BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN"

Transkripsi

1 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Gambaran Umum Aplikasi Materi Aplikasi ini peneliti buat dengan menggunakan beberapa scene. Pada scene 1 peneliti membuat uraian tentang layer-layer pada OSI Model sesuai dengan literature yang peneliti dapatkan terdapat tujuh layer yang menjadi media pada saat pengiriman data dan juga berisi halaman awal serta frame terakhir yang berisi tentang skema pada OSI Model dengan penggambaran yang sederhana sehingga dapat secara mudah diterima oleh user yang sebelumnya mungkin belum mengetahui tentang OSI Model. Pada halaman awal atau interface di aplikasi ini peneliti membuat judul yang berupa movieclip dengan warna yang berubah-ubah sehingga terlihat menarik dan tentu saja terdapat tombol-tombol yang dibuat agar aplikasi ini menjadi aplikasi yang interaktif dengan penggunanya yaitu beberapa menu yang disediakan oleh peneliti. Berikut gambar halaman awal tersebut : 58

2 59 Gambar 4. 1 Halaman Awal Setelah itu user dapat memilih menu yang diinginkannya. Tombol MATERI akan menjelaskan beberapa teori yang berada di sekitar Enkapsulasi dan Dekapsulasi, seperti misalnya ; layer-layer, alat-alat yang berhubungan dengan pengiriman data, dan yang lainnya. Pada tombol SIMULASI berisi proses data yang dalam pengirimannya dari satu computer ke computer lainnya baik dalam satu jaringan maupun yang berbeda jaringan. Di tombol terakhir peneliti menaruh tombol KUIS untuk menguji user sejauh mana ia memahami materi yang sudah diberikan oleh peneliti pada aplikasi ini.

3 60 Gambar 4.2 Halaman Awal Materi Saat user memilih menu MATERI maka yang selanjutnya akan Nampak adalah submenu yang terdiri dari TENTANG HEADER yang berisi definisi-definisi header, kemudian TENTANG LAYER yang berisi informasi layer-layer sesuai dengan standar OSI Model. Menu selanjutnya adalah ENKAPSULASI DAN DEKAPSULASI berisi tentang definisi dan beberapa gambar tentang enkapsulasi dan dekapsulasi, dan menu OSI MODEL adalah menu yang berisi skema dari OSI Reference Model. Serta menu terakhir adalah MAIN MENU apabila user ingin kembali ke menu awal

4 61 Gambar 4.3 Halaman Penjelasan Header Ini adalah tampilan dari teori tentang header yang disediakan pada aplikasi ini agar user juga dapat mempelajarinya. Gambar 4.4 Contoh Gambar WAN

5 62 Selain Header juga terdapat beberapa informasi tentang LAN dan WAN pada slide-slide berikutnya dan gambar di atas adalah contoh slide show beberapa gambar WAN. Gambar 4.5 Penjelasan Enkapsulasi Tampilan di atas akan muncul saat user memilih menu ENKAPSULASI DAN DEKAPSULASI dimana terdapat penjelasan tentang enkapsulasi dan dekapsulasi serta beberapa contoh gambarnya.

6 63 Gambar 4.6 Contoh Gambar Dekapsulasi Gambar di atas adalah contoh dari beberapa gambar yang disediakan dalam definisi dekapsulasi agar dapat juga dipelajari oleh user. Gambar 4.7 Penjelasan Tentang HUB

7 64 Tampilan di atas adalah tampilan lanjutan yang berada dalam menu ENKAPSULASI DAN DEKAPSULASI yaitu penjelasan dan beberapa gambar dari alat-alat yang berhubungan dengan pengriman data. Gambar 4.8 Contoh Gambar Switch Dan tampilan di atas juga adalah tampilan lanjutan saat user memilih NEXT dalam menu ENKAPSULASI DAN DEKAPSULASI, yaitu penjelasan tentang switch.

8 65 Gambar 4.9 Skema OSI Model Skema OSI Model diatas adalah tampilan apabila user memilih menu OSI MODEL. Pada tampilan diatas dijelaskan tentang bentukbentuk enkapsulasi dan proses-proses yang terjadi pada masing-masing layer. Gambar 4.10 Penjelasan Tentang Layer

9 66 Pada halaman ini terdapat penjelasan yang berbentuk uraian tentang layer pertama pada OSI Model Layer yaitu tentang Physical Layer dan pada bagian bawah halaman terdapat tombol NEXT yang akan membawa user kepada halaman selanjutnya serta tombol MAIN MENU yang akan membawa user ke halaman awal dimana menu utama berada. Gambar 4.11 Penjelasan Tentang Layer (2) Jika user meng-klik tombol NEXT maka uraian penjelasan tentang Network Layer berada pada halaman selanjutnya yaitu layer ketiga dalam OSI Model yang tentu saja terdapat tombol NEXT dan PREVIOUS di bagian bawah halaman.

10 67 Gambar 4.12 Penjelasan Tentang Layer (3) Setelah Presentation Layer user akan disajikan dengan uraian tentang layer yang terakhir yaitu Application Layer yang merupakan layer teratas pada OSI Model yang juga sebagai interface dari layanan pengiriman data Simulasi Untuk mempelajari tentang simulasi pada proses enkapsulasi dan dekapsulasi, user harus memilih menu SIMULASI pada menu awal dan kemudian akan muncul frame yang berisi halaman submenu yang berisi beberapa tombol yang dapat dilihat pada gambar. Setelah user mengklik tombol LAN maka user akan dimunculkan tampilan yang merupakan halaman awal pada menu SIMULASI.

11 68 Gambar Halaman Awal Simulasi Tampilan ini akan muncul saat user memilih menu SIMULASI pada menu awal. Disini terdapat submenu LAN, WAN, dan MAIN MENU apabila user ingin kembali ke menu utama. Gambar Halaman Simulasi

12 69 Submenu LAN menggambarkan tentang perjalanan proses pengiriman data yang berupa Ping dari satu computer ke computer lainnya, dimana proses enkapsulasi dan dekapsulasi terjadi di setiap layer yang dilewati oleh data tersebut. Disini aplikasi menggambarkan bahwa proses pengiriman data ini terjadi di dalam satu jaringan LAN yang tidak melewati terlalu banyak perantara. User harus memilih menu GO untuk meneruskan simulasi ini. Disini juga terdapat animasi berkedip sebagai perintah untuk meneruskan simulasi. Gambar 4.15 Proses Awal Simulasi Setelah itu akan nada tampilan alamat-alamat dari computer asal atau computer pengirim data.

