Total biaya variabel 842,700

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Total biaya variabel 842,700"

Transkripsi

1

2 Perhitungan dengan Metode Tradisional (Trip Bulan Maret 2007) Lampiran 1 Tabel 5 No Jenis Biaya Formula Perincian Jumlah (Rp) 1 Biaya Supir dan Asisten Supir 50,577 1a Gaji Sopir - bulanan (Rp) 600,000 1b Hari kerja dalam satu bulan 26 1c Gaji Sopir per hari (1a / 1b) 23,077 1d Tunjangan asisten supir per trip 27,500 1e Biaya Supir dan asisten supir per hari (1c + 1d) 50,577 1f Jumlah trip dalam satu hari 1 1g Biaya Supir dan asisten supir per trip (1e / 1f) 50,577 2 Biaya tol dan komisi 70,000 3 Biaya Bahan Bakar Solar 485,882 3a Jarak tempuh armada (km) 590 3b Jarak tempuh untuk 1 liter Solar (km) 2 3c Jumlah konsumsi Solar (liter) (3a / 3b) 347 3d Harga Solar per liter (Rp) 1,400 3e Biaya Bahan Bakar Solar per trip (3c x 3d) 485,882 4 Biaya Ban (perhitungan di tabel 5a) 131,113 5 Biaya Perbaikan 105,128 5a Biaya perbaikan/ tahun - Tractor head 17,000,000 5b Biaya perbaikan/ tahun - Chasis 40' 10,800,000 5c Biaya perbaikan/ tahun - Kontainer 40' 5,000,000 5d Total biaya perbaikan/ tahun (5a+5b+5c) 32,800,000 5e Jumlah bulan dalam setahun 12 5f Biaya perbaikan per bulan 2,733,333 5g Hari kerja dalam satu bulan 26 5h Jumlah trip dalam satu hari 1 5i Biaya Perbaikan per trip (5f/5g)/5i 105,128 Total biaya variabel 842,700 Tabel 5a Perhitungan Biaya Ban No Keterangan Formula Baru Vulkanisir a Harga beli (Rp) 1,250, ,000 b Jarak tempuh (km) 80,000 60,000 c Jumlah ban di Head Truck 3 8 d Jumlah ban di Chasis - 13 e Jarak tempuh armada (km) f Biaya Ban per trip (a/([c+d]/b)xe) 27, ,457 g Total biaya ban per trip 131,113 Tabel 6 No. Jenis Biaya Formula Perincian Jumlah (Rp) 1 Biaya depresiasi Truck Head ( Perhitungan di tabel 6a) 461,538 2 Biaya depresiasi Chassis 40' (Perhitungan di tabel 6a) 90,480 3 Biaya depresiasi Kontainer 40' (Perhitungan di tabel 6a) 25,962 Total biaya tetap 577,980 Tabel 6a Perhitungan Biaya Depresiasi No. Keterangan Formula Truck Head Chasis 40' Container 40' a Harga beli (Rp) 720,000, ,149,000 40,500,000 b Tambahan atas harga beli 60% 60% 60% c Periode depresiasi (tahun) d Jumlah bulan dalam setahun e Hari kerja dalam satu bulan f Jumlah trip dalam satu hari g Biaya Depresiasi per trip ([a+(a+b)]/c/d/e/f) 461,538 90,480 25,962 h Total Biaya Depresiasi per trip 577,980 Tabel 7 No. Jenis Biaya Jumlah (Rp) 1 Biaya variabel 842,700 2 Biaya tetap 577,980 3 Total Biaya variable dan biaya tetap 1,420,680 4 Biaya administrasi (15% dari Total biaya variabel dan biaya tetap) 213, ,633,782

3 Perhitungan dengan Metode ABC (Trip Bulan Maret 2007) Lampiran 2 Tabel 8 No Jenis Biaya Formula Perincian Jumlah (Rp) 1 Biaya Supir dan Asisten Supir 50, a Gaji Sopir - bulanan (Rp) 600,000 1b Hari kerja dalam satu bulan 26 1c Gaji Sopir per hari (1a / 1b) 23,077 1d Tunjangan asisten supir per trip 27,500 1e Biaya Supir dan asisten supir per hari (1c + 1d) 50,577 1f Jumlah trip dalam satu hari 1 1g Biaya Supir dan asisten supir per trip (1e / 1f) 50,577 2 Biaya tol dan komisi 70, Biaya Bahan Bakar Solar 485, a Jarak tempuh armada (km) 590 3b Jarak tempuh untuk 1 liter Solar (km) 1.7 3c Jumlah konsumsi Solar (liter) (3a / 3b) 347 3d Harga Solar per liter (Rp) 1,400 3e Biaya Bahan Bakar Solar per trip (3c x 3d) 485,882 4 Biaya Ban (perhitungan di tabel 8a) 131, Biaya Perbaikan 246, a Biaya perbaikan/ tahun - Tractor head 17,000,000 5b Biaya perbaikan/ tahun - Chasis 40' 10,800,000 5c Biaya perbaikan/ tahun - Kontainer 40' 5,000,000 5d Total biaya perbaikan per tahun (5a+5b+5c) 32,800,000 5e Jumlah bulan dalam setahun 12 5f Biaya perbaikan per bulan (5d / 5e) 2,733,333 5g Jumlah trip dalam satu bulan 94 5h Jarak tempuh armada per trip (km) 590 5i Jarak tempuh armada sebulan (km) (5g x 5h) 55,460 5j General Check Up (tiap. km) 5,000 5k Jumlah General Check Up dalam sebulan (5i / 5j) 11 5l Biaya Perbaikan per trip (5f / 5k) 246,424 Total biaya variabel 983, Tabel 8a Perhitungan Biaya Ban No Keterangan Formula Baru Vulkanisir a Harga beli (Rp) 1,250, ,000 b Jarak tempuh (km) 80,000 60,000 c Jumlah ban di Head Truck 3 8 d Jumlah ban di Chasis - 13 e Jarak tempuh armada (km) f Biaya Ban per trip (a/([c+d]/b)xe) 27, ,457 g Total biaya ban per trip 131,113 Tabel 9 No. Jenis Biaya Formula Perincian Jumlah (Rp) 1 Biaya depresiasi Truck Head ( Perhitungan di tabel 9a) 127, Biaya depresiasi Chassis 40' (Perhitungan di tabel 9a) 25, Biaya depresiasi Kontainer 40' (Perhitungan di tabel 9a) 7, Total biaya tetap 159, Tabel 9a Perhitungan Biaya Depresiasi No. Keterangan Formula Truck Head Chasis 40' Container 40' a Harga Beli 720,000, ,149,000 40,500,000 b Interest rate + tax + insurance (60%) 60% 60% 60% c Dasar Perhitungan Depresiasi (a + (a x b)) 1,152,000, ,838,400 64,800,000 d Periode Depresiasi (tahun) e Depresiasi per tahun (c / d) 144,000,000 28,229,800 8,100,000 f Jumlah bulan dalam satu tahun g Depresiasi per bulan (e / f) 12,000,000 2,352, ,000 h Jumlah trip dalam satu bulan I Biaya Depresiasi per trip (g / h) 127,660 25,026 7,181 j Total Biaya Depresiasi per trip 159,867 Tabel 10 No. Jenis Biaya Jumlah (Rp) 1 Biaya variabel 983, Biaya tetap 159, Total Biaya variable dan biaya tetap 1,143, Biaya administrasi (15% dari Total biaya variabel dan biaya tetap) 171, ,315,443.00

