Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Transkripsi

1 Direktori Putusan M P U T U S A N No K/Pid.Sus/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara pidana khusus dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama : MICHAEL SUWANDI; Tempat lahir : Medan; Umur / tanggal lahir : 30 tahun / 29 Nopember 1979; Jenis kelamin : Laki-laki; Kebangsaan : Indonesia; Tempat tinggal : Jalan Hang Jebat No.7 Kelurahan Madras Hulu, Medan Polonia; Agama : Budha; Pekerjaan : Wirawasta; Termohon Kasasi/ Terdakwa berada di luar tahanan ; Yang diajukan di muka persidangan Pengadilan Negeri Medan karena didakwa : Pimair : Bahwa Terdakwa MICHAEL SUWANDI, pada tanggal 12 Januari 2009, sekira pukul Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain ditahun 2009, bertempat di Jalan S. Parman No.317 L Medan, tepatnya didepan Kantor PT. Edel Weiss atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pangadilan Negeri Medan, "melakukan perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga, sebagaimana dimaksud dalam pasal 5 huruf a, terhadap saksi YENNY ", yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut : Pada tanggal 11 Nopember 2007 Terdakwa melangsungkan pernikahan dengan saksi YENNY di Vihara Budha Lima Sakti Gang Amat Lk. VIII Medan, pada tanggal 11 Maret 2008 mencatatkan perkawinan tersebut ke kantor Catatan Sipil Medan, akan tetapi setelah menikah, Terdakwa sering tinggal di Australia dan saksi YENNY masih tinggal di rumah orang tua saksi. Hal. 1 dari 7 hal. Put. No K/Pid.Sus/2012 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : (ext.318) Halaman 1

2 Direktori Putusan M Setelah kembali ke Medan, Terdakwa berniat mengajak saksi kembali untuk tinggal bersama-sama dengan Terdakwa; Pada tanggal 12 Januari 2009, Terdakwa melihat mobil saksi ada di depan Kantor PT. Edel Weiss di Jalan S. Parman Medan. Melihat hal tersebut, Terdakwa MICHAEL SUWANDI mendatangi Kantor tersebut. Setelah sampai di depan pintu, selanjutnya Terdakwa mengetuk pintu dan saksi YENNY menghampiri Terdakwa dan menanyakan apa kemauan Terdakwa, oleh Terdakwa kemudian mengajak saksi untuk keluar dari Kantor untuk membicarakan hubungan Terdakwa dengan saksi, akan tetapi ditolak oleh saksi. Karena menolak ajakan Terdakwa tersebut, maka Terdakwa menjadi emosi dan menampar pipi saksi sebelah kiri sebanyak satu kali, sehingga saksi merasa kesakitan dan kemudian menangis. Pada waktu saksi ditampar oleh Terdakwa tersebut, saksi Hendra Gunawan dan saksi Hamzah Pratama yang melihat perbuatan Terdakwa berusaha melerainya. Akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi YENNY mengalami sembab pada wajah sebelah kiri dan mengalami sakit (sebagaimana VER tanggal 12 Januari 2009 yang dibuat oleh RSU SARAH dan ditandatangani oleh dr. Indra Wahyu. Kesuma); Sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 44 ayat (1) Undang Undang Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga ; Subsidair : Bahwa Terdakwa MICHAEL SUWANDI, pada tanggal 12 Januari 2009, sekira pukul Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain ditahun 2009, bertempat di Jalan S. Parman No.317 L Medan, tepatnya didepan Kantor PT. Edel Weiss atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pangadilan Negeri Medan, melakukan perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga, sebagaimana dimaksud dalam pasal 5 huruf a, terhadap saksi YENNY ", yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut : Pada tanggal 11 Nopember 2007 Terdakwa melangsungkan pernikahan dengan saksi YENNY di Vihara Budha Lima Sakti Gang Amat Lk. VIII Medan, pada tanggal 11 Maret 2008 mencatatkan perkawinan tersebut ke kantor Catatan Sipil Medan, akan tetapi setelah menikah, Terdakwa Hal. 2 dari 7 hal. Put. No K/Pid.Sus/2012 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : (ext.318) Halaman 2

