SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Koordinator : Budi Santoso SE., MM.

dokumen-dokumen yang mirip
SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA

SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

RENCANA PROGRAM & KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) (4) Kemampuan Akhir yang diharapkan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Koordinator : Budi Santoso SE., MM.

RENCANA PEMBELAJARAN

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

RENCANA PEMBELAJARANSEMESTER (RPS) MATA KULIAH: PERPAJAKAN I

PERTEMUAN 4 KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN DI INDONESIA

MAKALAH KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY

RENCANA PROGRAM & KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER(RPKPS)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH PERPAJAKAN

KUP KETETAPAN DAN PENAGIHAN PAJAK

OLEH: Yulazri SE. M.Ak. Akt. CPA

KETENTUAN UMUM & TATA CARA PERPAJAKAN

BAB II KETENTUAN UMUM dan TATA CARA PERPAJAKAN

Self assessment : WP membayar pajak sesuai UU tidak tergantung SKP

RINGKASAN KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN

SAP Perpajakan. Dosen : Sugeng Wahono, S.E., Ak., M.M.

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

BAB II LANDASAN TEORI. pajak, diantaranya pengertian pajak yang dikemukakan oleh Prof. Dr. P. J. A. Adriani

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH HUKUM PAJAK** (EB) KODE / SKS : KD / 2 SKS

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1. Pajak Pengertian Pajak Rochmat Soemitro (1990;5)

MANAJEMEN PERPAJAKAN

RENCANA PERKULIAHAN SEMESTER

BAB II TINJUAN PUSTAKA

Surat Ketetapan Pajak. Nur ain Isqodrin, SE., Ak., M.Acc Isqodrin.wordpress.com

PENGANTAR PERPAJAKAN HAK WAJIB PAJAK

PENETAPAN DAN KETETAPAN

KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN

KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN DI INDONESIA

RESUME SANKSI PERPAJAKAN SANKSI BUNGA

KONTRAK PERKULIAHAN PERPAJAKAN 1

NO. URUT WEWENANG DIREKTUR JENDERAL PAJAK DASAR HUKUM DILIMPAHKAN KEPADA KETERANGAN

BAB II ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

KETENTUAN UMUM & TATA CARA PERPAJAKAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN

Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan

RENCANA PEMBELAJARANSEMESTER (RPS) MATA KULIAH P E R P A J A K A N II

SIAPA PEMBAYAR PAJAK: WAJIB PAJAK

Imbalan Bunga. Diberikan dalam hal:

BAB 2 LANDASAN TEORI

Ika Vikni Nawang Risma Yuniar Sindy Sukmamulya Ramadhani

Prof. Dr. Rochmat Soemitro, SH.

BAB II BAHAN RUJUKAN

TELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

PERPAJAKAN I KUASA & KONSULTAN PAJAK, PEMERIKSAAN, PENAGIHAN, RESTITUSI PAJAK. Deden Tarmidi, SE., M.Ak., BKP. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Tabel 1: Sanksi Administrasi Berupa Denda, Bentuk pengenaan Denda, dan Besarnya Denda

PROSEDUR PEMERIKSAAN PPN DAN

Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan. Oleh Ruly Wiliandri

PENYELESAIAN SENGKETA PAJAK INTERNAL DJP; PENGADILAN PAJAK; DAN MAHKAMAH AGUNG.

BAB II LANDASAN TEORI

PELATIHAN PENGISIAN SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI PADA USAHA KECIL

TINJAUAN MATA KULIAH...

