Nomor : 10/Pdt.P/2009/PA.Kab.Mn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 SALINAN P E N E T A P A N Nomor : 10/Pdt.P/2009/PA.Kab.Mn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Kabupaten Madiun yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan penetapan sebagai berikut dalam perkara isbat nikah yang diajukan oleh : PEMOHON ASLI, umur 79 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, bertempat tinggal di Kabupaten Madiun, sebagai Pemohon ; Pengadilan Agama tersebut : Setelah membaca permohonan Permohonan : Setelah mendengar keterangan Pemohon,memeriksa bukti surat pemohon beserta saksi-saksinya di persidangan : DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Pemohon dengan surat permohonan Pengesahan Nikah pada tanggal 5 Pebruari 2009 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Kabupaten Madiun dengan nomor : 10/Pdt.P/2009/PA.Kab.Mn tanggal 5 Pebruari 2009 telah mengemukakan hal - hal sebagai berikut : Bahwa,Pemohon yang bernama PEMOHON ASLI telah menikah dengan seorang laki-laki bernama SUAMI PEMOHON yang dilaksanakan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun pada tangga 27 Januari 1940 ; Bahwa pernikahan tersebut dilaksanakan dengan wali nasab / ayah kandung Pemohon yang bernama AYAH PEMOHON, dan dengan mas kawin berupa uang sejumlah F. 2.50,- ( dua ratus lima puluh found ) dibayar tunai dan disaksikan oleh 2 orang saksi yang bernama SAKSI I PERNIKAHAN dan SAKSI II PERNIKAHAN ; Bahwa pada waktu berlangsungnya pernikahan status Pemohon adalah Perawan suami Pemohon ( SUAMI PEMOHON ) adalah jejaka ;

2 - Bahwa selama pernikahan Pemohon dengan suami Pemohon (SUAMI PEMOHON ) kumpul baik dirumah suami Pemohon selama ± 69 tahun hingga sekarang dan telah dikaruniai 3 orang anak, yang masing-masing bernama 1. ANAK I PEMOHON (52 tahun); 2. ANAK II PEMOHON (49 tahun); 3. ANAK III PEMOHON sudah meninggal pada uusia 30 tahun ; Bahwa selama pernikahan tersebut tidak ada pihak ketiga yang mengganggu gugat pernikahan Pemohon dan suami Pemohon tersebut dan selama itu pula Pemohon suami Pemohon tetap beragama Islam ; Bahwa suami Pemohon meninggal dunia pada tanggal 15 Januari 2009 karena sakit sesuai dengan Surat Keterangan yang dikeluarkan oleh Kepala Desa Tanjungrejo Nomor : 474.3/11/2009 tertanggal 15 Januari 2009 dimana ketika hidupnya yang bersangkutan sebagai veteran yang memperoleh tunjangan tiap bulannya ; Bahwa, untuk mengurus tunjangan janda veteran diperlukan Akta Nikah / Duplikat Kutipan Akta Nikah ; Bahwa Pemohon tidak pernah menerima Kutipan Akta Nikah dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun namun hanya mendapatkan petikan bukun register nikah, dan setelah Pemohon mengurusnya ternyata pernikahan Pemohon dan suami Pemohon tersebut tidak tercatat pada register Kantor Urusan Agama Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun ; Bahwa Pemohon mengajukan Pengesahan Nikah ini dengan maksud untuk mendapatkan kepastian hukum dari pernikahan Pemohon dengan suami Pemohon yang akan dipergunakan untuk mengurus Tunjangan Pensiun Veteran ke Kantor PT TASPEN ; Berdasarkan hal-hal yang tersebut diatas, Pemohon mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Kab. Madiun yang berkenan mengadili perkara ini dengan menjatuhkan putusan sebagai berikut : PRIMER : 1. Mengabulkan Permohonan Pemohon ; Menetapkan sah pernikahan Pemohon dengan suami Pemohon yang bernama SUAMI PEMOHON yang dilangsungkan dihadapan Pegawai Pencatat Nikah 2

