RESEARCH REPORT: INVESTMENT MANAGER SELECTION. by INFOVESTA

dokumen-dokumen yang mirip
REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. 1 S T A T I S T I K P A S A R M O D A L S Y A R I A H Direktorat Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan

Perkembangan Reksadana Syariah. Jan Feb Mar Apr Mei Reksa Dana Syariah

Perkembangan Reksadana Syariah. Jan Feb Mar Apr Reksadana Syariah NAB Reksadana Syariah. Reksa Dana Syariah

Perkembangan Reksadana Syariah. jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Reksadana Syariah NAB Reksadana Syariah

Perkembangan Reksadana Syariah Jan feb. Jumlah Reksadana Syariah REKSA DANA SYARIAH

REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Perkembangan Reksadana Syariah. Reksa Dana Syariah (Rp. Miliar) (%) NAB. Pasar Uang 901,38 0,38% Saham

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul REKSA DANA SYARIAH

Perkembangan Reksadana Syariah. Reksa Dana Total. Reksa Dana Syariah. Reksa Dana Konvensional. Prosentase

Perkembangan Reksadana Syariah Sept REKSA DANA SYARIAH. Per September 2015

DAFTAR PUSTAKA. Gitman, Lawrence J. (2003). Principles of Managerial Finance, seventeenth edition. Massachusetts: Addison-Wesley Publishing Company

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH Jan Feb Mar Apr REKSA DANA SYARIAH.

Perkembangan Reksa Dana Syariah Jumlah

BAB II DISKRIPSI REKSA DANA. mengeluarkan peraturan tentang pasar modal yang mencakup pula peraturan

List 284 Reksadana Pendapatan Tetap hingga 19 Juni 2013

DAFTAR PUSTAKA. Arugaslan, Onur; Edwards, Ed; Samant, Ajay. (2008) : Risk-adjusted. Performance of International Mutual Funds, Managerial Finance,

Daftar Reksa Dana Saham yang Menjadi Populasi Penelitian: No Manajer Investasi Nama Reksa Dana Kode. AAA Blue Chip Value Fund 2

REVIEW REKSADANA CAMPURAN TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Per 30 Maret 2012

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Per 30 September Jumlah Reksa Dana Syariah

BAB I PENDAHULUAN. PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI) merupakan anak perusahaan dari

THE DEVELOPMENT OF SHARIA MUTUAL FUND SHARIA MUTUAL FUND AS OF MAY

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Reksa dana tersebut merupakan produk reksa dana saham. terbesar pada akhir Desember 2012, 2013 dan 2014.

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Per 28 September 2012

III. METODE PENELITIAN. yang menjadi objek penelitian studi komparasi adalah kinerja dari reksa

BAB I PENDAHULUAN. keuangan (financial assets) merupakan salah satu bentuk dari investasi selain

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Bapepam-LK untuk tahun periode 2009 sampai dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian kuantitatif menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Tujuan yang ingin kita capai, ialah kesuksesan finansial. Sukses finansial

BAB I PENDAHULUAN. pada april 2009 menjadi Rp 1,857 triliun pada September 2009.

Daftar Manajer Investasi Reksa Dana Saham yang Menjadi Sampel Penelitian:

BAB IV ANALISA DAN HASIL PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Reksa Dana Saham dan Reksa Dana

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Tabel 1.1 Data Market Timing Ability Reksa Dana Saham Tahun

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam dunia investasi banyak sekali alternatif investasi yang

BAB V KESIMPULAN, KELEMAHAN PENELITIAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Manusia memiliki keinginan dan kebutuhan yang tidak terbatas, tapi kemampuan

PUBLIC EXPOSE PT BATAVIA PROSPERINDO INTERNASIONAL TBK. Jakarta, 25 Mei 2018

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian Komposisi Investasi Komposisi Investasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. keuangan (financial assets) merupakan salah satu bentuk dari investasi selain

Jurnal Ilmu Manajemen, Volume 11, Nomor 3, Agustus 2014

BAB 4. HASIL dan ANALISIS PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA REKSA DANA SAHAM DENGAN METODE RISK-ADJUSTED RETURN DI BURSA EFEK INDONESIAPERIODE TAHUN

BAB III KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS

BAB I PENDAHULUAN. hidup seperti kondisi kesehatan, musibah, dan juga laju inflasi yang tinggi.

