KATA PENGANTAR. Salam hangat, Tim Penyusun

Transkripsi

1

2 KATA PENGANTAR Om Swastiastu, Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-nya Buku Panduan Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana 2016 berhasil disusun dan diterbitkan sebagai buku panduan bagi seluruh civitas akademika Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Adapun buku panduan ini disusun untuk memberikan informasi yang lebih rinci mengenai penyelenggaraan pendidikan di Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, sebagai wujud misi Fakultas dalam menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Buku panduan ini dapat diterbitkan setelah melalui lokakarya redesain kurikulum Pendidikan Psikologi selama kurang lebih satu tahun. Proses redesain kurikulum kali ini mengacu kepada Keputusan Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI), Nomor: 01/Kep/AP2TPI/2015 mengenai perubahan atas surat keputusan Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI), Nomor: 01/Kep/AP2TPI/2013 tentang Kurikulum Inti Program Studi Psikologi Jenjang Sarjana. Melalui proses tersebut, lahirlah konsep cultural-health psychology sebagai fokus keunggulan Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana. Konsep tersebut lahir tidak terlepas dari sejarah lahirnya Program Studi Psikologi yang tidak terlepas dari Fakultas Kedokteran. Kurikulum baru yang terbentuk masih jauh dari sempurna, namun demikian, besar harapan kami buku ini dapat digunakan sebagai panduan dalam melaksanakan fungsi dan tugas setiap civitas akademika yang ada di Program Studi Psikologi sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan secara tertib, lancar dan aman. Saran dan kritik merupakan hal yang tak ternilai bagi kami tim penyusun sebagai bentuk umpan balik bagi kesempurnaan buku panduan ini dan kesempurnaan sistem serta mekanisme pendidikan Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Untuk itu marilah kita mulai menciptakan dan mengembangkan atmosfer yang sehat dan positif dalam proses belajar mengajar demi kemajuan Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana tercinta ini. Akhir kata kami ucapkan selamat belajar bagi mahasiswa Program Studi Psikologi Fakultas Kedikteran Universitas Udayana. Sukses selalu menyertai kita semua. Om Shanti,Shanti, Shanti, Om Salam hangat, Tim Penyusun

3

4 VISI DAN MISI PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA VISI : Menjadikan Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana sebagai lembaga pendidikan Psikologi yang mampu menghasilkan lulusan yang unggul, mandiri, dan berbudaya dalam pengembangan dan penerapan Psikologi bagi masyarakat, serta mempunyai daya saing di tingkat nasional dan internasional di tahun MISI : a. Misi Umum Memberdayakan Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana sebagai perguruan tinggi yang melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi berlandaskan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan nilai budaya. b. Misi Khusus a. Meningkatkan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bertaraf nasional dan internasional, berlandaskan ipteks, budaya, moral, dan integritas yang tinggi sesuai dengan tuntutan masyarakat. b. Mewujudkan program studi yang mandiri dan profesional dalam pengelolaan dan pengembangan institusi serta mempunyai tata kelola yang baik (Good Corporate Governance).

5 HYMNE PSIKOLOGI UDAYANA 1 = D 4/4 Lagu : Aria Saloka Immanuel Andante Syair : Supriyadi D A D G Em A Ka mi se mua ma ha sis- wa Psi ko lo gi U-da- ya na D A D Bm D A D Sa tu ka ta sa tu si kap da lam per bu atan D A D Em Em7 A Ber te- kad menja- ga mar-tabat pri - ba di dan profe- si D A D Bm A D Ber bu da ya ber bu di ung gul dan mandiri G Em D Bm Em Em7 A Me no long se sa ma untuk kesejahtra an D G A Bm Em Em7 A Kami sang gup meme-nu hi panggilan Nusa dan Bangsa D A D G Em A A Ka mi se mua ma-ha- sis - wa Psi-ko lo gi U- da - ya - na. D A D Bm D A D Ber bak- ti dan me ngab di Pa da Nu - sa Bang sa..

6 SEKILAS PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana merupakan program studi yang berhasil dirintis dan dibentuk oleh Bagian Ilmu Perilaku Fakultas Kedokteran Universitas Udayana sebagai salah satu dari 27 bagian yang ada di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Eksistensi ilmu psikologi di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana telah berkembang sebelum tahun 1980 dan diformalisasikan dengan wadah Bagian Ilmu Perilaku Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Sejak saat itu Bagian Ilmu Perilaku sebagai bagian dari Fakultas Kedokteran Universitas Udayana telah menjalankan kegiatan utamanya yaitu Tri Dharma Perguruan Tinggi meliputi kegiatan pendidikan, penelitian dan pengembangan ilmu serta pengabdian pada masyarakat di bidang Ilmu Psikologi. Dalam hal kegiatan pengabdian masyarakat, Bagian Perilaku Fakultas Kedokteran Universitas Udayana telah mempunyai pengalaman yang cukup banyak dalam menangani kebutuhan masyarakat dalam bidang konsultasi psikologi. Bagian Perilaku Fakultas Kedokteran Universitas Udayana merupakan perintis atas layanan jasa psikologi di Bali. Pengabdiannya pada jasa konsultasi psikologi ini telah berjalan lebih dari 20 tahun dan masing-masing staf pengajar telah menjalankan praktek psikologi secara profesional. Oleh karenanya pengalaman yang dimiliki oleh Bagian Perilaku sudah sangat bervariasi. Untuk itu diharapkan dengan berdirinya Program Studi Psikologi ini pun dapat menambah dan memperkaya layanan psikologi yang telah ada sebagai wujud atas pengabdian mulia kepada Masyarakat Bali dan Indonesia. Program Studi Psikologi ini secara resmi terbentuk pada tanggal 6 Februari 2009 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas Nomor: 137/D/T/2009. Program studi ini dirintis oleh para staf pengajar di Bagian Ilmu Perilaku Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dan sekaligus menjadi tim yang mengembangkan Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana di masa yang akan datang. Adapun program studi ini dibentuk adalah untuk menjawab atau memenuhi kebutuhan akan Sarjana Psikologi yang cukup besar di Bali dan sekitarnya. Dalam pembentukan Program Studi Psikologi ini, seluruh civitas akademika Universitas Udayana khususnya tim perintis Program Studi Psikologi memiliki cita-cita yang sangat mulia bagi sumber daya manusia atau para lulusan Sarjana Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana kelak, yaitu mempunyai kemampuan akademik yang cukup tinggi, inovatif dan produktif dalam memberikan pelayanan psikologi bagi masyarakat, mampu memahami dan menerapkan sikap profesional, memiliki wawasan luas, memahami dan mengembangkan konsep-konsep psikologi secara komprehensif, dan mampu melakukan serta mengembangkan suatu penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat banyak. Cita-cita ini Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana tertuang dalam visi, misi, dan tujuan Program Studi Psikologi. Visi Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana adalah menjadi lembaga pendidikan tinggi yang menghasilkan sumber daya manusia unggul, mandiri dan berbudaya dalam pengembangan dan penerapan psikologi bagi masyarakat, serta berdaya saing di tingkat nasional dan internasional. Memberdayakan Program Studi Psikologi sebagai pendidikan tinggi yang melaksanakan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang bertaraf nasional dan internasional berdasarkan ipteks dan budaya sesuai dengan tuntutan masyarakat, merupakan misi dari Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Sedangkan tujuan Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana adalah

7 menjadi lembaga pendidikan tinggi yang bermutu dan menghasilkan lulusan yang menerapkan sikap profesional serta berdaya saing nasional dan internasional, serta menjadi lembaga pendidikan tinggi yang mampu mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan pengembangan ipteks dan nilai budaya sesuai dengan tuntutan masyarakat secara terbuka, kreatif, inovatif, dan produktif. Pada awalnya, kurikulum pendidikan Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana mengacu kepada hasil sidang Kolokium ke 17 Psikologi Indonesia di Semarang tahun Adapun kurikulum Program Studi Psikologi yang dikembangkan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Udayana adalah bidang psikologi yang bernuansakan kesehatan. Selain itu, Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana juga merumuskan cabang ilmu psikologi keahlian lainnya yaitu Psikologi Perkembangan, Psikologi Sosial, Psikologi Industri dan Organisasi, dan Psikologi Pendidikan. Lima bidang keahlian ini tersebar di dalam mata kuliah inti (77 SKS, 71 SKS mata kuliah psikologi dan 6 SKS Skripsi), mata kuliah lokal wajib (53 SKS) dan mata kuliah lokal pilihan (14 SKS dari 40 SKS), oleh karenanya total SKS yang harus ditempuh oleh mahasiswa Psikologi adalah minimum 144 SKS, dengan masa studi ± 4 tahun dengan gelar kelulusan Sarjana Psikologi (S.Psi). Adapun sistem belajar mengajar yang diterapkan di Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana adalah sistem kredit semester dengan pendekatan student centered yang berbasis kompetensi. Pertengahan tahun 2015, Program Studi Psikologi melakukan lokakarya redesain kurikulum yang mengacu kepada Keputusan Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI), Nomor: 01/Kep/AP2TPI/2015 mengenai perubahan atas surat keputusan Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI), Nomor: 01/Kep/AP2TPI/2013 tentang Kurikulum Inti Program Studi Psikologi Jenjang Sarjana. Pendekatan kurikulum ini lebih mengacu kepada learning outcomes dan profil lulusan yang ingin dituju oleh Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana serta hasil dari jajak pendapat dengan pengguna lulusan (tracer study). Melalui proses tersebut, didapatlah struktur mata kuliah yang terdiri dari mata kuliah teori dasar, fokus keunggulan, asesmen dan intervensi, pengukuran dan penelitian, serta pengembangan diri dan soft skill. Akhirnya dengan rumusan buku panduan mengenai Program Studi Psikologi ini diharapkan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dapat berlangsung dengan tertib, lancar dan menjawab seluruh kebutuhan di unsur Fakultas khususnya dan Universitas Udayana pada umumnya, serta dapat memberikan sumbangan untuk perkembangan dan kemajuan seluruh masyarakat bangsa.

8 STRUKTUR ORGANISASI DAN DOSEN TETAP PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA KETUA Program Studi Psikologi Dra. Adijanti Marheni, M.Si. SEKRETARIS Program Studi Psikologi Made Diah Lestari, S.Psi., M.Psi. Bagian Psikologi Industri dan Organisasi KEPALA BAGIAN Bagian Psikologi Kesehatan KEPALA BAGIAN Komang Rahayu Indrawati, S.Psi., M.Si. Dr. I Made Rustika, M.Si. Bagian Psikologi Sosial KEPALA BAGIAN Bagian Psikologi Umum KEPALA BAGIAN Yohanes Kartika Herdiyanto, S.Psi., MA. Dr. Ni Made Swasti Wulanyani, S.Psi., M.Erg.

9 Bagian Center For Health & Indigenous KEPALA BAGIAN Bagian Tim Pelaksana Penjamin Mutu KEPALA BAGIAN David Hizkia Tobing, S.Psi., M.A. Putu Nugrahaeni Widiasavitri, S.Psi., M.Psi. Drs. Supriyadi, M.S. I.G.A. Diah Fridari, S.Psi., M.Psi. Nicholas Simarmata, S.Psi., MA. Luh Kadek Pande Ary Susilawati, S.Psi., M.Psi. I.G.A.P. Wulan Budisetyani, S.Psi., M.Psi. Tience Debora Valentina, S.Psi., MA. Dewi Puri Astiti, S.Fil., M.Si. Luh Made Karisma Sukmayanti Suarya, S.Psi., MA.

10 Dra. Hilda Sudhana, M.Kes. Ni Made Ari Wilani, S.Psi., M.Psi. Naomi Vembriati, S.Psi., M.Psi. (Almh.) Made Sri Inten, S.Psi., M.Psi. PEGAWAI AKADEMIK PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Elisabeth Agravina Volkert Ni Ketut Karniasih, S.Sos. I Made Agus Siswadi, S.Kom

11 STAF PENGAJAR PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA No Nama Dosen/No.Telepon Bagian/Fakultas NIP Pendidikan 1. Dra. Adijanti Marheni, M.Si. ( ) 2. Drs. Supriyadi, M.S. ( ) 3. Dr. I Made Rustika, M.Si. ( ) 4. Dr. Ni Md. Swasti Wulanyani, S.Psi,M.Si. ( ) 5. Komang Rahayu Indrawati, S.Psi,M.Si. ( ) Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK (S1) Sarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S2) Magister Psikologi Perkembangan, Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S2) Magister Psikologi, Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S2) Magister Psikologi Perkembangan, Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, (S3) Doktor Psikologi Perkembangan Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada, 1996 (Profesi) Program Profesi Psikolog Fak.Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S2) Magister Ergonomi, Program Studi Ergonomi Fisiologi Kerja, Pascasarjana Universitas Udayana, S3) Doktor Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Indonesia, (S2) Magister Profesi Psikologi Industri & Organisasi, Universitas Indonesia, 2006.

