BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA Pasal 6 dan 15 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) menetapkan bahwa Rencana Strategis (Renstra) kementerian/lembaga disusun untuk periode lima tahun. Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Medan Kementerian Kesehatan Tahun 2009-2013 memuat: Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, Program, Kegiatan, dan Sasaran Tahunan dalam pelaksanaan pelayanan jasa pendidikan. A. Rencana Strategis (Renstra) Dalam sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, perencanaan stratejik merupakan langkah awal yang harus dilakukan oleh instansi pemerintah agar mampu menjawab tuntutan lingkungan stratejik lokal, nasional, global dan tetap berada dalan tatanan Sistem Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dengan pendekatan perencanaan stratejik yang jelas dan sinergis, instansi pemerintah lebih dapat menyelaraskan visi dan misinya dengan potensi, peluang, dan kendala yang dihadapi dalam upaya peningkatan akuntabilitas kinerjanya. Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Medan Kementrian Kesehatan Tahun 2009-2013, digunakan setiap tahun sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan acuan bagi penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) bidang Pelayanan Jasa Pendidikan Kesehatan. Adapun Visi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Medan adalah Tanggap dan bergerak maju memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan professional dalam memandirikan masyrakat untuk hidup sehat. Untuk mencapai visi tersebut, telah ditentukan Misi yang harus diemban, yakni: 1. Menjadi wahana proses pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat yang professional 2. Meningkatkan budaya kerja professional 3. Menjalin Kemitraan lintas program dan sektoral B. Tujuan dan Sasaran 1. Misi I Menjadi wahana proses pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat yang professional Untuk mengukur pencapaian misi pertama diatas, diperlukan indikator kinerja utama yang sensitif sehingga dapat mengetahui tingkat kinerja institusi. Indikator ketercapaian misi satu tersebut diatas adalah: Persentase lulusan tepat waktu, lulusan dengan IPK 2,75, persentase penyerapan Lulusan di pasar kerja, Jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam satu tahun, persentasi jurnal penelitian yang dipublikasikan dalam satu tahun dan jumlah serta jenis Pengabdian Masyarakat yang dilakukan dalam satu tahun. 13
Berikut ini disajikan beberapa indikator-indikator pendukung untuk mencapai indikator kinerja utama tersebut. a. Tujuan Menghasilkan lulusan yang profesional sesuai kebutuhan tenaga kesehatan di pasar kerja melalui pelayanan Tridharma Perguruan Tinggi yang Optimal 1. Meningkatkan Kesejahteraan Civitas Akademika pengembangan potensi institusi 2. Mengembangkan jejaring kerjasama lintas program dan lintas sektoral b. Sasaran Terlaksananya Proses Belajar Mengajar sesuai kurikulum pada semua jurusan/prodi yang mampu menjamin kompetensi lulusan untuk bersaing sesuai kebutuhan pasar c. Program berdasarkan Indikator Kinerja Utama 1. Presentase Lulusan Tepat Waktu Kebijakan yang dilakukan: a. Optimalisasi Layanan Dosen dalam PBM Program yang dilakukan yaitu meningkatkan layanan Dosen dalam PBM b. Optimalisasi Sarana dan PBM dan Perkantoran Program yang dilakukan yaitu : 1) Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru, 2) Analisis kurikulum sesuai kebutuhan pasar, 3) Pengembangan ruang Kuliah, 4) Pengembangan ruang perpustakaan, 5) Pengembangan ruang Laboratorium, 6) Penambahan fasilitas sarana transportasi, 