PENGARUH PEMASANGAN GROUNDSTRAP DENGAN VARIASI DIAMETER KAWAT KUMPARAN PADA KABEL BUSI DAN VARIASI IGNITION TIMING TERHADAP TORSI DAN DAYA PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA JUPITER Z TAHUN 2007 SKRIPSI Oleh RAHMAT ISNADI K2509053 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA JUNI 2014 commit i to user
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Rahmat Isnadi NIM : K2509053 Jurusan/ program studi : PTK / Pendidikan Teknik Mesin Menyatakan bahwa skripsi saya berjudul PENGARUH PEMASANGAN GROUNDSTRAP DENGAN VARIASI DIAMETER KAWAT KUMPARAN PADA KABEL BUSI DAN VARIASI IGNITION TIMING TERHADAP TORSI DAN DAYA PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA JUPITER Z TAHUN 2007 ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri. Selain itu, sumber informasi yang dikutip dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka. Apabila pada kemudian hari terbukti skripsi ini hasil jiplakan, saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan saya. Surakarta, Juni 2014 Yang membuat pernyataan Rahmat Isnadi K2509053 commit ii to user
PENGARUH PEMASANGAN GROUNDSTRAP DENGAN VARIASI DIAMETER KAWAT KUMPARAN PADA KABEL BUSI DAN VARIASI IGNITION TIMING TERHADAP TORSI DAN DAYA PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA JUPITER Z TAHUN 2007 Oleh : RAHMAT ISNADI K2509053 Skripsi Ditulis dan Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Teknik Mesin Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014 commit iii to user
PERSETUJUAN Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta pada : Hari : Jumat Tanggal : 20 Juni 2014 commit iv to user
PENGESAHAN Skripsi ini telah dipertahankan dihadapan Tim Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta dan diterima untuk memenuhi persyaratan pendapatan gelar Sarjana Pendidikan pada : Hari : Selasa Tanggal : 01 Juli 2014 Disahkan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Dekan Prof. Dr. H. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd. NIP. 19600727 198702 1 001 commit v to user
MOTTO oh tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri. (Q.S. Ar- -orang yang beriman diantaramu dan orang-orang (Q.S. Al Mujadalah: 11) baginya (H.R. Muslim) (Henry Ford) (Abraham Lincoln) (David Viscoot) -orang tidak menyadari (Thomas Alva Edison) (Rahmat Isnadi) commit vi to user
PERSEMBAHAN Puji syukur saya panjatkan kehadirat ALLAH SWT, saya persembahkan karya ini untuk : Bapak Hadi Sukardja dan Ibu Jeminem Terima kasih Babeh dan Mamih atas cinta kasih yang tak terbatas dan semua pengorbanan yang tak dapat terhitung untukku Suhartati, Septi Kristianto, Wardiyanto, Apriyanti, Bayu, Caca dan Cecil Terima kasih atas segala dukungan dan motivasi dari kalian kakak-kakakku dan keponakan- Kapisan Putri Sholaikhah Sirrus, Agus, Husni, Maulana, Ifnu, Ilham, Danang, Ibnu dan Surya -sahabatku atas waktu kita dalam suka dan duka bersama Teman-Teman PTM angkatan 2009 elama ini, persahabatan bukan hanya tawa bersama bahkan pertengkaran pun adalah bumbu dalam kehidupan kita. Kalian sahabat- Bapak Ir. Husin Bugis M.Si. dan Bapak Ngatou Rohman M.Pd. bapak-bapak dalam membimbing saya disetiap commit vii to user
Bapak Yuyun Estriyanto S.T., M.T. Terima kasih banyak atas bimbingan bapak selaku Pembimbing Akademik Segenap Dosen PTM/JPTK UNS Kantin Kampus AA 4429 NM -jasamu mengantarku sedari Printer Tuaku DLL. satu per satu sehingga skripsi ini dapat tersusun. Pada dasarnya manusia adalah makhluk yang tidak perlah luput dari kesalahan untuk itu saya memohon maaf dan mengucap terima kasih sekali lagi pada kalian yang telah membantu saya dan belum commit viii to user
