Lampiran 1 : Tampilan Layar. SPK Seleksi, Promosi dan PHK Pada Carrefour Pluit Mega Mall

dokumen-dokumen yang mirip
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2005/2006

BAB 1 PENDAHULUAN. Sumber daya manusia (SDM) merupakan perencana dan pelaku aktif dari setiap

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT ABC

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT ROMANCE BEDDING AND FURNITURE

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Panduan wawancara Perencanaan Sumber Daya Manusia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Lampiran 1 Kuisioner Internal Control atas Integritas dan Nilai Etika

ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

RIWAYAT HIDUP. Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 20 April : Jl. Cipinang Lontar Indah Blok A2/1, Cipinang Muara

Pengadaan karyawan harus didasarkan pada prinsip apa baru siapa.

BAB II LANDASAN TEORI Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia. Pengembangan Sumber daya Manusia:2004) sebagai berikut :

BAB II BAHAN RUJUKAN

PENGADAAN DAN SELAKSI TENAGA PENJUAL

KUESIONER. 1 Apakah perusahaan memiliki struktur organisasi yang jelas dan rinci? V

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. : PT. Multi Dimensi Persona. : Ruko Graha Indah Wisesa Kav A. No.9. Jl. Gayung Kebonsari No.

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK. manajemen sumber daya manusia pada PT Asia Paragon Bandung.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada karyawan PT. Pikiran Rakyat

BAB III FUNGSI PENGADAAN ANALISA JABATAN

Modul ke: Salesmanship. Pengadaan & Seleksi Tenaga Penjual. Fakultas Ekonomi & Bisnis. Program Studi Manajemen. Rizal, S.ST.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. manajemen juga memiliki peranan penting. Prosedur merupakan rangkaian

BAB IV PEMBAHASAN. Ruang lingkup audit operasional atas fungsi Sumber Daya Manusia pada PT.

ISU ADMINISTRASI PERKANTORAN. Oleh : MAYA MUTIA, SE, MM Analis Kepegawaian Pertama Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat pada

BAB III ANALISIS SISTEM

Analisis Jabatan. Metode Analisis Jabatan. Dr. Antonius Dieben Robinson Manurung, MSi. Modul ke: Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi PSIKOLOGI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. suatu aktivitas dalam menentukan apa pekerjaan yang dilakukan dan siapa yang

KATA PENGANTAR. data yang saya perlukan sehubungan dengan masalah yang diteliti.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 5.1.Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan untuk mengetahui

FORMULIR 2: REGISTRASI BEASISWA WIDYADHARMA

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur Penggajian pada RS. Omni Alam Sutera

Pertemuan 3. Nova Yanti Maleha, SE., M.M 04/10/2016 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV RANCANGAN USER INTERFACE

BAB 1 PENDAHULUAN. Organisasi sangat di perlukan adanya sistem pendukung keputusan untuk mendapatkan

Manajemen Sumber Daya Manusia

BAB II LANDASAN TEORITIS. job performance atau actual performance (prestasi kerja atau prestasi

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia. penulis mengemukakan beberapa definisi dari beberapa ahli yaitu :

BAB III ANALISIS SISTEM

Formulir Calon Operator Mesin Rajut

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Audition - Panduan Wawancara Sample Profile Peran: 1 Transformational Leadership Tanggal pengolahan laporan: 13/03/2016 Organisasi: Facet5

Tes Karakteristik Pribadi

PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SDM

BAB II BAHAN RUJUKAN

DAFTAR LAMPIRAN. Struktur Organisasi PT Perkebunan Nusantara. Sumber : Dokumentasi Bagian Sumber Daya Manusia, PTPN III 2013

BAB I PENDAHULUAN. tujuan yang telah ditentukan. Bagian atau unit yang biasanya mengurusi SDM adalah

LAMPIRAN 1 Pertanyaan Interview Kebijakan umum 1. Apakah Perusahaan memiliki struktur organisasi? ya perusahaan sudah memiliki sruktur organisasi 2.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan maka. dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:

ASPEK MANAJEMEN & ORGANISASI

ALIK PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 23 TAHUN 2012

39 Apakah rata-rata pihak manajer divisi dapat menjalin komunikasi dengan baik dengan karyawan-karyawan bawahannya?

BAB 4 ANALISA MANAJEMEN AUDIT ATAS FUNGSI PERSONALIA BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL KETENAGAKERJAAN

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. sekolah dengan keefektifan Sekolah Menengah Pertama di Kota Medan. Hal

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Nusantara yang berjumlah 166 karyawan. Berikut karakteristik responden. Tabel 1.Identitas Responden Menurut Jenis Kelamin

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. Achievement Motivation Theory atau Teori Motivasi Berprestasi dikemukakan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

C A R E E R H O G A N D E V E L O P TIPS- TIPS PENGEMBANGAN UNTUK MANAJEMEN KARIR. Laporan untuk: John Doe ID: HC Tanggal: 29 Juli 2015

BAB II BAHAN RUJUKAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki barbagai macam kebutuhan.

BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Prosedur Rekrutmen Pada PDAM TKR Kabupaten Tangerang 1. Tahap Awal Prosedur Rekrutmen Pegawai

I. DATA UTAMA. No Pendaftaran : : (Diisi oleh panitia) PROGRAM S2 YANG DIPILIH :... NAMA LENGKAP :... (dengan gelar akademik)

Daftar Isi BAB 01 BAB 02 BAB 03 BAB 04

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA (INTERVIEW) PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA PADA INDUSTRI PAKAIAN DI JL. DENAI MEDAN

BAB II LANDASAN TEORI. Manajemen berasal dari bahasa inggris yakni dari kata to manage yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II BAHAN RUJUKAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

ANALISIS DOMAIN PERMASALAHAN DALAM RANGKA PENGEMBANGAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PADA PEREKRUTAN DAN PENILAIAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB II LANDASAN TEORI

Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS. Program Studi MANAJEMEN

Lampiran Data Mentah

SISTEM PENGENDALIAN MUTU. KANTOR JASA AKUNTANSI (KJA) Dr. SURYO PRATOLO & REKAN

5. Pilihlah salah satu dari pilihan di bawah ini yang merupakan KELEMAHAN anda! (Jawablah dengan sejujur-jujurnya)

Analisis Jabatan. Elemen, Tahapan, Kebijakan, dan Prinsip dalam Analisis Jabatan. Dr. Antonius Dieben Robinson Manurung, MSi.

