TAYANGAN STAND UP COMEDY DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN HIBURAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TAYANGAN STAND UP COMEDY DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN HIBURAN"

Transkripsi

1 TAYANGAN STAND UP COMEDY DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN HIBURAN (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap Pemenuhan Kebutuhan Hiburan di Kalangan Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara) Desy Hardiyanti Siregar ABSTRAK Penelitian ini berjudul Tayangan Stand Up Comedy dan Pemenuhan Kebutuhan Hiburan, sebuah studi korelasional yang bertujuan untuk mengetahui sejauhmana hubungan antara tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan di kalangan mahasiswa FISIP USU. Teori yang digunakan dan dianggap relevan dalam penelitian ini adalah Komunikasi dan Komunikasi Massa, Televisi sebagai media massa, Teori Uses and Gratification, Motif Penggunaan Media dan Teori Norma Budaya. Adapun metode yang digunakan yaitu metode korelasional, yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan, seberapa besar hubungan antara tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan di kalangan mahasiswa FISIP USU. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa FISIP USU stambuk Untuk menentukan jumlah sampel digunakan rumus Taro Yamane dengan presisi 1% dan tingkat kepercayaan 9% diperoleh sampel sebanyak 93 orang. Sementara teknik penarikan sampel digunakan Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data melalui dua cara, yaitu Penelitian Kepustakaan (Library research) dan Penelitian Lapangan (Field Research). Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis tabel tunggal, analisis tabel silang dan uji hipotesis dengan rumus Koefisien Korelasi Tata Jenjang (Rank Order) oleh Spearman, dengan menggunakan aplikasi Statistical Product and System Solution (SPPS) 16. Dari hasil penelitian ini diperoleh r s sebesar,25 menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang rendah tapi pasti antara tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan di kalangan mahasiswa FISIP USU. Untuk melihat kuat lemahnya korelasi digunakan skala Guilford. Kemudian untuk menguji tingkat signifikansi pengaruh variabel X terhadap variabel Y digunakan Uji Determinan Korelasi. Dari hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan di kalangan mahasiswa FISIP USU. Dengan menonton tayangan Stand Up Comedy para responden dapat sedikit mengurangi berbagai tekanan dari lingkungan, teman ataupun keluarganya. Kata kunci: Stand Up Comedy, Uses and Gratification 1

2 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Media massa dan manusia sangat erat hubungannya, dimana media massa seperti halnya pesan dan isyarat sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari komunikasi massa. Sekarang ini televisi telah menghadirkan berbagai bentuk acara di tengah-tengah masyarakat. Mulai dari tayangan sinetron, film, komedi situasi,talkshow, tayangan berita, reality show, parodi rakyat, iklan dan beragam tayangan impor dari luar negeri lainnya. Maraknya pemanfaatan alat media elektronik dalam masyarakat membuat televisi menjadi media yang paling banyak dimanfaatkan oleh masyarakat terlebih lagi informasi sudah menjadi kebutuhan manusia untuk mengetahui peristiwa- peristiwa yang terjadi di sekitarnya, serta memperluas cakrawala pengetahuan sekaligus dapat menghilangkan stres sosial. Mengingat keterbatasan setiap stasiun televisi untuk mencakup seluruh kebutuhan dari setiap lapisan masyarakat, maka Metro TV sebagai salah satu stasiun televisi di indonesia mengkhususkan sasaran khalayaknya pada golongan menengah ke atas, kaum akademis dan kalangan elit politik yang sejak tahun 2 mengudara di Indonesia, Metro TV lebih memfokuskan pada berita perkembangan politik dan ekonomi. Metro TV berusaha memadukan unsur hiburan dan pendidikan dalam satu tayangan. Saat ini terciptalah salah satu tayangan komedi yang mempunyai nilai humor tinggi yang di angkat oleh stasiun televisi Metro TV. Stand Up Comedy Show acara komedi tunggal yang ditayangkan oleh Metro TV. Acara ini mulai ditayangkan pada pertengahan September 211. Pada bulan November 211, acara ini pindah jam tayang menjadi hari Rabu, Kamis dan sabtu pukul 22.3 dari yang sebelumnya ditayangkan setiap hari hanya pada hari Kamis, pukul acara tersebut juga ditayangkan oleh Kompas TV dengan format kompetisi yang diberi nama Stand Up Comedy Indonesia. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara (FISIP) Merupakan fakultas yang mempunyai hubungan erat dengan dunia komunikasi dan dunia politik yang tidak menutup kemungkinan mahasiswa FISIP juga tertarik pada tayangan Stand Up Comedy dimana tayangan tersebut suatu hiburan yang mempunyai daya kreativitas tinggi yang dibawakan oleh pelawaknya atau yang biasa disebut komik. Tayangan tersebut diharapakan bisa menambah kontribusinya berupa ilmu pengetahuan serta memberikan nilai hiburan di dalamnya. Berdasarkan uraian uraian diatas, peneliti merasa tertarik untuk meneliti sejauh manakah pengaruh Tayangan Stand Up Comedy terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan Mahasiswa FISIP USU. Rumusan Masalah Sejauh manakah Tayangan Stand Up Comedy terhadap pemenuhan kebutuha hiburan terhadap Mahasiswa FISIP USU? URAIAN TEORITIS Komunikasi Istilah Komunikasi atau dalam bahasa inggris communication, berasal dari bahasa latin communis, yang berarti sama. Sama disini diartikan dengan sama makna. Jadi, komunikasi dapat terjadi apabila terdapat kesamaan makna mengenai suatu pesan yang disampaikan oleh komunikator dan diterima oleh komunikan 2

3 (Effendy, 25: 9). Menurut Onong Uchjana Effendy (25), komunikasi adalah peristiwa penyampaian ide manusia. Dalam komunikasi terdapat komponenkomponen yaitu komunikator, komunikan, media, pesan dan efek. Komunikasi Massa Istilah komunikasi massa muncul pertama kali pada akhir tahun 193-an. Massa dalam arti komunikasi massa lebih menunjuk kepada penerima pesan yang berkaitan dengan media massa. Media massa dalam komunikasi massa ada beberapa bentuk antara lain media elektronik, media cetak, buku dan film. Oleh karena itu, komunikasi massa dapat didefinisikan sebagai proses penggunaan sebuah media massa untuk mengirim pesan kepada audiens yang luas dengan tujuan memberi informasi, menghibur, atau membujuk (Vivian: 28: 45). Komunikasi Massa menurut bittner (Ardianto, 27:3) adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang. Dari defenisi tersebut dapat diketahui bahwa komunikasi massa itu harus menggunakan media massa. Meskipun komunikasi itu disampaikan kepada khalayak banyak tetapi tidak menggunakan media massa, maka itu bukan komunikasi massa. Komunikasi massa merupakan suatu proses yang sangat kompleks yang di dalamnya meliputi hubungan antara publik dan sarana saluran. Beberapa aspek di dalam komunikasi antarpribadi, komunikasi kelompok, komunikasi organisasi yang secara keseluruhan masuk kepada kelompok organisasi massa (Suwardi, 27:33).. Teori Uses and Gratification Herbert Blummer dan elihu katz adalah orang pertama yang memperkenalkan teori ini, teori uses and gratification milik Blumer dan katz ini mengatakan bahwa penggunaan media tersebut, dengan kata lain pengguna media itu adalah pihak yang aktif dalam proses komunikasi. Pengguna media berusaha untuk mencari sumber media yang paling baik dalam usaha memenuhi kebutuhannnya. Artinya, teori uses and gratification ini diasumsikan kebutuhannya.artinya, dalam teori uses gratification ini di asumsikan bahwa pengguna mempunyai pilihan alternatif untuk memuaskan kebutuhannya. Motif Penggunaan Media Motif berasal dari bahasa latin, movere yang artinya bergerak atau to move.motif berarti kekuatan yang terdapat dalam diri individu yang mendorong untuk berbuat sesuatu atau merupakan driving force (Bianca dalam Walgito, 1997). Semua tingkah laku manusia pada hakikatnya mempunyai motif tertentu. Motif merupakan suatu pengertian yang melingkupi semua penggerak, alasan atau dorongan-dorongan dalam diri manusia yang menyebabkan manusia sesuatu (Ardianto, 24: 87). Motif merupakan suatu pengertian yang meliputi penggerak, alasan-alasan atau dorongan-dorongan dalam diri manusia yang menyebabkan manusia berbuat sesuatu. Dorongan disini adalah desakan alami untuk memuaskan kebutuhan kebutuhan hidup. 3

