PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013 PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN
|
|
- Sucianty Widjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013 PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi p hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : N a m a : H. FADELI, SH, MM. Jabatan : Bupati Lamongan. P tahun 2013 ini berjanji akan mewujudkan target kinerja tahunan sesuai lampiran perjanjian ini dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan, keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Lamongan, Februari 2013 BUPATI LAMONGAN H. F A D E L I, SH, MM.
2 LAMPIRAN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013 PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN Kabupaten : LAMONGAN Tahun Anggaran : 2013 Misi I : Meningkatkan kualitas hidup dan daya saing masyarakat; serta menjamin ketersediaan sarana dan prasarana dasar ( infrastruktur dan utilitas ). SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET URUSAN PENDIDIKAN : 1. Meningkatnya pemerataan dan kualitas pendidikan anak usia sekolah - Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD ) - Angka Melek Huruf Penduduk yang berusia >15 tahun melek huruf ( tidak buta aksara ) - Angka Partisipasi Murni ( APM ) : a. SD / MI / Paket A b. SMP / MTs / Paket B c. SMA / SMK / MA / Paket C - Angka Putus Sekolah ( APS ) : a. SD / MI b. SMP / MTs c. SMA / SMK / MA - Angka kelulusan ( AL ) : a. SD / MI b. SMP / MTs c. SMA / SMK / MA - Angka Melanjutkan ( AM ) dari SD / MI ke SMP / MTs - Angka Melanjutkan ( AM ) dari SMP/MTs ke SMA/SMK/MA - Guru yang memenuhi kualifikasi S1 / D-IV - Angka Rata-Rata Lama Sekolah 72,37 % 99,96 % 90,04 % 60,09 % 0,01 % 0,06 % 0,48 % 99,78 % 99,97 % 91,98 % 94,52 % 8,78 % URUSAN KESEHATAN : 2. Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat - Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani - Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan - Cakupan Desa / Kelurahan Universal Child Immunization ( UC ) - Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat perawatan - Cakupan penemuan & penanganan penderita penyakit TBC BTA - Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD - Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin - Cakupan kunjungan bayi - Posyandu Aktif - Cakupan kunjungan ibu hamil K4 - Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani - Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat - Penanganan kasus HIV - Non Folio AFP rate - Cakupan balita dengan pneumonia yang ditangani - Cakupan KLB desa atau kelurahan yang ditangani < 24 jam - Cakupan Desa Siaga Aktif - Rasio tenaga kesehatan ( dokter, bidan, perawat ) dibanding jumlah penduduk - Penyediaan obat esensial generik atas persediaan obat di sarana kesehatan pemerintah 96,80 % 89,60 % 70,00 % 1,45 % 98,86 % 53,00 % % 95,00 % 2,00 % 58,00 % 0,12 %
3 URUSAN PEKERJAAN UMUM : 3. Meningkatnya sarana infrastruktur daerah - Rumah Sakit yang menyediakan 4 layanan - Rumah Tangga Sehat - Jumlah Kunjungan Rawat Jalan - Jumlah Kunjungan IGD - Jumlah Pasien Ruang Inap - Bed Occupancy Rate / BOR (% pemakaian Tempat Tidur) - % Sarana kesehatan yang beroperasi sesuai dengan standar - % Jumlah rujukan pasien maskin yang dilayani - Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik - Rumah Tangga Per Sanitasi - Panjang jalan poros desa strategis. dalam kondisi baik - Panjang jalan poros desa dalam kondisi baik - Panjang jalan lingkungan dalam kondisi baik - Ketersediaan PJU - Panjang drainase dalam kondisi baik - Jembatan Kabupaten dalam kondisi baik - % Ketersediaan Sumber Air Baku ( M3 ) - Jaringan irigasi kondisi baik - Luas Irigasi Kabupaten Dalam Kondisi Baik 59,00 % org org org 57,35 % 70,34 % 99,00 % 73,78 % 56,68 % 78,51 % 72,85 % 81,44 % 74,79 % 46,98 % 66,00 % 71,90 % 81,40 % 72,28 % URUSAN PERUMAHAN : 4. Meningkatnya kualitas sarana dasar permukiman URUSAN PENATAAN RUANG : 5. Meningkatnya penataan kawasan daerah sesuai RTRW URUSAN PERHUBUNGAN : 6. Meningkatnya Pelayanan Transportasi Daerah URUSAN LINGKUNGAN HIDUP : 7. Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup 8. Meningkatnya penanganan persampahan - Rumah tangga pengguna air bersih - Lingkungan pemukiman kumuh - Rumah layak huni - Ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL / HGB - Bangunan ber-imb per satuan bangunan - Tersediamya Dokumen Perencanaan Tata Ruang - Peningkatan ketersediaan rambu lalu lintas - Peningkatan ketersediaan marka jalan - Peningkatan kendaraan wajib uji kir - Peningkatan kepemilikan Pas kapal ( dibawah 7 GT Perpanjangan 1 Tahun sekali ) - Peningkatan Kepemilikan SKK Kapal ( dibawah 7 GT Perpanjangan 5 Tahun sekali ) - Cakupan pengawasan terhp AMDAL - Penegakan hukum lingkungan - Prosentase jumlah usaha/kegiatan yang mentatati persyaratan administrasi pencegahan pencemaran air - Penanganan persampahan - Tempat pembuangan sampah per satuan penduduk 24,59 % 4,76 % 82,62 % 4,92 % 57,23 % 33,00 % 80,55 % 62,87 % 94,64 % 37,38 % 30,24 % 66,67 % 66,67 % 24,85 % 42,31 %
