BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASILPENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV. Nilai Rata-rata < Belum Tuntas 52, Tuntas Jumlah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

= = 7.6 dibulatkan menjadi = 8

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian ini merupakan kerja kolaborasi antara observer dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dan dalam bahasa inggris disebut

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Prasiklus Jumlah siswa Presentase (%) , ,33 JUMLAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. No Ketuntasan Belajar Jumlah Siswa Jumlah Persentase 1 Tuntas 8 36 % 2 Belum Tuntas % Jumlah %

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil belajar Siswa Pra Siklus

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASILPENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas 4 SDN Gedangan

Tingkat kemampuan A B C D 1 Apersepsi 10 2 Motivasi 12 3 Revisi 12

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Oktober 2016 dan Selasa, 18 Oktober Tahap pra siklus ini bertujuan untuk

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

siswa kurang memahami materi yang disampaikan guru,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Sebelum pelaksanaan penelitian dengan Pendekatan Kooperatif Learning. NO Indikator Keterangan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan guru untuk meningkatkan keterampilan memeragakan dinamika lagu

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

32 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri Tejosari yang terletak di Kelurahan Tejosari, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Siswa SD Negeri Tejosari berjumlah 180 anak yang terdiri dari kelas I sampai dengan kelas VI dengan masing-masing kelas terdiri 1 kelas, kecuali kelas V yang terdapat 2 kelas. Masing-masing kelas diampu oleh guru kelas sebanyak 7 guru, 1 guru pendidikan agama islam, 1 guru SBK, dan 1 guru olah raga. SD Negeri Tejosari terdiri 7 ruang kelas, 1 ruang kepala sekolah, 1 ruang guru, 1 rumah dinas, dan 2 toilet. Suasana didalam kelas cukup baik, terdapat penerangan yang memadai dan jendela yang cukup untuk bertukar udara. Pembelajaran di SD Negeri Tejosari dilaksanakan pada hari Senin sampai hari Saptu. Proses belajar mengajar berlangsung mulai pukul 07.15 sampai dengan 12.30 siang, kecuali pada hari Jum at dan Sabtu yang berlangsung mulai dari pukul 07.15 sampai dengan pukul 10.40 siang. 4.1.2 Deskripsi Kondisi Awal Sebelum pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini, guru melakukan proses belajar mengajar dengan model konvensional yaitu ceramah. Dengan model konvensional ini siswa hanya mendengarkan penjelasan dari guru kemudian mengerjakan evaluasi yang diberikan oleh guru. Diperoleh data hasil belajar sebelum dilakukan tindakan pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti yang terdapat dalam tabel 10. 32

BANYAK SISWA 33 Tabel 10 Hasil Belajar IPS Pasa Kodisi Awal Kelas 5 SDN Tejosari No. Interval Nilai Banyak Siswa 1. 35-43 2 2. 44-52 3 3. 53-61 6 4. 62-70 5 5 71-80 3 Jumlah Siswa 19 Berdasarkan tabel 4.1, Dapat dilihat hasil belajar berdasarkan KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang ditetapkan oleh sekolah sebesar 65 hanya 7 siswa yang dapat mencapainya. Selanjutnya peneliti dan guru kelas berkolaborasi mencari masalah yang menyebabkan 11 siswa nilainya masih dibawah KKM. Masalah tersebut adalah tingkat penguasaan materi oleh siswa terhadap materi pembelajaran yang masih rendah. Maka peneliti dan guru mengambil kesimpulan untuk mengaktifkan siswa dalam pembelajaran yaitu dengan metode pembelajaran kooperatif tipe think pair square. Untuk lebih jelasnya data nilai pada tabel 10 dapat dilihat pada gambar 3 6 5 4 3 2 1 0 35-43 44-52 53-61 62-70 71-80 INTERVAL Gambar 3 Grafik Hasil Belajar IPS Pada Kondisi Awal Kelas 5 SDN Tejosari

34 Kondisi awal sebelum diadakan tindakan penelitian ketuntasan belajar siswa dari 19 siswa terdapat 5 siswa yang mengalami ketuntasan dan 14 siswa yang belum mengalami ketuntasan dengan kriteria ketuntasan minimum 70. Hal ini dapat terlihat dalam tabel 11 No. 1. 2. Tabel 11 Distribusi Ketuntasan Hasil Belajar IPS pada Kondisi Awal Kelas 5 SDN Tejosari Standar Ketuntasan Jumlah Siswa Persentase Angka Ketuntasan < 65 65 Tidak tuntas Tuntas 11 8 57.89% 42.11% Jumlah 19 100% Dilihat dari tabel 4.2 hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS belum maksimal, hal ini ditunjukkan dari banyaknya siswa yang belum tuntas dalam belajarnya sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM=65). Dari tabel diatas diketahui terdapat hanya 5 siswa yang tuntas dalam pembelajaran sesuai dengan KKM yang diterapkan dan terdapat 11 siswa yang belum tuntas dalam pembelajaran IPS dengan skor tertinggi 80, skor terendah 35. Sehingga peneliti merasa perlu mengadakan tindakan pembelajaran demi membantu meningkatkan hasil belajar siswa, khususnya siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Tejosari Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang pada mata pelajaran IPS. Berdasarkan tabel dapat digambarkan dalam diagram lingkaran pada diagram berikut ini : 42% 58% Tidak tuntas tuntas Gambar 4 Grafik Ketuntasan Hasil Belajar IPS Prasiklus Siswa Kelas 5 SDN Tejosari