4 Teori Norma-norma Budaya Melvin DeFleur mengungkapkan bahwa dalam teori norma budaya,media massa melalui penyajiannya yang selektif dan penekanannya pada tema-tema tertentu menciptakan kesan-kesan pada khalayak dimana norma-norma budaya umum mengenai topik yang diberi bobot itu dibentuk dengan cara tertentu (Effendy,2 : 279). Dalam teori ini dijelaskan bahwa terkadang media massa menggalakkan bentuk-bentuk baru dari perilaku yang diterima oleh khalayak.dengan kata lain,dalam situasi-situasi tertentu media massa menciptakan norma-norma budaya baru. Variabel Penelitian Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep di atas, maka dibuat operasional variabel yang berfungsi untuk kesamaan dan kesesuaian dalam penelitian sebagai berikut : Variabel Teoritis Variabel Bebas (X) Tayangan Stand Up Comedy di METRO TV Variabel Operasional a. Penampilan b. Penguasaan bahasa c. Memiliki kredibilitas d. Materi Acara e. Frekuensi Penayangan Variabel Terikat (Y) Pemenuhan Kebutuhan Hiburan Karakteristik responden a. Pelepasan emosi b. Pelepasan tekanan c. Alasan Penggunaan Media d. Perasaan Senang e. Keinginan untuk kembali menonton tayangan a. Jenis kelamin b. Stambuk c. Jurusan Departmen METODOLOGI PENELITIAN Deskripsi Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini bertempat di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara, Jl.Prof.A.Sofyan No.1, Kampus USU Medan. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode korelasional. Metode korelasional bertujuan meneliti sejauh mana variasi pada suatu variabel berkaitan dengan variasi variabel yang lain (Rakhmat, 24 : 27). Dalam hal ini adalah tayangan Stand Up Comedy di metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan pada mahasiswa FISIP USU. Metode ini bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan dan berarti tidaknya hubungan itu. 4

5 Populasi dan Sampel. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas ISIP USU program S-1 stambuk Berdasarkan data yang diperoleh dari BAA USU TA: 213/213, jumlah mahasiswa Fakultas ISIP USU program S-1 angkatan yang masih aktif adalah 141 jiwa. Jadi, sampel yang di gunakan dalam penelitian ini adalah berjumlah 93 orang. Selanjutnya setelah melihat jumlah populasi yang terdiri dari beberapa Departmen FISIP USU yakni Administrasi Negara, Antropologi, Ilmu Komunikasi, Ilmu Poitik,Kesehjehteraan Sosial dan Sosiologi. Teknik Penarikan Sampel Teknik penarikan sampel adalah teknik penarikan sampel yang sesuai dengan tujuan penelitian adalah purposive sampling dan accidental sampling. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Tabel Tunggal Tabel Kemampuan menghibur para komik No Kemampuan menghibur F % para komik 1 Tidak memiliki 2 Kurang memiliki Memiliki Sangat memiliki Total Berdasarkan tabel di atas diketahui mengenai kemampuan menghibur para komik. Tidak ada responden (%) yang menjawab tidak memiliki, sebanyak 22 orang responden (23,7%) menjawab kurang memiliki, sebanyak 63 orang responden (67,7%) menjawab memiliki dan 8 orang responden (8,6%) menjawab sangat memiliki kemampuan dalam menghibur para penontonnya. Maka dari itu dapat dijelaskan bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini menyatakan para komik memiliki kemampuan dalam menghibur para penontonnya. Hal ini ditunjukkan dengan persentase sebesar 67,7% atau dijawab oleh sebanyak 63 orang responden. Para responden yang merupakan mahasiswa FISIP USU ini menilai bahwa para penampil memiliki kekhasan dalam setiap lelucon yang mereka bawakan guna menghibur para penontonnya. 5

6 Tabel 4.15 Kemampuan tayangan Stand Up Comedy melepaskan diri dari beban emosi No Kemampuan tayangan F % Stand Up Comedy melepaskan diri dari beban emosi 1 Tidak mampu Kurang mampu Mampu Sangat mampu Total Berdasarkan tabel di atas diketahui mengenai kemampuan tayangan stand up comedy dalam melepaskan diri dari beban emosi para responden. Sebanyak 1 orang responden (1,1%) menjawab tidak mampu, sebanyak 2 orang responden (21,5%) menjawab kurang mampu, sebanyak 7 orang responden (75,3%) menjawab mampu dan sebanyak 2 orang responden (2,2%) menjawab sangat mampu melepaskan diri dari beban emosi seperti marah dan kesal dengan menonton tayangan stand up comedy. Dengan demikian dapat dijelaskan bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini menyatakan bahwa tayangan stand up comedy mampu melepaskan diri dari beban emosi seperti marah dan kesal. Hal ini ditunjukkan dengan persentase sebesar 75,3% atau dijawab oleh sebanyak 7 orang responden. Para responden yang merupakan mahasiswa FISIP USU ini merasa terhibur dengan menonton tayangan stand up comedy dan mampu melupakan segala permasalahan dirinya untuk sesaat. Analisis Tabel Silang Tabel 4.24 Hubungan antara kemampuan menghibur para komik dengan kemampuan tayangan Stand Up Comedy melepaskan diri dari beban emosi Kemampuan menghibur para komik Kemampuan tayangan Stand Up Comedy melepaskan diri dari beban emosi Tidak mampu Kurang mampu Mampu Sangat mampu Total 6

