ISBN:

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ISBN:"

Transkripsi

1 ISBN: Perbedaan Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Biologi antara Siswa yang Diberi Model Pembelajaran Reading-Concept Map-Gi dengan Reading-Concept Map-Jigsaw di SMA Negeri Kota Malang Mistianah 1, Duran Corebima 2, Siti Zubaidah 3. 1 Mahasiswa Pascasarjana Pendidikan Biologi Universitas Negeri Malang 2,3 Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang misty_ana13@yahoo.co.id Abstrak Keterampilan metakognitif sangat penting dalam pembelajaran dan merupakan penentu keberhasilan akademik. Berdasarkan penelitian sebelumnya melalui penelitian tindakan kelas, telah diketahui bahwa keterampilan metakognitif dapat diberdayakan melalui penggabungan kegiatan membaca, membuat peta konsep dan model-model pembelajaran kooperatif, yang disebut dengan Reading-Concept Map-Cooperative Learning atau Remap coople. Remap coople adalah sebuah model pembelajaran yang mengharuskan siswa membaca (proses reading), kemudian siswa diminta membuat peta konsep (concept mapping), dan pembelajarannya menggunakan model-model cooperative learning, salah satu yang sudah dilakukan melalui PTK adalah Remap Group Investigation (Remap GI). Namun belum ada penelitian yang mengkaji tentang perbedaan peningkatan keterampilan metakognitif dan hasil belajar antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dan Remap Jigsaw. Tujuan penelitan ini adalah mengetahui perbedaan keterampilan metakognitif dan hasil belajar Biologi antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dengan Remap Jigsaw di SMA Negeri Kota Malang. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan rancangan komparatif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X di SMA Negeri Kota Malang. Berdasarkan hasil uji kesetaraaan, sampel dipilih secara acak. Sampel penelitian adalah siswa kelas X-IPA 1 di SMA Negeri 9 Malang dan X-IPA 3 di SMA Negeri 2 Malang. Data keterampilan metakognitif diukur dengan cara memberikan tes tertulis berupa essay yang terintegrasi dengan tes hasil belajar kognitif. Penskoran keterampilan metakognitif diperoleh dari rubrik penskoran khusus keterampilan metakognitif yang dikembangkan oleh Corebima (2009). Data hasil belajar biologi siswa diperoleh dari penilaian pre tes dan pos tes dengan menggunakan penilaian non rubrik. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah anakova untuk mengetahui perbedaan keterampilan metakognitif dan hasil belajar Biologi siswa. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan bantuan program SPSS for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata keterampilan metakognitif siswa kelas Remap GI lebih besar daripada kelas Remap Jigsaw (55.99 > 32.85) dan perbedaan keterampilan metakognitif siswa tersebut signifikan. Nilai rata-rata hasil belajar biologi siswa kelas Remap GI lebih besar daripada kelas Remap Jigsaw (61.37 > 37.32). Dari hasil penelitian, dapat diketahui bahwa model pembelajaran Remap GI lebih baik dalam memberdayakan keterampilan metakognitif dan hasil belajar siswa dibandingkan dengan model pembelajaran Remap Jigsaw. Kata kunci: keterampilan metakognitif, hasil belajar biologi, reading concept map GI, reading concept map Jigsaw. I. PENDAHULUAN Metakognisi adalah berpikir tingkat tinggi yang melibatkan kontrol aktif pada proses kognitif yang terlibat dalam kegiatan pembelajaran Livingston (1997). Lebih lanjut, Howard 182

2 Perbedaan Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Biologi (2004) menyatakan bahwa metakognisi mengacu pada pengetahuan seseorang mengenai proses-proses dan produk-produk kognisi orang itu sendiri. Keterampilan metakognitif merupakan kemampuan untuk mengasosiasikan informasi atau pesan penting dengan pengetahuan yang telah dimiliki sebelumnya dan memantau kemampuan personal dalam proses membaca (Shen dan Liu, 2011). Berdasarkan pada pernyataan ini dapat dicermati bila siswa telah memiliki kemampuan metakognitif yang cukup baik maka siswa akan dapat dengan mudah mengontrol proses belajarnya. Keterampilan metakognitif sangat penting dalam pembelajaran dan merupakan penentu keberhasilan akademik. Keterampilan metakognitif dapat diberdayakan melalui berbagai upaya. Corebima (2006) melaporkan beberapa strategi pembelajaran yang berpotensi memberdayakan kemampuan metakognitif. Strategi-strategi pembelajaran tersebut antara lain adalah strategi pembelajaran berbasis masalah, strategi pembelajaran peta konsep, strategi-strategi selfregulated learning, pembelajaran konstruktivistik, pemecahan masalah dan kegiatan penelitian, selain itu kemampuan metakognitif terbukti dapat juga dibelajarkan melalui model pembelajaran kooperatif. Salah satu model yang dapat memberdayakan metakognitif adalah model pembelajaran Remap coople. Remap coople adalah sebuah model pembelajaran yang mengharuskan siswa membaca (proses reading), kemudian siswa diminta membuat peta konsep (concept mapping), dan pembelajarannya menggunakan model-model cooperative learning (Zubaidah, 2014). Beberapa penelitian mengenai model Remap coople melalui penelitian tindakan kelas yang dilakukan oleh Prasmala (2014), Pangestuti (2014) dan Hasan (2014) yang menunjukkan bahwa penerapan model Remap coople dapat meningkatkan kesadaran metakognitif siswa. Keterampilan metakognitif sangat diperlukan untuk kesuksesan belajar. Peters (2000) berpendapat bahwa keterampilan metakognitif memungkinkan para siswa berkembang sebagai pebelajar mandiri, karena mendorong mereka menjadi manajer atas dirinya sendiri serta menjadi penilai atas pemikiran dan pembelajarannya sendiri (Corebima, 2006). Pada kenyataanya pemberdayaan keterampilan metakognitif masih sangat kurang diperhatikan dalam proses pembelajaran. Pada proses pembelajaran di SMA Negeri 2 dan 9 Kota Malang, keterampilan metakognitif masih belum dikembangkan karena kurangnya pengetahuan tentang keterampilan metakognitif tersebut. Pada proses pembelajaran siswa belum mampu memonitor, mengevaluasi dan mengontrol kegiatan belajar yang dilakukan. Siswa belum memikirkan sendiri bagaimana cara belajar yang baik sehingga dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Keterampilan metakognitif selanjutnya dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Coutinho (2007) menyatakan bahwa ada hubungan positif antara hasil belajar dengan metakognitif. Siswa yang memiliki keterampilan metakognitif yang baik akan menunjukkan hasil belajar yang baik pula dibandingkan dengan siswa yang memiliki kemampuan metakognitif rendah. Upaya pemberdayaan keterampilan metakognitif dan hasil belajar dapat dilakukan dengan menerapkan suatu model pembelajaran. Salah satu model pembelajaran yang terbukti berpotensi untuk menmberdayakan metakognitif dan hasil belajar siswa adalah model pembelajaran Remap-Group Investigation (Remap GI) (Prasmala, 2013). Model pembelajaran Biologi berbasis Reading-Concept Map-Group Investigation merupakan model pembelajaran yang mengkombinasikan kegiatan membaca (Reading), menyusun peta konsep (Concept Mapping) serta model pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI). 183

