RENCANA KERJA DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2018

Transkripsi

1 RENCANA KERJA DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2018 PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN Jalan Airlangga Nomor 56 Telp Fax Kota Pos:

2 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas tersusunnya Rencana Kerja (Renja) SKPD Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun Rencana Kerja (RENJA) ini disusun sebagai acuan dalam pelak sanaan program kerja pembangunan bidang/sektor Peternakan dan Kesehatan Hewan pada tahun berjalan yaitu Rencana Kerja ini memuat gambaran tentang evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya, tujuan, sasaran, program dan kegiatan tahun rencana Sangat disadari Rancangan Rencana Kerja ini masih memerlukan penyempurnaan, sehingga saran dan kritik untuk perbaikan sangat diperlukan. Demikian rencana kerja ini disusun sebagai pedoman pelaksanaan program dan kegiatan Pembangunan Peternakan secara komprehensif pada tahun 2018 di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Mataram, Februari 2017 Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Nusa Tenggara Barat, Drh. H. Aminurrahman, M.Si Pembina Tk. I (IV/b) NIP Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA i

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... Halaman I DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... ii iii BAB I. PENDAHULUAN Latar Belakang... Maksud dan Tujuan... Sasaran BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU Realisasi Pendapatan... Realisasi Belanja... Capaian Kinerja SKPD BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Visi dan Misi. Tujuan... Sasaran... Indikator Kinerja dan Kelompok Sasaran Yang Mengambarkan Pencapaian Renstra.. Rencana Program dan Kegiatan Sumber Dana APBD dan APBN Tahun BAB IV PENUTUP Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA ii

4 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Estimasi Pendapatan dan Realisasi APBD TA Tabel 2.2 Alokasi dan Realisasi Anggaran APBD dan APBN TA Tabel 2.3 Anggaran dan Realisasi APBD Berdasarkan Satuan Kerja... 5 Tabel 2.4 Anggaran dan Realisasi APBD Berdasarkan Program dan Kegiatan Tabel 2.5 Capaian Kinerja SKPD Pendukung Tahun Tabel 3.1 Tabel 3.2 Indikator Capaian Kinerja Program Unggulan Bidang Peternakan (SKPD Pendukung) Tahun Rencana Program dan Kegiatan APBD SKPD Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun Tabel 3.3 Perbandingan Program dan Kegiatan APBD 2017 dengan 2018 SKPD Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun Tabel 3.4 Rencana Program dan Kegiatan APBN SKPD Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA iii

5 RENCANA KERJA (RENJA) SKPD DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Sektor pertanian sebagai sektor andalan dalam pembangunan ekonomi serta untuk menekankan kembali arti pentingnya sektor pertanian dalam rangka ketahanan pangan, mengurangi kemiskinan dan pengangguran serta peningkatan daya saing ekonomi nasional. Untuk menindaklanjuti program tersebut, Kementerian Pertanian telah meluncurkan Rencana Aksi Pemantapan Ketahanan Pangan yang menetapkan lima komoditas pangan strategis, yakni padi, jagung, kedelai, tebu, dan daging sapi. Dari komoditas tersebut, yang perlu mendapat perhatian terbesar adalah komoditas (daging) sapi mengingat sampai saat ini impor daging dan sapi bakalan jumlahnya masih sangat besar. Dalam rangka mempercepat pencapaian peningkatan produksi daging di dalam negeri guna memenuhi permintaan konsumsi masyarakat Indonesia, mengurangi ketergantungan impor terhadap daging dan ternak bakalan serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas usaha budidaya ternak ruminansia. Kementerian Pertanian meluncurkan program Upaya Khusus Percepatan Populasi Sapi dan Kerbau Bunting (Upsus Siwab). Upsus SIWAB mencakup dua program utama yaitu peningkatan populasi melalui Inseminasi Buatan (IB) dan Intensifikasi Kawin Alam (Inka). Program tersebut dituangkan dalam peraturan Menteri Pertanian Nomor 48/Permentan/PK.210/10/2016 tentang Upaya Khusus Percepatan Peningkatan Populasi Sapi dan Kerbau Bunting yang ditandatangani Menteri Pertanian pada tanggal 3 Oktober Upaya ini dilakukan sebagai wujud komitmen pemerintah dalam mengejar swasembada sapi yang ditargetkan Presiden Joko Widodo tercapai pada 2026 mendatang serta mewujudkan Indonesia yang mandiri dalam pemenuhan pangan asal hewan, dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan peternak rakyat, Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

6 Dalam mendukung program Nasional tersebut diatas, maka berpedoman pada RPJMD tahun Tahun , salah satu program prioritas daerah adalah meningkatkan ketahanan pangan, peningkatan ketahanan pangan merupakan peran penting sektor Pertaniaan secara umum, dan khususnya sector peternakan dalam penyediaan pangan asal ternak yaitu meningkatkan produksi daging dan telur bagi masyarakat NTB. Program Unggulan daerah di sektor Peternakan adalah melalui program NTB BSS yang berorientasi pada peningkatan produksi hasil peternakan dan peningkatan pengolahan dan pemasaran hasil peternakan yang diharapkan dapat mengembangkan minat masyarakat dalam penydiaan pangan hewani dan peningkatan nilai tambah produk peternakan sehingga akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi berbasis pedesaan. Untuk memantapkan pelaksanaan dan pencapaian target kinerja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB terutama dalam mensukseskan Pembangunan Peternakan secara komprehensif tahun 2018 perlu disusun Rencana Kerja Tahunan sebagai dasar pelaksanaan program dan kegiatan anggaran secara komprehensif termasuk dukungan pengembangan SDM dan kelembagaan yang terkait dalam mendukung Pembangunan Peternakan secara komprehensif pada tahun Maksud dan Tujuan Adapun maksud dan tujuan penyusunan Rencana Kerja (Renja) Pembangunan Peternakan secara komprehensif tahun 2018 adalah memberikan panduan untuk mempermudah unsur - unsur terkait dalam pelaksanaan program dan kegiatan baik yang langsung maupun tidak langsung dalam mendukung pencapaian Pembangunan Peternakan menuju industrialisasi Tujuan penyusunan ini untuk memberikan panduan dalam : a. Memantapkan perencanaan pembangunan peternakan yang terpadu, integrated dan berorientasi pada peningkatan produksi dan produktifitas ternak melalui penetapaan program dan kegiatan sesuai skala prioritas; Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

