Nomor : 20/PID.SUS/2011/PT-MDN.-

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 20/PID.SUS/2011/PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Pidana dalam peradilan tingkat banding, bersidang dengan Hakim Majelis berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan, tanggal 28 Oktober 2011, Nomor : 20 /PID.SUS/2011/PT-MDN.- telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini, dalam perkara para terdakwa : 1. Nama Lengkap : YAHYA HARAHAP Tempat Lahir : Sormadingin Umur / Tanggal Lahir : 54 Tahun / 10 Nopember 1954 Jenis Kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Jln. Purnawirawan, Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang Agama : I s l a m Pekerjaan : P N S Pendidikan Terakhir : S M A 2. Nama Lengkap : PAIYAN HUTAGALUNG Tempat Lahir : Sei Mangkei Umur / Tanggal Lahir : 51 tahun / 22 Desember 1957 Jenis Kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Jln. Garuda Raya No. 314, Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang Agama : Kristen Protestan Pekerjaan : P N S Pendidikan Terakhir : S M A 3. Nama Lengkap : S A K I M A N Tempat Lahir : Wonogiri, Jawa Tengah Umur / Tanggal Lahir : 51 Tahun / 03 Agustus 1957

2 2 Jenis Kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Jln. Bunga Kardiol, Kecamatan - Medan Tuntungan, Kota Medan Agama : I s l a m Pekerjaan : P N S Pendidikan Terakhir : S M A 4. Nama Lengkap : DIMAR BANGUN Tempat Lahir : Batu Karang, Kabupaten Karo Umur / Tanggal Lahir : 47 Tahun / 02 Pebruari 1961 Jenis Kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Jln. Kapas 5 No. 4 Prumnas Simalingkar, Kec. Medan Tuntungan, Kotamadya Medan Agama : Kristen Pekerjaan : P N S Pendidikan Terakhir : APDN Para Terdakwa tidak ditahan, namun pernah ditahan berdasarkan Surat Perintah / Penetapan Penahanan oleh : 1. Penyidik, di Rutan sejak tanggal 04 Desember 2008 s/d tanggal 23 Desember 2008 ; 2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum, di Rutan sejak tanggal 24 Desember 2008 s/d tanggal 01 Pebruari 2009 ; 3. Penuntut Umum, di Rutan sejak tanggal 30 Desember 2008 s/d tanggal 18 Januari 2009 ; 4. Majelis Hakim Pengadilan Negeri, di Rutan sejak tanggal 31 Desember 2008 s/d tanggal 29 Januari 2009 ;

3 3 5. Dialihkan oleh Majelis Hakim menjadi Tahanan Kota, sejak tanggal 13 Januari 2009 s/d tanggal 12 Pebruari 2009 ; 6. Diperpangang oleh Ketua Pengadilan Negeri, dengan Tahanan Kota sejak tanggal 13 Pebruari 2009 s/d tanggal 13 April 2009 ; 7. Diperpanjang oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan berdasarkan, Pasal 29 ayat (1) dan (2) KUHAP, dengan Tahanan Kota (I) sejak tanggal 14 April 2009 s/d tanggal 13 Mei 2009 ; 8. Diperpanjang oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan berdasarkan, Pasal 29 ayat (1) dan (2) KUHAP, dengan Tahanan Kota (II) sejak tanggal 14 Mei 2009 s/d tanggal 12 Juni 2009 ; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; Telah membaca : 1. Surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum yang mengajukan terdakwa kedepan persidangan, dengan dakwaan sebagai berikut : KESATU : Bahwa mereka, terdakwa I. YAHYA HARAHAP sebagai Pegawai Negeri Sipil berdasarkan SK. Bupati KDH Tingkat II Deli Serdang Nomor : 821.2/136/DS/ tahun 1989 tanggal 10 April 1989, terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG sebagai Pegawai Negeri Sipil berdasarkan SK. Bupati KDH Tingkat II Deli Serdang Nomor : 820/816/DS/ tahun 1995 tanggal 07 September 1995, terdakwa III. SAKIMAN sebagai Pegawai Negeri Sipil berdasarkan SK. Bupati Deli Serdang Nomor : /012/DS/2002 tanggal 16 April 2002 dan terdakwa IV. DIMAR BANGUN selaku Pegawai Negeri Sipil berdasarkan SK. Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara Nomor : / P/85.- tanggal 09 Agustus 1985 dan mereka terdakwa juga selaku Koordinator kebersihan pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005,

