ANALISIS PENGARUH PENERAPAN DISIPLIN KERJA MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INTI CAKRAWALA CITRA (INDOGROSIR) OLEH : DINAR PRIMA YOGA 12210068 MANAJEMEN 10
PENDAHULUAN Latar Belakang Rendahnya Kualitas Sumber daya Manusia Peran sumber daya manusia dalam Perusahaan Era globalisasi disertai ketatnya persaingan bisnis
Rumusan Masalah Dari latar belakang tersebut muncul beberapa pertanyaan diantaranya: 1.Apakah disiplin kerja dapat memberikan pengaruh terhadap kinerja karyawan? 1.Apakah motivasi dapat memberikan pengaruh terhadap kinerja karyawan? 1.Apakah komunikasi dapat memberikan pengaruh terhadap kinerja karyawan?
Tujuan Penelitian tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran serta memberikan bukti yang empiris mengenai: 1.Pengaruh dari variable disiplin kerja terhadap kinerja karyawan PT. Inti Cakrawala Citra. 1.Pengaruh dari variabel motivasi terhadap kinerja karyawan PT. Inti Cakrawala Citra. 1.Pengaruh dari variable komunikasi terhadap kinerja karyawan PT. Inti Cakrawala Citra.
Manfaat penelitian 1.Manfaat Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat memeberi kajian yang cukup dalam bidang ilmu ekonomi terutama dalam matakuliah manajemen sumber daya manusia. 2. Manfaat Praktis Diharapkan dapat memberikan informasi seta solusi bagi pengelolaan sumber daya manusia beserta segala kebijakan yang sesuai dengan keadaan perusahaan.
Metode Penelitian Variabel Penelitian diantara lain : Dalam penelitian ini terdapat 2 buah variabel yang digunakan 1.Dependen Variable (Variabel Terikat ): Kinerja Karyawan. 2. Independen Variable (Variabel Bebeas): Disiplin Kerja, Motivasi, dan Komunikasi.
Metode Penelitian Jenis dan Sumber Data 1. Data Primer 2. Data Sekunder Metode Pengumpulan Data 1. Kuesioner 2. Observasi 3. Studi Pustaka
Metode Penelitian Hipotesis H1 = Diduga terdapat pengaruh antara variabel displin kerja terhadap kinerja kerja karyawan PT. Inti Cakrawala Citra. H2 = Diduga terdapat pengaruh antara variabel motivasi terhadap kinerja karyawan PT. Inti Cakrawala Citra. H3 = Diduga terdapat pengaruh antara variabel komunikasi terhadap kinerja karyawan PT. Inti Cakrawala Citra.
Metodologi Penelitian Dalam Penelitian ini Penulis menggunakan beberapa metode untuk menunjang penelitiannya diantara lain : 1. Editing 2. Coding 3. Scoring 4. Tabulating Uji Validitas dan Reliabilitas Uji Asumsi Klasik Analisis Regresi Linier Berganda Pengujian Hipotesis
Objek Penelitian PT. Inti Cakrawala Citra (Indogrosir) PT. Inti Cakrawala Citra merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan wholesale (pedagang besar) yang menjual dan mendistribusikan barang kebutuhan pokok dan barang dagangan lainnya, dalam rangka melayani kebutuhan para pedagang (modern dan tradisional retailers) dan konsumen langsung (end users). Alamat dan Lokasi PT. Inti Cakrawala Citra (Indogrosir) PT. Inti Cakrawala Citra (Indogrosir) terletak di Jl. Pisangan lama, Komplek Induk Beras Cipinang, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Pembahasan dan Hasil Penelitian Validitas N= 60 df = 58 r tabel = 0,254 α = 0,05 Disiplin kerja (X1) Item-Total Statistics Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted D1 24.25 8.326.634.697 D2 24.02 9.373.480.732 D3 23.98 9.339.445.738 D4 24.63 7.592.512.734 D5 23.67 10.226.281.766 D6 24.23 8.216.599.703 D7 23.92 9.671.450.739 Komunikasi (X3) Motivasi (X2) Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted M1 15.92 4.213.443.565 M2 15.23 4.792.439.583 M3 15.20 4.637.363.604 M4 15.23 4.656.349.610 M5 15.88 3.325.448.579 Kinerja Karyawan (Y) Item-Total Statistics Item-Total Statistics Scale Mean if Scale Variance Corrected Cronbach's Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if Item Item Deleted if Item Deleted Item-Total Correlation Alpha if Item Deleted Item Deleted Correlation Deleted KIN1 24.22 8.139.401.653 KOM1 16.02 3.203.440.661 KIN2 24.15 8.062.387.655 KOM2 16.20 3.315.509.633 KIN3 24.12 7.901.371.657 KOM3 16.17 3.090.597.594 KIN4 24.18 7.915.349.662 KIN5 24.33 6.734.481.624 KOM4 16.38 3.630.412.671 KIN6 24.87 6.084.483.629 KOM5 16.30 3.298.363.699 KIN7 24.23 7.979.333.666
Hasil Penelitian dan Analisis Reliabilitas Variabel Penelitian Crobach's alpha r Standard Keterangan Disiplin kerja 0,761 0,60 Reliable Motivasi 0,642 0,60 Reliable Komunikasi 0,702 0,60 Reliable Kinerja karyawan 0,685 0,60 Reliable Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa masing-masing variabel memiliki nilai cronbach alpha lebih dari 0.60,.
