PENGARUH RUBRIK WISATA DAN MINAT BERWISATA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH RUBRIK WISATA DAN MINAT BERWISATA"

Transkripsi

1 1 PENGARUH RUBRIK WISATA DAN MINAT BERWISATA ( Studi Korelasional Tentang Pengaruh Rubrik Wisata Harian Analisa Terhadap Minat Berwisata Masyarakat Kota Medan ) Shindy Zara Syafira ABSTRAK Penelitian ini berjudul Pengaruh Rubrik Wisata Dan Minat Berwisata (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Rubrik Wisata Harian Analisa Terhadap Minat Berwisata Masyarakat Kota Medan). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana pengaruh rubrik wisata dalam harian Analisa terhadap minat berwisata masyarakat khususnya masyarakat Kota Medan. Adapun teori-teori berkaitan dengan penelitian ini antara lain teori komunikasi, komunikasi massa, media massa surat kabar, pariwisata, teori AIDDA, dan minat. Penelitian ini menggunakan studi korelasional yaitu studi yang bertujuan untuk meneliti sejauhmana variabel bebas yaitu rubrik wisata dalam harian Analisa berpengaruh terhadap variabel terikat yaitu minat berwisata masyarakat. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat di Kota Medan yang pernah membaca rubrik wisata di harian Analisa. Peneliti menghitungnya berdasarkan jumlah penerbitan harian Analisa khususnya hari Minggu, yaitu rata-rata eksemplar. Sehingga populasi adalah orang, dengan begini untuk mendapatkan jumlah sampel dalam penelitian ini digunakan rumus Taro Yamane sehingga didapat sampel sebanyak 100 orang yang menjadi subjek penelitian. Teknik penarikan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling, yaitu sampel bertujuan yang dilakukan dengan cara mengambil subjek bukan berdasarkan atas strata, random atau daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu. Selain itu dengan Accidental Sampling, yaitu teknik dengan metode pengambilan sampel dengan memilih siapa yang kebetulan ada dan dijumpai dan memiliki kriteria yang sesuai untuk menjadi responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis tabel tunggal dan analisis tabel silang. Kemudian dilanjutkan dengan uji hipotesa yang menggunakan rumus Tata Jenjang Spearman (Spearman s Rho Rank Order Correlation) dan uji signifikasi menggunakan rumus t. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang kuat dari rubrik wisata harian Analisa terhadap minat berwisata masyarakat Kota Medan yaitu sebesar 59,29%. Kata kunci : Rubrik, wisata, minat, surat kabar.

2 2 PENDAHULUAN Saat ini, banyak sekali media massa yang tersebar luas dan sangat mudah didapatkan oleh masyarakat. Mulai dari televisi, radio, majalah, surat kabar dan banyak ragam lainnya. Media massa memiliki banyak peranan terhadap masyarakat, terutama dalam proses pemenuhan kebutuhan informasi. Salah satu media massa yang paling sering digunakan adalah surat kabar. Menurut Onong Uchjana Effendy (1993: 241) Surat kabar adalah lembaran tercetak yang memuat laporan yang terjadi di masyarakat dengan ciri-ciri terbit secara periodik, bersifat umum, isinya termasa dan aktual mengenai apa saja dan dimana saja di seluruh dunia untuk diketahui pembaca. Selain itu, kelebihan surat kabar ini yaitu memiliki berbagai macam rubrik yang ditulis berbentuk artikel. Artikel merupakan karya tulis lengkap, misalnya laporan berita, surat kabar dan sebagainya (Alwi, 2002: 66). Hal yang terpenting dalam sebuah artikel adalah isi yang benar dan aktual, susunannya rapi, dan hemat dengan kata-kata. Ada banyak surat kabar yang menyediakan rubrik khusus mengenai tempattempat pariwisata, dimana saat ini tempat pariwisata menjadi suatu industri yang menawarkan pelayanan dan kepuasan dari segi yang berbeda. Salah satunya adalah harian Analisa, yang berdiri di Kota Medan sejak 23 Maret 1972, dan beralamat di Jl. Jend. Ahmad Yani No Medan. Setiap Minggunya Harian Analisa menerbitkan rubrik pariwisata yang dianggap menarik untuk dikunjungi. Rubrik ini berisikan mengenai penjelasan suatu tempat yang dijelaskan secara lengkap dan jelas. Masyarakat membutuhkan kegiatan pariwisata yang bertujuan melepas penat dan kejenuhan, dan salah satu bahan referensi mencari suatu tempat pariwisata adalah surat kabar. Tak sedikit pula masyarakat yang awalnya tidak memiliki niat untuk berwisata, setelah membaca salah satu artikel di surat kabar mengenai suatu tempat pariwisata yang menarik, berkeinginan untuk mengunjungi dan berpariwisata ke tempat tersebut.

3 3 KAJIAN LITERATUR Komunikasi Massa Komunikasi massa adalah proses penyampaian dengan menggunakan media massa sebagai sarana untuk menyampaikan pesan, misalnya melalui surat kabar, majalah, radio, televisi atau film. Dengan menggunakan media massa, pesan dapat disampaikan kepada banyak komunikan karena jangkauannya yang luas dan dalam waktu yang bersamaan. Massa dalam komunikasi massa merujuk pada sifat khalayak, audience, penonton, pemirsa atau pembaca. Komunikasi massa adalah proses menyampaikan informasi, ide-ide, dan sikap kepada audiens yang luas dan beragam melalui penggunaan media yang dikembangkan untuk tujuan tersebut (Age, 1988: 35). Media Massa Surat Kabar Media massa merupakan salah satu media yang digunakan sebagai penghubung dalam melakukan suatu proses komunikasi. Media massa merupakan sumber informasi, pengetahuan dan bahkan menjadi sarana hiburan bagi manusia. Media massa selalu mengalami berbagai perkembangan, selanjutnya perubahan-perubahan yang terjadi pada media massa tersebut semakin memudahkan manusia untuk mendapatkan berbagai informasi yang sangat bermanfaat. Pariwisata Pariwisata secara singkat dapat dirumuskan sebagai segala kegiatan dalam masyarakat yang berhubungan dengan wisatawan (Soekadijo, 2000: 2). Pengertian pariwisata secara etimologi terdiri dari dua suku kata yaitu pari dan wisata. Pari berarti banyak, berkali-kali dan berputar-putar. Wisata berarti perjalanan, bepergian. Maka pariwisata diartikan sebagai perjalanan yang dilakukan berkali-kali dari satu tempat ke tempat lain (Yoeti, 1995: 105). Teori AIDDA Adapun formula atau pendekatan yang disebut sebagai A-A Procedure dalam AIDDA ini, dapat dijadikan sebagai landasan pelaksanaan. Formula AIDDA merupakan singkatan dari tahap-tahap komunikasi persuasi. Penjelasannya adalah sebagai berikut

4 4 (Effendy, 2006 : 302) Attention (perhatian), Interest (minat), Desire (hasrat), Decision (keputusan), Action (tindakan/kegiatan) Minat Minat adalah kelanjutan perhatian yang merupakan titik tolak kelanjutan timbulnya hasrat untuk melakukan kegiatan yang diharapkan (Effendy, 2007: 10). Lebih lanjut Effendy mengemukakan bahwa minat muncul karena adanya stimulus motif yang menimbulkan motivasi. Minat adalah ketertarikan terhadap sesuatu yang pernah diketahui sebelumnya, hal yang menimbulkan ketertarikan itu tidak hanya menyenangkan atau memberi kepuasan bagi seseorang tetapi juga menakutkan (Alwi, 2002: 102) METODE PENELITIAN Metode Penelitian Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode korelasional. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat di Kota Medan yang pernah membaca rubrik wisata di harian Analisa. Peneliti menghitungnya berdasarkan jumlah penerbitan harian Analisa khususnya hari Minggu. Yaitu sebanyak rata-rata eksemplar setiap harinya. Sehingga total populasi adalah orang. Adapun penentuan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan rumus Taro Yamane. Yaitu : Berdasarkan rumus penentuan besar sampel, maka diperoleh jumlah sampel sebagai berikut : n = ( 0,1%) n = n = 99,86 = 100 orang. Maka total sampel adalah 100 orang.