4 4 2005, 2006 dan tahun bertempat di Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, sebagai orang yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan dengan melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian Negara dan perbuatan tersebut berhubungan satu dengan yang lainnya sehingga harus dipandang sebagai suatu perbuatan berlanjut (Voorgezette Handeling), perbuatan tersebut dilakukan mereka terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun dalam APBD Kabupaten Deli Serdang ditetapkan jumlah (kuota) buruh / pekerja harian lepas yang dibayarkan dengan menggunakan dana APBD Kabupaten Deli Serdang ; Bahwa berdasarkan perintah lisan dan surat perintah tugas yang dikeluarkan oleh Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang ditunjuklah mereka terdakwa I. YAHYA HARAHAP, terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG, terdakwa III. SAKIMAN dan terdakwa IV. DIMAR BANGUN selaku Koordinator buruh / Pekerja harian lepas ; Bahwa dalam pelaksanaannya, berdasarkan perintah lisan dari Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun kepada mereka terdakwa selaku koordinator pekerja harian lepas diperbolehkan untuk mengangkat pekerja harian lepas namun di sisi lain saksi Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun menerbitkan/ mengeluarkan Surat Keputusan Pengangkatan Pekerja Harian Lepas (SK tahun 2001 tidak diterbitkan) yaitu : Nomor : 01 Tahun 2002 Tanggal 02 Januari 2002 jumlah buruh 576 orang Nomor : 01 Tahun 2003 Tanggal 02 Januari 2003 jumlah buruh 460 orang Nomor : 01 Tahun 2004 Tanggal 05 Juli 2004 jumlah buruh 460 orang Nomor : 01 Tahun 2005 Tanggal 03 Januari 2005 jumlah buruh 461 orang Nomor : 01 Tahun 2006 Tanggal 03 Januari 2006 jumlah buruh 461 orang Nomor : 01 tahun Tanggal 08 Januari jumlah buruh 461 orang

5 5 Bahwa mekanisme penggajian para buruh / pekerja harian lepas tersebut adalah mereka terdakwa selaku Koordinator menuliskan nama-nama buruh masing-masing dalam amprah gaji kemudian memberikannya kepada bendahara dan selanjutnya bendahara mengeluarkan uang sejumlah yang diminta oleh mereka terdakwa selaku koordinator dengan mencocokkan terlebih dahulu dengan jumlah (kuota) buruh / pekerja harian lepas dalam APBD tahun yang bersangkutan disertai dengan tanda terima, setelah diterima oleh mereka terdakwa kemudian uang honor tersebut dibagikan kepada para pekerja harian lepas masing-masing ; Bahwa menurut Saksi Rep karia selaku Bendahara Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupeten Deli Serdang, jumlah uang yang telah dibayarkan kepada buruh / pekerja harian lepas dalam kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun adalah : Tahun 2001 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2002 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2003 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2004 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2005 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2006 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Total dibayarkan : Rp ,- Bahwa dalam pelaksanaan pembayaran honor / gaji para buruh/ pekerja harian lepas ternyata nama- nama yang tertera dalam amprah gaji yang dibuat oleh mereka terdakwa terdapat perbedaan dengan nama-nama buruh / pekerja harian lepas dalam SK Pengangkatan buruh harian lepas yang diterbitkan oleh Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun dan hal tersebut diakui oleh mereka terdakwa dengan jumlah sebagai berikut :

6 6 No. Urut Nama Koordinator Tahun Menjabat 1. Yahya Harahap 2001, 2002, 2003, 2. Paiyan 2001, 2002, 2003, Hutagalung 3. Sakiman 2001, 2002, 2003, 4. Dimar Bangun 2001, 2002, 2003, Total jumlah buruh Jumlah buruh yang nama-namanya tidak sesuai dengan SK Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tetapi terdapat dalam amprah gaji kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun 2214 orang buruh 2497 orang buruh 1912 orang buruh 4706 orang buruh orang buruh Bahwa berdasarkan perhitungan dari saksi Rep Karia terdapat kerugian keuangan Negara dimana mereka terdakwa tidak membayarkan gaji/honor kepada buruh/ pekerja harian lepas yang nama-namanya tersebut sesuai dengan SK Pengangkatan buruh harian lepas yang diterbitkan oleh Drs. Herman Sinar Ginting dengan cara membandingkan nama-nama buruh yang terdapat dalam amprah gaji yang dibuat oleh mereka terdakwa dengan nama-nama buruh / pekerja harian lepas dalam SK Pengangkatan buruh harian lepas yang diterbitkan oleh Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun dengan hasil perhitungan sebagai berikut yaitu : No. Urut Nama Koordinator Tahun Menjabat 1. Yahya Harahap 2001, 2002, 2003, 2. Paiyan 2001, 2002, 2003, Hutagalung Total Pembayaran Honor buruh yang namanamanya tidak sesuai dengan SK Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Rp ,- Rp ,-

