PROSEDUR STANDARISASI FASILITAS RUANG KERJA DOSEN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PROSEDUR STANDARISASI FASILITAS RUANG KERJA DOSEN"

Transkripsi

1 1. TUJUAN 1.1. Memberi pedoman dalam operasional tugas bidang pemeliharaan, perbaikan, serta renovasi gedung sehingga setiap prasarana dan sarana dapat mendukung tercapainya kinerja yang lebih efektif,efesien, & profesional Menciptakan kondisi kerja yang nyaman dan memadai sehingga dapat tercapai tingkat produktivitas kerja ; 1.3. Menjamin kelancaran tata kerja dan pelayanan yang lebih professional dengan sarana dan lingkungan yang memadai serta nyaman ; 1.4. Memenuhi kebutuhan ruang kerja Dosen di lingkungan Universitas Mercu Buana. 2. RUANG LINGKUP Prosedur ini berlaku untuk memastikan kebutuhan ruang kerja dosen dan fasilitas pendukungnya lainnya dapat tercukupi sehingga seluruh kegiatan dan pelayanan di semua unit di lingkungan Universitas Mercu Buana dapat berjalan lancar. 3. ACUAN SK Rektor UMB Nomor: 01/ /A-Skep/ /2014 tentang Struktur Organisasi dan Tata di Lingkungan UMB. 4. DEFINISI Standar fasilitas ruang kerja dosen dan fasilitas kerja lainnya adalah ketentuan sarana minimal yang harus dipenuhi universitas dalam rangka memperlancar proses kerja, pelayanan, kenyamanan dan produktivitas kerja ; 5. PROSEDUR DAN PENETAPAN STANDAR FASILITAS 5.1. Tanggungjawab dan Wewenang Direktur Sumberdaya menetapkan fasilitas minimal dan fasilitas tambahan yang disyaratkan dalam ketentuan ini ; melakukan inventarisasi sarana kerja, dan melakukan penataan dan pemetaan tata ruang, dibantu oleh konsultan/disainer dalam mentukan standar interior ruang kerja dosen; Kepala Bagian Logistik melakukan proses pengadaan barang dan jasa yang diperlukan dalam pemenuhan standar fasilitas ruang kerja dosen yang ditetapkan ;

2 Kepala Bagian Pengelola Gedung dan Sarana melakukan pendataan inventaris, pengawasan, dan pemeliharaan fasilitas Standar Fasilitas Ruang Dosen No. Ruang Dosen 1. Ruang Dosen 4 2. Ruang Dosen 2/3 3. Ruang Dosen DT- HB 4. Ruang Dosen DT- HB Luas Jenis Fasilitas minimal 4 Bersama (partisi) Lemari buku 1 buah 4 Bersama,bergantian (partisi) Lemari buku 2 buah 90 Bersama/ terbuka 5 Meja Bundar (4 kursi) 20 kursi hadap 20 lemari buku 2 buah sofa (bimbingan mhs) 90 Bersama / terbuka 4 Meja Bundar (4 kursi) 16 kursi hadap 16 lemari buku 2 Ruang tunggu/bimbingan mhs

3 5.3. Standar Fasilitas Ruang Dosen Guru Besar No. Ruang Luas 1. Ruang Guru Besar 4 2. Ruang Guru Besar 2 6 Bersama (Partisi tinggi) 6 Bersama, bergantian (Partisi tinggi) Jenis Fasilits minimal 2 kursi hadap Ruang Tunggu mhs Lemari buku 1 buah Komputer PC 2 kursi hadap Ruang Tunggu mhs Lemari buku 2 buah Komputer PC 5.4. Standar Disain Interior Ruang Dosen No. Ruang Luas 1. Ruang Dosen 2. Ruang/konsul/ Tunggu mhs 6 Bersama (Partisi) 8 Bersama, bergantian ) Jenis Fasilits minimal Ruang 10x9 m (ideal) Modul ruang dosen 1.43 x 2.83 m Sekat 1.50 x 2.70 m Meja Dosen 100/60/80 cm Lemari Dosen 135/40/120 Bahan HPL Balentiko lapis Multiplek 9mm Sofa minimal Meja konsultasi

4 6. DOKUMENTASI 6.1. Laporan data inventaris 6.2. Laporan kebersihan dan kerapihan ruang kerja

5 DIAGRAM ALIR PERMINTAAN FASILITAS Mulai Kabag PGS / Pimpinan Unit Pengajuan fasilitas Dikembalikan unit pemohon/tunda/batal Dok: Permintaan barang & Jasa Kepala BMGS Memeriksa Kesesuaian standar fasilitas Dok: Koreksi Kepala Logistik Proses Pengadaan Dok: Persetujuan Pengadaan Aggaran BAK Disetuji Dir SD tidak Proses Order, pemeriksaan barang pendataan barang dan proses pembayaran Ya Stop

PROSEDUR KERJA STANDARISASI FASILITAS

PROSEDUR KERJA STANDARISASI FASILITAS 1. TUJUAN 1.1. Meningkatkan kondisi kerja yang nyaman dan memadai sehingga dapat tercapai tingkat produktivitas kerja ; 1.2. Menjamin kelancaran tata kerja dan kuliah serta pelayanan yang lebih professional

Lebih terperinci

DIREKTORAT SUMBERDAYA MANUSIA INSTRUKSI KERJA PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA

DIREKTORAT SUMBERDAYA MANUSIA INSTRUKSI KERJA PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA I Tgl. Efektif 1 Desember 2007 1. TUJUAN Memberikan acuan dalam rangka mengembangkan kompetensi bagi karyawan dosen maupun non dosen berdasarkan pendidikan keahlian dan pengalaman didalam melakukan pekerjaaan.