4 Misi II : Memacu pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan investasi, produktivitas sektor-sektor andalan, dan pendayagunaan sumber daya alam SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET URUSAN PERTANIAN : 1. Meningkatnya Produksi dan Produktivitas Tanaman Pangan dan Hortikultura - Produktivitas padi per hektar - Produktivitas tanaman palawija per hektar - Kontribusi sektor pertanian terhp PDRB - Produktivitas tanaman holtikultura per hektar : a. Sayuran b. Buah-buahan - Peningkatan produksi padi - Peningkatan produksi palawija - Peningkatan produksi holtikultura : a. Sayuran b. Buah-buahan 6,44 Ton/Ha 5,37 Ton/Ha 37,52 % 1,43 Ton/Ha 4,52 Ton/Ha 1,10 % 1,10 % 1,09 % 1,10 % 2. Meningkatnya Produksi dan Produktifitas Hasil Perkebunan - Produktivitas tanaman perkebunan per hektar : a. Tembakau b. Tebu - Peningkatan produksi tanaman perkebunan : a. Tembakau b. Tebu 0,80 Ton/Ha 8,01 Ton/Ha 1,21 % 0,50 % 3. Meningkatnya produksi dan konsumsi hasil peternakan URUSAN PERIKANAN DAN KELAUTAN : 4. Meningkatnya produksi dan konsumsi ikan di masyarakat URUSAN PERINDUSTRIAN 5. Meningkatnya produksi sektor industri URUSAN PERDAGANGAN 6. Meningkatnya volume perdagangan URUSAN KEHUTANAN : 7. Meningkatnya Produksi Hasil Hutan yang Memperhatikan Fungsi Pelestarian Hutan URUSAN PARIWISATA : 8. Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisata - Peningkatan Produksi hasil ternak berupa daging - Peningkatan Produksi hasil ternak berupa telur - Konsumsi Daging - Konsumsi telur - Produksi perikanan - Konsumsi ikan - Pertumbuhan Industri - Kontribusi sektor Industri terhp PDRB - Peningkatan mutu IKM - Ekspor Bersih Perdagangan - Peningkatan institusi yang melakukan ekspor - Kontribusi sektor Perdagangan terhp PDRB - Peningkatan Pedagangan - Produksi hasil hutan - Kerusakan Kawasan Hutan - Rehabilitasi hutan dan lahan kritis 4,39 % 2,18 % 11,12 Kg/Thn 10,01 Kg/Thn 84,53 % 3,91 % 5,30 % 3,14 % ,45 ( juta ) 5,00 % 36,54 % 1,20 % 90,00 % 0,72 % 7,73 % - Kunjungan Wisata org
5 URUSAN KOPERASI DAN UKM : 9. Meningkatnya Kualitas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) - Koperasi aktif - Usaha Mikro dan Kecil 79,00 % 97,17 % URUSAN KETENAGA - KERJAAN : 10. Meningkatnya kualitas tenaga kerja dan kesempatan kerja URUSAN PENANAMAN MODAL : 11. Meningkatnya investasi di daerah URUSAN KETAHANAN PANGAN : 12. Meningkatnya ketersediaan pangan utama masyarakat URUSAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL : 13. Meningkatnya pengelolaan energi dan sumber daya mineral daerah - Tingkat partisipasi angkatan kerja - Persentase pencari kerja yang ditempatkan - Kenaikan / penurunan Nilai Realisasi PMDN ( milyar rupiah ) - Kenaikan / penurunan Nilai Realisasi Penanaman Modal Domestik ( milyar rupiah ) - Regulasi ketahanan pangan - Ketersediaan pangan utama - Jumlah KK desa yang belum terlayani energi listrik - Pertambangan tanpa ijin - Air Tanah Berijin 68,80 % 27,62 % 5,00 % 5,00 % Ada 830,24 Kg/Kap/Th 00 KK 92,00 % 31,68 % Misi III : Mewujudkan Tata Kelola Kepemerintahan Yang Baik ( Good Governanc e ), Menuju Pemerintahan Yang Bersih ( Clean Government ) SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET URUSAN PERENCANA- AN PEMBANGUNAN : 1. Meningkatnya efektifitas perencanaan Pembangunan - Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD yang telah ditetapkan dengan PERDA - Tersedianya Dokumen Perencanaan : RPJMD yang telah ditetapkan dengan PERDA / PERKADA - Tersedianya Dokumen Perencanaan : RKPD yang telah ditetapkan dengan PERKADA - Penjabaran Program RPJMD kedalam RKPD - Dokumen perencanaan yang diselesaikan tepat waktu - Kegiatan sesuai dengan dokumen perencanaan - Penelitian yang ditindaklanjuti 92,90 % 83,00 %