BAB I PENDAHULUAN. dan keahlian untuk mengelola investasinya. Menurut Undang-Undang Republik

BAB IV PEMBAHAS AN. Padahal reksa dana syariah memiliki perkembangan yang cukup pesat, tercatat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian a. Makinta Growth Fund b. Panin Dana Maksima c. Trim Syariah Saham

BAB IV METODE RISET. penelitian adalah tahun 2006 s.d maka reksadana saham yang dijadikan

ANALISA KINERJA REKSA DANA CAMPURAN DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN (STUDI PERSISTENSI DAN PERBANDINGAN)

TOLOK UKUR (BENCHMARK)

LAPORAN PENGALIHAN DAN REALISASI INVESTASI HARTA TAMBAHAN. TANGGAL MULAI INVESTASI (12) dst. KODE INVESTASI (10)

BAB I PENDAHULUAN.

PADA SAHAM DENGAN MENGGUNAKAN METODE SHARPE, TREYNOR DAN JANSEN. NPM : Jurusan : Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal yang merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka

BAB III METODE PENELITIAN. dari rentang waktu Januari 2013 sampai dengan Desember 2015.

BAB 2 TINJUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA. Investasi adalah pengumpulan dana dalam mengantisipasi penerimaan yang

BAB III OBYEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. aktif diperdagangkan hingga penelitian ini dilakukan.

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan di masa depan. Menurut Undang Undang No. 8 tentang Pasar Modal,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seiring meningkatnya kebutuhan manusia, membuat setiap orang harus

Tanya-Jawab (FAQ) Seputar Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 59% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 51% Kinerja Portofolio

BAB I PENDAHULUAN. tingkat hasil atau return sehingga dapat meningkatkan besarnya harta atau

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 61% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 39% Kinerja Portofolio

BAB 4. ANALISIS dan BAHASAN. statistik yang telah dilakukan dan selanjutnya adalah analisis berdasarkan metode

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. adalah hasil (return) dan risiko (risk). Return merupakan hasil yang diperoleh dari

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 58% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 42% Kinerja Portofolio

BAB I PENDAHULUAN. modal, maka manajer keuangan harus mengusahakan agar kelebihan dana atau

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini sendiri merupakan jenis penelitian komparatif yakni

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian mengenai analisis perbandingan kinerja reksadana saham, reksadana terproteksi, dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 57% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 43% Kinerja Portofolio

III. METODOLOGI PENELITIAN. Reksa dana yang digunakan dalam penelitian ini adalah reksa dana yang

REVIEW REKSADANA SAHAM TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN. melalui perusahaan investasi. Terdapat beberapa alasan seseorang me

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Objek Studi a. PT. Fortis Investment

USD FIXED INCOME FUND

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan antara lain:

ANALISIS KINERJA REKSA DANA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SHARPE, TREYNOR DAN JENSEN

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 67% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 33% Kinerja Portofolio

ANALISIS KINERJA REKSA DANA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SHARPE, TREYNOR DAN JENSEN UNTUK PERIODE SOFIKA AZIZIA SASANTI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

INSTRUMEN INVESTASI BAGI PEMODAL YANG MEMILIKI DANA TERBATAS (INVESTOR INDIVIDUAL)

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 58% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 52% Kinerja Portofolio

Sebagai sahabat dalam berinvestasi, kami sangat berempati untuk memastikan bahwa produk investasi yang kami tawarkan akan memberikan pertumbuhan yang

BAB I PENDAHULUAN. pilihan instrumen investasi. Menurut Tandelilin (2010, h.1), investasi merupakan

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. Secara Umum reksa dana syariah dan reksa dana konvesional tidak jauh

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 63% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 37% Kinerja Portofolio

USD FIXED INCOME FUND

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Beberapa Manajer Investasi dan Produk Reksa Dananya

Transkripsi:

