INTERVIEW SCHEDULE TAK BERSTRUKTUR STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "INTERVIEW SCHEDULE TAK BERSTRUKTUR STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS"

Transkripsi

1 INTERVIEW SCHEDULE TAK BERSTRUKTUR STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS I. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : Abdurrahman 2. Jenis Kelamin : Laki-laki 3. Sekolah : SMK 13 Kampung Bali II. STATUS 1. pernah pakai narkoba : 2. Pernah pakai narkoba : 3. Pecandu narkoba : III. KONDISI KELUARGA 1. Ah Ibu lengkap 2. Ah Meninggal 3. Ibu Meninggal 4. Keduan meninggal

2 DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN 1. PERTANYAAN UNTUK SISWA Tema Kategori Bentuk pertanan Jawaban Predisposisi Kepribadian Gangguan Kejiwaan Religi 1. Apakah anda bisa menguasai emosi? 2. Apakah anda sering memendam emosi jika marah? 3. Jika Kepada siapa/apa anda melampiaskan kemarahan 4. Apakah anda sering menlahkan orang lain atas kegagalan 5. Apakah anda sering merasa orang lain menguasai/menindas 6. Apakah anda sering merasa takut terhadap seseorang/sesuatu? 7. Apakah anda sering merasa gugup? 8. Apakah jika menghadapi sesuatu ng sulit anda merasa terlalu tegang? 9. Apakah anda sering merasa cemas? 10. Apakah anda taat beribadah? 11. Apakah anda merasa takut, menyesal jika /berhalangan dalam melaksanakan ibadah? ada Jarang Kontribusi Pend. Narkoba Kebersamaan Komunikasi Dukungan Ikatan emosional 1. Apakah orang tua anda mendidik anda tentang narkoba? 2. Apakah anda sering makan bersama keluarga? 3. Apakah orang tua selalu menankan kegiatan di sekolah dan hasil ulangan 4. Apakah Orang tua memahami dan mendukung bakat dan minat 5. Apakah Orang tua mandukung dan memberi masukan pada keputusan 6. Apakah anda sering mengobrol/curhat dengan orang tua 7. Ketika ada masalah di keluarga dan kelompok teman anda manakah ng akan anda utamakan untuk lebih dahulu anda bantu selesaikan? temen

3 Sekolah Waktu luang Kegiatan tambahan Komunitas negatif Aturan Lingkungan Solidaritas Kelompok Pencarian jatidiri Pengakuan 1. Apakah guru di sekolah cukup dekat dengan siswa? 2. Apakah sering ada waktu kosong selama KBM? 3. Apakah anda antusias mengikuti kegiatan intra dan ekstra kurikuler di sekolah? 4. Apakah anda ikut geng anak sekolah? 5. Menurut anda bagaimanakah tatatertib di sekolah? 6. Apakah anda merasa terkekang dengan aturan sekolah 7. Apakah guru Bp anda bank membimbing dan mengarahkan, sekedar memarahi? 1. Apakah anda sering datang ke tempat hiburan? (dugem) 2. Apakah anda ikut kelompok di luar sekolah? (misal : geng motor) 3. Apakah teman sepermainan anda menuntut kesetiakawanan dan keseragaman? 4. Apakah anda lebih memiliki solidaritas dan rasa memiliki ng lebih tinggi kepada teman sepermainan dari pada keluarga 5. Apakah anda betul-betul ingin diakui oleh teman/ kelompok sepermainan 6. Apakah anda ingin menunjukkan citra diri anda di hadapan semua orang dengan cara apapun? Diganti BP, renang Ketat, tapi aplikasin, tapi didengarkan pakai alkohol,cimenk Pencetus Dorongan pribadi Frustasi Kebiasaan buruk 1. Apakah rasa ingin tahu anda besar? 2. Apakah anda akan mau/menerima jika teman menawarkan : Rokok, Miras, Narkoba, padahal hal tersebut sebagai simbol integritas kelompok 3. Apakah anda terkadang merasa ingin lari dari realitas/persoalan hidup? 4. Apakah anda suka mengikuti tren ga hidup ng up to date? 5. Apakah anda sering mengkonsumsi rokok, miras, Obat penenang?

4 INTERVIEW SCHEDULE TAK BERSTRUKTUR STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS IV. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : Erwiin 2. Jenis Kelamin : Laki-laki 3. Sekolah : SMK 13 Kampung Bali V. STATUS 1. pernah pakai narkoba : 2. Pernah pakai narkoba : 3. Pecandu narkoba : VI. KONDISI KELUARGA 5. Ah Ibu lengkap 6. Ah Meninggal 7. Ibu Meninggal 8. Keduan meninggal

5 DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN 1. PERTANYAAN UNTUK SISWA Tema Kategori Bentuk pertanan Jawaban Predisposisi Kepribadian Gangguan Kejiwaan Religi 12. Apakah anda bisa menguasai emosi? 13. Apakah anda sering memendam emosi jika marah? 14. Jika Kepada siapa/apa anda melampiaskan kemarahan 15. Apakah anda sering menlahkan orang lain atas kegagalan 16. Apakah anda sering merasa orang lain menguasai/menindas 17. Apakah anda sering merasa takut terhadap seseorang/sesuatu? 18. Apakah anda sering merasa gugup? 19. Apakah jika menghadapi sesuatu ng sulit anda merasa terlalu tegang? 20. Apakah anda sering merasa cemas? 21. Apakah anda taat beribadah? 22. Apakah anda merasa takut, menyesal jika /berhalangan dalam melaksanakan ibadah? Sebelum pake normal ada Jarang Kontribusi Pend. Narkoba Kebersamaan Komunikasi Dukungan Ikatan emosional 8. Apakah orang tua anda mendidik anda tentang narkoba? 9. Apakah anda sering makan bersama keluarga? 10. Apakah orang tua selalu menankan kegiatan di sekolah dan hasil ulangan 11. Apakah Orang tua memahami dan mendukung bakat dan minat 12. Apakah Orang tua mandukung dan memberi masukan pada keputusan 13. Apakah anda sering mengobrol/curhat dengan orang tua 14. Ketika ada masalah di keluarga dan kelompok teman anda manakah ng akan anda utamakan untuk lebih dahulu anda bantu selesaikan?, Melarang sebelum pake sebelum pake

6 Sekolah Waktu luang Kegiatan tambahan Komunitas negatif Aturan 8. Apakah guru di sekolah cukup dekat dengan siswa? 9. Apakah sering ada waktu kosong selama KBM? 10. Apakah anda antusias mengikuti kegiatan intra dan ekstra kurikuler di sekolah? 11. Apakah anda ikut geng anak sekolah? 12. Menurut anda bagaimanakah tata tertib di sekolah? 13. Apakah anda merasa terkekang dengan aturan sekolah 14. Apakah guru Bp anda bank membimbing dan mengarahkan, sekedar memarahi? tiga kali seminggu, olah raga terutama di pakaian, absen Lingkungan Solidaritas Kelompok Pencarian jatidiri Pengakuan 7. Apakah anda sering datang ke tempat hiburan? (dugem) 8. Apakah anda ikut kelompok di luar sekolah? (misal: geng motor) 9. Apakah teman sepermainan anda menuntut kesetiakawanan dan keseragaman? 10. Apakah anda lebih memiliki solidaritas dan rasa memiliki ng lebih tinggi kepada teman sepermainan dari pada keluarga 11. Apakah anda betul-betul ingin diakui oleh teman/ kelompok sepermainan 12. Apakah anda ingin menunjukkan citra diri anda di hadapan semua orang dengan cara apapun? motor thunder Kesetiakawanan dan keseragaman, pakai alkohol Pencetus Dorongan pribadi Frustasi Kebiasaan buruk 6. Apakah rasa ingin tahu anda besar? 7. Apakah anda akan mau/menerima jika teman menawarkan: Rokok, Miras, Narkoba, padahal hal tersebut sebagai simbol integritas kelompok 8. Apakah anda terkadang merasa ingin lari dari realitas/persoalan hidup? 9. Apakah anda suka mengikuti tren ga hidup ng up to date? 10. Apakah anda sering mengkonsumsi rokok, miras, Obat penenang? Frustasi pake