Lebih terperinci

PROSEDUR PEMASANGAN SPANDUK

PROSEDUR PEMASANGAN SPANDUK 1. TUJUAN Memberi pedoman dalam operasional pemasangan spanduk dilingkungan Universitas Mercu Buana sehingga tercipta suatu keteraturan dan keindahan dalam penempatan spanduk. 2. RUANG LINGKUP 2.1. Dokumen

Lebih terperinci

4.1. Karyawan tetap non dosen adalah karyawan yang bertugas mendukung kelancaran kegiatan

4.1. Karyawan tetap non dosen adalah karyawan yang bertugas mendukung kelancaran kegiatan » 41 1 Desember 2008 1. TUJUAN Memberikan acuan penerimaan dan pengendalian karyawan tetap non dosen untuk mendapatkan karyawan yang berkopentensi sesuai dengan bidangnya dan terkendali dari iumlah dan

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR USULAN PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR USULAN PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR USULAN PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, Muchlis, S.Kom., M.Si Ketua Tim Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran

Lebih terperinci

Penomoran dan Inventarisasi Aset

Penomoran dan Inventarisasi Aset Standard Operating Procedure (SOP) Penomoran dan Inventarisasi Nomor : 004/I1.B03.1/SOP/2014 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi InstitutTeknologi Bandung 2014 Halaman : 1 dari 6 RIWAYAT

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Spesifikasi, dimensi dan bentuk serta rancangan Fasilitas Fisik pada gerbong kepresidenan dari segi ergonomi sebagai berikut : - Meja Kerja Meja kerja memiliki

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. SMK Negeri 2 Langsa dapat disimpulkan sebagai berikut: secara Profesional yang tercantum pada Misi sekolah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. SMK Negeri 2 Langsa dapat disimpulkan sebagai berikut: secara Profesional yang tercantum pada Misi sekolah 78 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian tentang Implementasi Kompetensi Kewirausahaan Kepala Sekolah Dalam Pengelolaan Unit Produksi/Jasa di SMK Negeri 2 Langsa dapat

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN TENGAH TAHUN DAN TAHUNAN

LAPORAN KEUANGAN TENGAH TAHUN DAN TAHUNAN LAPORAN KEUANGAN TENGAH TAHUN DAN TAHUNAN 016/UKA/2013 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya & Organisasi Institut Teknologi Bandung 2013 HALAMAN : 1 dari 4 RIWAYAT REVISI N/A LEMBAR PENGESAHAN Disiapkan

Lebih terperinci

TABEL 5.1 MATRIKS RENCANA STRATEGIS PROGRAM DAN KEGIATAN, TUJUAN, SASARAN, INDIKATOR KINERJA KEGIATAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

TABEL 5.1 MATRIKS RENCANA STRATEGIS PROGRAM DAN KEGIATAN, TUJUAN, SASARAN, INDIKATOR KINERJA KEGIATAN DAN PENDANAAN INDIKATIF TABEL.1 MATRIKS RENCANA STRATEGIS PROGRAM DAN KEGIATAN, TUJUAN, SASARAN, INDIKATOR KINERJA KEGIATAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Kode 1. Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran,

Lebih terperinci

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD KABUPATEN BOGOR TAHUN 2013 SKPD : DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN BARANG DAERAH Indikator Rencana Tahun 2013 1 URUSAN WAJIB 1 20 BIDANG URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM,

Lebih terperinci

Buku Manual Tata Tertib dan Prosedur Penggunaan

Buku Manual Tata Tertib dan Prosedur Penggunaan 2012 Buku Manual Tata Tertib dan Prosedur Penggunaan Laboratorium Alat dan Teknik Penangkapan Laboratorium Alat dan Teknik Penangkapan Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan Fakultas Perikanan

Lebih terperinci

golongan maksimal, studi lanjut, mutasi ataupun demosi agar setiap karyawan memiliki kecakapan, kompetensi dan atau persyaratan dalam tugasnya.

golongan maksimal, studi lanjut, mutasi ataupun demosi agar setiap karyawan memiliki kecakapan, kompetensi dan atau persyaratan dalam tugasnya. ID PERSYARATAN SERTA K'NrUA KARYAWAN 1. TUJUAN : Memberikan acuan untuk kepentingan penarikan sumberdaya manusia, promosi, kenaikan golongan maksimal, studi lanjut, mutasi ataupun demosi agar setiap karyawan

Lebih terperinci

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN DINAS PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN KOTA BANDUNG TAHUN 2013

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN DINAS PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN KOTA BANDUNG TAHUN 2013 PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN DINAS PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN KOTA BANDUNG TAHUN 2013 1. PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN 1. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Surabaya Industrial Estate Rungkut PT SIER merupakan Badan Usaha Milik

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Surabaya Industrial Estate Rungkut PT SIER merupakan Badan Usaha Milik BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Berikut ini penjelasan singkat PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (Persero): 2.1 Gambaran umum PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (Persero) PT Surabaya Industrial

