14 Juli 2014 Market Review Sterling Mencatat Penurunan Mingguan Pertama Sejak Mei. Sterling mencatat penurunan mingguan pertama terhadap Dollar AS sejak Mei seiring kemunculan tanda-tanda mulai melambatnya momentum pertumbuhan ekonomi Inggris, sebuah tren yang bisa mendorong Bank of England untuk menunda kenaikan suku bunga hingga tahun depan. Data hari Jumat menunjukkan output konstruksi Inggris merosot tajam pada bulan Mei. Data sebelumnya yang menunjukkan kejatuhan output industri, pelemahan harga rumah dan melebarnya defisit perdagangan Inggris juga turut menempatkan Cable di bawah tekanan hampir di sepanjang pekan lalu. Yen Stabil Seiring Meredanya Kekhawatiran Tentang Portugal. Yen diperdagangkan stabil terhadap Dollar AS pada hari Jumat, seiring bank terbesar Portugal berupaya meyakinkan investor tentang stabilitas keuangannya. Kekhawatiran mereda setelah Banco Espirito Santo mengatakan jika kerugian pinjaman yang diderita perusahaan induk mereka tidak akan menempatkan bank pada resiko kekurangan modal. Yen sempat melonjak ke posisi tertinggi 5-bulan versus Euro dan level puncak dalam hampir 2-bulan versus Greenback pada hari Kamis seiring kekhawatiran tentang penyebaran hutang mendorong beralih ke safe haven. Data Ketenagakerjaan Kanada Mengecewakan Loonie. Dollar Kanada terdepak dari level puncak dalam hampir 6-bulan pasca penurunan angka pekerjaan mendukung argumen Gubernur Bank of Canada Stephen Poloz tentang resiko melambatnya pertumbuhan nasional. Loonie melemah untuk pertama kalinya dalam 4 hari seiring Statistics Canada mengatakan perusahaan mengeliminasi 9.400 pekerjaan pada bulan lalu, setelah menambah 25.800 pekerjaan pada bulan Mei. Tingkat pengangguran juga naik ke level tertinggi tahun ini menjadi 7,1% dari sebelumnya 7%. Fed's Plosser: Kebijakan the Fed Harus Merespon Membaiknya Outlook. Federal Reserve harus mempertimbangkan kenaikan suku bunga sebagai respon terhadap membaiknya outlook, ucap presiden the Fed bagian Philadelphia, Charles Plosser, pada hari Jumat. "Kita tidak boleh menahan tingkat suku bunga di dekal nol jika kita telah mencapai semua target," ucap Plosser. Seiring the Fed semakin dekat dengan targetnya, kebijakan moneter seharusnya berubah, ucapnya. Kami berada lebih dekat dari yang mungkin dipikirkan oleh banyak orang," ucapnya. Menanti terlalu lama dapat berdampak merusak, ucapnya. The Fed beresiko kehilangan kendali terhadap pasar keuangan dan terpaksa menaikkan tingkat suku bunga lebih cepat dan lebih tinggi karena jauh tertinggal oleh pasar," ucapnya. Plosser, yang dianggap sebagai salah satu petinggi the Fed yang paling hawkish, adalah anggota voting komite kebijakan bank sentral tahun ini.
