LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN)"

Transkripsi

1 LAMPIRAN 78

2 79 LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN)

3 80

4 81

5 82 LAMPIRAN 2 (RPP)

6 83 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : SD Negeri Mangunsari 02 Salatiga : V (Lima)/II (dua) : 2 x 35 Menit A. Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubunganya dengan penggunaan sumber daya alam. B. Kompetensi Dasar 7.1 Mendekripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan. C. Indikator Menyebutkan jenis-jenis batuan berdasarkan proses terbentuknya Menyebutkan ciri dan manfaat batuan D. Tujuan Pembelajaran 1. Melalui pengamatan dengan gambar yang sudah diberikan oleh guru, dalam diskusi kelompok siswa dapat menjelaskan nama-nama batuan berdasarkan jenis golonganya dengan benar. 2. Melaui pengamatan dengan gambar yang sudah diberikan guru dalam diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan jenis batuanya dengan benar. 3. Melalui pengamatan dengan gambar yang sudah diberikan guru dalam diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan ciri dan manfaat dari batuan dengan benar. 4. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan proses terbentuknya batuan dengan benar. E. Materi Pembelajaran Jenis-Jenis Batuan Setiap jenisbatuan mempunyai sifat yang berbeda. Sifat batuan tersebut meliputi bentuk, kekerasan, warna, kasar atau halus, atau mengkilap atau tidaknya permukaan batuan. Setiap batuan memiliki sifat dan ciri khusus. Hal ini disebabkan bahan-bahan yang terkandung dalam batuan yang berbeda-beda. Ada batuan yang mengandung zat besi, nikel, tembaga, belerang, emas, platina, atau bahan-bahan lain.

7 84 Bahan-bahan yang seperti itu biasa disebut dengan mineral. Setiap jenis batuan mempunyai kandungan mineral yang berbeda. Bersasarkan proses terbentuknya, terdapat tiga jenis batuan yang menyusun lapisan kerak bumi. Tiga jenis batuan tersebut yaitu batuan beku (batuan magma atau vulkanik), batuan endapan (batuan sedimen), dan batuan malihan (batuan metamorf). a. Batuan Beku (Batuan Magma/Vulkanik) Batuan beku adalah batuan yang terbentuk dari magma yang membeku. Magma merupakan benda cair yang sangat panas dan terdapat di perut bumi. Magma yang mencapai permukaan bumi disebut dengan lava. Semula batua beku berupa lelehan magma yang besar. b. Batuan Endapan (Batuan Sedimen) Batuan endapan adalah batuan yang terbentuk dari endapan hasil pelapukan batuan. Bantuan ini dapat pula berbentuk dari batuan yang terkikis dari endapan sisa-sisa bunatang dan tumbuhan.

8 85 c. Batuan Malihan (Batuan Metamorf) Batuan dari sedimen yang mengalami perubahan (metamorfosis). Batuan sedimen ini mengalami perubahan karena mendapatkan panas dan tekanan dari dalam bumi. Jika mendapat panas terus menerus, batuan ini akan berubah menjadi batuan malihan. F. Model Pembelajaran Numbered Heads Together G. Metode Pembelajaran Tanya jawab Diskusi kelompok Ceramah Penugasan H. Langkah-langkah pembelajaran Pertemuan I a. Kegiatan Awal (10 menit) 1. Melihat kesiapan siswa untuk mengikuti peoses pembelajaran. 2. Mengucap salam, berdoa, absensi. 3. Menyampaikan tujuan pembelajaran.

9 86 4. Apersepsi b. Kegiatan Inti (45 menit) 1. Guru menyiapkan bahan ajar yang sesuai dengan materi yang telah disusun pada RPP dengan menggunakan model NHT. Fase : Penomoran Siswa dibagi menjadi 3-4 kelompok yang dirancang guru secara acak. Setiap siswa diberikan kepala beromor dalam setiap kelompok oleh guru. Fase : Mengajukan Pertanyaan Setiap kelompok diberikan lembar diskusi kelompok beserta contoh macam-macam bataun beku (magma/vulkanik) Siswa dalam setiap kelompok diberikan pertanyaan-pertanyaan yang telah disediakan oleh guru dalam lembar diskusi kelompok tentang materi jenis-jenis batuan beku (magma/vulkanik). (Elaborasi) Fase : Berfikir Bersama Siswa dan teman dalam kelompoknya menyelesaikan tugas-tugas yang telah disediakan oleh guru. (Eksplorasi) Peneliti bersama guru kelas mengamati jalanya kerjasama dalam masing-masing kelompok. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok. Fase : Menjawab Pertanyaan Siswa yang merupakan perwakilan dari masing-masing kelompok menuliskan jawaban di papan tulis sesuai yang dipanggil oleh guru. (Elaborasi) Siswa dan siswa yang lainya beserta guru memberikan skor atas jawaban kelompok yang benar. (Elaborasi) Siswa menjawab semua pertanyaan sampai semua pertanyaan sudah terjawab yang diajukan oleh guru. (Elaborasi) Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mendapatkan skor terbanyak. (Konfirmasi) c. Kegiatan Akhir (15 menit) 1. Siswa bersama dengan guru membuat kesimpulan dari materi jenis-jenis batuan beku (magma/vulkanik) yang telah dipelajari. 2. Siswa diberikan tugas oleh guru untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu tentang batuan batuan endapan/sedimen dan malihan/metamorf. Pertemuan II a. Kegiatan Awal (10 menit) 1. Melihat kesiapan siswa untuk mengikuti peoses pembelajaran. 2. Mengucap salam, berdoa, absensi. 3. Menyampaikan tujuan pembelajaran. 4. Apersepsi b. Kegiatan Inti (45 menit)

10 1. Guru menyiapkan bahan ajar yang sesuai dengan materi yang telah disusun pada RPP dengan menggunakan model NHT. Fase : Penomoran Siswa dibagi menjadi 3-4 kelompok yang dirancang guru secara acak. Setiap siswa diberikan kepala beromor dalam setiap kelompok oleh guru. Fase : Mengajukan Pertanyaan Setiap kelompok diberikan lembar diskusi kelompok beserta contoh macam-macam bataun beku (magma/vulkanik) Siswa dalam setiap kelompok diberikan pertanyaan-pertanyaan yang telah disediakan oleh guru dalam lembar diskusi kelompok tentang materi jenis-jenis batuan beku (magma/vulkanik). (Elaborasi) Fase : Berfikir Bersama Siswa dan teman dalam kelompoknya menyelesaikan tugas-tugas yang telah disediakan oleh guru. (Eksplorasi) Peneliti bersama guru kelas mengamati jalanya kerjasama dalam masing-masing kelompok. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok. Fase : Menjawab Pertanyaan Siswa yang merupakan perwakilan dari masing-masing kelompok menuliskan jawaban di papan tulis sesuai yang dipanggil oleh guru. (Elaborasi) Siswa dan siswa yang lainya beserta guru memberikan skor atas jawaban kelompok yang benar. (Elaborasi) Siswa menjawab semua pertanyaan sampai semua pertanyaan sudah terjawab yang diajukan oleh guru. (Elaborasi) Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mendapatkan skor terbanyak. (Konfirmasi) c. Kegiatan Akhir (15 menit) 1. Siswa bersama dengan guru membuat kesimpulan dari materi jenis-jenis batuan beku (magma/vulkanik) yang telah dipelajari. 2. Siswa diberikan tugas oleh guru untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu tentang batuan batuan endapan/sedimen dan malihan/metamorf yang telah dipelajari. 3. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru. I. Sumber dan Media Pembelajaran 1. Sumber Pembelajaran Rositawaty Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 5 : untuk kelas V SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan Departeman Pendidikan Nasional. Sulisyanto, Heri Ilmu Pengetahuan Alam 5 : untuk SD dan Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Departeman Pendidikan Nasional. Azmiyawati, Choiril IPA Salingtemas untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Departemen Pendidikan Nasional. 2. Media Pembelajaran Macam-macam jenis batuan beku, endapan dan malihan. 87

11 88 J. Evaluasi dan Penilaian a. Penilaian 1. Penilaian proses dilakukan pada saat siswa melakukan diskusi kelompok presentasi, yaitu keterlibatan siswa dalam kelompok serta partisipasi siswa selama proses pembelajaran. 2. Penilaian hasil didasarkan pada hasil post test siswa. Teknik penilaian : Tes Tertulis Bentuk isnrumen : Soal pilihan ganda Pedoman Penilaian : Jumlah jawaban benar X 10 = Nilai Nilai maksimal : 20x10/2 = 100 Salatiga, Maret 2014

