ANALISIS PARO HIDUP USIA LITERATUR PADA ARTIKEL JURNAL AL-MAKTABAH TAHUN

Transkripsi

1 ANALISIS PARO HIDUP USIA LITERATUR PADA ARTIKEL JURNAL AL-MAKTABAH TAHUN Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP) Oleh: ZAHRA NURUL FADHILAH NIM PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438 H/2017 M

2

3

4

5 ABSTRAK Zahra Nurul Fadhilah Analisis Paro Hidup Usia Literatur pada Artikel Jurnal Al-Maktabah Tahun Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menentukan usia paro hidup artikel jurnal Al- Maktabah Tahun (2) Mengetahui tingkat keusangan literatur pada artikel jurnal Al-Maktabah tahun Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh artikel pada jurnal Al-Maktabah Tahun yang memiliki sitiran dengan tahun terbit. Artikel tersebut berjumlah 45 secara keseluruhan dengan sitiran yang dihitung berjumlah 740 sitiran. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh usia paro hidup Jurnal Al- Maktabah Tahun adalah sebesar 8,06 tahun dengan jumlah sitiran baru sebanyak 509 atau sebesar 69% dan jumlah sitiran usang sebanyak 231 atau sebesar 31%. Berdasarkan pernyataan tersebut maka jurnal ini dikatakan memiliki artikel yang isi informasinya mutakhir dan dapat dijadikan bahan referensi yang relevan karena sebagian besar sitirannya merupakan literatur terbaru. Kata kunci: bibliometrika, paro hidup, analisis sitiran. v

6 ABSTRACT Zahra Nurul Fadhilah Analysis the Age of Half-Life of the Journal Article Al-Maktabah Year This study aims to: (1) Determine the age of the half-life of the journal article "Al- Maktabah Year (2) Know the level of literary obsolescence in Al- Maktabah journal articles of The research method used is descriptive research type with quantitative research approach. The population in this study is the entire article in the journal Al-Maktabah Year which has a citation with the year published. The article totals 45 as a whole with the counted citations totaling 738 citations. Based on the calculation, the age of living part of Al- Maktabah Journal is 8.06 years with number of valid citation as much 509 or equal to 69% and number of obsolescence citation as much 231 or equal to 31%. Based on the statement, so this journal is told to own the article which fill its information recent and can be made a relevant reference substance because most citation represent the newest literature. Keyword: bibliometric, half-life, citation analysis vi

7 KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah Subhanahu Wa Ta ala penulis sampaikan atas segala limpahan rahmat dan karunia-nya. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Besar Muhammad Salallahu alaihi wa sallam, beserta keluarga, sahabat dan para pengikutnya dan Insya Allah kita semua termasuk di dalamnya. Alhamdulillah, pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan pada program studi Ilmu Perpustakaan sekaligus sebagai syarat dalam memperoleh gelar sarjana Ilmu Perpustakaan di Fakultas Adab dan Humaniora, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih kepada beberapa pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi yang telah berhasil diselesaikan ini. Dalam menyusun skripsi ini, penulis mendapatkan tambahan semangat dan motivasi serta bimbingan hingga akhirnya skripsi ini dapat selesai dengan baik. oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Sukron Kamil, MA selaku Dekan Fakultas Adab dan Humaniora. 2. Bapak Pungki Purnomo, MLIS selaku Ketua Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaiora. 3. Bapak Mukmin Suprayogi, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaiora. 4. Ibu Fadhilatul Hamdani, M.Hum selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberi masukan, membangun serta meluangkan waktunya untuk memberi pengarahan dalam penyusunan skripsi ini. 5. Bapak Nuryudi, MLIS dan Ibu Fahma Rianti, M.Hum selaku dosen penguji skripsi yang telah banyak memberi masukan pada skripsi ini. 6. Seluruh Dosen Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaiora yang telah memberikan ilmu pengetahuan yang bermanfaat baik dibidang akademis, sosial, serta keagamaan. vii

8 7. Ayahanda Usep Sukmana, S.Pd, M.PFis dan Ibunda Safuroh, serta adik-adikku tersayang (Salma Nurul Mardhotillah, Fikri Haikal Rif atullah, dan Adinda Fuadilla Al-Humairoh) yang selalu mencurahkan segala kasih sayang, memberikan motivasi, dukungan moral dan materiil kepada penulis untuk menyelesaikan studi. 8. Nadia Putri dan Faizah, teman hidup dan teman seperjuangan selama 4 tahun ini serta ber6asix ku Fadilla Khairunisa, Nadya Safitri, Dea Aprillia, Saiyidati Sumaiyah, dan Suci Rahmawati. Terimakasih telah menjadi pendengar yang baik untuk semua keluh kesah penulis dalam berbagai hal serta semua support yang telah diberikan. 9. Teman-teman JIP Class A tahun 2013, tempat berbagi kenangan selama 4 tahun dan yang selalu memberikan motivasi satu sama lain selama penulisan skripsi. Serta semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, hanya do a dan ucapan terimakasih yang dapat penulis sampaikan. Semoga Allah SWT membalas setiap amal kebaikan kepada semua pihak yang telah membantu selesainya penulisan skripsi ini. Penulis berharap skipsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkannya. Terimakasih Ciputat, 8 September 2017 Penulis Zahra Nurul Fadhilah viii

9 DAFTAR ISI LEMBAR PERNYATAAN... v LEMBAR PENGESAHAN PANITIA UJIAN SKRIPSI... vi ABSTRAK... v ABSTRACT... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian... 1 B. Pembatasan dan Perumusan Masalah... 5 C. Tujuan dan Manfaat Penelitian... 6 D. Asusmsi Penelitian... 6 E. Definisi Istilah... 7 F. Sistematika Penulisan... 8 BAB II TINJAUAN LITERATUR A. Bibliometrika Pengertian Bibliometrika Sejarah Singkat Bibliometrika Tujuan dan Manfaat Bibliometrika B. Keusangan Literatur Manfaat Kajian Keusangan Literatur C. Paro Hidup Menentukan Paro Hidup Literatur Manfaat Paro Hidup BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian B. Populasi dan Sampel C. Teknik Pengumpulan Data D. Teknik Pengolahan dan Analisis Data ix

10 1. Teknik Pengolahan Data Teknik Analisis Data E. Penelitian yang Relevan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Profil Objek Penelitian B. Hasil Penelitian Analisis Data Unit Analisis Identifikasi Jurnal Al-Maktabah Penghitungan Paro Hidup Usia Jurnal Al-Maktabah Tingkat Keusangan Literatur C. Pembahasan Paro Hidup Literatur Tingkat Keusangan Literatur BAB V PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN BIODATA PENULIS x

11 DAFTAR TABEL Table 1.1: Usia Paro Hidup Berbagai Bidang Ilmu... 3 Tabel 4.1: Unit Analisis Jurnal Al-Maktabah Tabel 4.2: Identifikasi Jurnal Al-Maktabah Tabel 4.3: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun Tabel 4.4: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun Tabel 4.5: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun Tabel 4.6: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun Tabel 4.7: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun Tabel 4.8: Rekapitulasi Paro Hidup Usia Jurnal Al-Maktabah Tahun xi

12 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Informasi merupakan hal yang sangat dibutuhkan oleh setiap orang. Terlebih lagi di masa sekarang, masa dimana pekembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak dapat di hindari, informasi menjadi salah satu hal yang tidak dapat di lewatkan begitu saja bagi setiap orang. Informasi merupakan pendukung dalam menunjang dan meningkatkan kegiatan pada berbagai bidang ilmu pengetahuan, salah satunya bidang pendidikan. Kebutuhan akan informasi menjadi masalah ketika kebutuhan tersebut tidak terpenuhi. Sebagai pengguna informasi, dalam melakukan penelusuran informasi pengguna lebih menyukai bentuk informasi yang non cetak atau digital. Alasannya adalah, karena sumber informasi yang berbentuk digital lebih mudah dan cepat ditemukan. Sumber informasi sangat banyak ragamnya, mulai dari buku, majalah, koran, jurnal, video, dan lain-lain. Salah satu sumber informasi yang banyak digunakan adalah jurnal, karena jurnal merupakan karya ilmiah maka informasi yang ada pada jurnal biasanya merupakan hasil penelitian dan berisi hal-hal yang ilmiah. Jurnal juga merupakan sumber bacaan yang menyediakan informasi yang terkadang lebih mutakhir dibandingkan dengan buku karena jurnal terbit secara berkala. Jurnal merupakan salah satu koleksi perpustakaan yang wajib ada pada perpustakaan perguruan tinggi, karena perpustakaan perguruan tinggi merupakan sarana penunjang kegiatan perkuliahan dan penelitian para sivitas akademika. 1

13 2 Kegiatan penelitian memerlukan sumber informasi primer seperti laporan penelitian dan jurnal ilmiah sebagai referensi yang relevan dengan tema penelitian. Perkembangan ilmu pengetahuan yang begitu pesat saat ini, menyebabkan semakin banyak terciptanya literatur dengan informasi yang baru sehingga membuat informasi yang lama menjadi usang. Keadaan seperti ini merupakan dampak dari perkembangan ilmu pengetahuan dan disebut dengan istilah keusangan literatur (obsolescence). Keusangan literatur terjadi karena orang-orang lebih tertarik menggunakan literatur yang mutakhir sedangkan literatur yang telah lampau digunakan hanya bila mengandung informasi yang dapat di jadikan sebagai perbandingan. Keusangan literature (obsolescence) adalah: penurunan atas waktu dalam hal kesahihan atau pemanfaatan informasi. 1 Keusangan litaeratur berkaitan erat dengan keusangan informasi, artinya informasi dapat dikatakan usang apabila terdapat pada dokumen yang sudah jarang digunakan isinya oleh pengguna atau dengan kata lain pemanfaatan informasinya telah menurun sehingga pada suatu saat dokumen tersebut tidak digunakan lagi. Keusangan literatur dapat diketahui dengan kita melakukan analisis usia paro hidup suatu dokumen. Usia paro hidup (half-life) dokumen adalah usia separo dari seluruh literatur suatu bidang ilmu yang digunakan secara terus menerus sejak diterbitkan pertama kali. Paro hidup menunjukkan kecepatan 1 Line and Sandison, dalam Sulistyo Basuki, Pengantar Ilmu Informasi: Buku Pedoman, (Jakarta:Pusat antar Universitas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 1988), h. 90

14 3 pertumbuhan literatur, semakin muda usia paro hidup dokumen suatu bidang ilmu maka semakin cepat pertumbuhan ilmu tersebut 2. Usia paro hidup literatur untuk setiap bidang ilmu berbeda-beda. Berdasarkan hasil penelitian di luar negeri, masing-masing bidang ilmu memiliki keusangan literatur yang berbeda. Table 1.1: Usia Paro Hidup Berbagai Bidang Ilmu No Bidang Ilmu Paro Hidup (tahun) 1 Matematika Kedokteran Fisika Ekonomi Syariah Geologi Hukum Fisiologi Sosial < 2 9 Ilmu Perpustakaan Jurnal 9 / Buku 14 Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa paro hidup bidang ilmu matematika adalah 10,5 tahun. Dapat dikatakan bahwa apabila sebuah penelitian di bidang ilmu matematika menggunakan literatur yang usianya lebih dari 10.5 tahun maka dokumen tersebut tidak memuat banyak informasi yang terbaru dan dapat dikatakan telah usang. Jika dibandingkan dengan ilmu kedokteran yang 2 Sulistyo Basuki, Pengantar Dokumentasi, (Bandung:Rekayasa Sains, 2004), h

15 4 memiliki paro hidup sebesar 6.8 tahun, maka dapat dilihat bahwa ilmu kedokteran lebih cepat mengalami perkembangan ketimbang bidang ilmu matematika. Begitu pula seterusnya. Usia paro hidup (half-life) suatu literature dalam artikel dapat diketahui dengan melakukan kajian bibliometrik. Kajian bibliometrik adalah salah satu kajian yang dapat mengungkapkan pola pemanfaatan suatu dokumen, perkembangan literatur atau sumber informasi dalam suatu bidang subyek 3. Komponen utama dalam kajian bibliometrika adalah analisis sitiran. Berdasarkan berbagai hasil penelitian yang menjelaskan bahwa masingmasing ilmu memiliki tingkat keusangan literatur yang berbeda, maka penulis tertarik ingin melakukan penelitian mengenai usia paro hidup literatur pada bidang ilmu perpustakaan yang terdapat pada jurnal Al-Maktabah, karena bidang ilmu perpustakaan merupakan bidang ilmu yang mulai berkembang di Indonesia selain itu bidang ini juga berkaitan erat dengan tekhnologi. Maka dari itu dengan menghitung usia paro hidup dapat diketahui apakah jurnal tersebut berisi informasi-informasi yang relevan untuk dijadikan bahan referensi pada bidang ilmu perpustakaan. Jurnal Al-Maktabah adalah jurnal yang diterbitkan oleh Perpustakaan Pusat Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Jurnal ini menampilkan artikel yang membahas mengenai artikel-artikel yang berkaitan dengan ilmu perpustakaan, dokumentasi dan informasi, kearsipan serta kepustakawanan. Jurnal 3 Sitti Husaebah Pattah, Pemanfaatan Kajian Bibliometrika Sebagai Metode Evaluasi dan Kajian dalam Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Khazanah Al-Hikmah, Vol.1, No.1 (Juni 2013), h. 47.

16 5 ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1989 dengan frekuensi terbit sebanyak 2 kali setiap tahunnya dan dapat diakses secara on-line. Jurnal ini memiliki nomor serial ISSN: ( ). Jurnal Al-Maktabah ini juga telah diindeks oleh Indonesia One Search, Moraref, Open Archieve, Google Scholar, IPI (Indonesian Publication Index) dll sehingga dapat digunakan oleh orang banyak. Karena jurnal Al-Maktabah merupakan salah satu jurnal yang cukup berkontribusi dalam memberikan informasi dalam bidang ilmu perpustakaan dan kearsipan serta cukup konsisten dalam penerbitannya, maka penelitian mengenai kualitas jurnal dilihat dari usia paro hidupnya dirasa penting untuk dapat mengetahui apakah jurnal tersebut memuat informasi yang up to date dan dapat dijadikan bahan referensi bagi para pengguna. Berdasarkan latar belakang tersebut maka penulis melakukan penelitian dengan judul Analisis Paro Hidup Usia Literatur pada Artikel Jurnal Al- Maktabah Tahun B. Pembatasan dan Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka penelitian hanya terbatas pada artikel jurnal Al-Maktabah yang terbit antara tahun Dari pembatasan diatas, untuk mempermudah pelaksanaan penelitian ini maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana Paro Hidup Usia Literatur pada Artikel Jurnal Al-Maktabah Tahun ?

17 6 2. Bagaimana tingkat keusangan literatur serta kemutakhiran artikel Jurnal Al- Maktabah Tahun berdasarkan paro hidupnya? C. Tujuan dan Manfaat Penelitian Berdasarkan perumusan masalah diatas, penelitian ini bertujuan untuk: 1. Menentukan usia paro hidup artikel jurnal Al-Maktabah Tahun Mengetahui tingkat keusangan literatur serta kemutakhiran artikel jurnal Al- Maktabah tahun Berdasarkan tujuan diatas, penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Memberikan gambaran mengenai usia paro hidup dokumen suatu bidang ilmu pengetahuan. 2. Menambah pengetahuan bagi peneliti maupun pembaca mengenai tingkat keusangan literatur suatu dokumen, khususnya yang disitir artikel pada jurnal Al-Maktabah tahun Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan acuan ataupun rujukan bagi peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian dengan tema yang bersangkutan. 4. Menjadi salah satu syarat bagi penulis dalam mendapat gelar S.IP. D. Asusmsi Penelitian 1. Semua literatur yang disitir secara langsung maupun tidak langsung dicantumkan dalam daftar pustaka artikel.

18 7 2. Semua referensi yang tercantum pada daftar pustaka benar-benar disitir oleh penulis artikel. E. Definisi Istilah 1. Bibliometrika Bibliometrika adalah salah satu cabang paling tua dari Ilmu Perpustakaan. Sebagai kajian ilmiah, cabang ini berkembang karena ada segelintir ilmuwan pada awal abad 20 yang tertarik tentang dinamika ilmu pengetahuan sebagaimana tercermin dalam produksi literatur ilmiahnya. Karena menggunakan statistik untuk mengkuantifikasi dokumen, pada awalnya kajian ini disebut statistical bibliography. Lama kelamaan, istilah ini berevolusi menjadi bibliometrika. 2. Keusangan Literatur Keusangan literatur adalah keadaan dimana penggunaan suatu dokumen sebagai sumber informasi berkurang nilainya atau bahkan hilang dikarenakan jarang atau sudah tidak lagi digunakan oleh pengguna karena munculnya literatur yang lebih baru. 3. Paro Hidup Literatur Istilah paro hidup dipinjam dari bidang fisika yang menunjukkan rentang waktu yang diperlukan oleh suatu zat radio aktif untuk meluruh. Dalam kajian keusangan literatur, paro hidup diartikan sebagai rentang waktu dimana suatu literatur digunakan sebanyak 50% (separuh) penggunaan total dokumen itu.

19 8 F. Sistematika Penulisan Bab I Pendahuluan Bab ini menguraikan tentang latar belakang, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, definisi istilah, dan sistematika penulisan. Bab II Tinjauan Literatur Bab ini membahas tentang landasan teori yang berkaitan dengan objek penelitian seperti definisi, tujuan, serta manfaat bibliometrik, konsep keusangan literatur, dan paro hidup literatur. Sumbernya bisa di dapat dari buku ataupun sumber-sumber lain yang terkait untuk mendukung penelitian ini. Bab III Metode Penelitian Bab ini menjelaskan tentang jenis dan pendekatan penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, serta teknik pengolahan dan analisis data yang akan digunakan selama penelitian. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan Dalam bab ini diuraikan gambaran umum objek penelitian, hasil penelitian dan pembahasan yang berkaitan dengan analisis paro hidup usia dokumen.

20 9 Bab V Penutup Bab terakhir ini menguraikan mengenai kesimpulan dan saran dari hasil penelitian.

