MOTOCROSS DI TABANAN

Transkripsi

1 LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 SIRKUIT MOTOCROSS DI TABANAN Oleh : I MADE ADI GUNAWAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER) 2016

2 LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Periode Februari 2016 SIRKUIT MOTOCROSS DI TABANAN Oleh : I MADE ADI GUNAWAN Dosen Pembimbing: Prof. Ir. Ngakan Putu Sueca, MT.,PhD. Ir. I Nyoman Surata, MT. UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER) 2016

3

4

5 KATA PENGANTAR Om Swastyastu, Puji syukur penulis panjatkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat Beliaulah, Landasan konsepsual perancangan Sirkuit Motocross di Tabanan dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Dimana hal ini merupakan salah satu persyaratan bagi mahasiswa jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana untuk dapat mengikuti program akhir di jenjang pendidikan yang ditempuh. Sebagaimana telah disadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan laporan ini masih terdapat kekurangan-kekurangan atau masih jauh dari sempurna, karena keterbatasan kemampuan yang dimiliki jika dibandingkan dengan pengetahuan yang ada, walaupun demikian penulis tetap berusaha semaksimal mungkin untuk menyusun laporan ini. Dalam penyusunan laporan ini, penulis juga ingin mengucapkan terima kasih yang kepada berbagai pihak yang membantu penyusunan baik dengan memberikan petunjuk, saran serta bimbingan. Pihak-pihak tersebut diantaranya : 1. Bapak Prof.Ir. Ngakan Putu Gede Suardana,MT., Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana ; 2. Dr.Ir.Anak Agung Ayu Oka Saraswati.,MT. selaku Ketua Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana ; 3. Bapak Dr. Ir. Syamsul Alam Paturusi, MSP. Selaku Dosen Koordinator beserta Prof.Dr.Ir. I Putu Rumawan Salain, MSi., Prof.Ir. Ngakan Putu Sueca, MT., Ph.D., Ir. Ciptadi Trimarianto, Ph.D., Ir. Ida Bagus Ngurah Bupala, MT., dan Ni Made Swanendri, ST., MT. Selaku tim dosen pengampu Seminar Tugas Akhir; 4. Bapak Prof.Ir. Ngakan Putu Sueca, MT.,Ph.D., selaku Dosen Pembimbing I atas bimbingan dan masukannya dalam menyelesaikan laporan ini ; 5. Bapak Ir. I Nyoman Surata, MT. selaku Dosen Pembimbing II atas bimbingan dan masaukannya dalam menyelesaikan laporan ini ; i

6 6. Kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan dan penyelesaian tugas ini. Sebagai akhir penulis tidak lupa mohon kritik dan saran yang bersifat membangun sehingga nantinya dapat mengantarkan penulis kearah pembenahan penulisan di waktu-waktu mendatang, Penulis juga ingin meminta maaf apabila dalam penyusunan laporan ini, ada pihak-pihak yang merasa tersinggung atau lain sebagainya. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih, Om Shanti Shanti Shanti Om Denpasar, 19 April 2016 Penyusun, I Made Adi Gunawan ii

7 DAFTAR ISI Halaman Judul KATA PENGANTAR...i DAFTAR ISI...iii DAFTAR GAMBAR...v BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Brlakang Rumusan Masalah Tujuan Metode Penelitian...4 BAB II PEMAHAMAN TERHADA SIRKUIT MOTOCROSS 2.1 Pemahaman Terhadap Sirkuit Pengertian Sirkuit Identifikasi Jenis-Jenis Serta Fungsi Sirkuit Balap Motor Sesuai Jenis Kejuaraanya Spesifikasi/ Standar Sirkuit Motocross Lintasan Rintangan Fasilitas Penunjang dan Pemasangan Instalasi Sirkuit Motocross Persyaratan Umum Rancangan Pemahaman Terhadap Motocross Pengertian Motocross Peraturan Dalam Motocross KajianTerhadap Proyek Sejenis Sirkuit Motocross Pangkung Tibah, Kabupaten Tabanan Sirkuit Motocross Perancak, Kabupaten Jembrana Sirkuit Motocross Lamantuha,Kalimantan Tengah Kesimpulan Terhadap Objek Sejenis...34 iii

