RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata pelajaran Kelas/ semester Waktu : SMP... : Matematika : VII/ 1(satu) : 2 x 0 Menit A. Standar Kompetensi: 1. Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan dan penggunaannya dalam pemecahan masalah B. Kompetensi dasar: 1.1 Melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan. C. Indikator Pembelajaran: 1. Memberikan Contoh berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan: bilangan pecahan biasa, campuran, desimal, persen, dan permil. 2. Mengubah bentuk pecahan ke bentuk pecahan yang lain. D. Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat memberikan contoh berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan: pecahan biasa, pecahan campuran, desimal, persen, dan permil Siswa dapat mengubah bentuk pecahan ke bentuk yang lain. E. Materi Pembelajaran: Bentuk dan jenis Pecahan(Terlampir) F. Model/Metode Pembealajaran Pendekatan Metode Pembelajaran Model Pembelajaran : Deduktif : Ceramah, Tanya jawab, Pemberian tugas. : Konvensional
G. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran: Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan a. Orientasi - Memulai pembelajaran dengan berdoa - Guru menanyakan apakah ada siswa yang tidak hadir b. Apersepsi - Guru bertanya kepada siswa apakah ada yang ingin ditanyakan tentang materi sebelumnya - Siswa diberikan kesempatan bertanya tentang post test pada pertemuan sebelumnya. c. Motivasi - Siswa diberikan motivasi tentang pentingnya mempelajari materi ini d. Pemberian Acuan : - Menjelaskan KD/Indikator/Tujuan yang harus dicapai 2.Kegiatan Inti a. Eksplorasi - Siswa menyimak penjelasan guru tentang bentuk dan jenisjenis pecahan - Siswa menyimak penjelasan guru tentangbentuk dan jenisjenis pecahan - Siswa diberikan kesempatan untuk mengerjakan soal di papan tulis - Siswa diberikan kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dimengerti dan dipersilahkan untuk mencatat. - Siswa menyimak penjelasan guru tentang cara mengubah suatu bentuk pecahan ke dalam bentuk lain - Siswa bersama-sama guru membahas contoh soal tentang tentang cara mengubah suatu bentuk pecahan ke dalam bentuk lain - Siswa diberikan kesempatan untuk mengerjakan soal di papan tulis - Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya dan dipersilahkan siswa untuk mencatat. Waktu (menit) 2 Karakter Yang Diharapkan siswa menampilkankar akter Religius,bersaha bat,disiplin Rasa ingin tahu Siswa menampilkan karakter berfikir kritis, jujur, kreatif, rasa ingin tahu, disiplin b. Elaborasi - Siswa secara berkelompok untuk mengerjakan LKS - Guru berkeliling kelas dan mencermati setiap pekerjaan siswa. - Siswa mengerjakan soal yang sudah dikerjakan di papan tulis - Siswa dan guru membahas soal yang dikerjakan siswa di 2
papan tulis. c. Konfirmasi - Siswa diberikan kesempatan untuk aktif bertanya tentang materi yang dipelajari hari ini - Siswa dan guru melakukan refleksi dari proses pembelajaran 3.Kegiatan Penutup - Siswa diharuskan mengerjakan post test berupa 2 soal yang harus dikerjakan secara mandiri oleh masing siswa. - Guru mengkonfirmasikan materi apa yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya. - Menutup pelajaran dan berdoa Siswa menampilkan karakter bertanggung jawab, disiplin, menghargai,relig ius. H. Alat dan Sumber Belajar 1. Matematika Konsep dan Aplikasinya untuk SMP/kelas VII, Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional 2. Lembar Kerja Siswa (LKS) I. Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Merubah suatu bentuk pecahan ke dalam bentuk pecahan lain 2. Merubah suatu bentuk pecahan ke dalam bentuk pecahan lain Teknik Penilaian Testertulis Penilaian Bentuk Instrumen/soal instrumen Tes uraian 1. Nyatakan pecahan berikut ke dalam pecahan biasa a. 2 b. 8 6 7 9 Tes tertulis Tes uraian 2. Nyatakan pecahan berikut ke dalam bentuk persen a. b. 16 Kunci Jawaban No Penyelesaian Skor 1 a. 2 7 = 7 +2 7 b. 8 6 9 = 8 9+6 9 = 30 7 = 78 9
