SPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA

Transkripsi

1 SPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA 1 Perguruan Tinggi : Universitas Udayana 2 Pelaksana Proses Pembelajaran Fakultas : FISIP (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik) Program Studi : Sosiologi 3 Program Diakreditasi oleh : BAN-PT 4 Gelar Lulusan : S.Sos. 5 Nama Program Studi : Sosiologi 6 Tanggal Penyusunan/Perbaikan : 20 November Visi, Misi dan Tujuan Pendidikan : Tertera pada halaman 8 Kompetensi Lulusan (learning outcome) : (dalam Buku Pedoman Program Studi Sosiologi) 9 Kurikulum : (Terlampir) 10 Peta Kurikulum : (Terlampir) 11 Dukungan untuk Mahasiswa dan Proses Pembelajaran : 1. Bimbingan Akademik dan non akademik 2. Sarana dan Prasarana PBM di Gedung A, B dan C 12 Kriteria Pendaftaran : PMDK, SBMPTN Undangan, dan SBMPTN 13 Metode Evaluasi dan Peningkatan Kualitas dan Standar Proses pembelajaran : Per kelas, dilakukan oleh dosen sesuai Silabus, Kontrak Perkuliahan, SAP dan hand out perkuliahan 14 Kriteria Lulusan dan Metode Penilaian : Nilai IP minimum 3, 00 dengan skor evaluasi menggunakan PAP untuk perubahan kemampuan akademik, keterampilan dan sikap 15 Indikator Kualitas dan Standar : Masih dalam Proses Akreditasi oleh BAN PT Sesuai Standar BAN PT. 2.Visi, Misi dan Tujuan Pendidikan. Visi dan misi Program Studi Sosiologi menunjang Visi dan Misi FISIP serta Visi dan Misi Universitas Udayana. Di samping itu, hendaknya ada pernyataan tentang kaitan di antara kurikulum dengan Visi dan Misi Program Studi. Tujuan pendidikan juga dinyatakan dengan jelas pada spesifikasi Program Studi. 1

2 Visi pendidikan: 1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan dan daya saing tinggi dalam melaksanakan kiprahnya di masyarakat, baik di tingkat daerah maupun nasional, sesuai dengan disiplin keahlian ilmunya. 2. Menghasilkan lulusan yang handal dan cerdas untuk menghadapi dan menyikapi dunia sosial, demi peningkatan kualitas diri secara mandiri. 3. Menghasilkan lulusan yang memiliki pikiran, akal budi, dan perilaku yang sesuai dengan keyakinannya, tidak bertentangan dengan pola sosial dan norma sosial, serta menjunjung tinggi nilai-nilai kebajikan yang ada di lingkungan masyarakat. 4. Menghasilkan lulusan yang memiliki motivasi untuk maju dan bersaing secara sehat dan positif dalam dunia Misi pendidikan : 1. Mengembangkan sistem pembelajaran secara profesional dengan dukungan teknologi komunikasi dan informasi, serta sistem penjaminan mutu yang memadai untuk menghasilkan sarjana sosiologi yang unggul, mandiri, berbudaya, dan kompetitif. 2. Mengembangkan sumberdaya manusia yang memiliki kemampuan yang tangguh dalam proses pendidikan dan pembelajaran di bidang sosiologi. 3. Mengembangkan sumberdaya manusia yang kreatif dan inovatif sehingga mampu membangun dan mengaplikasikan sosiologi yang memihak pada kepentingan publik. 4. Membangun jejaring dan kerjasama dengan berbagai lembaga pemerintah dan swasta, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional guna meningkatkan keahlian dan peran serta dalam pembangunan masyarakat Tujuan Pendidikan: 1. Menghasilkan akademisi yang cakap, memiliki keahlian, dan menguasai bidang sosiologi di Indonesia; 2. Mengembangkan penelitian ilmiah dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat diterapkan dalam kehidupan. 3. Menghasilkan analis yang memiliki keahlian dan kompetensi untuk menganalisis setiap perubahan sosial yang terjadi di masyarakat. 2

