DAFTAR ISI HALAMAN IDENTITAS. LEMBAR PERSETUJUAN.. PERNYATAAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

Transkripsi

1 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN IDENTITAS. LEMBAR PERSETUJUAN.. PERNYATAAN KATA PENGANTAR.... DAFTAR ISI.... DAFTAR TABEL.... DAFTAR GAMBAR..... DAFTAR LAMPIRAN..... INTISARI..... ABSTRACT.... i ii iii iv vii xiii xv xviii xix xx I. PENDAHULUAN Latar Belakang Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan/manfaatPenelitian Keaslian Penelitian II. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Model, Karakteristik Model dan Klasifikasi Model Pengertian Model Karakteristik Model Klasifikasi Model vii

2 2.2. Permintaan dan Penawaran Lahan Pelaku Utama dalam Pasar Tanah Peran Pemerintah Peran Pemilik Tanah Peran Sektor Private Hubungan antara Pemerintah, Pemilik Tanah dan Sektor Private Nilai Lahan Nilai Lahan Sultanaat Grond (SG) dan Pakualamanaat Grond (PAG) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Nilai Lahan Sosial Kepadatan Penduduk Jumlah Jiwa dalam Keluarga Sikap Masyarakat Terhadap Hukum dan Aturan Pengertian Sikap Struktur Sikap Status Sosial Tingkat Pendidikan Ekonomi Tenaga Kerja Produktif dalam Keluarga Penghasilan dan Biaya Hidup Rumah Tangga viii

3 Faktor Politik (kebijakan) Pemerintah Legalitas Lahan Ijin Pemanfaatan Tanah Kesesuaian dengan Tata Ruang Wilayah Faktor Lingkungan Lokasi (Jarak) Luas Lahan Penggunaan Lahan Ketersediaan Fasilitas Umum Topografi (Kemiringan Tanah) Kerawanan terhadap Bencana Jenis Tanah Bentuk Lahan PLS (Partial Least Square) SEM (Structural Equation Model) Pengertian SEM dan PLS Pengertian SEM Pengertian PLS Keuntungan SEM dan PLS Unobserved Variable dan Observed Variable Perbandingan PLS-SEM. CB-SEM dan GSCA One-Step Approach dan Two-Step Approach Landasan Teori Kerangka Pemikiran ix

4 2.9. Hipotesis Penelitian III. METODE PENELITIAN Variabel Penelitian, Definisi Operasional, dan Data Penelitian Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Data Penelitian Data Primer Data Sekunder Bahan dan Alat Bahan Alat Prosedur Pelaksanaan Penelitian Pengumpulan dan Pengolahan Data Populasi dan Sampel Pengumpulan Data Pengolahan Data Analisis Hasil Uji Hipotesis Pertama Uji Hipotesis Kedua Uji Hipotesis Ketiga x

5 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Wilayah Penelitian Kabupaten Bantul Kabupaten Kulonprogo Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Sikap Masyarakat terhadap Peraturan yang Berlaku Professional Judgement Hasil Pengolahan Data dengan Menggunakan SEM-SmartPLS Hasil Pengujian Model Teoritis Awal Modifikasi Model untuk Pemilihan Model Struktural Faktor-faktor yang Berpengaruh pada Nilai Lahan SG dan PAG di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulonprogo Pengaruh Faktor Politik Pemerintah (P) terhadap Nilai Lahan SG dan PAG Pengaruh Faktor Lingkungan (P) terhadap Nilai Lahan SG dan PAG Pengaruh Faktor Lokasi (L) terhadap Nilai Lahan SG dan PAG Pengaruh Faktor Sosial (S) terhadap Nilai Lahan SG dan PAG xi

6 Pengaruh Faktor Ekonomi (E) terhadap Nilai Lahan SG dan PAG Sebaran Nilai Lahan Sultanaat Grond (SG) dan Pakualamanaat Grond (PAG) di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulonprogo Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Srandakan Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Sanden Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Kretek Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Pundong Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Imogiri Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Piyungan Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Kasihan Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Pajangan Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Pandak Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Temon Sebaran Nilai Lahan di Kecamatan Galur Temuan dalam Penelitian Keunggulan dan Kelemahan Penelitian V. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA... LAMPIRAN xii

7 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Perbandingan antara PLS-SEM, CB-SEM dan GSCA..... Tabel 3.1. Data dan Cara Perolehannya... Tabel 3.2. Klasifikasi Jenjang Pendidikan Tabel 3.3. Sebaran Aitem Skala Sikap Masyarakat terhadap Peraturan yang Berlaku di Daerah Istimewa Yogyakarta... Tabel 3.4. Kesesuaian dengan RTRW... Tabel 3.5. Kategorisasi Kemiringan Lahan Tabel 3.6. Kategorisasi Kemudahan Akses ke Fasilitas Umum.. Tabel 3.7. Kategorisasi Jenis Tanah Sampel Penelitian... Tabel 3.8. Kategorisasi Bentuk Lahan Sampel Penelitian... Tabel 3.9. Kategorisasi Penggunaan Lahan Tabel 4.1. Hasil Uji Coba Validitas Aitem Kuesioner Skala Sikap Masyarakat terhadap Peraturan yang Berlaku... Tabel 4.2. Hasil Uji Validitas Model Teoritis... Tabel 4.3. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Laten Model Teoritis Awal... Tabel 4.4. Koefisien Jalur (Mean, STDEV, Tstatistic)... Tabel 4.5. Koefisien Jalur Modifikasi Model Pertama... Tabel 4.6. Koefisien Jalur Modifikasi Model Kedua... Tabel 4.7. Koefisien Jalur Modifikasi Model Ketiga... Tabel 4.8. Uji Validitas Model Keempat xiii

8 Tabel 4.9. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Laten Model Keempat... Tabel Koefisien Parameter Modifikasi Model Keempat... Tabel Koefisien Determinasi (R 2)..... Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Srandakan Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Sanden... Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Kretek... Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Pundong Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Imogiri... Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Piyungan Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Kasihan... Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Pajangan Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Pandak... Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Temon... Tabel Nilai Lahan Jual dan Nilai Lahan Beli di Kecamatan Galur xiv

9 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1. Perbedaan SEM berbasis varian dengan berbasis kovarian 69 Gambar 2.2. Jenis-Jenis Penelitian Gambar 2.3. Unobserved Variable dan Observed Variable Gambar 2.4. Contoh Model CB-SEM, GSCA, dan PLS-SEM.. 73 Gambar 2.5. Hubungan Nilai Lahan dengan Faktor-Faktor Penentu Nilai Lahan.. Gambar 2.6. Kerangka Pemikiran Gambar 3.1. Lokasi Daerah Penelitian Lahan SG dan PAG Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulonprogo... Gambar 3.2. Diagram Alir Tahapan Penelitian Gambar 3.3. Sebaran Sampel Penelitian Lahan SG dan PAG Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulonprogo... Gambar 4.1. Administrasi Kabupaten Bantul... Gambar 4.2. Administrasi Kabupaten Kulonprogo Gambar 4.3. Hasil Pengujian Model Teoritis Penentu Nilai Lahan SG dan PAG di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulonprogo Gambar 4.4. Hasil Pengujian Ulang Model Teoritis Setelah Variabel Terukur tidak valid dikeluarkan dari Model Awal Gambar 4.5. Hasil Pengujian Ulang Model Teoritis Setelah Variabel Terukur tidak valid dikeluarkan dari Model Gambar xv