7 INTERVIEW SCHEDULE TAK BERSTRUKTUR STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS VII. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : Odenk 2. Jenis Kelamin : Laki-laki 3. Sekolah : SMK 15 VIII. STATUS 1. pernah pakai narkoba : 2. Pernah pakai narkoba : 3. Pecandu narkoba : IX. KONDISI KELUARGA 9. Ah Ibu lengkap 10. Ah Meninggal 11. Ibu Meninggal 12. Keduan meninggal

8 DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN 1. PERTANYAAN UNTUK SISWA Tema Kategori Bentuk pertanan Jawaban Predisposisi Kepribadian Gangguan Kejiwaan Religi 23. Apakah anda bisa menguasai emosi? 24. Apakah anda sering memendam emosi jika marah? 25. Jika Kepada siapa/apa anda melampiaskan kemarahan 26. Apakah anda sering menlahkan orang lain atas kegagalan 27. Apakah anda sering merasa orang lain menguasai/menindas 28. Apakah anda sering merasa takut terhadap seseorang/sesuatu? 29. Apakah anda sering merasa gugup? 30. Apakah jika menghadapi sesuatu ng sulit anda merasa terlalu tegang? 31. Apakah anda sering merasa cemas? 32. Apakah anda taat beribadah? 33. Apakah anda merasa takut, menyesal jika /berhalangan dalam melaksanakan ibadah?, tapi dilampiaskan ng bermasalah Kadang Kontribusi Pend. Narkoba Kebersamaan Komunikasi Dukungan Ikatan emosional 15. Apakah orang tua anda mendidik anda tentang narkoba? 16. Apakah anda sering makan bersama keluarga? 17. Apakah orang tua selalu menankan kegiatan di sekolah dan hasil ulangan 18. Apakah Orang tua memahami dan mendukung bakat dan minat 19. Apakah Orang tua mandukung dan memberi masukan pada keputusan 20. Apakah anda sering mengobrol/curhat dengan orang tua 21. Ketika ada masalah di keluarga dan kelompok teman anda manakah ng akan anda utamakan untuk lebih dahulu anda bantu selesaikan?, Melarang Selalu, pagi dan sore, biasan kakak

9 Sekolah Waktu luang Kegiatan tambahan Komunitas negatif Aturan 15. Apakah guru di sekolah cukup dekat dengan siswa? 16. Apakah sering ada waktu kosong selama KBM? 17. Apakah anda antusias mengikuti kegiatan intra dan ekstra kurikuler di sekolah? 18. Apakah anda ikut geng anak sekolah? 19. Menurut anda bagaimanakah tatatertib di sekolah? 20. Apakah anda merasa terkekang dengan aturan sekolah 21. Apakah guru Bp anda bank membimbing dan mengarahkan, sekedar memarahi? Cuma dengan ng nurut seminggu 3 kali terutama olahraga, ada Cukup ketat, tapi diacuhkan Lingkungan Solidaritas Kelompok Pencarian jatidiri Pengakuan 13. Apakah anda sering datang ke tempat hiburan? (dugem) 14. Apakah anda ikut kelompok di luar sekolah? (misal : geng motor) 15. Apakah teman sepermainan anda menuntut kesetiakawanan dan keseragaman? 16. Apakah anda lebih memiliki solidaritas dan rasa memiliki ng lebih tinggi kepada teman sepermainan dari pada keluarga 17. Apakah anda betul-betul ingin diakui oleh teman/ kelompok sepermainan 18. Apakah anda ingin menunjukkan citra diri anda di hadapan semua orang dengan cara apapun? ada Cuma temen nongkrong Kesetiakawanan keseragaman, lebih tinggi keluarga Pencetus Dorongan pribadi Frustasi Kebiasaan buruk 11. Apakah rasa ingin tahu anda besar? 12. Apakah anda akan mau/menerima jika teman menawarkan : Rokok, Miras, Narkoba, padahal hal tersebut sebagai simbol integritas kelompok 13. Apakah anda terkadang merasa ingin lari dari realitas/persoalan hidup? 14. Apakah anda suka mengikuti tren ga hidup ng up to date? 15. Apakah anda sering mengkonsumsi rokok, miras, Obat penenang?

10 INTERVIEW SCHEDULE TAK BERSTRUKTUR STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS X. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : tna 2. Jenis Kelamin : Laki-laki 3. Sekolah : SMK PGRI 25 Karet Tengsin XI. STATUS 1. pernah pakai narkoba : 2. Pernah pakai narkoba : 3. Pecandu narkoba : XII. KONDISI KELUARGA 13. Ah Ibu lengkap 14. Ah Meninggal 15. Ibu Meninggal 16. Keduan meninggal

11 DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN 1. PERTANYAAN UNTUK SISWA Tema Kategori Bentuk pertanan Jawaban Predisposisi Kepribadian Gangguan Kejiwaan Religi 34. Apakah anda bisa menguasai emosi? 35. Apakah anda sering memendam emosi jika marah? 36. Jika Kepada siapa/apa anda melampiaskan kemarahan 37. Apakah anda sering menlahkan orang lain atas kegagalan 38. Apakah anda sering merasa orang lain menguasai/menindas 39. Apakah anda sering merasa takut terhadap seseorang/sesuatu? 40. Apakah anda sering merasa gugup? 41. Apakah jika menghadapi sesuatu ng sulit anda merasa terlalu tegang? 42. Apakah anda sering merasa cemas? 43. Apakah anda taat beribadah? 44. Apakah anda merasa takut, menyesal jika /berhalangan dalam melaksanakan ibadah? ada Kadang Kontribusi Pend. Narkoba Kebersamaan Komunikasi Dukungan Ikatan emosional 22. Apakah orang tua anda mendidik anda tentang narkoba? 23. Apakah anda sering makan bersama keluarga? 24. Apakah orang tua selalu menankan kegiatan di sekolah dan hasil ulangan 25. Apakah Orang tua memahami dan mendukung bakat dan minat 26. Apakah Orang tua mandukung dan memberi masukan pada keputusan 27. Apakah anda sering mengobrol/curhat dengan orang tua 28. Ketika ada masalah di keluarga dan kelompok teman anda manakah ng akan anda utamakan untuk lebih dahulu anda bantu selesaikan?, Melarang

12 Sekolah Waktu luang Kegiatan tambahan Komunitas negatif Aturan Lingkungan Solidaritas Kelompok Pencarian jatidiri Pengakuan 22. Apakah guru di sekolah cukup dekat dengan siswa? 23. Apakah sering ada waktu kosong selama KBM? 24. Apakah anda antusias mengikuti kegiatan intra dan ekstra kurikuler di sekolah? 25. Apakah anda ikut geng anak sekolah? 26. Menurut anda bagaimanakah tatatertib di sekolah? 27. Apakah anda merasa terkekang dengan aturan sekolah 28. Apakah guru Bp anda bank membimbing dan mengarahkan, sekedar memarahi? 19. Apakah anda sering datang ke tempat hiburan? (dugem) 20. Apakah anda ikut kelompok di luar sekolah? (misal : geng motor) 21. Apakah teman sepermainan anda menuntut kesetiakawanan dan keseragaman? 22. Apakah anda lebih memiliki solidaritas dan rasa memiliki ng lebih tinggi kepada teman sepermainan dari pada keluarga 23. Apakah anda betul-betul ingin diakui oleh teman/ kelompok sepermainan 24. Apakah anda ingin menunjukkan citra diri anda di hadapan semua orang dengan cara apapun? Ada, biasan rabu dan jum at, komputer wajib Ketat tapi aplikasi kurang, masuk telinga kanan keluar telinga kiri ada Cuma temen nongkrong Kesetiakawanan keseragaman Pencetus Dorongan pribadi Frustasi Kebiasaan buruk 16. Apakah rasa ingin tahu anda besar? 17. Apakah anda akan mau/menerima jika teman menawarkan : Rokok, Miras, Narkoba, padahal hal tersebut sebagai simbol integritas kelompok 18. Apakah anda terkadang merasa ingin lari dari realitas/persoalan hidup? 19. Apakah anda suka mengikuti tren ga hidup ng up to date? 20. Apakah anda sering mengkonsumsi rokok, miras, Obat penenang?

