P U T U S A N NO : 19/PID.A/2013/PT.MDN.-

Transkripsi

1 P U T U S A N NO : 19/PID.A/2013/PT.MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa ; Nama Lengkap : Terdakwa Tempat Lahir : Medan Umur/tanggal lahir : 17 Tahun / 26 Juni 1996 Jenis Kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Jalan Pasar I, Gang Bersama, Desa Sidomulyo, Agama : Islam Pekerjaan : Pelajar Pendidikan : SMA Kelas II Kec. Biru-Biru, Kab. Deli Serdang Terdakwa ditahan didalam Rumah Tahanan Negara oleh : Penyidik, tanggal 14 September 2013 No. Pol. SP.Han/153/IX/2013, sejak tanggal 14 September 2013 sampai dengan tanggal 03 Oktober 2013 ; Perpanjangan Penuntut Umum, tanggal 02 Oktober 2013 No. B- 306/N.2.22/Rt./Epp.1/10/2013, sejak tanggal 04 Oktober 2013 sampai dengan tanggal 13 Oktober 2013 ; Penuntut Umum, tanggal 10 Oktober 2013 No. Print-338/N.2.22/Ep.1 / 10/2013, sejak tanggal 10 Oktober 2013 sampai dengan tanggal 19 Oktober 2013 ; Hakim, tanggal Oktober 2013 No. 1600/SPP/I/Pen.Pid/2013/PN.LP, sejak tanggal 22 Oktober 2013 sampai dengan tanggal 05 Nopember 2013 : Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri, tanggal Oktober 2013 No. 1600/SPP/II/Pen.Pid/2013/PN.LP, sejak tanggal 06 Nopember 2013 sampai dengan tanggal 05 Desember 2013 ; Perpanjangan Hakim Pengadilan Tinggi, tanggal 5 Desember 2013 No. 759/Pen.Pid/2013/PT.MDN, sejak tanggal 5 Desember 2013 sampai dengan tanggal 19 Desember 2013 ;

2 - Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi, tanggal 6 Desember 2013 No. 760/Pen.Pid/2013/PT.MDN, sejak tanggal 20 Desember 2013 sampai dengan tanggal 18 Januari 2014 ; Terdakwa didampingi oleh MAHMUDDIN MANURUNG, SH Advokat / Penasehat Hukum pada Kantor ADVOKAT MAHMUDDIN MANURUNG, SH & Associates beralamat di Jalan Adinegoro No A Medan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 6 Desember 2013 dan telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam pada tanggal 9 Desember 2013 dibawah Register Nomor : W2-U4/169/HKM/01/10/XII/2013 ; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT Setelah membaca Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 30 Desember 2013 No. 19/PID.A/2013/PT.MDN.- tentang Penunjukan Majelis Hakim untuk Memeriksa dan Mengadili perkara tersebut ; Setelah membaca Surat Penetapan Ketua Sidang Pengadilan Tinggi Medan tanggal 9 Januari 2014 No : 19/PID.A/2013/PT.MDN.- tentang Hari Sidang Pembacaan Putusan ; Menimbang bahwa berdasarkan Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam tertanggal 11 Oktober 2013 REG.PERK.No : PDM - 310/LPkam/Ep.1/PA/10/2013 Terdakwa diajukan kepersidangan dengan dakwaan yang disusun sebagai berikut : PERTAMA : PRIMAIR : Bahwa terdakwa Terdakwa bersama dengan temannya yang bernama NISA (belum tertangkap) pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2013 sekitar pukul wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu sekitar bulan Agustus 2013 atau setidak-tidaknya sekitar tahun 2013 bertempat di Areal Pekuburan China Jalan Sejati Dusun V Desa Mariendal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, telah melakukan atau turut serta melakukan perbuatan yaitu dengan sengaja dan dengan -2-