RESEARCH REPORT: INVESTMENT MANAGER SELECTION by INFOVESTA

INVESTMENT MANAGER SELECTION Seleksi manajer investasi merupakan salah satu langkah penting dalam proses implementasi rencana investasi. Proses investasi yang dimulai dari tahapan formulasi Investment Policy Statement, yang merupakan tahap di mana objektif investasi, toleransi risiko, ekspektasi return dan risiko aset investasi serta kebijakan alokasi aset ditetapkan, tak akan produktif tanpa adanya proses implementasi. Tak jarang manajer investasi ekternal dipilih sebagai agent mewakili investor dalam melakukan keputusan investasi. Manajer investasi dipercaya untuk menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya demi kepentingan investor. Akibat peran manajer investasi sebagai agent untuk menjalankan mandat dari investor sesuai dengan kebijakan investasi yang tercantum pada Investment Policy Statement, proses seleksi manajer investasi tak hanya dilakukan dengan tujuan memilih manajer investasi yang dianggap memiliki kemampuan untuk outperformed benchmark saja, namun juga untuk mengindentifikasi manajer investasi yang memiliki skill yang memadai serta memiliki kepentingan yang sejalan dengan objektif investasi investor. Selain itu, investor juga perlu menentukan seberapa besar porsi yang pantas dikelola oleh manajer investasi. Pandangan investor, jangka waktu investasi, ukuran serta pengalaman investor dapat mempengaruhi proses seleksi yang dilakukan. Investor dengan nominal portofolio yang relatif besar umumnya memiliki akses yang lebih mudah ke manajer investasi. Namun di sisi lain, nominal portofolio yang cukup signifikan berdampak pada pemilihan manajer investasi yang lebih sesuai difokuskan pada manajer investasi yang memiliki pengalaman mengelola portofolio dengan nominal yang cukup besar. Kebutuhan likuiditas dan cash flow investor juga perlu dipertimbangkan dalam pemilihan manajer investasi. Investor yang memiliki kebutuhan untuk melakukan penambahan atau pencairan dana membutuhkan manajer investasi yang menawarkan likuiditas yang tinggi. Sementara investor dengan jangka waktu panjang, membutuhkan manajer investasi yang dapat menyesuaikan portofolio secara efektif untuk menyesuaikan kebutuhan investasi secara jangka panjang. Tujuan seleksi manajer investasi adalah untuk memilih manajer investasi yang dianggap memiliki kapabilitas atau skill yang memadai dalam mengelola portfolio investasi serta sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam rangka penempatan instrumen investasi yang sesuai dengan kebijakan perusahaan. 2

Secara umum, proses seleksi manajer investasi dilakukan sebagai berikut: 1. Pendefinisian kebutuhan manajer investasi 2. Pendefinisian universe manajer investasi 3. Penentuan daftar manajer investasi potensial 4. Penyaringan awal secara kuantitatif dan penentuan daftar pendek manajer investasi 5. Analisis daftar pendek manajer investasi dan pemilihan finalis 6. Interview finalis dan penentuan final 7. Negosiasi kontrak 3

INVESTMENT MANAGER INDEX Objective Investment manager index dibentuk dengan tujuan untuk merepresentasikan performa manajer investasi dalam mengelola produk reksa dana yang dimiliki. Dalam proses seleksi manajer investasi, investment manager index digunakan sebagai proxy dalam melakukan penilaian terhadap performa masing-masing manajer investasi. Untuk mengakomodasi kebutuhan seleksi manajer investasi secara kuantitatif untuk penempatan reksa dana atau Kontrak Pengelolaan Dana (KPD) dengan jenis yang lebih spesifik, maka investment manager index dipisahkan berdasarkan masing-masing jenis reksa dana sebagai berikut: a. Equity Fund Manager Index Indeks manajer investasi yang dibentuk berdasarkan performa rata-rata produk reksa dana saham denominasi Rupiah yang dikelola. b. Balanced Fund Manager Index Indeks manajer investasi yang dibentuk berdasarkan performa rata-rata produk reksa dana campuran denominasi Rupiah yang dikelola. c. Fixed Income Fund Manager Index Indeks manajer investasi yang dibentuk berdasarkan performa rata-rata produk reksa dana pendapatan tetap denominasi Rupiah di luar reksa dana yang membagikan dividend. Mutual Fund Universe and Methodology Seluruh reksa dana jenis saham, campuran dan pendapatan tetap berdenominasi Rupiah memenuhi persyaratan sebagai konstituen dalam investment manager index. Konstruksi investment manager index dilakukan menggunakan data rata-rata return harian berbobot sama (equal weighted). Return harian dihitung berdasarkan perubahan nilai aktiva bersih per unit penyertaan (NAV) terakhir dibandingkan dengan periode sebelumnya dengan rumus sebagai berikut: Periode pembentukan indeks adalah harian sesuai dengan hari bursa, di mana nilai awal indeks diset 1000 per 30 Desember 2004. 4