5 5 Teknik Penarikan Sampel Penarikan sampel yang dilakukan adalah dengan menggunakan teknik-teknik berikut : 1. Purposive Sampling. 2. Accidental Sampling Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Penelitian Kepustakaan (Library Research) 2. Penelitian Lapangan (Field Research) Teknik Analisis Data Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian korelasional, sehingga menggunakan analisis tabel tunggal, analisis tabel silang dan uji hipotesis. a. Analisis Tabel Tunggal b. Analisis Tabel Silang c. Uji Hipotesis Uji hipotesis adalah pengujian data statistik untuk mengetahui data hipotesis yang diajukan dapat diterima atau ditolak. Untuk menguji hubungan di antara kedua variabel yang dikorelasikan maka peneliti menggunakan rumus koefisien tata jenjang oleh Spearman (Spearman s Rho Rank Order Correlation), yaitu sebagai berikut : 6 Rho 1 N( N Keterangan : Rho = koefisien korelasi rank order d = perbedaan antara pasangan jenjang Σ = sigma atau jumlah N = jumlah individu dalam sampel 1 = bilangan konstanta 6 = bilangan konstanta 2 d 2 1)

6 6 Spearman Rho Koefisien adalah metode untuk menganalisis data dan untuk melihat hubungan antara variabel yang sebenarnya dengan skala ordinal. Jika rho < 0, maka hipotesis ditolak. Jika rho > 0, maka hipotesis diterima. Selanjutnya, untuk mengatur kekuatan derajat hubungan digunakan nilai koefisien korelasi sebagai berikut (Kriyantono, 2006: ), yaitu: 0,20 = hubungan rendah sekali; lemah sekali 0,20 0,39 = hubungan rendah tapi pasti 0,40 0,70 = hubungan yang cukup berarti 0,71 0,90 = hubungan yang tinggi; kuat 0,90 = hubungan yang sangat tinggi; kuat sekali Berdasarkan nilai Rs hitung, maka dapat diketahui besar kekuatan prediksi dari penelitian yang disebut Uji Determinan Korelasi (Bungin, 2005: 278 ), yakni dengan rumus: Kp = (rs) 2 x 100% Keterangan: Kp = Koefisien Determinan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Tahapan Pelaksanaan Penelitian Peneliti melakukan beberapa tahapan penelitian dalam pengumpulan data. Tahapan pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi : Penelitian Kepustakaan (Library Research) Penelitian kepustakaan adalah penelitian yang digunakan dengan mengumpulkan data literatur serta bacaan yang relevan dan mendukung penelitian ini. Didapat juga dari berbagai buku-buku, jurnal dan internet yang berkaitan dengan masalah penelitian yang dibahas. Penelitian Lapangan (Field Research) Penelitian lapangan diawali pada tanggal 7 Juni 2012 dengan meminta surat penelitian kepada Bagian Pendidikan FISIP USU yang ditujukan kepada Kepala Bagian Redaksi Analisa untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian ini. 14 Juni 2012

7 7 kuesioner mulai disebarkan, peneliti membutuhkan waktu sekitar 2 minggu untuk mendapatkan data yang sesuai dengan kebutuhan penelitian. Data yang diperoleh akan diedit, ditandai dan diberi penomoran untuk mempermudah penghitungan frekuensi. Untuk data jawaban dari pertanyaan kuesioner yang berupa opsi (pilihan) akan diberi penomoran. Jawaban dari kuesioner berupa opsi yang telah diberi penomoran akan direkap dalam bentuk tabel. Data yang telah dikumpulkan dan direkap kedalam tampilan tabel dan diselesaikan dengan sistem perhitungan manual, sehingga mendapat hasil analisis data yang diinginkan, yaitu hasil data Tabel Tunggal, Tabel Silang, dan Uji Hipotesis. Proses Pengolahan Data Setelah peneliti berhasil mengumpulkan data dari 100 orang responden, peneliti akan memulai proses pelaksanaan penelitian. Adapun tahap pelaksanan yang akan dilakukan adalah : Penomoran Kuesioner Editing Coding Inventarisasi Variabel Analisis Tabel Tunggal dan Tabel Silang Uji Hipotesis dengan Rumus Tata Jenjang Spearman Akhir Olah Data Analisis Tabel Tunggal Data yang disajikan dan dibahas tabel tunggal ini terdiri dari 3 bagian, yaitu Karakteristik Responden, Rubrik Wisata dan Minat Berwisata.

8 8 Karakteristik Responden Karakteristik responden perlu disajikan untuk mengetahui latar belakang responden. Karakteristik yang dipakai dalam penelitian ini adalah jenis kelamin, usia, pekerjaan dan penghasilan. Tabel 1 Jenis Kelamin No. Jenis Kelamin Jumlah % 1. Laki-laki 62 62% 2. Perempuan 38 38% P.1 / FC.03 Tabel 3 menunjukkan tentang jenis kelamin para responden yang pernah melihat dan membaca rubrik wisata harian Analisa. Dengan kesimpulan bahwa mayoritas berjenis kelamin laki-laki lebih sering membaca surat kabar dan melihat rubrik wisata dalam harian Analisa dengan persentase sebanyak 62%. Tabel 2 Usia No. Usia Jumlah % tahun 37 37% 2. > 25 tahun 63 63% P.2 / FC.04 Tabel 4 menunjukkan tentang usia para responden yang dijadikan sampel dimana pernah melihat dan membaca rubrik wisata harian Analisa. Sehingga dapat disimpulkan bahwa mayoritas pembaca rubrik wisata dalam harian Analisa adalah pembaca yang berusia lebih dari 25 tahun yaitu sebanyak 63%. Tabel 3 Pekerjaan No. Pekerjaan Jumlah % 1. Pelajar / Mahasiswa 25 25% 2. Pegawai 28 28% 3. Wiraswasta 32 32% 4. Ibu Rumah Tangga 12 12% 5. Tidak Bekerja 3 3% P.3 / FC.05 Tabel 5 menunjukkan pekerjaan responden yang pernah melihat dan membaca rubrik wisata harian Analisa. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas pembaca harian

9 9 Analisa khususnya rubrik wisata harian Analisa adalah pewiraswasta yaitu sebanyak 32%. a. Rubrik Wisata Pada bagian ini, data yang disajikan mengungkapkan pendapat responden yang pernah membaca rubrik wisata dalam harian Analisa. Tabel 4 Frekuensi No. Frekuensi Membaca Rubrik Wisata Dalam Harian Jumlah % Analisa 1. Tidak pernah Jarang 66 66% 3. Sering 34 34% P.4 / FC.06 Tabel 6 menunjukkan tentang frekuensi membaca rubrik wisata yang terdapat dalam harian Analisa yang terbit setiap hari Minggu. Dapat disimpulkan bahwa responden membaca harian Analisa khususnya rubrik wisata dengan frekuensi jarang dengan persentase sebanyak 66%. Tabel 5 Isi Pesan No. Isi Pesan Dalam Rubrik Wisata Harian Analisa Jumlah % 1. Tidak menarik 8 8% 2. Menarik 78 78% 3. Sangat menarik 14 14% P.5 / FC.07 Tabel 7 menunjukkan tentang isi pesan yang terdapat dalam rubrik wisata dalam harian Analisa mengenai informasi mengenai suatu wilayah yang dianggap menarik untuk dikunjungi oleh penulis. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas pembaca menganggap isi pesan dalam rubrik wisata harian Analisa tersebut menarik dengan persentase sebanyak 78%. Tabel 6 Tata Bahasa No. Tata Bahasa Pada Rubrik Wisata Harian Analisa Jumlah % 1. Tidak dipahami Dipahami 70 70% 3. Sangat dipahami 30 30%

