1. Bapak Dr. Ngakan Ketut Acwin Dwijendra. ST.,MA. selaku dosen

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "1. Bapak Dr. Ngakan Ketut Acwin Dwijendra. ST.,MA. selaku dosen"

Transkripsi

1 KATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan karunia-nya penulisan mengenai Laporan Seminar Tugas Akhir yang berjudul Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud dapat diselesaikan. Laporan ini disusun sebagai persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana. Penyusun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan Landasan Konseptual yang berjudul Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud ini terutama kepada : 1. Bapak Dr. Ngakan Ketut Acwin Dwijendra. ST.,MA. selaku dosen pembimbing I dan Bapak Dr. Ir. Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati. Msi selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, nasehat dan arahan kepada penyusun.. 2. Prof. Dr. Ir. Anak Agung Ayu Oka Saraswati, MT., selaku ketua Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana 3. Dr. Ir. Widiastuti, MT. selaku dosen pembimbing akademik. 4. Dosen Koordinator Seminar Tugas akhir dan Studio Tugas Akhir beserta seluruh dosen pengampu yang telah bersedia membimbing. 5. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan laporan ini. Dalam kesempatan ini, penyusun memohon maaf kepada pembaca apabila terdapat kesalahan pada laporan ini. Penyusun menyadari bahwa Laporan Seminar Tugas Akhir ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Akhir kata semoga Laporan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Badung, 28 Desember 2016 Penyusun, Pande Putu Rangga Diatmika NIM

2 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Metode Perancangan Planning Programming Designing 6 BAB II PEMAHAMAN TERHADAP RESTORAN MASAKAN TRADISIONAL BALI 2.1 Tinjauan Restoran Pengertian Restoran Jenis Jenis Restoran Ketentuan Pendirian Restoran Tinjauan Restoran Masakan Tradisional Bali Sistem Pelayanan Makanan Sistem Penyajian Makanan Dasar Pertimbangan Perencanaan Restoran Perencanaan Konsep Restoran Studi Fisibilitas / Analisa Kelayakan Lokasi Aspek daan View Fasad Luar Bangunan Pencahayaan Luar Suara dan Aroma pada Restoran Perencanaan Akses Area Parkir Main Entrance Evakuasi Kebakaran Pengertian Masakan Tradisional 21

3 2.4 Aneka Masakan Bali Main Course / Menu Utama Appetizer/Menu pembuka Dessert / Menu penutup Sambal Bumbu Standarisasi dan Regulasi Ruang Utama Standarisasi dan Regulasi Ruang Makan Standarisasi dan Regulasi Dapur Studi Banding Objek Sejenis Restoran Bebek Tepi Sawah Café wayan and bakery Mr Wayan Balinise Cuisine Spesifikasi Umum Rancangan Pemahaman Singkat Tujuan dan Sasaran Fungsi Civitas dan Fasilitas 42 BAB III STUDI PENGADAAN RESTORAN MASAKAN TRADISIONAL BALI 3.1 Perkembangan Kunjungan Wisatawan ke Bali Potensi Lokasi Kondisi Fisik Lokasi Kondisi Non Fisik Lokasi Analisis S.W.O.T Strenght (Kekuatan atau Potensi) Weakness (Kelemahan) Opportunity (Peluang) Threatening (Ancaman atau Tantangan) Kesimpulan Analisis SWOT Spesifikasi Khusus 63

4 3.4.1 Pengertian Restoran Masakan Tradisional Bali Fungsi Perancangan Tujuan Perancangan Lingkup Pelayanan Civitas dan Fasilitas Jadwaal Operasional Manajemen Pengelolaan Syarat dan lokasi site 67 BAB IV TEMA DAN PEMOGRAMAN FASILITAS RESTORAN MASAKAN TRADISIONAL BALI 4.1 Tema Perancangan Pengertian Tema Pendekatan Tema Penentuan Tema Penerapan Tema Program Ruang Program Fungsional Program Performansi Program Arsitektural Pengelompokan Ruang Program Tapak Kebutuhan luasan Tapak Kriteria Pemilihan Tapak Analisis Pemilihan Lokasi Pemilihan Tapak Analisis Tapak 116 BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Perancangan Tapak Konsep entrance Konsep Zoning Konsep bentuk dan orientasi massa 128

5 5.1.4 Konsep Sirkulasi dan Parkir Konseep Utilitas Tapak Konsep Ruang Luar Konsep Perancangan Bangunan Konsep Zoning Bangunan Konsep Sirkulasi Bangunan Konsep Struktur Konsep Tampilan Bangunan Konsep Interor Konsep Utilitas Bangunan 139

6 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Tampilan banguunan 15 Gambar 2.2 Gambar 2.3 Restoran Bebek Tepi Sawah Gambar M concept development 18 Gambar 2.5 Ukuran optimal pada meja mini bar 28 Gambar 2.6 Ukuran optimal meja makan 28 Gambar 2.7 Ukuran optimal meja dan area sirkulasi 29 Gambar 2.8 Model meja dan ukuran optimal meja 29 Gambar 2.9 Denah area persiapan 31 Gambar 2.10 Denah area persiapan 31 Gambar 2.11 Denah sirkulasi area kompor 31 Gambar 2.12 Potongan area kompor 31 Gambar 2.13 Potongan sirkulasi ruang cuci 32 Gambar 2.14 Denah sirkulasi ruang cuci 32 Gambar 2.15 Denah sirkulasi ruang cuci 32 Gambar 2.16 Entrance Bebek Tepi Sawah 33 Gambar 2.17 Area lesehan pada bangunan 35 Gambar 2.18 Bale bengong pada area outdoor 35 Gambar 2.19 Bale bengong menyerupai jineng 35 Gambar 2.20 Seating area pada bangunan 35 Gambar 2.21 Bale bengong di area sawah 35 Gambar 2.22 Bale bengong 35 Gambar 2.23 Entrance Café Wayan and Bakrey 36 Gambar 2.24 Area entrance pada bangunan 38 Gambar 2.25 Penataan landscape 38 Gambar 2.26 Seating area 38 Gambar 2.27 Area lesehan pada bangunan 38 Gambar 2.28 Area landscape dan bale bengong 38 Gambar 2.29 Seating area 38 Gambar 2.30 Mr Wayan Balinese Cuisine 39

