BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
2 Pythagoras Membuka Jalan 7

KISI-KISI UJIAN SEKOLAH

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Matematika Wajib

Pembahasan Soal OSK SMA 2018 OLIMPIADE SAINS KABUPATEN/KOTA SMA OSK Matematika SMA. (Olimpiade Sains Kabupaten/Kota Matematika SMA)

(a) 32 (b) 36 (c) 40 (d) 44

BARISAN DAN DERET. A. Pola Bilangan

SOAL DAN PEMBAHASAN OSN MATEMATIKA SMP 2012 TINGKAT PROVINSI (BAGIAN A : ISIAN SINGKAT)

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS PENDIDIKAN MGMP MATEMATIKA SMP PROVINSI DKI JAKARTA SMPN... JAKARTA

Hindayani.com Mengerjakan Soal Ujian Nasional Matematika SMP/MTs TP 2014/2015. Bank Soal Ujian Nasional Matematika SMP/MTs 2014/2015

MATEMATIKA SMP PEMBAHASAN SOAL TRY OUT UJIAN NASIONAL KE-3 TAHUN PELAJARAN 2016/2017 PAKET 01 FULL DOKUMEN. SMPN 2 LOSARI 2017 Created by Irawan

abcde dengan a, c, e adalah bilangan genap dan b, d adalah bilangan ganjil? A B C D E. 3000

Uji Komptensi. 2. Tentukan jumlah semua bilangan-bilangan bulat di antara 100 dan 200 yang habis dibagi 5

Menemukan Dalil Pythagoras

2 Pythagoras Membuka Jalan 7

1 m, maka jumlah anak yatim yang menerima. menerima Bilangan 3 jika dinyatakan dalam bentuk akar menjadi... A. 9 3 C. 5 2 B. 6 3 D.

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMP Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Matematika Tahun Ajaran 2017/2018

SOLUSI ISIAN SINGKAT

42. Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunanetra (SMPLB A)

SOAL MATEMATIKA - SMP

PEMBAHASAN OSN MATEMATIKA SMP TINGKAT KABUPATEN TAHUN 2018 PROVINSI SULAWESI SELATAN

OSK Matematika SMP (Olimpiade Sains Kabupaten Matematika SMP)

PROGRAM TAHUNAN MATA PELAJARAN : MATEMATIKA Kelas : VIII ( Delapan ) Tahun Pelajaran : 2013 / 2014

4 Jasa Besar Euclid. 4 Jasa Besar Euclid 19

PEMBAHASAN SOAL OSN MATEMATIKA SMP TINGKAT PROPINSI 2012 OLEH :SAIFUL ARIF, S.Pd (SMP NEGERI 2 MALANG)

Soal-soal dan Pembahasan UN Matematika SMP/MTs Tahun Pelajaran 2006/2007

LOMBA MATEMATIKA NASIONAL KE-25

KUMPULAN SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA BAGIAN PERTAMA

43. Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunarungu (SMPLB B)

PREDIKSI SOAL UJIAN NASIONAL MATEMATIKA SMP/MTs DAN PEMBAHASAN

Pembahasan OSK Tahun 2011 Tingkat SMP Bidang Matematika

SELEKSI TINGKAT PROPINSI MATEMATIKA SMA/MA

SOAL-SOAL dan PEMBAHASAN UN MATEMATIKA SMP/MTs TAHUN PELAJARAN 2008/2009

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

PEMBAHASAN SOAL OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) TINGKAT KABUPATEN BIDANG STUDI MATEMATIKA SMP TAHUN 2015

SELEKSI TINGKAT PROPINSI MATEMATIKA SMA/MA

SIAP UJIAN NASIONAL (UCUN MANDIRI)

KUNCI JAWABAN UJI LATIH MANDIRI MATEMATIKA

NAMA : KELAS : LEMBAR AKTIVITAS SISWA BARISAN DAN DERET 1. Beda Barisan Aritmatika. b =.. RUMUS SUKU KE N: King s Learning Be Smart Without Limits