4 Lampiran 3 PERBANDINGAN HASIL PERHITUNGAN HARGA POKOK DENGAN METODE TRADISIONAL DAN METODE ABC (Trip Bulan Maret 2003) 1 Biaya Supir dan Asisten Supir 50, , Sama 2 Biaya tol dan komisi 70, , Sama 3 Biaya Bahan Bakar Solar 485, , Sama 4 Biaya Ban 131, , Sama 5 Biaya Perbaikan 105, , (141,296.00) (1) Total biaya variabel 842, , (141,296.00) 1 Biaya depresiasi Truck Head 461, , , (2) 2 Biaya depresiasi Chassis 40' 90, , , (3) 3 Biaya depresiasi Kontainer 40' 25, , , (4) Total biaya tetap 577, , , Biaya variabel 842, , (141,296.00) (5) 2 Biaya tetap 577, , , (6) 3 Total Biaya variable dan biaya tetap 1,420, ,143, , Biaya administrasi 213, , , (7) 5 1,633, ,315, , (8) 19.5% Keterangan : (1) Selisih karena perbedaan dasar perhitungan. Pada metode tradisional, biaya perbaikan perbulan dibagi dengan jumlah hari operasi (26 hari). Sedangkan pada metode ABC, biaya perbaikan perbulan dibagi sesuai dengan banyaknya perbaikan yang dilakukan dalam sebulan untuk trip yang bersangkutan. Dengan trip sebanyak 94, maka truk menempuh jarak sejauh km (= 94 x 590) dalam satu bulan. Sesuai dengan kebijakan perusahaan bahwa setiap 5000 km armada harus menjalani general check up (GCU), maka banyaknya GCU dalam bulan Maret adalah 11 kali ( = / 5000) (2) Selisih karena perbedaan dasar perhitungan. Pada metode tradisional, biaya depresiasi truck head perbulan dibagi dengan jumlah hari operasi (26 hari). Sedangkan pada metode ABC, biaya depresiasi truck head perbulan dibagi sesuai dengan banyaknya trip (3) Selisih karena perbedaan dasar perhitungan. Pada metode tradisional, biaya depresiasi chasis perbulan dibagi dengan jumlah hari operasi (26 hari). Sedangkan pada metode ABC, biaya depresiasi chasis perbulan dibagi sesuai dengan banyaknya trip (4) Selisih karena perbedaan dasar perhitungan. Pada metode tradisional, biaya depresiasi kontainer perbulan dibagi dengan jumlah hari operasi (26 hari). Sedangkan pada metode ABC, biaya depresiasi kontainer perbulan dibagi sesuai dengan banyaknya trip (5) Selisih pada biaya variabel disebabkan perbedaan perhitungan biaya perbaikan (6) Selisih pada biaya tetap disebabkan perbedaan perhitungan biaya depresiasi truck head, chasis, dan kontainer (7) Selisih pada biaya administrasi disebabkan perbedaan total biaya variabel dan biaya tetap pada kedua perhitungan (ABC dan Tradisional). (8) Jadi total perbedaan karena (1) s/d. (7) diatas adalah sebesar Rp ,- dimana hasil perhitungan dengan ABC adalah lebih kecil dibandingkan dengan metode tradisional.

5 Daftar Pengiriman PTA Tahun 2007 Lampiran 4 (Merak - Bandung) Dari PT MCC - ke PT POLYFIN No Bulan Banyaknya Jarak Tempuh Rata-rata Armada Trip (Km) Per Hari Kerja 1 Januari 77 45, Februari 86 50, Maret 94 55, April 91 53, Mei 80 47, Juni 83 48, Juli 76 44, Agustus 60 35, September 60 35, Oktober 64 37, November 55 32, Desember 61 35, TOTAL ,

BAB II STUDI PUSTAKA 2.1. TARIF TOL

BAB II STUDI PUSTAKA 2.1. TARIF TOL BAB II STUDI PUSTAKA 2.1. TARIF TOL Menurut UU No.13/1980, tol adalah sejumlah uang tertentu yang dibayarkan untuk pemakaian jalan tol.. Kemudian pada tahun 2001 Presiden mengeluarkan PP No. 40/2001. Sesuai

Lebih terperinci

Data jumlah permintaan pengiriman untuk container ukuran 40 feet PT.Inti Persada Mandiri. PT.Indah Kiat Pulp & Paper Mills. April

Data jumlah permintaan pengiriman untuk container ukuran 40 feet PT.Inti Persada Mandiri. PT.Indah Kiat Pulp & Paper Mills. April L1 Lampiran 1 Data jumlah permintaan pengiriman untuk container ukuran 40 feet PT.Inti Persada Mandiri. Bulan PT.Pindo Deli Pulp & Paper Mills PT.Indah Kiat Pulp & Paper Mills PT.Indo Rama Synthetics PT.Ultra