Surat Edaran Nomor : SE-61/PJ/ Mei 2010 Hal : Kode Nota Penghitungan Dan Kode Ketetapan Per Jenis Pajak Direktur Jenderal Pajak,

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB III GAMBARAN DATA PENERAPAN SANKSI ADMINISTRASI. namun untuk kepentingan administrasi perpajakan saat terutangnya pajak tersebut

S i l a b u s PENGANTAR PERPAJAKAN DA (UNC)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS. Menurut Andriani (1991) dalam Waluyo (2011), pajak adalah iuran kepada negara

SILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL

Satuan Acara Perkuliahan

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii

BAGIAN 1 NOMOR POKOK WAJIB PAJAK. e-registration melalui laman Direktorat Jenderal Pajak

1

BAB III IMPLIKASI TIDAK DITERBITKANNYA SURAT PEMBERITAHUAN PAJAK TERHUTANG PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DALAM MASA

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Undang-Undang Ketentuan Umum dan Tata CaraPerpajakan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS. memberikan berbagai definisi tentang pajak yang berbeda-beda, tetapi pada

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Lampiran 1 Standar Pelayanan Administrasi Perpajakan. Jenis Pelayanan Persyaratan Yang Diperlukan Waktu Penyelesaian.

SILABUS MATA AJAR PERPAJAKAN 3 SKS

BAB II LANDASAN TEORI

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN

Pengantar Perpajakan bagi Account Representative Dasar

KOMPILASI RANCANGAN UNDANG-UNDANG KETENTUAN UMUM PERPAJAKAN (KUP)

Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2009

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAL KANTOR PELAYANAN PAJAK SURAT TAGIHAN PAJAK PAJAK PERTAMBAHAN NILAI BARANG DAN JASA

RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

DAFTARISI. Pengantar Penerbit - iv Pengantar Penyusun. v Daftar lsi. vi Daftar Gambar. xxviii Daftar Istilah Penting - xxix

PENGANTAR PERPAJAKAN. Pengantar Pajak

KUP NPWP DAN SPT. Amanita Novi Yushita, M.Si

BAB IV PEMBAHASAN. IV. 1 Analisis Mekanisme Pajak Penghasilan Pasal 22 di PT. KAS

BAB II BAHAN RUJUKAN

Hak dan Kewajiban Wajib Pajak

BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS. Program Studi ADMINISTRASI BISNIS. Mata Kuliah : PERPAJAKAN BISNIS

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 2. Hak dan Kewajiban Wajib Pajak

BAB I. Pembangunan Nasional adalah kegiatan yang berlangsung terus-menerus dan

KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN (UU KUP)

SKEMA KEMUNGKINAN PENGEMBALIAN PAJAK

BAB IV REKONSILIASI FISKAL UNTUK MENGHITUNG PAJAK TERUTANG PADA PERUSAHAAN KONTRAKTOR PT. MANDIRI CIPTA

BAB VI KETENTUAN UMUM TATA CARA PERPAJAKAN

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 06/PJ/2012 TENTANG

Transkripsi:

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Koordinator : Budi Santoso SE., MM. I. IDENTITAS MATA KULIAH. Mata Kuliah : Perpajakan. Bobot SKS : SKS. Jenjang / Jurusan : D AKUNTANSI. Semester :. Kode : KK-009 II. MATERI Materi untuk mata kuliah Perpajakan terdiri dari:. Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. PPh Perseorangan. PPh Badan ------ mid-test----------------------------------------------------------------------------. PPh Badan (Lanjutan). PPN dan PPn BM 6. PBB 7. Bea Materai 8. UU No. 7, 8, 9, 0 dan Tahun 997. 9. Kuis dan Latihan Soal Ujian Negara. ------ fin-test----------------------------------------------------------------------------- Tujuan Intruksional : Mata Kuliah ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang Perpajakan yang sangat penting bagi mahasiswa. Mata kuliah ini akan memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang perpajakan, Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Bea dan Materai serta UU perpajakan baru lainnya. Pustaka : () Neltje F.K., Hukum Pajak, Penerbit Gunadarma, Jakarta () Mardiasmo, Perpajakan, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta. () Amin Wijaya Tunggal, Pokok-pokok Pelaksanaan Pajak Penghasilan Perseorangan, Rineka, Jakarta. () Undang-Undang Perpajakan 99 dan Tahun 997. () Peraturan Pemerintah (PP), Surat Edaran (SE), Surat Keputusan (SK) Menteri Keuangan dan SK Direktorat Jendral (Dirjen) Pajak yang berlaku sampai saat ini. (6) UU No. 7, 8, 9, 0 dan Tahun 997. III. RINCIAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA MATA KULIAH FAKULTAS JURUSAN/JENJANG : PERPAJAKAN : EKONOMI : D/AKUNTANSI M I N G G U & POKOK BAHASAN Ketentuan Umum dan Cara Perpajakan SUB POKOK BAHASAN. Pendahuluan dan Dasar Hukum Perpajakan.. Pengertian-Pengertian Wajib Pajak, Badan, Masa Pajak, Tahun Pajak, Bagian Tahun Pajak dan Surat Paksa.. Pengertian NPWP dan NPPKP. Surat Setoran Pajak (SSP) dan Ketentuan Pembayaran Pajak.. Surat Pemberitahuan (SPT) dan Surat Ketetapan Pajak (SKP). 6. Surat Tagihan Pajak (STP) 7. Keberatan dan Banding. 8. Pemeriksaan dan Penyidikan. 9. KewajibanPembukuan / Pencatatan. 0. Sanksi-sanksi dalam perpajakan TIK Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa dapat :. Mengetahui mengapa UU Perpajakan itu dari waktu ke waktu telah mengalami beberapa perubahan.. Mengetahui apa yang menjadi dasar hukum Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP). Mengetahui pengertian Wajib Pajak, Badan, Masa Pajak, Tahun Pajak, Bagian Tahun Pajak, Pajak yang terutang, Kredit Pajak, Penanggung Pajak, Surat Pajak dan sebagainya.. Mengetahui bagaimana menentukan tahun pajak.. Mengetahui perbedaan tahun pajak dengan tahun takwim. 6. Mengetahui pengertian NPWP, Cara-cara mendapatkan NPWP maupun penghapusannya serta Fungsi dan Sanksi bagi NPWP. 7. Mengetahui apa yang dimaksud NPPKP dan manfaatnya. 8. Mengetahui fungsi Surat Setoran Pajak (SSP), batas pembayaran Pajak dan Cara penundaan pembayaran pajak. S U M B E R

9. Mengetahui pengertian SPT, Fungsi SPT, Prosedur Penyelesaian SPT, Jenis SPT, Batas Waktu Penyampaian SPT, penundaan Penyampaian SPT dan Sanksi Keterlambatan atau Tidak Menyampaikan SPT. 0. Mengetahui apa saja jenis SKP (Surat Ketetapan Pajak.). Mengetahui Pengertian, alasan penerbitan, sanksi administrasi, fungsi dan jangka waktu penerbitan SKPKB, SKPKBT, SKPLB, dan SKPN.. Mengetahui Pengertian, alasan penerbitan, sanksi administrasi, fungsi dan jangka waktu penerbitan STP (Surat tagihan Pajak).. Mengetahui tata cara penyelesaian keberatan dan penyelesaian banding.. Mengetahui apa maksud, sasaran, tujuan, Prosedur pemeriksaan dan wewenang pemeriksa.. Mengetahui apa maksud, sasaran, tujuan, Prosedur pemeriksaan dan wewenang Penyidik. 6. Mengetahui Hak dan Kewajiban Wajib Pajak. 7. Mengetahui mengapa pembukuan diperlukan dan apa sanksinya bila tidak memenuhi kewajiban pembukuan. 8. Mengetahui berbagai sanksi atas pelanggaran yang terjadi. & Pajak Penghasilan Perseorangan.. Subyek, Obyek dan Tarif PPh pasal.. Cara Menghitung dan Memperhitungkan PPh pasal.. Subyek, Obyek, Dasar Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa dapat :. Mengetahui penghasilan apa yang akan dikenai PPh pasal.. Mengetahui siapa saja yang