10 10 P.6 / FC.08 Tabel 8 menunjukkan mengenai tata bahasa yang terdapat dalam rubrik wisata harian Analisa tersebut. Dapat disimpulkan, mayoritas pembaca menganggap tata bahasa yang digunakan dalam rubrik wisata harian Analisa tersebut dipahami dengan persentase sebanyak 70%. Tabel 7 Gaya Penulisan No. Gaya Penulisan Pada Rubrik Wisata Harian Analisa Jumlah % 1. Tidak jelas Jelas 58 58% 3. Sangat jelas 42 42% P.7 / FC.9 Tabel 9 menunjukkan mengenai gaya penulisan yang terdapat pada rubrik wisata dalam harian Analisa. Dapat disimpulkan mayoritas pembaca menganggap gaya atau sistem penulisan dalam rubrik wisata harian Analisa tersebut jelas dengan persentase sebanyak 58%. Tabel 8 Ketertarikan Terhadap Gambar dan Foto No. Ketertarikan Terhadap Gambar dan Foto Dalam Jumlah % Rubrik Wisata Harian Analisa 1. Tidak menarik 6 6% 2. Menarik 88 88% 3. Sangat menarik 6 6% P.8 / FC.10 Tabel 10 menunjukkan tentang ketertarikan pembaca terhadap gambar dan foto yang ditampilkan dalam rubrik wisata harian Analisa. Sehingga dapat disimpulkan mayoritas pembaca menganggap gambar dan foto yang terdapat dalam rubrik wisata harian Analisa yang terbit setiap hari Minggu tersebut adalah baik dan responden merasa tertarik dengan gambar dan foto yang ada di dalam rubrik wisata tersebut dengan persentase sebesar 88%. No. Tabel 9 Teknik Pewarnaan Teknik Pewarnaan Pada Rubrik Wisata Harian Analisa Jumlah %

11 11 1. Tidak menarik 4 4% 2. Menarik 86 86% 3. Sangat menarik 10 10% P.9 / FC.11 Tabel 11 menunjukkan tentang teknik pewarnaan yang terdapat dalam rubrik wisata harian Analisa tersebut. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa mayoritas pembaca menganggap teknik pewarnaan pada rubrik wisata harian Analisa tersebut menarik dengan persentase sebanyak 86%. Tabel 10 Tata Letak Gambar dan Foto No. Tata Letak Gambar dan Foto Pada Rubrik Wisata Jumlah % Harian Analisa 1. Tidak tepat Tepat 88 88% 3. Sangat tepat 12 12% P.10 / FC.12 Tabel 12 menunjukkan tentang tata letak gambar dan foto yang terdapat dalam rubrik wisata harian Analisa. Dapat disimpulkan, bahwa mayoritas pembaca menganggap tata letak gambar dan foto pada rubrik wisata dalam harian Analisa yang terbit setiap hari Minggu tersebut adalah tepat dengan persentase sebanyak 88%. b. Minat Berwisata Pada bagian ini, data yang disajikan mengungkapkan pendapat pembaca yang menjadi responden dalam penelitian ini mengenai minat berwisata. Tabel 11 Tingkat Perhatian Pembaca No. Tingkat Perhatian Pembaca Terhadap Lokasi Wisata Jumlah % Dalam Rubrik Wisata Harian Analisa 1. Tidak menarik perhatian 14 14% 2. Menarik perhatian 82 82% 3. Sangat menarik perhatian 4 4% P.12 / FC.14 Tabel 14 menunjukkan tentang tingkat perhatian pembaca terhadap rubrik wisata dalam harian Analisa. Dapat disimpulkan, mayoritas pembaca menganggap lokasi

12 12 wisata dalam rubrik wisata dalam harian Analisa tersebut menarik perhatian dengan persentase sebesar 82%. Tabel 12 Tingkat Kesukaan Pembaca No. Tingkat Kesukaan Pembaca Terhadap Rubrik Wisata Jumlah % Harian Analisa 1. Tidak suka 23 23% 2. Suka 75 75% 3. Sangat suka 2 2% P.13 / FC.15 Tabel 15 menunjukkan mengenai tingkat kesukaan pembaca terhadap rubrik wisata harian Analisa setelah membacanya. Dapat disimpulkan, mayoritas pembaca menyukai rubrik wisata dalam harian Analisa dengan persentase sebesar 75%. Analisis Tabel Silang Dalam analisis tabel silang akan memuat tentang penilaian data dalam satu tabel, dimana analisis tabel ini bukanlah dapat dijadikan sebagai penentu utama untuk melihat hubungan variabel penelitian, tetapi ditujukan untuk melihat bagaimana penilaian data yang satu dan hubungannya dengan data yang lain. Tabel 13 Hubungan Antara Gambar dan Foto Dalam Rubrik Wisata Dengan Minat Responden Untuk Berkunjung Ke Lokasi Wisata Tersebut Minat Untuk Mengunjungi Lokasi Wisata Dalam Rubrik Wisata Harian Analisa Total Ketertarikan terhadap gambar dan foto yang ditampilkan dalam rubrik wisata harian Analisa Tidak Menarik Tidak Berminat Berminat Sangat Berminat 4% 2% 0% 6% Menarik 8% 65% 15% 88% Sangat Menarik 0% 5% 1% 6% Total 12% 72% 16% 100% P.08 & P.15 / FC.10 & FC. 17 / N=100 Tabel 22 menjelaskan tentang hubungan antara gambar dan foto yang ada dalam rubrik wisata harian Analisa dengan minat responden untuk berkunjung ke lokasi wisata tersebut. Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa pada mayoritas responden

13 13 terdapat hubungan antara gambar dan foto dalam rubrik wisata dengan minat mereka untuk berkunjung ke lokasi wisata tersebut. Responden menyatakan tidak tertarik adalah sebesar 2%, responden yang menyatakan tertarik sebesar 65% dan responden yang menyatakan sangat tertarik sebesar 5%. Uji Hipotesis Pengujian hipotesis adalah pengujian data statistik untuk mengetahui data yang diajukan dapat diterima atau ditolak. Sebelum melakukan uji hipotesis, terlebih dahulu menguji tingkat hubungan antara kedua variabel yang dikorelasikan. dengan menggunakan rumus korelasi tata jenjang Spearman (Spearman s Rho Rank-Order Correlation): 6 Rho 1 N( N 2 d 2 1) 6(37982,4) Rho 1 100( ) ,4 Rho Rho = 1-0,22789 Rho = 0,77211 = 0,77 Dari hasil penghitungan dengan melakukan koreksi kuadrat karena adanya observasi berangka sama di atas dapat dilihat pula bahwa hasil yang didapatkan cenderung sama dengan hasil perhitungan dengan rumus korelasi Spearman Konvensional. Berdasarkan skala Guilford, maka dengan hasil r s = 0,77 dapat disimpulkan terdapat hubungan yang cukup berarti antara membaca rubrik wisata yang terdapat dalam harian Analisa dengan minat berwisata masyarakat Kota Medan. Untuk mengetahui tingkat signifikansi hasil uji hipotesis tersebut, maka dapat digunakan rumus t hitung berikut dengan tingkat signifikansi 0,05, yaitu : t hitung = r s N 2 1 (rs)² t hitung = 0, (0,77)² t hitung = 0,77 240,72709 t hitung = 11, = 11,947

14 14 Tahap selanjutnya adalah membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel. karena jumlah N (responden) dalam penelitian ini terdapat dalam lampiran, maka dapat diketahui bahwa nilai t tabel dalam penelitian ini adalah sebesar 1,984. Dalam penelitian ini nilai t tabel < nilai t hitung dimana nilai t tabel adalah 1,984 sedangkan nilai t hitung adalah 11,947. Dengan demikian berarti Ha atau hipotesis yang menyatakan adanya hubungan yang cukup berarti antara membaca rubrik wisata yang terdapat dalam harian Analisa dengan minat berwisata masyarakat Kota Medan diterima, dan Ho atau hipotesis yang menyatakan tidak adanya hubungan rubrik wisata harian Analisa terhadap minat berwisata masyarakat Kota Medan ditolak. Selanjutnya berdasarkan nilai rs yang diperoleh maka dapat dilakukan Uji Determinan Korelasi untuk mengetahui seberapa besar pengaruh rubrik wisata harian Analisa terhadap minat berwisata masyarakat kota Medan: Kp = (r s ) 2 x 100% Kp = (0,77)² x 100% Kp = 0,5929 x 100% Kp = 59,29% Dapat diketahui bahwa besarnya pengaruh rubrik wisata harian Analisa terhadap minat berwisata masyarakat kota Medan adalah sebesar 59,29% sedangkan 40,71% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar penelitian. Pembahasan Dalam penelitian ini, setelah melalui tahapan analisis data dan dilanjutkan dengan pengujian hipotesis dengan rumus tata jenjang Spearman, diperoleh koefisien korelasi (rs) sebesar 0,77. Berdasarkan skala Guilford, hubungan yang terdapat antara kedua variabel penelitian berada pada skala 0,71-0,90, mengindikasikan hubungan yang tinggi, kuat. Selanjutnya setelah melakukan uji signifikasi variabel X terhadap variabel Y pada tingkat signifikasi 0,05 diperoleh hasil penghitungan nilai t hitung sebesar 11,95 dan nilai t tabel sebesar 1,98. Hal ini menunjukkan bahwa Hipotesis Alternatif (Ha): terdapat hubungan antara rubrik wisata harian Analisa terhadap minat berwisata Masyarakat di Kota Medan diterima, dan hipotesis Nol (Ho): tidak terdapat hubungan antara rubrik wisata harian Analisa terhadap minat berwisata masyarakat Kota Medan, ditolak. Dari hasil tersebut terdapat perbedaan antara nilai t hitung dan t tabel dimana nilai t hitung > t tabel yang mengindikasikan pengaruh rubrik wisata dalam harian Analisa dan minat