Lebih terperinci

BAB IV DATA DAN ANALISIS. yang telah ditentukan Kementerian Perhubungan yang intinya dipengaruhi oleh

BAB IV DATA DAN ANALISIS. yang telah ditentukan Kementerian Perhubungan yang intinya dipengaruhi oleh BAB IV DATA DAN ANALISIS Indikator indikator pelayanan yang diidentifikasi sesuai dengan standar yang telah ditentukan Kementerian Perhubungan yang intinya dipengaruhi oleh waktu waktu sibuk pada jaringan

Lebih terperinci

Jadwal Shalat Bulan Januari, 2015 M Denpasar, Bali, Indonesia

Jadwal Shalat Bulan Januari, 2015 M Denpasar, Bali, Indonesia Jadwal Shalat Bulan Januari, 2015 M 01 04:29 04:39 06:01 06:27 12:24 15:51 18:44 19:59 (9:16) 02 04:30 04:40 06:01 06:27 12:24 15:51 18:45 19:59 (9:18) 03 04:30 04:40 06:02 06:28 12:25 15:51 18:45 20:00

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Diagram Alir Penelitian Tahapan tahapan yang akan dilakukan dalam menentukan tarif pada bus Mayasari Bakti patas 98A Trayek Pulogadung Kampung Rambutan dapat dilihat pada

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Secara spesifik, tahapan-tahapan langkah yang diambil dalam menentukan tarif

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Secara spesifik, tahapan-tahapan langkah yang diambil dalam menentukan tarif BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Langkah kerja penelitian Secara spesifik, tahapan-tahapan langkah yang diambil dalam menentukan tarif pada angkutan Bus DAMRI Trayek Blok M Bandara Soekarno-Hatta dapat

Lebih terperinci

DAFTAR TABEL. Halaman

DAFTAR TABEL. Halaman DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Kriteria-kriteria Evaluasi Kebijakan Publik... 18 Tabel 2.3 Skala Perbandingan Berpasangan..... 21 Tabel 3.1 Konversi Angka... 29 Tabel 4.1 Tingkat Kelerengan Wilayah Kota

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. SK.687/AJ.206/DRJD/2002 tentang tentang pedoman teknis penyelenggaraan

BAB III LANDASAN TEORI. SK.687/AJ.206/DRJD/2002 tentang tentang pedoman teknis penyelenggaraan BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Kapasitas Kendaraan Menurut Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor SK.687/AJ.206/DRJD/2002 tentang tentang pedoman teknis penyelenggaraan angkutan penumpang umum

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN digilib.uns.ac.id BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Umum Kebijakan penetuan tarif angkutan penumpang umum harus dipertimbangkan sesuai dengan harga fluktuasi bahan bakar minyak yang setiap tahun berubah.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil 4.1.1. Data Produk yang Dihasilkan Perusahaan Sampai sekarang ini PT. Jakarana Tama telah memproduksi 7 jenis produk GAGA mie 100. Ketujuh jenis ini dibedakan berdasarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah The Council of Logistics Management (CLM), organisasi pelopor logistik di Amerika Serikat yang memiliki anggota sekitar 15.000 orang mendefinisikan Manajemen

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. yang bertempat di Pool DAMRI jalan Tipar Cakung No. 39 Jakarta Timur.

BAB IV ANALISIS DATA. yang bertempat di Pool DAMRI jalan Tipar Cakung No. 39 Jakarta Timur. BAB IV ANALISIS DATA 4.1 Hasil Survey Primer Pengumpulan data melalui wawancara dilakukan secara langsung kepada operator yang bertempat di Pool DAMRI jalan Tipar Cakung No. 39 Jakarta Timur. Metode wawancara

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Baru Kredit, suku bunga %/Thn Bekas Leasing, suku bunga %/Thn Lainnya, sebutkan!

LAMPIRAN 1. Baru Kredit, suku bunga %/Thn Bekas Leasing, suku bunga %/Thn Lainnya, sebutkan! LAMPIRAN 1 FORMULIR ISIAN SURVEI BIAYA OPERASI KENDARAAN Hari/Tanggal:Senin/23Mei2011 I. Karakteristik Kendaraan & Operasi a. Umum Kelas Kendaraan: Angkutan Penumpang 1. No Plat Kendaraan: D 1952 BM 2.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab ini merumuskan langkah-langkah penelitian dan uraian pemecahan masalahnya bertujuan untuk mengetahui pemecahan permasalahan yang ada. Langkah ini dilakukan agar penelitian

Lebih terperinci

Anggaran Produksi Dan Anggaran Biaya Produksi

Anggaran Produksi Dan Anggaran Biaya Produksi Anggaran Produksi Dan Anggaran Biaya Produksi METODE PENYUSUNAN ANGGARAN PRODUKSI Anggaran produksi adalah rencana perusahaan untuk menghasilkan produk perusahaan dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Lampiran 1 Daftar Hasil Wawancara Informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah informan kunci (pemilik usaha) dan informan utama (karyawan). Wawancara terhadap

Lebih terperinci

KONSEP DASAR DAN PERILAKU BIAYA

KONSEP DASAR DAN PERILAKU BIAYA KONSEP DASAR DAN PERILAKU BIAYA Pengertian Sebagian besar keputusan yang diambil oleh manajemen memerlukan informasi biaya yang didasarkan pada perilakunya. Oleh sebab itu perlu diketahui penggolongan

Lebih terperinci

ANALISIS KELAYAKAN PEMBANGUNAN JALAN TOL GEMPOL PASURUAN

ANALISIS KELAYAKAN PEMBANGUNAN JALAN TOL GEMPOL PASURUAN ANALISIS KELAYAKAN PEMBANGUNAN JALAN TOL GEMPOL PASURUAN Oleh : CITTO PACAMA FAJRINIA 3109100071 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA

Lebih terperinci

berakhir di Terminal Giwangan. Dalam penelitian ini rute yang dilalui keduanya

berakhir di Terminal Giwangan. Dalam penelitian ini rute yang dilalui keduanya BABV ANALISIS A. Rute Perjalanan Rute perjalanan angkutan umum bus perkotaan yang diteliti ada dua jalur yaitu jalur 7 dan jalur 5 yang beroperasinya diawali dari Terminal Giwangan dan berakhir di Terminal

Lebih terperinci

Piramida Besar Khufu

Piramida Besar Khufu Sumber: Mesir Kuno Piramida Besar Khufu Peradaban bangsa Mesir telah menghasilkan satu peninggalan bersejarah yang diakui dunia sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia, yaitu piramida. Konstruksi

Lebih terperinci

Jumlah Permohonan Bantuan Hukum untuk Bulan Januari tahun 2013 pada Pengadilan Negeri Unaaha : JANUARI 2013

Jumlah Permohonan Bantuan Hukum untuk Bulan Januari tahun 2013 pada Pengadilan Negeri Unaaha : JANUARI 2013 Jumlah Permohonan Bantuan Hukum untuk Bulan Januari tahun 2013 pada Pengadilan Negeri Unaaha : JANUARI 2013 Unaaha, 18 April 2013 KETUA Jumlah Permohonan Bantuan Hukum untuk Bulan Februari tahun 2013 pada

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Aspek Teknis 4.1.1 Data Target dan Tonase Unit Dump Truck Dari hasil pengambilan data pada PT. Masdar Mega Mas, didapatkan data sebagai berikut. Jumlah unit dump truck yang

Lebih terperinci

Penentuan Umur Ekonomis Truk Trailer Berdasarkan Biaya Tahunan Rata-rata di PT Richie Persada Logistindo

Penentuan Umur Ekonomis Truk Trailer Berdasarkan Biaya Tahunan Rata-rata di PT Richie Persada Logistindo Penentuan Umur Ekonomis Truk Trailer Berdasarkan Biaya Tahunan Rata-rata di PT Richie Persada Logistindo Syafrianita Program Studi Manajemen Transportasi Sekolah Tinggi Manajemen Logistik Indonesia Jl.

Lebih terperinci

KAJIAN PENGANGKUTAN SAMPAH DI KECAMATAN MATARAM

KAJIAN PENGANGKUTAN SAMPAH DI KECAMATAN MATARAM KAJIAN PENGANGKUTAN SAMPAH DI KECAMATAN MATARAM Astrin Muziarni *) dan Yulinah Trihadiningrum Program Studi Magister Manajemen Teknologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember Jl. Cokroaminoto 12A, Surabaya

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA II - 1 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Tarif Tol Tol adalah sejumlah uang tertentu yang dibayarkan untuk pemakaian jalan tol. Menurut UU No.38 2004 tentang Jalan, tarif tol dihitung berdasarkan kemampuan bayar

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Efisiensi biaya sewa pengangkutan pada PT. ANINDO PUTERA PERKASA

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Efisiensi biaya sewa pengangkutan pada PT. ANINDO PUTERA PERKASA BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Efisiensi biaya sewa pengangkutan pada PT. ANINDO PUTERA PERKASA Selama ini PT. ANINDO PUTERA PERKASA menyewa alat angkut truk kecil engkel, truk trailer, dan truk tronton

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi di dunia bisnis menuntut persaingan yang ketat. Persaingan

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi di dunia bisnis menuntut persaingan yang ketat. Persaingan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Globalisasi di dunia bisnis menuntut persaingan yang ketat. Persaingan yang terjadi di dunia bisnis telah memasuki perdagangan bebas dimana pesaing asing

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI III - 1

BAB III METODELOGI III - 1 III - 1 BAB III METODELOGI Secara garis besar, langkah kerja dalam penyusunan Tugas Akhir ini meliputi: 1. Identifikasi masalah 2. Persiapan awal dan studi literatur 3. Pengumpulan dan pengolahan data

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan dari hasil seluruh analisis dan pembahasan dalam tugas akhir

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan dari hasil seluruh analisis dan pembahasan dalam tugas akhir BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Berdasarkan dari hasil seluruh analisis dan pembahasan dalam tugas akhir ini dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut: 1. dari hasil analisis

Lebih terperinci

Perkembangan Harga BBM

Perkembangan Harga BBM Perkembangan BBM Jakarta, September 2015 1 US$/Barel 100 Perkembangan Dasar Premium BBM tidak berubah Maret September 2015 90 25 Feb-24 Agust (6 bulan) Keekonomian Rp 8.350 Kurs: Rp 13.156/USD 25 Apr 24

Lebih terperinci

Universitas Widyatama BAB I PENDAHULUAN

Universitas Widyatama BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bongkar muat merupakan kegiatan menaikkan (memuat) barang dan menurunkan (membongkar) di tempat asal maupun tujuan pengiriman barang. Kegiatan memuat barang harus dilakukan

Lebih terperinci

JADWAL WAKTU SHOLAT BANDUNG, CIMAHI DAN SEKITARNYA TAHUN 2015

JADWAL WAKTU SHOLAT BANDUNG, CIMAHI DAN SEKITARNYA TAHUN 2015 BULAN : JANUARI 2015 TANGGAL SHUBUH TERBIT DZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA 01/01/2015 04:12 05:37 11:55 15:20 18:10 19:25 02/01/2015 04:12 05:38 11:55 15:20 18:11 19:25 03/01/2015 04:13 05:38 11:56 15:21 18:11

Lebih terperinci

PERBANDINGAN PENENTUAN TARIF KAMAR HOTEL ANTARA FULL COSTING DENGAN ACTIVITY BASED COSTING PADA HOTEL TIRTONADI PERMAI SURAKARTA

PERBANDINGAN PENENTUAN TARIF KAMAR HOTEL ANTARA FULL COSTING DENGAN ACTIVITY BASED COSTING PADA HOTEL TIRTONADI PERMAI SURAKARTA PERBANDINGAN PENENTUAN TARIF KAMAR HOTEL ANTARA FULL COSTING DENGAN ACTIVITY BASED COSTING PADA HOTEL TIRTONADI PERMAI SURAKARTA Budi Satria Trimurti Endang Masitoh 1,2,3 Jurusan Akuntansi FakultasEkonomi