13 INTERVIEW SCHEDULE TAK BERSTRUKTUR STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS XIII. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : Yudi 2. Jenis Kelamin : Laki-laki 3. Sekolah : SMK Al Ihsan Kebon Kacang XIV. STATUS 1. pernah pakai narkoba : 2. Pernah pakai narkoba : 3. Pecandu narkoba : XV. KONDISI KELUARGA 17. Ah Ibu lengkap 18. Ah Meninggal 19. Ibu Meninggal 20. Keduan meninggal

14 DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN 1. PERTANYAAN UNTUK SISWA Tema Kategori Bentuk pertanan Jawaban Predisposisi Kepribadian Gangguan Kejiwaan Religi 45. Apakah anda bisa menguasai emosi? 46. Apakah anda sering memendam emosi jika marah? 47. Jika Kepada siapa/apa anda melampiaskan kemarahan 48. Apakah anda sering menlahkan orang lain atas kegagalan 49. Apakah anda sering merasa orang lain menguasai/menindas 50. Apakah anda sering merasa takut terhadap seseorang/sesuatu? 51. Apakah anda sering merasa gugup? 52. Apakah jika menghadapi sesuatu ng sulit anda merasa terlalu tegang? 53. Apakah anda sering merasa cemas? 54. Apakah anda taat beribadah? 55. Apakah anda merasa takut, menyesal jika /berhalangan dalam melaksanakan ibadah? mengendalikan ada, tapi setelah pake jadi, tapi setelah pake jadi Kontribusi Pend. Narkoba Kebersamaan Komunikasi Dukungan Ikatan emosional 29. Apakah orang tua anda mendidik anda tentang narkoba? 30. Apakah anda sering makan bersama keluarga? 31. Apakah orang tua selalu menankan kegiatan di sekolah dan hasil ulangan 32. Apakah Orang tua memahami dan mendukung bakat dan minat 33. Apakah Orang tua mandukung dan memberi masukan pada keputusan 34. Apakah anda sering mengobrol/curhat dengan orang tua 35. Ketika ada masalah di keluarga dan kelompok teman anda manakah ng akan anda utamakan untuk lebih dahulu anda bantu selesaikan?, Melarang terutama malam dan pagi terutama ibu

15 Sekolah Waktu luang Kegiatan tambahan Komunitas negatif Aturan 29. Apakah guru di sekolah cukup dekat dengan siswa? 30. Apakah sering ada waktu kosong selama KBM? 31. Apakah anda antusias mengikuti kegiatan intra dan ekstra kurikuler di sekolah? 32. Apakah anda ikut geng anak sekolah? 33. Menurut anda bagaimanakah tatatertib di sekolah? 34. Apakah anda merasa terkekang dengan aturan sekolah 35. Apakah guru Bp anda bank membimbing dan mengarahkan, sekedar memarahi? Satu minggu sekali Ketat Lingkungan Solidaritas Kelompok Pencarian jatidiri Pengakuan 25. Apakah anda sering datang ke tempat hiburan? (dugem) 26. Apakah anda ikut kelompok di luar sekolah? (misal : geng motor) 27. Apakah teman sepermainan anda menuntut kesetiakawanan dan keseragaman? 28. Apakah anda lebih memiliki solidaritas dan rasa memiliki ng lebih tinggi kepada teman sepermainan dari pada keluarga 29. Apakah anda betul-betul ingin diakui oleh teman/ kelompok sepermainan 30. Apakah anda ingin menunjukkan citra diri anda di hadapan semua orang dengan cara apapun? ada Cuma temen nongkrong Kesetiakawanan keseragaman Pencetus Dorongan pribadi Frustasi Kebiasaan buruk 21. Apakah rasa ingin tahu anda besar? 22. Apakah anda akan mau/menerima jika teman menawarkan : Rokok, Miras, Narkoba, padahal hal tersebut sebagai simbol integritas kelompok 23. Apakah anda terkadang merasa ingin lari dari realitas/persoalan hidup? 24. Apakah anda suka mengikuti tren ga hidup ng up to date? 25. Apakah anda sering mengkonsumsi rokok, miras, Obat penenang?

16 INTERVIEW SCHEDULE TAK BERSTRUKTUR STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SEKOLAH LANJUTAN TINGKAT ATAS XVI. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : Yusuf 2. Jenis Kelamin : Laki-laki 3. Sekolah : SMK Muhammadih 2 XVII. STATUS 1. pernah pakai narkoba : 2. Pernah pakai narkoba : 3. Pecandu narkoba : XVIII. 21. Ah Ibu lengkap 22. Ah Meninggal 23. Ibu Meninggal 24. Keduan meninggal KONDISI KELUARGA

17 DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN 1. PERTANYAAN UNTUK SISWA Tema Kategori Bentuk pertanan Jawaban Predisposisi Kepribadian Gangguan Kejiwaan Religi 56. Apakah anda bisa menguasai emosi? 57. Apakah anda sering memendam emosi jika marah? 58. Jika Kepada siapa/apa anda melampiaskan kemarahan 59. Apakah anda sering menlahkan orang lain atas kegagalan 60. Apakah anda sering merasa orang lain menguasai/menindas 61. Apakah anda sering merasa takut terhadap seseorang/sesuatu? 62. Apakah anda sering merasa gugup? 63. Apakah jika menghadapi sesuatu ng sulit anda merasa terlalu tegang? 64. Apakah anda sering merasa cemas? 65. Apakah anda taat beribadah? 66. Apakah anda merasa takut, menyesal jika /berhalangan dalam melaksanakan ibadah? ada Jarang Kontribusi Pend. Narkoba Kebersamaan Komunikasi Dukungan Ikatan emosional 36. Apakah orang tua anda mendidik anda tentang narkoba? 37. Apakah anda sering makan bersama keluarga? 38. Apakah orang tua selalu menankan kegiatan di sekolah dan hasil ulangan 39. Apakah Orang tua memahami dan mendukung bakat dan minat 40. Apakah Orang tua mandukung dan memberi masukan pada keputusan 41. Apakah anda sering mengobrol/curhat dengan orang tua 42. Ketika ada masalah di keluarga dan kelompok teman anda manakah ng akan anda utamakan untuk lebih dahulu anda bantu selesaikan?

18 Sekolah Waktu luang Kegiatan tambahan Komunitas negatif Aturan 36. Apakah guru di sekolah cukup dekat dengan siswa? 37. Apakah sering ada waktu kosong selama KBM? 38. Apakah anda antusias mengikuti kegiatan intra dan ekstra kurikuler di sekolah? 39. Apakah anda ikut geng anak sekolah? 40. Menurut anda bagaimanakah tatatertib di sekolah? 41. Apakah anda merasa terkekang dengan aturan sekolah 42. Apakah guru Bp anda bank membimbing dan mengarahkan, sekedar memarahi? Jarang, tapi ng ikut sedikit Ketat Lingkungan Solidaritas Kelompok Pencarian jatidiri Pengakuan 31. Apakah anda sering datang ke tempat hiburan? (dugem) 32. Apakah anda ikut kelompok di luar sekolah? (misal : geng motor) 33. Apakah teman sepermainan anda menuntut kesetiakawanan dan keseragaman? 34. Apakah anda lebih memiliki solidaritas dan rasa memiliki ng lebih tinggi kepada teman sepermainan dari pada keluarga 35. Apakah anda betul-betul ingin diakui oleh teman/ kelompok sepermainan 36. Apakah anda ingin menunjukkan citra diri anda di hadapan semua orang dengan cara apapun? tapi keseragaman Biasa saja Biasa saja Pencetus Dorongan pribadi Frustasi Kebiasaan buruk 26. Apakah rasa ingin tahu anda besar? 27. Apakah anda akan mau/menerima jika teman menawarkan : Rokok, Miras, Narkoba, padahal hal tersebut sebagai simbol integritas kelompok 28. Apakah anda terkadang merasa ingin lari dari realitas/persoalan hidup? 29. Apakah anda suka mengikuti tren ga hidup ng up to date? 30. Apakah anda sering mengkonsumsi rokok, miras, Obat penenang?, merokok, miras

19

43 Universitas Indonesia Faktor - Faktor..., Heri Sinta Setiawan, Program Pascasarjana, 2008

43 Universitas Indonesia Faktor - Faktor..., Heri Sinta Setiawan, Program Pascasarjana, 2008 43 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian maka hasil yang hendak dicapai yaitu mengungkapkan faktor dominan penentu penyalahgunaan narkoba untuk siswa usia remaja

Lebih terperinci

Tentang Narkoba 27 Pernahkah anda mendengar tentang narkoba 28 Apa yang anda ketahui tentang narkoba?