15 15 berwisata masyarakat Kota Medan memiliki hubungan yang signifikan, artinya membaca rubrik wisata harian Analisa dapat menimbulkan minat untuk melakukan kegiatan pariwisata. Peneliti juga mencari besarnya kekuatan pengaruh yang ditimbulkan oleh variabel X terhadap variabel Y dan diperoleh hasil 59,29%. Hal ini berarti besarnya pengaruh rubrik wisata harian Analisa terhadap minat berwisata masyarakat kota Medan sebesar 59,29% sedangkan 40,71% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar penelitian. Misalnya dorongan teman atau keluarga, latar belakang ekonomi maupun sosial, maupun psikologis responden sendiri. Sama halnya dengan penggunaan teori AIDDA, apabila rumus tersebut diterapkan dalam penelitian ini, maka dapat dijabarkan sebagai berikut: Attention (perhatian) Dalam tahap ini, melalui penggunaan dan teknik pewarnaan serta tata letak gambar dan foto yang dibuat semenarik mungkin, mampu menumbuhkan rasa perhatian pembaca terhadap rubrik tersebut. Interest (ketertarikan) Ini adalah tahap kedua, dimana pembaca tidak saja tertarik untuk membaca rubrik tersebut, tetapi juga ikut tertarik untuk melakukan kegiatan berwisata. Setelah pembaca memberikan perhatiannya, mereka lantas akan menilai apakah rubrik wisata tersebut menarik untuk dibaca atau sebaliknya. Desire (hasrat) Dalam tahap ini pembaca telah mempunyai motivasi, dalam artian setelah adanya ketertarikan untuk membaca rubrik wisata tersebut, maka mereka akan mulai mencerna pesan yang ada di dalamnya. Kemudian timbullah hasrat atau keinginan dalam diri pembaca yang mendorong mereka untuk melakukan kegiatan berwisata. Decision (keputusan) Tahap ini merupakan sikap sesungguhnya pembaca terhadap rubrik wisata tersebut, pada tahap ini pembaca mengambil keputusan untuk menyukai atau tidak suka terhadap rubrik wisata tersebut dan tertarik atau tidak untuk melakukan kegiatan wisata.

16 16 Action (tindakan) Ini merupakan tahap akhir, dimana pada tahap ini tercermin tindakan pembaca untuk melakukan atau tidak melakukan kegiatan berwisata setelah membaca rubrik wisata harian Analisa tersebut. Dari uraian di atas, menggambarkan bahwa rubrik wisata dalam harian Analisa mampu mempengaruhi minat berwisata masyarakat Kota Medan, dengan penggunaan bahasa yang menarik, teknik pewarnaan, serta letak gambar dan tentunya topik mengenai lokasi pariwisata yang dianggap menarik untuk dikunjungi masyarakat. DAFTAR PUSTAKA Alwi, Hasan. dkk Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka Ardianto Komunikasi Massa. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Aw, Suranto Komunikasi Sosial Budaya. Jakarta: Graha Ilmu. Bungin, Burhan Metodologi Penelitian Sosial. Surabaya: Airlangga University Press. Bulaeng, Andi Metode Penelitian Komunikasi Kontemporer. Yogyakarta: Penerbit Andi. Cangara, Hafied Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Effendy, Onong Uchjana Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya. Elvinaro & Lukiati Komala Komunikasi Massa. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Gede, I Ardika Pengantar Pariwisata Internasional. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

17 17 G. Ross Tourism Communication Relationship. Oxford: Pegamon Ismayanti Pengantar Pariwisata. Jakarta: Grasindo Kodhyat, H Analisa Statistik Pariwisata & Perhotelan. Jakarta: Biro Pusat Statistik. Lubis, Suwardi Sistem Komunikasi Indonesia. Medan: Bartong Jaya. Endar, Sugiarto & Kusmayadi Metodologi Penelitian Dalam Bidang Pariwisata. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Madya, Suwarsih Teori Dan Praktik Penelitian Tindakan. Bandung: IKAPI. Mulyana, Deddy Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Nazir, M Metodologi Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia. Nurudin Komunikasi Massa. Malang: CESPUR. Ruben, Brent D. & Stewart L. Tubbs Human Communication. New Jersey: Hayden Book Company Inc. Saksono, Prasetyo Budi Prisma Level 10. Jakarta: Lembaga Penelitian Pendidikan & Penerangan, Ekonomi & Sosial. Singarimbun, Masri & Sofian Effendi Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES. Soekadijo, R. G Anatomi Pariwisata. Jakarta: Gramedia Pustaka. Sumadiria, A.S. Haris Menulis Berita & Feature. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Tidar, Herald Persuratkabaran Indonesia Dalam Era Reformasi. Jakarta: Sinar Harapan. Yoeti, Oka Pengantar Ilmu Pariwisata. Bandung: Angkasa. Sumber Lain :

IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN ICHE. A. C. NAPITUPULU

IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN ICHE. A. C. NAPITUPULU IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN (Studi Korelasional Tentang Iklan Tv Berlangganan Centrin Tv Terhadap Minat Masyarakat Berlangganan di Kelurahan Babura Kecamatan Medan Baru) ICHE. A. C. NAPITUPULU

Lebih terperinci

EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS

EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS DAN CITRA PERUSAHAAN (Studi korelasional tentang Pengaruh Eksternal Public Relations dalam Meningkatkan Citra Perusahaan di Kalangan Nasabah Bank Sumut Cabang Marendal Kota Medan)

Lebih terperinci

PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT

PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT (Studi Korelasional di Perumahan Johor Indah Permai 1 Kota Medan) SITI ARDIYANTI 080904119 ABSTRAK Skripsi

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH

EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH (Studi Korelasional Pengaruh Efektivitas Blackberry Messenger terhadap Partisipasi Masyarakat dalam Gerakan Donor Darah di Kota Medan) Oleh : FENNY WONGSO 110904030

Lebih terperinci

TAYANGAN STAND UP COMEDY DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN HIBURAN

TAYANGAN STAND UP COMEDY DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN HIBURAN TAYANGAN STAND UP COMEDY DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN HIBURAN (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap Pemenuhan Kebutuhan Hiburan di Kalangan Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial

Lebih terperinci

KREATIVITAS DESAIN DAN TINDAKAN MEMBELI PELAJAR

KREATIVITAS DESAIN DAN TINDAKAN MEMBELI PELAJAR KREATIVITAS DESAIN DAN TINDAKAN MEMBELI PELAJAR (Studi Korelasional Desain Kaus Tauko Medan Dan Tindakan Membeli Pelajar di SMA Swasta St. Thomas 1 Medan) Juliawaty, S.IKom 1. Pendahuluan Skripsi ini berjudul

Lebih terperinci

PELAYANAN JASA DAN PENINGKATAN CITRA INSTANSI PERUSAHAAN PT ANGKASA PURA II (PERSERO)

PELAYANAN JASA DAN PENINGKATAN CITRA INSTANSI PERUSAHAAN PT ANGKASA PURA II (PERSERO) PELAYANAN JASA DAN PENINGKATAN CITRA INSTANSI PERUSAHAAN PT ANGKASA PURA II (PERSERO) (Studi Korelasional Kegiatan Pelayanan Jasa Terhadap Peningkatan Citra Instansi Perusahaan PT Angkasa Pura II Di Mata

Lebih terperinci

PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK TERHADAP SIKAP ANAK. Tina Margareth Hutabarat

PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK TERHADAP SIKAP ANAK. Tina Margareth Hutabarat PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK TERHADAP SIKAP ANAK (Studi Korelasional tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok oleh Lembaga Obor Sahabat terhadap Sikap Anak di Daerah Pembuangan Sampah Akhir Simpang Kongsi

Lebih terperinci

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI (Studi Korelasional Pemanfaatan Majalah MINAT Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan di Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV) Indra

Lebih terperinci

SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI (Studi Korelasional Penggunaan Situs Portal Berita Online Waspada.co.id Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Di Kalangan Mahasiswa Ikatan Pemuda

Lebih terperinci

Kata Kunci: Efektivitas Komunikasi Antarpribadi, Motivasi Belajar, Konseling, SMA Sutomo I Medan

Kata Kunci: Efektivitas Komunikasi Antarpribadi, Motivasi Belajar, Konseling, SMA Sutomo I Medan EFEKTIVITAS KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA (Studi Korelasional Pengaruh Efektivitas Komunikasi Antarpribadi dalam Bimbingan Konseling terhadap Motivasi Belajar Siswa/I SMA Yayasan Perguruan

Lebih terperinci

Kata Kunci : Blog, Catatan Harian, Konsep Diri, Keterbukaan Diri.