7 b. Mengevaluasi pencapaian pelaksanaan program dan kegiatan secara kontinyu sebagai bagian dasar dalam penetapan kebijakan pembangunan peternakan di Provinsi NTB; c. Mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan yang timbul selama dalam pelaksanaan program dan kegiatan, dukungan fiskal, kemampuan sumberdaya dan kesiapan kelembagaan teknis di lapangan; d. Menyiapkan dan memberikan ragam pilihan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi dalam pembangunan peternakan menuju industrialiasasi dari sektor hilir hingga pengembangan sektor hulu secara terintegrasi; e. Sebagai pedoman pengembangan potensi peternakan secara utuh baik melalui pendekatan kawasan secara berkelanjutan sebagai basis budidaya ternak yang bernilai agribisnis dan agroindustri maupun pola intensifikasi melalui kandang - kandang kolektif Sasaran Sasaran Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB adalah para pemangku kebijakan pembangunan peternakan, anggota kelompok pelaku usaha perbibitan, asosiasi pengusaha ternak, akademisi dan lembaga - lembaga terkait yang mempunyai konsep dan pemahaman yang sama dalam rangka pengembangan ternak sapi potong serta lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang mempunyai kepedulian terhadap pembangunan peternakan. Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

8 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU Tahun 2016 Pagu Anggaran yang dikelola pada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB baik yang berasal dari Dana APBD maupun APBN adalah berjumlah Rp ,- yang berasal dari Anggaran APBD sebesar Rp , dan Anggaran APBN Rp (Dekonsentrasi Rp ,-, dan Tugas Pembantuan Rp ,-). Sedangkan Target PAD tahun 2016 adalah Rp REALISASI PENDAPATAN Realisasi Pendapatan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp atau mencapai 68,53% dari estimasi pendapatan yang ditetapkan sebesar Rp Rincian estimasi pendapatan dan realisasinya adalah sebagai berikut: Tabel 2.1. Estimasi Pendapatan dan Realisasinya APBD TA.2016 Uraian 2016 Target Realisasi.% Pendapatan Asli Daerah 1. Uji Laboratorium Keswan ,83 2. Poskeswan Swadaya dan RSH ,42 3. Penerimaan Holding Ground Lembar ,65 4. Penjualan Semen Beku IB ,03 5. Penjualan Bibit HMT ,38 6. Penjualan Sapi ,87 7. Lain-Lain Pendapatan Yang Sah , Jumlah Berdasarkan table 2.1 Realisasi Pendapatan TA 2016 tidak tercapai dikarenakan PAD yang berasal dari pemanfaatan holding ground Lembar tidak tercapai dari target Rp hanya terealisasi sebesar Rp (2,65%), dikarenakan pengeluaran ternak potong dan bibit tidak hanya melalui Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

9 pelabuhan Lembar P.Lombok tetapi juga melalui pelabuhan yang ada di Pulau Sumbawa. 2. REALISASI BELANJA Tahun 2016 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan mendapat alokasi anggaran yang bersumber dari APBD dan APBN (Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan). Rincian alokasi dan realisasi Anggaran APBD dan APBN sebagai terurai pada tabel 2.2 berikut ini: Tabel 2.2. Alokasi dan Realisasi Anggaran APBD dan APBN TA.2016 No Uraian Anggaran (Rp) Realisasi Keuangan % Fisik (Rp) (%) Sisa Anggaran Keuangan (Rp) A APBD 1 Belanja Tidak Langsung ,99 94, Belanja Langsung ,68 99, Jumlah APBD ,59 97, B APBN 1 Dekonsentrasi ,89 96, Tugas Pembantuan ,33 91, Jumlah APBN ,30 93, Total : APBD + APBN ,23 95, Jumlah Anggaran APBD Tahun 2016 dirinci berdasarkan Satuan Kerja berdasarkan tabel 2.2. berikut : Tabel 2.3. Anggaran dan Realisasi APBD berdasarkan Satuan Kerja Realisasi Sisa Anggaran No Satuan Kerja Jumlah Keuangan Fisik Anggaran (Rp) % % Keuangan (Rp) 1 Belanja Langsung ,68 99, Dinas Induk ,93 99, BIB , BLVRSH , BPTHMT ,07 99, Belanja Tidak Langsung ,99 94, Total APBD ,59 97, Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

10 Berdasarkan table 2.2. realisasi anggaran yang bersumber dari dana APBD adalah sebesar 91,59%, hal ini dikarenakan masih adanya kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan yaitu perjalanan dinas keluar negeri dengan nilai pagu Rp , Pembangunan/rehab Kandang Ternak Unggas di Kabuaten Lombok Barat Rp dan Stimulus Kandang di Kabuapten Bima Rp , serta bersumber dari efisensi pengadaan barang/jasa. Sedangkan realisai anggaran yang bersumber dari dana APBN hanya tercapai 85,30% hal ini dikarenakan adanya efisensi pengadaan barang/jasa, tidak terlaksananya pembangunan kandang di kawasan SPR Lombok Timur, Sumbawa dan Dompu dan Pembangunan/Peralatan Hewan Qurban.Pekerjaan tersebut tidak terlaksana disebabkan perencanaan tidak sesuai sehingga waktu pelaksanaan terder tidak cukup untuk dikerjakan. Adapun Anggaran dan Realisasi Program dan kegiatan yang bertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran tahun anggaran 2016 terdiri dari 11 program dan 49 kegiatan table 2.3 yaitu sebagai berikut : Tabel 2.4. Anggaran dan Realisasi APBD berdasarkan Program dan Kegiatan URAIAN PAGU REALISASI SISA (Rp) KEUANGAN % FISIK % ANGGARAN KET BELANJA TIDAK LANGSUNG Belanja Pegawai BELANJA LANGSUNG 14,026,252,800 13,323,328, ,924,766 14,026,252,800 13,323,328, ,924,766 24,967,180,000 22,390,748, ,576,431,479 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1,266,807,000 1,158,568, ,238,779 1 Penyediaan jasa surat menyurat 20,500,000 18,386, ,114,000 2 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan 280,500, ,053, ,446,379 3 listrik Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor 23,600,000 17,384, ,216,000 4 Penyediaan jasa administrasi keuangan 279,845, ,728, ,116,850 5 Penyediaan jasa kebersihan kantor 312,452, ,862, ,800 6 Penyediaan alat tulis kantor 19,720,000 19,650, ,000 7 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan 10,000,000 9,926, ,250 8 Penyediaan bangunan kantor bahan bacaan dan peraturan 22,600,000 19,790, ,810,000 9 perundang-undangan Penyediaan makanan dan minuman 74,930,000 74,387, , Penyediaan jasa keamanan kantor 222,660, ,400, ,260,000 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana 3,725,464,000 3,078,652, ,811,893 Aparatur 1 Pembangunan gedung kantor 3,100,000,000 2,539,969, ,030,695 2 Pengadaan peralatan gedung kantor 129,330, ,630, ,700,000 3 Pengadaan UPS/Stabilizer, komputer dan alat-alat 121,100, ,186, ,913,500 4 Pemeliharaan elektronik rutin/berkala gedung kantor 46,300,000 45,790, ,000 5 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan 263,371, ,757, ,613,508 6 dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur 1,100,000 1,100, Pemeliharaan rutin/berkala Peralatan dan 64,263,000 56,218, ,044,190 Perlengkapan Kantor Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