Khawatir Portugal, Bursa Asia Mixed. Bursa Asia berakhir mixed di hari Jumat akibat ketakutan akan masalah penundaan pembayaran obligasi dari perusahaan induk salah satu bank terbesar di Portugal dapat menyeret pasar Eropa. Nikkei melemah 0,84% menjadi 15164,04, turun dalam lima sesi beruntun. Selama sepekan ini Nikkei telah melemah 2%, penguatan yen menjadi penyebab kemerosotan Nikkei, mata uang safe haven tersebut diperdagangkan dekat level tertinggi dalam tujuh pekan terakhir terhadap dollar, sehingga membebani kinerja investor. Bursa Hong Kong berakhir flat dan mencatat pekan terburuk dalam dua bulan terakhir, terbebani oleh sektor perbankan namun diimbangi penguatan sektor property. Hang Seng ditutup pada level 23233,45, dan melemah 1,3% sepanjang pekan ini, menjadi yang terbesar sejak pekan yang berakhir 9 Mei. Kopsi menyusul mayoritas bursa Asia yang melemah, berakhir di level terendah dalam dua pekan setelah melemah 0,70% menjadi 1988,74. Bursa Eropa Flat, Saham Portugal Bangkit. Bursa saham Eropa ditutup flat pada hari Jumat, setelah trader mengabaikan kecemasan mengenai kondisi sektor perbankan Portugal, yang mana telah menyeret bursa saham global turun pada hari Kamis. Indeks FTSE 100 milik Inggris ditutup naik sekitar 0.1% dan CAC 40 milik Perancis naik sebanyak 0.3%. Sementara DAX Jerman tergelincir untuk ditutup turun sekitar 0.1%. Indeks PSI Portugal ditutup naik sekitar 0.67%, setelah ditutup turun sekitar 4% pada hari Kamis. Penurunan indeks PSI pada hari Kamis disebabkan oleh kecemasan mengenai kepemimpinan dan kesehatan salah satu bank terbesar di Portugal. Setelah ricuh selama beberapa bulan, konglomerat asal Portugal Espírito Santo International pekani ni menunda pembayaran kepada sejumlah pemegang obligasi jangka pendeknya. Penundaan ini memicu kecemasan mengenai stabilitas Bank Espirito Santo (BES) dan sektor perbankan Portugal secara umum, dengan memicu aksi jual pada bursa saham global pasca berita tersebut dirilis. Pihak BES berusaha meredam kecemasan terkait stabilitas keuangannya, dan Perdana Menteri Portugal, Pedro Passos Coelho, pada hari Jumat mengatakan bahwa investor tidak seharusnya cemas terhadap stabilitas sistem keuangan Portugal, menurut laporan. Wall Street Optimis Jelang Laporan Earnings Pekan Depan. Bursa saham AS menguat pada hari Jumat, namun ditutup melemah untuk level mingguan, seiring investor mempertimbangkan hasil earnings kuartalan dari Wells Fargo dan bersiap untuk sejumlah laporan earnings pekan depan. Saham Wells Fargo melemah setelah melaporkan pendapatan yang berada tipis di atas estimasi. Di sektor teknologi, Yahoo dan Intel akan melaporkan hasil earnings kuartalan pada hari Selasa, diikuti oleh ebay pada hari Rabu. Bank-bank termasuk Citigroup, JPMorgan Chase dan Goldman Sachs Group juga akan melaporkan earnings di pekan depan. Setelah berkutat dekat level flat, Dow Jones Industrial Average berhasil ditutup menguat lebih dari 0.10%. Melemah sekitar 0.9% untuk level mingguan, S&P 500 ditutup naik lebih dari 0.10%, dengan saham sektor utilitas memimpin kenaikan mingguan diantara 10 grup industri utamanya kendati turun pada hari Jumat. Nasdaq naik sebanyak 0.40%, untuk mencetak penurunan mingguan sebesar 1.6%. Permintaan Safe Haven Masih Menopang Harga Emas. Emas terkoreksi dari level tinggi 3-1/2 bulan pada hari Jumat seiring bursa saham pulih dari aksi jual akibat kecemasan mengenai kesehatan bank terbesar di Potugal, namun emas masih mencetak kenaikan selama enam pekan berturut-turut. Bursa saham Eropa pulih menyusul penurunan pada hari Kamis, mengurangi dorongan naik untuk harga emas, namun investor masih cemas seiring Banco Espirito Santo berusaha untuk meyakinkan pasar pasca paerdagangan sahamnya dihentikan. Kecemasan mengenai stabilitas keuangan zona euro telah mendorong harga emas naik tajam di beberapa tahun lalu, seiring investor membeli emas sebagai safe-haven.