3 Direktori Putusan M sering tinggal di Australia dan saksi YENNY masih tinggal di rumah orang tua saksi. Setelah kembali ke Medan, Terdakwa berniat mengajak saksi kembali untuk tinggal bersama-sama dengan Terdakwa; Pada tanggal 12 Januari 2009, Terdakwa melihat mobil saksi ada di depan Kantor PT. Edel Weiss di Jalan S. Parman Medan. Melihat hal tersebut, Terdakwa MICHAEL SUWANDI mendatangi Kantor tersebut. Setelah sampai di depan pintu, selanjutnya Terdakwa mengetuk pintu dan saksi YENNY menghampiri Terdakwa dan menanyakan apa kemauan Terdakwa, oleh Terdakwa kemudian mengajak saksi untuk keluar dari Kantor untuk membicarakan hubungan Terdakwa dengan saksi, akan tetapi ditolak oleh saksi. Karena menolak ajakan Terdakwa tersebut, maka Terdakwa menjadi emosi dan menampar pipi saksi sebelah kiri sebanyak satu kali, sehingga saksi merasa kesakitan dan kemudian menangis. Pada waktu saksi ditampar oleh Terdakwa tersebut, saksi Hendra Gunawan dan saksi Hamzah Pratama yang melihat perbuatan Terdakwa berusaha melerainya. Akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi YENNY mengalami sembab pada wajah sebelah kiri dan mengalami sakit (sebagaimana VER tanggal 12 Januari 2009 yang dibuat oleh RSU SARAH dan ditandatangani oleh dr. Indra Wahyu. Kesuma); Sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 44 ayat (4) Undang Undang Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga ; ATAU KEDUA : Bahwa Terdakwa MICHAEL SUWANDI, pada tanggal 12 Januari 2009, sekira pukul Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain ditahun 2009, bertempat di Jalan S. Parman No.317 L Medan, tepatnya didepan Kantor PT. Edel Weiss atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pangadilan Negeri Medan,"melakukan perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga, sebagaimana dimaksud dalam pasal 5 huruf a, terhadap saksi YENNY ", yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana disebutkan di atas, Terdakwa MICHAEL SUWANDI datang ke Kantor tempat saksi YENNY bekerja di Hal. 3 dari 7 hal. Put. No K/Pid.Sus/2012 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : (ext.318) Halaman 3

4 Direktori Putusan M Jalan S. Parman No.317 L Medan. Setelah sampai di depan pintu, selanjutnya Terdakwa mengetuk pintu dan saksi YENNY menghampiri Terdakwa dan menanyakan apa kemauan Terdakwa, oleh Terdakwa kemudian mengajak saksi untuk keluar dari Kantor untuk membicarakan hubungan Terdakwa dengan saksi, akan tetapi ditolak oleh saksi. Karena menolak ajakan Terdakwa tersebut, maka Terdakwa menjadi emosi dan menampar pipi saksi sebanyak satu kali, sehingga saksi merasa kesakitan dan kemudian menangis. Pada waktu saksi ditampar oleh Terdakwa tersebut, saksi Hendra Gunawan dan saksi Hamzah Pratama yang melihat perbuatan Terdakwa berusaha melerainya. Akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi YENNY mengalami sembab pada wajah sebelah kiri dan mengalami sakit (sebagaimana VER tanggal 12 Januari 2009 yang dibuat oleh RSU SARAH dan ditandatangani oleh dr. Indra Wahyu. Kesuma) ; Sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 351 ayat (1) KUHP; Mahkamah Agung tersebut ; Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Medan tanggal 28 Oktober 2010 sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa MICHAEL SUWANDI, telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "kekerasan dalam rumah tangga" sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 44 ayat (4) UU RI No.23 tahun 2004 dalam dakwaan subsidair ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa MICHAEL SUWANDI dengan pidana penjara selama 2 ( dua ) bulan dengan perintah Terdakwa ditahan ; 3. Menyatakan barang bukti Nihil ; 4. Menetapkan Terdakwa MICHAEL SUWANDI dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 1000,- ( seribu rupiah) ; Membaca putusan Pengadilan Negeri Medan No. 1509/Pid.B/2010/PN- Mdn. tanggal 28 Oktober 2010 yang amar lengkapnya sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa MICHAEL SUWANDI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : "Kekerasan Dalam Rumah Tangga" ; Hal. 4 dari 7 hal. Put. No K/Pid.Sus/2012 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : (ext.318) Halaman 4