3 direncanakan terlebih dahulu menghilangkan nyawa orang lain, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut ; Pada hari Kamis tanggal 29 Agustus 2013 terdakwa telah berencana untuk mengambil sepeda motor kepunyaan korban ZIKI FERNANDA, kemudian untuk mewujudkan rencananya tersebut maka terdakwa mengajak saksi ARDIS DWIJAYA SAPUTRA alias ARDIS dan saksi EDY MAKAP BERUTU, namun ajakan terdakwa terhadap saksi ARDIS DWIJAYA SAPUTRA alias ARDIS dan saksi EDY MAKAP BERUTU ditolaknya, lalu terdakwa mengajak NISA (belum tertangkap) dan ianya menyetujuinya, setelah terdakwa dan NISA bersepakat maka terdakwa menyusun rencana untuk dapat mengajak korban keluar dengan membawa sepeda motornya dan untuk menghilangkan jejak atas perbuatannya, terdakwa berencana menghilangkan nyawanya korban, selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2013 sekitar pukul wib terdakwa menghubungi korban dan dalam percakapannya terdakwa berpura-pura mengajak korban untuk mengambil uang dengan imbalan kepadanya Rp ,- dan korbanpun setuju dan sepakat bertemu dengan terdakwa didepan Gang Perwira pada pukul wib, selanjutnya terdakwa bersama dengan NISA diantar oleh saksi EDY MAKAP BERUTU dengan menggunakan sepeda motornya sampai ke gang Famili, dan dari Gang Famili terdakwa dan NISA menuju Gang Perwira dengan berjalan kaki, beberapa saat kemudian terdakwa dan NISA bertemu dengan korban, selanjutnya terdakwa, korban dan NISA berangkat dengan boncengan tiga diatas 1 (satu) unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU Nomor Polisi BK ADR milik korban menuju arah jalan Mariendal dan disebuah gang kecil terdakwa turun dari sepeda motor dan berpura-pura berkata dengan korban untuk mengambil uang kepada seseorang, beberapa menit kemudian terdakwa kembali dan mengajak korban kesebuah cafe Garoga yang berada di jalan Sejati Dusun V Desa Mariendal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang, namun diperjalanan tepatnya di areal pekuburan China yang mana saat itu terdakwa yang sedang mengemudikan sepeda motor milik korban menghentikan laju sepeda motor tersebut dan mengajak korban untuk duduk-duduk dipelataran sebuah kuburan China sambil bercerita-cerita, beberapa saat kemudian terdakwa meninggalkan korban dan NISA untuk kencing disuatu tempat yang tidak jauh dari tempat semula dan saat itu NISA menemui terdakwa dan mengatakan bahwa ianya telah diganggu korban, -3-

4 mendengar hal demikian maka terdakwa mendekati kearah korban memarahinya dan langsung menampar pipinya dan korbanpun saat itu membalasnya, lalu terdakwa memukul pipi kiri korban sebanyak 1 (satu) kali sehingga korbanpun terjatuh ketanah, dan dalam posisi korban tergeletak ditanah maka terdakwa meminta batu bekas coran semen kepada NISA dan NISA memukulkan batu coran tersebut kearah kepala korban hingga dari arah kepalanya mengeluarkan darah segar, setelah korban tidak berdaya maka terdakwa mengambil handphone dari kantung pakaian korban dan menyerahkannya kepada NISA, selanjutnya terdakwa dan NISA meninggalkan tempat tersebut dengan menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU Nomor BK-3997-ADR milik Korban yang beberapa saat kemudian meninggal dunia akibat luka dikepalanya, sebagaimana hasil visum et repertum Nomor : 199/IX/IKK/VER/2013 tanggal 07 September 2013 yang dibuat dan ditandatangani dengan mengingat sumpah jabatan oleh dr. DESSY D. HARIANJA, Sp.F dokter pada instalasi PJ/Kedokteran Kehakiman RSUD DR. Pirngadi Medan, dengan kesimpulan adalah sebagai berikut : telah diperiksa sesosok mayat dikenal, jenis kelamin laki-laki berkhitan, umur 17 tahun, perawakan dan warna kulit sulit dinilai oleh karena pembusukan, panjang badan 168 cm, rambut pendek warna hitam bentuk lurus yang mudah dicabut (proses pembusukan), dari hasil pemeriksaan luar dan dalam serta pemeriksaan tambahan penyebab kematian korban adalah pendarahan jaringan otak oleh karena patah (pecah) tulang tengkorak kepala kanan bagian belakang (dasar tengkorak kepala) akibat trauma tumpul ; Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 340 KUHP Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ; SUBSIDAIR : Bahwa terdakwa Terdakwa bersama dengan temannya yang bernama NISA (belum tertangkap) pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2013 sekitar pukul wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu sekitar bulan Agustus 2013 atau setidak-tidaknya sekitar tahun 2013 bertempat di Areal Pekuburan China Jalan Sejati Dusun V Desa Mariendal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, melakukan atau turut serta melakukan perbuatan yaitu dengan sengaja menghilangkan nyawa -4-

