Antiremed Kelas 10 KIMIA

Antiremed Kelas 10 KIMIA Persiapan UAS 1 Kimia Doc Name: AR10KIM01UAS Version : 2016-07 halaman 1 01. Partikel berikut yang muatannya sebesar 19 1,6 10 C dan bermassa 1 sma (A) elektron (B) proton (C) neutron (D) partikel alfa (E) proton dan elektron 56 02. Diketahui isotop 26 Fe, maka ion Fe 3+ mempunyai... (A) 26 elektron di sekitar inti (B) 29 proton di dalam inti (C) 29 elektron di dalam inti (D) 23 elektron di sekitar inti (E) 56 neutron di dalam inti 03. Suatu atom mempunyai 21 neutron dan nomor massa 40. Unsur tersebut mempunyai elektron valensi sebanyak... (A) 1 (B) 2 (C) 3 (D) 6 (E) 9 04. Tembaga alam terdiri atas isotop Cu-65 (20%) dan isotop Cu-63 (80%), maka massa atom relatif (A r ) tembaga (A) 63,2 (B) 63,4 (C) 63,6 (D) 63,8 (E) 64,2 05. Suatu atom terletak pada golongan IIIA periode 4, konfigurasi unsur tersebut (A) 2 8 4 (B) 2 18 4 (C) 2 8 8 3 (D) 2 8 18 3 (E) 2 18 8 3 06. Di bawah ini yang merupakan kelompok unsur golongan alkali tanah (A) Li, Na, K, Rb, Ca (B) Be, Mg, Ca, Sr, Ba (C) N, P, As, Sb, Bi (D) F, CI, Br, I, At (E) K, Ba, Sr, Ca, Na 07. Energi ionisasi unsur-unsur segolongan berkurang dari atas ke bawah. Faktor utama yang menyebabkan penurunan tersebut adalah (A) Pertambahan jari-jari atom (B) Pertambahan muatan inti (C) Pertambahan nomor atom (D) Pertambahan massa atom (E) Pertambahan titik didih 08. Energi ionisasi tingkat pertama hingga kelima dari suatu unsur (dalam kj mol -1 ) adalah 801, 2.427, 3.660, 25.025 dan 32.826. Jumlah elektron valensi unsur tersebut (A) 1 (B) 2 (C) 3 (D) 4 (E) 5 09. Unsur paling mudah membentuk ion positif (A) P (B) Q (C) R (D) T (E) S

Doc name: AR10KIM01UAS 1 Version: 2016-078 halaman 2 10. Atom fluor dengan notasi 9 F akan memiliki konfigurasi elektron yang stabil dengan cara. (A) Melepaskan 7 elektron (B) Menarik 7 elektron (C) Melepas 1 elektron (D) Menarik 1 elektron (E) Melepas seluruh elektronnya 11. Kelompok senyawa di bawah ini yang seluruhnya berikatan ion adalah. (A) CaCl 2, CaO, H 2 O, dan N 2 O 5 (B) MgCl 2, SrO, NO 2, dan SO 2 (C) KCl, CaO, NaCl, dan MgCl 2 (D) KCl, NaCl, SrCl 2, dan PCl 5 (E) BaCl 2, CaCl 2, SrCl 2, dan SF 6 12. Terdapat lima unsur P, Q, R, S dan T masing -masing memiliki nomor atom 12, 13, 14, 17, dan 18. Pasangan unsur yang dapat membentuk ikatan ion adalah. (A) P dan Q (B) Q dan R (C) R dan S (D) P dan S (E) P dan T 13. Di antara senyawa berikut: BF 3, SO 3, NH 3, SF 4, dan IF 3, yang tidak memenuhi kaidah oktet adalah. (A) semua (B) BF 3, SO 3, dan IF 3 (C) BF 3, SF 4, dan IF 3 (D) SO 3, NH 3, dan SF 4 (E) BF 3, SO 3, SF 4, dan IF 3 14. Unsur A membentuk senyawa AF 3 (F = fluorin) yang memenuhi kaidah oktet. Pernyataan yang tidak benar adalah. (A) unsur A mempunyai 5 elektron valensi (B) atom A mempunyai sepasang elektron bebas (C) senyawa AF 3 bersifat polar (D) molekul AF 3 berbentuk piramida segitiga (E) momen dipol senyawa AF 3 sama dengan nol 15. Jika ditentukan ion pembentuk senyawa adalah : SO 4 2-; PO 4 3-; NO 3 -; NH 4 +; Fe 2+ ; dan Al 3+, maka rumus kimia senyawa yang benar adalah. (A) Fe 3 (SO 4 ) 2 (B) FePO 4 (C) A1 2 (SO 4 ) 3 (D) (NH) 3 (NO) 4 (E) A1 3 (NO 3 ) 16. Nama Senyawa Ba 3 (PO 4 ) 2 adalah. (A) Barium difosfat (B) Barium difosfit (C) Barium (III) fospat (D) Barium (II) fospit (E) Barium fospat 17. Rumus molekul dari asam klorida, asam sulfat, dan asam fosfat berturut-turut adalah.. (A) HClO, H 2 S, H 3 PO 3 (B) HCl, H 2 SO 3, H 3 PO 4 (C) HClO 3, H 2 SO 4, H 2 PO 4 (D) HCl, H 2 SO 4, H 3 PO 4 (E) HCl, H 2 SO 3, H 2 PO 4 18. Di antara persamaan reaksi berikut yang sudah setara adalah (A) Fe 2 O 3 (s) + 2Al(s) Al 2 O 3 (s) + Fe(s) (B) Al(s) + 3H 2 SO 4 (aq) Al 2 (SO 4 ) 3 (aq)+ 3H 2 (g) (C) Mg(OH) 2 (aq)+2hcl(aq) MgCl 2 (aq) + H 2 O(l) (D) C 2 H 5 OH(Aq)+3O 2 (g) 2CO 2 (g) + 3H 2 O(l) (E) 3Cu(s)+6HNO 3 (aq) 3Cu(NO 3 ) 2 (aq) + NO 2 (g) + 3H 2 O(l) 19. Supaya reaksi : a Al 2 S 3 + b H 2 O+ c O 2 d Al(OH) 3 + e S menjadi reaksi yang setara, maka harga koefisien reaksi a, b, c, d, dan e berturutturut adalah... (A) 2,6,3,4,6 (B) 1,3,2,2,3 (C) 2,6,4,2,3 (D) 2,6,6,4,6 (E) 4,6,3,4,12