35 Dari gambar 4 dapat diketahui bahwa ketuntasan hasil belajar sebesar 58% siswa belum tuntas. Dengan kondisi seperti ini penulis melakukan penelitian tindakan kelas sesuai rencana seperti yang telah diuraikan pada bab sebelumnya dengan rancangan penelitian menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Square yang akan dilaksanakan dalam dua siklus (1 siklus 2 pertemuan). 4.1.3 Pelaksanaan Siklus I 4.1.3.1 Perencanaan Setelah peneliti melakukan observasi dan mengkaji hasil observasi, peneliti kemudian melakukan diskusi dengan guru kelas 5 mengenai materi pembelajaran serta alat penunjang lain yang akan digunakan. Sebelum melaksanakan proses pembelajaran peneliti menyusun perangkat pembelajaran, meliputi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tentang menghargai keragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia, pengelolaan pembelajaran guru menggunakan model pembelajaran kooperatif teknik berpikir berpasangan berempat (Think Pair Square). Mempersiapkan instrumen penelitian berupa lembar observasi, lembar penilaian proses dan perangkat pembelajaran yang berupa rangkuman materi beserta lembar kerja siswa. 4.1.3.2 Pelaksanaan dan observasi 4.1.3.2.1 Pelaksanaan a. Pertemuan pertama Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari selasa, 19 November 2013. Pada pertemuan pertama ini guru menyampaikan materi pelajaran IPS mengenai persebaran daerah asal suku bangsa di Indonesia serta sikap menghormati keragaman suku bangsa. Kegiatan yang dilakukan pada pertemuan pertama meliputi: Kegiatan Awal Dalam kegiatan awal untuk mengawali pembelajaran ini guru mengucapkan salam, menanyakan keadaan siswa dan kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran yang akan berlangsung. Setelah itu guru memberikan motivasi dengan mengajak para siswa untuk menyanyikan lagu Satu Nusa Satu Bangsa dan memberoakan apersepsi dengan memberikan pertanyaan yang terkait dengan

36 pembelajaran. Berdasarkan jawaban dari siswa guru menegaskan tujuan pembelajaran yang akan diajarkan. Selanjutnya guru menjelaskan model pembelajaran yang akan digunakan yaitu model pembelajaran kooperatif teknik berpikir berpasangan berempat sekaligus membagi siswa dalam kelompok berpasangan berempat. Kegiatan Inti Pada kegiatan inti setelah siswa mengetahui tujuan pembelajaran dan cara belajar yang akan ditempuh pada pertemuan pertama. Guru membagikan lembar materi dan lembar kerja siswa, kemudian secara individu siswa menyimak gambar (peta Indonesia) dan materi persebaran daerah asal suku bangsa di Indonesia, guru mendampingi siswa dan menanggapi bila ada pertanyaan dari siswa. Selanjutnya siswa secara individu berfikir untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang terdapat dalam kerja soal nomer 1. Setelah selesai, siswa bertemu dengan pasangan nya untuk berbagi jawaban dan mendiskusikan jawaban tersebut, kemudian siswa dalam berpasangan berdiskusi untuk mencari jawaban yang terdapat dalam kerja soal nomer 2. Setelah selesai dalam mengerjakan soal nomor 2 siswa kelompok berpasangan bertemu dalam kelompok berempat membahas dan mencocokan kembali jawaban dari soal nomor 1 dan 2, kemudian kelompok berempat berdiskusi untuk mencari jawaban dari soal nomor 3 dan mengambil kesimpulan mengenai tugas-tugas yang telah dikerjakan dan menuliskan hasil kerja kelompoknya untuk dilaporkan. Kegiatan selanjutnya, setelah diskusi selesai guru meminta perwakilan masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya ke depan kelas. Kemudian guru menanggapi hasil diskusi kelompok yang dipresentasikan sekaligus menjelaskan materi sesuai tujuan yang akan dicapai. Sebagian besar siswa sudah mempresentasikan hasil diskusi dengan tepat, sehingga guru menyimpulkan bahwa sebagian besar siswa sudah memahami pelajaran pada pertemuan 1.

37 Kegiatan Akhir Pada kegiatan akhir guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang hal-hal yang belum jelas, dari materi yang telah dipelajari. kemudian guru mengadakan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan. b. Pertemuan kedua Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari jumat, 22 November 2013. Pada pertemuan kedua ini guru menyampaikan materi pelajaran IPS menganai keragaman budaya di Indonesai serta sikap menghoramati keneragaman budaya. Kegiatan yang dilakukan pada pertemuan kedua meliputi: Kegiatan Awal Dalam kegiatan awal untuk mengawali pembelajaran ini guru mengucapkan salam, berdoa bersama siswa sebelum memulai pembelajaran, mengkondisikan siswa, mengabsen kelas, menanyakan keadaan siswa dan kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran yang akan berlangsung. Setelah itu guru memberikan apersepsi kepada siswa dengan bertanya jawab mengenai materi sebelumnya dan materi yang akan diajarkan. Berdasarkan jawaban dari siswa guru menegaskan tujuan pembelajaran yang akan diajarkan. Selanjutnya guru menjelaskan model pembelajaran yang akan digunakan yaitu model pembelajaran kooperatif teknik berpikir berpasangan berempat sekaligus membagi siswa dalam kelompok berpasangan berempat. Kegiatan Inti Pada kegiatan inti setelah siswa mengetahui tujuan pembelajaran dan cara belajar yang akan ditempuh pada pertemuan kedua. Guru membagikan lembar materi dan lembar kerja siswa, kemudian secara individu siswa menyimak materi keaneragaman budaya di Indonesia, guru mendampingi siswa dan menanggapi bila ada pertanyaan dari siswa. Selanjutnya siswa secara individu berfikir untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang terdapat dalam kerja soal nomer 1 (Think). Setelah selesai, siswa bertemu dengan pasangannya untuk berbagi jawaban dan mendiskusikan jawaban tersebut, kemudian siswa dalam berpasangan berdiskusi untuk mencari jawaban yang terdapat dalam lembar kerja soal nomer 2 (Pair). Setelah selesai dalam mengerjakan soal nomor 2 siswa kelompok berpasangan