1) Perhatikan bentuk di bawah: U 1 U 2 U 3 U 4 U n 2, 5, 8, 11, dengan: U 3 = suku

Prediksi UAN Matematika SMP 2010

MATEMATIKA (Paket 2) Waktu : 120 Menit

D. GEOMETRI 2. URAIAN MATERI

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2009/2010

PEMBAHASAN SOAL-SOAL UN TAHUN 2012 KODE : A13 NO SOAL PEMBAHASAN 1

SOAL PR ONLINE IX SMP MATA UJIAN: MATEMATIKA (KODE: P18) 1. Alas sebuah limas berbentuk segi-6. Banyak rusuk dan sisi limas berturutturut

SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA TINGKAT SMP PART 2. Departemen Matematika - Wardaya College MMXVIII-XII

Soal Babak Penyisihan 7 th OMITS SOAL PILIHAN GANDA

UJI COBA UJIAN NASIONAL BERDASARKAN KISI-KISI TAHUN PELAJARAN 2011/ : Hasil dari - 4 A. 6 B. 3

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007

Pola (1) (2) (3) Banyak segilima pada pola ke-15 adalah. A. 235 C. 255 B. 250 D Yang merupakan bilangan terbesar adalah. A. C. B. D.

ANALISIS PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)

C. Ø D. S. Gambar di atas adalah kubus ABCD.EFGH dan salah satu jaring-jaringnya, maka titik E menempati nomor... A.(I) C.(III) B.

MakALAH TEOREMA PYTHAGORAS

MATEMATIKA (Paket 1) Waktu : 120 Menit

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA DINAS PENDIDIKAN

PEMBAHASAN SOAL-SOAL UN TAHUN 2012 KODE : A13 NO SOAL PEMBAHASAN 1

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BOGOR SOAL DAN SOLUSI TRY OUT BERSAMA

METHODIST-2 EDUCATION EXPO 2016

UJIAN NASIONAL SMP/MTs

B. 26 September 1996 D. 28 September 1996

SOAL&PEMBAHASAN MATEMATIKATKDSAINTEK SBMPTN. yos3prens.wordpres.com

PEMBAHASAN SOAL OSN TK. KOTA/ KABUPATEN 2014 MATEMATIKA SMP BAGIAN A: PILIHAN GANDA

LEMBAR SOAL National Math Olympiad 3 RD PDIM UB 2014

PROGRAM TAHUNAN. A. PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU I. Banyaknya pekan yang tersedia II. Banyaknya Pekan Yang Tidak Efektif

SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 2013 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2014

1. BARISAN ARITMATIKA

Pola dan Barisan Bilangan

PAKET 4. Paket : 4. No Soal Jawaban 1 Luas Segiempat PQRS pada gambar di bawah ini adalah. A. 120 cm 2 B. 216 cm 2 C. 324 cm 2 D. 336 cm 2 E.

Nama:... Kelas/Kelompok :... Tanggal:... Pola Bilangan Genap dan Bilangan Ganjil

UN MATEMATIKA IPA PAKET

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1991 Matematika

dibangun rumah, 3. Urutan naik dari pecahan 15%, 0,3, dan 4 a. 0,3 ; 15% ; 4

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BOGOR SOAL SOLUSI TRY OUT BERSAMA

PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN adalah.