12 6. I Gst Ayu Diah Fridari, S.Psi, M.Psi. ( ) 7. Luh Kadek Pande Ary Susilawati, S.Psi, M.Psi. ( ) 8 Made Sri Inten, S.Psi, M.Psi. (Almh.) ( ) 9 Dewi Puri Astiti, S.Fil., M.Si. ( ) 10 Nicholas Simarmata, S.Psi., M.A. ( ) 11 Tience Debora Valentina, S.Psi.,M.A. ( ) 12 I Gst.Ayu Putu Wulan Budisetyani, S.Psi., M.Psi. ( ) Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK (S1) Sarjana Psikologi Universitas 17 Agustus 1945, Surabaya, (S2) Magister Profesi Psikologi Klinis Universitas Airlangga, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Surabaya, (S2) Magister Profesi Psikologi Klinis Universitas Surabaya, (S1) Sarjana Psikologi Unika Soegijapranata Semarang, (S2) Magister Profesi Psikologi Klinis Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Filsafat Universitas Gadjah Mada, (S2) Magister Sains Psikologi Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Sanata Dharma, (S2) Magister Psikologi Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada, (Profesi) Program Profesi Psikolog Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S2) Magister Psikologi Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Surabaya, (S2) Magister Profesi Psikologi Universitas Surabaya, 2008.

13 13 Luh Md. Karisma Sukmayanti Suarya, S.Psi., M.A. ( ) 14 Yohanes Kartika Herdiyanto, S.Psi., M.A ( ) 15 David Hizkia Tobing, S.Psi., M.A. ( ) 16 Putu Nugrahaeni Widiasavitri S.Psi., M.Psi. ( ) 17 Made Diah Lestari, S.Psi., M.Psi. ( ) 18 Ni Made Ari Wilani, S.Psi., M.Psi. ( ) 19 Naomi Vembriati, S.Psi., M.Psi. ( ) 20 Dra. Hilda Sudhana, M.Kes. ( ) Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK Program Studi Psikologi FK (S1) Sarjana Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, (S2) Magister Psikologi Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S2) Magister Psikologi Program Pascasasrjana Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S2) Magister Psikologi Program Pascasasrjana Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi Unika Soegijapranata Semarang, (S2) Magister Profesi Psikologi Unika Soegijapranata, (S1) Sarjana Psikologi Universitas Indonesia, (S2) Magister Profesi Psikologi Klinis Dewasa, Universitas Indonesia, (S1) Sarjana Psikologi, Universitas Negeri Malang, (S2) Magister Profesi Psikologi, Universitas Airlangga, S1 Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, S2 Magister Profesi Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, (S1) Sarjana Psikologi, Universitas Indonesia, (S2) Magister Ergonomi, Program Pascasarjana Universitas Udayana, 2000.

14 21 Luh Made Indah Sri Handari, S.Psi, M.Erg. 22 Ikma Citra Ranteallo, S.Sos., M.A. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unud Bagian Faal FK (S1) Sarjana Psikologi Universitas Airlangga, (S2) Magister Ergonomi Fisiologi Kerja, Program Pascasarjana Universitas Udayana, (S1) Sarjana Sosiologi Universitas Gadjah Mada. (S2) Magister Sosiologi Universitas Gadjah Mada. 23 dr. I Made Oka Negara, FIAS. Bagian Andrologi FK (S1) Kedokteran Umum FK Unud. (S2) Program Magister Biomedik FK Unud. 24 Prof.dr. I Ketut Tirtayasa, M.Sc. Bagian Faal FK (S1) Dokter Umum, 25 Dr. dr. Diah Pradnyaparamita Duarsa, M.Si. Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, (S2) Magister Fisiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia,1983. Bagian IKK/IKP FK (S1) Sarjana Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, (S2) Magister Manajemen, STIM Jakarta, (S2) Magister Kajian Budaya Program Pascasarjana Universitas Udayana, dr. Nyoman Ratep, Sp.Kj Bagian Psikiatri FK (S1) Sarjana Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, (S2) Program Spesialis Ilmu Keahlian Jiwa,Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, dr. Agung Wiwiek Indrayani, M.Kes. PS.Fisioterapi, FK (S1) Sarjana Kedokteran Unud Fakultas Kedokteran Unud. (S2) Ilmu Kedokteran Dasar & Biomedis, Fakultas 28 Tim MKDU (Pancasila dan Agama) Unud - - Kedokteran Gadjah Mada. Universitas

15 29 Drs. I Wayan Resen, MA.APP Ling ( ) Fakultas Sastra Unud (S1) Sarjana Sastra Inggris Fakultas Sastra, Universitas Udayana, (S2) Magister Sastra-Kajian Wilayah Amerika, Program Pascasarjana Universitas Indonesia, (S2) Master of Applied Linguistics, Macquire University, Australia, 1996.

16

17 A. PENDAHULUAN Program Studi Psikologi Universitas Udayana sama seperti program studi lain di lingkungan Universitas Udayana, menyelenggarakan kegiatan perkuliahan dengan menerapkan Sistem Kredit Semester (SKS). Penerapan SKS ini mendasarkan pada UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, PP 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi dan Surat Keputusan Mendikbud Nomor 056/U/1994 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi serta Pedoman Penyelenggaraan Proses Pendidikan Tinggi atas dasar Sistem Kredit Semester. Kurikulum Program Studi Psikologi ini mengacu kepada Keputusan Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI), Nomor: 01/Kep/AP2TPI/2015 mengenai perubahan atas surat keputusan Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI), Nomor: 01/Kep/AP2TPI/2013 tentang Kurikulum Inti Program Studi Psikologi Jenjang Sarjana. Kurikulum Inti Program Studi Psikologi Jenjang Sarjana merupakan penciri dari kompetensi utama Sarjana Psikologi yang harus dijadikan sebagai acuan baku minimal dalam penyelenggaraan program studi dan berlaku secara nasional sebagai hasil kesepakatan bersama antara AP2TPI, Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) dan dengan memperhatikan masukan dari berbagai pihak. Adapun tujuan umum program pendidikan sarjana psikologi di Indonesia adalah menghasilkan tenaga Sarjana Psikologi yang: 1. Integritas moral yang tinggi, menghargai harkat dan martabat manusia secara profesional dan bertanggungjawab. 2. Pemahaman konsep dan teori psikologi secara universal dan lokal (Indonesia) yang mumpuni. 3. Memiliki semangat berkarya dengan menggunakan kaidah-kaidah proses berpikir ilmiah maupun praktikal sesuai ketentuan Kode Etik Psikologi Indonesia. 4. Kemampuan memberikan pemecahan masalah psikologis pada individu, kelompok, organisasi dan masyarakat tanpa membedakan suku, agama, ras, tingkat usia, jenis kelamin, status sosial-ekonomibudaya. Profil Lulusan Program Studi Psikologi Jenjang Sarjana yang bergelar Sarjana Psikologi (S.Psi.) dapat bekerja sebagai: 1. Asisten Psikolog. 2. Staf atau Manajer di Bidang Sumber Daya Manusia. 3. Staf Konsultan di Bidang Psikologi. 4. Pengajar. 5. Konselor. 6. Perancang dan Fasilitator Pengembangan Komunitas. 7. Asisten Peneliti. 8. Fasilitator dan Motivator dalam Program Pelatihan. 9. Administrator Tes Psikologi. 10. Pelaku Usaha Mandiri. 11. Pengembang dan Perancang Program Pendidikan Berbasis Budaya.

18 12. Pengembang dan Perancang Program Kesehatan Komunitas. 13. Pengembang dan Perancang Kerekayasaan Psikologi. Profil lulusan ini disusun berdasarkan profil lulusan standar yang ditetapkan oleh AP2TPI dan fokus keilmuan yang ditetapkan oleh Progrm Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, yakni cultural-health psychology. Konsep dasar dari fokus keilmuan ini dapat dilihat pada Bagan 1. Scientific Vision Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana. Bagan 1. Scientific Vision Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana Beberapa hal yang mendasari terbentuknya fokus keilmuan cultural-health psychology adalah: 1. Visi Misi Universitas, Fakultas, dan Program Studi. 2. Renstra Universitas, Fakultas, dan Program Studi di periode Evaluasi diri dengan pendekatan strength, weakness, opportunities, and threat (SWOT) borang akreditasi Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana di tahun Tracer study pengguna lulusan Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana yang diselenggarakan pada tahun Secara keseluruhan, kurikulum Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana disusun berdasarkan : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pengembangan kurikulum dilakukan dengan mengacu pada standar nasional pendidikan untuk mewujudkan pendidikan nasional. 2. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 045/U/2002 Tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi menyatakan kurikulum inti merupakan penciri dari kompetensi utama dan kurikulum inti suatu program studi bersifat: dasar untuk mencapai kompetensi lulusan; acuan baku minimal mutu penyelenggaraan program studi; berlaku secara nasional dan internasional; lentur dan akomodatif terhadap perubahan

19 yang sangat cepat di masa datang; kesepakatan bersama antara kalangan perguruan tinggi, masyarakat, profesi, dan pengguna lulusan. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi menyatakan kerangka dasar dan struktur kurikulum pendidikan tinggi dikembangkan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan untuk setiap program studi. 4. Perubahan dan perkembangan kebijakan dan peraturan tentang Standar Nasional Pendidikan dan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) perlu direspon dengan baik oleh Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi untuk dapat diimplementasikan oleh semua anggota Asosiasi demi kualitas pendidikan Psikologi di Indonesia. 5. Ketetapan-ketetapan Kolokium Psikologi Indonesia tentang Standar Pendidikan Psikologi Indonesia yang telah disepakati bersama perlu disesuaikan dengan perubahan dan perkembangan kebijakan dan peraturan tentang Standar Nasional Pendidikan dan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Secara rinci, Kurikulum dan Skema mata kuliah jenjang S1 serta uraian learning outcome atau capaian pembelajaran Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana dapat dilihat pada lampiran 1. B. SISTEM PENDIDIKAN SARJANA PSIKOLOGI Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana menerapkan pendidikan dengan sistem Satuan Kredit Semester (SKS). Tujuan dari penerapan sistem kredit adalah sebagai berikut: 1. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang cakap dan lebih giat belajar untuk menyelesaikan studi dalam waktu yang lebih cepat. 2. Dalam beberapa hal memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar dapat mengikuti mata kuliah yang sesuai dengan minat, bakat, dan kemampuannya. 3. Mempermudah penyesuaian kurikulum dan perkembangan ilmu serta teknologi. 4. Melakukan evaluasi terhadap kemampuan mahasiswa yang bertujuan untuk melakukan perbaikan dalam sistem pengajaran. Nilai Kredit dalam Satuan Kredit Semester Besarnya beban studi mahasiswa dalam suatu mata kuliah dinyatakan dalam satuan nilai yang disebut Satuan Kredit Semester (SKS). Sehubungan dengan beban studi yang terkait dengan satu mata kuliah akan mencakup tiga kegiatan yaitu tatap muka, tugas terstruktur, dan belajar mandiri. Satuan Kredit Maksimal Per Semester dan Syarat Pemilihan Mata Kuliah Mahasiswa diberikan kesempatan untuk memilih mata kuliah yang akan diikuti pada setiap semesternya. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi dalam penentuan mata kuliah yang diikuti adalah sebagai berikut:

20 1. Telah lulus mata kuliah prasyarat dari mata kuliah yang akan diikuti dengan nilai minimal D. 2. Mata kuliah yang wajib diulang adalah mahasiswa yang memperoleh nilai akhir D dan E. 3. Jumlah SKS yang dapat diambil untuk tiap semester adalah sesuai dengan paket kredit pada semester tersebut dan dipertimbangkan juga mata kuliah prasyarat yang harus dipenuhi, serta disesuaikan dengan nilai Indeks Prestasi Semester (IPS) sebelumnya. Tabel 1. Acuan jumlah SKS yang boleh diambil setiap semester berdasarkan IPS IPS sebelumnya Jumlah SKS yang dapat diambil > < Jumlah SKS minimal yang harus diambil setiap semester adalah 12 SKS, kecuali pada saat skripsi. 5. Tidak ada dua atau lebih mata kuliah yang diambil dalam jam perkuliahan yang bersamaan. 6. Pengisian KRS dilakukan secara online melalui Sistem Informasi Akademik (SIMAK) Unud. Panduan ada pada lampiran 2. Panduan penggunaan SIMAK Unud. C. PERKULIAHAN Kegiatan dalam proses belajar mengajar pada Program Studi Psikologi Universitas Udayana, menggunakan beberapa pendekatan yang saling menunjang, yakni: 1. Penyelenggaraan sistem kredit semester dalam penyelenggaraan pendidikan. 2. Penggunaan metode belajar yang meliputi Small Group Discussion (SGD), plenary, dan lecture, dalam penyelenggaraan beberapa mata kuliah. 3. Penggunaan metode praktikum (kerja praktek) dalam penyelenggaraan beberapa mata kuliah. 4. Penggunaan metode kasus (cases method) dalam penyelenggaraan sebagian mata kuliah. 5. Penilaian prestasi mahasiswa dilakukan secara merata dan komprehensif, sepanjang waktu mahasiswa belajar setiap mata kuliah. 6. Menetapkan jumlah maksimum mata kuliah yang ditempuh oleh mahasiswa dalam satu semester, sesuai dengan kemampuan mahasiswa yang bersangkutan, dengan mempertimbangkan hasil studi (IP) yang sudah dicapai oleh masing-masing mahasiswa pada semester sebelumnya. 7. Pengangkatan dosen baru dan peningkatan kualitas dosen, baik dosen junior maupun dosen senior dalam jenjang pendidikan formal untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan pengajaran. 8. Pemberian silabus rinci kepada mahasiswa untuk setiap mata kuliah.

