KONDISI UMUM PERKEBUNAN
|
|
- Hamdani Hartanto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KONDISI UMUM PERKEBUNAN 15 Sejarah Umum PT Perkebunan Tambi PT Perkebunan Tambi adalah perusahaan swasta. Pada masa perkembangannya PT Perkebunan Tambi telah mengalami beberapa perubahan. Pada tahun 1865 perusahaan ini dimiliki oleh Pemerintah Hindia Belanda dan disewakan kepada D. Van den Sluijs (Kebun Tanjungsari) dan kepada W.D Jong (Kebun Tambi dan Bedakah). Pada Bulan Maret tahun 1865 kebun yang disewakan tersebut dibeli oleh Mr. P. Van den Berg, A.W. Hole, dan Ed. Yacobson dan kemudian mendirikan Bagelen Thee En Kina Maatschappij. Pada saat Perang Dunia II Hindia Belanda diduduki oleh Jepang. Bagelen Thee En Kina Maatschappij dikuasai oleh Jepang dan diubah namanya menjadi SKK (Sai Bai Kigyo Kodan) selanjutnya diganti menjadi SKR (Sai Bai Kigyo Rengokai) yang berkedudukan di Semarang. Setelah Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945, Kebun Tambi, Bedakah, dan Tanjungsari diambil alih oleh PPN (Pusat Perkebunan Negara) yang berkantor di Surakarta. Tanggal 19 Desember 1948 terjadi serangan militer Belanda, sehingga pabrik dan kebun-kebun dibumihanguskan agar tidak dikuasai oleh Belanda. Tahun 1949 terjadi Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag yang dilanjutkan dengan acara penyerahan kedaulatan oleh pemerintah Belanda kepada pemerintah Indonesia. Perkebunan Tambi, Bedakah, dan Tanjungsari dikembalikan kepada pemilik semula yaitu Bagelen Thee En Kina Maatschappij. Para mantan pegawai PPN melanjutkan pengolahan kebun tersebut pada tahun 1951 karena Bagelen Thee En Kina Maatschappij sudah cukup lama tidak menjalankan usaha perkebunan tersebut. Tanggal 8 Juni 1952 dikeluarkan SK Gubernur Jawa Tengah yang melegalkan usaha dari para mantan pegawai PPN. Tanggal 17 Mei 1954 dilakukan jual beli dari Bagelen Thee En Kina Maatschappij kepada PT NV Eks PPN Sindoro Sumbing yang didirikan oleh mantan pegawai PPN. Tanggal 13 Juli 1957 dicapai kesepakatan antara Pemerintah Daerah Kabupaten Wonosobo dengan PT NV Eks PPN Sindoro Sumbing untuk secara bersama-sama mengelola perkebunan dengan membentuk perusahaan baru yang modalnya 50 % dari PT NV Eks PPN Sindoro Sumbing dan
2 16 50 % dari Pemerintah Daerah Kabupaten Wonosobo. Perusahaan baru ini diberi nama PT NV Perusahaan Perkebunan Tambi dengan akta notaris Raden Sujadi di Magelang pada tanggal 13 Agustus 1957 dan pengesahan menteri kehakiman pada tanggal 10 April 1958 Nomor J.A5/30/25. PT NV Perusahaan Perkebunan Tambi yang saat ini berkembang menjadi PT Perkebunan Tambi memiliki tiga unit perkebunan dan satu unit kantor direksi dengan kondisi dan lokasi yang berbeda. Letak Administratif PT Perkebunan Tambi terdiri dari tiga unit perkebunan, yaitu Unit Perkebunan Bedakah, Tambi, dan Tanjungsari. Unit Perkebunan Bedakah memiliki area yang paling luas dibandingkan unit perkebunan yang lain, yaitu ha dan terdiri dari enam blok yaitu: Bismo, Rinjani, Mandala, Argopuro, Kembang, dan Muria. Kantor induk Unit Perkebunan Bedakah terletak di Desa Tlogomulyo, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Unit Perkebunan Bedakah terletak di sebelah barat lereng Gunung Sindoro dengan ketinggian antara meter di atas permukaan laut (m dpl). Unit kerja administratif Unit Perkebunan Bedakah untuk kantor kebun, kantor induk, pabrik pengolahan, dan kebun meliputi empat desa, yaitu: (1) Desa Tlogomulyo, unit kerja meliputi Blok Bismo, pabrik pengolahan teh hitam, kantor induk, dan kantor kebun, (2) Desa Candiasan, unit kerja meliputi Blok Rinjani, (3) Desa Damar Kasian, unit kerja meliputi Blok Argopuro, Mandala, dan Muria, (4) Desa Sojopuro, unit kerja meliputi Blok Kembang. Keadaan Tanah, Topografi, dan Iklim Jenis tanah di Unit Perkebunan Bedakah adalah Andosol dan Regosol dengan ph serta dengan topografi lahan pada umumnya landai sampai bergelombang atau berbukit dengan tingkat kemiringan 0 > 45 %. Curah hujan selama sepuluh tahun terakhir ( ) berkisar mm dengan rata-rata mm per tahun dan hari hujan berkisar antara hari dengan rata-rata 137 hari hujan per tahun. Rata-rata bulan kering adalah 2.7 bulan dan rata-rata bulan basah adalah 8.5 bulan. Tipe iklim berdasarkan curah hujan menurut Schmidth-Ferguson adalah tipe B. Suhu udara di Unit Perkebunan
3 17 Bedakah berkisar antara o C dengan kelembaban udara (RH) berkisar antara %. Keadaan curah hujan dan hari hujan di Unit Perkebunan Bedakah dapat dilihat pada Lampiran 4. Luas Area dan Tata Guna Lahan Berdasarkan rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) tahun 2010, luas keseluruhan Unit Perkebunan Bedakah adalah ha, dengan tanaman menghasilkan (TM) seluas ha, tanaman belum menghasilkan (TBM) seluas ha, replanting seluas 8.44 ha, dan sisanya untuk pembibitan, jalan, emplasemen, dan lain-lain. Luas area dan tata guna lahan Unit Perkebunan Bedakah tahun 2010 terdapat pada Tabel 1, sedangkan peta lokasi Unit Perkebunan Bedakah Tahun 2010 dapat dilihat pada Lampiran 5. Tabel 1. Luas Area dan Tata Guna Lahan Unit Perkebunan Bedakah berdasarkan RKAP Tahun 2010 Uraian Luas Area (ha) Tanaman Menghasilkan (TM) Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) Replanting 8.44 Kebun Perbanyakan 0.64 Pembibitan 0.47 Lapangan 2.84 Tanaman Acasia sp Jalan 8.47 Pabrik dan Gudang 0.72 Kantor 0.03 Emplasemen 6.97 Curah atau Alur 2.77 Total Sumber: Diolah dari RKAP Unit Perkebunan Bedakah Tahun 2010 Keadaan Tanaman dan Produksi Tanaman teh di Unit Perkebunan Bedakah merupakan tanaman yang berasal dari klon dan seedling. Jenis-jenis klon yang ada di Unit Perkebunan Bedakah adalah TRI 2024, TRI 2025, Gambung 3, Gambung 4, Gambung 7, Kiara, Cin 143, Pasir Sarongge, Kiara 8, dan MPS. Luas area tanaman klon maupun seedling dapat dilihat pada Lampiran 6.