12 89 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS II) Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : SD Negeri Mangunsari 02 Salatiga : V (Lima)/II (dua) : 2 x 35 Menit A. Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubunganya dengan penggunaan sumber daya alam. B. Kompetensi Dasar 7.1 Mendekripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan. C. Indikator Menjelaskan proses pembentukan tanah karena pelapukan Menjelaskan susunan tanah beserta jenisnya. D. Tujuan Pembelajaran 1. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan proses pembentukan tanah karena pelapukan batuan dengan benar. 2. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan macam pelapukan dengan benar. 3. Melaui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan susunan tanah karena pelapukan dengan benar. 4. Setelah diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan jenis tanah berdasarkan butiran penyusunya dengan benar. E. Materi Pembelajaran Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan Batuan Batuan memerlukan waktu jutaan tahun untuk berubah menjadi tanah. Batuan menjadi tanah karena pelapukan. Batuan dapat mengalami pelapukan karena berbagai faktor, di antaranya cuaca dan kegiatan

13 90 makhluk hidup. Faktor cuaca yang menyebabkan pelapukan batuan, misalnya suhu dan curah hujan. Pelapukan yang disebabkan oleh faktor cuaca ini disebut pelapukan fisika. Adapun makhluk hidup yang menyebabkan pelapukan, misalnya pepohonan dan lumut. Pelapukan yang disebabkan oleh aktivitas makhluk hidup ini disebut pelapukan biologi. a. Pelapukan Fisika Pelapukan fisika disebabkan oleh berbagai faktor alam. Faktor alam itu antara lain: angin, air, perubahan suhu, dan gelombang laut. Angin yang senantiasa bertiup kencang dapat mengikis batuan sedikit demi sedikit. Kondisi ini dapat mengakibatkan batuan mengalami erosi. Erosi batuan menyebabkan terjadinya padang pasir. Selain itu, angin yang bertiup sangat kencang juga dapat menggeser batuan. Saat bergeser inilah batuan bergesekan dengan batuan lain sehingga mengalami penggerusan. Batuan akan pecah menjadi bagian yang lebih kecil, misalnya pasir dan kerikil. Perubahan suhu secara drastis juga dapat mengakibatkan pelapukan batuan. Saat suhu tinggi atau panas, batu akan mengembang. Sementara itu, saat suhu rendah atau dingin, batu akan menyusut kembali. Perubahan ini terjadi silih berganti antara siang dan malam. Adanya perubahan suhu yang silih berganti ini, lama-kelamaan dapat mengakibatkan batuan tersebut pecah. Batu juga dapat mengalami pelapukan karena air. Air hujan dan air terjun yang mengenai batuan secara terus-menerus dapat mengakibatkan batuan retak dan pecah. Batu karang yang berdiri kukuh di tepi laut juga dapat mengalami pelapukan. Gelombang laut yang menghantam batu karang secara terus-menerus mengakibatkan batuan tersebut terkikis sedikit demi sedikit. Satu hal yang perlu diingat, proses pelapukan setiap batuan berbeda-beda. Ada batuan yang cepat lapuk, tetapi ada juga yang lambat. Cepat lambatnya pelapukan tergantung pada penyusun dan tingkat kekerasan batuan tersebut. Lakukan kegiatan berikut untuk lebih memahami pelapukan fisika. b. Pelapukan Biologi Pelapukan secara biologi dapat disebabkan oleh tumbuhan atau lumut yang menempel di permukaan batuan. Tumbuhan merambat dan lumut menempel di permukaan batuan. Tumbuhan merambat akan menimbulkan lubang-lubang pada batuan tempat akarnya melekat. Lubang-lubang ini lama-kelamaan bertambah besar dan banyak. Akhirnya, batuan tersebut akan hancur. c. Pelapukan Kimia Oksigen dan uap air di udara mudah bersenyawa dengan berbagai zat. Oksigen dan uap air tersebut dapat menyebabkan pelapukan. Pelapukan yang demikian disebut pelapupak kimia. Misalnya, besi menjadi berkarat dan warnanya menjadi kemerah-merahan. Air hujan secara alami mengandung asam yang berasal dari karbondioksida. Akan tetapi, akibat gas-gas buangan industry seperti belerang dioksida, maka terjadilah hujan asam. Hujan asam terjadi karena gas buangan tersebut beraksi dengan uap air dan gas-gas lain di udara. Hujan asam sangat meningkatkan kecepatan pelapukan kimia. Hujan asam mengakibatkan kerusakan pada batuan. Susunan Tanah Beserta Jenisnya Tanah merupakan bagian dari kerak Bumi. Kerak Bumi terdiri atas lapisan atas, lapisan tengah, lapisan bawah, dan lapisan batuan induk.

14 91 a. Lapisan atas, merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan tanah yang paling subur. b. Lapisan tengah, terbentuk dari campuran antara hasil pelapukan batuan dan air. Lapisan tersebut terbentuk karena sebagian bahan lapisan atas terbawa oleh air dan mengendap. Lapisan ini biasa disebut tanah liat. c. Lapisan bawah, merupakan lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu. Di sela-sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Jadi, masih ada batu yang belum melapuk secara sempurna. d. Lapisan batuan induk, berupa bebatuan yang padat. Lapisan ini disebut lapisan tanah asli karena tidak tercampur dengan hasil pelapukan dari bahan lain. Biasanya lapisan tanah ini warnanya sama dengan warna batuan asalnya. Menurut butiran-butiran penyusunya, tanah terdiri atas batu, kerikil, pasir, lumpur, tanah liat, serta debu. Batu kerikil merupakan penyusun tanah yang terbesar ukuranya. Butiran pasir berukuran lebih kecil dari pada kerikil. Butiran lumpur lebih kecil daripada pasir dan bercampur dengan air. Butiran tanah liat lebih kecil daripada butiran lumpur. Butiran tanah yang paling kecil adalah debu. Butiran debu ini sangat halus dan ringan sehingga mudah diterbangkan angin. Penyusun tanah sangat erat kaitanya dengan daya peresapan air. Tanah yang mengandung banyak debu atau butiran-butiran tanah liat sukar dilalui air. Sebaliknya, tanah yang mengandung mengandung banyak pasir mudah dilalui air. a. Tanah Berhumus Tanah ini mengandung banyak humus dan berwarna gelap. Tanah berhumus merupakan tanah yang paling subur. b. Tanah Berpasir Tanah berpasir mudah dilalui air dan mengandung sedikit bahan organik. Pada umumnya, tanah berpasir tidak begitu subur. Namun, ada tanah berpasir yang subur, misalnya tanah berpasir di sekitar gunung berapi. Hal ini karena adanya abu vulkanik yang mengandung banyak unsur hara. c. Tanah Liat Tanah liat sangat sulit dilalui air. Tanah ini sangat lengket dan mudah dibentuk ketika basah. Oleh karena itu, tanah liat sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan batu bata dan gerabah. d. Tanah Berkapur Tanah ini mengandung bebatuan. Tanah jenis ini sangat mudah dilalui air dan mengandung sedikit sekali humus. Oleh karena itu, tanah berkapur tidak begitu subur. F. Model Pembelajaran Numbered Heads Together G. Metode Pembelajaran Tanya jawab Diskusi kelompok Ceramah Penugasan

15 92 Pertemuan I H. Langkah-langkah pembelajaran a. Kegiatan Awal (10 menit) 1. Melihat kesiapan siswa untuk mengikuti peoses pembelajaran. 2. Mengucap salam, berdoa, absensi. 3. Menyampaikan tujuan pembelajaran. 4. Apersepsi b. Kegiatan Inti (45 menit) Guru menyiapkan bahan ajar yang sesuai dengan materi yang telah disusun pada RPP dengan menggunakan model NHT. Fase : Penomoran Siswa dibagi menjadi 3-4 kelompok yang dirancang guru secara acak. Setiap siswa diberikan kepala beromor dalam setiap kelompok oleh guru. Fase : Mengajukan Pertanyaan Setiap kelompok diberikan lembar diskusi kelompok beserta contoh macam-macam bataun beku (magma/vulkanik) Siswa dalam setiap kelompok diberikan pertanyaan-pertanyaan yang telah disediakan oleh guru dalam lembar diskusi kelompok tentang materi jenis-jenis batuan beku (magma/vulkanik). (Elaborasi) Fase : Berfikir Bersama Siswa dan teman dalam kelompoknya menyelesaikan tugas-tugas yang telah disediakan oleh guru. (Eksplorasi) Peneliti bersama guru kelas mengamati jalanya kerjasama dalam masing-masing kelompok. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok. Fase : Menjawab Pertanyaan Siswa yang merupakan perwakilan dari masing-masing kelompok menuliskan jawaban di papan tulis sesuai yang dipanggil oleh guru. (Elaborasi) Siswa dan siswa yang lainya beserta guru memberikan skor atas jawaban kelompok yang benar. (Elaborasi) Siswa menjawab semua pertanyaan sampai semua pertanyaan sudah terjawab yang diajukan oleh guru. (Elaborasi) Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mendapatkan skor terbanyak. (Konfirmasi) c. Kegiatan Akhir (15 menit) 1. Siswa bersama dengan guru membuat kesimpulan dari materi proses pembentukan tanah karena pelapukan batuan dan susunan tanah beserta jenisnya. 2. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang disediakan oleh guru. Pertemuan II a. Kegiatan Awal (10 menit)

