K E P U T U S A N KEPALA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG TENTANG RENCANA KERJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG TAHUN 2015

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "K E P U T U S A N KEPALA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG TENTANG RENCANA KERJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG TAHUN 2015"

Transkripsi

1 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Jl. Samudra No.1 Phone Fax info@tourism.padang.go.id RENCANA KERJA RENJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG TAHUN

2 PEMERINTAH KOTA PADANG DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA Jl. Samudra No.1 Padang Sumatera Barat INDONESIA Phone; (0751) Fax; (0751) info@padangtourism.info K E P U T U S A N KEPALA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG NOMOR : /Disbudpar/ 2015 TENTANG RENCANA KERJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG TAHUN 2015 Menimbang : a. bahwa sebagai pelaksanaan Pasal 27 dan 28 Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dan Penjabaran dari Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata DPRD Kota Padang Tahun , dipandang menyusun Rencana Kerja (Renja) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun 2013; b. bahwa untuk dapat terwujudnya huruf a di atas, perlu ditetapkan dengan suatu Keputusan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kota Besar Dalam Lingkungan Provinsi Sumatera Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 20); 2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890); 3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 5. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 6. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); 7. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 8. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembara n Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4428) sebagaimana telah diubah untuk kedua kalinya dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambah an Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 9. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara Republik 2

3 Indonesia Tahun 2009 Nomor 11, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4966); 10. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2009 tentang Perfilman (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 141, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5060); 11. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5168); 12. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 13. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 1980 tentang Perubahan Batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Padang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1980 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3164); 14. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 129, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3866); 15. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 16. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614); 17. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 18. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741); 19. Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2010 tentang Pengusahaan Pariwisata Alam di Suaka Margasatwa, Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan Taman Wisata Alam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 44, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5116); 20. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5262); 21. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah diubah untuk kedua kalinya dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012; 22. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1989 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengawasan Melekat; 23. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Pendayagunaan Aparatur Negara; 24. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 25. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2005 tentang Kebijakan Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata; 26. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2009 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif; 27. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: KEP/46/M.PAN/4/2004 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pengawasan Melekat dalam Penyelenggaraan Pemerintahan; 28. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: KM.67/UM.001/MKP/2004 tentang Pedoman Umum Pengembangan Pariwisata di Pulau-pulau Kecil; 3

4 29. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah kedua kalinya dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011; 30. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pedoman Fasilitasi Organisasi Kemasyarakatan Bidang Kebudayaan, Keraton, dan Lembaga Adat dalam Pelestarian dan Pengembangan Budaya Daerah; 31. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2007 tentang Pedoman bagi Kepala Daerah dalam Pelestarian dan Pengembangan Bahasa Negara dan Bahasa Daerah; 32. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 52 Tahun 2007 tentang Pedoman Pelestarian dan Pengembangan Adat Istiadat dan Nilai Sosial Budaya Masyarakat; 33. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 56 Tahun 2010; 34. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah; 35. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2008 tentang Pedoman Hubungan Kerja Organisasi Perangkat Daerah dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; 36. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.18/UM.001/MKP/2009 tentang Pedoman Penggunaan Jasa dan Produk Usaha Mikro Kecil Menengah dalam Kegiatan Pertemuan, Perjalanan Insentif, Konferensi dan Pameran; 37. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.19/UM.101/MKP/2009 tentang Pengamanan Objek Vital Nasional di Bidang Kebudayaan dan Pariwisata; 38. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2009 tentang Pedoman Pengembangan Ekowisata di Daerah; 39. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor 42 Tahun 2009 dan Nomor 40 Tahun 2009 tentang Pedoman Pelestarian Kebudayaan; 40. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.47/UM.001/MKP/2009 tentang Pedoman Pemetaan Sejarah; 41. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.48/UM.001/MKP/2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Peninggalan Bawah Air; 42. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.45/UM.001/MKP/2009 tentang Pedoman Permuseuman; 43. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.46/UM.001/MKP/2009 tentang Pedoman Penulisan Sejarah Lokal; 44. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.49/UM.001/MKP/2009 tentang Pedoman Pelestarian Benda Cagar Budaya dan Situs; 45. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.26/UM.001/MKP/2010 tentang Pedoman Umum Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Pariwisata Melalui Desa Wisata; 46. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.30/HK.201/MKP/2010 tentang Pedoman Pencegahan Eksploitasi Seksual Anak di Lingkungan Pariwisata; 47. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.85/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Jasa Perjalanan Wisata; 48. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.86/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Penyediaan Akomodasi; 49. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.87/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Jasa Makanan dan Minuman; 50. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.88/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Kawasan Pariwisata; 51. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.89/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Jasa Transportasi Wisata; 52. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.90/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Daya Tarik Wisata; 53. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.91/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Penyelenggaraan Kegiatan Hiburan dan Rekreasi; 4

5 54. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.92/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Jasa Pramuwisata; 55. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.93/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Jasa Penyelenggaraan Pertemuan, Perjalanan Insentif, Konferensi dan Pameran; 56. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.94/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Jasa Konsultan Pariwisata; 57. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.95/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Jasa Informasi Pariwisata; 58. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.96/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Wisata Tirta; 59. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.97/HK.501/MKP/2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Spa; 60. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.106/HK.501/MKP/2010 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesenian; 61. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.07/DL.501/MKP/2011 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Berbasis Kompetensi di Sektor Pariwisata; 62. Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: KM.18/HM.001/MKP/2011 tentang Pedoman Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM) Pariwisata; 63. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2011 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah; 64. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 65. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Pemerintah Daerah; 66. Peraturan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor: PM.106/PW.006/MPEK/2011 tentang Sistem Manajemen Pengamanan Hotel; 67. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor : 239/IX/ 6/8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 68. Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 04 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Kota Padang (Lembaran Daerah Kota Padang Tahun 2008 Nomor 04); 69. Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 16 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah (Lembaran Daerah Kota Padang Tahun 2008 Nomor 16, Tambahan Lembaran Daerah Kota Padang Nomor 14) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 16 Tahun 2008 (Lembaran Daerah Kota Padang Tahun 2012 Nomor.., Tambahan Lembaran Daerah Kota Padang Nomor..); 70. Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 5 Tahun 2012 tentang Tanda Daftar Usaha Pariwisata (Lembaran Daerah Kota Padang Tahun 2012 Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah Kota Padang Nomor 47). 71. Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 06 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Padang Tahun (Lembaran Daerah Kota Padang Tahun 2014 Nomor 09); 5