11 7 64,263,000 56,218, ,044,190 Perlengkapan Kantor III Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya 91,800,000 85,327, ,472,150 Aparatur 1 Pembinaan mental dan fisik aparatur 10,800,000 5,100, ,700,000 2 Peningkatan SDM aparatur 15,000,000 14,852, ,650 3 Pengendalian dan pengawasan kepegawaian 66,000,000 65,375, ,500 IV Program peningkatan pengembangan sistem 1,909,029,000 1,873,843, ,185,250 pelaporan 1 Penyusunan capaian laporan kinerja capaian dan kinerja keuangan dan ikhtisar 544,395, ,400, ,994,950 2 realisasi Penyusunan kinerja Rencana SKPD Kerja SKPD 278,410, ,212, ,197,300 3 Penyebaran Informasi Pembangunan Daerah 290,780, ,501, ,279,000 4 Penyusunan data statistik peternakan 795,444, ,730, ,714,000 V Program Peningkatan Kapasitas Pengelolaan 230,690, ,015, ,674,150 Keuangan 1 Peningkatan Daerah Manajemen Asset/Barang Milik Daerah 230,690, ,015, ,674,150 VI Program Peningkatan Ketahan Pangan 458,758, ,983, ,774,100 (pertanian/perkebunan) 1 Pengawasan lalulintas produk pangan asal hewan 262,850, ,728, ,121,100 2 Peningkatan pengelolaan RPH 98,275,000 66,274, ,001,000 3 Pengawasan dan pengendalian pemotongan betina 97,633,000 56,981, ,652,000 produktif VII Program pencegahan dan penanggulangan 608,275, ,209, ,065,996 penyakit 1 Pemeliharaan ternakkesehatan dan pencegahan penyakit 217,575, ,383, ,191,368 2 menular Pelayanan ternak kesehatan hewan dan pengawasan obat 390,700, ,825, ,874,628 VIII Program peningkatan produksi hasil peternakan 14,918,458,000 13,377,328, ,541,129,430 1 Pembangunan sarana dan prasarana pembibitan 924,018, ,702, ,315,600 2 ternak Penguatan Kelembagaan Kelompok tani Ternak 8,345,097,000 7,363,967, ,129,650 3 Peningkatan Produksi dan Produktifitas Ternak 4,653,813,000 4,134,315, ,497,250 4 Pembuatan mani beku 50,525,000 50,464, ,900 5 Pembibitan & perawatan ternak sapi Brangus di 56,000,000 55,390, ,900 6 Instalasi Peningkatan Amor-Amor pelayanan laboratorium kesehatan 201,615, ,099, ,515,850 7 Peningkatan hewan type Bpelayanan Rumah Sakit Hewan 137,590, ,839, ,750,280 8 Pembibitan hijauan makanan ternak Serading 52,200,000 51,950, ,000 9 Pembibitan ternak sapi bali Serading 497,600, ,600, IX Program peningkatan pemasaran hasil produksi 602,535, ,451, ,083,090 peternakan 1 Eksposisi hasil peternakan 113,505, ,210, ,800 2 Pembinaan dan pengolahan pemasaran hasil 489,030, ,241, ,788,290 peternakan X Program Peningkatan Penerapan Teknologi 312,600, ,090, ,400 Peternakan 1 Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi 174,600, ,395, ,000 2 peternakan Pengembangan tepat Pakan guna Hijauan Ternak dan Limbah 138,000, ,695, ,400 Pertanian XI Program Peningkatan Kapasitas UPTD 842,764, ,276, ,487,241 1 Peningkatan peran dan fungsi Balai Inseminasi 574,985, ,987, ,997,541 2 Pengembangan Buatan (BIB) instalasi pembibitan sapi Amor- 8,200,000 4,639, ,560,500 3 Amor Peningkatan peran dan fungsi Balai Laboratorium 137,100, ,685, ,200 4 Veteriner Peningkatan dan peran RSH dan fungsi Balai Pembibitan 26,700,000 26,700, Ternak Pengembangan dan HMT instalasi Serading perbibitan ternak pekat 43,677,000 43,500, ,000 6 Pengembangan Dompu instalasi perbibitan hijauan 52,102,000 51,764, ,000 makanan ternak Pandai-Bima JUMLAH BTL DAN BL 38,993,432,800 35,714,076, ,279,356,245 Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

12 3. CAPAIAN KINERJA SKPD Secara umum capaian kinerja organisasi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Nusa Tenggara Barat dalam mendukung pembangunan sub sektor peternakan adalah sebagai mana pada table 2.5. Tabel 2.5 Capain Kinerja SKPD Pendukung Tahun No. Indikator Kinerja Satuan Target 2016 Capaian 1 Populasi Ekor Induk Produktif Ekor % Kelahiran Pedet Ekor % Kematian Pedet Ekor % Ekor Meminimalisir pemotongan betina 133 Pemotongan Betina produktif sampai 5 Produktif % 0, mendekati 0% mengacu pada Perda 0,40 No. 1 Tahun Pengeluaran Bibit Ekor Pengeluaran Ternak Potong Ekor Klompok Kelompok Tani Ekor Ternak Orang Penyerapan Tenaga Kerja Orang Kesejahteraan Masyarakat (NTP) % 108,70 114, ,98 Berdasarkan table 2.5, Pertumbuhan populasi sapi di NTB dalam kurun waktu mengalami peningkatan walaupun tidak cukup signifikan. Indikator perubahan tersebut ditandai dengan peningkatan jumlah induk betina produktif dan variabel variabel ikutannya, indikator yang lebih dominan dalam upaya peningkatan populasi ini adalah jumlah ketersediaan sapi potong dan sapi bibit dalam daerah untuk memenuhi kebutuhan lokal dan kebutuhan nasional. Sebagai salah satu daerah sentra produksi sapi potong dan sapi bibit Provinsi NTB memiliki peran yang lebih besar dalam mensupply kebutuhan bibit dan sapi potong bagi lebih dari 12 Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