7) Pemeliharaan sarana PBM, dan 8) Pemeliharaan sarana dan prasarana perkantoran Kegiatan dan Indikator capaian disajikan sebagai berikut Tabel 2.1 Melaksanakan Seleksi Terseleksinya mahasiswa baru orang 2.652 Penerimaan Mahasiswa baru Melaksanakan Seleksi Terseleksinya mahasiswa baru orang 100 Penelusuran minat dan bakat Melaksanakan pelatihan Tersusunnya pengembangan kurikulum Orang 80 pengembangan kurikulum Melaksanakan pelatihan tersusunnya bahan ajar Orang 80 penyusunan bahan ajar Melalaksanakan pelatihan Tersusunnya SAP Orang 80 penyusunan SAP Melaksanakan metodologi Terlaksananya pelatihan metodologi Orang 60 pembelajaran/ti pembelajaran/ti Melaksanakan seminar Terlaksananya seminar perkembangan Orang 90 perkembangan teknologi kes. teknologi kesehatan Menyusun Rencana Perkuliahan Tersusunnya Silabus dan SAP Judul 324 Menyusun bahan Ajar Tersusunnya modul/diklat/pedoman praktek Modul 432 Melaksanakan PBM Kepuasan Mahasiswa terhadap PBM Persen 90 Melaksanakan Yudisium Mahasiswa Lulus Tepat waktu Persen 95 Melengkapi fasilitas ruang kuliah Tersedianya fasilitas ruang kuliah Unit 1 Menambah jumlah koleksi buku Tersedianya buku 66 Peningkatan fasilitas ruang perpustakaan Tersedianya fasilitas diruang perpustakaan Unit 1 Melengkapi alat-alat laboratorium Tersedianya alat laboratorium Paket 50 Peningkatan fasilitas diruang laboratorium Tersedianya fasilitas diruang laboratorium Unit 1 Menambah jlh sarana transportasi Terpenuhinya sarana transportasi Unit 3 Melaksanakan pemel. sarana PBM Terpeliharanya sarana PBM Unit 1 14
2. Lulusan dengan IPK 2.75 Kebijakan yang dilakukan yaitu : a. Optimalisasi Kegiatan PBM Untuk Optimalisasi Kegiatan PBM dilakukan Program evaluasi PBM Tabel 2.2 Melaksanakan UAS Mahasiswa lulus dengan IP Semester > 2.75 Persen 95 Melaksanakan UAP Mahasiswa lulus dengan IPK > 2.75 Persen 95 3. Persentase Penyerapan Lulusan di Pasar Kerja Program yang dilakukan yaitu membentuk wadah komunikasi alumni dan promosi lulusan dengan kegiatan dan indikator sasaran sebagai berikut : Tabel 2.3 Membentuk Wadah Terbentuknya wadah komunikasi Alumni Unit 1 Komunikasi Alumni Promosi lulusan Terserapnya lulusan orang 1600 4. Jumlah Penelitian yang dilakukan dosen dan Publikasinya Program yang dilakukan yaitu pengembangan penelitian dengan kegiatan dan indikator sasaran sebagai berikut : Tabel 2.4 Melaksanakan penelitian Tersusunnya laporan hasil penelitian Unit 50 Publikasi hasil penelitian Terpublikasinya hasil penelitian edisi 30 5. Jumlah dan Jenis Pengabdian Masyarakat yang dilakukan Program yang dilakukan yaitu peningkatan kegiatan pengabdian masyarakat dengan kegiatan dan indikator sasaran sebagai berikut : Tabel 2.5 Melaksanakan Kegiatan Terlaksananya Kegiatan Pengabdian Pengabdian Masyarakat Masyarakat Kegiatan 30 2. Misi II Meningkatkan budaya kerja professional Untuk mencapai misi kedua diatas diperlukan indikator kinerja utama sebagai berikut yaitu : Persentase jumlah pendidik dan kependidikan yang mengikuti pendidikan lanjutan (S1, S2 dan S3), Persentasi jumlah diklat dan pemberian layanan administrasi yang baik dan tepat waktu Berikut ini disajikan beberapa indikator-indikator pendukung untuk mencapai indikator kinerja utama tersebut. 15