13 70 Gambar 4.16 Proses Awal Simulasi (2) Tampilan yang muncul berikutnya adalah animasi command prompt yang seakan diketik perintah Ping yang sebenarnya adalah movie clip. Kemudian user akan diperintahkan dengan tulisan click Send yang berwarna abu-abu dan berkedip sehingga dapat menarik perhatian user agar dapat langsung melaksanakan perintah tersebut agar aplikasi ini dapat berjalan.

14 71 Gambar 4.17 Penjelasan Format Data Tampilan ini akan muncul setelah animasi-animasi sebelumnya berjalan setelah user memilih Send yaitu penjelasan tentang definisi enkapsulasi. Dengan tombol Pause dan Play yang berada di bagian atas dari tampilan ini. Gambar 4.18 Proses Enkapsulasi

15 72 Ini adalah animasi yang berjalan saat data berada pada layer ke-6 Presentation dengan warna tulisan pada layer-layer yang dikaburkan agar menjadi lebih fokus pada proses berjalannya data. Gambar 4.19 Penjelasan Format Dan pada saat data melewati Transport Layer akan terdapat penjelasan tantang data yang di enkapsulasi sesuai standar untuk Transport Layer agar kemudian dapat diteruskan ke layer yang berada di bawahnya. Begitu juga saat data melewati layer-layer setelahnya terdapat penjelasan tentang perubahan bentuk data setelah terjadi proses enkapsulasi.

16 73 Gambar 4.20 Proses Enkapsulasi (2) Setelah itu animasi akan bergerak menuju Network Layer dan akan terdapat animasi bentuk dari data yang telah terenkapsulasi. Dimana data dibubuhi oleh header-header dari layer-layer yang telah dilewati sebelumnya. Gambar Proses Enkapsulasi (Rinci)

17 74 Tampilan berikutnya adalah penjelasan tentang isi dari headerheader yang terdapat pada data yang telah terenkapsulasi. Dan tulisan pada layer-layer yang dikaburkan dimaksudkan agar tampilan dapat berfokus pada penjelasan data yang terenkapsulasi tersebut. Gambar 4.22 Proses Data Melewati HUB Setelah melewati Physical Layer data akan diteruskan melalui Hub yang berfungsi sebagai penerus sinyal untuk kemudian diterima di computer tujuan dan kemudian akan di dekapsulasi dimana terjadi pelepasan header-header agar data dapat dimengerti oleh layer-layer diatasnya. Sama seperti animasi saat proses enkapsulasi pada proses dekapsulasi pun terdapat penjelasan yang hampir sama tentang dekapsulasi ataupun header-headernya.

18 75 Gambar Proses Akhir Pengiriman Data Ini adalah saat computer penerima yang telah menampilkan data dan sekaligus menjadi proses yang terakhir dari rangkaian pengiriman data antarkomputer pada satu jaringan. Saat data sampai pada computer tujuan, terdapat animasi dimana seolah-olah muncul tulisan Ping yang berupa movie clip. Gambar Halaman Akhir Simulasi

19 76 aplikasi ini Ini adalah tampilan terakhir dari simulasi LAN yang terdapat pada Gambar 4.25 Halaman Awal Simulasi WAN Ini adalah tampilan awal dari simulasi WAN saat user memilih submenu simulasi yang kemudian memilih menu WAN. Kemudian user dapat memilih menu GO untuk melanjutkan simulasi ataupun jika ingin kembali ke menu awal dapat memilih MAIN MENU.

20 77 Gambar 4.26 Proses Awal Simulasi Ketika user mengklik GO maka perjalanan pun dimulai dengan animasi hello! yang kemudian user diperintahkan untuk memilih menu Send agar seolah user mengirimkan kepada computer lain. Gambar 4.27 Proses Awal Simulasi (2)

21 78 pengirim. Tampilan berikutnya menjelaskan tentang computer asal dari user Gambar 4.28 Proses Enkapsulasi Animasi diatas adalah saat data melewati Presentation Layer dengan tulisan yang dikaburkan dan dimaksudkan agar animasi terfokus pada perjalanan data.

22 79 Gambar Proses Enkapsulasi (2) Penjelasan tentang data yang terdapat header-header yang dibubuhi saat data melewati layer-layer agar sesuai standar layer tersebut. Juga terdapat tombol Pause dan Play di setiap tampilan. Gambar Routing Table

23 80 Saat melewati Network Layer terdapat proses Routing Table pada computer asal yaitu pengecekkan alamat IP Router. Gambar 4.31 MAC Table Setelah Network Layer data melewati Data-Link Layer yang kemudian data terenkapsulasi dan terdapat pengecekkan di ARP Table di computer asal untuk melihat apabila terdapat MAC Address Router.

24 81 Gambar Proses Data melewati Router Pada gambar ini terlihat alur menunjukkan data harus melewati Hub/Switch untuk dapat melewati Router dan menyebrang ke jaringan lainnya. Gambar Routing Table

25 82 Ini adalah proses Routing Table pada Router untuk mencari alamat IP dari computer tujuan. Gambar 4.34 MAC Table ARP Table di atas adalah proses pengecekkan yang terjadi di Router untuk mencari MAC Address dari computer tujuan. Gambar 4.35 Proses Data setelah melewati Router

26 83 Pada tampilan ini animasi menunjukkan proses pengiriman data dari Router ke computer tujuan melalui Physical Layer setelah proses drkapsulasi di Router. Gambar 4.36 Proses Dekapsulasi Saat data melewati Network Layer terdapat pelepasan headerheader sebagai proses dari dekapsulasi yang terjadi di computer tujuan.

27 84 Gambar 4.37 Proses Akhir Dekapsulasi Dan ini adalah tampilan tentang penjelasan computer tujuan setelah data berhasil melewati proses dekapsulasi dan kemudian data akan ditampilkan. Gambar 4.38 Proses Akhir Simulasi

28 85 Tampilan ini dibuat seolah-olah user menerima dengan cara memilih menu Open untuk membuka pesan baru seperti pada aplikasi pada umumnya. Gambar 4.39 Halaman Akhir Simulasi Ini tampilan terakhir pada submenu WAN pada menu SIMULASI. User harus kembali ke menu awal untuk kembali menu-menu yang lainnya Kuis Materi-materi soal ini diberikan sebagai evaluasi dari hasil teoriteori yang sebelumnya telah diberikan baik dalam bentuk presentasi maupun animasi. Perlu dirancang agar soal dapat benar-benar menggambarkan seberapa jauh materi yang telah dikuasai oleh user agar sesuai juga dengan tujuan aplikasi ini yaitu untuk pembelajaran. Peneliti membuat soal-soal materi ini pada scene yang berbeda dengan membuat coding Actionscript 3.0 untuk menghubungkan antar scene yang satu dan yang lainnya. Actionscript 3.0 ini menghubungkan dari scene utama ke scene soal materi.