3 ISBN: Alasan pemilihan model pembelajaran Remap GI dan Remap Jigsaw karena kedua model tersebut memiliki beberapa keunggulan. Berdasarkan penelitian Prasmala (2013) melalui penelitian tindakan kelas menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Remap GI dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kesadaran metakognisi dan hasil belajar siswa kelas X SMA Surya Buana Malang. Terkait dengan model pembelajaran Remap Jigsaw, penelitian Suratno (2010) menunjukkan bahwa Jigsaw dapat meningkatkan keterampilan metakognisi siswa berkemampuan akademik bawah. Selain itu berdasarkan penelitian Afifuddin (2008) yang meneliti tentang perbedaan pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan Group Investigation (GI) terhadap prestasi belajar biologi ditinjau dari motivasi berprestasi siswa menunjukkan bahwa prestasi belajar Biologi dapat ditingkatkan melalui model pembelajaran yang tepat yaitu penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan Group Investigation (GI) serta peningkatan motivasi berprestasi siswa. Selama ini, penelitian-penelitian yang telah dilaksanakan yang terkait dengan model pembelajaran Remap GI masih berupa penelitian tindakan kelas. Belum ada penelitian yang mengkaji tentang perbedaan peningkatan keterampilan metakognitif dan hasil belajar siswa antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dan Remap Jigsaw. Padahal kajian perbedaan peningkatan keterampilan metakognitif dan hasil belajar siswa ini sangat perlu dilakukan untuk mengetahui perbedaan peningkatan keterampilan metakognitif dan hasil belajar biologi siswa sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan dalam menerapkan kedua model pembelajaran tersebut di dalam kelas. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti melakukan penelitian dengan judul Perbedaan Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Biologi antara Siswa yang Diberi Model Pembelajaran Remap GI dengan Remap Jigsaw di SMA Negeri Kota Malang. II. METODE Jenis penelitian ini termasuk komparatif dengan menggunakan pendekatan quasi experiment. Rancangan penelitian dikembangkan dengan menggunakan rancangan komparatif dua sampel (Sugiyono, 2009). Rancangan komparatif dua sampel ini digunakan untuk membandingkan ada atau tidaknya perbedaan peningkatan keterampilan metakognitif dan hasil belajar antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dengan siswa yang diberi model pembelajaran Remap Jigsaw. Desain penelitian ini adalah pre-test post-test design. Dalam desain penelitian ini, pengamatan terhadap subjek quasi experimen dilakukan sebelum pelaksanaan manipulasi eksperimen yang disebut dengan pre-test. Setelah dilaksanakan perlakuan dilakukan kembali pengamatan terhadap subjek eksperimen yang disebut dengan post-test. Skor perbedaaan antara pre-test dan post-test diasumsikan sebagai efek dari perlakuan. Tabel 1 berikut ini merupakan desain penelitian pre-test post-test design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA di kota Malang. Pengambilan sampel diawali dengan melakukan uji kesetaraan menggunakan Anava berdasarkan nilai UAN pada kelas IX dari semua siswa SMA di kota Malang. Berdasarkan hasil uji kesetaraaan, kemudian sampel dipilih secara acak sehingga diperoleh hasil sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 9 Malang dan kelas X 184

4 Perbedaan Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Biologi MIA 3 SMA Negeri 2 Malang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai November Tabel 1. Desain Penelitian Subyek Pre-test Perlakuan Post-test Kelas X-1 SMAN 9 Malang Y1 X1 Y2 Kelas X-3 SMAN 2 Malang Y3 X2 Y4 Keterangan : Y1 dan Y3 : Soal pre-test kelas X-1 maupun X-3 Y2 dan Y4 : Soal post-test kelas X-1 maupun X-3 X1 : Model pembelajaran Remap GI X2 : Model pembelajaran Remap Jigsaw Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas yaitu model pembelajaran Remap GI dan Remap Jigsaw, sedangkan variabel terikat yaitu keterampilan metakognitif dan hasil belajar biologi. Data penelitian yang dikumpulkan ada dua data, yaitu data keterampilan metakognitif dan hasil belajar biologi siswa. Data keterampilan metakognitif diukur dengan cara memberikan tes tertulis berupa essay yang terintegrasi dengan tes hasil belajar kognitif. Penskoran keterampilan metakognitif diperoleh dari rubrik penskoran khusus keterampilan metakognitif yang dikembangkangkan oleh Corebima (2009). Data hasil belajar biologi siswa diperoleh dari penilaian pre test dan post test dengan menggunakan penilaian non rubrik. Semua data yang telah diperoleh sebelum dianalisis dilakukan uji prasyarat terlebih dahulu. Uji ini dilakukan untuk melihat distribusi dari data yang telah diperoleh yakni terdistribusi secara normal dan homogen atau tidak. Uji prasyarat yang digunakan adalah uji normalitas dan uji homogenitas varian. Uji normalitas menggunakan uji Shapiro-Wilk Test. Uji Shapiro-Wilk Test digunakan untuk menguji tingkat kenormalan distribusi dan menguji perbedaan nilai rata-rata (mean). Uji homogenitas varian menggunakan Levene s Test of Equality of Error Variances. Data hasil penelitian kemudian dianalisis menggunakan analisis kovarian (kovarian) dengan bantuan program SPSS for windows Signifikansi data yang dianalisis didasarkan pada hal-hal berikut ini. 1. Jika nilai probabilitas > 0,05 maka hipotesis nol diterima, dan hipotesis penelitian ditolak 2. Jika nilai probabilitas < 0,05 maka hipotesis nol ditolak dan hipotesis penelitian diterima III. HASIL DAN PEMBAHASAN Perbedaan Keterampilan Metakognitif Siswa yang Diberi Model Pembelajaran Remap GI dengan Siswa yang Diberi Model Pembelajaran Remap Jigsaw di SMA Negeri Kota Malang Hasil pengukuran skor keterampilan metakognitif pada kelas Remap GI dan kelas Remap Jigsaw melalui pre tes dan post tes menunjukkan hasil yang berbeda. Rerata nilai keterampilan metakognitif awal pada kelas Remap GI adalah sebesar 14,83 dan nilai keterampilan metakognitif akhir sebesar 55,99. Pada kelas Remap Jigsaw rerata nilai keterampilan metakognitif awal siswa adalah sebesar 26,1 sedangkan keterampilan metakognitif akhirnya adalah 37,32. Hasil penelitian dapat dilihat pada Gambar

5 skor ISBN: ,83 Keterampilan Metakognitif 55,99 kelas Remap-GI 26,1 37,32 kelas Remap-Jigsaw pre tes post tes Gambar 1. Grafik Rata-rata Skor Keterampilan Metakognitif Tabel 2. Hasil Uji Hipotesis Dependent Variable:posttest Source Type III Sum of Squares df Mean Square F Sig. Corrected Model a Intercept pretest model Error Total Corrected Total a. R Squared =.758 (Adjusted R Squared =.749) Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hasil bahwa ada perbedaan keterampilan metakognitif antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dengan siswa yang diberi model pembelajaran Remap Jigsaw. Hasil tersebut dapat dilihat dari perbedaan kenaikan rerata nilai keterampilan metakognitif yang dicapai pada kelas Remap GI dan kelas Remap Jigsaw. Kenaikan rerata nilai keterampilan metakognitif yang dicapai pada kelas Remap GI adalah sebesar 277, 44%. Kenaikan rerata nilai keterampilan metakognitif siswa pada kelas Remap Jigsaw yaitu sebesar 46,96%. Hasil analisis menunjukkan adanya perbedaan keterampilan metakognitif yang signifikan antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dan Remap Jigsaw. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai probabilitas model pembelajaran 0,000 atau kurang dari 0,05 sehingga hipotesis nol ditolak dan hipotesis penelitian diterima. Artinya ada perbedaan hasil belajar biologi yang signifikan antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dengan siswa yang diberi model pembelajaran Remap Jigsaw. Keterampilan metakognitif siswa dipengaruhi oleh strategi pembelajaran yang digunakan, dalam hal ini strategi pembelajaran Remap GI dan Remap Jigsaw. Model pembelajaran Biologi berbasis Remap GI dilaksanakan melalui beberapa tahap: (1) Reading, (2) pembuatan peta konsep, dan (3) pembelajaran Group Investigation pada kegiatan tatap muka. Pembelajaran dengan strategi Remap GI dan Remap Jigsaw dapat meningkatkan keterampilan metakognitif siswa karena pada strategi pembelajaran ini memiliki beberapa kelebihan. 186