38 bertemu dalam kelompok berempat membahas dan mencocokan kembali jawaban dari soal nomor 1 dan 2, kemudian kelompok berempat berdiskusi untuk mencari jawaban dari soal nomor 3 dan mengambil kesimpulan mengenai tugas-tugas yang telah dikerjakan dan menuliskan hasil kerja kelompoknya untuk dilaporkan (Square). Guru memantau kinerja siswa saat berdiskusi dengan berkeliling. Kegiatan selanjutnya, setelah diskusi selesai guru meminta perwakilan masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya ke depan kelas, namun karena waktu yang terbatas hanya 2 kelompok yang mempresentasikan hasil diskusi. Kemudian guru menanggapi hasil diskusi kelompok yang dipresentasikan sekaligus menjelaskan materi sesuai tujuan yang akan dicapai. Sebagian besar siswa sudah mempresentasikan hasil diskusi dengan tepat, sehingga guru menyimpulkan bahwa sebagian besar siswa sudah memahami pelajaran pada pertemuan 2. Kegiatan Akhir Pada kegiatan akhir guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang hal-hal yang belum jelas, dari materi yang telah dipelajari. kemudian guru mengadakan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan. Siswa melakukan tes evaluasi Proses tindakan pada siklus I diakhiri dengan pemberian soal evaluasi untuk siswa yang dikerjakan secara individu. Soal evaluasi dikumpulkan kemudian dikoreksi oleh guru. 4.1.3.2.2 Observasi Hasil observasi aktifitas guru pada siklus I, pada pra pembelajaran yang menggambarkan kesiapan ruang dan siswa, pada kegiatan awal pembelajaran guru menyampaikan apersepsi dan tujuan pembelajaran, pada kegiatan inti pemelajaran menggambarkan pembelajaran menggunakan langlah-langkah think pair square. Kegiatan penutup guru menyimpulkan kesimpulan, melakukan refleksi dan melaksanakan evaluasi. Untuk lebih rinci dapat dilihat pada table

39 No. I Tabel 12 Hasil Observasi Aktivitas Guru pada Siklus I pertemuan 1 PRA PEMBELAJARAN Aspek yang diamati 1 Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran Keterangan 2 Memeriksa kesiapan siswa II KEGIATAN AWAL Apersepsi 1 Berdoa sebelum pelajaran dimulai 2 Melakukan presensi 3 Menyampaikan tujuan pembelajaran 4 Mendorong siswa untuk berperan aktif dalam pembelajaran III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN A Penyampaian materi 1 Guru menyampaikan materi sesuai indicator 2 Menggunakan bahasa Indonesia baik dan benar dalam pembelajaran B Berfikir mandiri 1 Guru mengajukan pertanyaan berkaitan dengan materi 2 Guru memberikan kesempatan siswa untuk berfikir sejenak secara individu 3 Guru membimbing siswa menjawab pertanyaan yang diajukan C Berfikir berkelompok 1 Guru membimbing siswa untuk membagi kelompok 2 Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi berpasangan 3 Guru mengamati diskusi per kelompok 4 Guru mengkondisikan keadaan kelas tetap tenang dalam berdiskusi D Penyampaikan hasil diskusi 1 Guru membimbing siswa untuk memilih perwakilan kelompok 2 Guru memberi kesempatan tiap-tiap kelompok untuk melaporkan hasil diskusi di depan kelas 3 Guru memberi tanggapan terhadap hasil diskusi 4 Guru menyimpulkan hasil didkusi dari beberapa kelompok IV KEGIATAN PENUTUP 1 Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa 2 Menyusun rangkuman melibatkan siswa 3 Melaksanakan kegiatan evaluasi Ya Tidak

40 No. I Tabel 13 Hasil Observasi Aktivitas Guru pada Siklus I pertemuan 2 PRA PEMBELAJARAN Aspek yang diamati 1 Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran Keterangan 2 Memeriksa kesiapan siswa II KEGIATAN AWAL Apersepsi 1 Berdoa sebelum pelajaran dimulai 2 Melakukan presensi 3 Menyampaikan tujuan pembelajaran 4 Mendorong siswa untuk berperan aktif dalam pembelajaran III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN A Penyampaian materi 1 Guru menyampaikan materi sesuai indikator 2 Menggunakan bahasa Indonesia baik dan benar dalam pembelajaran B Berfikir mandiri 1 Guru mengajukan pertanyaan berkaitan dengan materi 2 Guru memberikan kesempatan siswa untuk berfikir sejenak secara individu 3 Guru membimbing siswa menjawab pertanyaan yang diajukan C Berfikir berkelompok 1 Guru membimbing siswa untuk membagi kelompok 2 Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi berpasangan 3 Guru mengamati diskusi per kelompok 4 Guru mengkondisikan keadaan kelas tetap tenang dalam berdiskusi D Penyampaikan hasil diskusi 1 Guru membimbing siswa untuk memilih perwakilan kelompok 2 Guru memberi kesempatan tiap-tiap kelompok untuk melaporkan hasil diskusi di depan kelas 3 Guru memberi tanggapan terhadap hasil diskusi 4 Guru menyimpulkan hasil didkusi dari beberapa kelompok IV KEGIATAN PENUTUP Ya Tidak 1 Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa 2 Menyusun rangkuman melibatkan siswa 3 Melaksanakan kegiatan evaluasi Dalam pembelajaran siklus I masih ada beberapa kegiatan yang dilewatkan guru seperti tidak menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan, membimbing siswa dalam menjawab, guru dalam penyampain pembelajaran juga belum menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta belum mengkondisikan kelas pada pertemuan pertama. Namun disini guru sudah memeriksa kesiapan siswa, apersepsi, berdoa, memberikan motivasi-motivasi kepada siswa untuk semangat belajar. Materi disampaikan guru dengan baik