4 18 Unit Perkebunan Bedakah termasuk kebun teh dataran tinggi (high land tea plantation). Jarak tanam untuk tanaman klon yaitu 120 cm x 75 cm. Populasi untuk setiap jenis tanaman klon rata-rata pohon/ha, sedangkan populasi untuk jenis tanaman seedling rata-rata pohon/ha. Klon Gambung merupakan klon yang dominan dibudidayakan serta digunakan sebagai bahan tanam untuk kebun yang akan dilakukan replanting karena tahan terhadap penyakit cacar daun teh (blister blight) serta memiliki produktivitas yang tinggi. Produksi pucuk basah di Unit Perkebunan Bedakah selama kurun waktu lima tahun ( ) rata-rata mencapai kg/tahun dan produktivitas kering rata-rata mencapai kg/ha/tahun. Produksi dan produktivitas tanaman teh yang dapat dicapai dari tahun tercantum pada Tabel 2, sedangkan produktivitas kering berdasarkan tahun pangkas di Unit Perkebunan Bedakah pada tahun 2009 tercantum pada Tabel 3. Tabel 2. Produksi dan Produktivitas Teh di Unit Perkebunan Bedakah Tahun Tahun Luas TM Produksi Produktivitas (ha) Basah Kering Basah Kering.kg/tahun...kg/ha/tahun Rata-rata Sumber: Kantor Kebun Unit Perkebunan Bedakah 2010
5 19 Tabel 3. Produktivitas Kering Berdasarkan Tahun Pangkas di Unit Perkebunan Bedakah pada Tahun 2009 Blok Tahun Pangkas I II III IV...(kg/ha/tahun). Bismo Rinjani Mandala Argopuro Kembang Muria Produktivitas UP Bedakah Sumber: Kantor Kebun Unit Perkebunan Bedakah 2010 Produktivitas kering tanaman teh di Unit Perkebunan Bedakah semakin meningkat dengan bertambahnya umur pangkas. Produktivitas kering tertinggi yaitu pada tanaman teh tahun pangkas IV yaitu mencapai kg/ha/tahun. Hal ini dikarenakan perbedaan ketinggian pada beberapa blok. Pada blok-blok yang letaknya lebih tinggi maka pertumbuhan pucuk terjadi secara lambat dan akan semakin meningkat seiring bertambahnya umur pangkas. Selain itu, sebagian besar tanaman teh tahun pangkas IV merupakan klon Gambung yang memiliki produktivitas tinggi. Meskipun produktivitas tanaman teh tahun pangkas IV masih cukup tinggi, tetapi pada tahun berikutnya tanaman tersebut harus dipangkas karena menyesuaikan dengan siklus pangkas yang ditentukan yaitu setiap empat tahun sekali. Struktur Organisasi dan Personalia Unit Perkebunan Bedakah dipimpin oleh seorang pimpinan unit perkebunan yang diangkat oleh Direksi PT Tambi. Pimpinan unit ini membawahi kepala bagian kebun, kepala bagian pabrik, dan kepala bagian kantor. Akan tetapi untuk saat ini posisi kepala bagian kebun dan kepala bagian kantor tidak ada sehingga digantikan oleh asisten kepala bagian kebun serta asisten kepala bagian kantor. Struktur organisasi PT Tambi Unit Perkebunan Bedakah ditetapkan berdasarkan SK Direksi. Struktur organisasi Unit Perkebunan Bedakah dapat dilihat pada Lampiran 7.