21 BAB II TINJAUAN LITERATUR A. Bibliometrika 1. Pengertian Bibliometrika Bibliometika berasal dari kata biblio yang berarti buku dan metrika yang berarti pengukuran. Bibliometrika dapat dikatakan sebagai kegiatan mengukur buku atau literatur dengan menggunakan pendekatan matematika dan statistika. bibliometrik sebagai ilmu yang menerapkan penelitiannya pada bibliografi bukan hanya sebatas penelitian terhadap daftar rujukan, akan tetapi bibliografi tersebut dapat dijadikan cermin untuk melihat perkembangan suatu disiplin ilmu. Ada begitu banyak definisi mengenai bibliometrik menurut para ahli. Awalnya definisi bibliometrik ini disajikan oleh Pritchard dalam Virgil yang berpendapat bahwa: untuk menerangkan proses komunikasi tertulis dan sifat alami dan bagian perkembangan pada suatu disiplin ilmu (sampai sejauh ini ditunjukkan melalui komunikasi tertulis), dengan cara menghitung dan menganalisis berbagai segi dari komunikasi tertulis... penerapan dari metode matematika dan statistika pada buku atau media lain dalam komunikasi... 4 Lalu ada beberapa pengertian bibliometrika menurut para ahli: Bibliometrika merupakan penerapan dari berbagai analisis statistikal yang mempelajari pola kepengarangan, publikasi, dan penggunaan literatur 5. 4 (Pritchard, 1969, pp ) dalam Virgil Diodato, Dictionary of Bibliometrics, (New York: Routledge, 1994), h. 5 (Lancaster, 1977, p. 353) dalam Virgil Diodato, Dictionary of Bibliometrics, (New York: Routledge, 1994), h

22 11 Bibliometrika adalah suatu evaluasi kuantitatif dari pola publikasi dari semua komunikasi mikro dan makro bersama dengan kepengarangannya dengan menggunakan perhitungan matematika dan statistik. 6 Bibliometrika adalah suatu evaluasi kuantitatif dari pola publikasi dari semua bentuk komunikasi bai mikro maupun makro bersama dengan kepengarangannya dengan menggunakan perhitungan matematika dan statistika. 7 Bibliometrics. The use of mathematical and statistical methods to study and identify patterns in the usage of materials and services within a library or to analyze the historical development of a specific body of literature, especially its authorship, publication, and use. 8 Dari beberapa pengertian bibliometrika yang telah dikemukakan diatas dapat kita lihat bahwa istilah bibliometrik berkaitan erat dengan pengukuran, matematika, statistika, dan kuantitatif maka dapat kita ambil kesimpulan bahwa bibliometrika merupakan suatu bidang ilmu yang mempelajari mengenai pengukuran literatur yang menggunakan metode kuantitatif serta pendekatan matematika dan statistika. Salah satu pembagian ilmu bibliometrika adalah bibliometrika deskriptif dan bibliometrika evaluatif. Bibliometrika deskriptif digunakan untuk mengkaji pola produksivitas pada geografis, periode waktu, dan disiplin ilmu. Tujuannya adalah untuk membandingkan jumlah penelitian di berbagai negara, apakah jumlah hitungan melebihi periode sebelumnya atau jumlah yang dihasilkan dalam berbagai subbidang. Sedangkan bibliometrika evaluatif digunakan untuk 6 Sanku Bilas Roy dan Moutusi Basak, Journal of Documentation: A Bibliometric Study, Library Philosophy and Practice, (2013), h (Sengupta, 1985) dalam Sanku Bilas Roy dan Moutusi Basak, Journal of Documentation: A Bibliometric Study, Library Philosophy and Practice, (2013), h Joan M Reitz, Dictionary for Library and Information Science, (London: Libraries Unlimited), 2004, h. 73

23 12 menghitung penggunaan literatur topik, subjek, atau disiplin ilmu tertentu dan dibagi lagi menjadi hitungan rujukan dan analisis sitiran. Kajian bibliometrika lebih dikonsentrasikan pada karya ilmiah bidang ilmu eksakta, hal ini dikarenakan penelitian di bidang ini menghasilkan informasi yang akan di sebarluaskan. Para ilmuan dan pustakawan menghadapi kesulitan dalam penyimpanan informasi tersebut berdasarkan informasi terbaru tanpa menghilangkan produk dan jumlah penelitian. Selain bibliometrika dikenal juga beberapa istilah seperti informetrika, sainsmetrika, webometrika dan librametrika. Informetrika merupakan kajian aspek kuantitatif terhadap setiap bentuk informasi, tidak terbatas pada jasa informasi terekam atau bibliografi, dan pada setiap kelompok sosial, tidak hanya ilmuan saja. Informetrika dapat dikatakan sebagai ilmu yang mempelajari penggunaan informasi dalam ilmu pengetahuan. 9 Sainsmetrika merupakan kajian aspek kuantitatif sains yang hanya terbatas pada life and physical science. Sainsmetrika juga mencakup analisis struktur dan pengembangan pada ilmu pengetahuan. 10 Sedangkan webometrika merupakan pengukuran atas web yang menggunakan kajian matematika dan statistika. 11 Adapula istilah librametrika yang dikemukakan pertama kali oleh Ranganathan pada tahun 1948, ia berpendapat bahwa perlunya pendayagunaan matematika dan statistika untuk manajemen dan jasa perpustakaan yang lebih baik. Namun Ranganathan tidak 9 Virgil Diodato, Dictionary of Bibliometrics, ((New York: Routledge, 1994)), h Sulistyo Basuki, Bibliometrika, Sainsmetrika, dan Informetrika, dalam Makalah Kursus Bibliometrika, (Depok, 2002), h Sulistyo Basuki, Bibliometrika, Sainsmetrika, dan Informetrika, h. 13

24 13 pernah memberikan definisi yang pasti tentang istilah librametrik ini. Sedangkan pada tahun 1985 Rao memberikan definisi terkait librametrika, yaitu pengolahan dan penanganan informasi di perpustakaan dan pusat informasi secara kuantitatif dengan analisis karakteristik dan perilaku dokumen, staff perpustakaan, dan pemakai. 12 Pada intinya librametrika merupakan pengukuran berbagai aktifitas perpustakaan yang menggunakan kajian matematika dan statistika. 2. Sejarah Singkat Bibliometrika Bibliometrik merupakan salah satu bidang studi yang belum banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia. Bibliometrik dikenal hanya sebatas sebagai daftar rujukan. Bila ditelaah secara serius, bibliometrik bisa menjadi kaca untuk sebuah disiplin ilmu atau peta dari sebuah profesi. 13 Merujuk pada pendapat di atas, dapat dikemukakan bahwa bibliometrik sebagai ilmu yang menerapkan penelitiannya pada bibliografi bukan hanya sebatas penelitian terhadap daftar rujukan, akan tetapi bibliografi tersebut dapat dijadikan cermin untuk melihat perkembangan suatu disiplin ilmu. Bibliometrika adalah salah satu cabang paling tua dari Ilmu Perpustakaan. Sebagai kajian ilmiah, cabang ini berkembang karena ada segelintir ilmuwan pada awal abad 20 yang tertarik tentang dinamika ilmu pengetahuan 12 Sulistyo Basuki, Bibliometrika, Sainsmetrika, dan Informetrika, h Funny Mustikasari Elita, Pendekatan Bibliometrik dalam Komunikasi Ilmiah, artikel diakses pada 16 Februari 2017 dari (

25 14 sebagaimana tercermin dalam produksi literatur ilmiahnya. Karena menggunakan statistik untuk mengkuantifikasi dokumen, pada awalnya kajian ini disebut statistical bibliography. Lama kelamaan, istilah ini berevolusi menjadi bibliometrika. Bibliometrika adalah istilah yang diciptakan pada tahun 1969 yang awalnya bernama statistical bibliography. Istilah statistical bibliography ini pertama kali digunakan pada tahun 1924 yang berarti penjelasan proses sains dan teknologi lewat pencacahan dokumen. Statistical Bibliography pada hakikatnya berurusan dengan penggunaan cara matematika dan statistika untuk buku dan alat komunikasi lainnya 14. Statistical Bibliography kemudian berganti istilah menjadi bibliometrics. Istilah ini disarankan oleh Pritchard pada tahun 1969, karena menurutnya nama bibliometrics lebih cocok untuk bidang ilmu ini daripada nama statsitical bibliography yang menurutnya ambigu karena sering disalah artikan sebagai bibliography of statistics. Sengupta (1992) berpendapat bahwa yang pertama kali membuat kajian bibliometrika adalah Champbel pada tahun 1896, ia menggunakan metode statistika untuk mengkaji pola penyebaran dalam penerbitan. Sedangkan Lawani (1981) dan Khurshid & Sahai (1991) berpendapat bahwa kajian bibliometrika pertama kali dibuat oleh Cole & Eales pada tahun 1917, yang pada saat itu masih dikenal dengan nama statistical bibliometrics. Cole & Eales mengkaji 14 Ian S. Simpson, Statistika Dasar untuk Pustakawan. Penerjemah Suroso (Bandung: Penerbit ITB, 1995), h. 173.

26 15 mengenai pertumbuhan literatur dalam anatomi komparatif yang terbit pada tahun 1550 hingga tahun Artikel mengenai sejarah bibliometrika disajikan oleh Hertzel pada tahun Dia menelusuri perkembangan bibliometrika dari akarnya dalam statistika dan bibliografi. 16 Artikel lainnya dengan bahasan yang serupa namun lebih ringkas disajikan oleh Broadus pada tahun 1987, ia menjelaskan bahwa sejarah awalnya bibliometrik mulai muncul setelah tahun 1969 dimana ketika istilah bibliometrik itu sendiri diperkenalkan, dan menguji perkembangan dari tiga hukum bibliometrik, analisis sitiran dan kajian penggunaan perpustakaan Tujuan dan Manfaat Bibliometrika Tujuan bibliometrika dapat dikatakan meliputi penjelasan mengenai perkembangan subek seperti yang dipertunjukkan dalam pustaka subjek itu, pengadaan data handal yang memberikan sarana informasi yang cukup, penentuan pemakaian bahan informasi dan sumber, penyelidikan mengenai kebiasaan membaca dan pola alih informasi dan seterusnya. 18 Penelitian dan pengujian dari bibliometrika bertujuan untuk mencari kebenaran universal tentang produksi dan perkembangan ilmu melalui kajian 15 William W. Hood and Concepcion S. Wilson, The Literature of Bibliometrics, Scientometrics, and Informetrics, Scientometrcs. Vol. 52 No. 2, (2001), h Hertzel, D. H, History of the development of ideas in bibliometrics. In: A. Kent, (Ed.), Encyclopedia of library and information sciences, Vol. 42 (Supplement 7), Marcel Dekker, New York, (1987), h Broadus, R. N, Early approaches to bibliometrics, Journal of the American Society for Information Science, 38 (1987), h Ian S. Simpson, Statistika Dasar untuk Pustakawan. h. 173.

27 16 tentang penulis, artikel, dan pengutipan artikel dalam penulisan ilmiah. 19 Bibliometrik membantu mengamati pertumbuhan literatur dan pola penelitian. Menurut Sulistyo-Basuki, menerangkan bahwa tujuan bibliometrika ialah menjelaskan proses komunikasi tertulis dan sifat serta arah pengembangan secara deskriptif penghitungan dan analisis berbagai faset komunikasi. Dengan kata lain, bibliometrika dapat memberikan penjelasan tentang proses komunikasi tertulis dari segi sifat dan perkembangannya dalam sebuah disiplin ilmu. 20 Selain itu, Purnomowati mengemukakan bahwa bibliometrika dapat digunakan sebagai metode kajian yang bersifat deskriptif, misalnya yang berkaitan kepengarangan, dan bersifat evaluatif seperti pengkajian penggunaan literatur melalui analisis sitiran. 21 Berdasarkan beberapa pendapat diatas, dapat diuraikan bahwa penggunaan bibliometrika bertujuan untuk mengkaji produksi dan perkembangan ilmu pengetahuan melalui dokumen secara deskriptif yang berkaitan dengan kepengarangan serta pengutipan artikel. Sedangkan manfaat aplikasi kuantitatif dari bibliometrika bagi perpustakaan adalah: 1. Identifikasi literatur inti 19 Putu Laxman Pendit, Penelitian Ilmu Perpustakaan: sebuah pengantar diskusi epistomologi dan metodologi, (Jakarta: JIP-FSUI, 2003), h Sulistyo Basuki, Bibliometrika, Sainsmetrika dan Informetrika, h Sri Purnomowati, Ciri-Ciri Kepengarangan dan Penggunaan Literatur dalam Majalah Indonesia Bidang Ilmu-Ilmu Sosial, 2008, h. 2, (

28 17 2. Mengidentifikasi arah gejala penelitian dan pertumbuhan pengetahuan pada berbagai disiplin ilmu yang berlainan 3. Menduga keluasan (comprahensiveness) literatur sekunder 4. Mengenali pemakai berbagai subjek 5. Mengenali kepengarangan dan arah gejalanya pada dokumen berbagai subjek. 6. Mengukur manfaat jasa SDI ad hoc dan retrospectif 7. Meramalkan arah gejala perkembangan masa lalu, sekarang mendatang 8. Mengidentifikasi majalah inti dalam berbagi ilmu 9. Merumuskan garis haluan pengadaan berbasis kebutuhan yang tepat dalam batas anggaran belanja. 10. Mengembangkan model eksperimental yang berkorelasi atau melewati model yang ada 11. Menyusun garis haluan penyiangan dan penempatan dokumen di rak secara tepat 12. Memprakarsai sistem jaringan arus ganda yang efektif 13. Mengatur arus masuk informasi dan komunikasi 14. Mengkaji keusangan dan penyebaran literatur ilmiah (melalui penggugusan dan pasangan literatur ilmiah) 15. Meramalkan produktivitas penerbit, pengarang, organisasi, negara atau seluruh disiplin 16. Mendisain pengolahan bahasa automatis untuk auto-indexing, autoabstracting dan autoclassification 17. Mengembangankan norma pembakuan 22 Menurut Fattah manfaat dari kajian bibliometrika adalah: 1. Membantu mengevaluasi layanan-layanan perpustakaan. 2. Kebijakan pengembangan koleksi. 3. Kebijakan perbaikan. 4. Pembuatan keputusan. 5. Alokasi sumber daya. 6. Penyiangan koleksi. Selain itu bibliometrika juga dianggap sangat bermanfaat untuk menganalisis kurikulum dan untuk menilai kualitas hasil penelitian. Menurut Maroro dalam Fattah menerangkan bahwa bibliometrika digunakan pada semua aspek kuantitatif 22 Sulistyo Basuki, Bibliometrika, Sainsmetrika dan Informetrika dalam makalah Kursus Bibliometrika, (Depok: Masyarakat Informetrika Indonesia, 2002), h. 8

29 18 dan metode komunikasi ilmiah, penyimpanan, penyebarluasan, dan temu kembali informasi ilmiah. 23 B. Keusangan Literatur Keusangan literatur adalah keadaan dimana penggunaan suatu dokumen sebagai sumber informasi berkurang nilainya atau bahkan hilang dikarenakan jarang atau sudah tidak lagi digunakan oleh pengguna karena munculnya literatur yang lebih baru. Keusangan literatur (Obsolescence) terdapat pada informasi yang ada di dalam dokumen. Ini terjadi disebabkan oleh perkembangan ilmu pengetahuan yang terjadi setiap hari dan tidak dapat dihindari. Kajian mengenai keusangan literatur ini menjelaskan tentang penggunaan dokumen atau literatur yang berhubungan dengan usia dari literatur tersebut. Mustafa berpendapat bahwa: Fenomena lahir, hidup, dan mati bagi makhluk hidup dapat pula diterapkan pada dokumen. Suatu dokumen dikatakan lahir pada saat doumen itu dipublikasikan. Kemudian dokumen dikatakan hidup selama dokumen itu dimanfaatkan. Pada akhirnya dokumen dikatakan mati pada saat tidak ada lagi yang menggunakan dokumen itu. Death of Paper adalah konsep dalam ilmu informetrika atau bibliometrika yang berarti suatu karya tidak pernah lagi dikutip. 24 Keusangan literatur (Obsolescence) adalah konsep yang relatif, karena ada literatur yang baru terbit sudah jarang digunakan lagi, tetapi sebaliknya ada literatur yang sudah terbit puluhan bahkan ratusan tahun tetapi masih tetap 23 Siti Husaebah Fattah, Pemanfaatan Kajian Bibliometrika Sebagai Metode Evaluasi dan Kajian dalam Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Khizanah Al-Hikmah, Vol. 1 No. 1 (Januari, 2013), h Mustafa B, Obslescence: Mengenal Konsep Keusangan Literatur dalam Dunia Kepustakawanan, 2008, h. 7, (

30 19 digunakan oleh banyak orang. 25 Penyebabnya dapat berupa perilaku pengguna yang kurang akses terhadap informasi yang mutakhir dapat disebabkan oleh tidak tersedianya jaringan internet ataupun tidak tersedianya literatur yang dibutuhkan di tempat tersebut. Mengenai keusangan literatur, Mustafa juga mengemukakan bahwa: Adanya perkembangan dari ilmu pengetahuan mengakibatkan munculnya fenomena keusangan literatur. Fenomena tersebut terjadi ketika dimana hanya literatur yang mutakhir serta menarik saja yang digunakan oleh ilmuan. Sedangkan literatur tua digunakan hanya bila mengandung informasi yang cenderung menggabungkan karya yang terakhir kali terbit. 26 Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan komunikasi yang sangat pesat pada saat ini menjadi salah satu penyebab terjadinya keusangan literatur. Hal ini memberikan dampak pada penerbitan literatur baru yang semakin meningkat, baik literatur dalam bentuk cetak maupun literatur dalam bentuk elektronik. Penerbitan literatur-literatur baru inilah yang menjadikan terbitan sebelumnya dianggap usang. Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya keusangan literatur, menurut Line (1993) dalam Mustafa, penurunan kevalidan disebabkan oleh: 1. The information is valid, but incorporated in later work 2. The information is valid, but superseded by later work 3. The information is valid, but is in a field of declining interest 4. The information is no longer valid 27 Dari pendapat diatas, menurut Line penurunan kevalidan disebabkan oleh: 25 Putu Gede Krisna Yudhi Kartika, dkk, Usia Paro Hidup dan Keusangan Literatur Jurnal Skala Husada Volume 11, 12 Tahun , (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana), h Mustafa B, Obslescence: Mengenal Konsep Keusangan Literatur dalam Dunia Kepustakawanan, 2008, h Mustafa B, Obslescence: Mengenal Konsep Keusangan Literatur dalam Dunia Kepustakawanan, 2008, h. 4.

31 20 1. Informasinya valid, tapi sudah menyatu dengan karya terbaru. 2. Informasinya valid, tapi sudah tergantikan dengan karya terbaru. 3. Informasinya valid, tapi informasi itu berada dalam bidang kurang diminati oleh ilmuan. 4. Informasinya dianggap sudah tidah valid lagi. Penggunaan informasi dalam suatu penelitian didasarkan pada informasi yang bernilai mutakhir atau up to date. DIKTI menyebutkan bahwa derajat kemutakhiran sumber acuan yang seharusnya digunakan dalam suatu karya tulis adalah dokumen yang terbit selama 10 tahun terakhir (kecuali bidang-bidang tertentu yang tidak banyak pembaharuan seperti hukum, taksonomi, dan arkeologi) 28 Hal ini akan mengindikasikan bahwa penelitian yang dilakukan dapat memberi perkembangan pada penelitian sebelumnya. Kebutuhan akan informasi memberikan kecenderungan untuk mencari, memilih, memperoleh, serta memanfaatkan informasi guna memecahkan masalah tertentu atau untuk keperluan lain. Oleh sebab itu informasi yang digunakan haruslah informasi yang berkualitas. Terkait informasi yang berkualitas, Mustafa memberikan parameternya, yaitu: 1. Kuantitas, yang dapat diukur dengan jumlah dokumen, halaman, kata, karakter, ukuran file, dan sebagainya. 2. Isi, yang diukur melalui arti atau makna suatu informasi. 3. Struktur, yang dapat diukur melalui format atau bangun suatu informasi dan kaitan logisnya diantara unsur-unsur yang membentuknya. 2014), h Direktorat Pendidikan Tinggi, Pedoman Akreditasi Terbitan Ilmiah Berkala (Jakarta,

32 21 4. Bahasa, yang dapat diukur melalui simbol, abjad, kode, atau tata bahasa ketika informasi itu disampaikan. 5. Kualitas, yang dapat diukur melalui kelengkapan, ketepatan, relevansi informasi yang disampaikan. 6. Usia, yang dapat diukur melalui selang waktu kapan suatu informasi masih bernilai atau dimanfaatkan. Dasar dari kajian keusangan literatur adalah sitiran. Sitiran yang dimaksud adalah jumlah keseluruhan yang ada pada referensi atau daftar pustaka suatu literatur. Jika suatu karya tidak pernah lagi disitir oleh penulis maka karya tersebut dapat dikatakan telah usang. Dengan melihat tingkat keusangan literatur maka dapat diketahui perkembangan suatu bidang ilmu pengetahuan dan dapat memprediksi perkembangan literatur yang akan datang. Ada dua type dasar dari keusangan (Obsolescence) literatur, yaitu obsolescence synchronous dan obsolescence diachronous. Obsolescence synchronous merupakan pengukuran keusangan dari sekelompok literatur dengan cara memeriksa tahun terbit referensi literatur. Sedangkan obsolescence diachronous merupakan pengukuran keusangan literatur dengan cara memeriksa tahun terbit dari sitiran yang diterima oleh literatur tersebut Manfaat Kajian Keusangan Literatur 29 Virgil Diodato, Dictionary of Bibliometrics, h. 119

33 22 Kajian literatur setidaknya bermanfaat untuk efisiensi dalam bidang pengelolaan perpustakaan. Hal ini karena hasil kajian keusangan literatur dapat digunakan untuk: a. Penyiangan (weeding) koleksi yang tidak diperlukan lagi b. Pemanfaatan ruang/rak yang terbatas c. Pemisahan koleksi yang digunakan dengan frekuensi tinggi dan rendah d. Efektifitas pelayanan C. Paro Hidup Paro hidup merupakan istilah yang diambil dari bidang ilmu fisika yang menunjukkan masa aktif suatu zat radio-aktif. Istilah Paro hidup (half-life) dalam bidang bibliometrika pertama kali digunakan oleh Burton dan Kebler dalam penelitiannya pada tahun 1960 yang berarti waktu saat setengah dari seluruh literatur suatu bidang ilmu yang digunakan secara terus menerus. Paro hidup mengacu pada adanya waktu yang diperlukan oleh suatu atom untuk meluruh menjadi setengahnya secara terus menerus hingga atom suatu unsur itu habis. Dalam kajian keusangan literatur, paro hidup diartikan bahwa rentang waktu dimana suatu literature digunakan sebanyak 50 persen (separuh) penggunaan total dokumen itu. Parameter paro hidup ini dapat menunjukkan umur literatur. Paro hidup adalah pengukuran pada keusangan diacrhonous. Karena Paro hidup terkait dengan penghitungan median, beberapa orang menggunakan istilah

34 23 Paro hidup sama dengan median usia sitiran. 30 Paro hidup menunjukkan kecepatan pertumbuhan literatur, yang mengindikasikan kecepatan pertumbuhan ilmu pengetahuan itu sendiri. Paro hidup atau dalam bahasa Inggris half-life, mengindikasikan kekayaan atau kemiskinan informasi yang digunakan dalam suatu karya. Hartinah menyebutkan bahwa masing-masing bidang ilmu memiliki usia paro hidup yang berbeda. Berdasarkan hasil penelitian diluar negeri disebutkan bahwa usia paro hidup untuk bidang ilmu fisika adalah 4,6 tahun, bidang fisiologi adalah 7,2 tahun, bidang matematika adalah 10,5 tahun, bidang geologi adalah 11,8 tahun, bidang kedokteran adalah 6,8 tahun, bidang hukum adalah 12,9 tahun dan untuk bidang sosial adalah kurang dari 2 tahun. 31 Dari perbedaan usia paro hidup ini dapat dilihat bidang ilmu mana yang paling cepat mengalami pertumbuhan. Jika usia paro hidup ilmu fisika adalah 4,6 tahun dan bidang fisiologi adalah 7,2 tahun maka dapat dikatakan bahwa perkembangan ilmu fisika lebih cepat daripada ilmu fisiologi. Semakin kecil usia paro hidup suatu bidang ilmu maka semakin cepat pertumbuhan ilmu tersebut. Sedangkan dalam bidang ilmu perpustakaan dan informasi, Mete dan Desmukh menemukan bahwa usia paro hidup untuk literatur bidang ilmu perpustakaan dan informasi berdasarkan analisis pada jurnal Annals of Library Science and Documentation adalah 8 tahun untuk jurnal dan 12 tahun untuk 30 Virgil Diodato, Dictionary of Bibliometrics, h Sri Hartinah, Keusangan Literatur dan Paro Hidup Literatur, dalam Sulistyo Basuki, Kumpulan Makalah Kursus Bibliometrika, (Depok: Universitas Indonesia, 2002), h.2

