga tertinggi yang sebelumnya. Pada semua kasus, kuncinya adalah adanya dua puncak yang menjadi halangan harga bergerak lebih tinggi dan menjadi risistance yang sangat kuat, Jika harga bergerak turun melewati low-price, maka pola tersebut terkonfirmasi dan signal sell baru saja terjadi.

9 3.Double bottoms Prinsipnya sama dengan double tops reversal hanya arahnya saja yang berbeda. Disebut dengan W Bottoms Reversal atau swing bottoms reversal 4.Head-and-shoulders top reversal Ini adalah Pola Reversal klasik yang terjadi pada saat pasar membuat new high sebagai bahu kiri (left shoulder) kemudian turun dan naik lagi membuat high baru yang lebih tinggi sebagai Kepala (Head) kemudian turun lagi dan naik kembali membuat high disekitar level left shoulder membuat bahu kanan (right shoulder) dan kemudian turun kembali. Kuncinya adalah neckline atau garis horizontal yang menghubungkan dua harga terendah sementara.

10 Jika harga jatuh menembus neckline, signal tersebut menjadi lengkap dan berpotensi menjadi awal downtrend. Walaupun di banyak kasus harga cenderung bereaksi menuju trendline sehingga neckline-breakout tidak serta-merta langsung mendefinisikan downtrend, beberapa neckline-breakout diikuti dengan gap yang menunjukkan downtrend yang kuat sekali dan menambah kekuatan pembalikan harga (reversal). The head-and-shoulders adalah satu dari beberapa pola chart yang dapat digunakan untuk memproyeksi target harga (price objective). Para analyst mengukur panjang harga dari puncak kepala (head) kearah neckline sama dengan panjang tujuan harga dihitung sejak neckline-breakout. 5.Head-and-shoulders bottom reversal Merupaka cerminan atau inverted dari head and shoulders top reversal. Dimana harga turun membentuk left shoulder kemudian koreksi naik dan kemudian rally membuat low yang lebih rendah sbagai head dan kemudian naik lagi lalu turun disekitar level left shoulder membentuk right shoulder.

11 6.Falling wedge Pada kondisi yang umumnya downtrend dan harga-harga high turun lebih cepat dari pada harga-harga low sehingga membentuk seperti pasak/baji. Para seller mampu menekan harga lebih rendah tetapi masih ada cukup kekuatan buying untuk menahan harga agar tidak terjatuh. Seketika kekuatan jual mulai menyusut dan tak dapat lagi menekan harga dan kemudian pasar mulai rebound dan kekuatan buy menjadi melampaui kekuatan jual. Pola ini biasanya bullish dan menandakan adanya perubahan trend.

12 7.Rising wedge Merupakan kebalikan dari falling wedge dan merupakan pola reversal. 8.Diamond pattern Pola ini relative jarang terjadi dan biasanya terjadi di puncak harga. Volatilitas meningkat selayaknya meningkatnya harga ditunjukan dengan adanya range trading yang cukup besar untuk membentuk bagian terlebar dari diamond. Kemudian volatilitas harga berkurang di sisi kanan dan badan-badan bar menjadi lebih kecil dari sebelumya dan membentuk seperti pola triangle untuk melengkapi pola diamond. Volatilitas rendah, kemudian volatilitas tinggi, dan kemudian volatilitas kembali rendah mengkombinasikan bentuk seperti diamond dan memberikan petunjuk potensi harga akan bergerak turun.

13 Selain beberapa pola sebelumnya dimana pola terjadi dari bar/candlestick yang cukup banyak jumlahnya, ada pula beberapa pola bar yang hanya memiliki satu atau sedikit sekali bar, biasanya disebut individual candlestick. Indecision and Continuation Patterns Candlestick individual cenderung menjadi alat yang berguna bagi penentuan reversal top atau bottom, tetapi kadang juga menyediakan informasi pada trend yang sedang terjadi. Beberapa candlestick mengindikasikan kondisi bullish atau bearish pada saat yang sama dimana trader menerima informasi yang seimbang tentang kedua kondisi pasar tersebut sehingga cukup sulit untuk menentukan keputusan transaksi apa yang akan dilakukan kemudian. Bullish Doji Bearish Doji 1.Indecisive Candlesticks Yang banyak diketahui sebagai refleksi dari kondisi Indecisive Market adalah individual candlestick yang dinamakan doji. Doji tidak memiliki badan bar dimana harga pembukaan dan harga penutupan sama. Doji mengindikasikan tidak adanya pergerakan perubahan harga dari harga pembukaan sampai penutupan selama interval waktu tertentu dimana bar terbentuk. Sehingga juga menunjukan sangat sedikitnya pergerakan yang terjadi akibat berimbangnya kekuatan demand dan supply. Singkatnya secara tidak langsung doji adalah ketidakpastian tentang trend harga di pasar. Kelompok bullish dan kelompok bearish dikatakan baru saja berakhir perang. Implikasi tentang apa yang terjadi pada trend yang ada sebelum doji muncul adalah hilangnya momentum dan kondisi rentan akan terjadinya koreksi atau bahkan reversal, bisa bullish bisa juga bearish tergantung dari lokasi doji berada. Long-legged doji Memiliki upper shadow dan lower shadow yang cukup panjang, mengindikasikan trend reversal. Rickshaw adalah type spesifik dari long-legged-doji dimana harga penutupan dan harga pembukaan berada ditengah range harga.

14 Dragonfly doji Memiliki lower shadow yang cukup panjang dan tidak memiliki upper shadow. Pada kondisi uptrend mengindikasikan bearish trend reversal. Four price doji Hanya memiliki satu harga sepanjang periode bar, dimana harga open, high, low dan close berada dilevel yang sama, hal ini sangat tidak biasa dan mengindikasikan kodisi pasar yang sepi. Gravestone doji memiliki upper shadow yang panjang dan tidak memiliki lower shadow. Dimana open and close berada pada harga terendah pada periode itu. Pada kondisi uptrend, semakin panjang upper shadow, mengindikasikan pasar semakin bearish. Pada kondisi downtrend, gravestone doji dapat dikatakan pola upside reversal tetapi membutuhkan konfirmasi bullish pada periode-periode berikutnya. Tri-Star adalah jenis doji yang jarang terjadi tetapi sangat signifikan dalam menunjukan adanya pola reversal. Doji ini terdiri dari tiga bar yang semuanya doji, doji yang tengah adalah doji star yang membuat gap dari doji sebelum dan setelahnya. Tri-star seringkali diikuti dengan kondisi trend yang cukup lama durasinya. Ketiga doji ini jelas mengindikasikan hilangnya momentum dan melemahnya trend yang ada. A spinning top Sangat mirip doji tapi tetap memiliki badan bar, dimana harga open dan close tidak sama dan shadownya lebih lebar dari badan bar. Warna bar (hitam atau putih) tidaklah penting, spinning-top mengindikasikan kondisi ketidakpastian pasar dan melemahnya kekuatan bullish dan bearish. Beberapa spinning-top yang bersama-sama membentuk pola, sering ditandai sebagai titik dimana ada gejala perubahan arah trend. 2.Continuation Patterns Pola trend berlanjut atau continuation pattern menerangkan bahwa trend tetap berlangsung. Formasi flag atau triangle pada analisis lainnya menggambarkan kondisi istirahat atau koreksi dimana pasar terlihat melakukan konsolidasi untuk sementara dan