3 Kantor Urusan Agama Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun pada tanggal 27 Januari 1940 adalah sah ; Membebankan biaya perkara sesuai dengan paraturan yang berlaku ; SUBSIDER : Atau apabila Pengadilan Agama Kabupaten Madiun berpendapat lain mohon diadili dengan hukum yang seadil-adilnya ; Menimbang bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan Pemohon hadir menghadap sendiri dipersidangan dan atas pertanyaan majelis menyatakan tetap akan menneruskan perkaranya dan setelah permohonan tersebut dibacakan isinya tetap dipertahankannya ; Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil permohonannya Pemohon mengajukan bukti-bukti tertulis berupa surat-surat sebagai berikut : Fotocopy surat Kartu Tanda Penduduk atas nama PEMOHON ASLI, yang dikeluarkan dan ditanda tangani Camat Kebonsari, Kabupaten Madiun (P.1) ; Fotocopy Kartu Keluarga atas nama SUAMI PEMOHON, tertanggal 8 April 2006 yang dikeluarkan dan ditanda tangani oleh Camat Kecamatan Kebonsari, telah bernasegeln dan dilegalisir oleh Panitera Pengadilan Agama Kab. Madiun (P.2) ; Fotocopy Surat Keputusan Pemberian Tunjangan Veteran RI atas nama SUAMI PEMOHON (suami) dan PEMOHON ASLI (nama Isteri) yang dikeluarkan oleh Dirjen Personil Tenaga Manusia dan Veteran Nomor : Skep-01/03/31/A- XII/I/986, tertanggal 21 Januari 1986 telah bernasegeln dan dilegalisir oleh Panitera Pengadilan Agama Kab. Madiun (P.3) ; Fotocopy Surat Keterangan Kematian atas nama SUAMI PEMOHON tanggal 15 Januari 2009 yang dikeluarkan dan ditanda tangani oleh Kepala Desa Tanjungrejo, Kecamatan Kebonsari, tertanggal 27 Januari 2009 telah bernasegeln dan dilegalisir oleh Panitera Pengadilan Agama Kab. Madiun (P.4) ; Fotocopy Petikan Buku Register Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Kebonsari Nomor : 427/27 tertanggal 27 Januari 1940 tentang telah terjadi akad nikah antara Djuri dengan Sumbing (P.5) ;

4 Menimbang, bahwa semua bukti tertulis Pemohon tersebut 1-5 telah dicocokkan dengan aslinya, kecuali P.5 tidak ada aslinya sehingga dengan demikian bukti-bukti tersebut dapat dijadikan bukti dan dapat dipertimbangkan lebih lanjut ;---- Menimbang bahwa selain bukti-bukti tertulis tersebut diatas Pemohon telah menghadirkan dua orang saksi yang masing-masing beridentitas sebagai berikut : SAKSI I PEMOHON, umur 84 tahun, agama Islam, pekerjaan Pens. Guru, tempat tinggal di Kabupaten Madiun, telah memberikan keterangan dibawah sumpahnya : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan SUAMI PEMOHON, karena saksi adalah tetangga Pemohon dan saksi yang menjadi saksi pernikahan PEMOHON ASLI dengan SUAMI PEMOHON; Bahwa saksi mengetahui pernikahan Pemohon dan SUAMI PEMOHON, karena saksi waktu itu juga menghadiri pernikahan mereka ; Bahwa pernikahan Pemohon dan SUAMI PEMOHON dilaksanakan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Dolopo dengan wali Nasab / ayah kandung Pemohon, ; Bahwa pada saat menikah status Pemohon perawan dan SUAMI PEMOHON jejaka ; Bahwa antara Pemohon dan SUAMI PEMOHON tidak ada hubungan mahram ; Bahwa selama dalam pernikahan antara Pemohon dan SUAMI PEMOHON tidak pernah cerai atau keluar dari agama Islam ; Bahwa Pemohon dan SUAMI PEMOHON sudah mempunyai tiga orang anak ; Bahwa saat perkara ini diajukan SUAMI PEMOHON sudah meninggal dunia ; SAKSI II PEMOHON, umur 84 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, tempat tinggal di Kabupaten Madiun, telah memberikan keterangan dibawah sumpahnya : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan SUAMI PEMOHON karena tetangga Pemohon ;