a. Tujuan Meningkatkan Produktivitas dan Profesionalisme staf dosen melalui Management SDM b. Sasaran 1. Peningkatan Sumber Daya Manusia yang berkwalitas 2. Peningkatan Kinerja SDM c. Program berdasarkan Indikator Kinerja Utama 1. Persentase Jumlah Pendidik dan Kependidikan yang mengikuti pendidikan Lanjutan (S1, S2 dan S3) Program yang dilakukan yaitu Peningkatan Jenjang Pendidikan tenaga pendidik dan kependidikan yang dimulai dari tubel dosen ke S-2 dan S-3 dan tubel staf ke S-1 dan S2. Adapun kegiatan dan indikator sasaran disajikan sebagai berikut : Tabel 2.5 Tubel Dosen ke S2 Tersedianya Dosen kualifikasi S2 Org 15 Tubel Dosen ke S3 Tersedianya Dosen kualifikasi S3 0rg 3 Tubel staf ke S1 Tersedianya staf kualifikasi S1 0rg 3 Tubel Staf ke S2 Tersedianya staf kualifikasi S2 Org 3 2. Peningkatan keterampilan tenaga pendidik dan kependidikan dan Penetapan layanan berbasis kinerja Program ini dilakukan dengan beberapa kegiatan seperti pelatihan dosen dan staff, monitoring kedisiplinan, layanan administrasi yang benar dan layanan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel. Tabel 2.6 Pelatihan Dosen dan staf Terlaksananya Pelatihan kali 5 Monitoring kedisiplinan Laporan kedisiplinan kali 12 Pembinaan Kepegawaian dan Peningkatan kinerja dan tanggungjawab Sertifikasi Dosen pegawai staf dan dosen kali 2 Layanan Administrasi yang benar Layanan administrasi tepat waktu % 90 Layanan pengelolaan keuangan yang transparant dan akuntabel Realisasi keuangan tepat waktu % 90 3. Misi III Menjalin Kemitraan Lintas Program dan Lintas Sektoral Untuk mencapai misi ketiga diatas diperlukan indikator kinerja utama sebagai berikut yaitu : Jumlah dan jenis jejaring kerjasama, Penyebarluasan Informasi kegiatan Poltekkes dan Penyediaan sarana dan prasarana pelayanan kepada masyrakat Berikut ini disajikan beberapa indikator-indikator pendukung untuk mencapai indikator kinerja utama tersebut. 16
a. Tujuan 1. Mengembangkan Jejaring Kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektoral Meningkatkan Kesejahteraan Civitas Akademika melalui pengembangan potensi intitusi b. Sasaran 1. Terbentuknya Kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektoral 2. Tersedianya sarana dan prasarana sebagai unit usaha c. Program Berdasarkan Indikator Kinerja Utama 1. Jumlah dan Jenis jejaring kerjasama Program yang dilakukan yaitu melakukan kerjasama lintas program dan lintas sektoral dalam proses PBM dengan kegiatan dan indikator capaian sebagai berikut : Tabel 2.7 Melaksanakan PKL (Klinik, Masyarakat, industri, Hotel) Adanya Kerjasama (MOU) dengan instansi terkait instansi 10 2 Penyebarluasan Informasi Kegiatan Poltekkes Program yang dilakukan yaitu Pengadaan Sarana Informasi dengan kegiatan dan indikator capaian sebagai berikut : Tabel 2.8 Sipensimaru Tersedianya informasi melalui brosur Exampler 4000 hasil penelitian Tersedianya informasi melalui jurnal edisi 4 kegiatan poltekkes Tersedianya informasi melalui warta edisi 4 pengadaan barang dan Jasa Tersedianya informasi melalui koran, internet Kali 10 3. Penyediaan Sarana dan Prasarana Pelayanan kepada masyarakat : Program yang dilakukan yaitu Pengembangan pemanfaatan guest house, asrama, auditorium, Klinik, Laboratorium, Layanan Pustaka, Klinik konsultasi dan penyediaan jasa pelatihan. 17
Tabel 2.9 Merencanakan pengadaan asrama Tersedianya fasilitas asrama Merencanakan pengadaan gedung pertemuan/ Auditorium Merencanakan pengadaan klinik layanan kes gigi Merencanakan pengadaan laboratorium Merencanakan pengadaan layanan pustaka Tersedianya fasilitas ruang pertemuan Tersedianya fasilitas klinik layanan kesehatan gigi Tersedianya fasilitas laboratorium Tersedianya fasilitas layanan pustaka Merencanakan pengadaan klinik Tersedianya fasilitas kilinik konsultasi konsultasi gizi gizi Merencanakan pengadaan klinik Tersedianya fasilitas kliik konsultasi konsultasi pest control pest control Melengkapi fasilitas internet Tersedianya fasilitas internet Menyediakan layanan jasa pelatihan Terlaksananya pelatihan org 20 18