ABSTRAK Rahmat Isnadi. Pengaruh Pemasangan Groundstrap dengan Variasi Diameter Kawat Kumparan pada Kabel Busi dan Variasi Ignition Timing terhadap Torsi dan Daya pada Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007. Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Mei, 2014. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui pengaruh variasi diameter kawat Grounstrap terhadap torsi dan daya sepeda motor Yamaha Jupiter-Z tahun 2007. (2) Mengetahui pengaruh variasi ignition timing terhadap torsi dan daya sepeda motor Yamaha Jupiter-Z tahun 2007. (3) Mengetahui pengaruh variasi diameter kawat Groundstrap serta variasi ignition timing terhadap torsi dan daya sepeda motor Yamaha Jupiter-Z tahun 2007. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Sampel dari penelitian ini adalah sepeda motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 dengan nomor mesin 2P2675042. Penelitian dilaksanakan di Mototech Motocourse Technology, Jl. Ringroad Selatan, Bantul, Yogyakarta. Data diperoleh dari dokumentasi hasil pengujian torsi dan daya yang dihasilkan oleh print out alat uji Sportdyno V.3.3. berdasarkan perlakuan pemasangan grondstrap (berdiameter 0,25 mm dan 0,40 mm), waktu pengapian (13 sebelum TMA dan 7 sebelum TMA) dan interaksi dari pemasangan groundstrap dan perubahan waktu pengapian. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Hasil torsi maksimum pengujian kondisi standar adalah 8,59 Nm dan hasil daya maksimum adalah 8,30 HP. Pengujian dengan pemasang grounstrap berdiameter kawat lilitan 0,25 mm menghasilkan daya maksimum sebesar 8,33 HP dan torsi maksimum sebesar 8,89 Nm. Sedangkan dengan pemasangan groundstrap berdiameter 0,40 mm menghasilkan torsi maksimum sebesar 8,89 Nm dan daya maksimum sebesar 8,37 HP. (2) Hasil pengujian waktu pengapian 7 sebelum TMA menunjukan torsi maksimum sebesar 8,89 Nm dan daya maksimum sebesar 8,33 HP. Sedangkan pada pengujian waktu pengapian 13 sebelum TMA menunjukan torsi maksimum sebesar 8,78 Nm dan daya maksimum sebesar 8,50 HP. (3) Hasil pengujian menunjukan torsi dan daya maksimum tertinggi diperoleh dari interaksi perlakuan waktu pengapian 7 sebelum TMA dan pemasangan groundstrap berdiameter kawat lilitan 0,25 mm. Torsi yang dihasilkan adalah sebesar 9,05 Nm dan daya yang dihasilkan sebesar 8,57 HP. (4) Pada putaran mesin 4500 rpm, hasil pengujian menunjukan peningkatan yang lebih jelas. Dari keseluruhan pengujian, hasil pengujian torsi pada putan mesin 4500 rpm menunjukan peningkatan antara 27% sampai 47%. Hasil pengujian daya menunjukan peningkatan sebesar 24% sampai 44%. Kata kunci: groundstrap, ignition timing, torsi dan daya commit ix to user
ABSTRACT Rahmat Isnadi. The Effect of Groundstrap Installation with Variation of Coil Wire Diameter of Spark Cable and Variation of Ignition Timing on the Torque and Power of Yahama Zupiter Z Motorcycle 2007. Minithesis Faculty of Teacher Training and Education, Sebelas Maret University, Surakarta, May 2014. The objective of this research are to investigate: (1) the effect of variation of Groundstrap wire diameter on the torque and power of Yamaha Jupiter-Z motorcycle 2007; (2) the effect of variation of ignition timing on the torque and power of Yahama Jupiter-Z motorcycle 2007; and (3) the effect of interaction between the variation of groundstrap wire diameter and variation of ignition timing on the torque and power of Yamaha Jupiter-Z motorcycle 2007. This research used the descriptive quantitative method. The sample of the research was Yamaha Jupiter-Z motorcycle 2007 with the engine serial number of 2P2675042. The research was conducted at Mototech Motocourse Technology, South Ringroad street, Bantul, Yogyakarta. The data of the research were obtained through documentation of the result of measurement of torque and power resulting from print out research tool Sportdyno V.3.3. that based from research groundstrap installation (with diameter of 0.25 mm and 0.40 mm), ignition timing (13 BTDC and 7 BTDC) and interaction of the groundstrap installation and the change of ignition timing. The results of the research are as follows: 1) The maximum torque of the standard condition test is 8.59 Nm, and the maximum power is 8.30 HP. The test with the groundstrap installation with the coil wire diameter of 0.25 mm results in the maximum power of 8.33 HP and the maximum torque of 8.89 Nm. Meanwhile, the groundstrap installation with the coil wire diameter of 0.40 mm results in the maximum torque of 8.89 Nm and the maximum power of 8.37 HP. 2) The test of the ignition timing of 7 BTDC results in the maximum torque of 8.89 Nm and the maximum power of 8.33 HP. Meanwhile, the test of ignition timing of 13 BTDC results in the maximum torque of 8.78 Nm and the maximum power of 8.50 HP. 3) The results of the test indicate that the highest maximum torque and power are obtained from the interaction of the treatment of ignition timing of 7 BTDC and the groundstrap installation with the coil wire diameter of 0.25 mm. The torque and power produced are 9.05 Nm and 8.57 HP respectively. 4) The engine speed at 4500 rpm, the result of the research showed increase with more clear. Based on research, the result of the torque research at 4500 rpm showed the increase between 27% to 47%. The result of the power research showed the increase between 24% to 44%. Keywords: Groundstrap, ignition timing, torque, power commit x to user