6 Menetapkan : KESATU : KEDUA : KETIGA : KEEMPAT : MEMUTUSKAN Penetapan Rencana Kerja (Renja) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun 2015 sebagaimana terlampir dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Keputusan ini. Renja sebagaimana dimaksud diktum Kesatu di atas merupakan acuan/rujukan dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Tahun di lingkungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal-hal yang belum diatur dalam Keputusan ini, sepanjang pelaksanaannya akan diatur dan ditetapkan di kemudian hari. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di : P a d a n g Pada tanggal : November 2014 Kepala Ir. Dian Fakri, MSP Nip

7 KATA PENGANTAR Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT. karena berkat rahmat dan karunia-nya, telah berhasil disusun Rencana Kerja (Renja) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun Renja ini disusun berdasarkan ketentuan Pasal 27 dan 28 PP Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dan Diktum Kedua Inpres RI Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Surat Bapak Sekretaris Daerah Kota Padang Nomor: 060/254/Sekre-Bappeda Renja ini pada dasarnya di samping merupakan penjabaran dari Renstra Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun , juga merupakan pengintegrasian dari usulan Renja masing-masing Sekretariat dan Bidang di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sesuai kondisi terkini. Adapun tujuannya adalah sebagai pedoman, acuan atau rujukan yang harus dijabarkan dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun Pada kesempatan ini diucapkan terima kasih atas peran aktif seluruh Bidang dan Sekretariat serta Karyawan/i. khususnya Tim Penyusun serta pihak-pihak terkait stakeholders yang telah memberikan masukan, baik secara langsung pada saat diskusi atau dialog maupun secara tak langsung melalui pemberitaan mass media atas terwujudnya Renja ini. Sesungguhnya disadari bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) serta lingkungan strategis relatif cepat perkembangannya, oleh karena itu maka Renja ini juga bersifat fleksibel. Artinya sewaktu-waktu dapat dilakukan perubahan seiring dengan perkembangan Iptek dan lingkungan strategis dimaksud. Mudah-mudahan dengan adanya Renja ini sebagai pedoman, acuan atau rujukan dalam pelaksanaannya dapat membawa hasil positif dalam urusan administrasi pemerintahan umum khususnya dalam memberikan pelayanan administrasi dan penyediaan Tenaga Ahli guna kelancaran pelaksanaan tri-fungsi (legislasi, anggaran dan penga wasan), tugas dan wewenang serta kewajiban Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Periode tahun Padang, November 2014 DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG KEPALA Ir. Dian Fakri, MSP NIP

8 L A M P I R A N K E P U T U S A N KEPALA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG NOMOR : /PP/Disbudpar/ 2014 TENTANG RENCANA KERJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG TAHUN 2015 P A D A N G NOVEMBER,

9 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, khususnya Pasal 27 dan 40 ayat 5 ditegaskan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menyusun Renja Kerja disingkat Renja. Inilah yang menjadi dasar pelaksanaan penyusunan Renja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun Penyusunan rancangan Renja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013 ini disamping merujuk kepada Renstra Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun juga merupakan pengintegrasian dari usulan Renja masing-masing Bidang dan Sekretariat Tahun 2015 sesuai kondisi terkini Maksud dan Tujuan Adapun maksud dan tujuan penyusunan Renja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun 2015 sebagai berikut: a. Maksud Mendeskripsikan Renja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang yang akan dilaksanakan tahun 2015 yang meliputi latar belakang, maksud dan tujuan, proses dan sistematika, visi, misi dan tugas pokok dan fungsi (tupoksi), hasil evaluasi pelaksanaan Renja tahun 2015, Renja dan pendanaan tahun anggaran 2015 serta penutup. b. Tujuan Sebagai salah satu bahan masukan dalam penyusunan RKPD Kota Padang tahun 2015 dan sekaligus sebagai salah satu pedoman, acuan atau rujukan dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun

10 1.3. Proses dan Sistematika Dalam proses penyusunan Rancangan Renja dimaksud telah melibatkan para Kepala Bidang selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) di lingkungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sesuai kondisi terkini. Keseluruhan materi Rancangan Renja ini disusun dan termuat dalam 5 (lima) Bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut : Bab I. Pendahuluan; dalam Bab ini diuraikan latar belakang, maksud dan tujuan serta sistematika penyusunan Renja. Bab II. Visi, Misi dan Tupoksi SKPD; dalam Bab ini dijelaskan Visi, Misi dan Tugas Poko dan Fungsi (Tupoksi) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang. Bab III. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2014 dalam Bab ini dijelaskan hasil evaluasi pelaksanaan Renja tahun 2014 yang mencakup realisasi program dan/atau kegiatan, kendala dan hambatan dalam pelaksanaan program dan/atau kegiatan serta kebijakan/tindakan perencanaan dan penganggaran yang perlu diambil untuk mengatasi kendala dan hambatan yang ditemui. Bab IV. Rencana Kerja dan Pendanaan Tahun Anggaran 2015; dalam Bab ini diuraikan perencanaan program dan kegiatan, indikator kinerja, target, satuan, lokasi, pagu indikatif sebagaimana tercantum dalam RPJMD Kota Padang Tahun Bab V. Penutup. 10

11 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2014 I. PELAKSANAAN PROGRAM KERJA DAN KEGIATAN KONDISI DESEMBER 2014 a. Belanja Tidak Langsung Realisasi No. Kegiatan Fisik Keu Keterangan 1. Gaji dan Tunjangan Rp , Tambahan Penghasilan Rp , Insentif Pemungutan Retribusi Rp ,- - - Ada beberapa pegawai yang pindah dan mutasi Edaran Sekda utk pemotongan berdasarkan tingkat kehadiran Target tidak tercapai b. Belanja Langsung 1. Program Pelayanan Administrasi perkantoran Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil yang akan Dicapai Fisik Keu Penyediaan Jasa Surat Menyurat Rp ,- Terlaksananya pembelian materai sebanyak 1233 lembar untuk pengiriman surat-surat dinas Tersedianya materai sebanyak 1233 lembar untuk pengiriman surat-surat dinas ,69 2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumberdaya Air dan Listrik Rp ,- Terlaksananya pembayaran telepon kantor, listrik kantor,tahura dan Pantai Pasir Jambak, Museum dan Danau Cimpago, fax dan internet Lancarnya kegiatan operasional dan administrasi kantor,tahura dan Pantai Pasir Jambak, Museum dan Danau Cimpago, Fax dan Internet 99 71,46 3. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional Rp ,- Terlaksananya pengurusan dan perpanjangan STNK Kendaraan (Roda dua 11 unit, Roda Empat 3 Unit) Semua kendaraan bermotor mempunyai STNK yang masih berlaku Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp ,- Terlaksananya pembelian alat tulis kantor untuk keperluan dinas Lancarnya pelaksanaan administrasi kantor Penyediaan Barang Cetakan dan penggandaan Rp ,- Tercetaknya barang barang untuk kebutuhan keadministrasian dan Fotocopy Lancarnya operasional dan administrasi kantor ,64 11