SILABUS (HASIL REVISI)

KTSP Perangkat Pembelajaran SMP/MTs, KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) Mapel Matematika kls VII s/d IX. 1-2

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMP Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Matematika Tahun Ajaran 2017/2018

Lingkaran adalah tempat kedudukan titik-titik pada bidang yang berjarak

2. Di antara bilangan-bilangan berikut, hanya ada satu yang habis membagi , yaitu. c. 1 d.

PEMBAHASAN SOAL-SOAL UN TAHUN 2012 KODE : B25 NO SOAL PEMBAHASAN 1

adalah. 7. Barisan aritmatika dengan suku ke-7 = 35 dan suku ke-13 = 53. Jumlah 27 suku pertama

PENJABARAN KISI-KISI UJIAN NASIONAL BERDASARKAN PERMENDIKNAS NOMOR 75 TAHUN SKL Kemampuan yang diuji Alternatif Indikator SKL

Materi Olimpiade Matematika Vektor Nasional 2016 Jenjang SD:

SELEKSI OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2004 TINGKAT PROVINSI

b = dan a b= 22. Jika sudut antara a dan b adalah a, maka

Soal Babak Penyisihan MIC LOGIKA 2011

TEOREMA PYTHAGORAS ( sumber: )

KUMPULAN SOAL-SOAL OMITS

Soal dan Pembahasan UN Matematika Program IPA 2008

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MALANG MGMP MATEMATIKA SMPN SATAP TRYOUT UN menit

Dari gambar jaring-jaring kubus di atas bujur sangkar nomor 6 sebagai alas, yang menjadi tutup kubus adalah bujur sangkar... A. 1

P2 KODE : 01. SMP / MTs Mata Pelajaran : Matematika Pembahasan Latihan Soal Ujian Nasional 2010

(a) 126 (b) 122 (c) 118 (d) 114

SOAL UN DAN PENYELESAIANNYA 2009

A. Menemukan Dalil Pythagoras

NO SOAL PEMBAHASAN 1

1. Hasi dari ( ) : ( 3 1) adalah... A. 12 B. 3 C. 3 D. 12 Jawab : ( ) : ( 3 1) = 12 : 4 = 3 Jadi jawabannya : B

MATEMATIKA SMP/MTs 1 C Hasil dari adalah... adalah... C. 31 D. 31 A. 21 B Hasil dari. b adalah D. 5

PEMBAHASAN SOAL-SOAL UN TAHUN 2012 KODE : C37 NO SOAL PEMBAHASAN 1

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebagai seorang yang mendalami matematika alangkah lebih baik jika kita mengetahui sejatah matematika. Sejarah adalah hal yang sangat menarik untuk dipelajari, karena kita dapat melihat perkembangan matematika. Sejarah matematika memiliki banyak cerita menarik.dalam hal ini kita akan membahas tentang Perkembangan Matematika Gerik Purbakala untuk lebih mengetahui bagaimana perkembangan matematika pada masa itu. B. Rumusan Permasalahan 1. Bagaimana sejarah matematika pada masa Thales? 2. Bagaimana sejarah matematika pada masa Pythagoras? 3. Apa saja aritmatika pada masa Pythagoras.? C. Tujuan Penulisan 1. Untuk mengetahui lebih dalam tentang sejarah perkembangan pada masa purbakala 2. Agar pembaca dapat menambah wawasan tentang sejarah matematika.

BAB II Perkembangan Matematika Gerik Purbakala Kekuasaan raja-raja mesir dan babilonia menurun dan muncul bangsabangsa baru yang lebih perkasa seperti bangsa heber, aria, phoenisia, dan gerik. Kegiatan perdagangan antara bangsa mulai berkembang. Sesuai dengan perkembangan peradaban itu, matematika juga turut berkembang. A. Thales ( ± 640 546 BC ) Thales semula sebagai saudagar kaya dari kota Miletus di pantai asia kecil. Ia mengembara ke Mesir dan tinggal beberapa lama di Mesir. Ia mempelajari matematika Mesir dan mengagumi piramida dan kemudian menghitung tinggi piramida itu dengan bantuan bayangannya sebagai berikut : Gambar 1 Thales mengambil suatu tongkat misalnya PQ, ia membuat lingkaran pusat P jari-jari sama dengan PQ. Dipagi hari yang cerah pada suatu saat bayangan Q jatuh tepat pada tepi lingkaran atau bayangan PQ = PR.

