VISI: Taman ITS. (Ilmu pengetahuan, Teknologi & Seni) Visi. Misi. Tujuan. Pendekatan. Sistem LBE. Proses Pendidikan.

Transkripsi

1 Yusuf Bilfaqih

2 VISI: Taman ITS (Ilmu pengetahuan, Teknologi & Seni) Pohon Pendidikan Pohon Penelitian Pohon Pengabdian Intelligent System Sistem Pemeliharaan Network Optimization Analisis & Desain Sistem Matlab utk Sistem Linear LBE menjadikan Laboratorium ibaratnya Taman Ilmu pengetahuan, Teknologi dan Seni (Taman ITS) 2

3 MISI: Kondisi Saat Ini Kegiatan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian yang seakan tersekat-sekat di PT 3

4 MISI: 3 LBE LBE Menghubungkan, Memperbaiki dan Mensinergikan Kegiatan Pendidikan, Penelitian & Pengabdian 4

5 sistem pembelajaran LBE adalah memadukan kegiatan pendidikan, kegiatan penelitian dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai bentuk pembelajaran di laboratorium. 5

6 Lingkaran Pengaruh Tridharma PT Lingkaran pengaruh Tridharma PT yang saling menguatkan untuk dikelola melalui 6

7 Contoh Lingkaran Pengaruh Tridharma PT Lingkaran pengaruh kegiatan Tridharma PT di bidang TIK untuk Pendidikan yang berjalan tanpa dikelola 7

8 Sistem dari Proses Pengabdian Learning Outcome Penelitian Output Pendidikan mengelola & memadukan proses Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian di Laboratorium 8

9 Standar Nasional Pendidikan sebagai Kesatuan Standar Nasional Pendidikan 1. standar kompetensi lulusan; 2. standar isi pembelajaran; 3. standar proses pembelajaran; 4. standar penilaian pembelajaran; 5. standar dosen dan tenaga kependidikan; 6. standar sarana dan prasarana pembelajaran; 7. standar pengelolaan pembelajaran; dan 8. standar pembiayaan pembelajaran. Kedelapan Standar Pendidikan sebagai Kesatuan 8 Standar sebagai Bagian Tidaklah Berarti, Keseluruhan dari ke 8 Standar sebagai kesatuan itu yang Penting 9

10 Standar Nasional Penelitian sebagai Kesatuan Standar Nasional Penelitian 1. standar hasil penelitian; 2. standar isi penelitian; 3. standar proses penelitian; 4. standar penilaian penelitian; 5. standar peneliti; 6. standar sarana dan prasarana penelitian; 7. standar pengelolaan penelitian; dan 8. standar pendanaan dan pembiayaan penelitian. Kedelapan Standar Penelitian sebagai Kesatuan Kedelapan Standar sebagai kesatuan Proses dengan Umpan Balik 10

11 Standar Nasional Pengabdian sebagai Kesatuan Standar Nasional Pengabdian 1. standar hasil pengabdian 2. standar isi pengabdian 3. standar proses pengabdian 4. standar penilaian pengabdian 5. standar pelaksana pengabdian 6. standar sarana dan prasarana pengabdian 7. standar pengelolaan pengabdian, dan 8. standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian Kedelapan Standar Pengabdian sebagai Kesatuan Sistem dengan Umpan Balik diperlukan untuk peningkatan Standar secara Berkelanjutan 11

12 Konsepsi Konsepsi standar mutu mencakup aspek Akademis dan Non-akademis secara menyeluruh sebagai kesatuan utuh 12

13 Hirarki Proses pada Sistem Manajemen Sistem manajemen pada umumnya mampu menangani level 4 dan 5 namun gagal mengatasi level 1, 2, dan 3 13