12 6. Penyediaan komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Terlaksananya pembelian alat listrik dan elektronik Lancarnya kegiatan operasional Disbudpar ,27 Rp ,- 7. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Rp ,- Terlaksananya pembelian Tabung Pemadam Api, AC, Plank Neon Box, Kamera,Televisi dan Laptop Lancarnya kegiatan operasional kantor 85 56,11 8. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Rp ,- Tersedianya bahan bacaan untuk Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Terpenuhinya kebutuhan informasi melalui bahan bacaan ,05 9. Penyediaan Makanan dan Minuman Rp ,- Tersedianya makan minum pegawai, tamu dan rapat Terpenuhinya kebutuhan makan minum pegawai, tamu dan kegiatan rapat , Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah Rp ,- Terlaksananya koordinasi dan konsultasi kebudayaan dan kepariwisataan ke luar daerah Meningkatnya wawasan SDM dan pengetahuan, pengembangan kebudayaan dan kepariwisataan , Penyediaan Alat Kebersihan Rp ,- Tersedianya peralatan kebersihan dan bahan pembersih Terciptanya kantor yang indah, sehat dan bersih 99 99, Penyediaan Jasa Pelayanan Publik Rp ,- Terlaksananya pembayaran honor non PNS yang diangkat dengan SK Walikota sebanyak 33 orang Terpenuhinya jumlah SDM untuk kelancaran operasional dan administrasi kantor ,15 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Pengadaan Mebeleur Rp ,- Tersedianya 2 unit lemari, 4 unit kursi meja Lengkapnya sarana prasarana untuk administrasi perkantoran ,27 12

13 14. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Terlaksananya pemeliharaan taman, tugu, konstruksi pagar, dan lantai musholla Terciptanya kenyamanan bekerja bagi pegawai dan kelengkapan sarana penunjang 99 88,27 Rp ,- 15. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan dinas/kantor Rp ,- Terlaksananya kegiatan pemeliharaan kendaraan dinas (roda 2 : 13 unit, becak motor : 4 unit, roda 4 : 3 unit) Terpeliharanya kendaraan dinas dan layak untuk dipakai 96 94, Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor Tersedianya biaya service peralatan, perlengkapan dan mebeleur kantor Tersedianya perlatan yang siap untuk digunakan ,70 Rp ,- 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya Terlaksananya pengadaan pakaian dinas pegawai Terciptanya disiplin berpakaian bagi pegawai Disbudpar Kota Padang Rp ,- 4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Penyusunan Laporan Pencapaian Kinerja dan ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Terlaksananya penyusunan laporan pencapaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Tersedianya laporan capaian kinerja ,20 Rp ,- 13

14 5. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan Rp ,- Terlaksananya pembelian 6 unit gerobak sampah dan 1 unit mesin pemotong rumput Terciptanya kebersihan objek wisata ,83 6. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri Terlaksananya promosi wisata di dalam dan luar negeri Meningkatnya penyebaran bahan bahan promosi pariwisata Kota Padang ,50 Rp ,- 21. Pelaksanaan Kegiatan Tour de Singkarak Rp ,- Terlaksananya kegiatan Tour de Singkarak 2014 dengan baik Meningkatnya promosi wisata Kota Padang di dalam dan luar negeri , Pemilihan Duta Wisata Rp ,- 20 orang finalis uni uda Kota Padang (Uni 10 orang, Uda 10 orang) Meningkatnya promosi pariwisata Kota Padang melalui Duta Wisata , Pembuatan Bahanbahan Promosi Pariwisata Rp ,- Terlaksananya pembuatan 800 buah kalender event, 1000 VCD Pariwisata, lbr leaflet, 1500 buah booklet, 120 buah, 4 rim Map Pariwisata Tersedianya informasi wisata dan budaya Kota Padang ,47 7. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata 14

15 Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Pemeliharaan Objek Wisata Tahura Bung Hatta Rp ,- Terlaksananya pembelian pompa air, karpet, tangki air, bahan/bibit tanaman hias dan baham baku bangunan Terpeliharanya sarana dan prasarana di objek wisata Tahura melalui pembelian dan pemeliharaan di Tahura Pemeliharaan Rutin Berkala Bangunan Objek Wisata Kota Padang. Rp ,- Terlaksananya pemeliharaan bangunan dan sarana di 7 (tujuh) objek wisata Kota Padang Terpeliharanya bangunan di objek wisata Pantai Padang, Pasir Jambak, Pantai Air Manis, Lubuk Peraku, Gunung Padang dan Lubuk Minturun , Pembinaan Usaha Pariwisata Kota Padang dan Pengelolaan Objek Wisata. Terlaksananya pembinaan terhadap usaha pariwisata (Hotel dan restaurant) dan pengelolaan objek wisata melalui 3 (tiga) kali rakor Terbinanya pelaku usaha pariwisata di Kota Padang dan koordinasi antara Pemerintah dan Swasta ,50 Rp ,- 27. Pengadaan Sarana untuk Pengembangan Wisata Pantai Terlaksananya kegiatan pembelian Speed Boat dan 1 unit Jet Ski Terlengkapinya sarana prasarana di objek wisata Kota Padang ,28 Rp, ,- 28. Peningkatan Kebersihan Objek Wisata Pantai Rp ,- Terlaksananya kegiatan pembersihan pantai oleh 30 orang tenaga outsourcing selama 1 (satu) tahun Terjaganya kebersihan objek wisata Pantai Padang , Pembangunan sarana dan prasarana di objek wisata Rp ,- Terlaksananya kegiatan Pemb.WC dan kamar bilas, kantor pengelola di Pasir Jambak, Gazebo dan Pos karcis, Musholla dan pagar Tersedianya sarana yang lengkap untuk kenyaman pengunjung di objek wisata sehingga berdampak pada peningkatan kunjungan ,25 15