8 2.5 Spesifikasi Umum Sirkuit Motocross di Tabanan Pengertian Fungsi Sirkuit Motocross Tujuan Fasilitas-fasilitas Sirkuit Motocross Persyaratan Lokasi Civitas Aktivitas kegiatan yang diwadahi Sistem Pengelolaan Sirkuit Motocross...38 BAB III STUDI PENGADAAN SIRKUIT MOTOCROSS 3.1 Prospek Sirkuit Motocross di Tabanan Penduduk dan Populasi Peraturan-Peraturan Daerah Jumlah Team Motocross Jumlah Peminat Olahraga Motocross Jumlah Sirkuit Motocross Jadwal Event Motocross Tahun 2015 PengProv IMI Bali Analisa SWOT Perencanaan Sirkuit Motocross di Tabanan Potensi (Strength) Hambatan/Kelemahan (Weakness) Peluang (Opportunity) Tantangan (Threatening) Kesimpulan dan Strategi Pemecahan analisa SWOT Spesifikasi Khusus Sirkuit Motocross di Tabanan Pengertian Sirkuit Motocross Fungsi Sirkuit Motocross Tujuan Sasaran Fasilitas Sistem Pengelolaan Struktur Organisasi...53 iv

9 BAB IV TEMA DAN PEMROGRAMAN RUANG 4.1 Tema rancangan Pengertian Tema Pendekatan Tema Penentuan Tema Penerapan Tema Program Fungsional Identifikasi Fungsi Sirkuit Motocross di Tabanan Identifikasi Civitas/Pelaku Kegiatan Aktivitas/Kegiatan Kebutuhan ruang berdasarkan Fungsi, Civitas dan Aktivitas Rekapitulasi Kebutuhan Ruang Program Performansi Program Arsitektural Studi Kapasitas Kegiatan Studi Luasan Ruang Rekapitulasi Luasan Ruang Hubungan Ruang Sirkulasi Ruang dan Organisasi Ruang Program Tapak Kebutuhan Luas Tapak Analisa Pemilihan Tapak Analisa Tapak BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Perancangan Tapak Konsep Zoning Site Konsep Entrance Site Konsep Bentuk Massa Konsep Pola Massa Konsep Orientasi Massa Konsep Sirkulasi Site Konsep Ruang Luar v

10 5.1.8 Konsep Parkir Konsep Utilitas Tapak Konsep Perancangan Bangunan Konsep Zoning Bangunan Konsep Sirkulasi dalam Bangunan Konsep Tampilan Bangunan Konsep Struktur Bangunan Konsep Utilitas Bangunan DAFTAR PUSTAKA vi

11 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Standar Panjang dan Lebar Sirkuit Motocross...10 Gambar 2.2 Standar Keamanan Sirkuit Motocross...11 Gambar 2.3 Standar Daerah Start Sirkuit Motocross...12 Gambar 2.4 Standar Keamanan dan waiting zone Sirkuit Motocross...13 Gambar 2.5 Standar Daerah Perbaikan Sirkuit Motocross...14 Gambar 2.6 Standar Paddock Pembalap Sirkuit Motocross...15 Gambar 2.7 Standar Pintu Start Sirkuit Motocross...16 Gambar 2.8 Rintangan Single Jump Sirkuit Motocross...16 Gambar 2.9 Rintangan Double Jump Sirkuit Motocross...17 Gambar 2.10 Rintangan Table Top Sirkuit Motocross...17 Gambar 2.11 Rintangan Camel Sirkuit Motocross...18 Gambar 2.12 Rintangan Superball Sirkuit Motocross...18 Gambar 2.13 Standar Instalasi Ruang Pers Sirkuit Motocross...19 Gambar 2.14 Standar Ukuran Pembatas Tribun Penonton...20 Gambar 2.15 Standar Maksimal seats Tribun Penonton...20 Gambar 2.16 Garis Pandang Tribun Penonton...21 Gambar 2.17 Garis Pandang Tribun Penonton Untuk Penyandang Cacat...21 Gambar 2.18 Sudut Kemiringan Tribun Penonton...22 Gambar 2.19 Jenis Tempat Duduk Mempengaruhi Pandangan...22 Gambar 2.20 Sirkuit Motocross Pangkung Tibah...27 Gambar 2.21 Sirkuit Motocross Perancak...28 Gambar 2.22 Lintasan Sirkuit Lamantuha...30 Gambar 2.23 Pintu Start dan tikungan pertama sirkuit Lamantuha...31 Gambar 2.24 Tribun Penonton dan Waiting Zone sirkuit Lamantuha...31 Gambar 3.1 Peta Pulau Bali...40 Gambar 3.2 Peta Kabupaten Tabanan...40 Gambar 4.1 Diagram Aktivitas/kegiatan Peserta...61 Gambar 4.2 Diagram Aktivitas/kegiatan Penonton...62 Gambar 4.3 Diagram Aktivitas/kegiatan Pengelola...62 Gambar 4.4 Diagram Aktivitas/ kegiatan Penitia...62 Gambar 4.5 Hubungan Ruang Makro Sirkuit Motocross di Tabanan...97 vii