21 9. Proses belajar mengajar akan menerapkan tiga metode utama, yakni: (1) metode kuliah dan diskusi, (2) metode studi kasus, (3) tugas-tugas praktikum. Metode kuliah merupakan media untuk mentransfer pengetahuan konseptual tentang Psikologi. Selanjutnya melalui diskusi dan atau studi kasus pengetahuan itu dikaji, dianalisis, ditafsirkan, sehingga benar-benar mampu mengasah kemampuan kognitif mengenai berbagai permasalahan kejiwaan. Sedangkan pemberian tugas-tugas praktikum, baik bersifat individual ataupun kelompok adalah dalam rangka pendalaman, perluasan wawasan, dan memberikan kesempatan melatih diri untuk menjadi terampil dan berpengalaman dalam menggunakan alat tes psikologi untuk dapat hidup dan berkarya setelah lulus dan kembali mengabdi pada masyarakat. 10. Untuk lebih melengkapi dan meningkatkan wawasan pada tahun-tahun terakhir, mahasiswa juga akan diberikan berbagai kuliah tamu (guest lectures) dan juga lokakarya untuk mengenal lingkungan eksternal, yang melibatkan para pakar, praktisi, dan peneliti di bidang psikologi dan sebagainya. Semuanya diharapkan mampu memberikan kontribusi untuk pengenalan berbagai faktor kritis yang selama ini menjadi lingkungan eksternal dalam praktek psikologi. 11. Mata Kuliah Wajib diperkenankan mengadakan ujian perbaikan nilai (remedial), sedangkan Mata Kuliah Pilihan tidak diperkenankan mengadakan ujian perbaikan nilai (remedial). D. PERATURAN PERKULIAHAN PENAMPILAN Mahasiswa harus berpenampilan rapi, bersih, dan sopan di lingkungan kampus selama kegiatan yang mewakili atau mengatasnamakan kampus. 1. Bagi mahasiswi wajib mengikuti aturan sebagai berikut: a. Rapi, bersih, dan sopan. b. Wajah harus terlihat jelas. c. Tidak memakai celana panjang yang ketat. d. Tidak memakai pakaian berbahan jeans. e. Tidak memakai kaos tanpa kerah atau kaos ketat. f. Batas bawah rok di bawah lutut. g. Rok tidak berbelahan tinggi dan ketat. h. Tidak boleh memakai celana pendek. i. Tidak memakai pakaian transparan dan pakaian yang tidak menutupi lengan atas, perut, dan pinggang. j. Memakai sepatu formal, bukan sepatu sandal. k. Tidak memakai aksesoris dan riasan berlebihan. l. Rambut ditata rapi. m. Rambut tidak di cat dengan warna mencolok. n. Memakai tanda pengenal yang dikeluarkan oleh fakultas dan terbaca jelas.

22 2. Dalam hal berpenampilan bagi mahasiswa diwajibkan mengikuti aturan sebagai berikut: a. Rapi, bersih, dan sopan. b. Tidak memakai pakaian berbahan jeans. c. Tidak memakai kaos tanpa kerah. d. Tidak memakai celana pendek. e. Rambut ditata rapi, tidak gondrong, batas belakang tidak melewati leher baju. f. Rambut tidak di cat dengan warna mencolok. g. Tidak memelihara kumis dan jenggot berlebihan. h. Memakai sepatu formal, bukan sepatu sandal. i. Tidak memakai anting. j. Memakai tanda pengenal yang dikeluarkan oleh fakultas dan terbaca jelas. Aturan pakaian tersebut dalam keadaan tertentu dapat diabaikan jika ada kegiatan khusus misalnya upacara keagamaan, olahraga, dan kegiatan lapangan yang dilaksanakan oleh lembaga atau bagian dimana mahasiswa tersebut bertugas. DISIPLIN 1. Perkuliahan (selama kegiatan SGD, lecture, dan plenary) mengikuti tata tertib peraturan sebagai yang tercantum di bawah ini: a. Datang tepat waktu, keterlambatan ditoleransi 15 menit. b. Mahasiswa wajib mengikuti seluruh kegiatan perkuliahan secara penuh dan tertib, baik SGD (Small Group Discussion), lecture, maupun plenary. c. Tidak diperkenankan makan dan minum di ruang kelas atau SGD. d. Tidak diperkenankan untuk mengaktifkan media komunikasi di luar kepentingan proses belajar mengajar. e. Mahasiswa wajib mengikuti perkuliahan dengan presensi kehadiran minimal 75% mengacu pada Satuan Acara Perkuliahan (SAP). Ketika mahasiswa tidak mampu mengikuti kegiatan perkuliahan harus dan diwajibkan untuk menyerahkan surat keterangan dispensasi atau sakit (rawat inap). Apabila mahasiswa lalai terhadap kewajiban ini maka tidak diperbolehkan mengikuti Ujian Akhir Semester dan ujian perbaikan nilai, dan mahasiswa diwajibkan untuk mengulang mata kuliah yang bersangkutan pada semester panjang di tahun berikutnya. f. Mahasiswa wajib mengembangkan sikap saling menghargai, untuk mendukung ketertiban proses perkuliahan.

23 2. Ujian mengikuti tata tertib peraturan sebagai yang tercantum di bawah ini: a. Hadir di ruang ujian 5 menit sebelum ujian dimulai, toleransi keterlambatan adalah 15 menit. b. Peserta yang boleh mengikuti ujian (UTS dan UAS) adalah peserta yang telah memenuhi jumlah presensi kehadiran 75%. c. Selama mengikuti ujian, mahasiswa tidak diperkenankan bekerjasama, menyontek, berdiskusi, atau tindakan apapun yang mengindikasikan kecurangan. Jika mahasiswa melakukan tindakan kecurangan tersebut maka mahasiswa akan memperoleh teguran keras. Dan jika telah ditegur dan tetap mengulanginya maka lembar kerja mahasiswa tersebut akan diambil oleh pengawas (berlaku bagi semua pihak yang terlibat kecurangan). 3. Skripsi Merupakan karya asli sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan Tinggi. Jika ditemukan skripsi mahasiswa tersebut ternyata merupakan hasil plagiat maka akan dikenakan sanksi akademik sebagai berikut: a. Seringan-ringannya akan diminta untuk mengulangi penulisan skripsinya. b. Seberat-beratnya pencabutan gelar kesarjanaan. PERGAULAN 1. Mahasiswa wajib menciptakan atmosfir saling menghormati dan menghargai perbedaan agama atau kepercayaan teman dan lingkungannya 2. Mahasiswa dengan sungguh-sungguh menghormati dengan sewajarnya semua dosen, pegawai, dan seluruh civitas akademika Universitas Udayana, maupun tamu non civitas akademika Universitas Udayana 3. Membina hubungan yang harmonis dan kondusif dengan dosen untuk kelancaran pendidikan 4. Mahasiswa wajib saling menghormati dan menghargai adat istiadat, etika, dan estetika lingkungannya 5. Mahasiswa dilarang melakukan tindakan asusila di lingkungan kampus LAIN-LAIN Bagi mahasiswa harus mengikuti tata tertib yang tertuang di bawah ini: 1. Dilarang menghalangi dan atau mengganggu kelancaran pelaksanaan proses belajar mengajar 2. Dilarang melakukan pemalsuan atas dokumen serta surat-surat yang berkaitan dengan kegiatan akademik untuk kepentingan pribadi atau kelompok 3. Dilarang melakukan kegiatan yang mengakibatkan kerusakan saranan dan prasarana kampus 4. Dilarang melakukan kegiatan perjudian dan meminum minuman beralkohol di lingkungan kampus 5. Dilarang melakukan kegiatan yang berkaitan dengan penyalahgunaan narkotika dan psikotropika di lingkungan kampus 6. Dilarang membawa senjata tajam dan senjata api ke lingkungan kampus 7. Dilarang melakukan kegiatan politik praktis di lingkungan kampus

24 8. Dilarang melakukan kegiatan baik secara individu maupun kelompok dalam kampus tanpa ijin atau sepengetahuan pimpinan fakultas 9. Dilarang menginap di kampus kecuali ada ijin khusus dari pimpinan fakultas 10. Dilarang melaksanakan kegiatan yang mengatasnamakan fakultas di luar kampus kecuali ada ijin dari pimpinan fakultas 11. Setiap mahasiswa berhak menggunakan segala sarana dan prasarana yang ada sesuai dengan peruntukkannya untuk kelancaran Tri Dharma Perguruan Tinggi dan kegiatan lainnya, dengan seijin pimpinan fakultas 12. Setiap pengguna sarana dan prasarana harus mempertanggungjawabkan kebersihan, keamanan, kerusakan, dan hal lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku 13. Parkir kendaraan mahasiswa mengikuti peraturan parkir yang ditetapkan oleh pimpinan masing-masing instansi E. EVALUASI HASIL BELAJAR MAHASISWA 1. Acuan Penilaian Nilai prestasi akademik yang diperoleh mahasiswa disusun berdasarkan kategorisasi nilai yang disusun bergradasi dari nilai A hingga T. Tabel 2. Kategorisasi nilai dan bobot prestasi akademik Nilai akhir Prestasi Belajar Kategori Prestasi Belajar Nilai Bobot Tingkat Penguasaan 80 < ke atas A 4,00 Sangat baik B 3,00 Baik C 2,00 Cukup D 1,00 Kurang < 39 E 0,00 Sangat kurang F - Gagal: mahasiswa tidak memenuhi prosentase kehadiran perkuliahan K Kosong (tidak ada nilai): data nilai tidak ada mahasiswa mengundurkan diri secara sah T Tidak lengkap: data nilai kurang lengkap karena belum semua tugas diselesaikan pada waktunya, apabila tidak selesai dalam waktu yang telah ditentukan maka nilai T diubah menjadi E Mahasiswa yang mengulang suatu mata kuliah dibedakan menjadi dua (2) kategori yaitu: a. Mahasiswa yang melakukan perbaikan nilai pada saat semester berlangsung (remedial) Mahasiswa wajib memperbaiki nilai jika belum memenuhi standar kelulusan yaitu C, dan nilai maksimal yang dapat dicapai mahasiswa bersangkutan adalah B. Kesempatan yang sama diberikan bagi mahasiswa yang

25 ingin memperbaiki nilai, dengan nilai maksimal yang dapat dicapai adalah B. Nilai yang akan digunakan sebagai nilai akhir dan tercantum di transkrip nilai adalah nilai terakhir yang pernah dicapai mahasiswa. b. Mahasiswa yang mengulang mata kuliah di semester yang berikutnya. Mahasiswa yang mengulang mata kuliah, mempunyai hak untuk mendapatkan nilai tertinggi (A) dengan wajib mengikuti seluruh proses perkuliahan. Nilai yang digunakan adalah nilai terakhir yang diperoleh. 2. Ujian Susulan Ujian susulan hanya dapat diikuti oleh mahasiswa dengan kondisi berikut : a. Sakit karena kecelakaan atau dirawat di rumah sakit (opname), yang dibuktikan dengan surat keterangan rawat inap dari rumah sakit. b. Hal-hal khusus lainnya, terkait dengan musibah yang dialami keluarga inti mahasiswa atau upacara adat yang terkait dengan keluarga inti. c. Tugas-tugas kemahasiswaan yang direkomendasi oleh Rektor dan harus seijin Ketua Program Studi Psikologi FK Unud. 3. Ujian Perbaikan (Remedial) Ujian remedial atau ujian perbaikan akan diselenggarakan khusus untuk perbaikan nilai bagi mahasiswa yang nilai akhirnya belum memenuhi nilai C sebagai standar kelulusan. Mahasiswa yang mendapatkan nilai E diperbolehkan mengikuti remedial dengan syarat harus mengikuti pengayaan dan materi yang diujikan adalah semua materi selama semester tersebut (UTS dan UAS). Nilai tertinggi yang dapat dicapai mahasiswa bersangkutan pada ujian perbaikan atau ujian remedial adalah B. Nilai yang akan digunakan sebagai nilai akhir dan tecantum pada trasnkrip nilai adalah nilai terakhir yang dicapai mahasiswa. 4. Ujian Ulang Skripsi Mahasiswa wajib melakukan ujian ulang skripsi, jika dinilai tidak dapat mempertanggungjawabkan tulisan yang dibuat (skripsi) oleh penguji dan tidak memenuhi batas waktu revisi skripsi 2 bulan dari ujian pertama, dengan ketentuan nilai yang diperoleh sebagai berikut: a. Apabila ide permasalahan penelitian tetap, nilai maksimal B b. Apabila ide permasalahan penelitian diganti/diubah, nilai maksimal A. F. EVALUASI STUDI Studi atau pendidikan mahasiswa di Program Studi Psikologi Universitas Udayana akan dievaluasi secara berkala, berdasarkan prestasi akademik. Evaluasi studi atau pendidikan mahasiswa di Program Studi Psikologi Universitas Udayana bertujuan untuk memantau perkembangan studi atau pendidikan mahasiswa, dalam rangka menjaga mutu pendidikan. Evaluasi studi atau pendidikan mahasiswa berdasarkan prestasi akademik dilakukan dalam dalam dua (2) tahap, yaitu:

26 1. Evaluasi Studi Dua Tahun Pertama Evaluasi studi dua tahun pertama ditujukan bagi mahasiswa yang telah menempuh pendidikan selama empat (4) semester berturut-turut, terhitung semenjak yang bersangkutan diterima sebagai mahasiswa di Program Studi Psikologi Universitas Udayana. Evaluasi studi dua tahun pertama dilakukan pada tiap akhir semester, dan pada akhir semester ke-4 mahasiswa harus mengumpulkan paling sedikit 48 SKS dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,00. Apabila mahasiswa tidak memenuhi ketentuan di atas, maka mahasiwa akan memperoleh sanksi akademik sesuai dengan peraturan yang berlaku. 2. Evaluasi Studi pada Akhir Jenjang Pendidikan Sarjana Psikologi Evaluasi studi pada akhir jenjang Pendidikan Sarjana Psikologi telah menempuh minimal 144 SKS dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2, Kriteria Kelulusan Sarjana Psikologi (Yudisium) Kriteria kelulusan sarjana psikologi Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana: a. Telah menempuh minimal 144 SKS, dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,50. b. Telah dinyatakan lulus dalam ujian skripsi. c. Telah mengumpulkan berkas skripsi yang telah direvisi dalam bentuk soft copy dan hard copy. d. Telah memiliki surat keterangan: 1. Bebas pembayaran SPP (dengan menunjukkan slip pembayaran SPP terakhir) 2. Bebas peminjaman buku perpustakaan. 3. Bukti pengumpulan berkas skripsi yang telah direvisi. Selanjutnya mahasiswa diharapkan melengkapi berkas administrasi yang akan difungsikan sebagai persyaratan wisuda dan kelengkapan data lulusan PS. Psikologi. Adapun dokumen-dokumen yang perlku diserahkan foto, biodata lulusan. Ketika mahasiswa telah memenuhi kriteria kelulusan sarjana psikologi di atas, mahasiswa akan mengikuti yudisium sebagai proses pengesahan dan kemudian berhak menyandang gelar Sarjana Psikologi (S.Psi). Selanjutnya masa akhir studi pendidikan mahasiswa psikologi akan diformalkan dengan mengikuti wisuda yang disahkan oleh Rektor. G. BATAS WAKTU STUDI DAN CUTI AKADEMIK 1. Batas Waktu Studi Batas waktu studi maksimal adalah 2 kali masa studi yaitu 8 tahun (16 semester). Bagi mahasiswa yang melebihi batas waktu studi yang telah ditentukan, belum dapat menyelesaikan studinya akan diminta untuk mengundurkan diri.