6 20 Pimpinan Unit Perkebunan Bedakah bertugas memimpin, merencanakan, mengatur, dan mengawasi pelaksanaan pengelolaan kebun, operasional pabrik, kantor, dan kegiatan kebun lainnya, serta kegiatan lain yang berkaitan dengan jabatannya sebagai pemimpin umum perkebunan dalam rangka mendukung usaha perusahaan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Pimpinan unit perkebunan bertanggung jawab secara langsung kepada direktur. Kepala bagian kantor bertugas memimpin, merencanakan, mengatur, dan mengawasi pelaksanaan kegiatan kantor perkebunan termasuk dalam kegiatan pengelolaan keuangan perusahaan, pembukuan, pengarsipan, sumber daya manusia dan masalah umum perkebunan serta kegiatan kantor lainnya dalam rangka mendukung usaha perusahaan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Kepala bagian pabrik bertugas memimpin, merencanakan, mengatur, dan mengawasi pelaksanaan tugas pada bagian pabrik termasuk kegiatan pengelolaan hasil kebun, pengolahan dan produksi, pemeliharaan infrastruktur pabrik, dan kegiatan pabrik lainnya dalam rangka mendukung usaha perusahaan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Kepala bagian pabrik dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh pembimbing pelayuan, pembimbing penggilingan, pembimbing pengeringan, pembimbing sortasi, kepala urusan pengolahan, dan kepala gudang. Kepala bagian kebun bertugas memimpin, merencanakan, mengatur, mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan tugas bagian kebun termasuk dalam pengelolaan kebun, lahan, dan kegiatan lainnya, dalam rangka mendukung usaha perusahaan dalam mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Ketenagakerjaan Tenaga kerja di Unit Perkebunan Bedakah terdiri atas karyawan I, karyawan II (A,B,C,D), dan karyawan tetap maupun lepas. Karyawan tetap adalah karyawan yang diangkat oleh pemimpin unit perkebunan yang disetujui oleh direksi. Karyawan lepas adalah karyawan yang tidak terkait dengan perusahaan, pekerjaannya sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Jumlah dan komposisi tenaga
7 21 kerja serta tingkat pendidikan karyawan di Unit Perkebunan Bedakah pada Bulan Maret 2010 dapat dilihat pada Tabel 4. No Tabel 4. Jumlah dan Komposisi Tenaga Kerja serta Tingkat Pendidikan di Unit Perkebunan Bedakah pada Bulan Maret 2010 Status Tenaga Tingkat Pendidikan Kerja Jml L P S2 S1 D3 SLTA SLTP SD TTSD..orang Karyawan I Karyawan II D Karyawan II C Karyawan II B Karyawan II A Petik Pemeliharaan Kantor/Pabrik Total Sumber: Kantor Kebun Unit Perkebunan Bedakah 2010 Indeks tenaga kerja (ITK) merupakan penggunan tenaga kerja dalam luasan lahan tertentu. Nilai ITK di suatu perkebunan akan mencerminkan perkebunan tersebut berjalan secara efisien atau tidak. Berdasarkan Tabel 4, Unit Perkebunan Bedakah memiliki 360 orang karyawan, akan tetapi belum termasuk karyawan tidak tetap. Karyawan tidak tetap di Unit Perkebunan Bedakah berjumlah 101 orang, sehingga jumlah seluruh karyawan di Unit Perkebunan Bedakah adalah 461 orang. Jika dihubungkan dengan luas area Unit Perkebunan Bedakah sebesar ha, maka ITK Unit Perkebunan Bedakah yaitu sebesar 1.30 orang/ha. Kegiatan pemetikan pucuk daun teh merupakan kegiatan yang menyerap banyak tenaga kerja. Berdasarkan data dari kantor kebun Unit Perkebunan Bedakah pada Tahun 2009, maka jumlah hari orang kerja (HOK) pemetikan tercurah/ha/hari berdasarkan tahun pangkas dapat dilihat pada Gambar 1, sedangkan produktivitas kering/hok pemetikan tercurah berdasarkan tahun pangkas dapat dilihat pada Gambar 2. Jml
8 Jumlah Hari Orang Kerja (HOK) Pemetikan Tercurah/ha/hari I II III IV Tahun Pangkas Gambar 1. Jumlah Hari Orang Kerja (HOK) Pemetikan Tercurah/ha/hari Berdasarkan Tahun Pangkas pada Tahun 2009 Produktivitas Kering (kg)/hok Pemetikan Tercurah I II III IV Tahun Pangkas Gambar 2. Produktivitas Kering/HOK Pemetikan Tercurah Berdasarkan Tahun Pangkas pada Tahun 2009 Berdasarkan Gambar 1 dapat dilihat bahwa jumlah hari orang kerja (HOK) pemetikan tercurah/ha/hari di Unit Perkebunan Bedakah semakin meningkat dengan bertambahnya umur pangkas. Jumlah hari orang kerja (HOK) pemetikan tercurah/ha/hari paling tinggi pada tanaman teh tahun pangkas IV yaitu rata-rata mencapai 13 HOK/ha/hari. Hal ini dikarenakan sebagian besar tanaman teh tahun
9 23 pangkas IV merupakan tanaman yang berasal dari klon Gambung yang memiliki produktivitas tinggi sehingga membutuhkan HOK yang lebih tinggi. Produktivitas kering/hok pemetikan tercurah semakin meningkat hingga tahun pangkas III, kemudian menurun pada tahun pangkas IV (Gambar 2). Pada tahun pangkas III produktivitas kering/hok pemetikan tercurah paling tinggi yaitu rata-rata mencapai lebih dari 8.10 kg/hok pemetikan tercurah dan pada tahun pangkas IV terjadi penurunan produktivitas kering/hok pemetikan tercurah. Sistem Pengupahan Sistem pengupahan untuk karyawan I dan II di Unit Perkebunan Bedakah ditetapkan oleh direksi. Besarnya upah berdasarkan surat keputusan dari direksi yang disesuaikan dengan jabatan dan besarnya upah minimum kota (UMK) yang berlaku. Upah untuk karyawan tetap dan lepas ditetapkan berdasarkan surat keputusan direksi yang disesuaikan dengan anggaran yang ada dan besarnya UMK yang berlaku serta prestasi kerja. Upah untuk karyawan lepas besarnya berdasarkan prestasi kerja. Pembagian upah untuk karyawan I dilakukan satu bulan sekali pada tanggal 1 setiap bulannya. Pembagian upah untuk karyawan II dilakukan satu bulan sekali pada tanggal 3 setiap bulannya, dan untuk karyawan harian lepas dilakukan tiga kali yaitu setiap tanggal 3, 13, dan 23 pada setiap bulannya. Kesejahteraan Karyawan Unit Perkebunan Bedakah menyediakan fasilitas-fasilitas bagi karyawan antara lain berupa perumahan, Jaminan Sosial Tenaga Kerja (JAMSOSTEK), tempat ibadah, balai pelayanan kesehatan, koperasi, kendaraan bagi karyawan yang memiliki jabatan tertentu, dan tempat olahraga. Balai pelayanan kesehatan beroperasi dua kali dalam seminggu yaitu setiap hari Senin dan Kamis yang dilayani oleh dokter perusahaan. Karyawan yang mendapatkan pelayanan kesehatan yaitu karyawan I, II (berlaku untuk keluarga dengan maksimum tiga anak), sedangkan bagi pensiunan dan karyawan harian lepas hanya bagi yang bersangkutan. Tunjangan hari raya (THR) juga diberikan satu kali dalam setahun menjelang Hari Raya Idul Fitri.
10 24 Perusahaan juga memberikan cuti kerja bagi karyawan selama 14 hari dalam satu tahun. Perusahaan memberikan pakaian kerja sebanyak satu pasang yang diberikan satu kali dalam setahun. Perusahaan juga menyediakan sarana angkutan dengan menggunakan truk untuk antar jemput bagi anak sekolah.