13 provinsi lainnya di Indonesia. Transaksi perdagangan ternak dalam setahun rata-rata mencapai 374 Milyar dan sekaligus turut meningkatkan PDRB sektor pertanian di NTB. Target peningkatan populasi ternak sapi disesuaikan dengan potensi dan daya dukung sumberdaya serta diarahkan dalam rangka memenuhi peningkatan pemotongan dalam daerah terutama dalam mendukung industri peternakan (olahan), disamping hal tersebut, peningkatan pertumbuhan populasi juga dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan ternak bibit dan potong dari daerah lain sesuai dengan kerjasama yang telah dibangun antar provinsi sehingga rencana pertumbuhan populasi ternak kedepan diharapkan akan terdapat keseimbangan antara pemenuhan kebutuhan dalam daerah dan permintaan luar daerah. Peningkatan populasi ternak khususnya ternak sapi diharapkan berdampak pada penyerapan tenaga kerja pada sub sektor peternakan. Tahun 2016 serapan tenaga kerja khususnya pada sektor peternakan mencapai orang, meningkat 4,15% dibandingkan tahun 2015 yang mencapai orang. Konsumsi daging secara keseluruhan tahun 2016 mencapai 8,00 Kg/Kap/Thn dari target 11,49 Kg/Kap/Thn, tidak mencapai target 3,49 Kg/Kap/Thn, akan tetapi meningkat 0,35 Kg/Kap/Thn dibandingkan dengan konsumsi daging tahun 2015 yang mencapai 7,65 Kg.Kap/Thn. Konsumsi telur secara keseluruhan tahun 2016 mencapai 6,70 Kg/Kap/Thn dari target 6,13 Kg/Kap/Thn, melebihi target 0,57 Kg/Kap/Thn. Jika dibandingkan dengan konsumsi telur tahun 2015 konsumsi telur tahun 2016 meningkat sebesar 0,56 Kg/Kap/Thn. Berdasarkan table 2.5, Indikator peningkatan kesejahteraan masyarakat terukur melalui perubahan Indeks Nilai Tukar Peternak. Trend peningkatan Indeks Nilai Tukar Petani di NTB adalah 114,85 pada tahun 2015 menjadi 117,98 pada tahun Perubahan Indeks Nilai Tukar Petani seperti tersebut dimaknai sebagai peningkatan indeks yang diterima masyarakat peternak lebih besar dari indeks yang dikeluarkan dalam membiayai usaha produksi yang dilakukan. Dengan mengacu pada Indeks Harga Dasar 100%. Peningkatan NTP yang melebihi IHD dapat diartikan sebagai pertambahan nilai dari usaha yang dilakukan peternak dengan menggunakan komponen biaya produksi sebesar 100 persen. Kelebihan 17,98 persen dari rata-rata NTP di Tahun 2016 merupakan pertambahan Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

14 yang dapat disimpan sebagai kegiatan lainnya dalam mencukupi kebutuhan rumah tangga peternak.akan sesuai dengan perjanjian kinerja tahun 2016 Dengan mengacu pada Indeks Harga Dasar 100%. Peningkatan NTP yang melebihi IHD dapat diartikan sebagai pertambahan nilai dari usaha yang dilakukan peternak dengan menggunakan komponen biaya produksi sebesar 100 persen. Kelebihan 17,98 persen dari rata-rata NTP di Tahun 2016 merupakan pertambahan yang dapat disimpan sebagai kegiatan lainnya dalam mencukupi kebutuhan rumah tangga peternak Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

15 BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Penyusunan Rencana Kerja (Renja) SKPD Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB tahun 2018 diprioritaskan dalam mendukung pencapaian Pembangunan Peternakan menuju industrialisasi dari sektor hilir hingga sektor hulu yang telah dituangkan dalam Renstra. 1. Visi dan Misi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB a. Visi Terwujudnya NTB Sebagai Sentra Produksi Peternakan Menuju Industrialisasi Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat b. Misi - Meningkatkan pelaksanaan disiplin administrasi aparatur, penertiban pengelolaan keuangan dan asset, serta penyusunan dokumen perencanaan yang berorientasi pada hasil dan nilai tambah. - Mengembangkan usaha perbibitan dan penggemukan secara terintegrasi melalui optimalisasi padang pengembalaan dan kandang kolektif, penguatan kelembagaan kelompok tani ternak serta program pendampingan yang berkesinambungan; - Meningkatkan kewaspadaan terhadap kejadian penyakit hewan menular strategis (PHMS) secara dini; - Meningkatkan pengendalian pemotongan betina produktif dan pengawasan kualitas produk pangan asal hewan yang Aman Sehat Utuh dan Halal (ASUH); - Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan pelaku usaha pengolahan hasil-hasil peternakan dan produk olahannya. - Meningkatkan produksi semen beku sebagai dasar penerapan teknologi inseminasi buatan. - Meningkatkan status kesehatan hewan dan pemeriksaan uji cemaran mikroba pada poduk pangan asal hewan; - Meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat akan pengelolaan hasil samping pertanian sebagai pakan olahan. Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