Pada saat itu pula bayangan T jatuh di titik S, sehingga KS dapat diukur. Berarti MS = TM = t tinggi piramida. sebut MK = ½ AB = a ( serengah alas piramida ) dapat diukur. KS = b dapat diukur. Jadi t = a + b. Demikianlah metoda bayangan dari Thales. Thales adalah orang pertama yang namanya dikaitkan dengan suatu penemuan, yakni dalil Thales. Gambar 2 Garis-garis sejajar akan memotong dua garis atas perbandingan-perbandingan seharga. Misalnya AP : PB = DQ : QC. Dalil ini masih dipelajari di SMP / SMA sekarang Namanya juga dikaitkan sebagai orang pertama yang menemukan sifat-sifat geometri berikut. 1. Diameter membagi dua sama suatu lingkaran. 2. Sudut alas suatu segitiga sama kaki, sama besar. 3. Sudut siku yang dibentuk dua garis berpotongan tegak lurus sama besar. 4. Dua segitiga kongruen jika dua sudut dan satu kaki yang bersesuaian dari sudut itu, sama besar. Walaupun teori ini sederhana menurut kita sekarang, tetapi Thales lah orang pertama menyusun teori, bukan hanya atas eksperimen, tetapi juga berdasarkan pemikiran yang logis. Pada 600 BC sekembalinya dari Mesir ia mendirikan sekolah Ionia, dan ia diberi gelar yang tinggi, sebagai negarawan, ahli teknik, ahli filsafat dll.

B. Masa Pythagoras ( ± 572 BC ) Pythagoras diperkirakan lahir pada 572 BC di pulau Samos suatu pulau di laut Aegea. Mungkin Pythagoras belajar dari Thales. Setelah Samos jatuh di bawah kekuasaan Tirani Popycrates, maka phthagoras pindah ke Crotona di Italia Selatan. Di Crotona ia mendirikan sekolah Pythagoras yang termashur pada masa itu. Sekolah itu juga menjadi akademi, ilmu filsafat, matematika, dam Ilmu pengetahuan alam. Kekuasaan Aristocrat di Italia membubarkan sekolah Pythagoras. Pythagoras lari dari Crotona ke Metaponto di Italia dan diduga dibunuh pada usia ± 80 th Penyampaian pelajaran pada sekolah Pythagoras semua dengan lisan. Ikatan yang kuat pada persaudaraan disana menyebabkan semua penemuan di sekolah itu diatasnamakan pada Pythagoras. C. Aritmatika Pythagoras Filsafat Pythagoras bertumpu pada anggapan bahwa bilangan bulat adalah sebab utama dari sifat benda. Maka sekolah Pythagoras banyak meletakan dasar teori dan rahasia bilangan. 1. Bilangan bersahabat Dua bilangan disebut bersahabat jika jumlah bagi sebenarnya bilangan itu sama dengan bilangan yang menjadi sahabatnya. Contoh : 220 dan 284 adalah dua bilangan bersahabat sebab pembadi dari 220.

1,2,4,5,10,11,20,22,44,55,110 Pembagi sebenarnya dari 284 adalah 1, 2, 4, 71, 142 jumlahnya 220. 2. Bilangan sempurna Bilangan sempurna juga berasal dari Pythagoras. Suatu bilangan disebut sempurna jika bilangan itu sama dengan jumlah pembaginya. Kepercayaan mereka juga terkait dengan bilangan sempurna itu. Rupanya bangsa Gerik percaya bahwa Tuhan mencipta alam semesta dalam 6 hari itu disebut sempurna. Bilangan yang berbeda sifat dari bilangan itu ada dua macam yakni a. Bilangan tak sempurna Suatu bilangan disebut tak sempurna jika bilangan itu lebih besar dari jumlah pembagi-pembaginya. Misalnya : 8 lebih besar dari 1+2+4=7 (lebih kecil dari 8) Tak dapat diketahu bahwa kepercayaan mereka sesuai denag yang tertulis dalam injil tentang menusia di dalam Bahtera Noah. Bangsa-bangsa di bumi adalah keturunan dari orang di dalam perahu Noah itu sebagai manusia tak sempurna yakni Noah dan istri, 3 orang anak, dan 3 orang menantu, berjumlah 8 orang. b. Bilangan berlimpah Suatu bilangan disebut berlimpah, jika jumlah pembagipembagi bilangan itu lebih besar dari bilangan itu sendiri. Misalnya 12, jumlah pembagi-pembaginya : 1+2+3+4+5+6 = 16 (lebih besar dari 12)

