FREKUENSI KELIPATAN (Compounding. Freq uency)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "FREKUENSI KELIPATAN (Compounding. Freq uency)"

Transkripsi

1 FREKUENSI KELIPATAN (Compounding Freq uency) 57

2 58 Pengantar Model Komputer Keuangan TUJUAN: Untuk membandingkan dampak yang ditimbuikan oleh adanya perbedaan frekuensi kelipatan (compounding frequency) pada nilai yang akan datang (FV). PENGISIAN TEMPLATE Dari sub-menu TIMEVALUEOF MONEYpilihlahnomor: 5 Dari LOTUS pilihlahnama file:compfreq MENU TEMPlATE: Pilihanmenu yang tersedia adalah sebagai berikut: DATA- pengisian data VIEW- bergerak bebas pada kertas kerjauntuk melihatnilaidari tabel PRINT"- mencetak keseluruhan tabel END- memungkinkan pemakai untuk meninggalkantemplate. CARA MENGISI DATA: Pilihlahmenu DATA. Cursor akan bergerak ke posisi pertama dari sektor pengisian. (Catatan bahwa sektor pengisian pada umumnya terlihat di layar di antara simbol ">" dan "<".) Pengisian untuk template ini di antara sel C3 dan C4. PEMBAHASAN ATAS BEBERAPA PENGISIAN i - Masukkan tingkat bunganya Per - Periode waktu yang pertama. Isian biasanya adalah 1, meskipun angka yang lebih tinggi bisa digunakan untuk perhitungan periode selanjutnya. PERHITUNGAN HASIL Pada saat memasukkan data, tekan <RET> tanpa memasukkan data. Perhitungan akan dilakukan secara otomatis oleh program itu. Program akan kembali ke MENU TEMPLATEsetelah perhitungan selesai dilaksanakan. PENTING:Jangan gunakan tombol <F9> LOTUS di dalam perhitungan.

3 Frekuensi Ke(ipatan (Compounding Frequency) 59 INFORMASI TEKNIS DAN KETERBATASAN TEMPLATE. Tabel ini hanya melakukan perhitungan tahunan, kwartalan, harian dan kumulatit. Meskipun tabel itu menampilkan hanya 10 periode yang pertama dan setelah itu satu seri yang terdiri dari 5 periode interval, ini bukanlah merupakan suatu keterbatasan karena adanya kemampuan untuk memodifikasi Per, periode waktu awal. (Lihat Kasus di bawah sebagai contoh.) SOAL Jika anda mendapatkan bunga 12% setahun dan 12% harian, berapa besar satu dollar akan mempunyai nilai setelah 10 tahun dengan perhitungan secara per kuartal? Berapa besar setelah 50 tahun? JAWABAN Pilihlah DATA dan masukkan data sebagai berikut: i =.12 and Per = 1. Setelah perhitungan, layar komputer akan memperlihatkan sebagai berikut seperti pada Peraga VIII-I. Satu dollar diperhitungkan secara tahunan selama 10 tahun pada tingkat bunga 12% akan bernilai $3.106 pada saat dihitung secara harian maka akan bernilai $ Untuk menghasilkan ke 50 periode, pilihlah data, masukkan Per = 50 dan perhitungkan. Hasilnya akan terlihat seperti pada Peraga VIII-2 di bawah.

4 60 Pengantar Model Komputer Keuangan PERAGA VIll TIME VALUE FACTORS FOR COMPOUNDING MORE THAN ONCE PER YEAR i = > 12.00\ < Enter Annual Interest Rate Per > 1 < Enter First Time Period -- Usually FUTURE VALUE FACTORS FOR A SINGLE SUM ===~=====================~=================D==========_= a ANNUAL INTERESTRATE = 12.00\ PERIOD ANNUAL QUARTERLY, DAILY CONTINUOUS PERAGA VIll-2 1 TIME VALUE FACTORS FOR COMPOUNDING MORE THAN ONCE PER YEAR 2 ============================================================== 3 i = > 12.00% < Enter Annual Interest Rate 4 Per > 50 < Enter First Time Period--Usually FUTURE VALUE FACTORS FOR A SINGLE SUM 7 =================================================-========-==- 8 ANNUAL INTEREST RATE = 12.00\ 9 PERIOD ANNUAL QUARTERLY DAILY CONTINUOUS REST OF TABLE NOT SHOWN

5 BAGIANIII: RESIKODAN RETURN BAB TOPIK NAMA HALAMAN 9 Resiko dan Return Saham 10 Resiko & Return Portfolio BETA PORT Bagian III terdiri dari dua model. Pembahasan secara singkat dari masingmasing model adalah sebagai berikut: BETA - Perhitungan dari. resiko dan return aktiva (pada umumnya digunakan saham biasa). Return adalah untuk satu kali periode return. Perhitungan pengukuran resiko adalah standar deviasi, variance dan beta dari return aktiva. Keduanya levered dan unlevered beta diperhitungkan sebagai estimasi biaya dari ekuitas. PORT - Memperhitungkan resiko dan return portofolio aktiva. Pengisian mungkin berbentuk covariances atau koefisien korelasi. Pembahasan secara detail atas perhitungan tersedia untuk pemakai. 61

PEMBAHASAN TENTANG BEBERAPA PENGISIAN

PEMBAHASAN TENTANG BEBERAPA PENGISIAN OBLIGASI (Bonds) 77 78 Pengantar Model Komputer Keuangan TUJUAN: Untuk menghitung nilai pasar atau yield-to-maturity dari obligasi konvensional dan zero-coupon. PENGISIAN TEMPLATE Dari sub-menu VALUATIONpilihlahnomor:

Lebih terperinci

- --- - -- NILAI SEKARANG DAN MASA DATANG (Present and Future Value)

- --- - -- NILAI SEKARANG DAN MASA DATANG (Present and Future Value) - --- - -- NILAI SEKARANG DAN MASA DATANG (Present and Future Value) 36 Nilai Sekarang dan Masa Datang (Present and Future Value) 37 TUJUAN: Untuk menghitung Present Value, Future Value atau Internal Rate

Lebih terperinci

RESIKO DAN RETURN SAHAM. (Stock Risk and Return)

RESIKO DAN RETURN SAHAM. (Stock Risk and Return) RESIKO DAN RETURN SAHAM (Stock Risk and Return) 62 Resiko dan Return Saham (Stock Risk And Return) 63 TUJUAN: Untuk menghitung rata-rata return, variance dan standar deviasi dari saham biasa dan index

Lebih terperinci

RETURN PORTOFOLIO (Portfolio Risk dan Return)

RETURN PORTOFOLIO (Portfolio Risk dan Return) -- - --- RESIKO DAN RETURN PORTOFOLIO (Portfolio Risk dan Return) 68 Resiko Dan Return Port%lio (Portfolio Risk and Return) 69 TUJUAN: Untuk menghitung return yang diharapkan, variance dan standar deviasisebuah

Lebih terperinci

- - SAHAM BIASA (Common Stock)

- - SAHAM BIASA (Common Stock) - - SAHAM BIASA (Common Stock) 96 Saham Biasa (Common Stock) 97 TUJUAN Untuk menghitung nilai pasar dari saham biasa berdasarkan nilai deviden yang diharapkan. Pola deviden yang tidak teratur (irregular)

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN YANGDAPAT DIPERTAHANKAN

PERTUMBUHAN YANGDAPAT DIPERTAHANKAN PERTUMBUHAN YANGDAPAT DIPERTAHANKAN 175 176 Pengantar Model Komputer Keuangan TUJUAN: Untuk menentukan pertumbuhan penjualan maksimum dalam dollar dari perusahaan dengan tanpa menggunakan dana dari luar.

Lebih terperinci

ANALISIS SEW A-BELl. (Lease-Buy Analysis)

ANALISIS SEW A-BELl. (Lease-Buy Analysis) ANALISIS SEW A-BELl (Lease-Buy Analysis) 198 Analisa Sewa-be/i (Lease-Buy Analysis) 199 TUJUAN: Untuk mengevaluasi altematif antara menyewa dibandingkan dengan membeli. Pembelian diasumsikan akan dibiayai

Lebih terperinci

MEN GENAl BEBERAPA PENGISIAN

MEN GENAl BEBERAPA PENGISIAN LEVERAGE 210 Leverage 211 TUJUAN: Tujuan dari template ini adalah untuk menganalisis dampak daripada leverage operasional dan keuangan. Tiga perbedaan dari struktur modal akan dibandingkan. Satu adalah

Lebih terperinci

Review Materi Future Value ( Simulasi FUTURE VALUE) ROFI ATUL HASANAH Future Value ( Nilai waktu uang di masa yang akan datang)

Review Materi Future Value ( Simulasi FUTURE VALUE) ROFI ATUL HASANAH Future Value ( Nilai waktu uang di masa yang akan datang) Review Materi Future Value ( Simulasi FUTURE VALUE) ROFI ATUL HASANAH 130411612506 Time Value of Money Opportunity Cost Inflation Factor Cost Of Capital Future Value ( Nilai waktu uang di masa yang akan

Lebih terperinci

TIN205 - Ekonomi Teknik Materi #4 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK

TIN205 - Ekonomi Teknik Materi #4 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK TIN205 - Ekonomi Teknik Materi #4 TIN205 EKONOMI TEKNIK Pendahuluan 2 Suku bunga nominal dan Suku bunga efektif mempunyai hubungan dasar yang sama dengan simple interest dan compound interest. Perbedaannya

Lebih terperinci

MK. MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN (IKK 335) DEPARTEMEN ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN FEMA IPB

MK. MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN (IKK 335) DEPARTEMEN ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN FEMA IPB MK. MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN (IKK 335) DEPARTEMEN ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN FEMA IPB Copyright Houghton Mifflin Company. All rights reserved. 1-1 MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN Memahami Time Value of

Lebih terperinci

BAB III NILAI WAKTU UANG

BAB III NILAI WAKTU UANG BAB III NILAI WAKTU UANG Nilai waktu uang merupakan konsep sentral dalam manajemen keuangan. Pemahaman nilai waktu uang sangat penting dalam studi manajemen keuangan. Banyak keputusan dan teknik dalam

Lebih terperinci

TIN205 - Ekonomi Teknik Materi #4 Genap 2014/2015 TIN205 EKONOMI TEKNIK

TIN205 - Ekonomi Teknik Materi #4 Genap 2014/2015 TIN205 EKONOMI TEKNIK TIN205 - Ekonomi Teknik Materi #4 TIN205 EKONOMI TEKNIK Pendahuluan 2 Suku bunga nominal dan Suku bunga efektif mempunyai hubungan dasar yang sama dengan simple interest dan compound interest. Perbedaannya