Tentang Narkoba 27 Pernahkah anda mendengar tentang narkoba 28 Apa yang anda ketahui tentang narkoba? Lampiran 1 : Pedoman Pertanyaan Untuk Remaja PERTANYAAN UNTUK REMAJA PENGGUNA NARKOBA BAGIAN 1 : KARAKTERISTIK RESPONDEN 1. Nama? 2. Berapakah usia anda saat ini (berdasarkan ulangtahun terakhir)? 3. Jenis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempuh dalam pelaksanaan penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Observasi yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempuh dalam pelaksanaan penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Observasi yang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Deskripsi Hasil Penelitian Sebagaimana dijelaskan pada bab terdahulu bahwa prosedur pengumpulan data yang di tempuh dalam pelaksanaan penelitian ini adalah observasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Persoalan kenakalan remaja di negara kita beberapa tahun belakangan ini telah memasuki titik kritis. Selain frekuensi dan intensitasnya terus meningkat, kenakalan

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN (Kuesioner) a. Isilah pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang sebenarnya.

DAFTAR PERTANYAAN (Kuesioner) a. Isilah pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang sebenarnya. DAFTAR PERTANYAAN (Kuesioner) No. Responden :... Petunjuk pengisian : a. Isilah pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang sebenarnya. b. Pilihlah jawaban yang sesuai atau yang paling mendekati dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai makhluk sosial, manusia tentu akan bersosialisasi dengan manusia lainnya agar bisa bertahan hidup. Dari sejak lahir, manusia selalu belajar dari apa

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN. I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Kelas : 3. Jenis Kelamin : 4. Alamat :

ANGKET PENELITIAN. I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Kelas : 3. Jenis Kelamin : 4. Alamat : 1 ANGKET PENELITIAN Nama : Deri Ciciria NPM : 0913032006 Judul : Faktor-faktor Pencegahan Tindakan Tawuran Antar Pelajar di SMK 2 Mei Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013 I. Identitas Responden 1.

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA. telah dilakukan terhadap anggota BKMT. Data yang akan disajikan adalah data

BAB III PENYAJIAN DATA. telah dilakukan terhadap anggota BKMT. Data yang akan disajikan adalah data BAB III PENYAJIAN DATA Pada bab ini penulis akan menyajikan data berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terhadap anggota BKMT. Data yang akan disajikan adalah data tentang tingkat kesadaran anggota

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. A. Analisis Data Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Remaja Terkena. Narkoba Di Desa Kandangsemangkon Paciran Lamongan

BAB IV ANALISIS DATA. A. Analisis Data Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Remaja Terkena. Narkoba Di Desa Kandangsemangkon Paciran Lamongan BAB IV ANALISIS DATA A. Analisis Data Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Remaja Terkena Narkoba Di Desa Kandangsemangkon Paciran Lamongan Dalam menganalisis faktor penyebab remaja terkena narkoba di Desa Kandangsemangkon

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Tradisi minum minuman keras (miras) di tengah kehidupan masyarakat Bali sudah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Tradisi minum minuman keras (miras) di tengah kehidupan masyarakat Bali sudah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tradisi minum minuman keras (miras) di tengah kehidupan masyarakat Bali sudah menyatu cukup lama, bahkan minuman keras seperti arak dan berem termasuk tuak merupakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan perkembangan zaman yang terus berubah (Junaedi dkk, 2013).

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan perkembangan zaman yang terus berubah (Junaedi dkk, 2013). BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Meningkatnya perilaku kenakalan anak tidak terlepas dari peran orang tua dan masyarakat dalam membimbing dan mengarahkan anak. Keluarga sebagai tempat pengasuhan

Lebih terperinci

Implementasi PFA pada Anak dan Remaja di Satuan Pendidikan

Implementasi PFA pada Anak dan Remaja di Satuan Pendidikan Implementasi PFA pada Anak dan Remaja di Satuan Pendidikan Wahyu Cahyono hanyasatukata@yahoo.com / 0813 140 23 148 Tim Pengembang Dukungan Psikologis Awal Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga Outline

Lebih terperinci

ANAMNESIS. I. Identitas. 1. Nama : Ny. Bandi. 3. Jenis Kelamin : Perempuan. 4. Alamat : Jalan Taman S.Parman II no. 5 Rt. 09/ Rw.

ANAMNESIS. I. Identitas. 1. Nama : Ny. Bandi. 3. Jenis Kelamin : Perempuan. 4. Alamat : Jalan Taman S.Parman II no. 5 Rt. 09/ Rw. ANAMNESIS I. Identitas 1. Nama : Ny. Bandi 2. Umur : 55 tahun 3. Jenis Kelamin : Perempuan 4. Alamat : Jalan Taman S.Parman II no. 5 Rt. 09/ Rw.08, Jakarta Barat 5. Status Pernikahan : Sudah menikah 6.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. psikis, maupun secara sosial (Hurlock, 1973). Menurut Sarwono (2011),

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. psikis, maupun secara sosial (Hurlock, 1973). Menurut Sarwono (2011), 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja awal merupakan masa transisi, dimana usianya berkisar antara 13 sampai 16 tahun atau yang biasa disebut dengan usia belasan yang tidak menyenangkan, dimana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja merupakan masa seorang individu mengalami peralihan dari

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja merupakan masa seorang individu mengalami peralihan dari 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masa remaja merupakan masa seorang individu mengalami peralihan dari masa anak-anak ke masa dewasa. Pada masa remaja ini mengalami berbagai konflik yang semakin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. alkohol disebut dengan istilah alcoholism (ketagihan alkohol), istilah ini

BAB I PENDAHULUAN. alkohol disebut dengan istilah alcoholism (ketagihan alkohol), istilah ini BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Orang yang mengkonsumsi dan kecanduan minuman keras atau alkohol disebut dengan istilah alcoholism (ketagihan alkohol), istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh Magnus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Pengumpulan Data Dalam proses pengambilan data melalui pembagian kuesioner, peneliti menargetkan untuk dapat mengumpulkan data dari para responden dalam waktu satu

Lebih terperinci

L A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara

L A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara L A M P I R A N LEMBAR PERSETUJUAN Setelah membaca penjelasan penelitian ini dan mendapatkan jawaban atas pernyataan yang saya ajukan, maka saya mengetahui manfaat dan tujuan penelitian ini, saya mengerti

Lebih terperinci

Lampiran 7 JADWAL PERSIAPAN KEGIATAN PENELITIAN No. Hari/tanggal Tempat Tujuan Kegiatan 1 Senin, 26 Maret 2012 Gedung Layanan Akademik UNY Mengajukan judul penelitian kepada koordinator program studi PGSD

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Merokok merupakan salah satu masalah yang sulit dipecahkan bahkan sudah menjadi masalah nasional dan internasional. Hal ini menjadi sulit, karena berkaitan dengan

Lebih terperinci

3. Tata tertib ini wajib ditaati oleh semua siswa selama mereka masih berlajar di SMK. BONAVITA TANGERANG.

3. Tata tertib ini wajib ditaati oleh semua siswa selama mereka masih berlajar di SMK. BONAVITA TANGERANG. TATA TERTIB SISWA SMK BONAVITA I. PENDAHULUAN 1. Tata tertib ini disusun untuk menciptakan disiplin peserta didik sebagai syarat utama terlaksananya proses belajar mengajar yang efektif. 2. Tata tertib

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. penerus bangsapun dibutuhkan sebagai sumber daya dalam pembangunan. Peran