27 2. Cuti Akademik Cuti akademik yang diberlakukan di program studi Psikologi Universitas Udayana adalah mengacu pada cuti akademik dalam penghentian pendidikan sementara yang diberlakukan di fakultas Kedokteran Universitas Udayana (pasal 44 Buku Peraturan Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana 2010). Cuti akademik adalah cuti mahasiswa secara perorangan, oleh karena mahasiswa menghentikan pendidikannya untuk sementara waktu atas dasar suatu alasan yang sah. Waktu cuti akademik tidak diperhitungkan dalam penentuan masa studi. Cuti akademik dianggap sah apabila mendapat persetujuan Dekan atau yang dikuasakan dan disahkan oleh Rektor atau yang dikuasakan. Lama cuti akademik maksimal empat (4) semester yang dapat dilakukan dalam empat (4) periode yang tidak berurutan. Mahasiswa yang mengambil cuti akademik dapat diterima kembali sebagai mahasiswa dalam kedudukan sesuai jenjang yang ditinggalkan, setelah melakukan pendaftaran ulang atau herregistrasi setelah cuti. H. KURIKULUM PENDIDIKAN SARJANA PSIKOLOGI PROGRAM STUDI PSIKOLOGI Mata Kuliah Sarjana Psikologi Program Studi Psikologi Universitas Udayana Kurikulum Sarjana Psikologi Program Studi Psikologi Universitas Udayana menggunakan sistem kredit semester (SKS), yang dalam proses perkuliahan meliputi kegiatan SGD (Small Group Disscussion), plenary, dan lecture. Mahasiswa yang menempuh pendidikan di Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana harus menempuh minimal atau sedikitnya 144 SKS, untuk dapat dinyatakan lulus sebagai sarjana psikologi. Kurikulum pendidikan Sarjana Psikologi Universitas Udayana terdiri dari mata kuliah teori dasar dan fokus keunggulan, asesmen dan intervensi, pengukuran dan penelitian, pengembangan diri dan soft skill, mata kuliah dasar umum, mata kuliah interprofessional education, seminar proposal dan skripsi Tabel 3. Struktur Kurikulum Pendidikan Sarjana Psikologi - Program Studi Psikologi Universitas Udayana NO KATEGORI MATA KULIAH JUMLAH MATA KULIAH JUMLAH SKS 1 Teori Dasar dan Fokus Keunggulan Asesmen dan Intervensi Pengukuran dan Penelitian Pengembangan Diri dan Softskill Dasar Umum Interprofessional Education Seminar proposal dan skripsi 2 9 TOTAL Keterangan 1. Mata Kuliah Teori Dasar dan Fokus Keunggulan, merupakan mata kuliah dasar dan lanjutan yang harus diberikan oleh Program Studi Psikologi Universitas Udayana yang lahir dari bahan kajian minimal yang

28 dipersyaratkan dalam Keputusan Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI), Nomor: 01/Kep/AP2TPI/2015 untuk mencapai learning outcomes yang ditetapkan. Dalam kelompok mata kuliah ini pun terkandung mata kuliah yang berkaitan dengan profil lulusan tambahan, capaian pembelajaran umum dan khusus yang terkait dengan fokus ilmuan atau keunggulan Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, yakni cultural-health psychology. 2. Mata Kuliah Asesmen dan Intervensi merupakan kelompok mata kuliah dengan capaian pembelajaran umum dan khusus yang terkait dengan pengetahuan dan ketrampilan asesmen serta intervensi pada berbagai bidang keilmuan Psikologi, yakni Psikologi Klinis dan Kesehatan, Psikologi Pendidikan, Psikologi Sosial, dan Psikologi Industri dan Organisasi. 3. Mata Kuliah Pengukuran dan Penelitian merupakan kelompok mata kuliah dengan capaian pembelajaran umum dan khusus yang terkait dengan pengetahuan dan ketrampilan pengukuran serta penelitian dalam ilmu psikologi. 4. Mata Kuliah Pengembangan Diri dan Softskill merupakan mata kuliah dengan capaian pembelajaran umum dan khusus yang berkaitan dengan pengembangan diri, karir, attitude, kode etik dan sikap profesional lulusan Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana. 5. Mata Kuliah Dasar Umum merupakan kumpulan dari beberapa mata kuliah yang tergabung menjadi satu wadah. Mata kuliah dasar umum terdiri atas mata kuliah Pancasila, Agama, Sosiologi, Bahasa Inggris, dan Antropologi Kesehatan. 6. Interprofessional Education merupakan mata kuliah yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan mahasiswa dalam bekerja secara lintas profesi, kemampuan mendiagnosis permasalahan individu, keluarga, dan masyarakat berbasis komunitas, klinis, dan sosial, kemampuan mahasiswa dalam mengkomunikasikan permasalahan kesehatan baik di level individu, keluarga, dan masyarakat, kemampuan merancang dan implementasi strategi intervensi, dan kemampuan mahasiswa dalam menulis dan mendesiminasikan hasil laporan kegiatan. 7. Seminar proposal dan skripsi merupakan mata kuliah persiapan tugas akhir dan tugas akhir sebagai prasyarat kelulusan Sarjana Psikologi di Program Studi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana.

29 MATA KULIAH PENDIDIKAN SARJANA PSIKOLOGI PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Teori Dasar dan Fokus Keunggulan (51 sks) No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 1 Sejarah dan Aliran Psikologi Proses dan Fungsi Mental Biopsikologi Psikologi Belajar Teori-teori Kepribadian Dalam Aplikasi Psikologi Pendidikan Psikologi Kesehatan Psikologi Abnormal Psikologi Abnormal Psikologi Positif Prevensi dan Promosi Kesehatan Psikologi Perkembangan Psikologi Perkembangan Kerekayasaan Psikologi Psikologi Sosial Kontekstual Psikologi Multikultural Psikologi Sosial Psikologi Industri dan Organisasi Asesmen dan Intervensi (28 sks) No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 19 Penyusunan Intervensi Psikologi Klinis/Perkembangan/Kesehatan Penyusunan Intervensi Psikologi Pendidikan Penyusunan Intervensi Psikologi Industri/Organisasi 22 Penyusunan Intervensi Psikologi Sosial Observasi dan Wawancara Teori Dasar dan Aplikasi Konseling Teori Dasar Psikoterapi Konsep Dasar Psikodiagnostik Analisis dan Rancangan Intervensi Psikologi Klinis 28 Pelatihan dan Pengembangan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pengukuran dan Penelitian (23 sks) No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 30 Alat Ukur Psikologi Pengantar Metodologi Penelitian Metodologi Penelitian Lanjutan Teori dan Konsep Dasar Statistika dan Lanjut Praktikum Statistik Dasar-dasar Psikometri Psikometri Lanjutan Metode Penelitian Komunitas Pengukuran Kerekayasaan Psikologi

30 Pengembangan Diri dan Softskill (17 sks) No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 39 Filsafat Ilmu dan Logika Filsafat Manusia Komunikasi Interpersonal dan Profesional Penulisan dan Publikasi Ilmiah Kode Etik dan Profesionalisme Managemen Karir Berpikir Kreatif dan Inovatif Pengembangan Diri Seminar Proposal dan Skripsi (9 sks) No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 47 Seminar Proposal Skripsi Dasar Umum (11 sks) No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 49 Pendidikan Pancasila Pendidikan Agama Bahasa Inggris Sosiologi Antropologi Kesehatan Interprofessional Education (5 sks) No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 54 IPE Effective Communication IPE Problem Identification and Priority IPE Problem Identification and Priority IPE Intervention and Monitoring Evaluation IPE Intervention and Monitoring Evaluation

31 MATA KULIAH PENDIDIKAN SARJANA PSIKOLOGI (PER SEMESTER) PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Semester 1 No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 1 Sejarah dan Aliran Psikologi Biopsikologi Bahasa Inggris Sosiologi Antropologi Kesehatan Filsafat Ilmu dan Logika Komunikasi Interprofesional dan Profesional Pengembangan Diri Psikologi Sosial Semester 2 No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 1 Proses dan Fungsi Mental Psikologi Belajar Teori dan Konsep Dasar Statistika dan Lanjut Praktikum Statistik Psikologi Perkembangan Pendidikan Pancasila Pendidikan Agama Psikologi Industri dan Organisasi Filsafat Manusia Semester 3 No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 1 Teori-teori Kepribadian dalam Aplikasi Konsep Dasar Psikodiagnostik Dasar-dasar Psikometri Psikologi Perkembangan Psikologi Pendidikan Psikologi Sosial Kontekstual Managemen Karir IPE Effective Communication Semester 4 No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 1 Observasi dan Wawancara Pengantar Metodologi Penelitian Psikometri Lanjutan Psikologi Abnormal Psikologi Positif Psikologi Multikultural Kerekayasaan Psikologi Berpikir Kreatif dan Inovatif IPE Problem Identification and Priority

32 Semester 5 No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 1 Alat Ukur Psikologi Teori Dasar dan Aplikasi Konseling Teori Dasar Psikoterapi Metodologi Penelitian Lanjutan Psikologi Kesehatan Psikologi Abnormal Pengukuran Kerekayasaan Psikologi IPE Problem Identification and Priority Semester 6 No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 1 Penyusunan Intervensi Psikologi Klinis/Perkembangan/Kesehatan Penyusunan Intervensi Psikologi Pendidikan Metode Penelitian Komunitas Prevensi dan Promosi Kesehatan Pelatihan dan Pengembangan Seminar Proposal Penulisan dan Publikasi Ilmiah Kode Etik dan Profesionalisme IPE Intervention and Monitoring Evaluation Semester 7 No Mata Kuliah SKS Kode Mata Kuliah Prasyarat 1 Penyusunan Intervensi Psikologi Industri dan Organisasi 2 Penyusunan Intervensi Psikologi Sosial Analisis dan Rancangan Intervensi Psikologi Klinis 4 Skripsi Kuliah Kerja Nyata (KKN) IPE Intervention and Monitoring Evaluation

33

34 Himpunan Mahasiswa (HM) Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana berdiri pada tahun 2009 sejak menerima mahasiswa angkatan pertama. Bagan 2. Struktur Kepengurusan Himpunan Mahasiswa Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana Ketua HM Psikologi akan dibantu oleh Wakil Ketua 1 dan 2 dalam kegiatan operasional kesehariaan dan dalam menjalan program kerja HM dalam setahun. Wakil Ketua bertugas mengkoordinir bagian-bagian di bawahnya seperti penalaran dan keilmuan, infokom, penproksi, kesejahteraan mahasiswa, PSDM, dan bakti sosial. Beberapa kegiatan unggulan dari HM Psikologi adalah: 1. Seminar Nasional Psikologi adalah seminar sehari yang mengundang pembicara tingkat nasional dan peserta dari berbagai instansi serta berbagai kalangan untuk menambah keberagaman ilmu dan pengalaman. 2. Psychological Writing Competition, terdiri dari 2 Lomba, yaitu Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) dan essay dengan topik-topik mengenai psikologi yang diikuti oleh siswa-siswi tingkat SMA/ sederajat se-bali dan Mahasiswa yang sedang menempuh S1/sederajat se-jawa dan Bali 3. Psychological Scientifis Discussion (PSD), kegiatan ini berupa forum diskusi ilmiah agar Mahasiswa Psikologi dapat mengkaji suatu permasalahan yang muncul di masyarakat dari sudut pandang Ilmu Psikologi dan diharapkan akan mendapatkan suatu kebenaran yang bersifat objektif dari sudut pandang Psikologi. Kegiatan ini difasilitasi oleh dosen Psikologi. 4. Sekolah Binaan, kegiatan ini merupakan aksi nyata dari kepedulian mahasiswa Psikologi terhadap lingkungan sekitar. Program kerja ini berupa binaan untuk anak-anak berkebutuhan khusus yang ada di SLB, diisi dengan mengajak mereka bermain, melatih motorik halus dan program yang disesuikan dengan tingkat retardasi mental peserta, yang dilaksanakan bertahap selama beberapa kali kunjungan demi hasil yang optimal. 5. Talkshow Profesi, menyajikan materi tentang profesi psikologi di dunia kerja dengan mengundang beberapa pembicara. Program ini bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat dan terutama pelajar SMA yang akan menempuh jenjang pendidikan selanjutnya agar lebih mengetahui peluang karier yang bisa diperoleh oleh seorang Sarjana Psikologi. 6. Pengembangan Minat dan Bakat, merupakan program fasilitasi dimana HM akan mengumpulkan mahasiswa berbakat dan membuka pendaftaran untuk bergabung ke bidang-bidang yang ada, setelah diadakan pendataan kemudian akan mengikuti latihan yang telah di sepakati di masing-masing bidang dengan bekerjasama dengan BEM.