7 7 3. Sakiman 2001, 2002, 2003, Rp ,- 4. Dimar Bangun 2001, 2002, 2003, Rp ,- Total Rp ,- Bahwa mereka terdakwa juga mengakui tidak pernah melakukan absensi terhadap para buruhnya yang bekerja setiap harinya sehingga oleh mereka terdakwa semua buruhnya dianggap masuk dan bekerja setiap harinya yang kemudian oleh mereka terdakwa selaku koordinator disebutkan dalam amprah gaji buruh dan juga untuk menutupi biaya operasionalnya masing-masing mereka terdakwa semenjak ditunjuk sebagai koordinator buruh/pekerja harian lepas Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang memasukkan nama buruh fiktif dalam amprah gaji buruh kemudian gaji/honor atas nama buruh fiktif tersebut diambil oleh masing-masing mereka terdakwa dengan perhitungan sebagai berikut : Terdakwa I. Yahya harahap memasukkan nama buruh fiktif sebanyak 4 (empat) orang buruh setiap bulannya sehingga total besarnya jumlah honor / gaji buruh harian lepas yang dibuat fiktif dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun yaitu : Untuk Tahun 2001 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2002 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2003 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2004 sebesar Rp.6000 x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2005 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2006 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Januari tahun sebesar Rp x 26 hari x 4 orang,- x 12bln = Rp ,- Rp ,-

8 8 Terdakwa II. Paiyan Hutagalung memasukkan nama buruh fiktif sebanyak 3 (tiga) orang buruh setiap bulannya sehingga total besarnya jumlah honor/ gaji buruh harian lepas yang dibuat fiktif dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun yaitu : Untuk perhitungan tahun 2001 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp , - Untuk Tahun 2002 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2003 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2004 sebesar Rp.6000 x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2005 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2006 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun sebesar Rp x 26 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- + Rp ,- Terdakwa III. Sakiman memasukkan nama buruh fiktif sebelum tahun 2005 berjumlah 4 (empat) orang dan setelah 2005 berjumlah 5 (lima) orang buruh setiap bulannya sehingga total besarnya jumlah honor/ gaji buruh harian lepas yang dibuat fiktif dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun yaitu : Untuk Tahun 2001 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2002 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2003 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2004 sebesar Rp.6000 x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2005 sebesar Rp x 30 hari x 5 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2006 sebesar Rp x 30 hari x 5 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Januari tahun sebesar Rp x 26 hari x 5 orang x 12bln = Rp ,- Rp ,-

9 9 Terdakwa IV. Dimar Bangun, memasukkan nama buruh fiktip sebanyak 2 (dua) orang buruh setiap bulannya sehingga total besarnya jumlah honor/ gaji buruh harian lepas yang dibuat fiktif dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun yaitu : Untuk perhitungan dari bulan Agustus tahun 2001 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 5 bln = Rp , - Untuk Tahun 2002 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2003 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2004 sebesar Rp.6000 x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2005 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2006 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun sebesar Rp x 26 hari x 2 orang x 12bln = Rp ,- Rp Sehingga akibat dari perbuatan mereka terdakwa, Negara cq. Pemerintah Kabupaten Deli Serdang mengalami kerugian keuangan negara sebesar Rp ,- (Delapan ratus delapan puluh enam juta empat ratus lima puluh dua ribu rupiah) dari pembayaran honor buruh dalam kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun atau setidak tidaknya telah menguntungkan mereka terdakwa sebesar Rp ,- (dua ratus enam puluh delapan juta delapan ratus enam puluh ribu rupiah), dengan perincian masing masing yaitu : Terdakwa I. YAHYA HARAHAP sebesar Rp ,- Terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG sebesar Rp ,- Terdakwa III. SAKIMAN sebesar Rp ,- Terdakwa IV. DIMAR BANGUN sebesar Rp ,- dari pembayaran honor buruh yang difiktifkan oleh mereka terdakwa dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun, atau setidak tidaknya lebih dari Rp.250,- (dua ratus lima puluh rupiah) ; Perbuatan mereka terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 ayat (1), (2), (3) Undang-Undang Nomor : 31 Tahun