Lebih terperinci

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH Pada pembahasan ini akan diuraikan hubungan antara faktor-faktor input dengan hasil pengukuran produktivitas yang telah dilakukan. Pembahasan ini dimaksudkan untuk memudahkan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1. Tinjauan Pustaka 2.1.1. Usaha Penangkapan Ikan Dalam buku Statistik Perikanan Tangkap yang dikeluarkan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : Alternatif Kebijakan PPh Pasal 21, Pajak Penghasilan Terutang. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci : Alternatif Kebijakan PPh Pasal 21, Pajak Penghasilan Terutang. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Dampak dari persaingan global adalah perusahaan semakin dituntut untuk lebih efektif dan efisien dalam rangka mempertahankan eksistensinya. Untuk itu, banyak perusahaan yang berusaha untuk mendapatkan

Lebih terperinci

Uji Coba Konsumsi Bahan Bakar Antara Ban Tipe Radial dan Tipe Bias BAB I PENDAHULUAN

Uji Coba Konsumsi Bahan Bakar Antara Ban Tipe Radial dan Tipe Bias BAB I PENDAHULUAN Uji Coba Konsumsi Bahan Bakar Antara Ban Tipe Radial dan Tipe Bias BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Salah satu faktor yang mempengaruhi biaya operasional pengangkutan barang adalah biaya

Lebih terperinci

DAFTAR REKAPITULASI JUMLAH PENDUDUK KOTA BANDUNG BERDASARKAN JUMLAH : RT, RW DAN MENURUT GOLONGAN AGAMA : JANUARI 2012 : BANDUNG WETAN

DAFTAR REKAPITULASI JUMLAH PENDUDUK KOTA BANDUNG BERDASARKAN JUMLAH : RT, RW DAN MENURUT GOLONGAN AGAMA : JANUARI 2012 : BANDUNG WETAN : JANUARI 2012 PENDUDUK - 1 TAMANSARI 115 20 4.988 403 0 5.391 11.713 11.837 23.550 19.168 2.807 1.562 6 7 0 2 CIHAPIT 46 8 702 318 3 1.023 3.086 3.305 6.391 3.390 1.510 1.505 56 30 0 3 CITARUM 36 8 443

Lebih terperinci

STUDI PENENTUAN TARIF PENUMPANG ANGKUTAN BUS KECIL. ( Studi Kasus Trayek Medan-Tarutung ) TUGAS AKHIR. Diajukan Untuk Memenuhi Syarat

STUDI PENENTUAN TARIF PENUMPANG ANGKUTAN BUS KECIL. ( Studi Kasus Trayek Medan-Tarutung ) TUGAS AKHIR. Diajukan Untuk Memenuhi Syarat STUDI PENENTUAN TARIF PENUMPANG ANGKUTAN BUS KECIL ( Studi Kasus Trayek Medan-Tarutung ) TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Sidang Sarjana Teknik Sipil Disusun Oleh : IMMANUEL A. SIRINGORINGO NPM

Lebih terperinci

RUTE DISTRIBUSI POWER TRANSMITION DAN MATERIAL HANDLING DENGAN MENGGUNAKAN METODE SAVINGS MATRIX DI PT. XYZ SURABAYA

RUTE DISTRIBUSI POWER TRANSMITION DAN MATERIAL HANDLING DENGAN MENGGUNAKAN METODE SAVINGS MATRIX DI PT. XYZ SURABAYA RUTE DISTRIBUSI POWER TRANSMITION DAN MATERIAL HANDLING DENGAN MENGGUNAKAN METODE SAVINGS MATRIX DI PT. XYZ SURABAYA Minto Waluyo Prodi Teknik Industri FTI-UPNV Jatim ABSTRAKSI PT. Sentratek Adiprestasi

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 67 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan, maka perbandingan tarif umum berdasarkan biaya operasional kendaraan (BOK) di Kabupaten Gunungkidul

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan. 1.1. Latar Belakang Masalah Setiap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS, DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS, DAN PEMBAHASAN Laporan Tugas Akhir BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS, DAN PEMBAHASAN Guna mendapatkan hasil penelitian yang valid perlu dilakukan pengumpulan data. Dalam pengumpulan data lapangan tersebut menggunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Studi Pendahuluan. Rumusan Masalah. Tujuan Penelitian. Pengumpulan Data. Analisis Data

BAB III METODE PENELITIAN. Studi Pendahuluan. Rumusan Masalah. Tujuan Penelitian. Pengumpulan Data. Analisis Data BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Sesuai tujuan yang hendak dicapai, maka konsep rancangan penelitian secara skematis ditunjukkan Gambar 3.1 Studi Pendahuluan Studi Pustaka Rumusan Masalah

Lebih terperinci

Abstrak. Kata Kunci: Eksposur Pajak; Pajak Ditanggung Perusahaan; PPh pasal 21; PPh Pasal 23. Abstract

Abstrak. Kata Kunci: Eksposur Pajak; Pajak Ditanggung Perusahaan; PPh pasal 21; PPh Pasal 23. Abstract 1 Pelaksanaan Pajak dan Exposur Pajak, Studi Kasus pada PT ABC Tahun 2012 Melinda Ardhias Debby Fitriasari Program Studi Ekstensi Akuntansi Fakultas Ekonomi Abstrak Skripsi ini menganalisis pelaksanaan

Lebih terperinci

Gol I. Gol IIb. Gol I

Gol I. Gol IIb. Gol I 22 Tipe Kendaraan Toyota Avanza 1.3 G Manual Harga : Rp 154.350.000,- (www.toyota.com) Tipe Ban TURANZA HR ER-37 (185/55 R16): Rp 1.156.000,-/Buah (www.situsotomotif.com) Bahan Bakar Bensin : Rp 4.500,-/liter

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hingga ke luar pulau Jawa. Outlet-outlet inilah yang menjadi channel distribusi

BAB I PENDAHULUAN. hingga ke luar pulau Jawa. Outlet-outlet inilah yang menjadi channel distribusi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Indoberka Investama merupakan perusahaan nasional yang bergerak di bidang kontruksi, pabrikasi, dan distributor rangka atap. Bentuk badan usaha dari PT