Lebih terperinci

Perhitungan Bunga dan Time Value of Money. Jurusan Sistem Informasi ITS 2010

Perhitungan Bunga dan Time Value of Money. Jurusan Sistem Informasi ITS 2010 Perhitungan Bunga dan Time Value of Money Jurusan Sistem Informasi ITS 2010 TUJUAN Setelah mempelajari Bab ini diharapkan mahasiswa dapat: Menjelaskan konsep perhitungan bunga dan nilai waktu uang. Menjelaskan

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. 3.1 Kerangka Pemikiran

METODE PENELITIAN. 3.1 Kerangka Pemikiran III. METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Tahapan awal yang dilakukan untuk menganalisis optimasi struktur modal pada PT Pusri adalah dengan menganalisis laporan keuangan. Selain itu melihat rencana

Lebih terperinci

EVALUASI KINERJA PORTFOLIO

EVALUASI KINERJA PORTFOLIO MATERI 14 EVALUASI KINERJA PORTFOLIO Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. OVERVIEW 1/27 Bab ini membahas tahapan penting dalam proses investasi, yaitu tahap evaluasi kinerja portofolio. Dalam tahap ini

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Kerangka Pikir Berdasarkan latar belakang dan landasan teori yang telah diuraikan maka akan dibuat kerangka pikir untuk penelitian ini. Kerangka pikir ini dibuat untuk

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN. Memahami Time Value of Money

MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN. Memahami Time Value of Money MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN Memahami Time Value of Money Tujuan Keuangan: Kebebasan Keuangan (berhasil, aman, kaya, bahagia) Alat dalam perencanaan keuangan: konsep nilai waktu uang Uang yang diterima

Lebih terperinci

PAYBACK PERIOD (Periode Pengembalian)

PAYBACK PERIOD (Periode Pengembalian) CONTOH SOAL PAYBACK PERIOD (Periode Pengembalian) Periode waktu yang menunjukkan berapa lama dana yang diinvestasikan akan bisa kembali Contoh: Cash inflows of $10.000 investment Year Project A Project

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN. Memahami Time Value of Money

MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN. Memahami Time Value of Money MANAJEMEN KEUANGAN KONSUMEN Memahami Time Value of Money Tujuan Keuangan: Kebebasan Keuangan (berhasil, aman, kaya, bahagia) Alat dalam perencanaan keuangan: konsep nilai waktu uang Uang yang diterima

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: capital budgeting, fixed asset investment. vii

ABSTRACT. Keywords: capital budgeting, fixed asset investment. vii ABSTRACT This study describes the application of Capital Budgeting analysis to determine and assess the feasibility of fixed asset investment plan that will be carried CV. Qolbu Tamajaya form of additional

Lebih terperinci

Time Value of Money. rosyzandra/skb/unira

Time Value of Money. rosyzandra/skb/unira Time Value of Money Secara umum untuk menilai layak atau tidaknya suatu investasi, baik swasta maupun pemerintah banyak menggunakan konsep time value of money sebagai bahan pertimbangan Dalam literatur

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum dan Objek Penelitian Objek penelitian dalam penelitian ini terdiri dari faktor-faktor ekonomi makro seperti Interest Rate dan Foreign Exchange Rate selain itu

Lebih terperinci

Matematika Keuangan BAGIAN V

Matematika Keuangan BAGIAN V BAGIAN V Bunga Majemuk Perbandingan bunga majemuk dan bunga bunga sederhana Tidak seperti bunga sederhana, jumlah dari bunga majemuk tidaklah berhubungan langsung atau lurus dengan pokok pinjaman. Pokok

Lebih terperinci

MATEM ATI TI A KEUA EU N A G N AN (Bun (Bu ga ajemuk mu ) Osa s Oma m r Sh S a h rif

MATEM ATI TI A KEUA EU N A G N AN (Bun (Bu ga ajemuk mu ) Osa s Oma m r Sh S a h rif MATEMATIKA KEUANGAN (Bunga Majemuk) Osa Omar Sharif The Time Value of Money Compounding and Discounting Kita tahu bahwa mempunyai Rp 1 hari ini lebih berharga daripada mempunyai Rp 1 di masa depan. Hal

Lebih terperinci

Mengenal Fungsi Finansial pada Excel

Mengenal Fungsi Finansial pada Excel Mengenal Fungsi Finansial pada Excel Sebelum Anda meneruskan membaca bab ini, perlu saya sampaikan bahwa Anda boleh saja melewati atau melompati bab ini apabila Anda tidak terlalu tertarik dengan pemakaian

Lebih terperinci

Capital Budgeting. adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang.

Capital Budgeting. adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang. CAPITAL BUDGETING (ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI JANGKA PANJANG) Ikin Solikin Capital Budgeting adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang. Ada 3 alasan investasi dalam aktiva tetap perlu dikelola

Lebih terperinci

keterkaitannya dalam investasi lebih dari satu tahun. Berdasarkan definisi

keterkaitannya dalam investasi lebih dari satu tahun. Berdasarkan definisi II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teori 2.1.1 Pasar Modal Pasar modal merupakan sarana pembentukan modal dan akumulasi dana yang diarahkan, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengarahan dana

Lebih terperinci

A. Expected Return. 1. Perhitungan expected return investasi tahunan

A. Expected Return. 1. Perhitungan expected return investasi tahunan 1 Bahan ajar digunakan sebagai materi penunjang Mata Kuliah : Manajemen Investasi Dikompilasi oleh : Nila Firdausi Nuzula, PhD Program Studi : Administrasi Bisnis, Universitas Brawijaya RETURNS Berdasarkan