5 orang lain yang diikuti, disertai atau didahului oleh suatu perbuatan pidana yang dilakukan dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pelaksananya, atau untuk melepaskan diri sendiri maupun peserta lainnya dari pidana dalam hal tertangkap tangan, ataupun untuk memastikan penguasaan barang yang diperolehnya secara melawan hukum, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Pada hari Kamis tanggal 29 Agustus 2013 terdakwa telah berencana untuk mengambil sepeda motor kepunyaan korban ZIKI FERNANDA, kemudian untuk mewujudkan rencananya tersebut maka terdakwa mengajak saksi ARDIS DWIJAYA SAPUTRA alias ARDIS dan saksi EDY MAKAP BERUTU, namun ajakan terdakwa terhadap saksi ARDIS DWIJAYA SAPUTRA alias ARDIS dan saksi EDY MAKAP BERUTU ditolaknya, lalu terdakwa mengajak NISA (belum tertangkap) dan ianya menyetujuinya, setelah terdakwa dan NISA bersepakat maka terdakwa menyusun rencana untuk dapat mengajak korban keluar dengan membawa sepeda motornya dan untuk menghilangkan jejak atas perbuatannya, terdakwa berencana menghilangkan nyawanya korban, selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2013 sekitar pukul wib terdakwa menghubungi korban dan dalam percakapannya terdakwa berpura-pura mengajak korban untuk mengambil uang dengan imbalan kepadanya Rp ,- dan korbanpun setuju dan sepakat bertemu dengan terdakwa didepan Gang Perwira pada pukul wib, selanjutnya terdakwa bersama dengan NISA diantar oleh saksi EDY MAKAP BERUTU dengan menggunakan sepeda motornya sampai ke gang Famili, dan dari Gang Famili terdakwa dan NISA menuju Gang Perwira dengan berjalan kaki, beberapa saat kemudian terdakwa dan NISA bertemu dengan korban, selanjutnya terdakwa, korban dan NISA berangkat dengan boncengan tiga diatas 1 (satu) unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU Nomor Polisi BK ADR milik korban menuju arah jalan Mariendal dan disebuah gang kecil terdakwa turun dari sepeda motor dan berpura-pura berkata dengan korban untuk mengambil uang kepada seseorang, beberapa menit kemudian terdakwa kembali dan mengajak korban kesebuah cafe Garoga yang berada di jalan Sejati Dusun V Desa Mariendal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang, namun diperjalanan tepatnya di areal pekuburan China yang mana saat itu terdakwa yang sedang mengemudikan sepeda motor milik -5-

6 korban menghentikan laju sepeda motor tersebut dan mengajak korban untuk duduk-duduk dipelataran sebuah kuburan China sambil bercerita-cerita, beberapa saat kemudian terdakwa meninggalkan korban dan NISA untuk kencing disuatu tempat yang tidak jauh dari tempat semula dan saat itu NISA menemui terdakwa dan mengatakan bahwa ianya telah diganggu korban, mendengar hal demikian maka terdakwa mendekati kearah korban memarahinya dan langsung menampar pipinya dan korbanpun saat itu membalasnya, lalu terdakwa memukul pipi kiri korban sebanyak 1 (satu) kali sehingga korbanpun terjatuh ketanah, dan dalam posisi korban tergeletak ditanah maka terdakwa meminta batu bekas coran semen kepada NISA dan NISA memukulkan batu coran tersebut kearah kepala korban hingga dari arah kepalanya mengeluarkan darah segar, setelah korban tidak berdaya maka terdakwa mengambil handphone dari kantung pakaian korban dan menyerahkannya kepada NISA, selanjutnya terdakwa dan NISA meninggalkan tempat tersebut dengan menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU Nomor BK-3997-ADR milik Korban yang beberapa saat kemudian meninggal dunia akibat luka dikepalanya, sebagaimana hasil visum et repertum Nomor : 199/IX/IKK/VER/2013 tanggal 07 September 2013 yang dibuat dan ditandatangani dengan mengingat sumpah jabatan oleh dr. DESSY D. HARIANJA, Sp.F dokter pada instalasi PJ/Kedokteran Kehakiman RSUD DR. Pirngadi Medan, dengan kesimpulan adalah sebagai berikut : telah diperiksa sesosok mayat dikenal, jenis kelamin laki-laki berkhitan, umur 17 tahun, perawakan dan warna kulit sulit dinilai oleh karena pembusukan, panjang badan 168 cm, rambut pendek warna hitam bentuk lurus yang mudah dicabut (proses pembusukan), dari hasil pemeriksaan luar dan dalam serta pemeriksaan tambahan penyebab kematian korban adalah pendarahan jaringan otak oleh karena patah (pecah) tulang tengkorak kepala kanan bagian belakang (dasar tengkorak kepala) akibat trauma tumpul ; Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 339 KUHP Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ; LEBIH SUBSIDAIR : Bahwa terdakwa Terdakwa bersama dengan temannya yang bernama NISA (belum tertangkap) pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2013 sekitar pukul wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu sekitar bulan Agustus