Lebih terperinci

5 AKTIVITAS DISTRIBUSI HASIL TANGKAPAN

5 AKTIVITAS DISTRIBUSI HASIL TANGKAPAN 5 AKTIVITAS DISTRIBUSI HASIL TANGKAPAN Aktivitas pendistribusian hasil tangkapan dilakukan untuk memberikan nilai pada hasil tangkapan. Nilai hasil tangkapan yang didistribusikan sangat bergantung kualitas

Lebih terperinci

B A B I I K A J I A N T E O R I D A N H I P O T E S I S T I N D A K A N

B A B I I K A J I A N T E O R I D A N H I P O T E S I S T I N D A K A N B A B I I K A J I A N T E O R I D A N H I P O T E S I S T I N D A K A N 2. 1 K a j i a n T e o r i 2. 1. 1 P e r m a i n a n B o l a B a s k e t P e r m a i n a n b o l a b a s k e t t e r c e t u s d

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Lampiran 1. Daftar Wawancara (Kuisioner) Penelitian DAFTAR WAWANCARA NAMA RESPONDEN : Muhammad Yusuf ALAMAT : Dusun III Sungai Ular Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat I. ASPEK OPERASIONAL

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan output berkualitas dalam bentuk barang dan jasa.

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan output berkualitas dalam bentuk barang dan jasa. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tingkat pendapatan masih menjadi indikator utama tingkat kesejahteraan masyarakat, di samping berbagai indikator sosial ekonomi lainnya. Perkembangan tingkat pendapatan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Secara spesifik, tahapan-tahapan langkah yang diambil dalam menetukan tariff

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Secara spesifik, tahapan-tahapan langkah yang diambil dalam menetukan tariff BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Langkah Kerja Penelitian Secara spesifik, tahapan-tahapan langkah yang diambil dalam menetukan tariff pada angkutan TransJakarta dapat dilihat pada flowchart berikut.

Lebih terperinci

BAB 4. ANALISIS dan HASIL PENELITIAN

BAB 4. ANALISIS dan HASIL PENELITIAN BAB 4 ANALISIS dan HASIL PENELITIAN 4.1 Pelaksanaan Kegiatan Distribusi Perusahaan Untuk melaksanakan kegiatan pemasarannya, PT. ANUGERAH IDEALESTARI telah menunjuk PT. ANUGERAH CENTRAL AUTOMOTIVE sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Karyawan dan perusahaan mempunyai hubungan dimana keduanya saling

BAB I PENDAHULUAN. Karyawan dan perusahaan mempunyai hubungan dimana keduanya saling BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terwujudnya keberhasilan sebuah perusahaan dalam mencapai tujuannya tidak terlepas dari peran karyawan. Meskipun sebagian besar pekerjaan sudah diambil alih oleh teknologi,

Lebih terperinci

VIII. ANALISIS FINANSIAL

VIII. ANALISIS FINANSIAL VIII. ANALISIS FINANSIAL Analisis aspek finansial bertujuan untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan dengan membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan.

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS. 23,2 cm merupakan jarak untuk 1 sinyal pulsa yang dihasilkan oleh sensor Vehicles Speed. Dimana angka ini didapat dari:

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS. 23,2 cm merupakan jarak untuk 1 sinyal pulsa yang dihasilkan oleh sensor Vehicles Speed. Dimana angka ini didapat dari: BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS Pada bab ini akan dijelaskan pengujian dari sensor yang digunakan, dan kemudian akan dilakukan analisis dari data yang didapat tersebut. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui

Lebih terperinci

Laporan Laba Rugi Yang Berakhir Untuk Periode 31 Desember 2007

Laporan Laba Rugi Yang Berakhir Untuk Periode 31 Desember 2007 Lampiran 1 Laporan Laba Rugi Tahun 2007 Laporan Laba Rugi Yang Berakhir Untuk Periode 31 Desember 2007 Penjualan Rp 14,944,007,210 Diskon Penjualan Rp 1,108,600 Penjualan Bersih Rp 14,942,898,610 Harga

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci :Volume timbulan sampah, kebutuhan armada pengangkut sampah, BOK Kecamatan Negara dan Kecamatan Jembrana,

ABSTRAK. Kata kunci :Volume timbulan sampah, kebutuhan armada pengangkut sampah, BOK Kecamatan Negara dan Kecamatan Jembrana, ABSTRAK Peningkatan jumlah samapah di Kabupaten Jembrana, khususnya Kecamatan Negara dan Kecamatan Jembrana, diikuti oleh peningkatan jumlah penduduk dan menyebabkan penumpukan sampah dibeberapa wilayah.

Lebih terperinci

Indonesia Urban Water, Sanitation & Hygiene (IUWASH) Aspek Keuangan Pengelolaan Air Limbah Domestik Melalui Penyedotan Terjadwal

Indonesia Urban Water, Sanitation & Hygiene (IUWASH) Aspek Keuangan Pengelolaan Air Limbah Domestik Melalui Penyedotan Terjadwal Indonesia Urban Water, Sanitation & Hygiene (IUWASH) Aspek Keuangan Pengelolaan Air Limbah Domestik Melalui Penyedotan Terjadwal April 2015 Kondisi Saat Ini Layanan Limbah Perpipaan (Kota Surakarta) Tarif

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 76 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Pajak Penghasilan Pasal 21 Sesuai dengan Undang-undang Perpajakan yang berlaku, PT APP sebagai pemberi kerja wajib melakukan pemotongan, penyetoran, dan pelaporan

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif bersifat resiprokal. Dimana hubungan asosiatif bersifat resiprokal merupakan

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS. Tabel 5.1 Rute Pengiriman. Kendaraan 1 Kendaraan 2 Kendaraan 3 Kendaraan 4 Kendaraan 5

BAB V ANALISIS. Tabel 5.1 Rute Pengiriman. Kendaraan 1 Kendaraan 2 Kendaraan 3 Kendaraan 4 Kendaraan 5 BAB V ANALISIS 5.1 Rute Pengiriman Setiap skenario yang telah dibuat memiliki rute pengiriman yang berbeda. Hal tersebut terjadi karena pada setiap skenario memiliki jumlah armada yang berbeda, tidak adanya