LAMPIRAN 1. Hasil Wawancara. : Direktur Asset Management PT. Sinarmas Sekuritas

I. PENDAHULUAN. adalah modal, bahan baku dan pegawai. Penelitian ini akan menitikberatkan

Job Analysis (Analisis Jabatan)

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN

BAB IV ANALISIS PELAKSANAAN SISTEM REKRUTMEN DAN SELEKSI SERTA PENEMPATAN POSISI KERJA

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

BAB IV ANALISIS PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PEMBINAAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 3 WARUNGASEM KABUPATEN BATANG

PERBEDAAN MOTIVASI MENGEMBANGKAN KARIR ANTARA TIPE KEPRIBADIAN EKSTROVERT DAN INTROVERT PADA KARYAWAN. Skripsi

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini akan dibahas mengenai hasil analisis hasil dari wawancara

KEPEMIMPINAN. OLEH: Drs. Yunyun Yudiana, M.Pd

LOGO TIP FTP - UB

Agar setiap fungsi MSDM dapt diterapkan dengan baik dan tepat maka perlu adanya perencanaan. 1. Perencanaan organisasi

HR Procurement. Rekruitmen Seleksi Penempatan Orientasi Induksi. Psikologi Sumber Daya Manusia

MANAJEMEN OPERASIONAL

KUESIONER PENELITIAN PERANAN PEMERIKSAAN INTERN DALAM MENUNJANG IMLEMENTASI PENGENDALIAN PROSEDUR BIAYA OPERASI

BAB I PENDAHULUAN. pernah lepas dari kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.

Salesmanship. Pengadaan dan seleksi tenaga penjualan. Irwan Mangara Harahap, SE, MSi. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi Manajemen

C A R E E R H O G A N D E V E L O P TIPS- TIPS PENGEMBANGAN UNTUK MANAJEMEN KARIR. Laporan untuk: Sam Poole ID: HC Tanggal: 23 Februari 2017

Perihal : Permohonan untuk diangkat Sebagai Guru Tetap Yayasan / Pegawai Tetap Yayasan *** Kepada Yth.: Ketua Yayasan An-Naajiya Di Jambak

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan adalah suatu organisasi yang memiliki tujuan tertentu yang

Transkripsi:

L.1 Lampiran 1 : Tampilan Layar SPK Seleksi, Promosi dan PHK Pada Carrefour Pluit Mega Mall Gambar L1.1 Form Login

L.2 Gambar L1.2 Form Ubah Password Gambar L1.3 Form Menu DSS

L.3 Gambar L1.4 Form Data Calon Karyawan Gambar L1.5 Form Data Karyawan

L.4 Gambar L1.6 Form Transaksi Penyeleksian Calon Karyawan Gambar L1.7 Form Transaksi Penilaian Kinerja Karyawan

L.5 Gambar L1.8 Form Transaksi Pemutusan Hubungan Kerja Gambar L1.9 Form Analisa Seleksi Bobot Kriteria dan Sub Kriteria

L.6 Gambar L1.10 Form Analisa Seleksi Penyeleksian Perhitungan Bobot Gambar L1.11 Form Analisa Seleksi Penyeleksian Grafik

L.7 Gambar L1.12 Form Analisa Promosi Bobot Kriteria dan Sub Kriteria Gambar L1.13 Form Analisa Promosi Promosi Perhitungan Bobot

L.8 Gambar L1.14 Form Analisa Promosi Promosi Grafik Gambar L1.15 Form Analisa Pemutusan Hubungan Kerja Bobot Kriteria dan Sub Kriteria

L.9 Gambar L1.16 Form Analisa Pemutusan Hubungan Kerja PHK Perhitungan Bobot Gambar L1.17 Form Analisa Pemutusan Hubungan Kerja PHK Grafik

L.10 Gambar L1.18 Form Report Data Calon Karyawan Data Pribadi Gambar L1.19 Form Report Data Calon Karyawan Data Nilai Tes Seleksi

L.11 Gambar L1.20 Form Report Data Calon Karyawan Data Hasil Analisa Seleksi Gambar L1.21 Form Report Data Karyawan Data Pribadi

L.12 Gambar L1.22 Form Report Data Karyawan Data Nilai Profil dan Kinerja Gambar L1.23 Form Report Data Karyawan Data Nilai PHK

L.13 Gambar L1.24 Form Report Data Karyawan Data Hasil Analisa Promosi Gambar L1.25 Form Report Data Karyawan Data Hasil Analisa PHK

Gambar L1.26 Form Cara Menggunakan Aplikasi SPK L.14

L.15 Lampiran 2 : Contoh Kasus Seleksi, Promosi dan PHK Berikut adalah contoh penerapan AHP dalam menentukan prioritas masing-masing alternatif pilihan A. Seleksi Contoh kasus seleksi calon karyawan untuk posisi staf dari divisi Fresh Di bawah ini adalah prioritas sub faktor per sub kriteria yang diperoleh dengan mengkalikan bobot masing-masing sub kriteria dengan bobot kriteria di atasnya. Prioritas Sub Faktor Tes Tertulis Pengetahuan Umum 0.25 x 0.25 = 0.0625 Matematika 0.25 x 0.75 = 0.1875 Tes Wawancara Penampilan 0.75 x 0.10 = 0.075 Kondisi Kesehatan 0.75 x 0.16 = 0.12 Kecepatan Tanggap 0.75 x 0.16 = 0.12 Ekspresi Verbal 0.75 x 0.16 = 0.12 Kepribadian 0.75 x 0.10 = 0.075 Motivasi 0.75 x 0.16 = 0.12 Keterampilan 0.75 x 0.03 = 0.0225 Stabilitas Kerja 0.75 x 0.10 = 0.075 Kepemimpinan 0.75 x 0.03 = 0.0225 1. Data Masukan Nilai Tes Tertulis Nama Pengetahuan Umum Matematika Ani 7 6 Nita 7 8 Hadi 6 6 Nilai Tes Wawancara Nama Penam pilan Kondisi kesehatan Kecepatan tanggap Ekspresi verbal Keprib adian Motiv asi Ketera mpilan Stabilitas kerja Kepemi mpinan Ani 9 6 10 10 8 4 9 10 6 Nita 6 9 5 8 6 4 6 10 3 Hadi 6 6 10 6 8 6 6 5 6