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-nya, penulis dapat menyelsesaikan skripsi dengan judul PENGARUH PEMASANGAN GROUNDSTRAP DENGAN VARIASI DIAMETER KAWAT KUMPARAN PADA KABEL BUSI DAN VARIASI IGNITION TIMING TERHADAP TORSI DAN DAYA PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA JUPITER Z TAHUN 2007 skripsi ini akhirnya dapat diselesaikan, untuk memenuhi sebagian persyaratan mendapatkan gelar Sarjana pada Program Studi Pendidikan Teknik Mesin, Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini menghadapi hambatan dan kesulitan. Namun dengan bantuan berbagai pihak, hambatan dan kesulitan tersebut dapat teratasi. Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang dengan sepenuh hati memberi bantuan, dorongan, motivasi, bimbingan, dan pengarahan, sehingga penyusunan skripsi ini dapat terselesaikan. Untuk itu, penulis ucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta beserta seluruh stafnya. 2. Bapak Ketua Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Bapak Ketua Program Studi Pendidikan Teknik Mesin, Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta 4. Bapak Ir. Husin Bugis M. Si. selaku Dosen Pembimbing I dengan penuh semangat memberikan pengarahan dan bimbingan. 5. Bapak Ngatou Rohman S.Pd. M.Pd., selaku Dosen Pembimbing II yang dengan penuh kesabaran memberikan pengarahan dan bimbingan. commit xi to user
6. Bapak Yuyun Estriyanto S.T., M.T., selaku Pembimbing Akademik yang selama ini banyak memberikan bimbingan dan pengarahan. 7. Teman-teman satu angkatan Program Studi Pendidikan Teknik Mesin Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta angkatan Tahun 2009. 8. Semua pihak yang turut membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan karena keterbatasan penulis. Kritik dan saran yang bersifat konstruktif dari semua pihak sangat penulis harapkan. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca umumnya. Surakarta, Mei 2014 Penulis commit xii to user
DAFTAR ISI Halaman HA.. i ii iii iv v vi HALAMAN PERS vii ix ABSTRACT x xi xiii xvi xvii xx BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Masalah 1 B. Identifikasi Masalah 4 C. Pembatasan Masalah 5 D. 5 E. Tuj 5 F. 6 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian 7 commit xiii to user
1. 7 a. 7 b. Hubungan Torsi dan Daya t 10 c. 11 d. Sistem Pengapian (Ignition System 12 e. Ignition Booster Groundstrap... 28 2. 34 B... 35 C. 36 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian... 37 B. 37 C.... 39 D. Teknik Pengambilan Sampel. 39 E. Pengumpulan Data. 41 F. Analisis data 43 G. Prosedur Penelitian 44 BAB IV PEMBAHASAN A. 60 1. Torsi pada Poros Roda dengan P 60 2. 68 B. 74 1. 74 a. Torsi pada poros roda sepeda, waktu pengapian standar (10 sebelum TMA) dan variasi pemasangan groundstrap 74 b. Torsi pada poros roda sepeda motor, waktu pengapian 75 commit xiv to user
c. Torsi pada poros roda sepeda motor, waktu pengapian 76 d. 78 2. 78 a. Daya pada poros roda sepeda, waktu pengapian 78 b. Daya pada poros roda sepeda, waktu pengapian dimundurkan (7 sebelum TMA) 80 c. Daya pada poros roda sepeda, waktu pengapian dimajukan (13 sebelum TMA) 81 d. Perbandingan setiap daya maksimum pada poros roda 82 3. Temuan Penel 82 a. 82 b. Pengaruh pemasangan groundstrap terhadap torsi dan daya 83 c. Pengaruh waktu pengapian (ignition timing) terhadap torsi dan. 84 d. Pengaruh interaksi perubahan waktu pengapian dan pemasangan groundstrap 85 BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN A. 87 B. 88 C. 88 DAFTAR PUSTAKA 90 92 commit xv to user