7 Gambar 2.31 Area lantai dasar 40 Gambar 2.32 Area lantai atas 40 Gambar 2.33 Civitas dan fasilitas 43 Gambar 3.1 Letak Geografis Kecamatan Ubud 47 Gambar 3.2 Luasan Wilayah Desa 48 Gambar 3.3 Peta tata lahan Kabupaten Gianyar 49 Gambar 3.4 Peta curah hujan Kabupaten Gianyar. 50 Gambar 3.5 Peta Morfologi Kabupaten Gianyar 51 Gambar 3.6 Peta lereng Kabupaten Gianyar 51 Gambar 3.7 Peta Hidrologi Kabupaten Gianyar 52 Gambar 3.8 Peta penyebaran proyek sejenis di Kabupaten 54 Gianyar Gambar 3.9 Peta penataan ruang Kabupaten Gianyar 55 Gambar 3.10 Peta Area Pariwisata Kabupaten Gianyar 57 Gambar 3.11 Struktur Organisasi Restoran Masakan 49 Tradisional Bali Gambar 4.1 Rencana Penerapan Tema Pada Bangunan 71 Gambar 4.2 Alur Kegiatan Pengunjung Berdasarka Aktifitas 74 Gambar 4.3 Alur Kegiatan Pekrja Berdasarka Aktifitas 74 Gambar 4.4 Alur Kegiatan Pengelola Berdasarka Aktifitas 75 Gambar 4.5 Asumsi Proses Kegiatan Pengunjung 75 Gambar 4.6 Asumsi Proses Kegiatan Pengunjung 76 Gambar 4.7 Asumsi Proses Kegiatan Pengelola dan Pekerja 76 Gambar 4.8 Asumsi Proses penyimpanan makanan 76 Gambar 4.9 Hubungan Ruang Makro 105 Gambar 4.10 Hubugan Ruang Mikro Restoran 106 Gambar 4.11 Hubugan Ruang Mikro Cafe 107 Gambar 4.12 Hubugan Ruang Mikro Pengelola 108 Gambar 4.13 Hubugan Ruang Mikro Pekerja 108 Gambar 4.14 Sirkulasi Antar Ruang 109 Gambar 4.15 Organisasi Ruang 110

8 Gambar 4.16 Alternatif Lokasi Tapak 115 Gambar 4.16 Alternativ Lokasi Tapak 116 Gambar 4.17 Analisis Hidrologi, Topologi, Geologi 118 Gambar 4.18 Analisis Iklim 119 Gambar 4.19 Analisis View daan Vegetasi 120 Gambar 4.20 Analisis Kebisingan 121 Gambar 4.21 Analisis Utilitas 122 Gambar 5.1 Perletakan Entrance Pada Tapak 125 Gambar 5.2 Konsep Entrance Tapak 125 Gambar 5.3 Alternative 1 Zoning tapak 126 Gambar 5.4 Alternative 2 Zoning tapak 126 Gambar 5.5 Zoning Tapak 127 Gambar 5.6 Betuk Massa 128 Gambar 5.7 Orientasi Massa 129 Gambar 5.8 Sirkulasi dan Parkir 130 Gambar 5.9 Utilitas Pada Tapak 131 Gambar 5.10 Area Utilitas Pada Tapak 132 Gambar 5.11 Konsep Ruang Luar 133 Gambar 5.12 Zoning Mikro Dan Makro Pada Bangunan 134 Gambar 5.13 Sirkulasi Bangunan 135 Gambar 5.14 Konsep Struktur Bangunan 136 Gambar 5.15 Konsep Tampilan Bangunan 137 Gambar 5.16 Konsep Interior Bangunan 138

9 DAFTAR TABEL Tabel 2.1. Penjabaran Spesifikasi Fungsi pada Rancangan 42 Tabel 3.1 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Agustus 2015, Juli 2016 dan Agustus 2016 Tabel 3.2 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Januari Agustus 2016 Tabel 3.3 Luasan wilayah menurut penggunaannya keadaan akhir tahun 2013 Tabel 3.4 Jumlah hotel bintang dan non bintang rengtang 7 tahun keblakang Tabel 3.5 Data kependudukan tiap desa dan pertumbuhan penduduk 5 tahun kebelakang Tabel 3.6 Pengembangan Wilayah kabupaten Gianyar 55 Tabel 3.7 Jumlah hotel bintang dan non bintang rengtang 7 tahun keblakang 57 Tabel 3.8 Tabel hubungan analisis S.W.O.T 62 Tabel 3.10 Fungsi ruang dan jenis fasilitas pada Restoran Masakan Tradisional Bali 65 Tabel 3.11 Jambuka Restoran dan Pergantian Shift Pegawai 65 Table 4.1 Analisi Kebutuhan Ruang Berdasarkan Fungsi,Civitas dan Aktivitas 77 Table 4.2 Program Fungsional 80 Table 4.3 Program Performansi 82 Table 4.4 Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Ubud Table 4.5 Perkembangan Penduduk di Ubud Tahun Table 4.6 Estimasi Kebutuhan Pekerja 93 Table 4.7 Estimasi Kebutuhan Pengelola 93 Table 4.8 Bessaran Ruang 95 Table 4.9 Rekapan Besaran Ruang 104 Table 4.10 Kriteria Pemilihan Lokasi 113 Table 4.11 Kriteria pemilihan Lokasi

10 Table 4.12 Kriteria pemilihan Tapak 114 Table 4.13 Kriteria pemilihan Tapak 115

11 Seminar Tugas Akhir Jurusan Arsitektur BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan dibahas mengenai latar belakang yang menjadi dasar dan alasan dibangunnya Restoran Masakan Tradisional Bali di Kecamatan Ubud serta membahas rumasan masalah, tujuan, dan metode perancangan yang akan digunakan. 1.1 Latar belakang Jumlah wisatawan mancanegara dari seluruh dunia yang berkunjung ke Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Dilansir dari salah satu berita yang diterbitkan Badan Pusat Statistik (BPS) tingkat Nasional (03 oktober 2016) Secara kumulatif, (Januari Agustus) 2016, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 7,36 juta kunjungan atau naik 8,39 persen dibandingkan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya yang berjumlah 6,79 juta kunjungan. Pada Provinsi Bali berdasarkan data yang diperoleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Bali pada bulan Agustus 2016 mencapai kunjungan. Angka ini naik sebesar 44,30 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya. Apabila dibandingkan dengan bulan Juli 2016 jumlah wisman naik sebesar 9,52 persen. Menurut kebangsaan, wisman yang paling banyak datang ke Bali pada bulan Agustus 2016 adalah wisman dengan kebangsaan Tiongkok, Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud 1

12 Seminar Tugas Akhir Jurusan Arsitektur Australia, Jepang, Perancis dan Inggris dengan persentase masing-masing sebesar 21,69 persen, 21,16 persen, 6,17 persen, 5,60 persen, dan 5,08 persen. Daya tarik pariwisata yang berkembang di Bali meliputi bidang wisata alam, budaya, kuliner, dan juga beberapa fasilitas penunjang seperti hotel, villa, resort and spa serta permainan modern dengan sarana prasarana permainan yang canggih. Banyak daerah wisata di Bali yang meberikan keindahan alam, mulai dari pantai hingga keindahan alam pegunungan yang dicari oleh wisatawan lokal maupun iternasional. Selain dikenal dengan tempat wisatanya Bali juga dikenal dengan Seni budayanya baik dari tarian, lukisan maupun seni pahatnya. Kesenian di Bali sangat erat kaitannya dengan agama sehingga kedua elemen tersebut bejalan dengan selaras, seakan-akan tidak dapat dipisahkan antara satu dengan yang lainnya. Ketaatan masyarakat Bali kepada agama dan tradisinya, membuat kesenian di Bali berkembang dengan baik. Wisatawan umumnya berkunjung secara berekelompok maupun bersama keluarga sehingga mereka cenderung lebih menyukai fasilitas yang memang diperuntukkan bagi kelompoknya. Restoran merupakan salah satu tempat yang banyak dikunjungi wisatawan karena kita dapat bersantai sambil menikmati makan dan berbincang dengan teman maupun kerabat. Selain budayanya, wisata kuliner di Bali juga memeiliki daya tarik tersendiri, dikarenakan cita rasa dan bumbu yang digunakan sangatlah khas, selain itu wisata kuliner di bali merupakan bagian dari budaya bali itu sendiri. Menurut berita yang dikutip dari Okezone (24 agustus 2016) 99% warga Negara asing gemar mengkonsumsi makanan tradisional menurut Chef Mandif Waroka, pemilik restoran Blanco Par Mandif di Bali mengatakan hampir seluruh pengunjung restorannya yang merupakan wisatawan asing mengaku suka dengan makanan Indonesia. Mereka open mind, 99 persen pengunjung suka sama makanan Indonesia. cocok dengan selera mereka, kata Chef Mandif saat ditemui di Jakarta.(okezone 24 Agustus 2016). Namun dengan pestanya perkembangnya jaman, banyak warung makan bahkan restoran yang lebih memilih untuk menyajikan makanan dengan menu Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud 2