L.16 2. Proses Perhitungan Data masukan yang telah diperoleh di atas kemudian dihitung per sub kriteria. a. Tes tertulis Pengetahuan Umum Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 1.00 1.17 0.35 Nita 1.00 1.00 1.17 0.35 Hadi 0.86 0.86 1.00 0.3 Jumlah 2.86 2.86 3.33 1.00.001 C.I. = (3.001-3) / (3-1) = 0.0005 CR = 0.0005 / 0.58 = 0.0009 = 0.09% Matematika Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 0.75 1.00 0.3 Nita 1.33 1.00 1.33 0.4 Hadi 1.00 0.75 1.00 0.3 Jumlah 3.33 2.50 3.33 1.00 b. Tes wawancara Penampilan Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 1.50 1.50 0.43 Nita 0.67 1.00 1.00 0.29 Hadi 0.67 1.00 1.00 0.29 Jumlah 2.34 3.50 3.50 1.00.0362 C.I. = (3.0362-3) / (3-1) = 0.0181 CR = 0.0181 / 0.58 = 0.0312 = 3.12 % Kondisi Kesehatan Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 0.67 1.00 0.29 Nita 1.50 1.00 1.50 0.43 Hadi 1.00 0.67 1.00 0.29 Jumlah 3.50 2.34 3.50 1.00.0362

L.17 C.I. = (3.0362-3) / (3-1) = 0.0181 CR = 0.0181 / 0.58 = 0.0312 = 3.12 % Kecepatan Tanggap Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 2.00 1.00 0.40 Nita 0.50 1.00 0.50 0.20 Hadi 1.00 2.00 1.00 0.40 Jumlah 2.50 5.00 2.50 1.00 Ekspresi Verbal Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 1.25 1.67 0.42 Nita 0.80 1.00 1.33 0.33 Hadi 0.60 0.75 1.00 0.25 Jumlah 2.40 3.00 4.00 1.00 Kepribadian Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 1.33 1.00 0.36 Nita 0.75 1.00 0.75 0.27 Hadi 1.00 1.33 1.00 0.36 Jumlah 2.75 3.66 2.75 1.00 Motivasi Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 1.00 0.67 0.29 Nita 1.00 1.00 0.67 0.29 Hadi 1.50 1.50 1.00 0.42 Jumlah 3.50 3.50 2.34 1.00.0128 C.I. = (3.0128-3) / (3-1) = 0.0064 CR = 0.0064 / 0.58 = 0.011 = 1.1%

L.18 Keterampilan Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 1.50 1.50 0.43 Nita 0.67 1.00 1.00 0.29 Hadi 0.67 1.00 1.00 0.29 Jumlah 2.34 3.50 3.50 1.00.0362 C.I. = (3.0362-3) / (3-1) = 0.0181 CR = 0.0181 / 0.58 = 0.0312 = 3.12% Stabilitas Kerja Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 1.00 2.00 0.40 Nita 1.00 1.00 2.00 0.40 Hadi 0.50 0.50 1.00 0.20 Jumlah 2.50 2.50 5.00 1.00 Kepemimpinan Ani Nita Hadi Bobot Ani 1.00 2.00 1.00 0.40 Nita 0.50 1.00 0.50 0.20 Hadi 1.00 2.00 1.00 0.40 Jumlah 2.50 5.00 2.50 1.00

L.19 Prioritas Final 0.0625 0.1875 0.075 0.12 0.12 0.12 0.075 0.12 0.0225 0.075 0.0225 T.Pengetahuan T.Matematikpilan Kesehatan Tanggap Verbal badian vasi pilan Kerja pinan W.Penam- W.Kondisi W.Kecepatan W.Ekspresi W.Kepri- W.Moti- W.Keteram- W.Stabilitas W.Kepemim- Umum Prioritas Ani 0.35 0.3 0.43 0.29 0.4 0.42 0.36 0.29 0.43 0.4 0.4 0.35 Nita 0.35 0.4 0.29 0.43 0.2 0.33 0.27 0.29 0.29 0.4 0.2 0.33 Hadi 0.3 0.3 0.29 0.29 0.4 0.25 0.36 0.42 0.29 0.2 0.4 0.32

L.20 3. Data Keluaran Dari perolehan hasil prioritas final di atas didapat urutan prioritas alternatif pemilihan calon karyawan yang dapat dipekerjakan, yaitu (semakin tinggi hasil prioritas artinya karyawan tersebut semakin layak dipekerjakan) Ani, dengan hasil prioritas final 0.35 Nita, dengan hasil prioritas final 0.33 Hadi, dengan hasil prioritas final 0.32 B. Promosi Contoh kasus promosi karyawan untuk posisi skill employee dari divisi Fresh. Di bawah ini adalah prioritas sub faktor per sub kriteria yang diperoleh dengan mengkalikan bobot masing-masing sub kriteria dengan bobot kriteria di atasnya. Prioritas Sub Faktor Profil Karyawan Bijaksana 0.25 x 0.03 = 0.0075 Entusias 0.25 x 0.09 = 0.0225 Netral 0.25 x 0.09 = 0.0225 Fleksibel 0.25 x 0.09 = 0.0225 Jujur 0.25 x 0.15 = 0.0375 Pintar 0.25 x 0.15 = 0.0375 Tanggung jawab 0.25 x 0.15 = 0.0375 Konsisten 0.25 x 0.15 = 0.0375 Percaya diri 0.25 x 0.09 = 0.0225 Kinerja Karyawan Pengetahuan 0.75 x 0.19 = 0.1436 Produktivitas 0.75 x 0.15 = 0.1117 Mutu Kerja 0.75 x 0.15 = 0.1117 Komunikasi 0.75 x 0.06 = 0.048 Inisiatif 0.75 x 0.11 = 0.0825 Kestabilan 0.75 x 0.06 = 0.048 Efisiensi 0.75 x 0.11 = 0.0825 Hubungan Kerja 0.75 x 0.06 = 0.048 Kehadiran 0.75 x 0.11 = 0.0825