35 24 buku. 32 Pada tahun selanjutnya, Desmukh melakukan analisis pada jurnal Annals of Library and Information Studies dan menemukan bahwa usia paro hidup untuk bidang ilmu perpustakaan dan informasi adalah 9 tahun untuk jurnal dan 14 tahun untuk buku. 33 Penurunan usia paro hidup ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti yang dinyatakan oleh Mustafa faktor yang mempengaruhi paro hidup, adalah: 1. Jumlah penggunaan literatur. 2. Jumlah publikasi pada bidangnya. 3. Jumlah penulis pada bidangnya. Maka dari itu pemilihan sumber-sumber referensi dalam membuat suatu karya tulis adalah sesuatu yang sangat penting karena itu merupakan salah satu faktor yang akan membuat suatu karya lebih bermanfaat untuk orang banyak. 1. Menentukan Paro Hidup Literatur Menentukan usia paro hidup dapat menggunakan rumus median, yaitu dengan mengurutkan semua referensi yang dipergunakan oleh semua dokumen pada masing-masing bidang mulai yang tertua (tahun terkecil) sampai yang terbaru (tahun terbesar) atau sebaliknya. Kemudian dicari median yang membagi daftar referensi yang sudah terurut tersebut menjadi 2 masing-masing 50%. Median ini menunjukkan paro hidup literatur pada bidang yang 32 Mahendra V. Mete and P.P. Desmukh, Citation Analysis of Annals of Library Science and Documentation, Annals of Library Science and Documentation, Vol. 43 No 1 (1996), h Prashant P. Desmukh, Citation in Annals of Library and Information Studies during 1997 to 2010: A Study, Annals of Library and Information Studies, Vol. 58 (Desember 2011), h

36 25 bersangkutan. 34 Uraian lebih lanjut dengan rumus terkait dapat dilihat pada Bab III. 2. Manfaat Paro Hidup Manfaat dari kajian usia paro hidup yaitu untuk pertimbangan penulisan dalam penggunaan literatur dalam jangka waktu tertentu, dapat menjadi indikator kemutakhiran suatu bidang ilmu, efisiensi dalam mengelola perpustakaan. 35 Paro hidup literatur dapat dijadikan indikator kekayaan atau kemiskinan informasi. Bagi perpustakaan khususnya perpustakaan perguruan tinggi, paro hidup dapat dijadikan pertimbangan dalam menyediakan koleksi bagi pengguna. 36 Dengan dilakukannya kajian ini dapat terlihat usia dari literatur yang paling banyak digunakan oleh pengguna dalam bidang ilmu tertentu, sehingga dapat dilakukan penyiangan pada literatur-literatur yang usianya telah lama dan jarang digunakan untuk kemudian diganti dengan koleksi-koleksi yang lebih baru. Manfaat lain dari mengetahui tingkat paro hidup suatu literatur pada bidang ilmu tertentu diantaranya ialah : 34 Sri Hartinah, Keusangan dan Paro Hidup Literatur dalam Sulistyo Basuki Makalah Kursus Bibliometrika, (Depok: Masyarakat Informetrika Indonesia, 2002), h Putu Gede Krisna Yudhi Kartika, dkk, Usia Paro Hidup dan Keusangan Literatur Jurnal Skala Husada Volume 11, 12 Tahun , (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana), h Sri Hartinah, Keusangan dan Paro Hidup Literatur, h. 2.

37 26 a. Mengetahui perkembangan suatu bidang ilmu pengetahuan, semakin banyak terbitan yang baru mengenai bidang ilmu itu maka dapat diprediksikan bahwa bidang ilmu terus berkembang. b. Efesiensi dalam bidang pengelolahan koleksi perpustakaan terutama dalam bidang pengembangan koleksi bahan pustaka di perpustakaan. c. Kajian Paro hidup juga bermanfaat untuk perkembangan ilmu infometrika/bibliometrik. d. Sebagai pertimbangan pada pustakawan dalam memilih dan melanggan jurnal elektronik. e. Pembatasan dalam penggunaan literatur (dokumen) untuk penulisan karya ilmiah.

38 BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 37 A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang bertujuan menggambarakan suatu keadaan atau kejadian seperti apa adanya. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk melukiskan secara tepat sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala, dan sebagainya yang merupakan obyek penelitian 38. Sedangkan pendekatan penelitian yang dipakai adalah pendekatan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah metode penelitan yang bersifat deskriptif dan lebih banyak menggunakan analisis. Penelitan kuantitatif bertujuan mencari hubungan yang menjelaskan sebab - sebab dalam fakta - fakta sosial yang terukur, menunjukan hubungan variabel serta menganalisa. Penelitian kuantitatif ini dilakukan dengan mengumpulkan data dan hasil analisis untuk mendapatkan informasi yang harus disimpulkan. Paradigma yang digunakan pada penelitian kuantitatif adalah paradigma yang berasal dari pandangan positivism. Dan juga bisa di lihat dari maksud sebuah penelitian itu sendiri. 37 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (Bandung:Alfabeta, 2011), h Arief Subyantoro dan FX. Suwarto, Metode dan Teknik Penelitian Sosial. (Yogyakarta: ANDI, 2007) h

39 28 B. Populasi dan Sampel Populasi adalah kumpulan dari seluruh elemen atau individu yang merupakan sumber informasi dalam suatu riset dan akan dijelaskan oleh seorang peneliti didalam penelitiannya 39. Populasi dalam penelitian ini adalah artikel dalam jurnal Al-Maktabah pada tahun 2012 hingga Sedangkan sample adalah bagian elemen dari suatu populasi atau banyaknya elemen. Teknik pengambilan sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling (seluruh populasi dijadikan sample). Artinya, semua artikel pada jurnal Al-Maktabah yang terbit pada tahun 2012 hingga 2016 akan dijadikan sample. C. Teknik Pengumpulan Data Teknik atau metode pengumpulan data merupakan suatu cara atau proses sitematis dalam pengumpulan, pencatatan, dan penyajian fakta untuk tujuan tertentu. Dalam suatu penelitian diperlukan teknik pengumpulan data agar data yang dikumpulkan dapat digunakan sebagai bahan analisis data. Data penelitian ini di dapatkan dari sumber data sekunder. Data sekunder adalah data yang diambil secara tidak langsung dari sumbernya. 40 Data sekunder dapat diambil dari dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Sumber data sekunder pada penelitian ini mencakup: 39 Prasetya Irawan, Logika dan Prosedur Penelitian, (T.tp.: Sekolah Tinggi Administrasi Lembaga Administrasi, 2004) h Prasetya Irawan, Logika dan Prosedur Penelitian,h. 87

40 29 a. Riset Kepustakaan (Library Reasearch) Riset kepustakaan adalah data yang didapat dari penilitian kepustakaan atau studi literatur, yang dilakukan untuk mencari sumbersumber data tertulis, yang dapat dijadikan sebagai landasan teori guna memperkuat analisis data. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan bahan-bahan pustaka yang dapat menunjang permasalahan dari penelitian ini. Seperti menggunakan buku, majalah, dan sumber elektronik lainnya. b. Dokumentasi Peneliti mencari dokumen-dokumen yang berkaitan dengan objek penelitian ini. Dalam hal ini adalah daftar pustaka dari setiap artikel jurnal Al-Maktabah tahun yang nantinya akan dijadikan bahan penelitian. D. Teknik Pengolahan dan Analisis Data 1. Teknik Pengolahan Data Setelah data diperoleh maka langkah berikutnya adalah mengolah data tersebut agar pertanyaan-pertanyaan penelitian pada bab I dapat dijawab. Setiap daftar pustaka artikel akan dikelompokkan menurut tahun terbit jurnal dan akan dihitung usia paro hidupnya dengan menggunakan rumus median: Me=b+p 41 Keterangan: 41 Kadir, Statistika Terapan: Konsep, Contoh, dan Analisis Data dengan Program SPSS/Lisrel dalam Penelitian, (Jakarta: Rajawali Press, 2015), h. 58

41 30 Me b = Median = Batas bawah kelas median (batas bawah-0,5). Hal ini dimaksudkan agar menjamin bahwa tidak ada data yang jatuh tepat di tepi kelas. Tepi kelas adalah setengah dari jumlah batas atas dan batas bawah dua kelas interval yang berurutan. p n F f = panjang kelas (interval) = banyaknya data = Jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median = Frekuensi kelas median Prosedur menentukan median adalah dengan melalui langkah-langkah sebagai berikut: 1. Menentukan banyak kelas (BK) BK = 1 + 3,3 log n 42 (n adalah banyaknya jumlah sitiran dalam jurnal) 2. Menentukan range atau selisih dengan cara mengurangi tahun terbit tertinggi dengan tahun terbit terendah R = Xn X1 3. Menentukan panjang kelas (interval) p = 4. Membuat tabel distribusi frekuensi kumulatif 5. Menghitung median. 6. Menghitung usia paro hidup. 42 Sturges dalam Kadir, Statistika Terapan: Konsep, Contoh, dan Analisis Data dengan Program SPSS/Lisrel dalam Penelitian, h. 25

42 31 Keterangan: BK = Banyaknya kelas tahun terbit sitiran R = Selisih tahun terbit sitiran tertinggi dengan tahun terbit sitiran terendah (Range) P = Panjang kelas (Interval) Xn = Tahun Terbit tertinggi X1 = Tahun Terbit terendah Selain itu berdasarkan nilai median yang telah didapat dapat dilihat berapa persen literatur yang baru dan usang dengan menggunakan teknik perhitungan sebagai berikut: P = Angka presentase untuk setiap katagori (baru dan usang) f = Frekuensi literatur berdasarkan tabel distribusi n = Jumlah sitiran. mendeskripsikan hasilnya berdasarkan indikator persentase menurut Warsito, sebagai berikut: 1. 0% = Tidak ada satupun 2. 1% - 25% = Sebagian kecil 3. 26% - 49% = Hampir setengahnya 4. 50% = Setengahnya 5. 51% - 75% = Sebagian Besar 6. 76% - 99% = Pada Umumnya

43 % = Seluruhnya Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif. Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang general 44. Analisis data dalam penelitian ini ditempuh melalui langkah-langkah sebagai berikut: a. Menentukan nilai median setiap tahun pada jurnal dengan menggunakan rumus median yang telah ditentukan. b. Menentukan usia paro hidup dari setiap tahun yang diperoleh dengan mengurangkan nilai median dengan tahun sitiran yang terbaru dalam artikel. c. Menentukan nilai rata-rata paro hidup jurnal yang diperoleh dengan menjumlahkan seluruh usia paro hidup setiap tahun dibagi 5, karena jurnal yang diteliti selama 5 tahun. Nilai rata-rata ini akan menjadi usia paro hidup jurnal. d. Menganalisis seberapa besar sitiran valid dan sitiran usangnya berdasarkan tabel distribusi frekuensinya. 43 Hermawan Waristo, Pengantar Metodologi Penelitian: Buku Pedoman Mahasiswa, (Jakarta: Gramedia Pustaka, 1992), h Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, h. 147.

44 33 E. Penelitian yang Relevan Penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah skripsi dengan judul: 1. Analisis Paro Hidup Usia Dokumen yang Disitir Artikel pada Jurnal Adolescent Medicine Clinics Philadelphia Tahun 2005 / Endang Roswati Simamora. Skripsi Departemen Studi Perpustakaan dan Informasi Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara tahun Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui usia paro hidup jurnal Adolescent Medicine Clinics Philadelphia Tahun 2005 dan menguji kevaliditasan data dengan teori Brown, Kebler dan Burlon yang ada di luar negeri. Penelitian ini dihitung berdasarkan sitiran yang disitir oleh setiap artikel. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, yang menjadi populasi penelitian ini adalah seluruh artikel pada Jurnal Adolescent Medicine Clinics Philadelphia Tahun 2005 yang memiliki sitiran dengan tahun terbit. Persamaan penelitian ini dengan penelitian penulis terletak pada tema penelitian yaitu sama-sama meneliti mengenai paro hidup sitiran. Sedangkan perbedaan penelitian ini dengan penelitian penulis adalah terletak pada objek penelitian, penelitian diatas meneliti Jurnal Adolescent Medicine Clinics Philadelphia yang terbit tahun 2005, artinya penelitian diatas hanya menggunakan satu tahun terbit saja sedangkan penulis menggunakan Jurnal Al-Maktabah yang terbit selama lima tahun, yaitu tahun 2012 hingga 2016.

45 34 2. Analisis Komparatif Paro Hidup Usia Dokumen yang Disitir pada International Journal for Technology in Mathematics Education (IJTME), International Journal of Electrical Engineering Education (IJEEE), dan International Journal of Psychiatry in Medicine (IJPM) Tahun 2007 / Margaret Tiurmanaro Panggabean. Skripsi Departemen Studi Perpustakaan dan Informasi Fakultas Sastra Universitas Sumateraa Utara Tahun Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya perbedaan usia paro hidup pada tiga jurnal international dari bidang ilmu matematika, tekhnik, dan kedokteran tahun terbit Penelitian ini dihitung berdasarkan sitiran yang disitir oleh setiap artikel. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, yang menjadi populasi penelitian ini adalah seluruh artikel pada ketiga jurnal yang terbit pada tahun Persamaan penelitian ini dengan penelitian penulis terletak pada tema penelitian yaitu sama-sama meneliti mengenai paro hidup sitiran. Sedangkan perbedaan penelitian ini dengan penelitian penulis adalah terletak pada gaya penelitian. Penelitian diatas menggunakan analisis komparatif pada tiga jurnal yaitu membandingkan paro hidup pada tiga jurnal dengan bidang ilmu yang berbeda, sedangkan penulis hanya menggunakan satu jurnal saja sebagai objek penelitian. 3. Analisis paro hidup dan keusangan dokumen ilmu perpustakaan dan informasi: studi pada Perpustakaan Universitas Indonesia/ Richard

46 35 Togaranta Ginting. Tesis ini bertujuan untuk menentukan usia paro hidup dan keusangan dokumen di bidang ilmu perpustakaan dan informasi, di media jurnal Library Trends periode , The Library Quarterly periode dan International Journal of Library Science periode Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, dimana artikel dalam jurnal ini digunakan sebagai unit analisis dalam penelitian ini. Jurnal yang diteliti terdiri dari 30 nomor dengan 202 artikel dan sitiran. Persamaan penelitian ini dengan penelitian penulis terletak pada tema serta bidang ilmu yang diteliti yaitu bidang ilmu perpustakaan. Sedangkan perbedaan penelitian ini dengan penelitian penulis adalah objek penelitiannya. Penelitian diatas menggunakan tiga jurnal ilmu perpustakaan, yaitu: Library Trends periode , The Library Quarterly periode dan International Journal of Library Science periode , sedangkan penulis hanya menggunakan satu jurnal saja sebagai objek penelitian.

47 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Profil Objek Penelitian Jurnal Al-Maktabah adalah jurnal yang diterbitkan oleh Perpustakaan Pusat Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Jurnal ini menampilkan artikel yang membahas mengenai artikel-artikel yang berkaitan dengan ilmu perpustakaan, dokumentasi dan informasi, kearsipan serta kepustakawanan. Jurnal ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1989 dengan frekuensi terbit sebanyak 2 kali setiap tahunnya dan dapat diakses secara on-line. Jurnal ini memiliki nomor serial ISSN: ( ). Jurnal Al-Maktabah ini juga telah diindeks oleh Indonesia One Search, Moraref, Open Archieve, Google Scholar, IPI (Indonesian Publication Index) dll sehingga dapat digunakan oleh orang banyak. Jurnal Al Maktabah merupakan jurnal yang menggunakan open access system, maka artinya informasi yang terdapat di dalam jurnal tersebut dapat di akses dan digunakan oleh orang banyak. Redaksi Jurnal Al-Maktabah beralamat lengkap di Gedung Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jalan Ir. H. Juanda No. 95 Ciputat, Jakarta Selatan. Al-Maktabah menghimpun berbagai tulisan tentang berbagai topik yang berkaitan dengan Ilmu Perpustakaan dan Informasi dari para pustakawan dan Tenaga Pengajar bidang Ilmu Perpustakaan dan pemerhati Perpustakaan yang tidak hanya berasal dari lingkungan Perguruan Tinggi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta saja, tetapi juga dari Perguruan Tinggi Agama Islam 36

48 37 Negeri (PTAIN) dan Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (PTAIS) serta Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) yang berada di seluruh Indonesia. Dewan Redaksi Jurnal Al-Maktabah Penanggung Jawab Nuryudi, MLIS Redaktur Amrullah Hasbana, SS., MA Peyunting/Editor Ulfah Andayani, M.Hum Parhan Hidayat, M.Hum Desain Grafis dan Fotografer Ade Abdul Haq, M.Hum Priyo Supriyadi Sekretariat Maryulisman, SIP Rinto Nasution, MM Yarma, SIP Juhaeriyah, S.EI B. Hasil Penelitian 1. Analisis Data a. Menentukan nilai median pada masing-masing tahun terbit dari 2012 hingga 2016 dengan menggunakan rumus median yang telah ditentukan.. b. Menentukan usia paro hidup dari masing-masing tahun terbit mulai dari 2012 hingga 2016 yang diperoleh dengan mengurangkan tahun

49 38 sitiran yang termuda dalam artikel dengan nilai median yang telah didapat. c. Setelah usia paro hidup pada masing-masing tahun terbit telah diperoleh, lalu dicari nilai rata-rata usia paro hidup dari keseluruhan tahun. Nilai paro hidup jurnal diperoleh melalui penjumlahan seluruh usia paro hidup pada masing-masing tahun dibagi dengan jumlah tahun terbit yang diteliti. d. Menganalisis seberapa besar sitiran valid dan sitiran usang pertahun tebitnya berdasarkan tabel distribusi frekuensinya. 2. Unit Analisis Objek yang diteliti adalah sejumlah artikel ilmiah yang terdapat pada jurnal Al-Maktabah, sedangkan unit yang dianalisis adalah seluruh daftar pustaka pada masing-masing artikel yang terdapat pada jurnal Al- Maktabah. Artikel-artikel tersebut dapat diakses dan di unduh secara gratis melalui situs Tabel 4.1: Unit Analisis Jurnal Al-Maktabah Tahun Al-Maktabah Jumlah Artikel 2012 Volume 11, No Volume 12, No Volume 13, No Volume 14, No Volume 15, No 1 9 Artikel pada jurnal Al-Maktabah dimulai dari tahun 2012 berjumlah 9 artikel, tahun 2013 berjumlah 8 artikel, tahun 2014 berjumlah 10 artikel,

50 39 tahun 2015 berjumlah 9 artikel, dan untuk tahun 2016 berjumlah 9 artikel. Sehingga untuk total keseluruhan semua artikel dari mulai tahun 2012 hingga tahun 2016 jumlahnya sebanyak 45 artikel. 3. Identifikasi Jurnal Al-Maktabah Jumlah keseluruhan artikel adalah sebanyak 45 artikel dengan total jumlah sitiran sebanyak 803 sitiran dengan rincian seperti pada tabel dibawah ini. Tabel 4.2: Identifikasi Jurnal Al-Maktabah Jumlah No Tahun Sitiran yang Keterangan Artikel Sitiran Digunakan 13 sitiran tidak sitiran 164 sitiran digunakan karena tidak terdapat tahun terbitnya 12 sitiran tidak sitiran 151 sitiran digunakan karena tidak terdapat tahun terbitnya 14 sitiran tidak sitiran 153 sitiran digunakan karena tidak terdapat tahun terbitnya 5 sitiran tidak sitiran 127 sitiran digunakan karena tidak terdapat tahun terbitnya

51 sitiran 145 sitiran Jumlah sitiran 740 sitiran 19 sitiran tidak digunakan karena tidak terdapat tahun terbitnya 63 sitiran tidak digunakan 4. Penghitungan Paro Hidup Usia Jurnal Al-Maktabah A. Paro Hidup Jurnal Al-Maktabah Tahun 2012 Jumlah data atau sitiran yang digunakan sebanyak 164 buah, dengan tahun sitiran terbaru tahun 2011 dan sitiran terlama tahun ) Menentukan banyaknya kelas BK = 1+3,3 log (n) = 1+3,3 log (164) = 1+7,308 = 8,303 (maka banyaknya kelas adalah 8 atau 9). 2) Menentukan range (selisih) Cara menghitung selisih yaitu, R = (tahun terbit terbaru) (tahun terbit terlama) = = 49 3) Menentukan interval (panjang kelas) Cara menentukan panjang kelas yaitu, p =