INITIAL SCREENING QUANTITATIVE Dari seluruh manajer investasi dalam universe, seleksi dilakukan dengan melakukan penyaringan awal secara kuantitatif dengan mempertimbangkan faktor-faktor sebagai berikut: - Total return Merupakan return yang dihitung berdasarkan pertumbuhan indeks manajer investasi per jenis reksa dana. - Sharpe Ratio Merupakan penilaian performa yang disesuaikan dengan risiko. Sharpe ratio mengukur excess return (selisih kinerja terhadap suku bunga bebas risiko) per unit standar deviasi. - Dana Kelolaan Penilaian dana kelolaan berdasarkan total dana kelolaan masing-masing jenis reksa dana pada tiap manajer investasi berdasarkan data terkini. Penilaian ketiga faktor tersebut dilakukan secara relatif terhadap seluruh manajer investasi dalam universe yang kemudian dibobot dan dinyatakan dalam skor. Periode penilaian dibagi menjadi 5 tahun, 3 tahun dan 1 tahun. Skor yang diperoleh untuk masing-masing periode dirata-rata menjadi skor total. 5

Berikut merupakan diagram proses penilaian kuantitatif yang dilakukan:

Berdasarkan penilaian kuantitatif, berikut merupakan total skor untuk masing-masing Manajer Investasi berdasarkan jenis reksa dana yang dikelola: Manajer Investasi Reksa Dana Saham No Manajer Investasi Skor 5 Tahun 3 Tahun 1 Tahun Total 1 PT Schroder Investment Management Indonesia 96.38 95.27 97.86 96.50 2 PT Panin Asset Management 83.45 82.30 79.49 81.75 3 PT RHB Asset Management Indonesia 78.28 85.95 74.59 79.60 4 PT Pratama Capital Assets Management 89.66 91.08 54.80 78.51 Indonesia 5 PT Henan Putihrai Asset Management 76.72 79.05 79.39 78.39 6 PT Ciptadana Asset Management 74.83 74.73 76.84 75.46 7 PT BNP Paribas Investment Partners 74.83 70.81 66.53 70.72 8 PT Bahana TCW Investment Management 70.17 70.14 66.12 68.81 9 PT AXA Asset Management Indonesia 63.79 68.38 69.90 67.36 10 PT Danareksa Investment Management 53.97 65.81 77.14 65.64 11 PT First State Investment Indonesia 65.00 65.00 59.39 63.13 12 PT Corfina Capital 53.97 62.43 67.55 61.32 13 PT Trimegah Asset Management 70.69 48.65 52.76 57.36 14 PT MNC Asset Management 62.76 38.51 63.16 54.81 15 PT Millenium Capital Management 56.38 50.81 43.06 50.08 16 PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen 43.45 48.11 55.92 49.16 17 PT Prospera Asset Management 0.00 65.95 75.92 47.29 18 PT Manulife Aset Manajemen Indonesia( MAMI ) 47.59 41.89 48.27 45.91 19 PT Samuel Aset Manajemen 0.00 80.41 52.45 44.28 20 PT Nikko Securities Indonesia 0.00 64.86 67.86 44.24 21 PT Aberdeen Asset Management 35.86 47.70 44.90 42.82 22 PT Maybank Asset Management 42.41 36.76 49.08 42.75 23 PT Lautandhana Investment Management 41.55 41.08 44.29 42.31 24 PT Sinarmas Asset Management 30.86 60.14 30.71 40.57 25 PT Mandiri Manajemen Investasi 36.55 37.97 46.73 40.42 26 PT Syailendra Capital 41.55 27.84 37.04 35.48 27 PT BNI Asset Management 26.90 29.59 46.33 34.27 28 PT Archipelago Asset Management 0.00 50.81 49.80 33.54 29 PT Asanusa Asset Management 29.48 37.03 26.63 31.05 30 PT CIMB-Principal Asset Management 26.72 31.35 31.22 29.77 31 PT Pacific Capital Investment 0.00 0.00 86.53 28.84 32 PT Ashmore Asset Management Indonesia 0.00 0.00 80.51 26.84 33 PT Valbury Capital Management 0.00 0.00 79.69 26.56 34 PT Eastspring Investments Indonesia 0.00 48.11 28.88 25.66 35 PT GAP CAPITAL 0.00 29.86 44.39 24.75 36 PT Insight Invesment Management 0.00 0.00 72.76 24.25 37 PT Mega Asset Management 0.00 27.84 44.29 24.04 38 PT MEGA CAPITAL INVESTAMA 0.00 0.00 55.51 18.50 39 PT Narada Kapital Indonesia 0.00 0.00 53.16 17.72 40 PT Sucorinvest Asset Management 0.00 21.89 30.51 17.47 41 PT Semesta Aset Manajemen 0.00 0.00 44.39 14.80