7 Tidak memiliki Kurang memiliki Memiliki Sangat memiliki 8 8 Total Tabel di atas menjelaskan hubungan antara kemampuan menghibur para komik dengan kemampuan tayangan Stand Up Comedy melepaskan diri dari beban emosi. Dari 93 responden dalam penelitian ini memiliki sebaran data: 1 orang menyatakan tidak mampu, 2 orang menyatakan kurang mampu, 7 orang menyatakan mampu dan 2 orang menyatakan sangat mampu melepaskan diri dari beban emosi dengan menonton tayangan Stand Up Comedy. Sebaran data tentang kemampuan menghibur para komik, tidak ada yang menyatakan tidak memiliki, 22 orang menyatakan kurang memiliki, 63 orang menyatakan memiliki dan 8 orang menyatakan sangat memiliki kemampuan menghibur. Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menyatakan ada hubungan antara kemampuan menghibur para komik dengan kemampuan tayangan Stand up Comedy melepaskan diri dari beban emosi. Responden yang menjawab kemampuan para komik dalam menghibur pada akhirnya mampu melepaskan diri dari beban emosi para penontonnya. - Tidak memiliki = x 1% % Kurang memiliki = x 1% 9,67% Memiliki = x 1% 56,98% Sangat memiliki = x 1% 8,6% 93 Responden yang menjawab menjawab kemampuan para komik dalam menghibur pada akhirnya mampu melepaskan diri dari beban emosi para penontonnya. Responden ini persentasinya berjumlah % menjawab tidak memiliki, 9,67% menjawab kurang memiliki, 56,98% menjawab memiliki dan 8,6% menjawab sangat memiliki kemampuan menghibur sehingga para responden mampu melepaskan segala beban emosi yang ada pada diri mereka. Uji Hipotesis Dari hasil uji hipotesis dengan menggunakan program SPSS 19 dihasilkan uji hipotesis sebagai berikut : 7

8 Hasil Ui Korelasi Spearman Spearman's rho Tayangan Stand Up Comedy di Metro TV Pemenuhan Kebutuhan hiburan Correlation Coefficient Tayangan Stand Up Comedy di Metro TV Pemenuhan Kebutuhan hiburan * Sig. (2-tailed)..16 N Correlation Coefficient *. Correlation is significant at the.5 level (2-tailed). Pembahasan.25 * 1. Sig. (2-tailed).16. N Berdasarkan hipotesis yang diajukan, diharapkan dapat menunjukkan apakah terdapat hubungan antara tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan pada mahasiswa FISIP USU. Pengujian hipotesis dimulai dengan membuat ranking dari nilai-nilai jawaban responden (mahasiswa FISIP Universitas Sumatera Utara angkatan ) pada kuesioner, yang telah diberi skor terlebih dahulu untuk setiap pertanyaan. Berdasarkan analisis SPSS, maka diperoleh koefisien korelasi r s sebesar,25. Berdasarkan pernyataan r s >, maka hipotesis diterima. Karena probabilitas lebih kecil dari,5 maka hal ini menunjukkan signifikansi, artinya hipotesis yang diterima dalam penelitian ini adalah Ha (hipotesis alternatif), yaitu terdapat hubungan antara tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan di kalangan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Sekaligus juga menolak hipotesis yang menyatakan tidak terdapat hubungan antara tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan di kalangan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan penyajian dan analisis data yang telah dilakukan sesuai dengan langkah-langkah yang dituntut dan telah dilaksanakan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Tayangan Stand Up Comedy ditayangkan di Metro TV setiap hari rabu, kamis dan sabtu pukul WIB. Dalam acara tersebut menampilkan tiga orang comic (sebutan bagi orang yang ber stand up comedy) setiap minggunya. Acara Stand Up Comedy menampilkan suatu bentuk komedi dalam bentuk stand up (berdiri) yang menceritakan sebuah 8

9 cerita humor kepada audiensnya. Lelucon pendek yang disebut bit, dan satu liners, yang merupakan apa yang biasanya disebut monolog, rutin, dan bertindak. Beberapa stand up comedian menggunakan alat peraga, musik, dan yang lainnya untuk meningkatkan aksi mereka. 2. Beberapa aspek hiburan yang dibutuhkan para mahasiswa FISIP berupa hiburan akan musik, tayangan komedi ataupun drama televisi. Tayangan Stand Up Comedy menjadi salah satu pilihan hiburan yang isinya cukup berwawasan karena selalu mengangkat berbagai isu terbaru seputar permasalahan di Indonesia maupun dunia. 3. Terdapat hubungan antara tayangan Stand Up Comedy di Metro TV terhadap pemenuhan kebutuhan hiburan di kalangan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara berarti artinya semakin sering menonton tayangan Stand Up Comedy di Metro TV maka semakin tinggi tingkat pemenuhan kebutuhan hiburan pada mahasiswa FISIP USU ataupun sebaliknya, semakin jarang menonton tayangan Stand Up Comedy di Metro TV maka semakin rendah tingkat pemenuhan kebutuhan hiburan pada mahasiswa FISIP USU. Kebutuhan akan hiburan berupa usaha untuk melepaskan diri dari beban emosional seperti rasa marah dan kesal serta melepaskan tekanan seperti tekanan dari orang tua lingkungan ataupun teman-teman. Saran Penelitian Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan yang telah peneliti peroleh selama melakukan penelitian, para responden mengajukan saran agar para komik tidak terlalu berlebihan dalam membuat lelucon yang isinya kritikan kepada pemerintahan, karena terkadang isu yang diangkat cenderung provokatif. DAFTAR REFERENSI Bungin, Burhan. 26. Sosiologi Komunikasi: Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi Komunikasi di Masyarakat. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Cangara, Havied. 24. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta : Raja Grafindo Persada. Effendy, Onong Uchjana. 2. Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti. Kriyantono. 26. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta : Kencana. Nurudin. 24. Komunikasi Massa. Malang: Penerbit Cespur. Rakhmat, Jalaluddin, 24. Metode Penelitian Komunikasi: Dilengkapi Contoh Analisis Statistik, Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 9

10 Singarimbun, Masri & Sofyan Effendy, 25, Metode Penelitian Survey, LP3ES, Jakarta Walgito, Bimo Psikologi Sosial (Suatu Pengantar). Penerbit Andi, Yogyakarta. Sumber lain: Internet: akses terakhir pada 12 November 212 1

EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS

EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS DAN CITRA PERUSAHAAN (Studi korelasional tentang Pengaruh Eksternal Public Relations dalam Meningkatkan Citra Perusahaan di Kalangan Nasabah Bank Sumut Cabang Marendal Kota Medan)

Lebih terperinci

PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT

PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT (Studi Korelasional di Perumahan Johor Indah Permai 1 Kota Medan) SITI ARDIYANTI 080904119 ABSTRAK Skripsi

Lebih terperinci

IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN ICHE. A. C. NAPITUPULU

IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN ICHE. A. C. NAPITUPULU IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN (Studi Korelasional Tentang Iklan Tv Berlangganan Centrin Tv Terhadap Minat Masyarakat Berlangganan di Kelurahan Babura Kecamatan Medan Baru) ICHE. A. C. NAPITUPULU

Lebih terperinci

SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI (Studi Korelasional Penggunaan Situs Portal Berita Online Waspada.co.id Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Di Kalangan Mahasiswa Ikatan Pemuda

Lebih terperinci

PELAYANAN JASA DAN PENINGKATAN CITRA INSTANSI PERUSAHAAN PT ANGKASA PURA II (PERSERO)