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. penerus bangsapun dibutuhkan sebagai sumber daya dalam pembangunan. Peran 1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia mengalami perkembangan yang sangat pesat, sehingga banyak membutuhkan potensi sumber daya manusia. Tidak terkecuali remaja sebagai penerus bangsapun

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 65 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Survey dan Wawancara Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2006 oleh Badan Narkotika Nasional dan Pusat Penelitian Kesehatan dimana diantara 100

Lebih terperinci

Bab 5. Ringkasan. Setelah melakukan analisis pada bab tiga, penulis mengambil kesimpulan bahwa

Bab 5. Ringkasan. Setelah melakukan analisis pada bab tiga, penulis mengambil kesimpulan bahwa Bab 5 Ringkasan Setelah melakukan analisis pada bab tiga, penulis mengambil kesimpulan bahwa tokoh Kazue Sato mengalami gejala gangguan kepribadian ambang, karena ditemukan 5 kriteria gangguan kepribadian

Lebih terperinci

Identifikasi Masalah Siswa

Identifikasi Masalah Siswa Identifikasi Masalah Siswa SERI : SMA / MA Disusun oleh : Andori, S.Pd.,Kons. JALAN JEND. GATOT SUBROTO PEMALANG 52319 2009 PETUNJUK PENGISIAN. Instrumen IMS ini bukanlah sebuah tes ataupun ujian, melainkan

Lebih terperinci

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar

No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar No. Responden : Tanggal wawancara: Kuesioner Penelitian Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita TBC di wilayah kerja Puskesmas Kota Datar I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Jenis kelamin : 1) Laki-laki

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. misalnya kecanduan alkohol, obat-obatan terlarang, Narkotika Nasional (BNN), jumlah kasus penyalahgunaan alkohol dan

BAB I PENDAHULUAN. misalnya kecanduan alkohol, obat-obatan terlarang, Narkotika Nasional (BNN), jumlah kasus penyalahgunaan alkohol dan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan masa yang unik, penuh teka-teki, dilematis dan sangat rentan. Pada masa ini seorang remaja mengalami perubahan fisik dan kimiawi/hormonal yang

Lebih terperinci

RANGKUMAN HASIL PENELUSURAN KONDISI PSIKOLOGIS ANAK BERISIKO MELAKUKAN AGRESIVITAS. Endang Ekowarni

RANGKUMAN HASIL PENELUSURAN KONDISI PSIKOLOGIS ANAK BERISIKO MELAKUKAN AGRESIVITAS. Endang Ekowarni RANGKUMAN HASIL PENELUSURAN KONDISI PSIKOLOGIS ANAK BERISIKO MELAKUKAN AGRESIVITAS Endang Ekowarni Data: Usia & Jenis Kelamin No Responden Usia Jenis Kelamin 15 th 16 th 17 th L P 1 Siswa SMK 2 5 4 10

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RUMUSAN HIPOTESIS. kecanduan internet merupakan ketergantungan psikologis pada internet, apapun

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RUMUSAN HIPOTESIS. kecanduan internet merupakan ketergantungan psikologis pada internet, apapun BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RUMUSAN HIPOTESIS 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Kecanduan Internet Kandell (dalam Panayides dan Walker, 2012) menyatakan bahwa kecanduan internet merupakan ketergantungan psikologis

Lebih terperinci

Obsessive Corbuzier's Diet (OCD)

Obsessive Corbuzier's Diet (OCD) Obsessive Corbuzier's Diet (OCD) 1. Break Fasting (Stop Makan Pagi) Percaya atau tidak makan pagi akan membuat anda lapar seharian, membuat anda ngantuk seharian dan menurunkan pembakaran lemak anda dibanding

Lebih terperinci

DAMPAK PERILAKU PENGGUNAAN MINUMAN KERAS DI KALANGAN REMAJA DI KOTA SURAKARTA

DAMPAK PERILAKU PENGGUNAAN MINUMAN KERAS DI KALANGAN REMAJA DI KOTA SURAKARTA DAMPAK PERILAKU PENGGUNAAN MINUMAN KERAS DI KALANGAN REMAJA DI KOTA SURAKARTA S K R I P S I Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Derajat Sarjana S-1 Psikologi Diajukan oleh : NUARI YAMANI

Lebih terperinci

Rio Jamaludin F

Rio Jamaludin F HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS DENGAN PERILAKU MINUM-MINUMAN KERAS PADA REMAJA SKRIPSI Disusun guna memenuhi syarat kelulusan S-1 Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun Oleh Rio Jamaludin F

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan alkohol pada tahun 2002, dan penyebab utama terjadinya

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan alkohol pada tahun 2002, dan penyebab utama terjadinya BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Data dari WHO tercatat 91 juta orang yang terjejas karena penggunaan alkohol pada tahun 2002, dan penyebab utama terjadinya kecelakaan dan tindak kriminal di dunia.

Lebih terperinci

BE SMART PARENTS PARENTING 911 #01

BE SMART PARENTS PARENTING 911 #01 BE SMART PARENTS PARENTING 911 #01 Coffee Morning Global Sevilla School Jakarta, 22 January, 2016 Rr. Rahajeng Ikawahyu Indrawati M.Si. Psikolog Anak dibentuk oleh gabungan antara biologis dan lingkungan.

Lebih terperinci

Peneliti, Win Hally Sulubere. Universitas Sumatera Utara

Peneliti, Win Hally Sulubere. Universitas Sumatera Utara Daftar Kuesioner Standar Pelayanan Kesejahteraan Sosial Bagi Lanjut Usia Oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Panti Asuhan Budi Luhur Nanggroe Aceh Darussalam Petunjuk Pengisian a. Bacalah pertanyaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Remaja adalah suatu fase tumbuh kembang yang dinamis dalam

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Remaja adalah suatu fase tumbuh kembang yang dinamis dalam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Remaja adalah suatu fase tumbuh kembang yang dinamis dalam kehidupan, merupakan periode transisi dari masa kanak-kanak ke masa dewasa yang ditandai percepatan perkembangan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BEKASI DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI Jalan KH. Agus Salim No. 181 Telp Fax Bekasi 17112

PEMERINTAH KOTA BEKASI DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI Jalan KH. Agus Salim No. 181 Telp Fax Bekasi 17112 Rev. : 0/051009 SMAN 1 Bekasi PEMERINTAH KOTA BEKASI DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI Jalan KH. Agus Salim No. 181 Telp. 8802538 Fax. 8803854 Bekasi 17112 FM-KSW-01 TATA TERTIB SEKOLAH I. KEWAJIBAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. disebut dengan istilah alcoholism (ketagihan alkohol), istilah ini pertama kali

BAB I PENDAHULUAN. disebut dengan istilah alcoholism (ketagihan alkohol), istilah ini pertama kali 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Orang yang mengkonsumsi dan kecanduan minuman keras atau alkohol disebut dengan istilah alcoholism (ketagihan alkohol), istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh

Lebih terperinci

Lampiran 1. Nama : Umur : Jenis Kelamin : Lingkari jawaban yang sesuai!

Lampiran 1. Nama : Umur : Jenis Kelamin : Lingkari jawaban yang sesuai! 73 Lampiran 1 Nama : Umur : Jenis Kelamin : KUESIONER rahasia Lingkari jawaban yang sesuai! 1. Apakah Anda seorang perokok aktif? 2. Sejak usia berapa Anda mulai merokok? a. 12 tahun b. 13-15 tahun c.