52 41 misalkan banyak kelas yang dipilih adalah 8, maka p = = 6,2 7 Hasil ini harus memenuhi syarat, yaitu hasil kali banyaknya kelas dengan panjang kelas harus lebih besar atau sama dengan rentang ditambah satu atau, (BK) (p) R + 1 = 8 x , maka adalah sebuah pernyataan yang benar. 4) Membuat tabel distribusi frekuensi Langkah selajutnya adalah membuat tabel distribusi frekuensi berdasarkan data-data yang telah didapatkan diatas, sebagai berikut: i. Banyaknya kelas adalah 8 ii. Panjang kelas adalah 7, data pertama dimulai dengan data yang terkecil dan kelas interval terakhir harus memuat data yang terbesar. Tabel 4.3: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun 2012 No Th. Terbit Frek F.Kum

53 Jumlah 164 5) Menghitung median tahun sitiran jurnal Langkah selanjutnya adalah menghitung median tahun sitiran jurnal dengan memasukkan data-data yang telah didapat berdasarkan tabel diatas kedalam rumus median dibawah ini. Dengan, Me = Median b = batas bawah kelas median (batas bawah 0,5) p = panjang kelas n = banyaknya data F = jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median f = frekuensi kelas median Berdasarkan tabel diatas didapat data sebagai berikut: i. Letak median adalah =, yaitu berada pada frekuensi kumulatif yang memuat data ke-82 yaitu berada pada kelas ke 6 (karena frekuensi kumulatif 76 belum memuat data ke-82. ii. Batas bawah kelas median atau b = ,5 = 1996,5 iii. Panjang kelas atau p = 7 iv. Banyaknya data atau n = 164

54 43 v. Jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median atau F = 45 vi. Frekuensi kelas yang mengandung median atau f = 39 6) Menghitung paro hidup jurnal Cara menghitung paro hidup yaitu dengan mengurangi tahun terbit sitiran terbaru dikurangi median. Paro hidup = ,80 = 8,20 tahun B. Paro Hidup Jurnal Al-Maktabah Tahun 2013 Jumlah data atau sitiran yang digunakan sebanyak 149 buah, dengan tahun terbit sitiran terbaru tahun 2013 dan terlama tahun ) Menentukan banyaknya kelas BK =1+3,3 log (n) =1+3,3 log (151) =1+7,190 =8,190 (maka intervalnya 8 atau 9)

55 44 2) Menentukan range (selisih) Cara menghitung selisih yaitu, R = (tahun terbit terbaru) (tahun terbit terlama) = = 42 3) Menentukan interval (panjang kelas) Cara menentukan panjang kelas yaitu, p = misalkan banyak kelas yang dipilih adalah 8, maka p = = 5,25 6 Hasil ini harus memenuhi syarat, yaitu hasil kali banyaknya kelas dengan panjang kelas harus lebih besar atau sama dengan rentang ditambah satu atau, (BK) (p) R + 1 = 8 x , maka adalah sebuah pernyataan yang benar. 4) Membuat tabel distribusi frekuensi Langkah selajutnya adalah membuat tabel distribusi frekuensi berdasarkan data-data yang telah didapatkan diatas, sebagai berikut: i. Banyaknya kelas adalah 8

56 45 ii. Panjang kelas adalah 6, data pertama dimulai dengan data yang terkecil dan kelas interval terakhir harus memuat data yang terbesar. Tabel 4.4: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun 2013 No Th. Terbit Frekuensi Frek. Kumulatif Jumlah 151 5) Menghitung median tahun sitiran jurnal Lalu selanjutnya adalah menghitung median tahun sitiran jurnal dengan memasukkan data-data yang telah didapat bedasarkan tabel diatas kedalam rumus median dibawah ini. Dengan, Me = Median b = batas bawah kelas median (batas bawah 0,5) p = panjang kelas n = banyaknya data

57 46 F = jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median f = frekuensi kelas median Berdasarkan tabel diatas didapat data sebagai berikut: i. Letak median adalah =, yaitu berada pada frekuensi kumulatif yang memuat data ke-75,5 yaitu berada pada kelas ke 6 (karena frekuensi kumulatif 44 belum memuat data ke-75,5) ii. Batas bawah kelas median atau b = ,5 = 2000,5 iii. Panjang kelas atau p = 6 iv. Banyaknya data atau n = 151 v. Jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median atau F= 44 vi. Frekuensi kelas yang mengandung median atau f = 37 6) Menghitung Paro hidup jurnal

58 47 Cara menghitung paro hidup yaitu dengan mengurangi tahun terbit sitiran terbaru dikurangi median. Paro hidup = ,60 = 7,4 tahun C. Paro Hidup Jurnal Al-Maktabah Tahun 2014 Jumlah data atau sitiran yang digunakan sebanyak 153 buah, dengan tahun sitiran terbaru tahun 2014 dan sitiran terlama tahun ) Menentukan banyaknya kelas BK =1+3,3 log (n) =1+3,3 log (153) =1+7,20 =8,20 (maka banyak kelasnya adalah 8 atau 9) 2) Menentukan range (selisih) Cara menghitung selisih yaitu, R = (tahun terbit terbaru) (tahun terbit terlama) = = 49 3) Menentukan interval (panjang kelas) Cara menentukan panjang kelas yaitu, p = misalkan banyak kelas yang dipilih adalah 9, maka

59 48 = = 5,4 6 Hasil ini harus memenuhi syarat, yaitu hasil kali banyaknya kelas dengan panjang kelas harus lebih besar atau sama dengan rentang ditambah satu atau, (BK) (p) R + 1 = 9 x , maka adalah sebuah pernyataan yang benar. 4) Membuat tabel distribusi frekuensi Langkah selajutnya adalah membuat tabel distribusi frekuensi berdasarkan data-data yang telah didapatkan diatas, sebagai berikut: i. Banyaknya kelas adalah 9 ii. Panjang kelas adalah 6, data pertama dimulai dengan data yang terkecil dan kelas interval terakhir harus memuat data yang terbesar. Tabel 4.5: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun 2014 No Th. Terbit Frekuensi Frek. Kumulatif

60 Jumlah 153 5) Menghitung median tahun sitiran jurnal Lalu selanjutnya adalah menghitung median tahun sitiran jurnal dengan memasukkan data-data yang telah didapat berdasarkan tabel diatas kedalam rumus median dibawah ini. Dengan, Me = Median b = batas bawah kelas median (batas bawah 0,5) p = panjang kelas n = banyaknya data F = jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median f = frekuensi kelas median Berdasarkan tabel diatas didapat data sebagai berikut: i. Letak median adalah =, yaitu berada pada frekuensi kumulatif yang memuat data ke-76,5 yaitu berada pada kelas ke 8 (karena frekuensi kumulatif 75 belum memuat data ke-76,5) ii. Batas bawah kelas median atau b = ,5 = 2006,5

61 50 iii. Panjang kelas atau p = 6 iv. Banyaknya data atau n = 153 v. Jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median atau F= 75 vi. Frekuensi kelas yang mengandung median atau f = 67 6) Menghitung paro hidup jurnal Cara menghitung paro hidup yaitu dengan mengurangi tahun terbit sitiran terbaru dikurangi median. Paro hidup = = 7 tahun D. Paro Hidup Jurnal Al-Maktabah Tahun 2015 Jumlah data atau sitiran yang digunakan sebanyak 127 buah, dengan tahun sitiran terbaru tahun 2015 dan sitiran terlama tahun ) Menentukan banyak kelas BK =1+3,3 log (n) =1+3,3 log (127)

62 51 =1+6,94 =7,94 (maka banyaknya kelas adalah 7 atau 8) 2) Menentukan range (selisih) Cara menghitung selisih yaitu, R = (tahun terbit terbaru) (tahun terbit terlama) = = 70 3) Menentukan panjang kelas Cara menentukan panjang kelas yaitu, p = misalkan banyak kelas yang dipilih adalah 8, maka p = = 8,7 9 Hasil ini harus memenuhi syarat, yaitu hasil kali banyaknya kelas dengan panjang kelas harus lebih besar atau sama dengan rentang ditambah satu atau, (BK) (p) R + 1 = 8 x , maka adalah sebuah pernyataan yang benar. 4) Membuat tabel distribusi frekuensi Langkah selajutnya adalah membuat tabel distribusi frekuensi berdasarkan data-data yang telah didapatkan diatas, sebagai berikut:

63 52 i. Banyaknya kelas adalah 8 ii. Panjang kelas adalah 9, data pertama dimulai dengan data yang terkecil dan kelas interval terakhir harus memuat data yang terbesar. Tabel 4.6: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun 2015 No Th. terbit Frekuensi Frek. Kumulatif Jumlah 127 5) Menghitung median tahun sitiran jurnal Lalu selanjutnya adalah menghitung median tahun sitiran jurnal dengan memasukkan data-data yang telah didapat bedasarkan tabel diatas kedalam rumus median dibawah ini. Dengan, Me = Median b = batas bawah kelas median (batas bawah 0,5) p = panjang kelas

64 53 n = banyaknya data F = jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median f = frekuensi kelas median Berdasarkan tabel diatas didapat data sebagai berikut: i. Letak median adalah =, yaitu berada pada frekuensi kumulatif yang memuat data ke-63,5 yaitu berada pada kelas ke 7 (karena frekuensi kumulatif 22 belum memuat data ke- 63,5) ii. Batas bawah kelas median atau b = ,5 = 1998,5 iii. Panjang kelas atau p = 9 iv. Banyaknya data atau n = 127 v. Jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median atau F = 22 vi. Frekuensi kelas yang mengandung median atau f = 54 6) Menghitung paro hidup jurnal

65 54 Cara menghitung paro hidup yaitu dengan mengurangi tahun terbit sitiran terbaru dikurangi median. Paro hidup = ,5 = 9,5 tahun E. Paro Hidup Jurnal Al-Maktabah Tahun 2016 Jumlah data atau sitiran yang digunakan sebanyak 145 buah, dengan tahun terbit sitiran terbaru tahun 2016 dan sitiran terlama tahun ) Menentukan banyak kelas BK =1+3,3 log (n) =1+3,3 log (145) =1+7,13 =8,13 (maka banyak kelasnya adalah 8 atau 9) 2) Menentukan range (selisih) Cara menghitung selisih yaitu, R = (tahun terbit terbaru) (tahun terbit terlama) = = 41 3) Menentukan panjang kelas Cara menentukan panjang kelas yaitu, p = misalkan banyak kelas yang dipilih adalah 9, maka p =

66 55 = 4,5 5 Hasil ini harus memenuhi syarat, yaitu hasil kali banyaknya kelas dengan panjang kelas harus lebih besar atau sama dengan rentang ditambah satu atau, (BK) (p) R + 1 = 9 x , maka adalah sebuah pernyataan yang benar. 4) Membuat tabel distribusi frekuensi Langkah selajutnya adalah membuat tabel distribusi frekuensi berdasarkan data-data yang telah didapatkan diatas, sebagai berikut: i. Banyaknya kelas adalah 9 ii. Panjang kelas adalah 5, data pertama dimulai dengan data yang terkecil dan kelas interval terakhir harus memuat data yang terbesar. Tabel 4.7: Distribusi Frekuensi Jurnal Al-Maktabah Tahun 2016 No Th. Terbit Frekuensi Frek. Kumulatif Jumlah 145

67 56 5) Menghitung median tahun sitiran jurnal Lalu selanjutnya adalah menghitung median tahun sitiran jurnal dengan memasukkan data-data yang telah didapat bedasarkan tabel diatas kedalam rumus median dibawah ini. Dengan, Me = Median b = batas bawah kelas median (batas bawah 0,5) p = panjang kelas n = banyaknya data F = jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median f = frekuensi kelas median Berdasarkan tabel diatas didapat data sebagai berikut: i. Letak median adalah =, yaitu berada pada frekuensi kumulatif yang memuat data ke-72,5 yaitu berada pada kelas ke 7 (karena frekuensi kumulatif 44 belum memuat data ke- 72,5) ii. Batas bawah kelas median atau b = ,5 = 2004,5 iii. Panjang kelas atau p = 5 iv. Banyaknya data atau n = 145

68 57 v. Jumlah frekuensi kelas-kelas sebelum kelas median atau F = 44 vi. Frekuensi kelas yang mengandung median atau f = 43 6) Menghitung paro hidup jurnal Cara menghitung paro hidup yaitu dengan mengurangi tahun terbit sitiran terbaru dikurangi median. Paro hidup = ,80 = 8,20 tahun Berdasarkan dari hasil perhitungan diatas, penulis memperoleh nilai paro hidup sitiran per tahun sebagai berikut: 1. Usia paro hidup sitiran pada Jurnal Al-Maktabah Volume 11 tahun 2012 adalah sebesar 8,20 tahun. 2. Usia paro hidup sitiran pada Jurnal Al-Maktabah Volume 12 tahun 2013 adalah sebesar 7,40 tahun. 3. Usia paro hidup sitiran pada Jurnal Al-Maktabah Volume 13 tahun 2014 adalah sebesar 7,00 tahun.

69 58 4. Usia paro hidup sitiran pada Jurnal Al-Maktabah Volume 14 tahun 2015 adalah sebesar 9,50 tahun. 5. Usia paro hidup sitiran pada Jurnal Al-Maktabah Volume 15 tahun 2016 adalah sebesar 8,20 tahun. Tabel 4.8: Rekapitulasi Paro Hidup Usia Jurnal Al-Maktabah Tahun No Tahun Usia Paro Hidup ,20 tahun ,40 tahun ,00 tahun ,50 tahun ,20 tahun Langkah selanjutnya berdasarkan data rekapitulasi diatas adalah menentukan paro hidup usia jurnal selama lima tahun, yaitu dengan menjumlahkan semua usia paro hidup yang didapat dari masing-masing tahun kemudian dibagi sejumlah tahun yang diteliti, karena disini yang diteliti merupakan jurnal yang terbit dari tahun 2012 sampai 2016 jadi hasil penjumlahannya di bagi lima. Maka paro hidup sitiran Jurnal Al-Maktabah dalam lima tahun, yaitu dari tahun 2011 hingga tahun 2016 adalah:

70 59 5. Tingkat Keusangan Literatur Tingkat keusangan literatur jurnal Al-Maktabah dapat diketahui setelah didapatkan nilai mediannya. Literatur dikatakan usang jika tahun terbitnya dibawah nilai median, sebaliknya literatur dikatakan mutakhir jika tahun terbitnya di atas atau sama dengan nilai median. Maka berdasarkan hasil penghitungan diatas dapat diketahui seberapa besar keusangan literatur pada jurnal tersebut. A. Tingkat Keusangan Literatur Jurnal Al-Maktabah pada Tahun Dengan melihat hasil penghitungan diatas diketahui bahwa usia paro hidup jurnal Al-Maktabah Tahun 2012 adalah 8,92 tahun. Dapat dilihat jika artikel yang diteliti pada penelitian ini merupakan artikel tahun 2012, maka idealnya tahun terlama literatur yang dapat digunakan adalah sekitar tahun Berdasarkan tabel 4.3 sitiran yang berkisar antara tahun dan selebihnya berjumlah 119 atau 73% sitiran merupakan sitiran yang baru dan sisanya sebanyak 45 atau 27% sitiran dianggap usang. B. Tingkat Keusangan Literatur Jurnal Al-Maktabah pada Tahun Dengan melihat hasil penghitungan diatas diketahui bahwa usia paro hidup jurnal Al-Maktabah Tahun 2013 adalah 7,4 tahun. Dapat dilihat

71 60 jika artikel yang diteliti pada penelitian ini merupakan artikel tahun 2013, maka idealnya tahun terlama literatur yang dapat digunakan adalah sekitar tahun Berdasarkan tabel 4.4 sitiran yang berkisar antara tahun dan selebihnya berjumlah 107 atau 71% sitiran merupakan sitiran yang baru dan sisanya sebanyak 44 atau 29% sitiran dianggap usang. C. Tingkat Keusangan Literatur Jurnal Al-Maktabah pada Tahun Dengan melihat hasil penghitungan diatas diketahui bahwa usia paro hidup jurnal Al-Maktabah Tahun 2014 adalah 7,37 tahun. Dapat dilihat jika artikel yang diteliti pada penelitian ini merupakan artikel tahun 2014, maka idealnya tahun terlama literatur yang dapat digunakan adalah sekitar tahun Berdasarkan tabel 4.5 sitiran yang berkisar antara tahun dan selebihnya berjumlah 78 atau 51% sitiran merupakan sitiran yang baru dan sisanya sebanyak 75 atau 49% sitiran dianggap usang. D. Tingkat Keusangan Literatur Jurnal Al-Maktabah pada Tahun Dengan melihat hasil penghitungan diatas diketahui bahwa usia paro hidup jurnal Al-Maktabah Tahun 2015 adalah 9,67 tahun. Dapat dilihat jika artikel yang diteliti pada penelitian ini merupakan artikel tahun 2015, maka idealnya tahun terlama literatur yang dapat digunakan adalah sekitar tahun Berdasarkan tabel 4.6 sitiran

72 61 yang berkisar antara tahun dan selebihnya berjumlah 105 atau 83% sitiran dianggap usang dan sisanya sebanyak 22 atau 17% sitiran merupakan sitiran yang baru. E. Tingkat Keusangan Literatur Jurnal Al-Maktabah pada Tahun Dengan melihat hasil penghitungan diatas diketahui bahwa usia paro hidup jurnal Al-Maktabah Tahun 2016 adalah 8,25 tahun. Dapat dilihat jika artikel yang diteliti pada penelitian ini merupakan artikel tahun 2016, maka idealnya tahun terlama literatur yang dapat digunakan adalah sekitar tahun Berdasarkan tabel 4.7 sitiran yang berkisar antara tahun dan selebihnya berjumlah 100 atau 69% sitiran merupakan sitiran yang baru dan sisanya sebanyak 45 atau 31% sitiran dianggap usang. Berdasarkan dari hasil perhitungan diatas, penulis memperoleh nilai paro hidup sitiran per tahun sebagai berikut: No Jurnal Median Usang Baru Sitiran , , , , Jumlah

73 62 Berdasarkan hasil penghitungann diatas, dapat dilihat bahwa dari sebanyak 740 sitiran yang digunakan oleh artikel antara tahun 2012 sampai 2016 jumlah sitiran baru yang digunakan adalah sebanyak 509 sitiran atau 69% dan sisanya sebanyak 231 sitiran atau 31% dianggap sitiran usang.

74 63 C. Pembahasan 1. Paro Hidup Literatur Salah satu kriteria dalam penyitiran dokumen adalah aspek Novelty atau kebaharuan dimana aspek ini dilihat dari tahun publikasi dari dokumen yang disitir tersebut 45. Jika suatu dokumen memuat informasi yang bersumber dari literatur dengan tahun publikasi yang cukup lama, maka bisa jadi informasi yang terdapat dalam dokumen tersebut out of date. Maka dari itu literaturliteratur dengan tahun publikasi yang terbaru lebih menarik untuk digunakan oleh para ilmuan ketimbang literatur-literatur dengan tahun terbit yang telah lama. Paro hidup literatur merupakan rentang waktu dimana suatu literatur digunakan sebanyak 50 persen (separuh) penggunaan total dokumen itu. Parameter paro hidup ini dapat menunjukkan umur literatur dan seberapa lama literatur itu dapat terus menerus digunakan sejak pertama kali terbit dilihat dari daftar sitiran yang digunakannya. Dari hasil perhitungan paro hidup sitiran jurnal per tahun, selanjutnya penulis merinci paro hidup sitiran jurnal dalam lima tahun dengan cara menjumlahkan usia paro hidup yang didapat selama lima tahun untuk kemudian hasil penjumlahan tersebut dibagi lima karena jurnal yang diteliti yaitu jurnal yang terbit selama lima tahun dari tahun 2012 hingga tahun Dari hasil pembagian nilai tersebut maka penulis memperoleh usia paro hidup 45 Peiling Wang and Soergel Dagobert, A Cognitive Modela of Document Use During A Research Project. Studi I Document Selection, Journal of The American Society for Information Science, Februari 1998, h. 116.

75 64 dengan nilai rata-rata sebesar 8,06 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa usia paro hidup sitiran pada Jurnal Al-Maktabah yang terbit tahun 2012 hingga tahun 2016 adalah 8,06 tahun ini menunjukkan bahwa informasi yang ada pada artikel Jurnal Al-Maktabah mutakhir, sesuai dengan perkembangan zaman, dan dapat dijadikan sebagai bahan referensi yang relevan karena sebagian besar literatur yang digunakan merupakan literatur yang baru. Selain itu rentang usia 8,06 tahun ini juga sesuai dengan derajat kemutakhiran sumber acuan menurut dikti yang menyebutkan bahwa referensi yang digunakan sebaiknya tidak lebih dari 10 tahun. 46 Rentang paro hidup 8,06 tahun ini menunjukkan bahwa setengah dari literatur yang digunakan dalam Jurnal Al-Maktabah berusia sekitar 8,06 tahun, sedangkan separuh sisanya berusia lebih dari 8,06 tahun. Hal ini menunjukkan jika suatu dokumen penelitian pada bidang Ilmu Perpustakaan menggunakan referensi yang berusia lebih dari 8,06 tahun maka dapat dikatakan bahwa referensi yang digunakan telah usang. Fenomena keusangan ini merupakan dampak dari perkembangan ilmu pengetahuan yang semakin dinamis, apalagi untuk bidang Ilmu Perpustakaan yang sangat berkaitan erat dengan teknologi. Adapun pada jurnal Al-Maktabah usia paro hidup paling tinggi adalah jurnal yang terbit pada tahun 2015, yaitu sebesar 9,50 tahun. Pada jurnal yang terbit tahun 2015 ini dapat dilihat bahwa ada artikel yang menggunakan referensi yang terbit pada tahun Ada beberapa kemungkinan yang 46 Direktorat Pendidikan Tinggi, Pedoman Akreditasi Terbitan Ilmiah Berkala (Jakarta, 2014), h. 8.