Kata Kunci : Blog, Catatan Harian, Konsep Diri, Keterbukaan Diri. BLOG DAN TINGKAT KETERBUKAAN DIRI (Studi Korelasional Tentang Penggunaan Fasilitas Blog Di Internet Terhadap Tingkat Keterbukaan Diri Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi 203 FISIP Universitas Sumatera Utara)

Lebih terperinci

Muhammad Ghozali

Muhammad Ghozali PICTURE HEALTH WARNING DI KOTAK ROKOK TERHADAP MINAT MEROKOK SISWA (Studi korelasional komunikasi visual peringatan bahaya merokok di kotak rokok terhadap minat merokok siswa SMA Swasta YPI Amir Hamzah)

Lebih terperinci

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta FX Okta Indrawan Satriya / Drs. M. Antonius Birowo, MA., Ph. D Program

Lebih terperinci

PENDAPAT PRIA DEWASA TENTANG MAJALAH POPULAR

PENDAPAT PRIA DEWASA TENTANG MAJALAH POPULAR PENDAPAT PRIA DEWASA TENTANG MAJALAH POPULAR (Studi pada pembaca Majalah Popular di Tempat Fitness Narita) SKRIPSI Oleh: ARBHISZENO HARNINDYO P 04220186 Jurnalistik JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU

Lebih terperinci

Sebrina Mentari ABSTRAK

Sebrina Mentari ABSTRAK Acara Talkshow Dr. Oz Indonesia di Trans TV dan Pengetahuan Kesehatan (Studi Korelasional Pengaruh Acara Talkshow Dr. Oz Indonesia di Trans TV terhadap Pengetahuan Kesehatan di Kalangan Mahasiswa FKM USU)

Lebih terperinci

JESSICA LARA

JESSICA LARA IKLAN DAN KESADARAN REMAJA (STUDI KORELASIONAL TENTANG PENGARUH TAYANGAN IKLAN BKKBN VERSI PERNIKAHAN DINI-HINDARI 4T TERHADAP KESADARAN REMAJA KELURAHAN TEGAL SARI MANDALA II MEDAN) JESSICA LARA 100904056

Lebih terperinci

PEMANFAATAN ACCOUNT SEBAGAI SARANA INFORMASI (Studi Deskriptif Kuantitatif Pemanfaatan Account

PEMANFAATAN ACCOUNT SEBAGAI SARANA INFORMASI (Studi Deskriptif Kuantitatif Pemanfaatan Account PEMANFAATAN ACCOUNT TWITTER @anak_usu SEBAGAI SARANA INFORMASI (Studi Deskriptif Kuantitatif Pemanfaatan Account Twitter @anak_usu Sebagai Sarana Informasi Pendidikan, Event/kegiatan dan perkembangan kampus

Lebih terperinci

Pengaruh Film Habibie Ainun Terhadap Sikap Mahasiswa ABSTRAK PENDAHULUAN

Pengaruh Film Habibie Ainun Terhadap Sikap Mahasiswa ABSTRAK PENDAHULUAN Pengaruh Film Habibie Ainun Terhadap Sikap Mahasiswa ( Studi Korelasional Pengaruh Film Habibie Ainun Terhadap Sikap Mahasiswamahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

Lebih terperinci

KOMUNIKASI PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PELANGGAN MENGINAP

KOMUNIKASI PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PELANGGAN MENGINAP KOMUNIKASI PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PELANGGAN MENGINAP (Studi Deskriptif tentang Komunikasi Pemasaran terhadap Keputusan Pelanggan Menginap di Hotel Grand Aston City Hall Medan) Anita Tanotho 100904108

Lebih terperinci

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB II URAIAN TEORITIS 24 BAB II URAIAN TEORITIS II.1 Kerangka Teori II.1.1. Komunikasi dan Komunikasi Efektif Komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada kelompok lain untuk memberitahu atau untuk merubah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ketergantungan orang akan media massa semakin tinggi. Munculnya televisitelevisi

BAB I PENDAHULUAN. ketergantungan orang akan media massa semakin tinggi. Munculnya televisitelevisi BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan media massa akhir-akhir ini menunjukkan bahwa ketergantungan orang akan media massa semakin tinggi. Munculnya televisitelevisi swasta dalam jumlah

Lebih terperinci

SIKAP MAHASISWA TERHADAP PEMBERITAAN KEKERASAN WARTAWAN INDONESIA

SIKAP MAHASISWA TERHADAP PEMBERITAAN KEKERASAN WARTAWAN INDONESIA SIKAP MAHASISWA TERHADAP PEMBERITAAN KEKERASAN WARTAWAN INDONESIA (Studi Korelasional Tentang Hubungan antara Sikap Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Pembangunan (STIK-P) Medan dan Pemberitaan Kekerasan

Lebih terperinci

IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA

IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA (STUDI KORELASIONAL IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN OPERASIONAL HOTEL GRAND ANTARES INDONESIA MEDAN) IKA LIANI MANURUNG

Lebih terperinci

MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO

MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan data penelitian yang telah dilakukan peneliti tentang sikap masyarakat Surabay mengenai iklan televisi Djarum 76 versi Teman Hidup Setia dengan mengukur

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul Luar... i. Halaman Judul Dalam... ii. Halaman Persetujuan... iii. Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v

DAFTAR ISI. Halaman Judul Luar... i. Halaman Judul Dalam... ii. Halaman Persetujuan... iii. Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v DAFTAR ISI Halaman Judul Luar... i Halaman Judul Dalam... ii Halaman Persetujuan... iii Halaman Pernyataan Dewan Penguji... v Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Skripsi... vi Abstrak... iv Prakata...

Lebih terperinci

Public Relations dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Internal Public Relations

Public Relations dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Internal Public Relations Public Relations dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Internal Public Relations Terhadap Citra PT Perkebunan Nusantara IV Persero Medan) Abdul Khalik Azhari Abstrak Penelitian ini

Lebih terperinci

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON (Studi Eksplanatif Kuantitatif mengenai Pengaruh Terpaan Tayangan Program Acara Warna TRANS7 Episode Seputar Fashion dan Kesehatan

Lebih terperinci

KOMUNIKASI FORMAL DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN

KOMUNIKASI FORMAL DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN KOMUNIKASI FORMAL DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN (Studi Korelasional Mengenai Komunikasi Formal Dan Pengambilan Keputusan Kerja Karyawan Di KPU Kota Pematang Siantar) Suranta Sembiring Abstrak Penelitian ini

Lebih terperinci

PEMBERITAAN PANSUS CENTURY DAN SIKAPMAHASISWA. (Studi Korelasional Pengaruh Pemberitaan Pansus Century di Kompas Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU)

PEMBERITAAN PANSUS CENTURY DAN SIKAPMAHASISWA. (Studi Korelasional Pengaruh Pemberitaan Pansus Century di Kompas Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU) PEMBERITAAN PANSUS CENTURY DAN SIKAPMAHASISWA (Studi Korelasional Pengaruh Pemberitaan Pansus Century di Kompas Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU) Skripsi Diajukan guna memenuhi syarat menyelesaikan Pendidikan