2 a. = 0% = 0 % = 80% b. 16 = 16 0% = 16 0 % = 320% Skor Maksimal 20 Nilai Akhir = PerolehanSkor TotalSkorMaksimal x0 Mengetahui, Kepala SMP... Malang, Maret 201 Guru Matematika... Erict Willa Soebrata NPM : 1300600
Lampiran : LKS LEMBAR KERJA SISWA PETUNJUK 1. Setiap siswa dalam kelompok bekerja sama dalam mengerjakan soal 2. Masing-masing siswa menulis soal dan jawabanpada buku catatan 3. Periksa kembali jawaban yang telah ditulis. SOAL 1. Tuliskan masing-masing 2 contoh bentuk pecahan berikut a. Pecahan biasa b. Pecahan campuran c. Desimal d. Persen e. Permil 2. Nyatakan pecahan berikut ke dalam pecahan biasa a. 3 7 b. 70 9 3. Nyatakan pecahan berikut ke dalam bentuk persen a. 6 b. 11
LAMPIRAN : Materi Pembelajaran A. BILANGAN PECAHAN 1. Pengertian a Pecahan adalah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk, dengan a dan b b adalah bilangan bulat dan b bukan nol. Pecahan = Pembilang Penyebut Pengertian pecahan melalui benda konkrit gambar dan lambangnya, 1 bagian 1 1 3 bagian bagian bagian 2 1 2 3 6 7 8 0 8 8 8 8 8 8 8 8 Jarak titik 0 sampai 1 dibagi menjadi 8 bagian yang sama, sehingga terdapat bilangan 1 2 3,,, dan seterusnya. 8 8 8 2. Jenis-Jenis Pecahan a. Pecahan Biasa - Pecahan murni adalah pecahan yang pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya. Contoh : 1, 8 2, 3, dan seterusnya. - Pecahan tidak murni adalah pecahan yang pembilangnya lebih besar dari penyebut. Contoh : 3, 22 7, 3 2 b. Pecahan Campuran Pecahan campuran adalah pecahan yang terdiri atas bilangan bulat dan bagian 2 1 2 bilangan pecahan biasa. Contoh : 1,3,, dan seterusnya. 3 3 Pecahan tidak murni dapat dinyatakan menjadi pecahan campuran dan sebaliknya. Contoh : 1. Nyatakan 2 menjadi pecahan campuran Jawab : 2 2 1 2 1 6 1 1 6
2. Nyatakan 3 1 dalam bentuk pecahan tidak murni. 1 1 12 1 12 1 13 Jawab : 3 3 c. Pecahan desimal Pecahan desimal adalah bentuk pecahan yang nilai penyebutnya adalah, 0, 00, dan seterusnya dan dinyatakan dengan tanda koma. Contoh: 3/ = 0,3 Pecahan desimalmerupakan bilangan yang didapat dari hasil pembagian suatu bilangan dengan, 0, 1.000,.000 dst. Dan ditulis dengan menggunakan koma (,). Contoh : 0,3 didapat dari 3 dibagi 0,6 didapat dari 6 dibagi 0 0.009 didapat dari 9 dibagi 1.000 1, didapat dari 1 dibagi 0 2,017 didapat dari 2.017 dibagi 1.000 1) Dalam sistem desimal, angka-angka dalam suatu bilangan mempunyai arti : Ribuan 1 2 3, 6 7 Perseribuan Ratusan Perseratusan Puluhan Persepuluhan Satuan 2) Dengan menggunakan pengertian tersebut, maka Bilangan desimal dapat diubah menjad pecahan campuran atau pecahan murni 2 1 Contoh : 0,2 = Pecahan campuran atau pecahan murni dapat diubah menjadi bilangan desimal. 1 1 Contoh : 0, 2 2 d. Persen Persen artinya perseratusan, ditulis dengan notasi %. Jadi pecahan dengan penyebut 0 disebut persen 30 2 Contoh : 30 %, 2 % 0 0 Untuk mengubah pecahan menjadi persen : a a 0 %, dengan b 0 b b 3 3 300 Contoh : 0 % % 2 % 12 12 1 1 % 0 3 20 12
e. pecahan permil (perseribu) yaitu suatu bilangan dibagi seribu dan ditulis dengan tanda contoh : 1 Dibaca 1 permil Artinya 1 per 1.000 (0,01) 11 Dibaca 11 permil Artinya 11 per 1.000 (0,11) 2 Dibaca 2 permil Artinya 2 per 1.000 (0,2)