76 65 menyebabkan seorang penulis memakai literatur dengan tahun terbit yang lama, seperti mungkin saja jumlah penulis serta publikasi pada sub bidang tersebut rendah atau dapat pula disebabkan kurangnya akses terhadap sumber yang berkaitan dengan informasi tersebut. Seperti yang disebutkan oleh Hartinah bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi paro hidup atau keusangan literatur pada suatu bidang adalah: jumlah penggunaan literatur, jumlah publikasi dalam bidang tersebut, dan jumlah penulis pada bidangnya. 47 Secara umum manfaat melakukan analisis paro hidup adalah: a. Mengetahui perkembangan suatu bidang ilmu pengetahuan, semakin banyak terbitan yang baru mengenai bidang ilmu itu maka dapat diprediksikan bahwa bidang ilmu terus berkembang. b. Kajian paro hidup juga bermanfaat untuk perkembangan ilmu infometrika/bibliometrik. c. Pembatasan dalam penggunaan literatur (dokumen) untuk penulisan karya ilmiah. Analisis paro hidup ini jika diterapkan pada beberapa kegiatan perpustakaan juga dapat memberikan manfaat seperti: a. Efesiensi dalam bidang pengelolahan koleksi perpustakaan terutama dalam bidang pengembangan koleksi bahan pustaka di perpustakaan. b. Sebagai pertimbangan pada pustakawan dalam memilih dan melanggan jurnal elektronik. c. Penyiangan (weeding) koleksi yang tidak diperlukan lagi 47 Sri Hartinah, Keusangan Literatur dan Paro Hidup Literatur, h.2

77 66 2. Tingkat Keusangan Literatur Keusangan literatur merupakan keadaan menurunnya penggunaan suatu literatur dikarenakan isi informasinya sudah tidak lagi mutakhir atau sudah tergantikan dengan literatur yang lebih baru. Keusangan literatur ini terjadi karena para pengguna lebih tertarik untuk menggunakan sumber informasi yang tahun terbitnya lebih baru, padahal isi informasinya bisa jadi hanya berupa pengulangan dari literatur-literatur sebelumnya. Artinya keusangan literatur (Obsolescence) adalah konsep yang relatif, maka keusangan literatur pada masing-masing bidang ilmu akan terus berubah tergantung pada penggunaan literatur serta perkembangan ilmu pengetahuan itu sendiri. Sebagai contoh pada tahun 1996 Mete dan Desmukh melakukan analisis terhadap jurnal Annals of Library Science and Document dan menemukan bahwa paro hidup untuk literatur bidang ilmu perpustakaan dan informasi adalah 8 tahun untuk jurnal dan 12 tahun untuk buku. Kemudian pada tahun 2011 Desmukh kembali melakukan analisis terhadap jurnal Annals of Library and Information Studies dan menemukan bahwa paro hidup untuk literatur bidang ilmu perpustakaan dan informasi adalah 9 tahun untuk jurnal dan 14 tahun untuk buku. Penurunan usia paro hidup ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti: penggunaan literatur, jumlah publikasi, jumlah penulis dan lain sebagainya. Tingkat keusangan literatur dalam penelitian ini dihitung berdasarkan seberapa banyak literatur yang digunakan yang usianya dibawah usia paro

78 67 hidup atau nilai median yang didapat dan jumlah itu dapat dilihat melalui tabel distribusi frekuensinya. Melihat pada hasil penghitungan tingkat literatur baru dan usang setiap tahunnya kemudian masing-masing literatur baik baru maupun usang dijumlahkan dan ditentukan persentasenya sehingg didapatkan hasil sebesar 69% literatur yang digunakan merupakan literatur baru dengan jumlah literatur sebanyak 509 literatur dan sisanya sebesar 31% literatur yang digunakan telah usang dengan jumlah literatur sebanyak 231 literatur. Tingkat keusangan paling tinggi terjadi pada artikel yang terbit pada tahun 2014 dengan jumlah sitiran usang sebesar 49% yang artinya hampir setengahnya literatur yang digunakan merupakan sitiran yang usianya lebih dari usia paro hidupnya. Sedangkan tingkat keusangan paling rendah terdapat pada artikel yang terbit pada tahun 2015 dengan jumlah penggunaan sitiran usang sebesar 17% yang artinya hanya sebagian kecil. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan komunikasi yang sangat pesat pada saat ini menjadi salah satu penyebab terjadinya keusangan literatur. Hal ini memberikan dampak pada penerbitan literatur baru yang semakin meningkat, baik literatur dalam bentuk cetak maupun literatur dalam bentuk elektronik. Penerbitan literatur-literatur baru inilah yang menjadikan terbitan sebelumnya dianggap usang. Seperti menurut Line penurunan kevalidan disebabkan oleh: 1. Informasinya valid, tapi sudah menyatu dengan karya terbaru. 2. Informasinya valid, tapi sudah tergantikan dengan karya terbaru.

79 68 3. Informasinya valid, tapi informasi itu berada dalam bidang kurang diminati oleh ilmuan. 4. Informasinya dianggap sudah tidah valid lagi. Kebutuhan akan informasi memberikan kecenderungan untuk mencari, memilih, memperoleh, serta memanfaatkan informasi guna memecahkan masalah tertentu atau untuk keperluan lain. Oleh karena itu para pengguna biasanya lebih tertarik pada literatur-literatur yang baru. Dalam penyusunan suatu karya tulis cukup penting mempertimbangkan tahun publikasi bahan referensi untuk melakukan pembatasan penggunaan dokumen, karena ini akan mengindikasikan kekayaan atau kemiskinan informasi yang kita gunakan. Selain itu juga kesempatan karya tulis untuk digunakan kembali oleh peneliti-peneliti selanjutnya lebih besar, karena dapat dianggap memiliki informasi yang terkini atau mutakhir.

80 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penghitungan pada bab IV maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Usia paro hidup Jurnal Al-Maktabah yang terbit tahun 2012 sampai tahun 2016 adalah sebesar 8,06 tahun. Usia paro hidup Jurnal Al- Maktabah tertinggi terdapat pada jurnal yang terbit tahun 2015 yaitu 9,50 tahun. Sedangkan usia paro hidup sitiran Jurnal Al-Maktabah terendah terdapat pada jurnal yang terbit tahun 2014 yaitu 7,00 tahun. 2. Tingkat keusangan literatur artikel jurnal Al-Maktabah adalah sebesar 31% atau 231 sitiran yang digunakan merupakan literatur usang yang usianya lebih dari 8,06 tahun dan sisanya sebesar 69% atau 509 sitiran merupakan literatur baru yang usianya sama dengan atau kurang dari 8,06 tahun. Hasil ini juga sesuai dengan derajat kemutakhiran sumber acuan menurut DIKTI yang menyebutkan bahwa usia referensi yang digunakan tidak boleh lebih dari 10 tahun. B. Saran Berdasarkan kesimpulan yang ditarik dari hasil analisis data, maka penulis mencoba memberikan beberapa saran sebagai berikut: 1. Untuk para peneliti dalam bidang ilmu perpustakaan agar sebaiknya mempertimbangkan tahun publikasi literatur yang akan 69

81 70 digunakan sebagai bahan referensi, karena ini merupakan salah satu indikator kekayaan atau kemiskinan informasi dalam bidang itu sendiri. 2. Untuk para pustakawan, sebaiknya menggunakan analisis paro hidup dalam beberapa kegiatan perpustakaan seperti pembuatan kebijakan pengembangan koleksi, penyiangan koleksi, pemisahan koleksi yang digunakan dengan frekuensi tinggi dan rendah, dan pertimbangan dalam melanggan jurnal elektronik.

82 DAFTAR PUSTAKA Bungin, Burhan. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: KENCANA Broadus, R. N. Early approaches to bibliometrics. Journal of the American Society for Information Science. Vol 38. (1987). h Desmukh, Prashant P. Citation in Annals of Library and Information Studies during 1997 to 2010: A Study, Annals of Library and Information Studies, Vol. 58 (Desember 2011), h Diodato, Virgil. Dictionary of Bibliometrics. New York:Routledge Direktorat Pendidikan Tinggi. Pedoman Akreditasi Terbitan Ilmiah Berkala. Jakarta, Dokumen di download pada tanggal 27 Juni Elita, Funny Mustikasari Pendekatan Bibliometrik dalam Komunikasi Ilmiah, artikel diakses pada 16 Februari 2017 dari ( Gupta. Growth and Obsolescence of Literature in Theoretical Population Genetics. Scientometrics. Vol.42, No. 3 (1998): h Hartinah, Sri. Keusangan dan Paro Hidup Literatur dalam makalah Kursus Bibliometrika. Depok: Masyarakat Informetrika Indonesia Hertzel, D. H. History of the development of ideas in bibliometrics. In: A. Kent, (Ed.). Encyclopedia of library and information sciences. Vol. 42 (Supplement 7), Marcel Dekker, New York. (1987): h Hood, William W. and Wilson, Concepcion S. The Literature of Bibliometrics, Scientometrics, and Informetrics. Scientometrcs. Vol. 52 No. 2. (2001): h Irawan, Prasetya. Logika dan Prosedur Penelitian. Sekolah Tinggi Administrasi Lembaga Administrasi Isbandini. Evaluasi Literatur dengan Menggunakan Analisis Sitiran terhadap Skripsi Jurusan Manajemen Hutan Tahun 2008 di Perpustakaan Fakultas Kehutanan UGM. Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Vol. X. No. 2. (2014): h

83 72 Kadir. Statistika Terapan: Konsep, Contoh, dan Analisis Data dengan Program SPSS/Lisrel dalam Penelitian. Jakarta: Rajawali Press, Kartika, Putu Gede Krisna Yudhi. dkk. Usia Paro Hidup dan Keusangan Literatur Jurnal Skala Husada Volume 11, 12 Tahun Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana. Mete, Mahendra V. And Desmukh, P.P. Citation Analysis of Annals of Library Science and Documentation, Annals of Library Science and Documentation, Vol. 43 No 1 (1996): h Mustafa, B. Obsolescence: mengenal konsep keusangan literatur dalam dunia kepustakawanan ( eratur-obsoslescence.2009.doc.). Diakses pada 04 Feb Nuryudi. Analisis Bibliometrika Islam: Studi Kasus Dokumentasi Publikasi Ilmiah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Al-Maktabah. Vol. 15 (Desember 2016): h Pattah, Sitti Husaebah. Pemanfaatan Kajian Bibliometrika Sebagai Metode Evaluasi dan Kajian dalam Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Khazanah Al-Hikmah. Vol.1. No.1 (Juni 2013). Pendit, Putu Laxman. Penelitian Ilmu Perpustakaan: sebuah pengantar diskusi epistomologi dan metodologi. Jakarta: JIP-FSUI Purwono. Profesi Pustakawan Menghadapi Tantangan Perubahan. Yogyakarta: Graha Ilmu Rianti, Fahma. Analisis Bibliometrika Terhadap Tesis Magister Ekonomi Syariah Universitas Indonesia dan Universitas Islam Negeri Jakarta. Tesis. Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Roy, Sanku Bilas and Basak, Moutusi. Journal of Documentation: a Bibliometric Study. Library Philosophy and Practice. (July 2013): h Simpson, Ian S. Statistika Dasar untuk Pustakawan. Penerjemah Suroso. Bandung: Penerbit ITB Subyantoro, Arief dan Suwarto, FX. Metode dan Teknik Penelitian Sosial. Yogyakarta: ANDI Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:Alfabeta

84 73 Suharjo, Bambang. Statistika Terapan: Disertai Contoh Aplikasi dengan SPSS. Yogyakarta: Graha Ilmu Sulistyo-Basuki. Pengantar Ilmu Informasi: Buku Pedoman. Jakarta:Pusat antar Universitas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Pengantar Dokumentasi. Bandung:Rekayasa Sains Syamsudin. Statistik Deskriptif. Surakarta:Muhammadiyah University Press Tim Penyusun. Pedoman Akademik Program Strata 1 Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Jakarta:UIN Jakarta Press Wang, Peiling and Dagobert Soergel, A Cognitive Modela of Document Use During A Research Project. Studi I Document Selection, Journal of The American Society for Information Science, Februari Waristo, Hermawan. Pengantar Metodologi Penelitian: Buku Pedoman Mahasiswa. Jakarta: Gramedia Pustaka Wibisono, Yusuf. Metode Statistik. Yogyakarta:Gadjah Mada University Press

85 LAMPIRAN-LAMPIRAN

86 Tahun 2012 No Nama Pengarang Judul Tahun Terbit 1 Stokes, Roy B The Function of Bibliography Dahl, Svend History of the Book Stokes, Roy B 4 Ash-Shiddieqy, T. M. Hasbi Bibliography dalam Encyclopedia of Library and Information Science 1969 Sejarah dan Pengantar Ilmu Hadits McGowan, Frank M National Bibiograhy Al-Akkad, Abbas Mahmoud 7 Higham, N 8 Aqqad, Abbas Mahmud Kecemerlangan Khalifah Umar bin Khattab 1978 The Library in the University: Observations on A Service 1980 Keagungan Umar bin Khattab Davinson, Donald Bibliographic Control Republik Indonesia Undang-Undang No. 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana Sulistyo-Basuki Sejarah Perkembangan Bibliografi di Indonesia Mc Quail, Denis Model-Model Komunikasi Trimo, Soejono Effendy, Onong Uchjana T. E Behrend... [et al] Menteri Kesehatan Republik Indonesia 17 Pritcherch, Ray Naisbit, John & Aburdene, Patricia Madden, Diana, S. A Pengadaan dan Pemilihan Bahan Pustaka: Suatu Buku Teks untuk Pustakawan Muda Perpustakaan Sekolah 1985 Ilmu Komunikasi, Teori dan Praktek 1988 Katalog Naskah-Naskah Museum Sonobudoyo Yogyakarta Peraturan Menteri Kesehatan Republi Indonesia Nomor 749a/MENKES/PER/XII/1989 tentang Rekam Medik/ Medical Record Harrold s Librarian s Glossary and Reference Book Undang-Undang no. 4Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam. Megatrend 2000: Sepuluh Arah Baru untuk Tahun 1990-an An Overview of the USMARC Archival and Manuscripts Control. Archives Journal

87 21 Ismail, M. Syuhudi Cara Praktis Mencari Hadits Basuki, Sulistyo Pengantar Ilmu Perpustakaan Ismail, M. Syuhudi Metodologi Penelitian Hadits Nabi Jawaz, Yazid Abdul Qadir Syuhbah, M. M Abu 26 Teas, R. Kenneth 27 Spencer, Lyle M dan Signe M. Spencer Kedudukan As Sunnah dalam Syariat Islam 1992 Kutubus Sittah 1993 Expectation, Performance, Evaluation, and Consumers Perception of Quality Competence at Work: Models for Superior Performance Clapp, Verner W Bibliography dalam Encyclopedia Americana Mulyadi, Sri Wulan Rujiati Abdul Mahdi bin Abdul Qadir bin Abdul Hadi, Abu Muhammad Kodikologi Melayu di Indonesia 1994 Metode Takhrij Hadits Mudjito Materi Pokok Pembinaan Minat Baca Shihab, Quraish Membumikan Al-Qur an Lasa Hs Pengelolaan Terbitan Berseri Al-Thohhan, Mahmud Dasar-Dasar Ilmu Takhrij dan Studi Sanad Suwandi, Studiati Pendidikan Pemakaian CD-ROM pada Perpustakaan atau Pusat Informasi Samiyono, David Pengelolaan Perpustakaan dan Permasalahannya dalam Seminar Sehari Fungsi Perpustakaan dalam Era Globalisasi Informasi Prytherch, Ray ed Harrod s Librarians Glossary Postman, Neil 39 Pederson, J 40 Djatin, J 41 Pangabean, Donda M The End of Education: Redefining the Value of School Fajar Intelektualisme Islam: Buku dan Sejarah Pennyebaran Informasi di Dunia Arab Pelayanan Informasi Alamiah dan Pangkalan Data yang Bisa Diakses di Indonesia Pemanfaatan CD-ROM untuk Memperoleh Informasi dalam Era Globalisasi (Makalah Seminar)

88 42 Kotler, Philip & Andreasen, Alan R 43 Suhendro, Bambang Perpustakaan Nasional RI Yulia, Yuyu dan Abdur Rahman Saleh Strategi Pemanasan Untuk Organisasi Nirlaba 1996 Kerangka Pengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang Peraturan Katalogisasi Indonesia: Deskripsi Bibliografi (ISBD) Penentuan Tajuk untuk Entri, Judul Seragam Pengelolaan Terbitan Berseri Knowlton, Jack Books dalam The New Book of Knowledge Ikram, Achadiati, Titik Pudjiastuti T. E Behrend dan Titik Pudjiastuti 49 Kotler, Philip Filologia Nusantara 1997 Katalog Induk Naskah-Naskah Nusantara Jilid 3-A Manajemen Pemasaran: Analisis Perencanaan Implementasi dan Kontrol Aditirto, Irma U Standarisasi dan Pengawasan Bibliografi Haryanto, Sugeng Pemanfaatan Perpustakaan oleh Mahasiswa Universitas Merdeka Malang Marchionini, Gary Information Seeking in Electronic Environment Kleden, Ignas 54 Leksono, Karlina 55 Taryadi, Alfons Buku di Indonesia: Perspektif Ekonomi Politik tentang Kebudayaan Membaca dan Menulis sebuah Pengalaman Eksistensial Penerbit Indonesia Menghadapi Abad ke-21 dalam Buku dalam Indonesia Taylor, Arlene G The Organization of Information 1999 Ekajati, Edi Suhardi 57 Undang A. Darsa, Katalog Induk Naskah-Naskah Nusantara: Jawa Oman Barat, Koleksi Lima Lembaga 1999 Fathurrahman 58 Nazaruddin dan Nurni Wahid 59 Rifa i, Agus Studi Kritis Terhadap Hadits-Hadits, Riwayat Al- Bukhari dan Muslim dalam Buku Al-Hadits Al- Mukhtarah Karya Mawardi Muhammad Membangun Dunia Baru Perpustakaan IAIN: Sumbangan Pemikiran untuk Pengembangan Perpustakaan IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta Yazid Pemasaran Jasa: Konsep dan Implementasi 1999

89 61 G. G. Chowdury Introduction to Modern Information Retrieval Iannuzi, Patricia et. all Teaching Information Literacy Skills Mark H. Chignell Discriminating Meta-Search: A Frameworkk for Evaluation Aditirto Irma U 66 Manaf, Tahsinul Undang-Undang no 20 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah. Deskripsi Bibliografi Terbitan Berseri: Ringkasan Peraturan AACR2 Bibliografi Nasional dalam Hubungan dengan Pelaksanaan Undang-Undang Deposit Widjanarko, Putut Elegi Gutenberg: Buku di Era Cyberspace Payne, Andrian Pemasaran Jasa Tjiptono, Fandi 70 Mansur. S, Sophia. S, Triani Suni 71 Mulyadi Perspektif Manajemen & Pemasaran Kontemporer Mengenal Bahan Pustaka dan Cara Pengelolaannya Alat Manajemen Kontemporer untuk Pelipatgandakan Kinerja Keuangan Perusahaan: Balance Scorecard Tjiptono, Fandi Manajemen Jasa Cooke, Alison 74 Large, Andrew; Lucy A Tedd; R.J. Hartley 75 Lestari, Niken 76 McCaughey, Martha; Jennifer Campbell Koella; Michael Keene A Guide to Finding Quality Information on the Internet 2001 Information Seeking in the Online Age 2001 Perilaku Pencarian Informasi di World Wide Web: Studi Kasus Terhadap Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Sastra Universitas Indonesia The Mayfield Quick View Guide to the Internet for Students of Women s Studies Buchory, Mochtar Pendidikan Antisipatoris Djamaris Edward Pengantar Sastra Rakyat Minangkabau Wahid, Humaemah 80 Rifa i, Agus Televisi dan Proses Transformasi Informasi: Telaah Kritis Program Ramadhan di Televisi Peran Pustakawan Intermediary dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi Pemakai