13 Seminar Tugas Akhir Jurusan Arsitektur internasional dan didukung dengan tempat yang cozy, membuat makanan tradisional Bali yang cendrung terdapat di pasar pasar tradisional dan merupakan bisnis rumahan sedikit demi sedikit terpinggirkan. Selain itu masih sedikit restoran di daerah wisata khususnya, yang mengangkat makanan tradisional Bali menjadi menu utamanya. Masakan utama yang akan di sajikan pada restoran ini adalah babi guling. Babi guling merupakan salah satu masakan tradisionl Bali yang telah menjadi ciri khas masakan Bali. namun masih belum banyak restoran yang mengangkat babi guling seebagai menu utama. Namun mengingat, tidak semua kalangan dapat menikmati daging babi oleh karena itu perlu adanya menu lain sebagai aternatif pilihan. Menu kedua merupakan olahan daging ayam, karena daging ayam merupakan makanan yang sebagian besar orang dapat menikmati selain itu mudah di dapat dan banyak jenis olahannya. Oleh karena itu, perlu adanya fasilitas yang dapat menunjang masakan tradisional Bali khususnya Babi Guling agar bisa bersaing dengan restoran restoran, dan dapat lebih dikenal oleh wisatawan asing selain juga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat lokal. Selain itu agar dapat meningkatkan kelas makanan tradisional Bali khususnya Babi guling agar menjadi makanan yang layak untuk masuk kejajaran makanan internasional. Berdasarkan pernyataan oleh Chef Mandif menggambarkan bahwa bayak wisatawan asing yang menyukai dan mungkin ingin mempelajari masakan tradisional bali. Oleh karena itu, perlu adanya tempat yang dapat mewadahi kegiatan untuk mempelajari proses pembuatan masakan Bali, sehingga wisatawan yang memiliki ketertarikan akan dapat memenuhi keinginannya utuk belajar mengenai masakan tradisional Bali, maka perlu adanya fasilitas kuliner seperti Restoran Makanan Tradisional Bali di Bali. Berdasarkan data jumlah wisatawan, Tiongkok merupakan wisatawan yang paling banyak melakukan kunjungan ke Bali oleh karena itu menu makanan yang akan dihidangkan yaitu daging babi, namun mengingat banyak wisatawan lokal yang berkunjung, oleh karena itu daging ayam juga menjadi hidangan dasar. Pengembangan fasilitas kuliner dengan sasaran utama wisatawan asing memerlukan lokasi pengembangan yang disesuaikan dengan karakteristik Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud 3

14 Seminar Tugas Akhir Jurusan Arsitektur masyarakatnya yang cenderung menggemari pusat keramaian tetapi memiliki toleransi terhadap kondisi yang relatif gaduh. Lokasi ini mengacu pada kawasan pinggiran kota yang dekat dengan pusat kegiatan perekonomian dan merupakan jalur akses utama bagi lokasi- lokasi tujuan wisata di Bali. Dengan mengacu pada fungsi utama dan tambahan dari rancangan tersebut diperlukan lokasi dengan pengadaan objek sejenis yang masih minim dan view yang setidaknya dapat memberi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung. Kawasan kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar memiliki karakteristik lokasi yang relatif cukup sesuai dengan perencanaan rancangan ini. Restoran Masakan Tradisional Bali ini direncanakan berlokasi di kawasan Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar 1.2 Rumusan masalah Berdasarkan latar belakang di atas, terdapat beberapa permasalahan yang dapat dirumuskan terkait dengan Proyek Restoran Makanan Tradisional Bali di Ubud, antara lain: Masalah Arsitektural 1. Apa tema yang akan digunakan dalam merancang Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud? 2. Apa saja spesifikasi dalam rancangan Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud terkait dengan fungsinya sebagai fasilitas kuliner dan sarana hiburan? 3. Dimana lokasi site yang tepat dan dapat mendukung fungsi utama dari Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud? 4. Bagaimana programming pada Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud ini? 5. Bagaimana konsep perancangan yang dapat menjadi ciri khas dari Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud ini? 1.3 Tujuan penelitian Ditinjau dari rumusan masalah yang telah dijabarkan diatas, berikut tujuan dari penyusuna laporan mengenai perancangan Restoran Makanan Tradisional Bali di Gianyar : Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud 4

15 Seminar Tugas Akhir Jurusan Arsitektur 1. Mengetahui konsep perancangan bagi Restoran Makanan Tradisional Bali yang mengadopsi gaya arsitektur postmodern. 2. Bertujuan untuk mengembangkan potensi dan melestarikan makanan tradisional Bali dan juga seni tradisional bali 3. Memberikan Wadah untuk pedagang makanan tradisional Bali, dan juga seniman Bali unutk memamerkaan karyanya 4. Menarik minat wisatawan agar mengetahui makanan tradisional bal dan juga seni tradisional Bali yang terdapat di sekitar desa Ubud. 1.4 Metode Perancangan Metode adalah suatu cara yang sistematis yang digunakan untuk memecahkan atau menyelesaikan suatu permasalahan. Pada setiap tahapan penjelasan secara sistematis dimulai dengan pengumpulan data atau informasi yang kemudian dianalisis untuk memperoleh hasil akhir yang maksimal dan terstruktur. Adapun metode perancangan yang digunakan yaitu sebagai berikut : Planing Planning merupakan perencanaan tahapan awal dalam perancangan sebagai dasar pengembangan data yang terdiri dari dua kegiatan yaitu menentukan ide/gagasan dan tahap pengumpulan data. Berikut uraian kedua tahap tersebut : a. Ide / Gagasan Tahap perencanaan yang dimulai dari penentuan judul, latar belakang, rumusan masalah hingga tujuan perancangan. Ide dan gagasan merupakan tahap awal dalam merancang. Pada tahap ini pikiran pikiran mengenai ide dan gagasan untuk rencana perancangan proyek dapat di kembangkan. b. Data Perancangan Data data perancangan yang dikumpulkan dapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu data primer dan data sekunder. Adapun penjelasan mengenai masing masing jenis data tersebut antara lain : 1. Data Primer Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud 5