Hingga tahun 1952, diketahui baru 12 bilangan sempurna, di antaranya 2,28,496. Semua bilangan sempurna yang diketahui adalah genap. Pada tahun 300 BC dalam buku Unsur Euclides telah didapat rumusan untuk bilangan sempurna yaitu : Jika 2n-1 adalah bilangan prima maka 2n-1 (2n-1), adalah bilangan sempurna. Nyata semua bilangan yang memenuhi perumusan ini adalah genap. Kemajuan computer sekarang telah menemukan banayak bilangan sempurna. Komputer telah menghasilkan suatu bilangan sempurna dengan memakai rumus Euclides untuk n = 4423. Bilangan itu terdiri dari 2663 angka. D. Bilangan Segi Banyak Ahli-ahli sejarah Matematika tidak menemukan petunjuk bahwa bilangan noktah-noktah dalam susunan geometri sebagai hasil penemuan dari ikatan persaudaraan. Pythagoras. Noktah-noktah yang tersusun pada keliling dan titik-titik sudut suatu segi banyak membentuk suatu bilangan yang disebut bilangan geometri atau bilangan segi banyak seperti pada gambar 3 di bawah ini. (1) Bilangan segitiga Gambar 3

(2) Bilangan bujursangkar Gambar 4 (3) Bilangan segilima Gambar 5 Terdapat beberapa dalil tentang bilangan geometri ini. Dalil 1 : suatu bilangan bujursangkar ialah jumlah dua bilangan segitiga berurutan

Contoh : Pada gambar 6 bilangan bujursangkar ke5 = jumlah bilangan segitiga keempat dan bilangan segitiga kelima atau 25 = 10+15. sekarang secara aljabar, kebenaran dalil itu dapat dibuktikan : Gambar 6 Tn dan bilangan bujursangkar ke-n adalah Sn. Sebut suatu bilangan segitiga yang ke-n adalah Seperti kita lihat pada gambar 3, maka Tn merupakan suatu deret aritmatika. n( n +1) Tn = 1+2+3+... + n = 2 ( T1 = 1 beda b=1, suku akhir Ta= n, banyak suku n). Pada gambar 4, S n = n 2 Maka n 2 n( n +1) n 1 = +. n 2 2 Berarti S n = T n + T n-1 Dalil 2 : Suatu bilangan segilima ke-n sama dengan n+3 kali bilangan segitiga ke n -1 Contoh : Gambar 7

Pada gambar 7, adalah konfigurasi dari bilangan segilima ke-4 sebagai 4+3 kali bilangan segitiga ke-3. atau 22 = 4+3 x 6. secara aljabar dalil ini dapat dibuktikan sebagai berikut : sebut bilangan segilima ke-n adalah Pn. Dari barisan bilangan pada gambar 5 dapat dilihat bilangan itu merupakan suatu deret aritmatika, maka Pn = 1+4+7+... + 3n 2 n = (3n 1) 2 3n( n 1) = n + atau 2 P n = n + 3 T n - 1 Dalil 3 : Suatu bilangan kuadrat ke-n jumlah bilangan ganjil mulai dari bilangan satu. Dalil ini masih diajarkan dalam pelajaran SMP atau SMA di sekola kita sekarang. E. Dalil Pythagoras dan Tigaan Pythagoras 1. Pembuktian oleh Sekolah Pythagoras Pada loh-loh Babilonia, dari masa raja HAmmurabi pemakaian dalam praktek dalil yang sesuai dengan dalil Pythagoras sudah dijumpai.kebenaran dalil itu belum dibuktikan seperti dilakukan pada sekolah Pythagoras. Dan bukti dalil itu seperti berikut.