Lebih terperinci

SURAT TUGAS Nomor : 13 / 130 /F-Stgs/II/2015

SURAT TUGAS Nomor : 13 / 130 /F-Stgs/II/2015 Nomor : 13 / 130 /F-Stgs/II/2015 PENGAJARAN MATA KULIAH PADA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2014/2015 REGULER1 Dekan Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana, memberikan tugas kepada : Nama dosen : Andjar

Lebih terperinci

SURAT TUGAS Nomor : 014 /01 /F-Stgs/III/2014

SURAT TUGAS Nomor : 014 /01 /F-Stgs/III/2014 SURAT TUGAS --------------------------------------------- Nomor : 014 /01 /F-Stgs/III/2014 PENGAJARAN MATA KULIAH PADA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2013/2014 KELAS REGULER 1 Ketua Program Studi Teknik

Lebih terperinci

SKPD : RSUD LEUWILIANG

SKPD : RSUD LEUWILIANG : RSUD LEUWILIANG Kode Program/ Keluaran Hasil 1 URUSAN WAJIB 1 02 BIDANG URUSAN KESEHATAN 1 02 01 Program Pelayanan Peningkatan Peningkatan Terpenuhinya 100 % - - 7,685,382,000 7,685,382,000 7,293,915,251

Lebih terperinci

SURAT TUGAS Nomor : 14-2 /01 /F-Stgs/III/2014

SURAT TUGAS Nomor : 14-2 /01 /F-Stgs/III/2014 Nomor : 14-2 /01 /F-Stgs/III/2014 PENGAJARAN MATA KULIAH PADA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2013/2014 REGULER1 Nama dosen : Andjar Widajanti, Ir., MT Program studi : Arsitektur Jabatan akademik : Tenaga

Lebih terperinci

SURAT TUGAS Nomor : 14-2 /01 /F-Stgs/IX/2013

SURAT TUGAS Nomor : 14-2 /01 /F-Stgs/IX/2013 Nomor : 14-2 /01 /F-Stgs/IX/2013 PENGAJARAN MATA KULIAH PADA SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2013/2014 KELAS REGULER 1 Ketua Program Studi Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana, memberikan tugas kepada

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. SUPER. Bisnis awal yang disertai dengan slogan Certainly Better, Better Be

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. SUPER. Bisnis awal yang disertai dengan slogan Certainly Better, Better Be BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Super Graha Makmur didirikan pada tahun 1979. PT. Super Graha Makmur bergerak di bidang furniture yang pada awalnya memproduksi kasur lipat,

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2018 PROVINSI JAWA TENGAH

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2018 PROVINSI JAWA TENGAH RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2018 PROVINSI JAWA TENGAH : Badan Pengembangan 04 FUNGSI PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN 04 03 Kepegawaian Dan Diklat 04 03 01 Program Penyelenggaraan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI KPPBC TIPE MADYA PABEAN C TEMBILAHAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI KPPBC TIPE MADYA PABEAN C TEMBILAHAN Nomor : 08/SOP.SP/03.01/WBC.03/KPP.MP.03 Tanggal : 16-Jun-14 Revisi : - Tanggal : - KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI KPPBC TIPE MADYA PABEAN C TEMBILAHAN STANDAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas Mercu Buana merupakan salah satu perguruan tinggi swasta di Indonesia yang tepatnya berada di Kota Jakarta. Dalam menjalankan kegiatan institusi, Universitas

Lebih terperinci

SURAT TUGAS Nomor : 13 /130 /F-Stgs/III/2015

SURAT TUGAS Nomor : 13 /130 /F-Stgs/III/2015 Nomor : 13 /130 /F-Stgs/III/2015 PENGAJARAN MATA KULIAH PADA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2014/2015 KELAS REGULER2 Dekan Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana, memberikan tugas kepada : Nama dosen :

Lebih terperinci

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR v DAFTAR ISI......viii DAFTAR TABEL x DAFTAR GAMBAR......xviii DAFTAR LAMPIRAN... xxi DAFTAR ISTIL

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR v DAFTAR ISI......viii DAFTAR TABEL x DAFTAR GAMBAR......xviii DAFTAR LAMPIRAN... xxi DAFTAR ISTIL ABSTRAK PT Kereta Api (Persero) merupakan perusahaan satu-satunya yang melayani jasa transportasi kereta api di Indonesia. Sampai saat ini, PT Kereta Api (Persero) sudah merancang berbagai jenis gerbong,

Lebih terperinci

BAB III: METODE PENELITIAN

BAB III: METODE PENELITIAN BAB III: METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Metode Penelitian Banyak pendekatan-pendekatan yang telah diambil dalam penelitian mengenai ergonomi sebuah ruang. Pendekatan dalam penelitian ini mengambil dari

Lebih terperinci

BAB III ANALISA SISTEM

BAB III ANALISA SISTEM BAB III ANALISA SISTEM 3.1. Tinjauan Organisasi Organisasi adalah wadah tempat orang - orang yang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali,

Lebih terperinci

LEMBAGA SERTIFIKASI KOMPETENSI LSK ELEKTRONIKA

LEMBAGA SERTIFIKASI KOMPETENSI LSK ELEKTRONIKA LEMBAGA SERTIFIKASI KOMPETENSI LSK ELEKTRONIKA Jl. Rawa Jaya III No. 35 Pisangan Timur Jakarta Timur DKI Jakarta Telp/Fax: (021) 29847488 Mei 2015 1 (Dicuplik dari Juknis TUK) 2 (Dicuplik dari Juknis TUK)