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR DALAM PENGHITUNGAN DEPRESIASI

FAKTOR-FAKTOR DALAM PENGHITUNGAN DEPRESIASI DEPRESIASI DEPRESIASI Proses pengalokasian biaya perolehan aset tetap menjadi beban selama masa manfaatnya dengan cara yang rasional dan sistematis. Pengakuan atas depresiasi aset tetap tidak berakibat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat penting. Penggunan waktu secara cermat akan meningkatkan kinerja menjadi lebih baik. Salah satu

Lebih terperinci

PENJADWALAN DISTRIBUSI KARUNG DENGAN METODE SAVINGS MATRIX DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XI (PERSERO) PK. ROSELLA BARU SURABAYA SKRIPSI

PENJADWALAN DISTRIBUSI KARUNG DENGAN METODE SAVINGS MATRIX DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XI (PERSERO) PK. ROSELLA BARU SURABAYA SKRIPSI PENJADWALAN DISTRIBUSI KARUNG DENGAN METODE SAVINGS MATRIX DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XI (PERSERO) PK. ROSELLA BARU SURABAYA SKRIPSI Oleh : CHRISTIAN HARI TRIONO 0632010063 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS

Lebih terperinci

BAB V 5 ANALISIS DATA

BAB V 5 ANALISIS DATA Laporan Tugas Akhir (SI-4Z1) BAB V 5 ANALISIS DATA 5.1 Umum Pada Bab ini akan dianalisis faktor-faktor dan kondisi eksisting yang telah dipaparkan di Bab sebelumnya. Faktor-faktor tersebut merupakan faktor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang I - 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Membangun jalan tol di Indonesia sepertinya merupakan investasi yang cukup menguntungkan. Tapi, anggapan ini belum tentu benar sebab resiko yang ada ternyata

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. utama semen berkualitas dan terbesar kedua di Indonesia. Jasa PT Sumber

BAB IV PEMBAHASAN. utama semen berkualitas dan terbesar kedua di Indonesia. Jasa PT Sumber BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Penggolongan PT Sumber Kencana Ekpressindo merupakan perusahaan yang mengirimkan atau mendistribusikan semen tiga roda dari PT Indocement Tunggal Prakasa, Tbk. Perusahaan tersebut

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR NTT, BULAN JULI 2015*

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR NTT, BULAN JULI 2015* Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni Juli* No. 03/09/53/Th. XVIII, 01 September 2015 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR NTT, BULAN JULI 2015* Ekspor Provinsi

Lebih terperinci

OPTIMALISASI PENENTUAN RUTE DENGAN PENDEKATAN METODE FARTHEST INSERT TERHADAP PT.INTI PERSADA MANDIRI

OPTIMALISASI PENENTUAN RUTE DENGAN PENDEKATAN METODE FARTHEST INSERT TERHADAP PT.INTI PERSADA MANDIRI OPTIMALISASI PENENTUAN RUTE DENGAN PENDEKATAN METODE FARTHEST INSERT TERHADAP PT.INTI PERSADA MANDIRI Jeffry Wijaya 1401096143 Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk membantu perusahaan PT. Inti Persada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Di dalam dunia logistik, pendistribusian barang sudah menjadi bagian penting dan sangat diperhatikan. Distribusi merupakan langkah untuk memindahkan dan memasarkan

Lebih terperinci

Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut di Balikpapan

Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut di Balikpapan Studi Kelayakan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut di Balikpapan Aris Wicaksono Nugroho 2211106034 Dosen Pembimbing Heri Suryoatmojo ST., MT., Ph.D Ir. Sjamsul Anam, MT. Pendahuluan Latar

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis dan Metode Penelitian Metode penelitian yang akan dilakukan di dalam penelitian ini yaitu dengan metode deskriptif eksploratif. Penelitian deskriptif eksploratif adalah

Lebih terperinci

Alfan., Analisis Perhitungan Harga Pokok Produksi Asphalt Hotmix dengan Menggunakan Metode ABC...

Alfan., Analisis Perhitungan Harga Pokok Produksi Asphalt Hotmix dengan Menggunakan Metode ABC... 1 Analisis Perhitungan Harga Pokok Produksi Asphalt Hotmix dengan Menggunakan Metode Activity Based Costing (ABC) (Studi Pada PT. Sunan Muria) Analysis Calculation of Cost of Production Asphalt Hotmix

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. Dari hasil penelitian yang dilakukan pada hari senin tanggal 10 November

BAB IV ANALISIS DATA. Dari hasil penelitian yang dilakukan pada hari senin tanggal 10 November BAB IV ANALISIS DATA 4.1 Data Penumpang Dari hasil penelitian yang dilakukan pada hari senin tanggal 10 November 2014 dan minggu 16 November 2014 (data terlampir) diperoleh data naik dan turun penumpang

Lebih terperinci

BAB II STUDI PUSTAKA

BAB II STUDI PUSTAKA BAB II STUDI PUSTAKA 2.1. TARIF TOL Tol adalah sejumlah uang tertentu yang dibayarkan untuk pemakaian jalan tol. Besarnya tarif tol tidak boleh melebihi 70 % nilai BKBOK yang merupakan selisih antara BOK

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN A. WAKTU DAN LOKASI Penelitian dimulai pada bulan Oktober sampai Desember 2008, bertempat di beberapa TPS pasar di Kota Bogor, Jawa Barat yaitu pasar Merdeka, pasar Jl. Dewi

Lebih terperinci

WALIKOTA BATAM PERATURAN DAERAH KOTA BATAM NOMOR 04 TAHUN 2005 TENTANG

WALIKOTA BATAM PERATURAN DAERAH KOTA BATAM NOMOR 04 TAHUN 2005 TENTANG WALIKOTA BATAM PERATURAN DAERAH KOTA BATAM NOMOR 04 TAHUN 2005 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA BATAM NOMOR 4 TAHUN 2004 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER DAN KEUANGAN PIMPINAN DAN ANGGOTA DEWAN