Lebih terperinci

Bab V Nilai Waktu Uang (Time Value of Money)

Bab V Nilai Waktu Uang (Time Value of Money) Bab V Nilai Waktu Uang (Time Value of Money) Sesungguhnya konsep tentang nilai waktu dari uang merupakan konsep dasar atau fundamental dalam manajemen keuangan. Itulah sebabnya pemahaman nilai waktu dari

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Model Indeks Tunggal, portofolio optimal, expected return, excess return to beta, cut off rate, risk. viii

ABSTRAK. Kata Kunci: Model Indeks Tunggal, portofolio optimal, expected return, excess return to beta, cut off rate, risk. viii ABSTRAK Portofolio optimal merupakan portofolio yang efisien, dimana portofolio tersebut memberikan return ekspektasi terbesar dengan risiko terkecil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saham-saham

Lebih terperinci

1. Berapa pengembalian yang diharapkan dan standar deviasi, berdasarkan data sebagai berikut? % 6% 4%

1. Berapa pengembalian yang diharapkan dan standar deviasi, berdasarkan data sebagai berikut? % 6% 4% Soal dan Jawaban Chapter 2. Berapa pengembalian yang diharapkan dan standar deviasi, berdasarkan data sebagai berikut? Circumstance Return Probability I II III 0% 6% 4% 0.2 0.5 0.3 Circumstance Return

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perbedaan resiko

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perbedaan resiko BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perbedaan resiko dengan adanya event January effect yang dilihat dari return, standar deviasi, dan volatilitas harga saham di

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian suatu negara dapat diukur dengan berbagai cara,

I. PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian suatu negara dapat diukur dengan berbagai cara, I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan perekonomian suatu negara dapat diukur dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan mengetahui tingkat perkembangan pasar modal dan industri industri

Lebih terperinci

PENILAIAN SURAT BERHARGA

PENILAIAN SURAT BERHARGA PENILAIAN SURAT BERHARGA ROSANNA WULANDARI, SE,MM PENILAIAN SURAT BERHARGA Surat Berharga Apabila perusahaan mempunyai kelebihan dana, maka manajer keuangan harus mengusahakan agar kelebihan dana tersebut

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MATA KULIAH : PENGANTAR APLIKASI KOMPUTER 2 KODE MATAKULIAH /SKS = KD

SATUAN ACARA PERKULIAHAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MATA KULIAH : PENGANTAR APLIKASI KOMPUTER 2 KODE MATAKULIAH /SKS = KD TIU : Agar mahasiswa memahami dan mengerti dasar-dasar Aplikasi Komputer dalam kaitannya dengan proses belajar dan menerapkannya dalam peningkatan proses belajar. 1 Penjelasan materi kuliah yang akan diberikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penulis melakukan penelitian dengan menggunakan data-data keuangan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Objek penelitian dalam penulisan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MATA KULIAH : PENGANTAR APLIKASI KOMPUTER 2 KODE MATAKULIAH /SKS = AK / 2SKS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MATA KULIAH : PENGANTAR APLIKASI KOMPUTER 2 KODE MATAKULIAH /SKS = AK / 2SKS TIU : Agar mahasiswa memahami dan mengerti dasar-dasar Aplikasi Komputer dalam kaitannya dengan proses belajar dan menerapkannya dalam peningkatan proses belajar. Minggu 1 Penjelasan materi kuliah yang

Lebih terperinci

NILAI WAKTU UANG (TIME VALUE OF MONEY)

NILAI WAKTU UANG (TIME VALUE OF MONEY) NILAI WAKTU UANG (TIME VALUE OF MONEY) Simulasi untuk konsep FUTURE VALUE (Compounding Interest Factor) Simulasi pertama : Jika nilai n tetap, semakin besar i semakin besar uang yang dimiliki. A. Rina

Lebih terperinci

Interest Rate & Rate of Return

Interest Rate & Rate of Return Materi #3 TIN205 EKONOMI TEKNIK Interest Rate & Rate of Return 2 Bunga adalah manifestasi nilai waktu dari uang. Ada 2 perspektif bunga : Bunga yang dibayar. Interest = amount owed now original amount

Lebih terperinci

BAB IV TAMPILAN HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV TAMPILAN HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV TAMPILAN HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Tampilan hasil merupakan bentuk form aplikasi yang telah dirancang dan dibangun. Adapun tampilan hasil pada aplikasi identifikasi tajwid yang telah

Lebih terperinci

I PENDAHULUAN. Pada tanggal 8 Juni 2010, Bisnis Indonesia menurunkan headline Telkom siap caplok Bakrie:

I PENDAHULUAN. Pada tanggal 8 Juni 2010, Bisnis Indonesia menurunkan headline Telkom siap caplok Bakrie: I PENDAHULUAN.1. Latar Belakang Pada tanggal 8 Juni 2010, Bisnis Indonesia menurunkan headline Telkom siap caplok Bakrie: Flexi & Esia berpotensi memonopoli pasar telepon tetap CDMA. Kemudian, setidaknya

Lebih terperinci

BAB 2 TINJUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJUAN PUSTAKA DAFTAR ISI Halaman LEMBAR JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PERNYATAAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... ABSTRAK INTISARI i ii iii iv vi ix x xi

Lebih terperinci

MATERI 14 EVALUASI KINERJA PORTFOLIO. Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si.