10 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH. Pidana Jo. Pasal 64 ayat (1) KUH. Pidana ; KEDUA : ATAU Bahwa mereka terdakwa I. YAHYA HARAHAP sebagai Pegawai Negeri Sipil berdasarkan SK. Bupati KDH Tingkat II Deli Serdang Nomor : 821.2/136/DS/ tahun 1989 tanggal 10 April 1989, terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG sebagai Pegawai Negeri Sipil berdasarkan SK. Bupati KDH Tingkat II Deli Serdang Nomor : 820/816/DS/ tahun 1995 tanggal 07 September 1995, terdakwa III. SAKIMAN sebagai Pegawai Negeri Sipil berdasarkan SK. Bupati Deli Serdang Nomor : /012/DS/2002 tanggal 16 April 2002 dan terdakwa IV. DIMAR BANGUN selaku Pegawai Negeri Sipil berdasarkan SK. Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara Nomor : / P/85 tanggal 09 Agustus 1985 dan mereka terdakwa juga selaku Koordinator kebersihan pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun secara bersama-sama maupun bertindak sendiri-sendiri dengan saksi Drs. Herman Sinar Ginting (berkas perkara terpisah) selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2001 sampai dengan tahun pada hari dan tanggal yang tidak dapat ditentukan lagi antara Bulan Januari tahun 2001 sampai dengan bulan Desember tahun atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun bertempat di Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, sebagai orang yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian Negara dan perbuatan tersebut berhubungan satu dengan yang lainnya sehingga harus dipandang sebagai suatu perbuatan berlanjut (Voorgezette Handeling), perbuatan tersebut dilakukan mereka terdakwa dengan cara sebagai berikut :

11 11 Bahwa pada tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun dalam APBD kabupaten Kabupaten Deli Serdang ditetapkan jumlah (kuota) buruh / pekerja harian lepas yang dibayarkan dengan menggunakan dana APBD Kabupaten Deli Serdang. Bahwa berdasarkan perintah lisan dan surat perintah tugas yang dikeluarkan oleh Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang ditunjuklah mereka terdakwa I. YAHYA HARAHAP, terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG, terdakwa III. SAKIMAN dan terdakwa IV. DIMAR BANGUN selaku Koordinator buruh / Pekerja harian lepas ; Bahwa dalam pelaksanaannya, berdasarkan perintah lisan dari Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun kepada mereka terdakwa selaku koordinator pekerja harian lepas diperbolehkan untuk mengangkat pekerja harian lepas namun di sisi lain saksi Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun menerbitkan/ mengeluarkan Surat Keputusan Pengangkatan Pekerja Harian Lepas (SK tahun 2001 tidak diterbitkan) yaitu : Nomor : 01 Tahun 2002 Tanggal 02 Januari 2002 jumlah buruh 576 orang Nomor : 01 Tahun 2003 Tanggal 02 Januari 2003 jumlah buruh 460 orang Nomor : 01 Tahun 2004 Tanggal 05 Juli 2004 jumlah buruh 460 orang Nomor : 01 Tahun 2005 Tanggal 03 Januari 2005 jumlah buruh 461 orang Nomor : 01 Tahun 2006 Tanggal 03 Januari 2006 jumlah buruh 461 orang Nomor : 01 tahun Tanggal 08 Januari jumlah buruh 461 orang Bahwa mekanisme penggajian para buruh / pekerja harian lepas tersebut adalah mereka terdakwa selaku Koordinator menuliskan nama-nama buruh masing-masing dalam amprah gaji kemudian memberikannya kepada bendahara dan selanjutnya bendahara mengeluarkan uang sejumlah yang diminta oleh mereka terdakwa selaku koordinator dengan mencocokkan terlebih dahulu dengan jumlah (kuota) buruh / pekerja harian lepas dalam APBD tahun yang bersangkutan disertai dengan tanda terima, setelah diterima oleh mereka terdakwa kemudian uang honor tersebut dibagikan kepada para pekerja harian lepas masing-masing ; Bahwa menurut Saksi Rep karia selaku Bendahara Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupeten Deli Serdang, jumlah uang yang telah dibayarkan kepada buruh / pekerja harian lepas dalam kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun adalah :