7 atau setidak-tidaknya sekitar tahun 2013 bertempat di Areal Pekuburan China Jalan Sejati Dusun V Desa Mariendal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, melakukan atau turut serta melakukan perbuatan yaitu dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Pada hari Kamis tanggal 29 Agustus 2013 terdakwa telah berencana untuk mengambil sepeda motor kepunyaan korban ZIKI FERNANDA, kemudian untuk mewujudkan rencananya tersebut maka terdakwa mengajak saksi ARDIS DWIJAYA SAPUTRA alias ARDIS dan saksi EDY MAKAP BERUTU, namun ajakan terdakwa terhadap saksi ARDIS DWIJAYA SAPUTRA alias ARDIS dan saksi EDY MAKAP BERUTU ditolaknya, lalu terdakwa mengajak NISA (belum tertangkap) dan ianya menyetujuinya, setelah terdakwa dan NISA bersepakat maka terdakwa menyusun rencana untuk dapat mengajak korban keluar dengan membawa sepeda motornya dan untuk menghilangkan jejak atas perbuatannya, terdakwa berencana menghilangkan nyawanya korban, selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2013 sekitar pukul wib terdakwa menghubungi korban dan dalam percakapannya terdakwa berpura-pura mengajak korban untuk mengambil uang dengan imbalan kepadanya Rp ,- dan korbanpun setuju dan sepakat bertemu dengan terdakwa didepan Gang Perwira pada pukul wib, selanjutnya terdakwa bersama dengan NISA diantar oleh saksi EDY MAKAP BERUTU dengan menggunakan sepeda motornya sampai ke gang Famili, dan dari Gang Famili terdakwa dan NISA menuju Gang Perwira dengan berjalan kaki, beberapa saat kemudian terdakwa dan NISA bertemu dengan korban, selanjutnya terdakwa, korban dan NISA berangkat dengan boncengan tiga diatas 1 (satu) unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU Nomor Polisi BK ADR milik korban menuju arah jalan Mariendal dan disebuah gang kecil terdakwa turun dari sepeda motor dan berpura-pura berkata dengan korban untuk mengambil uang kepada seseorang, beberapa menit kemudian terdakwa kembali dan mengajak korban kesebuah cafe Garoga yang berada di jalan Sejati Dusun V Desa Mariendal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang, namun diperjalanan tepatnya di areal pekuburan China yang mana saat itu terdakwa yang sedang mengemudikan sepeda motor milik -7-