41 walaupun masih menggunakan camnpuran bahasa seperti bahasa jawa dengan bahasa Indonesia. Guru juga telah berusaha untuk memberi kesempatan siswa untuk aktif dalam bertanya dan berpendapat. Guru bersama siswa juga membuat rangkuman tentang materi pelajaran yang telah dilakukan, untuk kegiatan evaluasi dilaksanakan pada pertemuan ketiga. Hasil observasi aktifitas siswa terhadap pembelajaran pada siklus I antara lain pra pembelajaran, kegiatan pembelajaran yang berupa memperhatikan pembelajaran, diskusi kelompok dan penyampaian hasil diskusi. Selain itu juga kegiatan penutup, semuanya dapat dilihat pada tabel 14 dan tabel 15 berikut ini. Tabel 14 Hasil Observasi Aktivitas Siswa Pada Siklus I Pertemuan 1 No. Aspek yang diamati Keterangan Ya Tidak I PRA PEMBELAJARAN 1 Mempersiapkan buku catatan dan buku pelajaran 2 Menempati tempat duduk yang telah ditetapkan II KEGIATAN PEMBELAJARAN A Memperhatikan pembelajaran 1 Menyimak materi pembelajaran yang dibagikan guru 2 Mengikuti dengan seksama segala sesuatu yang disampaikan guru 3 Memperhatikan dengan sungguh-sungguh pertanyaan yang diberikan guru 4 Menjawab pertanyaan yang disampaikan guru berdasarkan materi yang diberikan 5 Berfikir secara individu sesuai perintah guru B Diskusi kelompok 1 Siswa membagi kelompok sesuai anjuran guru 2 Siswa berdiskusi dengan anggota kelompok 3 Menggunakan waktu dengan baik dan efisien 4 Berani dan aktif mengemukakan pendapat dalam diskusi kelompok C Penyampaikan hasil diskusi 1 Melaporkan hasil diskusi di depan kelas 2 Memperhatikan perwakilan kelompok lain menyampaikan hasil diskusi 3 Memberi tanggapan atas jawaban kelompok lain III PENUTUP 1 Membuat rangkuman materi yang telah dipelajari ke dalam buku catatan 2 Mengerjakan evaluasi yang diberikan oleh guru

42 Tabel 15 Hasil Observasi Aktivitas Siswa Pada Siklus I Pertemuan 2 No. Aspek yang diamati Keterangan Ya Tidak I PRA PEMBELAJARAN 1 Mempersiapkan buku catatan dan buku pelajaran 2 Menempati tempat duduk yang telah ditetapkan II KEGIATAN PEMBELAJARAN A Memperhatikan pembelajaran 1 Menyimak materi pembelajaran yang dibagikan guru 2 Mengikuti dengan seksama segala sesuatu yang disampaikan guru 3 Memperhatikan dengan sungguh-sungguh pertanyaan yang diberikan guru 4 Menjawab pertanyaan yang disampaikan guru berdasarkan materi yang diberikan 5 Berfikir secara individu sesuai perintah guru B Diskusi kelompok 1 Siswa membagi kelompok sesuai anjuran guru 2 Siswa berdiskusi dengan anggota kelompok 3 Menggunakan waktu dengan baik dan efisien 4 Berani dan aktif mengemukakan pendapat dalam diskusi kelompok C Penyampaikan hasil diskusi 1 Melaporkan hasil diskusi di depan kelas 2 Memperhatikan perwakilan kelompok lain menyampaikan hasil diskusi 3 Memberi tanggapan atas jawaban kelompok lain III PENUTUP 1 Membuat rangkuman materi yang telah dipelajari ke dalam buku catatan 2 Mengerjakan evaluasi yang diberikan oleh guru Berdasarkan tabel aktifitas siswa di atas siswa telah melakukan kegiatan pembelajaran dengan baik, namun masih ada beberapa yang perlu diperbaiki seperti siswa lebih aktif dalam berfikir sendiri, siswa cenderung masih menggangu teman ketika kegiatan mengerjakan soal secara individu sesuai perintah guru. Serta dalam kegiatan kelompok siswa masih kuarang aktif dalam memberikan pendapat ketika berdiskusi kelompok, penggunaan waktu dalam diskusi kelompok belum efisien. Ketika perwakilan kelompok lain menyampaikan hasil diskusi, siswa juga masih kurang aktif dalam memberikan tanggapan. Di dalam pembelajaran siklus I waktu yang digunakan masih belum efisien.

43 4.1.3.3 Refleksi Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran pada siklus I dari pertemuan pertama, kedua dan ketiga maka selanjutnya diadakan refleksi dalam bentuk diskusi atas proses kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan, diskusi dilakukan oleh peneliti, guru kelas dan guru yang melakukan observasi. Diskusi ini guna untuk mencari kelebihan dan kekurangan yang terdapat pembelajaran siklus I dalam rangka perbaikan pada siklus II. Adapun hasilnya sebagai berikut: 1. Kelebihan a. Rancangan pembelajaran yang disusun oleh guru dan peneliti dengan baik b. Mulai tumbuh keberanian siswa untuk bertanya dan mengungkapkan pendapat c. Rasa percaya diri mulai tumbuh dari diri siswa d. Siswa berlomba untuk mendapatkan jawaban terbaik dari kelompok lain e. Siswa aktif dalam mengikuti pembelajaran 2. Kekurangan a. Pada pertemuan pertama siswa masih kebingungan dengan model pembelajaran yang diterapkan b. Waktu belum efisien c. Siswa belum menghargai pendapat yang telah diutarakan teman yang lain d. Masih ramai ketika diskusi kelompok berlangsung e. Masih takut untuk maju ke depan kelas membacakan hasil diskusi Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan peneliti beserta guru menentukan langkah-langkah yang akan dilaksanakan selanjutnya. 4.1.4 Pelaksanaan Siklus II 4.1.4.1 Perencanaan Setelah peneliti melakukan proses pembelajaran pada siklus I dan memperoleh data yang valid, kemudian menganalisis dan merefleksi proses pembelajaran siklus. Peneliti kemudian melakukan diskusi dengan guru kelas 5 mengenai langkah perbaikan dan materi pembelajaran serta alat penunjang lain yang akan digunakan.