29 86 Dengan meng-klik SOAL MATERI pada halaman awal maka user akan tiba di frame soal yang pertama. Gambar Halaman Awal Kuis Ini adalah gambaran dari soal pertama yang akan muncul ketika user memilih untuk mengerjakan soal materi dengan nilai jawaban yang benar nilai nya 10 dan apabila menjawab salah tidak akan diberi nilai atau bernilai 0. Materi soal ini terdiri dari 10 soal dan apabila dikalkulasikan user yang menjawab benar semua akan mendapat nilai total 100.

30 87 Gambar Halaman Nilai pada Kuis Papan nilai ini adalah frame terakhir dari rangkaian frame materi soal sebagai pemberitahuan pada user nilai total yang diperolehnya dari menjawab materi-materi soal yang ada. Untuk nilai peneliti menggunakan Dynamic Text yang bisa berubah-ubah dan disinambungkan dengan coding untuk nilai total hasil kalkulasi dari jawaban yang berhasil di jawab oleh user. Disini juga terdapat dua tombol yaitu ULANGI untuk mengulang soal dan MAIN MENU untuk kembali ke menu awal /Home Sound Tidak lupa sebagai pelengkap pada aplikasi ini peneliti menambahkan efek-efek suara yang dapat menunjang tampilan dari aplikasi ini agar aplikasi ini menjadi lebih menarik untuk dipelajari dan juga agar tidak terkesan membosankan seperti aplikasi-aplikasi pembelajaran lainnya. Karena pada awal pembuatannya peneliti ingin membuat aplikasi ini menjadi ringan agar tidak terlalu sukar untuk dipelajari, sehingga materi yang disajikan dapat tersampaikan dengan

31 88 maksimal serta dapat sesuai dengan keinginan dari peneliti dan dosen pembimbing. Berikut ini adalah musik-musik yang dipakai untuk menjadi musik latar pada tiap tampilan maupun tombol : Table 4.1 Tabel Sound Aplikasi Lagu Download Blackberry 2013 ringtones to your cell phone blackberry z _ Zedge Download Rain Drops ringtones to your cell phone - htc iphone5 lg _ Zedge jackhammer-01 Download Twilight Guitar ringtones to your cell phone - guitar twilight _ Zedge lightsaber_03 Depapepe - Harvest bird destroyed wood damage a2 Download Blackberry Z 10 ringtones to your cell phone new _ Zedge mouse-doubleclick-02 Fungsi Musik latar pada halaman awal Musik latar pada halaman Tentang Layer Musik latar halaman submenu Materi, Simulasi, dan Kuis Musik latar Tentang Header dan Enkapsulasi dan Dekapsulasi Musik latar skema OSI Layer Musik latar simulasi LAN dan WAN Efek suara enkapsulasi data Efek suara enkapsulasi data Musik latar Kuis Efek suara saat menekan tombol Coding Coding atau pengkodean diperlukan untuk menunjang kinerja dari suatu system atau aplikasi. Peneliti menggunakan Actionscript 3.0 adalah dengan alasan tertentu yaitu karena peneliti diwajibkan untuk memakai

32 89 Actionscript 3.0 dalam pembuatan aplikasi. Dan berikut ini adalah contohcontoh dari coding yang telah peneliti buat untuk aplikasi ini : Gambar Script Berhenti Coding ini ada hampir di setiap frame karena aplikasi ini berkonsep aplikasi interaktif maka harus ada coding ini untuk membuat frame berhenti berjalan dan dapat menuju ke frame selanjutnya sesuai perintah dari user. Gambar 4.43 Script tombol Tentang Layer Actionscript ini memberi perintah untuk button tentang layer dengan nama variable yang peneliti beri nama sesuai dengan nama buttonnya berfungsi untuk menjalankan movie pada frame berikutnya yang berisi presentasi tentang layer. Gambar Script tombol Enkapsulasi dan Dekapsulasi Gambar diatas adalah perintah untuk button enkapsulasi dan dekapsulasi yang diberi nama variable yang sama dengan nama button dan

33 90 akan mengarahkan user untuk menuju dan berhenti (gotoandstop) pada frame ke-9. Gambar Script Berpindah Frame Perintah diatas untuk button OSI MODEL dan akan mengarahkan user ke frame 10 dimana bentuk OSI Model berada. Gambar Script Berpindah Frame (2) Coding ini adalh perintah untuk mengisi MENU BUTTON yang masih berada pada scene yang sama maka hanya diarahkan pada frame sebelumnya saja (prevframe). Gambar Script Berpindah Frame (3) Untuk NEXT hanya akan diperintahkan untuk menjalankan frame berikutnya (play).

34 91 Gambar Script Berpindah Frame (4) Coding ini untuk memberi perintah pada button PREVIOUS untuk kembali ke frame sebelumnya. Gambar Script Berpindah Scene Actionscript di atas adalah perintah untuk button yang mengarahkan user pada scene-scene yang berbeda selain daripada scene utama dimana button itu berada. Dengan perintah gotoandstop(1, Scene 3 ); maka user dapat langsung berada pada scene 3 sesuai dengan penamaan yang diberikan oleh peneliti.

35 92 Gambar Script Keluar Aplikasi Untuk perintah keluar dari aplikasi maka dapat digunakan Actionscript diatas. Gambar 4.51 Script Variabel Nilai Perintah di atas adalah deklarasi dari nilai untuk setiap jawaban yang benar dari soal-soal yang dijawab oleh user. Gambar Script Menampilkan Nilai Tampilan di atas adalah coding untuk menampilkan nilai dari soalsoal yang terjawab dengan benar oleh user yang pada scene sebelumnya telah di deklarasikan. Nilai tersebut adalah akumulasi dan akan tampil pada kolom Dynamic text yang tersedia.