16 Seminar Tugas Akhir Jurusan Arsitektur Data primer adalah data yang dikumpulkan penulis dan didapatkan langsung dari sumbernya. Data primer diperoleh melalui proses sebagai berikut : Observasi Melakukan pengamatan ke lapangan atau langsung mengamati objek sejenis. Observasi yang dilakukan yaitu observasi ke bangunan sejenis yang bernama ISCI (International Sports Club Of Indonesia) yang terletak di daerah Ciputat, Tangerang Selatan. Observasi dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 8 Oktober Kegiatan yang dilalukan adalah mewawancari staff, mengambil foto, dan berkeliling di area ISCI Ciputat untuk melihat fasilitas yang ada. Selain observasi fasilitas sejenis, penulis juga melakukan observasi ke mess Bali United saat ini untuk melihat keadaanya serta juga tempat latihan tim Bali United saat ini yaitu lapangan Trisakti Kuta. Wawancara dan Diskusi Wawancara merupakan teknik mengumpulkan data dengan menggali informasi langsung dari narasumber yang terkait. Disini penulis melakukan wawancara dengan salah satu staff atau pengelola dari objek observasi yaitu staff dari ISCIyang bernama Mbak Sofi. Staff tersebut mengantarkan berkeliling mengamati dan melihat lihat area dan fasilitas fasilitas yang ada di ISCI. Selain mengantar berkeliling, staff tersebut juga memberi penjelasan terkait dengan ISCI. Selain dengan staff ISCI tersebut, penulis juga melakukan wawancara langsung dengan pelatih Bali United FC saat ini yaitu Coach Indra Sjahfrie mengenai tempat latihan seperti apa yang diinginkan oleh pelatih tersebut. 2. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang dikumpulkan oleh pihak lain, dalam hal ini saya hanya bertindak sebagai pemakai data karena tidak langsung berhubungan/terjun ke lapangan untuk menggali data dengan narasumber. Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud 6

17 Seminar Tugas Akhir Jurusan Arsitektur Studi Literatur Metode ini merupakan teknik mengumpulkan data dengan cara mencari teori teori yang diperlukan berkaitan dengan judul proyek seminar. Studi literatur yang saya lakukan yaitu dengan mencari informasi di dalam buku, media cetak serta media elektronik berupa internet. Pada studi literatur ini data yang dicari yaitu mengenai klub Bali United, tentang sepak bola, tentang Fasilitas latihan/pusat latihan, bangunan sejenis seperti AON Training Complex dan tentang sejarah sepak bola Programming Pada tahapan ini dilakukanresearchyang lebih khusus terhadap kegiatan dan kebutuhan civitas terkait aktivitas dan fasilitas, serta survey ke lokasi site yang akan digunakan. Ketika survey site alat alat yang diperlukan yaitu kamera, alat tulis, dan bila perlu alat ukur/meteran. Pada tahap ini akan dilakukan 4 jenis programming yang terdiri dari 3 jenis program ruang dan 1 jenis program tapak. Berikut merupakan uraian mengenai program tersebut : a. Program Fungsional Program ini dibuat untuk dapat menentukan kebutuhan ruang berdasarkan kegiatan civitas. b. Program Performansi Program ini dibuat untuk menentukan syarat syarat ruangan yang akan dibuat demi pencapaian kenyamanan. c. Program Arsitektural Program ini dibuat berdasarkan kapasitas serta peralatan/furnitur yang dibutuhkan dengan memperhitungkan sirkulasi dan jarak sehingga didapat besaran ruang yang diperlukan. d. Program Tapak Program tapak menjelaskan lokasi dan menganalisa berbagai potensi permasalahan yang ada di dalam tapak sehingga dapat memberi solusi di dalam perancangan Designing Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud 7

18 Seminar Tugas Akhir Jurusan Arsitektur Tahapan designing atau merancang dilakukan beberapa tahapan pengolahan data awal yang berupa kerangka pemikiran yang telah dirumuskan pada penjelasan planning dan programming untuk direalisasikan dalam bentuk gambar 2d dan 3d. Tahapan yang dilakukan pada proses designing atau merancang seperti berikut : a. Skematik Design Pada skematik design, informasi yang diperoleh diolah sedemikian rupa dengan berbagai pertimbangan hingga menghasilkan konsep rancangan. b. Design Development 1. Sketsa Ide Pada tahap sketsa ide, gambar yang dihasilkan menggunakan skala perbandingan yang belum berupa angka, seperti misalnya menggunakan skala perbandingan besaran manusia atau pohon. 2. Pra Rancangan Pada tahap pra-rancangan gambar yang dihasilkan sudah menggunakan skala yang berupa perbandingan angka serta lebih jelas disbanding gambar sketsa. 3. Detail Desain Pada tahap detail desain, gambar yang dihasilkan berupa gambar detail atau gambar kerja dalam bentuk 2d dan 3d dengan skala yang cukup jelas misalnya 1: 50. Laporan ini merupakan kerangka dasar atau landasan landasan dalam merancang pada proses selanjutnya yaitu designing yang dilaksakan pada mata kuliah Seminar Tugas Akhir. Maka dari itu, laporan ini memiliki batas hingga proses planning dan programming yang nantinya dijadikan sebagai acuan perencanaan proses designing. Restoran Masakan Tradisional Bali di Ubud 8

RESTORAN ANEKA BOGA BALI DI DENPASAR

RESTORAN ANEKA BOGA BALI DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 RESTORAN ANEKA BOGA BALI

Lebih terperinci

WISATA ALAM DI KAWASAN DANAU BUYAN, BULELENG, BALI

WISATA ALAM DI KAWASAN DANAU BUYAN, BULELENG, BALI LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Tugas Dalam Memenuhi Syarat - Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Fabruari 2016 WISATA ALAM DI KAWASAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana dan Penguji II.

KATA PENGANTAR. Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana dan Penguji II. KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena berkat dan karunia-nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan Landasan Konseptual untuk Seminar Tugas Akhir dengan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Seminar Tugas Akhir Pusat Olahraga Tenis Meja di Denpasar

KATA PENGANTAR. Seminar Tugas Akhir Pusat Olahraga Tenis Meja di Denpasar KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Seminar Tugas Akhir dengan judul Pusat Olahraga Tenis Meja di Denpasar sesuai dengan

Lebih terperinci

CHINESE GARDEN RESTAURANT AND FAMILY KARAOKE DI GIANYAR

CHINESE GARDEN RESTAURANT AND FAMILY KARAOKE DI GIANYAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 CHINESE GARDEN RESTAURANT

Lebih terperinci

Rumah Susun Sederhana Sewa di Denpasar

Rumah Susun Sederhana Sewa di Denpasar LANDASAN KONSEPTUAL TUGAS AKHIR Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana Rumah Susun Sederhana Sewa di Denpasar MAHASISWA : Nifka

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR Galeri Seni Kriya Logam, Kulit dan Rotan di Denpasar

KATA PENGANTAR Galeri Seni Kriya Logam, Kulit dan Rotan di Denpasar KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmatnya, penyusunan landasan konseptual perancangan tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan

Lebih terperinci

TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK KHUSUS PERMAINAN TRADISIONAL BALI DI DENPASAR

TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK KHUSUS PERMAINAN TRADISIONAL BALI DI DENPASAR Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK KHUSUS PERMAINAN TRADISIONAL

Lebih terperinci

HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK KATA PENGANTAR

HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR DIAGRAM... vii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...