44 Sebelum melaksanakan proses pembelajaran peneliti menyusun perangkat pembelajaran, meliputi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tentang jenisjenis usaha dan kegiatan ekonomi di Indonesia, pengelolaan pembelajaran guru menggunakan metode pembelajaran kooperatif teknik berpikir berpasangan berempat (Think Pair Square). Mempersiapkan instrumen penelitian berupa lembar observasi, lembar penilaian proses dan perangkat pembelajaran yang berupa rangkuman materi beserta lembar kerja siswa. 4.1.4.2 Pelaksanaan Observasi 4.1.4.2.1 Pelaksanaan a. Pertemuan pertama Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari selasa, 26 November 2013. Pada pertemuan pertama ini guru menyampaikan materi pelajaran IPS mengenai kegiatan ekonomi di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan pada pertemuan pertama meliputi: Kegiatan Awal Dalam kegiatan awal untuk mengawali pembelajaran ini guru mengucapkan salam, mengkondisikan siswa, menanyakan keadaan siswa dan kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran yang akan berlangsung. Setelah itu guru memberikan apersepsi dengan bercerita tentang gambaran kondisi pasar serta semua peristiwa yang ada di pasar dan mengkaitkan dengan materi pembelajaran yang akan berlangsung serta menegaskan tujuan pembelajaran yang akan diajarkan. Selanjutnya guru menjelaskan model pembelajaran yang akan digunakan yaitu model pembelajaran kooperatif teknik berpikir berpasangan berempat serta membagi kelompok kerja sesuai pedoman dalam teknik berpikir berpasangan berempat. Kegiatan Inti Pada kegiatan inti setelah siswa mengetahui tujuan pembelajaran dan cara belajar yang akan ditempuh. Guru membagikan lembar materi dan lembar kerja siswa, kemudian secara individu siswa menyimak gambar dan materi kegiatan ekonomi di Indonesia, guru mendampingi siswa dan menanggapi bila ada pertanyaan dari siswa. Selanjutnya siswa secara individu berfikir untuk mencari

45 jawaban atas pertanyaan yang terdapat dalam kerja soal nomer 1 (Think). Setelah selesai, siswa bertemu dengan pasangan nya untuk berbagi jawaban dan mendiskusikan jawaban tersebut, kemudian siswa dalam berpasangan berdiskusi untuk mencari jawaban yang terdapat dalam kerja soal nomer 2 (Pair). Setelah selesai dalam mengerjakan soal nomor 2 siswa kelompok berpasangan bertemu dalam kelompok berempat membahas dan mencocokan kembali jawaban dari soal nomor 1 dan 2, kemudian kelompok berempat berdiskusi untuk mencari jawaban dari soal nomor 3 dan mengambil kesimpulan mengenai tugas-tugas yang telah dikerjakan dan menuliskan hasil kerja kelompoknya untuk dilaporkan (Square). Kegiatan selanjutnya, setelah diskusi selesai guru meminta perwakilan masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya ke depan kelas. Kemudian guru menanggapi hasil diskusi kelompok yang dipresentasikan sekaligus menjelaskan materi sesuai tujuan yang akan dicapai. Kegiatan Akhir Pada kegiatan akhir guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang hal-hal yang belum jelas, dari materi yang telah dipelajari. kemudian guru mengadakan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan. b. Pertemuan kedua Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari jumat, 29 November 2013. Pada pertemuan kedua ini guru menyampaikan materi pelajaran IPS mengenai jenis usaha ekonomi di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan pada pertemuan kedua meliputi: Kegiatan Awal Dalam kegiatan awal untuk mengawali pembelajaran ini guru mengucapkan salam, mengkondisikan siswa, menanyakan keadaan siswa dan kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran yang akan berlangsung. Setelah itu guru bertanya jawab dengan siswa seputar materi sebelumnya dan yang berkaitan dengan meteri yang akan diajarkan. Berdasarkan jawaban dari siswa guru menegaskan tujuan pembelajaran yang akan diajarkan. Selanjutnya guru menjelaskan model pembelajaran yang akan digunakan yaitu model pembelajaran kooperatif teknik

46 berpikir berpasangan berempat serta membagi kelompok sesuai dengan teknik berpikir berpasangan berempat. Kegiatan Inti Pada kegiatan inti setelah siswa mengetahui tujuan pembelajaran dan cara belajar yang akan ditempuh. Guru membagikan lembar materi dan lembar kerja siswa, kemudian secara individu siswa menyimak materi jenis pengelolaan usaha ekonomi dan pengelompokan kegiatan ekonomi di Indonesia, guru mendampingi siswa dan menanggapi bila ada pertanyaan dari siswa. Selanjutnya siswa secara individu berfikir untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang terdapat dalam kerja soal nomer 1 (Think). Setelah selesai, siswa bertemu dengan pasangan nya untuk berbagi jawaban dan mendiskusikan jawaban tersebut, kemudian siswa dalam berpasangan berdiskusi untuk mencari jawaban yang terdapat dalam kerja soal nomer 2 (Pair). Setelah selesai dalam mengerjakan soal nomor 2 siswa kelompok berpasangan bertemu dalam kelompok berempat membahas dan mencocokan kembali jawaban dari soal nomor 1 dan 2, kemudian kelompok berempat berdiskusi untuk mencari jawaban dari soal nomor 3 dan mengambil kesimpulan mengenai tugas-tugas yang telah dikerjakan dan menuliskan hasil kerja kelompoknya untuk dilaporkan (Square). Kegiatan selanjutnya, setelah diskusi selesai guru meminta perwakilan masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya ke depan kelas. Kemudian guru menanggapi hasil diskusi kelompok yang dipresentasikan sekaligus menjelaskan materi sesuai tujuan yang akan dicapai. Kegiatan Akhir Pada kegiatan akhir guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang hal-hal yang belum jelas, dari materi yang telah dipelajari. Kemudian guru mengadakan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan. Siswa melakukan tes evaluasi Proses tindakan pada siklus II diakhiri dengan pemberian soal evaluasi untuk siswa yang dikerjakan secara individu. Soal evaluasi dikumpulkan kemudian dikoreksi oleh guru.