L.21 1. Data Masukan Nilai Profil Karyawan Tanggung Percaya Nama Bijaksana Entusias Netral Fleksibel Jujur Pintar Konsisten jawab diri Asti 3 2 2 2 2 2 2 3 3 Mira 3 3 3 3 2 2 2 3 2 Tika 3 3 3 2 2 2 2 2 3 Nilai Kinerja Karyawan Nama Pengetahuan Produk Mutu Komuni Kestabi Efisien Hubungan Keha Inisiatif tivitas Kerja kasi lan si Kerja diran Asti 3 2 2 2 2 2 2 3 3 Mira 3 3 3 3 2 2 2 3 2 Tika 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2. Proses Perhitungan a. Profil Karyawan Bijaksana Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.00 1.17 0.35 Mira 1.00 1.00 1.17 0.35 Tika 0.86 0.86 1.00 0.3 Jumlah 2.86 2.86 3.33 1.00 Entusias Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.14 1.00 0.35 Mira 0.88 1.00 0.88 0.30 Tika 1.00 1.14 1.00 0.35 Jumlah 2.88 3.29 2.88 1.00 Netral Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 0.86 0.75 0.29 Mira 1.17 1.00 0.88 0.33 Tika 1.33 1.14 1.00 0.38 Jumlah 3.50 3.00 2.63 1.00

L.22 Fleksibel Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.00 1.00 0.33 Mira 1.00 1.00 1.00 0.33 Tika 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Jujur Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.00 1.00 0.33 Mira 1.00 1.00 1.00 0.33 Tika 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Pintar Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.14 1.14 0.36 Mira 0.88 1.00 1.00 0.32 Tika 0.88 1.00 1.00 0.32 Jumlah 2.75 3.14 3.14 1.00 Tanggung jawab Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 0.88 1.00 0.32 Mira 1.14 1.00 1.14 0.36 Tika 1.00 0.88 1.00 0.32 Jumlah 3.14 2.75 3.14 1.00 Konsisten Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 0.86 0.86 0.30 Mira 1.17 1.00 1.00 0.35

L.23 Tika 1.17 1.00 1.00 0.35 Jumlah 3.33 2.86 2.86 1.00 Percaya diri Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 0.71 0.63 0.25 Mira 1.40 1.00 0.88 0.35 Tika 1.60 1.14 1.00 0.40 Jumlah 4.00 2.86 2.50 1.00 b. Kinerja Karyawan Pengetahuan Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.00 1.00 0.33 Mira 1.00 1.00 1.00 0.33 Tika 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Produktivitas Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 0.67 0.67 0.24 Mira 1.50 1.00 1.00 0.38 Tika 1.50 1.00 1.00 0.38 Jumlah 4.00 2.67 2.67 1.00 Mutu Kerja Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 0.67 0.67 0.24 Mira 1.50 1.00 1.00 0.38 Tika 1.50 1.00 1.00 0.38 Jumlah 4.00 2.67 2.67 1.00

L.24 Komunikasi Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 0.67 1.00 0.29 Mira 1.50 1.00 1.50 0.42 Tika 1.00 0.67 1.00 0.29 Jumlah 3.50 2.33 3.50 1.00 Inisiatif Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.00 1.00 0.33 Mira 1.00 1.00 1.00 0.33 Tika 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Kestabilan Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.00 1.00 0.33 Mira 1.00 1.00 1.00 0.33 Tika 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Efisiensi Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.00 1.00 0.33 Mira 1.00 1.00 1.00 0.33 Tika 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Hubungan kerja Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.00 1.50 0.38 Mira 1.00 1.00 1.50 0.38 Tika 0.67 0.67 1.00 0.24 Jumlah 2.67 2.67 4.00 1.00

L.25 Kehadiran Asti Mira Tika Bobot Asti 1.00 1.50 1.00 0.38 Mira 0.67 1.00 0.67 0.24 Tika 1.00 1.50 1.00 0.38 Jumlah 2.67 4.00 2.67 1.00

L.26 0.008 0.023 0.023 0.023 0.038 0.038 0.038 0.038 0.023 P.Bijaksana P.Entusias P.Netral P.Fleksibel P.Jujur P.Pintar P.Tanggung jawab P.Konsisten P.Percaya diri Asti 0.35 0.35 0.29 0.33 0.33 0.36 0.32 0.30 0.25 Mira 0.35 0.30 0.33 0.33 0.33 0.32 0.36 0.35 0.35 Tika 0.30 0.35 0.38 0.33 0.33 0.32 0.32 0.35 0.40 0.144 0.112 0.112 0.048 0.080 0.048 0.080 0.048 0.080 K.Pengetahuan K.Produktivitas K.Mutu Kerja K.Komunikasi K.Inisiatif K.Kestabilan K.Efisiensi K.Hubungan Kerja K.Kehadiran Prioritas Asti 0.33 0.24 0.24 0.29 0.33 0.33 0.33 0.38 0.38 0.315 Mira 0.33 0.38 0.38 0.42 0.33 0.33 0.33 0.38 0.24 0.343 Tika 0.33 0.38 0.38 0.29 0.33 0.33 0.33 0.24 0.38 0.342