6 URUSAN PERTANAHAN 2. Meningkatnya penanganan pertanahan - Luas lahan bersertifikat - Penyelesaian Kasus Tanah Negara - Penyelesaian Ijin Lokasi ,35 Ha 10,00 Kasus 5,00 Ijin URUSAN KEPENDUDUK AN & CATATAN SIPIL : 3. Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi kependudukan URUSAN OTONOMI DAE- RAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN : 4. Meningkatnya penyeleng garaan pemerintahan 5. Meningkatnya pengelola an BUMD 6. Meningkatnya peran legislatif dalam tugas pemerintahan 7. Meningkatnya pelayanan perijinan 8. Meningkatnya Pengelola an Aparatur yang Profesional 9. Meningkatnya Pengawasan dan Akuntabilitas Penyelenggaraan Pemerintahan 10. Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan dan aset daerah 11. Terwujudnya kelembagaan pemerintahan yang efektif dan efisien 12. Terjaminnya kualitas produk hukum dan kepastian hukum - Kepemilikan KTP - Kepemilikan akta kelahiran per 1000 penduduk - Penerapan KTP Nasional berbasis NIK - Sistim Informasi Manajemen Pemda - Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat - Tata kelola Perusda yang baik - Aspirasi masyarakat yang ditindak lanjuti - Raperda yang diselesaikan menjadi Perda - Public Hearing yang dilaksanakan - Ketepatan waktu penyelesaian izin non usaha ( dalam 1 tahun ) - Ketepatan waktu penyelesaian izin usaha - Dokumen kepegawaian yang diselesaikan tepat waktu - Pegawai yang mengikuti pendidikan dan latihan ( struktural, fungsional, teknis ) - Tindak lanjut PNS yag dikenakan sanksi dan hukuman - Penurunan kasus pelanggaran hukum oleh aparatur Pemkab - Tindak lanjut hasil pemeriksaan APIP - Realisasai pelaksanaan pemeriksaan PKPT, Insidentil, Wasbangda, Pelayanan Publik, Audit Akhir Tahun Anggaran, Review Keuangan, Evaluasi tindaklanjut dan LAKIP - Kegiatan fisik yang tepat waktu dan mutu - Laporan Keuangan SKPD dan SKPKD disusun tepat waktu - Tertib administrasi barang daerah - Peningkatan pajak daerah - Peningkatan retribusi daerah - SKPD yg memiliki Renstra dan menyusun LAKIP - Unit Pelayanan yg memiliki SPP - Unit Pelayanan yg telah disurvey IKM - Kasus hukum yang diselesaikan - Raperda yang diajukan ke DPRD 79,00 % 60,00 % Sudah 1 buah 2 SOP 93,00 % 94,00 % 25,00 % 70,00 % 99,84 % 84,00 % 20,00 % 18,00 % 92,46 % 57,69 % 50,00 %
7 URUSAN STATISTIK : 13. Tersedianya data statistik daerah yang akurat dan tepat waktu URUSAN KEARSIPAN : 14. Meningkatnya pengelolaan arsip pemerintah daerah yang tertib, rapi dan handal - Buku Kabupaten Dalam Angka - Buku PDRB Kabupaten - Penerapan pengelolaan arsip secara baku 76,00 % URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA : 15. Meningkatnya sistem komunikasi, informasi dan media masa URUSAN PERPUSTAKAAN 16. Meningkatnya minat baca masyarakat - Web site milik pemerintah daerah - Pameran / expo - Koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah - Pengunjung perpustakaan Ada 1 kali 85,00 % 57,00 % Misi IV : Mewujudkan Tata Kelola Kepemerintahan Yang Baik ( Good Governance ), Menuju Pemerintahan Yang Bersih ( Clean Government ) SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET URUSAN PEMBERDAYA- AN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK : 1. Meningkatnya perlindung an dan partisipasi perempuan dalam pembangunan URUSAN KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA : 2. Meningkatnya pelayanan keluarga berencana URUSAN SOSIAL : 3. Meningkatnya Kualitas dan Jangkauan Pelayanan Sosial - Partisipasi perempuan di lembaga pemerintah - Angka melek huruf perempuan usia 15 th ke atas - Partisipasi angkatan kerja perempuan - Peningkatan peran Perempuan di bidang ekonomi - Rasio KDRT - Prevalensi peserta KB aktif - Cakupan Pasangan Usia Subur yang istrinya dibawah usia 20 tahun - Cakupan Pasangan Usia Subur yang ber - KB tidak terpenuhi - Sarana sosial seperti panti asuhan, panti jompo dan panti rehabilitasi - Penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial - PMKS yang memperoleh bantuan sosial 2,11 % 99,70 % 53,42 % 8,75 % 0,059 79,08 % 1,25 % 10,63 % 30 buah 69,75 % 60,04 %
8 URUSAN KEBUDAYAAN : 4. Terpeliharanya seni dan kebudayaan daerah - Penyelenggaraan festival seni dan budaya - Sarana penyelenggaraan seni dan budaya - Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan - Kelompok seni dan budaya yang menerima pembinaan 4 kali 1 buah 44,21 % 37,23 % URUSAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA : 5. Meningkatnya prestasi Pemuda dan Olah raga daerah URUSAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI : 6. Meningkatnya suasana yang sejuk, santun dan demokratis dalam kehidupan. - Gelanggang / balai remaja ( selain milik swasta ) - Lapangan olahraga - Pembinaan kepemudaan - Pembinaan dan pemasyarakatan olahraga - Organisasi masyarakat, orpol, pemuda, organisasi kemasyarakatan yang dibina - Peningkatan penyelenggaran forum antar kelompok masyarakat - Pembangunan tempat peribtan yang dibantu - Kegiatan keagamaan yang dibantu 0,0027 % 0,0418 % 18 org 61 org 20,00 % 27 kali 8,66 % URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA: 7. Meningkatnya keberdayaan masyarakat pedesaan URUSAN KETRANSMIGRA SIAN : 8. Terselenggaranya pelayanan ketransmigrasian - PKK aktif - Posyandu 93,00 % 89,00 % - Transmigran swakarsa 25,00 % Lamongan, Februari 2013 BUPATI LAMONGAN H. F A D E L I, SH, MM.