8 korban menghentikan laju sepeda motor tersebut dan mengajak korban untuk duduk-duduk dipelataran sebuah kuburan China sambil bercerita-cerita, beberapa saat kemudian terdakwa meninggalkan korban dan NISA untuk kencing disuatu tempat yang tidak jauh dari tempat semula dan saat itu NISA menemui terdakwa dan mengatakan bahwa ianya telah diganggu korban, mendengar hal demikian maka terdakwa mendekati kearah korban memarahinya dan langsung menampar pipinya dan korbanpun saat itu membalasnya, lalu terdakwa memukul pipi kiri korban sebanyak 1 (satu) kali sehingga korbanpun terjatuh ketanah, dan dalam posisi korban tergeletak ditanah maka terdakwa meminta batu bekas coran semen kepada NISA dan NISA memukulkan batu coran tersebut kearah kepala korban hingga dari arah kepalanya mengeluarkan darah segar, setelah korban tidak berdaya maka terdakwa mengambil handphone dari kantung pakaian korban dan menyerahkannya kepada NISA, selanjutnya terdakwa dan NISA meninggalkan tempat tersebut dengan menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU Nomor BK-3997-ADR milik Korban yang beberapa saat kemudian meninggal dunia akibat luka dikepalanya, sebagaimana hasil visum et repertum Nomor : 199/IX/IKK/VER/2013 tanggal 07 September 2013 yang dibuat dan ditandatangani dengan mengingat sumpah jabatan oleh dr. DESSY D. HARIANJA, Sp.F dokter pada instalasi PJ/Kedokteran Kehakiman RSUD DR. Pirngadi Medan, dengan kesimpulan adalah sebagai berikut : telah diperiksa sesosok mayat dikenal, jenis kelamin laki-laki berkhitan, umur 17 tahun, perawakan dan warna kulit sulit dinilai oleh karena pembusukan, panjang badan 168 cm, rambut pendek warna hitam bentuk lurus yang mudah dicabut (proses pembusukan), dari hasil pemeriksaan luar dan dalam serta pemeriksaan tambahan penyebab kematian korban adalah pendarahan jaringan otak oleh karena patah (pecah) tulang tengkorak kepala kanan bagian belakang (dasar tengkorak kepala) akibat trauma tumpul ; Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 338 KUHP Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ; ATAU : KEDUA : Bahwa terdakwa Terdakwa bersama dengan temannya yang bernama NISA (belum tertangkap) pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2013 sekitar pukul wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu sekitar bulan Agustus

9 atau setidak-tidaknya sekitar tahun 2013 bertempat di Areal Pekuburan China Jalan Sejati Dusun V Desa Mariendal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, telah mengambil benda yang seluruhnya atau sebahagian adalah kepunyaan orang lain dengan maksud untuk menguasai benda tersebut secara melawan hukum yang didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap orang dengan maksud akan menyiapkan atau memudahkan perbuatan itu atau jika tertangkap tangan supaya ada kesempatan bagi dirinya sendiri atau bagi kawannya yang turut melakukan kejahatan itu akan melarikan diri atau supaya barang yang diambilnya itu tetap ada ditangannya yang mengakibatkan kematian, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Pada hari Kamis tanggal 29 Agustus 2013 terdakwa telah berencana untuk mengambil sepeda motor kepunyaan korban ZIKI FERNANDA, kemudian untuk mewujudkan rencananya tersebut maka terdakwa mengajak saksi ARDIS DWIJAYA SAPUTRA alias ARDIS dan saksi EDY MAKAP BERUTU, namun ajakan terdakwa terhadap saksi ARDIS DWIJAYA SAPUTRA alias ARDIS dan saksi EDY MAKAP BERUTU ditolaknya, lalu terdakwa mengajak NISA (belum tertangkap) dan ianya menyetujuinya, setelah terdakwa dan NISA bersepakat maka terdakwa menyusun rencana untuk dapat mengajak korban keluar dengan membawa sepeda motornya dan untuk menghilangkan jejak atas perbuatannya, terdakwa berencana menghilangkan nyawanya korban, selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus 2013 sekitar pukul wib terdakwa menghubungi korban dan dalam percakapannya terdakwa berpura-pura mengajak korban untuk mengambil uang dengan imbalan kepadanya Rp ,- dan korbanpun setuju dan sepakat bertemu dengan terdakwa didepan Gang Perwira pada pukul wib, selanjutnya terdakwa bersama dengan NISA diantar oleh saksi EDY MAKAP BERUTU dengan menggunakan sepeda motornya sampai ke gang Famili, dan dari Gang Famili terdakwa dan NISA menuju Gang Perwira dengan berjalan kaki, beberapa saat kemudian terdakwa dan NISA bertemu dengan korban, selanjutnya terdakwa, korban dan NISA berangkat dengan boncengan tiga diatas 1 (satu) unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU Nomor Polisi BK ADR milik korban menuju arah jalan Mariendal dan disebuah gang kecil -9-