36 Hasil Pengujian Blackbox Dari hasil skenario pengujian yang dilakukan oleh penulis dapat diperoleh hasil pengujian. Dari hasil skenario dan pengujian pada aplikasi, yaitu menu awal, materi, simulasi, dan kuis. Maka diperoleh hasil pengujian tersebut sesuai dengan rumusan rancangan aplikasi program ini. Skenario Awal Materi Simulasi Kuis Table 4.2 Tabel Hasil Pengujian Blackbox Pengujian Klik tombol Materi Klik tombol Simulasi Klik tombol Kuis Klik tombol Tentang Header Klik tombol Tentang Layer Klik tombol Enkapsulasi dan Dekapsulasi Klik tombol OSI Model Klik tombol Next Klik tombol Previous Klik tombol Main Menu Klik tombol LAN Klik tombol WAN Klik tombol pause Klik tombol play Klik tombol Main Menu Klik tombol Go Klik tombol Main Menu Klik tombol Ulangi Sukses Sukses Sukses Sukses Sukses Sukses Sukses Sukses Sukses Sukses Sukses Sukses sukses sukses Sukses Sukses Sukses Sukses Keterangan

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Analisis sistem yaitu untuk melakukan identifikasi persoalan-persoalan yang muncul pada saat pembuatan aplikasi, hal ini dilakukan agar saat pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Pada tahap selanjutnya setelah penulis melakukan analisis dan merancang aplikasi simulasi pembelajaran pengaturan kemacetan jaringan dengan mekanisme

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Tahap analisa merupakan tahap awal penulis dalam pembuatan aplikasi perangkat lunak. Dalam membangun program Aplikasi Simulasi Pembelajaran Routing Protocol

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Setelah melakukan analisis, konsep, dan perancangan terhadap aplikasi simulasi pembelajaran ini tahapan selanjutnya adalah implementasi dan pengujian

Lebih terperinci

Bab 5. Dasar-dasar Action Script

Bab 5. Dasar-dasar Action Script Bab 5. Dasar-dasar Action Script Pada animasi yang telah Anda pelajari pada bab sebelumnya, dijalankan secara berurutan dari frame ke frame. Berikutnya dengan adanya Behaviors dan Action Script, animasi

Lebih terperinci

Gambar 1 : Simple Data Transfer

Gambar 1 : Simple Data Transfer Berikut ini adalah aliran data pada Internetwork. Gambar 1 : Simple Data Transfer Gambar diatas menunjukan transfer data secara sederhana dan gambar-gambar dibawah akan menjelaskan bagaimana data di proses

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER : RANGKUMAN KOMUNIKASI DAN PROTOKOL JARINGAN

JARINGAN KOMPUTER : RANGKUMAN KOMUNIKASI DAN PROTOKOL JARINGAN NAMA : MUHAMMAD AN IM FALAHUDDIN KELAS : 1 D4 LJ NRP : 2110165026 JARINGAN KOMPUTER : RANGKUMAN KOMUNIKASI DAN PROTOKOL JARINGAN Internet merupakan sekumpulan router yang saling terhubung. Jaringan komputer

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. menampilkan teks - teks serta terdapat kuis dengan animasi untuk melatih para

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. menampilkan teks - teks serta terdapat kuis dengan animasi untuk melatih para 29 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Persiapan Membuat Animasi Animasi ini dibuat secara interaktif dan menarik agar pengguna aplikasi ini tidak merasa bosan ataupun jenuh dengan aplikasi yang sudah

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN ANIMASI. Operasi matematika pada taman kanak-kanak. Dengan menggunakan perancangan,

BAB 3 PERANCANGAN ANIMASI. Operasi matematika pada taman kanak-kanak. Dengan menggunakan perancangan, BAB 3 PERANCANGAN ANIMASI 3.1 Perancangan Animasi Perancangan merupakan gambaran alur kerja dari aplikasi animasi pembelajaran Operasi matematika pada taman kanak-kanak. Dengan menggunakan perancangan,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Dalam membangun Aplikasi Simulasi pembelajaran Struktur Data Materi Stack, penulis akan menganalisa kebutuhan dasar sistem yang dibutuhkan. Analisa dilakukan

Lebih terperinci

TUGAS KEAMANAN JARINGAN OSI LAYER DIDIET RISTHA ARDIANSYAH NRP

TUGAS KEAMANAN JARINGAN OSI LAYER DIDIET RISTHA ARDIANSYAH NRP TUGAS KEAMANAN JARINGAN OSI LAYER DIDIET RISTHA ARDIANSYAH NRP. 2103137045 PROGRAM STUDI D3 PJJ TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA 2016

Lebih terperinci

Bab IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Bab IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Bab IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Pada tahap ini penulis akan melakukan implementasi dan pengujian aplikasi simulasi pembelajaran struktur data materi queue. Pada tahapan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Implementasi merupakan suatu penerapan perancangan aplikasi yang dapat dimengerti oleh mesin dengan spesifikasi perangkat lunak (software) dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada Tugas Akhir ini akan di rancang Sebuah Aplikasi Pembelajaran Turunan Fungsi

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada Tugas Akhir ini akan di rancang Sebuah Aplikasi Pembelajaran Turunan Fungsi BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Pada Tugas Akhir ini akan di rancang Sebuah Aplikasi Pembelajaran Turunan Fungsi Aljabar berbasis Multimedia, yaitu suatu Aplikasi yang membantu User

Lebih terperinci

Bab III Prinsip Komunikasi Data

Bab III Prinsip Komunikasi Data Bab III Prinsip Komunikasi Data Teknologi Jaringan yang menghubungkan beberapa Komputer baik dalam area kecil maupun besar mempunyai aturan aturan baku atau Prinsip prinsip baku dalam komunikasi data.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Analisa sistem merupakan tahapan awal dalam membuat perangkat lunak. Dalam tahap ini penulis menganalisa kebutuhan dasar sistem. Analisa dilakukan terhadap

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Tahap analisa sistem merupakan tahap awal dalam pembuatan aplikasi, pada tahap ini juga akan dilakukan proses identifikasi dan analisa tentang kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III KONSEP, DESAIN DAN PENGUMPULAN MATERI

BAB III KONSEP, DESAIN DAN PENGUMPULAN MATERI BAB III KONSEP, DESAIN DAN PENGUMPULAN MATERI 3.1. Konsep Dalam membangun program Aplikasi Pembelajaran Anak dengan Adobe Flash Profesional / Action Script 3.0 ini peneliti akan menganalisa metode kompresi

Lebih terperinci

Rangkuman Bab I Konsep Jaringan. Jaringan adalah kumpulan dari komputer yang saling terhubung dan berkomunikasi. Menurut

Rangkuman Bab I Konsep Jaringan. Jaringan adalah kumpulan dari komputer yang saling terhubung dan berkomunikasi. Menurut Rangkuman Bab I Konsep Jaringan Nama : Akhmad Fariiqun Awwaluddin NRP : 2110165019 Kelas : 1 D4 LJ Teknik Informatika Jaringan adalah kumpulan dari komputer yang saling terhubung dan berkomunikasi. Menurut