Jumlah Siswa pada jenjang TK/RA/Penitipan Anak = x 100 % Jumlah anak usia 4-6 tahun =
TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 KABUPATEN : BANGGAI KEPULAUAN IKK RUMUS/PERSAMAAN KETERANGAN URUSAN
Lebih terperinciBAPPEDA KAB. LAMONGAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1 Visi Visi merupakan pandangan jauh ke depan, ke mana dan bagaimana Kabupaten Lamongan harus dibawa dan berkarya agar konsisten dan dapat eksis, antisipatif, inovatif
Lebih terperinci3. TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN (IKK II.3)
3. TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN (IKK II.3) URUSAN WAJIB 1. Urusan Pendidikan Capaian kinerja penyelenggaraan Urusan Pendidikan diukur dari 14 (empat belas) Indikator
Lebih terperinciRPJMD Kabupaten Agam tahun IX - 1
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) NO BIDANG URUSAN/INDIKATOR ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Fokus Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi 1 Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUNAN PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO TAHUN No. Sasaran Strategis Indikator kinerja Target SD/MI/ Paket A.
RENCANA KINERJA TAHUNAN PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO TAHUN 2016 No. Sasaran Strategis Indikator kinerja Target 1 2 3 4 1 Meningkatnya pemerataan dan 1 Pendidikan Anak Usia Dini 84,90 % perluasan kesempatan
Lebih terperinciJumlah Penduduk usia 15 thn ke atas dapat baca tulis x100% Jumlah penduduk usia 15th ke atas
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA LAMPIRAN III. INDIKATOR KUNCI DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 008 ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN No URUSAN No IKK Rumus PERHITUNGAN Pendidikan
Lebih terperinciLampiran RS LAKIP Kab. Lamongan Tahun
RENCANA STRATEJIK ( RS ) Tahun 2013 Instansi : PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN Visi : Terwujudnya Masyarakat Lamongan Yang Sejahtera, Berkeadilan, Beretika Dan Berdaya Saing. Misi ke 1 : Meningkatkan kualitas
Lebih terperinciTabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan
Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan NO 2018 A ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT 1 PDRB per Kapita (juta rupiah) - PDRB
Lebih terperinciTATARAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN
TATARAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN NO URUSAN INDIKATOR KINERJA KUNCI URUSAN WAJIB 1 Pendidikan Pendidikan Luar Biasa (PLB) jenjang SD/MI 1. Jumlah
Lebih terperinciTabel 9.1. Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Landak
k G 1 Pi ( Qi 1) i 1 Tabel 9.1. Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Landak NO BIDANG URUSAN/INDIKATOR KONDISI KINERJA PADA AWAL
Lebih terperinciLampiran Meningkatnya cakupan
Lampiran : Peraturan Walikota Pagar Alam Nomor : Tahun 2017 Tanggal : 2017 I II Pemerintah Visi Kota Pagar Alam Terwujudnya Keseimbangan Masyarakat Pagar Alam Yang Sehat, Cerdas, Berakhlaq Mulia, Dan Didukung
Lebih terperinciKABUPATEN : PEKALONGAN CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB
KABUPATEN : PEKALONGAN LAMPIRAN III.3 TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja Kabupaten Parigi Moutong bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Bupati dan Wakil
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR DAERAH Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi kepala daerah dari sisi keberhasilan penyelenggaraan
Lebih terperinciKABUPATEN : PEKALONGAN CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB
KABUPATEN : PEKALONGAN LAMPIRAN III.3 TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2014 NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017
GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah
Lebih terperinciINDIKATOR KINERJA KUNCI DALAM RANGKA EKPPD TAHUN 2013 ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN
PEMERINTAHAN KOTA : MALANG Urusan : Wajib INDIKATOR KINERJA KUNCI DALAM RANGKA EKPPD TAHUN 2013 ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN Lampiran II.3 No URUSAN No.