10 terdakwa turun dari sepeda motor dan berpura-pura berkata dengan korban untuk mengambil uang kepada seseorang, beberapa menit kemudian terdakwa kembali dan mengajak korban kesebuah cafe Garoga yang berada di jalan Sejati Dusun V Desa Mariendal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang, namun diperjalanan tepatnya di areal pekuburan China yang mana saat itu terdakwa yang sedang mengemudikan sepeda motor milik korban menghentikan laju sepeda motor tersebut dan mengajak korban untuk duduk-duduk dipelataran sebuah kuburan China sambil bercerita-cerita, beberapa saat kemudian terdakwa meninggalkan korban dan NISA untuk kencing disuatu tempat yang tidak jauh dari tempat semula dan saat itu NISA menemui terdakwa dan mengatakan bahwa ianya telah diganggu korban, mendengar hal demikian maka terdakwa mendekati kearah korban memarahinya dan langsung menampar pipinya dan korbanpun saat itu membalasnya, lalu terdakwa memukul pipi kiri korban sebanyak 1 (satu) kali sehingga korbanpun terjatuh ketanah, dan dalam posisi korban tergeletak ditanah maka terdakwa meminta batu bekas coran semen kepada NISA dan NISA memukulkan batu coran tersebut kearah kepala korban hingga dari arah kepalanya mengeluarkan darah segar, setelah korban tidak berdaya maka terdakwa mengambil handphone dari kantung pakaian korban dan menyerahkannya kepada NISA, selanjutnya terdakwa dan NISA meninggalkan tempat tersebut dengan menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor merk Suzuki Satria FU Nomor BK-3997-ADR milik Korban yang beberapa saat kemudian meninggal dunia akibat luka dikepalanya, sebagaimana hasil visum et repertum Nomor : 199/IX/IKK/VER/2013 tanggal 07 September 2013 yang dibuat dan ditandatangani dengan mengingat sumpah jabatan oleh dr. DESSY D. HARIANJA, Sp.F dokter pada instalasi PJ/Kedokteran Kehakiman RSUD DR. Pirngadi Medan, dengan kesimpulan adalah sebagai berikut : telah diperiksa sesosok mayat dikenal, jenis kelamin laki-laki berkhitan, umur 17 tahun, perawakan dan warna kulit sulit dinilai oleh karena pembusukan, panjang badan 168 cm, rambut pendek warna hitam bentuk lurus yang mudah dicabut (proses pembusukan), dari hasil pemeriksaan luar dan dalam serta pemeriksaan tambahan penyebab kematian korban adalah pendarahan jaringan otak oleh karena patah (pecah) tulang tengkorak kepala kanan bagian belakang (dasar tengkorak kepala) akibat trauma tumpul ;

11 Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 365 ayat (3) KUHP ; Menimbang bahwa berdasarkan Surat Tuntutan (Requisitoir) Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam tertanggal 04 Desember 2013 No. Reg. Perk. : PDM-310/LPkam/Ep.1/PA/10/2013, yang pada pokoknya menuntut Terdakwa dengan tuntutan ; Menyatakan terdakwa ANDRE YUANADA alias KELING tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana dalam Dakwaan Pertama Primair melanggar Pasal 340 KUHP jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ; Menyatakan terdakwa ANDRE YUANADA alias KELING telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan pembunuhan yang diikuti dan disertai dengan tindak pidana pecurian, yang dilakukan dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pelaksanaannya sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Dakwaan Pertama Subsidiair melanggar Pasal 339 KUHP jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ; Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap terdakwa ANDRE YUANADA alias KELING dengan pidana penjara selama 8 (delapan) tahun dikurangi dengan masa penahanan yang telah dijalaninya ; Memerintahkan supaya terdakwa tersebut tetap berada dalam tahanan ; 5. Menetapkan barang bukti berupa 1 (satu) buah batu bekas coran semen supaya dirampas untuk dimusnahkan sedangkan 1 (satu) buah HP buatan China, 1 (satu) buah baju kaos warna biru merk Woles, 1 (satu) buah jaket warna hitam merk Gakllo, 1 (satu) buah celana jeans warna hitam merk Nes-V, 1 (satu) buah kaos singlet warna putih merk Joval dan 1 (satu) buah celana dalam warna cokelat merk Arco, supaya dikembalikan kepada pemiliknya ; Menetapkan supaya terdakwa tersebut dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (dua ribu rupiah) ; Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam setelah mempertimbangkan fakta-fakta hukum yang terungkap di persidangan, unsur-unsur Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam, Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk -11-