16 30. Promosi dan Pengembangan Pantai Air Manis (Sharing Provinsi) Detail Engineering Design (DED) Pantai Air Manis Adanya acuan untuk pembangunan fisik sarana di Objek Wisata Pantai Air Manis ,63 Rp ,- 31. Sosialisasi Pengembangan Pantai Air Manis Rp ,- Terlaksananya sosialisasi pengembangan kepada masyarakat air manis Meminimalisir kontra masyarakat terhadap pembangunan fisik yang akan dilakukan , Peningkatan kebersihan objek wisata Pantai Purus Rp ,- Terlaksananya kegiatan pembersihan pantai oleh 30 orang tenaga outsourcing selama 1 (satu) tahun Terjaganya kebersihan objek wisata Pantai Purus , Pembangunan Lapau Panjang Cimpago (LPC) Terbangunnya 2 blok (10 kios) LPC di Danau Cimpago Tertatanya Pedagang di kawasan Danau Cimpago 86 70,44 8. Program Pengembangan Kemitraan Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Talk Show Kepariwisataan dan TIC Rp ,- Terlaksananya 11 kali Talkshow di Radio dan TV, 11 kali iklan di TV dan Radio, 2 kali untuk pariwara, 3 buah spanduk dan 111 hari piket TIC Lancarnya kegiatan distribusi informasi pariwisata Kota Padang di Media Cetak dan elektronik dan terlayaninya wisatawan yang berkunjung di TIC , Bimbingan Teknis Calon Pramuwisata Rp ,- Terlaksananya bintek pramuwisata untuk 50 org Meningkatnya kompetensi pemandu wisata Kota Padang , Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia TIC Terlaksananya kegiatan studi komparatif ke Surabaya Peningkatan kompetensi SDM TIC Rp ,- 9. Pengembangan Produk Kepariwisataan Daerah 16

17 Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Pembinaan dan pengembangan industri kreatif pariwisata. Rp ,- Terlaksananya 1 (satu) kali sosialisasi dan workshop untuk 40 org Meningkatnya pengetahuan dan wawasan masyarakat di desa wisata melalui kegiatan sosialisasi dan workshop industri kreatif pariwisata Pengembangan Pelayanan Informasi Produk Pariwisata melalui Website Rp ,- Terlaksananya kegiatan up date informasi dan pengumpulan data untuk website Disbudpar Kota Padang Tersedianya informasi pariwisata Kota Padang dalam Website , Evaluasi Kegiatan Kepariwisataan Rp ,- Terlaksananya kegiatan evaluasi kepariwisataan Terprogramnya anntara rencana dan pelaksanaan kegiatan Disbudpar Kota Padang 95 87, Pembuatan Buku Profil Kepariwisataan Rp ,-,- Tercetaknya 100 buku profil kepariwisataan Kota Padang Terpenuhinya informasi tentang pariwisata Kota Padang , Pembuatan Naskah Akademis Ranperda RIPKD Rp ,- 3 Dokumen (RIPKD), Naskah Akademis dan Ranperda Tersedianya Naskah Akademis untuk rencana induk pengembangan pariwisata daerah , Program Perencanaan Pembangunan Daerah Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Penyusunan rencana strategis (Renstra) SKPD Rp ,- 1 dokumen renstra Tersedianya renstra baru Disbudpar Kota Padang Program Pengembangan Kerjasama Pengelolaan Kekayaan Budaya Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu 17

18 Pertemuan Sastrawan nusantara Melayu Raya (Numera) 2014 Terlaksananya pertemuan sastrawan Melayu 3 (tiga) hari Terlaksanya seminar antar sastrawan Indonesia ,42 Rp ,- 44. Pendaftaran Cagar Budaya di wilayah Kota Padang Rp ,- Jumlah Bangunan Cagar Budaya yang terdaftar Terdatanya jumlah bangunan cagar budaya yang terdaftar secara on line , Revitalisasi Cagar Budaya Sharing Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Renovasi Bangunan kantor Balaikota lama menjadi Museum Gempa Museum gempa yang lebih representative dan mempunyai sarana yang lengkap ,46 Rp ,- 12. Program Pembinaan Seni dan Budaya Daerah Realisasi No Kegiatan Keluaran Hasil Fisik Keu Penampilan Seni Tradisional Minangkabau secara Rutin dan Berkala Terlaksananya tampilan seni tradisional Minangkabau Lestarinya nilai seni tradisional Minangkabau ,45 Rp ,- 47. Pelaksanaan Event-Event Kesenian Dalam dan Luar Negeri Rp ,- Terlaksananya pengiriman sanggar seni tradisional untuk penampilan acara kesenian di luar daerah Dikenalnya seni tradisional Minangkabau oleh daerah/kota yang mengundang , Pelaksanaan Event- Event budaya (pawai telong telong) Rp ,- Terlaksananya event pawai telong telong dalam rangka merayakan hari jadi Kota Padang Peningkatan pemahaman budaya pada masyarakat , Festival Sitti Nurbaya Rp ,- Terlaksananya kegiatan Festival Sitti Nurbaya 3 Lestarinya budaya tradisional Kota Padang , Pelaksanaan event kesenian dalam acara APEKSI Rp ,- Terlaksananya kegiatan event kesenian dalam Acara APEKSI Semakin dikenalnya seni tradisional Minangkabau di dalam negeri ,55 51 Pembinaan Kesenian Anak Nagari Rp ,- Pembinaan terhadap group seni dan tokoh masyarakat seperti Ninik Mamak, Bundo Kanduang Peningkatan kualitas group group seni peningkatan pemahanan ninik mamak, bundo kanduang terhadap pelestarian budaya Minangkabau , Operasional Museum Bencana Kota Padang Rp ,- Terlaksananya kegiatan operasional Museum Gempa Kota Padang Terlengkapinya sarana prasarana museum gempa Kota Padang ,00 18

19 53. Pembangunan Gelanggang Silat (11 kecamatan) Rp ,- Terbangun dan terenovasinya gelanggang silat di 11 kecamatan Tersedianya sarana tampilan seni di objek wisata di setiap kecamatan , Penampilan kesenian Pasar, Pasar Pembantu, Pasar Pambukoan danau Cimpago dan Tempat rekreasi Terlaksananya tampilan kesenian di pasar pambukoan Lestarinya kesenian tradisional Minangkabau di tempat umum dan objek wisata ,19 Rp Festival kuliner Minangkabau Rp ,- Terlaksananya festival kuliner (rendang) di Kota Padang Dikenalnya berbagai kuliner Kota Padang oleh wisatawan ,92 a. Hasil Yang Dicapai sampai Bulan Desember 2014 (Triwulan IV) a.1). Indikator Kinerja Kegiatan Belanja Langsung dan Anggaran Lainnya No Kegiatan Target (Rp) s/d Bln Des Realisasi (Rp) Hasil Capaian Permasalahan Solusi I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat , ,- Tidak semua Keu. Terealisasi krn efisiensi - Tidak Keu. Tidak tercapai 100% 2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik , ,- Efisiensi 3. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional , ,- Tidak tercapai Tidak semua kend. yg jatuh tempo pajak Sesuai kebutuhan Tidak ada masalah 19