35

36

37

38 LAGU-LAGU PSIKOLOGI

39 CHER UWER UWER POM POM Kalau Anda sedang jatuh cinta, cher uwer uwer pom pom Tahi kambing serasa coklat, cher uwer uwer pom pom Psikologi.Psikologi.cher uwer uwer pom pom Psikologi.Psikologi.cher uwer uwer pom pom Kalau Anda sedang patah hati, cher uwer uwer pom pom Lihat coklat serasa kambing, cher uwer uwer pom pom Psikologi..Psikologi..cher uwer uwer pom pom Psikologi Psikologi..cher uwer uwer pom pom Kalau Anda cari kekasih, cher uwer uwer pom pom Cari saja cewek Psikologi, cher uwer uwer pom pom Senang hati..suka hati.cher uwer uwer pom pom Senang hati..suka hati.cher uwer uwer pom pom Kalau Anda cari kekasih, cher uwer uwer pom pom Kekasih yang pandai menyanyi, cher uwer uwer pom pom Psikologi..Psikologi..cher uwer uwer pom pom Psikologi..Psikologi..cher uwer uwer pom pom Kalau Anda cari kekasih, cher uwer uwer pom pom Jangan cari cowok Psikologi, cher uwer uwer pom pom Sakit hati..patah hati..cher uwer uwer pom pom Sakit hati..patah hati..nantinya bunuh diri EDELWEIS Key : C ¾ C G7 C F C Am7 Dm7 G7 Edelweis, edelweis, ev ry morning you greet me. C G7 C F C G7 C Small and white, clean and bright, you look happy to meet me. G7 C Blosoom of snow, may you bloom and grow, F D G G7 Bloom and grow forever. C Gm F Fm C G7 C Edelweis, edelweiss, blees my homeland forever.

40 T O D A Y PSYCHOLOGY HEAL YOUR HEART By : Roy Drusky (1966) If you feel so stress..and also distress C Am Dm G7 I ll be a dandy and I ll be a rover C Am Dm7 G7 You'll know who I am by the song that I sing C Am Dm G7 I ll feast at your table, and I ll sleep in your clover F G7 C G7 C Am Dm7 G7 *Today while the blossoms still cling to the vine, C Am Dm7 G7 I'll taste your strawberries I'll drink your sweet wine. C C7 F Fm A million tomorrows shall all pass away, C Am Dm7 G7 C Am Dm G7 Ere I forget all the joy that is mine, today. I can't be contended with yesterday's glory. I can't live on promises winter to spring. Today is my moment and right now is my story, I'll laugh, and I'll cry, and I'll sing. Just release.be relax Don t t wory to share with us Take a sit for a while I will listen all the time Just be open.and be honest Psychology Will Heal Your Heart We are humble and so friendly And me want to make you happ

41 LAMPIRAN - LAMPIRAN

42 KODE MK NAMA MATA KULIAH CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN SEJARAH & ALIRAN PSIKOLOGI MATA KULIAH TEORI DASAR DAN FOKUS KEUNGGULAN Menguasai konsep teoretis utama (major concepts) tentang proses dan fungsi mental manusia (seperti memori, emosi, dan motivasi), serta sejarah dan aliranaliran dalam psikologi) Sejarah Ilmu, Psikologi sebagai Ilmu, Filsafat, Dark Age dan Renaissance, Empiricism, Sensationalism, Positivism & Rationalism, Voluntarism, Structuralism & Other Early Approach, Romanticism & Exixtensialism, Functionalism, Gestalt & Cognitive Psychology, Psychoanalysis & Neopsychoanalysis, Behaviorism & Neobehaviorism, Humanistic, Contemporary psychology PROSES & FUNGSI MENTAL BIOPSIKOLOGI PSIKOLOGI BELAJAR TEORI-TEORI KEPRIBADIAN DALAM APLIKASI PSIKOLOGI PENDIDIKAN PSIKOLOGI KESEHATAN Menguasai konsep teoretis utama (major concepts) tentang proses dan fungsi mental manusia (seperti memori, emosi, dan motivasi), serta sejarah dan aliranaliran dalam psikologi) Menguasai konsep teoritis tentang pengaruh otak dan sistem saraf terhadap perilaku. Menguasai konsep teoritis tentang proses belajar. Menguasai teori-teori kepribadian. Memahami nilai-nilai atau local wisdom dalam pendidikan yang berlaku di suatu wilayah, baik formal maupun non formal Memiliki pengetahuan mengenai keyakinan (beliefs), Sikap, & perilaku masyarakat/ komunitas ttg suatu penyakit (fisik dan psikologis), mengenali gaya hidup sehat dan tidak sehat yang berbasis budaya Sensasi dan Persepsi, Kesadaran, Atensi, Reasoning, Creativity, Problem solving,memori -Atkinson, Thingking & Language, Decision Making, Motivasi - Maslow, Emosi, Stres dan Penyesuaian Diri, Kecerdasan-inteligensi, Kecerdasan Emosi. Neuron and action potentials, Hubungan antar sinaps, Anatomi otak, Perkembangan dan plastisitas otak, Pendekatan biologis dalam ilmu psikologi, Sistem visual, Sistem pendengaran dan pengecapan, Sistem motorik, Tidur dan Kesadaran, Suhu tubuh dan mekanisme makan-haus, Perilaku seksual, Fisiologi Emosi dan stres, Fisiologi memori dan belajar, Lateralisasi dan fisiologi bahasa, Perilaku abnormal (Mood disorder, Schizophrenia). Definisi & perspektif dalam proses belajar, Pengondisian klasik - Classical conditioning, Pengondisian Operant, Pembelajaran melalui pengamatan - Social Learning, Faktor Kognitif dalam pembelajaran, Faktor afeksi dalam pembelajaran, Faktor psikomotor dalam pembelajaran, Motivasi dan afeksi, Faktor kognisi dalam motivasi, Faktor biologis, budaya dan psikologis dalam pembelajaran, Pembelajaran, kesehatan dan kesejahteraan, Atribusi. Pandangan Freudian, Psikodinamika, Basic Instinct, Struktur kepribadian, Tahapan perkembangan psikoseksual, Ego defense mechanism, Aliran Psikoanalisis lainnya (neo-freudian, adler, dan psiko-sosial), Evaluasi terhadap psikoanalisis, Konsep dasar teori behavior, Clasical conditioning, Operant conditioning, Social learning theory (Bandura dan Rotter), Evaluasi terhadap behaviorisme, Teori sifat (trait), teori kognitif dalam pembentukan kepribadian, neuro developmental evolusioner, Konsep dasar fenomenologi, Teori Self Rogers, Teori konstruk personal Kelly, Konsep dasar eksistensialisme, Teori gestalt, Konsep dasar psikologi transpersonal, Teori dalam psikologi transpersonal, Pandangan indigenous dalam ilmu psikologi, Psikoterapi, Terapi behavior, Terapi fenomenologi, Terapi humanistik - fenomenologi, Terapi transpersonal, Pendekatan alternatif terhadap masalah psikologis. Budaya dan etnis, keragaman sosiokultural, pendidikan multikultural, Pendidikan dalam konteks lembaga dalam hubungannya dengan keluarga dan masyarakat, Dasar-dasar pengajaran, Keragaman Siswa, Ketamansiswaan, Psikologi Pendidikan Berbasis Kearifan Lokal, Pengajaran yang efektif, Student centered & Pendekatan Konstruktif, Penyampaian instruksi yang disesuaikan kebutuhan, Motivator siswa dalam belajar, Membandingkan pendidikan taman siswa dengan metode pendidikan barat, Lingkungan belajar yang efektif, Siswa dengan kekhususan, Evaluasi belajar siswa, Standarisasi alat ukur. Pengertian psikologi kesehatan, konsep mind-body, model biopsikososial (50 menit), pengertian sehat dan sakit, Illness and behavior, Pengertian stres, sumber dan dampaknya terhadap kesehatan, Stres, faktor biopsikososial, dan illness, Stress and coping in health, Health seeking behavior, Definisi sehat (Murray), Definisi Psikologi Kesehatan (Sarafino), Macro - micro system dalam kesehatan, Gaya hidup, faktor risiko, dan kesehatan, Perspektif lintas budaya dalam kesehatan, Faktorfaktor terhadap perilaku terkait kesehatan, Peran beliefs dan intention, Perilaku dan kesehatan (Excessive appetites), Pengertian dan simptom rasa sakit, manajemen dan kontrol klinis terhadap rasa sakit, Penyakit-penyakit kronis, penyebab manajemen dan coping, terminal illness : pengertian manajemen coping PSIKOLOGI ABNORMAL PSIKOLOGI ABNORMAL PSIKOLOGI POSITIF Menguasai konsep teoritis tentang kesehatan mental dan psikopatologi. Menguasai konsep teoritis tentang kesehatan mental dan psikopatologi Menguasai konsep teoritis tentang kesehatan mental Konsep normal dan abnormal, perspekstif patologi, psychological disorder dan penegakan diagnosis, The nature of psychological disorder, pendekatan dan intervensi psikologis, overview WHO, Dinkes, DSM, ICD, dan PPDGJ, Disorder in Infancy, childhood, and adolescence, delirium, dementia, amnestic, and cognitive disorder. Mental disorder due to a general medical condition, substance-related disorders, schizophrenia dan other psychotic disorders, mood disorders, anxiety disorders, sexual and gender identity disorders, eating disorder, sleep disorder, impulsecontrol disorder yang tidak terklasifikasikan, adjustment disorder, personality disorder, kondisi lain yang juga menjadi fokus penanganan. Definisi psikologi positif, adjustment and growth, self direction, personal control and decision making, motivasi dan emosi, membangun hubungan yang positif, sexuality dan intimate relationship, work and leisure, mindfulness, konsep kebahagiaan, kesejahteraan psikologis, character strength.