16 2. Tujuan a. Meningkatkan kapasitas aparatur dalam melaksanakan tugas administratif maupun kompetensi teknis; b. Meningkatkan efektifitas penyusunan laporan pengelolaan keuangan dan asset yang akuntabel; c. Meningkatkan efektifitas penyusunan dokumen - dokumen perencanaan yang representatif; d. Meningkatkan kualitas ternak bibit dan ternak potong melalui perbaikan manajemen budidaya ternak; e. Meningkatkan kapasitas kelompok usaha perbibitan dan penggemukan dan anggota kelompok pelaku usaha; f. Meningkatkan kualitas sarana prasarana perbibitan dan penggemukan sesuai basis pengembangan budidaya ternak; g. Menurunkan intensitas kasus kejadian Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS) secara terpadu; h. Meningkatkan intensitas surveillance dan vaksinasi terhadap penyakitpenyakit endemik maupun sporadic secara kontinyu; i. Meningkatkan kualitas produk pangan asal hewan yang ASUH melalui pengawasan yang intensif; j. Meningkatkan kapasitas sarana prasarana penyedia dan penjual daging seperti RPH, distributor dan Pasar Daging; k. Meningkatkan kapasitas pelaku usaha pengolahan hasil melalui pelatihan, bantuan sarana prasarana dan demonstrasi; l. Meningkatkan promosi dan eksploitasi terhadap produk-produk olahan; m. Meningkatkan kualitas semen beku yang berasal dari ternak sapi bali secara kontinyu; n. Meningkatkan kapasitas petugas inseminator dan pemeriksa kebuntingan secara berkelanjutan; o. Meningkatkan status kesehatan hewan melalui pemeriksaan medik; p. Meningkatkan pemanfaatan pakan olahan dari limbah pertanian secara maksimal. 3. Sasaran a. Tersedianya aparatur yang disiplin administratif dan teknis. Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

17 b. Tersedianya laporan pengelolaan keuangan dan asset yang akuntabel; c. Tersusunnya dokumen - dokumen perencanaan yang adaptif dan sesuai dengan tuntutan pembangunan; d. Tersedianya ternak bibit dan potong yang berkualitas baik; e. Terlatihnya pelaku usaha perbibitan dan penggemukan secara berkelanjutan; f. Tersedianya saran prasarana perbibitan ternak yang memadai; g. Terkendalinya kasus kejadian penyakit hewan menular strategis dalam mengantisipasi dampak ekonomis bagi daerah; h. Terlaksananya surveillance dan vaksinasi terhadap penyakit hewan menular strategis secara terkoordinir; i. Terlaksananya pengawasan pemotongan tenak betina produktif dan lalulintas produk pangan asal hewan yang ASUH; j. Terbinanya sarana prasarana penyedia dan penjual daging yang ASUH secara berkelanjutan; k. Terlatihnya pelaku usaha pengolahan hasil secara kontinyu; l. Terbantunya fasilitas pelaku usaha pengolahan hasil secara bertahap; m. Tersedianya produksi semen beku yang berkualitas secara kontinyu; n. Terdistribusinya semen beku kepada kelompok - kelompok perbibitan ternak; o. Terlaksanaya pemeriksaan uji cemaran mikroba dan residu antibiotik pada produk pangan asal hewan. 4. Indikator Kinerja Dan Kelompok Sasaran Yang Mengambarkan Pencapaain Resntra Bertitik tolak dari analisis perkembangan pembangunan peternakan selama 5 tahun terakhir serta tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, maka indikator utama untuk mengukur capaian kinerja sub sektor peternakan sebagai sentra produksi peternakan menuju Industri peternakan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat adalah peningkatan populasi, produksi ternak, daging dan telur, konsumsi pangan asal ternak, daya serap tenaga kerja, pemasaran hasil peternakan dan kontribusi peternakan terhadap PDRB Provinsi NTB. Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

18 Pengembangan ternak sapi dalam kerangka sentra produksi peternakan menuju pengembangan industri peternakan ditandai dengan peningkatan populasi ternak sapi melalui upaya sebagai berikut : a. Memperbanyak induk melalui distribusi calon induk, mengurangi pengeluaran ternak bibit dan pengendalian pemotongan betina produktif b. Memenuhi kebutuhan pakan ternak melalui peningkatan produksi pakan hijauan dan pakan olahan limbah pertanian. c. Mengembangkan sistem LAR/SO dan Kandang Kolektif melalui peningkatan sarana prasarana pendukung secara bertahap. d. Merawat kesehatan sapi (vaksinasi, biosecurity dan early warning sistem) e. Membasmi penyakit (penanganan secara terpadu) f. Mengatur tataniaga ternak sapi (pengawasan lalulintas pengeluaran ternak, retribusi ijin pengeluaran) g. Menyediakan saran prasarana pendukung (peningkatan fasilitas pendukung perbibitan ternak dari hulu sampai hilir) Berikut secara terinci dijelaskan indikator capaian kinerja pembangunan peternakan periode khususnya dalam mensukseskan daerah NTB sebagai Sentra Produksi Peternakan menuju Industrialisasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang terinci pada table 3.1. Target peningkatan populasi ternak sapi pada 5 (lima) tahun ke depan disesuaikan dengan potensi dan daya dukung sumber daya serta diarahkan dalam rangka memenuhi peningkatan pemotongan dalam daerah terutama dalam mendukung industri peternakan (olahan), disamping hal tersebut, peningkatan pertumbuhan populasi juga dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan ternak bibit dan potong dari daerah lain sesuai dengan kerjasama yang telah dibangun antar provinsi sehingga rencana pertumbuhan populasi ternak kedepan diharapkan akan terdapat keseimbangan antara pemenuhan kebutuhan dalam daerah dan permintaan luar daerah. Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

19 Tabel 3.1 Indikator Capaian Kinerja Program Unggulan Bidang Peternakan (SKPD Pendukung) Tahun No. Uraian Satuan Data Indikator Capaian Kinerja Peningkatan Populasi Sapi 2. Peningkatan Induk dewasa Ekor ,092,977 1,169,485 1,239,654 1,301,637 1,366,719 % Ekor 451, , , , , ,023 % Kelahiran Pedet Ekor 360, , , , , , Penurunan kematian pedet 5. Pemotongan dalam Daerah 6. Produksi Sapi Potong 7. Potensi Ekspor Sapi Potong % Ekor 36,098 39,347 42,101 44,627 46,858 49,2091 % 10,0 10,0 10,0 10,0 10,0 10,0 Ekor 50,000 52,500 57,225 62,375 67,989 74,108 Ekor 129, , , , , ,307 Ekor 64,676 70,497 75,432 79,958 83,956 88, Produksi Sapi Bibit Ekor 243, , , , , , Kebutuhan bibit Ekor 182, , , , , , Potensi Ekspor Sapi Bibit 11. Serapan Tenaga Kerja Ekor 58,286 66,211 75,463 86,160 98, ,905 Orang 189, , , , , , Rencana Program dan Kegiatan Sumber dana APBD dan APBN Tahun Anggaran 2018 Rencana Kerja (Renja) pada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2018 yang bersumber dari dana APBD sebesar Rp terdiri dari Dinas Induk Rp , Balai Inseminasi Buatan Rp , Balai RSH dan Laboratorium Veteriner Rp , Balai Pembibitan Ternak dan HMT Serading Rp dan Balai Pengembangan Pengolahan Pakan Ternak Ruminansia Rp , sedangkan yang bersumber dari APBN Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