12 12 Tahun 2001 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2002 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2003 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2004 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2005 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun 2006 yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Tahun yang telah dibayarkan berjumlah Rp ,- Total dibayarkan : Rp ,- Bahwa dalam pelaksanaan pembayaran honor / gaji para buruh/ pekerja harian lepas ternyata nama- nama yang tertera dalam amprah gaji yang dibuat oleh mereka terdakwa terdapat perbedaan dengan nama-nama buruh/ pekerja harian lepas dalam SK Pengangkatan buruh harian lepas yang diterbitkan oleh Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun dan hal tersebut diakui oleh mereka terdakwa dengan jumlah sebagai berikut : No. Urut Nama Koordinator Tahun Menjabat 1. Yahya Harahap 2001, 2002, 2003, 2. Paiyan 2001, 2002, 2003, Hutagalung 3. Sakiman 2001, 2002, 2003, 4. Dimar Bangun 2001, 2002, 2003, Total jumlah buruh Jumlah buruh yang nama-namanya tidak sesuai dengan SK Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tetapi terdapat dalam amprah gaji kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan thn 2214 orang buruh 2497 orang buruh 1912 orang buruh 4706 orang buruh orang buruh Bahwa berdasarkan perhitungan dari saksi Rep Karia terdapat kerugian keuangan Negara dimana mereka terdakwa tidak membayarkan kepada buruh / pekerja harian lepas yang nama-namanya tersebut sesuai dalam SK Pengangkatan buruh harian lepas yang diterbitkan oleh Drs. Herman Sinar Ginting dengan cara membandingkan nama-nama buruh yang terdapat dalam amprah gaji yang dibuat

13 13 oleh mereka terdakwa dengan nama-nama buruh / pekerja harian lepas dalam SK Pengangkatan buruh harian lepas yang diterbitkan oleh Drs. Herman Sinar Ginting selaku Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan tahun 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun dengan hasil perhitungan sebagai berikut yaitu : Urut No. Nama Koordinator Tahun Menjabat 1. Yahya Harahap 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006, 2. Paiyan 2001, 2002, Hutagalung 2003, 2004, 2005, 2006, 3. Sakiman 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006, 4. Dimar Bangun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006, Total Pembayaran Honor buruh yang nama-namanya tidak sesuai dengan SK Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Rp ,- Rp ,- Rp ,- Rp ,- Total Rp ,- Bahwa mereka terdakwa juga mengakui tidak pernah melakukan absensi terhadap para buruhnya yang bekerja setiap harinya sehingga oleh mereka terdakwa semua buruhnya dianggap masuk dan bekerja setiap harinya yang kemudian oleh mereka terdakwa selaku koordinator disebutkan dalam amprah gaji buruh dan juga untuk menutupi biaya operasionalnya masing-masing mereka terdakwa semenjak ditunjuk sebagai koordinator buruh / pekerja harian lepas Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang memasukkan nama buruh fiktif dalam amprah gaji buruh kemudian gaji / honor atas nama buruh fiktif tersebut diambil oleh masing-masing mereka terdakwa dengan perhitungan sebagai berikut : Terdakwa I. Yahya harahap memasukkan nama buruh fiktif sebanyak 4 (empat) orang buruh setiap bulannya sehingga total besarnya jumlah honor/ gaji buruh harian lepas yang dibuat fiktif dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan

14 14 tahun yaitu : Untuk Tahun 2001 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2002 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2003 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2004 sebesar Rp.6000 x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2005 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2006 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Januari tahun sebesar Rp x 26 hari x 4 orang,- x 12bln = Rp ,- Rp ,- Terdakwa II. Paiyan Hutagalung memasukkan nama buruh fiktif sebanyak 3 (tiga) orang buruh setiap bulannya sehingga total besarnya jumlah honor/ gaji buruh harian lepas yang dibuat fiktif dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun yaitu : Untuk perhitungan tahun 2001 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp , - Untuk Tahun 2002 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2003 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2004 sebesar Rp.6000 x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2005 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2006 sebesar Rp x 30 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun sebesar Rp x 26 hari x 3 orang x 12 bln = Rp ,- Rp ,- Terdakwa III. Sakiman memasukkan nama buruh fiktif sebelum tahun 2005 berjumlah 4 (empat) orang dan setelah 2005 berjumlah 5 (lima) orang buruh setiap bulannya sehingga total besarnya jumlah honor/ gaji buruh harian lepas yang dibuat fiktif dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun yaitu :