KONDISI UMUM UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH
11 KONDISI UMUM UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH Sejarah Perkebunan Pada tahun 1865 PT Perkebunan Tambi merupakan perusahaan swasta milik Belanda dengan nama Bagelen Thee En Kina Maatschappij. Pengelolanya adalah
Lebih terperinciKONDISI UMUM Sejarah Perkebunan
KONDISI UMUM Sejarah Perkebunan PT. Perkebunan Tambi merupakan perusahaan swasta yang bergerak dibidang industri teh. Tahun 85 kebun-kebun teh di Bagelen, Wonosobo disewakan kepada Tuan D. Vander Sluij
Lebih terperinciKEADAAN UMUM Sejarah PT Perkebunan Tambi Letak Wilayah Administratif
15 KEADAAN UMUM Sejarah PT Perkebunan Tambi Pada masa pemerintahan Hindia Belanda sekitar tahun 1865 Perusahaan Perkebunan Tambi adalah salah satu perusahaan milik Belanda, dengan nama Bagelen Thee en
Lebih terperinciKONDISI UMUM PERKEBUNAN
KONDISI UMUM PERKEBUNAN Sejarah Perkebunan Tambi Pada tahun 1865, PT Perkebunan Tambi merupakan perkebunan teh milik Pemerintahan Hindia Belanda yang disewakan kepada pengusaha swasta Belanda yang bernama
Lebih terperinciKEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Keadaan Iklim dan Tanah
13 KEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Kantor induk Unit Perkebunan Tambi terletak di Desa Tambi, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Unit Perkebunan Tambi ini terletak pada ketinggian 1 200-2
Lebih terperinciKEADAAN UMUM Sejarah PT Perkebunan Tambi
14 KEADAAN UMUM Sejarah PT Perkebunan Tambi Perusahaan Perkebunan Tambi sekitar tahun 1865 merupakan perusahaan perkebunan milik Belanda dengan nama Bagelen Tehe dan Kina Maatschaappij yang berada di Netehrland.
Lebih terperinciKEADAAN UMUM PERKEBUNAN
KEADAAN UMUM PERKEBUNAN Sejarah Perkebunan Perkebunan Teh Medini dahulu digunakan sebagai kebun kopi dan kina milik NV culture MY Medini. Pada masa pendudukan Jepang, Kebun Teh Medini menjadi tidak terawat
Lebih terperinciPENGELOLAAN PEMETIKAN PADA TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH
PENGELOLAAN PEMETIKAN PADA TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH BANI KURNIAWATI A24061019 DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS
Lebih terperinciV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1. Profil Perusahaan Awalnya pada tahun 1865 PT Tambi merupakan perusahaan perkebunan milik pemerintah Hindia Belanda yang disewakan kepada pengusaha-pengusaha swasta
Lebih terperinciPEMBAHASAN. Tipe Pangkasan
8 PEMBAHASAN Tanaman teh dibudidayakan untuk mendapatkan hasil produksi dalam bentuk daun (vegetatif). Fase vegetatif harus dipertahankan selama mungkin untuk mendapatkan hasil produksi yang tinggi dan
Lebih terperinciPEMBAHASAN. Analisis Hasil Petikan
46 PEMBAHASAN Analisis Hasil Petikan Analisis hasil petikan merupakan suatu langkah untuk mengetahui cara maupun hasil pelaksanaan pemetikan pada suatu waktu, sebab pada pucuk yang telah dipetik perlu
Lebih terperinciKEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Keadaan Iklim dan Tanah
13 KEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Angsana Estate (ASE) adalah salah satu kebun kelapa sawit PT Ladangrumpun Suburabadi (LSI). PT LSI merupakan salah satu anak perusahaan dari PT Minamas Gemilang,
Lebih terperinciPEMBAHASAN. Analisis Petik. Tabel 7. Jenis Petikan Hasil Analisis Petik Bulan Maret - Mei 2011
PEMBAHASAN Analisis Petik Analisis petik merupakan cara yang dilakukan untuk memisahkan pucuk berdasarkan rumus petiknya yang dinyatakan dalam persen. Tujuan dari analisis petik yaitu menilai kondisi kebun
Lebih terperinciKEADAAN UMUM. Letak Wilayah Administratif
11 KEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif PT. Panca Surya Agrindo terletak di antara 100 0 36-100 0 24 Bujur Timur dan 100 0 04 100 0 14 Lintang Utara, di Desa Tambusai Utara, Kecamatan Tambusai Utara,
Lebih terperinciPEMBAHASAN Potensi Pucuk
52 PEMBAHASAN Potensi Pucuk Hasil tanaman teh adalah kuncup dan daun muda yang biasa disebut pucuk. Pengambilan pucuk yang sudah memenuhi ketentuan dan berada pada bidang petik disebut pemetikan. Ketentuan
Lebih terperinciKEADAAN UMUM. Wilayah Administratif
KEADAAN UMUM Wilayah Administratif Lokasi PT Sari Aditya Loka 1 terletak di Desa Muara Delang, Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi. Jarak antara perkebunan ini dengan ibukota Kabupaten
Lebih terperinciIII. KEADAAN UMUM PERUSAHAAN
III. KEADAAN UMUM PERUSAHAAN A. SEJARAH PERKEMBANGAN Kebun Cisaruni merupakan salah satu unit kebun dari 45 unit yang ada di bawah naungan PT. Perkebunan Nusantara VIII yang berkantor pusat di Jl. Sindangsirna
Lebih terperinciLampiran 1. Jurnal Harian Kegiatan Magang sebagai Karyawan Harian Lepas (KHL) di Unit Perkebunan Tambi Tahun 2010
LAMPIRAN 61 62 Tanggal Lampiran 1. Jurnal Harian Kegiatan Magang sebagai Karyawan Harian Lepas (KHL) di Unit Perkebunan Tambi Tahun 2010 Uraian Kegiatan Prestasi Kerja Penulis Karyawan Standar Lokasi.