PELAYANAN JASA DAN PENINGKATAN CITRA INSTANSI PERUSAHAAN PT ANGKASA PURA II (PERSERO) PELAYANAN JASA DAN PENINGKATAN CITRA INSTANSI PERUSAHAAN PT ANGKASA PURA II (PERSERO) (Studi Korelasional Kegiatan Pelayanan Jasa Terhadap Peningkatan Citra Instansi Perusahaan PT Angkasa Pura II Di Mata

Lebih terperinci

PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK TERHADAP SIKAP ANAK. Tina Margareth Hutabarat

PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK TERHADAP SIKAP ANAK. Tina Margareth Hutabarat PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK TERHADAP SIKAP ANAK (Studi Korelasional tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok oleh Lembaga Obor Sahabat terhadap Sikap Anak di Daerah Pembuangan Sampah Akhir Simpang Kongsi

Lebih terperinci

DI KALANGAN MAHASISWA

DI KALANGAN MAHASISWA PEMANFAATAN YOUTUBE DI KALANGAN MAHASISWA (Studi Penggunaan Youtube di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP USU Medan dengan Pendekatan Uses and Gratification) Aritas Puica Sianipar 080904123 ABSTRAK

Lebih terperinci

Sebrina Mentari ABSTRAK

Sebrina Mentari ABSTRAK Acara Talkshow Dr. Oz Indonesia di Trans TV dan Pengetahuan Kesehatan (Studi Korelasional Pengaruh Acara Talkshow Dr. Oz Indonesia di Trans TV terhadap Pengetahuan Kesehatan di Kalangan Mahasiswa FKM USU)

Lebih terperinci

PENGARUH RUBRIK WISATA DAN MINAT BERWISATA

PENGARUH RUBRIK WISATA DAN MINAT BERWISATA 1 PENGARUH RUBRIK WISATA DAN MINAT BERWISATA ( Studi Korelasional Tentang Pengaruh Rubrik Wisata Harian Analisa Terhadap Minat Berwisata Masyarakat Kota Medan ) Shindy Zara Syafira ABSTRAK Penelitian ini

Lebih terperinci

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI (Studi Korelasional Pemanfaatan Majalah MINAT Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan di Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV) Indra

Lebih terperinci

PEMBERITAAN PANSUS CENTURY DAN SIKAPMAHASISWA. (Studi Korelasional Pengaruh Pemberitaan Pansus Century di Kompas Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU)

PEMBERITAAN PANSUS CENTURY DAN SIKAPMAHASISWA. (Studi Korelasional Pengaruh Pemberitaan Pansus Century di Kompas Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU) PEMBERITAAN PANSUS CENTURY DAN SIKAPMAHASISWA (Studi Korelasional Pengaruh Pemberitaan Pansus Century di Kompas Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU) Skripsi Diajukan guna memenuhi syarat menyelesaikan Pendidikan

Lebih terperinci

ACARA DI TELEVISI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

ACARA DI TELEVISI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI ACARA DI TELEVISI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI (Studi Korelasional Pengaruh Program Acara Wide Shot di Metro TV Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi pada Mahasiswa Komunikasi FISIP USU) Sona Adha

Lebih terperinci

PENGARUH TAYANGAN TELEVISI TERHADAP SIKAP

PENGARUH TAYANGAN TELEVISI TERHADAP SIKAP PENGARUH TAYANGAN TELEVISI TERHADAP SIKAP (Studi Korelasional Pengaruh Acara Dahsyat di Stasiun Televisi RCTI Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU) Diajukan Guna Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

Pengaruh Film Habibie Ainun Terhadap Sikap Mahasiswa ABSTRAK PENDAHULUAN

Pengaruh Film Habibie Ainun Terhadap Sikap Mahasiswa ABSTRAK PENDAHULUAN Pengaruh Film Habibie Ainun Terhadap Sikap Mahasiswa ( Studi Korelasional Pengaruh Film Habibie Ainun Terhadap Sikap Mahasiswamahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

Lebih terperinci

Kata Kunci : Blog, Catatan Harian, Konsep Diri, Keterbukaan Diri.

Kata Kunci : Blog, Catatan Harian, Konsep Diri, Keterbukaan Diri. BLOG DAN TINGKAT KETERBUKAAN DIRI (Studi Korelasional Tentang Penggunaan Fasilitas Blog Di Internet Terhadap Tingkat Keterbukaan Diri Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi 203 FISIP Universitas Sumatera Utara)

Lebih terperinci

TAYANGAN JIKA AKU MENJADI DI TRANSTV DAN KONSEP DIRI MAHASISWA. ( Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan Jika Aku Menjadi di TransTV

TAYANGAN JIKA AKU MENJADI DI TRANSTV DAN KONSEP DIRI MAHASISWA. ( Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan Jika Aku Menjadi di TransTV TAYANGAN JIKA AKU MENJADI DI TRANSTV DAN KONSEP DIRI MAHASISWA ( Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan Jika Aku Menjadi di TransTV Terhadap Konsep Diri Mahasiswa FISIP USU) diajukan Oleh : MILA

Lebih terperinci

JESSICA LARA

JESSICA LARA IKLAN DAN KESADARAN REMAJA (STUDI KORELASIONAL TENTANG PENGARUH TAYANGAN IKLAN BKKBN VERSI PERNIKAHAN DINI-HINDARI 4T TERHADAP KESADARAN REMAJA KELURAHAN TEGAL SARI MANDALA II MEDAN) JESSICA LARA 100904056

Lebih terperinci

MOTIVASI KONSUMSI TERHADAP TAYANGAN MUSIK DAHSYAT DI RCTI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASINYA SKRIPSI. Disusun oleh : Raisha Fithrie Ramazhanna

MOTIVASI KONSUMSI TERHADAP TAYANGAN MUSIK DAHSYAT DI RCTI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASINYA SKRIPSI. Disusun oleh : Raisha Fithrie Ramazhanna MOTIVASI KONSUMSI TERHADAP TAYANGAN MUSIK DAHSYAT DI RCTI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASINYA (Studi Korelasional tentang motivasi konsumsi terhadap tayangan musik Dahsyat di RCTI dan pemenuhan kebutuhan

Lebih terperinci

SIKAP MAHASISWA TERHADAP PEMBERITAAN KEKERASAN WARTAWAN INDONESIA

SIKAP MAHASISWA TERHADAP PEMBERITAAN KEKERASAN WARTAWAN INDONESIA SIKAP MAHASISWA TERHADAP PEMBERITAAN KEKERASAN WARTAWAN INDONESIA (Studi Korelasional Tentang Hubungan antara Sikap Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Pembangunan (STIK-P) Medan dan Pemberitaan Kekerasan

Lebih terperinci

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of HUBUNGAN TERPAAN IKLAN BUKALAPAK DI SCTV DENGAN MINAT BELI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA ANGKATAN 2014 Oleh: Aji Setya Purnama, Bedjo Sukarno, Siswanta ABSTRACT Bukalapak