5 - Bahwa saksi mengetahui pernikahan Pemohon dan SUAMI PEMOHON karena saksi menghadiri dalam pernikahan tersebut ; Bahwa pernikahan Pemohon dan SUAMI PEMOHON dilaksanakan di KUA Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, dengan wali Nikah nasab / ayah kandung Pemohon ; Bahwa pada saat menikah status Pemohon adalah perawan dan SUAMI PEMOHON jejaka ; Bahwa antara Pemohon dan SUAMI PEMOHON tidak ada hubungan mahram ; Bahwa sejak pernikahan antara Pemohon dengan SUAMI PEMOHON tidak pernah cerai atau keluar dari Agama Islam ; Bahwa Pemohon dan SUAMI PEMOHON sudah mempunyai tiga orang anak ; Menimbang bahwa atas keterangan saksi-saksi tersebut diatas, Pemohon membenarkannya ; Menimbang bahwa Pemohon telah mencukupkan segala sesuatunya berkenaan dengan permohonan ini dan pemohon menyatakan pada kesimpulan nya tetap sebagaimana dalam permohonan pemohon dan mohon putusan, untuk itu guna mempersingkat uraian putusan ini segala sesuatu yang terjadi selama pemeriksaan perkara ini semuanya telah tercatat dalam berita acara dan dianggap telah tercakup dalam penetapan ini ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon pada pokoknya adalah seperti terurai diatas ; Menimbang bahwa para Pemohon mengajukan permohonan ini dengan maksud dan alasan-alasan sebagaimana terurai diatas; Menimbang, yang menjadi pokok masalah dalam perkara ini adalah Pemohon sebagai isteri sah almarhum SUAMI PEMOHON bermaksud untuk mengurus Taspen,namun pihak yang berwenang menghendaki persyaratan adanya buku nikah yang asli atau duplikat nikah akan tetapi bukunya hilang atau duplikat dimaksud tidak bisa diterbitkan oleh KUA Kebonsari karena data asli register surat nikahnya tidak ada atau tidak bisa diketemukan lagi ;

6 Menimbang, bahwa untuk mendukung dalil-dalil permohonan Pemohon telah mengajukan bukti-bukti tertulis dan saksi-saksinya dipersidangan, untuk itu Pemohon telah mengajukan bukti-bukti tersebut sebagaimana tersebut diatas ; Menimbang, bahwa dari bukti P.1 dan P.2 diketahui Pemohon adalah penduduk Desa Tanjungrejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, maka berdasarkan bukti tersebut diatas perkara ini menjadi Yurisdiksi Pengadilan Agama Kab. Madiun, untuk itu permohonannya dapat diterima untuk dipertimbangkan lebih lanjut ; Menimbang, bahwa dari bukti P.3 dan P.5 bukanlah kontra bukti meskipun dalam bukti P.3 secara nyata tertulis sebagai suami isteri dan PEMOHON ASLI sebagai janda dari SUAMI PEMOHON, namun secara Yuridis dikaitkan dengan bukti P.5 bukti keduanya sebagai suami isteri yang sah tidak tercatat di Kantor Urusan Agama Kecamatan Kebonsari, namun asli register pernikahan PEMOHON ASLI dengan SUAMI PEMOHON saat ini tidak dapat diketemukan lagi di Kantor Uurusan Agama Kecamatan Kebonsari Kabupaten Madiun oleh karenanya untuk memastikan kebenaran pernikahan tersebut perlu dibuktikan dengan keterangan saksi-saksinya dipersidangan ; Menimbang, bahwa dari bukti P3 menunjukkan bahwa almarhum SUAMI PEMOHON semasa hidupnya berstatus sebagai suami Pemohon yang mendapatkan tunjangan Veteran RI, dikaitkan dengan kepentingan hukum Pemohon dalam permohonan ini cukup terbukti Menimbang, bahwa bukti P.4 menunjukkan orang yang bernama SUAMI PEMOHON pada tanggal 15 Januari 2009 telah meninggal dunia, membuktikan bahwa saat perkara ini diajukan Pemohon berstatus janda dari seorang bernama SUAMI PEMOHON; Menimbang bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan setelah dihubungkan dengan keterangan saksi-saksi yang diajukan Pemohon dipersidangan majelis menemukan fakta-fakta : Bahwa, pada tanggal 27 Januari 1940 Pemohon telah menikah dengan SUAMI PEMOHON (almarthum) di Kantor Urusan Agama Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, dengan wali Nikah ayah kandung Pemohon, maskawin uang 6