L.27 3. Data Keluaran Dari perolehan hasil prioritas final di atas didapat urutan prioritas alternatif pemilihan karyawan yang dapat dipromosikan, yaitu (semakin tinggi hasil prioritas artinya karyawan tersebut semakin layak dipromosikan) Mira, dengan hasil prioritas final 0.343 Tika, dengan hasil prioritas final 0.342 Asti, dengan hasil prioritas final 0.315 B. PHK Contoh kasus pemutusan hubungan kerja karyawan untuk posisi staf dari divisi Fresh. Di bawah ini adalah prioritas sub faktor per sub kriteria yang diperoleh dengan mengkalikan bobot masing-masing sub kriteria dengan bobot kriteria di atasnya. Prioritas Sub Faktor Umum Usia 0.56 x 0.05 = 0.031 Kesehatan 0.56 x 0.28 = 0.155 Tingkat pelanggaran 0.56 x 0.50 = 0.278 Status Kerja 0.56 x 0.17 = 0.093 Profil Karyawan Bijaksana 0.11 x 0.03 = 0.003 Entusias 0.11 x 0.09 = 0.01 Netral 0.11 x 0.09 = 0.01 Fleksibel 0.11 x 0.09 = 0.01 Jujur 0.11 x 0.15 = 0.017 Pintar 0.11 x 0.15 = 0.017 Tanggung jawab 0.11 x 0.15 = 0.017 Konsisten 0.11 x 0.15 = 0.017 Percaya diri 0.11 x 0.09 = 0.01 Kinerja Karyawan Pengetahuan 0.33 x 0.19 = 0.064 Produktivitas 0.33 x 0.15 = 0.05 Mutu Kerja 0.33 x 0.15 = 0.05 Komunikasi 0.33 x 0.06 = 0.021 Inisiatif 0.33 x 0.11 = 0.035 Kestabilan 0.33 x 0.06 = 0.021 Efisiensi 0.33 x 0.11 = 0.035

L.28 Hubungan Kerja 0.33 x 0.06 = 0.021 Kehadiran 0.33 x 0.11 = 0.035 1. Data Masukan Nilai Data Umum Nama Usia Kesehatan Tingkat pelanggaran Status Kerja Anita 10 9 7 10 Andri 8 9 5 10 Hanny 8 9 6 10 Nilai Profil Karyawan Tanggung Percaya Nama Bijaksana Entusias Netral Fleksibel Jujur Pintar Konsisten jawab diri Anita 3 2 2 2 2 2 2 3 3 Andri 3 3 3 3 2 2 2 3 2 Hanny 3 3 3 2 2 2 2 2 3 Nilai Kinerja Karyawan Nama Pengetahuan Produk Mutu Komuni Kestabi Efisien Hubungan Keha Inisiatif tivitas Kerja kasi lan si Kerja diran Anita 3 2 2 2 2 2 2 3 3 Andri 3 3 3 3 2 2 2 3 2 Hanny 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2. Proses Perhitungan Data masukan yang telah diperoleh di atas kemudian dihitung per sub kriteria. a. Data Umum Usia Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.25 1.25 0.38 Andri 0.80 1.00 1.00 0.31 Hanny 0.80 1.00 1.00 0.31 Jumlah 2.60 3.25 3.25 1.00 Kesehatan Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.00 0.33 Andri 1.00 1.00 1.00 0.33

L.29 Hanny 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Tingkat Pelanggaran Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.40 1.17 0.39 Andri 0.71 1.00 0.83 0.28 Hanny 0.86 1.20 1.00 0.33 Jumlah 2.57 3.60 3.00 1.00 Status Kerja Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.00 0.33 Andri 1.00 1.00 1.00 0.33 Hanny 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 b. Profil Karyawan Bijaksana Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.17 0.35 Andri 1.00 1.00 1.17 0.35 Hanny 0.86 0.86 1.00 0.3 Jumlah 2.86 2.86 3.33 1.00 Entusias Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.14 1.00 0.35 Andri 0.88 1.00 0.88 0.30 Hanny 1.00 1.14 1.00 0.35 Jumlah 2.88 3.29 2.88 1.00

L.30 Netral Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 0.86 0.75 0.29 Andri 1.17 1.00 0.88 0.33 Hanny 1.33 1.14 1.00 0.38 Jumlah 3.50 3.00 2.63 1.00 Fleksibel Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.00 0.33 Andri 1.00 1.00 1.00 0.33 Hanny 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Jujur Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.00 0.33 Andri 1.00 1.00 1.00 0.33 Hanny 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Pintar Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.14 1.14 0.36 Andri 0.88 1.00 1.00 0.32 Hanny 0.88 1.00 1.00 0.32 Jumlah 2.75 3.14 3.14 1.00 Tanggung jawab Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 0.88 1.00 0.32 Andri 1.14 1.00 1.14 0.36 Hanny 1.00 0.88 1.00 0.32 Jumlah 3.14 2.75 3.14 1.00

L.31 Konsisten Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 0.86 0.86 0.30 Andri 1.17 1.00 1.00 0.35 Hanny 1.17 1.00 1.00 0.35 Jumlah 3.33 2.86 2.86 1.00 Percaya diri Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 0.71 0.63 0.25 Andri 1.40 1.00 0.88 0.35 Hanny 1.60 1.14 1.00 0.40 Jumlah 4.00 2.86 2.50 1.00 c. Kinerja Karyawan Pengetahuan Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.00 0.33 Andri 1.00 1.00 1.00 0.33 Hanny 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Produktivitas Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 0.67 0.67 0.24 Andri 1.50 1.00 1.00 0.38 Hanny 1.50 1.00 1.00 0.38 Jumlah 4.00 2.67 2.67 1.00 Mutu Kerja Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 0.67 0.67 0.24

L.32 Andri 1.50 1.00 1.00 0.38 Hanny 1.50 1.00 1.00 0.38 Jumlah 4.00 2.67 2.67 1.00 Komunikasi Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 0.67 1.00 0.29 Andri 1.50 1.00 1.50 0.42 Hanny 1.00 0.67 1.00 0.29 Jumlah 3.50 2.33 3.50 1.00 Inisiatif Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.00 0.33 Andri 1.00 1.00 1.00 0.33 Hanny 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Kestabilan Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.00 0.33 Andri 1.00 1.00 1.00 0.33 Hanny 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00 Efisiensi Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.00 0.33 Andri 1.00 1.00 1.00 0.33 Hanny 1.00 1.00 1.00 0.33 Jumlah 3.00 3.00 3.00 1.00