43 KODE MK NAMA MATA KULIAH CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN PREVENSI DAN PROMOSI KESEHATAN Menguasai konsep teoritis tentang kesehatan mental dan merancang promosi kesehatan dan tindakan preventif tentang kesehatan berbasis budaya Konsep bio-psiko-sosial, Konsep keluarga dan dasa wisma, Dukungan sosial, Perspektif psikologi komunitas, Konsep empowerment, Konsep intervensi sosial dan komunitas, Penentu perilaku sehat: analisis psikologi sosial, Definisi dan struktur perilaku sehat, Sikap, beliefs, dan perilaku, Konsep prevention, Primary - Secondary - Tertiary Prevention, Model kesehatan publik/masyarakat, Konsep intervensi sosial, Komunikasi: message dan makna, Konsep compliance dan empowerment, Setting promosi kesehatan, Definisi promosi kesehatan, Pendekatan perubahan perilaku. Model terapi: berubah dan mempertahankan perubahan, Pendekatan selfempowerment, Pendekatan collective action, Menetapkan tujuan promosi kesehatan, Menetapkan kelompok komunitas target, Menentukan pendekatan yang digunakan, Menentukan media promosi kesehatan, Merancang konten promosi kesehatan, menjalankan program promosi kesehatan, evaluasi terhadap program, konsep teori psikoedukasi dan psikoedukasi pasca terapi PSIKOLOGI PERKEMBANGAN PSIKOLOGI PERKEMBANGAN KEREKAYASAAN PSIKOLOGI PSIKOLOGI SOSIAL KONTEKSTUAL PSIKOLOGI MULTIKULTURAL Menguasai konsep teoritis tentang perkembangan manusia dari konsepsi sampai usia lanjut. Menguasai konsep teoritis tentang perkembangan manusia dari konsepsi sampai usia lanjut. Mampu melakukan evaluasi secara berkesinambungan dalam proses rekayasa psikologi, menganalisis permasalahan kerekayasaan dalam konteks macro dan micro -system, untuk meningkatkan kinerja, mengembangkan ide-ide yang sudah ada dengan lebih efektif dan efisien dalam rancangan kerekayasaan psikologi, merancang kerekayasaan psikologi, khususnya dalam konteks micro system untuk meningkat kinerja, menguasai konsep teoritis hubungan manusia dengan lingkungan tempat beraktifitas, menguasai konsep teoritis hubungan manusia dengan lingkungan tempat beraktifitas, Menguasai konsep teoritis tentang pengaruh fungsi tubuh terhadap aktifitas manusia. Menggambarkan isu-isu yg berhubungan dgn psikologi atas isu global (mis: kemiskinan, kesehatan, HAM, migrasi, hak-hak anak, konflik) Mengidentifikasi aspek keberagaman individual & kultural serta tantangan interpersonal sebagai hasil dari keberagaman Mengenal perkembangan manusia, membentuk kehidupan baru, kelahiran dan perkembangan fisik selama 3 tahun pertama, perkembangan kognitif selama 3 tahun, perkembangan psiko sosialselama 3 tahun pertama, perkembangan fisik dan kognitif anak usia dini, perkembangan psiko-sosial pada anak usia dini, perkembangan fisik dan kognitif pada usia pertengahan, perkembangan psikososial anak usia pertengahan. Perkembangan fisik dan kognitif di usia remaja, Perkembangan psiko-sosial di masa remaja, Perkembangan fisik dan kognitif dewasa muda, Perkembangan psiko sosial di masa dewasa muda, Perkembangan fisik dan kognitif dewasa paruh baya, Perkembangan psiko sosial dewasa paruh baya, Perkembangan fisik dan kognitif di masa usia lanjut, Perkembangan psiko sosial pada masa dewasa akhir, berhadapan dengan kematian dan dukacita. Beban kerja, kesehatan kerja, stress kerja, kemampuan, keterbatasan fisik dan aktivitas mental, comfortness from Lewin-life space, desain produk sesuai user, lay out lingkungan kerja, pemahaman tentang kepuasan konsumen (consumer behavior), survey perilaku konsumen dan kontribusinya terhadap kerekayasaan, prinsip partisipatori, makro ergonomi, waktu kerja (working hours, shift work, rest pause), organisasi kerja, kebijakan organisasi, sistem kerja, antropometri, manual material handling, work station, heavy work, mental activity, monotony, panduan lay out kerja, prinsip-prinsip fisiologi, perilaku sehat, Peraturan terkait K3, Alat Pelindung Diri, indikator beban kerja kognitif, the human system, suhu, cahaya, suara, getaran, musik, warna, sistem manusia-mesin, kepribadian di tempat kerja, kecerdasan emosi, komunikasi di tempat kerja, kepemimpinan, Anthropometry & Workspace Design, biopsikologi, aktivitas mental, psikoneuro-kognitif, nutrisi dalam perilaku di berbagai setting. Psikologi dan kemiskinan: akar kemiskinan & penanggulangannya, psikologi dan kesehatan: perilaku sehat & sakit, social support, peran psikologi & paramedis utk meningkatkan kesejahteraan psikologis, dsb, psikologi dan hukum: psikologi dlm sistem hukum, psikologi perdamaian: konflik dan resolusinya, psikologi kependudukan: perpindahan penduduk, KB, mortalitas, kepadatan, dsb, Isu-isu kontekstual lainnya. Sikap dan perilaku (Tedeschi), Pewarisan dan perkembangn budaya, enkulturasi dan sosialisasi, identities and self presentation, cukture and identity, identitas majemuk, being (multikultural), nation, konflik budaya, shock culture, xenophobia, superioritas/fasisme, radikalisme, terorisme, dsb PSIKOLOGI SOSIAL Menguasai konsep teoritis hubungan manusia dengan lingkungan sosialnya. tipe kelompok, tahapan pembentukan kelompok, mengelola konflik, negosiasi kelompok, kelompok yg efektif, persepsi sosial, teori self Rogers, self concept, self esteem, self comparison:ketundukan, kepatuhan, fasilitasi sosial, dsb, Interpersonal and intergroup relations, hubungan antar kelompok, culture and personality, self and identity, hubungan interpersonal, dan perilaku antar kelompok PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI Menguasai konsep dan teori-teori dasar dalam Psikologi Industri dan Organisasi. Pengantar tentang konsep I/O Psychology, pemahaman hubungan industrial, legal issues & EEO, pemahaman analisa jabatan, proses rekrutmen, evaluasi performa, mengelola performa, employee satisfaction and commitment, communication in organization, change and transition management, knowledge / learning management, leadership in organization, structuring in organization, I/O Challenges : Dealing with demands of life and Work (Quality of Work Life)

44 KODE MK NAMA MATA KULIAH CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN PENYUSUNAN INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS/PERKEMBANGAN/KESEHATAN PENYUSUNAN INTERVENSI PSIKOLOGI PENDIDIKAN MATA KULIAH ASESMEN DAN INTERVENSI Mampu melakukan intervensi psikologi dengan menggunakan Teknik konseling berdasar aliran, Rancangan konseling seting klinis konseling, psikoedukasi, pelatihan, dan teknik intervensi lain yang (anamnesis) secara individual dan kelompok, Praktek konseling individual diperbolehkan dengan mendasarkan diri pada konsep teoritis maupun kelompok pada berbagai seting klinis, Rancangan psikoedukasi pada psikologi dan Kode Etik Psikologi Indonesia (seting klinis dan seting psikologi kesehatan, Praktek intervensi dlm bentuk psikoedukasi pada kesehatan) seting kesehatan, Rancangan intervensi dalam bentuk promosi pada seting kesehatan, Rancangan intervensi dalam bentuk pelatihan pada seting kesehatan, Praktek intervensi dlm bentuk promosi dan pelatihan pada seting kesehatan, Prosedur pembuatan informed consent, Praktek aplikasi informed consent, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran behavioristik, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran humanistik, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran psikodinamik. Mampu melakukan intervensi psikologi dengan menggunakan Teknik konseling berdasar aliran, Rancangan konseling seting pendidikan konseling, psikoedukasi, pelatihan, dan teknik intervensi lain yang secara individual dan kelompok, Praktek konseling individual maupun diperbolehkan dengan mendasarkan diri pada konsep teoritis kelompok pada berbagai seting pendidikan, Rancangan psikoedukasi pada psikologi dan Kode Etik Psikologi Indonesia (seting pendidikan) seting psikologi pendidikan, Praktek intervensi dlm bentuk psikoedukasi pada seting pendidikan, Rancangan intervensi dalam bentuk promosi pada seting pendidikan, Rancangan intervensi dalam bentuk pelatihan pada seting pendidikan, Praktek intervensi dlm bentuk promosi dan pelatihan pada seting pendidikan, Prosedur pembuatan informed consent, Praktek aplikasi informed consent, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran behavioristik, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran humanistik, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran psikodinamik PENYUSUNAN INTERVENSI PSIKOLOGI I/O PENYUSUNAN INTERVENSI PSIKOLOGI I/O OBSERVASI DAN WAWANCARA TEORI DASAR DAN APLIKASI KONSELING Mampu melakukan intervensi psikologi dengan menggunakan Teknik konseling berdasar aliran, Rancangan konseling seting PIO secara konseling, psikoedukasi, pelatihan, dan teknik intervensi lain yang individual dan kelompok, Praktek konseling individual maupun kelompok diperbolehkan dengan mendasarkan diri pada konsep teoritis pada berbagai seting PIO, Rancangan psikoedukasi pada seting psikologi PIO, psikologi dan Kode Etik Psikologi Indonesia (seting PIO) Praktek intervensi dlm bentuk psikoedukasi pada seting PIO, Rancangan intervensi dalam bentuk promosi pada seting PIO, Rancangan intervensi dalam bentuk pelatihan pada seting PIO, Praktek intervensi dlm bentuk promosi dan pelatihan pada seting PIO, Praktek intervensi dlm bentuk promosi dan pelatihan pada seting PIO,Prosedur pembuatan informed consent, Praktek aplikasi informed consent, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran behavioristik, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran humanistik, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran psikodinamik. Mampu melakukan intervensi psikologi dengan menggunakan Teknik konseling berdasar aliran, Rancangan konseling seting sosial secara konseling, psikoedukasi, pelatihan, dan teknik intervensi lain yang individual dan kelompok, Praktek konseling individual maupun kelompok diperbolehkan dengan mendasarkan diri pada konsep teoritis pada berbagai seting sosial, Rancangan psikoedukasi pada seting psikologi psikologi dan Kode Etik Psikologi Indonesia (seting Sosial) sosial, Praktek intervensi dlm bentuk psikoedukasi pada seting komunitas, Rancangan intervensi dalam bentuk promosi pada seting komunitas, Rancangan intervensi dalam bentuk pelatihan pada seting komunitas, Praktek intervensi dlm bentuk promosi dan pelatihan pada seting komunitas, Praktek intervensi dlm bentuk promosi dan pelatihan pada seting komunitas,prosedur pembuatan informed consent, Praktek aplikasi informed consent, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran behavioristik, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran humanistik, Merancang konsep perubahan perilaku berdasar aliran psikodinamik. Mampu melakukan interview, observasi, tes psikologi yang diperbolehkan sesuai dengan prinsip psikodiagnostik dan Kode Etik Psikologi Indonesia. Menguasai dasar-dasar konseling, psikoedukasi, pelatihan, dan psikoterapi. Time sampling, Event sampling, Checklist method (observasi), The Regggio approach to observation, Anecdotal Record, Diary description, Seleksi strategi, Observasi gerak tubuh, wajah dan kombinasinya, Langkah-langkah menyusun guideline observasi, Langkah dalam menganalisa data observasi, Langkah-langkah penulisan laporan observasi, Langkah-langkah menyusun guideline wawancara, Langkah-langkah menyusun laporan wawancara, Wawancara untuk riset, Selection interview, Perfomance interview, Probing dalam wawancara, Wawancara persuasif, Teknik bangun raport pada interviewee; teknik menghadapi interviewee yang sulit dan empati, Attending behavior; teknik bertanya dan kesalahan dalam bertanya, Mendengar aktif dan observasi saat wawancara, Analisa hasil wawancara dan observasi, Integrasi hasil wawancara dan observasi. Perbedaan Bimbingan, Konseling, dan Psikoterapi, Isu-isu Legal dan Etis dalam Konseling, Perkembangan Teoritik dan Empiris dalam Konseling Multikultural, Kompetensi Multikultural dalam Praktek dan Training Psikologi Konseling, Psychology of Gender, Counseling Psychology and Sexual Orientation: History, Selective Trends, and Future, Konseling pada orang dengan Disabilitas, Culture and Race in Counseling and Psychotherapy, Membangun hubungan konseling (proses awal memulai konseling) & Terminasi Hubungan Konseling, Memfasilitasi insight dalam konseling dan Hubungan Terapeutik, Perbedaan Konseling Individual dan Kelompok, Konseling Anak, Konseling Remaja, Konseling Orang Dewasa dan Konseling Orang lanjut Usia, Konseling Karir & organisasi, Konseling Sekolah, Tes, Penilaian, dan Diagnosis dalam Konseling, Evaluasi dan Riset dalam Konseling, Langkah-langkah dan desain konseling pada konseling Anak, Langkah-langkah dan desain konseling pada konseling Remaja, Langkahlangkah konseling pada konseling Dewasa, Langkah-langkah konseling pada Orang Tua, Langkah-langkah dan desain konseling kelompok, keluarga dan komunitas, Langkah-langkah Konseling pada populasi yang beragam (LGBT, penyandang cacat, ABH).

45 KODE MK NAMA MATA KULIAH CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN TEORI DASAR PSIKOTERAPI KONSEP DASAR PSIKODIAGNOSTIK ANALISIS DAN RANCANGAN INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN Menguasai dasar-dasar konseling, psikoedukasi, pelatihan, dan psikoterapi. Menguasai konsep dasar dan prinsip-prinsip psikodiagnostik, dan teknik interview, teknik observasi, serta konsep teoritis yang mendasari tes psikologi. Mampu menganalisis persoalan psikologis dan persoalan perilaku serta menyajikan alternatif pemecahan masalahnya yang sudah ada. Menguasai dasar-dasar konseling, psikoedukasi, pelatihan dan psikoterapi Pengantar Psikoterapi dan Isu-isu perkembangan terkini dalam Psikoterapi, Brief Psychotherapy, Psychoanalysis, Adlerian Psychotherapy, Analytical Psychotherapy, Person-Centered Therapy, Rational Emotive Behavior Therapy, Behavior Therapy, Cognitive Therapy, Existential Psychotherapy, Reality Therapy,Multimodal Therapy, Marriage and Family Therapy, Psychotherapy with Suicidal People, Medication and Psychoterapy, Spirituality and Psychotherapy, Isu-isu etis, ras, suku, gender dan perbedaan individual dalam Psikoterapi. Sejarah perkembangan psikodiagnostika dan pengukuran psikologis, Konsep dasar pengukuran - teori tes, Konsep dasar pengukuran atribut psikologiskepribadian-minat bakat, alat tes, dan administrasi tes, Kriteria diagnosa DSM dan PPDGJ, Kemampuan merancang intervensi non-klinis, Teori dasar konseling, Konsep dasar tes psikologi tipe A dan B, Identifikasi masalah individual; permasalahan sosial, Edukasi usaha preventif berkembangnya masalah psikologis, Identifikasi alternatif solusi dengan prinsip client centered, Permasalahan individual non klinis; permasalahan sosial. Panduan & Teknik Observasi dan wawancara, deteksi dini gangguangangguan psikologis, pemahaman tentang gangguan psikologis, macammacam gangguan pada anak, gangguan psikologi pada late life, macammacam program preventif serta merancang program konseling dan psikoterapi serta melaksanakan konseling. Membuat rancangan program pelatihan, dasar pembuatan pelatihan, tujuan dan manfaat program pelatihan, evaluasi program pelatiham, talent management, leadership