MATERI 14 EVALUASI KINERJA PORTFOLIO. Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. MATERI 14 EVALUASI KINERJA PORTFOLIO Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. OVERVIEW 1/27 Bab ini membahas tahapan penting dalam proses investasi, yaitu tahap evaluasi kinerja portofolio. Dalam tahap ini

Lebih terperinci

Abstract. Keywords: Single Index Model, Sharpe Measure, Treynor Measure, Jensen Measure,

Abstract. Keywords: Single Index Model, Sharpe Measure, Treynor Measure, Jensen Measure, Abstract Indonesian capital market is one of promising investment destination in the economic deceleration and global market weaking. The stock price in the capital market always fluctuate and only the

Lebih terperinci

FORMAT LAPORAN MODUL V DISTRIBUSI SAMPLING

FORMAT LAPORAN MODUL V DISTRIBUSI SAMPLING FORMAT LAPORAN MODUL V DISTRIBUSI SAMPLING ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN (kata pengantar) 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan Penulisan

Lebih terperinci

Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY

Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY LEMBAR KERJA Topik: Regresi Linear Sederhana Tujuan: Digunakan untuk menguji hubungan/korelasi/pengaruh satu variabel bebas terhadap satu variabel terikat. Regresi juga dapat digunakan untuk melakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal adalah pasar untuk berbagai instrumen keuangan

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal adalah pasar untuk berbagai instrumen keuangan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pasar modal adalah pasar untuk berbagai instrumen keuangan (sekuritas) jangka panjang yang dapat diperjual-belikan, baik dalam bentuk hutang (obligasi atau bond)

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Universitas Indonesia

BAB 4 PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Universitas Indonesia BAB 4 PEMBAHASAN Bab ini akan membahas mengenai hasil pengolahan data serta pengujian statistik yang telah dilakukan untuk menjawab permasalahan yang dikemukakan pada bab sebelumnya. Dalam melakukan pengujian,

Lebih terperinci

TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 14.

TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 14. TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 14 KERANGKA PIKIR UNTUK EVALUASI KINERJA PORTOPOLIO 4/27 Evaluasi Kinersa portofolio akan terkait dua isu utama n 1. 2. Mengevaluasi apakah return portofolio yang telah

Lebih terperinci

TUGAS ASPEK KEUANGAN STUDI KELAYAKAN BISNIS. Dosen : Tita Borshalina, S.E, M.S.M.. Kelompok 8 Muhammad iqbal al-kahfi (0113u427)

TUGAS ASPEK KEUANGAN STUDI KELAYAKAN BISNIS. Dosen : Tita Borshalina, S.E, M.S.M.. Kelompok 8 Muhammad iqbal al-kahfi (0113u427) TUGAS ASPEK KEUANGAN STUDI KELAYAKAN BISNIS Dosen : Tita Borshalina, S.E, M.S.M.. Kelompok 8 Muhammad iqbal al-kahfi (0113u427) Prian priyatna putra (0113u254) Shinta achadya (0113u248) Kelas D FAKULTAS

Lebih terperinci

Gambar 4.59 Tampilan Layar Pencarian History 2

Gambar 4.59 Tampilan Layar Pencarian History 2 Gambar 4.59 Tampilan Layar Pencarian History 2 350 Gambar 4.60 Tampilan Layar Pencarian History 3 351 352 Gambar 4.61 Tampilan Layar Pencarian History 4 i. Tampilan Layar Laporan Pencarian Summary Halaman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan di masa datang. Harapan keuntungan (return) di masa datang tersebut

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan di masa datang. Harapan keuntungan (return) di masa datang tersebut 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi merupakan komitmen sejumlah dana dengan tujuan memperoleh keuntungan di masa datang. Harapan keuntungan (return) di masa datang tersebut merupakan kompensasi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Investasi menurut Bodie (2005) adalah suatu komitmen terhadap dana

I. PENDAHULUAN. Investasi menurut Bodie (2005) adalah suatu komitmen terhadap dana I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi menurut Bodie (2005) adalah suatu komitmen terhadap dana tertentu yang ditanamkan pada periode waktu tertentu dengan tujuan untuk mendapatkan pembayaran di kemudian

Lebih terperinci

MODUL KULIAH PENGANTAR AKUNTANSI 2 TATAP MUKA 13 UTANG OBLIGASI DAN INVESTASI DALAM OBLIGASI

MODUL KULIAH PENGANTAR AKUNTANSI 2 TATAP MUKA 13 UTANG OBLIGASI DAN INVESTASI DALAM OBLIGASI MODUL KULIAH PENGANTAR AKUNTANSI 2 TATAP MUKA 13 Materi: UTANG OBLIGASI DAN INVESTASI DALAM OBLIGASI OLEH UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS EKONOMI PROGRAM KULIAH KARYAWAN JAKARTA 2008 Tujuan Penyampaian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Hal ini berarti memaksimalkan kemakmuran pemegang saham.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Hal ini berarti memaksimalkan kemakmuran pemegang saham. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Tujuan perusahaan dalam jangka panjang adalah mengoptimalkan nilai perusahaan. Hal ini berarti memaksimalkan kemakmuran pemegang saham. Semakin tinggi nilai

Lebih terperinci

Kuliah 4 TIME VALUE OF MONEY DEPARTEMEN AGRIBISNIS FEM-IPB

Kuliah 4 TIME VALUE OF MONEY DEPARTEMEN AGRIBISNIS FEM-IPB Kuliah 4 TIME VALUE OF MONEY DEPARTEMEN AGRIBISNIS FEM-IPB FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UMUR BISNIS JANGKA WAKTU UMUR BISNIS YANG DIANALISIS KELAYAKANNYA HAL INI TERKAIT DENGAN SIFAT PROYEK/USAHA YANG DIANALISIS