20 4. Penyediaan Alat Tulis Kantor , ,- 5. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Nihil - 6. Penyediaan Komponen Instalansi Listrik/penerangan Bangunan Kantor , ,- Tidak Realisasi sesuai kebutuhan Efisiensi Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan , , , ,- Tidak Tidak Plang nama ktr batal Pembelian buku sesuai dgn referensi kebutuhan Sisa dana dikembalikan Inventarisasi buku buku yg sdh ada. Penyediaan Makanan dan Minuman , ,- 9. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke luar Daerah Realisasi sesuai kebutuhan Efisiensi , ,- Tidak ada masalah - Penyediaan Alat Kebersihan , ,- 11. Penyediaan Jasa Layanan Publik Tidak ada masalah Efisiensi 12. Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor , ,- Tidak ada masalah Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Apatur , ,- Tidak Dihilangkan dari APBD di ABT II ,- Pengadaan Mebelur Pemeliharaan Rutin/Berkala gedung Harga sesui negosiasi 20

21 14. Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor , , , ,- Tidak Belum semua sarana kantor diperbaiki Tidak semua kendaraan diperbaiki - Efisiensi Efisiensi , ,- Tidak ada masalah , , No Kegiatan Target (Rp) Realisasi (Rp) Hasil Capaian Permasalahan Solusi III Program Peningkatan Disiplin Aparatur 18. Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya , Tdak ada masalah - No Kegiatan Target (Rp) Realisasi (Rp) Hasil Capaian Permasalahan Solusi IV Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerjadan Keuangan 19. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD , ,- Tidak ada masalah - V Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata 21

22 20 Pelaksanaan Promosi Priwisata di Dalam dan Luar Negeri , ,- Tidak ada masalah - No Kegiatan Target (Rp) Realisasi (Rp) Hasil Capaian Permasalahan Solusi 21 Pelaksanaan Kegiatan Tour de Singkarak , ,- Sesuai target Tidak ada masalah - 22 Pemilihan Duta Wisata , Sesuai Target Tidak ada masalah Pembuatan bahan-bahan Promosi Pariwisata , ,- Fisik sudah 100 % - VI Program Pengembangan Destinasi Pariwisata 24. Pemeliharaan Objek Wisata Tahura Bung Hatta , ,- Tidak ada Masalah Pemeliharaan Ruti/Berkala Bangunan Objek Wisata Kota Padang , ,- Tidak Bangunan yg dipelihara sesuai kebutuhan Kekurangan dianggarkan di Tahun Pembinaan Usaha Pariwisata Kota Padang dan Pengelolaan Objek Wisata , ,- Tidak Ada 1 bln honor pengamanan cimpago tidak terealisasi Dikembalikan ke Kas Daerah 27. Peningkatan Kebersihan Objek Wisata Pantai , ,- Tidak ada masalah Nihil 28. Pembangunan Sarana dan Prasarana Objek Wisata Tidak ada masalah - 22

23 , ,- 29. Promosi dan Pengembangan Pantai Air Manis (Sharing Promosi)/DED Air Manis , ,- Pihak Ketiga (Konsultan) melangggar kesepakatan waktu penyelesaian pekerjaam Dibuat surat peringatan 30. Sosialisasi Pengembangan Pantai Air Manis , ,- Tidak 2 kali sosialisasi tidak terlaksana Dana kembali ke kas daerah 31. Pembangunan lapau Panjang Cimpago (LPC) , ,- Tidak Pekerjaan terlambat Putus Kontrak 32. Peningkatan Kebersihan Objek Wisata Pantai Purus , ,- Tidak ada masalah - VII Program Pengembangan Kemitraan 33. Talkshow Kepariwisataan dan TIC , ,- Tidak Masih ada 1 kali rakor Percepatan pelaksanaan Bimbingan Teknis Calon Pramuwisata Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Tourist Information Center (TIC) , ,- Tidak ada masalah , ,- Tidak ada masalah - VIII Program Pengembangan Produk Kepariwisataan Daerah 35. Pembinaan dan Pengembangan Industri Kreatif Pariwisata , ,- Tidak ada masalah Pengembangan Pelayanan Informasi Produk Pariwisata , ,- Tidak ada masalah - 23

24 melalui Website 37. Evaluasi Kegiatan Kepariwisataan , ,- Belanja makan minum rapat belum semua terealisasi Sisa dana dikembalikan ke kas daerah 38. Pembuatan Buku Profil Kepariwisataan , Perbaikan kesempurnaan msh trs dilakukan Pembuatan Naskah Akademis Ranperda Rencana Induk Pengembangan Kepariwisataan Daerah (RIPKD) , ,- Realisasi keu. Sesuai dgn kesepakatan dlm SPK - IX Program Perencanaan Pembangunan Daerah 40. Penyusunan Rencana Strategis(Renstra) SKPD ,- Tidak ada masalah - X Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 41. Penyediaan Prasarana dan Sarana Persampahan , ,- Tidak Alat alat kebersihan belum semua dibeli Percepatan Pembelian XI Program Pengembangan Kerjasama Pengelolaan Kekayaan Budaya 42. Pertemuan Sastrawan Nusantara Melayu Raya (NUMERA) , ,- Tidak ada masalah Pendaftaran Cagar Budaya di wilayah Kota Padang , ,- Tidak ada masalah - 24

25 44. Revitalisasi Cagar Budaya Sharing Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional RI , ,- Fisik sdh 100 % - XII Program Pembinaan Seni dan Budaya Daerah Penampilan Seni Tradisional Minangkabau Secara Rutin dan Berkala. Pelaksanaan Event-event Kesenian Dalam dan Luar Negeri. Pelaksanaan Event-event Budaya (Pawai Telong- Telong) Festival Siti Nurbaya , ,- Tidak ada masalah , ,- Tidak ada masalah ,- Tidak ada masalah , , ,- Tidak ada masalah Pelaksanaan Event Kesenian dalam acara APEKSI , ,- Tidak ada masalah Pembinaan Kesenian Anak Nagari , ,- Tidak ada masalah - No Kegiatan Target (Rp) Realisasi (Rp) Hasil Capaian Permasalahan Solusi 51. Operasional Museum Bencana Kota Padang , ,- Tidak Tidak semua yg diperbaiki sesuai kebutuhan Efisiensi Pembangunan Gelanggang Silat (11 Kecamatan) , ,- Harga sesuai Kontrak/Negosiasi - 25