15 kemudian menyesuaikan dengan kondisi trend yang ada. Candlestick chart juga dapat menggambarkan hal yang sama. Rising Three Methods Pola ini terjadi pada kondisi uptrend dan disusun dari lima buah bar. Bar pertama adalah bar putih yang panjang, kemudian tiga bar selanjutnya membentuk tiga bar kecil dimana dua atau seluruh bar berwarna hitam, ketiganya berada tidak lebih dari range harga bar pertama. Bar kelima adalah bar putih panjang yang lain dimana harga penutupannya membuat new high yang menjadi konfirmasi berlanjutnya uptrend. Falling Three Methods Merupakan kebalikan atau inverted dari Rising Three Methods. Separating Lines Separating lines adalah pola continuation baik bullish atau bearish, pada kondisi uptrend, sebuah bar hitam diikuti dengan bar putih yang memiliki harga open yang sama. Pada downtrend, sebuah bar putih diikuti dengan bar hitam yang memiliki harga open yang sama. Pada kedua kasus tersebut menunjukan bahwa trend yang ada berlanjut. Separating lines bullish Separating lines bearish

TEKNIK ANALISA FOREX - 1 CANDLESTICK CHART SUPPORT & RESISTANCE PIVOT POINT BREAKOUT STRATEGY POLA REVERSAL

TEKNIK ANALISA FOREX - 1 CANDLESTICK CHART SUPPORT & RESISTANCE PIVOT POINT BREAKOUT STRATEGY POLA REVERSAL TEKNIK ANALISA FOREX - 1 CANDLESTICK CHART SUPPORT & RESISTANCE PIVOT POINT BREAKOUT STRATEGY POLA REVERSAL Candlestick Chart Candlestick adalah jenis chart yang paling sering digunakan. Dengan candlestick

Lebih terperinci

The direction of market the way the market is moving

The direction of market the way the market is moving Classical Chart Analysis Pola Grafik Pembalikan Bab 5 The direction of market the way the market is moving 1 The trend is your friend Go with the trend Pola Grafik Pembalikan Key reversal top adalah hasil

Lebih terperinci

TEKNIK ANALISA FOREX - 1

TEKNIK ANALISA FOREX - 1 TEKNIK ANALISA FOREX - 1 CANDLESTICK CHART SUPPORT & RESISTANCE PIVOT POINT BREAKOUT STRATEGI POLA REVERSAL Dirangkum & diterjemahkan Oleh Goldmaster Halaman 1 dari 9 Candlestick Chart Candlestick adalah

Lebih terperinci

SEKOLAHFOREX.WEEBLY.com MODUL 3 SEKOLAHFOREX.WEEBLY.COM

SEKOLAHFOREX.WEEBLY.com MODUL 3 SEKOLAHFOREX.WEEBLY.COM MODUL 3 SEKOLAHFOREX.WEEBLY.COM CandlestiCk Pattern Kita telah mengenal candlestick chart sebagai salah satu jenis chart yang populer di kalangan para trader. Konon, chart jenis ini pertama kali digunakan

Lebih terperinci

MY-4X TRADING SYSTEM. Identifikasi trend, support dan resistance. Kenali peluang beli atau menjual dengan analisa teknikal

MY-4X TRADING SYSTEM. Identifikasi trend, support dan resistance. Kenali peluang beli atau menjual dengan analisa teknikal Trading di forex adalah tentang mencari keuntungan dan manajemen modal. Untuk bisa mendapatkan keuntungan maximal yang kita harus lakukan adalah mengetahui secara spesifik level entry dan exit dari setiap

Lebih terperinci

Definisi dan asumsi dasar analisa teknikal Tipe grafik dan penggunaannya Konsep indikator dan oscillator

Definisi dan asumsi dasar analisa teknikal Tipe grafik dan penggunaannya Konsep indikator dan oscillator ANALISA TEHNIKAL I. Dasar Analisa Teknikal Bagian ini akan membahas: Definisi dan asumsi dasar analisa teknikal Tipe grafik dan penggunaannya Konsep indikator dan oscillator Berjalanlah ke area terbuka,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.2.1 Latar Belakang Analisa Saham Dedhy dan Liliana (2007) menyatakan bahwa pergerakan harga saham pada dasarnya dipengaruhi oleh teori ekonomi yang paling dasar, yaitu hukum permintaan

Lebih terperinci

I. Trend. The Secret Technical Analysis Direct You To Be A Professional Trader

I. Trend. The Secret Technical Analysis Direct You To Be A Professional Trader I. Trend Trend didefinisikan sebagai kekuatan pasar antara Pembelian dan Penjualan. Berdasarkan definisi diatas Trend dibagi menjadi 3 (tiga) jenis yaitu : 1. Sideway Trend yaitu kekuatan pasar dimana

Lebih terperinci

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - Dalam trading, istilah momentum

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA -  Dalam trading, istilah momentum VOLUME 3, ISSUE 6 SEPTEMBER - OKTOBER 2015 INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - WWW.INDOTRADERPEDIA.COM Inside this issue: Candle Power : Identical Three Crow 6 Indicator : Donchian Channels 9 Charting

Lebih terperinci

CHART PATTERN. Dalam penggalan chart atau grafik di atas dapat terlihat bahwa puncak terbentuk dua kali.