Lebih terperinciASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN UNTUK PEMERINTAH KOTA
ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN UNTUK PEMERINTAH KOTA PEMERINTAHAN KOTA : MEDAN No URUSAN No. IKK Rumus PERHITUNGAN URUSAN WAJIB 1 1 Usia Dini (PAUD) 2 % penduduk yang berusia
Lebih terperinciFORMULIR PENGUKURAN KINERJA TAHUN No Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi % ton/ha pertanian,perkebunan dan
Lampiran PK Kabupaten : Musi Banyuasin FORMULIR PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2014 No Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi % 1.1.1 Meningkatnya hasil produksi 1 Produktivitas tanaman pangan (padi)
Lebih terperinciKABUPATEN : PEKALONGAN CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB
KABUPATEN : PEKALONGAN LAMPIRAN III.3 TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2011 NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017
PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah
Lebih terperinciPENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH PROVINSI JAMBI TAHUN 2010-2015 PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja atau ukuran kinerja akan digunakan untuk mengukur kinerja atau keberhasilan
Lebih terperinciTabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Jembrana
Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Jembrana periode A 1. 1.1 Aspek Kesejahteraan Masyarakat Kesejahteraan Masyarakat dan
Lebih terperinciTABEL 9-1 Indikator Kinerja Kabupaten Nagan Raya Tahun
TABEL 9-1 Indikator Kinerja Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012-2017 NO ASPEK/FOKUS/BIDANG URUSAN/ INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH SATUAN 2013 2014 2015 2016 2017 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Lebih terperinciTarget Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 I ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT A Fokus Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi 1 Pertumbuhan Ekonomi % 6,02 6,23 6,07 6,45 6,33 6,63 5,89** 2 PDRB Per Kapita (Harga Berlaku) Rp. Juta
Lebih terperinciDATA PENDUKUNG ELEMEN DATA IKK KABUPATEN/KOTA LAMPIRAN III PELAKSANAN KEBIJAKAN CAPAIAN KINERJA URUSAN WAJIB DA
DATA PENDUKUNG ELEMEN DATA IKK KABUPATEN/KOTA LAMPIRAN III PELAKSANAN KEBIJAKAN CAPAIAN KINERJA URUSAN WAJIB DA NO IKK DOKUMEN PENDUKUNG YG DIMINTA 1 2 6 7 1 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) FC Daftar
Lebih terperinciDalam rangka. akuntabel serta. Nama. Jabatan BARAT. lampiran. perjanjiann. ini, tanggungg. jawab kami. Pontianak, Maret 2016 P O N T I A N A K
GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PERJANJIANN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahann yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN KINERJA
6 BAB II PERENCANAAN KINERJA Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja atau ukuran kinerja akan digunakan untuk mengukur kinerja atau keberhasilan organisasi. Pengukuran kinerja organisasi akan dapat dilakukan
Lebih terperinciLampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2015 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA
Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2015 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA NO INDIKATOR SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET SATUAN BESARAN Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
- 180 - BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian Visi dan Misi Kepala dan Wakil Kepala pada akhir
Lebih terperinciBAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1 Visi Visi didefinisikan sebagai suatu kondisi ideal masa depan yang ingin dicapai dalam suatu periode perencanaan berdasarkan pada situasi dan kondisi saat ini.