DAFTAR TABEL Tabel Halaman 4.1 Hasil Pengujian Torsi Rata-rata pada Waktu Pengapian Standar... 59 4.2 Hasil Pengujian Torsi Rata-rata pada Waktu Pengapian Dimundurkan... 61 4.3 Hasil pengujian Torsi Rata-rata pada Waktu Pengapian Dimajukan... 63 4.4 Hasil Pengujian Daya Rata-rata pada Waktu Pengapian Standar... 66 4.5 Hasil Pengujian Daya Rata-rata pada Waktu Pengapian Dimundurkan... 68 4.6 Hasil Pengujian Daya Rata-rata pada Waktu Pengapian Dimajukan... 70 commit xvi to user
DAFTAR GAMBAR Gambar Halaman 2.1 Hasil Pengujian Motor Bensin pada Bermacam-macam Putaran, pada Katup Gas Terbuka Penuh... 10 2.2 Skema Pengukuran Torsi... 11 2.3 Ilustrasi Sistem Pengapian Magnet... 12 2.4 Ilustrasi Sistem Pengapian Baterai... 12 2.5 Ilustrasi Rangkaian Komponen CDI-AC... 15 2.6 Flywheel Generator... 15 2.7 CDI Unit... 15 2.8 Ignition Coil... 16 2.9 Cara Kerja CDI-AC (1)... 16 2.10 Diagram Rangkaian DAsar Unit CDI... 17 2.11 Cara Kerja CDI-AC (2)... 17 2.12 Cara Kerja CDI-AC (3)... 18 2.13 Prinsip Dasar CDI-DC... 19 2.14 Sirkuit Sistem Pengapian CDI dengan Arus DC... 20 2.15 Batas TMA dan TMB piston... 24 2.16 Posisi Saat Pengapian... 25 2.17 Komponen untuk Aplikasi Groundstrap... 27 2.18 Groundstrap yang Sudah Diaplikasikan... 27 2.19 Medan Magnet Disekitar Kumparan/Koil Berarus... 28 2.20 Cincin Magnet... 29 2.21 Cara Kerja Cincin Magnet... 31 2.22 Flux Magnetik tanpa Cincin Magnet... 32 2.23 Flux Magnetik dengan Cincin Magnet... 32 3.1 Diagram Desain Penelitian... 37 3.2 Skema Desain Penelitian... 38 commit xvii to user
3.3 Tracker Magnet... 44 3.4 Kawat Tembaga... 45 3.5 Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007... 45 3.6 Pick Up Pulser/Trigger... 47 3.7 Pengukuran Diameter Magnet... 48 3.8 Pengukuran Pick Up Pulser/Trigger... 48 3.9 Memodifikasi Panjang Pick Up Pulser/Trigger... 49 3.10 Groundstrap... 51 4.1 Grafik Torsi pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 pada Waktu Pengapian 10 Sebelum TMA tanpa Pemasangan Groundstrap, dengan Groundstrap Ø 0,25 mm dan Groundstrap Ø 0,40 mm... 60 4.2 Grafik Torsi pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 pada Waktu Pengapian 7 Sebelum TMA tanpa Pemasangan Groundstrap, dengan Groundstrap Ø 0,25 mm dan Groundstrap Ø 0,40 mm... 62 4.3 Grafik Torsi pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 pada Waktu Pengapian 13 Sebelum TMA tanpa Pemasangan Groundstrap, dengan Groundstrap Ø 0,25 mm dan Groundstrap Ø 0,40 mm... 64 4.4 Grafik Torsi Maksimum pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 dengan Variasi Ignition Timing dan Pemasangan Groundstrap... 65 4.5 Grafik Daya pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 pada Waktu Pengapian Standar (10 Sebelum TMA) Tanpa Pemasangan Groundstrap, dengan Groundstrap Ø 0,25 mm dan Groundstrap Ø 0,40 mm... 67 4.6 Grafik Daya pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 pada Waktu Pengapian 7 Sebelum TMA tanpa Pemasangan commit xviii to user
Groundstrap, dengan Groundstrap Ø 0,25 mm dan Groundstrap Ø 0,40 mm... 69 4.7 Grafik Daya pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 pada Waktu Pengapian 13 Sebelum TMA tanpa Pemasangan Groundstrap, dengan Groundstrap Ø 0,25 mm dan Groundstrap Ø 0,40 mm... 71 4.8 Grafik Daya Maksimum pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 dengan Variasi Ignition Timing dan Pemasangan Groundstrap... 72 commit xix to user
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Halaman 1 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian Standar (10 Sebelum TMA)... 92 2 Grafik Torsi pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA)... 93 3 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA) 94 4 Grafik Torsi pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA)... 95 5 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA) 96 6 Grafik Torsi pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA)... 97 7 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 98 8 Grafik Torsi pada Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 7 0 sebelum TMA... 99 9 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 100 10 Grafik Torsi pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 dengan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 101 11 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 102 12 Grafik Torsi pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 dengan Pemasangan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 7 Sebelum TMA... 103 commit xx to user