Lebih terperinci

PENGARUH TAYANGAN STAND UP COMEDY TERHADAP WAWASAN MAHASISWA MENGENAI MASALAH SOSIAL

PENGARUH TAYANGAN STAND UP COMEDY TERHADAP WAWASAN MAHASISWA MENGENAI MASALAH SOSIAL PENGARUH TAYANGAN STAND UP COMEDY TERHADAP WAWASAN MAHASISWA MENGENAI MASALAH SOSIAL (Studi Eksperimen Tentang Pengaruh Tayangan Stand Up Comedy Show Di Metro Tv Terhadap Wawasan Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Lebih terperinci

PEMANFAATAN ACCOUNT SEBAGAI SARANA INFORMASI (Studi Deskriptif Kuantitatif Pemanfaatan Account

PEMANFAATAN ACCOUNT SEBAGAI SARANA INFORMASI (Studi Deskriptif Kuantitatif Pemanfaatan Account PEMANFAATAN ACCOUNT TWITTER @anak_usu SEBAGAI SARANA INFORMASI (Studi Deskriptif Kuantitatif Pemanfaatan Account Twitter @anak_usu Sebagai Sarana Informasi Pendidikan, Event/kegiatan dan perkembangan kampus

Lebih terperinci

PROGRAM TERMEHEK-MEHEK DI TRANS TV DAN KEPUASAN PEMIRSA

PROGRAM TERMEHEK-MEHEK DI TRANS TV DAN KEPUASAN PEMIRSA PROGRAM TERMEHEK-MEHEK DI TRANS TV DAN KEPUASAN PEMIRSA (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Program Termehek-Mehek di Trans TV Terhadap Kepuasan Pemirsa di Kalangan Mahasiswa FISIP USU Medan) SKRIPSI

Lebih terperinci

TAYANGAN MARIO TEGUH GOLDEN WAYS DI METRO TV DAN KONSEP DIRI MAHASISWA

TAYANGAN MARIO TEGUH GOLDEN WAYS DI METRO TV DAN KONSEP DIRI MAHASISWA TAYANGAN MARIO TEGUH GOLDEN WAYS DI METRO TV DAN KONSEP DIRI MAHASISWA (Studi Korelasional Tayangan Mario Teguh Golden Ways di Metro TV Terhadap Konsep Diri Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP USU) Bonar Sibarani

Lebih terperinci

ABSTRAK PENDAHULUAN. Latar Belakang Masalah

ABSTRAK PENDAHULUAN. Latar Belakang Masalah IKLAN dan MINAT BELI (Studi korelasional tentang pengaruh iklan XL versi Mawar dan Marwan terhadap minat konsumen untuk membeli di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal) PUTRI KANIA 070904042

Lebih terperinci

DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN Tayangan Little Krishna dan Pemenuhan Kebutuhan akan Hiburan (Studi Korelasional tentang Hubungan Tayangan Little Khrisna di MNC TV terhadap Pemenuhan Kebutuhan akan Hiburan di Kalangan Masyarakat Tamil

Lebih terperinci

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S-1) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Departemen Ilmu Komunikasi

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S-1) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Departemen Ilmu Komunikasi TWITTER DAN TINGKAT KETERBUKAAN DIRI (Studi Korelasional tentang Fasilitas Twitter di Internet Terhadap Tingkat Keterbukaan Diri pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ) Diajukan untuk Memenuhi

Lebih terperinci

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta FX Okta Indrawan Satriya / Drs. M. Antonius Birowo, MA., Ph. D Program

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA Bab ini berisi penyajian data hasil penlitian mengenai hubungan daya tarik tayangan MasterChef Indonesia dengan minat menonton pemirsa di perumahan Tanah Mas, Semarang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, yaitu hanya memapaparkan situasi yang didapat atau peristiwa yang diperoleh dari data

Lebih terperinci

Daniel Karo Sekali ABSTRAK

Daniel Karo Sekali ABSTRAK PERAN KOMUNIKASI KELOMPOK DAN MINAT BEROLAHRAGA (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Komunikasi Kelompok Terhadap Minat Berolahraga Pada Anggota Asosiasi BMX Indonesia Pengda Sumatera Utara di Taman Sri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Memasuki era perkembangan teknologi, media massa mempunyai peran

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Memasuki era perkembangan teknologi, media massa mempunyai peran BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memasuki era perkembangan teknologi, media massa mempunyai peran penting pada khalayak untuk membentuk persepsi di dalam lingkungan masyarakat. Seiring dengan berjalannya

Lebih terperinci

Nanda Agus Budiono/ Bonaventura Satya Bharata, SIP., M.Si

Nanda Agus Budiono/ Bonaventura Satya Bharata, SIP., M.Si Faktor-faktor Pendorong Orang Menonton Program Berita Liputan 6 di SCTV (Studi Eksplanatif-Kuantitatif Faktor-Faktor Pendorong Masyarakat Kampung Sudagaran Kelurahan Tegalrejo Yogyakarta Menonton Program

Lebih terperinci

Disusun oleh: Dery Indra Siregar. Universitas Sumatera Utara

Disusun oleh: Dery Indra Siregar. Universitas Sumatera Utara Penggunaan Jaringan Wi-Fi dalam Pemenuhan Kebutuhan Kognitif (Studi Korelasional Penggunaan Jaringan Wi-Fi terhadap Pemenuhan Kebutuhan Kognitif Mahasiswa USU) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan

Lebih terperinci

TAYANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DAN SIKAP SISWA MENGENAI PROGRAM GENERASI BERENCANA. (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Iklan Layanan Masyarakat

TAYANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DAN SIKAP SISWA MENGENAI PROGRAM GENERASI BERENCANA. (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Iklan Layanan Masyarakat TAYANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DAN SIKAP SISWA MENGENAI PROGRAM GENERASI BERENCANA (Studi Korelasional Pengaruh Tayangan Iklan Layanan Masyarakat Dua Anak Lebih Baik di Televisi Terhadap Sikap Siswa

Lebih terperinci

Program Acara You ve Got A Friend di Delta FM dan Pemenuhan Kebutuhan Pelepasan (Diversion)

Program Acara You ve Got A Friend di Delta FM dan Pemenuhan Kebutuhan Pelepasan (Diversion) Program Acara You ve Got A Friend di Delta FM dan Pemenuhan Kebutuhan Pelepasan (Diversion) (Studi Korelasional Tentang Program Acara You ve Got A Friend di Delta FM Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Pelepasan

Lebih terperinci

Public Relations dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Internal Public Relations

Public Relations dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Internal Public Relations Public Relations dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Internal Public Relations Terhadap Citra PT Perkebunan Nusantara IV Persero Medan) Abdul Khalik Azhari Abstrak Penelitian ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain BAB I PENDAHULUAN 1.1 latar belakang masalah Proses komunikasi pada hakekatnya adalah suatu proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain (komunikan). Secara umum,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sosial manusia atau masyarakat. Aktifitas komunikasi dapat terlihat

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sosial manusia atau masyarakat. Aktifitas komunikasi dapat terlihat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehidupan manusia di dunia tidak dapat dilepaskan dari aktifitas komunikasi karena komunikasi merupakan bagian integral dari sistem dan tatanan kehidupan sosial

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memahami kedudukannya serta peranannya dalam masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. memahami kedudukannya serta peranannya dalam masyarakat. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Informasi sudah menjadi kebutuhan manusia yang esensial untuk mencapai tujuan. Melalui informasi manusia dapat mengetahui peristiwa yang terjadi di sekitarnya, memperluas