6 Perbedaan Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Biologi Pada tahap pertama siswa diharuskan membaca materi yang akan dipelajari. Melalui kegiatan membaca siswa dapat mengetahui dan menguasai berbagai hal. Membaca merupakan kegiatan yang penting dalam kehidupan sehari-hari, karena membaca tidak hanya untuk memperoleh informasi, tetapi berfungsi sebagai alat untuk memperluas pengetahuan tentang banyak hal mengenai kehidupan. Membaca akan meningkatkan kemampuan memahami kata dan meningkatkan kemampuan berpikir, meningkatkan kreatifitas dan juga berkenalan dengan gagasan-gagasan baru (Endah, 2012). Selanjutnya, pada tahap pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI). Keterampilan metakognitif dipengaruhi oleh pembelajaran kooperatif. Pada pembelajaran kooperatif pembelajaran dilaksanakan dengan setting kelompok-kelompok kecil dengan memperhatikan keberagaman anggota kelompok sebagai wadah siswa bekerjasama dan memecahkan suatu masalah melalui interaksi sosial dengan teman sebayanya, memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mempelajari sesuatu dengan baik pada waktu yang bersamaan dan ia menjadi narasumber bagi teman yang lain. GI melibatkan siswa sejak perencanaan, baik dalam menentukan topik maupun cara untuk mempelajarinya melalui investigasi. Model ini menuntut siswa memiliki kemampuan untuk melakukan investigasi (Arends, 2008). Model Group Investigation siswa bukan hanya bekerja bersama-sama, tetapi juga membantu merencanakan topik yang akan dipelajari maupun prosedur investigatif yang digunakan. Pembelajaran kooperatif mendorong terjadinya interaksi sosial. Interaksi sosial yang terjadi ketika dilakukan pembelajaran dengan strategi pembelajaran kooperatif inilah yang mampu meningkatkan keterampilan metakognitif siswa. Selanjunya siswa membuat peta konsep di akhir setiap bab berdasarkan pembelajaran yang telah dilakukan. Menurut Cassata dan French (2006) peta konsep dapat didefinisikan sebagai alat metakognitif (metacognitive tool) yang dapat meningkatkan pemikiran reflektif siswa tentang apa yang telah diketahui melalui representasi arti konsep dan hubungannya yang ditampilkan dalam bentuk visual. Menurut Corebima (2006) peta konsep merupakan salah satu strategi pembelajaran yang dapat memberdayakan keterampilan metakognitif. Strategi metakognitif merujuk kepada cara untuk meningkatkan kesadaran mengenai proses berpikir dan pembelajaran yang dilakukan. Apabila kesadaran ini terwujud maka seseorang dapat memulai pemikirannya dengan merancang, memantau dan menilai apa yang dipelajari. Peta konsep memiliki beberapa keunggulan, Shen dan Liu (2011) merangkum keunggulan peta konsep tersebut menurut beberapa ahli sebagai berikut. Menurut Edmondson & Smith (1996), peta konsep merupakan strategi metakognitif yang efektif, karena menghubungkan konsep dalam struktur hirarki memfasilitasi pemahaman, klarifikasi dan pembetulan konsep. Doomekamp (2001) menyatakan bahwa keterampilan metakognitif siswa dapat diberdayakan dengan menggunakan alat yang dapat menggambarkan secara efektif tentang proses pemecahan masalah yaitu contohnya adalah peta konsep. Model Jigsaw banyak melibatkan komunikasi antar siswa dalam kelompok ahli maupun dalam kelompok asal. Secara bergantian, siswa dalam kelompok ahli berperan sebagai tutor dalam kelompok asal. Model pembelajaran Jigsaw kental dengan kegiatan tutor sebaya. Dalam fungsinya sebagai tutor sebaya, dengan sendirinya siswa akan mengfungsikan keterampilan berkomunikasi dan berargumen agar pengetahuan yang dimiliki pada saat bekerja dalam kelompok ahli dapat diterima dengan jelas oleh kawannya di kelompok asal. Proses memfungsikan keterampilan berkomunikasi dan berargumen tidak terlepas dari 187

7 ISBN: prinsip-prinsip yang terdapat dalam komponen keterampilan metakognisi yaitu merencanakan, manajemen informasi, memantau, merevisi dan mengevaluasi. Johnson & Johnson (1991) menyatakan bahwa model kooperatif Jigsaw merupakan model kooperatif yang interaksi antar siswa cukup tinggi dengan demikian menunjang berkembangnya metakognisi. Perbedaan Hasil Belajar Biologi Siswa yang Diberi Model Pembelajaran Remap GI dengan Siswa yang Diberi Model Pembelajaran Remap Jigsaw di SMA Negeri Kota Malang Data yang didapatkan menunjukkan perbedaan rerata nilai pada kelas Remap GI dan kelas Remap Jigsaw. Rerata nilai hasil belajar biologi awal pada siswa kelas Remap GI adalah sebesar 16,09 dan nilai hasil belajar biologi akhir sebesar 61,37. Pada kelas Remap Jigsaw rerata nilai hasil belajar biologi awal siswa adalah sebesar 26,10 sedangkan hasil belajar biologi akhirnya adalah 37,32. Hasil penelitian dapat dilihat pada Gambar 2. Hasil Belajar Biologi ,09 61,37 37,32 26,1 pre tes post tes 0 kelas Remap-GI kelas Remap-Jigsaw Gambar 2. Grafik Rata-rata Skor Hasil Belajar Biologi Tabel 3. Hasil Uji Hipotesis Tests of Between-Subjects Effects Dependent Variable: Postest Source Type III Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Corrected Model 9925,684 a ,842 90,287,000 Intercept 3996, ,244 72,702,000 Pretest 1514, ,902 27,560,000 Model 9027, , ,239,000 Error 3078, ,967 Total , Corrected Total 13003, a. R Squared =,763 (Adjusted R Squared =,755) Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hasil bahwa ada perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dengan siswa yang diberi model pembelajaran Remap Jigsaw. Hasil tersebut dapat dilihat dari perbedaan kenaikan rerata nilai hasil belajar biologi yang dicapai pada kelas Remap GI dan kelas Remap Jigsaw. Kenaikan rerata nilai hasil belajar biologi yang dicapai pada kelas Remap GI adalah sebesar 281,42%. Sedangkan kenaikan rerata nilai hasil belajar biologi siswa pada kelas Remap Jigsaw sebesar 188

8 Perbedaan Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Biologi 42,99%. Hasil analisis menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar biologi yang signifikan antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dan Remap Jigsaw. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai probabilitas model pembelajaran 0,000 atau kurang dari 0,05 sehingga hipotesis nol ditolak dan hipotesis penelitian diterima. Artinya ada perbedaan hasil belajar biologi yang signifikan antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dengan siswa yang diberi model pembelajaran Remap Jigsaw. Berdasarkan hasil analisis deskriptif diketahui bahwa rerata nilai hasil belajar Biologi siswa dengan model Remap GI lebih baik jika dibandingkan model pembelajaran Remap Jigsaw. Hasil penelitian tersebut sejalan dengan penelitian Afifuddin (2008) yang menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) paling efektif atau paling baik dibandingkan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan konvensional. Peningkatan hasil belajar tersebut dapat disebabkan karena proses pembelajaran yang dirancang oleh guru dapat membantu siswa untuk meningkatkan hasil belajar kognitifnya. Pada tahap awal, sebelum dilakukannya kegiatan pembelajaran di kelas, guru menugaskan siswa untuk membaca materi yang akan dipelajari oleh siswa pada kegiatan pembelajaran selanjutnya. Menurut Mary Leonhard (2001), anak yang gemar membaca adalah anak senantiasa unggul di kelas dan unggul di dalam ujian. Dari pendapat ini dapat dikatakan bahwa semakin meningkat aktivitas membaca, akan semakin meningkat pula prestasi belajar yang dimiliki siswa. Prestasi belajar siswa dimungkinkan dipengaruhi oleh banyak faktor dan salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah minat membaca siswa di perpustakaan sekolah (Prabantantyo, 2012). Kegiatan pembelajaran lain yang diduga dapat meningkatkan hasil belajar kognitif siswa adalah kegiatan pembelajaran di kelas yang dilaksanakan melalui pembelajaran kooperatif. Pendapat tersebut diperkuat pula oleh Arends (2008) menyatakan bahwa pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidak-tidaknya pada tiga tujuan pembelajaran penting, yaitu meningkatkan hasil belajar akademik, mengembangkan penerimaan terhadap keberagaman, dan mengembangkan keterampilan sosial. Hal ini dikarenakan, peta konsep adalah alat atau cara yang dapat digunakan untuk mengorganisir dan mengetahui apa yang telah diketahui oleh siswa (Novak, 2008). Dengan demikian, sangatlah mungkin apabila melalui kegiatan membaca dan menyusun peta konsep hasil belajar kognitif siswa akan meningkat. Selain itu pembelajaran kooperatif juga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan Group Investigation (GI) dalam pembelajaran Biologi akan mampu mengembangkan proses berpikir siswa untuk lebih aktif menguasai dan mendalami kompetensi yang harus dikuasai dan yang menjadi tanggung jawabnya, karena prinsip pembelajaran kooperatif menekankan pada siswa secara kooperatif menguasai dan mendalami materi pelajaran tertentu yang selanjutnya antar siswa saling mengajar satu sama lainnya. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan Group Investigation (GI) akan dapat mengoptimalkan siswa dalam mencapai prestasi belajar biologi. (Afifuddin, 2008). IV. KESIMPULAN 189