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi Aplikasi Pembelajaran kemacetan jaringan mekanisme priority queueing Dengan Flash/Action Script

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi Aplikasi Pembelajaran kemacetan jaringan mekanisme priority queueing Dengan Flash/Action Script BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Pembuatan 4.1.1 Implementasi Aplikasi Pembelajaran kemacetan jaringan mekanisme priority queueing Dengan Flash/Action Script Setelah melakukan analisis, konsep, perancangan

Lebih terperinci

1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan

1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan 1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan mengatasi problem yang terjadi dengan menggunakan pendekatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Dalam membangun Aplikasi Simulasi pembelajaran pengaturan kemacetan jaringan dengan mekanisme FIFO, penulis akan menganalisa kebutuhan dasar sistem yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil dari perancangan program pada bab III adalah sebagai berikut. 1. Halaman menu utama Halaman ini berisi pilihan menu main untuk memulai permainan

Lebih terperinci

BAHAN AJAR INTERAKTIF TIKMM072 B18

BAHAN AJAR INTERAKTIF TIKMM072 B18 PENGENALAN SOFTWARE MACROMEDIA FLASH 8 Tujuan : Setelah mengikuti diklat ini, diharapkan peserta dapat : - Menggunakan tool-tool macromedia flash untuk melakukan pengolahan obyek - Membuat animasi sederhana

Lebih terperinci

SIMULASI JARINGAN MENGGUNAKAN HUB

SIMULASI JARINGAN MENGGUNAKAN HUB SIMULASI JARINGAN MENGGUNAKAN HUB Untuk melakukan percobaan pengiriman data dengan menggunakan HUB ini, kita perlu menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer seperti yang ada di bawah ini. Pertama-tama kita

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Implementasi adalah penerapan perancangan aplikasi yang dapat dimengerti oleh mesin dengan spesifikasi perangkat lunak (software) dan perangkat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada tugas akhir ini akan dirancang sebuah aplikasi Pembelajaran Berbasis

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada tugas akhir ini akan dirancang sebuah aplikasi Pembelajaran Berbasis 32 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Pada tugas akhir ini akan dirancang sebuah aplikasi Pembelajaran Berbasis Multimedia tentang Fungsi Aljabar, yaitu suatu aplikasi yang membantu user

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Pembuatan 4.1.1 Implementasi Rancang Bangun Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Tingkat Sekolah Dasar (Studi Kasus : Kelas 6 SD) Setelah melakukan analisa dan perancangan

Lebih terperinci

PERANCANGAN PROFILE STIKES U BUDIYAH BANDA ACEH BERBASIS MULTIMEDIA

PERANCANGAN PROFILE STIKES U BUDIYAH BANDA ACEH BERBASIS MULTIMEDIA PERANCANGAN PROFILE STIKES U BUDIYAH BANDA ACEH BERBASIS MULTIMEDIA Program Studi Teknik Informatika, STMIK U Budiyah Indonesia, Jl. Alue Naga, Banda Aceh Murdani ABSTRAK Dalam penulisan ilmiah ini, membuat

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 03: TOMBOL DAN APLIKASINYA

PRAKTIKUM 03: TOMBOL DAN APLIKASINYA PRAKTIKUM 03: TOMBOL DAN APLIKASINYA A. Pembuatan Tombol Selain tombol yang telah tersedia, kita dapat membuat tombol sendiri yang bentuk dan warnanya sesuai dengan selera. Langkah untuk membuat tombol

Lebih terperinci

TK 2134 PROTOKOL ROUTING

TK 2134 PROTOKOL ROUTING TK 2134 PROTOKOL ROUTING Materi Minggu ke-1: Internetworking Devie Ryana Suchendra M.T. Teknik Komputer Fakultas Ilmu Terapan Semester Genap 2015-2016 Internetworking Topik yang akan dibahas pada pertemuan

Lebih terperinci

LAYERED MODEL 9/1/2010. Gambaran Umum Referensi OSI. Pertemuan 6

LAYERED MODEL 9/1/2010. Gambaran Umum Referensi OSI. Pertemuan 6 Gambaran Umum Referensi OSI LAYERED MODEL Pertemuan 6 Sebuah badan multinasional yang didirikan tahun 1947 yang bernama International Standards Organization (ISO) sebagai badan yang melahirkan standar-standar

Lebih terperinci

BAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Pembuatan Sistem Setelah sistem dianalisa dan dilakukan perancangan secara rinci, maka tahap selanjutnya adalah implementasi. Implementasi merupakan tahap membuat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Pada tahap ini penulis melakukan implementasi aplikasi dan pengujian setelah selesai melakukan analisis kebutuhan dan perancangan. Pada tahap

Lebih terperinci

Percobaan : Choirunnisa L.H / D4 LJ IT. Dengan Switch

Percobaan : Choirunnisa L.H / D4 LJ IT. Dengan Switch Percobaan : Dengan Switch Dibuat sebuah topologi jaringan yang dihubungkan dengan switch. Topologi berikut berada dalam satu jaringan yaitu jaringan 192.168.10.0/24. Diatur 3 PC terhubung dengan satu switch,

Lebih terperinci

Networking Model. Oleh : Akhmad Mukhammad

Networking Model. Oleh : Akhmad Mukhammad Networking Model Oleh : Akhmad Mukhammad Objektif Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. Mengidentifikasi dan mengatasi problem

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Setelah melakukan konsep dan perancangan aplikasi modul pembelajaran, selanjutnya penulis melakukan tahap implementasi dan pengujian aplikasi.