Gambar 8 Pada gambar 8, luas kedua bujursangkar samamasing-masing sisinya a + b.sebut sisi-siku segitiga itu a, b dan sisi miringnya c. pada gambar 8a, terdapat dua bujursangkar masing-masing pada sisi siku segitiga, maka luas masing-masing a2 dan b2. Luas empat segitiga siku pada gambar 8a. berarti luas bujursangkar pada gambar 8a atau a2 + b2 = c2. Jadi bunyi dalil Pythagoras itu adalah luas bujursangkar pada sisi miringnya sama dengan jumlah luas bujursangkar pada kaki segitiga siku-siku. Di sekolah-sekolah kita sekarang, sudah terdapat banyak bukti dari dalil Pythagoras itu yang membuktikan kuadrat sisi siku. 2. Tigaan Pythagoras Tigaan Pythagoras adalah pasangan tiga serangkai bilangan yang memenuhi dalil Pythagoras. Plimpton 322 tentang loh-loh Babilonia sudah menyusun tabel tiga bilangan yang mengikuti dalil Pythagoras itu. Walaupun belum menuliskan rumus yang mengikutinya.untuk menetukan tigaan Pythagoras terdapat rumus dalam bentuk aljabar yaitu :

Rumus ini berlaku untuk m bilangan ganjil Rumus yang berlaku untuk genap atau ganjil adalah : (2m) 2 + (m 2 1 ) 2 = (m 2 + 1) 2 Rumus pertama sebagai rumus Pythagoras atau rumus yang ditemukan sekolah Pythagoras. Sedangkan rumus kedua diatasnamakan kepada Plato (300 BC). Namun kedua rumus tidak berlaku untuk semua bilangan m.

BAB III PENUTUP Kesimpulan 1. Thales adalah orang pertama yang namanya dikaitkan dengan suatu penemuan, yakni dalil Thales, yaitu Garis-garis sejajar akan memotong dua garis atas perbandingan-perbandingan 2. Pada masa Pythagoras, Di Crotona ia mendirikan sekolah Pythagoras yang termashur pada masa itu. Sekolah itu juga menjadi akademi, ilmu filsafat, matematika, dam Ilmu pengetahuan alam. 3. Filsafat Pythagoras bertumpu pada anggapan bahwa bilangan bulat adalah sebab utama dari sifat benda 4. Sekolah Pythagoras meletakan dasar teori dan rahasia bilangan, yaitu Bilangan Bersahabat, disebut bilangan bersahabat jika jumlah bagi sebenarnya bilangan itu sama dengan bilangan yang menjadi sahabatnya. Bilangan Sempurna, suatu bilangan disebut sempurna jika bilangan itu sama dengan jumlah pembaginya. 5. Noktah-noktah yang tersusun pada keliling dan titik-titik sudut suatu segi banyak membentuk suatu bilangan yang disebut bilangan geometri atau bilangan segi banyak, seperti : bilangan segitiga, bilangan bujursangkar, bilangan segilima. 6. Bunyi dalil Pythagoras adalah luas bujursangkar pada sisi miringnya sama dengan jumlah luas bujursangkar pada kaki segitiga siku-siku. 7. Tigaan Pythagoras adalah pasangan tiga serangkai bilangan yang memenuhi dalil Pythagoras.

DAFTAR PUSTAKA Drs.Sitorus,J.1990.Pengantar Sejarah Matematika dan Pembaharuan Pengajaran Matematika di Sekolah. Bandung : Tarsito