Lebih terperinci

LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN No. Responden: Tanggal Pengisian: Saya SYOFIATI mahasiswa Magister Administrasi Publik Universitas Esa Unggul Jakarta yang sedang mengadakan penelitian untuk tugas akhir.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PEMAHAMAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ANAK JALANAN DI DESA ROWOSARI KECAMATAN ULUJAMI KABUPATEN PEMALANG

BAB IV ANALISIS PEMAHAMAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ANAK JALANAN DI DESA ROWOSARI KECAMATAN ULUJAMI KABUPATEN PEMALANG BAB IV ANALISIS PEMAHAMAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ANAK JALANAN DI DESA ROWOSARI KECAMATAN ULUJAMI KABUPATEN PEMALANG Metode yang dilakukan dalam penelitian ini berdasarkan sifat masalahnya merupakan metode

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA. Dalam penyajian data penulis akan menggunakan metode kuantitatif

BAB III PENYAJIAN DATA. Dalam penyajian data penulis akan menggunakan metode kuantitatif BAB III PENYAJIAN DATA Dalam penyajian data penulis akan menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan tabel. Untuk mendapatkan data penulis melakukan penyebaran angket. Adapun Angket yang disebarkan

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI PARTISIPAN. Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Adalah mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI PARTISIPAN. Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Adalah mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi 75 Lampiran 1 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI PARTISIPAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Nama : Veny C Pelamonia NIM : 462012021 Adalah mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Keperawatan Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Narkoba adalah zat kimia yang dapat mengubah keadaan psikologi seperti

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Narkoba adalah zat kimia yang dapat mengubah keadaan psikologi seperti BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kasus penggunaan narkoba pada remaja sudah sering dijumpai di berbagai media. Maraknya remaja yang terlibat dalam masalah ini menunjukkan bahwa pada fase ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. positif ataupun negatif. Perilaku mengonsumsi minuman beralkohol. berhubungan dengan hiburan, terutama bagi sebagian individu yang

BAB I PENDAHULUAN. positif ataupun negatif. Perilaku mengonsumsi minuman beralkohol. berhubungan dengan hiburan, terutama bagi sebagian individu yang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan zaman terbukti megubah sebagian besar gaya hidup manusia. Mulai dari cara memenuhi kebutuhan pokok dan kebutuhan lainnya seperti kebutuhan hiburan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berperasaan sehingga seseorang yang mempunyai kebebasan berpikir dan berperasaan

BAB I PENDAHULUAN. berperasaan sehingga seseorang yang mempunyai kebebasan berpikir dan berperasaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Percaya diri adalah modal dasar seorang manusia dalam memenuhi berbagai kebutuhan manusia sendiri. Seseorang mempunyai kebebasan untuk berpikir dan berperasaan sehingga

Lebih terperinci

PROFIL PENYESUAIAN DIRI REMAJA YANG PUTUS SEKOLAH DENGAN TEMAN SEBAYA DI KAMPUNG KAYU GADANG KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL

PROFIL PENYESUAIAN DIRI REMAJA YANG PUTUS SEKOLAH DENGAN TEMAN SEBAYA DI KAMPUNG KAYU GADANG KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL PROFIL PENYESUAIAN DIRI REMAJA YANG PUTUS SEKOLAH DENGAN TEMAN SEBAYA DI KAMPUNG KAYU GADANG KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengetahuan adalah merupakan hasil tahu, dan ini terjadi setelah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengetahuan adalah merupakan hasil tahu, dan ini terjadi setelah 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengetahuan (Knowledge) Pengetahuan adalah merupakan hasil tahu, dan ini terjadi setelah orang melakukan pengindraan terhadap suatu objek tertentu. Pengindraan terjadi melalui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang sering digambarkan sebagai masa yang paling indah dan tidak

BAB I PENDAHULUAN. yang sering digambarkan sebagai masa yang paling indah dan tidak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan salah satu tahapan dalam kehidupan manusia yang sering digambarkan sebagai masa yang paling indah dan tidak terlupakan karena penuh dengan kegembiraan

Lebih terperinci

ketertiban biasakanlah mematuhi tata tertib tata tertib melatih sikap disiplin sejak kecil kita disiplin sudah besar jadi orang berguna

ketertiban biasakanlah mematuhi tata tertib tata tertib melatih sikap disiplin sejak kecil kita disiplin sudah besar jadi orang berguna tema 5 ketertiban gambar 5.1 masuk kelas dengan tertib biasakanlah mematuhi tata tertib tata tertib melatih sikap disiplin sejak kecil kita disiplin sudah besar jadi orang berguna kamu harus mampu setelah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. remaja yang mempunyai tujuan ideologi yang sama. Hal ini biasanya

BAB I PENDAHULUAN. remaja yang mempunyai tujuan ideologi yang sama. Hal ini biasanya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada masa kini dengan adanya globalisasi banyak sekali kebudayaan yang masuk ke Indonesia, sehingga tidak dapat dipungkiri lagi muncul banyak sekali kelompok-kelompok

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perubahan emosi, perubahan kognitif, tanggapan terhadap diri sendiri

BAB I PENDAHULUAN. perubahan emosi, perubahan kognitif, tanggapan terhadap diri sendiri BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan masa yang sangat kompleks dimana individu baik laki-laki maupun perempuan mengalami berbagai masalah seperti perubahan fisik, perubahan emosi,

Lebih terperinci

Skor Pola Asuh Orang Tua dan Tipe Pola Asuh Responden (n = 42)

Skor Pola Asuh Orang Tua dan Tipe Pola Asuh Responden (n = 42) Lampiran 10. Skor Pola Asuh Orang Tua dan Tipe Pola Asuh Responden (n = 42) Nomor Skor Sampel Otoriter Demokratis Permisif Tipe Pola Asuh 1. 3 4 7 Permisif 2. 2 10 0 Demokratis 3. 1 8 1 Demokratis 4 4

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menjalani kehidupannya, seorang individu akan melewati beberapa

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menjalani kehidupannya, seorang individu akan melewati beberapa BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Dalam menjalani kehidupannya, seorang individu akan melewati beberapa tahap perkembangan. Keseluruhan tahap perkembangan itu merupakan proses yang berkesinambungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Remaja atau adolesense adalah periode perkembangan selama individu

BAB I PENDAHULUAN. Remaja atau adolesense adalah periode perkembangan selama individu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Remaja atau adolesense adalah periode perkembangan selama individu mengalami perubahan diri masa kanak-kanak menuju masa dewasa, biasanya antara usia 13 21 tahun (Potter,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. sekolah, mengontrol diri dan bertanggungjawab serta berperilaku sesuai dengan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. sekolah, mengontrol diri dan bertanggungjawab serta berperilaku sesuai dengan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peraturan sekolah dibuat agar siswa dapat beradaptasi dengan lingkungan sekolah, mengontrol diri dan bertanggungjawab serta berperilaku sesuai dengan tuntutan

Lebih terperinci

GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN KELUARGA KARENA KENAKALAN REMAJA DI RT RW VI KELURAHAN DARMO SURABAYA

GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN KELUARGA KARENA KENAKALAN REMAJA DI RT RW VI KELURAHAN DARMO SURABAYA GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN KELUARGA KARENA KENAKALAN REMAJA DI RT 07-08 RW VI KELURAHAN DARMO SURABAYA Aristina Halawa Akademi Keperawatan William Booth Surabaya. ABSTRAK Kenakalan remaja yang merupakan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 153 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan 1. Kesimpulan Umum Peran keteladanan guru PKn dalam membina kedisiplinan siswa melalui beberapa proses yaitu memberikan hukuman dan sanki yang tegas bagi siswa

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN SURAT PERNYATAAN BERSEDIA BERPARTISIPASI SEBAGAI RESPONDEN PENELITIAN Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : Umur : Alamat : Saya telah membaca surat permohonan dan mendapatkan

Lebih terperinci

SURAT PERSETUJUAN. Menyatakan telah mendapat penjelasan mengenai penelitian

SURAT PERSETUJUAN. Menyatakan telah mendapat penjelasan mengenai penelitian LAMPIRAN 1. SURAT PERSETUJUAN KUESIONER SURAT PERSETUJUAN Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Umur : Jenis kelamin : laki-laki / perempuan Alamat : Mentakan telah mendapat penjelasan mengenai penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menjadi perhatian serius bagi orang tua, praktisi pendidikan, ataupun remaja

BAB I PENDAHULUAN. menjadi perhatian serius bagi orang tua, praktisi pendidikan, ataupun remaja 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak-anak ke masa dewasa, sehingga tidak berlebihan jika dikatakan bahwa masa depan bangsa yang akan datang akan ditentukan

Lebih terperinci

73 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

73 Perpustakaan Unika LAMPIRAN LAMPIRAN 73 74 LAMPIRAN A Skala Penelitian A-1. SKALA SELF EFFICACY A-2. SKALA KEMAMPUAN KOMUNIKASI PERSUASIF 75 A-1. Skala Self Efficacy No. skala :.. 76 PETUNJUK PENGERJAAN Pada skala ini ada beberapa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISI HASIL. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil seluruh Andikpas baru sebanyak 43