Pemungutan dan Tarif Pemungutan PPh pasal.. Subyek, Obyek, Dasar Pemungutan dan Tarif Pemotongan PPh pasal /6.. PPh pasal. 6. PPh pasal. menjadi wajib pajak PPh pasal.. Mengetahui siapa yang tidak termasuk sebagai wajib PPh pasal.. Mengetahui apa yang menjadi hak dan kewajiban wajib pajak PPh pasal.. Mengetahui siapa yang termasuk dan mempunyai wewenang untuk memotong PPh pasal dan Mengetahui apa hak pemotong PPh pasal. 6. Mengetahui apa kewajiban pemotong PPh pasal. 7. Mengetahui secara lebih detail penghasilan dari pekerjaan apa yang akan dikenai pemotongan PPh pasal. 8. Mengetahui siapa saja yang akan dikenai norma penghitungan. 9. Mengetahui penghasilan yang tidak termasuk sebagai obyek yang dikenai PPh pasal. 0. Mengetahui bagaimana cara menghitung dan ketentuan penghitungan PPh pasal berikut contoh perhitungannya.. Mengetahui apa maksud pengenaan PPh pasal.. Mengetahui siapa yang menjadi pemungut PPh pasal.. Mengetahui obyek pemungutan dan subyek yang dikenakan pemungutan PPh pasal.. Mengetahui siapa yang dikecualikan dari pemungutan PPh pasal.. Mengetahui cara pemungutan, Dasar Pemungutan dan Tarif Pemungutan PPh pasal. 6. Mengetahui bagaimana cara

menghitung PPh pasal. 7. Mengetahui apa yang dimaksud dengan PPh pasal /6 8. Mengetahui penghasilan apa saja yang dikenakan potongan PPh pasal /6 9. Mengetahui siapa yang dikenakan potongan PPh pasal /6 0. Mengetahui siapa yang diperbolehkan memotong/memungut PPh pasal /6. Mengetahui apa yang tidak termasuk obyek pajak PPh pasal /6. Mengetahui cara penghitungan PPh pasal /6. Mengetahui pengertian PPh pasal.. Mengetahui bagaimana penerapan accrual basis dan cash basis dalam penggabungan penghasilan.. Mengetahui dan menghitung batas maksimum pajak yang bisa dikreditkan. 6. Mengetahui dan menghitung batas maksimum pajak yang bisa dikreditkan bila penghasilan luar negeri berasal dari beberapa negara. 7. Mengetahui dan menghitung batas maksimum pajak yang bisa dikreditkan bila menderita kerugian di luar negeri. 8. Mengetahui cara melaksanakan kredit pajak luar negeri beserta lampiran yang diperlukan. 9. Mengetahui dan memahami bagaimana rumus untuk menghitung PPh pasal 0. Mengetahui cara menghitung PPh pasal.

. Mengetahui bagaimana penerapan PPh pasal untuk jenis usaha Bank, Lembaga Keuangan, BUMN dan BUMD.. Mengetahui cara menghitung PPh pasal 9, termasuk kredit pajaknya. & 6 Pajak Penghasilan (PPh) Badan. Pembukuan dan Pencatatan. Penyusutan dan Amortisasi. Koreksi Fiskal Positif dan Koreksi Fiskal Negatif Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa dapat :. Mengetahui mengapa harus penyelenggaraan pembukuan.. Mengetahui syarat tidak penyelenggaraan pembukuan.. Mengetahui bagaimana menerapkan norma penghitungan.. Mengetahui perbedaan depresiasi, amortisasi dan deplesi.. Mengetahui metode penyusutan yang diijinkan oleh Dirjen Pajak. 6. Mengetahui bagaimana cara menghitung penyusutan. 7. Mengetahui bagaimana pengakuan pendapatan dan kerugian bila aktiva harus dijual atau terjadi sesuatu musibah. 8. Melakukan koreksi, baik koreksi fiskal positif maupun negatif. 7 Pajak Penghasilan (PPh) Badan - Lanjutan. Laporan Keuangan Komersial. Koreksi Fiskal tentang Laporan Keuangan Komersial. Laporan Keuangan Fiskal Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa mampu :. Memahami perbedaan laporan keuangan komersial dan laporan keuangan untuk perpajakan.. Mengetahui apa yang merupakan biaya atau bukan biaya menurut perpajakan.. Mengetahui apa yang merupakan pendapatan atau