3 4. Menghasilkan lulusan yang kreatif dan inovatif di bidang sosiologi serta mampu menjalin kerjasama dengan pihak lain. 3. Standar Kompetensi Lulusan Kompentensi Utama Lulusan : Lulusan Program Studi Sosiologi diarahkan memiliki kompetensi utama sebagai berikut. 1. Menghasilkan sosiolog yang menguasai secara komprehensif berbagai teori, perspektif, dan konsep sosiologi; 2. Menghasilkan sosiolog yang mampu mengembangkan pikiran kritis, tangguh, dan berwawasan global, serta merumuskan berbagai kebijakan dan program dalam tataran lokal, nasional dan internasional; 3. Menghasilkan tenaga pendidik, peneliti, dan perencana sosial yang mampu memahami fenomena sosial secara obyektif, serta memiliki kompetensi untuk melakukan tranformasi sosial sesuai dengan keahlian dan kemampuannya; 4. Menghasilkan analis sosial yang mampu dan terampil mengidentifikasi masalah, mengumpulkan dan menganalisis informasi (termasuk data, fakta, konsep dan teori) menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif; 5. Menghasilkan pekerja sosial yang memiliki profesionalitas dan terampil berkomunikasi dengan publik; 6. Menghasilkan agen perubahan sosial yang dapat menjalin kemitraan dengan pihak lain dalam membentuk advokasi kebijakan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat; dan 7. Menghasilkan lulusan yang memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu melaksanakan capacity building, meningkatkan kinerja, serta meningkatkan kualitas lingkungan kerja. Kompetensi pendukung lulusan 1. Mampu mengidentifikasi masalah, menganalisis, mengembangkan, mengintervensi, dan mengevaluasi program dan kebijakan demi kesejahteraan masyarakat; 2. Terampil dalam mengaplikasikan berbagai metode penelitian sosial kualitatif dan kuantitatif; 3

4 3. Mampu menjadi inovator yang memberikan wawasan luas tentang perubahan sosial kepada masyarakat; 4. Mampu menjadi wirausaha dan menciptakan peluang kerja yang bermanfaat bagi masyarakat dan terampil melakukan kerjasama dan memimpin dalam hal-hal yang berkaitan dengan kearifan lokal Kompetensi Lainnya : 1. Mampu dan terampil dalam mengaplikasikan berbagai piranti lunak dalam menganalisis data kualitatif dan kuantitatif; 2. Mampu berbahasa Indonesia secara baik dan benar, baik secara lisan maupun tulisan; 3. Berkemampuan berkomunikasi dengan bahasa Inggris atau bahasa internasional lainnya baik secara lisan maupun tulisan dengan efektif 4. Kurikulum dan Peta Kurikulum Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi, bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara penyampaiannya, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi. Kurikulum seharusnya memuat standar kompetensi lulusan yang terstrukturdalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi program studi. Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus, rencana pembelajaran dan evaluasi. Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi 4

5 Tahun I Semester 1 1 UUP121 Pendidikan Agama 2 2 UUP122 Pendidikan Pancasila 2 3 UUP124 Filsafat Ilmu 2 4 UUP126 Bahasa Inggris 2 5 FSI131 Pengantar Sosiologi 3 6 FPI132 Pengantar Sosiologi 3 7 FFI133 Pengantar Ilmu Ekonomi 3 8 FSK134 Metode Penelitian Sosial 3 9 SSI121 Pengantar Psikologi 2 Jumlah 23 Tahun I Semester 2 1 UUP223 Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 UUP225 Bahasa Indonesia 2 3 FFI231 Pengantar Ilmu Hukum 3 4 FSI233 Sistem Sosial Indonesia 3 5 FPI232 Sistem Politik Indonesia 3 6 FFK234 Metode Penulisan Ilmiah 3 7 SSP231 Sosiologi Keluarga 3 8 SSI232 Teori Sosiologi Klasik 3 Jumlah 22 5