15 15 Untuk Tahun 2001 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2002 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2003 sebesar Rp x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2004 sebesar Rp.6000 x 30 hari x 4 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2005 sebesar Rp x 30 hari x 5 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2006 sebesar Rp x 30 hari x 5 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Januari tahun sebesar Rp x 26 hari x 5 orang x 12bln = Rp ,- Rp ,- Terdakwa IV. Dimar Bangun memasukkan nama buruh fiktif sebanyak 2 (dua) orang buruh setiap bulannya sehingga total besarnya jumlah honor/ gaji buruh harian lepas yang dibuat fiktif dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun yaitu : Untuk perhitungan dari bulan Agustus tahun 2001 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 5 bln = Rp , - Untuk Tahun 2002 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2003 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk Tahun 2004 sebesar Rp.6000 x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2005 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun 2006 sebesar Rp x 30 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Untuk tahun sebesar Rp x 26 hari x 2 orang x 12 bln = Rp ,- Rp ,- Sehingga akibat dari perbuatan mereka terdakwa, Negara cq. Pemerintah Kabupaten Deli Serdang mengalami kerugian keuangan negara sebesar Rp ,- (Delapan ratus delapan puluh enam juta empat ratus lima puluh dua ribu rupiah) dari pembayaran honor buruh dalam kurun waktu tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun atau setidak tidaknya

16 16 telah menguntungkan mereka terdakwa sebesar Rp ,- (dua ratus enam puluh delapan juta delapan ratus enam puluh ribu rupiah), dengan perincian masing masing yaitu : Terdakwa I. YAHYA HARAHAP sebesar Rp ,- Terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG sebesar Rp ,- Terdakwa III. SAKIMAN sebesar Rp ,- Terdakwa IV. DIMAR BANGUN sebesar Rp ,- dari pembayaran honor buruh yang difiktifkan oleh mereka terdakwa dari tahun 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006 dan tahun, atau setidak tidaknya lebih dari Rp.250,- (dua ratus lima puluh rupiah) ; Perbuatan mereka terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 3 Jo. Pasal 18 ayat (1), (2), (3) Undang-Undang Nomor : 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana Jo. Pasal 64 ayat (1) KUH Pidana ; 2. Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum. yang menuntut agar para Terdakwa dijatuhi pidana sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa I. YAHYA HARAHAP, Terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG, Terdakwa III. SAKIMAN dan Terdakwa IV. DIMAR BANGUN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Sebagai orang yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi menyalahgunakan k e w e n a n g a n, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian Negara dan perbuatan tersebut berhubungan satu dengan yang lainnya sehingga harus dipandang sebagai suatu perbuatan berlanjut (Voorgezette Handeling) sebagaimana dimaksud dalam dakwaan kedua yang melanggar Pasal 3 Jo. Pasal 18 ayat (1), (2), (3) Undang-Undang Nomor : 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH. Pidana Jo. Pasal 64 ayat (1) KUH. Pidana ;

17 17 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa I. YAHYA HARAHAP, terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG, terdakwa III. SAKIMAN dan terdakwa IV. DIMAR BANGUN dengan pidana penjara selama 3 (Tiga) Tahun dan 6 (Enam) bulan penjara dikurangi selama terdakwa berada dalam masa tahanan ditambah denda sebesar Rp ,- (lima puluh juta rupiah) Subsidair 3 (tiga) bulan kurungan dan Uang Pengganti sebesar Rp ,- (dua ratus enam puluh delapan juta delapan ratus ribu rupiah) ditanggung bersama-sama antara mereka Terdakwa I YAHYA HARAHAP, Terdakwa II. PAIYAN HUTAGALUNG, TerdakwaIII, SAKIMAN dan Terdakwa IV. DIMAR BANGUN, jika mereka Terdakwa tidak membayar uang pengganti paling lama 1 (satu) bulan setelah Putusan Pengadilan memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut dalam hal mereka Terdakwa tidak mempuyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti, maka diganti dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) bulan. 3. Menyatakan barang bukti berupa : - Daftar Penerimaan honor pekerja harian lepas (longstaat) dan kwitansi pembayaran honor dari Januari 2001 s/d Desember ; - Surat Keputusan Pengangkatan Pekerja Harian Lepas : a. Nomor : 01 Tahun 2002 Tanggal 02 Januari 2002 Nomor : 01 Tahun 2003 Tanggal 02 Januari 2003 Nomor : 01 Tahun 2004 Tanggal 05 Juli 2004 Nomor : 01 Tahun 2005 Tanggal 03 Januari 2005 e. Nomor : 01 Tahun 2006 Tanggal 03 Januari 2006 Nomor : 01 tahun Tanggal 08 Januari - Surat Perintah Membayar Uang (SPMU) dari Januari 2002 s/d Desember 2006 ; - Daftar Isian Kegiatan (DIK) Belanja Rutin pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Tahun Anggaran 2001 Pasal (Foto Copy) ; - Daftar Usulan Kegiatan (DUK) Belanja Rutin pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kab. Deli Serdang Tahun Anggaran 2003 Pasal