Kecemasan Timur Tengah Mereda, Minyak Terjungkal. Harga minyak mentah anjlok lebih dari $2 per barel pada hari Jumat, menuju penurunan mingguan ketiga seiring kecemasan mengenai gangguan suplai di Timur Tengah dan Afrika Utara mereda. Minyak jenis Brent dan minyak mentah AS telah pulih di sesi sebelumnya, mengakhiri penurunan harian beruntun paling panjang dalam setahun. Namun dalam perdagangan hari ini aksi juga kembali marak, mendorong harga minyak mentah AS turun sebanyak $2.12 untuk ditutup pada level $100.49 Kecemasan mengenai suplai minyak mereda di Timur Tengah dan Afrika kendati adanya ketegangan geopolitik di Irak, Libia, dan Gaza. Laba Wells Fargo Naik Tipis. Wells Fargo & Co., bank kredit perumahan terbesar di AS, melaporkan kenaikan sebesar 3% pada laba kuartal kedua, terbantu oleh rally pada bursa saham dan pasar fixed income, dan mengatakan pihak bank melihat sinyal bahwa perekonomian AS sedang membaik. Wells Fargo mengatakan usaha pasar modal, perbankan korporat, real estat komersil, kartu debit, dan pinjaman pribadi miliknya semua mencetak kemajuan pada kuartal lalu di bandingkan pada kuartal pertama. Namun tingkat pinjaman kredit perumahan dan laba perbankan investasi turun dan secara keseluruhan tingkat pertumbuhan pinjaman berjalan lambat, dibandingkan dengan setahun lalu. Wells Fargo adalah bank besar AS pertama yang akan melaporkan hasil earnings kuartal kedua, dan hasil earningsnya menunjukkan bahwa hambatan yang mungkin juga akan dihadapi di kuartal kedua. Ini juga merupakan kuartal pertama sejak tahun 2009 di mana Wells Fargo tidak mencetak kenaikan earnings per lembar saham dari kuartal sebelumnya, mengakhiri kenaikan beruntun selama 17 kuartal. Chrysler Akan Menarik Kembali 900,000 Unit SUV. Chrysler Group LLC. mengatakan akan menarik sekitar 900,000 mobil sport utility vehicles (SUV) untuk memperbaiki kabel untuk cermin di bagian sun visor, guna mencegah korslet. Sebagian model Jeep Grand Cherokee dan Dodge Durango tahun 2011 2014 akan ditarik kembali, ucap Chrysler, unit dari Fiat Chrysler Automobiles. Chrysler mengatakan korslet hanya terjadi pada mobil yang telah diservis bagian cermin sun visor atau atap interiornya, namun penarikan kembali mengikutsertakan mobil yang belum pernah diservis. Chrysler mengatakan pihaknya menemukan adanya korban terluka sebanyak 3 orang, yang masing-masing disebabkan bagian cermin sun visor atau atap interiornya telah diservis. Chrysler mengatakan dealer-nya akan menambahkan sebuah pengatur jarak untuk menjaga agal kabel terpisah dengan baik dan mencegak arus pendek. Sekitar 651,000 dari 895,000 kendaraan yang ditarik kembali berlokasi di Amerika Serikat. Technical Outlook EUR/USD. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga dapat menembus ke atas area 1.3655 untuk memicu tekanan bullish lanjutan menuju area 1.3685. Support terdekat ad di sektiar area 1.3580, break konsisten ke bawah area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral setelah arah menjadi tidak jelas dalam jangka pendek. GBP/USD. Bias netral dalam jangka pendek dengan potensi range perdagangan di sekitar area 1.7160 1.7050, break konsisten ke atas area 1.7160 dapat memicu tekanan bullish lanjutan menuju area 1.7230. Untuk pergerakan turun, hanya break kembali ke bawah area 1.7050 yang dapat memicu skenario koreksi bearish lanjutan menuju area 1.7020 atau lebih rendah lagi.
USD/JPY. Bias bearish dalam jangka pendek terutama jika harga dapat menembus ke bawah area 101.00 untuk memicu momentum bearish lanjutan menuju area 100.70. Resisten terdekat ada di sekitar area 101.50, break konsisten ke atas area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral setelah arah menjadi tidak jelas dalam jangka pendek kembali menguji area 101.75. USD/CHF. Bias bearish dalam jangka pendek namun diperlukan break ke bawah area 0.8880 untuk memicu momentum bearish lanjutan menuju area 0.8850. Resisten terdekat ada di sekitar area 0.8950, break konsisten ke atas area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral setelah arah menjadi tidak jelas dalam jangka pendek kemugnkinan menguji resisten pada area 0.8985. AUD/USD. Bias bearish dalam jangka pendek seiring kita menemukan kondisi overbought namun diperlukan break kembali ke bawah area 0.9350 untuk memicu momentum bearish lanjutan menuju support pada area 0.9315. Resisten terdekat ada di sekitar area 0.9405, break konsisten ke atas area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral setelah arah menjadi tidak jelas dalam jangka pendek kemungkinan menguji area 0.9440. XAU/USD. Tidak ada perubahan pada outlook teknikal kami, bias netral dalam jangka pendek. Diperlukan break ke atas area 1345 untuk melanjutkan outlook bullilsh menuju area 1354 sebagai target bullish selanjutnya. Sementara break ke bawah support pada area 1333 dapat memicu koreksi bearish lanjutan menuju area 1320. Bagaimanapun, kami masih lebih memilih outlook bullish selama harga bertahan di atas area 1305. Hang Seng Futures. Bias netral dalam jangka pendek, dibutuhkan penembusan di atas area 23270 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut menguji area 23420. Pada pergerakan ke bawah, support terdekat terlihat disekitar area 23100. Penembusan dan gerakan konsisten di bawah area tersebut akan memicu momentum bearish menguji area 22945. Nikkei Futures. Bias bearish dalam jangka pendek, support terdekat terlihat disekitar area 15110. Penembusan di bawah area tersebut seharusnya memicu momentum bearish lebih lanjut untuk menguji area 15000. Pada pergerakan ke atas, penembusan dan gerakan konsisten di atas area 15220 akan membawa harga ke zona netral akibat arah pergerakan menjadi tidak jelas, lebih jauh menguji area 15310. Kospi Futures. Bias bearish dalam jangka pendek, support terdekat terlihat disekitar area 256.80. Penembusan dan gerakan konsisten di bawah area tersebut seharusnya memicu momentum bearish lebih lanjut untuk menguji area 256.00. Pada pergerakan ke atas, resisten terdekat terlihat disekitar area 258.70. Penembusan di atas area tersebut akan membawa harga kembali ke zona netral, berpotensi menguji kembali area 259.50.