6 Tahun II Semester 3 1 FFI331 Sistem Ekonomi Indonesia 3 2 FSK332 Statistika Sosial 3 3 SSI321 Pengantar Antropologi 2 4 SSI333 Psikologi Sosial 3 5 PPI333 Sosiologi Politik 3 6 SSP324 Sosiologi Gender 2 7 SSI335 Teori Sosiologi Modern 3 8 SSK333 Sosiologi Agama 3 Jumlah 22 Tahun II Semester 4 1 SSI431 Teori Perubahan Sosial 3 2 FSK432 Sosiologi Pedesaan 3 3 SSI433 Perencanaan Sosial 3 4 SSK434 Sosiologi Komunikasi 3 5 FSK431 Metode Penelitian Kuantitatif 3 6 SSS435 Sosiologi Kesehatan 3 7 SSI436 Struktur Sosial 3 8 SSI437 Sosiologi Budaya 3 Jumlah 24 Tahun III Semester 5 1 SSI531 Teori Pembangunan 3 2 SSK532 Sosiologi Pariwisata 3 3 SSK533 Sosiologi Industri 3 4 SSK534 Sosiologi Perkotaan 3 5 FSK531 Metode Penelitian Sosial Kualitatif 3 6 SSS525 Sosiologi Lingkungan 2 7 SSI536 Sosiologi Kemiskinan 3 8 SSS537 Sosiologi Organisasi 3 Jumlah 23 6

7 Tahun III Semester 6 1 SSS631 Sosiologi Konflik & Resolusi 3 2 SSK632 Sosiologi Pembangunan 3 3 SSI623 Sosiologi Kritik & Posmo 2 4 SSI624 Sosiologi Transportasi 2 5 SSP635 Sosiologi Pendidikan 3 6 SSS626 Sosiologi Korupsi 2 7 SSK623 Corporate Social Responsibility 2 8 SSS627 Masyarakat Sipil dan Demokrasi 2 Jumlah 19 Tahun IV Semester 7 1 FFM831 Kuliah Kerja Nyata 3 2 FFM861 Skripsi 6 Jumlah 9 Tahun IV Semester 8 1 FFM831 Kuliah Kerja Nyata 3 2 FFM861 Skripsi 6 Jumlah 9 7

8 5. Dukungan untuk Mahasiswa dan Proses Pembelajaran Bimbingan akademik: a) Dosen Pembimbing Akademik melayani konsultasi Kartu Rencana Studi; b) Jumlah Sistem Kredit Semester (SKS) yang diambil oleh mahasiswa sesuai dengan bobot SKS, praktikum pada bengkel komunitas, laboratorium akademik, serta bimbingan penyelesaian tugas akhir; c) Menyediakan sumber belajar, perpustakaan, laboratorium, dan kerjasama dengan stakeholder 6. Kriteria Pendaftaran Masuk Perguruan Tinggi a) Penelusuran Minat dan Kemampuan sesuai dengan aturan di tingkat universitas. b) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri c) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Undangan 7. Metode Evaluasi dan Peningkatan Kualitas dan Standar Proses Pembelajaran Metode evaluasi dan proses pembelajaran dilaksanakan oleh dosen per mata kuliah dengan metode pembelajaran inovatif. Misalnya, presentasi kelompok dan individu; metode pembelajaran berbasis proyek; quiz dan jigsaw; ujian tengah semester; ujian akhir semester; serta focus group discussion (FGD). Pengembangan mengajar staf dosen dengan cara memotivasi dan memberi peluang untuk mengikuti: workshop, seminar, dan detasering. Penjaminan mutu akademik internal dilakukan oleh staf yang ditunjuk oleh Badan Penjaminan Mutu Universitas. 8. Kriteria Kelulusan dan Metode Penilaian Kriteria kelulusan mahasiswa program sarjana S1 Program Studi Sosiologi ditentukan oleh jumlah minimum SKS beban studi yang harus diselesaikan oleh seorang mahasiswa untuk memperoleh gelar sarjana Sosiologi adalah minimal 145 SKS dengan Indeks Prestasi Kumulatif minimum 3,00. Adapun metode penilaian kemampuan akademik suatu mata kuliah dilakukan melalui Tugas Terstruktur, Kuis, Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester (UAS) dan 8

9 penilaian dari dosen pengampu sesuai dengan kontrak perkuliahan. Kegiatan terstruktur dalam kegiatan penilaian kemampuan akademik satu mata kuliah pada satu semester dilaksanakan sekurang-kurangnya dua kali dalam setiap semester;. Adapun Ujian Tengah dan Akhir Semester dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan dalam kalender akademik. Nilai akhir ditentukan berdasarkan dari hasil akumulasi dan perhitungan dari tugas-tugas terstruktur, Kuis, UTS, UAS dengan pembobotan tertentu sesuai dengan kontrak perkuliahan. 9. Indikator Kualitas dan Standar Program Studi Sosiologi menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota Denpasar dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia. 9