7 F. 250,- (dua ratus lima puluh found) dibayar tunai dan disaksikan oleh SAKSI I PERNIKAHAN dan SAKSI II PERNIKAHAN ; Bahwa setelah menikah Pemohon dan SUAMI PEMOHON tidak pernah bercerai dan tetap beragama Islam, dalam perkawinan tersebut telah mendapatkan tiga orang anak masing-masing bernama : ANAK I PEMOHON (52 tahun); ANAK II PEMOHON (49 tahun); ANAK III PEMOHON meninggal pada usia 30 tahun, dan pada saat perkara ini diajukan oleh pemohon SUAMI PEMOHON telah meninggal dunia; Bahwa Pemohon mengajukan permohonan pengesahan nikah ini bermaksud untuk mengurus Taspen serta mendapatkan kepastian hukum tentang sahnya pernikahan Pemohon dengan SUAMI PEMOHON; Menimbang, bahwa dari fakta-fakta tersebut diatas majelis dapat menyimpulkan bahwa Pemohon terbukti telah menikah dengan SUAMI PEMOHON, pernikahan tersebut telah memenuhi rukun dan syarat-syarat perkawinan sebagaimana diatur dalam pasal 6 dan 8 Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 jo pasal 14 Kompilasi Hukum Islam ; Menimbang bahwa dipersidangan Pemohon menyerahkan fotocopy bukti penikahan Pemohon dan SUAMI PEMOHON namun Majelis Hakim menilai fotocopy sesuai Hukum Acara pembuktian bukan sebagai alat bukti yang sah dan pula berdasarkan petunjuk bukti tersebut telah dimintakan Duplikat (sesuai bukti P.5) namun data perkawinan Pemohon tersebut tidak diketemukan karena register pada tahun tersebut banyak yang hilang dan rusak karena lamanya waktu, berdasar ketentuan pasal 7 ayat (2) dan (3) Kompilasi Huklum Islam pernikahan tersebut dapat disahkan ; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas permohonan Pemohon yang meminta agar disahkan pernikahannya yang dilangsungkan pada tanggal 11 Maret 1977 di Kantor Urusan Agama Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan patut dikabulkan ; Menimbang bahwa berdasarkan pasal 89 Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989 semua biaya perkara ini dibebankan kepada Pemohon ;

8 M E N E T A P K A N : 1. Mengabulkan Permohonan Pemohon ; Menetapkan bahwa perkawinan yang dilangsungkan oleh Pemohon PEMOHON ASLI dengan SUAMI PEMOHON pada tanggal 27 Januari 1940 M adalah sah secara hukum ; Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sebesar Rp (seratus enam belas ribu rupiah) ; Demikian penetapan ini dijatuhkan di Pengadilan Agama Kabupaten Madiun pada hari Rabu tanggal 18 Pebruari 2009 Masehi, yang bertepatan dengan tanggal 22 Shafar 1430 Hijriyah, oleh kami Drs. Amanudin,SH, M.Hum, selaku Ketua Majelis, Drs. H. Nur Khasan, SH, MH dan Drs. Arif Irfan, SH, M.Hum masingmasing selaku Hakim Anggota, dan didampingi Cahyani, SH selaku Panitera Pengganti, penetapan mana diucapkan dimuka umum pada hari itu juga dengan dihadiri oleh Pemohon Hakim Anggota, Hakim Ketua, ttd ttd Drs. H. NUR KHASAN, SH, MH Drs. AMANUDIN,SH., M.Hum Hakim Anggota, ttd Drs. ARIF IRFAN, SH, M.Hum 8

9 Panitera Pengganti, tt C A H Y A N I, SH RINCIAN BIAYA : Pendaftaran Biaya Pemanggilan Biaya Meterai Rp. Rp. Rp , , ,- Untuk salinan yang sama bunyinya O l e h Panitera Pengadilan Agama Kab. Madiun 4. Biaya Redaksi Rp ,- Jumlah Rp ,- Drs. A. NURUL MUJAHIDIN 9