20 sebesar Rp yang terdiri dari dana Dekonsentrasi Rp dan dana Tugas Pembantuan sebesar Rp Rincian diuraikan program dan kegiatan tersebut diatas sebagaimana pada tabel 3.2 (APBD) dan 3.3 (APBN) berikut ini : Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB TA

21 Nama SKPD : [ ] Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kode Tabel 3.2 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI NTB TAHUN 2018 Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Lokasi Rencana Tahun 2018 Target Capaian Kinerja Kebutuhan Dana / Pagu Indikatif (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 2 Urusan Pilihan 28,857,063, Pertanian 28,857,063, Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1,092,283, Penyediaan jasa surat menyurat Tersedianya kebutuhan pelayanan surat Provinsi 5000 surat 11,000,000 menyurat Penyediaan jasa komunikasi; sumber daya air dan Tersedianya kebutuhan jasa listrik, air dan Provinsi 1 tahun 175,000,000 listrik telepon Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor Tersedianya peralatan dan perlengkapan Provinsi 1 tahun 50,000,000 kantor Penyediaan jasa administrasi keuangan Terlaksananya pengelolaan administrasi gaji Provinsi 1 Tahun 167,195,000 pegawai dan keuangan dinas Penyediaan jasa kebersihan kantor Tersedianya bahan, peralatan dan petugas Provinsi 30 jenis 257,288,600 kebersihan kantor Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya Kebutuhan Alat Tulis Kantor Provinsi 1 Tahun 25,000, Penyediaan Barang Cetakan dan Pengandaan Terlaksananya penyediaan barang cetakan Provinsi 1 Tahun 15,000,000 dan pengandaan Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan Tersedianya alat listrik bagi kebutuhan Provinsi 1 Tahun 6,500,000 bangunan kantor kantor Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Terlaksananya pengadaan perlatan dan Provinsi 5 Unit 30,000,000 perlengkapan kantor Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan Tersedianya Bahan Bacaan Aparatur Provinsi 1 Tahun 15,000, Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makan minum aparatur dan Provinsi 750 orang 75,000,000 tamu Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Terlaksananya pertemuan/rapat dan konsultasi ke luar daerah Provinsi 1 Tahun 150,000,000 Keterangan

22 Rencana Tahun 2018 Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Kode Indikator Kinerja Program/Kegiatan Target Capaian Kebutuhan Dana / Keterangan Program/Kegiatan Lokasi Kinerja Pagu Indikatif (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Penyediaan jasa keamanan kantor Tersedianya petugas keamanan kantor Provinsi 8 Orang 115,300, Program Peningkatan Sarana dan Prasarana 6,203,000,000 Aparatur Pembangunan gedung kantor Tersedianya sarana dan prasarana gedung Provinsi 1 Unit 5,000,000,000 kantor yang memadai Pengadaan kendaraan dinas/operasional Terlaksananya pengadaan kendaraan Provinsi 2 Unit 800,000,000 operasional aparatur/ pegawai Pengadaan Perlengkapan Gedung kantor Tersedianya perlengkapan gedung kantor Provinsi 5 Unit 50,000, Pengadaan peralatan gedung kantor Tersedianya peralatan gedung kantor yang Provinsi 5 Unit 35,000,000 memadai Pengadaan UPS/stabilizer, komputer dan alat-alat Tersedianya peralatan komputer dan Provinsi 4 Unit 50,000,000 elektronik elektronik Pengadaan AC/alat pendingin Terlaksananya pengadaan AC Provinsi 2 Unit 20,000, Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Tersedianya kebutuhan pemeliharaan Provinsi 1 Tahun 10,250,000 gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan Tersedianya kebutuhan dan operasional Provinsi 29 Unit 162,750,000 dinas/operasional pemeliharaan kendaraan dinas Pemeliharaan rutin/berkala Peralatan dan Tersedianya kebutuhan pemeliharaan rutin Provinsi 1 tahun 75,000,000 Perlengkapan Kantor peralatan dan perlengkapan kantor Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya 197,550,000 Aparatur Pembinaan mental dan fisik aparatur Terbinanya mental fisik aparatur terutama Provinsi 133 Orang 15,800,000 nilai-nilai keagamaan Peningkatan SDM aparatur Terlaksananya peningkatan SDM aparatur bidang peternakan Provinsi 15 orang 93,250, Pembinaan, pengendalian dan pengawasan Terlaksananya pembinaan, pengendalian dan Provinsi 133 Orang 63,500,000 kepegawaian pengawasan kepegawaian Bintek pengelolaan barang daerah Terlaksanaya peningkatan SDm pengelolah Provinsi 2 Orang 25,000,000 aset Program peningkatan pengembangan sistem 1,464,230,000 pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Terlaksannya penyusunan Lakip, Laporan Tahunan dan DPA Provinsi 3 Dokumen 225,000,000

23 Rencana Tahun 2018 Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Kode Indikator Kinerja Program/Kegiatan Target Capaian Kebutuhan Dana / Keterangan Program/Kegiatan Lokasi Kinerja Pagu Indikatif (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Penyusunan Rencana Kerja SKPD Tersusunnya rencana kerja tahunan dinas Provinsi 3 dokumen 250,000, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terpantaunya kegiatan pembangunan Provinsi 10 Kab/Kota 750,000,000 peternakan dan keswan Penyebaran Informasi Pembangunan Daerah Tersedianya bahan penyebarluasan Provinsi 100 Orang 239,230,000 informasi pembangunan bidan peternakan Program Peningkatan Kapasitas Pengelolaan 85,000,000 Keuangan Daerah Peningkatan Manajemen Asset/Barang Milik Daerah Teridentifikasinya dan terverifikasinya aset Provinsi 1 Tahun 85,000, Peningkatan Ketahanan Pangan 975,000,000 (pertanian/perkebunan) Pengawasan lalulintas produk pangan asal hewan Terlaksananya pengawasan lalulintas Provinsi 10 Kab/kota 350,000,000 produk pangan asal hewan Peningkatan pengelolaan RPH Tersedianya hasil pemotongan ternak yang Provinsi 49 RPH/TPH 250,000,000 ASUH Pengawasan dan pengendalian pemotongan betina Terkendalinya pemotongan betina produktif Provinsi 5000 ekor 225,000,000 produktif Pengawasan hewan qurban Terpantaunya ternak dan daging hewan Provinsi 1 Tahun 150,000,000 qurban Program pencegahan dan penanggulangan penyakit 1,250,000,000 ternak Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit Terlaksananya pengendalian, pencegahan, Provinsi 5 Jenis penyakit 500,000,000 menular ternak dan pemberantasan PHMS Pelayanan Kesehatan Hewan dan Pengawasan Obat Tersedianya bahan dan peralatan Provinsi 5 Jenis penyakit 750,000,000 pengendalian penyakit ternak Program peningkatan produksi hasil peternakan 16,350,000, Pembangunan sarana dan prasarana pembibitan ternak Terlaksananya pengembangan sarana dan prasarana produksi peternakan Bima, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa, Mataram, Dompu, Provinsi 10 kelompok 850,000,000