42 PT Indo Premier Investment Management 0.00 0.00 41.63 13.88 43 PT EMCO Asset Management 12.76 8.78 16.12 12.55 44 PT PNM Investment Management 10.00 10.41 15.10 11.84 45 PT Avrist Asset Management 0.00 0.00 27.35 9.12 46 PT OSO MANAJEMEN INVESTASI 0.00 0.00 23.88 7.96 47 PT Treasure Fund Investama 0.00 0.00 10.00 3.33 48 PT Jisawi FINAS 3.45 2.70 3.47 3.21 49 PT Indoasia Aset Manajemen 0.00 0.00 6.12 2.04 Manajer Investasi Reksa Dana Campuran No Manajer Investasi Skor 5 Tahun 3 Tahun 1 Tahun Total 1 PT Schroder Investment Management Indonesia 89.17 92.39 89.50 90.35 2 PT Pacific Capital Investment 89.29 89.57 90.40 89.75 3 PT Sinarmas Asset Management 86.55 83.15 78.90 82.87 4 PT Equity Securities Indonesia 75.00 78.04 80.60 77.88 5 PT Maybank Asset Management 73.93 70.22 70.50 71.55 6 PT Minna Padi Aset Manajemen 58.69 70.65 82.80 70.71 7 PT AXA Asset Management Indonesia 66.31 69.35 76.00 70.55 8 PT BNP Paribas Investment Partners 58.81 63.15 76.60 66.19 9 PT BNI Asset Management 62.62 63.04 67.60 64.42 10 PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen 72.50 65.76 53.10 63.79 11 PT Mandiri Manajemen Investasi 59.76 61.85 68.40 63.34 12 PT Pratama Capital Assets Management 81.19 82.17 23.40 62.25 Indonesia 13 PT Nikko Securities Indonesia 73.69 65.43 47.40 62.18 14 PT Semesta Aset Manajemen 65.60 64.35 49.30 59.75 15 PT First State Investment Indonesia 62.98 57.93 55.80 58.90 16 PT MNC Asset Management 78.93 47.28 49.40 58.54 17 PT. Surya Timur Alam Raya (STAR) 35.60 64.24 70.80 56.88 18 PT Manulife Aset Manajemen Indonesia( MAMI ) 56.31 50.98 63.30 56.86 19 PT Harvestindo Asset Management 44.76 49.67 68.50 54.31 20 PT Syailendra Capital 67.02 47.83 47.80 54.22 21 PT Insight Invesment Management 41.79 48.37 71.40 53.85 22 PT Ciptadana Asset Management 53.33 51.41 53.20 52.65 23 PT Intru Nusantara 42.74 51.63 63.30 52.56 24 PT Sucorinvest Asset Management 67.50 39.24 45.50 50.75 25 PT Panin Asset Management 56.90 48.48 44.90 50.09 26 PT Samuel Aset Manajemen 56.90 40.11 36.50 44.50 27 PT Prospera Asset Management 29.88 58.91 44.00 44.26 28 PT CIMB-Principal Asset Management 38.57 52.39 41.50 44.15 29 PT Valbury Capital Management 21.67 56.09 54.20 43.98 30 PT Equator Investments 0.00 63.70 67.60 43.77 31 PT Danareksa Investment Management 35.95 37.83 55.40 43.06 32 PT Trimegah Asset Management 58.69 38.04 31.10 42.61 33 PT Lippo Securities Tbk 0.00 65.54 56.60 40.71 34 PT Asanusa Asset Management 46.31 46.63 28.70 40.55 35 PT Phillip Asset Management 40.24 35.76 36.20 37.40 8