18 18 - Dokumen Anggaran Satuan Kerja (DASK) Belanja Administrasi Umum pd Dinas Kebersihan dan Pertamanan Tahun Anggaran 2004 Nomor : 47 / DASK / BAU / 2004 tanggal 29 Juni 2004 ; - Rencana Kegiatan Satuan Kerja (RASK) Bidang Lingkungan Hidup pd dinas Kebersihan dan Pertamanan Tahun Anggaran 2005 ; - Dokumen Anggaran Satuan Kerja (DASK) Belanja Administrasi umum pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Tahun Anggaran 2006 Nomor : 04 / DASK / BAU / 2006 / tanggal 25 Juli 2006 ; - Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat daerah (DPASKPD) pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang Tahun Aggaran (Foto Copy) ; Masing-masing dikembalikan kepada Pemerintah Kabupaten Deli Serdang; 4. Menetapkan terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah) ; 3. Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, tanggal 09 Nopember 2010, Nomor: 2188/Pid.B/2008/PN-LP.- yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa 1. YAHYA HARAHAP ; 2. PAIYAN HUTAGALUNG; 3. SAKIMAN; 4. DIMAR BANGUN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa 1. YAHYA HARAHAP; 2. PAIYAH HUTAGALUNG; 3. SAKIMAN; 4. DIMAR BANGUN dengan pidana penjara masing-masing 1 (satu) tahun dan denda masing-masing sebesar Rp ,- (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar oleh Terdakwa-terdakwa, maka akan diganti dengan 1 (satu) bulan kurungan; 3. Menyatakan agar masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwaterdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan tersebut; 3. Menyatakan barang bukti berupa: Daftar Penerimaan Honor Pekerja Harian Lepas (longstaat) dan Kwitansi Pembayaran Honor dari Januari 2001 s/d Desember. Surat Keputusan Pengangkatan Pekerja Harian Lepas a. Nomor : 01 Tahun 2002 Tanggal 02 Januari 2002 b. Nomor : 01 Tahun 2003 Tanggal 02 Januari 2003

19 19 c. Nomor : 01 Tahun 2004 Tanggal 05 Juli 2004 d. Nomor : 01 Tahun 2005 Tanggal 03 Januari 2005 e. Nomor : 01 Tahun 2006 Tanggal 03 Januari 2006 f. Nomor : 01 Tahun Tanggal 08 Januari - Surat Perintah Membayar Uang (SPMU) dari Januari 2002 s/d Desember Daftar Isian Kegiatan ( DIK ) Belanja Rutin pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Tahun Anggaran 2001 Pasal (Foto Copy). - Daftar Usulan Kegiatan ( DUK ) Belanja Rutin pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kab. Deli Serdang Tahun Anggaran 2003 Pasal Dokumen Anggaran Satuan Kerja (DASK) Belanja Administrasi Umum pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Tahun Anggaran 2004 Nomor : 47 /DASK/ BAU/ 2004 tanggal 29 Juni Rencana Kegiatan Satuan Kerja ( RASK ) Bidang Lingkungan Hidup pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Tahun Anggaran Dokumen Anggaran Satuan Kerja (DASK) Belanja Administrasi Umum pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Tahun Anggaran 2006 Nomor : 04/DASK/ BAU/2006/tanggal 25 Juli Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPASKPD) pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Deli Serdang Tahun Anggaran (Foto Copy). Keseluruhan dipergunakan untuk pembuktian perkara atas nama Terdakwa 1. YAHYA HARAHAP ; 2. PAIYAN HUTAGALUNG ; 3. SAKIMAN ; 4. DIMAR BANGUN ; 4. Menetapkan mereka terdakwa-terdakwa dibebani membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp (lima ribu rupiah) ; 4. Akta Permintaan Banding Nomor : 2188/Akta.Pid/2008/PN-LP.- yang diperbuat dan ditanda tangani oleh : S. SIMANJORANG, SH., Wakil Panitera pada Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, yang menerangkan bahwa pada tanggal 15 Nopember 2010, para Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan tersebut diatas, permintaan banding mana telah diberitahukan dengan sempurna kepada Jaksa Penuntut Umum, pada tanggal 15 Nopember 2011 ;