47 4.1.4.2.2 Observasi Lembar yang digunakan untuk observasi aktivitas guru pada siklus II masih sama seperti pada pembelajaran siklus I yang telah digunakan, berikut adalah hasil observasi aktivitas guru yang diperoleh pada kegiatan pertemuan 1 dan pertemuan 2 dalam pembelajaran siklus II. Tabel 16 Hasil Observasi Aktivitas Guru pada Siklus II Pertemuan 1 No. Aspek yang diamati Keterangan Ya Tidak I PRA PEMBELAJARAN 1 Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran 2 Memeriksa kesiapan siswa II KEGIATAN AWAL Apersepsi 1 Berdoa sebelum pelajaran dimulai 2 Melakukan presensi 3 Menyampaikan tujuan pembelajaran 4 Mendorong siswa untuk berperan aktif dalam pembelajaran III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN A Penyampaian materi 1 Guru menyampaikan materi sesuai indikator 2 Menggunakan bahasa Indonesia baik dan benar dalam pembelajaran B Berfikir mandiri 1 Guru mengajukan pertanyaan berkaitan dengan materi 2 Guru memberikan kesempatan siswa untuk berfikir sejenak secara individu 3 Guru membimbing siswa menjawab pertanyaan yang diajukan C Berfikir berkelompok 1 Guru membimbing siswa untuk membagi kelompok 2 Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi berpasangan 3 Guru mengamati diskusi per kelompok 4 Guru mengkondisikan keadaan kelas tetap tenang dalam berdiskusi D Penyampaikan hasil diskusi 1 Guru membimbing siswa untuk memilih perwakilan kelompok 2 Guru memberi kesempatan tiap-tiap kelompok untuk melaporkan hasil diskusi di depan kelas 3 Guru memberi tanggapan terhadap hasil diskusi 4 Guru menyimpulkan hasil didkusi dari beberapa kelompok IV KEGIATAN PENUTUP 1 Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa 2 Menyusun rangkuman melibatkan siswa 3 Melaksanakan kegiatan evaluasi

48 No. I Tabel 17 Hasil observasi Aktifivas Guru pada Siklus II Pertemuan 2 PRA PEMBELAJARAN Aspek yang diamati 1 Kesiapan ruang, alat, dan media pembelajaran 2 Memeriksa kesiapan siswa II KEGIATAN AWAL Apersepsi 1 Berdoa sebelum pelajaran dimulai 2 Melakukan presensi 3 Menyampaikan tujuan pembelajaran 4 Mendorong siswa untuk berperan aktif dalam pembelajaran III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN A Penyampaian materi 1 Guru menyampaikan materi sesuai indikator 2 Menggunakan bahasa Indonesia baik dan benar dalam pembelajaran B Berfikir mandiri 1 Guru mengajukan pertanyaan berkaitan dengan materi 2 Guru memberikan kesempatan siswa untuk berfikir sejenak secara individu 3 Guru membimbing siswa menjawab pertanyaan yang diajukan C Berfikir berkelompok 1 Guru membimbing siswa untuk membagi kelompok 2 Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi berpasangan 3 Guru mengamati diskusi per kelompok 4 Guru mengkondisikan keadaan kelas tetap tenang dalam berdiskusi D Penyampaikan hasil diskusi 1 Guru membimbing siswa untuk memilih perwakilan kelompok 2 Guru memberi kesempatan tiap-tiap kelompok untuk melaporkan hasil diskusi di depan kelas 3 Guru memberi tanggapan terhadap hasil diskusi 4 Guru menyimpulkan hasil didkusi dari beberapa kelompok IV KEGIATAN PENUTUP Keterangan Ya Tidak 1 Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa 2 Menyusun rangkuman melibatkan siswa 3 Melaksanakan kegiatan evaluasi Setelah melakukan refleksi pada pembelajaran siklus I, pembelajaran di siklus II ini sudah jauh lebih baik. Dalam pembelajaran guru melakukan kegiatan sesuai dengan model pembelajaran yang dipakai dan tidak ada yang terlewatkan. Guru menyampaikan materi dengan menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Setelah kegiatan pembelajaran guru di pertemuan ketiga memberikan

49 rangkuman yang melibatkan siswa, guru juga memberikan evaluasi dan mengamati siswa secara teliti ketika siswa mengerjakan agar tidak terjadi kecurangan. Hasil observasi aktifitas siswa terhadap pembelajaran pada siklus II antara lain pra pembelajaran, kegiatan pembelajaran yang berupa memperhatikan pembelajaran, diskusi kelompok dan penyampaian hasil diskusi. Selain itu juga kegiatan penutup, semuanya dapat dilihat pada tabel 18 dan 19 berikut ini Tabel 18 Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus II Pertemuan 1 No. Aspek yang diamati Keterangan Ya Tidak I PRA PEMBELAJARAN 1 Mempersiapkan buku catatan dan buku pelajaran 2 Menempati tempat duduk yang telah ditetapkan II KEGIATAN PEMBELAJARAN A Memperhatikan pembelajaran 1 Menyimak materi pembelajaran yang dibagikan guru 2 Mengikuti dengan seksama segala sesuatu yang disampaikan guru 3 Memperhatikan dengan sungguh-sungguh pertanyaan yang diberikan guru 4 Menjawab pertanyaan yang disampaikan guru berdasarkan materi yang diberikan 5 Berfikir secara individu sesuai perintah guru B Diskusi kelompok 1 Siswa membagi kelompok sesuai anjuran guru 2 Siswa berdiskusi dengan anggota kelompok 3 Menggunakan waktu dengan baik dan efisien 4 Berani dan aktif mengemukakan pendapat dalam diskusi kelompok C Penyampaikan hasil diskusi 1 Melaporkan hasil diskusi di depan kelas 2 Memperhatikan perwakilan kelompok lain menyampaikan hasil diskusi 3 Memberi tanggapan atas jawaban kelompok lain III PENUTUP 1 Membuat rangkuman materi yang telah dipelajari ke dalam buku catatan 2 Mengerjakan evaluasi yang diberikan oleh guru