5 Direktori Putusan M 2. Meniatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut, dengan pidana penjara selama : 2 (dua) bulan ; 3. Memerintahkan bahwa pidana tersebut tidak perlu dijalani, kecuali jika di kemudian hari ada putusan Hakim yang menentukan lain, disebabkan oleh karena terpidana melakukan perbuatan pidana selama dalam masa Percobaan 4 (empat) bulan yang ditentukan dalam perintah tersebut habis ; 4. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rop.1.000,- (seribu rupiah) ; Membaca putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 905/Pid/2010/PT.Mdn. tanggal 11 Januari 2011 yang amar lengkapnya sebagai berikut : Menerima permintaan banding yang diajukan oleh JaksaPenuntut Umum ; Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Medan, tanggal 28 Oktober 2010 Nomor : 1509/Pid.B/2010/PN-Mdn.- yang dimintakan banding tersebut ; Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara untuk kedua tingkat peradilan, yang untuk tingkat banding ini ditetapkan sebesar Rp (dua ribu lima rates rupiah); Mengingat akan akta tentang permohonan kasasi No. 38/Akta.Pid/2011/ PN.Mdn. yang dibuat oleh Panitera pada Pengadilan Negeri Medan yang menerangkan, bahwa pada tanggal 30 Maret 2011 Jaksa/ Penuntut Umum mengajukan permohonan kasasi terhadap putusan Pengadilan Tinggi tersebut ; Memperhatikan memori kasasi tanggal 13 April 2011 dari Jaksa/ Penuntut Umum sebagai Pemohon Kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 13 April 2011; Membaca surat-surat yang bersangkutan ; Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Tinggi tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa/ Penuntut Umum pada tanggal 21 Maret 2011 dan Jaksa/ Penuntut Umum mengajukan permohonan kasasi pada tanggal 30 Maret 2011 serta memori kasasinya telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 13 April 2011, dengan demikian permohonan kasasi beserta dengan alasan-alasannya telah diajukan dalam tenggang waktu dan Hal. 5 dari 7 hal. Put. No K/Pid.Sus/2012 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : (ext.318) Halaman 5

6 Direktori Putusan M dengan cara menurut undang-undang, oleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa Pengadilan Tinggi yang telah menjatuhkan putusan yang amarnya seperti tersebut di atas, dalam memerksa dan mengadili perkara tersebut telah melakukan kekeliruan yaitu suatu peraturan hukum tidak diterapkan atau diterapkan tidak sebagaimana mestinya (vide Pasal 253 ayat (1) huruf a KUHAP), yaitu : Majelis Hakim Pengadilan Tinggi telah keliru mempertimbangkan, berpendapat dan berkesimpulan hanya berfokus pada keadaan Terdakwa dengan tidak mempertimbangkan penerapan ketentuan pidana terhadap tindak pidana yang dilakukan Terdakwa yang terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Kekerasan dalam rumah tangga sebagaimana disebutkan dalam Pasal 44 ayat (4) UU No.23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT dipidana penjara paling lama 4 (empat) bulan; Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi telah menerapkan ketentuan pidana yang bertentangan dengan fakta yang terungkap di persidangan dan juga rasa keadilan masyarakat. Dimana sesuai dengan fakta-fakta yang terungkap bahwa terhadap Terdakwa dikenakan Pasal 44 ayat (4) UU No.23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT. Oleh karena itu kami Jaksa Penuntut Umum berpendapat bahwa Pengadilan Tinggi dalam mengambil putusannya tidak menerapkan peraturan hukum sebagaimana mestinya atau telah salah menerapkan hukum; Bahwa Penuntut Umum berhak menyatakan kasasi terhadap putusan Pengadilan Tinggi kecuali terhadap putusan bebas, lepas dari segala tuntutan hukum yang menyangkut masalah kurang tepatnya penerapan hukum dan putusan pengadilan dalam Acara cepat. Bahwa putusan Pengadilan Tinggi Sumut yang menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa MICHAEL SUWANDI dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dengan masa percobaan selama 4 (empat) bulan, didasarkan atas kekeliruan Hakim pada tingkat II dalam penerapan hukum karena sesuai dengan Pasal 44 ayat (4) UU No.23 Tahun 2004 tentang KDRT, dimana ancaman maksimal adalah 4 (empat) bulan; Hal. 6 dari 7 hal. Put. No K/Pid.Sus/2012 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : (ext.318) Halaman 6

