Analisis Sistem Akuntansi Penggajian Pada PT.KIMIA FARMA (Persero),Tbk.

Transkripsi

1 Analisis Sistem Akuntansi Penggajian Pada PT.KIMIA FARMA (Persero),Tbk. Nama : Neng Farah Nur Ghapar NPM : Kelas : 3EB06 Dosen Pembimbing : Supiningtyas P, SE., MM.

2 PENDAHULUAN Latar Belakang: 1. Pada era globalisasi saat ini sistem akuntansi sangatlah diperlukan oleh pihak manajemen dalam merumusakan dan memecahkan masalah-masalah yang terjadi di perusahaan. 2. Sistem akuntansi penggajian dirancang untuk menangani transaksi perhitungan gaji karyawan dan pembayarannya. Gaji yang diterima karyawan dapat meningkankan motivasi kerja, prestasi kerja karyawan. 3. Maraknya penggelapan dana gaji oleh manajemen perusahaan dengan menambahkan beberapa karyawan fiktif sering terjadi dikarenakan penerapan sistem akuntansi yang tidak semestinya serta kurangnya pengawasan sistem pengendalian intern dari perusahaan.

3 PENDAHULUAN Rumusan Masalah dan Batasan Masalah : 1. Bagaimana sistem akuntansi penggajian yang diterapkan pada PT. KIMIA FARMA (Persero), Tbk.? 2. Apakah sistem pengendalian internal sistem akuntansi penggajian yang diterapkan oleh manajemen perusahaan sudah dilaksanakan secara efektif dan efisien? Masalah yang dibahas oleh penulis hanya sebatas sistem penggajian yang dijalankan oleh perusahaan

4 PENDAHULUAN Tujuan Penelitian : 1. Untuk mengetahui sistem akuntansi penggajian yang diterapkan pada PT. KIMIA FARMA (Persero), Tbk. 2. Untuk mengetahui apakan sistem pengendalian internal penggajian perusahaan sudah dilaksanakan secara efektif dan efisien.

5 Evaluasi Sistem Menurut Sistem Pengendalian Internal (SPI) No. Sistem Pengendalian Intern (SPI) Sistem Penggajian 1. Struktur Organisasi Fungsi pembuatan dan perhitungan daftar gaji dibuat oleh bagian Akuntansi Fungsi Pembuatan Payment Request atau Surat Perintah Bayar dibuat oleh bagian Keuangan 2. Sistem Otorisasi dan Prosedur Pencatatan Daftar gaji dan Cash Request diotorisasi oleh bagian Keuangan Payment Request atau Surat Perintah Bayar diotorisasi oleh bagian Kepala Direksi atau Dewan Direksi 3. Praktik yang Sehat Fungsi Akuntansi memverifkasi perhitungan daftar gaji berdasarkan data dari rekapitulasi absensi

6 Bagan Usulan Alur Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian pada PT. KIMIA FARMA (Persero),Tbk START Bagian Human Capital Mengangkat dan Menempatkan Karyawan Membuat SPK, SPL, SI,, dan SCK Input Data Karyawan Baru dan Data untuk Mesin FP Proses Absensi FP SPK SPL SI SCK FP : Surat Pengangkatan Karyawan : Surat Perintah Lembur : Surat Izin : Cash Request : Surat Cuti Karyawan : Finger Print Proses Rekapitulasi Absensi Cetak Rekapitulasi Absensi SCK SI Rekapitulasi Absensi SPL SPK 1 N

7 Bagan Usulan Alur Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian pada PT. KIMIA FARMA (Persero),Tbk Bagian Akuntansi 1 Rekapitulasi Absen Proses Hitung Total Gaji Input Total Gaji DGK : Cash Request : Daftar Gaji Karyawan Cetak DGK 2 Lembar DGK 2 DGK 1 T Membuat Jurnal DGK 2 Jurnal 2 T

8 Bagan Usulan Alur Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian pada PT. KIMIA FARMA (Persero),Tbk Bagian Keuangan 2 4 DGK 2 PR yang telah divalidasi CP yang telah divalidasi Validasi DGK 2 dan setelah Validasi Membayar Gaji Karyawan Transfer e-pay roll Bank Mandiri DGK 2 Setelah Validasi Bukti Kas Keluar Membuat PR dan CP DGK PR CP : Daftar Gaji Karyawan : Cash Request : Payment Request : Cash Payment Membuat Laporan Pengeluaran Kas Setelah Validasi DGK 2 setelah Validasi Bukti Kas Keluar Laporan Pengeluaran Kas PR CP T T END 3

9 Bagan Usulan Alur Dokumen Sistem Akuntansi Penggajian pada PT. KIMIA FARMA (Persero),Tbk Dewan Direksi 3 PR CP Validasi PR dan CP PR CP : Payment Request : Cash Payment PR yang telah divalidasi CP yang telah divalidasi 4

10 KESIMPULAN Penerapan sistem akuntansi penggajian pada PT. KIMIA FARMA (Persero), Tbk dapat dilihat dari unsur sistem akuntansi penggajian. Unsur sistem akuntansi penggajian di PT. KIMIA FARMA (Persero), Tbk menggunakan prosedur pencatatan waktu hadir, prosedur perhitungan dan pembuatan daftar gaji, dan prosedur pembayaran gaji. Sistem akuntansi penggajian pada PT. KIMIA FARMA (Persero), Tbk. berjalan kurang efektif dikarenakan sistem yang kurang sesuai dengan standar sistem akuntansi yang telah ditetapkan karena memiliki kelemahan dalam beberapa prosedur penggajian yaitu adanya perangkapan pekerjaan dimana bagian Human Capital melakukan pekerjaan perhitungan dan pembuatan daftar gaji, daftar gaji hanya di otorisasi oleh bagian Akuntansi sehingga dapat menimbulkan kecurangan dimana bagian-bagian tersebut dapat melakukan manipulasi data penggajian, seharusnya yang melakukan perhitungan dan pembuatan daftar gaji adalah bagian akuntansi dan daftar gaji diotorisasi oleh bagian bagian keuangan.

11