12 Pakam telah menjatuhkan Putusan Nomor : 1522/Pid.B/2013/PN.LP tanggal 05 Desember 2013 yang amarnya berbunyi sebagai berikut ; Menyatakan terdakwa Terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana dalam Dakwaan Pertama Primair ; Membebaskan terdakwa dari dakwaan Pertama Primair tersebut ; Menyatakan terdakwa Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan pembunuhan yang diikuti dan disertai dengan tindak pidana pencurian ; Menjatuhkan pidana kepada terdakwa Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun ; Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ; Menetapkan barang bukti berupa 1 (satu) buah batu bekas coran semen supaya dirampas untuk dimusnahkan, sedangkan 1 (satu) buah HP buatan China, 1 (satu) buah baju kaos warna biru merk Woles, 1 (satu) buah jaket warna hitam merk Gakllo, 1 (satu) buah celana jeans warna hitam merk Nes-V, 1 (satu) buah kaos singlet warna putih merk Joval dan 1 (satu) buah celana dalam warna cokelat merk Arco, supaya dikembalikan kepada pemiliknya ; Membebani terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (dua ribu rupiah) ; Menimbang, bahwa terhadap Putusan Pengadilan Lubuk Pakam tersebut, Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam telah mengajukan permintaan banding dihadapan Wakil Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam sebagaimana telah dituangkan didalam Akta Permintaan Banding Nomor : 104/ Akte Pid./2013/PN.LP.LD tanggal 05 Desember 2013 dan permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya pada tanggal 09 Desember 2013 ; Menimbang, bahwa terhadap Putusan Pengadilan Lubuk Pakam tersebut, Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya telah mengajukan permintaan banding dihadapan Juru Sita Pengganti Pengadilan Negeri Lubuk Pakam sebagaimana telah dituangkan didalam Akta Permintaan Banding Nomor -12-

13 : 104/ Akte Pid./2013/PN.LP.LD tanggal 09 Desember 2013 dan permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam pada tanggal 12 Desember 2013 ; Menimbang, Bahwa pada tanggal 12 Desember 2013 kepada Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam, dan kepada Terdakwa, telah diberikan kesempatan untuk mempelajari berkas perkara Banding tersebut selama 7 (tujuh) hari sejak tanggal 13 Desember 2013 s/d 23 Desember 2013 ; Menimbang, bahwa karena permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam tersebut diajukan dalam tenggang waktu dan memenuhi tata cara serta syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-undang, maka permintaan banding tersebut secara yuridis formil dapat diterima ; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi memeriksa dan mempelajari dengan seksama berkas perkara, salinan resmi Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Nomor : 1522/Pid.B/2013/PN.LP tanggal 05 Desember 2013, serta surat-surat lainnya yang berhubungan dengan perkara ini, Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan hukum dan Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tersebut telah tepat dan benar menurut hukum, termasuk pidana yang dijatuhkan telah cukup adil sehingga dengan mengambil alih alasan dan pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama dan menjadikannya sebagai alasan dan pertimbangan hukum Hakim Tingkat Banding sendiri didalam memutus perkara ini dalam tingkat banding, sehingga dengan demikian putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam yang dimohonkan banding tersebut haruslah dikuatkan ; Menimbang, bahwa demikian juga karena Terdakwa dinyatakan terbukti bersalah, maka kepada Terdakwa dibebankan membayar biaya perkara pada kedua tingkat Peradilan ;

14 Memperhatikan pasal 339 Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP dan Undang-Undang No. 8 tahun 1981 tentang KUHAP, serta Peraturan- Peraturan lain yang berkaitan dengan perkara ini ; M E N G A D I L I Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam dan Penasehat Hukum Terdakwa ; Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.1522/Pid.B/2013/PN-LP tanggal 05 Desember 2013 yang dimohonkan banding tersebut ; Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding sebesar Rp (dua ribu lima ratus rupiah) ; Demikianlah diputuskan Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Kamis tanggal 09 Januari 2014 oleh KAREL TUPPU, SH.MH. yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 30 Desember 2013 No: 19/PDT.A/2013/ PT.MDN, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam persidangan yang terbuka untuk umum, oleh Hakim Ketua Sidang serta dibantu oleh MARTHIN A.P. SINAGA, SH, Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara maupun Kuasa Hukumnya ; Panitera Pengganti, Ketua Majelis, Ttd Ttd MARTHIN A.P. SINAGA, SH. KAREL TUPPU, SH.MH. -14-