Lebih terperinci

Halaman Judul... i Abstrak... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Daftar Diagram...

Halaman Judul... i Abstrak... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Daftar Diagram... DAFTAR ISI Halaman Judul... i Abstrak... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Daftar Diagram... xi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah...

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. 1. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana,MT,Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana.

KATA PENGANTAR. 1. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana,MT,Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana. KATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa (Ida Sang Hyang Widhi Wasa) karena atas karunia-nya, Landasan Konsepsual Perancangan ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Tujuan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR REDESAIN PASAR TAMPAKSIRING

KATA PENGANTAR REDESAIN PASAR TAMPAKSIRING KATA PENGANTAR Puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-nyalah penulis dapat menyelesaikan Laporan Seminar Tugas Akhir ini tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan

Lebih terperinci

REDESAIN SMA NEGERI 1 SERIRIT

REDESAIN SMA NEGERI 1 SERIRIT LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 REDESAIN SMA NEGERI 1 SERIRIT

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Denpasar, Juni 2016 Penulis. Perdana Putra NIM

KATA PENGANTAR. Denpasar, Juni 2016 Penulis. Perdana Putra NIM ABSTRAK Sepeda motor merupakan alat transportasi yang banyak digunakan di Indonesia. Saat ini sepeda motor telah berkembang dalam berbagai jenis dan merek. Kegunaannya pun bukan hanya untuk transportasi

Lebih terperinci

Sekolah Fotografi di Denpasar

Sekolah Fotografi di Denpasar LANDASAN KONSEPTUAL TUGAS AKHIR Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana Sekolah Fotografi di Denpasar MAHASISWA : Trihono Ari Prabowo

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Ide Perancangan Dalam penentuan ide perancangan Kawasan wisata pantai Camplong menggunakan ayat Al-Qur an Surat Al-Baqarah Ayat 11: "Janganlah kamu membuat kerusakan di muka

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan masalah... 4 1.3 Tujuan... 4 1.4 Metode

Lebih terperinci

TEMPAT PENITIPAN ANAK USIA DINI DI DENPASAR

TEMPAT PENITIPAN ANAK USIA DINI DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 TEMPAT PENITIPAN ANAK

Lebih terperinci

Kantor Produksi Iklan di Badung

Kantor Produksi Iklan di Badung TUGAS AKHIR Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana Kantor Produksi Iklan di Badung MAHASISWA: I Nyoman Satria Trypartha 0804205084

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR Pabrik Pengolahan Kopi Arabika Flores Bajawa Di Kabupaten Ngada, Flores.

KATA PENGANTAR Pabrik Pengolahan Kopi Arabika Flores Bajawa Di Kabupaten Ngada, Flores. KATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat-nya sehingga dapat terselesaikannya Laporan Studio Tugas Akhir ini dengan judul Pabrik Pengolahan Kopi Arabika

Lebih terperinci

WISATA DESA TENUN RANGRANG DI NUSA PENIDA

WISATA DESA TENUN RANGRANG DI NUSA PENIDA LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 WISATA DESA TENUN RANGRANG

Lebih terperinci

WATER SPORT DI PANTAI MELASTI UNGASAN

WATER SPORT DI PANTAI MELASTI UNGASAN SEMINAR TUGAS AKHIR ARSITEKTUR (KBA 12117) Alur Desain WATER SPORT DI PANTAI MELASTI UNGASAN Oleh : I PUTU GEDE JAYANTARA NIM : 1204205049 JURUSAN ARSITEKTUR REGULER FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA

Lebih terperinci

PET CARE CENTER DI DENPASAR

PET CARE CENTER DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 PET CARE CENTER DI DENPASAR

Lebih terperinci

TEMPAT PENITIPAN DAN PERAWATAN ANAK USIA SEKOLAH DI DENPASAR

TEMPAT PENITIPAN DAN PERAWATAN ANAK USIA SEKOLAH DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Melengkapi Tugas- Tugas dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur TEMPAT PENITIPAN DAN PERAWATAN ANAK USIA SEKOLAH

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Denpasar, Agustus 2016 Penulis, Indra Prananda

KATA PENGANTAR. Denpasar, Agustus 2016 Penulis, Indra Prananda KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena rahmatnya penulis dapat menyelesaikan Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir yang berjudul Redesain Kantor Bupati

Lebih terperinci

Klinik Perawatan Anjing di Kota Denpasar

Klinik Perawatan Anjing di Kota Denpasar LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Juli 2015 Klinik Perawatan Anjing di

Lebih terperinci

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR Kampus Bukit Jimbaran Bali (0361) 701806, 703320, Fax: 701806 www.ft.unud.ac.id PERNYATAAN Judul

Lebih terperinci

Scanned by CamScanner

Scanned by CamScanner Scanned by CamScanner Scanned by CamScanner Scanned by CamScanner Scanned by CamScanner KATA PENGANTAR Puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-nyalah penulis dapat menyelesaikan

Lebih terperinci

PERENCANAAN FASILITAS SISTEM RESI GUDANG DI GI

PERENCANAAN FASILITAS SISTEM RESI GUDANG DI GI PERENCANAAN FASILITAS SISTEM RESI GUDANG DI GIANYAR ABSTRAK Pertanian memasuki era globalisasi, tetap masih memegang peranan strategis karena merupakan penyedia makanan pokok utamanya beras dan bahan baku

Lebih terperinci

SEMINAR TUGAS AKHIR ARSITEKTUR (KBA 12117) ALUR DESAIN HOSTEL DI TANAH LOT TABANAN MADE NURJAYA PERMANA NIM

SEMINAR TUGAS AKHIR ARSITEKTUR (KBA 12117) ALUR DESAIN HOSTEL DI TANAH LOT TABANAN MADE NURJAYA PERMANA NIM SEMINAR TUGAS AKHIR ARSITEKTUR (KBA 12117) ALUR DESAIN HOSTEL DI TANAH LOT TABANAN MADE NURJAYA PERMANA NIM 1104205001 JURUSAN ARSITEKTUR REGULER FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA SEMESTER GANJIL 2014/2015

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seminar Tugas Akhir

BAB I PENDAHULUAN. Seminar Tugas Akhir BAB I PENDAHULUAN Pada bab satu ini menjabarkan mengenai latar belakang dari Redesain Polsek Ubud, Gianyar, beserta rumusan masalah, tujuan, dan metode penelitian yang nantinya akan digunakan dalam merangkum

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR Restoran dan Bar Klub Motor Klasik di Badung

KATA PENGANTAR Restoran dan Bar Klub Motor Klasik di Badung KATA PENGANTAR Berkat asung kertha wara nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa Tuhan Yang Maha Esa, maka Laporan Tugas Akhir yang berjudul Restoran dan Bar Klub Motor Klasik di Badung ini dapat terselesaikan