Lebih terperinciPEMBAHASAN Tinggi Bidang Petik
PEMBAHASAN Tinggi Bidang Petik Tinggi bidang petik tanaman teh adalah salah satu hal yang penting dalam menunjang pelaksanaan kegiatan pemetikan. Kenaikan bidang petik setiap tahunnya berkisar antara 10-15
Lebih terperinciPENGELOLAAN PEMANGKASAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH, PT TAMBI WONOSOBO, JAWA TENGAH
i PENGELOLAAN PEMANGKASAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH, PT TAMBI WONOSOBO, JAWA TENGAH ANDARI TITISARI A24060337 DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS
Lebih terperinciKEADAAN UMUM KEBUN Letak Geografis Keadaan Iklim, Tanah, dan Topografi
KEADAAN UMUM KEBUN Letak Geografis Lokasi kebun PT JAW terletak di Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi. Wilayah kebun dapat diakses dalam perjalanan darat dengan waktu tempuh sekitar
Lebih terperinciKEADAAN UMUM LOKASI MAGANG. Lokasi Kebun
12 KEADAAN UMUM LOKASI MAGANG Lokasi Kebun PT Aneka Intipersada (PT AIP) merupakan suatu perseroan terbatas yang didirikan pada tanggal 30 Agustus 1989. Dalam manajemen Unit PT Aneka Intipersada Estate
Lebih terperinciKONDISI UMUM KEBUN Sejarah Perkebunan
KONDISI UMUM KEBUN Sejarah Perkebunan Perkebunan teh PT. Rumpun Sari Kemuning awalnya merupakan perkebunan milik Belanda dengan nama NV. Cultur Maattscappij. Selama masa penjajahan Belanda hak pemilikan
Lebih terperinciKEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Keadaan Iklim dan Tanah
12 KEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Teluk Siak Estate PT Aneka Intipersada secara geografis terletak di Desa Tualang Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Konsep pengembangan
Lebih terperinciMETODE MAGANG. Tempat dan Waktu
10 METODE MAGANG Tempat dan Waktu Kegiatan magang ini dilaksanakan di PT Socfindo, Perkebunan Bangun Bandar Medan, Sumatera Utara, dimulai pada tanggal 13 Februari 2012 sampai 12 Mei 2012. Metode Pelaksanaan
Lebih terperinciKEADAAN UMUM LOKASI MAGANG
KEADAAN UMUM LOKASI MAGANG Letak Geografis Perkebunan kelapa sawit Gunung Sari Estate (GSE) PT. Ladangrumpun Suburabadi (LSI) berada di wilayah Desa Bayansari, Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu,
Lebih terperinciPEMBAHASAN. Waktu Pangkas
PEMBAHASAN Pemangkasan merupakan salah satu kegiatan pemeliharaan yang dilakukan di kebun teh yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dengan menurunkan tinggi tanaman sampai ketinggian tertentu.
Lebih terperinciGAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1 Profil Desa Tambi Desa Tambi merupakan salah satu dari 16 desa dan kelurahan di Kecamatan Kejajar. Desa ini terletak di bagian barat Kecamatan Kejajar dengan ketinggian
Lebih terperinciPENERAPAN GOOD AGRICULTURAL PRACTICES
PENERAPAN GOOD AGRICULTURAL PRACTICES (GAP) PADA PEMELIHARAAN TANAMAN TEH MENGHASILKAN (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DENGAN ASPEK KHUSUS PEMETIKAN DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH MUHAMMAD
Lebih terperinciKONDISI UMUM LOKASI MAGANG
KONDISI UMUM LOKASI MAGANG PT Windu Nabatindo Abadi adalah perusahaan perkebunan kelapa sawit yang mengelola tiga unit usaha, yaitu Sungai Bahaur Estate (SBHE), Sungai Cempaga Estate (SCME), Bangun Koling
Lebih terperinciKEADAAN UMUM. Letak Wilayah Administratif
12 KEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Tambusai Estate terletak di antara 100 0 37-100 0 24 Bujur Timur dan 1 0 04-1 0 14 Lintang Utara yang terletak di Desa Tambusai Utara, Kecamatan Tambusai Utara,
Lebih terperinciPENGELOLAAN KETENAGAKERJAAN PADA PEMETIKAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI, PT PERKEBUNAN TAMBI WONOSOBO, JAWA TENGAH
PENGELOLAAN KETENAGAKERJAAN PADA PEMETIKAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI, PT PERKEBUNAN TAMBI WONOSOBO, JAWA TENGAH INTEN PRAMITA SUBAGJO A24052645 DEPARTEMEN AGRONOMI
Lebih terperinciPengelolaan Pemangkasan Tanaman Teh (Cammellia sinensis (L.) O. Kuntze) di Unit Perkebunan Bedakah, PT Tambi Wonosobo, Jawa Tengah
Pengelolaan Pemangkasan Tanaman Teh (Cammellia sinensis (L.) O. Kuntze) di Unit Perkebunan Bedakah, PT Tambi Wonosobo, Jawa Tengah Pruning Management of Tea (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) at Unit Perkebunan
Lebih terperinciBAB II DESA PULOSARI. Desa Pulosari merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan
BAB II DESA PULOSARI 2.1 Keadaan Umum Desa Pulosari 2.1.1 Letak Geografis, Topografi, dan Iklim Desa Pulosari merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Provinsi
Lebih terperinciMETODE MAGANG Tempat dan Waktu Metode Pelaksanaan
METODE MAGANG 10 Tempat dan Waktu Kegiatan magang dilaksanakan di Unit Perkebunan Bedakah, PT Tambi, Wonosobo, Jawa Tengah, mulai tanggal 1 Maret 3 Juli 2010. Metode Pelaksanaan Kegiatan magang dilaksanakan
Lebih terperinciPEMANGKASAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis L. (O) Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI, PT TAMBI WONOSOBO, JAWA TENGAH ROSIANTIM LYDIA SEPTIANINGRUM
PEMANGKASAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis L. (O) Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI, PT TAMBI WONOSOBO, JAWA TENGAH ROSIANTIM LYDIA SEPTIANINGRUM DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciKARAKTERISTIK WILAYAH STUDI A. Letak Geografis
IV. KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI A. Letak Geografis Kabupaten Magelang merupakan salah satu kabupaten yang berada di provinsi Jawa Tengah yang berbatasan dengan beberapa kota dan kabupaten seperti Kabupaten
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. PT Perkebunan Nusantara IX (Persero) pabrik kopi Banaran merupakan