Lebih terperinci

INSTITUT PERTANIAN BOGOR DIREKTORAT SUMBERDAYA MANUSIA PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PERSURATAN DAN PENGARSIPAN DIREKTORAT SDM

INSTITUT PERTANIAN BOGOR DIREKTORAT SUMBERDAYA MANUSIA PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PERSURATAN DAN PENGARSIPAN DIREKTORAT SDM 1. TUJUAN Tujuan Prosedur Operasional Baku (POB) ini adalah untuk menjelaskan prosedur dalam mengefektifkan surat masuk dan surat keluar secara efisien. Selain itu, prosedur dari pengarsipan sehingga dapat

Lebih terperinci

TABEL 5.1 TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN INSPEKTORAT

TABEL 5.1 TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN INSPEKTORAT TABEL 5.1 TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN INSPEKTORAT Indikator Sasaran Kode Program dan Kegiatan Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan (Output) Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan

Lebih terperinci

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 25 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 25 TAHUN 2008 TENTANG BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 25 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS UNIT DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

SKPD : DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN BARANG DAERAH

SKPD : DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN BARANG DAERAH : DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN BARANG DAERAH Kode Program/ Keluaran 1 URUSAN WAJIB 0 BIDANG URUSAN OTONOMI Peningkatan Peningkatan DAERAH, PEMERINTAHAN Kinerja Manajemen UMUM, ADMINISTRASI Penyelenggaraan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMAKASIH

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMAKASIH ABSTRAK Suatu Jurusan dalam melaksanakan fungsinya membutuhkan pejabatpejabat dibawahnya seperti kepala bagian pendidikan, koordinator tugas akhir, koordinator kerja praktek, kepala laboratorium, dan lain-lain.

Lebih terperinci

SURAT TUGAS Nomor : 13 / 130 /B-Stgs/III/2015

SURAT TUGAS Nomor : 13 / 130 /B-Stgs/III/2015 Nomor : 13 / 130 /B-Stgs/III/2015 PENGAJARAN MATA KULIAH PADA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2014/2015 KELAS REGULER 1 Dekan Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana, memberikan tugas kepada : Nama dosen

Lebih terperinci

INSTITUT PERTANIAN BOGOR DIREKTORAT SUMBERDAYA MANUSIA PROSEDUR OPERASIONAL BAKU ROTASI DAN MUTASI DOSEN DAN PEGAWAI

INSTITUT PERTANIAN BOGOR DIREKTORAT SUMBERDAYA MANUSIA PROSEDUR OPERASIONAL BAKU ROTASI DAN MUTASI DOSEN DAN PEGAWAI 1. TUJUAN Tujuan Prosedur Operasional Baku (POB) ini adalah untuk memberikan prosedur perpindahan unit kerja bagi tenaga pendidik (dosen) maupun tenaga kependidikan yang pindah unit kerja baik dalam lingkungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISA. dalam pengadaan sumber belajar di MA Al-Fatah Palembang.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISA. dalam pengadaan sumber belajar di MA Al-Fatah Palembang. 72 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISA Pada bab ini penulis akan mengemukakan uraian data yang diperoleh dari hasil penelitian lapangan. Adapun data yang dimaksud yaitu data yang berkaitan dengan keadaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. KEDUDUKAN

BAB I PENDAHULUAN A. KEDUDUKAN BAB I PENDAHULUAN A. KEDUDUKAN Pengadilan Negeri Unaaha dibentuk berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 004 Tentang Pembentukan Pengadilan Negeri Tilamuta dan Pengadilan Negeri

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bab 1 Pendahuluan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Untuk dapat menunjang sarana belajar mengajar maka diperlukan adanya laboratorium. Laboratorium merupakan salah satu tempat yang sangat penting

Lebih terperinci

BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN TULANG BAWANG BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH Jalan Negara Lintas Timur KM 2 Tiuh Tohow Kec. Menggala Kab. Tulang Bawang. Prov. Lampung Nomor : 900/ /III.II/TB//202 Lampiran

Lebih terperinci

TUGAS DAN FUNGSI BIRO, BAGIAN, DAN SUBBAGIAN KOMISI PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA. No BIRO BAGIAN SUB-BAGIAN

TUGAS DAN FUNGSI BIRO, BAGIAN, DAN SUBBAGIAN KOMISI PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA. No BIRO BAGIAN SUB-BAGIAN TUGAS DAN FUNGSI BIRO, BAGIAN, DAN SUBBAGIAN KOMISI PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA No BIRO BAGIAN SUB-BAGIAN 1 Biro Perencanaan dan Data 1. Bagian Program dan Anggaran Menyusun rencana, program, anggaran,

Lebih terperinci

Manual Prosedur Praktikum Pemrograman Komputer Laboratorium Komputer JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Manual Prosedur Praktikum Pemrograman Komputer Laboratorium Komputer JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Manual Prosedur Praktikum Pemrograman Komputer Laboratorium Komputer JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL PROSEDUR Praktikum Pemrograman Komputer Laboratorium Komputer Jurusan

Lebih terperinci

FASILITAS LABORATORIUM

FASILITAS LABORATORIUM FASILITAS LABORATORIUM IRNIN AGUSTINA.D.A Fasilitas Laboratorium 1. Instalasi Listrik 2. Instalasi Air bersih 3. Instalasi gas 4. Mebeler INSTALASI LISTRIK Memberikan penerangan di semua ruangan laboratorium