Pivot Levels Support PIVOT Resistance Trend EUR/USD 1.3539 1.3573 1.3591 1.3607 1.3625 1.3641 1.3675 Bearish USD/JPY 100.91 101.11 101.22 101.31 101.42 101.51 101.71 Bullish GBP/USD 1.7008 1.7062 1.7081 1.7116 1.7135 1.7170 1.7224 Sideways USD/CHF 0.8874 0.8898 0.8910 0.8922 0.8934 0.8946 0.8970 Bullish AUD/USD 0.9321 0.9356 0.9373 0.9391 0.9408 0.9426 0.9461 Bearish Hang Seng 22587 22892 23055 23197 23360 23502 23807 Sideways Nikkei 14855 15005 15090 15155 15240 15305 15455 Bullish KOSPI 254.85 256.30 257.05 257.75 258.50 259.20 260.65 Sideways FTSE 6569.0 6602.0 6622.5 6635.0 6655.5 6668.0 6701.0 Bullish DAX 9499.7 9585.7 9631.3 9671.7 9717.3 9757.7 9843.7 Bullish DOW 16639 16746 16814 16853 16921 16960 17067 Bullish Gold 1326.70 1331.85 1334.88 1337.00 1340.03 1342.15 1347.30 Sideways OIL 96.32 98.80 99.65 101.28 102.13 103.76 106.24 Sideways Upcoming Data and Events Friday, July 11 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last 08.30 AU Housing Finance/Home Loans May Med 0.0-0.4 % -0.2 13.00 DE CPI-Inflation Final m/m Jun Low 0.3 0.3 % 0.3 DE CPI-Inflation Final y/y Jun Low 1.0 1.0 % 1.0 13.00 DE Wholesale Price Index m/m Jun Low -0.1 0.2 % -0.1 DE Wholesale Price Index y/y Jun Low -0.8-0.7 % -0.9 16.00 GB CB Leading Index Jun Low 0.5 N/F % 0.5 01.00 US Federal Budget Jun Low 71.0 80.0 Bln -130.0 Monday, July 14 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last 11.30 JP Industrial Output Rev May Low 0.5% % 0.5 11.30 JP Capacity Utility Idx Chg m/m May Low % -2.2 16.00 EZ Industrial Production m/m May Med -1.0 % 0.8 16.00 EZ Industrial Production y/y May Med 0.8 % 1.4 AGENDA ON MONDAY 14 th, 2014 France - ECB President Mario Draghi speaks at the Quarterly Hearing before the Committee on Economic and Monetary Affairs (ECON) of the European Parliament in Strasbourg, France. Tokyo - Bank of Japan Monetary Policy Meeting (to July 15) EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON FRIDAY USA : Citigroup Inc. earning results DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS France : Auction of BTF treasury notes
THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2014 A WEEK July Year 2014 CUR HIGH LOW RANGE HIGH LOW HIGH LOW EUR 1.3650 1.3574 76 1.3700 1.3574 1.3992 1.3475 JPY 102.20 101.04 116 102.26 101.04 105.43 100.80 GBP 1.7169 1.7082 87 1.7179 1.7082 1.7176 1.6250 CHF 0.8959 0.8898 61 0.8959 0.8854 0.9156 0.8696 AUD 0.9453 0.9339 114 0.9504 0.9328 0.9504 0.8658 IDR 11850 11500 350 11965 11500 12270 11245 GOLD 1345.07 1311.74 33.33 1345.07 1310.52 1391.97 1213.67 CURRENCY MARKET RANGE TRADING on July 11 th 2014 Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR 1.3603 1.3624 1.3590 1.3608 34-0.01% 1.3609 JPY 