CHART PATTERN. Dalam penggalan chart atau grafik di atas dapat terlihat bahwa puncak terbentuk dua kali. CHART PATTERN DOUBLE TOP Sebuah Double Top adalah pola pembalikan yang terbentuk setelah ada perpanjangan gerakan. TOP atau puncak adalah puncak yang terbentuk ketika harga menyentuh tingkat tertentu yang

Lebih terperinci

MANUAL CANDLESTICK Versi 1.0 Oleh Fabianto Wangsamulya

MANUAL CANDLESTICK Versi 1.0 Oleh Fabianto Wangsamulya MANUAL CANDLESTICK Versi 1.0 Oleh Fabianto Wangsamulya Pengantar Candlestick adalah satu teknik untuk memetakan pergerakan harga pasar baik itu pasar saham, komoditi, atau juga valuta asing (forex). Teknik

Lebih terperinci

21 NAMA CANDLESTICK YANG HARUS DIKETAHUI OLEH TRADER

21 NAMA CANDLESTICK YANG HARUS DIKETAHUI OLEH TRADER 21 NAMA CANDLESTICK YANG HARUS DIKETAHUI OLEH TRADER Candlestick merupakan salah satu alat dari analisa teknikal yang paling akurat memberikan informasi dari sekian indikator yang dimiliki para trader.

Lebih terperinci

LANDASAN TEORI. pendapat investor (P. 3).

LANDASAN TEORI. pendapat investor (P. 3). BAB II LANDASAN TEORI II.1 Analisis Saham Dedhy Sulistiawan dan Liliana (2007) menjelaskan pergerakan harga saham dipengaruhi oleh teori ekonomi yang paling dasar, yaitu hukum permintaan dan penawaran.

Lebih terperinci

1. Introduction 2. Head and Shoulder 3. Symmetrical Triangle 4. Ascending Triangle 5. Descending Triangle

1. Introduction 2. Head and Shoulder 3. Symmetrical Triangle 4. Ascending Triangle 5. Descending Triangle Mypip Education Program www.mypippartner.com Chart Pattern 1. Introduction 2. Head and Shoulder 3. Symmetrical Triangle 4. Ascending Triangle 5. Descending Triangle Part I 1 Mypip Education Program PENDAHULUAN

Lebih terperinci

INDOTRADERPEDIA MENENTUKAN BREAK POINT PADA CHART PATTERN INSIDE THIS ISSUE : KOMBINASI DOJI & GAP. Hal. 7 TIGA TIPS TRADING MARKET YANG SIDEWAYS

INDOTRADERPEDIA MENENTUKAN BREAK POINT PADA CHART PATTERN INSIDE THIS ISSUE : KOMBINASI DOJI & GAP. Hal. 7 TIGA TIPS TRADING MARKET YANG SIDEWAYS INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - WWW.INDOTRADERPEDIA.COM Volume 5, Issue 2 : Maret - April 2017 MENENTUKAN BREAK POINT PADA CHART PATTERN Sebagian trader kurang tertarik trading chart pattern.

Lebih terperinci

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - Volume 4, Issue 2 : Maret April 2016

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA -  Volume 4, Issue 2 : Maret April 2016 INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - WWW.INDOTRADERPEDIA.COM Volume 4, Issue 2 : Maret April 2016 MELIHAT RETRACEMENT/REVERSAL MENGGUNAKAN PEAK ADX Kondisi trend adalah kondisi favorit bagi para

Lebih terperinci

Analisis teknikal adalah studi tentang perilaku pasar yang digambarkan melalui grafik, untuk memprediksi kecenderungan (trends) harga dimasa yang

Analisis teknikal adalah studi tentang perilaku pasar yang digambarkan melalui grafik, untuk memprediksi kecenderungan (trends) harga dimasa yang ANALISIS TEKNIKAL Jhon J Murphy ( Technician ca Analysis ayss for Financial ca Market ) Analisis teknikal adalah studi tentang perilaku pasar yang digambarkan melalui grafik, untuk memprediksi kecenderungan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam melakukan investasi pada saham, seorang investor atau trader

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam melakukan investasi pada saham, seorang investor atau trader BAB II LANDASAN TEORI II.I Analisis Saham Dalam melakukan investasi pada saham, seorang investor atau trader harus memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam menganalisis saham. Dengan kemampuan dan pengetahuan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan diuraikan penerapan indikator Bollinger Bands, RSI dan

BAB IV PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan diuraikan penerapan indikator Bollinger Bands, RSI dan BAB IV PEMBAHASAN Dalam bab ini akan diuraikan penerapan indikator Bollinger Bands, RSI dan candlestick dalam grafik pergerakan harga saham Telkom. Kombinasi ketiga metode ini mampu memberikan gambaran

Lebih terperinci

Session 2: M2: Method - Analisa Teknikal

Session 2: M2: Method - Analisa Teknikal Session 2: M2: Method - Analisa Teknikal Astronaut US vs Indonesia VS Apa yang mempengaruhi harga saham? Supply > Demand = Price Drop Supply < Demand = Price Up Demand = Buyer = Bull Supply = Seller =

Lebih terperinci

Fundamental Vs Technikal Psikologi Trading Scalper,Swinger,Investor. Chart Asumsi dalam Technical Analysis Support & Resistance Penentuan Trend

Fundamental Vs Technikal Psikologi Trading Scalper,Swinger,Investor. Chart Asumsi dalam Technical Analysis Support & Resistance Penentuan Trend Fundamental Vs Technikal Psikologi Trading Scalper,Swinger,Investor Price Pattern Reversal Pattern Continuation Pattern Chart Asumsi dalam Technical Analysis Support & Resistance Penentuan Trend Indicator

Lebih terperinci

Ikhtisar Analisis Pasar. oleh Admiral Markets Trading Camp

Ikhtisar Analisis Pasar. oleh Admiral Markets Trading Camp Ikhtisar Analisis Pasar oleh Admiral Markets Trading Camp Daftar Isi Pendahuluan... 3 Analisis Teknikal vs Analisis Fundamental... 4 Analisis Fundamental... 5 Analisis Teknikal... 6 Indikator... 7 RSI...

Lebih terperinci

ANALISA TEKNIKAL. Beberapa 'peralatan populer' yang digunakan dalam analisa teknikal adalah : 1. Chart. - Line - Candlesticks.