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA Indikator-indikator yang ditetapkan dalam rangka melakukan evaluasi pelaksanaan pembangunan di Desa Jatilor dalam kurun tahun 2014-2019 adalah sebagai berikut : 9.1 Aspek
Lebih terperinciTATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2011
TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 211 KABUPATEN JEMBRANA NO URUSAN NO. IKK RUMUS URUSAN WAJIB 1 Pendidikan
Lebih terperinciVisi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius
Visi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Dan Sasaran Kabupaten Ponorogo Taget Sasaran Sasaran Target KET. 2016 2017 2018 2019 2020 Membentuk budaya keteladanan
Lebih terperinciTabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Kota Surakarta 2021 A. 1
Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Kota Surakarta NO 2016 2017 2018 2019 2020 A. 1 ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Pertumbuhan ekonomi/pdrb
Lebih terperinciDOKUMEN RPJMD KABUPATEN PONOROGO RENCANA CAPAIAN KINERJA JANGKA MENENGAH Formulir Rencana Strategis
DOKUMEN RPJMD KABUPATEN PONOROGO 2010- RENCANA CAPAIAN KINERJA JANGKA MENENGAH Formulir Strategis V I S I : Masyarakat Ponorogo Yang Sejahtera, Aman, Berbudaya, Berkeadilan Berlandaskan Nilai-nilai Ketuhanan
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
B A B I X 1 BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Kepala dan Wakil Kepala
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2016 SASARAN INDIKATOR TARGET MISI I : MEWUJUDKAN TATA RUANG WILAYAH KE DALAM UNIT-UNIT OPERASIONAL YANG TEPAT DARI SISI EKONOMI, SOSIAL BUDAYA DAN
Lebih terperinciBAB VII Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
BAB VII Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Penyelenggaraan pemerintahan daerah dilakukan oleh pemerintah daerah Provinsi Kalimantan Utara dalam bentuk kinerja nyata dari seluruh perangkat daerah
Lebih terperinciPENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU Tahun 2015
PENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU Tahun 0 No Sasaran No Indikator NO Satuan Target Realisasi Capaian Ket 8 9 0 Meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan aparatur pemerintah daerah dan
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Kepala dan Wakil Kepala daerah pada akhir
Lebih terperinciREVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan : Tgk.
Lebih terperinciLaporan Kinerja Pemerintah Kabupaten Bangka Barat Tahun 2014 DAFTAR ISI
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ------------------------------------------------------------------------------------------------------ i DAFTAR ISI ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Indikator kinerja daerah adalah indikator kinerja yang mencerminkan keberhasilan penyelenggaraan suatu urusan Pemerintahan. Dalam hal ini, indikator kinerja daerah
Lebih terperinciFORMULIR PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2015
Lampiran PK FORMULIR PENGUKURAN KINERJA TAHUN 215 Kabupaten : Mu Banyuan 1.1.1 Meningkatnya hal 1 Produktivitas tanaman pangan ton/ha 4.42 4.73 17.1 produk pertanian,perkebunan dan perikanan yang 2 (padi)
Lebih terperinciTATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013
TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 LAMPIRAN II.3: FORMAT IKK UNTUK KOTA KOTA : SEMARANG
Lebih terperinciGUBERNUR KALIMANTAN BARAT,
GUBERNUR KALIMANTAN BARAT KEPUTUSAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT NOMOR : 678/ OR / 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT NOMOR 396/OR/2014 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
Lebih terperinciBAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN
BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN 10.1. PEDOMAN TRANSISI Walaupun masa jabatan Walikota Lubuklinggau periode 2013 2018 akan berakhir pada bulan Pebruari 2018, namun pelaksanaan RPJMD Kota Lubuklinggau
Lebih terperinciPROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN
PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN PERIODE : 2017-2022 NO 1 1 1106 ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Fokus Kesejahteraan
Lebih terperinciPERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016
PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan Indikator Kinerja Daerah bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Lebih terperinciBAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA
BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciBAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1 Visi Visi merupakan cara pandang ke depan tentang kemana Pemerintah Kabupaten Belitung akan dibawa, diarahkan dan apa yang diinginkan untuk dicapai dalam kurun
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR Pada akhir tahun kedua pelaksanaan Tahun 2011-2015, terjadi dinamika dalam pencapaian target kinerja daerah, antara lain beberapa indikator telah tercapai jauh melampaui target
Lebih terperinciLAMPIRAN Capaian Kinerja Sasaran Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tahun 2015
NO LAMPIRAN Capaian Kinerja Sasaran Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tahun 05 Kehidupan yang kondusif bagi umat beragama. tercapai Mewujudkan tatanan sosial keagamaan 00% Penyelenggaraan pemerintahan
Lebih terperinciTABEL IX PENENTUAN INDIKATOR KINERJA KOTA MAKASSAR Kondisi Kinerja pada Awal Periode RPJMD (2014)
TABEL IX PENENTUAN INDIKATOR KINERJA KOTA MAKASSAR 2014-2019 No pada ASPEK KESEJAHTERAAN I Kemampuan Ekonomi Daerah Otonomi Daerah, Pemerintahan Umun, Administrasi 1 Keuangan Daerah, Perangkat Daerah,
Lebih terperinciTabel Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2015.