Lebih terperinci

TALKSHOW SATU JAM LEBIH DEKAT DI TVONE DAN PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA

TALKSHOW SATU JAM LEBIH DEKAT DI TVONE DAN PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA TALKSHOW SATU JAM LEBIH DEKAT DI TVONE DAN PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA (Studi Korelasional tentang Pengaruh Tayangan Talkshow Satu Jam Lebih Dekat di TvOne dan Peningkatan Pengetahuan Mahasiswa FISIP

Lebih terperinci

PROGRAM INDONESIA MENCARI BAKAT 2 DAN MOTIVASI PENGEMBANGAN DIRI

PROGRAM INDONESIA MENCARI BAKAT 2 DAN MOTIVASI PENGEMBANGAN DIRI PROGRAM INDONESIA MENCARI BAKAT 2 DAN MOTIVASI PENGEMBANGAN DIRI (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Program Indonesia Mencari Bakat 2 di Trans TV terhadap Motivasi Pengembangan Diri Siswa SMP St. Thomas

Lebih terperinci

MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO

MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PEMIMPIN DAN DISIPLIN KERJA

PEMIMPIN DAN DISIPLIN KERJA PEMIMPIN DAN DISIPLIN KERJA (Studi Korelasional tentang Pengaruh Pemimpin Terhadap Disiplin Kerja Karyawan Asuransi AJB Bumi Putera 1912 Wilayah Medan) Sri Bulan 100904005 ABSTRAK Penelitian ini berjudul,

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH

EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH EFEKTIVITAS MEDIA DALAM GERAKAN DONOR DARAH (Studi Korelasional Pengaruh Efektivitas Blackberry Messenger terhadap Partisipasi Masyarakat dalam Gerakan Donor Darah di Kota Medan) Oleh : FENNY WONGSO 110904030

Lebih terperinci

Dini Oktiari Kata Kunci: Persepsi, Pemberitaan kinerja Jokowi-Ahok dalam mengatasi banjir Jakarta, Teori Uses and Gratification

Dini Oktiari Kata Kunci: Persepsi, Pemberitaan kinerja Jokowi-Ahok dalam mengatasi banjir Jakarta, Teori Uses and Gratification PERSEPSI MAHASISWA FISIP USU TERHADAP PEMBERITAAN KINERJA GUBERNUR DKI JAKARTA (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Persepsi Mahasiswa FISIP USU Terhadap Tayangan Pemberitaan Kinerja Jokowi -Ahok dalam

Lebih terperinci

MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV

MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV (Studi pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

SKRIPSI. Disusun Oleh: Sona Adha Rizky

SKRIPSI. Disusun Oleh: Sona Adha Rizky ACARA DI TELEVISI DAN PEMENUHAN INFORMASI PADA MAHASISWA (Studi Korelasional Tentang Acara Wide Shot di Metro TV Terhadap Upaya Pemenuhan Informasi pada Mahasiswa Komunikasi FISIP USU) SKRIPSI Diajukan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Penelitian mengenai Motif Penonton Remaja Surabaya dalam Menonton Sinetron Komedi Kelas Internasional Net, peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa motif yang

Lebih terperinci

PROGRAM DAHSYAT DI RCTI DAN GAYA HIDUP

PROGRAM DAHSYAT DI RCTI DAN GAYA HIDUP PROGRAM DAHSYAT DI RCTI DAN GAYA HIDUP (Studi Korelasional Tentang Program Dahsyat di RCTI Terhadap Gaya Hidup di Kalangan Mahasiswa FISIP USU Medan) SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh

Lebih terperinci

PENGARUH SITUS TERHADAP TINGKAT PEMENUHAN INFORMASI MAHASISWA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA SKRIPSI

PENGARUH SITUS  TERHADAP TINGKAT PEMENUHAN INFORMASI MAHASISWA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA SKRIPSI PENGARUH SITUS WWW.KASKUS.CO.ID TERHADAP TINGKAT PEMENUHAN INFORMASI MAHASISWA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S1) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Lebih terperinci

KUESIONER. Persepsi Mahasiswa Terhadap Tayangan Stand Up Comedy. (Studi Deskriptif Persepsi Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU Terhadap Tayangan

KUESIONER. Persepsi Mahasiswa Terhadap Tayangan Stand Up Comedy. (Studi Deskriptif Persepsi Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU Terhadap Tayangan KUESIONER Persepsi Mahasiswa Terhadap Tayangan Stand Up Comedy (Studi Deskriptif Persepsi Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU Terhadap Tayangan Stand Up Comedy di Metro TV) KUESIONER PENELITIAN Saudara/

Lebih terperinci

SITUS PORTAL BERITA ONLINE DETIK.COM DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN AKAN INFORMASI SKRIPSI

SITUS PORTAL BERITA ONLINE DETIK.COM DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN AKAN INFORMASI SKRIPSI 5 SITUS PORTAL BERITA ONLINE DETIK.COM DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN AKAN INFORMASI (Studi Korelasional Situs Portal Berita Online Detik.Com dengan Pemenuhan Kebutuhan akan Informasi di Kalangan mahasiswa Fakultas

Lebih terperinci

KEPUASAN DALAM MENONTON ACARA TELEVISI

KEPUASAN DALAM MENONTON ACARA TELEVISI KEPUASAN DALAM MENONTON ACARA TELEVISI (Studi Korelasional Kepuasan dalam Menonton Acara Catatan Hati Seorang Istri di RCTI di Kalangan Masyarakat Tanjung Sari Medan) GERHARD KANISIUS 080904103 Abstrak

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan data penelitian yang telah dilakukan peneliti tentang sikap masyarakat Surabay mengenai iklan televisi Djarum 76 versi Teman Hidup Setia dengan mengukur

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cetak seperti majalah, koran, buklet, poster, tabloid, dan sebagainya. Walaupun

BAB I PENDAHULUAN. cetak seperti majalah, koran, buklet, poster, tabloid, dan sebagainya. Walaupun BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Dalam era informasi sekarang ini, kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dari peran media. Dari zaman ke zaman media massa mengalami perkembangan yang pesat.