Lebih terperinci

STRATEGI PROMOSI MUSIK DAN MINAT BELI KONSUMEN

STRATEGI PROMOSI MUSIK DAN MINAT BELI KONSUMEN STRATEGI PROMOSI MUSIK DAN MINAT BELI KONSUMEN (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Strategi Promosi Musik KFC Terhadap Minat Beli Konsumen di Gerai KFC Jalan Walikota Medan) SITI KUMALA SARI ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Memasuki era perkembangan teknologi, media massa mempunyai peran

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Memasuki era perkembangan teknologi, media massa mempunyai peran BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memasuki era perkembangan teknologi, media massa mempunyai peran penting pada khalayak untuk membentuk persepsi di dalam lingkungan masyarakat. Seiring dengan berjalannya

Lebih terperinci

PROGRAM TERMEHEK-MEHEK DI TRANS TV DAN KEPUASAN PEMIRSA

PROGRAM TERMEHEK-MEHEK DI TRANS TV DAN KEPUASAN PEMIRSA PROGRAM TERMEHEK-MEHEK DI TRANS TV DAN KEPUASAN PEMIRSA (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Program Termehek-Mehek di Trans TV Terhadap Kepuasan Pemirsa di Kalangan Mahasiswa FISIP USU Medan) SKRIPSI

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Keuntungan metode ini adalah kemampuannya memberikan bukti nyata mengenai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Keuntungan metode ini adalah kemampuannya memberikan bukti nyata mengenai BAB III METODOLOGI PENELITIAN III.1. Metode Penelitian Metode korelasional meneliti hubungan atau pengaruh sebab akibat. Keuntungan metode ini adalah kemampuannya memberikan bukti nyata mengenai hubungan

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi BAB IV PENUTUP 4.1. KESIMPULAN Pada penelitian pengaruh pemberitaan meletusnya Gunung Merapi terhadap sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi di SKH Kedaulatan Rakyat

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, yaitu hanya memapaparkan situasi yang didapat atau peristiwa yang diperoleh dari data

Lebih terperinci

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of HUBUNGAN TERPAAN IKLAN BUKALAPAK DI SCTV DENGAN MINAT BELI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA ANGKATAN 2014 Oleh: Aji Setya Purnama, Bedjo Sukarno, Siswanta ABSTRACT Bukalapak

Lebih terperinci

Nanda Agus Budiono/ Bonaventura Satya Bharata, SIP., M.Si

Nanda Agus Budiono/ Bonaventura Satya Bharata, SIP., M.Si Faktor-faktor Pendorong Orang Menonton Program Berita Liputan 6 di SCTV (Studi Eksplanatif-Kuantitatif Faktor-Faktor Pendorong Masyarakat Kampung Sudagaran Kelurahan Tegalrejo Yogyakarta Menonton Program

Lebih terperinci

BERITA LITERASI MEDIA DAN WEBSITE KPI (ANALISIS ISI KUANTITATIF BERITA MENGENAI LITERASI MEDIA PADA WEBSITE KOMISI PENYIARAN INDONESIA)

BERITA LITERASI MEDIA DAN WEBSITE KPI (ANALISIS ISI KUANTITATIF BERITA MENGENAI LITERASI MEDIA PADA WEBSITE KOMISI PENYIARAN INDONESIA) BERITA LITERASI MEDIA DAN WEBSITE KPI (ANALISIS ISI KUANTITATIF BERITA MENGENAI LITERASI MEDIA PADA WEBSITE KOMISI PENYIARAN INDONESIA) Karina Pinem 100904046 Abstrak Penelitian ini berjudul Literasi Media

Lebih terperinci

PENGARUH TAYANGAN IKLAN GENERASI PEMILIH CERDAS PEMILU 2014 TERHADAP MINAT MEMILIH BAGI PEMILIH PEMULA

PENGARUH TAYANGAN IKLAN GENERASI PEMILIH CERDAS PEMILU 2014 TERHADAP MINAT MEMILIH BAGI PEMILIH PEMULA PENGARUH TAYANGAN IKLAN GENERASI PEMILIH CERDAS PEMILU 2014 TERHADAP MINAT MEMILIH BAGI PEMILIH PEMULA (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Iklan Generasi Pemilih Cerdas Pemilu 2014 di Televisi Terhadap

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas 89 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas komunikasi interpersonal yang terjadi dalam kasus penyuluhan tatap muka gizi dan kesehatan dalam

Lebih terperinci

Majalah Dinding dan Tindakan Berkreasi

Majalah Dinding dan Tindakan Berkreasi Majalah Dinding dan Tindakan Berkreasi (Studi Korelasional Pengaruh Majalah Dinding terhadap Tindakan Berkreasi Siswa di SMP Negeri 9 Medan) SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA Bab ini berisi penyajian data hasil penlitian mengenai hubungan daya tarik tayangan MasterChef Indonesia dengan minat menonton pemirsa di perumahan Tanah Mas, Semarang

Lebih terperinci

Daniel Karo Sekali ABSTRAK

Daniel Karo Sekali ABSTRAK PERAN KOMUNIKASI KELOMPOK DAN MINAT BEROLAHRAGA (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Terhadap Minat Berolahraga Pada Anggota Asosiasi BMX Indonesia Pengda Sumatera Utara di Taman Sri

Lebih terperinci

KOMUNIKASI PENYULUHAN DAN TINGKAT ADOPSI INOVASI

KOMUNIKASI PENYULUHAN DAN TINGKAT ADOPSI INOVASI KOMUNIKASI PENYULUHAN DAN TINGKAT ADOPSI INOVASI (Studi Korelasional tentang Pengaruh Komunikasi Penyuluhan Perkoperasian Indonesia oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Utara terhadap Tingkat

Lebih terperinci

SKRIPSI PENGARUH DAYA TARIK PROGRAM ACARA INDONESIA LAWAK KLUB (ILK) DI TRANS 7 TERHADAP MINAT MAHASISWA MENONTON

SKRIPSI PENGARUH DAYA TARIK PROGRAM ACARA INDONESIA LAWAK KLUB (ILK) DI TRANS 7 TERHADAP MINAT MAHASISWA MENONTON SKRIPSI PENGARUH DAYA TARIK PROGRAM ACARA INDONESIA LAWAK KLUB (ILK) DI TRANS 7 TERHADAP MINAT MAHASISWA MENONTON (Studi Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2012 Universitas Muhammadiyah Malang) Diajukan

Lebih terperinci

GAME ONLINE DAN BERPIKIR KREATIF

GAME ONLINE DAN BERPIKIR KREATIF GAME ONLINE DAN BERPIKIR KREATIF (Studi Korelasional tentang Hubungan Game Online DotA terhadap Berpikir Kreatif Mahasiswa di Kelurahan Padang Bulan Medan) Angga Tinova Yudha 070904047 ABSTRAK Tujuan penelitian

Lebih terperinci

TAYANGAN IKLAN POND S WHITE BEAUTY

TAYANGAN IKLAN POND S WHITE BEAUTY TAYANGAN IKLAN POND S WHITE BEAUTY DI TELEVISI DAN PERILAKU KONSUMEN (Studi Korelasional tentang Pengaruh Tayangan Iklan Pond s White Beauty di Televisi Terhadap Perilaku Konsumen di Kalangan Mahasiswi

Lebih terperinci

SKRIPSI Gifta P. Zebua Public Relations

SKRIPSI Gifta P. Zebua Public Relations KARAKTERISTIK PENYIAR DAN MINAT MENDENGAR (Studi korelasional karakteristik suara Desta dan Gina sebagai penyiar terhadap minat mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan data penelitian yang telah dilakukan peneliti tentang tingkat pengetahuan penonton di Surabaya mengenai Program acara MTMA di Trans TV, maka didapatkan

Lebih terperinci

sebagai bentuk eksistensi.

sebagai bentuk eksistensi. BAB IV PENUTUP 1. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan terkait dengan penggunaan media sosial sebagai sarana eksistensi oleh mahasiswa FISIP UNS angkatan 2015, maka penulis menemukan beberapa

Lebih terperinci

ACARA DI TELEVISI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

ACARA DI TELEVISI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI ACARA DI TELEVISI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI (Studi Korelasional Pengaruh Program Acara Wide Shot di Metro TV Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi pada Mahasiswa Komunikasi FISIP USU) Sona Adha

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001 DAFTAR PUSTAKA Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001 Arifin, Anwar, Ilmu Komunikasi Sebuah Pengantar Ringkas, Yogyakarta, Rajawali Pers, 1998 Assegaf, Jaffar, Jurnallistik