BAB IV ANALISI HASIL. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil seluruh Andikpas baru sebanyak 43 37 BAB IV ANALISI HASIL 4.1 Gambaran Subjek Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti mengambil seluruh Andikpas baru sebanyak 43 orang. Karakteristik sampel yang diambil memiliki usia kisaran 14-19 tahun

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. terhadap orang lain, khususnya terhadap lawan jenis. Perasaan saling mencintai,

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. terhadap orang lain, khususnya terhadap lawan jenis. Perasaan saling mencintai, BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Cinta adalah sebuah perasaan natural yang dirasakan oleh seseorang terhadap orang lain, khususnya terhadap lawan jenis. Perasaan saling mencintai, saling memiliki,

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA. mengajukan beberapa pertanyaan untuk memperoleh data-data yang berkaitan

BAB III PENYAJIAN DATA. mengajukan beberapa pertanyaan untuk memperoleh data-data yang berkaitan BAB III PENYAJIAN DATA Dalam bab ini, penulis akan menyajikan segala data yang diperoleh dari lokasi penelitian melalui penyebaran angket, wawancara, dan dokumentasi. Angket adalah merupakan daftar pertanyaan

Lebih terperinci

LEMBAR KESEDIAAN DALAM PENELITIAN. Penelitian yang berjudul : Hubungan status gizi dengan tingkat kebugaran pada siswa kelas XI SMAN 1 Palimanan.

LEMBAR KESEDIAAN DALAM PENELITIAN. Penelitian yang berjudul : Hubungan status gizi dengan tingkat kebugaran pada siswa kelas XI SMAN 1 Palimanan. Lampiran 1. LEMBAR KESEDIAAN DALAM PENELITIAN Penelitian yang berjudul : Hubungan status gizi dengan tingkat kebugaran pada siswa kelas XI SMAN 1 Palimanan. Bahwa : Saya... Kelas... Menyatakan : Bersedia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Remaja merupakan salah satu komponen penting dalam perwujudan masa

BAB I PENDAHULUAN. Remaja merupakan salah satu komponen penting dalam perwujudan masa 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Remaja merupakan salah satu komponen penting dalam perwujudan masa depan bangsa. Dengan kata lain, kemajuan suatu bangsa, bermartabat tidaknya suatu bangsa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memfungsikan secara maksimal fungsi fisik maupun psikisnya. pergolakan dalam dalam jiwanya untuk mencari jati diri.

BAB I PENDAHULUAN. memfungsikan secara maksimal fungsi fisik maupun psikisnya. pergolakan dalam dalam jiwanya untuk mencari jati diri. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan tahap perkembangan antara masa anak-anak dan masa dewasa yang ditandai oleh perubahan fisik umum serta perkembangan kognitif dan sosial. Masa remaja

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pecandu narkoba di Lapas Wanita Kelas II.A Palembang.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pecandu narkoba di Lapas Wanita Kelas II.A Palembang. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian Penelitian ini dilakukan di Lapas Wanita Kelas II.A Palembang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 17 warga binaan. Dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berikutnya. Artinya apa yang telah terjadi sebelumnya akan meninggalkan

BAB I PENDAHULUAN. berikutnya. Artinya apa yang telah terjadi sebelumnya akan meninggalkan BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Masa remaja disebut sebagai periode peralihan dari satu tahap ke tahap berikutnya. Artinya apa yang telah terjadi sebelumnya akan meninggalkan bekasnya apa yang terjadi

Lebih terperinci

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DAFTAR RIWAYAT HIDUP Lampiran 1 DAFTAR RIWAYAT HIDUP Nama : Rivhan Fauzan Tempat/Tanggal Lahir : Lhokseumawe / 14 Juni 1993 Agama Alamat : Islam : Komp. Citra Garden Blok C9 No.21 Medan Telepon : 087868806425 Orangtua : -

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... Error! Bookmark not defined. SURAT PERNYATAAN... Error! Bookmark not defined.

DAFTAR ISI. ABSTRAK... Error! Bookmark not defined. SURAT PERNYATAAN... Error! Bookmark not defined. DAFTAR ISI ABSTRAK... Error! SURAT PERNYATAAN... Error! RIWAYAT HIDUP PENULIS... Error! KATA PENGANTAR... Error! DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... Error! BAB

Lebih terperinci

LAMPIRAN DATA PASIEN. 2. Jenis kelamin : laki-laki perempuan. 3. Berapa lama anda menderita batuk sesak:

LAMPIRAN DATA PASIEN. 2. Jenis kelamin : laki-laki perempuan. 3. Berapa lama anda menderita batuk sesak: LAMPIRAN Lampiran 1 DATA PASIEN 1. Usia : 2. Jenis kelamin : laki-laki perempuan 3. Berapa lama anda menderita batuk sesak: Kurang dari 5 tahun 6-10 tahun 11-15 tahun 16-20 tahun Lebih dari 20 tahun 4.

Lebih terperinci

KUESIONER. Hubungan Beban Kerja dengan Stres Kerja Perawat Di IGD RSAB Harapan Kita

KUESIONER. Hubungan Beban Kerja dengan Stres Kerja Perawat Di IGD RSAB Harapan Kita KUESIONER Hubungan Beban Kerja dengan Stres Kerja Perawat Di IGD RSAB Harapan Kita Mohon bantuan Bapak/Ibu/Saudara/I untuk menjawab kuesioner ini. Kuesioner ini dibuat untuk kepentingan skripsi penelitian

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Penulis. Universitas Kristen Maranatha

KATA PENGANTAR. Penulis. Universitas Kristen Maranatha KATA PENGANTAR Dalam rangka memenuhi tugas akhir, maka penulis bermaksud mengadakan penelitian mengenai Hubungan Antara Konsep Diri dengan Dukungan Orang Tua pada Siswa Kelas II SMU X Lampung yang sedang

Lebih terperinci

Menuju Desa Siaga Sehat Jiwa

Menuju Desa Siaga Sehat Jiwa Artikel Pengabdian Masyarakat Menuju Desa Siaga Sehat Jiwa Desa Karya Mukti Kecamatan Mootilango Kabupaten Gorontalo Ns. Rhein R. Djunaid, M.Kes* dr. Zuhriana K. Yusuf, M.Kes** dr. Vivien N.A Kasim, M.Kes***

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH. Indonesia,1998), seringkali menjadi tema dari banyak artikel, seminar, dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH. Indonesia,1998), seringkali menjadi tema dari banyak artikel, seminar, dan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Kesuksesan (keberhasilan, keberuntungan) yang berasal dari dasar kata sukses yang berarti berhasil, beruntung (Kamus Bahasa Indonesia,1998), seringkali menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. akan memberikan rasa dekat dengan Tuhan, rasa bahwa doa-doa yang dipanjatkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. akan memberikan rasa dekat dengan Tuhan, rasa bahwa doa-doa yang dipanjatkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Religiusitas merupakan salah satu faktor utama dalam hidup dan kehidupan. Religiusitas yang tinggi ditandai dengan adanya keyakinan akan adanya Tuhan yang dimanivestasikan

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. metode kualitatif dengan pendekatan metode study kasus yang menyajikan

BAB V PENUTUP. metode kualitatif dengan pendekatan metode study kasus yang menyajikan 135 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Terdapat banyak kesimpulan yang dapat dikerucutkan dalam penelitian yang telah dilakukan peneliti. Penelitian ini dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan

Lebih terperinci

TATA TERTIB PESERTA POSTER 2016

TATA TERTIB PESERTA POSTER 2016 TATA TERTIB PESERTA POSTER 2016 1. Peserta wajib datang tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah ditentukan (06.00 WIB). 2. Peserta yang terlambat mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin. 3. Peserta

Lebih terperinci

Mencetak manusia yang unggul dalam intelektual dan keterampilan dalam bidang akuntansi serta terpuji dalam moral