9 ISBN: Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ada perbedaan signifikan keterampilan metakognitif antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dengan siswa yang diberi model pembelajaran Remap Jigsaw di SMA Negeri Kota Malang, dan menunjukkan bahwa ada perbedaan signifikan hasil belajar biologi antara siswa yang diberi model pembelajaran Remap GI dengan siswa yang diberi model pembelajaran Remap Jigsaw di SMA Negeri Kota Malang. V. DAFTAR PUSTAKA Afifuddin, N Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Group Investigation (GI) Terhadap Prestasi Belajar Biologi Ditinjau Dari Motivasi Berprestasi Siswa. Tesis. Universitas Negeri Sebelas Maret, Surakarta. (Online) ( diakses tanggal 23 Maret Arends, R. I Learning to Teach (Belajar untuk Mengajar). Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Cassata A.E & Lucia French Using Concept Mapping to Facilitate Metacognitive Control in Preschool Children. Concept Map: Theory, Methodology, Thecnology Procedure of The Second International Conference on Concept Mapping A. J. Canas., J.D. Novak. Eds San Jose, Costa Rica. Corebima, A. D Metacognitive Skills Measurement Integrated in Achievement Test. Makalah disajikan dalan Third International Conference on Science and Mathematics Education (CosMEd). Malaysia November. Corebima, A.D Pengertian Metakognisi. Makalah pada pelatihan strategi metakognitif pada pembelajaran Biologi untuk guru-guru Biologi SMA di kota Palangkaraya. 23 Agustus Coutinho, S.A The Relationship Between Goal, Metacognition, and Academic Succes. Northern Illinois University, USA: Educate, 7(1): Endah, K Peningkatan Keterampilan Membaca Permulaan Melalui Pendekatan Pakem Siswa Kelas I Sd Jomblangan Banguntapan Bantul Tahun Ajaran 2011/2012. Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta. Howard, J.B Metacognitif Inquiry. School of Education Elon University (online) ( diakses tanggal 18 Maret Johnson, D.W., and Johnson, R.T Cooperative Learning Lesson Structure. Edina MN: Interaction Book Company. Livingston, J. A Metacognition: An Overview, (Online) ( /fas/shuell/cep564/metacog.htm), diakses tanggal 18 Maret Novak, J. D dan Canas, J. A The Theory Underlying Concepts Maps and How to Construct and Use Them. Technical Report IHMC CmapTools Rev Prabantantyo, N. K Korelasi Minat Membaca di Perpustakaan Sekolah dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas IV SD Di Kecamatan Pengasih Kabupaten Kulon Progo. Skripsi, Universitas Negeri Yogyakarta. Prasmala, E. R Penerapan Model Reading Concept Map Grup Investigation (GI) untuk Meningkatkan Minat Baca, Kemampuan Berpikir Kritis, Metakognitif, dan Hasil Belajar Kognitif Biologi Siswa Kelas X SMA Surya Buana Malang. Tesis tidak diterbitkan. Malang: PPS UM. Shen, C.Y. and Liu, H.C. Metacognitive Skills Development: A Web-Based Approach In Higher Education. TOJET: The Turkish Online Journal of Educational Technology-April 2011, volume 10 Issue 2. Sugiyono Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. 190

10 Perbedaan Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Biologi Suratno, S Pemberdayaan Keterampilan Metakognisi Siswa dengan Strategi Pembelajaran Jigsaw-Reciprocal Teaching (JIRAT). Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol 17, No 2. Zubaidah, S Pemberdayaan Keterampilan Penemuan Dalam Scientific Approach Melalui Pembelajaran Berbasis Remap Coople. Makalah disajikan pada Seminar Nasional XI bertema Biologi, Sains, Lingkungan, dan Pembelajarannya di Universitas Sebelas Maret pada tanggal 7 Juni

HUBUNGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DENGAN RETENSI SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DI SMA KOTA MALANG

HUBUNGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DENGAN RETENSI SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DI SMA KOTA MALANG HUBUNGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DENGAN RETENSI SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DI SMA KOTA MALANG Khofifatu Nurisya 1), Aloysius Duran Corebima 2), Fatchur Rohman

Lebih terperinci

Jiniari Apriska Dewi 2, Suratno 3, Iis Nur Asyiah 4

Jiniari Apriska Dewi 2, Suratno 3, Iis Nur Asyiah 4 IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN REQUEST (RESUME, QUESTION, INVESTIGATION, SOLUTION AND PRESENTATION) TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNISI SISWA SMP DALAM PEMBELAJARAN IPA Jiniari Apriska Dewi 2, Suratno 3,

Lebih terperinci

KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA DENGAN PEMBELAJARAN READING CONCEPT MAP-TIMED PAIR SHARE (REMAP-TMPS)

KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA DENGAN PEMBELAJARAN READING CONCEPT MAP-TIMED PAIR SHARE (REMAP-TMPS) Tersedia secara online EISSN: 2502-471X Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, danpengembangan Volume: 1 Nomor: 4 Bulan April Tahun 2016 Halaman: 622 627 KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP MINAT BELAJAR DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF IPA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 19 MALANG

PENGARUH PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP MINAT BELAJAR DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF IPA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 19 MALANG PENGARUH PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP MINAT BELAJAR DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF IPA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 9 MALANG Windy Rosyadah M., Susriyati Mahanal, dan Sunarmi. Jurusan Biologi, FMIPA,

Lebih terperinci

Model Pembelajaran Remap CS (Reading Concept Map Cooperative Script) untuk Pemberdayaan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa

Model Pembelajaran Remap CS (Reading Concept Map Cooperative Script) untuk Pemberdayaan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SP-007-009 Proceeding Biology Education Conference (ISSN: 2528-5742), Vol 13(1) 2016: 399-403 Model Pembelajaran Remap CS (Reading Concept Map Cooperative Script) untuk Pemberdayaan Keterampilan Berpikir

Lebih terperinci

Minat Baca dan Keterampilan Metakognitif pada Pembelajaran Biologi berbasis Reading Concept Map Think Pair Share

Minat Baca dan Keterampilan Metakognitif pada Pembelajaran Biologi berbasis Reading Concept Map Think Pair Share ISBN: 978-602-72412-0-6 fg Minat Baca dan Keterampilan Metakognitif pada Pembelajaran Biologi berbasis Reading Concept Map Think Pair Share Deny Setiawan 1, Siti Zubaidah 2, Susriyati Mahanal 3 1 Mahasiswa

Lebih terperinci

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DENGAN PETA KONSEP TERHADAP BERPIKIR KRITIS DAN INTERAKSI SOSIAL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI I SEMEN KEDIRI PADA POKOK BAHASAN

Lebih terperinci

Biologi, Sains, Lingkungan, dan Pembelajarannya_

Biologi, Sains, Lingkungan, dan Pembelajarannya_ 16-139 HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN PEMAHAMAN KONSEP BIOLOGI SISWA KELAS X PADA PENERAPAN STRATEGI PROBLEM-BASED LEARNING DAN RECIPROCAL TEACHING DI SMA BRAWIJAYA SMART SCHOOL MALANG Relationship

Lebih terperinci

Pengaruh Pembelajaran Biologi berbasis Reading-Concept Map-Stad terhadap Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Malang

Pengaruh Pembelajaran Biologi berbasis Reading-Concept Map-Stad terhadap Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Malang ISBN: 978-602-72412-0-6 Pengaruh Pembelajaran Biologi berbasis Reading-Concept Map-Stad terhadap Keterampilan Metakognitif dan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Malang Linda Tri Antika 1, A.D. Corebima 2,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang diterapkan adalah penelitian eksperimen dengan dua kelompok

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang diterapkan adalah penelitian eksperimen dengan dua kelompok 37 BAB III METODE PENELITIAN A. Disain penelitian Melalui uraian yang dikemukakan dalam latar belakang dan rumusan masalah, penelitian yang diterapkan adalah penelitian eksperimen dengan dua kelompok sampel

Lebih terperinci

Ria Novita Ayu Komalasari, Aloysius Duran Corebima, Susriyati Mahanal Universitas Negeri Malang, Jalan Semarang 5 Malang