12 Gambar 4.6 Hubungan Ruang Utama Sirkuit Motocross di tabanan...98 Gambar 4.7 Hubungan Ruang Penunjang Sirkuit Motocross di Tabanan...98 Gambar 4.8 Hubungan Ruang Pengelola Sirkuit Motocross di Tabanan...99 Gambar 4.9 Hubungan Ruang Servis Sirkuit Motocross di Tabanan...99 Gambar 4.10 Sirkulasi Ruang Sirkuit Motocross di Tabanan Gambar 4.11 Organisasi Ruang Sirkuit Motocross di Tabanan Gambar 4.12 Peta pemanfaatan Ruang Kawasan Gambar 4.13 Peta Rencana Pola Ruang Wilayah Gambar 4.14 Alternatif Gambar 4.15 Alternatif Gambar 4.16 Peta Kabupaten Tabanan Gambar 4.17 Peta lokasi Tapak Gambar 4.18 Tapak Gambar 4.19 Batas-Batas site Gambar 4.20 Built Up Area Gambar 4.21 Analisa Iklim Gambar 4.22 Analisa View Gambar 4.23 Topografi tapak Gambar 4.24 Analisa utilitas Gambar 4.25 Analisa kebisingan dan Traffic Gambar 4.26 Kesimpulan Analisis tapak Gambar 5.1 Konsep Zoning Tapak Gambar 5.2 Konsep Entrance Tapak Gambar 5.3 Lebar Entrance Tapak Gambar 5.4 Bentuk Massa bangunan Gambar 5.5 Alternatif 1( Pola sirkulasi terpusat) Gambar 5.6 Alternatif 2( Pola masa menyebar) Gambar 5.7 Konsep Pola Massa Gambar 5.8 Orientasi Massa Gambar 5.9 Sirkulasi Site Gambar 5.10 Potongan pedestrian Gambar 5.11 Ruang Luar viii

13 Gambar 5.12 Grass Block Gambar 5.13 Paving Block Gambar 5.14 Pola parkir mobil Gambar 5.15 Pola parkir motor Gambar 5.16 Potongan pola parkir mobil Gambar 5.17 Pola parkir mobil Gambar 5.18 Potongan Gambar 5.19 Pendistribusian air kotor dan air bersih Gambar 5.20 Mekanisme Penyediaan Air kotor Gambar 5.21 Mekanisme Penyediaan Air Bersih Gambar 5.22 Pendistribusian listrik dan Pembuangan sampah sementara Gambar 5.23 Mekanisme penyediaan jaringan listrik Gambar 5.24 Mekanisme Pendistribusian sampah Gambar 5.25 Zoning Ruang Panitia Gambar 5.26 Zoning Ruang Pengelola Gambar 5.27 Sirkulasi Ruang panitia Gambar 5.28 Sirkulasi Ruang pengelola Gambar 5.29 Konsep tampilan tribun bangunan Gambar 5.30 Konsep Tribun Penonton Gambar 5.31 Pondasi Bor Pile Gambar 5.32 Pondasi Menerus Gambar 5.33 Pondasi Telapak Gambar 5.34 Struktur Rangka Gambar 5.35 Struktur Rangka Gambar 5.36 Struktur Rangka Gambar 5.37 Struktur Rangka Gambar 5.38 Mekanisme penghawaan alami Gambar 5.39 AC Split Gambar 5.40 Pencahayan Alami Gambar 5.41 Lampu LED Gambar 5.42 Fire Extinguiser Gambar 5.43 Sprinkler ix

14 Gambar 5.44 Fire Alarm DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Kelas-kelas kejuaraan Nasional Motocross...26 Tabel 2.2 Rintangan Sirkuit Motocross lamantuha...32 Tabel 2.1 Kesimpulan Objek sejenis dan Pertimbangannya...34 Tabel 3.1 Jumlah Penduduk Tabanan Akhir Tabel 3.2 Team Motocross di Bali...43 Tabel 3.3 Jumlah Anggota beberapa club motorcross di Bali...44 Tabel 3.4 Sirkuit Motocross di Bali...44 Tabel 3.5 Event Motocross di Bali tahun Tabel 3.5 Kesimpulan Analisa SWOT...49 Tabel 4.1 Kebutuhan ruang berdasarkan fungsi,civitas dan aktivitas...63 Tabel 4.2 Rekapitulasi Kebutuhan Ruang...69 Tabel 4.3 Program Performansi Kelompok Ruang Utama...70 Tabel 4.4 Program Performansi Kelompok Ruang Penunjang...76 Tabel 4.5 Program Performansi Kelompok Ruang Pengelola Tabel 4.6 Program Performansi Kelompok Ruang Service...82 Tabel 4.7 Peserta Event Kejurnas Motocross MX Tabel 4.8 Penonton Peserta Event Kejurnas Motocross...84 Tabel 4.9 Studi Luasan Ruang...85 Tabel 4.10 Rekapitulasi Luasan Ruang...95 Tabel 4.11 Pembobotan Kriteria site dengan metode zero-one Tabel 4.12 Penilaian Tapak x