Lebih terperinci

Penelusuran Data Melalui Jaringan Internet

Penelusuran Data Melalui Jaringan Internet Penelusuran Data Melalui Jaringan Internet Tulisan ini berdasarkan CCNA Exploration 4.0 : Network Fundamentals Berikut ini akan digambarkan sebuah transfer data sederhana antara dua host melewati sebuah

Lebih terperinci

TUGAS JARKOM. *OSI Layer dan TCP/IP* A. OSI layer

TUGAS JARKOM. *OSI Layer dan TCP/IP* A. OSI layer TUGAS JARKOM *OSI Layer dan TCP/IP* A. OSI layer Pengertian model OSI (Open System Interconnection) adalah suatu model konseptual yang terdiri atas tujuh layer, yang masing-masing layer tersebut mempunyai

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi adalah penerapan perancangan aplikasi yang dapat dimengerti oleh mesin dengan spesifikasi perangkat lunak (software) dan perangkat keras

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada layer Network, layer ketiga dari tujuh OSI (Open System Interconnection)

BAB I PENDAHULUAN. pada layer Network, layer ketiga dari tujuh OSI (Open System Interconnection) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebuah router merupakan sebuah perangkat keras yang bekerja pada layer Network, layer ketiga dari tujuh OSI (Open System Interconnection) layer yang ada. Fungsi router

Lebih terperinci

Protokol Jaringan JARINGAN KOMPUTER. Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom

Protokol Jaringan JARINGAN KOMPUTER. Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom Protokol Jaringan JARINGAN KOMPUTER Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom Overview Konsep Jaringan Komputer Protokol Jaringan Physical Layer Data Link Layer Konsep Lan Network Layer Ip Address Subnetting Ip Version

Lebih terperinci

TUGAS 3 JARINGAN KOMPUTER. Analisa: Gambar di atas adalah topologi jaringan VLAN dengan menggunakan dua switch. PC A

TUGAS 3 JARINGAN KOMPUTER. Analisa: Gambar di atas adalah topologi jaringan VLAN dengan menggunakan dua switch. PC A TUGAS 3 JARINGAN KOMPUTER Nama : Akhmad Fariiqun Awwaluddin NRP : 2110165019 Kelas : 1 D4 LJ Teknik Informatika 1. VLAN Analisa: Gambar di atas adalah topologi jaringan VLAN dengan menggunakan dua switch.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan penerapan perancangan aplikasi yang dapat dimengerti oleh mesin dengan spesifikasi perangkat lunak (software) dan perangkat keras

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Daftar Isi Pertemuan 1 Dasar Animasi Pertemuan 2 Tombol Musik Pertemuan 3 Tombol Frame Pertemuan 4 Scroll Text Pertemuan 5 Kursor Ku

DAFTAR ISI Daftar Isi Pertemuan 1 Dasar Animasi Pertemuan 2 Tombol Musik Pertemuan 3 Tombol Frame Pertemuan 4 Scroll Text Pertemuan 5 Kursor Ku DAFTAR ISI Daftar Isi 1 Pertemuan 1 Dasar Animasi 2 Pertemuan 2 Tombol Musik 2 Pertemuan 3 Tombol Frame 3 Pertemuan 4 Scroll Text 4 Pertemuan 5 Kursor Ku 5 Pertemuan 6 Kendali Dengan KeyBoard 6 1 Pertemuan

Lebih terperinci

The OSI Reference Model

The OSI Reference Model The OSI Reference Model Contoh penerapan model OSI : Contoh penerapan model OSI sehari-hari pada proses penerimaan e mail: o Layer 7, Anda memakai Microsoft Outlook yang mempunyai fungsi SMTP dan POP3.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Dalam membangun aplikasi belajar matematika untuk anak sekolah dasar kelas 5 SD. Tahap analisis adalah tahap awal dalam membangun sebuah aplikasi. Pada

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Tahap analisa merupakan tahap awal penulis dalam pembuatan aplikasi perangkat lunak. Dalam membangun program Aplikasi Simulasi Pembelajaran Jaringan Protokol

Lebih terperinci

1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan

1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan 1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan mengatasi problem yang terjadi dengan menggunakan pendekatan

Lebih terperinci

BAB VIII MENYISIPKAN OBJEK

BAB VIII MENYISIPKAN OBJEK DIKTAT MATA KULIAH SOFTWARE TERAPAN II BAB VIII MENYISIPKAN OBJEK IF Menyisipkan Objek Selain teks, ada beberapa objek yang bisa kita sisipkan dalam sebuah slide yaitu Table, Picture, Clip Art, Photo Album,

Lebih terperinci

Membangun VLAN dengan Hub August 2010

Membangun VLAN dengan Hub  August 2010 Membangun VLAN dengan Hub August 2010 PC low-end dan Hub adalah dua device yang dianggap sebagai legacy equipment dalam pengertian device yang dianggap ketinggalan, yang dianggap tidak mampu untuk membuat

Lebih terperinci

Layer Network OSI. Network Fundamentals Chapter 5. ITE PC v4.0 Chapter Cisco Systems, Inc. All rights reserved.

Layer Network OSI. Network Fundamentals Chapter 5. ITE PC v4.0 Chapter Cisco Systems, Inc. All rights reserved. Layer Network OSI Network Fundamentals Chapter 5 1 Tujuan Mengidentifikasi peran Layer Network, seperti menggambarkan komunikasi dari satu perangkat ke perangkat lain Memahami protokol Network Layer yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Adapun analisis dari game mencari perbedaan pada gambar adalah dengan menggunakan desain dan ActionScript untuk bahasa pemrograman

Lebih terperinci

Percobaan VLAN. Konfigurasi VLAN

Percobaan VLAN. Konfigurasi VLAN Percobaan VLAN Digunakan 2 switch pada jaringan VLAN. Untuk jaringan 192.168.10.0/24 menggunakan VLAN10 dan 192.168.30.0/24 menggunakan VLAN30. Konfigurasi VLAN Buat VLAN baru, VLAN 10 dan VLAN 30. Lakukan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA 4.1 IMPLEMENTASI Pada bab ini akan membahas tentang implementasi dari konsep yang dibuat, serta melakukan demo hasil aplikasi yang dibuat apakah sudah sesuai dengan yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Lingkungan Pendukung Untuk membangun aplikasi permainan menyanyi untuk anak kecil di butuhkan lingkungan pendukung yang terbagi menjadi dua macam, yaitu software (perangkat

Lebih terperinci

DASAR JARINGAN DAN TELEKOMUNIKASI RESUME MATERI ETHERNET. disusun oleh:

DASAR JARINGAN DAN TELEKOMUNIKASI RESUME MATERI ETHERNET. disusun oleh: DASAR JARINGAN DAN TELEKOMUNIKASI RESUME MATERI ETHERNET disusun oleh: disusun oleh: Aditya Shofwan Zulma 1202144025 KELAS SI-38-01 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIKUM ET3100 PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3: JARINGAN KOMPUTER

PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIKUM ET3100 PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3: JARINGAN KOMPUTER PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIKUM ET3100 PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3: JARINGAN KOMPUTER LABORATORIUM TELEMATIKA PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA INSTITUT TEKNOLOGI

Lebih terperinci

2.2 Dasar Teori. Layer # Nama Unit. Dimana setiap layer memiliki fungsi dan contoh masing-masing.

2.2 Dasar Teori. Layer # Nama Unit. Dimana setiap layer memiliki fungsi dan contoh masing-masing. BAB 2. TCP/IP Model 2.1 Tujuan - Mahasiswa mampu melakukan identifikasi transmisi data menggunakan model TCP/IP - Mahasiswa mampu melakukan identifikasi layer dari model TCP/IP - Mahasiswa mampu menggunakan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Dalam penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Rochandi Wirawan (2011), bertujuan untuk melakukan perbandingan terhadap kemampuan dari dua buah protokol

Lebih terperinci

adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer dalam Komunikasi Data

adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer dalam Komunikasi Data adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer dalam Komunikasi Data Melakukan deteksi adanya koneksi fisik atau ada tidaknya

Lebih terperinci

HANDOUT DASAR ANIMASI

HANDOUT DASAR ANIMASI HANDOUT DASAR ANIMASI AREA KERJA MACROMEDIA FLASH MX 2004 TKJ Macromedia Flash MX 2004 adalah sebuah program animasi yang telah banyak digunakan oleh para desaier untuk menghasilkan desain yang profesional.