BAB I PENDAHULUAN A. Sejarah Perusahaan PT Perkebunan Nusantara IX (Persero) pabrik kopi Banaran merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terletak di Dusun Banaran, Desa Gemawang, Kecamatan
Lebih terperinciKEADAAN UMUM LOKASI MAGANG
KEADAAN UMUM LOKASI MAGANG PT Bina Sains Cemerlang merupakan perusahaan yang mengelola tiga unit usaha, yaitu Bukit Pinang Estate (BPE), Sungai Pinang Estate (SPE), dan Sungai Pinang Factory (SPF). Masing-masing
Lebih terperinciIII. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN
. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELTAN 1. Sejarah Perkebunan Rajamandala Perkebunan Rajamandala merupakan salah satu kebun dalam ruang lingkup Perseroan Terbatas Perkebunan X (PTP X). Sebelum menjadi bagian dari
Lebih terperinciPELAKSANAAN EVALUASI KEBUN SUMBER BENIH TEH KP GAMBUNG DAN KP PASIR SARONGGE
PELAKSANAAN EVALUASI KEBUN SUMBER BENIH TEH KP GAMBUNG DAN KP PASIR SARONGGE Agung Mahardhika, SP ( PBT Pertama ) Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Surabaya Tanaman teh (Camelia sinensis
Lebih terperinciLATAR BELAKANG JATI PURWOBINANGUN 5/13/2016
JATI PURWOBINANGUN LATAR BELAKANG Jati merupakan salah satu primadona hutan rakyat di Indonesia Estmasi hutan rakyat dengan jenis utama jati mencapai 1.2 juta ha dari 1.7 juta hutan jati di Indonesia (
Lebih terperinciANALISIS HASIL PETIKAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH, PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH
i ANALISIS HASIL PETIKAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH, PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH NOVIA SARI ANDRIYANI A24611 DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Tulang Bawang Barat terletak pada BT dan
77 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Letak Geografis Kabupaten Tulang Bawang Barat terletak pada 104 552-105 102 BT dan 4 102-4 422 LS. Batas-batas wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat secara geografis
Lebih terperinciKONDISI UMUM KEBUN. Letak Geografis Kebun. Keadaan Iklim dan Tanah
18 KONDISI UMUM KEBUN Letak Geografis Kebun PT. Ladangrumpun Suburabadi merupakan perusahaan yang mengelola tiga unit usaha yaitu : Angsana Estate (ASE), Gunung Sari Estate (GSE), dan Angsana Factory (ASF).
Lebih terperinciBAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN
15 BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Letak Sub DAS Model DAS Mikro (MDM) Barek Kisi berada di wilayah Kabupaten Blitar dan termasuk ke dalam Sub DAS Lahar. Lokasi ini terletak antara 7 59 46 LS
Lebih terperinciMETODE MAGANG Tempat dan Waktu Metode Pelaksanaan
0 METODE MAGANG Tempat dan Waktu Kegiatan magang dilaksanakan di Unit Perkebunan Tambi PT Tambi, Wonosobo, Jawa Tengah selama kurang lebih empat bulan. Waktu magang dimulai dari bulan Maret hingga Juli
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Sragi merupakan salah satu kecamatan dari 17 Kecamatan yang
43 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Gambaran Umum Daerah Penelitian 1. Keadaan Umum Kecamatan Sragi a. Letak Geografis Kecamatan Sragi merupakan salah satu kecamatan dari 17 Kecamatan yang ada di
Lebih terperinciPENGELOLAAN PEMETIKAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kunt.) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH DINA MUTIARA A
i PENGELOLAAN PEMETIKAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kunt.) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH DINA MUTIARA A24063156 DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciPEMBAHASAN Prosedur Gudang
44 PEMBAHASAN Pemupukan merupakan salah satu kegiatan penting di Unit Perkebunan Tambi selain pemetikan. Hal ini terkait dengan tujuan dan manfaat dari pemupukan. Tujuan pemupukan di Unit Perkebunan Tambi
Lebih terperinciPengelolaan Pemetikan Tanaman Teh (Camellia sinensis (L.) O Kuntze) di Unit Perkebunan Rumpun Sari Kemuning, Karanganyar, Jawa Tengah.
Pengelolaan Pemetikan Tanaman Teh (Camellia sinensis (L.) O Kuntze) di Unit Perkebunan Rumpun Sari Kemuning, Karanganyar, Jawa Tengah. Management of Tea Plucking (Camellia sinensis (L.) O Kuntze) at Unit
Lebih terperinciPENGELOLAAN PEMANGKASAN TANAMAN TEH (Cammellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH, PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH GHULAM NURUL HUDA
i PENGELOLAAN PEMANGKASAN TANAMAN TEH (Cammellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN BEDAKAH, PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH GHULAM NURUL HUDA DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciPENGELOLAAN PEMANGKASAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O.Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH ALDI RADIFAN A
PENGELOLAAN PEMANGKASAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O.Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI PT TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH ALDI RADIFAN A24110153 DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciKONDISI UMUM KEBUN Sejarah dan Perkembangan Letak Geografis Kebun Keadaan Iklim dan Tanah
12 KONDISI UMUM KEBUN Sejarah dan Perkembangan Angsana Estate (ASE) merupakan salah satu kebun yang dikelola oleh unit usaha PT Ladangrumpun Suburabadi (LSI) dibawah naungan PT Minamas Plantation (sebelumnya
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan analisis mengenai Potensi Pengembangan Produksi Ubi Jalar (Ipomea batatas L.)di Kecamatan Cilimus Kabupaten. Maka sebagai bab akhir pada tulisan
Lebih terperinciTabel Lampiran 1. Jurnal Harian Kegiatan Magang Sebagai Karyawan Harian Lepas di Kebun Rumpun Sari Kemuning, 2008.