101.29 101.39 101.19 101.34 20 0.01% 101.33 GBP 1.7127 1.7151 1.7097 1.7100 54-0.18% 1.7131 CHF 0.8926 0.8933 0.8909 0.8923 24 0.00% 0.8923 AUD 0.9382 0.9408 0.9373 0.9391 35-0.04% 0.9395 CAD 1.0648 1.0736 1.0626 1.0730 110 0.78% 1.0647 SGD 1.2409 1.2430 1.2398 1.2406 32-0.06% 1.2414 IDR 11630 11630 11572 11585 58 0.09% 11575 GOLD 1335.11 1339.13 1333.98 1337.90 5.15 0.12% 1336.25 SILVER 21.35 21.48 21.38 21.43 0.1 0.09% 21.41 OIL 102.86 102.92 100.44 100.49 2.48-2.34% 102.90 CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR / JPY 137.80 138.04 137.63 137.89 41-0.02% 137.92 EUR / CHF 1.2145 1.2148 1.2134 1.2141 14-0.02% 1.2143 EUR / GBP 0.7943 0.7953 0.7927 0.7956 26 0.16% 0.7943 CHF / JPY 113.44 113.65 113.33 113.57 32 0.00% 113.57 AUD / JPY 95.05 95.32 94.95 95.14 37-0.07% 95.21 GBP / CHF 1.5288 1.5298 1.5256 1.5271 42-0.08% 1.5283 GBP / JPY 173.50 173.79 173.13 173.61 66-0.01% 173.62 EUR / CAD 1.4485 1.4607 1.4462 1.4605 145 0.75% 1.4496 EUR / AUD 1.4496 1.4504 1.4450 1.4488 54 0.03% 1.4483 GBP / AUD 1.8253 1.8258 1.8177 1.8228 81-0.03% 1.8233 AUD / NZD 1.0646 1.0670 1.0639 1.0645 31 0.00% 1.0645
GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous SSIamU4 15095 15210 15070 15190 140-0.33% 15240 SSIpmU4 15180 15220 15115 15175 105-0.10% 15190.N225 15102.59 15204.01 15101.49 15164.04 102.52-0.34% 15216.47 NIYU4 15180 15220 15115 15175 105 0.40% 15115 KSU4 258.15 258.45 257.00 257.80 1.45-0.77% 259.80 HSIN4 23100 23340 23035 23217 305 0.73% 23049.HSI 23155.69 23307.54 23146.99 23233.45 160.55-0.02% 23238.99.JKSE 5073.144 5078.703 5002.985 5032.599 75.718-1.28% 5098.01 FTSE 6632.0 6647.5 6614.5 6643.0 33 0.10% 6636.5 DAX 9690.0 9712.0 9626.0 9677.0 86-0.13% 9690.0 DJZ3 16836 16893 16786 16881 107 0.23% 16842.DJI 16918.31 16949.46 16860.30 16943.81 89.16 0.17% 16915.07 NQZ3 3874.25 3899.00 3871.75 3897.50 27.25 0.61% 3873.75.IXIC 4401.054 4417.157 4389.292 4415.490 27.865 0.44% 4396.204 ESZ3 1957.25 1963.50 1953.00 1962.50 10.5 0.24% 1957.75 USD 80.129 80.230 80.029 80.178 0.201 0.20% 80.020 US Market Movers Most Actives Stocks Price % Change Bank of America 15.38-0.39% Kite Realty Group Trust 6.55 +1.87% MGIC Investment Corp 8.36-9.52% Facebook 66.34 +2.26% General Electric 26.55 +1.34% Top Gainers Stocks Price % Change Joe s Jeans 1.24 +20.39% La Jolla Pharmaceutical 10.65 +18.99% American Apparel 1.18 +14.56% American Shared Hospital Services 3.03 +12.89% Summer Infant 3.39 +12.25% Top Losers Stocks Price % Change ACI Worldwide 18.36-66.90% Digital Ally 6.15-14.94% Isle of Capri Casinos 8.69-13.53% Celladon 12.77-11.63% Telik 1.30-10.96%
DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team Email: research_monex@mifx.com www.monexnews.com