ANALISA TEKNIKAL. Beberapa 'peralatan populer' yang digunakan dalam analisa teknikal adalah : 1. Chart. - Line - Candlesticks. ANALISA TEKNIKAL Analisa Teknikal merupakan 'pelajaran sejarah' dalam menganalisa pergerakan harga. Dengan motto 'Sejarah akan terulang', pergerakan harga di masa lalu dipelajari untuk memprediksi arah

Lebih terperinci

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - Volume 4, Issue 4 : Juli Agustus 2016

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA -  Volume 4, Issue 4 : Juli Agustus 2016 INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - WWW.INDOTRADERPEDIA.COM Volume 4, Issue 4 : Juli Agustus 2016 MENGENAL VOLATILITAS DALAM TRADING Dalam trading terdapat istilah volatilitas. Kita mungkin pernah

Lebih terperinci

Bab IV PEMBAHASAN. membuat rencana perdagangan (trading plan), tujuannya sebagai dasar acuan penulis

Bab IV PEMBAHASAN. membuat rencana perdagangan (trading plan), tujuannya sebagai dasar acuan penulis Bab IV PEMBAHASAN IV.1 Rencana Perdagangan ( Trading Plan ) Dalam simulasi perdagangan yang akan dibahas pada bab ini penulis akan membuat rencana perdagangan (trading plan), tujuannya sebagai dasar acuan

Lebih terperinci

SIMPLE TRADE WITH POWER CANDLE AUTHOR: ANDRO BEDJO OZORA -=ZORK SOROSS=-

SIMPLE TRADE WITH POWER CANDLE AUTHOR: ANDRO BEDJO OZORA -=ZORK SOROSS=- SIMPLE TRADE WITH POWER CANDLE AUTHOR: ANDRO BEDJO OZORA -=ZORK SOROSS=- Pokok bahasan Latar belakang Pemahaman dasar power candle Bermain power candle dengan warna (reversal& continuation trend) Doji

Lebih terperinci

SEKOLAH FOREX SEMESTER 2

SEKOLAH FOREX SEMESTER 2 SEKOLAH FOREX SEMESTER 2 Your Teacher Your Books Your Friends They Are Here.. Let s Study Together..!! 3.1.1. Support Resistance Support dan resistance adalah salah satu konsep yang paling banyak digunakan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam melakukan perdagangan saham, diperlukan analisis untuk memprediksi

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam melakukan perdagangan saham, diperlukan analisis untuk memprediksi BAB II LANDASAN TEORI II.1 Analisis Saham Dalam melakukan perdagangan saham, diperlukan analisis untuk memprediksi pergerakan harga saham, sehingga dapat memaksimalkan keuntungan dan menghindari kerugian.

Lebih terperinci

II. ANALISA TENIKAL Pengertian Analisa teknikal Prinsip Analisa teknikal

II. ANALISA TENIKAL Pengertian Analisa teknikal Prinsip Analisa teknikal II. ANALISA TENIKAL Pengertian Analisa teknikal Prinsip/ idikator Analisa teknikal Tujuan Analisa teknikal Asumsi Analisa teknikal Jenis Analisa teknikal Pengertian Analisa teknikal Analisa teknikal adalah

Lebih terperinci

The Technical View PREMIUM NEWSLETTER. 12 Maret 2012

The Technical View PREMIUM NEWSLETTER. 12 Maret 2012 PREMIUM NEWSLETTER The Technical View 12 Maret 2012 This Edition (12/3), In A Glance IHSG Hold; Trailing stop @3950; Buystop above 4040. BBRI Sell; Switch to BMRI and BBCA. BMRI Buy @6500 6600; Target

Lebih terperinci

Perwakilan Resmi Broker FBS Konsultasi Trading Forex Gratis 1

Perwakilan Resmi Broker FBS Konsultasi Trading Forex Gratis 1 WWW.ASIAFBS.COM INTRODUCING BROKERS FBS MARKETS Inc. PERWAKILAN RESMIS BROKER FBS di INDONESIA Phone : 0853-5226-5900 E-mail : admin@asiafbs.com YM : asiafbs AsiaFBS.com adalah Introducing Broker (IB)

Lebih terperinci

ANALISIS POLA GRAFIK CANDLESTICK PADA PERGERAKAN EUR/USD

ANALISIS POLA GRAFIK CANDLESTICK PADA PERGERAKAN EUR/USD ANALISIS POLA GRAFIK CANDLESTICK PADA PERGERAKAN EUR/USD Yoyo Cahyadi Accounting Department, Faculty of Economic and Communication, BINUS University Jl. K.H. Syahdan No. 9, Kemanggisan-Palmerah, Jakarta

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI II.1 Pasar Modal Pasar Modal memiliki peran yang besar perekonomian suatu Negara karena pasar modal menjalankan dua fungsi sekaligus, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Pasar

Lebih terperinci

ANALISIS PERDAGANGAN SAHAM PT ADARO ENERGY TBK DENGAN METODE CANDLESTICK DAN MOVING AVERAGE PERIODE 1 JUNI DESEMBER 2010

ANALISIS PERDAGANGAN SAHAM PT ADARO ENERGY TBK DENGAN METODE CANDLESTICK DAN MOVING AVERAGE PERIODE 1 JUNI DESEMBER 2010 ANALISIS PERDAGANGAN SAHAM PT ADARO ENERGY TBK DENGAN METODE CANDLESTICK DAN MOVING AVERAGE PERIODE 1 JUNI 2010 31 DESEMBER 2010 SKRIPSI Oleh Fazlur Abrar 1100043360 Universitas Bina Nusantara Jakarta

Lebih terperinci

TEKNIK ANALISA FOREX - 3

TEKNIK ANALISA FOREX - 3 - 3 MOVING AVERAGES BOLLINGER BANDS PARABOLIC SAR MACD STOCHASTIC RELATIVE STRENGHT INDEX (RSI) OSCILATOR & MOMENTUM TIME FRAME Moving Averages (MA) Moving Averages (MA) adalah pergerakan rata-rata harga

Lebih terperinci

How to Become a Swing Trader?

How to Become a Swing Trader? How to Become a Swing Trader? www.1jamprofit.com ILUSTRASI Dibalik Layar ini ada 1 lembar kartu REMI ADVANCE TRAINING Type Pemain Pasar Modal INVESTOR..., beli saat punya uang dan jual saat butuh uang.

Lebih terperinci

KUMPULAN TRADING STRATEGY

KUMPULAN TRADING STRATEGY KUMPULAN TRADING STRATEGY 1. TEKNIK ROLE REVERSAL 2. KOMBINASI INDIKATOR (Bolinger Band, MA, Stochastic Oscilator) 3. KOMBINASI EXPONENTIAL MOVING AVARAGE (EMA) EMA (5, 15, dan 60) 4. KOMBINASI EMA 5,

Lebih terperinci

Bollinger Bands. Gambar 1. Bollinger Bands, MA 20 & STD 2

Bollinger Bands. Gambar 1. Bollinger Bands, MA 20 & STD 2 Bollinger Bands Menyiasati Bollinger Bands Sebagai penghasil sinyal transaksi Bollinger bands merupakan salah satu dari beberapa indikator yang populer bagi kalangan trader dunia. Banyak sekali strategi

Lebih terperinci

FOREX FOR NEWBIE DAN TEKNIK SIMPLE

FOREX FOR NEWBIE DAN TEKNIK SIMPLE 1 FOREX FOR NEWBIE DAN TEKNIK SIMPLE #Berbagi Ilmu itu tidak akan habis walau namamu sudah terlupakan #Jangan diperjual belikan teknik ini. Klau dijual tak doakan selalu Margin Call (MC) #Klau sudah profit

Lebih terperinci

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - Volume 4, Issue 5 : September - Oktober 2016

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA -  Volume 4, Issue 5 : September - Oktober 2016 INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - WWW.INDOTRADERPEDIA.COM Volume 4, Issue 5 : September - Oktober 2016 INSIDE THIS ISSUE : PROYEKSI PANJANG IMPULSIVE WAVE Dalam teori Elliott Wave terdapat dua

Lebih terperinci

Beberapa pola yang sering muncul di Autochartist yang menyediakan sinyal beli atau jual dalam berbagai time frame atau waktu trading.