L.33 Hubungan kerja Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.00 1.50 0.38 Andri 1.00 1.00 1.50 0.38 Hanny 0.67 0.67 1.00 0.24 Jumlah 2.67 2.67 4.00 1.00 Kehadiran Anita Andri Hanny Bobot Anita 1.00 1.50 1.00 0.38 Andri 0.67 1.00 0.67 0.24 Hanny 1.00 1.50 1.00 0.38 Jumlah 2.67 4.00 2.67 1.00

L.34 0.031 0.155 0.278 0.093 U.Usia U.Kesehatan U.TingkatPelanggaran U.StatusKerja Anita 0.38 0.33 0.39 0.33 Andri 0.31 0.33 0.28 0.33 Hanny 0.31 0.33 0.33 0.33 0.003 0.010 0.010 0.010 0.017 0.017 0.017 0.017 0.010 P.Bijaksana P.Entusias P.Netral P.Fleksibel P.Jujur P.Pintar P.Tanggung jawab P.Konsisten P.Percaya diri Anita 0.35 0.35 0.29 0.33 0.33 0.36 0.32 0.30 0.25 Andri 0.35 0.30 0.33 0.33 0.33 0.32 0.36 0.35 0.35 Hanny 0.30 0.35 0.38 0.33 0.33 0.32 0.32 0.35 0.40 0.064 0.050 0.050 0.021 0.035 0.021 0.035 0.021 0.035 K.Penge K.Produk K.Mutu K.Komun K.Efisien K.Hubungan K.Inisiatif K.Kestabilan tahuan tivitas Kerja ikasi si Kerja K.Kehadiran Prioritas Anita 0.33 0.24 0.24 0.29 0.33 0.33 0.33 0.38 0.38 0.342 Andri 0.33 0.38 0.38 0.42 0.33 0.33 0.33 0.38 0.24 0.322 Hanny 0.33 0.38 0.38 0.29 0.33 0.33 0.33 0.24 0.38 0.336

L.35 3. Data Keluaran Dari perolehan hasil prioritas final di atas didapat urutan prioritas alternatif pemilihan karyawan yang layak diputus hubungan kerjanya, yaitu (semakin rendah hasil prioritas artinya karyawan tersebut semakin layak untuk diphk) Andri, dengan hasil prioritas final 0.322 Hanny, dengan hasil prioritas final 0.336 Anita, dengan hasil prioritas final 0.342

L.36 Lampiran 3 : Formulir Pengisisan 1. Seleksi Formulir Penyeleksian Data Umum Calon Karyawan Kode Nama Alamat Kode Pos No Telp No HP Tempat/Tanggal Lahir Catatan Pengalaman Jumlah Anak Tinggi Badan :... :... :...... :... :... :... :... :... :... :... P/L* Kacamata Tidak Pakai Pakai Status Nikah Agama Pendidikan Terakhir Belum Menikah Menikah Bercerai Budha Hindu Islam Katolik Kong Hu Cu Kristen Tidak ada SD SMP SMU/SMK Diploma Sarjana Tes Tertulis Tanggal Tes Pengetahuan Umum Matematika :... :... :... *Coret yang tidak perlu

L.37 Tes Wawancara Tanggal Tes :... Pewawancara :... Penampilan Rapi Ringkas Kotor Kondisi kesehatan Sehat Pucat Sakit Kecepatan tanggap Cepat Lambat Ekspresi verbal Jelas Meyakinkan Ringkas Cerewet Kepribadian Disukai Ceria Supel Humoris Tertutup Motivasi Pekerjaan Ambisius Pengalaman Uang Keterampilan Sangat berkualitas Berkualitas Terbatas Stabilitas kerja Stabil Berubah-ubah Kepemimpinan Jiwa pemimpin Pengikut Peragu Tanggal / / Tanda tangan (Nama jelas)

L.38 2. Promosi Formulir Penilaian Kinerja Data Penilai Posisi :... Departemen :... Kode :... Nama :... Data Umum Karyawan Posisi :... Departemen :... Kode Nama :... :... P/L* Status Kerja Tetap Kontrak Profil Karyawan No Profil Karyawan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Bijaksana 1 Score tinggi mencerminkan karakter yang cerdik dan bijaksana dalam berhubungan dengan orang lain Score rendah menggambarkan karakter yang dapat ceroboh dan kurang peka dalam berhubungan dengan orang lain Entusias 2 Score tinggi mencerminkan karakter yang menunjukkan minat, tekad, energi dan semangat yang tinggi Score rendah menggambarkan karakter yang kurang bergelora serta cenderung konservatif Netral 3 Score tinggi mencerminkan karakter yang tidak berat sebelah dalam berhubungan dan menjaga keseimbangan Score rendah menggambarkan karakter yang bias, kurang adil dan kurang peduli dengan perasaan rekannya Fleksibel 4 Score tinggi mencerminkan karakter yang mudah beradaptasi, berpikiran terbuka dan bersedia menerima perubahan Score rendah menggambarkan karakter yang agak kaku, keras kepala dan sukar menerima perubahan Jujur 5 Score tinggi mencerminkan karakter yang etis, patuh pada hukum dan peraturan serta tidak pernah bermaksud menipu Score rendah menggambarkan karakter yang kurang dapat dipercaya dan diyakini kebenarannya Pintar 6 Score tinggi mencerminkan karakter yang selalu waspada, berpikir cepat dan selalu siap melahirkan gagasan baru Score rendah menggambarkan karakter yang lambat dalam menerima dan mencerna gagasan-gagasan baru Tanggung jawab 7 Score tinggi mencerminkan karakter yang menikmati beban tanggungjawab dan aktif mencari peran kepemimpinan Score rendah menggambarkan karakter yang menghindari posisi penanggungjawab dan cenderung sebagai pengikut Konsisten 8 Score tinggi mencerminkan karakter yang konstan, dapat diandalkan dan tulus Score rendah menggambarkan karakter yang sewaktu-waktu dapat berubah pedomannya dan kurang dapat diandalkan Percaya diri 9 Score tinggi mencerminkan karakter yang penuh keyakinan, berani mengambil resiko dan percaya diri tinggi Score rendah menggambarkan karakter yang rewel, mudah khawatir dan gampang tertekan *Coret yang tidak perlu