36 PT Bahana TCW Investment Management 37.38 34.57 39.90 37.28 37 PT Henan Putihrai Asset Management 37.62 33.91 30.80 34.11 38 PT Aberdeen Asset Management 32.38 38.48 28.20 33.02 39 PT Kresna Asset Management 26.55 28.48 35.60 30.21 40 PT Mega Asset Management 0.00 35.87 50.80 28.89 41 PT Kiwoom Investment Management Indonesia 0.00 42.07 40.60 27.56 42 PT Indo Premier Investment Management 24.29 23.37 33.80 27.15 43 PT Reliance Manajer Investasi 0.00 0.00 75.30 25.10 44 PT MEGA CAPITAL INVESTAMA 22.74 22.72 24.00 23.15 45 PT Archipelago Asset Management 0.00 0.00 65.60 21.87 46 PT Jisawi FINAS 9.05 7.50 34.90 17.15 47 PT Avrist Asset Management 0.00 0.00 24.20 8.07 48 PT PNM Investment Management 6.31 6.41 7.20 6.64 49 PT. NET ASSETS MANAGEMENT 4.52 5.43 6.20 5.39 50 PT Indoasia Aset Manajemen 0.00 0.00 12.70 4.23 Manajer Investasi Reksa Dana Pendapatan Tetap No Manajer Investasi Skor 5 Tahun 3 Tahun 1 Tahun Total 1 PT BNI Asset Management 83.45 80.29 84.52 82.75 2 PT. NET ASSETS MANAGEMENT 84.48 82.29 79.76 82.18 3 PT Kresna Asset Management 80.00 78.57 85.00 81.19 4 PT Sinarmas Asset Management 79.66 80.14 83.45 81.08 5 PT Equity Securities Indonesia 68.79 65.43 76.67 70.30 6 PT MNC Asset Management 67.07 65.14 71.43 67.88 7 PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen 72.76 66.43 62.14 67.11 8 PT Maybank Asset Management 69.31 66.86 64.52 66.90 9 PT Samuel Aset Manajemen 70.52 64.57 63.10 66.06 10 PT Insight Invesment Management 52.59 49.71 77.38 59.89 11 PT CIMB-Principal Asset Management 60.34 56.14 61.07 59.19 12 PT PNM Investment Management 48.62 60.43 62.14 57.06 13 PT Nikko Securities Indonesia 52.93 55.29 56.55 54.92 14 PT. PG Asset Management 53.97 52.57 57.02 54.52 15 PT Trimegah Asset Management 53.28 52.43 54.05 53.25 16 PT Bahana TCW Investment Management 54.14 50.00 55.00 53.05 17 PT Mega Asset Management 0.00 81.71 73.57 51.76 18 PT Jisawi FINAS 52.93 48.86 52.38 51.39 19 PT Danareksa Investment Management 43.10 47.86 53.33 48.10 20 PT GAP CAPITAL 0.00 65.43 73.33 46.25 21 PT Mandiri Manajemen Investasi 42.76 45.57 43.10 43.81 22 PT Aberdeen Asset Management 48.10 45.14 37.98 43.74 23 PT Syailendra Capital 0.00 71.71 52.26 41.33 24 PT BNP Paribas Investment Partners 38.10 36.71 39.05 37.96 25 PT Manulife Aset Manajemen Indonesia( MAMI ) 39.66 36.00 36.79 37.48 26 PT Schroder Investment Management Indonesia 40.00 39.29 32.86 37.38 27 PT First State Investment Indonesia 39.48 30.14 41.43 37.02 28 PT MEGA CAPITAL INVESTAMA 31.03 34.00 39.40 34.81 29 PT Prospera Asset Management 33.10 37.00 23.81 31.30 9

30 PT Pacific Capital Investment 0.00 47.29 35.71 27.67 31 PT AXA Asset Management Indonesia 0.00 35.71 40.24 25.32 32 PT RHB Asset Management Indonesia 0.00 0.00 70.95 23.65 33 PT Panin Asset Management 21.21 18.00 22.98 20.73 34 PT Indo Premier Investment Management 0.00 29.86 29.17 19.67 35 PT Reliance Manajer Investasi 0.00 0.00 52.62 17.54 36 PT Yuanta Asset Management (d/h) PT AMCI 0.00 0.00 46.07 15.36 Manajemen Investasi Indonesia 37 PT Eastspring Investments Indonesia 0.00 0.00 43.57 14.52 38 PT Asanusa Asset Management 11.03 14.57 13.45 13.02 39 PT Avrist Asset Management 0.00 0.00 33.69 11.23 40 PT Ashmore Asset Management Indonesia 0.00 0.00 33.45 11.15 41 PT Lautandhana Investment Management 7.59 8.86 12.02 9.49 42 PT Ciptadana Asset Management 0.00 0.00 22.98 7.66 10