Ria Novita Ayu Komalasari, Aloysius Duran Corebima, Susriyati Mahanal Universitas Negeri Malang, Jalan Semarang 5 Malang PERBANDINGAN POTENSI ANTARA STRATEGI PEMBELAJARAN TPS DAN JIGSAW DALAM MEMBERDAYAKAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF, RETENSI DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA BERKEMAMPUAN AKADEMIK RENDAH PADA SMA YANG BERBEDA

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN (BERBANTUAN LABORATORIUM VIRTUAL) DAN MINAT BELAJAR TEHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF KIMIA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN (BERBANTUAN LABORATORIUM VIRTUAL) DAN MINAT BELAJAR TEHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF KIMIA PENGARUH MODEL PEMELAJARAN (ERANTUAN LORATORIUM VIRTUAL) DAN MINAT ELAJAR TEHADAP KEMAMPUAN ERPIKIR KREATIF KIMIA Anik Pujiati 1, Nurhayati 1 Jurusan Pendidikan Matematika FTMIPA Universitas Indraprasta

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian, (4) pembahasan penelitian dan (5) keterbatasan penelitian.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian, (4) pembahasan penelitian dan (5) keterbatasan penelitian. IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Bab ini menyajikan hasil pengolahan data dan pembahasan hasil penelitian, dengan urutan penyajian data meliputi : (1) hasil pengolahan data dalam bentuk deskripsi

Lebih terperinci

Biology in State Senior High School 6 Malang. The result of the research showed that learning model SIMAS ERIC effect on the Xith grade

Biology in State Senior High School 6 Malang. The result of the research showed that learning model SIMAS ERIC effect on the Xith grade PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SIMAS ERIC PADA JENIS KELAMIN BERBEDA TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA BIOLOGI DI SMAN 6 MALANG Yuli Brasilita 1), Siti Zubaidah 2), dan Murni

Lebih terperinci

Pengaruh Penggunaan WhatsApp Messenger Sebagai Mobile Learning Terintegrasi Metode Group Investigation Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis

Pengaruh Penggunaan WhatsApp Messenger Sebagai Mobile Learning Terintegrasi Metode Group Investigation Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Pengaruh Penggunaan WhatsApp Messenger Sebagai Mobile Learning Terintegrasi Metode Group Investigation Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Sulistyaning Kartikawati, Hendrik Pratama Universitas PGRI Madiun

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PROJECT-BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PESERTA DIDIK KELAS XI MIA SMA NEGERI 1 KEPANJEN

PENGARUH MODEL PROJECT-BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PESERTA DIDIK KELAS XI MIA SMA NEGERI 1 KEPANJEN PENGARUH MODEL PROJECT-BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PESERTA DIDIK KELAS XI MIA SMA NEGERI 1 KEPANJEN Nila Mutia Dewi*, Kadim Masjkur, Chusnana I.Y Universitas Negeri Malang Jalan Semarang

Lebih terperinci

PENGARUH PENERAPAN MODEL READING, QUESTIONING, AND ANSWERING (RQA) TERHADAP PENGETAHUAN METAKOGNITIF SISWA KELAS XI IPA SMA Negeri 2 KOTA TERNATE

PENGARUH PENERAPAN MODEL READING, QUESTIONING, AND ANSWERING (RQA) TERHADAP PENGETAHUAN METAKOGNITIF SISWA KELAS XI IPA SMA Negeri 2 KOTA TERNATE Haerullah, A., dan Fadila, H.U. (2013). Pengaruh Penerapan Model RQA terhadap Metakognitif PENGARUH PENERAPAN MODEL READING, QUESTIONING, AND ANSWERING (RQA) TERHADAP PENGETAHUAN METAKOGNITIF SISWA KELAS

Lebih terperinci

Keywords: metacognitive skills, cognitive learning outcomes, Remap-CS

Keywords: metacognitive skills, cognitive learning outcomes, Remap-CS Tersedia secara online EISSN: 2502-471X Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, danpengembangan Volume: 1 Nomor: 4 Bulan April Tahun 2016 Halaman: 617 621 PEMBERDAYAAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Data yang diperoleh dari penelitian ini berupa nilai pretest dan posttest siswa dan hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran. Data tersebut kemudian dianalisis melalui

Lebih terperinci

Sujono, Yezinta Dewimaharani. Kata-kata Kunci: open ended, kemampuan berpikir kritis, hasil belajar.

Sujono, Yezinta Dewimaharani. Kata-kata Kunci: open ended, kemampuan berpikir kritis, hasil belajar. Sujono, Dewimaharani; Pengaruh Penerapan Pembelajaran Open Ended Terhadap Hasil Belajar Siswa Yang Memiliki Kemampuan Berpikir Kritis Pada Kompetensi Kejuruan Basis Data di Kelas XII TKJ PENGARUH PENERAPAN

Lebih terperinci

Jl. Semarang 5 Malang, HP/Telp ;

Jl. Semarang 5 Malang, HP/Telp ; HUBUNGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DENGAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA BERBASIS SKOR SELISIH DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI PADA PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DI KOTA MALANG The Correlation

Lebih terperinci

EFEK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN PENGUASAAN MATERI FISIKA PRASYARAT TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA

EFEK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN PENGUASAAN MATERI FISIKA PRASYARAT TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA EFEK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN PENGUASAAN MATERI FISIKA PRASYARAT TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA Mutiara Jurusan Pendidikan Fisika Universitas Negeri Medan

Lebih terperinci

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Biologi OLEH :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Biologi OLEH : Artikel Skripsi PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN INKUIRI, KETERAMPILAN METAKOGNISI DAN RETENSI SISWA KELAS XI SMAN 6 KEDIRI MATERI SISTEM SYARAF DAN KOORDINASI PADA

Lebih terperinci

SIKAP SISWA TERHADAP MATEMATIKA PADA PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

SIKAP SISWA TERHADAP MATEMATIKA PADA PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 16 Mei 2009 SIKAP SISWA TERHADAP MATEMATIKA PADA PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri II Ngadipiro Wonogiri sebagai kelas eksperimen yang merupakan salah satu SD

Lebih terperinci

352 Jurnal Pendidikan Sains, Volume 1, Nomor 4, Desember 2013, Halaman

352 Jurnal Pendidikan Sains, Volume 1, Nomor 4, Desember 2013, Halaman 352 Jurnal Pendidikan Sains, Volume 1, Nomor 4, Desember 2013, Halaman 352-364 Pengaruh Strategi Pembelajaran STAD Menggunakan Penilaian Portofolio dan Kemampuan Akademik terhadap Pemahaman Konsep Siswa

Lebih terperinci

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS KABUPATEN ACEH TENGAH

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS KABUPATEN ACEH TENGAH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS KABUPATEN ACEH TENGAH Khairul Asri Pendidikan Matematika Universitas Serambi Mekkah

Lebih terperinci

Agus Muliadi Dosen Program Studi Pendidikan Biologi FPMIPA IKIP Mataram

Agus Muliadi Dosen Program Studi Pendidikan Biologi FPMIPA IKIP Mataram PENGARUH PENERAPAN POLA PEMBERDAYAAN BERPIKIR MELALUI PERTANYAAN (PBMP) DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR, KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DITINJAU DARI KEMAMPUAN AKADEMIK SISWA SMA NEGERI 5 SURAKARTA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DITINJAU DARI KEMAMPUAN AKADEMIK SISWA SMA NEGERI 5 SURAKARTA Pendidikan Biologi Volume 4, Nomor 2 Mei 2012 Halaman 33-43 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DITINJAU DARI KEMAMPUAN AKADEMIK SISWA SMA NEGERI 5 SURAKARTA

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DIPADU DENGAN JIGSAW TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DIPADU DENGAN JIGSAW TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DIPADU DENGAN JIGSAW TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA 1 Ninda Cynthia Pradani, 2 Siti Zubaidah, dan 3 Umie Lestari Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Gambaran Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP N I BERGAS yang beralamat di Karangjati, Kec. Bergas, Kab. Semarang. Populasi

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan Hayati ISSN : Vol.3 No.4 (2017) :

Jurnal Pendidikan Hayati ISSN : Vol.3 No.4 (2017) : Jurnal Pendidikan Hayati ISSN : 2443-3608 Vol.3 No.4 (2017) : 152-157 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS VII SMP NEGERI DI KANDANGAN PADA