16 93 1. Melihat kesiapan siswa untuk mengikuti peoses pembelajaran. 2. Mengucap salam, berdoa, absensi. 3. Menyampaikan tujuan pembelajaran. 3. Apersepsi b. Kegiatan Inti (55 menit) 1. Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan guru yang berkaitan dengan materi yang sudah di bahas pada pertemuan 1 dan Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya. 3. Siswa mengerjakan soal evaluasi. 4. Setelah selesai mengerjakan soal evaluasi siswa mengisi angket minat yang diberikan guru. c. Kegiatan Penutup (5 menit) a. Memberikan penekanan tentang konsep penting yang harus dikuasai siswa. b. Siswa menarik kesimpulan dengan bimbingan guru dari keseluruhan materi yang telah dipelajari pada pokok bahasan Proses Pembentukan Tanah. I. Sumber dan Media Pembelajaran 1. Sumber Pembelajaran Rositawaty Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 5 : untuk kelas V SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan Departeman Pendidikan Nasional. Sulisyanto, Heri Ilmu Pengetahuan Alam 5 : untuk SD dan Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Departeman Pendidikan Nasional. Azmiyawati, Choiril IPA Salingtemas untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Departemen Pendidikan Nasional. 2. Media Pembelajaran Gambar-gambar akibat pelapukan tanah. J. Evaluasi dan Penilaian 1. Penilaian a. Penilaian proses dilakukan pada saat siswa melakukan diskusi kelompok presentasi, yaitu keterlibatan siswa dalam kelompok serta partisipasi siswa selama proses pembelajaran. b. Penilaian hasil didasarkan pada hasil post test siswa. Teknik penilaian : Tes Tertulis Bentuk isnrumen : Soal pilihan ganda Pedoman Penilaian : Jumlah jawaban benar X 10 = Nilai Nilai maksimal : 20x10/2 = 100 Salatiga, April 2014

17 94 LAMPIRAN 3 (LEMBAR EVALUASI )

18 95 Kelompok : Nama Kelompok : Lembar Kerja Siswa (LKS) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas : V (Lima) Materi : Jenis-jenis batuan berdasarkan proses terbentuknya, 3. Diskusikan soal dibawah ini dengan kelompok kalian! 1. Apa yang dimaksud dengan batuan beku/batuan magma/batuan vulkanik? Jelaskan! 2. Lengkapi tabel tentang macam-macam batuan dibawah ini dengan jawaban yang tepat! No Nama Batuan Ciri dan Manfaat Proses Terbentuknya Batu Obisidan 3. Batu Granit 4. Batu Basal

19 96 Batu Andesit Kelompok : Nama Kelompok : Lembar Kerja Siswa (LKS) Mata Pelajaran Kelas Materi : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : Jenis-jenis batuan berdasarkan proses terbentuknya, Diskusikan soal dibawah ini dengan kelompok kalian! 1. Apa yang dimaksud dengan batuan beku/batuan magma/batuan vulkanik? Jelaskan! 2. Lengkapi tabel tentang macam-macam batuan dibawah ini dengan jawaban yang tepat! No Nama Batuan Ciri dan Manfaat Proses Terbentuknya Batu Apung Batu Konglomerat

20 97 3. Batu Breksi Kelompok : Nama Kelompok : Lembar Kerja Siswa (LKS) Mata Pelajaran Kelas Materi : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : Jenis-jenis batuan berdasarkan proses terbentuknya, Diskusikan soal dibawah ini dengan kelompok kalian! 1. Apa yang dimaksud dengan batuan beku/batuan magma/batuan vulkanik? Jelaskan! 2. Lengkapi tabel tentang macam-macam batuan dibawah ini dengan jawaban yang tepat! No Nama Batuan Ciri dan Manfaat Proses Terbentuknya Batu Pasir Batu Serpih

21 98 3. Batu Kapur Kelompok : Nama Kelompok : Lembar Kerja Siswa (LKS) Mata Pelajaran Kelas Materi : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : Jenis-jenis batuan berdasarkan proses terbentuknya, Diskusikan soal dibawah ini dengan kelompok kalian! 1. Apa yang dimaksud dengan batuan beku/batuan magma/batuan vulkanik? Jelaskan! 2. Lengkapi tabel tentang macam-macam batuan dibawah ini dengan jawaban yang tepat! No Nama Batuan Ciri dan Manfaat Proses Terbentuknya Batu Genes (Gneiss)

22 99 3. Batu Marmer Batu Sabak Kelompok : Nama Kelompok : Lembar Kerja Siswa (LKS) Mata Pelajaran Kelas Materi : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : Jenis-jenis batuan berdasarkan proses terbentuknya, 1. Jelaskan Macam-Macam Pelapukan Batuan yang kamu ketahui!

23 Sebut dan jelaskan bagian-bagian tanah berdasarkan gambar di samping! 3.Tulis empat jenis tanah dan ciri-ciri yang ada!

24 101 SIKLUS 1 Mata Pelajaran Kelas Bentu Soal : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : Pilihan Ganda 1. Setiap batuan mempunyai sifat yang berbeda, ini disebabkan karena apa? a. Bahan yang terkandung dalam batuan berbeda c. Beratnya berbeda. b. Warnanya berbeda. d. Batuan tersebut kasar atau halus. 2. Berdarkan proses terbentuknya ada berapa jenis batuan? a. 1 c. 3 b. 2 d.4 3. Batuan beku biasa disebut dengan apa? a. Batuan magma/vulkanik c. Batuan Sedimen b. Batu pasir d. Batuan Metamorf 4. Adalah batuan yang terbentuk dari magma yang membeku. Merupakan pengertian dari batuan apa? a. Batuan sedimen c. Batuan Metamorf b. Batuan beku d. Batu Pasir 5. Batuan yang berasal dari magma yang membeku dengan cepat dipermukaan bumi adalah.. a. Batu Granit c. Batu andesit b. Batu Basal d. Batu obsidian 6. Batuan yang berasal dari magma yang membeku di permukaan bumi adalah a. Batu obsidian c. Batu Apung b. Batu granit d. Batu Basal 7. Adalah batuan yang terbentuk dari endapan hasil pelapukan batuan. Merupakan pengertian dari batuan apa? a. Batuan Beku c. Batuan Malihan b. Batuan Endapan d. Batuan Sedimen 7. Bagaimana proses terbentuknya batu breksi? a. Dari endapan pelapukan tanah liat. c. Dari endapan hasil pelapukan batuan beku.

25 102 b. Dari endapan pelapukan tulang. d. Dari endapan batuan beku butiranya kecil. 8. Berasal dari endapan hasil pelapukan batuan beku yang butiranya kecil-kecil. Merupakan proses terbentuknya batu apa? a. Batu Pasir c. Batu Kapur b. Batu Breksi d. Batu Serpih 9.. Batuan dari sedimen yang mengalami perubahan. Merupakan pengertian dari batuan apa? a. Batuan Malihan c. Batuan Beku b. Batuan Endapan d. Batuan Kapur 10. Berasal dari batuan serpih yang mengalami metamorfosis adalah proses terbentuknya batu apa? a. Batu Andesit c. Batu Marmer b. Batu Basal d. Batu Batu Sabak 11. Batuan yang bermanfaat sebagai pemotong mata tombak adalah batu a. Batu granit c. Batu pasir b. Batu obsidian d. Batu Apung 12. Berwarna coklat bercampur abu-abu muda dan berongga-rongga adalah ciri batu a. Batu Apung c. Batu Basal b. Batu Andesit d. Batu Granit 13. Banyak digunakan sebbagai bahan bangunan adalah manfaat batu.. a. Batu Kapur c. Batu Andesit b. Batu Breksi d. Batu Konglomerat 14. Sebagi bahan campuran pembuat semen, adalah manfaat dari batu? a. Batu Breksi c. Batu serpih b. Batu Kapur d. Batu breksi 15. Sebelum ada kerta batu ini dimanfaatkan sebagai papan untuk menulis merupakan manfaat dari batu apa? a. Batu Sabak c. Batu breksi b. Batu Marmer d. Batu serpih 16. Berwarna putih da nada yang hitam, keras dan permukaanya halus merupakan ciri dari batu apa? a. Batu Sabak c. Batu Marmer b. Batu Kapur d. Batu Breksi 17. Bermanfaat sebagai bahan untuk membuat meja, pelapis dinding bangunan atau lantai merpakan manfaat dari batu apa? a. Batu Marmer c. Batu Sabak b. Batu Breksi d. Batu Kapur 18. Berwarna hitam dan coklat tua merupakan ciri dari batu apa? a. Batu Pasir c. Batu Kapur b. Batu Serpih d. Batu obsidian 19. Berwarna cokelat bercampur abu-abu muda dan berongga rongga adaah ciri dari batu apa? a. Batu Obisidan c. Batu Basal b. Batu Granit d. Batu Apung