Lebih terperinci

MODUL 4 PRESENTASI DENGAN FLASH

MODUL 4 PRESENTASI DENGAN FLASH MODUL 4 PRESENTASI DENGAN FLASH copyright@heribertus heri istiyanto 2008 email: sebelasseptember@yahoo.com, heri@istiyanto.com phone: +6281578706171/+6281392116123 Membuat Slide Presentasi Meskipun membuat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem yang Berjalan Adapun analisis dari game mencari perbedaan jenis rumah adalah dengan menggunakan desain dan ActionScript untuk bahasa pemrograman Flash

Lebih terperinci

Hub dan Switch: Perbedaannya ditinjau secara konseptual

Hub dan Switch: Perbedaannya ditinjau secara konseptual Hub dan Switch: Perbedaannya ditinjau secara konseptual 1. Latar Belakang. Jaringan komputer berkembang dengan sangat cepat. Salah satu pemicunya adalah kebutuhan untuk berbagi pakai alat (device) maupun

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Impelementasi adalah suatu pelaksanaan atau penerapan dari sebuah rencana yang sudah disusun secara matang dan terperinci. Sehingga dalam pelaksaannya

Lebih terperinci

CONTOH SOAL. 1. Action script yang tepat pada blank {Soal 1} untuk tombol sehingga property alpha movie clip gbr menjadi 50% adalah.

CONTOH SOAL. 1. Action script yang tepat pada blank {Soal 1} untuk tombol sehingga property alpha movie clip gbr menjadi 50% adalah. Ketentuan untuk soal nomor 1 5 CONTOH SOAL Aplikasi berikut digunakan untuk mengatur property property pada movie clip dengan cara mengklik tombol-tombol yang tersedia. Instance name Tampilan hasil : alpha_btn

Lebih terperinci

Microsoft. Office 2007

Microsoft. Office 2007 Microsoft Office 2007 Mengenal Microsoft Office PowerPoint 2007 Microsoft PowerPoint 2007 adalah program yang digunakan untuk membuat slide atau presentasi. PowerPoint 2007 merupakan versi terbaru dari

Lebih terperinci

Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam kon

Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam kon Topologi Jaringan Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam koneksi jaringan : Koneksi secara fisik

Lebih terperinci

Model Protokol dan Referensi Jaringan. Pertemuan 4

Model Protokol dan Referensi Jaringan. Pertemuan 4 Model Protokol dan Referensi Jaringan Pertemuan 4 Objectives Definisi dan Konsep Protokol Macam-macam protokol Desain Layer Model-Model Referensi OSI dan TCP/IP Konsep dan contoh format TCP/IP Perbandingan

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Prototype 4.1.1 Prototype Pertama Hasil prototype pertama dievaluasi, dan hasil evaluasinya yaitu user menginginkan perubahan pada tampilan Halaman Teori seperti yang ditunjukkan

Lebih terperinci

Yama Fresdian Dwi Saputro Pendahuluan. Lisensi Dokumen:

Yama Fresdian Dwi Saputro  Pendahuluan. Lisensi Dokumen: OSI LAYER Yama Fresdian Dwi Saputro fds.yama@gmail.com http://from-engineer.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB 5. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1. Pembuatan 5.1.1 Tombol Navigasi Tombol navigasi yang terdapat pada aplikasi ini mengandung tautan/link yang menghubungkan halaman satu dengan halaman lainnya. Icon

Lebih terperinci

Lapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer

Lapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer Lapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization

Lebih terperinci

Langkah-Langkah Pengerjaan Membuat Multimedia Flash Aproksimasi Kesalahan

Langkah-Langkah Pengerjaan Membuat Multimedia Flash Aproksimasi Kesalahan 1 Langkah-Langkah Pengerjaan Membuat Multimedia Flash Aproksimasi Kesalahan Dalam multimedia yang saya buat, tampilan awal di awali dengan kata selamat datang dan materi pelajaran yang dibuat dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Dalam tahap ini penulis menganalisa kebutuhan sistem, permasalahan yang menjadi faktor analisa sehingga jika diketahui permasalahan yang ada dalam pembuatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Dalam suatu pembangunan aplikasi, analisis perlu dilakukan sebelum tahap perancangan dilakukan. Perancang aplikasi harus menganalisis kebutuhan apa yang

Lebih terperinci

multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang

multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang Contoh Alur Pengembangan Bahan Ajar Interaktif multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih

Lebih terperinci

Referensi Model OSI & TCP/IP

Referensi Model OSI & TCP/IP 03 Referensi Model OSI & TCP/IP Jaringan Komputer, ST http://afenprana.wordpress.com Sub Pokok Bahasan Latar Belakang Kenapa Perlu Standard Lapisan Model OSI Model TCP/IP 2 Latar Belakang Masalah ketidak

Lebih terperinci

Contoh syntax actionscript adalah: ifframeloaded(this) { gotoandstop( selesai ) }

Contoh syntax actionscript adalah: ifframeloaded(this) { gotoandstop( selesai ) } Actionscript adalah bahasa pemrograman yang berlaku pada lingkungan Flash. Fungsi utamanya adalah membangun interaksi antara flash movie dengan penggunanya. Tidak itu saja, melalui penggunaan actionscript,

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIKUM ET3100 PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3: JARINGAN KOMPUTER

PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIKUM ET3100 PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3: JARINGAN KOMPUTER PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIKUM ET3100 PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3: JARINGAN KOMPUTER LABORATORIUM TELEMATIKA PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA INSTITUT TEKNOLOGI

Lebih terperinci

MELUKIS SUDUT-SUDUT ISTIMEWA,YUK!