20 20 5. Akta Permintaan Banding Nomor : 2188/Akta.Pid/2008/PN-LP.- yang diperbuat dan ditanda tangani oleh : S. SIMANJORANG, SH., Wakil Panitera pada Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, yang menerangkan bahwa pada tanggal 15 Nopember 2010, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan tersebut diatas, permintaan banding mana telah diberitahukan dengan sempurna kepada para Terdakwa melalui kuasa hukumnya, pada tanggal 15 Nopember 2010 ; 6. Surat Pemberitahuan Mempelajari Berkas Perkara, bertanggal 20 September 2011, No. W2.U4/ 5738 /Pid.01.10/VIII/ yang diperbuat dan ditanda tangani oleh S. SIMANJORANG, SH.- Wakil Panitera pada Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, yang menerangkan bahwa kepada Jaksa Penuntut Umum dan kuasa hukum Terdakwa telah diberitahukan akan haknya untuk mempelajari berkas perkara dikepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari kerja, terhitung mulai tanggal 21 September 2011 s/d tanggal 29 September 2011 ; Menimbang, bahwa permintaan banding oleh kuasa hukum para Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum diajukan dalam tenggang waktu dan dilakukan dengan cara-cara serta telah memenuhi syarat-syarat sebagaimana yang ditentukan oleh Undang Undang, maka secara formil permintaan banding tersebut dapat diterima ; Menimbang, bahwa sampai Pengadilan Tinggi memutus perkara ini, baik kuasa hukum para Terdakwa maupun Jaksa Penuntut Umum tidak ada mengajukan Memori Banding, sehingga tidak dapat diketahui apa alasan dari kuasa hukum para Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum mengajukan permintaan banding terhadap putusan tersebut diatas ; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan tingkat Banding mempelajari dengan seksama berkas perkara dan turunan resmi Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 09 Nopember 2010 Nomor : 2188/Pid.B/2008/PN-LP.- yang dimohonkan banding tersebut, maka Pengadilan Tingkat Banding sependapat dengan pertimbangan Hakim tingkat pertama dalam putusannya yang menyatakan bahwa para Terdakwa terbukti dengan syah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Korupsi Secara Bersama-sama, sebagaimana didakwakan dalam

21 21 Dakwaan Kedua, dan pertimbangan hukumnya telah menguraikan dengan tepat dan benar semua keadaan serta alasan-alasan yang menjadi dasar dalam putusan ini, sehingga diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan hukum Pengadilan tingkat Banding sendiri dalam memutus perkara ini ditingkat banding ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 09 Nopember 2010, No. 2188/Pid.B/2008/PN-LP.- yang dimintakan banding tersebut haruslah dikuatkan ; Menimbang, bahwa selama pemeriksaan berlangsung, Terdakwa pernah ditahan, maka sesuai dengan Pasal 22 ayat (4) KUHAP, masa penahanan tersebut haruslah dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah terbukti bersalah dan harus dijatuhi pidana, maka sesuai dengan ketentuan 222 ayat (1) KUHAP, maka kepada Terdakwa haruslah dibebani untuk membayar biaya perkara dikedua tingkat peradilan ; Mengingat Pasal 3 Jo. Pasal 18 ayat (1) huruf b, ayat (2) (3) Undang Undang RI No. 31 Tahun 1999 Jo. UU RI No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana Jo. Pasal 64 ayat (1) KUH Pidana, Undang Undang No.8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana serta ketentuan hukum lainnya yang berkenaan dengan perkara ini ; M E N G A D I L I : - Menerima permintaan banding dari kuasa hukum para Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum / Pembanding ; - Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, tanggal 09 Nopember 2010, Nomor : 2188/Pid.B/2008/PN-LP.- yang dimintakan banding tersebut ; - Membebankan kepada para Terdakwa untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ini masing-masing sebesar Rp (lima ribu rupiah) ;

22 22 DEMIKIANLAH diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan, pada hari : S E L A S A, tanggal : 16 NOPEMBER 2011, oleh Kami : DR. H. MUH. DAMING SUNUSI, SH.M.Hum. Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, selaku Hakim Ketua Majelis, DR. MANGASA MANURUNG, SH.M.Kn dan ROSMALINA SITORUS, SH.MH. masing-masing selaku Hakim Hakim Anggota, putusan mana pada hari itu juga diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis, dengan dihadiri oleh Hakim Hakim Anggota tersebut diatas, serta : Hj. YUDI AGUSTINI, SH. Panitera Muda Perdata pada Pengadilan Tinggi Medan, selaku Panitera Pengganti, akan tetapi tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan para Terdakwa maupun kuasanya.- HAKIM-HAKIM ANGGOTA : HAKIM KETUA MAJELIS, DR. MANGASA MANURUNG, SH.M.Kn. DR. H. MUH. DAMING SUNUSI, SH.M.Hum. ROSMALINA SITORUS, SH.MH. PANITERA PENGGANTI, Hj. YUDI AGUSTINI, SH.