Lebih terperinci

Membuat grafik dan Fungsi keuangan pada MS. excel

Membuat grafik dan Fungsi keuangan pada MS. excel Modul ke: Membuat grafik dan Fungsi keuangan pada MS. excel Mahasiswa dapat membuat grafik dan menggunakan fungsi keuangan pada MS. excel Fakultas FEB Nawindah,M.Kom Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini meliputi obyek penelitian, desain penelitian, variabel dan skala pengukuran, metode pengumpulan data, jenis data, dan metode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini,

BAB I PENDAHULUAN. Dalam persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini, setiap perusahan dituntut untuk dapat mengambil tindakan-tindakan yang tepat agar dapat mempertahankan

Lebih terperinci

Belajar Dasar Microsoft Word 2003

Belajar Dasar Microsoft Word 2003 Belajar Dasar Microsoft Word 2003 Memulai MS Word Start - Programs - Microsoft Office - Microsoft Word Atau, cari ikon ikon tersebut. pada desktop dan klik dua kali 1 Muncullah tampilan seperti ini. Ini

Lebih terperinci

Form halaman ini digunakan untuk melihat laporan data alat. Berikut ini adalah tampilan utama Form Report Alat :

Form halaman ini digunakan untuk melihat laporan data alat. Berikut ini adalah tampilan utama Form Report Alat : E. Report Data Menu Report Data adalah kumpulan beberapa sub menu report/ laporan secara terpisah dari keseluruhan di dalam aplikasi ini. Penjelasan per sub menu akan dijelaskan sebagai berikut : 1). Report

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. guna menunjang pembiayaan pembangunan nasional. Sebagai salah satu elemen

II. TINJAUAN PUSTAKA. guna menunjang pembiayaan pembangunan nasional. Sebagai salah satu elemen II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teori 2.1.1 Pasar Modal Pasar modal merupakan sarana pembentukan modal dan akumulasi dana yang diarahkan, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengarahan dana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Iklim persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini,

BAB I PENDAHULUAN. Iklim persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini, Bab 1. Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Iklim persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini, menuntut setiap bidang usaha untuk lebih produktif. Krisis ekonomi

Lebih terperinci

Mentoring SPA FEB Investasi Pasar Modal. Official. UAS Semester Gasal 2015/2016

Mentoring SPA FEB Investasi Pasar Modal. Official. UAS Semester Gasal 2015/2016 Mentoring Investasi Pasar Modal UAS Semester Gasal 2015/2016 @spafebui SPA FEB UI Dilarang memperbanyak MOJAKOE ini tanpa seijin SPA FEB UI. Download MOJAKOE dan SPA Mentoring di http://spa-feui.com Official

Lebih terperinci

PEDOMAN PENGGUNAAN SOFTWARE

PEDOMAN PENGGUNAAN SOFTWARE PEDOMAN PENGGUNAAN SOFTWARE Medical Record Program pada dasarnya memiliki 2 fungsi utama: 1. Fungsi Patient Record, dalam fungsi ini End User dapat menyimpan data medis dari pasien yang ada, serta dapat

Lebih terperinci

Mengenal E Views. Workfile baru dapat dibuat dengan cara: 1. Memilih menu file > New > Workfile, atau 2. Mengetikkan New pada command window

Mengenal E Views. Workfile baru dapat dibuat dengan cara: 1. Memilih menu file > New > Workfile, atau 2. Mengetikkan New pada command window Mengenal E Views Membuat workfile baru Workfile baru dapat dibuat dengan cara: 1. Memilih menu file > New > Workfile, atau 2. Mengetikkan New pada command window Jika data Anda merupakan data tahunan,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. investor selaku pemilik dana dengan perusahaan selaku pihak yang. membutuhkan. Bursa efek merupakan tempat pertemuan investor dengan

I. PENDAHULUAN. investor selaku pemilik dana dengan perusahaan selaku pihak yang. membutuhkan. Bursa efek merupakan tempat pertemuan investor dengan I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasar modal merupakan suatu mekanisme pasar yang mempertemukan investor selaku pemilik dana dengan perusahaan selaku pihak yang membutuhkan. Bursa efek merupakan tempat

Lebih terperinci

Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY

Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY LEMBAR KERJA Topik: Regresi Linear Ganda Tujuan: Digunakan untuk menguji hubungan/korelasi/pengaruh lebih dari satu variabel bebas terhadap satu variabel terikat. Regresi juga dapat digunakan untuk melakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dana dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjualbelikan

BAB I PENDAHULUAN. dana dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjualbelikan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar modal adalah tempat bertemunya pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjualbelikan sekuritas yang umumnya

Lebih terperinci

Analisis Tingkat Pengembalian Dan Risiko Pembentukan. Perusahaan Sektor Perbankan

Analisis Tingkat Pengembalian Dan Risiko Pembentukan. Perusahaan Sektor Perbankan Analisis Tingkat Pengembalian Dan Risiko Pembentukan Portofolio Optimal Terhadap Perusahaan Sektor Perbankan Nama : Bayu Mayura Pridatama NPM : 10208239 Fak/Jur : Ekonomi - Manajemen / S1 Pembimbing :

Lebih terperinci

Operator memiliki hak akses meliputi bahan baku, harga, customer, markup, pemesanan, dan data pemesanan