14 Perumusan Standar Perumusan sebuah standar sebaiknya memenuhi unsur sbb: Audience: subyek yang harus melakukan sesuatu; atau pihak yang harus melaksanakan dan mencapai isi standar. Behaviour: apa yang harus dilakukan, diukur / dicapai / dibuktikan. Competence: kompetensi / kemampuan / spesifikasi / target / kriteria yang harus dicapai. Degree: tingkat / periode / frekuensi / waktu CONTOH Dekan dan Ketua Jurusan (A) melakukan perekrutan, pembinaan dan pengembangan dosen tetap (B) agar tercapai rasio dosen-mahasiswa sebesar 1:20 (C) paling lambat akhir tahun 2017 (D). 14

15 Key Performance Indicators Unsur B, C, dan D di atas dalam banyak hal amat mirip dengan apa yang disebut Key Performance Indicators (KPIs). Lazimnya, KPIs merupakan satu paket kesatuan yang terdiri: a. Indicators: tentang apa yang akan kita ukur/ capai b. Measures: tentang bagaimana kita akan mengukur / mencapainya c. Targets: tentang apa hasil yang kita inginkan. CONTOH YANG SAMA Indicators:.rasio dosen-mahasiswa. Measures: membandingkan jumlah total dosen tetap dan total mahasiswa. Target: rasio dosen-mahasiswa: 1 : 20 pada akhir tahun

16 Hasil di Tiap Level Apa yg kita maksudkan untuk diubah? Apa yg kita harapkan untuk dicapai? Impact Outcome mengelola untuk mencapai hasil Apa yg kita hasilkan atau produksi? Output Apa yg kita lakukan? Apa yg kita gunakan untuk bekerja? Activity Input rencana, anggaran, pelaksanaan Ketidakmampuan itu nampak pada PT atau Prodi yang sekedar menghasilkan Lulusan (output) 16

17 Indikator di Tiap Level indikator indikator indikator Impact Outcome Output ekuitas efektivitas efisiensi indikator Aktivity ekonomis indikator Input Untuk menerapkan Umpan Balik, faktor kuncinya adalah Indikator sebagai tolok ukur Keberhasilan 17

18 Direct Indicators Kualitas Distribusi Tanggal & Waktu Biaya & Harga Kecukupan Aksesibilitas Kuantitas Upayakan menemukan indikator yang secara langsung mengukur input, kegiatan, output, outcome dan impact. 18

19 Proxy Indicators Ekuitas Ekonomi Efisiensi Efektivitas Disamping itu, perlu juga mempertimbangkan indikator proxy yang mencakup keempat aspek tersebut di atas 19

20 Tabel untuk Menyusun Standar Jadi, untuk menyusun Standar dapat dibantu dengan mengisi tabel berikut: KPI Untuk tiap Indikator yang teridentifikasi, disusun pernyataan Standar terkait melalui Tabel di atas 20

21 Tabel untuk Peningkatan Standar Berlanjut Perlu dibuat rencana peningkatan Standar dalam siklus PDCA agar penerapan Standar terus meningkat berkelanjutan 21

22 Pengembangan Laboratorium Kesepakatan pada apa yang hendak dicapai Tentukan output, kegiatan dan input yang lebih spesifik Pilih indikator yang paling penting Tetapkan target kinerja yang realistis Tentukan proses dan format untuk pelaporan kinerja Membangun proses dan mekanisme untuk memfasilitasi tindakan perbaikan Secara utuh, pengembangan di laboratorium dapat mengikuti ke enam langkah tersebut. 22

23 Organisasi sebagai Sistem Untuk itu diperlukan pendekatan bahwa Laboratorium merupakan suatu Sistem Organisasi 23

24 Rangka Kerja Proses dalam Sebuah Organisasi Setiap organisasi memiliki Rangkakerja Proses yang perlu dijalankan & dijamin keberhasilannya secara menyeluruh. 24

25 Pengorganisasian SDM untuk Menjalankan LBE 25

26 Kategori Laboratorium 26

27 Formasi Fungsional PLP untuk Laboratorium 27

28 Konsepsi Bimbingan dalam 28

29 Sumber Bilfaqih, Y., Aisyah, A. S., & Widiyastuti. (2016). Model Pembelajaran Laboratory Based Education. Surabaya: ITS Press. 29

30