Asumsi Klasik Multikolinearitas Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 (Constant) 3.841 1.550 2.478.016 DISIPLIN.686.076.752 9.024.000.320 3.124 MOTIVASI.243.108.203 2.244.029.271 3.691 KOMUNIKASI.025.082.018.306.761.675 1.481 a. Dependent Variable: KINERJA VIF (Variance Inflating Factor) masing-masing variabel kurang dari 5, dan dengan nilai tolerance > 0,1.
Asumsi Klasik Model Summaryb Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson Autokorelasi 1.936a.875.869 1.132 1.788 a. Predictors: (Constant), KOMUNIKASI, DISIPLIN, MOTIVASI b. Dependent Variable: KINERJA Durbin-Watson sebesar 1.788. nilai tersebut dapat dinyatakan mendekati angka dua. Dengan demikian Ho dapat diterima dan menolak Ha. Tests of Normality Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic Df Sig. Statistic Df Sig. Normalitas KINERJA.105 60.095.974 60.218 DISIPLIN.103 60.180.977 60.307 MOTIVASI.113 60.053.976 60.198 KOMUNIKAS I.108 60.067.973 60.201 a. Lilliefors Significance Correction berdasakan kurva P-P Plot dan tabel normalitas menyatakan bahwa dari masing-masing variabel data berdistribusi normal.
Analisis Regresi Linier Berganda Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 3.841 1.550 2.478.016 DISIPLIN.686.076.752 9.024.000 MOTIVASI.243.108.203 2.244.029 KOMUNIKASI.025.082.018.306.761 a. Dependent Variable: KINERJA Dari hasil estimasi tabel regresi linier berganda diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y= 3,841 + 0,686X1 + 0,243X2 + 0,025X3 Keterangan : Y : Kinerja Karyawan X1 : Variabel faktor Disiplin Kerja X2 : Variabel faktor Motivasi X3 : Variabel Faktor Komunikasi
Pengujian Hipotesis Uji t (Parsial) Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 3.841 1.550 2.478.016 DISIPLIN.686.076.752 9.024.000 MOTIVASI.243.108.203 2.244.029 KOMUNIKASI.025.082.018.306.761 a. Dependent Variable: KINERJA (Sumber: Data primer yang diolah 2013) Dengan nilai t tabel sebesar 2,0034 pada tingkat signifikan 95% (α = 0,05) dan degree of freedom 56 (60-3-1)
Pengujian Hipotesis Uji F (Simultan) ANOVAa Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 503.938 3 167.979 131.176.000b Residual 71.712 56 1.281 Total 575.650 59 a. Dependent Variable: KINERJA b. Predictors: Dengan (Constant), KOMUNIKASI, nilai F tabel DISIPLIN, sebesar MOTIVASI 2,7694 pada tingkat signifikan 95% (α = 0,05) sementara degree of freedom 1 = 3, dan degree of freedom 2 = 56 (60-3-1) Analisis Determinasi (R2) Model Summaryb Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.936a.875.869 1.132 a. Predictors: (Constant), KOMUNIKASI, DISIPLIN, MOTIVASI b. Dependent Variable: KINERJA (adjusted R2) = 0,869 atau 86,9% dan sisanya 13,1%
Kesimpulan o Hasil Pengujian hipotesis pertama membuktikan bahwa disiplin kerja memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan. o Hasil Pengujian hipotesis kedua membuktikan bahwa motivasi memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan. o Hasil Pengujian hipotesis ketiga membuktikan bahwa komunikasi tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan. o Secara simultan penerapan disiplin kerja, motivasi dan komunikasi dapat memberikan pengaruh terhadap kinerja karyawan.
Saran o Perusahaan : Dalam rangka meningkatan kinerja seorang karyawan hendaknya perusahaan lebih menenitik beratkan pada penerapan disiplin kerja karyawan. o Penelitian berikutnya : Disarankan untuk penelitian selanjutnya data yang akan digunakan dalam penelitian haruslah dikaji lebih mendalam, agar hasil yang didapatkan dapat lebih akurat dan benar-benar teruji.