Operator memiliki hak akses meliputi bahan baku, harga, customer, markup, pemesanan, dan data pemesanan CARA MENGGUNAKAN PROGRAM -LOGIN Masukkan username dan password yang telah diberikan, klik tombol login -MENU UTAMA: OPERATOR Operator memiliki hak akses meliputi bahan baku, harga, customer, markup, pemesanan,

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 14 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Pasar modal merupakan suatu sarana yang mempertemukan masyarakat yang kelebihan modal dengan perusahaan yang membutuhkan modal. Investor dapat melakukan

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut: BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan permasalahan serta maksud dan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut: 1. Estimasi incremental

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN IMPLIKASI. pertanyaan dari tujuan penelitian maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:

BAB V SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN IMPLIKASI. pertanyaan dari tujuan penelitian maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut: BAB V SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN IMPLIKASI 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan serta untuk menjawab pertanyaan dari tujuan penelitian maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut: 1.

Lebih terperinci

PEMBENTUKAN PORTOFOLIO SAHAM OPTIMAL MENGGUNAKAN SINGLE INDEX MODEL

PEMBENTUKAN PORTOFOLIO SAHAM OPTIMAL MENGGUNAKAN SINGLE INDEX MODEL PEMBENTUKAN PORTOFOLIO SAHAM OPTIMAL MENGGUNAKAN SINGLE INDEX MODEL (Studi Kasus : Saham yang terdaftar dalam Jakarta Islamic Index (JII) Periode Januari 2011 - November 2016) SKRIPSI Nama : Amelia Agustina

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun

BAB III METODE PENELITIAN. Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada dari bulan September 2016 di Jakarta, dengan mengambil data keuangan atau laporan keuangan pada perusahaan Pertambangan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis. Investasi dapat didefinisikan sebagai penundaan konsumsi sekarang untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis. Investasi dapat didefinisikan sebagai penundaan konsumsi sekarang untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi merupakan suatu kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari dunia bisnis. Investasi dapat didefinisikan sebagai penundaan konsumsi sekarang untuk dimasukan

Lebih terperinci

Informasi Statistik. 1. Catatan Statistik 3

Informasi Statistik. 1. Catatan Statistik 3 Daftar isi. Sambutan Dewan Direksi PT. Asuransi Maipark Indonesia Informasi Statistik. 1 Catatan Statistik 3 Table A Risk and Loss Profile All Underwriting Year, All Occupation, All Zone 7 Table B1 Risk

Lebih terperinci

MANAJEMEN PROYEK LANJUT

MANAJEMEN PROYEK LANJUT MANAJEMEN PROYEK LANJUT Advance Project Management Dr. Ir. Budi Susetyo, MT Fakultas TEKNIK Program Magister SIPIL - MK 1 Bagian Isi 1. PM and Project financial management 2. Money and time relationship

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan investasi selalu dihadapkan pada risiko dan return. Return dapat

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan investasi selalu dihadapkan pada risiko dan return. Return dapat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi merupakan komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan dimasa datang. Seorang

Lebih terperinci

MARKET SUMMARY NEWS MAJOR INDICES. Selamat Datang di Mandiri Sekuritas Online Trading.

MARKET SUMMARY NEWS MAJOR INDICES. Selamat Datang di Mandiri Sekuritas Online Trading. Selamat Datang di Mandiri Sekuritas Online Trading. Mandiri Sekuritas Online Trading (MOST) adalah aplikasi berbasis mobile trading yang menawarkan solusi cerdas bagi Anda untuk berinvestasi, kapan pun

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA PORTOFOLIO OPTIMAL CAPITAL ASSET PRICING MODEL

ANALISIS KINERJA PORTOFOLIO OPTIMAL CAPITAL ASSET PRICING MODEL ANALISIS KINERJA PORTOFOLIO OPTIMAL CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) DAN MODEL BLACK LITTERMAN (Studi Kasus: Saham-Saham yang Tergabung dalam Indeks BISNIS-27 Periode 2010-2014) SKRIPSI Disusun Oleh

Lebih terperinci

HASIL & RESIKO INVESTASI

HASIL & RESIKO INVESTASI HASIL & RESIKO INVESTASI Unsur-unsur hasil : 1. Penghasilan berjalan, ex: bunga, deviden, sewa Hasil Investasi 2. Capital gain, kenaikan nilai karena harga jual investasi lebih tinggi dari harga belinya

Lebih terperinci

ANALISA EKONOMI 12/11/2014 Nur Istianah-PUP-Analisa Ekonomi 1

ANALISA EKONOMI 12/11/2014 Nur Istianah-PUP-Analisa Ekonomi 1 ANALISA EKONOMI 1 2 3 Nilai tukar uang Ongkos Cash flow Alternatif Ekonomi ROI BEP POT Depresiasi Pajak Inflasi Analisa manfaat-biaya Penganggaran 4 Nilai tukar uang Tahun 2000 Tahun 2014 5 Nilai tukar

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Model prediksi harga saham yang akan dibuat pada penelitian ini merupakan

BAB IV PEMBAHASAN. Model prediksi harga saham yang akan dibuat pada penelitian ini merupakan BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Model Prediksi Harga Saham Model prediksi harga saham yang akan dibuat pada penelitian ini merupakan model yang dibuat berdasarkan pada faktor-faktor dari siklus bisnis (business

Lebih terperinci

Statistik Bisnis 1. Week 4 Central Tendency Measures

Statistik Bisnis 1. Week 4 Central Tendency Measures Statistik Bisnis 1 Week 4 Central Tendency Measures Agenda 15 Minutes: 75 Minutes: Attendance Check Discussion and Exercise Objectives By the end of this class, student should be able to understand: How

Lebih terperinci

M.Andryzal Fajar

M.Andryzal Fajar M.Andryzal Fajar andryzal_fajar@uny.ac.id Portofolio : gabungan 2 atau lebih surat berharga Markowitz : efisien apabila resiko tinggi return tertentu, risiko rendah return tertentu John Dickinson : 1.