90 81 Anglo-American Cataloging Rules Widjanarko, Putut 83 Ballard, Matthew 84 Kebangkitan Generasi Baru: Penerbitan Buku Islam dan Masyarakat Islam Indonesia Cataloging and Description in Archives and Manuscript Repositories: A Syntax Standard versus a Semantic Standard. Undang-Undang no 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Turner, Howard R Sains Islam yang Mengagumkan McNally, Peter F 87 Moriarty, Kate Simpson 88 Republik Indonesia Reference Materials: General Bibliographic and Factual Resources Descriptive Cataloging of Rare Materials (Books) and Its Predecessors: A History of Rare Book Cataloging Practice in the United States Undang-Undang No. 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran Buchari M Kaidah Ke Shahihan Matn Hadits Bustamin dan M. Isa Metodologi Kritik Hadits Ya kub, Ali Mustafa Kritik Matan Hadits Dirjen Pendidikan Tinggi Perpustakaan PT: Buku Pedoman Hernowo Agar Tidak Seperti Ayam yang Mati di Lumbung Padi Collier, Calor Seeking Meaning Hock, Randolph 96 Nata, Abuddin Lundy, M The Extreme Searcher s Internet Handbook: A Guide for the Serious Searcher Menggagas Sistem Pendidikan Masa Depan dalam Kerangka Pelaksanaan Otonomi Daerah Undang-Undang no 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Undang-Undang no 12 tahun 2008 tentang Revisi Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 tahun Winslow Provenance Evidence in Bibliographic Records: Demonstrating the Value of Best Practices in Special Collections Cataloging

91 100 Departemen Kesehatan Republik Indonesia 101 Ida Farida dkk 102 Jumroni Direktur RS jadi Tersangka Pembocoran Rekam Medis Information Literacy Skills: Dasar Pembelajaran Seumur Hidup Pornografi pada Media Massa Cetak di Jakarta Selatan (Laporan Penelitian) Battelle, John The Search Mann, Thomas The Oxford Guide to Library Research Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Evans, G Edward Perpustakaan UI Modul Pelatihan Information Skills Paket Lanjutan 2: Strategi Pencarian Informasi di Online Database yang Dilanggan Hakim, M. Baqir. Ulumul Qur an Chambert-Loir, Henry Indonesia and the Malay World M. Yusuf Katalog Manuskrip dan Skriptorium Minangkabau Pass, Gregory A Descriptive Cataloging of Ancient, Medieval, Renaissance, and Early Modern Manuscripts Pudjiastuti, Titik Poerbatjaraka dan Manuskrip Islam Pudjiastuti, Titik Looking at Aplembang Through Its Manuscripts Pranoto, Hadi Hermawan, Rachman dan Zulfikar Zen Putra, Syopiansyah Jaya dan A ang Subiyakto Media dan Otonomi Daerah, 276 Jenis Layanan Publik yang Harus Diberitakan oleh Media 2006 Etika Kepustakawanan 2006 Pengantar Sistem Informasi Collins Gage Canadian Intermediate Dictionary Cassel, Kay Ann dan Uma Hiremath Grappone, Jennifer dan Gradiva Couzin Reference and Information Service in the 21th Century 2006 Search Engine Optimization: an Hour a Day 2006

92 120 Hardi, Wisnu Mengukur Kinerja Search Engine: Sebuah Ekperimentasi Penilaian Precision and Recall untuk Informasi Ilmiah Bidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi Bond, W. H Manuscripts and the Library Eagan, Jane Descriptions of Bindings Sosower, Mark L A Descriptive Catalog of Creek Manuscripts at St John s College, Oxford, with description of bindings by Jane Eagan Khamdan, Muh Keterbukaan Informasi Publik Qauliyah, Asta Rekam Medis, Definisi dan Kegunaannya Surtiawan, Dwi Kepuasan Pemakai dan Peningkatan Kualitas Berbasis Pemakai: Pendekatan Manajemen Pemasaran Sebagai Paradigma Baru Perpustakaan Roudhonah Ilmu Komunikasi 2007 Oetomo, Budi Pengantar Tekhnologi Informasi Internet: 128 Sutedo Dharma, 2007 Konsep dan Aplikasi et.all 129 Wiliiams, Peter dan Ian Rowlands 130 Buchory, M. H 131 Ainy, Asmarifa 132 Billy, N Departemen Kesehatan Republik Indonesia Kebebasan Memperoleh Informasi.com Information Behaviour of the Researcher of the Future: the Literature on Young People and Their Information Behaviour Akuntabilitas Instansi Pemerintah dalam Bidang Pendidikan di Era Otonomi Daerah Rekam Medik dan Sistem Pelaporan di Rumah Sakit Rekam Medik Elektronik di Indonesia Pasca Pengesahan UU ITE Bab III Visi dan Misi 2008 Rahasia Negara dan Informasi Publik Kompas.com Plus Minus RUU Keterbukaan Informasi Publik PTA Kep. Bangka Belitung 137 Republik Indonesia UU No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi

93 Publik 138 Zainuddin, Ahmad Panduan Al-Maktabah Al-Syamilah Holid, Anwar Selisik: Buku Pengubah Iman Zuhdi, Muhammad Pembelajaran di Perguruan Tinggi (makalah) O Farrel et.all Mobile Internet for Dummies Sankarto, Bambang S 143 Eryono, Kailani 144 Brinkmann, Stefanic 145 Hukumham.info 146 Irditkesad, Kurtiyono Materi Pendampingan: Identifikasi Kebutuhan Informasi Sistem Klasifikasi Islam: Adaptasi dan Perluasan DDC Seksi Islam Islamic Manuscripts online A new Database at Leipzig University Keterbukaan Informasi Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik Rekam Medis, Catatan yang Sering Dilupakan Juyandi, Yusa Rahasia Negara dan Informasi Publik Myzavier Pembatasan Kerahasiaan Negara dan Perlindungan Terhadap Hak Atas Informasi Googlelization of Libraries Munggaran, Abdi Halim Abdur Rahman Saleh 152 Fathurrahman, Oman 153 Fathurrahman, Oman 154 Tjandrasasmita, Uka 155 Burgin, Mark Perilaku Pencarian Informasi Mahasiswa yang Memanfaatkan Layanan Search Engine dalam Menyusun Skripsi: Studi Kasus Mahasiswa S1 Program Studi Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia 2009 Pengantar Kepustakaan 2009 Filologi dan Islam Indonesia 2010 Katalog Dayah Tanoh Abee 2010 Arkeologi Islam Nusantara 2010 Theory of Information:Fundamentality, Diversity, and Unification Levine, John. R Internet for Dummies Lien, Diao Ai Literasi Informasi: 7 Langkah Knwledge Management 2010

94 158 Simar, Janner 159 Ikram, Achdiati Ma mun, Titin Nurhayati Menteri Kesehatan Republik Indonesia Armstrong, C. J dan Andrew Large 163 Kompas Online 164 Hidayat, M 165 Sulistyo Basuki 166 Baker, Colin F 167 Lundy, M Rekayasa Web: Analisis dan Desain Sistem, Rekayasa Informasi, Rekayasa Hypermedia, Interaksi Manusia dan Komputer, Rekayasa Kebutuhan, Data Mining, Manajemen Proyek Katalog Naskah Buton Koleksi Abdul Mulku Zahari Lektur Agama Islam: Konsep dan Penanganan Naskah Klasik Nusantara Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2052/MENKES/PER/X/2011 tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran Manual of Online Search Strategies 2011 Kemdikbud Kaji Ulang Konsep Otonomi Pendidikan Masalah Mutu Pendidikan di Era Otonomi Daerah A Rethinking of the National Library s Roles in Bibliographic Control in the ICT Age, with Special Reference to the Region of Southeast Asia Towards a Database of the Arabic Manuscript in the British Library: A Case History Winslow Evidence of Application of the DRCB Core Standard in WorldCat and RLIN 168 Mu jizah Program Pengembangan Pernaskahan Melayu... Nathaniel H. Karol 169 & Sigmund G. Ginsburg Managing the Higher Education Enterprise Bjork, Bo-Christer dan Ziga Turk 171 M-W.com How Scientists Retrieve Publications: An Empirical Study of How the Internet is Overtaking Paper Media information, in an Encyclopedia Britannica Company 172 Taufiq, Agus Definisi Kompetensi Chambert-Loir, Henry dan Oman Fathurrahman Departemen Kesehatan Republik Indonesia Khazanah Naskah: Pannduan Koleksi Naskah- Naskah Indonesia sedunia-world Guide to Indonesian Manuscript Collection. Menkes Membuka Sosialisasi UU KIP dan UU Kesehatan

95 175 Johnstone High School Using Information Azra, Azyumardi Naskah Islam Indonesia... Association of Information Literacy Competency Standards for 177 College and... Higher Education Research Libraries

96 Tahun 2013 No Nama Pengarang Judul Tahun Terbit Schellenberg, T. R. Dalam Maygene F. Daniels and Timothy Walch Departemen Agama RI Undang-Undang No. 7 Taun 1971 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Kearsipan A Modern Arcives Reader: Basic Readings on Archival Theory and Practice Tigapuluh Tahun IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta 1 Juni Juni 1987 Lustrum VI Auger, Charles P Information Sources in Grey Literature Amirin, Tatang M Menyusun Rencana Penelitian Moleong, L. J Metode Penelitian Kualitatif Cox, Richard J 8 Maher, William J 9 Pugh, Mary J 10 Ricks, Betty et.all 11 Samuels, Helen Willa Managing Institutional Archives. Foundational Principle and Practice The Management of College and University Archives Providing Reference Service for Archives and Manuscripts Information and Image Management: A Records System Approach, Ed. 3 Varsity Letters Documenting Modern Colleges and Universities Ibrahim Bafadal Pengelolaan Perpustakaan Sekolah McMillan, J. H., & Schumacher Research in Education : A Conceptual Introduction Ellis, Judith Keeping Archives, Second Edition Sulistyo-Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan Sulistyo-Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan Indonesia, Depdikbud Perpustakaan Perguruan Tinggi: Buku Pedoman Bernard, H. Russel Research Method in Anthropology. Qualitative and Quantitative Approaches Penn, Ira A., Gail B. Pennix, and Jim Coulson Records Management Handbook Sahertian, Piet Profil Pendidik Profesional Tafsir, Ahmad Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam 1994

97 22 Petter Hernon and Ellen Altman Service Quality in Academic Libraries Roy Adams Strategic Information Systems and Libraries De Vette, John Ben Hernon, Peter dan Ellen Altman Saleh, Abdur Rahman, Ir. Dip.Lip., M.Sc dan Fahidin, Drs 27 Agha, Syed Salim Collection Development in Southeast Asia. Paper Presented at, 10th Congress of Southeast Asian Librarians (Consal Assessing Service Quality: Satisfying the Expectations of Library Customers Manajemen Perpustakaan Perguruan Tinggi 1998 Managing Information. In Ziauddin Sardar (Ed) Islamic Futures and Policy Nazir, Mohammad Metodologi Penelitian Bradsher, James Gregory Kennedy, Jay and Cherryl Schauder 31 Supriyono An Introduction to Archive. Dalam James Gregory Bradsher (Ed). Managing Archives and Archival Institution Records Management: A Guide to Corporate Recordkeeping, 2nd Edition Kontribusi Pustakawan dalam Meningkatkan Minat Baca Ade Abdul Hak Internet dan Perpustakaan Lexy J. Maloeng Metodologi Penelitian Qualitatif Patricia Iannuzi, et all Teaching Information Literacy Skills Azra, Azyumardi 36 Indonesia. Kemendiknas 37 Titiek Kismiaty Pendidikan Islam: Tradisi dan Modernisasi Menuju Millenium Baru Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa Kompetensi Informasi dalam Paradigma Baru Perpustakaan Adams, Henry Brooks Whats is Information Literacy? Fitriatus Saomi Romadon Kemampuan Literasi Informasi Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berdasarkan Standar Association of College and Research Libraries (ACRL 2000

98 40 Gelfand, Julia M 41 Arsip Nasional Republik Indonesia 42 Stoltz, Paul G Grey Literature Poses New Challenges for Research Libraries Keputusan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2000 tentang Standar Penyimpanan Fisik Arsip. Adversity Quotient Turning Aobstacles Into Opportunites Mengubah Hambatan Menjadi Peluang Depdikbud Kamus Besar Bahasa Indonesia Rohanda Fungsi dan Peranan Perpustakaan Sekolah The Liang Gie Pengantar Filsafat Ilmu Saye, Jerry D The Organization of Electronic Resources in the Library and Information Science 2001 Curriculum 47 Hasugian, Jonner Katalog Perpustakaan: Dari Katalog Manual Sampai Katalog Online (OPAC) Esther S. Grassian and Joan R. Information Literacy Instruction 2001 Kaplowitz 49 Phipps, Shelley Beyound Measuring Service Quality: Learning from the Voice of the Customers Diah Ismiatun Manajemen Arsip Statis: Langkah Pendayagunaan Arsip Statis Hingga Layanan 2001 Publik 51 International Standards Organization, ISO Shapiro, Lawrence E Mengajarkan Emotional Intellegence pada Anak Hamalik Proses Belajar Mengajar Suparno. P Filsafat Kontruktivisme dalam Pendidikan Gill, Suzanne L Tracking Library Skills in the Curriculum Ariyapala, P.G. & NN. Edzan McKimmie, Tim and Joanna Szurmak Foreign Postgraduate Students and the Online Catalogue at the University of Malaya Library Beyond Grey Literature: How Grey Questions Can Drive Research Rahmat, Jalaluddin Psikologi Agama: Sebuah Pengantar Suharsono Melejitkan IQ, IE, & IS Poerwadarminta, W Kamus Umum Bahasa Indonesia 2002

99 61 Neuman, W. Lawrence 62 Kusmana dkk 63 Shepherd, Elizabeth dan Geoffrey Yeo Social Research Method: Qualitatif and Quantitative Approaches Proses Perubahan IAIN menjadi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Managing Records: a Handbook of Principles and Practice Goleman, Daniel Emotional Intellegence: Kecerdasan Emosional Mengapa EQ Lebih Penting daripada IQ Andrews, Judith Digital Libraries: Policy, Planning and Practice Choudhury, Sudatta Introduction to Digital Libraries Edward K. Owusu- Ansah Information Literacy and Higher Education: Placing the Academic Library in the Center of a Comprehensive Solution Moleong, Lexy J Metodologi Penelitian Kualitatif UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Holly L. Mistlebauerm 71 Jane Fenn 72 Putu Laxman Pendit, et all Agustian, Ari Ginanjar Departemen Pendidikan Nasional RI 76 Himma Dewiyana 77 Rob McGee Organisasi dan Tata Kerja Statuta dan Uraian Tugas Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta KMA RI No. 414 Tahun 2002, KMA RI No. 477 Tahun 2003, Keputusan Rektor No. 129 Tahun Project Management and Implementation Ways Your Librarian Can Help Promote Literacy Perpustakaan Digital: Perspektif Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia Lampiran Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 07 Tahun 2005 tanggal 27 April ESQ Emotional Spiritual Quotient Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual Perpustakaan Perguruan Tinggi: Buku Pedoman Kompetensi dan Kurikulum Perpustakaan : Paradigma Baru dan Dunia Kerja di Era Globalisasi Informasi Information Technologi (IT) Strategic Palnning for Libraries

100 78 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2006 tentang Jadwal Retensi Arsip Subtantif dan Fasilitatif di Lingkungan Perguruan Tinggi 2006 Negeri dan Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta 79 Sulistyo-Basuki Metode Penelitian Toto Widyarsono 81 Williams, Caroline 82 Perpustakaan Nasional RI Bagian Proyek Pengembangan Sistem Nasional Perpustakaan 83 Prabandari 84 Babu, Ramesh, dkk 85 William dan Sawyer 86 Jason Burby & Angie Brown 87 Malliari, Aprhodite 88 Wei Fang 89 Wilson, Katie 90 Laxman Pendit, Putu Aksesibilitas Arsip: Suatu Tinjauan Kebutuhan Pemakai Informasi Managing Archives Foundations, Principles and Practice Pedoman Umum Pengelolaan Koleksi Perpustakaan Perguruan Tinggi Minat Baca dan Kebiasaan Membaca di Masyarakat Perguruan Tinggi ICT Skills among Librarians in Engineering Educational Institution in Tamil Nadu Using Information Technology: Pengantar Praktis Pengenalan Teknologi Informasi Web Analytics Definition 2007 Users Behaviour Patterns in Academic Libraries OPACs: a Multivariat Statistical Analysis Using Google Analytics for Improving Library Website Content and Design: A Case Study OPAC 2.0: Next Generation Online Library Catalogues Ride the Web 2.0 Wave! Perpustakaan Digital: Perspektif Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia Abduddin Nata et all Dari Ciputat Cairo hingga Columbia Gerolimos, Michalis dan Rania Konsta 93 Indonesia. Diknas Librarians Skills and Qualifications in a Modern Information Environment. Buku Panduan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi Perguruan Tinggi: Sebuah Alternatif Penyusunan Kurikulum

101 94 Indonesia. Perpusnas 95 Agus Rifa i, et all UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 98 Roger-Daniels. S Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Undang-Undang Republik Indonesia No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan Evaluasi terhadap pengelolaan dokumen/ arsip di lingkungan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik Portal UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2008 Quantum Emotional for Smart Life Keajaiban Emosi Manusia 2008 Sejarah Singkat Universitas 2008 Struktur Organisasi 2008 Visi, Misi, dan Tujuan Slavin, RE Psikologi Pendidikan: Teori dan Prakteknya American Library Association ALA s Core Cmpetencies of Librarianship Blasius Sudarso Pustakawan Cinta dan Tekhnologi Thompson, Susan Dwi Nurmaningsih 108 Republik Indonesia Sumrahyadi Core Technology Competencies for Librarians and Library Staff Merajut Makna: Penelitian Kualitatif Bidang Perpustakaan dan Informasi Pengembangan Jabatan Fungsional Arsiparis untuk Meningkatkan Profesionalisme di Bidang Kearsipan Dokumen Produk Hukum Kementerian Agama Republi Indonesia Dokumen Poduk Hukum Kementerian Agama Republik Indonesia Undang-Undang No. 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan Kelembagaan yang Proporsional, Efisien, dan Efektif untuk Mendukung Reformasi Birokrasi dalam Mewujudkan Good Governance

102 112 Pendit, Putu Laxman Merajut Makna: Penelitian Kualitatif Bidang Perpustakaan dan Informasi Pedoman Praktek Kerja Lapangan Mahasiswa Jerry Ledford, Joe Teixeira and Mary E. Tyler Google Analytics Justin Cutroni Google Analytics 2010 Rio Armanda World Class University: Impian atau Agustian Tantangan? Research Design Pendekatan Kualitatif, 117 Creswell, John W 2010 Kuantitatif dan Mixed Edisi Ke Moda Lahonda Mengenal Sumber Sejarah Fatmawati, Endang 120 Kamba, Manir Abdullahi 121 Heru Widodo Pengembangan Kepribadian Pustakawan. Artikel dalam Jurnal media Pustakawan ICT Competency Framework for Library and Information Science Schools in Nigeria: the Need for Model Curriculum Pemanfaatan Katalog Online (OPAC) di Perpustakaan Utama Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Hsin Ju Lee Google Analytics for Digital Library Evaluation Kalarensi Naibaho 124 Ruzegea, Mboni 125 Taufik Ridwan Lilik Istiqoriyah Perpustakaan sebagai Salah Satu Indikator Utama dalam Mendukung Universitas Bertaraf Internasional The Usability of OPAC Interface Features; The Perspective of Postgraduate Students at International Islamic University Malaysia, Library Philosophy and Practice (e-journal Kajian Pemanfaatan OPAC di Perpustakaan Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon dalam Penelitian Thesis Pedoman Penyelenggaraan Kearsipan di Lingkungan Perguruan Tinggi. Perencanaan Penyelenggaraan Arsip Perguruan Tinggi (University Archives) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Ditinjau dari Kesiapan SDM Kearsipan dalam Penelitian Thesis S

103 128 Lolytasari Penilaian Arsip Makro di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam Penelitian Thesis 2011 S2 129 Darsono, dkk Belajar dan Pembelajaran Mustafa, B Standar Kompetensi TI Bagi Pustakawan Pemrograman WEB S. Thanuskodi Arsip Nasional Republik Indonesia Use of Online Public Access Catalog at Annamalai University Library Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2012 tentang Pedoman Pemusnahan Arsip Mekanisme Permohonan LPJM Buku Pedoman Perpustakaan Utama UIN Jakarta Tri Handayani 139 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 140 Martina Monisa 141 Pemustaka 142 Yanuar Yunianto 143 Li Wang 144 Mark Hepworth, Geoff Walton Tulis 2012 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang- Undang No. 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan. Manajemen Arsip Perguruan Tinggi di Era New Public Service (Sebuah Pemikiran untuk Arsip Perguruan Tinggi Universitas Diponegoro) Institusional Repository UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Persepsi Kemudahan dan Kegunaan OPAC Perpustakaan UNAIR (Study Deskriptif Menilai Persepsi Kemudahan dan Persepsi Kegunaan OPAC Oleh Pengguna di Perpustakaan Universitas Airlangga Tujuan dan Fungsi Online Public Access Catalog (OPAC) Penerimaan Sistem Online Public Access Catalog (OPAC) di Perpustakaan Airlangga Kampus B Curriculum and Curriculum Integration of Information Literacy in Higher Education

104 145 Feni Afriani Selangkah Menuju 500 Universitas Top Dunia Kementerian Agama RI UIN Syarif Hidayatullah Jakarta UIN Syarif Hidayatullah Jakarta UIN Syarif Hidayatullah Jakarta UIN Syarif Hidayatullah Jakarta The Association of College and Research Libraries Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia No. 6 tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Pedoman Akademik Program Strata 1 Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta 2013/2014 Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Pedoman Penataan Kearsipan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Babbie, Earl The Practice of Social Research (8th edition) Beth McLaren Changing Paradigms, New Partnerships: Information Literacy Programs in Educational Libraries 155 Alan Bundi The Australian Information Literacy Standards Grace Veach 157 Mulyana, Dedi 158 Nurjani. Effacing Boundaries: Information Literacy as an Academic Discipline. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya Kepala Bagian Pembinaan Minat Baca Masyarakat Perpustakaan Umum BPAD Provinsi Sumatera Utara 159 PNRI. SNI: Umi Proboyekti Literasi Informasi di Perguruan Tinggi Perpustakaan Nasional RI 162 Titin Salmah Perpustakaan Perguruan Tinggi... Strategi Peningkatan Minat Baca di Kalangan Masyarakat Indonesia...