46 KODE MK NAMA MATA KULIAH CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN ALAT UKUR PSIKOLOGI MATA KULIAH PENGUKURAN DAN PENELITIAN Mampu melakukan interview, observasi, tes psikologi yang diperbolehkan sesuai dengan prinsip psikodiagnostik dan Kode Etik Psikologi Indonesia. Tes Inteligensi, Tes Minat dan Bakat, Tes Kepribadian, Tes Sikap Kerja, tools dalam assemment center, screening kesehatan mental, Tes Neuropsikologi, Langkah-langkah menyusun Item yang baik, Try Out, Analisa Item, Norma PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN Menguasai konsep metodologi penelitian Pengertian penelitian ilmiah, kaitan penelitian dan ilmu pengetahuan, Pentingnya metodologi penelitian, karakteristik penelitian ilmiah, tujuan penelitian ilmiah, Sejarah & pengertian etika penelitian, Isu-isu etis sebelum melakukan penelitian, informed consent, Rasio, manfaat dan risiko penelitian, Penolakan dalam penelitian psikologi, debriefing, Penelitian dan etika penelitian dg subjek manusia, binatang, Penerapan praktis etika dlm penelitian kuantitatif, kualitatif, maupun eksperimen, Dasar-dasar, proses, dan rancangan penelitian dengan perlakuan, Konsep populasi dan sampel penelitian, Karakteristik sampel penelitian, Teknik pengambilan sampel penelitian kuantitatif, Pengertian metode penelitian deskriptif, Metode observasi secara langsung dan tidak langsung dalam penelitian, Konsep pencatatan perilaku, Pengertian dan penggunaan metode penelitian survey, Karakteristik dan metode penelitian survey, Pengertian metode penelitian kualitatif, Fenomenologi, Grounded theory, Narrative psychology, Analisis percakapan dan discourse analysis, Focus group dan Cooperatice inquiry, Tujuan penelitian eksperimen, ciri penelitian eksperimen, Menyusun hipotesis eksperimen, Teknik kontrol variabel pengganggu, Rancangan-rancangan dalam penelitian eksperimen, Konsep counterbalancing METODOLOGI PENELITIAN LANJUTAN Mampu melakukan penelitian psikologi dengan metodologi Sistematika & penyusunan proposal kuantitatif, Teknik sampling & random, penelitian kuantitatif (minimal dengan analisis statistika deskriptif Parametrik & non-parametrik, Penyusunan alat ukur, Teknik analisis, Penulisan atau inverensial bivariate, serta non parametrik untuk observed laporan kuantitatif, Publikasi penelitian kuantitatif, Sistematika & penyusunan variable) dan dengan metodologi penelitian kualitatif generik, dan proposal kualitatif, Menentukan berbagai pendekatan kualitatif, Menentukan teknik pengumpulan data yg sesuai, Mengelola data, Menganalisis data, Memastikan kredibilitas penelitian kualitatif, Menyajikan hasil dgn visualiasi yg sesuai, Menuliskan laporan kualitatif, Publikasi penelitian kualitatif, Sistematika & penyusunan proposal penelitian eksperimen, Sampling & random, tahapan penelitian eksperimen, Rancangan eksperimen satu kelompok dan rancangan eksperimen lebih dari satu kelompok, Eksperimen quasi/semu dan eksperimen murni/true, Keterbatasan berbagai rancangan eksperimen & cara mengatasinya, Penulisan laporan penelitian eksperimen,publikasi penelitian eksperimen, Pengertian, tujuan, konsep-konsep utama, langkah-langkah, Perbedaan dengan pendekatan lain (keunggulan & kelemahan), Contoh penerapan pendekatan indigenous & komunitas, Laporan & publikasi penelitian dgn pendekatan indigenous & komunitas TEORI DAN KONSEP DASAR STATISTIKA DAN LANJUT Menguasai teori dan konsep dasar statistika dan lanjut. Konsep-konsep dasar statistik, Peranan dan fungsi statistik dalam riset, Konsep populasi dan sampel, Jenis variabel penelitian, Jenis data statistic, jenis dan cara membuat tabel distribusi frekuensi, dan berbagai cara penyajian data, Pengukuran dan interpretasi nilai sentral (mean, mode, median), Pengukuran Letak (kuartil, desil, persentil) dan cara mencarinya, Konsep variabilitas, Kurva normal standar dan proporsinya, konsep analisis korelasi, teknik analisis korelasi dengan SPSS (parametric, non parametric), interpretasi output SPSS, Konsep dan teknik uji beda dua rerata, uji-t, baik untuk independent samples maupun dependent samples, Anova PRAKTIKUM STATISTIK Menguasai teori dan konsep dasar statistika dan lanjut. Konsep-konsep dasar statistik, Peranan dan fungsi statistik dalam riset, Konsep populasi dan sampel, Jenis variabel penelitian, Jenis data statistic, jenis dan cara membuat tabel distribusi frekuensi, dan berbagai cara penyajian data, Pengukuran dan interpretasi nilai sentral (mean, mode, median), Pengukuran Letak (kuartil, desil, persentil) dan cara mencarinya, Konsep variabilitas, Kurva normal standar dan proporsinya, konsep analisis korelasi, teknik analisis korelasi dengan SPSS (parametric, non parametric), interpretasi output SPSS, Konsep dan teknik uji beda dua rerata, uji-t, baik untuk independent samples maupun dependent samples, Anova DASAR-DASAR PSIKOMETRI Menguasai dasar-dasar teori penyusunan dan pengembangan Interpretasi hasil uji Beda, Teknik uji statistik dengan bantuan komputer-spss, instrumen psikologi, konsep-konsep dalam pengukuran psikologis Konsep pengukuran dan evaluasi serta contohnya, Tes psikologi dan tingkat hasil (validitas, reliabilitas, norma), teori tes klasik, dan konsep dasar pengukuran, Pengertian konstanta dan variabel, representasi simbolik, aljabar dalam psikometri. sumasi, aljabar ekspektasi, Pengertian konstruk, penulisan aitem, analisis dan seleksi aitem, pengujian reliabilitas, validasi skala, interpretasi skor, Teori validitas dan reliabilitas, konsistensi internal, teori skor murni, teori respon aitem, Teori efek perubahan panjang tes dan heterogenitas terhadap alat ukur, Metode psikofisik dan metode psikometrik, pendekatan penskalaan, metode perbandingan pasangan, metode interval tampak setara, metode interval berurutan, Konsep tes prestasi, reliabilitas-tes ulang dan bentuk pararel, reliabilitas-konsistensi internal, reliabilitas-kasus khusus, Metode rating yang dijumlahkan.

47 KODE MK NAMA MATA KULIAH CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN PSIKOMETRI LANJUTAN Mampu menyusun tes psikologi sesuai dengan prosedurnya Konsep konstrak, menentukan indikator perilaku, Penyusunan blue print ( tes prestasi dan non tes prestasi), Penulisan aitem dari gejala-gejala psikologis, criteria pernyataan yang tepat, Modifikasi instrument, Prosedur melakukan try out, Pengujian reliabilitas, validasi skala, expert judgement, Interpretasi skor, Analisis tes prestasi dan analisis skala psikologi, Analisis tes prestasi dan analisis skala psikologi METODE PENELITIAN KOMUNITAS Mampu melakukan penelitian dengan menggunakan pendekatan komunitas dan indigeneous Pengantar CBPR, Pengantar Action Research., Membuat desain penelitian CBPR dan Action Research, Merancang program dari hasil CBPR dan Action Research, Evaluasi dan kebijakan publik, Follow up program PENGUKURAN KEREKAYASAAN PSIKOLOGI Mampu melakukan kaidah-kaidah pengukuran dengan pengukuran Temperature & Humidity, pengukuran kebisingan, pengukuran menggunakan instrumen kerekayasaan psikologi (pengukuran pencahayaan, pengukuran beban kerja fisik dan kognitif, pengukuran stress suhu, kebisingan, kenyamanan kerja, kelelahan, kebosanan, burnout ) kenyamanan kerja, rekayasa mendasar hasil survey perilaku konsumen, kerja, pengukuran burn-out, pengukuran kelelahan otot, pengukuran penyusunan laporan hasil pengukuran kerekayasaan

48 KODE MK NAMA MATA KULIAH CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA MATA KULIAH PENGEMBANGAN DIRI DAN SOFT SKILL Menguasai konsep dasar dalam filsafat nilai dan moral yang dapat digunakan untuk mengkaji berbagai fenomena nilai/moral. Sejarah dan tokoh-tokoh filsafat klasik, modern, dan timur; Ontologi, Epistimologi, dan Axiologi, teori sejarah ilmu pengetahuan, metode ilmiah, filsafat ilmu dan teori, filsafat logika, filsafat ilmu-ilmu alam dan sosial, serta filsafat ilmu dan nilai FILSAFAT MANUSIA Mengaplikasikan filsafat nilai dan moral dalam memecahkan issu nilai/moral yang terjadi di lingkungan. Teori dan perkembangan filsafat klasik dan modern, Filsafat manusia menurut filsafat barat & timur, Filsafat manusia & tubuhnya, filsafat manusia dan jiwanya, filsafat manusia dan kebudayaannya, filsafat manusia dan simbol, konsep ali Hindu Bali - Tri Hita Karana, menyama braya, nilai dan moralitas bangsa, bangsa majemuk, konsep menumbuhkan kesetiakawanan sosial/empati KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN PROFESIONAL Mampu melakukan rapport dan membangun hubungan profesional yang efektif serta membangun hubungan interpersonal yang sehat serta mampu menciptakan dan menjalankan hubungan profesional dengan bidang ilmu/profesi lain yang terkait dengan psikologi Hak dan tanggung jawab individu sebagai landasan pergaulan dalam kehidupan di masyarakat yang bermartabat, The Nature, Elements & Principles of Interpersonal Communication, Ethics in Interpersonal Communication, Perception and the Self in Interpersonal Communication, Listening in Interpersonal Communication, Interpersonal Messages (Verbal, Nonverbal, Emotional, Conversational), Interpersonal Relationship (Stages, Theories, Types, Communication), Interpersonal Conflict & Conflict Management, Interpersonal Power & Influences, Pengantar komunitas massa; teori komunikasi massa, mengorganisasikan pidato di muka umum, gaya dan bahasa pidato di depan umum, penyampaian dan pembicaraan di muka umum (public speaking), umpan balik komunikasi publik PENULISAN DAN PUBLIKASI ILMIAH Mampu menyampaikan gagasan secara tertulis, menampilkan presentasi secara efektif, dan menggunakan teknologi informasi secara bertanggungjawab serta Memiliki keterampilan dalam melakukan presentasi ilmiah. Tata tulis ilmiah dengan gaya APA, Cara penggunaan software pengolah kata untuk penulisan ilmiah dengan gaya APA, Kode Etik Psikologi, khususnya Bab II - Hubungan Profesional (Hubungan antar rekan profesi, Hubungan dengan Profesi Lain), Teori Komunikasi tertulis, Hambatan dalam berkomunikasi, Plagiarisme, Teori komunikasi lisan, Poster Presentations, Teknik-teknik presentasi efektif, how to make effective presentation slides, teori komunikasi persuasi, penggunaan teknologi informasi untuk mendukung presentasi efektif, sistematika penulisan ilmiah, tata cara penulisan ilmiah berdasarkan APA KODE ETIK DAN PROFESIONALISME Mampu mempertanggung-jawabkan hasil kerja berdasarkan Kode Etik Psikologi Indonesia Pedoman Umum (Pengertian, Tanggung jawab, Batas Keilmuan, Perilaku dan Citra Profesi), Hubungan Profesional (Hubungan antar rekan profesi, Hubungan dengan Profesi Lain), Pemberian Jasa/Praktik Psikologi (Pelaksanaan Kegiatan sesuai batas keahlian/kewenangan, Sikap profesional dan perlakuan terhadap pemakai jasa/klien, Asas Kesediaan, Interpretasi hasil pemeriksaan, Pemanfaatan dan Penyampaian hasil pemeriksaan, Pernyataan, Karya Cipta (Penghargaan dan Pemanfaatan karya cipta pihak lain, Penggunaan dan penguasaan sarana pengukuran psikologik), Pengawasan Pelaksanaan Kode Etik (Pelanggaran, Penyelesaian Masalah, Perlindungan terhadap ilmuwan dan psikolog), goal setting, pedoman umum, mengatasi isu etika, kompetensi hubungan antar manusia, Kerahasiaan Rekam dan Hasil Pemeriksaan Psikologi, Iklan dan Pernyataan Publik, biaya layanan psikologi, pendidikan dan/atau pelatihan, penelitian dan publikasi, psikologi forensik, asesmen, intervensi, psikoedukasi, konseling psikologi dan terapi psikologi MANAGEMEN KARIR BERPIKIR KREATIF DAN INOVATIF PENGEMBANGAN DIRI Menguasai konsep teoritik tentang pengembangan diri dan karir. Mampu berpikir dan bersikap terbuka terhadap cara pandang yang berbeda dalam menganalisis masalah kerekayasaan psikologi, Mampu menghasilkan ide-ide baru yang orisinil dan bermakna sesuai dengan lingkungan budaya setempat, Mampu bersikap kritis dan mampu mengambil tindakan inisiatif yang konstruktif dalam merancang kerekayasaan psikologi. Teori kepribadian, Personal growth and development - Johari windows, pribadi yang sehat, konsep dan kompetensi diri, leadership, konsep dari Super, perencanaan karir dan manajemen karir Analitycal thinking, problem solving, hubungan interpersonal, empati dan mendengar aktif, concept of creativity, kreativitas dan kepribadian, kreativitas dan motivasi, kreativitas dan inteligensi, kreativitas dan mental illness, kreativitas pada anak-anak, kreativitas pada remaja, kreativitas pada orang dewasa, psikologi kognitif (khususnya metakognitif), antropologi, psikologi lintas budaya, teori belajar, ergonomi, modifikasi perilaku, teori dasar psikologi, teori eksperimen. Jujur dan bersikap profesional dalam melakukan kerekayasaan Manajemen emosi, teori konselor efektif, etika budaya setempat, etika berpenampilan psikologi, Mampu mengendalikan diri dan bersikap tenang menarik, psikologi lintas budaya, antropologi, perkembangan sejarah manusia, kode etik dalam menghadapi keluhan dan tuntutan lingkungan, Mampu psikologi Indonesia, pengetahuan dan keterampilan kerjasama, characteristic building, bersikap ramah dan tulus dalam berinteraksi, Berpenampilan teori komunikasi interpersonal, dasar-dasar HAM, psikologi lintas budaya, empati, menarik sesuai etiket yang berlaku di budaya setempat, pengetahuan HAM, Teori humanisme, kode etik psikologi, teori psikologi sosial, Menggambarkan kebutuhan nilai pribadi positif (integritas, psikologi kepribadian, etika secara umum, pengetahuan tentang keragaman budaya, kepekaan thd kondisi masyarakat, kejujuran, & menghargai keterampilan. kehormatan manusia) dalam membangun hubungan yg kuat dgn org lain dalam konteks komunitas berbasis budaya, Mampu menyesuaikan diri di lingkungan yg multikultural.