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. Adapun jenis penelitian ini adalah penenlitian kuantitatif dengan metode

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. Adapun jenis penelitian ini adalah penenlitian kuantitatif dengan metode BAB II METODOLOGI PENELITIAN 2. 1. Jenis Penelitian Adapun jenis penelitian ini adalah penenlitian kuantitatif dengan metode pendekatan korelasional, yaitu motede yang berusaha untuk meneliti sejauhmana

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 24 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Sifat Penelitian Penelitian ini bersifat evaluatif dimana riset penelitian ini mengkaji efektivitas atau keberhasilan suatu program. 23 Peneliti ingin mengetahui sejauh

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN

STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN (Studi Korelasional Pengaruh Strategi Komunikasi Tim Penggerak PKK Pokja IV Terhadap Tingkat Kesadaran Masyarakat Mengenai Kesehatan di Kelurahan Dendang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dalam pengumpulan dan analisis data yang diperlukan guna menjawab dan

BAB III METODE PENELITIAN. dalam pengumpulan dan analisis data yang diperlukan guna menjawab dan 46 BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan strategi umum yang digunakan peneliti dalam pengumpulan dan analisis data yang diperlukan guna menjawab dan memecahkan persoalan yang dihadapi.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Penelitian mengenai Motif Penonton Remaja Surabaya dalam Menonton Sinetron Komedi Kelas Internasional Net, peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa motif yang

Lebih terperinci

PERSONAL SELLING DAN MINAT MEMBELI

PERSONAL SELLING DAN MINAT MEMBELI PERSONAL SELLING DAN MINAT MEMBELI (Studi Korelasional Mengenai Kegiatan Personal Selling Parfum Lomani dan Minat Beli Customer di Matahari Departemen Store Grand Palladium Medan) SKRIPSI Diajukan untuk

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto Elvinaro, Komala Lukiati, Karlinah Siti, Komunikasi Massa, Suatu Pengantar. Bandung, Simbiosa Rekatama Media

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto Elvinaro, Komala Lukiati, Karlinah Siti, Komunikasi Massa, Suatu Pengantar. Bandung, Simbiosa Rekatama Media DAFTAR PUSTAKA Ardianto Elvinaro, Komala Lukiati, Karlinah Siti, Komunikasi Massa, Suatu Pengantar Edisi Revisi. Bandung, Simbiosa Rekatama Media, 2007 Ardianto Elvinaro, Komala Lukiati, Karlinah Siti,

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DAN LOYALITAS NASABAH

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DAN LOYALITAS NASABAH STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DAN LOYALITAS NASABAH (Studi Korelasional Pengaruh Strategi Komunikasi Pemasaran Terhadap Loyalitas Nasabah Pada PT. Bank Sumut Cabang Pembantu Setia Budi Medan) Wan Herlin

Lebih terperinci

PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO SKRIPSI

PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO SKRIPSI PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO (Studi Korelasional Konsumsi Radio 95.9 City FM terhadap Pemenuhan Kebutuhan dalam Bahasa Mandarin Mahasiswa Sastra China STBA-PIA) SKRIPSI Diajukan sebagai salah

Lebih terperinci

KOMUNIKASI PERSUASIF DAN MINAT MENJADI CONSULTANT

KOMUNIKASI PERSUASIF DAN MINAT MENJADI CONSULTANT KOMUNIKASI PERSUASIF DAN MINAT MENJADI CONSULTANT (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Persuasif Upline Pride BN Terhadap Minat Menjadi Consultant Pada Calon Consultant Oriflame di Kota Medan ) DEBBY

Lebih terperinci

Peranan Kegiatan Kehumasan Terhadap Pencitraan Positif anggota DPRDSU. M. Fattahilla Siregar

Peranan Kegiatan Kehumasan Terhadap Pencitraan Positif anggota DPRDSU. M. Fattahilla Siregar Peranan Kegiatan Kehumasan Terhadap Pencitraan Positif anggota DPRDSU M. Fattahilla Siregar ABSTRAK Penelitian ini berjudul Peranan Kegiatan Kehumasan Terhadap Pencitraan PositifAnggota DPRDSU. Penelitian

Lebih terperinci

TAYANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DAN SIKAP SISWA MENGENAI PROGRAM GENERASI BERENCANA. (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Iklan Layanan Masyarakat

TAYANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DAN SIKAP SISWA MENGENAI PROGRAM GENERASI BERENCANA. (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Iklan Layanan Masyarakat TAYANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DAN SIKAP SISWA MENGENAI PROGRAM GENERASI BERENCANA (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Iklan Layanan Masyarakat Dua Anak Lebih Baik di Televisi Terhadap Sikap Siswa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN dan bahagia. Orang tua adalah figur dalam proses pembentukan kepribadian anak, sehingga diharapkan akan memberi arah, memantau, mengawasi dan membimbing perkembangan anaknya ke arah yang lebih baik. Berdasarkan

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif eksploratif. Penelitian

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif eksploratif. Penelitian III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Menurut Suharsimi Arikunto (2006:160) metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya. Metode yang digunakan

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN SEPEDA MOTOR YAMAHA DAN TINDAKAN MEMBELI SKRIPSI. Diajukan Oleh : ISMAIL MATONDANG

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN SEPEDA MOTOR YAMAHA DAN TINDAKAN MEMBELI SKRIPSI. Diajukan Oleh : ISMAIL MATONDANG STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN SEPEDA MOTOR YAMAHA DAN TINDAKAN MEMBELI (Studi Korelasional Strategi Komunikasi Pemasaran Sepeda Motor Yamaha Terhadap Tindakan Membeli Pada Konsumen PT. ALFA SCORPII Cabang

Lebih terperinci

TOMY PRABOWO

TOMY PRABOWO IKLAN MANDIRI FIESTA DAN TINDAKAN MENABUNG NASABAH DI PT BANK MANDIRI (PERSERO) TBK (Studi Korelasional tentang Iklan Mandiri Fiesta melalui media Televisi terhadap Tindakan Menabung Nasabah di PT Bank

Lebih terperinci

METODOLOGI. Lokasi dan Waktu Penelitian

METODOLOGI. Lokasi dan Waktu Penelitian METODOLOGI Desain Penelitian Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik survei dalam bentuk penelitian deskriptif korelasional. Penelitian ini berusaha menggambarkan karakteristik

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN

STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KESADARAN KESEHATAN (Studi Korelasional Pengaruh Strategi Komunikasi Tim Penggerak PKK Pokja IV Terhadap Tingkat Kesadaran Masyarakat Mengenai Kesehatan di Kelurahan Dendang

Lebih terperinci

BAB II METODE PENELITIAN. berkaitan pada variasi faktor lain (Rakhmat, 2002 : 27). Penelitian korelasi adalah penelitian

BAB II METODE PENELITIAN. berkaitan pada variasi faktor lain (Rakhmat, 2002 : 27). Penelitian korelasi adalah penelitian BAB II METODE PENELITIAN 2.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan korelasi, yaitu metode yang bertujuan meneliti sejauh mana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain BAB I PENDAHULUAN 1.1 latar belakang masalah Proses komunikasi pada hakekatnya adalah suatu proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain (komunikan). Secara umum,

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KEPUASAN

STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KEPUASAN STRATEGI KOMUNIKASI DAN TINGKAT KEPUASAN (Studi Korelasional Pengaruh Strategi Komunikasi Petugas Askes Terhadap Tingkat Kepuasan Pasien Pengguna Kartu Askes di Bagian Rawat Inap RSUD Djoelham Binjai)

Lebih terperinci

PENGARUH FILM THE BILLIONAIRE TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA (STUDI KASUS PADA MAHASISWA MARKETING COMMUNICATION BINA NUSANTARA UNIVERSITY ANGKATAN 2008)

PENGARUH FILM THE BILLIONAIRE TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA (STUDI KASUS PADA MAHASISWA MARKETING COMMUNICATION BINA NUSANTARA UNIVERSITY ANGKATAN 2008) PENGARUH FILM THE BILLIONAIRE TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA (STUDI KASUS PADA MAHASISWA MARKETING COMMUNICATION BINA NUSANTARA UNIVERSITY ANGKATAN 2008) Tri Oktofriandry Hutauruk Jl. Kebon Jeruk Raya No.

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000.