Doc name: AR10KIM01UAS 1 Version: 2016-078 halaman 3 20. Ca(OH) 2 (aq) + H 3 PO 4 Ca 3 (PO 4 ) 2 (s)+ H 2 O(l), koefisien dari persamaan reaksi tersebut adalah (A) 1-2 - 3-6 (B) 2-1 - 3-6 (C) 2-3 - 1-6 (D) 3-2 - 1-6 (E) 3-6 - 1-2 21. Sebanyak 11,2 gram serbuk besi (Fe) dipanaskan secara sempurna dengan 6,4 gram serbuk belerang (S), maka akan terbentuk senyawa besi (II) sulfida sebanyak. (A) 6,4 gram (B) 11,2 gram (C) 12,8 gram (D) 17,6 gram (E) 22,4 gram 22. Jika 21 gram besi tepat bereaksi dengan 12 gram belerang sehingga terbentuk 33 gram senyawa besi belerang maka massa besi berbanding massa belerang dalam senyawa tersebut adalah. (A) 3 : 2 (B) 5 : 3 (C) 5 : 2 (D) 7 : 4 (E) 7 : 5 23. Data percobaan reaksi tembaga dan belerang sebagai berikut : Cu (gram) S (gram) CuS (gram) 4 3 6 8 5 12 14 8 21 18 10 27 20 11 30 Pada massa tersebut digunakan belerang berlebihan. Berdasarkan data percobaan itu perbandingan massa tembaga dengan massa belerang adalah. (A) 1 : 3 (B) 2 : 1 (C) 2 : 7 (D) 4 : 3 (E) 7 : 4 24. Dalam senyawa besi belerang (FeS) massa Fe : massa S = 7 : 4. Jika 10 gram besi dipanaskan dengan 2 gram belerang maka dihasilkan. (A) 12 gram FeS (B) 11 gram FeS (C) 11 gram FeS dan 1 gram Fe sisa (D) 7,5 gram FeS dan 4,5 gram Fe sisa (E) 5,5 gram FeS dan 6,5 gram Fe sisa 25. Sebanyak 24 gram magnesium (Mg) dibakar dalam oksigen berlebihan. Terbentuk 40 gram magnesium oksida (MgO). Persamaan reaksinya sebagai berikut. 2Mg(s) + O 2 (g) MgO(s) Jika direaksikan 10 gram magnesium dengan 10 gram oksigen, maka massa magnesium oksida yang dapat dihasilkan. (A) 20 gram (B) 16,67 gram (C) 15 gram (D) 10 gram (E) 6 gram 26. Perbandingan massa belerang dan oksigen dalam senyawa SO 3 adalah 2 : 3. Pembakaran sempurna 32 gram cuplikan beleran menghasilkan 48 gram SO 3. Kadar belerang dalam cuplikan tersebut adalah.. (A) 30 % (B) 45 % (C) 60 % (D) 75 % (E) 100 % 27. 4 liter gas C x H y dibakar dengan 14 liter gas oksigen menghasilkan 12 liter uap air. Semua gas diukur pada suhu dan tekanan yang sama. Senyawa C x H y adalah (A) CH 4 (B) C 2 H 6 (C) C 3 H 8 (D) C 4 H 8 (E) C 4 H 10