Lebih terperinci

REDESAIN GEREJA KRISTEN PROTESTAN DI BALI (GKPB) JEMAAT PHILIA DI AMLAPURA

REDESAIN GEREJA KRISTEN PROTESTAN DI BALI (GKPB) JEMAAT PHILIA DI AMLAPURA LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 REDESAIN GEREJA KRISTEN

Lebih terperinci

REDESAIN PASAR UMUM SUKAWATI DI KABUPATEN GIANYAR

REDESAIN PASAR UMUM SUKAWATI DI KABUPATEN GIANYAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 REDESAIN PASAR UMUM SUKAWATI

Lebih terperinci

GALERI KERAJINAN PATUNG BATU DI GIANYAR

GALERI KERAJINAN PATUNG BATU DI GIANYAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana GALERI KERAJINAN PATUNG BATU DI GIANYAR OLEH MAHASISWA :

Lebih terperinci

GEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR

GEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur GEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN PASAR HEWAN BEBANDEM

PENGEMBANGAN PASAR HEWAN BEBANDEM LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 PENGEMBANGAN PASAR HEWAN

Lebih terperinci

PUSAT PENGEMBANGAN BAKAT ANAK DALAM BIDANG SENI TRADISIONAL BALI DI DENPASAR

PUSAT PENGEMBANGAN BAKAT ANAK DALAM BIDANG SENI TRADISIONAL BALI DI DENPASAR LANDASAN KONSEPSUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR PUSAT PENGEMBANGAN BAKAT ANAK DALAM BIDANG SENI TRADISIONAL BALI DI DENPASAR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI

Lebih terperinci

MAKERSPACE (BENGKEL KREATIF) DI DENPASAR

MAKERSPACE (BENGKEL KREATIF) DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 MAKERSPACE (BENGKEL KREATIF)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PROYEK Gagasan Awal. Dalam judul ini strategi perancangan yang di pilih adalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PROYEK Gagasan Awal. Dalam judul ini strategi perancangan yang di pilih adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PROYEK 1.1.1. Gagasan Awal Dalam judul ini strategi perancangan yang di pilih adalah sebuah perancangan baru hotel resort di kawasan Pantai Sepanjang, Gunungkidul,

Lebih terperinci

GEDUNG PERTUNJUKAN TEATER MODERN DI DENPASAR

GEDUNG PERTUNJUKAN TEATER MODERN DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur GEDUNG PERTUNJUKAN TEATER MODERN DI DENPASAR

Lebih terperinci

I KADEK UDIANA

I KADEK UDIANA LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) SENI RUPA DI BLAHBATUH -

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Restoran aneka bali boga di Denpasar

BAB I PENDAHULUAN. Restoran aneka bali boga di Denpasar BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang Restoran merupakan sebuah tempat yang didirikan dengan tujuan komersial yang melayani pelanggan serta menyajikan makanan atau minuman yang baik untuk dikonsumsi. Makanan

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PERANCANGAN. Dalam Perancangan Hotel Resort Wisata Organik ini terdapat kerangka

BAB III METODELOGI PERANCANGAN. Dalam Perancangan Hotel Resort Wisata Organik ini terdapat kerangka BAB III METODELOGI PERANCANGAN Dalam Perancangan Hotel Resort Wisata Organik ini terdapat kerangka kajian yang diuraikan dalam beberapa tahap, antara lain: 3.1 Pencarian Ide / Gagasan Tahapan kajian yang

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PERANCANGAN. khas, serta banyaknya kelelawar yang menghuni gua, menjadi ciri khas dari obyek

BAB 3 METODE PERANCANGAN. khas, serta banyaknya kelelawar yang menghuni gua, menjadi ciri khas dari obyek BAB 3 METODE PERANCANGAN 3.1 Ide perancangan Gua Lowo merupakan obyek wisata alam yang berada di pegunungan dengan dikelilingi hutan jati yang luas. Udara yang sejuk dengan aroma jati yang khas, serta

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN Kerangka kajian yang digunakan dalam perancangan Museum Sejarah dan Budaya di Blitar, diuraikan dalam beberapa tahap sebagai berikut : Pertama, proses pencarían ide. Proses Pencarian

Lebih terperinci

Sekolah Fotografi di Denpasar

Sekolah Fotografi di Denpasar LANDASAN KONSEPTUAL TUGAS AKHIR Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Pendidikan Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana Sekolah Fotografi di Denpasar MAHASISWA : Trihono Ari Prabowo

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. ii Denpasar Aquatic Centre

KATA PENGANTAR. ii Denpasar Aquatic Centre KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan karunia-nya, Laporan Tugas Akhir yang berjudul Denpasar Aquatic Centre dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i. Daftar Isi... iii. Daftar Gambar... vii. Daftar Tabel...x

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i. Daftar Isi... iii. Daftar Gambar... vii. Daftar Tabel...x DAFTAR ISI Kata Pengantar... i Daftar Isi... iii Daftar Gambar... vii Daftar Tabel...x BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...1 1.2 Rumusan Masalah...3 1.3 Tujuan dan Sasaran...3 1.3.1 Tujuan...3 1.3.2

Lebih terperinci

-BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

-BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG -BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Berlibur merupakan salah satu kebutuhan yang harus terpenuhi bagi masyarakat urban pada saat ini guna melepas kejenuhan dari padatnya aktivitas perkotaan. Banyaknya

Lebih terperinci

MOTOCROSS DI TABANAN

MOTOCROSS DI TABANAN LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 SIRKUIT MOTOCROSS DI TABANAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. pengumpulan data, analisis, dan proses sintesis atau konsep perancangan.

BAB III METODE PERANCANGAN. pengumpulan data, analisis, dan proses sintesis atau konsep perancangan. BAB III METODE PERANCANGAN Pada perancangan hotel resort dalam seminar ini merupakan kajian berupa penjelasan dari proses perancangan yang disertai dengan teori-teori dan data-data yang didapat dari studi

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN

BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN Kerangka kajian yang digunakan dalam proses perancangan Hotel Resort Batu ini secara umum, diuraikan dalam beberapa tahap antara lain: 3.1 Pencarian Ide/Gagasan Tahapan kajian

Lebih terperinci

Bab I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang.