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Upah merupakan imbalan yang diterima pekerja atas jasa yang diberikannya dalam

BAB I PENDAHULUAN. Upah merupakan imbalan yang diterima pekerja atas jasa yang diberikannya dalam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Upah merupakan imbalan yang diterima pekerja atas jasa yang diberikannya dalam proses produksi barang atau jasa di perusahaan. Dengan demikian, pekerja dan pengusaha

Lebih terperinci

Hasil Program Program Pelayanan Meningkatnya 1 Tahun - 988,843, ,843,000 1,076,354,895

Hasil Program Program Pelayanan Meningkatnya 1 Tahun - 988,843, ,843,000 1,076,354,895 : INSPEKTORAT Kode Program/ Keluaran Hasil 1 URUSAN WAJIB 0 BIDANG URUSAN OTONOMI Peningkatan Peningkatan DAERAH, PEMERINTAHAN kinerja manajemen UMUM, ADMINISTRASI penyelenggaraan pemerintahan KEUANGAN

Lebih terperinci

Buku Manual Tata Tertib dan Prosedur Penggunaan Laboratorium Perikanan Laut Sendangbiru (LPLS)

Buku Manual Tata Tertib dan Prosedur Penggunaan Laboratorium Perikanan Laut Sendangbiru (LPLS) 2013 Buku Manual Tata Tertib dan Prosedur Penggunaan Laboratorium Perikanan Laut Sendangbiru (LPLS) Laboratorium Perikanan Laut Sendangbiru (LPLS) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan MANUAL PROSEDUR Laboratorium

Lebih terperinci

PEMERINTAH ACEH PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI Jl.Sultan Alaidin Mahmudsyah No. 14 Telp/Fax BANDA ACEH

PEMERINTAH ACEH PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI Jl.Sultan Alaidin Mahmudsyah No. 14 Telp/Fax BANDA ACEH PEMERINTAH ACEH PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI Jl.Sultan Alaidin Mahmudsyah No. 14 Telp/Fax 0651-33615 BANDA ACEH Standar Pelayanan Unit Pelayanan : PPID Pemerintah Aceh Jenis Pelayanan :

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF Dalam rangka upaya mengimplementasikan kebijakan organisasi dan penjabaran rinci tentang langkah-langkah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. KEDUDUKAN

BAB I PENDAHULUAN A. KEDUDUKAN BAB I PENDAHULUAN A. KEDUDUKAN Pengadilan Negeri Unaaha dibentuk berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 98 Tahun 004 Tentang Pembentukan Pengadilan Negeri Tilamuta dan Pengadilan Negeri

Lebih terperinci

PERLUASAN GEDUNG LANTAI I PERPUSTAKAAN USU

PERLUASAN GEDUNG LANTAI I PERPUSTAKAAN USU PROPOSAL IMAJINER: PERLUASAN GEDUNG LANTAI I PERPUSTAKAAN USU Oleh : Fahrizal Halomoan, S.Sos. Pustakawan Penyelia pada Perpustakaan USU UNIVERSITAS SUMATERA UTARA PERPUSTAKAAN DAN SISTEM INFORMASI 2008

Lebih terperinci

HUBUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI PT BANK DANAMON TBK

HUBUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI PT BANK DANAMON TBK HUBUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI PT BANK DANAMON TBK SKRIPSI Nama : Parlinggoman Pasaribu NIM : 43109110178 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA 2013 HUBUNGAN

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NOMOR : KP 522 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR MINIMAL RUANG KERJA DAN PERALATAN PENUNJANG

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NOMOR : KP 522 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR MINIMAL RUANG KERJA DAN PERALATAN PENUNJANG KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGA UDARA PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NOMOR : KP 522 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR MINIMAL RUANG KERJA DAN PERALATAN PENUNJANG INSPEKTUR

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. UPT. Badan Perpustakaan Umum, Arsip dan Dokumentasi Kecamatan

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. UPT. Badan Perpustakaan Umum, Arsip dan Dokumentasi Kecamatan BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Sejarah Singkat UPT. Badan Perpustakaan Umum, Arsip dan Dokumentasi Kecamatan Siak Kecil UPT. Badan Perpustakaan Umum, Arsip dan Dokumentasi Kecamatan Siak kecil

Lebih terperinci

Pemeliharaan/Perawatan Aset / Barang Milik Negara

Pemeliharaan/Perawatan Aset / Barang Milik Negara Standard Operating Procedure (SOP) Pemeliharaan/Perawatan Aset / Nomor : 009/I1.B03.1/SOP/2014 Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi InstitutTeknologi Bandung 2014 Judul : Pemeliharaan/Perawatan

Lebih terperinci

USULAN ELEMEN SMK3 UI BERDASARKAN PERMENAKER No 5 Tahun 1996 dan OHSAS 18001

USULAN ELEMEN SMK3 UI BERDASARKAN PERMENAKER No 5 Tahun 1996 dan OHSAS 18001 LAMPIRAN 1: Usulan Elemen SMK3 UI USULAN ELEMEN SMK3 UI BERDASARKAN PERMENAKER No 5 Tahun 1996 dan OHSAS 18001 1 KOMITMEN DAN KEBIJAKAN Sub-Elemen Kepemimpinan dan komitmen Tinjauan Awal Program Komite

