Modul ke: Perkembangan Sepanjang Hayat: Pengantar Karisma Riskinanti, M.Psi., Psi Fakultas PSIKOLOGI Program Studi PSIKOLOGI http://www.mercubuana.ac.id Definisi Teori Syarat-syarat Teori Macam Teori Perkembangan Karakteristik Perkembangan Daftar Pustaka
Kontrak Belajar! Datang tepat waktu (Toleransi keterlambatan 15 menit) Pakaian rapi berkerah Tidak diperkenankan memakai sandal HP harap di silent selama perkuliahan berlangsung Kesempatan absen 5x (termasuk sakit)
Rancangan Pembelajaran
Definisi Teori Teori adalah seperangkat gagasan yang saling berkaitan yang digunakan untuk menjelaskan data dan membuat ramalan (hipotesis) Hipotesis yaitu asumsi-asumsi yang dapat diuji untuk menentukan akurasinya (Santrock, 2002) Sebagai contoh teori depresi di kalangan manusia lanjut usia akan menerangkan pengamatan kita tentang manusia lanjut usia yang mengalami depresi dan meramalkan mengapa manusia lanjut usia mengalami depresi
Syarat-syarat Teori 1 Logis Konsisten, tidak saling bertentangan 2 Mempunyai dasar empiris dapat memandang gejala yang dihadapi dari sudut yang berbeda-beda 3 Harus dapat diuji kebenarannya 4 Meliputi daerah ilmu yang luas dan mengintegrasikan penelitian sebelumnya
M.H. Marx (1976) membedakan 3 macam teori Teori Deduktif Teori Induktif Teori Fungsional Memberikan keterangan yang dimulai dari suatu perkiraan atau pikiran spekulatif tertentu ke arah data yang akan diterangkan cara menerangkan adalah dari data ke arah teori. Disini nampak suatu interaksi pengaruh antara data dan perkiraan teoretis
Perkembangan (development) adalah.. Pola gerakan atau perubahan yang dimulai dari pembuahan dan terus berlanjut sepanjang siklus kehidupan (Santrock, 2002) Suatu proses ke arah yang lebih sempurna dan tidak begitu saja dapat diulang kembali Menunjuk pada perubahan yang bersifat tetap dan tidak dapat diputar kembali (Werner, 1969 dalam Monks, 2002) Mengarah pada suatu organisasi pada tingkat integrasi yang lebih tinggi, berdasarkan pertumbuhan,pemasakan dan belajar.
Monks (2002): Perkembangan psikologis Æ suatu proses yang dinamis. Dalam proses tersebut sifat individu dan sifat lingkungan menentukan tingkah laku apa yang akan menjadi aktual dan terwujud. Usia kalender disini bukan merupakan suatu variabel yang bebas, melainkan merupakan suatu dimensi waktu untuk mengatur bahan-bahan (data) yang ada (Monks, 2002)
Tokoh-tokoh utama Psi. Perkembangan John B. Watson (1878-1958) Albert Bandura (1925-) Sigmund Freud (1856-1939) Erik Erikson (1902-1994) Jean Piaget (1896-1980) Lev Vygotsky (1896-1934) Urie Bronfenbrenner (1917-2005)
Tema dalam Psikologi Perkembangan Pengaruh Nature vs Nurture Continuity vs Discontinuity Stabilitas vs Perubahan Periode perkembangan kritis vs sensitif
Nature vs Nurture Faktor bawaan (nature) Plato & Descartes, mendukung bahwa kita dilahirkan dengan pengetahuan dan ketrampilan bawaan. Faktor lingkungan (nurture) John Locke Tabula Rasa gagasan bahwa pikiran adalah kertas tulis kosong pada saat dilahirkan, pengalaman akan menentukan pengetahuan kita.
Continuity vs Discontinutity 1. Perubahan Kuantitatif perubahan dalam hal angka atau jumlah. Bersifat kontinu 2. Perubahan Kualitatif sebuah perubahan dalam hal jenis, struktur atau organisasi. Ditandai dengan munculnya gejala baru yang tidak secara mudah diduga dengan mendasarkan pada fungsi sebelumnya. Bersifat diskontinu
Stabilitas vs Perubahan Meski terdapat perubahan dalam perkembangan, namun manusia juga menunjukkan stabilitas atau ketetapan yang mendasar pada kepribadian
Stabilitas dan Perubahan muncul dalam 3 ranah: Perkembangan Fisik Perkembangan Kognitif Perkembangan Psikososial Pertumbuhan tubuh dan otak, kapasitas sensoris, keterampilanketerampilan motorik, dan kesehatan belajar, memperhatikan, mengingat, menggunakan bahasa, berfikir, menalar, dan kreatif emosi, kepribadian, dan hubungan sosial yang dapat mempengaruhi fungsi kognitif dan fisik
Periode Perubahan Kritis vs Sensitif Periode Kritis: Masa spesifik dalam perkembangan ketika suatu peristiwa tertentu memberikan dampaknya yang terbesar. Menyiratkan bahwa stimuli lingkungan tertentu dibutuhkan agar perkembangan dapat berjalan normal. Contoh: Teori Kelekatan (Attachment Theory) Periode Sensitif: dalam perkembangan teori ini sekarang lebih umum dipakai. Dalam periode ini Individu mungkin lebih peka terhadap stimuli tertentu Ketiadaan stimuli tersebut tidak selalu mengakibatkan kerusakan yang permanen dalam perkembangannya
Karakteristik Perkembangan Paul B.Baltes: Seumur hidup Kontekstual Perkembangan Dipelajari banyak disiplin ilmu Multidimensional Multidireksional Melekat dengan sejarah dan budaya/culture Lentur (plastic)
Periode Perkembangan Prenatal Middle n late adulthood Infancy Early adulthood Early childhood Adolescence Middle n late childhood
Daftar Pustaka Miller.P.H. (1993) Theories of Developmental Psychology 3rd ed. New York: W. H. Freeman and Company Monks, F.J., Knoers, A.M.P., Haditomo, S.R. (2002). Psikologi perkembangan: Pengantar dalam berbagai bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Papalia, D.E., Old, S.W., Feldman, R.D. (2008). Human development 9th ed. Jakarta: Kencana Santrock, J.W. (2002). Life-span development 5 th ed. Jakarta: Erlangga Upton, Penny. (2012). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga
Terima Kasih Karisma Riskinanti, M.Psi., Psikolog. karisma.riskinanti@mercubuana.ac.id 0818588303