Tabel 3.108 Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Tahun 2015. No. Sasaran Indikator Kinerja Meningkatnya pemerataan dan perluasan kesempatan belajar, serta kualitas pendidikan. [192] % Capaian kinerja Capaian
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN TAHUN 06 Kabupaten Tahun Anggaran : 06 : Hulu Sungai Selatan TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN 4 Mewujudkan nilai- nilai agamis sebagai sumber
Lebih terperinciKINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH A. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) Berkenaan dengan penerapan akuntabilitas di daerah, ditegaskan dalam Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Lebih terperinciDAFTAR TABEL. Tabel 2.1 Wilayah Sungai Tamiang Langsa II-7. Jumlah Curah Hujan Rata-rata Bulanan (mm) Arah dan Kecepatan Angin Rata-rata (knots)
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Wilayah Sungai Tamiang Langsa II-7 Tabel 2.2 Tabel 2.3 Tabel 2.4 Tabel 2.5 Jumlah Curah Hujan Rata-rata Bulanan (mm) Tahun 2002-2011 Arah dan Kecepatan Angin Rata-rata (knots)
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Indikator kinerja adalah alat ukur spesifik secara kuantitatif dan/atau kualitatif untuk masukan, proses, keluaran, hasil, manfaat, dan/atau dampak yang menggambarkan
Lebih terperinciNO INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET TAHUN Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada hak-hak dasar masyarakat
Lampiran 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2015 NO INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET TAHUN 2015 Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada hak-hak dasar masyarakat Sasaran 1 : Meningkatnya
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi kepada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Agus Bastian,
Lebih terperinciTATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2014
TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2014 LAMPIRAN II.3: FORMAT IKK UNTUK KOTA KOTA : SEMARANG
Lebih terperinciLampiran 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2016
Lampiran 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2016 NO INDIKATOR KINERJA Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada hak-hak dasar masyarakat Sasaran 1 : Meningkatnya Aksesibilitas dan
Lebih terperinciRANCANGAN RENCANA PELAKSANAAN RPJMD TAHUN KE-4
RANCANGAN RENCANA PELAKSANAAN RPJMD TAHUN KE-4 RPJMD KOTA LUBUKLINGGAU 2008-2013 VISI Terwujudnya Kota Lubuklinggau Sebagai Pusat Perdagangan, Industri, Jasa dan Pendidikan Melalui Kebersamaan Menuju Masyarakat
Lebih terperinciLaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pemalang Tahun 2013 IKHTISAR EKSEKUTIF
IKHTISAR EKSEKUTIF Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) Kabupaten Pemalang Tahun 2013 merupakan laporan pertanggungjawaban kinerja Pemerintah Kabupaten Pemalang dalam mencapai sasaran
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
PERNYATAAN PERNJANJIAN KINERJA ACEH BARAT DAYA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2017
PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2017 MISI I : MEWUJUDKAN TATA RUANG WILAYAH KE DALAM UNIT UNIT OPERASIONAL YANG TEPAT DARI SISI EKONOMI, SOSIAL BUDAYA DAN KEAMANAN NEGARA 1 Meningkatnya
Lebih terperinciPENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Indikator kinerja dimaksudkan untuk mengukur keberhasilan pencapaian visi dan misi yang telah dicanangkan oleh Bupati dan Wakil Bupati Sijunjung masa jabatan. Indikator
Lebih terperinciDAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...
D A F T A R I S I Halaman DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... (i) (ii) (viii) PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 34 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG TAHUN
Lebih terperinciLampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2014 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA
1 Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2014 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA NO INDIKATOR SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET SATUAN BESARAN Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis
Lebih terperinciPERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014
PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 Dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciKABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Lebih terperinciBAB 2 PERENCANAAN KINERJA. 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun
BAB 2 PERENCANAAN KINERJA 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018 Pemerintah Kabupaten Bogor telah menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berdasarkan amanat dari Peraturan Daerah
Lebih terperinciDAFTAR ISI BAB I. Pendahuluan BAB II. Gambaran Umum Kondisi Daerah BAB III. Gambaran Pengeloaan Keuangan Daerah Serta Kerangka Pendanaan
DAFTAR ISI BAB I. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang I-1 1.2. Dasar Hukum I-2 1.3. Hubungan Dokumen RPJMD dengan Dokumen Perencanaan I-5 Lainnya 1.4. Sistematika Penulisan I-8 1.5. Maksud dan Tujuan Penyusunan
Lebih terperinciKABUPATEN: CAPAIAN KINERJA KETETERANGAN NO URUSAN NO. IKK RUMUS/PERSAMAAN URUSAN WAJIB
KABUPATEN:---------- LAMPIRAN: III.3 LAMPIRAN IKK UNTUK KABUPATEN TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2015 NO
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN KINERJA
BAB II PERENCANAAN KINERJA Perencanaan strategik, sebagai bagian sistem akuntabilitas kinerja merupakan langkah awal yang harus dilakukan oleh instansi pemerintah agar mampu menjawab tuntutan strategik
Lebih terperinciPERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda
Lebih terperinciBAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH Penggunaan indikator kinerja pembangunan dimaksudkan untuk mengetahui tingkat pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan. Indikator kinerja juga digunakan dalam
Lebih terperinciRENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015
RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015 Oleh: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KABUPATEN MALANG Malang, 30 Mei 2014 Pendahuluan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004
Lebih terperinciDAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...