Beberapa pola yang sering muncul di Autochartist yang menyediakan sinyal beli atau jual dalam berbagai time frame atau waktu trading. Autochastist adalah sebuah tools atau alat yang menyediakan sinyal trading di produk mata uang, komoditi, indeks saham dan CFD. Autochartist menyediakan peluang trading setiap hari mulai dari time frame

Lebih terperinci

Analisa Teknikal PRINSIP DASAR ANALISIS TEKNIKAL. Ada tiga prinsip yang digunakan sebagai dasar dalam melakukan analisis teknikal, yaitu :

Analisa Teknikal PRINSIP DASAR ANALISIS TEKNIKAL. Ada tiga prinsip yang digunakan sebagai dasar dalam melakukan analisis teknikal, yaitu : Analisa Teknikal Analisa Teknikal (technical analysis) adalah salah satu analisis atau metode pendekatan yang mengevaluasi pergerakan suatu harga saham, valas/forex, kontrak berjangka (future contract),

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Valuta asing atau foreign exchange (forex) atau foreign currency diartikan

BAB II LANDASAN TEORI. Valuta asing atau foreign exchange (forex) atau foreign currency diartikan BAB II LANDASAN TEORI II.1 Konsep Foreign Exchange (Forex) II.1.1 Pengertian Foreign Exchange (Forex) Valuta asing atau foreign exchange (forex) atau foreign currency diartikan sebagai mata uang asing

Lebih terperinci

OUTLOOK ANALISIS TEKNIKAL TAHUN 2013

OUTLOOK ANALISIS TEKNIKAL TAHUN 2013 OUTLOOK ANALISIS TEKNIKAL TAHUN 2013 EUR/USD : Berpotensi Bullish Hingga 1.4250 Anda Ingin Dapat SmartReview langsung ke Email Anda, Registrasi GRATISS!!.. http://mysmartfx..com/goto/au Pola inverse head

Lebih terperinci

1) Petakan Trend dan Ikuti

1) Petakan Trend dan Ikuti Salah satu analisis penting yang dapat digunakan untuk membantu Anda dalam mengambil keputusan trading, selain analisa fundamental dan penggunaan manajemen modal adalah analisa teknikal. Sebegitu pentingnya

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHAS AN. Pada bab ini akan diuraikan mengenai penerapan indikator Bollinger Bands dan RSI

BAB IV PEMBAHAS AN. Pada bab ini akan diuraikan mengenai penerapan indikator Bollinger Bands dan RSI BAB IV PEMBAHAS AN Pada bab ini akan diuraikan mengenai penerapan indikator Bollinger Bands dan RSI dalam grafik saham Indofood. Hasil perhitungan Bollinger Bands dan RSI akan tersaji dalam bentuk grafik

Lebih terperinci

Bagian 1 Keajaiban Lilin

Bagian 1 Keajaiban Lilin Bagian 1 Keajaiban Lilin Apa itu candlesticks? Candlesticks adalah representasi grafis dari pergerakan harga pasar yang ditentukan dalam periode waktu. Sebuah candle dapat mewakili pergerakan harga yang

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHAS AN. terkait pada periode 1 Desember 31 Januari Tahun dan pola-pola grafik

BAB IV PEMBAHAS AN. terkait pada periode 1 Desember 31 Januari Tahun dan pola-pola grafik BAB IV PEMBAHAS AN Ruang lingkup analisis market timing pada saham BUMI mencakup analisis berita terkait pada periode 1 Desember 31 Januari Tahun 2005 2008 dan pola-pola grafik yang dibentuk dari grafik

Lebih terperinci

Teori Portofolio ANALISIS TEKNIKAL. 1

Teori Portofolio ANALISIS TEKNIKAL. 1 Teori Portofolio ANALISIS TEKNIKAL ririkyunita@yahoo.co.id 1 2 Di Wall Street ada pepatah Bull makes money bear makes money but pig gets slaughtered 3 Harga bergerak dalam trend tertentu yang akan terjadi

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. dilakukan dengan menggunakan grafik Candlestick dan pola Elliott Wave yang

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. dilakukan dengan menggunakan grafik Candlestick dan pola Elliott Wave yang BAB V SIMPULAN DAN SARAN V.1 Simpulan Berdasarkan hasil analisis atas pergerakkan harga saham BUMI yang dilakukan dengan menggunakan grafik Candlestick dan pola Elliott Wave yang dilengkapi dengan Fibonacci

Lebih terperinci

Asas Candlestick Corak

Asas Candlestick Corak Asas Candlestick Corak Spinning Tops Candlestick dengan shadow atas yang panjang, shadow long lower rendah dan kecil badan sebenardipanggil spinning tops. Warna real body tidak adalah sangat penting. Corak

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. keuangan yang diperlukan, data ini diperlukan untuk penganalisisan secara

BAB III METODE PENELITIAN. keuangan yang diperlukan, data ini diperlukan untuk penganalisisan secara BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/subyek Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data keuangan perusahaan dan data pergerakan saham pada perusahaan yang menjadi sampel. Data keuangan

Lebih terperinci

tutorial IM Futures Trader User Guide

tutorial IM Futures Trader User Guide tutorial IM Futures Trader User Guide 01 Daftar Isi Install IM Futures Trader Membuka Account Membuka Demo Account Membuka Real Account Screen Utama IM Futures Trader Market Watch Window Grafik / Chart

Lebih terperinci

Strategi EMA-50 Williams. oleh Admiral Markets Trading Camp

Strategi EMA-50 Williams. oleh Admiral Markets Trading Camp Strategi EMA-50 Williams oleh Admiral Markets Trading Camp Daftar Isi Sekilas Tentang Penulis Deskripsi Strategi Exponential Moving Average Williams Percent Range Stochastic Pivot Points Kesimpulan 3 4