26 Batuan yang memiliki manfaat yaitu sebagai bahan bangunan adalah. a. Batu Serpih c. Batu Kapur b. Batu Pasir d. Batu Breksi SIKLUS 2 Mata Pelajaran Kelas Bentu Soal : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : Pilihan Ganda 1. Pelapukan batuan yang disebabkan oleh faktor cuaca disebut pelapukan? a. Biologi c. Fisika b. Kimia d. Campuran 2. Pelapukan yang disebabkan oleh aktivitas makhluk hidup adalah pelapukan? a. Biologi c. Fisika b. Kimia d. Campuran 3. Pelapukan bilogi dapat disebabkan oleh tumbuhan atau a. Lumut c. Angin b. Air d. Tanah 4. Faktor alam yang dapat menyebabkan pelapukan fisika adalah kecuali.. a. Angin c. Suhu b. Air d. Tanah 5. Besi menjadi berkarat dan warnanya menjadi menjadi kemerah-merahan merupakan contoh pelapukan a. Biologi c. Kimia b. Fisika d. Campuran 6. Pelapukan yang disebabkan oleh faktor alam (angin, air, perubahan suhu dan gelombang laut) disebut. a. Pelapukan biologi c. Pelapukan fisika b. Pelapukan kimiawi d. Pelapukan alami 7. Pelapukan yang disebabkan oleh aktivitas makhluk hidup disebut. a. Pelapukan fisika c. Pelapukan biologi b. Pelapukan kimiawi d. Pelapukan alami 8. Lumut yang menempel pada suatu batuan lama kelamaan batuan tersebut akan lapuk. Peristiwa seperti ini termasuk pelapukan. a. Alam c. Kimia

27 104 b. Fisika d. Biologi 9. Hujan asam merupakan contoh peristiwa. a. Pelapukan fisika c. Pelapukan biologi b. Pelapukan kimia d. Pelapukan akibat aktivitas makhluk hidup 10. Batu karang yang berdiri kukuh di tepi laut dapat mengalami pelapukan. Merupakan contoh pelapukan a.fisika c. Kimia b.kimia d. Biologi 11. Lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu dan di sela-sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan adalah. a. Lapisan atas c. Lapisan bawah b. Lapisan tengah d. Lapisan batuan induk 12. Lapisan yang masih terdapat batu yang belum melapuk secara sempurna disebut. a. Lapisan bawah c. Lapisan atas b. Lapisan tengah d. Lapisan batuan induk 13. Berikut ini tidak termasuk lapisan tanah adalah. a. Lapisan batuan induk c. Lapisan tengah b. Lapisan atas d. Lapisan beku 14. Lapisan permukaan bumi yang sering kita pijak adalah. a. Tanah c. Batu b. Rumput d. Kebun 15. Lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati merupakan. a. Lapisan atas c. Lapisan bawah b. Lapisan tengah d. Lapisan batuan induk 16. Lapisan tengah terbentuk karena sebagian bahan lapisan atas terbawa oleh air dan mengendap, lapisan ini biasa disebut. a. Tanah liat c. Tanah berpasir b. Tanah subur d. Tanah humus 17. Tanah merupakan hasil pelapukan. a. Tanah liat c. Batuan b. Pasir d. Tebing 18. Ciri-ciri tanah berhumus yaitu. a. Gelap c. Kuning b. Putih d. Merah 19. Jenis tanah yan paling subur, sehingga mempunyai manfaat bagi pertanian adalah tanah. a. Berkapur c. Berpasir b. Berhumus d. Liat 20. Tanah ini mengandung bebatuan tanah ini sangat mudah dilalui air dan mengandung sedikit sekali humus merupakan tanah apa?

28 a. Berkapur c. Berpasir b. Berhumus d. Liat 105

29 106 LAMPIRAN 4 (LEMBAR PENGAMATAN)

30 107 LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 PERTEMUAN I KELAS 5 SEMESTER 2 TAHUN 2013/2014 SDN MANGUNSARI 02 SALATIGA Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas : 5 Tanggal : 26 Maret 2014 Beri tanda centang () pada kolom ya atau tidak sesuai dengan pembelajaran. No Aspek Yang Diamati Skor Kegiatan Awal 1. Siswa menjawab apersepsi dari guru. 2. Guru menjelaskan tentang model pembelajaran Number Heads Together pada siswa. 3. Siswa menjelaskan penjelasan dari guru. 2. Kegiatan Inti 4. Guru menyiapkan bahan ajar yang sesuai dengan RPP dengan menggunakan model pembelajaran Number Heads Together. Fase Penomoran 5. Membagi siswa menjadi 3-4 kelompok secara acak. 6. Guru memberikan kepala bernomor pada siswa dalam tiap kelompok. Fase Mengajukan Pertanyaan 7. Guru memberikan pertanyaan pada siswa yang sesuai dengan materi. Fase Berpikir Bersama 8. Siswa menyelesaikan tugas yang diberikan guru bersama dengan teman satu kelompok. 9. Peneliti dan guru mengamati jalanya kerjasama dalam kelompok. 10. Guru berkeliling dan membimbing kerjasama dalam kelompok. Fase Menjawab Pertanyaan 11. Guru memanggil kepala bernomor untuk menuliskan hasil diskusi sebagai perwakilan kelompok. 12. Guru dan siswa membahas bersama kemudian memberikan skor untuk jawaban yang benar. 13. Guru mengulang soal yang belum terjawab, sampai semuanya sudah terjawab. 14. Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mendapat skor paling banyak. 15. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami.

31 Kegiatan Akhir 16. Guru melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa. 17. Guru menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa. 18. Guru memberikan soal evaluasi. - Jumlah Salatiga, 26 Maret 2014

32 109 LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 PERTEMUAN II KELAS 5 SEMESTER 2 TAHUN 2013/2014 SDN MANGUNSARI 02 SALATIGA Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas : 5 Tanggal : 28 Maret 2014 Beri tanda centang () pada kolom ya atau tidak sesuai dengan pembelajaran. No Aspek Yang Diamati Skor Kegiatan Awal 1. Siswa menjawab apersepsi dari guru. 2. Guru menjelaskan tentang model pembelajaran Number Heads Together pada siswa. 3. Siswa menjelaskan penjelasan dari guru. 2. Kegiatan Inti 4. Guru menyiapkan bahan ajar yang sesuai dengan RPP dengan menggunakan model pembelajaran Number Heads Together. Fase Penomoran 5. Membagi siswa menjadi 3-4 kelompok secara acak. 6. Guru memberikan kepala bernomor pada siswa dalam tiap kelompok. Fase Mengajukan Pertanyaan 7. Guru memberikan pertanyaan pada siswa yang sesuai dengan materi. Fase Berpikir Bersama 8. Siswa menyelesaikan tugas yang diberikan guru bersama dengan teman satu kelompok. 9. Peneliti dan guru mengamati jalanya kerjasama dalam kelompok. 10. Guru berkeliling dan membimbing kerjasama dalam kelompok. Fase Menjawab Pertanyaan 11. Guru memanggil kepala bernomor untuk menuliskan hasil diskusi

33 110 sebagai perwakilan kelompok. 12. Guru dan siswa membahas bersama kemudian memberikan skor untuk jawaban yang benar. 13. Guru mengulang soal yang belum terjawab, sampai semuanya sudah terjawab. 14. Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mendapat skor paling banyak. 15. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami. 3. Kegiatan Akhir 16. Guru melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa. 17. Guru menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa. 18. Guru memberikan soal evaluasi. Jumlah Salatiga, 28 Maret 2014

34 111 LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKLUS 2 PERTEMUAN I KELAS 5 SEMESTER 2 TAHUN 2013/2014 SDN MANGUNSARI 02 SALATIGA Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas : 5 Tanggal : 2 April 2014 Beri tanda centang () pada kolom ya atau tidak sesuai dengan pembelajaran. No Aspek Yang Diamati Skor Kegiatan Awal 1. Siswa menjawab apersepsi dari guru. 2. Guru menjelaskan tentang model pembelajaran Number Heads Together pada siswa. 3. Siswa menjelaskan penjelasan dari guru. 2. Kegiatan Inti 4. Guru menyiapkan bahan ajar yang sesuai dengan RPP dengan menggunakan model pembelajaran Number Heads Together. Fase Penomoran 5. Membagi siswa menjadi 3-4 kelompok secara acak. 6. Guru memberikan kepala bernomor pada siswa dalam tiap kelompok. Fase Mengajukan Pertanyaan 7. Guru memberikan pertanyaan pada siswa yang sesuai dengan materi. Fase Berpikir Bersama 8. Siswa menyelesaikan tugas yang diberikan guru bersama dengan teman satu kelompok. 9. Peneliti dan guru mengamati jalanya kerjasama dalam kelompok. 10. Guru berkeliling dan membimbing kerjasama dalam kelompok. Fase Menjawab Pertanyaan 11. Guru memanggil kepala bernomor untuk menuliskan hasil diskusi sebagai