Lebih terperinci

Profil / Sejarah Singkat STIKes Faletehan Serang

Profil / Sejarah Singkat STIKes Faletehan Serang Oleh Nama : Jane Anita NPM : AP201410152 Profil / Sejarah Singkat STIKes Faletehan Serang Nama FALETEHAN diambil dari nama Fadhilah Khan yang merupakan salah seorang pahlawan perjuangan dari Demak yang

Lebih terperinci

PENGUMUMAN PELELANGAN SEDERHANA DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor : 0171.Pm/612/UPGRK/2015

PENGUMUMAN PELELANGAN SEDERHANA DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor : 0171.Pm/612/UPGRK/2015 PENGUMUMAN PELELANGAN SEDERHANA DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor : 0171.Pm/612/UPGRK/2015 Dengan ini diumumkan bahwa PT PJB Unit Pembangkitan Gresik akan melaksanakan Pelelangan Sederhana dengan Pascakualifikasi

Lebih terperinci

PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil, kami yang

Lebih terperinci

Jl. Jend. A. Yani No. 1 Bekasi, Jawa Barat, Telp. (021) , Fax : (021) Website :

Jl. Jend. A. Yani No. 1 Bekasi, Jawa Barat, Telp. (021) , Fax : (021) Website : Jl. Jend. A. Yani No. 1 Bekasi, Jawa Barat, Telp. (021) 8896 0250, Fax : (021) 8895 9980 Website : www.bekasikota.go.id, E-mail : ppidkotabekasi@gmail.com I. KEBIJAKAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK Keterbukaan

Lebih terperinci

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 38 TAHUN 2015 TENTANG PENJABARAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. RASIDIN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang

Lebih terperinci

Daftar Periksa Audit SMM ISO 9001:2008. Memeriksa Ada struktur organisasi

Daftar Periksa Audit SMM ISO 9001:2008. Memeriksa Ada struktur organisasi Daftar Periksa Audit SMM ISO 9001:2008 Nomor Substansi Persyaratan Yang Diperiksa Klausul 4.1. Persyaratan umum organisasi seperti : struktur organisasi, bisnis proses organisasi, urutan proses, criteria

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA PROYEK. 4.1 Peranan Praktikan dalam Proyek Rumah Beryl. 1. Membantu membenahi layout yang diberikan owner kepada perusahaan.

BAB IV ANALISA PROYEK. 4.1 Peranan Praktikan dalam Proyek Rumah Beryl. 1. Membantu membenahi layout yang diberikan owner kepada perusahaan. BAB IV ANALISA PROYEK 4.1 Peranan Praktikan dalam Proyek Rumah Beryl Peranan Praktikan dalam mengerjakan proyek ini adalah sebagai drafter 2 Dimensi dan 3 Dimensi, selain itu juga membantu memberikan masukan

Lebih terperinci

SKPD : BADAN PERIZINAN TERPADU

SKPD : BADAN PERIZINAN TERPADU : BADAN PERIZINAN TERPADU Kode Program/ Keluaran 1 URUSAN WAJIB 1 16 BIDANG URUSAN PENANAMAN MODAL 1 16 01 Program Pelayanan Cibinong Terwujudnya - - 1,702,753,000 1,702,753,000 1,876,900,000 Administrasi

Lebih terperinci

Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas.

Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas. Modul ke: 01Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas. Yusman, SE.,

Lebih terperinci

SURAT TUGAS Nomor : 13-2 /05 /F-Stgs/IX/2014

SURAT TUGAS Nomor : 13-2 /05 /F-Stgs/IX/2014 Nomor : 13-2 /05 /F-Stgs/IX/2014 PENGAJARAN MATA KULIAH PADA SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2014/2015 KELAS REGULER 1 Ketua Program Studi Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana, memberikan tugas kepada

Lebih terperinci

KARTU INVENTARIS BARANG (KIB) B PERALATAN DAN MESIN

KARTU INVENTARIS BARANG (KIB) B PERALATAN DAN MESIN 11.29.00.04.01.01.09.01 1 02.06.01.04.04 Filling Besi/Metal 0003 Lion 4 Laci Besi 2001 1.600,00 Ruang Rapat Jumlah 1.600,00 11.29.00.04.01.03.09.01 1 02.06.02.01.48 Meja Biro 0001 s/d 0003 Grand 120x70x75

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN Sejarah Singkat SDN 2 Tapa Kabupaten Bone Bolango

BAB III METODE PENELITIAN Sejarah Singkat SDN 2 Tapa Kabupaten Bone Bolango BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar Penelitian 3.1.1 Gambaran Umum 3.1.1.1 Sejarah Singkat SDN 2 Tapa Kabupaten Bone Bolango Penelitian ini dilaksanakan di SDN 2 Tapa Jalan Abdullah Amu, Desa Keramat,

Lebih terperinci

Organisasi pengelola kerjasama di UNISMA (Gambar 7.14) terdiri dari: 1. Rektor, yang memiliki wewenang:

Organisasi pengelola kerjasama di UNISMA (Gambar 7.14) terdiri dari: 1. Rektor, yang memiliki wewenang: KEBIJAKAN KERJA SAMA Kebijakan kerjasama Universitas Islam Malang (UNISMA) dalam mewujudkan visi dan misi mulia UNISMA tertuang dalam Surat Keputusan Rektor UNISMA Nomor: 116/L.16/U.III/AK/2016 tentang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN Pada bab pendahuluan ini penulis akan membahas tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, metodologi penelitian, tujuan dan manfaat, serta sistematika penulisan dalam