Doc name: AR10KIM01UAS 1 Version: 2016-078 halaman 4 28. Di antara 1 gram senyawa berikut ini, yang mengandung jumlah molekul terbanyak (A) HNO3 (Mr=63) (B) CO2 (Mr=44) (C) H2O (Mr=18) (D) H2SO4 (Mr=98) (E) Ca(OH)2 (Mr=74) 29. Jumlah atom H yang terdapat dalam 16 gram hidrazin, N2H4 adalah...(ar H=1; N=14) (A) 16 (B) 64 (C) 3,01 10 23 (D) 1,204 10 23 (E) 1,204 10 24 30. Suatu senyawa hidrokarbon mempunyai 92,3% massa karbon. Jika 0,195 gram senyawa tersebut setelah diuapkan menempati volum 56 cm 3 (STP) Ar C=12, H=1, maka rumus molekul senyawa tersebut adalah... (A) C2H4 (B) C6H6 (C) C4H8 (D) C2H2 (E) C2H6 31. Pembakaran sempurna 0,2 gram senyawa hidrokarbon menghasilkan 0,66 gram CO2 (Mr=44) dan 0,18 gram H2O (Mr=18). Rumus empiris senyawa tersebut adalah... (A) CH3 (B) C2H3 (C) C3H2 (D) C3H4 (E) C3H8 32. Suatu campuran gas terdiri atas 22 gram gas propana, C3H8, dan 32 gram oksigen. Jika semua oksigen yang ada digunakan untuk mengoksidasi C3H8 dengan sempurna menjadi CO2, berapa massa CO2 yang akan terjadi... (H = 1, C = 12, O =16) (A) 2,64 gram (B) 6,6 gram (C) 26,4 gram (D) 52,8 gram (E) 66 gram 33. Dalam 50 gram pupuk urea terdapat 22,4 gram nitrogen. Jika diketahui massa atom relatif H=1, C=12, N=14, dan O=16, maka kadar CO(NH2)2 dalam pupuk itu adalah... (A) 22,4% (B) 23,3% (C) 44,8% (D) 48% (E) 96% 34. Massa kristal asam oksalat (Mr = 126) yang diperlukan untuk membuat 100 ml larutan 0,1 M H2C2O4 adalah... (A) 0,0126 gram (B) 0,1260 gram (C) 1,26 gram (D) 12,6 gram (E) 126 gram 35. Pada reaksi : acl 2 + bnaoh(aq) cnaclo 3 + dnacl(aq) + eh 2 O(l), reaksi setara setelah koefisien a,b,c,d dan e berturut - turut.. (A) 1,2,2,5,dan 6 (B) 3,1,3,5,dan 6 (C) 3,3,1,5,dan 6 (D) 3,5,3,1,dan 6 (E) 3,6,1,5,dan 3 36. Diagram berikut menggambarkan reaksi antara zat A ( ) dengan zat B ( ). Manakah di antara persamaan berikut yang paling tepat memaparkan reaksi itu? (A) A 2 + B A 2 B (B) 2A + B A 2 B (C) A + B 2 AB 2 (D) 4A + 4B 2 4AB 2 (E) A + 2B AB 2

Doc name: AR10KIM01UAS 1 Version: 2016-078 halaman 5 37. Jika 100 cm 3 suatu oksida nitrogen terurai dan menghasilkan 100 cm 3 nitrogen(ii) oksida dan 50 cm 3 oksigen (semua volum gas diukur pada suhu dan tekanan yang sama). Maka oksida nitrogen tersebut adalah (A) NO (B) NO 2 (C) N 2 O (D) N 2 O 4 (E) N 2 O 3 38. Gas metana (CH 4 ) dan gas asetilena (C 2 H 2 ) terbakar menurut persamaan reaksi sebagai berikut. CH 4 (g) + 2O 2 (g) CO 2 (g) + 2H 2 O(l ) 2C 2 H 2 (g) + 5O 2 (g) 4CO 2 (g) + 2H 2 O(l ) Pada pembakaran sempurna 5 liter (T, P) campuran metana dan asetilena dihasilkan 6 liter CO 2 (T, P) maka volum metana dalam campuran itu adalah. (A) 1 liter (B) 2 liter (C) 2,5 liter (D) 3 liter (E) 4 liter 39. Suatu atom mempunyai konfigurasi elektron K=2, L=8; M=18; N=7. Salah satu isotopnya mempunyai nomor massa 80. Isotop tersebut mengandung... (A) 35 elektron dan 35 neutron (B) 35 proton dan 35 neutron (C) 35 proton dan 45 neutron (D) 35 elektron dan 80 neutron (E) 80 elektron dan 80 proton 40. Galium mempunyai dua jenis isotop, yaitu Ga-69 dan Ga-71. Ternyata massa atom relatif (A r ) galium adalah 69,8 maka kelimpahan isotop Ga-71 (A) 20 % (B) 40 % (C) 50 % (D) 60 % (E) 80 %