35 112 perwakilan kelompok. 12. Guru dan siswa membahas bersama kemudian memberikan skor untuk jawaban yang benar. 13. Guru mengulang soal yang belum terjawab, sampai semuanya sudah terjawab. 14. Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mendapat skor paling banyak. 15. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami. 3. Kegiatan Akhir 16. Guru melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa. 17. Guru menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa. 18. Guru memberikan soal evaluasi. - Jumlah Salatiga, 02 April 2014

36 113 LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKLUS 2 PERTEMUAN II KELAS 5 SEMESTER 2 TAHUN 2013/2014 SDN MANGUNSARI 02 SALATIGA Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas : 5 Tanggal : 4 April 2014 Beri tanda centang () pada kolom ya atau tidak sesuai dengan pembelajaran. No Aspek Yang Diamati Skor Kegiatan Awal 1. Siswa menjawab apersepsi dari guru. 2. Guru menjelaskan tentang model pembelajaran Number Heads Together pada siswa. 3. Siswa menjelaskan penjelasan dari guru. 2. Kegiatan Inti 4. Guru menyiapkan bahan ajar yang sesuai dengan RPP dengan menggunakan model pembelajaran Number Heads Together. Fase Penomoran 5. Membagi siswa menjadi 3-4 kelompok secara acak. 6. Guru memberikan kepala bernomor pada siswa dalam tiap kelompok. Fase Mengajukan Pertanyaan 7. Guru memberikan pertanyaan pada siswa yang sesuai dengan materi. Fase Berpikir Bersama 8. Siswa menyelesaikan tugas yang diberikan guru bersama dengan teman satu kelompok. 9. Peneliti dan guru mengamati jalanya kerjasama dalam kelompok. 10. Guru berkeliling dan membimbing kerjasama dalam kelompok. Fase Menjawab Pertanyaan 11. Guru memanggil kepala bernomor untuk menuliskan hasil diskusi sebagai

37 114 perwakilan kelompok. 12. Guru dan siswa membahas bersama kemudian memberikan skor untuk jawaban yang benar. 13. Guru mengulang soal yang belum terjawab, sampai semuanya sudah terjawab. 14. Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mendapat skor paling banyak. 15. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya terkait dengan materi yang belum dipahami. 3. Kegiatan Akhir 16. Guru melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa. 17. Guru menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa. 18. Guru memberikan soal evaluasi. - Jumlah Salatiga, 04 Aparil 2014

38 115 LAMPIRAN 5 (REKAP NILAI HASIL BELAJAR PRA SIKLUS, SIKLUS 1 & SIKLUS 2)

39 116 DAFTAR NILAI KONDISI AWAL SISWA KELAS V SEMESTER II SD NEGERI MANGUNSARI 02 SALATIGA NO NAMA NILAI KETERANGAN AP AS DG FM MO QB DI BS KK LS DI SM MK 50 BELUM TUNTAS 45 BELUM TUNTAS 55 BELUM TUNTAS 50 BELUM TUNTAS 70 TUNTAS 75 TUNTAS 70 TUNTAS 55 BELUM TUNTAS 75 TUNTAS 60 BELUM TUNTAS 70 TUNTAS 50 BELUM TUNTAS 70 TUNTAS

40 RK MGW DCM DSC RK SM AG 70 TUNTAS 40 BELUM TUNTAS 75 TUNTAS 60 BELUM TUNTAS 80 TUNTAS 50 BELUM TUNTAS 75 TUNTAS DAFTAR NILAI SIKLUS 1 SISWA KELAS V SEMESTER II SD NEGERI MANGUNSARI 02 SALATIGA NO NAMA NILAI KETERANGAN AP AS DG FM MO QB DI BS KK LS DI 70 TUNTAS 55 BELUM TUNTAS 65 TUNTAS 70 TUNTAS 75 TUNTAS 80 TUNTAS 75 TUNTAS 70 TUNTAS 70 TUNTAS 75 TUNTAS 80 TUNTAS

41 SM MK RK MGW DCM DSC RK SM AG 65 TUNTAS 80 TUNTAS 75 TUNTAS 50 BELUM TUNTAS 80 TUNTAS 75 TUNTAS 85 TUNTAS 65 TUNTAS 80 TUNTAS DAFTAR NILAI SIKLUS II SISWA KELAS V SEMESTER II SD NEGERI MANGUNSARI 02 SALATIGA NO NAMA NILAI KETERANGAN AP AS DG FM MO QB DI BS KK LS DI 80 TUNTAS 70 TUNTAS 75 TUNTAS 75 TUNTAS 80 TUNTAS 80 TUNTAS 80 TUNTAS 75 TUNTAS 75 TUNTAS 80 TUNTAS 75 TUNTAS

42 SM MK RK MGW DCM DSC RK SM AG 75 TUNTAS 85 TUNTAS 80 TUNTAS 65 TUNTAS 85 TUNTAS 80 TUNTAS 90 TUNTAS 75 TUNTAS 85 TUNTAS LAMPIRAN 6

43 120 (REKAP ANGKET MINAT PRA SIKLUS, SIKLUS 1 & SIKLUS 2) DAFTAR REKAP ANGKET MINAT TERHADAP PEMBELAJARAN IPA PRA SIKLUS No Nama Total Kategori 1 AP Kurang Minat 2 AS Kurang Minat 3 DG Minat 4 FM Cukup Minat 5 MO Minat 6 QB Kurang Minat 7 DI Kurang Minat 8 BS Minat 9 KK Kurang Minat 10 LS Cukup Minat 11 DI Kurang Minat 12 SM Minat

44 MK Cukup Minat 14 RK Kurang Minat 15 MGW Minat 16 DCM Kurang Minat 17 DSC Kurang Minat 18 RK Minat 19 SM Cukup Minat 20 AG Kurang Minat DAFTAR REKAP ANGKET MINAT TERHADAP PEMBELAJARAN IPA SIKLUS I No Nama Total Kategori 1 AP AS DG FM Minat Cukup Minat Cukup Minat Sangat Minat 5 MO Mimat 6 QB DI BS KK LS Minat 11 DI SM Cukup Minat Cukup Minat Sangat Minat Cukup Minat Cukup Minat Sangat Minat

45 MK Minat 14 RK MGW Minat 16 DCM DSC RK SM Minat 20 AG Cukup Minat Cukup Minat Cukup Minat Sangat Minat Cukuo Minat DAFTAR REKAP ANGKET MINAT TERHADAP PEMBELAJARAN IPA SIKLUS II o Nama Total Kategori 1 AP Minat 2 AS DG Minat 4 FM Minat 5 MO QB DI Minat 8 BS Minat 9 KK LS DI Cukup Minat Sangat Minat Cukup Minat Cukup Minat Sangat Minat Cukup Minat

46 SM Minat 13 MK RK Minat 15 MGW DCM DSC Minat 18 RK SM AG Minat Sangat Minat Sangat Minat Cukup Minat Sangat Minat Sangat Minat

47 124 LAMPIRAN 7 (DOKUMENTASI) FASE PENOMORAN

48 FASE MENGAJUKAN PERTANYAAN 125

49 FASE BERPIKIR BERSAMA 126

50 FASE MENJAWAB PERTANYAAN 127

51 EVALUASI 128

BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH

BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH Proses Pembentukan Tanah. Tanah merupakan lapisan paling atas pada permukaan bumi. Manusia, hewan, dan tumbuhan memerlukan tanah untuk tempat hidup. Tumbuh-tumbuhan tidak

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) 115 116 LAMPIRAN 1 117 LAMPIRAN 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Negeri Ngumbul 03 Kelas/Semester : V (Lima)/II

Lebih terperinci

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen 73 74 Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen 75 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARN (RPP) Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Siklus I Pertemua I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Siklus I Pertemua I LAMPIRAN Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Siklus I Pertemua I Sekolah : SDN 2 Lamuk Wonosobo Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/Semester : V/2 Alokasi Waktu : 2x 35 Menit A. Standar

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 88 LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 89 LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN SELESAI PENELITIAN 90 91 LAMPIRAN 3 INSTRUMEN MOTIVASI BELAJAR IPA SEBELUM UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS No Pernyataan 1. Saya senang

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Penelitian Skripsi

Lampiran 1. Surat Penelitian Skripsi Lampiran 1 Surat Penelitian Skripsi Lampiran 2 Surat Telah Melakukan Penelitian Lampiran 3 Surat Izin Uji Validitas Lampiran 4 Surat Telah Melakukan Uji Validitas Lampiran 5 Daftar Nilai IPA Kondisi Awal

Lebih terperinci

DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016

DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016 Lampiran 1 91 92 Lampiran 2 93 94 Lampiran 3 DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016 KKM : 70 No Nama Nilai Tuntas Tidak Tuntas 1 NA 60 2 TB 50 3 AA 52 4 AT

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN 66 LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN 67 Ijin Uji Coba Validitas 68 Ijin Observasi danp enelitian 69 Ijin Observasi danp enelitian 70 Keterangan Uji Validitas 71 Keterangan Penelitian 72 Keterangan Penelitian

Lebih terperinci

LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI

LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI 66 LAMPIRAN 1 67 68 LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI Alamat : Jl. Kalibawang Km 2 Desa. Karangsari Kec. Sapuran Kab. Wonosobo SURAT KETERANGAN

Lebih terperinci

SOAL PRE TEST. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! c. Batu granit b.