Lebih terperinci

Pengukuran Kinerja Portfolio Black-Litterman menggunakan Metode Sharpe Ratio

Pengukuran Kinerja Portfolio Black-Litterman menggunakan Metode Sharpe Ratio SEMINAR MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2017 Pengukuran Kinerja Portfolio Black-Litterman menggunakan Metode Sharpe Ratio S-7 Fitri Amanah 1 1 Alumni Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta

Lebih terperinci

RANGKUMAN MATERI KULIAH TEORI PORTOFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI BAB 9: RETURN DAN RESIKO PORTOFOLIO

RANGKUMAN MATERI KULIAH TEORI PORTOFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI BAB 9: RETURN DAN RESIKO PORTOFOLIO 1.1 PENDAHULUAN RANGKUMAN MATERI KULIAH TEORI PORTOFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI BAB 9: RETURN DAN RESIKO PORTOFOLIO Mengukur return dan resiko untuk sekuritas tunggal memang penting, tetapi bagi manajer

Lebih terperinci

PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007

PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007 PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007 A. TUJUAN PEMBELAJARAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai mengoperasikan dasar dasar Microsoft Office Excel 2007. Melalui Penjelasan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN DAFTAR ISI Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran I. PENDAHULUAN.. Latar Belakang.2. Penyaluran Kredit di PT Bank XYZ Tbk..... Perumusan Masalah....4. Tujuan Penelitian..5. Manfaat Penelitian...6.

Lebih terperinci

Gambar 3.31 Rancangan Layar pada Module Detail. saja yang mengerjakan task tersebut. Pada table ini terdapat Task ID, nama task,

Gambar 3.31 Rancangan Layar pada Module Detail. saja yang mengerjakan task tersebut. Pada table ini terdapat Task ID, nama task, Gambar 3.31 Rancangan Layar pada Module Detail Pada halaman ini, berisi daftar task mana saja yang ada dalam suatu modul dan siapa saja yang mengerjakan task tersebut. Pada table ini terdapat Task ID,

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. Dalam perancangan program aplikasi optimalisasi pemesanan bahan baku ini,

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. Dalam perancangan program aplikasi optimalisasi pemesanan bahan baku ini, BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM 3.1 Spesifikasi Perancangan Dalam perancangan program aplikasi optimalisasi pemesanan bahan baku ini, penulis membuat dahulu rancangan struktur menu, state transition diagram,

Lebih terperinci

RISK AND RETURN 1. RISK AND RETURN FUNDAMENTALS. Untuk memaksimumkan harga saham, financial manager harus menetapkan risk dan return.

RISK AND RETURN 1. RISK AND RETURN FUNDAMENTALS. Untuk memaksimumkan harga saham, financial manager harus menetapkan risk dan return. RISK AND RETURN 1. RISK AND RETURN FUNDAMENTALS Untuk memaksimumkan harga saham, financial manager harus menetapkan risk dan return. Resiko (risk) Adalah suatu kesempatan terjadinya kerugian keuangan atau

Lebih terperinci

EKONOMI TEKNIK Bentuk Nilai Modal - Nilai Sekarang dan yang akan datang SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN

EKONOMI TEKNIK Bentuk Nilai Modal - Nilai Sekarang dan yang akan datang SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN EKONOMI TEKNIK Bentuk Nilai Modal - Nilai Sekarang dan yang akan datang SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN Definisi Nilai waktu terhadap uang Nilai waktu terhadap uang adalah nilai uang dari

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. independensi dari dua variabel atau lebih (Sekaran dan Bougie, 2010).

BAB III METODE PENELITIAN. independensi dari dua variabel atau lebih (Sekaran dan Bougie, 2010). BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian yang digunakan untuk pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis dilakukan untuk menjelaskan sifat dari hubungan tertentu,

Lebih terperinci

Hikmah Agustin, S.P.,MM

Hikmah Agustin, S.P.,MM Hikmah Agustin, S.P.,MM Konsep Dasar Time Value of Money Konsep ini berbicara bahwa nilai uang satu juta yang Anda punya sekarang tidak sama dengan satu juta pada sepuluh tahun yang lalu atau sepuluh tahun

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu penelitian ini adalah pada bulan Maret 2015 bulan Desember 2015

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu penelitian ini adalah pada bulan Maret 2015 bulan Desember 2015 22 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Waktu penelitian ini adalah pada bulan Maret 2015 bulan Desember 2015 Dalam melakukan penelitian ini, data yang digunakan hanya pada perusahaanperusahaan

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN UNTUK PENGGUNA

BUKU PANDUAN UNTUK PENGGUNA BUKU PANDUAN UNTUK PENGGUNA WEB-BASE SISTEM PELAPORAN ON LINE PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI AREAL KONSESI MITRA Buku Panduan untuk Pengguna - Web-Base Sistem Pelaporan On Line Pengendalian

Lebih terperinci