lampiran Tabel Lampiran 1. Jurnal Harian Kegiatan Magang Sebagai Karyawan Harian Lepas di Kebun Rumpun Sari Kemuning, 2008. Tanggal Uraian kegiatan Lokasi Prestasi kerja (satuan/ HOK) Standar Penulis 11Feb08
Lebih terperinciKEADAAN UMUM PERKEBUNAN
KEADAAN UMUM PERKEBUNAN Sejarah Kebun Pada awalnya PT Rumpun Sari Antan I adalah milik perusahaan asing asal Inggris yaitu NV Handel Mij Ja Wattie & Co. Ltd. yang berkantor di Tanah Abang, Jakarta. Tanaman
Lebih terperinciPEMBAHASAN Tinggi dan Diameter Bidang Petik Persentase Pucuk Burung
PEMBAHASAN Tinggi dan Diameter Bidang Petik Tinggi tanaman merupakan salah satu penentu kelayakan suatu kebun untuk dilakukan pemangkasan, apabila terlalu tinggi akan menyulitkan dalam pemetikan (Pusat
Lebih terperinciPengelolaan Pemangkasan Teh (Camellia Sinensis (L.) O. Kuntze) Di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah
Pengelolaan Pemangkasan Teh (Camellia Sinensis (L.) O. Kuntze) Di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah Pruning Management of Tea (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) at Kendal, Central Java Ade Wachjar * dan Supriadi
Lebih terperinciBAB III PROFIL PERUSAHAAN
BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Perusahaan Kebun Kumai di bangun tahun 1982 sesuai dengan SK Gubernur Kalimantan Tengah No DA/22/D.IV.III/III/1982 tanggal 29 maret 1982 tentang pencadangan areal
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM KOTA DUMAI. Riau. Ditinjau dari letak geografis, Kota Dumai terletak antara 101 o 23'37 -
IV. GAMBARAN UMUM KOTA DUMAI 4.1 Kondisi Geografis Kota Dumai merupakan salah satu dari 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Ditinjau dari letak geografis, Kota Dumai terletak antara 101 o 23'37-101 o 8'13
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. tidak semua kerusakan alam akibat dari ulah manusia. yang berbentuk menyerupai cekungan karena dikelilingi oleh lima gunung
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tanah dan air merupakan sumber daya yang paling banyak dimanfaatkan oleh manusia. Tanah menjadi media utama manusia mendapatkan pangan, sandang, papan, tambang, dan
Lebih terperinciTabel 7. Luas wilayah tiap-tiap kabupaten di Provinsi Jawa Barat. IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4. 1. Kondisi Geografis Wilayah Provinsi Jawa Barat Provinsi Jawa Barat secara geografis terletak antara 5 54' - 7 45' LS dan 106 22' - 108 50 BT dengan areal seluas 37.034,95
Lebih terperinciBAB IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN
BAB IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1. Letak Geografis Kabupaten Bandung terletak di Provinsi Jawa Barat, dengan ibu kota Soreang. Secara geografis, Kabupaten Bandung berada pada 6 41 7 19 Lintang
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Metro. Kelurahan Karangrejo pertama kali dibuka pada zaman pemerintahan
IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Sejarah Berdirinya Kelurahan Karangrejo Karangrejo adalah salah satu Kelurahan di Kecamatan Metro Utara Kota Metro. Kelurahan Karangrejo pertama kali dibuka pada
Lebih terperinciMETODE MAGANG Waktu dan Tempat Metode Pelaksanaan Pengamatan dan Pengumpulan Data
METODE MAGANG Waktu dan Tempat Kegiatan magang dilaksanakan selama 4 bulan dari 12 Februari 2009 sampai dengan 12 Juni 2009 di Hikmah Farm, Pangalengan, Bandung, Jawa Barat. Metode Pelaksanaan Metode yang
Lebih terperinciPEMBAHASAN Sistem Petikan
PEMBAHASAN Sistem Petikan Sistem petikan yang dilaksanakan perkebunan akan menentukan kualitas pucuk, jumlah produksi, menentukan waktu petikan selanjutnya dan mempengaruhi kelangsungan hidup tanaman itu
Lebih terperinciDAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMAKASIH... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...
DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMAKASIH... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... i ii iii v viii x BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 5 C. Tujuan
Lebih terperinciPengelolaan Pemangkasan Tanaman Teh (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) di Unit Perkebunan Tambi, Wonosobo, Jawa Tengah
Pengelolaan Pemangkasan Tanaman Teh (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) di Unit Perkebunan Tambi, Wonosobo, Jawa Tengah Management of Tea (Camellia sinensis (L.) O Kuntze) Pruning at Plantation Unit of
Lebih terperinciPengelolaan Pemangkasan Tanaman Teh (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) di Wonosobo
Pengelolaan Pemangkasan Tanaman Teh (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) di Wonosobo Pruning Management of Tea (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) at Wonosobo Naelatur Rohmah dan Ade Wachjar * Departemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memiliki potensi sangat besar dalam menyerap tenaga kerja di Indonesia.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia sebagai negara agraris memiliki potensi pertanian yang cukup besar dan dapat berkontribusi terhadap pembangunan dan ekonomi nasional. Penduduk di Indonesia
Lebih terperinciKARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. A. Kondisi Fisiografi
III. KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI A. Kondisi Fisiografi 1. Letak Wilayah Secara Geografis Kabupaten Sleman terletak diantara 110 33 00 dan 110 13 00 Bujur Timur, 7 34 51 dan 7 47 30 Lintang Selatan. Wilayah
Lebih terperinciPENGELOLAAN PEMETIKAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI, PT. TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH
Makalah Seminar Departemen Agronomi dan Hortikultura Institut Pertanian Bogor, 2009 PENGELOLAAN PEMETIKAN TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TAMBI, PT. TAMBI, WONOSOBO, JAWA
Lebih terperinciKEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN
KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN Letak dan Luas Lokasi penelitian terletak di dalam areal HPH PT. Sari Bumi Kusuma Unit Seruyan (Kelompok Hutan Sungai Seruyan Hulu) yang berada pada koordinat 111 0 39 00-112
Lebih terperinciBAB IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan.