Lebih terperinci

PENGADAAN BARANG DAN JASA

PENGADAAN BARANG DAN JASA TANGGAL DIKELUARKAN TUJUAN Standar operasional baku ini disusun untuk memberikan pedoman dalam tata cara pengadaan barang dan jasa di lingkungan Institut Pertanian Bogor. RUANG LINGKUP Ruang lingkup dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia selalu mengadakan bermacam-macam aktifitas dalam

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia selalu mengadakan bermacam-macam aktifitas dalam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia selalu mengadakan bermacam-macam aktifitas dalam kehidupannya. Salah satu aktifitas itu diwujudkan dalam gerakan yang dinamakan kerja. Kerja merupakan

Lebih terperinci

SEKRETARIAT NEGARA RI RUMAH TANGGA KEPRESIDENAN ISTANA TAMPAKSIRING

SEKRETARIAT NEGARA RI RUMAH TANGGA KEPRESIDENAN ISTANA TAMPAKSIRING SEKRETARIAT NEGARA RI RUMAH TANGGA KEPRESIDENAN ISTANA TAMPAKSIRING STANDAR PELAYANAN PENGELOLAAN BARANG MILIK NEGARA DI LINGKUNGAN ISTANA TAMPAKSIRING BALI NOMOR 16/SP/RTK/D-1/I-TS/08/2009 BAGIAN KESATU

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Gambaran Umum PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), untuk selanjutnya disebut PT Pelindo III (Persero), adalah Badan Usaha Milik

Lebih terperinci

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN TAHUN 2015

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN TAHUN 2015 PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN TAHUN 2015 SKPD : BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KEGIATAN PROGRAM YANG ADA DI SETIAP SKPD 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa Surat Menyurat Surat yang Keluar

Lebih terperinci

BAB III : DATA DAN ANALISA

BAB III : DATA DAN ANALISA BAB III : DATA DAN ANALISA 3.1. Data Fisik dan Non Fisik Gambar 29. Lokasi Tapak 1. Data Teknis Lokasi : Area Masjid UMB, JL. Meruya Selatan Luas lahan : 5.803 m 2 Koefisien Dasar Bangunan : 60 % x 5.803

Lebih terperinci

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 36 TAHUN 2004 TENTANG

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 36 TAHUN 2004 TENTANG WALIKOTA TASIKMALAYA KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 36 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS SEKOLAH MENENGAH PERTAMA, SEKOLAH MENENGAH ATAS DAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

Lebih terperinci

TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. A. Tugas dan Fungsi Sekretariat DPRD Kabupaten Lampung Tengah

TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. A. Tugas dan Fungsi Sekretariat DPRD Kabupaten Lampung Tengah Lampiran 6 TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LAMPUNG TENGAH A. Tugas dan Fungsi Sekretariat DPRD Kabupaten Lampung Tengah Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Lampung Tengah

Lebih terperinci

PANDUAN OPERASIONAL BAKU (POB) BIDANG KERJASAMA DALAM NEGERI

PANDUAN OPERASIONAL BAKU (POB) BIDANG KERJASAMA DALAM NEGERI A. Tujuan PANDUAN OPERASIONAL BAKU (POB) BIDANG KERJASAMA DALAM NEGERI Panduan Operasional Baku ini ditujukan sebagai panduan serta acuan bagi setiap unit kerja yang berada di lingkungan civitas akademika

Lebih terperinci

LAPORAN TAHUNAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID)

LAPORAN TAHUNAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) LAPORAN TAHUNAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2011-2012 I. Kebijakan Pelayanan Informasi Publik Dalam Undang-Undang Dasar

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

BAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI JAWA BARAT BAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI JAWA BARAT 2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD Biro Organisasi Sekretariat Provinsi Jawa Barat dibentuk berdasarkan Peraturan

Lebih terperinci

mendapatkan karyawan yang berkopentensi sesuai dengan bidangnya dan terkendali dari jumlah dan waktu sesuai kebutuhan universitas.

mendapatkan karyawan yang berkopentensi sesuai dengan bidangnya dan terkendali dari jumlah dan waktu sesuai kebutuhan universitas. I Tanqqal Efektif 1 Desembe 2008 071 1. TUJUAN Membeikan acuan peneimaan dan pengendalian kayawwan idak tetap non dosen untuk mendapatkan kayawan yang bekopentensi sesuai dengan bidangnya dan tekendali

Lebih terperinci

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 34 TAHUN 2004 TENTANG

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 34 TAHUN 2004 TENTANG WALIKOTA TASIKMALAYA KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 34 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN PADA DINAS PENDIDIKAN KOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA

Lebih terperinci

PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 (NAMA SKPD) KABUPATEN BOGOR PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 (NAMA SKPD) KABUPATEN BOGOR PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 (NAMA SKPD) KABUPATEN BOGOR Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil, kami yang bertanda tangan

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN BOGOR TAHUN PROGRAM

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN BOGOR TAHUN PROGRAM Tabel : V.1 RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF SEKRETARIAT KABUPATEN BOGOR TAHUN 2008-2013 PROGRAM INDIKATOR KINERJA PROGRAM DATA CAPAIAN KONDISI KINERJA

Lebih terperinci

LAPORAN PEKERJAAN BANGUNAN PENGHUBUNG

LAPORAN PEKERJAAN BANGUNAN PENGHUBUNG LAPORAN PEKERJAAN BANGUNAN PENGHUBUNG 1. Latar Belakang Perguruan Tinggi Raharja memiliki 2 gedung yaitu Gedung Modern dan Gedung Lake View dimana mobilitas sivitas pribadi Raharja pada dua bangunan ini