INVESTMENT MANAGER SCORING Scoring manajer investasi dilakukan berdasarkan faktor penilaian kuantitatif dan kualitatif sebagai berikut, namun terbatas pada ketersediaan data : 1. Tim pengelola investasi Kualitas tim pengelola investasi merupakan salah satu faktor yang dianggap berpengaruh signifikan pada kemampuan portofolio untuk outperformed dari benchmark atau industri dan dalam mencapai target yang ditetapkan oleh investor. Pengalaman tim pengelola investasi dalam mengelola portofolio sejenis, kemampuan masing-masing personel dalam mengaplikasikan pengalaman dan keahlian mereka dalam mengelola produk dan kombinasi keahlian tiap personel sebagai sebuah tim secara keseluruhan, pengetahuan mendalam mengenai kondisi portofolio beserta isi portofolio baik kondisi terkini maupun historis, peran tiap personel dalam tim dan pembagian tanggung jawab, alur informasi atau komunikasi dalam tim, cara pengambilan keputusan dan penyelesaian konflik serta kemampuan tim pengelola dalam melakukan riset dan kemudahan akses terhadap data merupakan beberapa faktor yang menjadi sorotan dalam melakukan analisis terhadap tim pengelola investasi. Beberapa faktor yang menjadi fokus dalam analisis tim pengelola investasi antara lain: Pengalaman pengelolaan produk sejenis Skill tim pengelola investasi Pengetahuan akan portofolio yang dikelola Tim Backup Kemampuan riset 2. Proses Investasi Performance objective dan proses investasi yang didefinisikan secara jelas mempermudah investor dalam memahami dan memonitor performa portofolio. Proses investasi yang diimplementasikan secara efektif dan konsisten memperbesar peluang portofolio untuk mengulang kesuksesan di masa lalu dibandingkan dengan portofolio yang dikelola secara tidak konsisten. Selain konsistensi dalam proses pengelolaan, kesesuaian atau kemiripan karakteristik portofolio terhadap proses yang diterapkan serta kontrol risiko yang diterapkan manajer 11

investasi dengan melakukan review terhadap batasan investasi dan eksposur portofolio menjadi faktor yang perlu diperhatikan. Faktor-faktor yang dicermati dari aspek proses antara lain adalah Konsistensi penerapan Kematangan dan kedisiplinan proses Konsistensi karakteristik portofolio dengan proses Pembentukan portofolio dan review 3. Risiko portofolio Konsentrasi portofolio pada individual aset atau sektor tertentu, ketersediaan prosedur pengukuran risiko portofolio yang diterapkan, pergeseran karakteristik portofolio dan implementasi proses investasi dari strategi yang telah ditentukan, kemudahan melakukan penjualan isi portofolio tanpa memberikan dampak negatif pada harga, ketersediaan dan kedisiplinan mekanisme penjualan isi portofolio menjadi beberapa fokus dalam menganalisis aspek risiko portofolio. Faktor yang diperhatikan dalam aspek ini adalah: Diversifikasi Style Drift Likuiditas Prosedur dan kedisiplinan dalam penjualan aset 4. Performa Meski kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja mendatang, penilaian performa penting untuk dilakukan untuk mengevaluasi apakah kinerja manajer investasi sesuai dengan yang diharapkan oleh investor. Faktor-faktor yang diperhatikan dalam melakukan penilaian terhadap aspek performa adalah sebagai berikut: Performa relatif terhadap benchmark Performa relatif terhadap peers Drawdown 12

Konsistensi Performa 5. Organisasi Aspek penilaian berikutnya adalah organisasi di mana faktor-faktor yang dinilai adalah sebagai berikut: Turnover Succession plan Akomodasi pertumbuhan Ownership/ Insentif Backup / Recovery Sistem computer Kepatuhan 6. Operasional Selain performa investasi, fungsi operasional yang baik juga membantu kelancaran tim pengelola dalam menjalankan perannya masing-masing. Selain itu, kemudahan investor untuk memperoleh informasi produk dari manajer investasi juga menjadi salah satu faktor yang perlu dicermati. Faktor-faktor yang dinilai dalam aspek operasional adalah sebagai berikut: Administrasi Reporting Client Service Kualitas dan Jumlah Karyawan 13