L.39 Penilaian Kinerja Pengetahuan? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Tidak cukup pengetahuan. Tidak mangerti pada banyak hal tentang pekerjaan. Sering tidak mampu menjaw ab Cukup berpengetahuan. Dapat mengerjakan sebagian dari tugas dan mengerti kemana harus bertanya Cakap. Mengerti hampir seluruh pekerjaan. Jarang harus bertanya Memuaskan. Mengerti seluruh aspek pekerjaan yang ditentukan Produktivitas? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Tidak menyelesaikan standar pekerjaan minimum. Cukup hanya menjalani saja Terkadang memenuhi standar. Sering di baw ah yang diharapkan Rajin bekerja. Melakukan banyak pekerjaan Selalu melakukan pekerjaan melebihi standar produktivitas kerja Mutu Kerja? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Ceroboh. Melakukan Dasarnya benar. banyak kesalahan. Jarang Terkadang membuat memenuhi standar mutu kesalahan yang w ajar kerja Teliti. Sedikit kesalahan yang mempengaruhi mutu dan standar kerja Hampir selalu sempurna pada semua tingkatan pekerjaan. Menghasilkan mutu kerja yang baik Komunikasi? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Membuat jarak, kaku. Mengabaikan perintah. Sulit berkomunikasi dengan teman kerja dan atasan, juga pelanggan Dapat berhubungan. Bisa mengerti dan mendengarkan. Bisa berkomunikasi dengan teman kerja tidak dengan atasan dan pelanggan Menyenangkan. Selalu sopan dan siap Mampu menjadi contoh membantu. Memperhatikan yang lain untuk selalu dan bisa berkomunikasi sopan dan menyenangkan baik dengan teman, atasan dan pelanggan atasan dan pelanggan Inisiatif? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Tidak punya inisiatif. Perlu Cukup punya inisiatif. Ada dorongan yang kuat. dorongan untuk Nampak tidak punya menyelesaikan pekerjaan semangat dan tujuan yang dan berusaha mencapai jelas tujuan Berinisiatif, punya keinginan keras untuk menyelesaikan pekerjaan dan mencapai tujuan Mendorong diri sendiri untuk mencapai tujuan. Selalu konsisten melampaui tujuan pekerjaan Kestabilan? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Tidak bisa bekerja dengan beban yang banyak. Cepat menjadi gugup Cukup tenang, tapi terkadang tidak sabaran menghadapi tekanan Mampu menghadapi tekanan dan berusaha mencari jalan keluar masalah yang dihadapi Teguh. Menyelesaikan masalah dengan tenang Effisiensi? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Sering terlambat menyelesaikan pekerjaan. Boros menggunakan alatalat kerja Terkadang pekerjaan dapat diselesaikan tepat pada w aktunya. Banyak menghabiskan alat kerja Menyelesaikan pekerjaan tepat pada w aktunya bahkan lebih aw al. Menggunakan sedikit alatalat kerja Selalu cepat menyelesaikan pekerjaan dan mengoptimalkan alatalat kerja untuk hasil yang lebih besar Hubungan Kerja? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Berpengaruh negatif. Sumber dari perselisihan antar teman juga atasan Tidak bermasalah. Tidak merugikan Sebagai unsur positif dalam hubungan kerja antar teman maupun dengan atasan Disukai dan sihormati. Kehadirannya menambah kestabilan suasana Kehadiran? 1.0? 2.0? 3.0? 4.0 Sering tidak hadir Sering hadir namun terlambat Sering hadir. Hampir selalu tepat w aktu Selalu datang tepat w aktu. Meluangkan w aktu untuk bersiap di tempat kerja Tanggal / / Tanda tangan (Nama jelas)

L.40 3. PHK Formulir Pemutusan Hubungan Kerja Data Atasan Posisi :... Departemen :... Kode :... Nama :... Data Umum Karyawan Posisi :... Departemen :... Kode Nama Tanggal Lahir Kondisi kesehatan Tingkat pelanggaran :... :... P/L* :... Sehat Sakit Cacat Teguran Lisan/Tulisan SP1 SP2 SP3 Demosi Skorsing Status Kerja Tetap Kontrak Tanggal / / Tanda tangan (Nama jelas) *Coret yang tidak perlu

L.41 Lampiran 4 : Wawancara Salah satu metode yang digunakan dalam metodologi penulisan skripsi ini adalah wawancara. Berikut ini adalah wawancara yang penulis lakukan ke perusahaan. 1. Wawancara Evaluasi Sistem Berjalan Di bawah ini adalah daftar pertanyaan yang penulis ajukan ke manajer personalia Carrefour Pluit Mega Mall. Jawaban atas masing-masing pertanyaan dapat dilihat di bab 3. A. Carrefour Tolong ceritakan tentang Carrefour, berikut cabang-cabang yang telah beroperasi di Indonesia. Apa visi dan misi Carrefour? Bagaimana struktur organisasi di Carrefour Pluit Mega Mall dan apa tugas serta tanggung jawab setiap posisi di masing-masing departemen? B. Analisa Pekerjaan (job analysis), uraian pekerjaan (job description) dan spesifkasi pekerjaan (job specification) Apakah departemen SDM melakukan job analysis? Cara apa yang digunakan dalam melakukan job analysis? Angket? Atau interview? Atau cara lain? Apakah job analysis tersebut menghasilkan job description? Apakah job description yang dihasilkan dibuat secara tertulis? Apakah job description tersebut menguraikan o Identifikasi pekerjaan atau jabatan, yakni memberikan nama jabatan? o Hubungan tugas dan tanggung jawab, yakni perincian tugas dan tanggung jawab yang secara nyata diuraikan secara terpisah agar jelas diketahui? o Standar wewenang dan pekerjaan, yakni kewenangan dan prestasi yang harus dicapai oleh setiap pejabat harus jelas? o Syarat kerja, seperti alat-alat, seragam, dll? o Ringkasan pekerjaan atau jabatan dengan hanya mencantumkan fungsifungsi dan aktivitas utamanya?