13 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 104 14 Grafik Torsi pada Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 13 0 sebelum TMA... 105 15 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 106 16 Grafik Torsi pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 dengan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 107 17 Tabel Hasil Pengujian Torsi pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 108 18 Grafik Torsi pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 dengan Pemasangan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 13 Sebelum TMA... 109 19 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian Standar (10 Sebelum TMA)... 110 20 Grafik Daya pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA)... 111 21 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA) 112 22 Grafik Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA)... 113 23 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA) 114 24 Grafik Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA)... 115 25 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 116 26 Grafik Daya pada Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 tanpa commit xxi to user
Groundstrap pada Waktu Pengapian 7 0 sebelum TMA... 117 27 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 118 28 Grafik Daya pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 dengan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 119 29 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 120 30 Grafik Daya pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 dengan Pemasangan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 7 Sebelum TMA... 121 31 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 122 32 Grafik Daya pada Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 13 0 sebelum TMA... 123 33 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 124 34 Grafik Daya pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z Tahun 2007 dengan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 125 35 Tabel Hasil Pengujian Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 126 36 Grafik Daya pada Poros Roda Sepeda Motor Yamaha Jupiter Z tahun 2007 dengan Pemasangan Groundstrap Kawat Lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 13 Sebelum TMA... 127 37 Foto Pembongkaran Magnet/Flywheel Generator... 128 38 Foto Pemasangan Groundstrap... 128 39 Foto Pengujian/Pengambilan Data Torsi dan Daya... 128 40 Lampiran Print Out Hasil Uji Torsi dan Daya... 129 commit xxii to user
41 Lampiran 1. Print Out Hasil Pengujian Torsi dan Daya pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian Standar (10 Sebelum TMA)... 130 42 Lampiran 2. Print Out Hasil Pengujian Torsi dan Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA)... 133 43 Lampiran 3. Print Out Hasil Pengujian Torsi dan Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian Standar (10 0 Sebelum TMA)... 136 44 Lampiran 4. Print Out Hasil Pengujian Torsi dan Daya pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 139 45 Lampiran 5. Print Out Hasil Pengujian Torsi dan Daya pada Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 142 46 Lampiran 6. Tabel Hasil Pengujian Torsi dan Daya Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 7 0 Sebelum TMA... 145 47 Lampiran 7. Tabel Hasil Pengujian Torsi dan Daya pada Poros Roda tanpa Groundstrap pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 148 48 Lampiran 8. Tabel Hasil Pengujian Torsi dan Daya Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,25 mm pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 151 49 Lampiran 9. Tabel Hasil Pengujian Torsi dan Daya Poros Roda dengan Groundstrap Kawat lilitan Ø 0,40 mm pada Waktu Pengapian 13 0 Sebelum TMA... 154 50 Lampiran 10. Pengesahan Proposal Skripsi... 157 51 Lampiran 11. Presensi Seminar Proposal Skripsi... 158 52 Lampiran 12. Surat Ijin Penelitian... 159 53 Lampiran 14. Permohonan Ijin Menyusun Skripsi... 160 54 Lampiran 15. Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian... 161 commit xxiii to user