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000. 103 DAFTAR PUSTAKA Agenti Paul A, The Power of Corporate Communication, Crafting the voice & image of your business, Jakarta : Salemba Humanika. Ardianto Elvinaro dan Bambang Q-Anees, Filsafat Ilmu Komunikasi,

Lebih terperinci

KOMUNIKASI FORMAL DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN

KOMUNIKASI FORMAL DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN KOMUNIKASI FORMAL DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN (Studi Korelasional Mengenai Komunikasi Formal Dan Pengambilan Keputusan Kerja Karyawan Di KPU Kota Pematang Siantar) Suranta Sembiring Abstrak Penelitian ini

Lebih terperinci

MOTIF MAHASISWI MENONTON PROGRAM ACARA JIKA AKU MENJADI DI TRANS TV

MOTIF MAHASISWI MENONTON PROGRAM ACARA JIKA AKU MENJADI DI TRANS TV MOTIF MAHASISWI MENONTON PROGRAM ACARA JIKA AKU MENJADI DI TRANS TV (Studi pada Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang Jurusan Ilmu Komunikasi Audio Visual Angkatan 2008) SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Remaja Rosdakarya, Bandung, Adji, Oemar Seno, Perkembangan Delik Pers di Indonesia, Erlangga,

DAFTAR PUSTAKA. Remaja Rosdakarya, Bandung, Adji, Oemar Seno, Perkembangan Delik Pers di Indonesia, Erlangga, DAFTAR PUSTAKA A. Buku Abdullah, Aceng, Press Relation, Kiat Berhubungan dengan Media Massa, Remaja Rosdakarya, Bandung, 2004 Adji, Oemar Seno, Perkembangan Delik Pers di Indonesia, Erlangga, Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1. Kesimpulan Penelitian ini merupakan peelitian mengenai motif dan kepuasan khalayak terhadap program berita Pawartos Ngayogyakarta di Jogja TV. Peneliti ingin mengetahui

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif atau sering juga disebut metode korelasional. Metode korelasional yaitu suatu metode yang mencoba meneliti

Lebih terperinci

Disusun oleh: Dery Indra Siregar. Universitas Sumatera Utara

Disusun oleh: Dery Indra Siregar. Universitas Sumatera Utara Penggunaan Jaringan Wi-Fi dalam Pemenuhan Kebutuhan Kognitif (Studi Korelasional Penggunaan Jaringan Wi-Fi terhadap Pemenuhan Kebutuhan Kognitif Mahasiswa USU) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan

Lebih terperinci

PERSEPSI MAHASISWA BINUS UNIVERSITY JURUSAN MARKETING COMMUNICATION ANGKATAN 2008 TERHADAP PROGRAM RADIO SHOW DI TV ONE

PERSEPSI MAHASISWA BINUS UNIVERSITY JURUSAN MARKETING COMMUNICATION ANGKATAN 2008 TERHADAP PROGRAM RADIO SHOW DI TV ONE PERSEPSI MAHASISWA BINUS UNIVERSITY JURUSAN MARKETING COMMUNICATION ANGKATAN 2008 TERHADAP PROGRAM RADIO SHOW DI TV ONE Muhammad Asad Chalik Binus University, Marketing Communication, Jakarta, Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. ketika mendengarkan acara sekilas berita (Gratification Sought) dengan kepuasan

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. ketika mendengarkan acara sekilas berita (Gratification Sought) dengan kepuasan BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1. Kesimpulan Sesuai tujuannya, penelitian ini untuk mengetahui kepuasan penduduk Kecamatan Sewon, Bantul Yogyakarta terhadap program acara Sekilas Berita di Bantul Radio

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. Tipe penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Menurut Jalaludin

III. METODOLOGI PENELITIAN. Tipe penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Menurut Jalaludin III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Tipe penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Menurut Jalaludin Rahmat (000:4), Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk

Lebih terperinci

BAB II METODE PENELITIAN

BAB II METODE PENELITIAN BAB II METODE PENELITIAN A. BENTUK PENELITIAN Bentuk penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksplanasi dengan pendekatan kuantitatif. Pendekatan eksplanasi dimaksudkan untuk menjelaskan suatu generalisasi

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya 89 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Penelitian ini adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara motif menggunakan media yang dimiliki masing-masing pembaca terhadap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cetak seperti majalah, koran, buklet, poster, tabloid, dan sebagainya. Walaupun

BAB I PENDAHULUAN. cetak seperti majalah, koran, buklet, poster, tabloid, dan sebagainya. Walaupun BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Dalam era informasi sekarang ini, kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dari peran media. Dari zaman ke zaman media massa mengalami perkembangan yang pesat.

Lebih terperinci

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S-1) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Departemen Ilmu Komunikasi

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S-1) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Departemen Ilmu Komunikasi TWITTER DAN TINGKAT KETERBUKAAN DIRI (Studi Korelasional tentang Fasilitas Twitter di Internet Terhadap Tingkat Keterbukaan Diri pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ) Diajukan untuk Memenuhi

Lebih terperinci

FOTOGRAFI DAN MINAT SISWA SKRIPSI. Disusun oleh Anggina Masdalifah

FOTOGRAFI DAN MINAT SISWA SKRIPSI. Disusun oleh Anggina Masdalifah FOTOGRAFI DAN MINAT SISWA (Studi Korelasional Pengaruh Fotografi di Media Cetak Terhadap Minat Siswa di Kelas Fotografi Andi Lubis Medan) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodologi 3.1.1 Pendekatan Objektif Berdasarkan buku Teknik Praktis Riset Komunikasi (Kriyantono, 2010 : 54) pendekatan objektif menganggap perilaku manusia

Lebih terperinci

BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA

BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA (Studi Korelasional Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Motivasi Kerja Karyawan di Seksi Smelter Reduction Operation PT Indonesia Asahan Aluminium, Kuala Tanjung, Batu

Lebih terperinci

ABSTRAK PENDAHULUAN. Latar Belakang Masalah

ABSTRAK PENDAHULUAN. Latar Belakang Masalah IKLAN dan MINAT BELI (Studi korelasional tentang pengaruh iklan XL versi Mawar dan Marwan terhadap minat konsumen untuk membeli di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal) PUTRI KANIA 070904042

Lebih terperinci

KUESIONER. 1. Bacalah setiap pertanyaan dibawah ini dengan teliti dan baik. 2. Jawablah pertanyaan dengan jujur dan benar.

KUESIONER. 1. Bacalah setiap pertanyaan dibawah ini dengan teliti dan baik. 2. Jawablah pertanyaan dengan jujur dan benar. KUESIONER (Studi Korelasional tentang pengaruh Tayangan Wisata Kuliner di Trans Tv dan Tindakan Menonton di Kalangan Ibu-ibu Rumah Tangga di Komplek Rispa Kelurahan Gedung Johor Medan) Petunjuk Pengisian

Lebih terperinci

MOTIVASI KONSUMSI TERHADAP TAYANGAN MUSIK DAHSYAT DI RCTI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASINYA SKRIPSI. Disusun oleh : Raisha Fithrie Ramazhanna

MOTIVASI KONSUMSI TERHADAP TAYANGAN MUSIK DAHSYAT DI RCTI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASINYA SKRIPSI. Disusun oleh : Raisha Fithrie Ramazhanna MOTIVASI KONSUMSI TERHADAP TAYANGAN MUSIK DAHSYAT DI RCTI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASINYA (Studi Korelasional tentang motivasi konsumsi terhadap tayangan musik Dahsyat di RCTI dan pemenuhan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe penelitian Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. 34 Penelitian deskriptif adalah jenis

Lebih terperinci

BAB III. Metode Penelitian

BAB III. Metode Penelitian 54 BAB III Metode Penelitian 3.1 Tipe Penelitian Tipe penelitian yang akan digunakan untuk mengungkapkan permasalahan dalam kasus ini adalah tipe eksplanatif. Penelitian yang bersifat eksplanatif mempunyai

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media 109 DAFTAR PUSTAKA Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah. 2007. Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media Arikunto, S. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta.

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. analisis deskriptif, analisis tabulasi silang, dan analisis product moment diperoleh

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. analisis deskriptif, analisis tabulasi silang, dan analisis product moment diperoleh BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Hasil pengumpulan data, pengolahan data, dan analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis tabulasi silang, dan analisis product moment diperoleh kesimpulan

Lebih terperinci