bukan pendapatan menurut perpajakan.. Mengetahui bagaimana cara melakukan koreksi fiskal dan mengetahui apa alsannya.. Mengetahui bagaimana cara membuat laporan untuk pajak. 8 & 9 Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Pajak atas Barang Mewah (PPn BM).. Pengertian PPN dan PPn atas BM. Cara Menghitung PPN dan Cara Kerja Sistem PPN. Berbagai Pengertian Istilah, Obyek PPN dan Tarif PPN. Penyerahan Barang Kena Pajak di luar Daerah Pabean. Penyerahan Barang yang Dikenakan PPn atas BM 6. Dasar Pengenaan Pajak dan Badanbadan Pemungut PPN dan PPn atas BM 7. PPN dan PPn atas BM yang dipungut oleh Kantor Bendaharawan Negara. 8. PPN Ditanggung Pemerintah dan Pajak Masukan yang Tidak Dapat Dikreditkan 9. Saat dan tempat Pajak Terutang 0. Pengukuhan dan Pencatatan. Penyetoran dan Kredit Pajak. Faktur Pajak dan SPT Masa. Tenggang Waktu Antara Saat Pajak Terutang dan saat Pembayaran Pajak. Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa bisa :. Mengetahui dan menjelaskan Pengertian PPN. Mengetahui dan menjelaskan Pengertian PPn atas BM. Mengetahui bagaimana Cara Menghitung PPN. Mengetahui bagaimana Cara Kerja Sistem PPN. Menjelaskan Berbagai Pengertian Istilah 6. Mengetahui Obyek PPN dan Tarif PPN 7. Mengetahui Penyerahan Barang Kena Pajak di luar Daerah Pabean 8. Mengetahui Penyerahan Barang yang Dikenakan PPn atas BM 9. Mengetahui Dasar Pengenaan Pajak 0. Mengetahui apa yang disebut PPn atas BM. Mengetahui Badan-badan Pemungut PPN &PPn atas BM. Mengetahui PPN dan PPn atas BM yang dipungut oleh Kantor Bendaharawan Negara.. Mengetahui PPN Ditanggung Pemerintah. Mengetahui Saat dan tempat Pajak Terutang. Mengetahui Pengukuhan dan Pencatatan 6. Mengetahui Penyetoran dan Kredit Pajak 7. Mengetahui Pajak Masukan

. Peraturan Peralihan dan Akuntansi PPN 0 PBB. Pengertian PBB. Obyek, Subyek dan Tarif PBB.. Dasar Pengenaan dan Cara Menghitung PBB.. Tahun Pajak, Saat dan Tempat yang menentukan Pajak Terutang. Surat Pemberitahuan Obyek Pajak (SPOP) 6. Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) dan Surat Ketetapan Pajak (SKP) 7. Tata Pembayaran dan Penagihan 8. Keberatan dan Banding 9. Pembagian Hasil Penerimaan Pajak. 0. Pengurangan PBB dan Pengurangan Denda Administrasi. Sanksi, Ketentuan Peralihan dan Hal-hal yang Diperhatikan. Perlu yang Tidak Dapat Dikreditkan 8. Mengetahui Faktur Pajak dan SPT Masa 9. Mengetahui Tenggang Waktu Antara Saat Pajak Terutang dan saat Pembayaran Pajak. 0. Mengetahui Peraturan Peralihan. Mengetahui Akuntansi PPN Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa bisa :. Mengetahui Dasar Hukum, Asas dan Pengertian PBB. Mengetahui Obyek, Subyek dan Tarif PBB.. Mengetahui Dasar Pengenaan dan Cara Menghitung Pajak. Mengetahui Tahun Pajak, Saat dan Tempat yang menentukan Pajak Terutang. Mengetahui apa yang dimaksud Surat Pemberitahuan Obyek Pajak (SPOP) 6. Mengetahui apa yang dimaksud Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) dan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB). 7. Mengetahui bagaimana sistem pengenaan PBB dan bagaimana SPOP, SPPT dan SKPKB dikeluarkan. 8. Mengetahui Tata Pembayaran dan Penagihan SPPT. 9. Mengetahui Tata Pembayaran Berdasarkan SKP. 0. Mengetahui Tata Pembayaran Tidak/Kurang Dibayar pada saat jatuh tempo.. Mengetahui Tata Pembayaran Berdasarkan STP.. Mengetahui Prosedur Pengajuan Keberatan dan Banding. Mengetahui Prosedur