D A F T A R I S I Halaman DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... (i) (ii) (vii) PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 35 TAHUN 2015 TENTANG RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2016...
Lebih terperinciPENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
PROVINSI LAMPUNG 2015 2019 PROVINSI LAMPUNG 2015 2019 BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi
Lebih terperinciDaftar Isi. Kata Pengantar. Daftar Tabel Daftar Gambar
Daftar Isi Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar i ii iii xxi Bab I PENDAHULUAN I-1 1.1 Latar Belakang I-1 1.2 Dasar Hukum Penyusunan I-3 1.3 Hubungan Antar Dokumen I-6 1.4 Maksud dan Tujuan
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017
PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi kepada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama :
Lebih terperinciB. GAMBARAN UMUM DAERAH
BAB I PENDAHULUAN A. DASAR HUKUM Pembentukan Kabupaten Bangka ditetapkan dengan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II dan Kota Praja di Sumatera Selatan
Lebih terperinciLaporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Sleman Akhir Masa Jabatan Tahun DAFTAR TABEL
DAFTAR TABEL Tabel 1.1. Pembagian Wilayah Administrasi Kabupaten Sleman... 2 Tabel 1.2. Ketinggian Wilayah Kabupaten Sleman... 3 Tabel 1.3. Jumlah Penduduk Kabupaten Sleman Menurut Jenis Kelamin, Kepadatan
Lebih terperinci1.1. LATAR BELAKANG...
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR i ii xi xxvi BAB I PENDAHULUAN... I-1 1.1. LATAR BELAKANG... I-1 1.2. DASAR HUKUM... I-2 1.3. HUBUNGAN ANTAR DOKUMEN... I-4 1.4. SISTEMATIKA
Lebih terperinciSIINKRONISASI PROGRAM, INDIKATOR DAN OUTPUT (RPJMD, RKPD DAN KUA-PPAS)
SIINKRONISASI PROGRAM, INDIKATOR DAN OUTPUT (RPJMD, RKPD DAN KUA-PPAS) Urusan Program Indikator RPJMD Target Indikator RKPD Target Indikator KUA-PPAS Target SKPD BIDANG EKONOMI Urusan Ketenagakerjaan Urusan
Lebih terperinciTabel 6.1 Strategi dan Arah Kebijakan Kabupaten Sumenep
Tabel 6.1 Strategi dan Kabupaten Sumenep 2016-2021 Visi : Sumenep Makin Sejahtera dengan Pemerintahan yang Mandiri, Agamis, Nasionalis, Transparan, Adil dan Profesional Tujuan Sasaran Strategi Misi I :
Lebih terperinciJumlah penduduk kelompok usia thn
LAMPIRAN III.3: FORMAT IKK UNTUK KABUPATEN TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 KABUPATEN : TRENGGALEK NO
Lebih terperinciIKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :
IKHTISAR EKSEKUTIF Sistem AKIP/LAKIP Kabupaten Sukabumi adalah untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban yang baik, transparan
Lebih terperinci1 Jumlah Program Nasional yang dapat dilaksanakan oleh SKPD dibagi jumlah program Nasional X 100 % 2 Keberadaan Standart Operating Procedur (SOP)
TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN ( 8 ASPEK ) ADMINISTRASI UMUM DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 LAMPIRAN III 2 FORMAT IKK KAB KABUPATEN : KUDUS Nama SKPD : BPMPKB Diisi oleh SKPD Teknis yg melaksanakan
Lebih terperinciPENETAPAN KINERJA TINGKAT PEMERINTAH
PENETAPAN KINERJA TINGKAT PEMERINTAH KABUPATEN TAHUN : 2012 : PENAJAM PASER UTARA SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET Dituntaskannya program wajib belajar dua belas tahun pada seluruh siswa Persentase
Lebih terperinciBAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH
BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH A. VISI DAN MISI Penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2012 merupakan periode tahun kedua dari implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Lebih terperinciPEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT
i DAFTAR ISI PERATURAN BUPATI LOMBOK BARAT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL i ii viii BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Dasar Hukum 3 1.3 Hubungan Antar Dokumen 4 1.4 Sistimatika Dokumen
Lebih terperinciDAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...
D A F T A R I S I Halaman DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... (i) (ii) (viii) PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 46 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG TAHUN
Lebih terperinciBAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. Rencana Kerja Sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu Undang- Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistim Perencanaan Pembangunan Nasional, diamanatkan
Lebih terperinci