SOAL PRE TEST. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! c. Batu granit b. 93 Lampiran 1 94 95 Lampiran 2 Nama Lengkap : No. Absen : Kelas : SOAL PRE TEST Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! 1. Jenis batuan yang terjadi jika

Lebih terperinci

2. Batuan akan berubah menjadi tanah setelah mengalami proses... a. Pengeringan c. Pelapukan b. Pembekuan d. Pemanasan

2. Batuan akan berubah menjadi tanah setelah mengalami proses... a. Pengeringan c. Pelapukan b. Pembekuan d. Pemanasan LAMPIRAN 1 : SOAL UJI VALIDITAS Berilah tanda silang (X) huruf a, b,c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Lapisan bumi yang sering kita pijak adalah... a. Tanah c. Kebun b. Batu d. Rumput 2. Batuan

Lebih terperinci

Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid

Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid LAMPIRAN Lampiran 1 Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid Hasil Validitas Soal Siklus 1 Jumlah soal Tes Siklus 1 25 soal

Lebih terperinci

Lampiran 1: Surat ijin penelitian skripsi

Lampiran 1: Surat ijin penelitian skripsi LAMPIRAN 96 Lampiran 1: Surat ijin penelitian skripsi 97 98 Lampiran 2: RPP Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Satuan Pendidikan : SDN 01

Lebih terperinci

1. Berdasarkan warnanya, tingkat kesuburan tanah dapat diketahui ketika warnanya. a. lebih hitam b. lebih terang c. abu-abu d.

1. Berdasarkan warnanya, tingkat kesuburan tanah dapat diketahui ketika warnanya. a. lebih hitam b. lebih terang c. abu-abu d. Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES MATERI : Proses Pembentukan Tanah Sekolah : SD N Salatiga 02 Waktu : 40 menit Nama : Kelas : No : I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d didepan

Lebih terperinci

Lampiran 1 151

Lampiran 1 151 LAMPIRAN 150 Lampiran 1 151 152 153 ` 154 155 156 Lampiran 2 Data Mentah Uji Validitas Siklus I NOMOR SOAL NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

Lebih terperinci

SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11. magma. kawah. lahar. lava

SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11. magma. kawah. lahar. lava SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11 1. Batuan cair dan panas yang terdapat di dalam perut bumi adalah. magma kawah lahar lava Magma adalah

Lebih terperinci

BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH

BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH Tujuan Pembelajaran Kamu dapat mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan dan mengidentifikasi jenis-jenis tanah. Di sekitar kita terdapat berbagai

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1

LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1 LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SDN Candirejo 01 Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Pokok Bahasan : Perubahan yang terjadi di alam

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian LAMPIRAN 64 65 Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian 66 67 Lampiran 2 Surat Keterangan Penelitian 68 69 Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 70 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan Pada bagian ini, akan menguraikan tiga sub judul yaitu deskripsi PraSiklus/Kondisi awal, deskripsi siklus I, dan deskripsi siklus II. Deskripsi

Lebih terperinci

SURAT IJIN UJI VALIDITAS

SURAT IJIN UJI VALIDITAS 93 SURAT IJIN UJI VALIDITAS 94 SURAT IJIN OBSERVASI 95 SURAT BALIKAN UJI VALIDITAS 96 SURAT BALIKAN OBSERVASI 97 98 DAFTAR NAMA SISWA KELAS 5 SDN SRATEN 01 KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG Nomor Nama

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN

SURAT KETERANGAN SURAT KETERANGAN INSTRUMEN SOAL LEMBAR EVALUASI AWAL UNTUK UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN Nama : No. Absen : INSTRUMENT SOAL Pilihlah jawaban a, b, c atau d dengan menyilang (x) dari salah

Lebih terperinci

Lampiran 1

Lampiran 1 Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 No Nomor Sosl 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 52 LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD N Dadapayam 02 Mata pelajaran Kelas Semester : Ilmu Pengetahuan Alam : V : II Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 pertemuan ) A. Standar

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 78 Lampiran 1 : RPP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 Nama Sekolah : MI Nafiatul Huda Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ semester : 5 / 2 Materi pokok : susunan tanah Alokasi waktu :

Lebih terperinci

Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan

Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan 55 Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan 56 57 Surat Ijin Penelitian Di SD N 1 Babadan 58 59 Surat Ijin Uji Coba Instrumen Di SD N 1 Majasari 60 61 Surat Keterangan Penelitian Di SD N 2 Babadan 62 63

Lebih terperinci

Soal Uji Validitas Pretes dan Postes

Soal Uji Validitas Pretes dan Postes 53 53 Soal Uji Validitas Pretes dan Postes Soal Uji Validitas Pretes Nama: Kelas: No.Absen: 1. Lapisan permukaan bumi yang sering kita pijak adalah... a. tanah b. rumput c. batu d. kebun 2. Berikut ini,

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH

IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH Tanah adalah salah satu bagian bumi yang terdapat pada permukaan bumi dan terdiri dari massa padat, cair, dan gas. Tanah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Pelaksanaan Tindakan Pada bagian pelaksanaan tindakan, akan diuraikan empat subbab yaitu kondisi awal, siklus 1, siklus 2 dan pembahasan

Lebih terperinci

E. Materi Pembelajaran 1. Proses terbentuknya tanah a. Susunan tanah Tanah berlapis-lapis. Lapisan tanah berturut-turut dari atas adalah : 1) Lapisan

E. Materi Pembelajaran 1. Proses terbentuknya tanah a. Susunan tanah Tanah berlapis-lapis. Lapisan tanah berturut-turut dari atas adalah : 1) Lapisan L A M P I R A N 82 83 LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Negeri Campursalam Kelas/Semester : V (Lima) / II (Dua)

Lebih terperinci

BAB II PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAADA PEMEBLAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR

BAB II PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAADA PEMEBLAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR BAB II PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAADA PEMEBLAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR A. Hakikat Pembelajaran IPA 1. Pembelajaran IPA di SD Ilmu pengetahuan alam atau sains

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Lampiran 2. Instrumen Soal Instrumen Soal Sebelum Validitas Nama : Nomor : Kelas : Mata Pelajaran Ulangan Semester Pilihlah jawaban dengan menyilang (x) di depan pilihan

Lebih terperinci

Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal

Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal 82 Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal 83 Surat Ijin Penelitian Skripsi 84 Lampiran 2 (Kisi-Kisi Soal Pretest dan Postest) Kisi-Kisi

Lebih terperinci

Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 2 Surat Katerangan Telah Melakukan Uji Validitas Soal Lampiran 3 Surat Keterangan Penelitian Lampiran 4 Surat Keterangan Uji Validitas dan Reliabilitas

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Permohonan Ijin Penelitian. Kepada Yth, Kepala Sekolah SDN BEJI 03. Di BEJI. Yang bertanda tangan di bawah ini saya, NIM :

Lampiran 1 Surat Permohonan Ijin Penelitian. Kepada Yth, Kepala Sekolah SDN BEJI 03. Di BEJI. Yang bertanda tangan di bawah ini saya, NIM : 7 Lampiran 1 Surat Permohonan Ijin Penelitian Kepada Yth, Kepala Sekolah SDN BEJI 0 Di BEJI Yang bertanda tangan di bawah ini saya, Nama : Seniyem NIM : 2620108 Mengajukan permohonan ijin melakukan penelitian

Lebih terperinci

DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA

DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA 75 76 77 78 79 DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA No Nama Nilai 1 Adam 50 2 Risky 65 3 Aryandy 70 4 Bagas 60 5 Sulistiyo 50 6 Tiara 75 7 Rudyanto 60 8 Ayingga

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif. tidak peduli pada yang lain. Menurut Suprijono (201: 54)

BAB II KAJIAN PUSTAKA. a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif. tidak peduli pada yang lain. Menurut Suprijono (201: 54) 6 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Pembelajaran Kooperatif a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif Isjoni (2011: 16) menyebutkan bahwa pembelajaran kooperatif atau cooperative learning adalah suatu

Lebih terperinci

SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES. Sekolah : SD N Salatiga 02. Waktu : 35 menit

SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES. Sekolah : SD N Salatiga 02. Waktu : 35 menit 62 63 Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES Sekolah : SD N Salatiga 02 Waktu : 35 menit Mapel : IPA Tahun Ajaran : 2011/ 2012 Kelas/ Semester : 5 / 2 Materi : STRUKTUR BUMI DAN MATAHARI Nama

Lebih terperinci

Proses Pembentukan dan Jenis Batuan

Proses Pembentukan dan Jenis Batuan Proses Pembentukan dan Jenis Batuan Penulis Rizki Puji Diterbitkan 23:27 TAGS GEOGRAFI Kali ini kita membahas tentang batuan pembentuk litosfer yaitu batuan beku, batuan sedimen, batuan metamorf serta

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi LAMPIRAN 70 Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi 71 Lampiran 2 : Surat Keterangan Penelitian 72 73 Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( Rpp ) Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN

Lebih terperinci

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd TANAH / PEDOSFER OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd 1.Definisi Tanah adalah kumpulan dari benda alam di permukaan bumi yang tersusun dalam horizon-horizon, terdiri dari campuran bahan mineral organic, air, udara

Lebih terperinci

Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal

Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal 66 67 68 Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal Bumi dan Alam semesta 7. Memahami 7.2 Mengidentifikasi jenis-jenis

Lebih terperinci

Batuan beku Batuan sediment Batuan metamorf

Batuan beku Batuan sediment Batuan metamorf Bagian luar bumi tertutupi oleh daratan dan lautan dimana bagian dari lautan lebih besar daripada bagian daratan. Akan tetapi karena daratan adalah bagian dari kulit bumi yang dapat kita amati langsung

Lebih terperinci

RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN. Februari 2014

RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN. Februari 2014 62 Lampiran 1 Jadwal Penelitian RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN No Kegiatan Bulan Januari 2014 Februari 2014 Maret 2014 April 2014 Mei 2014 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. Penyusunan

Lebih terperinci

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala Geografi Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala TANAH Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang

Lebih terperinci

DAFTAR RUJUKAN. Alma, Buchari dkk, 2009.Guru Profesional Menguasai Metode Dan Terampil Mengajar. Bandung: Alfabeta.

DAFTAR RUJUKAN. Alma, Buchari dkk, 2009.Guru Profesional Menguasai Metode Dan Terampil Mengajar. Bandung: Alfabeta. 146 DAFTAR RUJUKAN Alma, Buchari dkk, 2009.Guru Profesional Menguasai Metode Dan Terampil Mengajar. Bandung: Alfabeta. Arifin, Zainal. 2011. Evaluasi Pembelajan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Arikunto, Suharsimi.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VII / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia

Lebih terperinci

PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH. A.Pembentukan Tanah

PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH. A.Pembentukan Tanah PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH A.Pembentukan Tanah Pada mulanya, permukaan bumi tidaklah berupa tanah seperti sekarang ini. Permukaan bumi di awal terbentuknya hanyalah berupa batuan-batuan

Lebih terperinci

BAB II PENDEKATAN INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPA DAN PRESTASI BELAJAR. secara alam. Perkembangan IPA tidak hanya ditandai dengan adanya fakta,

BAB II PENDEKATAN INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPA DAN PRESTASI BELAJAR. secara alam. Perkembangan IPA tidak hanya ditandai dengan adanya fakta, 12 BAB II PENDEKATAN INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPA DAN PRESTASI BELAJAR A. Hakikat IPA IPA didefiniksan sebagai suatu kumpulan pengetahuan yang tersusun secara alam. Perkembangan IPA tidak hanya ditandai

Lebih terperinci

LAMPIRAN I Soal Uji Validitas Berilah tanda (x) pada huruf a,b,c atau d pada jawaban yang benar!

LAMPIRAN I Soal Uji Validitas Berilah tanda (x) pada huruf a,b,c atau d pada jawaban yang benar! 44 45 LAMPIRAN I Soal Uji Validitas Berilah tanda (x) pada huruf a,b,c atau d pada jawaban yang benar! 1. Pelapukan biologi adalah pelapukan yang disebabkan oleh a. Pelapukan fisika c. Makhluk hidup b.

Lebih terperinci

BAB II PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP TANAH AIR DAN ALAM SEKITAR. tersebut adalah pendekatan konstruktivisme.

BAB II PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP TANAH AIR DAN ALAM SEKITAR. tersebut adalah pendekatan konstruktivisme. 9 BAB II PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP TANAH AIR DAN ALAM SEKITAR A. Pendekatan Konstruktivisme Dalam pembelajaran IPA di SD ada banyak pendekatan yang dapat digunakan

Lebih terperinci

TABEL 4.1 Distribusi Hasil Belajar IPA Pra Siklus NO Nilai Tes Unjuk Kerja Skor akhir

TABEL 4.1 Distribusi Hasil Belajar IPA Pra Siklus NO Nilai Tes Unjuk Kerja Skor akhir TABEL 4.1 Distribusi Hasil Belajar IPA Pra Siklus NO Nilai Tes Unjuk Kerja Skor akhir 1 20 0 10 2 65 0 32.5 3 70 0 35 4 95 0 47.5 5 75 0 37.5 6 90 0 45 7 80 0 40 8 95 0 47.5 9 95 0 47.5 10 85 0 42.5 11

Lebih terperinci

PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP

PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP PENGERTIAN TANAH Pedosfer berasal dari bahasa latin yaitu pedos = tanah, dan sphera = lapisan. Pedosfer yaitu lapisan kulit bumi yang tipis yang letaknya

Lebih terperinci

Lampiran 1 95

Lampiran 1 95 LAMPIRAN 94 Lampiran 1 95 96 97 98 Lampiran 2 99 100 101 102 103 Lampiran 3 Kisi-kisi Soal Uji Coba Sekolah : SD Negeri Kebondowo 01 Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : 5/II Bentuk Soal/Jml : Pilihan

Lebih terperinci

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah Tanah Profil tanah Tanah yang kita ambil terasa mengandung partikel pasir, debu dan liat dan bahan organik terdekomposisi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) 66 67 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SD Negeri Todanan 01 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IVb/2 Materi Pokok : Perubahan Lingkungan waktu : 4 x 35 menit

Lebih terperinci

Lampiran 1 Standar Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam.

Lampiran 1 Standar Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam. Lampiran 1 Standar Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam. Kompetensi Dasar 7.1 Mendeskripsikan proses pembentukan tabah karena pelapukan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VII / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi 70 Lampiran 2. Surat Uji validitas dan Reliabilitas 71 72 73 Lampiran 5. Soal Evaluasi Uji Validitas Siklus I SOAL EVALUASI (UJI VALIDITAS) SIKLUS

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri Koripan 04

Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri Koripan 04 LAMPIRAN 76 Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri Koripan 04 77 Surat Izin Penelitian SD Negeri Koripan 04 78 Surat Izin Penelitian SD Negeri Koripan 01 79

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I LAMPIRAN 67 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas Semester : SD N Wonoyoso : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : II (Dua) Alokasi Waktu : 4 x 35 menit

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah. (2010:22)hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah. (2010:22)hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki 6 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Hasil Belajar Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan belajar, Abdurrahman (2003: 37). Menurut Sudjana (2010:22)hasil belajar

Lebih terperinci

B. Kompetensi Dasar 7.2 mengidentifikasi jenis-jenis tanah

B. Kompetensi Dasar 7.2 mengidentifikasi jenis-jenis tanah LAMPIRAN 1 RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 1 (RPP) Nama Sekolah : SD Kristen Lentera Ambarawa Mata Pelajaran : IPA ( Ilmu Pengetahuan Alam) Kelas / Semester : V ( Lima ) / II ( dua ) Materi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Gambaran Sekolah BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk mata pelajaran IPA ini dilakukan pada siswa kelas 5 SD Negeri Gunung Tumpeng

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1 1. Jenis-jenis batuan : Contoh batuan: 1. karst 2. granit 3. marmer 4. giok 5. intan 6. konglomerat Batuan yang mempunyai nilai

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS 1 97 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS 1 Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : SDN CIBEUNYING : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) : IV (Empat) / 2 (Dua) : 3 x 35 menit A. Standar

Lebih terperinci

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6 90 91 Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

Lebih terperinci

geografi Kelas X PEDOSFER II KTSP & K-13 Super "Solusi Quipper" F. JENIS TANAH DI INDONESIA

geografi Kelas X PEDOSFER II KTSP & K-13 Super Solusi Quipper F. JENIS TANAH DI INDONESIA KTSP & K-13 Kelas X geografi PEDOSFER II Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini kamu diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami jenis tanah dan sifat fisik tanah di Indonesia. F. JENIS TANAH