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA 4.1 Pengumpulan Data Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan cara data primer dan data sekunder. 4.1.1 Data - Data Primer Data primer adalah data-data yang didapat dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Tahun

BAB I PENDAHULUAN Tahun Volume Produksi (Miliyar Liter) BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisikan latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, dan sistematika penulisan. 1.1 Latar Belakang Air merupakan

Lebih terperinci

2. PENYUSUNAN FIXED BUDGET DAN FLEXIBLE BUDGET 2.1 PENYUSUNAN FIXED BUDGET

2. PENYUSUNAN FIXED BUDGET DAN FLEXIBLE BUDGET 2.1 PENYUSUNAN FIXED BUDGET 1. ANGGARAN TETAP DAN ANGGARAN VARIABEL 1.1 FIXED BUDGET (ANGGARAN TETAP) Anggaran yang disusun atas dasar satu titik tingkat kapasitas tertentu, maka anggaran variabel ini merupakan anggaran yang disusun

Lebih terperinci

FEASIBILITY STUDY PEMBANGUNAN JALAN DARI TERMINAL MASARAN - RINGROAD BANGKALAN

FEASIBILITY STUDY PEMBANGUNAN JALAN DARI TERMINAL MASARAN - RINGROAD BANGKALAN JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 1 FEASIBILITY STUDY PEMBANGUNAN JALAN DARI TERMINAL MASARAN - RINGROAD BANGKALAN Muslim Hamidi, Anak Agung Gde Kartika, ST,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV Moria merupakan perusahaan jasa transportasi darat yang didirikan pada tahun 1995 dalam bentuk CV (commanditaire vennootschap). Pada awalnya pendiriannya,

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG

PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR 5 TAHUN 2005 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR 18 TAHUN 2004 TENTANG KEDUDUKAN KEUANGAN PIMPINAN DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

Lebih terperinci

JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja) Pengobatan dan perawatan (Pelayanan Medis) Santunan Program promotif, preventif dan Return to Work Pelayanan di Fasilitas Kesehatan Kerjasama pemeriksaan dasar dan penunjang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 29 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Pemisahan Biaya Semi variabel Dalam menerapkan analisa break even point terlebih dahulu dilakukan pemisahan biaya ke dalam unsur tetap dan unsur variabel, untuk biaya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. CV Prima Jasa Abadi Trans merupakan salah satu perusahaan dibidang

BAB I PENDAHULUAN. CV Prima Jasa Abadi Trans merupakan salah satu perusahaan dibidang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah CV Prima Jasa Abadi Trans merupakan salah satu perusahaan dibidang pelayanan jasa. Perusahaan yang bergerak dibidang jasa pengiriman barang ini berdiri sejak

Lebih terperinci

ANALISIS TATANIAGA IKAN PATIN DI TINGKAT PEDAGANG BESAR PENERIMA

ANALISIS TATANIAGA IKAN PATIN DI TINGKAT PEDAGANG BESAR PENERIMA 1 ANALISIS TATANIAGA IKAN PATIN DI TINGKAT PEDAGANG BESAR PENERIMA (Wholesaler Receiver) DARI DAERAH SENTRA PRODUKSI BOGOR KE PASAR INDUK RAMAYANA BOGOR Oleh Euis Dasipah Abstrak Tujuan tataniaga ikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB I PENDAHULUAN I.1 I.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Semakin tingginya perkembangan industri membuat persaingan setiap pelaku industri semakin ketat dan meningkat tajam. Setiap pelaku industri harus mempunyai strategi

Lebih terperinci

EVALUASI UNTUK PENGEMBANGAN SISTEM PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KOTA MARTAPURA DARI SEGI PENGUMPULAN DAN PENGANGKUTAN

EVALUASI UNTUK PENGEMBANGAN SISTEM PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KOTA MARTAPURA DARI SEGI PENGUMPULAN DAN PENGANGKUTAN EVALUASI UNTUK PENGEMBANGAN SISTEM PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KOTA MARTAPURA DARI SEGI PENGUMPULAN DAN PENGANGKUTAN Ahmad Solhan, Sarwoko Mangkoedihardjo Jurusan Teknik Lingkungan, FTSP Program Pascasarjana,

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR NTT BULAN JANUARI 2014*

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR NTT BULAN JANUARI 2014* Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Januari*) No. 03/03/53/Th. XVII. 3 Maret 2014 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR NTT BULAN JANUARI 2014* Nilai ekspor Provinsi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. melaksanakan tugasnya pada pedoman organisasi rumah sakit umum menjelaskan

BAB I PENDAHULUAN. melaksanakan tugasnya pada pedoman organisasi rumah sakit umum menjelaskan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumah sakit merupakan bagian integral dari keseluruhan sistem pelayanan kesehatan. Rumah sakit memiliki fungsi pelayanan medis, penunjang medis, pelayanan dan asuhan

Lebih terperinci

SD kelas 6 - MATEMATIKA BAB 10. GEOMETRI Â PENGUKURANLATIHAN SOAL BAB 10

SD kelas 6 - MATEMATIKA BAB 10. GEOMETRI Â PENGUKURANLATIHAN SOAL BAB 10 SD kelas 6 - MATEMATIKA BAB 10. GEOMETRI Â PENGUKURANLATIHAN SOAL BAB 10 1. Seorang pedagang mempunyai 6 ton beras. Sebanyak 45 kuintal beras dijual, kemudian membeli lagi 400 kg. Berapa kg beras yang

Lebih terperinci

BAB II KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

BAB II KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv RIWAYAT HIDUP... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. di sembarang tempat. Selain itu sumber bahan baku tersebut harus melalui

BAB I PENDAHULUAN. di sembarang tempat. Selain itu sumber bahan baku tersebut harus melalui BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengangkutan diperlukan karena sumber kebutuhan manusia tidak berada di sembarang tempat. Selain itu sumber bahan baku tersebut harus melalui tahapan produksi yang

Lebih terperinci

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Setiap perusahaan selalu membutuhkan karyawan sebagai sumber daya dalam menjalankan aktivitas perusahaan (supermarket). Supermarket X ini membutuhkan karyawan yang mempunyai daya juang atau minat

Lebih terperinci