50 Tabel 19 Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus II Pertemuan 2 No. Aspek yang diamati Keterangan I PRA PEMBELAJARAN 1 Mempersiapkan buku catatan dan buku pelajaran 2 Menempati tempat duduk yang telah ditetapkan II A KEGIATAN PEMBELAJARAN Memperhatikan pembelajaran 1 Menyimak materi pembelajaran yang dibagikan guru 2 Mengikuti dengan seksama segala sesuatu yang disampaikan guru 3 Memperhatikan dengan sungguh-sungguh pertanyaan yang diberikan guru 4 Menjawab pertanyaan yang disampaikan guru berdasarkan materi yang diberikan 5 Berfikir secara individu sesuai perintah guru B Diskusi kelompok 1 Siswa membagi kelompok sesuai anjuran guru 2 Siswa berdiskusi dengan anggota kelompok 3 Menggunakan waktu dengan baik dan efisien 4 Berani dan aktif mengemukakan pendapat dalam diskusi kelompok C Penyampaikan hasil diskusi 1 Melaporkan hasil diskusi di depan kelas 2 Memperhatikan perwakilan kelompok lain menyampaikan hasil diskusi 3 Memberi tanggapan atas jawaban kelompok lain III PENUTUP 1 Membuat rangkuman materi yang telah dipelajari ke dalam buku catatan 2 Mengerjakan evaluasi yang diberikan oleh guru Ya Tidak Dalam pembelajaran siklus II siswa melakukan kegiatan pembelajaran dengan baik, siswa sudah mempersiapkan alat belajar dan menempati tempat duduk dengan rapi tanpa ditugaskan guru. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang mata pelajaran IPS dengan baik dan jarang sekali siswa ngobrol dengan temannya, siswa aktif menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan guru. Siswa antusias dalam berdiskusi kelompok dengan memberikan usulan tentang tugas yang dikerjakan. Perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusi dengan jelas serta

51 terjadi kegiatan tanya jawab dan saling menanggapi. Siswa juga membuat rangkuman materi tentang pelajaran yang telah dilakukan dengan bantuan guru dan mengerjakan lembar evaluasi pada pertemuan ketiga 4.2 Hasil Penelitian setelah melakukan pembelajaran Siklus I dan Siklus II didapatkan hasil yang disajikan dalam deskripsi data dan analisis data dengan uraian sebagai berikut. 4.2.1 Deskripsi Data 4.2.1.1 Data Siklus I Setelah kegiatan pembelajaran siklus I dilaksanakan, selanjutnya guru melakukan kegiatan evaluasi hasil belajar yang disajikan dalam tabel distribusi frekwensi hasil belajar ilmu pengetahuan sosial sebagai berikut: Tabel 20 Distribusi Frekwensi Hasil Belajar IPS Siswa Kelas 5 SDN Tejosari Semester I tahun 2013/2014 No Interval Frekwensi Persentase 1 50-57 3 15.8% 2 58-65 3 15.8% 3 66-73 4 21.1% 4 74-81 5 26.3% 5 82-90 4 21.1% Jumlah 19 100% 4.2.1.2 Data Siklus II Dari kegiatan evaluasi yang telah dilakukan pada pembelajaran siklus II diperoleh hasil belajar sebagai berikut. Tabel 21 Distribusi Frekwensi Hasil Belajar IPS Siswa Kelas 5 SDN Tejosari Semester I tahun 2013/2014 No Interval Frekwensi Persentase 1 70-74 4 21.1% 2 75-79 3 15.8% 3 80-84 4 21.1% 4 85-89 4 21.1% 5 90-95 4 21.1% Jumlah 19 100%

52 4.2.2 Analisis Data Analisis data dilakukan melalui dua tahap yaitu analisis ketuntasan dan analisis komparatif, untuk lebih jelasnya berikut uraiannya. 4.2.2.1 Analisis Ketuntasan sebagai berikut. Pada analisis ketuntasan hasil belajar IPS pada siklus I disajikan tabel Tabel 22 Analisis Ketuntasan Hasil Belajar IPS Siklus I Siswa Kelas 5 SDN Tejosari Semester I Tahun 2013/2014 No Ketuntasan Frekwensi Persentase 1 Tuntas 14 74% 2 Tidak Tuntas 5 26% Rerata 71.32 Maksimum 90 Minimum 50 Berdasarkan dari table 22 diatas dapat dilihat hasil belajar IPS terdapat 5 siswa yang belum mencapai KKM dan 14 siswa telah mencapai KKM dengan nilai maksimum 90 dan nilai terendah 50. Untuk ebih jelasnya dapat dilihat dari gambar dibawah ini. 26% 74% Tidak tuntas tuntas Gambar 5 Grafik Ketuntasan Hasil Belajar IPS Siklus I Siswa Kelas 5 SDN Tejosari