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN Pada bab terakhir ini akan disajikan hasil akhir dari penelitian yaitu simpulan dari data yang telah diperoleh dan hasil analisis penulis, serta memberikan saran-saran yang berkaitan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kebutuhan tenaga - tenaga terampil dan cerdas di dalam berbagai

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kebutuhan tenaga - tenaga terampil dan cerdas di dalam berbagai BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan tenaga - tenaga terampil dan cerdas di dalam berbagai bidang sudah merupakan tuntutan dunia global yang tidak dapat di tunda. Di masa persaingan globalisasi

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) LAYANAN LABORATORIUM

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) LAYANAN LABORATORIUM UNIVERSITAS LAMPUNG LAYANAN LABORATORIUM 1. TUJUAN : Untuk memberikan panduan proses penggunaan laboratorium untuk keperluan layanan praktikum, penelitian/pengabdian kepada masyarakat dan jasa/analisis/produksi

Lebih terperinci

ASET TETAP DAN INVENTARIS

ASET TETAP DAN INVENTARIS Laporan Keuangan (Audited) Perwakilan BPKP Provinsi DKI Jakarta Tahun 2014 ASET TETAP DAN INVENTARIS No. Uraian TA 2014 TA 2013 (Rp) (Rp) 1 Tanah 121.280.000.000 121.280.000.000 2 Peralatan dan Mesin 5.829.906.504

Lebih terperinci

: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA

: BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA Lampiran : Keputusan Kepala Badan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Nomor : 530/ /SK-SP/A3/BPPTSP/ /2015 Tentang : Penetapan Standar NAMA UNIT PELAYANAN JENIS PELAYANAN : BADAN PELAYANAN PERIZINAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit adalah suatu organisasi yang menaungi tenaga medis. profesional dan terorganisir serta sarana kedokteran yang permanen,

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit adalah suatu organisasi yang menaungi tenaga medis. profesional dan terorganisir serta sarana kedokteran yang permanen, 1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Rumah Sakit adalah suatu organisasi yang menaungi tenaga medis profesional dan terorganisir serta sarana kedokteran yang permanen, menyelenggarakan pelayanan kedokteran,

Lebih terperinci

SURAT TUGAS Nomor : 13-2 /05 /F-Stgs/III/2014

SURAT TUGAS Nomor : 13-2 /05 /F-Stgs/III/2014 Nomor : 13-2 /05 /F-Stgs/III/2014 PEMBIMBING PERANCANGAN ARSITEKTUR AKHIR Ketua Program Studi Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana, memberikan tugas kepada : Sebagai Pembimbing Tugas Akhir atas nama

Lebih terperinci

MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2014 PENGADILAN NEGERI JANTHO

MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2014 PENGADILAN NEGERI JANTHO MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2014 PENGADILAN NEGERI JANTHO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/ KEGIATAN 1 Tercapainya peningkatan rasa keadilan sesuai dengn Undang-undang dan peraturan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. mental professional dan produktivitas yang tinggi. Lingkungan instansi atau

I. PENDAHULUAN. mental professional dan produktivitas yang tinggi. Lingkungan instansi atau I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menghadapi era globalisasi, dibutuhkan sumber daya manusia yang memiliki mental professional dan produktivitas yang tinggi. Lingkungan instansi atau lembaga pemerintah

Lebih terperinci

Standar Ponkesdes 91

Standar Ponkesdes 91 Lampiran 2 PENILAIAN STANDAR PONKESDES TAHUN DESA :..... NAMA PONKESDES /PUSKESMAS :../... KABUPATEN/KOTA :..... NO VARIABEL STANDAR PENGUKURAN NILAI PENCAPAIAN 2 3 4 5 I ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN A Kelembagaan,

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY (BQ)

BILL OF QUANTITY (BQ) Organisasi/SKPD 1.20.269 Kota Administrasi Jakarta Timur 5.02.00.00.0000.000 Urusan Pemerintahan 1.20 OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN PERANGKAT DAERAH Program 1.20.01 Program penerapan

Lebih terperinci

Menyetujui untuk diterbitkan Pada Tanggal 13 Oktober Oleh

Menyetujui untuk diterbitkan Pada Tanggal 13 Oktober Oleh 2017 No. Dok.: PM-WM-01 No. Rev.: 1 Tgl. Berlaku: Oktober 2017 Hal: 1 / 13 Menyetujui untuk diterbitkan Pada Tanggal 13 Oktober 2017 Oleh DEKAN Pedoman Mutu ini menguraikan Sistem Manajemen Mutu di Fakultas

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure (SOP) Lintas Unit SPM

Standard Operating Procedure (SOP) Lintas Unit SPM Lintas Unit SPM Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung 2014 DAFTAR ISI 001/I1.B06/SOP/2014 Penyusunan RKA dan Rencana Implementasi 002/I1.B06/SOP/2014 Pengajuan

Lebih terperinci

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA BUPATI TASIKMALAYA Menimbang : a. bahwa dengan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Jiwa Tampan Pekanbaru

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Jiwa Tampan Pekanbaru BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Jiwa Tampan Pekanbaru Rumah Sakit Jiwa Tampan Pekanbaru telah berdiri pada tahun 1980 dan beroperasi pada tanggal 5 Juli 1984 melalui

Lebih terperinci