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian

LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian 83 LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian 84 85 86 87 LAMPIRAN 2 Uji Validitas & Reliabilitas Instrumen 88 Data Mentah Uji Angket Minat No. Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 36 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskrispsi Kondisi Awal 4.1.1 Rencana Penelitian Dalam penelitian ini hasil belajar siswa kelas IV SDN 1 Kajar Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus dalam pembelajaran

Lebih terperinci

BENTUK-BENTUK MUKA BUMI

BENTUK-BENTUK MUKA BUMI BENTUK-BENTUK MUKA BUMI Lili Somantri,S.Pd Dosen Jurusan Pendidikan Geografi UPI Disampaikan dalam Kegiatan Pendalaman Materi Geografi SMP Bandung, 7 September 2007 Peserta workshop: Guru Geografi SMP

Lebih terperinci

Lampiran 1 Daftar Nama Siswa Kelas V SD 1 Jepang Kudus

Lampiran 1 Daftar Nama Siswa Kelas V SD 1 Jepang Kudus LAMPIRAN 139 140 Lampiran 1 Daftar Nama Siswa Kelas V SD 1 Jepang Kudus Nomor Absen Nama Siswa Jenis Kelamin 1 H Laki-laki 2 M Laki-laki 3 EB Laki-laki 4 EK Laki-laki 5 LCN Perempuan 6 RPA Laki-laki 7

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. makna dan arti dari bahan yang dipelajari. 8 Dari pernyataan tersebut, dapat

BAB II KAJIAN TEORI. makna dan arti dari bahan yang dipelajari. 8 Dari pernyataan tersebut, dapat BAB II KAJIAN TEORI A. Tinjauan tentang Pemahaman 1. Pengertian Pemahaman Bloom berpendapat bahwa terdapat tiga jenis perilaku pemahaman, pertama terjemahan suatu pengertian yang berarti seseorang dapat

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ Semester : V/1 Alokasi Waktu : 2x 35 menit Hari/Tanggal : Rabu/ 30 November 2011 A. Standar Kompetensi :

Lebih terperinci

3.1 Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian

3.1 Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Deskriptif kuantitatif yaitu

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS II Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : SDN CIBEUNYING : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) : IV (Empat) / 2 (Dua) : 3 x 35 menit A. Standar

Lebih terperinci

Seisme/ Gempa Bumi. Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi

Seisme/ Gempa Bumi. Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi Seisme/ Gempa Bumi Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi Berdasarkan peta diatas maka gempa bumi tektonik di Indonesia diakibatkan oleh pergeseran tiga lempeng besar

Lebih terperinci

KARAKTERISTIK TANAH. Angga Yuhistira Teknologi dan Manajemen Lingkungan - IPB

KARAKTERISTIK TANAH. Angga Yuhistira Teknologi dan Manajemen Lingkungan - IPB KARAKTERISTIK TANAH Angga Yuhistira Teknologi dan Manajemen Lingkungan - IPB Pendahuluan Geosfer atau bumi yang padat adalah bagian atau tempat dimana manusia hidup dan mendapatkan makanan,, mineral-mineral

Lebih terperinci

B. Kompetensi Dasar 7.1. Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan.

B. Kompetensi Dasar 7.1. Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan. 122 Lampiran 1 123 124 Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Materi Pokok : Bumi dan Alam Semesta Kelas/ Semester : V / 2 Alokasi Waktu : 6 x 35 menit

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian Penelitian dilakukan dalam praktik pembelajaran di kelas 5 SD Negeri 2 Wonoroto Kecamatan Watumalang, Kabupaten Wonosobo, dengan jumlah

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian 48 Lampiran 1. Surat Izin Penelitian 49 Lampiran 2. Surat Keterangan Penelitian 50 51 Lampiran 3. Soal Uji Validitas Siklus I Isilah titik titik ini dengan jawaban yang tepat dan benar! 1. Bentuk muka

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN. Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kembaran, Menyatakan bahwa mahasiswa yang tersebut dibawah ;

SURAT KETERANGAN. Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kembaran, Menyatakan bahwa mahasiswa yang tersebut dibawah ; 69 69 70 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DANOLAHRAGA SD NEGERI 2 KEMBARAN KECAMATAN KALIKAJAR Alamat: Desa Kembaran Kec. Kalikajar Kab. Wonosobo SURAT KETERANGAN Yang bertanda tangan

Lebih terperinci

Gambar 2.1 Lapis Perkerasan Jalan

Gambar 2.1 Lapis Perkerasan Jalan Lampiran TA19. Contoh penulisan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Umum Kontruksi perkerasan lentur (flexible pavement) merupakan jenis perkerasan dengan aspal sebagai bahan pengikat yang telah banyak digunakan

Lebih terperinci

geografi Kelas X PEDOSFER I KTSP & K-13 A. PROSES PEMBENTUKAN TANAH

geografi Kelas X PEDOSFER I KTSP & K-13 A. PROSES PEMBENTUKAN TANAH KTSP & K-13 Kelas X geografi PEDOSFER I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami proses dan faktor pembentukan tanah. 2. Memahami profil,

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. A. Hasil Belajar IPA Materi Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan

BAB II KAJIAN TEORI. A. Hasil Belajar IPA Materi Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan 12 BAB II KAJIAN TEORI A. Hasil Belajar IPA Materi Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan 1. Hasil Belajar IPA Tujuan dari pembelajaran yang dilakukan oleh guru adalah agar dapat memperoleh hasil belajar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1.Pelaksanaan Penelitian 4.1.1 Deskripsi Penelitian Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan di SDN Tambakboyo 02 pada tanggal 5-16 Maret

Lebih terperinci

3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SD 01 : : V/ II

3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SD 01 : : V/ II 82 Lampiran 1 83 Lampiran 2 84 Lampiran 3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SD Negeri 01 Jetis Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan. Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN Nomor :421.2/ 220 / 2012

SURAT KETERANGAN Nomor :421.2/ 220 / 2012 1 PEMERINTAH KABUPATEN BATANG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA UPTD KECAMATAN BATANG SD NEGERI PROYONANGGAN 08 Alamat : Jalan Kramat No. 23 Batang SURAT KETERANGAN Nomor :421.2/ 220 / 2012 Yang bertanda

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 17 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Seting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester 2 tahun ajaran 2013/2014 selama bulan Januari-April 2014 di kelas V SDN Kesongo 04

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Kondisi Awal Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas III SD Kayuapu, semester I, yang berjumlah 27 siswa. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. tindakan kelas merupakan salah satu upaya guru atau praktisi dalam bentuk

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. tindakan kelas merupakan salah satu upaya guru atau praktisi dalam bentuk 28 BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas merupakan salah satu upaya guru atau praktisi dalam

Lebih terperinci

DASAR-DASAR ILMU TANAH WIJAYA

DASAR-DASAR ILMU TANAH WIJAYA DASAR-DASAR ILMU TANAH OLEH : WIJAYA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON 2009 2.1 Penggolongan Batuan Menurut Lingkungan Pembentukan : 1. Batuan Beku (Batuan Magmatik) 2. Batuan

Lebih terperinci

Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SD Negeri 01 Sumogawe Getasan. : Sifat-sifat Bangun Ruang Sederhana

Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SD Negeri 01 Sumogawe Getasan. : Sifat-sifat Bangun Ruang Sederhana 49 50 Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SD Negeri 01 Sumogawe Getasan : Matematika : IV/2 : Sifat-sifat Bangun Ruang

Lebih terperinci

batuan, butiran mineral yang tahan terhadap cuaca (terutama kuarsa) dan mineral yang berasal dari dekomposisi kimia yang sudah ada.

batuan, butiran mineral yang tahan terhadap cuaca (terutama kuarsa) dan mineral yang berasal dari dekomposisi kimia yang sudah ada. DESKRIPSI BATUAN Deskripsi batuan yang lengkap biasanya dibagi menjadi tiga bagian, yaitu: 1. Deskripsi material batuan (atau batuan secara utuh); 2. Deskripsi diskontinuitas; dan 3. Deskripsi massa batuan.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar Penelitian dan karakteristik Subjek Penelitian Bab III ini akan membahas mengenai latar dan karakteristik pada subjek penelitian ini. 3.1.1 Latar Penelitian Latar dalam

Lebih terperinci

LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN 53 54 LAMPIRAN II SURAT KETERANGAN MELAKUKAN PENELITIAN 55 56 LAMPIRAN III RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 57 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PRA SIKLUS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PRA SIKLUS LAMPIRAN II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PRA SIKLUS Sekolah : SD Negeri Rogomulyo 01 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/semester : IV / I Waktu : 2 x 35 menit (1x pertemuan) A. Standar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Kondisi Awal Subjek Penelitian Penelitian dilakukan di kelas 4 Sekolah Dasar Negeri 1 Pojok semester 2 tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 31 orang siswa

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.6

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.6 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.6 1. Komponen tanah yang baik yang dibutuhkan tanaman adalah.... bahan mineral, air, dan udara bahan mineral dan bahan organik

Lebih terperinci