24 Kode Rencana Tahun 2018 Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Program/Kegiatan Target Capaian Kebutuhan Dana / Lokasi Kinerja Pagu Indikatif Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Pengembangan Pakan Lokal Terlaksananya pengembangan pakan lokal Bima, Dompu, Sumbawa, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa Barat, Provinsi 300 Ha 750,000, Penguatan Kelembagaan Kelompok tani Ternak Tersedianya sarana dan prasarana perbibitan ternak Bima, Dompu, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa, Sumbawa Barat, Bima, Mataram, Provinsi 100 kelompok 11,750,000, Peningkatan Produksi dan Produktifitas Ternak Terbentuknya kelompok pengembangan peternakan dan pelaku usaha peternakan Bima, Dompu, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa, Sumbawa Barat, Bima, Mataram, Provinsi 30 kelompok 3,000,000, Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan Eksposisi hasil peternakan Meningkatnya usaha dan investasi dibidang peternakan Pembinaan dan pengolahan pemasaran hasil peternakan Berkembangnya agro industri pedesaan dari usaha pengolahan hasil peternakan berbasis kelmopok 1,325,000,000 Provinsi 4 Kegiatan 325,000,000 P. Lombok dan P.Sumbawa 10 kelompok 1,000,000,000

25 Nama SKPD : [ ] Balai Inseminasi Buatan Kode Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Rencana Tahun 2018 Lokasi Target Capaian Kebutuhan Dana / Kinerja Pagu Indikatif (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 2 Urusan Pilihan 2,827,242, Pertanian 2,827,242, Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 324,642, Penyediaan jasa surat menyurat Tersedianya kebutuhan pelayanan Lombok Barat 1000 surat 2,500, Penyediaan jasa komunikasi; sumber daya air dan listrik Tersedianya kebutuhan jasa listrik, Lombok Barat 1 tahun 50,000,000 air dan telepon Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor Tersedianya peralatan dan Lombok Barat 1 tahun 15,000,000 perlengkapan kantor Penyediaan jasa administrasi keuangan Terlaksananya pengelolaan Lombok Barat 1 Tahun 30,270,000 administrasi gaji pegawai dan Penyediaan jasa kebersihan kantor Tersedianya bahan, peralatan dan Lombok Barat 20 jenis 78,772,000 petugas kebersihan kantor Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya Kebutuhan Alat Tulis Lombok Barat 1 Tahun 2,500,000 Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Pengandaan Terlaksananya penyediaan barang Lombok Barat 1 Tahun 2,500,000 cetakan dan pengandaan Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Tersedianya alat listrik bagi kebutuhan kantor Lombok Barat 1 Tahun 1,500, Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Terlaksananya pengadaan perlatan Lombok Barat 3 Unit 10,000,000 dan perlengkapan kantor Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan Tersedianya Bahan Bacaan Lombok Barat 1 Tahun 3,000,000 Aparatur Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makan minum Lombok Barat 250 orang 7,500,000 aparatur dan tamu Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Terlaksananya pertemuan/rapat Lombok Barat 1 Tahun 25,000,000 dan konsultasi ke luar daerah Penyediaan jasa keamanan kantor Tersedianya petugas keamanan Lombok Barat 6 Orang 96,100,000 kantor Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1,109,100,000 Keterangan Pembangunan gedung kantor Tersedianya sarana dan prasarana gedung kantor yang memadai Pengadaan kendaraan dinas/operasional Terlaksananya pengadaan kendaraan operasional aparatur/ Lombok Barat 1 Unit 750,000,000 Lombok Barat 1 Unit 250,000,000

26 Kode Rencana Tahun 2018 Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Program/Kegiatan Target Capaian Kebutuhan Dana / Lokasi Kinerja Pagu Indikatif Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Pengadaan Perlengkapan Gedung kantor Tersedianya perlengkapan gedung Lombok Barat 2 Unit 10,000,000 kantor Pengadaan peralatan gedung kantor Tersedianya peralatan gedung Lombok Barat 2 Unit 5,000,000 kantor yang memadai Pengadaan UPS/stabilizer, komputer dan alat-alat Tersedianya peralatan komputer Lombok Barat 2 Unit 22,500,000 elektronik dan elektronik Pengadaan AC/alat pendingin Terlaksananya pengadaan AC Lombok Barat 2 Unit 20,000, Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Tersedianya kebutuhan Lombok Barat 1 Tahun 10,250,000 pemeliharaan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Tersedianya kebutuhan dan Lombok Barat 10 Unit 16,350,000 operasional pemeliharaan Pemeliharaan rutin/berkala Peralatan dan Perlengkapan Tersedianya kebutuhan Lombok Barat 1 tahun 25,000,000 Kantor pemeliharaan rutin peralatan dan Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 62,500, Pembinaan mental dan fisik aparatur Terbinanya mental fisik aparatur Lombok Barat 44 Orang 6,250,000 terutama nilai-nilai keagamaan Peningkatan SDM aparatur Terlaksananya peningkatan SDM Lombok Barat 2 orang 12,500,000 aparatur bidang peternakan Pembinaan, pengendalian dan pengawasan kepegawaian Terlaksananya pembinaan, Lombok Barat 44 Orang 18,750,000 pengendalian dan pengawasan Bintek pengelolaan barang daerah Terlaksanaya peningkatan SDm Lombok Barat 2 Orang 25,000,000 pengelolah aset Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan 55,000,000 capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi Terlaksannya penyusunan Laporan Lombok Barat 2 Dokumen 45,000,000 kinerja SKPD Tahunan dan DPA Penyebaran Informasi Pembangunan Daerah Tersedianya bahan Lombok Barat 100 Orang 10,000,000 penyebarluasan informasi Program Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Keuangan 35,000,000 Daerah Peningkatan Manajemen Asset/Barang Milik Daerah Teridentifikasinya dan Lombok Barat 1 Tahun 35,000,000 terverifikasinya aset Program peningkatan produksi hasil peternakan 900,000,000