L.42 o Penjelasan tentang jabatan di bawah dan di atasnya, yaitu harus dijelaskan jabatan dari mana si petugas dipromosikan dan ke jabatan mana si petugas akan dipromosikan? Apakah dari job description disusun job specification? C. Perencanaan SDM Apakah departemen SDM membuat perencanaan SDM? Apakah perencanaan SDM dilakukan setelah melakukan job analysis? Apa saja yang menjadi pertimbangan dalam melakukan perencanaan SDM? Kapan perencanaan tersebut dibuat? Apakah perencanaan tersebut meliputi aktivitas peramalan kebutuhan (jumlah) SDM? Apakah aktivitas peramalan tersebut untuk semua departemen? Apakah perencanaan tersebut menetapkan kualifikasi pekerjaan? Apakah hasil peramalan tersebut sesuai dengan implementasinya? D. Rekrutmen Apakah rekrutmen dilakukan berdasarkan perencanaan SDM? Kapan rekrutmen dilakukan? Apa yang menyebabkan rekrutmen di Carrefour? Bagaimana langkah-langkah (proses) perekrutan yang sedang berjalan di Carrefour saat ini? Metode apa yang digunakan untuk rekrutmen? Seberapa sering perusahaan melakukan rekrutmen? E. Seleksi Apa yang menjadi dasar proses seleksi di Carrefour? Tes apa saja yang harus dilalui? Bagaimana menilai hasil tes? Bagaimana proses seleksinya? Apakah manajer SDM terlibat langsung? Berapa lama waktu yang digunakan dalam menyeleksi calon karyawan baru?

L.43 F. Orientasi, penempatan dan induksi Bagaimana proses penempatan calon karyawan yang diterima pada jabatannya? Bagaimana waktu kerja karyawan? Apakah penempatan dilakukan berdasarkan job description dan job specification? Bagaimana proses pengenalan calon karyawan dengan para karyawan lama? G. Pelatihan Kapan pelatihan dilakukan Siapa yang melatih? Siapa saja yang dilatih? Apa yang menjadi alasan terpilihnya karyawan-karyawan tersebut? Dimana pelatihan berlangsung? Berapa lama waktu yang diperlukan? Apakah ada tanda kelulusan, seperti sertifikat Apakah ada tindak lanjut dari pelatihan ini? Apakah karyawan yang mendapat pelatihan menggunakan pelatihan tersebut dengan baik dan sesuai dengan apa yang diharapkan? H. Pengembangan Bagaimana cara menggali kemampuan karyawan? Apakah ada tindak lanjut dari aktivitas pengembangan? I. Penilaian kinerja Kapan penilaian dilakukan Apakah penilaian tersebut dilakukan secara berkala? Siapa yang melakukan/memberikan penilaian? Apa saja yang dinilai? Apakah ada tindak lanjut dari aktivitas penilaian ini? Apakah hasil kinerja karyawan selama ini memuaskan? Kapan mutasi dilakukan? Bagaimana prosedurnya? Apa syarat seseorang dipromosikan?

L.44 J. Pemutusan Hubungan Kerja Apa saja yang menjadi penyebab pemberhentian karyawan di Carrefour? Bagaimana proses PHK yang berlangsung saat ini? Lain-lain Apakah ada rotasi pekerjaan? Bila karyawan melakukan kesalahan, apa tindakan dari atasan? Siapa yang menegur atau memberi peringatan atau sanksi? Ada carrier planning ga? Apakah karyawan bekerja dengan baik dan berperilaku sesuai rencana? Bagaimana dengan absensi? Apakah ada petugas yang mengawasi? Apakah ada kegiatan lain diluar kerja? Misalnya olahraga? Apakah ada wadah konseling? Apakah melakukan pengecekan terhadap perusahaan sebelumnya? 2. Wawancara evaluasi sistem yang diusulkan Tanya : Apakah sistem pendukung keputusan yang diusulkan menghasilkan bobot prioritas yang berguna untuk promosi, pemutusan hubungan kerja dan khususnya seleksi? Jawab : Ya. SPK ini menghasilkan pembobotan yang dapat menunjukkan prioritas dari masing-masing kriteria, sub kriteria dan alternatif solusi pengambilan keputusan. Tanya : Apakah sistem pendukung keputusan yang diusulkan, khususnya seleksi dan promosi, dapat membantu pihak manajemen dalam mendapatkan karyawan yang sesuai kebutuhan dan kriteria perusahaan? Jawab : SPK yang diusulkan ini dapat membantu kami dalam mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kriteria dan kebutuhan Carrefour, baik karyawan untuk dipekerjakan, maupun karyawan untuk tujuan promosi.

L.45 Tanya : Apakah bobot prioritas yang dihasilkan dari sistem pendukung keputusan yang diusulkan dapat menjadi acuan dan alat kendali untuk aktivitas seleksi, promosi dan pemutusan hubungan kerja? Jawab : Bobot prioritas yang dihitung dengan metode AHP ini dapat dijadikan acuan dan alat kendali bagi kami dalam mengendalikan aktivitas SDM, khususnya aktivitas seleksi, promosi dan pemutusan hubungan kerja. Tanya : Apakah sistem pendukung keputusan yang diusulkan mempermudah proses pengambilan keputusan untuk aktivitas seleksi, pemutusan hubungan kerja dan khususnya promosi? Jawab : SPK ini tidak hanya mempermudah proses pengambilan keputusan, tetapi juga mempercepat proses pengambilan keputusan itu sendiri tanpa mengabaikan tahapan-tahapan pengambilan keputusan yang sudah ditetapkan dari pusat. Tanya : Apakah sistem pendukung keputusan yang diusulkan membantu pengendalian aktivitas seleksi, promosi dan khususnya pemutusan hubungan kerja? Jawab : Ya, seperti jawaban atas pertanyaan ketiga di atas. SPK ini membantu kami dalam pengendalian aktivitas SDM, khususnya aktivitas seleksi, promosi dan pemutusan hubungan kerja.