Lebih terperinci

PERSONAL SELLING DAN MINAT MEMBELI

PERSONAL SELLING DAN MINAT MEMBELI PERSONAL SELLING DAN MINAT MEMBELI (Studi Korelasional Mengenai Kegiatan Personal Selling Parfum Lomani dan Minat Beli Customer di Matahari Departemen Store Grand Palladium Medan) SKRIPSI Diajukan untuk

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, sikap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, sikap BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Dari hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, sikap penonton Surabaya terhadap tayangan E-News Net TV secara keseluruhan cenderung positif. Jika dilihat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi lain, yaitu Gerbner. Menurut Gerbner (1967) Mass communication is

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi lain, yaitu Gerbner. Menurut Gerbner (1967) Mass communication is BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Definisi komunikasi massa yang paling sederhana dikemukakan oleh Bittner (rakhmat,2003:188), yakni: komunikasi massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui

Lebih terperinci

Muhammad Ghozali

Muhammad Ghozali PICTURE HEALTH WARNING DI KOTAK ROKOK TERHADAP MINAT MEROKOK SISWA (Studi korelasional komunikasi visual peringatan bahaya merokok di kotak rokok terhadap minat merokok siswa SMA Swasta YPI Amir Hamzah)

Lebih terperinci

RESUME PRAKTEK PENELITIAN KOMUNIKASI HUBUNGAN INTENSITAS MENONTON PROGRAM KUTHANE DEWE DENGAN TINGKAT PEMAHAMAN ISI BERITA YANG DIDAPAT

RESUME PRAKTEK PENELITIAN KOMUNIKASI HUBUNGAN INTENSITAS MENONTON PROGRAM KUTHANE DEWE DENGAN TINGKAT PEMAHAMAN ISI BERITA YANG DIDAPAT RICKY YUNIAR WILDAN D2C605137 RESUME PRAKTEK PENELITIAN KOMUNIKASI HUBUNGAN INTENSITAS MENONTON PROGRAM KUTHANE DEWE DENGAN TINGKAT PEMAHAMAN ISI BERITA YANG DIDAPAT Di era informasi ini, kebutuhan untuk

Lebih terperinci

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON (Studi Eksplanatif Kuantitatif mengenai Pengaruh Terpaan Tayangan Program Acara Warna TRANS7 Episode Seputar Fashion dan Kesehatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Media massa adalah sarana penunjang bagi manusia untuk memenuhi

BAB I PENDAHULUAN. Media massa adalah sarana penunjang bagi manusia untuk memenuhi BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG MASALAH Media massa adalah sarana penunjang bagi manusia untuk memenuhi kebutuhan akan informasi maupun hiburan. Saat ini begitu banyak media massa yang kita kenal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan solusinya yang dikemas dengan nuansa humor yang segar. 1

BAB I PENDAHULUAN. dan solusinya yang dikemas dengan nuansa humor yang segar. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fenomena program-program komedi politik diawali munculnya sebuah tayangan di stasiun televisi indosiar yang berjudul Republik BBM (Republik Benar-Benar Mabuk). Acara

Lebih terperinci

PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO

PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO (Studi Korelasional Konsumsi Radio 95.9 City FM terhadap Pemenuhan Kebutuhan dalam Bahasa Mandarin Mahasiswa Sastra China STBA-PIA) SKRIPSI Diajukan sebagai salah

Lebih terperinci

Peranan Kegiatan Kehumasan Terhadap Pencitraan Positif anggota DPRDSU. M. Fattahilla Siregar

Peranan Kegiatan Kehumasan Terhadap Pencitraan Positif anggota DPRDSU. M. Fattahilla Siregar Peranan Kegiatan Kehumasan Terhadap Pencitraan Positif anggota DPRDSU M. Fattahilla Siregar ABSTRAK Penelitian ini berjudul Peranan Kegiatan Kehumasan Terhadap Pencitraan PositifAnggota DPRDSU. Penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Media massa yaitu saluran sebagai alat atau sarana yang dipergunakan dalam

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Media massa yaitu saluran sebagai alat atau sarana yang dipergunakan dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Media massa yaitu saluran sebagai alat atau sarana yang dipergunakan dalam proses komunkasi massa. Media massa secara pasti memengaruhi pemikiran dan tindakan

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi BAB IV PENUTUP 4.1. KESIMPULAN Pada penelitian pengaruh pemberitaan meletusnya Gunung Merapi terhadap sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi di SKH Kedaulatan Rakyat

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 98 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa dari 4 macam motif masyarakat Surabaya dalam mendengarkan program radio

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide,

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan komunikasi sebagai wadah untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide, emosi, keterampilan

Lebih terperinci

PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO SKRIPSI

PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO SKRIPSI PEMENUHAN KEBUTUHAN PADA PENDENGAR RADIO (Studi Korelasional Konsumsi Radio 95.9 City FM terhadap Pemenuhan Kebutuhan dalam Bahasa Mandarin Mahasiswa Sastra China STBA-PIA) SKRIPSI Diajukan sebagai salah

Lebih terperinci

STAND UP COMEDY INDONESIA DAN MINAT MENONTON

STAND UP COMEDY INDONESIA DAN MINAT MENONTON STAND UP COMEDY INDONESIA DAN MINAT MENONTON STUDI KORELASIONAL PENGARUH TAYANGAN STAND UP COMEDY INDONESIA TERHADAP MINAT MENONTON MAHASISWA FISIP USU SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Keuntungan metode ini adalah kemampuannya memberikan bukti nyata mengenai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Keuntungan metode ini adalah kemampuannya memberikan bukti nyata mengenai BAB III METODOLOGI PENELITIAN III.1. Metode Penelitian Metode korelasional meneliti hubungan atau pengaruh sebab akibat. Keuntungan metode ini adalah kemampuannya memberikan bukti nyata mengenai hubungan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 47 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Sifat Penelitian Tipe penelitian yang digunakan oleh penulis disini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, yaitu merupakan penelitian yang hasilnya berupa

Lebih terperinci

TAYANGAN BANG ONE SHOW DAN TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA. (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan Bang One Show di TVOne

TAYANGAN BANG ONE SHOW DAN TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA. (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan Bang One Show di TVOne TAYANGAN BANG ONE SHOW DAN TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan Bang One Show di TVOne Dalam Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Hukum USU) Skripsi Diajukan

Lebih terperinci

PENGARUH RADIO TERHADAP SIKAP MAHASISWA YESSI OKTAVIANA

PENGARUH RADIO TERHADAP SIKAP MAHASISWA YESSI OKTAVIANA PENGARUH RADIO TERHADAP SIKAP MAHASISWA (Studi Korelasional Pengaruh Program Acara Akustar di Radio Star FM Terhadap Sikap Bermusik Mahasiswa Fakultas Sastra USU) SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan sumber informasi yang disajikan oleh media. Masyarakat menjadikan media sebagai subjek pembicaraan di

Lebih terperinci

HUBUNGAN MINAT BACA DAN KEPUASAN REMAJA TERHADAP RUBRIK THE YOUTH DI HARIAN RADAR MALANG. (Study pada pelajar SMA Laboratorium Malang) SKRIPSI

HUBUNGAN MINAT BACA DAN KEPUASAN REMAJA TERHADAP RUBRIK THE YOUTH DI HARIAN RADAR MALANG. (Study pada pelajar SMA Laboratorium Malang) SKRIPSI HUBUNGAN MINAT BACA DAN KEPUASAN REMAJA TERHADAP RUBRIK THE YOUTH DI HARIAN RADAR MALANG (Study pada pelajar SMA Laboratorium Malang) SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. luas dan pada sisi lain merupakan proses dimana pesan tersebut dicari

BAB I PENDAHULUAN. luas dan pada sisi lain merupakan proses dimana pesan tersebut dicari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi pada satu sisi mengandung pengertian suatu proses dimana organisasi media memproduksi dan menyebarkan pesan kepada publik secara luas dan pada sisi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Sekarang ini media massa sudah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat. Dalam masyarakat modern, media massa mempunyai peran yang signifikan sebagai bagian

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan hal penting untuk dapat berinteraksi dengan orang lain maupun