27 Kode Rencana Tahun 2018 Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Program/Kegiatan Target Capaian Kebutuhan Dana / Lokasi Kinerja Pagu Indikatif Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Pembuatan mani beku Terlaksananya pembuatan straw/mani beku Inseminasi Lombok Barat 7500 Straw 425,000, Pembibitan & perawatan ternak sapi Brangus di Instalasi Terpeliharanya ternak sapi brangus Lombok Barat 30 Ekor 125,000,000 Amor-Amor amor-amor Pengujian dan Pengawasan Mutu Semen Beku Terlaksananya Pengawasan mutu Lombok Barat Ekor 250,000,000 mani beku/semen beku sampai Pengembangan Pakan Lokal Terlaksananya pengembangan Lombok Utara 2 Ha 100,000,000 pakan lokal Program Peningkatan Kapasitas UPTD 341,000, Peningkatan Peran dan Fungsi Balai Inseminasi Buatan (BIB) Terlaksananya penguatan kelembagaan UPTD sebagai unit Pengembangan instalasi perbibitan sapi amor-amor Terlaksannya pengembangan perbibitan sapi di instalasi Lombok Barat 1 Tahun 326,000,000 Lombok Utara 1 Tahun 15,000,000

28 Nama SKPD : [ ] Balai Rumah Sakit Hewan Laboraturium Veteriner Kode Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Lokasi Rencana Tahun 2018 Target Capaian Kinerja Kebutuhan Dana / Pagu Indikatif (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 2 Urusan Pilihan 2,087,805, Pertanian 2,087,805, Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 264,305, Penyediaan jasa surat menyurat Tersedianya kebutuhan pelayanan Lombok Barat 1000 surat 2,500,000 surat menyurat Penyediaan jasa komunikasi; sumber daya air dan listrik Tersedianya kebutuhan jasa listrik, air Lombok Barat 1 tahun 50,000,000 dan telepon Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor Tersedianya peralatan dan Lombok Barat 1 tahun 15,000,000 perlengkapan kantor Penyediaan jasa administrasi keuangan Terlaksananya pengelolaan Lombok Barat 1 Tahun 27,595,000 administrasi gaji pegawai dan keuangan Penyediaan jasa kebersihan kantor Tersedianya bahan, peralatan dan Lombok Barat 20 jenis 59,510,000 petugas kebersihan kantor Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya Kebutuhan Alat Tulis Lombok Barat 1 Tahun 2,500,000 Kantor Penyediaan Barang Cetakan dan Pengandaan Terlaksananya penyediaan barang Lombok Barat 1 Tahun 2,500,000 cetakan dan pengandaan Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan Tersedianya alat listrik bagi kebutuhan Lombok Barat 1 Tahun 1,500,000 bangunan kantor kantor Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Terlaksananya pengadaan perlatan dan Lombok Barat 3 Unit 10,000,000 perlengkapan kantor Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan Tersedianya Bahan Bacaan Aparatur Lombok Barat 1 Tahun 3,000, Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makan minum aparatur Lombok Barat 250 orang 7,500,000 dan tamu Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Terlaksananya pertemuan/rapat dan Lombok Barat 1 Tahun 25,000,000 konsultasi ke luar daerah Penyediaan jasa keamanan kantor Tersedianya petugas keamanan kantor Lombok Barat 6 Orang 57,700, Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1,120,000,000 Keterangan Pembangunan gedung kantor Tersedianya sarana dan prasarana gedung kantor yang memadai Lombok Barat 1 Unit 750,000,000

29 Kode Urusan/Bidan Urusan Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Lokasi Rencana Tahun 2018 Target Capaian Kinerja Kebutuhan Dana / Pagu Indikatif (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Pengadaan kendaraan dinas/operasional Terlaksananya pengadaan kendaraan Lombok Barat 1 Unit 250,000,000 operasional aparatur/ pegawai Pengadaan Perlengkapan Gedung kantor Tersedianya perlengkapan gedung Lombok Barat 2 Unit 10,000,000 kantor Pengadaan peralatan gedung kantor Tersedianya peralatan gedung kantor Lombok Barat 2 Unit 5,000,000 yang memadai Pengadaan UPS/stabilizer, komputer dan alat-alat elektronik Tersedianya peralatan komputer dan Lombok Barat 2 Unit 22,500,000 elektronik Pengadaan AC/alat pendingin Terlaksananya pengadaan AC Lombok Barat 2 Unit 20,000, Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Tersedianya kebutuhan pemeliharaan Lombok Barat 1 Tahun 5,100,000 gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Tersedianya kebutuhan dan Lombok Barat 10 Unit 32,400,000 operasional pemeliharaan kendaraan Pemeliharaan rutin/berkala Peralatan dan Perlengkapan Tersedianya kebutuhan pemeliharaan Lombok Barat 1 tahun 25,000,000 Kantor rutin peralatan dan perlengkapan Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 62,500,000 Keterangan Pembinaan mental dan fisik aparatur Terbinanya mental fisik aparatur terutama nilai-nilai keagamaan Peningkatan SDM aparatur Terlaksananya peningkatan SDM aparatur bidang peternakan Pembinaan, pengendalian dan pengawasan kepegawaian Terlaksananya pembinaan, pengendalian dan pengawasan Bintek pengelolaan barang daerah Terlaksanaya peningkatan SDm pengelolah aset Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi Terlaksannya penyusunan Laporan kinerja SKPD Tahunan dan DPA Penyebaran Informasi Pembangunan Daerah Tersedianya bahan penyebarluasan informasi pembangunan bidan Program Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Keuangan Daerah Peningkatan Manajemen Asset/Barang Milik Daerah Teridentifikasinya dan terverifikasinya aset Lombok Barat 16 Orang 6,250,000 Lombok Barat 2 orang 12,500,000 Lombok Barat 16 Orang 18,750,000 Lombok Barat 2 Orang 25,000,000 55,000,000 Lombok Barat 2 Dokumen 45,000,000 Lombok Barat 100 Orang 10,000,000 35,000,000 Lombok Barat 1 Tahun 35,000,000