MELUKIS SUDUT-SUDUT ISTIMEWA,YUK! Langkah-langkah Pembuatan Multimedia Interaktif Matematika MELUKIS SUDUT-SUDUT ISTIMEWA,YUK! Oleh: JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Analisa sistem merupakan tahapan awal dalam membuat perangkat lunak. Dalam tahap ini penulis menganalisa kebutuhan dasar sistem. Analisa dilakukan terhadap data-data

Lebih terperinci

Protokol TCP/IP. Oleh: Eko Marpanaji

Protokol TCP/IP. Oleh: Eko Marpanaji Protokol TCP/IP Oleh: Eko Marpanaji ARSITEKTUR TCP/IP Protokol TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) yang digunakan secara luas untuk jaringan Internet, dikembangkan secara terpisah

Lebih terperinci

Pedoman Penggunaan Aplikasi SRS 4G (Proses Register User Account)

Pedoman Penggunaan Aplikasi SRS 4G (Proses Register User Account) A. Register User Account Untuk Calon Mahasiswa Baru A. Register User Account Untuk Calon Mahasiswa Baru Calon Mahasiswa System Reg. Online Mengakses Website https://sia.ut.ac.id/ (1) Melakukan Proses Register

Lebih terperinci

Dosen Pengampu : Muhammad Riza Hilmi, ST.

Dosen Pengampu : Muhammad Riza Hilmi, ST. Model OSI DAN TCP/IP PROTOKOL Konsep Dasar Komunikasi Data Konsep Protokol Jaringan OSI Model Enkapsulasi dan Dekapsulasi TCP/IP Model Protocol Suite TCP/IP Dosen Pengampu : Muhammad Riza Hilmi, ST. Email

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Multimedia Pembelajaran Otomotif dan Pengenalan Dasar-dasar Mesin Honda

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Multimedia Pembelajaran Otomotif dan Pengenalan Dasar-dasar Mesin Honda BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap Aplikasi Multimedia Pembelajaran Otomotif dan Pengenalan Dasar-dasar Mesin Honda 100cc, tahapan selanjutnya

Lebih terperinci

BAB I Pengenalan Microsoft Office Powerpoint 2007

BAB I Pengenalan Microsoft Office Powerpoint 2007 BAB I Pengenalan Microsoft Office Powerpoint 2007 Microsoft Power Point merupakan salah satu program office dari Microsoft, yang berfungsi untuk membuat presentasi. Hasil presentasi tersebut biasanya di

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Impelementasi Aplikasi Pada tahap ini penulis melakukan implementasi aplikasi dan pengujian. Tahap implementasi terdiri dari tiga cakupan yaitu spesifikasi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Spesifikasi kebutuhan sistem yang dibuat atau dirancang dan dapat dipergunakan adalah sebagai berikut:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Spesifikasi kebutuhan sistem yang dibuat atau dirancang dan dapat dipergunakan adalah sebagai berikut: BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi adalah suatu pelaksanaan atau penerapan perancangan aplikasi yang disusun secara matang dan terperinci. Biasanya dilakukan implementasi setelah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Animasi ini merupakan simulasi singkat mengenai perbedaan daging dengan struktur 3 dimensi agar mudah dipahami, dimana pengenalan menggunakan animasi

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT MULTIMEDIA INTERAKTIF RAHASIA DI BALIK FUNGSI KOMPOSISI

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT MULTIMEDIA INTERAKTIF RAHASIA DI BALIK FUNGSI KOMPOSISI RAHASIA DI BALIK FUNGSI KOMPOSISI Untuk membuat suatu program multimedia interaktif, diperlukan rancangan diagram alur dari program tersebut. Diagram alur dari program multimedia interaktif yang saya buat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil dari perancangan program pada proyek game mencari perbedaan pada gambar sebagai berikut : IV.1.1. Halaman Game Gambar VI.1.1. Halaman Game

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metodologi penelitian yang digunakana dalam penulisan skripsi ini adalah

BAB III METODE PENELITIAN. Metodologi penelitian yang digunakana dalam penulisan skripsi ini adalah 34 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metodologi penelitian yang digunakana dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut: 1. Pengumpulan data a. Studi Pustaka Mencari dan mengumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi Aplikasi Pembelajaran Kemacetan Jaringan Dengan Mekanisme Weighted Fair Queueing (WFQ).

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi Aplikasi Pembelajaran Kemacetan Jaringan Dengan Mekanisme Weighted Fair Queueing (WFQ). BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Pembuatan 4.1.1 Implementasi Aplikasi Pembelajaran Kemacetan Jaringan Dengan Mekanisme Weighted Fair Queueing (WFQ). Setelah melakukan analisis, konsep, perancangan

Lebih terperinci

TUTORIAL CISCO PACKET TRACER 5

TUTORIAL CISCO PACKET TRACER 5 TUTORIAL CISCO PACKET TRACER 5 I. Pengantar Cisco Packet Tracer merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Cisco Company, bertujuan untuk melakukan simulasi jaringan komputer dan untuk melakukan monitoring

Lebih terperinci

Langkah-langkah Membuat Multimedia

Langkah-langkah Membuat Multimedia Langkah-langkah Membuat Multimedia Jalankan program flash 8. 1. Save file dengan nama home.fla. 2. Beri nama layer1 dengan background. Membuat halaman awal 3. Buat kotak rectangle tanpa isi (no fill )

Lebih terperinci

LAPISAN JARINGAN (NETWORK LAYER) Budhi Irawan, S.Si, M.T

LAPISAN JARINGAN (NETWORK LAYER) Budhi Irawan, S.Si, M.T LAPISAN JARINGAN (NETWORK LAYER) Budhi Irawan, S.Si, M.T PENDAHULUAN Fungsi lapisan network adalah mengirimkan paket dari sumber ke tujuan. Ketika paket dikirimkan maka lapisan network akan memanfaatkan

Lebih terperinci

CISCO PACKET TRACER A. PROSES INSTALASI PACKET TRACER

CISCO PACKET TRACER A. PROSES INSTALASI PACKET TRACER CISCO PACKET TRACER 5.3.3.0019 A. PROSES INSTALASI PACKET TRACER 5.3.3.0019 Gambar diatas merupakan proses awal dari instalasi software Packet Tracer 5.3.3.0019 Setelah mendowload program tersebut, kemudian

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Setelah melakukan proses analisis dan perancangan aplikasi Informasi Ikan Konsumsi di Perairan Indonesia selesai dilakukan, maka tahap berikutnya

Lebih terperinci