Lebih terperinci

Relative strength index (RSI) dan Moving average (MA) salah satu penyusun sistem dalam trading

Relative strength index (RSI) dan Moving average (MA) salah satu penyusun sistem dalam trading ANALISA TEHNIKAL I. Moving Average(MA) & Relative Strength Index(RSI) Relative strength index (RSI) dan Moving average (MA) salah satu penyusun sistem dalam trading Moving average (MA) dan Relative Strength

Lebih terperinci

ANALISIS TEKNIKAL GRAFIS POLA GRAFIK LILIN (CANDLESTICK)

ANALISIS TEKNIKAL GRAFIS POLA GRAFIK LILIN (CANDLESTICK) ANALISIS TEKNIKAL GRAFIS POLA GRAFIK LILIN (CANDLESTICK) 4.1. SEJARAH CANDLESTICK Orang-orang Jepang mulai menggunakan analisis teknikal untuk berdagang beras pada abad ke-17. Versi awal dari analisis

Lebih terperinci

ANALISIS MARKET TIMING DENGAN ELLIOTT WAVE PADA SAHAM BUMI PERIODE 1 DESEMBER 31 JANUARI TAHUN

ANALISIS MARKET TIMING DENGAN ELLIOTT WAVE PADA SAHAM BUMI PERIODE 1 DESEMBER 31 JANUARI TAHUN ANALISIS MARKET TIMING DENGAN ELLIOTT WAVE PADA SAHAM BUMI PERIODE 1 DESEMBER 31 JANUARI TAHUN 2005 2008 Abstrak Dalam melakukan analisis market timing digunakan konsep grafik Candlestick dan pola Elliott

Lebih terperinci

6 POLA CANDLESTICK YANG PALING MENGUNTUNGKAN

6 POLA CANDLESTICK YANG PALING MENGUNTUNGKAN 6 POLA CANDLESTICK YANG PALING MENGUNTUNGKAN dalam Perdagangan Saham di Bursa Efek Indonesia M.M. Dandytra 6 POLA CANDLESTICK YANG PALING MENGUNTUNGKAN DALAM PERDAGANGAN SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA M.M.

Lebih terperinci

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA -

INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - MARET - APRIL 2015 INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - WWW.INDOTRADERPEDIA.COM Inside this issue: Candle Power : Piercing Line 6 Indicator : Force Index 9 Charting 101 : Island Reversal 13 Swing

Lebih terperinci

ANALISIS TEKNIKAL POLA-POLA GRAFIK

ANALISIS TEKNIKAL POLA-POLA GRAFIK ANALISIS TEKNIKAL POLA-POLA GRAFIK 5.1. PENGENALAN POLA Ada ratusan ribu partisipan penjual dan pembeli saham di pasar yang mempunyai alasan yang berbeda-beda dalam bertransaksi, yaitu: harapan untuk memperoleh

Lebih terperinci

Profit Konsisten Trading dengan analisa daily

Profit Konsisten Trading dengan analisa daily profitseiklasnya.com http://profitseiklasnya.com/profit-konsisten-trading-analisa-daily/ Profit Konsisten Trading dengan analisa daily Senin, 31-8.2015 Profit konsisten trading dengan analisa daily Halo

Lebih terperinci

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) - SIDEWAYS. IHSG (3,958.54, 3,959.10, 3,850.13, 3,894.56, ), Parabolic SAR (4,013.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) - SIDEWAYS. IHSG (3,958.54, 3,959.10, 3,850.13, 3,894.56, ), Parabolic SAR (4,013. PREMIUM NEWSLETTER The Technical View 27 Februari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) - SIDEWAYS 5 cember 2 9 27 2 IHSG (3,958.54, 3,959.0, 3,850.3, 3,894.56, -64.2500), Parabolic SAR (4,03.65) () 5 9 6

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. IV. 1 Saldo Awal Minimal (Minimum Opening Balance) untuk melakukan perdagangan valas dibutuhkan langkah langkah awal

BAB IV PEMBAHASAN. IV. 1 Saldo Awal Minimal (Minimum Opening Balance) untuk melakukan perdagangan valas dibutuhkan langkah langkah awal BAB IV PEMBAHASAN IV. 1 Saldo Awal Minimal (Minimum Opening Balance) untuk melakukan perdagangan valas dibutuhkan langkah langkah awal menentukan apa pasangan mata uang yang ingin di perdagangkan. Dalam

Lebih terperinci

Candle Pattern. Part Introduction 2. Doji 3. Piercing Dark Cloud Cover 4. Hanging Man dan Shooting Star 5. Bullish and Bearish Engulfing

Candle Pattern. Part Introduction 2. Doji 3. Piercing Dark Cloud Cover 4. Hanging Man dan Shooting Star 5. Bullish and Bearish Engulfing Candle Pattern Part 1 1. Introduction 2. Doji 3. Piercing Dark Cloud Cover 4. Hanging Man dan Shooting Star 5. Bullish and Bearish Engulfing 1 Mypip Education Program PENDAHULUAN Sebelum kita memulai pembahasan

Lebih terperinci

MENDENGARKAN SUARA PASAR.

MENDENGARKAN SUARA PASAR. MENDENGARKAN SUARA PASAR www.danareksa-research.com Quick Scan Ukur tekanan beli/jual Chaikin Money Flow Ukur kekuatan trend Aaron Indicator Avg Directional Index Ukur kejenuhan pasar Commodity Channel

Lebih terperinci

MATERI 11 ANALISIS TEKNIKAL. Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si.

MATERI 11 ANALISIS TEKNIKAL. Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. MATERI 11 ANALISIS TEKNIKAL Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. OVERVIEW Bab ini membahas analisis sekuritas dengan pendekatan analisis teknikal. Secara spesifik, setelah mempelajari bab ini pembaca diharapkan

Lebih terperinci

TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 12.

TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 12. TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 12 KONSEP DAN DEFINISI ANALISIS TEKNIKAL 3/43 Analis teknikal adalah teknik untuk memprediksi arah pergerakan harga saham dan indikator pasar saham lainnya berdasarkan

Lebih terperinci

ILMU TRADING. Untuk SAHAM, FOREX, KOMODITI dan INDEX. Muhamad Makky Dandytra

ILMU TRADING. Untuk SAHAM, FOREX, KOMODITI dan INDEX. Muhamad Makky Dandytra ILMU TRADING Untuk SAHAM, FOREX, KOMODITI dan INDEX Muhamad Makky Dandytra PT Evolitera Jakarta, 2010 Ilmu Trading Untuk Saham, Forex, Komoditi, dan Index Oleh: Muhamad Makky Dandytra Editor Cover & Layout

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Saham Pengertian Saham Jenis-Jenis Saham

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Saham Pengertian Saham Jenis-Jenis Saham BAB II DASAR TEORI Pada Bab II dari laporan Tugas Akhir ini akan diuraikan dasar-dasar teori yang mendukung pelaksanaan Tugas Akhir, yaitu mengenai saham dan pasar saham, analisis teknikal, serta konsep

Lebih terperinci

4 Tipe Traders. Investor : Tungg. Trader kalah terus : Tak Untung

4 Tipe Traders. Investor : Tungg. Trader kalah terus : Tak Untung 4 Tipe Traders Trader Pemula: Dang dang Tung Trader Tukang Copet: Tung-Tung Ceng Investor : Tungg Trader kalah terus : Tak Untung Session 3: M3: Money Management Money Management Definisi : Pengelolaan

Lebih terperinci

CARA MEMBACA POSISI CANDLESTICK

CARA MEMBACA POSISI CANDLESTICK CARA MEMBACA POSISI CANDLESTICK Satu buah bentuk candlestick memiliki arti yang berbeda jika berada pada posisi yang berbeda. Oleh karena itu supaya kita tidak tertipu oleh suatu bentuk candlestick, berikut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi saat ini telah menjadi kegiatan penting di dalam kehidupan masyarakat. Instrumen investasi juga telah beragam jenisnya misalnya properti, deposito,

Lebih terperinci

Habits Candlestick. Rule entry nya yaitu :

Habits Candlestick. Rule entry nya yaitu : Habits Candlestick Materi awal langsung ke Sistem Entry ya. Sistem entry yang saya gunakan itu saya beri nama Habits Candlestick yang saya ambil dasarnya dari 1% candlestick. Metode entry sama seperti

Lebih terperinci

PANDUAN ASAS TEKNIK BBMA

PANDUAN ASAS TEKNIK BBMA PANDUAN ASAS TEKNIK BBMA DEFINISI BBMA Merupakan Singkatan gabungan 2 indikator yang terdapat di dalam perisian Meta Trader 4 atau MT4 iatu Bolinger Band dan Moving Average. Adalah indikator Favourite

Lebih terperinci

The Art of Volume Analysis

The Art of Volume Analysis The Art of Volume Analysis Introduction Volume merupakan kajian terpenting setelah harga. Volume dalam teknikal analisis mencerminkan kebenaran suatu trend. Apakah trend yang sedang terjadi sehat atau

Lebih terperinci

Bab 3 LANDASAN TEORI. modal, yaitu Analisa fundamental dan Analisa Teknikal. Analisa Fundamental adalah studi tentang ekonomi, industri, dan kondisi

Bab 3 LANDASAN TEORI. modal, yaitu Analisa fundamental dan Analisa Teknikal. Analisa Fundamental adalah studi tentang ekonomi, industri, dan kondisi 10 Bab 3 LANDASAN TEORI 3.1 Jenis Analisa dalam Pasar Modal Secara garis besar ada dua jenis analisa yang dapat digunakan dalam pasar modal, yaitu Analisa fundamental dan Analisa Teknikal 3.1.1 Fundamental

Lebih terperinci

MANUAL BOOK 1/23/2017 6:24 AM

MANUAL BOOK 1/23/2017 6:24 AM MTF ZONE ANALYST Apa itu, MTF ZONE SYSTEM? MTF ZONE yang berarti menggunakan semua time frame untuk proses analisanya, karena semua time frame tersebut terkoneksi dan akan membuat sebuah lingkaran trend

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. tempat judi. Benarkah demikian? Memang banyak investor yang bertransaksi saham

BAB II LANDASAN TEORI. tempat judi. Benarkah demikian? Memang banyak investor yang bertransaksi saham BAB II LANDASAN TEORI II.1 Analisa Saham Banyak orang menganggap perdagangan di pasar modal hampir sama dengan tempat judi. Benarkah demikian? Memang banyak investor yang bertransaksi saham tanpa informasi

Lebih terperinci

TIPS. Membaca Pola Grafik. Pola Pembalikan Arah

TIPS. Membaca Pola Grafik. Pola Pembalikan Arah TIPS Membaca Pola Grafik Pola Pembalikan Arah i. Kepala dan Bahu Pola yang paling handal dari semua pola pembalikan arah yang mencerminkan suatu puncak utama. Sempurna jika harga yang sedang bergerak mempunyai

Lebih terperinci

LAPORAN TEKNIKAL HARIAN

LAPORAN TEKNIKAL HARIAN TIM RISET LAPORAN TEKNIKAL HARIAN DISCLAIMER & DISCLOSURES Please read the disclaimer and the disclosures which can be found at the end of this report KECENDRU NGAN TIMEFRAME STRATEGI / POSISI Harap dicatat:

Lebih terperinci

Pendahuluan. Cara membaca candlestiks.

Pendahuluan. Cara membaca candlestiks. Pendahuluan. Cara membaca candlestiks. Puji syukur saya haturkan ke hadirat Tuhan YME,karena atas seizin Nya saya boleh menulis ebook sederhana ini tentang materi forex. Ebook tentang forex yang berjudul

Lebih terperinci

Vier Study Case Series For Beginner (Wawan Purnawaman)

Vier Study Case Series For Beginner (Wawan Purnawaman) Vier Study Case (1)! Vier Study Case Series For Beginner (Wawan Purnawaman) I purposely live with LOVE, PASSION and COURAGE I succeed when I'm PASSIONATE and FOCUSED for a PURPOSE Pertanyaan Wawan Purnawaman!

Lebih terperinci

Trading Plan. 1. Tentukan Market. Untuk jenis saham yang bisa ditransaksikan dapat berupa :

Trading Plan. 1. Tentukan Market. Untuk jenis saham yang bisa ditransaksikan dapat berupa : Trading Plan 1. Tentukan market Jenis market : Forex, Future, Saham, dll. Tentukan sub market : LQ45, second liner, dll 2. Tentukan timeframe a. Long term : > 1 tahun b. Mid term : 3-6 bulan c. Short term

Lebih terperinci

Analisa Investasi. Analisa Fundamental. Analisa Fundamental. Objek Analisa. Laporan Keuangan 3/19/2015. Analisa Teknikal. Analisa Fundamental

Analisa Investasi. Analisa Fundamental. Analisa Fundamental. Objek Analisa. Laporan Keuangan 3/19/2015. Analisa Teknikal. Analisa Fundamental Analisa Investasi Analisa Fundamental Analisa Teknikal Laporan Keuangan Grafik Harga Saham Analisa Investasi Operation Team of Phintraco Securities Jangka Panjang Dividend Pasar Efisien Jangka Pendek Capital