7 Direktori Putusan M Bahwa Penuntut Umum berhak menyatakan kasasi terhadap putusan Pengadilan Tinggi kecuali terhadap putusan bebas, lepas dari segala tuntutan hukum yang menyangkut masalah ; Menimbang, bahwa atas alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung berpendapat : Bahwa alasan kasasi Jaksa Penuntut Umum tidak dapat dibenarkan, karena Judex Facti tidak salah menerapkan hukum, lagi pula alasan a quo menyangkut penentuan berat ringannya pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa yang merupakan wewenang Judex Facti untuk menentukannya dan tidak tunduk pada kasasi; Bahwa Judex Facti/ Pengadilan Tinggi yang menguatkan putusan Pengadilan Negeri yang menyatakan Terdakwa terbukti melakukan tindak pidana dalam dakwaan Kesatu Subsidair melanggar Pasal 44 ayat (4) Undang- Undang No.23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga sudah tepat dan benar dalam pertimbangan dan putusannya; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagi pula ternyata, putusan Judex facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum dan/ atau undang-undang, maka permohonan kasasi tersebut harus ditolak ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dipidana, maka Terdakwa harus dibebani untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini ; Memperhatikan Pasal 44 ayat (4) Undang-Undang No.23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Undang-Undang No.48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang No.8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana, Undang- Undang No.14 Tahun 1985 Tentang Mahkamah Agung sebagaimana yang telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang No. 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang No.3 Tahun 2009 serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan ; M E N G A D I L I Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: JAKSA/ PENUNTUT UMUM pada Kejaksaan Negeri Medan tersebut ; Membebankan Terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini sebesar Rp ,- ( Dua ribu lima ratus rupiah ) ; Hal. 7 dari 7 hal. Put. No K/Pid.Sus/2012 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N h Agung Republi Telp : (ext.318) Halaman 7

8 Direktori Putusan M Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada hari Rabu, tanggal 25 Juni 2014 oleh Dr. H.M. Imron Anwari, SH.,Sp.N.,MH. Ketua Muda Urusan Lingkungan Peradilan Militer yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Dr. H. Andi Samsan Nganro, SH.,MH. dan Dr. Salman Luthan, SH.,MH. Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut, dan dibantu oleh Bambang Ariyanto, SH.,MH. Panitera Pengganti dan tidak dihadiri oleh Pemohon Kasasi : Jaksa/Penuntut Umum dan Terdakwa. Anggota-Anggota : K e t u a : Ttd. Dr. H. Andi Samsan Nganro, SH.,MH. Ttd. Dr. Salman Luthan, SH.,MH. h Agung Republi Ttd. Dr. H.M. Imron Anwari, SH.,Sp.N.,MH. Panitera Pengganti : Ttd. Bambang Ariyanto, SH.,MH. Untuk salinan Mahkamah Agung RI a.n. Panitera Panitera Muda Pidana Khusus ROKI PANJAITAN, SH. Nip Hal. 8 dari 7 hal. Put. No K/Pid.Sus/2012 Kepaniteraan M berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 8