Bea Materai. Pengertian Bea Materai dan Prinsip Umum Pengenaan Bea Materai.. Tarif Bea Materai dan Yang Tidak Dikenakan Bea Materai.. Saat terutang dan Pihak yang terutang Bea Materai.. Cara Pelunasan dan Cara Penggunaan Bea Materai. Sanksi dan Daluwarsa 6. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Pengajuan Pengurangan PBB.. Pengurangan Denda Administrasi. Mengetahui Pengenaan Sanksi bagi Wajib Pajak 6. Mengetahui Pengenaan Sanksi Umum & Khusus bagi Pejabat. 7. Mengetahui Hal-hal yang Perlu Diperhatikan. Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa bisa :. Menjelaskan Pengertian Bea Materai. Mengetahui Prinsip Umum Pengenaan Bea Materai.. Mengetahui Tarif Bea Materai.. Mengetahui siapa pihak yang terutang Bea Materai.. Mengetahui yang tidak Dikenakan Bea Materai 6. Mengetahui Bagaimana Cara Pelunasan. 7. Mengetahui Penggunaan Materai tempel dan Kertas Materai. 8. Mengetahui Sanksi administrasi dan pidana dalam Bea Materai. 9. Mengetahui apa yang dimaksud dengan Daluwarsa 0. Mengetahui Ketentuan Peralihan dan Hal-hal yang Perlu Diperhatikan UU No. 7, 8, 9, 0 dan Tahun 997.. Badan Penyelesaian Sengketa Pajak (BPSP). Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Cukup Diinformasikan).. Penagihan Pajak Dengan Surat Paksa (PPSP). Penerimaan Negara Setelah mempelajari materi ini, diharapkan mahasiswa dapat :. Mengetahui Bagaimana Pokok-Pokok Pikiran Pembentukan BPSP (UU No. 7. Th. 997).. Mengetahui Kududukan dan Tempat BPSP.. Mengetahui Susunan Keanggotaan BPSP.. Mengetahui Persyaratan dan

Bukan Pajak (Cukup Diinformasikan).. Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) Kuis. Soal Ujian Lokal dan Ujian Negara. segala ketentuan untuk menjadi anggota BPSP.. Mengetahui Tugas dan Wewenang BPSP. 6. Mengetahui Bagaimana syarat mengajukan Banding dan mengajukan Gugatan ke BPSP. 7. Mengetahui Sifat dan Macam Putusan BPSP. 8. Mengetahui latar Belakang terbitnya UU No. 9. Th. 997 mengenai PPSP. 9. Mengetahui Dasar Hukum Penagihan Pajak dan Ruang Lingkup Penagiah Pajak. 0. Mengetahui apa yang dimaksud dengan Surat Paksa.. Mengetahui apa yang dimaksud Juru Sita termasuk Tugas dan Wewenangnya.. Mengetahui Mekanisme Pelaksanaan Penagihan Pajak.. Mengetahui prosedur pelaksanaan pencegahan dan penyanderaan... Mengetahui Konsep yang melandasi UU No.. Th. 997 (BPHTB). Mengetahui Implementasi dan aspek Hukum BPHTB. 6. Mengetahui Obyek dan Subyek BPHTB. 7. Mengetahui bagaimana cara menghitung BPHTB. 8. Mengetahui saat terutangnya BPHTB. 9. Mengetahui Dasar Penagihan BPHTB, seperti SKBKB, SKBKBT, STB sampai Pengajuan Keberatan dan Banding (Cat. : B = BPHTB).