Bab I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang. I.1 Latar Belakang. Bab I PENDAHULUAN Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki potensi wisata alam yang melimpah. Terletak di garis khatulistiwa dengan iklim tropis yang mendapat sinar matahari yang

Lebih terperinci

DAFTAR ISI EAT) HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix

DAFTAR ISI EAT) HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 3 1.3 Tujuan... 3 1.4 Metode

Lebih terperinci

WISATA ALAM PERSAWAHAN DI UBUD

WISATA ALAM PERSAWAHAN DI UBUD LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 WISATA ALAM PERSAWAHAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baru, maka keberadaan seni dan budaya dari masa ke masa juga mengalami

BAB I PENDAHULUAN. baru, maka keberadaan seni dan budaya dari masa ke masa juga mengalami BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proyek Di Indonesia seni dan budaya merupakan salah satu media bagi masyarakat maupun perseorangan untuk saling berinteraksi satu sama lain. Dengan adanya arus globalisasi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK - JURUSAN ARSITEKTUR

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK - JURUSAN ARSITEKTUR KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK - JURUSAN ARSITEKTUR Jalan Kampus Bukit Jimbaran - Bali (0361) 703384, 703320 Fax : 703384 www.ar.unud.ac.id PERNYATAAN Judul Tugas

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. teori-teori dan data-data yang di dapat dari studi literatur maupun studi lapangan, sehingga dari

BAB III METODE PERANCANGAN. teori-teori dan data-data yang di dapat dari studi literatur maupun studi lapangan, sehingga dari BAB III METODE PERANCANGAN Kajian perancangan ini adalah berupa penjelasan dari proses merancang, yang disertai dengan teori-teori dan data-data yang di dapat dari studi literatur maupun studi lapangan,

Lebih terperinci

GALERI KAIN TENUN ENDEK DI KOTA DENPASAR

GALERI KAIN TENUN ENDEK DI KOTA DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 GALERI KAIN TENUN ENDEK DI

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN RUMAH SAKIT DHARMA YADNYA DI TOHPATI-DENPASAR

PENGEMBANGAN RUMAH SAKIT DHARMA YADNYA DI TOHPATI-DENPASAR LANDASAN KONSEPSUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2012 By Design PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masakan Indonesia merupakan pencerminan beragam budaya dan tradisi yang berasal dari kepulauan Nusantara yang terdiri dari sekitar 6.000 pulau dan memegang peran penting

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau

BAB III METODE PERANCANGAN. kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metode Umum Kajian perancangan dalam seminar ini menggunakan pendekatan kualitatif, karena penelitian ini bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau uraian secara sistematis

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: pendidikan, Pasraman, pengetahuan, agama Hindu

ABSTRAK. Kata Kunci: pendidikan, Pasraman, pengetahuan, agama Hindu ABSTRAK Perancangan Pasraman Hindu di Buleleng merupakan suatu upaya dalam memberikan pembinaan serta pendidikan secara mental dan fisik baik jasmani maupun rohani kepada seluruh masyarakat Hindu, khususnya

Lebih terperinci

BEACH MALL DI GIANYAR

BEACH MALL DI GIANYAR SEMINAR TUGAS AKHIR Alur Desain BEACH MALL DI GIANYAR Oleh : I WAYAN PARSIKA UTAMA NIM : 1204205014 JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2015-2016 SEMINAR TUGAS AKHIR Alur Desain BEACH

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab I merupakan pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan sasarn, batasan, metodelogi penelitian dan sistematika penulisan. 1.1 Latar Belakang Perekonomian

Lebih terperinci

PUSAT PELATIHAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI BANGLI

PUSAT PELATIHAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI BANGLI LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGANTUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 PUSAT PELATIHAN ANAK BERKEBUTUHAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. untuk mencapai tujuan penelitian dilaksanakan untuk menemukan,

BAB III METODE PERANCANGAN. untuk mencapai tujuan penelitian dilaksanakan untuk menemukan, BAB III METODE PERANCANGAN Metode pada dasarnya diartikan suatu cara yang digunakan untuk mencapai tujuan. Penelitian adalah suatu penyelidikan dengan prosedur ilmiah untuk mengetahui dan mendalami suatu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pariwisata merupakan ujung tombak bagi kemajuan perekonomian negara. Pariwisata juga bertanggung jawab untuk membawa citra bangsa ke dunia Internasional. Semakin tinggi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i Daftar Isi... iii Daftar Gambar... vii Daftar Tabel... x

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i Daftar Isi... iii Daftar Gambar... vii Daftar Tabel... x DAFTAR ISI Kata Pengantar... i Daftar Isi... iii Daftar Gambar... vii Daftar Tabel... x BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 3 1.3 Tujuan... 4 1.4 Metode... 4 BAB II PEMAHAMAN

Lebih terperinci

LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN GREEN HOTEL DI DESA PEMUTERAN KABUPATEN BULELENG

LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN GREEN HOTEL DI DESA PEMUTERAN KABUPATEN BULELENG LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Program Studi Arsitektur Program Non Reguler Fakultas Teknik Universitas Udayana GREEN HOTEL DI DESA PEMUTERAN KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PERANCANGAN. Metode perancangan yang digunakan dalam perancangan Convention and

BAB 3 METODE PERANCANGAN. Metode perancangan yang digunakan dalam perancangan Convention and BAB 3 METODE PERANCANGAN Metode perancangan yang digunakan dalam perancangan Convention and Exhibition Center di Kota Batu ini menggunakan penelitian dengan metode analisis dan sintesis. Metode tersebut

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 IdePerancangan Ide perancangan muncul karena melihat potensi kebudayaan di Madura yang memiliki tempat yang kurang layak untuk menjaga dan melestarikan kebudayaan tersebut.

Lebih terperinci

PP-IPTEK Kota Singaraja KATA PENGANTAR

PP-IPTEK Kota Singaraja KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa atau Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan rahmat-nya lah penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul Pusat

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN Metode perancangan yang digunakan dalam perancangan Pusat Industri Jajanan dan Pengembangan Bioteknologi Tempe di Sanan Kota Malang ini adalah dengan melakukan perancangan dan

Lebih terperinci

HOTEL RESORT DI DAGO GIRI, BANDUNG

HOTEL RESORT DI DAGO GIRI, BANDUNG I.1 LATAR BELAKANG PENDAHULUAN Dalam kurun lima tahun terakhir pertumbuhan perekonomian kota Bandung terus terdongkrak naik. Penyebab kondisi yang tengah dialami kota Bandung tidak hanya karena saat ini

Lebih terperinci

BAB II PEMAHAMAN PUSAT REHABILITASI NARKOBA DENGAN METODE THERAPEUTIC COMMUNITY

BAB II PEMAHAMAN PUSAT REHABILITASI NARKOBA DENGAN METODE THERAPEUTIC COMMUNITY DAFTAR ISI Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii Daftar Gambar... v Daftar Tabel... vii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah... 3 1.3. Tujuan... 3 1.4. Metode Penelitian...

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Ide perancangan ini muncul dikarenakan tidak adanya suatu tempat untuk

BAB III METODE PERANCANGAN. Ide perancangan ini muncul dikarenakan tidak adanya suatu tempat untuk BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Ide Perancangan Ide perancangan ini muncul dikarenakan tidak adanya suatu tempat untuk menjaga dan melestarikan potensi kesenian tradisional dan kuliner yang ada di Trenggalek.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota Semarang adalah ibukota Provinsi Jawa Tengah, Indonesia, sekaligus kota metropolitan terbesar kelima di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan.