Lebih terperinci

ICHIMOKU KINKO HYO. Tenkan SEN ("garis konversi") (HARGA TERTINGGI TINGGI + HARGA TERENDAH LOW) / 2, selama 9 periode ke masa lalu

ICHIMOKU KINKO HYO. Tenkan SEN (garis konversi) (HARGA TERTINGGI TINGGI + HARGA TERENDAH LOW) / 2, selama 9 periode ke masa lalu ICHIMOKU KINKO HYO Ichimoku Kinko Hyo merupakan suatu indicator teknikal yang bersifat TREND FOLLOWERS, sebab dengan sekilas saja melihat chart maka seorang trader akan dengan sangat mudah melihat trend

Lebih terperinci

Figur kelanjutan tren

Figur kelanjutan tren Figur kelanjutan tren Jika melihat grafik dengan tren kuat di sana pasti ada tempat-tempat di mana harga berkonsolidasi saling membentuk figur berjenis sama. Justru formasi tersebut adalah figur kelanjutan

Lebih terperinci

LAPORAN TEKNIKAL HARIAN

LAPORAN TEKNIKAL HARIAN TIM RISET LAPORAN TEKNIKAL HARIAN DISCLAIMER & DISCLOSURES Please read the disclaimer and the disclosures which can be found at the end of this report KECENDRU NGAN TIMEFRAME STRATEGI / POSISI LAPORAN

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. instrument pasar uang adalah jangka pendek, mudah diperjual belikan serta likuid.

BAB II LANDASAN TEORI. instrument pasar uang adalah jangka pendek, mudah diperjual belikan serta likuid. BAB II LANDASAN TEORI II.1 Pasar Finansial Pasar finansial disegmentasikan ke pasar uang dan pasar modal. Karakteristik instrument pasar uang adalah jangka pendek, mudah diperjual belikan serta likuid.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan

BAB II LANDASAN TEORI. Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan BAB II LANDASAN TEORI II.1 Pengertian Pasar Modal Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya,

Lebih terperinci

LAPORAN TEKNIKAL HARIAN

LAPORAN TEKNIKAL HARIAN TIM RISET LAPORAN TEKNIKAL HARIAN DISCLAIMER & DISCLOSURES Please read the disclaimer and the disclosures which can be found at the end of this report KECENDRU NGAN TIMEFRAME STRATEGI / POSISI Harap dicatat:

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Di bab IV ini pada awal penyajian akan disajikan uraian analisis mekanisme

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Di bab IV ini pada awal penyajian akan disajikan uraian analisis mekanisme BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Di bab IV ini pada awal penyajian akan disajikan uraian analisis mekanisme transaksi foreign exchange Spot dari mata uang yang diteliti yaitu mata uang Euro, GBP dan JPY.

Lebih terperinci

SEKOLAH FOREX SEMESTER 6

SEKOLAH FOREX SEMESTER 6 SEKOLAH FOREX SEMESTER 6 Your Teacher Your Books Your Friends They Are Here.. Let s Study Together..!! Divergence Trading Bagaimana jika ada cara trading dengan risiko rendah untuk sell di dekat top atau

Lebih terperinci

Average True Range ( ) Stochastic Oscillator ( ) Momentum ( )

Average True Range ( ) Stochastic Oscillator ( ) Momentum ( ) PREMIUM NEWSLETTER The Technical View 13 Februari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Average True Range (49.6816) Stochastic Oscillator (34.2657) Momentum (98.7077) IHSG (3,978.63, 3,978.99, 3,895.61,

Lebih terperinci

Buletin Compiled by

Buletin Compiled by Volume XXII/2014 Buletin Compiled by at.research@phintracosecurities.com Analisa Investasi : Analisa Teknikal Melanjutkan ulasan Profits Buletin Volume XXI mengenai pentingnya Likuiditas Saham dalam memilih

Lebih terperinci

Bab II LANDASAN TEORI

Bab II LANDASAN TEORI Bab II LANDASAN TEORI II.1. Valas Valuta asing (Valas) atau biasa disebut juga Foreign Exchange (forex) merupakan transaksi perdagangan nilai tukar mata uang asing dari negara yang berbeda satu sama lain.

Lebih terperinci

HOPE FUNDAMENTAL REALITY TECHNICAL REALITY TECHNICAL HOPE FUNDAMENTAL. Kinerja Saham Ekspektasi V Industri

HOPE FUNDAMENTAL REALITY TECHNICAL REALITY TECHNICAL HOPE FUNDAMENTAL. Kinerja Saham Ekspektasi V Industri ANALISA TEKNIKAL PENGERTIAN : ANALISA TEKNIKAL (TECHNICAL ANALYSIS) Hingga kini digunakan sebagian orang sebagai salah satu tools didalam berinvestasi. Apakah itu saham,indeks,komoditi maupun currency.

Lebih terperinci

PELUANG - PELUANG KRITIS YANG PENUH HARAPAN

PELUANG - PELUANG KRITIS YANG PENUH HARAPAN TRIM CHART MANIA Apr 09, 2012 Education Corner Target Price IHSG : Persiapan Koreksi Sehat Target Terdekat Telah Tercapai Price Resistance IHSG 4166.37 32.3 0.78% Support 1 4.095 Resistance 1 4.195 Support

Lebih terperinci

2.6. Tipe Chart Line Charts Bar Charts

2.6. Tipe Chart Line Charts Bar Charts 2.6. Tipe Chart Mari kita lihat tiga jenis chart yang paling populer : Line chart Bar chart Candlestick chart Sekarang, kami akan menjelaskan masing-masing grafik. Line Charts Sebuah Line Chart ditarik

Lebih terperinci

LAPORAN TEKNIKAL HARIAN

LAPORAN TEKNIKAL HARIAN TIM RISET LAPORAN TEKNIKAL HARIAN DISCLAIMER & DISCLOSURES Please read the disclaimer and the disclosures which can be found at the end of this report KECENDRU NGAN TIMEFRAME STRATEGI / POSISI MASUKAN

Lebih terperinci

MASIH AKAN SIDEWAYS DENGAN RENTANG

MASIH AKAN SIDEWAYS DENGAN RENTANG TRIM CHART MANIA Mar 12, 2012 Education Corner IHSG : Kembali Sideways Menjelang Akhir dari Sideways IHSG 3991.54 23.9 0.60% Support 1 3895 Resistance 1 4020 Support 2 3838 Resistance 2 4190 PE Ratio 12,3X

Lebih terperinci