43 BAB IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Keadaan Fisik Daerah Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan. Kecamatan Sragi merupakan sebuah Kecamatan yang ada
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
50 HASIL DAN PEMBAHASAN Produktivitas Kebun Air sangat diperlukan tanaman untuk melarutkan unsur-unsur hara dalam tanah dan mendistribusikannya keseluruh bagian tanaman agar tanaman dapat tumbuh secara
Lebih terperinciBAB 3 TINJAUAN WILAYAH
P erpustakaan Anak di Yogyakarta BAB 3 TINJAUAN WILAYAH 3.1. Tinjauan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta 3.1.1. Kondisi Geografis Daerah Istimewa Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM KECAMATAN TOSARI
V. GAMBARAN UMUM KECAMATAN TOSARI 5.1. Gambaran Umum Kabupaten Pasuruan Kabupaten Pasuruan adalah salah satu daerah tingkat dua di Propinsi Jawa Timur, Indonesia. Ibukotanya adalah Pasuruan. Letak geografi
Lebih terperinciBAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
7 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Kondisi Geografis Kabupaten Karawang Wilayah Kabupaten Karawang secara geografis terletak antara 107 02-107 40 BT dan 5 56-6 34 LS, termasuk daerah yang relatif rendah
Lebih terperinciKEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN
IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1. Lokasi Penelitian dan Letak Geografis Lokasi penelitian dilakukan di PT. Perkebunan Nusantara VIII. PT. Perkebunan Nusantara VIII, Perkebunan Cikasungka bagian Cimulang
Lebih terperinciBAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN
17 BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Letak Geografis dan Luas Wilayah Wilayah Kecamatan Pamarican memiliki 13 Desa dengan luasan sebesar 10.400 ha. Batas-batas geografi wilayah administrasi di
Lebih terperinciGambar 9. Peta Batas Administrasi
IV. KONDISI UMUM WILAYAH 4.1 Letak Geografis Wilayah Kabupaten Garut terletak di Provinsi Jawa Barat bagian Selatan pada koordinat 6 56'49'' - 7 45'00'' Lintang Selatan dan 107 25'8'' - 108 7'30'' Bujur
Lebih terperinciKONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN
23 IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Letak Geografis dan Batas Wilayah Kabupaten Tabalong merupakan salah satu kabupaten yang terdapat di Provinsi Kalimantan Selatan dengan ibukota Tanjung yang mempunyai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Longsorlahan merupakan perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan rombakan, tanah atau mineral campuran tersebut, bergerak ke bawah atau keluar lereng
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Cidokom Kecamatan Rumpin. Kecamatan Leuwiliang merupakan kawasan
V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5. Kecamatan Leuwiliang Penelitian dilakukan di Desa Pasir Honje Kecamatan Leuwiliang dan Desa Cidokom Kecamatan Rumpin. Kecamatan Leuwiliang merupakan kawasan pertanian
Lebih terperinciIII. METODE PELAKSANAAN. Pelaksanaan PKPM di PT. Minang Agro yang berlokasi di kenegarian Tiku
50 III. METODE PELAKSANAAN 3.1. Lokasi dan Waktu PKPM 3.1.1. Lokasi PKPM Pelaksanaan PKPM di PT. Minang Agro yang berlokasi di kenegarian Tiku V Jorong, kecematan Tanjung Mutiara, kabupaten Agam, provinsi
Lebih terperinciLETAK GEOGRAFIS DAN KEADAAN ALAM
LETAK GEOGRAFIS DAN KEADAAN ALAM PETA WILAYAH KABUPATEN TEMANGGUNG Temanggung Dalam Angka Tahun 2011 1 LETAK GEOGRAFI Kabupaten Temanggung terletak antara : 110 o 23' - 110 o 46'30" Bujur Timur 7 o 14'
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM. Kabupaten Lampung Tengah adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Lampung.
IV. GAMBARAN UMUM A. Kondisi Umum Kabupaten Lampung Tengah Kabupaten Lampung Tengah adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Lampung. Luas wilayah Kabupaten Lampung Tengah sebesar 13,57 % dari Total Luas
Lebih terperinciANALISIS PEMETIKAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP MUTU PUCUK TANAMAN TEH
ANALISIS PEMETIKAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP MUTU PUCUK TANAMAN TEH (Camellia sinensis (L.) O. Kuntze) DI UNIT PERKEBUNAN TANJUNGSARI, PT. TAMBI, WONOSOBO, JAWA TENGAH INDRIANI NOVITA PRATIWI A24070131
Lebih terperinciKARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. A. Letak, Luas dan Batas Wilayah Penelitian. Kabupaten Kuningan terletak di bagian timur Jawa Barat dengan luas
III. KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI A. Letak, Luas dan Batas Wilayah Penelitian Kabupaten Kuningan terletak di bagian timur Jawa Barat dengan luas wilayah Kabupaten Kuningan secara keseluruhan mencapai 1.195,71
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
26 IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Kondisi Fisik Wilayah 1. Letak dan Luas Kelurahan Sumber Agung secara Administratif masuk dalam Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung. Letak Kelurahan Sumber
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. kota Bandar Lampung. Kecamatan kemiling merupakan kecamatan hasil
III. METODE PENELITIAN A. Gambaran Umum Kecamatan Kemiling. Kondisi Wilayah Kecamatan kemiling merupakan bagian dari salah satu kecamatan dalam wilayah kota Bandar Lampung. Kecamatan kemiling merupakan
Lebih terperinciKEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi normal atau tidak. Uji ini biasanya digunakan untuk mengukur data berskala ordinal, interval, ataupun rasio. Jika analisis menggunakan
Lebih terperinciI. KARAKTERISTIK WILAYAH
I. KARAKTERISTIK WILAYAH Sumber : http//petalengkap.blogspot.com. Akses 31 Mei 2016 A B Gambar 1. A. Peta Jl Magelang, B. Peta Jl Solo Kabupaten Sleman merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Daerah
Lebih terperinciBAB II KEADAAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II KEADAAN UMUM PERUSAHAAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai keadaan umum perusahaan sebagai tempat penelitian dan sumber data, yang meliputi gambaran umum perusahaan, potensi bahan galian, visi
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA Klasifikasi Tanaman Teh Morfologi Tanaman Teh Syarat Tumbuh
3 TINJAUAN PUSTAKA Klasifikasi Tanaman Teh Teh termasuk famili Transtromiceae dan terdiri atas dua tipe subspesies dari Camellia sinensis yaitu Camellia sinensis var. Assamica dan Camellia sinensis var.
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1. Letak dan Keadaan Geografi Daerah Penelitian Desa Perbawati merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Batas-batas
Lebih terperinciKONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN
III. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN Lokasi penelitian ini meliputi wilayah Kota Palangkaraya, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Katingan, Kabupaten
Lebih terperinciKEADAAN UMUM KEBUN. Sejarah Kebun. Letak Geografis dan Administratif Kebun
KEADAAN UMUM KEBUN Sejarah Kebun PT National Timber and Forest Product merupakan anak perusahaan PT Siak Raya Group yang berkedudukan di Provinsi Riau. PT National Timber and Forest Product pada tahun
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terkecil lingkup Balai Besar TNBBS berbatasan dengan:
IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Wilayah Sukaraja Atas 1. Letak Geografis dan Luas Berdasarkan administrasi pengelolaan Kawasan Hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Resort Sukaraja Atas sebagai
Lebih terperinci