53 Setelah mengetahui ketuntasan hasil belajar IPS pada pembelajaran siklus I, berikut ini juga disajikan tabel analisis ketuntasan siklus II untuk mengetahui peningkatan ketuntasan pada hasil belajar IPS. Tabel 23 Analisis Ketuntasan Hasil Belajar IPS Siklus II Siswa Kelas 5 SDN Tejosari Semester I Tahun 2013/2014 No Ketuntasan Frekwensi Persentase 1 Tuntas 19 100% 2 Tidak Tuntas 0 0% Rerata 81.32 Maksimum 95 Minimum 70 Berdasarkan tabel 23 setelah pembelajaran siklus II dilaksanakan memperoleh hasil belajar yang cukup baik dengan tingkat ketuntasan sempurna yakni, 100% siswa kelas 5 mencapai KKM yang telah ditentukan guru pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. 100% Tidak tuntas tuntas 0% Gambar 6 Grafik Ketuntasan Hasil Belajar IPS Siklus II Siswa Kelas 5 SDN Tejosari

54 4.2.2.2 Analisis Komparatif Hasil belajar siswa kelas 5 SDN Tejosari Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial masih rendah. Pembelajaran yang cenderung terpusat pada guru yang menyebabkan siswa menjadi pasif dalam mengikuti pembelajaran. Sebelum dilakukan tindakan masih terdapat 11 anak yang belum mencapai KKM yang di tentukan guru yaitu 65. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I ada 5 anak yang masih belum tercapai. Setelah melakukan refleksi dilakukan perbaikan pada pembelajaran siklus II. Pada siklus II semua siswa sudah memenuhi KKM. Perbandingan ketuntasan hasil belajar tersebut dapat dilihat pada tabel 24 di bawah ini. Tabel 24 Analisis Komparatif Ketuntasan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas 5 SDN Tejosari Semester I Tahun 2013/2014 No Ketuntasan Prasiklus Siklus I Siklus II F % F % F % 1 Tuntas 8 42 % 14 74% 19 100% 2 Tidak Tuntas 11 58% 5 26% 0 0% Rerata 71.32 81.32 Maksimum 90 95 Minimum 50 70 Adapun hasil belajar IPS dengan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair and Square telah mencapai 100% siswa tuntas dalam mencapai KKM yang telah ditentukan oleh guru. Kondisi tersebut dapat ditunjukkan pada grafik dibawah ini

55 120% 100% 100% 80% 74% 60% 40% 42% 20% 0% kondisi awal siklus I siklus II prosentase ketuntasan Gambar 7 Grafik Ketuntasan Hasil Belajar IPS Kelas 5 SDN Tejosari Semester I Tahun 2013/2014 4.3 Pembahasan Hasil Penelitian Hasil belajar siswa sebelum dilaksanakan tindakan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif diketahui sangat rendah. Berdasarkan tindakan perbaikan pembelajaran yang dilakukan, dalam pembelajaran IPS dengan menggunakan cooperative learning teknik berpikir berpasangan berempat ternyata berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS. Setelah dilakukan tindakan kelas dengan 2 siklus yaitu siklus I dan siklus II dengan pendekatan Kooperatif teknik berpikir berpasangan berempat, didapatkan perubahan yang positif terhadap siswa. 1) Keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran IPS meningkat. 2) Kemampuan mengerjakan evaluasi meningkat, 3) Hasil belajar pada mata pelajaran meningkat yang ditandai dengan ketuntasan siswa dalam belajar IPS. Analisa data menjelaskan bahwa ketuntasan belajar pada setiap siklus terlihat meningkat. Berdasarkan analisa data tingkat ketuntasan dan prestasi belajar siswa siklus 1 mencapai 74% dengan rata- rata nilai 71.32. Pada siklus II mencapai 100% dengan rata- rata nilai 81.32.

56 Berdasarkan pengolahan data, maka dapat diambil kesimpulan bahwa dengan model pembelajaran kooperatif tipe think pair square dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Terbukti palaksanaan pembelajaran IPS yang dilakukan di kelas 5 SDN Tejosari, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang Tahun Ajaran 2013/ 2014. Berdasarkan 2 siklus tindakan kelas mata pelajaran IPS sebelum perbaikan dan sesudah perbaikan pada siklus I dan Siklus II ternyata ada peningkatan nilai pada siswa. Hal ini terbukti dengan penerapan model pembelajaran kooperatif teknik berpikir berpasangan berempat, dapat meningkatkan hasil belajar. Perbaikan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif teknik berpikir berpasangan berempat pada kondisi Siklus I jumlah siswa yang mengalami ketuntasan belajar 14 siswa atau 74%. Adapaun kelemahan pada siklus I, terdapat 5 siswa yang belum tuntas belajar dan terdapat beberapa siswa yang belum aktif dalam belajar juga guru kurang memberikan penghargaan. Perbaikan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif pada Siklus II terdapat peningkatan yang ditunjukkan dengan jumlah siswa yang tuntas belajar sebanyak 19 siswa atau 100%. Guru juga sudah melakukan perbaikan terhadap hasil refleksi dalam pembelajaran, guru sudah memberikan perhatian lebih ketika siswa melakukan kegiatan. Penggunaan model pembelajaran yang tepat dan sesuai dapat menunjang dalam meningkatkan prestasi belajar IPS. Hal ini ditunjukkan dengan tingkat penguasaan materi. Disamping data prestasi siswa, temuan lainnya adalah adanya peningkatan kualitas pembelajaran selama dua siklus. Data ini dibuat oleh observer setelah mengamati proses belajar mengajar dengan cara mengisi format pengamatan yang telah disiapkan sebelumnya. Dalam hal ini untuk mengetahui sejauh mana guru dapat mempunyai ketrampilan dasar mengajar. Perbaikan pembelajaran pada intinya sebagai upaya untuk lebih meningkatkan professionalisme guru dalam proses belajar mengajar. Uraian tersebut menjelaskan bahwa kualitas pembelajaran dalam pelajaran IPS mengalami peningkatan yang signifikan, dimana ketrampilan guru dalam mengajar pada siklus I meningkat pada siklus II yang ditandai munculnya semua komponen ketrampilan mengajar guru.