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan hal penting untuk dapat berinteraksi dengan orang lain maupun BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan hal yang setiap hari manusia lakukan dalam kehidupannya. Komunikasi merupakan hal penting untuk dapat berinteraksi dengan orang lain maupun

Lebih terperinci

HOBI COSTUME PLAY (COSPLAY) DAN KONSEP DIRI. (Studi Korelasional Hubungan Antara Hobi Cosplay dengan Konsep Diri Anggota Komunitas Cosplay Medan)

HOBI COSTUME PLAY (COSPLAY) DAN KONSEP DIRI. (Studi Korelasional Hubungan Antara Hobi Cosplay dengan Konsep Diri Anggota Komunitas Cosplay Medan) HOBI COSTUME PLAY (COSPLAY) DAN KONSEP DIRI (Studi Korelasional Hubungan Antara Hobi Cosplay dengan Konsep Diri Anggota Komunitas Cosplay Medan) Oleh : FAROUK BADRI AL BAEHAKI 100904029 ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN. pada bab-bab sebelumnya khususnya mengenai pengaruh menonton program acara

BAB IV KESIMPULAN. pada bab-bab sebelumnya khususnya mengenai pengaruh menonton program acara BAB IV KESIMPULAN Berdasarkan uraian, uji statistik dan penjelasan yang sudah penulis paparkan pada bab-bab sebelumnya khususnya mengenai pengaruh menonton program acara BE A MAN di Global TV terhadap

Lebih terperinci

BUDAYA ORGANISASI DAN KINERJA KARYAWAN

BUDAYA ORGANISASI DAN KINERJA KARYAWAN BUDAYA ORGANISASI DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Korelasional dalam Perspektif Komunikasi tentang Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan di PT Indomarco Prismatama Cabang Medan) Nasrah Nasrifah

Lebih terperinci

PEMBAWA ACARA dan MINAT MENONTON (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Pembawa Acara Radio Show

PEMBAWA ACARA dan MINAT MENONTON (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Pembawa Acara Radio Show PEMBAWA ACARA dan MINAT MENONTON (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Pembawa Acara Radio Show TV One Terhadap Minat Menonton Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. katanya dari bahasa latin communicatio yang berarti proses penyampaian suatu. pernyataan oleh seseorang kepada orang lain.

BAB I PENDAHULUAN. katanya dari bahasa latin communicatio yang berarti proses penyampaian suatu. pernyataan oleh seseorang kepada orang lain. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi sebagai suatu proses yang berkesinambungan tanpa awal dan akhir merupakan bagian dari kehidupan, secara terminologis atau menurut asal katanya dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memnuhi kebutuhannya. Pendekatan ini kemudian di kenal dengan sebutan uses

BAB I PENDAHULUAN. memnuhi kebutuhannya. Pendekatan ini kemudian di kenal dengan sebutan uses BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Media massa adalah alat atau perantara untuk proses pengiriman atau penyampaian sebuah pesan dari komunikator kepada komunikan yang terdapat pada komunikasi

Lebih terperinci

MEDAN FIRST TOASTMASTERS CLUB DAN KEMAMPUAN BERETORIKA

MEDAN FIRST TOASTMASTERS CLUB DAN KEMAMPUAN BERETORIKA MEDAN FIRST TOASTMASTERS CLUB DAN KEMAMPUAN BERETORIKA (Studi Korelasional Pengaruh Medan First Toastmasters Club terhadap Kemampuan Beretorika Anggota Kelompok) Helen Semmila Ginting Abstrak Penelitian

Lebih terperinci

GAYA KOMUNIKASI PIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN

GAYA KOMUNIKASI PIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN GAYA KOMUNIKASI PIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN (Studi Korelasional Pengaruh Gaya Komunikasi Pimpinan terhadap Motivasi Kerja Karyawan pada Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara (Al-

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Program talk show merupakan suatu format acara yang dikemas dengan adanya suatu perbincangan maupun diskusi dengan mengundang narasumber maupun bintang tamu. Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat

BAB I PENDAHULUAN. Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat belakangan ini. Berbagai media penyiaran saat ini dimungkinkan untuk dibuka. Industri penyiaran

Lebih terperinci

DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI EKSTENSION FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2009

DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI EKSTENSION FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2009 Penggunaan Internet Dan Pemenuhan Kebutuhan Informasi (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Penggunaan Fasilitas Internet Di Perpustakaan USU Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Di Kalangan Mahasiswa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu bagian terpenting dalam kehidupan bermasyarakat adalah interaksi atau komunikasi. Komunikasi memiliki peran yang sangat pnting pada era sekarang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lain (non media). Ketika sumber dari non media tidak dapat memuaskan. kebutuhan kita, maka kita mencarinya dari media massa.

BAB I PENDAHULUAN. lain (non media). Ketika sumber dari non media tidak dapat memuaskan. kebutuhan kita, maka kita mencarinya dari media massa. BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masyarakat pada era teknologi ini benar-benar merasakan bahwa mereka tidak dapat hidup tanpa adanya interaksi terhadap lingkungan dan media massa. Ada berbagai kebutuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan hiburan menjadi begitu penting bagi kita. Hampir setiap orang selalu menyediakan waktunya

Lebih terperinci

MEDIA ONLINE dan KEBUTUHAN INFORMASI

MEDIA ONLINE dan KEBUTUHAN INFORMASI MEDIA ONLINE dan KEBUTUHAN INFORMASI ( Studi Korelasional Media Online Medan.Tribunnews.com terhadap Kebutuhan Informasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara) Siti

Lebih terperinci

Efektivitas Iklan Televisi Dan Minat Beli. Merni Rifma Desti Tanjung. Abstrak

Efektivitas Iklan Televisi Dan Minat Beli. Merni Rifma Desti Tanjung. Abstrak Efektivitas Iklan Televisi Dan Minat Beli Merni Rifma Desti Tanjung Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas iklan yang dilakukan antara Minute Maid Pulpy Orange dan Nutrisari yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hidup seluruh umat Islam yang ada di dunia. Dengan ajaran Agama Islam kuat

BAB I PENDAHULUAN. hidup seluruh umat Islam yang ada di dunia. Dengan ajaran Agama Islam kuat 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Agama Islam merupakan agama paling benar yang merupakan pegangan hidup seluruh umat Islam yang ada di dunia. Dengan ajaran Agama Islam kuat bisa membedakan mana yang

Lebih terperinci

MODEL IKLAN DAN MINAT BELI

MODEL IKLAN DAN MINAT BELI MODEL IKLAN DAN MINAT BELI (Studi Korelasional Penggunaan Model Iklan Agnes Monica Pada Iklan Kartu Simpati di Televisi Swasta Terhadap Minat Beli Di Kalangan Siswa SMU Negeri 1 Medan) Nuha Husein Aziz

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. televisi telah banyak mengalami perubahan dan perkembangan, baik

BAB 1 PENDAHULUAN. televisi telah banyak mengalami perubahan dan perkembangan, baik BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejak gerakan reformasi tahun 1998, media massa khususnya televisi telah banyak mengalami perubahan dan perkembangan, baik fungsi maupun tujuan pembentukannya. Sejak

Lebih terperinci