26 Penampilan Kesenian Pasar, Pasar Pembantu, Pasar Pabukoan Danau Cimpago dan Tempat Rekreasi , ,- Listrik susah didapat ketika tampil dilapangan Harus ditambah dana utk sewa listrik 54. Festival Kuliner Minangkabau , Tidak ada masalah - b. ANALISA DAN DESKRIPSI CAPAIAN KEGIATAN BULAN DESEMBER 2014 (TRIWULAN IV) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Tahun 2014 berdasarkan APBD Perubahan mempunyai 12 program dan 54 kegiatan dengan Total Belanja sebesar Rp ,72, Belanja tidak langsung sebesar Rp ,72, Belanja langsung sebesar Rp ,00. Capaian realisasi keuangan pada Bulan Desember 2014 adalah sebesar % sedangkan capaian realisasi fisik sebesar 99%. Pada bulan Desember ini capaian program dan kegiatan dari Bulan Januari s/d Desember 2014 mengalami kenaikan rata rata sebesar 8,68 %. Kondisi realisasi keuangan dan fisik pada bulan Desember 2014 ini merupakan kondisi yang dicapai pada akhir tahun Triwulan IV. Kondisi realisasi pelaksanaan program dan kegiatan pada Triwulan IV ini menjadi kondisi akhir capaian kinerja dinas. Kebijakan yang diambil menjadi berubah berdasarkan kepada program unggulan dimana sektor pariwisata menjadi prioritas pembangunan Kota Padang. Penataan dan pembangunan sarana dan prasarana di objek wisata terutama di Danau Cimpago menjadi prioritas sehingga perlu penambahan anggaran APBD Perubahan. Adapun beberapa kegiatan yang realisasinya rendah di Triwulan IV yaitu : 1. Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dimana capaian realisasi keuangan sebesar 56,11 % (Rp ) dari target capaian sebesar 100%, hal ini disebabkan oleh belum terlaksananya kegiatan pengadaan plang nama kantor karena kesalahan koordinasi dan komunikasi sehingga kegiatan ini tidak terealisasi 100 % ; 2. Kegiatan Sosialisasi Pengembangan Pantai Air Manis, capaian realisasi keuangan sebesar 67,67% (Rp ,-), hal ini disebabkan oleh dari target 5 kali pelaksanaan sosialisasi hanya tercapai 3 kali, hal ini berarti masih ada 2 kali yang belum terealisasi. Hal ini disebabkan oleh keluarnya Permendagri yang pelaksanaan acara tidak boleh di hotel, sedangkan dalam DPA tercantum dana untuk di hotel. Adapun kondisi realisasi keuangan dan fisik kegiatan dapat dilihat pada grafik dibawah ini : 26

27 Tabel diatas, dapat dilihat bahwa capaian realisasi keuangan pada bulan Desember masih belum mencapai target dan terdapat deviasi yang cukup signifikan. Pada bulan Desember 2014 ini terjadi deviasi sebesar 9,95 % dari target rencana realisasi yang ditetapkan di awal tahun 2014 yaitu 100%. Hal ini disebabkan oleh masih terdapat kegiatan yang tidak mencapai target keuangan dan fisik. 27

28 Dari Tabel diatas, dapat dideskripsikan bahwa secara umum terjadi progres kenaikan target fisik dari Bulan Januari s/d Desember 2014, ini menunjukkan bahwa fisik telah selesai dilaksanakan, meskipun keuangan masih ada kendala yang tidak tercapai target. Realisasi fisik selalu lebih besar dibandingkan dengan realisasi keuangan. Hal ini disebabkan oleh luas dan banyaknya ruang lingkup fisik yang dilakukan. Sesuai dengan progul Walikota Padang untuk Pengembangan Pantai Padang, dalam APBD-Perubahan dicantumkan anggaran pembangunan Lapau Panjang Cimpago (LPC) dengan pembangunan 2 (dua) blok/10 kios. Ini merupakan target yang akan dicapai pada Triwulan IV mendatang. Dana yang tertera di APBD Perubahan untuk kegiatan ini adalah sebesar Rp ,-. Kegiatan ini fisiknya tidak mencapai target, hal ini disebabkan oleh putus kontrak dengan pihak ketiga karena kelalaian pekerjaan yang telah disepakati sehingga dikenakan denda. Namun denda ini juga belum dibayar oleh pihak ketiga tersebut sehingga capaian fisik hanya 86 %. C. EVALUASI PELAKSANAAN EVENT-EVENT DISBUDPAR KOTA PADANG 1. Festival Sitti Nurbaya 2014 Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan dengan beberapa point evaluasi sebagai berikut : pihak Kecamatan/Kelurahan di Kota Padang, dihasilkan a. Pihak kecamatan menyatakab bahwa pelaksanaan publikasi dan penyebaran informasi dari kegiatan ini harus dilakukan ke semua media yang adam hal ini bertujuan agar semua responden masyarakat dapat mengetahui bahwa Kota Padang akan menyelenggarakan event di Kota Padang; b. Masih banyak responden yang tidak mendapatkan informasi dari event Festival Sitti Nurbaya ini. c. Perlu dilakukan kerjasama dengan banyak pihak seperti hotel dan biro perjalanan wisata; d. Pentas tempat acara pembukaan terlalu kecil dan sebaiknya dilengkapi dengan atap untuk mengantisipasi terjadinya hujan; e. Perlu dilakukan kroscek terhadap jumlah tamu yang diundang dengan tamu yang datang ke acara pembukaan, karena jumlah tamu yang datang di acara Pembukaan pada tahun 2014 ini sedikit dibandingkan tahun lalu padahal dengan jumlah undangan yang sama; f. Pemakaian baju seragam sebaiknya dilakukan perencanaan yang lebih matang, agar tidak terjadi kesalahpamahan dalam penggunaannya serta distribusinya; g. Pelaksanaan kegiatan lomba-lomba sebaiknya dilakukan persiapan secara matang agar publik mengetahui pelaksanaan acara tersebut; h. Sasaran penyelenggaraan Festival ini masih hanya sebatas kecamatan/kelurahan, belum kepada peningkatan kunjungan wisatawan ke Kota Padang. 2. Pawai Telong-telong 28