Mencetak manusia yang unggul dalam intelektual dan keterampilan dalam bidang akuntansi serta terpuji dalam moral VISI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI Mencetak manusia yang unggul dalam intelektual dan keterampilan dalam bidang akuntansi serta terpuji dalam moral MISI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK BONAVITA TANGERANG 1.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. lainnya. Artinya manusia memiliki kebutuhan dan kemampuan untuk berkomunikasi dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. lainnya. Artinya manusia memiliki kebutuhan dan kemampuan untuk berkomunikasi dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia sebagai makhluk sosial, tentu membutuhkan interaksi dengan manusia lainnya. Artinya manusia memiliki kebutuhan dan kemampuan untuk berkomunikasi dan berhubungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan teknik yang berkaitan dengan komposisinya (analisis bentuk at au penataan

BAB I PENDAHULUAN. dan teknik yang berkaitan dengan komposisinya (analisis bentuk at au penataan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seni tari sebagai ekspresi manusia yang bersifat estetis, kehadirannya tidak bersifat independen. Dilihat secara tekstual, tari dapat dipahami dari bentuk dan teknik

Lebih terperinci

KUISIONER PEMAHAMAN KARYAWAN TERHADAP SIMBOL-SIMBOL BUDAYA ORGANISASI

KUISIONER PEMAHAMAN KARYAWAN TERHADAP SIMBOL-SIMBOL BUDAYA ORGANISASI No. Responden KUISIONER PEMAHAMAN KARYAWAN TERHADAP SIMBOL-SIMBOL BUDAYA Petunjuk Pengisian Daftar Pertanyaan: ORGANISASI 1. Baca dan jawablah setiap pertanyaan dengan teliti, jujur, benar, apa adanya

Lebih terperinci

TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 PADANG TP 2007/2008

TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 PADANG TP 2007/2008 TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 10 PADANG TP 2007/2008 BAB I PASAL 1-121 12 SEBELUM DAN SELAMA PBM BERLANGSUNG Piket kelas datang ke sekolah paling lambat 15 menit sebelum bel masuk dibunyikan yang bertugas

Lebih terperinci

Lampiran 1. Pedoman Wawancara

Lampiran 1. Pedoman Wawancara LAMPIRAN Lampiran 1 Pedoman Wawancara Wawancara : Kesatu ( Ke 1 ) Tujuan : Memperoleh informasi mengenai permasalahan siswa Responden : Guru Bimbingan dan Konseling SMA Negeri 1 Tengaran Tanggal wawancara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu masalah yang dihadapi oleh perusahaan-perusahaan saat ini adalah

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu masalah yang dihadapi oleh perusahaan-perusahaan saat ini adalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu masalah yang dihadapi oleh perusahaan-perusahaan saat ini adalah penanganan terhadap rendahnya kualitas sumber daya manusia. Jumlah sumber daya manusia yang

Lebih terperinci

INSTRUMEN PENCATAT DATA. No. Informan Komponen Indikator Data Metode Guru BK Pelaksanaan program BK

INSTRUMEN PENCATAT DATA. No. Informan Komponen Indikator Data Metode Guru BK Pelaksanaan program BK Lampiran 1 INSTRUMEN PENCATAT DATA No. Informan Komponen Indikator Data Metode Guru BK Pelaksanaan program BK Pelaksanaan program BK berkenaan dengan layanan terhadap siswa Observasi Wawancara Dokumentasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menganggap dirinya sanggup, berarti, berhasil, dan berguna bagi dirinya sendiri,

BAB 1 PENDAHULUAN. menganggap dirinya sanggup, berarti, berhasil, dan berguna bagi dirinya sendiri, 1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Harga diri adalah penilaian seseorang mengenai gambaran dirinya sendiri yang berkaitan dengan aspek fisik, psikologis, sosial dan perilakunya secara keseluruhan.

Lebih terperinci

INGAT: DIISI DITANDATANGANI DIKEMBALIKAN KE SEKOLAH

INGAT: DIISI DITANDATANGANI DIKEMBALIKAN KE SEKOLAH ISI 1. Foto 3x4 dua lembar berwarna 2. Bukti Pendaftaran 3. Hasil printout formulir Online 4. F.C. SKHUS yang telah dilegalisir 1 lembar 5. Lembar pernyataan orang tua yang sudah diisi dan bermaterai 6000

Lebih terperinci

BAB IV TATA TERTIB KELUARGA BESAR FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA

BAB IV TATA TERTIB KELUARGA BESAR FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB IV TATA TERTIB KELUARGA BESAR FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA A. KETENTUAN UMUM Keluarga besar Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya adalah civitas akademika Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

KUESIONER TENTANG PENGETAHUAN IBU TENTANG PERSIAPAN MEMASUKI MASA MENOPAUSE DI DUSUN V DESA SAMBIREJO KECAMATAN BINJAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2007

KUESIONER TENTANG PENGETAHUAN IBU TENTANG PERSIAPAN MEMASUKI MASA MENOPAUSE DI DUSUN V DESA SAMBIREJO KECAMATAN BINJAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2007 KUESIONER TENTANG PENGETAHUAN IBU TENTANG PERSIAPAN MEMASUKI MASA MENOPAUSE DI DUSUN V DESA SAMBIREJO KECAMATAN BINJAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2007 A. Data Demografi No. Responden : Umur : Alamat : Berikan

Lebih terperinci

LEMBARAN KUESIONER. Analisis faktor faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan penyakit osteoporosis

LEMBARAN KUESIONER. Analisis faktor faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan penyakit osteoporosis LEMBARAN KUESIONER Judul Penelitian : Analisis faktor faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan penyakit osteoporosis pada wanita premenopause di Komplek Pondok Bahar RW 06 Karang Tengah Tangerang

Lebih terperinci

Tujuan pendidikan adalah membentuk seorang yang berkualitas dan

Tujuan pendidikan adalah membentuk seorang yang berkualitas dan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan sebuah proses dengan menggunakan berbagai macam metode pembelajaran sehingga orang memperoleh pengetahuan, pemahaman, dan cara bertingkah laku yang

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN SUBYEK PENELITIAN. 1. Nama Sekolah : SMK Surya Dharma. 2. Alamat : Jl. Kimaja Gg Pertama No.

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN SUBYEK PENELITIAN. 1. Nama Sekolah : SMK Surya Dharma. 2. Alamat : Jl. Kimaja Gg Pertama No. IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN SUBYEK PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Identitas Sekolah 1. Nama Sekolah : SMK Surya Dharma 2. Alamat : Jl. Kimaja Gg Pertama No.1 Way Halim Kecamatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. mengkonsumsi alkohol dapat berpengaruh langsung pada lingkungan masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. mengkonsumsi alkohol dapat berpengaruh langsung pada lingkungan masyarakat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penggunaan alkohol bagi remaja sangat mengkhawatirkan dikarenakan mengkonsumsi alkohol dapat berpengaruh langsung pada lingkungan masyarakat dan mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang memiliki satu

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang memiliki satu BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Identitas Responden Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang memiliki satu variabel dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Data

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan peredaraan dan penyalahgunaan obat-obatan. mengkhawatirkan. Badan Narkotika Nasional (2008) sendiri setidaknya

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan peredaraan dan penyalahgunaan obat-obatan. mengkhawatirkan. Badan Narkotika Nasional (2008) sendiri setidaknya 1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkembangan peredaraan dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang atau narkoba di Indonesia telah menunjukkan titik yang sangat mengkhawatirkan. Badan Narkotika Nasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan sekitar. Kita makan, minum, menjaga kesehatan, semuanya. dan berbagai macam benda mati yang ada di sekitar.

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan sekitar. Kita makan, minum, menjaga kesehatan, semuanya. dan berbagai macam benda mati yang ada di sekitar. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Kehidupan manusia tidak bisa dipisahkan dari lingkungannya. Baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial. Kita bernapas memerlukan udara dari lingkungan sekitar.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terjadi pada remaja biasanya disebabkan dari beberapa faktor

BAB I PENDAHULUAN. terjadi pada remaja biasanya disebabkan dari beberapa faktor BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Stres merupakan bagian yang tidak terhindar dari kehidupan. Stres mempengaruhi kehidupan setiap orang bahkan anak-anak. Kebanyakan stres diusia remaja berkaitan dengan

Lebih terperinci