105 163 Krizak, Joan D Preserving the History of Diversity: One University s Effort to Make Boston s History More Inclusive...

106 Tahun 2014 No Nama Pengarang Judul Tahun Terbit 1 Evan, K.M Attitude and Interest in Education Likert, Rensis The Method of Construction to Psycology Chaplin, J.P Dictionary of Psychology Lancaster, F.W Information Retrieval System: Characteristic, Testing and 1979 Evaluation 5 Line, Maurice B Library Surveys: An Introduction to the Use, Planning, Procedures and 1982 Presentation of Surveys 6 Morgan, D.J Science and Technology: an Introduction to the Literature Lyotard, Jean-Francois The Postmodern Condition Malo, Manasse Metode Penelitian Sosial Modul Gerungan Psikologi Sosiologi Nazir, Mohammad Metode Penelitian Cetakan Perpustakaan Nasional Angka Kredit bagi Jabatan Pustakawan Davis, F. D Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use and User Acceptance of Information Technology. MIS 1989 Quartely, 13 (3), Sackmann, Sonia A Cultural Knowledge in Organizations Sulistyo-Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan Sulistyo-Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan Walgito, Bimo Psikologi Sosial: Suatu Pengantar Wasito, Hermawan Pengantar Metodologi Penelitian Huang, Samuel T 19 Marnodi, Sri. Modern Library Technology and Reference Services Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Prestasi Kerja Pustakawan: Studi Kasus Pelaksanaan Jabatan Fungsional pada Perpustakaan Perguruan Tinggi Negeri di Daerah Istimewa Yogyakarta

107 20 Martoadmodjo Pelestarian Bahan Pustaka Sulistyo-Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan Purnomowati, Sri Kepuasan Kerja Pustakawan di 18 Perpustakaan Khusus Instansi 1994 Pemerintah di DKI Jakarta 23 Abdur Rahman Salek dan Fahidin Manajemen Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia Hartojo, Kadjat et all Nalar dan Naluri Qardhawi, Yusuf 26 Nurjani. 27 Spasser, MA 28 Rais, M. Amin 29 Budiati 30 Iskhandiningsih, M. I. & Marida 31 Purwono 32 Sitorus, M 33 Sutarno, Gino, H 34 Yusalina Fikih Prioritas, Urutan Amal yang Terpenting Dari yang Penting Persepsi Pustakawan terhadap Profesi Pustakawan: Kasus di Perpustakaan-Perpustakaan di Kotamadya Medan Mapping the Terrain of Pharmacy: Co-Classification Analysis of the International Pharmaceutical Abstract Tauhid Sosial: Formula Menggempur Kesenjangan Pembinaan Jenjang Karir Pustakawan di Pemda DKI Jakarta. Thesis Magister Petugas Informasi: Suatu Profesionalisme dalam Menghadapi Kebutuhan Masyarakat Terhadap Informasi Analisis Kinerja Pustakawan Perguruan Tinggi Negeri di Daerah Istimewa Yogyakarta Kebijakan Pembinaan Jabatan Fungsional di Indonesia Pentingnya Pemahaman Keputusan Menpan Nomor 33/1998 tentang Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya Persepsi Pustakawan terhadap Jurnal Perpustakaan Pertanian: Studi Kasus pada Pustakawan Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pertanian di Bogor

108 35 Ratnaningsih Pemberdayaan Perpustakaan dan Pustakawan Menjelang Abad 21 dalam Dinamika Informasi dalam 1998 Era Globalisasi 36 Jogiyanto Analisis & Desain Sistem Informasi Syah, Muhibbin Psikologi: Belajar Hall. R.H Organizations: Structures, Process, Outcomes Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya Holleman, Curt Electronic Resources: Are Basic Criteria for the Selection of 2000 Materials Changing? 41 Nueman. W. Laurence Sosial Research Methodes Qualitative and Quantitative 2000 Approaches 42 Taro, Helon Analisis Dokumen untuk Pemetaan Disiplin Ilmu Pengetahuan Bidang 2000 Nuklir 43 Jewell, D. Timothy Selection and Presentation of Comercially Avaliable Electronic Resources: Issues and Practices Meleong, Lexy J Metode Penelitian Kualitatif Yudiafi, Siti Zahra dan Mu Buku Materi Pokok Filologi Visualisasi Ilmu Pengetahuan Heterick, Bruce Faculty Attitude Towards Electronic Resources Crow, R The Case for Institutional Repositories: A SPARC Position 2002 Paper. Scholarly Publishing 49 Johnson, Richard K Institutional Repositories: Partnering with Faculty to Enhance Scholarly 2002 Communication 50 Lee, Stuart D Building an Electronics Resource Collection SK Chaudhary Modern Library Strategies Stueard, R.D & Moran, B.B 53 Library and Information Center and Management, Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya

109 54 Departemen Pendidikan Nasional Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Kamus Besar Bahasa Indonesia Hasibuan, ZA dan Mustangimah Pemetaan Ilmu Pengetahuan Indonesia Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 045 Tahun 2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan 2002 Tinggi 58 Armstrong, E. Alan et all Electronic Resource Access: Issues and Resolutions in Two Academic 2003 Libraries 59 Lynch, Clifford A Institutional Repositories: Essential Infrastructure for Scholarship in the Digital Age Share Print. ARL: A 2003 Bimonthly Report, 226 (Feb 2003) 60 Presiden Republik Indonesia Instruksi Presiden No. 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E Government 61 Paul Suparno Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget Setiarso. B Perpustakaan Khusus dan Hak Memperoleh Informasi Pendit, Putu Laxman Penelitian Ilmu Perpustakaan dan Informasi: Sebuah Pengantar Diskusi Epistemologi dan 2003 Metodologi 64 Pilliang, Yasraf Amir Dunia yang Dilipat Rubin, Richard. E Foundation of Library and Information Science Suprihati Koleksi Naskah Kuno di Perpustakaan Nasional RI, Prosiding Seminar Nasional Naskah 2004 Kuno Nusantara 67 Swan, A., and S. Brown Open Access Self-Archiving: An Author Study Pace dan Faules 69 Bungin, M. Burhan Komunikasi Organisasi Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik serta Ilmu-Ilmu

110 Sosial Lainnya 70 Laudon, K. C., Jane P. Laudon Management Information System Alshurri, Sulieman Salem 72 Wust, Markus Gerhad Delivering Electronic Resources at Two Academic Libraries in Riyadh. PhD Thesis Attitudes of Education Researchers Towards Publishing, Open Access and Institutional Repositories Priyono, Sugeng Agus Perpustakaan Atraktif Sutarno Manajemen Perpustakaan Pudjiastuti, Titik Naskah dan Studi Naskah Moghaddam, Golnessa Galyani & Moballeghi, Mostafa The Importance of Aggregators for Libraries in the Digital Era Davis, Philip M. & Matthew J. L. Connoly 78 Park, Ji-Hong 79 Pendit, Putu Laxman Institutional Repository: Evaluating the Reasons for Non-use of Cornell University s Installation of Dspace. D-Lib Magazine Factor Influencing the Adpotion Open Access Publishing Perpustakaan Digital Perspektif Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia Darmono Perpustakaan Sekolah Ardoni Pengelolaan Dokumen Elektronik Kamus Besar Bahasa Indonesia Library of Congress Electronic Resources Bailey, C. W Tout de Suite. San Francisco, California Campbell-Meier, Jennifer Case Studies on Institutional Repository Development: Creating Narratives for Project Management 2008 and Assesment 86 Duranceau, Ellen Finnie Wealth of Network and Institutional Repositories: MIT, Dspace, and the Future of the Scholarly Commons. Library Trends 2008

111 87 Kim, Hyun Hee and Yong Ho Kim Usability Study of Digital Institutional Repositories Kim, Ji-Hyun Faculty Self Archivieng Behavior: Factors Affecting the Decission to Self-Archive 2008 Leveraging Short-term Opportunities 89 to Address Long-term Obligations: A McGovern, Nancy Y. & Aprille C. Perspective on Institutional McKey Repositories and Digital 2008 Preservation Program 90 Strategies for Institutional Palmer, Carole L. Lauren C. Teffeau Repository Development: A Case & Mark P. Newton Study of Three Evolving Initiative Introduction: Institutional Shreeves, Sarah L. & Melissa H. Repositories: Current State and Cragin Future 2008 Exploring the Current State of Digitisationand Factors Contributing 92 Zuraidah Abd. Manaf to the Establishment of A National 2008 Digital Cultural Heritage Repository (NDCHR) in Malaysia 93 Sadiah, Yahya Network Glossary for Beginners Siswadi, Irman Ketersediaan On-line Journal di Perpustakaan Perguruan Tinggi Wiryanto Pengantar Ilmu Komunikasi kuatkan-kerjasama-laksana-satubangunan/comment-page-1/ Ristiyono, M. Pandu Pemetaan Ilmu Berdasarkan Artikel Jurnal Pendidikan Universitas 2008 Terbuka Tahun UIN Jakarta Pedoman Akademik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah 2008 Jakarta tahun Pry S Berenang Kita di Google yang Dangkal Saxena Impact of ICT on Academic Libraries Hidayat, Parhan Persepsi Pustakawan Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Mereka: Studi Kasus di Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung 2009

112 102 Jamali, H.R., Nicholas, D. Dan Rowlands, I 103 Khoir, Ahmad Nur 104 Luci, Siegel 105 Shelburne, Wendy Allen 106 Suprapto, Tommy Scholarly E-Books: The Views of Academics Results from the JISC National E-Book Observatory E-Book sebagai Alternatif Penyediaan Materi dalam Pembelajaran Qiraah Muwassa ah II Should We Switcth to Reading E- Book Online? E-Book Usage in an Academic Library: User Attitudes and Behavior Pengantar Teori dan Manajemen Komunikasi Watson, John Broadus Behaviorism Standar Nasional Indonesia Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah, SNI 7496: Burhanudin, Nandang Mushaf al-burhan m/2009/07/17/mudahkanlah-urusanorang-lain/ Adriati Peran Pustakawan untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan Sudarsono, Blasius Pustakawan Cinta dan Teknologi Perpustakaan Nasional Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang 2009 Perpustakaan 114 Sulistyo-Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan Akintunde Stephen A 116 Atiquil Islam, A. Y. M 117 Calrson, Jake., Alexis E. Ramsey, & J. David Kotterman 118 Greene, J 119 Kamraninia, Katayoon &A. Abrizah Institutional Repository: The University of JOS Experience Viability of the Extended Technology Acceptance Model: An Empirical Study Using an Institutional Repository to Address Local-Scale Needs: A Case Study at Purdue University Project Management and Institutional Repositories: A Case Study at University College Dublin Library Librarians Role as Change Agents for Institutional Repositories: A Case of Malaysian Academic Libraries

113 120 Siegenthaler, E., Wurtz, P., dan Groner, R Improving the Usability of E-Book Readers Sulistyo-Basuki 122 Hidayat, Ahmad Taufik 123 Susantio, Djulianto 124 Kuswara, Revi dan Muhammad Wahid 125 Purwono 126 Egberongbe, Halima Sadia 127 Crawford, Walt 128 McKelv, Dina 129 Nurohman, Arif Profesi dan Konsep Pustakawan dalam Konteks Indonesia. Perkembangan Sosial Intelektual Islam Tradisional di Koto Tangah Awal Abad XX, Telaah Teks dan Konteks Manuskrip Keagamaan Berlatar Surau Paseban Naskah-Naskah Kuno Indonesia di Mancanegara Pedoman Teknis Preservasi: Alih Media Bahan Perpustakaan Menggunakan Kamera Digital Pelestarian Jangka Panjang dan Aksesibilitas Isi Informasi dengan Teknologi The Use and Impact of Electronic Reseources at the University of Lagos Open Access: What You Need to Know Now Starting, Strengthening, and Managing Institutional Repositories Strategi Digital untuk Meningkatkan Pemanfaatan e-journal: Perspektif Pustakawan dan Perpustakaan Wawancara dengan Staff Perpustakaan dan Kasubbag TU /Kompas.com Kini Naskah Kuno Sudah di Malaysia Wenny, Lili Sudria 133 Singarimbun, Masri dan Effendi, Sofian 134 UIN Jakarta 135 Jhonson, Sharon. et.all Preservasi Naskah Kuno Minangkabau d Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Sumatera 2011 Metode Penelitian Survey 2011 Borang Akreditasi Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Jakarta Key Issues for e-resource Collection Development: A Guide for Libraries

114 136 Wikoff, Karin 137 Ellingford, Lori Michelle 138 Reinsfelder, Thomas L Management in the Academic Library: A Profesional Guide Education Scholars Perceptions and Practices Toward Open Access Publishing Academic Administrator Influence on Institutional Commitment to Open Access of Scholarly Research Andi, Ali Bisnis Internet Maju Pesat /12/19/setiap-kita-adalah-pemimpin/ dah-asasiyah-tentang-al- adah-al.html 12/01/23/perpustakaan-digital.html 143 Ramaiah, K. Chennupati Electronic Resources Management in Libraries Singh, KK Current Practice Related to Electronic Resources in Management Libraries of National Capital Region 2013 of Delhi: an Analytical Study 145 Anori, S., Putra, A., Asrizal Pengaruh Penggunaan Buku Ajar Elektronik dalam Model Pembelajaran Langsung terhadap 2013 Hasil Belajar Siswa Kelas X SMAN 1 Lubuk Alung 146 Madhusein Menjajakan Citra Perpustakaan Nasional dan Pengembangan 2013 Layanan Bagi Khalayak 147 Rahardjo, Budi Rancangan ABC E-Book Sufia, Rohana Pengaruh Penggunaan Media E- Book dengan Text Book terhadap Hasil Belajar pada Metri Biosfer 2013 kelas XI di SMA Negeri 1 Muncar 149 Surachman, Arif E-Library sebagai Bagian Penting dalam Proses Belajar Mandiri di Perguruan Tinggi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Pengguna E-Book Meningkat Ika Devi Sulistyaningtyas Peran Strategis Public Relations di Perguruan Tinggi 2013

115 152 Elisa 153 Presiden Republik Indonesia Delquie, Emilie, Cory Tucker LIS Research Areas Classification Scheme PP No. 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi Tantangan dan Permasalahan Kepustakawanan Indonesia Moving Forward with Electronic Content Procurement Singarimbun, Masri dan Efendi Sofyan Metode Penelitian Survei Media, Laksmana Sukses Meraih Beasiswa Luar Negeri melalui Internet Needham, C.D Organizing Knowledge in Libraries Universitas Jenderal Sudirman Buku Pedoman Skripsi

116 Tahun 2015 No Nama Pengarang Judul Sibai. Mohamed Makki Wynar, Bohdan S., with assistance of Arlene Taylor Dowel and Jeanne Osborn Fornell, C. & Larcer, D. F Tahun Terbit Mosque Libraries, an Historical Study 1945 Introduction to Cataloging and Classification 1980 Evaluating Structural Equation Models with Unobservable Variables and Measurement Error Boudon, Raymon Theories of Social Change: A Critical Appraisal Harter, S.P Online Information Retrieval: Concepts, Principles and Techniquest Lancaster, F. W Vocabulary Control for Information Retrieval Singarimbun, Masri Metode Penelitian Survai Literasi Informasi Presidential Committee on Information Literacy American Library Association Presidential Committee on Information Literacy: Final Report Hunt, Christopher J Academic Library Management Lave, J. and Wenger, E Situated Learning: Legitimate Peripheral Perticipation Peter Ingwersen Information Retrieval Interaction Nance, William D. & Straub, Detmar An Investigation of Task/ Technology Fit and Information Technology Choices in Knowledge 1996 W Work 14 McQuail, Denis Teori Komunikasi Massa: Suatu Pengantar Library of Conngress 16 Smith, R. L 17 Fjallbrant, Nancy 18 Tyner, K 19 Bagozzi, R P and Yi, Y Cataloging Policy and Support Office, Subject Cataloging Manual: Subject Headings Philosophical Shift: Teach the Faculty to Teach Information Literacy Scholarly Communication: Historical Development and New Possibilities Literacy in a Digital World: Teaching and Learning in the Age of Information On the Evaluation of Structural Equation Models, Journal of the Academy of Marketing Science, 16 (1),

117 20 Chao-Chen Chen 21 Muddamalle, Manikya Rao 22 Somadikarta, L. S 23 Senge, P. M 24 Hulland, J Problem of Controlled Vocabulary Versus Uncontrolled Vocabulary in Subject Indexing. National Taiwan University Natural Language Versus Controlled Vocabulary in Information Retrieval: A Case Study in Soil Mechanics. Titik Akses Subyek dalam Organisasi Informasi di Perpustakaan The Dance of Change: the Challenges of Sustaning Momentum in Learning Organizations Use of Partial Least Squares (PLS) in Strategic Management Research: A Review of Four Recent Studies Chowdury, G. G Introduction to Modern Information Retrieval Brown, J. S. and Duguid, P 27 Burnett, G 28 ACRL 29 Perpustakaan Nasional RI 30 Rowley, Jennifer 31 Sulistyo-Basuki Organizational Learning and Communities of Practice: Toward a Unifiedd View of Working, Learning and Innovation Information Exchange in Virtual Communities: a Typology Information Literacy Competency Standards for Higher Educatin Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Khusus Organizing Knowledge: An Introduction to Information Retrieval Pengolahan Bahan Pustaka di Pepustakaan Nasional: Pandangan Akademis Fullan, M Leading in a Culture of Change Wenger, E 34 QUT Library Rao, K. Nageswara and Babu. KH Cronau, Deborah Ann 37 Kope Supporting Communities of Practice: a Survey of Community-Oriented Technologies Learning for Life: Information Literacy Framework and Syllabus Role of Librarian in Internet and World Wide Web Environment Lifelong Learning and the Library Connection: A Perceptual Model for Tertiary Library Customer Education Facing the Challenges of the Twenty First Century

118 38 Wenger, E., McDermott, R, and Snyder, W. M 39 Johnson, Richard K 40 Crow, R 41 Johnson, Richard K 42 Doskatsch, I 43 UNESCO 44 Lynch, Clifford A 45 Prosser, D 46 Venkatesh, V., M. Moris, G. Davis and F. Davis Departemen Pendidikan Nasional Cultivating Communities of Practice 2002 Institutional Repositories: Partnering with Faculty to Enhance Scholarly Communication The Case for Instituional Repositories: A SPARC Position Paper Partnering with Faculty to Enhance Scholarly Communication Perceptions and Perplexities of the Faculty- Librarian Partnership: an Australian Perspective The Prague Declaration: Towards an Information Literate Society Institutional Repositories: Essential Infrastructure for Scholarship in the Digital Age Share Print Institutional Repositories and Open Access: The Future of Scholarly Communication User Acceptance of Information Technology: Toward a Unified View Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Weis, J. P Contemporary Literacy Skills CILIP Information Literacy: Definition Cohen, Barry H. & R. Brooke Lea 52 Ware, Mark 53 IFLA Essentials of for the Social and Behavioral Sciences Pathfinder Research on Web-Based Repositories. London: Publisher and Library/ Learning Solution (PALS The Role of Libraries in Lifelong Learning: Final Report of the IFLA Project Under the Section for Public Libraries Taylor, Arlene G. The Organization of Information Pendit, Putu Laxman Telematika untuk Riset: Sebuah Kajian Informatika Sosial Melalui Pengembangan Komunitas Peneliti Cyber Universitas Indonesia 2005

119 56 Allen, James 57 Gefen, D. and Straub, D Interdisciplinary Differences in Attitudes Towards Deposit in Institutional Repositories A Practical Guide to Factorial Validity Using PLS-Graph: Tutorial and Annotated Example Proctor, Tony Essential of Marketing Research Ancok, Djamaluddin dan Fuat Nashori Suroyo Maharana, Bulu; Nayak, Kalpana; Sahu, N K Meera, B M; Ummer, Rehana Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Psikologi Islami: Solusi Islam atas Problem- Problem Psikologi Scholarly Use of Web Resources in LIS Research: A Citation Analysis Open Access Journals: Development of a Web Portal at the Indian Statistical Institute Knight, Lorrie A Using Rubrics to Assess Information Literacy Nera, C. M Information Literacy: the 21st Century Skills Sutarno, NS 66 Jones, Richard, Andrew, Theo & MacColl, John Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktis 2006 The Institutional Repository Gozetti, Pietro Narayana, Poornima, B.S. Biradar & I. R. N. Goudar Wust, Markus Gerhad 70 Hasugian, Jonner 71 Carolyn Kreber Institutional Repositories in Scholarly Communication: A Literature Review on Models, Issues and Current Trends Institutional Repositories in India: A Case Study of National Aerospace Laboratories. In Shigeo Sugimoto et.all Attitudes of Education Researchers Towards Publising, Open Access and Institutional Repositories Penggunaan Bahasa Alamiah dan Kosakata Terkontrol dalam Sistem Temu Kembali Informasi Berbasis Teks The Information Service Environment Relationships and Priorities Farkas, M Your Stuff, Their Space 2007