29 Tim evaluator melakukan kunjungan dan menyebarkan kuesioner ke 5 (lima) Kecamatan sebagai wakil responden peserta Pawai Telong-telong Tahun 2014 yaitu Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kecamatan Padang Utara, Kecamatan Padang Timur, Kecamatan Barat dan Kecamatan Padang Selatan, maka dapat dilaporkan hasil evaluasi sebagai berikut : 1. Menurut anda, apakah Kegiatan Pawai telong-telong yang diadakan dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Padang beberapa waktu telah sesuai dengan harapan dari peserta pawai : a. Kec. Bungus Teluk Kabung : Sudah, karena dengan Pawai Telong-telong dapat menumbuhkembangkan rasa cinta dan memiliki Kota Padang ini dari semua unsur lapisan masyarakat. b. Kec. Padang Timur : Belum, karena Pawai Telong-Telong kemaren terkesan hanya untuk Gubernur dan Walikota saja dan bukan untuk warga Kota Padang. c. Kec. Padang Selatan : Sudah, karena Pawai ini dalah untuk memperingati sejarah dan perjuangan para pejuang untuk menumbuhkembangkan semangat kebangsaan. d. Kec. Padang Barat : Sudah, tetapi pelaksanaannya belum maksimal e. Kec. Utara : Sudah, namun ada sedikit perbaikan dimasa mendatang terutama urutan peserta pawai. 2. Apa kendala yang Bapak/Ibu/Sdr/i hadapi di lapangan pada pelaksanaan Pawai Telong-telong Tahun 2014 ini? a. Kec. Bungus Teluk Kabung : a. Jarak antara kecamatan dan lokasi dari pelaksanaan kegiatan sangat jauh; b. Masih banyaknya peserta yang datang terlambat b. Kec. Padang Timur : a. Tempat tidak strategis sehingga banyak tidak diketahui warga Kota Padang contoh : Depan RTH-Imam Bonjol/Depan Kantor Gubernur; b. Kurangnya penerangan c. Kec. Padang Selatan : a. Pengaturan pawai agar lebih diatur lebih baik, jangan berantakan; b. Harus ada penempatan petugas untuk mengatur posisi peserta pawai; c. Bantuan untuk peserta pawai agar lebih ditingkatkan/ditambah. 29

30 d. Kec. Padang Barat : a. Karena pelaksanaannya pada malam hari, sehingga lokasi sulit untuk dituju, ini mengakibatkan rombongan pawai terpisah pisah dan sulit mengatur rombongan; b. Harus ada petugas khusus dari Disbudpar Kota Padang untuk mengatur pawai; c. Harus ada koordinasi rute yang jelas antara Disbudpar dengan Polresta Padang untuk mengatur rute pawai. e. Kec. Padang Utara : a. Tidak ada kendala yang berarti, hanya cuaca yang kurang mendukung 3. Apakah peran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang sebagai penyelenggara Pawai Telongtelong Tahun 2014 telah maksimal? a. Kec. Bungus Teluk : Sudah, namun perlu ditingkatkan lagi Kabung b. Kec. Padang Timur : Belum, karena tidak tertibnya rangkaian acara, sehingga Disbudpar terkesan kurang dalam persiapan; c. Kec. Padang Selatan : a. Masalah pendanaan harus dimaksimalkan lagi (termasuk uang transport); b. Pawai harus lebih dikemas lebih baik lagi. d. Kec. Padang Barat : Karena kekurangan personil di lapangan. e.kec.padang Utara Belum, karena peserta pawai sebaiknya didampingi 4. Apa harapan Bapak/Ibu/Saudara/i sebagai peserta pawai untuk pelaksanaan kegiatan Pawai Telongtelong tersebut untuk masa yang akan datang? a. Kec. Bungus Teluk Kabung : Untuk masa yang akan datang sebaiknya peserta pawai telongtelong hanya berjalan kaki, tidak dicampur dengan kendaraan hias, karena akan menimbulkan kenyamanan bagi peserta pawai lainnya. b. Kec. Padang Timur : 1. Semoga dimasa yang akan datang Disbudpar Kota Padang dapat lebih berperan aktif dan dapat lebih berkerjasama lagi dengan instansi terkait seperti Dinas PU; 2. Adanya brosur untuk disebar ke masyarakat c. Kec. Padang Selatan : 1. Bantuan biaya/dana ke masyarakat lebih dimaksimalkan 2. Tetap dilaksanakan di tahun yang akan datang, namun teknis pelaksanaan harus lebih ditingkatkan lagi. 30

31 d. Kec. Padang Barat : 1. Dana bantuan agar tetap dipertahankan 2. Agar dapat dilaksanakan tiap tahunnya 3. Penilaian agar lebih objektif dan yang dinilai itu betul betul telong telong saja, tidak usah kendaraan lain. e.kec.padang Utara Kekurangan tersebut agar dapat kita penuhi secara bersama sama dan InsyaAllah kita bisa. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Untuk pelaksanakan Pawai Telong telong di tahun mendatang, sebaiknya panitia untuk petugas pengaturan pawai agar lebih terkoordinir dan jumlahnya diperbanyak karena peserta cukup kesulitan untuk menentukan posisi mereka; 2. Jumlah bantuan yang diberikan kepada peserta agar lebih ditingkatkan dan harus sesuai dengan jumlah yang dianggarkan/tidak berbeda jumlahnya diberikan ke kecamatan peserta pawai; 3. Pengawasan harus lebih ditingkatkan karena peserta pawai banyak yang mengalami kebingungan ketika berada dilapangan. 3. TOUR DE SINGKARAK Dukungan dana kurang 2. Kualitas menu makanan untuk atlet harus ditingkatkan sesuai permintaan para official/atlet 3. Masih kurangnya publikasi di media cetak dan elektronil 4. Pertemuan Sastrawan Melayu Raya (Numera) Kata-kata untuk pembuatan spanduk harus lebih teliti lagi karena menyangkut tamu yang hadir berasal dari luar negeri; 2. Narasumber sebaiknya yang diambil yang lebih berkualitas 3. Penyannyi dan susunan acara pada acara makan malam sebaiknya agar lebih menjadi perhatian misalnya penyayi sebaiknya memakai jilbab dan untuk acara bacaan kalam ilahi sebaiknya ditiadakan karena bukan acara keagamaan. 31

RENCANA KERJA TAHUN 2015 DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG

RENCANA KERJA TAHUN 2015 DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG Program Kegiatan Disbudpar 2015 1 RENCANA KERJA TAHUN 2015 DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PADANG No. Indikator Kinerja Keterangan Uraian Urusan, Organisasi, Program Sasaran dan Kegiatan Prioritas

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Organisasi Akuntabilitas Kinerja merupakan salah satu media pertanggungjawaban dari Dinas Kebudayaan dan yang pada dasarnya adalah mempertanggungjawabkan

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1.Perencanaan Kinerja Kota Padang menempati posisi strategis terutama di bidang kepariwisataan. Kekayaaan akan sumber daya alam dan sumber daya lainnya telah memberikan daya

Lebih terperinci

(RENCANA KERJA) TAHUN 2015

(RENCANA KERJA) TAHUN 2015 (RENCANA KERJA) TAHUN 205 DINAS PASAR PEMERINTAH KOTA PADANG TAHUN 205 BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Merujuk kepada Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 08 tahun 2002 tentang Pengelolaan dan Retribusi

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG RINGKASAN RENJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA TANGERANG TAHUN 2017 Rencana Kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Tahun 2017 yang selanjutnya disebut Renja Disbudpar adalah dokumen

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Jasa Lainnya 3 unit roda empat, 5 unit roda dua Rp ,00 APBD awal: akhir:

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Jasa Lainnya 3 unit roda empat, 5 unit roda dua Rp ,00 APBD awal: akhir: RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I : KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN ANGGARAN : 2014 1 DINAS Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional Jasa Lainnya 3 unit roda empat,