Lebih terperinci

ABSTRAK. Keywords: wedding, wedding house, romantic

ABSTRAK. Keywords: wedding, wedding house, romantic ABSTRAK ABSTRACT Wedding House is a function of the building that designed to provide all the needs of a wedding in the area. Wedding house will be designed in Kelating village, Tabanan, Bali. Kelating

Lebih terperinci

HOTEL RESORT PUTRI NAGA TAPAKTUAN LAPORAN PERANCANGAN TKA STUDIO TUGAS AKHIR SEMESTER A TAHUN AJARAN 2010/2011

HOTEL RESORT PUTRI NAGA TAPAKTUAN LAPORAN PERANCANGAN TKA STUDIO TUGAS AKHIR SEMESTER A TAHUN AJARAN 2010/2011 HOTEL RESORT PUTRI NAGA TAPAKTUAN ( ARSITEKTUR MODERN TROPIS ) LAPORAN PERANCANGAN TKA 490 - STUDIO TUGAS AKHIR SEMESTER A TAHUN AJARAN 2010/2011 Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Ide perancangan muncul setelah melihat potensi kebudayaan di Madura

BAB III METODE PERANCANGAN. Ide perancangan muncul setelah melihat potensi kebudayaan di Madura BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Ide Perancangan Ide perancangan muncul setelah melihat potensi kebudayaan di Madura yang tidak memiliki tempat yang layak untuk menjaga dan melestarikan kebudayaan tersebut.

Lebih terperinci

BAB 3 METODA PERANCANGAN. Lingkup metoda penyusunan rencana Pembangunan Pusat Sains dan Teknologi di

BAB 3 METODA PERANCANGAN. Lingkup metoda penyusunan rencana Pembangunan Pusat Sains dan Teknologi di BAB 3 METODA PERANCANGAN Lingkup metoda penyusunan rencana Pembangunan Pusat Sains dan Teknologi di kawasan Pantai Panjang Kota Bengkulu ini secara umum mencakup hal-hal sebagai berikut: 3.1 Ide Perancangan

Lebih terperinci

I KOMANG YOGI PURWANTA

I KOMANG YOGI PURWANTA LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana PUSAT PRODUKSI & DISTRIBUSI MAJALAH BOG-BOG DI DENPASAR OLEH

Lebih terperinci

Re - DesainTerminal Pelabuhan Penyebrangan Padangbai, Kab. Karangasem

Re - DesainTerminal Pelabuhan Penyebrangan Padangbai, Kab. Karangasem LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Juli 2015 Re - DesainTerminal Pelabuhan

Lebih terperinci

HOTEL RESORT DI PARANGTRITIS

HOTEL RESORT DI PARANGTRITIS LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR ( L P 3 A ) HOTEL RESORT DI PARANGTRITIS Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Teknik Disusun Oleh: Nama : Lina

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. di Kota Malang dibutuhkan suatu metode yang merupakan penjelas tentang

BAB III METODE PERANCANGAN. di Kota Malang dibutuhkan suatu metode yang merupakan penjelas tentang BAB III METODE PERANCANGAN Dalam perancangan Pusat Pengembangan Musik Tradisional Jawa Timur di Kota Malang dibutuhkan suatu metode yang merupakan penjelas tentang langkah-langkah yang dilakukan dalam

Lebih terperinci

PRAMBANAN HERITAGE HOTEL AND CONVENTION

PRAMBANAN HERITAGE HOTEL AND CONVENTION TUGAS AKHIR PRAMBANAN HERITAGE HOTEL AND CONVENTION ARSITEKTUR HIJAU DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN GUNA MEMPEROLEH GELAR STRATA-1 SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR DISUSUN OLEH : IMAM ZULFIKAR FAJRI

Lebih terperinci

SEMINAR TUGAS AKHIR PUSAT PERTOKOAN PERLENGKAPAN PERNIKAHANI BADUNG ABSTRAK

SEMINAR TUGAS AKHIR PUSAT PERTOKOAN PERLENGKAPAN PERNIKAHANI BADUNG ABSTRAK ABSTRAK Pusat Pertokoan Perlengkapan Pernikahan di Badung, Bali adalah sebuah wadah bagi para penjual jasa dan barang untuk persiapan pernikahan dengan tujuan mempermudah persiapan para calon pengantin

Lebih terperinci

3.6. Analisa Program Kegiatan Sifat Kegiatan Konsep Rancangan Konsep Perancangan Tapak Konsep Tata Ruang 75

3.6. Analisa Program Kegiatan Sifat Kegiatan Konsep Rancangan Konsep Perancangan Tapak Konsep Tata Ruang 75 2.1.4. Persyaratan Museum 12 2.1.5. Standar Fasilitas Museum Internasional 13 2.1.6. Kajian Teoritis 15 2.1.7. Literatur Museum 26 2.2. Potensi Museum Sonobudoyo Terkait Pariwisata di Yogyakarta 27 2.3.

Lebih terperinci

HOTEL RESOR DI TANJUNG JAYA

HOTEL RESOR DI TANJUNG JAYA HOTEL RESOR DI TANJUNG JAYA LAPORAN PERANCANGAN AR 40Z0 TUGAS AKHIR PERANCANGAN SEMESTER I TAHUN 2007/2008 Oleh RR PRITHA HAYUNINGTYAS P 152 03 026 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR SEKOLAH ARSITEKTUR, PERENCANAAN,

Lebih terperinci

BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER) 2016

BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER) 2016 LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Lebih terperinci

BAB III. Metode Perancangan. sarana atau tempat untuk refreshing. Hal ini tidak terlepas dari metode

BAB III. Metode Perancangan. sarana atau tempat untuk refreshing. Hal ini tidak terlepas dari metode BAB III Metode Perancangan Merancang Taman Rekreasi dan Wisata Kuliner di Madiun merupakan hal yang sangat diperlukan. Karena di kota Madiun sendiri masih kurang mempunyai sarana atau tempat untuk refreshing.

Lebih terperinci

AGROWISATA KOPI LUWAK DI PETANG, BADUNG

AGROWISATA KOPI LUWAK DI PETANG, BADUNG LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 AGROWISATA KOPI LUWAK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Redesain Pasar Umum Sukawati. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Redesain Pasar Umum Sukawati. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar merupakan salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur dimana usaha menjual barang maupun jasa atas dasar pemenuhan

Lebih terperinci

PUSAT SOSIAL REMAJA DI DENPASAR

PUSAT SOSIAL REMAJA DI DENPASAR LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 PUSAT SOSIAL REMAJA DI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Secara umum pada bab ini menguraikan tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan sasaran, manfaat, teknik perancangan, dan sistematika penulisan dalam perancangan Toko Modern

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. perancang dalam mengembangkan ide rancangan. Metode yang digunakan dalam

BAB III METODE PERANCANGAN. perancang dalam mengembangkan ide rancangan. Metode yang digunakan dalam BAB III METODE PERANCANGAN Suatu proses perancangan membutuhkan suatu metode yang memudahkan bagi perancang dalam mengembangkan ide rancangan. Metode yang digunakan dalam Perancangan Pusat Dokumentasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. Lokasi Solo baru adalah daerah bagian selatan dan sebelah utara kota Surakarta jawa tengah untuk daerah ini bertepatan dengan kabupaten Sukoharjo daerah ini dulunya

Lebih terperinci

LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS 1 DENPASAR BALI

LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS 1 DENPASAR BALI LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 LEMBAGA PEMASYARAKATAN

Lebih terperinci