120 73 Kroski, E. The Social Tools of Web 2.0: Opportunities for Academic Libraries Zen, Zulfikar Klasifikasi DDC 22: Buku Kerja Roberts, Stacy Alicia Bourgeoies Budd, J. M Gruber, A. M., Knefel, M. A., &Waelchli, P Knight-Davis, Stacey, Sung, Jan S 80 Pedicino 81 Houghton, John W., Colin Steele, Peter Sheehan 82 Bailey, C. W 83 Duranceau, Ellen Finnie 84 Krishnamurthy, M 85 Bailey, C. W Campbell-Meier, Jennifer Duranceau, Ellen Finnie 88 Ghozali, Imam The Impact of Information Technology on Small, Medium, and Large Hospitals: Quality, Safety, and Financial Metrics Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan Cognitive Growth, Instruction, and Student Success Modeling Scholarly Inquiry: One Article at a Time Analysis of Citations in Undergraduate Papers 2008 Literacy in a Digital World: Teaching and Learning in the Age of Information Scholarly Communication Costs in Australian Higher Education Institutional Repository, Tout de Suite. San Francisco, California The Wealth of Networks and Institutional Repositories: MIT, Dspace, and the Future of the Scholarly Commons Open Access, Open Source and Digital Libraries: A Current Trend in University Libraries Around the World Institutional Repositories, Tout de Suite. San Francisco, California Case Studies on Institutional Repository Development: Creating Narratives for Project Management and Assesment. The Wealth of Networks and Institutional Repositories: MIT, Dspace, and the Future of the Scholarly Commons Structural Equation Modeling, Metode Alternatif dengan Partial Least Square

121 89 90 Kimberlin, Carole L. & Almut G. Winterstein Palmer, Carole L. Lauren C. Teffeau & Mark P. Newton 91 Reiger, Oya Y Hamilton-Pennell, Christine 94 Siswadi, Irman 95 Schroeder, Robert 96 Ware, Mark & Mabe, Michael Fourie, Denise K and David R. Dowell 99 Sulistyo-Basuki 100 Ulfah Andayani 101 Emmons, M., Martin, W., Botts, C., & Amundson, C 102 Horning, A 103 Rosenblatt, S 104 Alemayehu, Muluken W Validity and Reliability of Measurement Instruments Used in Research Strategis for Institutional Repository Development: A Case Study of Three Evolving Initiatives Opening Up Institutional Repositories: Social Construction of Innovation in Scholarly Communication Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 25 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah Public Libraries and Community Economic Development: Partnering for Success Perpustakaan sebagai Mata Rantai Komunikasi Ilmia (Scholarly Communication) Promotion of the Scholarship of Publishing - A Sustainable Future for Scholarly Communication The STM Report: An Overview of Scientific and Scholarly Journal Publishing Standar Nasional Indonesia nomor 7329 tahun 2009 tentang Perpustakaan Sekolah. Libraries in the Information Age: An Introduction and Career Exploration Tajuk Subyek dalam Konteks Pengajaran dan Penggunaannya di Perpustakaan Indonesia Proses Pengindeksan Subjek: Studi di Tiga Perpustakaan yang Memiliki Koleksi Islam Engaging Sources: Information Literacy and the Freshman Research Paper Reading, Writing, and Digitizing: A Meta- Analysis of Reading Research. Reading Matrix They can find it, but they don t know what to do with it: Describing the Use of Scholarly Literature by Undergraduate Students Researchers Attitude to Using Institutional Repositories: A Case Study of the Olso University Institutional Repository (DUO)

122 105 Vinzi, V. E., Chin, W. W., Henseler, J., Wang, H Handbook of Partial Least Squares: Concepts< Methods, and Applications Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik RI 108 Creswell, John W Skala Nilai Peringkat Kerja dalam Permendagri 54 tahun 2010 Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed Edisi Ke Dan Berrett Skimming the Surface Saunders, Laura Information Literacy as a Student Learning Outcome: The Perspective of Institutional 2011 Accreditation 111 SCONUL The SCONUL Seven Pillars of Information Literacy: The Core Model Welsh Information Literacy Project Information Literacy Framework for Wales: Finding and Using Information in 21st Century Wales Crawford, Walt Open Access: What You Need to Know Now Giesecke, Joan Institutional Repositories: Keys to Success Stanton, K. V Boccato, Vera Regina Casari and 116 Mariangela Spotti Lopes Fujita 117 Perpustakaan Nasional RI 118 Casey, A 119 Hair, J. F., Sartedt, M., Pieper, T., Ringle, C. M 120 Sugiyono Open Access Theses in Institutional Repositories: An Exploratory Study of the Perceptions of Doctoral Students. Evaluation of Indexing Laguange Used in Collective Catalogues of University Libraries: A Socio-Cognitive Study Using Verbal Protocol Daftar Tajuk Subjek Perpustakaan Nasional: Kumulasi tahun Does Tenure Matter? Factors Influencing Faculty Contributions to Institutional Repositories The Use of Partial Least Squares Structural Equation Modeling in Strategic Management Research: A Review of Past Practices and Recommendations for Future Applications, Long Range Planning (LRP) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D Sulistyo-Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan Ashraf, Tariq & Gulati, Puja Anand Design, Development and Management of Resources for Digital Library Services 2013

123 123 Obiora, Nwosu & Ogbomo, E.F 124 Halsema, Liz Van 125 Mason, Moya K 126 Sulistyo-Basuki 127 Information Resource Management Association Awareness of Lecturers in South-South Federal Universities in Nigeria of Institutional Repositories Google vs Library Databases: Which is Better Research?. Academic Research, Scholarly Publishing, and the Serials Crisis Kajian atas Tiga Tajuk Subjek Terbitan Indonesia tentang Topik Islam serta Kaitannya dengan Keperluan Perpustakaan Sekolah dan Madrasah Open Source Technology: Concepts, Methodologies, Tools and Applications 128 Beal, Vangie Search Engine Levy, David M cataloging in the Digital Order Tartaglia, Stevano Authority Control and Subject Indexing Languages

124 Tahun 2016 No Nama Pengarang Judul 1 M. Fishbein dan I Ajzen Belief, Attitudes, Intention, and Behavior : An Introduction to Theory and Research. Tahun Terbit J. J. Hubert Bibliometric Models for Journal Productivity FW. Lancaster 5 6 Charless H. Busha dan Stephen P. Harter Masri Singarimbun (editor). Proyek Pengembangan Perpustakaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Pedoman / Standard Perpustakaan Perguruan Tinggi. Information Retrieval System: Characteristics, Testing and Evaluation Research Methods in Librarianship: Techniques and Intepretation Metode Peneltian Survai Koentjaraningrat Metode-metode Penelitian Masyarakat Hermawan Warsito Pengantar Metodologi Penelitian : Buku Panduan Mahasiswa Sulistyo Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan American Library Association World Encyclopedia of Library and Information Service Sulistio Basuki Pengantar Ilmu Perpustakaan Abdul Rahman Saleh Manajemen Perpustakaan Perguruan Tinggi Nasution, S. Metode research : penelitian ilmiah Rice-Lively, M. L., The role of academic librarians in the era of & Racine, J. D information technology Husein Umar Metodelogi Penelitian Aplikasi dalam Pemasaran Marchionini, G. Information seeking in electronic environments Kennedy, Jay. & Schauder, Cherryl. Records Management : a Guide to Corporate Recordkeeping Sanusi Uwes Manajemen Pengembangan Mutu Dosen Jean-Pierre V. M. Hérubel. Historical Bibliometrics: Its Purpose and Significance to the History of Disciplines Anas Sujono. Pengantar Statistik Pendidikan Sukarman Pedoman Umum Pengelolahan Koleksi Perpustakaan Perguruan Tinggi 2000

125 22 Wiggins, Bob. 23 Upward, F. 24 ACRL. Effective Document Management : Unlocking Corporate Knowledge. Electronic recordkeeping: documenting the future: record and recordkeeping: introducing new concepts. The State Records of New South Wales. Information Literacy Competency Standards for Higher Education Sugiyono. Metode penelitian bisnis Margono Metodologi pendidikan Bopp, Richard E Reference and Information Services: an Introduction, 3ed Darmono. 29 Sedarmayanti. 30 Subana.M dan Sudrajat 31 Crow, R Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah. Dasar-dasar Pengetahuan tentang: Manajemen Perkantoran Dasar-dasar Penelitian Ilmiah 2001 The Case for Institutional Repositories : A SPARC Position Paper Johnson, Richard K Partnering with Faculty to Enhance Scholarly Communication Ahmad, Riska Pengolahan Program BK Draft, Richard L. Manajemen Read-Smith, Judith. Ginn, Mary Lea & Kallaus, Norman E. 36 Lynch, Clifford A 37 McCord, A Neuman, W. Lawrence Pendit, Putu Laxman Records Management Institutional Repositories: Essential Infrastructure for Scholarship in the Digital Age Share Print. Institutional repositories: Enhancing teaching, learning, and research. EDUCAUSE Evolving Technologies Committee white paper Social research method: qualitatif and quantitative approaches. Penelitian Ilmu Perpustakaan dan Informasi: Sebuah Pengantar Diskusi Epistemologi dan Metodologi Sulistyo-Basuki. Pengantar Dokumentasi Peggy Johnson Fundamentals of Collection Development and Management 2004

126 42 Departmen Pendidikan Nasional RI. Perpustakaan Perguruan Tinggi: Buku Pedoman Siregar, A. Ridwan Perpustakaan: Energi Pembangunan Bangsa Sulistiyo-Basuki Pengantar dokumentasi Powell, Ronald R & Connaway, Lynn Silipigni. Basic research methods for librarians Mahmudi Manajemen Kinerja Sektor Publik Undang-undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Bab I Pasal 1 ayat Simon Michael Braune Departmen Pendidikan Nasional RI. Islam as Practiced by the Kazak: A Bibliography for Scholars. Pedoman Umum Penyelenggara Perpustakaan Sekolah Lasa HS. Membina Perpustakaan Madrasah & Sekolah Islam Sugiyono. Memahami Penelitian Kualitatif Departemen Pendidikan Nasional RI 53 Sutarno NS 54 Millar, Laura Lawanda, Ike Aswary Kirkpatrick, D. L., & Kirkpatrick, J. D Alsop, J., & Bordonaro, K 58 Farmer, L Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik An Obligation of Trust: Speculations on Accountability and Description Mengelola Data Informasi Perkantoran Implementing The Four Levels: A Practical Guide for Effective Evaluation of Training Program 2007 Multiple roles of academic librarians 2007 The human side of reference and information services in academic libraries: adding value in the digital world Lasa HS. Manajemen Perpustakaan Sekolah Purwanti, Sri. Tata Ruang, Perabot dan Perlengkapan Perpustakaan Sekolah Rahayuningsih. Pengelolaan Perpustakaan 2007

127 62 Sugiyono. Metode penelitian administrasi : dilengkapi dengan metode Noatmodjo Ilmu Prilaku dan Sikap Undang-undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan Wanda Listiani Mengukur Kualitas Layanan Referensi Pungki Purnomo Manajemen Pengembangan Koleksi dan Ida Farida Perpustakaan Hussain, A., Kumar, K., & Singh, N 68 Oseghale, O A survey of collection development practices in technical institutes in Ghaziabad, Utter Pradesh, India Faculty opinion as collection evaluation method: a case study of Redeemer s University Library Oseghale, O Faculty opinion as collection evaluation method: a case study of Redeemer s University Library Bailey, C. W Institutional Repositories, Tout de Suite Duranceau, Ellen Finnie The Wealth of Networks and Institutional Repositories: MIT, Dspace, and the Future of the Scholarly Commons Indrawan, Rully Isi, Format, dan rambu Akrediatsi Jurnal 2008 Leveraging short-term opportunities to address 73 programs. McGovern, N. Y., long-term obligations: a perspective on & McKay, A. C. institutional repositories and digital preservation Palmer, Carole L. Lauren C. Teffeau & Mark P. Newton E. Beck, Susan. And Kate Manual 76 Rifai, Agus. Strategies for Institutional Repository Develeopment: A Case Study of Three Evolving Initiatives. Practical Research Methods for Librarians and Information Professionals - Blibliometrics Evaluasi Terhadap Pengelolaan Dokumen/Arsip di Lingkungan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Jonner Hasugian Urgensi Literasi Informasi dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi di Perguruan Tinggi Mardalis Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal Pusat Bahasa Kamus Besar Bahasa Indonesia Setiawati Proses Pembelajaran dalam Pendidikan Kesehatan Kumar, M. Academic libraries in electronic environment: Paradigm shift. In International Conference on Academic Libraries (ICAL), University of Delhi (North Campus), Delhi, India (pp. 5-8). 2009

128 82 Stamatoplos, A. The role of academic libraries in mentored undergraduate research: A model of engagement in the academic community Bafadal, Ibrahim Pengelolaan Perpustakaan Sekolah Undang Undang RI Nomor 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan Prabowo, Banu. Sistem manajemen Mutu Bidang penyelenggaraan Kearsipan sebagai Upaya menjamin Akuntabilitas dan Transparansi 2009 Hukum : Kajian penyelenggaraan Kearsipan berbasis ISO 86 Indonesia. Undang-undang RI No.43 Tahun 2009 Tentang Kearsipan Badan Standarisasi Nasional SNI 7330:2009; Standar Nasional Indonesia Perpustakaan Perguruan Tinggi Lasa HS Kamus Kepustakawanan Indonesia Promoting Digital Literacy Skills: Examples Kenton, J., & from the Literature and Implications for Blummer, B Academic Librarians Peggy Johnson Fundamentals of Collection Development and Management Edward G. Evans Developing Library and Information Collection Pungki Purnomo dan Ida Farida Manajemen Pengembangan Koleksi Perpustakaan Siregar, A. R Perluasan Peran Perpustakaan Perguruan Tinggi Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D Mega Apriyanti. 96 van Deursen, A., & van Dijk, J Literasi Informasi Pemustaka; Studi Kasus di Perpustakaan DKI Jakarta Internet skills and the digital divide. New Media & Society, Crawford, W Open access: what you need to know now Moleong, Lexy J Metode Penelitian Kualitatif Suwarno, Wiji Perpustakaan dan Buku Ivan Prasetya CONTOH Hipotesis Penelitian dan Hipotesis Statistik - GODISNOWHERETM Cassel, Kay Ann and Uma Hiremath Kennedy, M. R., & Brancolini, K. R Reference and Information Services in the 21st Century Academic librarian research: a survey of attitudes, involvement, and perceived capabilities

129 Luce, Rick & Grohsgal, Leah Weinryb Mathar, Muh. Quraisy Maulani, Irfan Fauzi Engaging Research: Libraries in a Shifting Academic Paradigm Manajemen dan Organisasi Perpustakaan 2012 Pengaruh Tata Ruang terhadap Motivasi Kerja Prastowo, Andi. Manajemen Perpustakaan Sekolah Profesional Yusuf Dzul Ikram al-hamidy Kemampuan Literasi Informasi Mahasiswa pada Layanan American Corner di UPT Perpustakaan IAIN Wali Songo Semarang Menurut Association of College and Research Libraries Widyawan, Rosa, Pelayanan Referensi: Berawal dari Senyuman Lasi Dan Eko Setiawan Jaguszewski, J., & Williams, K Andrea Diem and Stefan C. Wolter Analisis Kepuasan Pengguna Layanan Referensi Melalui Di Perpustakaan Universitas Surabaya New roles for new times: Transforming liaison roles in research libraries. The Use of Bibliometrics to Measure Research Performance in Education Sciences. Research in Higher Education Anugrah, Dexa Penataan Ruangan di Perpustakaan Umum Kota Solok Fahmi, Yusri Desain Gedung Perpustakaan Perguruan Tinggi Iskandar. Pengaruh Tata Ruang Perpustakaan Terhadap Peningkatan Kunjungan Pemustaka di UPT Perpustakaan Pusat Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Mania, Sitti Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial Pustaka Phoenix Kamus Besar Bahasa Indonesia Rodin, R. Penerapan Knowladge Management di Perpustakaan: Studi Kasus di Perpustakaan 2013 STAIN Curup 118 A.Tri Susiati Literasi Informasi Berbasis Humanisme di Perpustakaan Perguruan Tinggi, dalam Khoirul Maslahah, Nusrotul Hasanah. (ed.) Sulistyo-Basuki Literasi Informasi dan Literasi Digital Hildawati Almah, Pengembangan Layanan Referensi di Perpustakaan (Antara Harapan dan Kenyataan), 2013

130 121 Asher, A. D 122 Brown, P Search epistemology: teaching students about information discovery. In Not just where to click: teaching students how to think about information. Studying sources: truth, method, and teaching bibliography. In Not just where to click: teaching students how to think about information Poore, M Studying and researching with social media Swanson, T. A., & Jagman, H Pusat Perpustakaan UIN Jakarta Pusat Penelitian dan Penerbitan UIN Jakarta 127 Haryadi Pratomo, Gito Yudha Damopolli, Muljono 130 Sugiyono. 131 Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia 132 Rachmi Hertanti Not just where to click: teaching students how to think about information. Buku Pedoman Penggunaan Perpustakaan UIN Jakarta , Pengumuman Hibah Penelitian Tahun 2014 Ini Alasan Jokowi-JK Ingin Ada Kementerian yang Khusus Urusi Riset dan Teknologi 2014 Penggabungan Ristek dan Dikti Dinilai Tepat 2014 Pedoman Penelitian Karya Tulis Ilmiah: Makalah, Skripsi, Tesis, Disertasi dan Laporan Penelitian. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014 Tentang Pelaksanaan Undang- Undang Nomor 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan Ancaman MEA 2015, Momentum Bangkitnya Gerakan Buruh ASEAN Persatuan Perjuangan Indonesia Suharyanto, Glosarium Istilah Perpustakaan Kim, E., & Yang, S Internet literacy and digital natives civic engagement: Internet skill literacy or Internet information literacy Winata, A. P., & Djunaidi, A Efektifitas Pelatihan Literasi Informasi Riah Wiratningsih 137 Departemen Perdagangan Literasi Informasi di Perpustakaan Perguruan Tinggi (Akses e-jurnal UPT Perpustakaan UNS). Kesiapan Indonesia Menuju ASEAN Community Ariastana78 s Blog Pustakawan Profesional 2015

131 139 nitaadiyati. wordpress.com Startegi Pustakawan Indonesia dalam Menghadapi AEC Berbagi Ilmu Pengetahuan Ballmer, Amy Research & Instructional Services Beall, Jeffrey Beall s List of Predatory Open Access Publisher Directory of Open Access Journals Directory of Open Access Journals (DOAJ) Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Akreditasi Jurnal Nasional Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Jurnal yang Perlu Dipertimbangkan untuk Kenaikan Pangkat/Jabatan Dosen Daftar Jurnal Ilmiah Terakreditasi LIPI Sukarman Pedoman Umum Pengelolahan Koleksi Perpustakaan Perguruan Tinggi G. Erdward Evans Developing Library and Information Center Collection Kanwal Ameen The culture of collection evaluation in Pakistan Edward G. Evans Developing Library and Information Center Collection Kanwaal Ameen The Culttue of Collection Evaluation in Pakistan Article Templates and Instructions Arsenova, Iskra. New application of bibliometics Christian Smith Publications/bibliometry.pdf Georges Toops. The Problem of Bibliometry Richard E. Rubin Foundations of Library and Information science Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik Permata, Sari. Rumah Muslim yang di Takuti Setan : Kunci Dahsyat Rumahku Adalah Surgaku ALA Information Literacy Competency Standards for Higher Education ALA Literacy Hannelore Rader Information iteracy a global perspective Repository USU Literasi Informasi dalam Per pustakaan pustakawan.pnri. SKKNI_Bidang_PErpustakaan.pdf...

132 163 go.id Soemarjadi, Muzni Ramanto, Wikdati Zahri 164 Sugiyono. Pendidikan Keterampilan... Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D....

133 BIODATA PENULIS ZAHRA NURUL FADHILAH. Lahir di Kuningan, 06 Maret Penulis merupakan putri sulung dari 4 bersaudara ayahanda Usep Sukmana S.Pd, M.P.Fis dan ibunda Safuroh. Pendidikan dasar dan menengah penulis dilewati di Kuningan, yaitu di SDN 04, SMPN 1, dan MAN 1, pendidikan tingginya dilanjutkan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Fakultas Adab dan Humaniora. Semasa sekolah penulis aktif di berbagai organisasi seperti Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) serta Organisasi Pramuka (BANTARA) di MAN Cigugur Kuningan. Penulis pernah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Perpustakaan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Cempaka Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang Banten.