49 ALUR REGISTRASI MAHASISWA START Mhs Bayar SPP/UKT ke Bank Mhs Baru Meminta UserId dan Password (Untuk Login Keweb SIMAK Unud) ke PS. Psikologi Fk Unud Mhs Menyusun KRS Berdasarkan IPS Yang Diperoleh SMT Sebelulmnya Dengan Persetujuan PA Mhs Meng-Entry KRS Secara Online Mahasiswa melakukan konsultasi dengan Pembimbing Akademik (PA) mengenai pengambilan mata kuliah dengan bimbingan secara langsung atau melalui media onlinen seperti HP, telepon dll. Semua konsultasi via media online wajib disimpan, di print-out, dan diperlihatkan sebagai bukti pada saat meminta tanda tangan KRS ke PA IPS dapat dilihat di Web SIMAK Unud dengan login menggunakan UserID dan Password yang telah diberikan. Mhs Mencetak/Print KRS Rangkap 3 Mhs Meminta Tanda Tangan Persetujuan ke PA Pada saat meminta tanda tangan PA MHS wajib menunjukan/membawa bukti bimbingan/konsultasi online. Mhs Menyerahkan KRS Yang Telah Ditanda Tangani PA, Bukti Bayar SPP/UKT, dan Persyaratan Administrasi Lainnya ke Fakultas/Program Studi Verifikasi KRS Oleh Sub-Bagian Akademik Fakultas SELESAI

50 BUKU PANDUAN PENGGUNAAN SIMAK (SISTEM INFORMASI AKADEMIK) UNIVERSITAS UDAYANA Udayana. Berikut ini adalah panduan penggunaan SIMAK (Sistem Informasi Akademik) Universitas 1. Login imissu. Setiap mahasiswa wajib memiliki account imissu agar dapat terhubung ke dalam SIMAK. 2. Setelah login ke imissu, pilih menu SIMAK Mahasiswa.

51 3. Kemudian sistem akan membawa ke tampilan awal SIMAK. Dalam sistem SIMAK terdapat 10 pilihan menu yaitu Data Pribadi, Registrasi KRS, Data KRS, Kartu Hasil Studi, Daftar Matakuliah, Daftar Penawaran Mata Kuliah, Daftar Nilai Mata Kuliah, Daftar Mahasiswa, Daftar Dosen, dan Mutasi Mahasiswa.

52 4. Pertama kita akan masuk ke dalam menu Data Pribadi. Dalam menu Data Pribadi terdapat identitas diri mahasiswa.

53 5. Selanjutnya adalah menu Registrasi KRS. Menu Registrasi KRS berfungsi untuk pengisian KRS mahasiswa di semester yang akan berjalan. 6. Lalu menu ketiga adalah menu Data KRS. Menu Data KRS berfungsi untuk menampilkan matakuliah dari setiap tahun ajaran dan semester. Misalkan kita ingin melihat matakuliah yang kita ambil di tahun ajaran 2016/2017 pada semester ganjil, maka kita hanya perlu memilih tahun ajaran 2016/2017 dan semester ganjil, lalu pilih tampilkan. Selain itu kita juga dapat mencetak data matakuliah tersebut dengan memilih pilihan Cetak.

54 7. Lalu menu selanjutnya adalah menu Kartu Hasil Studi. Pada menu Kartu Hasil Studi hampir sama dengan menu Data KRS. Tetapi pada menu Kartu Hasil Studi berfungsi untuk menampilkan nilai dari matakuliah, indeks prestasi semester dan indeks prestasi kumulatif. Misalkan kita akan melihat nilai dari matakuliah yang kita ambil di tahun ajaran 2016/2017 pada semester ganjil, maka kita hanya perlu memilih tahun ajaran 2016/2017 dan semester ganjil, lalu pilih tampilkan. Selain itu kita juga dapat mencetak data matakuliah tersebut dengan memilih pilihan Cetak.

55 8. Selanjutnya adalah menu Daftar Mata Kuliah. Menu Daftar Mata Kuliah berfungsi untuk menampilkan matakuliah per semester. Misalkan kita akan memilih konsentrasi umum, pada semester 5 lalu kita pilih Tampilkan. Akan terlihat matakuliah yang kita ambil pada semester 5 dengan konsentrasi umum. Selain itu kita juga dapat mencetak data matakuliah tersebut dengan memilih pilihan Cetak.

56 9. Selanjutnya menu Daftar Penawaran Matakuliah. Menu Daftar Penawaran mata kuliah ini berfungsi untuk melihat Team Pengampu beserta kelas dari masing-masing mata kuliah. Misalkan kita ingin melihat Semua Konsentrasi Matakuliah pada tahan ajaran 2016/2017 di semester ganjil, lalu kita pilih tampilkan dan akan muncul kelas, SKS, dan team pengampu dari masing-masing mata kuliah tersebut. Kita juga dapat mencetak data matakuliah tersebut dengan memilih pilihan Cetak. 10. Menu selanjutnya adalah menu Daftar Nilai Matakuliah. Menu Daftar Nilai Matakuliah ini berfungsi untuk melihat nilai dari setiap mahasiswa. Misalkan kita ingin melihat nilai Semua Konsentrasi di tahun ajaran 2016/2017 pada semester Ganjil, lalu kita pilih Tampilkan. Sistem akan menampilkan Daftar Matakuliah seperti pada gambar dibawah ini :

57 Lalu pilih salah satu matakuliah yang ingin kita lihat nilai mahasiswanya, misalkan kita ingin melihat nilai mahasiswa dari mata kuliah Pendidikan Pancasila, kita hanya perlu memilih/klik Pendidikan Pancasila.

58 Selanjutnya sistem akan menampilkan nilai mahasiswa Pendidikan Pancasila, seperti pada gambar di bawah ini. Jika ingin mencetak data pilih pilihan Cetak. 11. Menu Selanjutnya adalah menu Daftar Mahasiswa. Menu Daftar Mahasiswa ini berfungsi untuk menampilkan identitas mahasiswa yang berupa Nim, Nama Mahasiswa, Alamat, Telepon dan Foto. Misalkan kita ingin melihat Daftar Mahasiswa Angkatan 2014 pada Semua Konsentrasi yang masih berstatus Aktif. Dan kita akan melakukan proses pencarian berdasarkan nim. Akan muncul seperti gambar dibawah ini:

59 12. Selanjutnya adalah Menu Daftar Dosen. Menu Daftar Dosen ini berfungsi untuk melihat identitas dosen. Misalkan kita ingin melihat Dosen dari Program Studi S1 Psikologi dan melakukan pencarian berdasarkan NIP. Lalu pilih Tampilkan, selanjutnya sistem akan menampikan daftar dosen dari Program Studi S1 Psikologi. Jika ingin mencetak pilih pilihan Cetak.

60 13. Menu Terakhir adalah menu Mutasi Mahasiswa. Menu Mutasi mahasiswa berfungsi untuk mahasiswa yang ingin melakukan cuti kuliah, pindah kuliah dan berhenti kuliah. Jika mahasiswa tersebut telah lulus kuliah maka akan tampil seperti pada gambar dibawah ini:

61 14. Jika semua proses telah selesai, untuk proses keluar pilih logout.

62 KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS UDAYANA Kampus Bukit, Jimbaran Telepon (0361) , Fax. (0361) KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA NOMOR : 09.5/UN.14.2/KU/2015 TENTANG PANITIA LOKAKARYA KURIKULUM PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2015 REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA Menimbang Mengingat : a. Bahwa Program Studi Psikologi akan mengadakan Lokakarya Kurikulum. b. Bahwa untuk memperlancar kegiatan tersebut perlu dibentuk Panitia Lokakarya Kurikulum yang ditetapkan dengan Keputusan Rektor. : 1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999, tanggal 24 Juni 1999 tentang Pendidikan Tinggi. 3. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor : 224/MK.A4/KP/2013, tanggal 26 Juni 2013, tentang Pengangkatan Rektor Universitas Udayana. 4. Keputusan Menteri PTIP Nomor 104 tahun 1962 yo Keputusan Presiden RI nomor 18 tahun 1963 tentang Pendirian Universitas Udayana. 5. Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor : 441/KMK.05/2011, tentang Penetapan Unud pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Sebagai Instansi Pemerintah Yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum. 6. Surat Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor : 137/D/T/2009 tentang Penyelenggaraan Program Studi Psikologi (S1) pada Universitas Udayana di Denpasar, tanggal 6 Februari Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 53/PMK.02/2014 tanggal 17 Maret 2014, tentang Standar Biaya Masukan Lainnya di lingkup Perguruan Tinggi Negeri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yang dibayarkan dari sumber dana PNBP DIPA BLU Unud tahun anggaran Keputusan Rektor Universitas Udayana : a. Nomor : 309/UN14/KP/2013, tanggal 17 Juli 2013, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. b. Nomor : 31/H14/HK.01.23/2010, tanggal 29 Januari 2010, tentang Pemberian Kuasa Penandatanganan Surat Keputusan Pelaksanaan Kegiatan Administrasi Keuangan dan Kepegawaian kepada para Dekan dan Direktur dilingkungan Universitas Udayana. 9. Statuta Universitas Udayana Tahun 2012.

63 MEMUTUSKAN Menetapkan : KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA TENTANG PANITIA LOKAKARYA KURIKULUM PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN Pertama : Mengangkat mereka yang tertera dalam bagian surat keputusan ini sebagai Panitia Lokakarya Kurikulum Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Tahun Kedua : Para Panitia Kegiatan Lokakarya Kurikulum Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Tahun 2015, bertugas mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan kegiatan Lokakarya tersebut dan melaksankan kegiatan Lokakarya dengan sebaik-baiknya serta bertanggungjawab kepada Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Ketiga : Panitia sebagaimana tersebut dalam daftar lampiran, diberikan honor per kegiatan sesuai Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 53/PMK.02/2014 tanggal 17 Maret 2014, tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2015, yang dibayarkan dari sumber dana PNBP DIPA BLU Unud tahun anggaran Keempat : Segala biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan terbitnya Keputusan ini dibebankan pada dana Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Badan layanan Umum (DIPA-BLU) Universitas Udayana Tahun Anggaran 2015 Nomor : SP DIPA /2015 tanggal 15 April Kelima : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dengan catatan jika ternyata dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di : Denpasar Pada tanggal : 11 Mei 2015 a.n. Rektor Universitas Udayana Dekan Fakultas Kedokteran, Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT (K), M.Kes. NIP Tembusan: 1. Dekan FK Unud 2. PD II FK Unud 3. Yang bersangkutan 4. Arsip.

64 Lampiran Keputusan Rektor Universitas Udayana Nomor : 09.5/UN.14.2/KU/2015 Tanggal : 11 Mei 2015 Tentang : PANITIA PELAKSANA KEGIATAN LOKAKARYA KURIKULUM PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN Penanggung Jawab : Dra. Adijanti Marheni, M.Si., Psi. Ketua : Made Diah Lestari, S.Psi., M.Psi., Psi. Wakil Ketua : IGA Putu Wulan Budisetyani, S. Psi., M.Psi., Psi. Sekretaris : Luh Made Karisma Sukmayanti S, S.Psi., MA. Anggota : 1. Komang Rahayu Indrawati, S.Psi., M.Si., Psi. 2. I Made Astawa, SH. 3. Ni Ketut Karniasih, S.Sos. 4. Elisabeth Agravina Volkert 5. I Made Agus Siswadi 6. I Made Rana Susanta, S.Kom. 7. I Dewa Ketut Alit Sumarsana, A.Md. 8. I Nyoman Buda Arta a.n. Rektor Universitas Udayana Dekan Fakultas Kedokteran, Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT (K), M.Kes. NIP