Lebih terperinci

PERBANDINGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR ANTARA SISWA BERKEMAMPUAN AKADEMIK TINGGI DAN RENDAH

PERBANDINGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR ANTARA SISWA BERKEMAMPUAN AKADEMIK TINGGI DAN RENDAH Wacana Didaktika Jurnal Pemikiran Penelitian Pendidikan dan Sains p-issn : 2337-9820 PERBANDINGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR ANTARA SISWA BERKEMAMPUAN AKADEMIK TINGGI DAN RENDAH ABSTRAK:

Lebih terperinci

PENGARUH CHALLENGE BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 GETASAN KABUPATEN SEMARANG

PENGARUH CHALLENGE BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 GETASAN KABUPATEN SEMARANG PENGARUH CHALLENGE BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 GETASAN KABUPATEN SEMARANG Retno Nursanti, Kriswandani, Tri Nova Hasti Yunianta Progam Studi Pendidikan Matematika

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNISI DAN SIKAP SOSIAL SISWA KELAS VII SMPN 1 SEMEN KEDIRI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNISI DAN SIKAP SOSIAL SISWA KELAS VII SMPN 1 SEMEN KEDIRI PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNISI DAN SIKAP SOSIAL SISWA KELAS VII SMPN 1 SEMEN KEDIRI SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh: Oleh : SRI MARYANI. Oleh : SURYATI A

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh: Oleh : SRI MARYANI. Oleh : SURYATI A ANALISIS PRESTASI BELAJAR PADA PEMBELAJARAN PAIR CHECK DENGAN THE POWER OF TWO MENGGUNAKAN MEDIA RELIA SERTA PENATAAN KELAS BERBENTUK MEJA KONFERENSI PADA SISWA KELAS VII SMP N1 KARANGPANDAN KARANGANYAR

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN (BERBANTUAN LABORATORIUM VIRTUAL) DAN MINAT BELAJAR TEHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF KIMIA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN (BERBANTUAN LABORATORIUM VIRTUAL) DAN MINAT BELAJAR TEHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF KIMIA Jurnal Formatif (3): 18-189 ISSN: 088-351X PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN (BERBANTUAN LORATORIUM VIRTUAL) DAN MINAT BELAJAR TEHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF KIMIA ANIK PUJIATI anikrahmany@yahoo.com Program

Lebih terperinci

Pengaruh Pembelajaran Kooperatif dengan Asesmen Otentik Teknik Saling Silang terhadap Pemahaman Konsep Microteaching

Pengaruh Pembelajaran Kooperatif dengan Asesmen Otentik Teknik Saling Silang terhadap Pemahaman Konsep Microteaching Pengaruh Pembelajaran Kooperatif dengan Asesmen Otentik Teknik Saling Silang terhadap Pemahaman Konsep Microteaching Any Fatmawati dan Ida Royani Program Studi Pendidikan Biologi, FP MIPA IKIP Mataram

Lebih terperinci

JURNAL PENDIDIKAN IPA VETERAN Volume 1 Nomor 1, 2017

JURNAL PENDIDIKAN IPA VETERAN Volume 1 Nomor 1, 2017 JURNAL PENDIDIKAN IPA VETERAN Volume 1 Nomor 1, 2017 Available online at JIPVA website: http://e-journal.ivet.ac.id/index.php/jipva email: jipva.veteran@gmail.com PENGARUH IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN

Lebih terperinci

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Kreativitas Belajar

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Kreativitas Belajar SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016 Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Kreativitas Belajar Leny Hartati leny_hartati@yahoo.co.id

Lebih terperinci

Ika Sukmawati, Aloysius Duran Corebima, dan Susriyati Mahanal Universitas Negeri Malang

Ika Sukmawati, Aloysius Duran Corebima, dan Susriyati Mahanal Universitas Negeri Malang PERBANDINGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF, HASIL BELAJAR KOGNITIF, DAN RETENSI PEMBELAJARAN BIOLOGI MELALUI STRATEGI PBMP DAN PBMP DIPADU TPS DI KALANGAN SISWA BERKEMAMPUAN AKADEMIK RENDAH Ika Sukmawati,

Lebih terperinci

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Pendidikan Biologi

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Pendidikan Biologi PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNISI, BERPIKIR KRITIS, DAN ARGUMENTASI ILMIAH SISWA KELAS VIII SMP PAWIYATAN DAHA 2 KEDIRI MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA

Lebih terperinci

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF RECIPROCAL TEACHING (RT) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN METAKOGNITIF MAHASISWA IKIP BUDI UTOMO MALANG

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF RECIPROCAL TEACHING (RT) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN METAKOGNITIF MAHASISWA IKIP BUDI UTOMO MALANG PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF RECIPROCAL TEACHING (RT) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN METAKOGNITIF MAHASISWA IKIP BUDI UTOMO MALANG Dwi Candra Setiawan 1* Pendidikan Biologi, Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dari tanggal November 2012 di SMA

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dari tanggal November 2012 di SMA 29 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan dari tanggal 16-19 November 2012 di SMA Negeri 2 Sumedang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karakter penguasaan

Lebih terperinci

Melina Oktaviani 1, Dwiyono Hari Utomo 2, J. P. Buranda 3, Universitas Negeri Malang Jalan Semarang 5 Malang

Melina Oktaviani 1, Dwiyono Hari Utomo 2, J. P. Buranda 3, Universitas Negeri Malang Jalan Semarang 5 Malang PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) DAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA NEGERI 4 KEDIRI Melina Oktaviani 1, Dwiyono Hari Utomo 2,

Lebih terperinci

Kata kunci: Guided Inquiry disertai Mind Mapping, Spiritual, Keterampilan Proses, Pengetahuan, Berkemampuan Akademik Berbeda

Kata kunci: Guided Inquiry disertai Mind Mapping, Spiritual, Keterampilan Proses, Pengetahuan, Berkemampuan Akademik Berbeda PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY DISERTAI MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR SPIRITUAL, KETERAMPILAN PROSES, DAN PENGETAHUAN BIOLOGI SISWA BERKEMAMPUAN AKADEMIK BERBEDA Anisa Khumairo, Sri Endah

Lebih terperinci

Pengaruh Pemilihan Jurusan dan Model Pembelajaran Terhadap Kemampuan Intelektual Fisika Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Salaman Tahun Pelajaran 2014/2015

Pengaruh Pemilihan Jurusan dan Model Pembelajaran Terhadap Kemampuan Intelektual Fisika Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Salaman Tahun Pelajaran 2014/2015 Pengaruh Pemilihan Jurusan dan Model Pembelajaran Terhadap Kemampuan Intelektual Fisika Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Salaman Tahun Pelajaran 2014/2015 Iin Latoiful Isyaroh, Sriyono, Nurhidayati Program Studi

Lebih terperinci

Suhar Kartika Handayani, Siti Zubaidah, Susriyati Mahanal Universitas Negeri Malang

Suhar Kartika Handayani, Siti Zubaidah, Susriyati Mahanal Universitas Negeri Malang PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING DAN JIGSAW TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNITIF, HASIL BELAJAR BIOLOGI, DAN RETENSI SISWA BERKEMAMPUAN AKADEMIK RENDAH KELAS X SMA LABORATORIUM UM DAN SMA

Lebih terperinci

Seminar Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS 2010

Seminar Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS 2010 POTENSI JIGSAW IV SEBAGAI STRATEGI PEMBELAJARAN BIOLOGI YANG MEMBERDAYAKAN KETERAMPILAN METAKOGNISI PADA KEMAMPUAN AKADEMIK BERBEDA Suratno Pend. Biologi FKIP Universitas Jember Email: ratnobio@yahoo.com

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA Tiara Irmawati Budi Handoyo Purwanto Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial

Lebih terperinci

EFEK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN KERJA SAMA DAN HASIL BELAJAR SISWA. Fitria Silviana

EFEK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN KERJA SAMA DAN HASIL BELAJAR SISWA. Fitria Silviana EFEK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN KERJA SAMA DAN HASIL BELAJAR SISWA Fitria Silviana e-mail: fitriasilviana210491@gmail.com Abstrak. Penelitian ini bertujuan:

Lebih terperinci

Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa Melalui Pembelajaran dengan Pendekatan Metakognitif Berbasis Soft Skill

Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa Melalui Pembelajaran dengan Pendekatan Metakognitif Berbasis Soft Skill Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa Melalui Pembelajaran dengan Pendekatan Metakognitif Berbasis Soft Skill Feri Haryati Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Email : ririmida@yahoo.com ABSTRAK. Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. diperlukan penjelasan tentang istilah-istilah, berikut di bawah ini:

BAB III METODE PENELITIAN. diperlukan penjelasan tentang istilah-istilah, berikut di bawah ini: 37 BAB III METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional Untuk menjelaskan maksud dari judul yang dikemukakan, maka diperlukan penjelasan tentang istilah-istilah, berikut di bawah ini: 1. Pada kelas eksperimen

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MEJAYAN KABUPATEN MADIUN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MEJAYAN KABUPATEN MADIUN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MEJAYAN KABUPATEN MADIUN Wahyu Wijayanti 1, Sudarno Herlambang, dan Marhadi Slamet K 2

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai darajat Sarjana S-1. Pendidikan Matematika

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai darajat Sarjana S-1. Pendidikan Matematika IMPLEMENTASI STRATEGI FLIPPED CLASSROOM DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF DITINJAU DARI KEAKTIFAN BELAJAR SISWA SMA NEGERI 1 SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Lebih terperinci

ABSTRAK

ABSTRAK 13-128 PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING (RT) DIPADU PEMBERDAYAAN BERPIKIR MELALUI PERTANYAAN (PBMP) TERHADAP KEMAMPUAN METAKOGNITIF BIOLOGI SISWA SMA ISLAM AL MA ARIF SINGOSARI MALANG

Lebih terperinci

Kata Kunci: model learning cycle tipe 7E; model direct instruction; pemahaman konsep. I. PENDAHULUAN

Kata Kunci: model learning cycle tipe 7E; model direct instruction; pemahaman konsep. I. PENDAHULUAN PENGARUH MODEL LEARNING CYCLE TIPE 7E TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP FISIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 19 PALU Resky Nurmalasari, Amiruddin Kade, Kamaluddin Email: kykysagirlz@gmail.com Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

Rika Hajizah Purba 1, Ach. Fatchan 2, Singgih Susilo

Rika Hajizah Purba 1, Ach. Fatchan 2, Singgih Susilo PENGARUH KOMBINASI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN TEAM GAMES TOURNAMENT TERHADAP HASIL DAN MINAT BELAJAR GEOGRAFI SISWA MAN REJOTANGAN KABU- PATEN TULUNGAGUNG Rika Hajizah Purba 1, Ach. Fatchan 2,

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN BRAIN-BASED LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNITIF

EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN BRAIN-BASED LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNITIF QUANTUM, Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, Vol. 8, No.2, 2017, 1-6 1 EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN BRAIN-BASED LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNITIF The Effectiveness of Brain-Based Learning Strategy

Lebih terperinci

PERBEDAAN METAKOGNITIF SISWA MELALUI METODE THINK PAIR SQUARE DAN METODE PROBLEM SOLVING PADA MATA PELAJARAN TIK KELAS X

PERBEDAAN METAKOGNITIF SISWA MELALUI METODE THINK PAIR SQUARE DAN METODE PROBLEM SOLVING PADA MATA PELAJARAN TIK KELAS X Feryd Permana, Wibawanto; Perbedaan Metakognitif Siswa Melalui Metode Think Pair Square Dan Metode Problem Solving Pada Mata Pelajaran TIK Kelas X PERBEDAAN METAKOGNITIF SISWA MELALUI METODE THINK PAIR

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Bendungan Uwai, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Bendungan Uwai, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar. BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 29 Januari sampai 21 Februari semester genap tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini dilaksanakan di

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika DEVID AGUS HARTATO

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika DEVID AGUS HARTATO EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BELAJAR HEURISTIK DAN EKSPOSITORI DITINJAU DARI KEAKTIFAN SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI

Lebih terperinci

Kata Kunci : Hasil Belajar Sosiologi, Metode Group Investigation (GI), Metode Team Game Tournament (TGT)

Kata Kunci : Hasil Belajar Sosiologi, Metode Group Investigation (GI), Metode Team Game Tournament (TGT) KOMPARASI METODE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN METODE TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) SERTA PENGARUHNYA TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH KARANGANYAR Linda Ayu Widya Safitri.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian dilakukan pada siswa kelas IV SDN Gendongan 02 yang berjumlah 37 siswa yang menjadi kelas eksperimen. Jumlah siswa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 62 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Untuk mengetahui apakah model pembelajarandan jenis kelamin memberikan pengaruh terhadap keterampilan sosial serta untuk mengetahui apakah

Lebih terperinci

Key words: CIRC models, pictures media, learning achievement, human excretory system

Key words: CIRC models, pictures media, learning achievement, human excretory system 97 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOTITION (CIRC) BERBANTUAN MEDIA GAMBAR PADA MATERI SISTEM EKSKRESI MANUSIA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMPN 6 PEKANBARU

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MTs

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MTs PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MTs Nego Linuhung 1), Satrio Wicaksono Sudarman 2) Pendidikan Matematika FKIP Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

EFEK MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING DAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA

EFEK MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING DAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA EFEK MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING DAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA Siti Aminah dan Derlina Physics Education Program, Graduate State University of Medan Email:

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH BERBASIS KONSEP

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH BERBASIS KONSEP PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH BERBASIS KONSEP DAN KEMAMPUAN ANALISIS TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XI SMA BRAWIJAYA SMART SCHOOL MALANG 1 Alesa Martin 1, Eddy Supramono,

Lebih terperinci

Linda Tri Antika, Aloysius Duran Corebima, dan Susriyati Mahanal Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Malang

Linda Tri Antika, Aloysius Duran Corebima, dan Susriyati Mahanal Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Malang PERBANDINGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF, HASIL BELAJAR BIOLOGI, DAN RETENSI ANTARA SISWA BERKEMAMPUAN AKADEMIK TINGGI DAN RENDAH KELAS X SMA DI MALANG MELALUI STRATEGI PROBLEM BASED LEARNING (PBL) Linda

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 40 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD N 02 Karanganyar Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan dan SD N 03 Karanganyar Kecamatan Geyer

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian eksperimental-kuasi (quasi-experimental research). Penelitian kuasi eksperimen digunakan

Lebih terperinci

Kata kunci: Learning Cycle 5 Fase, stoikiometri, prestasi belajar

Kata kunci: Learning Cycle 5 Fase, stoikiometri, prestasi belajar PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5 FASE TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BATU TAHUN AJARAN 2012 / 2013 PADA MATERI STOIKIOMETRI Shabrina Eronika, Aman Santoso, dan

Lebih terperinci

BIO-PEDAGOGI ISSN: Volume 5, Nomor 1 April 2016 Halaman 51-55

BIO-PEDAGOGI ISSN: Volume 5, Nomor 1 April 2016 Halaman 51-55 BIO-PEDAGOGI ISSN: 2252-6897 Volume 5, Nomor 1 April 216 Halaman 51-55 PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY BERBANTU PETA KONSEP DAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATERI PROTISTA

Lebih terperinci

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PENGARUH METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN READING GUIDE TERHADAP PENGUASAAN KONSEP PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA KELAS VIII SMPN 30 PEKANBARU TAHUN AJARAN 2014/2015 Raudhah

Lebih terperinci

PERBEDAAN PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION

PERBEDAAN PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PERBEDAAN PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) DENGAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI MATERI SISTEM PERNAFASAN SISWAKELAS XI SMA NEGERI 1 GEYER

Lebih terperinci

HUBUNGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DENGAN HASIL BELAJAR KOGNITIF IPA DAN BIOLOGI SISWA SMP DAN SMA DI MALANG PADA PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS)

HUBUNGAN KETERAMPILAN METAKOGNITIF DENGAN HASIL BELAJAR KOGNITIF IPA DAN BIOLOGI SISWA SMP DAN SMA DI MALANG PADA PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) HUBUNGAN KETEAMPILAN METAKOGNITIF DENGAN HASIL BELAJA KOGNITIF IPA DAN BIOLOGI SISWA SMP DAN SMA DI MALANG PADA PEMBELAJAAN THINK PAI SHAE (TPS) B.H. Siswati, A. D. Corebima Jurusan Biologi-FMIPA, Universitas

Lebih terperinci

JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI Volume 7 Nomor 1 Februari 2015 Halaman 52-63

JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI Volume 7 Nomor 1 Februari 2015 Halaman 52-63 JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI Volume 7 Nomor 1 Februari 2015 Halaman 52-63 STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN METAKOGNITIF ANTARA INSTAD DIPADU PETA KONSEP DAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA

Lebih terperinci

Interpretasi: Output Test of Homogenity of Variance Dari hasil output diatas dapat diketahui nilai probabilitas untuk hasil belajar dengan nilai

Interpretasi: Output Test of Homogenity of Variance Dari hasil output diatas dapat diketahui nilai probabilitas untuk hasil belajar dengan nilai 1. Seorang mahasiswa melakukan penelitian eksperimen pendidikan dengan judul Perbandingan Model Pembelajaran Picture And Picture Dan Reciprocal Teaching Dengan Media Power Point Terhadap Biologi Pokok

Lebih terperinci

PENGARUH PRE-QUESTIONING TERHADAP PEMAHAMAN BACAAN SISWA SMK KELAS II

PENGARUH PRE-QUESTIONING TERHADAP PEMAHAMAN BACAAN SISWA SMK KELAS II Prosiding Seminar Nasional Volume 03, Nomor 1 ISSN 2443-1109 PENGARUH PRE-QUESTIONING TERHADAP PEMAHAMAN BACAAN SISWA SMK KELAS II Nadya Nurhidayah N 1 STKIP YPUP Makassar 1 nhadhyeannn@gmail.com Penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH FLUIDA STATIS SISWA KELAS XI MAN 3 MALANG

PENGARUH PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH FLUIDA STATIS SISWA KELAS XI MAN 3 MALANG PENGARUH PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH FLUIDA STATIS SISWA KELAS XI MAN 3 MALANG Febrina Indriani 1, Agus Suyudi 2, Bambang Tahan Sungkowo 3 Jurusan Fisika

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 24 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Berdasarkan masalah yang dikembangkan, peneliti bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar matematika siswa yang mendapatkan model pembelajaran berbasis

Lebih terperinci

Prosiding Seminar Nasional Biotik 2017 ISBN:

Prosiding Seminar Nasional Biotik 2017 ISBN: Prosiding Seminar Nasional Biotik 2017 ISBN: 978-602-60401-3-8 UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA KONSEP JARINGAN TUMBUHAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING Nafisah Hanim Program

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS (Studi Eksperimen Pada Mata Kuliah Mikro Ekonomi Kompetensi Dasar Teori dan Biaya Produksi Mahasiswa Pendidikan

Lebih terperinci

PENGGUNAAN MODEL PEMBELEJARAN BLENDED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII DI SMPN 38 SURABAYA

PENGGUNAAN MODEL PEMBELEJARAN BLENDED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII DI SMPN 38 SURABAYA MUST: Journal of Mathematics Education, Science and Technology Vol. 1, No. 1, Juli 2016. Hal 10 20 PENGGUNAAN MODEL PEMBELEJARAN BLENDED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII DI SMPN 38

Lebih terperinci

Oleh Ervina Maret Sulistiyaningrum FPMIPA IKIP PGRI Madiun

Oleh Ervina Maret Sulistiyaningrum FPMIPA IKIP PGRI Madiun EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN INTERAKTIF SETTING KOOPERATIF (PISK) TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN TRIGONOMETRI SISWA KELAS X SEMESTER I SMA NEGERI 5 MADIUN TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DITINJAU

Lebih terperinci

Afandi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Tanjungpura. Abstrak

Afandi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Tanjungpura. Abstrak Pembelajaran Biologi Menggunakan (Afandi) 1 Pembelajaran Biologi Menggunakan Pendekatan Metakognitif melalui Model Reciprocal Taching dan Problem Based Learning Ditinjau dari Kemandirian Belajar dan Kemampuan

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP PERCUT SEI TUAN MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP PERCUT SEI TUAN MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP PERCUT SEI TUAN MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD Tanti Jumaisyaroh Siregar Pendidikan matematika, Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah

Lebih terperinci

Oleh : Yeyen Suryani dan Sintia Dewiana. Abstrak

Oleh : Yeyen Suryani dan Sintia Dewiana. Abstrak PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (PROJECT BASED LEARNING) PENGARUHNYA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA (Studi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X IIS di SMA Negeri

Lebih terperinci

MODEL TUTOR SEBAYA DALAM PEMBELAJARAN TARI KUNTULAN BERBANTUAN MEDIA AUDIO-VISUAL BAGI SISWA SEKOLAH DASAR

MODEL TUTOR SEBAYA DALAM PEMBELAJARAN TARI KUNTULAN BERBANTUAN MEDIA AUDIO-VISUAL BAGI SISWA SEKOLAH DASAR MODEL TUTOR SEBAYA DALAM PEMBELAJARAN TARI KUNTULAN BERBANTUAN MEDIA AUDIO-VISUAL BAGI SISWA SEKOLAH DASAR Sumarjo 1), Wahyu Lestari, Samsudi Prodi Pendidikan Dasar Konsentrasi PGSD, Program Pascasarjana

Lebih terperinci

Kata Kunci: Mind mapping, Inkuiri Terbimbing, Keterampilan Metakognitif, Hasil Belajar

Kata Kunci: Mind mapping, Inkuiri Terbimbing, Keterampilan Metakognitif, Hasil Belajar PENGARUH MIND MAPPING DALAM MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA SISWA KELAS X SMAN 1 SINGOSARI-MALANG JAWA TIMUR Ayun Indariswati, Murni

Lebih terperinci

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PBM) TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI DI SMP KECAMATAN BANJARMASIN UTARA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PBM) TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI DI SMP KECAMATAN BANJARMASIN UTARA Jurnal Biologi & Pembelajarannya, Vol.4, No.2, Oktober 2017, pp. 11-16 e-issn: 2406 8659 11 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PBM) TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI DI SMP KECAMATAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen jenis quasi experimental. Quasi experiment atau eksperimen semu merupakan

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING DISERTAI ASSESSMENT FOR LEARNING MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA UM METRO

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING DISERTAI ASSESSMENT FOR LEARNING MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA UM METRO 435 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING DISERTAI ASSESSMENT FOR LEARNING MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA UM METRO Nurul Farida FKIP Universitas Muhammadiyah Metro Nurulfarida.maniz@yahoo.com

Lebih terperinci

PEMBELAJARAN EKOSISTEM MENGGUNAKAN METODE PICTURE AND PICTURE

PEMBELAJARAN EKOSISTEM MENGGUNAKAN METODE PICTURE AND PICTURE PEMBELAJARAN EKOSISTEM MENGGUNAKAN METODE PICTURE AND PICTURE DAN EXAMPLES NON EXAMPLES DITINJAU DARI GAYA BELAJAR VISUAL (Studi Kasus Pada Siswa Kelas VII Semester Genap MTs Negeri Surakarta II Tahun

Lebih terperinci

Binti Wulansari, Srini M Iskandar, dan Ida Bagus Suryadharma Jurusan Kimia FMIPA

Binti Wulansari, Srini M Iskandar, dan Ida Bagus Suryadharma Jurusan Kimia FMIPA Pengaruh Penerapan Keterampilan Metakognitif Pada Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap Hasil Belajar dan Motivasi Belajar Siswa Kelas XI SMAN I Malang Pada Materi Larutan Penyangga Binti Wulansari,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tiga variabel, yaitu model pembelajaran

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tiga variabel, yaitu model pembelajaran BAB III METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional Penelitian ini menggunakan tiga variabel, yaitu model pembelajaran cooperative script, model pembelajaran cooperative Numbered Head Together (NHT) dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Data Penelitian ini dilaksanakan pada siswa XI IPS 2 dan XI IPS 3 SMA Negeri I Pabelan semester 1. SMA Negeri I Pabelan merupakan

Lebih terperinci

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RESITASI DAN GUIDED DISCOVERY DITINJAU DARI KEDISIPLINAN SISWA NASKAH PUBLIKASI

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RESITASI DAN GUIDED DISCOVERY DITINJAU DARI KEDISIPLINAN SISWA NASKAH PUBLIKASI EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RESITASI DAN GUIDED DISCOVERY DITINJAU DARI KEDISIPLINAN SISWA NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Obyek dan Subyek Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Obyek dan Subyek Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Deskripsi Data 4.1.1.1. Deskripsi Obyek dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas 8A dan 8C SMP Stella Matutina

Lebih terperinci