Lebih terperinci

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional Rencana program dan kegiatan pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pemalang mendasarkan pada pencapaian Prioritas

Lebih terperinci

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2012 dan Capaian Renstra SKPD

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2012 dan Capaian Renstra SKPD BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2012 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2012 dan Renstra SKPD Pada tahun 2012, tidak semua kegiatan dalam Rencana Kerja tahun 2012 dapat dilaksanakan,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR. BAB I. PENDAHULUAN Maksud dan Tujuan Dasar Pertimbangan Perubahan... 1

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR. BAB I. PENDAHULUAN Maksud dan Tujuan Dasar Pertimbangan Perubahan... 1 DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI ii BAB I. PENDAHULUAN... 1 1.1 Maksud dan Tujuan... 1 1.2 Dasar Pertimbangan... 1 BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPA TAHUN 2013 SAMPAI DENGAN TRIWULAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015 RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015 I. PENDAHULUAN Bahwa pada Peraturan Pemerintah mor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Lebih terperinci

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PARIWISATA KOTA BATU DENGAN

Lebih terperinci

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 99 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEBUDAYAAN DAN

Lebih terperinci

17. URUSAN WAJIB KEBUDAYAAN

17. URUSAN WAJIB KEBUDAYAAN 17. URUSAN WAJIB KEBUDAYAAN A. KEBIJAKAN PROGRAM Kebijakan Program Urusan Wajib Kebudayaan dititikberatkan pada pengembangan seni dan budaya sebagai daya tarik wisata. Hal tersebut didasarkan dengan pertimbangan

Lebih terperinci

KELURAHAN BERBAS PANTAI KECAMATAN BONTANG SELATAN

KELURAHAN BERBAS PANTAI KECAMATAN BONTANG SELATAN RENCANA KERJA SKPD (RENJA SKPD) TAHUN 2015 KOTA BONTANG BESSAI BERINTA KELURAHAN BERBAS PANTAI KECAMATAN BONTANG SELATAN KOTA BONTANG KATA PENGANTAR Rencana Kerja (Renja) Tahun 2015 merupakan tahun keempat

Lebih terperinci

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Soppeng

BAB I PENDAHULUAN. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Soppeng 8 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 2014 Lampiran II PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 23 TAHUN 201 TANGGAL 1 AGUSTUS 201 PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 201 URUSAN PEMERINTAHAN ORGANISASI 2.0.2.0.01.00.00.. : :

Lebih terperinci

Evaluasi Hasil Renja SKPD Provinsi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Triwulan IV

Evaluasi Hasil Renja SKPD Provinsi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Triwulan IV Evaluasi Hasil Renja SKPD Provinsi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Triwulan IV Realisasi Triwulan IV Unsur Bidang Program Target Kinerja Tahunan No. Kode Rekening Indikator Kinerja

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 1 Tahun 2016 3 Februari 2016 PEMERINTAH PROVINSI BENGKULU RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

Lebih terperinci

TABEL REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2016 KABUPATEN DHARMASRAYA DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI, INFORMATIKA, PARIWISATA DAN BUDAYA

TABEL REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2016 KABUPATEN DHARMASRAYA DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI, INFORMATIKA, PARIWISATA DAN BUDAYA TABEL REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2016 KABUPATEN DHARMASRAYA DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI, INFORMATIKA, PARIWISATA DAN BUDAYA Nama SKPD : DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI,INFORMATIKA,PARIWISATA

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015 RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015 I. PENDAHULUAN Bahwa pada Peraturan Pemerintah mor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Lebih terperinci

SKPD : DINAS PERHUBUNGAN, PARIWISATA,

SKPD : DINAS PERHUBUNGAN, PARIWISATA, SKPD : 1.07.01 - DINAS PERHUBUNGAN, PARIWISATA, Kode 1 URUSAN WAJIB 647.645.000,00 4.967.731.000,00 2.759.133.000,00 8.374.509.000,00 645.592.000,00 4.863.867.439,00 2.708.386.250,00 8.217.845.689,00 (156.663.311,00)

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Urusan Pemerintahan : Organisasi : RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 2016 1.17. - KEBUDAYAAN 1.17.01. - Formulir RKA - SKPD 2.2 Halaman 1 dari 5

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG PEMERINTAH KOTA PADANG SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG BAGIAN PEMBANGUNAN TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Sebagai tindak lanjut instruksi

Lebih terperinci

INDIKATOR KINERJA PROGRAM/KEGIATAN LOKASI. Kota Padang 12 bulan ,00 APBD 12 bulan ,00

INDIKATOR KINERJA PROGRAM/KEGIATAN LOKASI. Kota Padang 12 bulan ,00 APBD 12 bulan ,00 USULAN PERUBAHAN DAN TAMBAHAN RENJA 05 DAN PERKIRAAN MAJU 06 UNTUK PENYUSUNAN KUA - PPAS 05 (HASIL PEMBAHASAN DENGAN BAPPEDA TANGGAL 09 SEPTEMBER 04) DINAS TATA RUANG TATA BANGUNAN DAN PERUMAHAN KOTA PADANG

Lebih terperinci

Pendapatan JUMLAH PENDAPATAN Belanja Pegawai Belanja Tidak Langsung

Pendapatan JUMLAH PENDAPATAN Belanja Pegawai Belanja Tidak Langsung PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PENJABARAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PROGRAM, KEGIATAN, KELOMPOK, JENIS, OBYEK, RINCIAN OBYEK PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

Lebih terperinci

Renja ( Rencana kerja ) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pasaman Barat Tahun Indikator Kegiatan

Renja ( Rencana kerja ) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pasaman Barat Tahun Indikator Kegiatan Renja ( Rencana kerja ) Dinas Kebudayaan dan Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2014 No. Program dan Kegiatan Out Put Indikator Kegiatan Out Come 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran - Penyediaan Pelayanan

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR, DAN PENDANAAN INDIKATIF

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR, DAN PENDANAAN INDIKATIF 5 RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR, DAN PENDANAAN INDIKATIF Visi merupakan uraian singkat mengenai harapan yang diinginkan dimasa depan guna mendukung percepatan pembangunan ekonomi bagi kesejahteraan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kantor Arsip, dan Dokumentasi Kota sebagai unit pelaksana teknis daerah bidang kearsipan, dan dokumentasi telah dibentuk pada tanggal 19 Desember 2008 melalui Peraturan

Lebih terperinci

PENJABARAN PERUBAHAN APBD

PENJABARAN PERUBAHAN APBD Lampiran II Penjabaran Perubahan APBD Nomor Tanggal : 36 Tahun 2014 : 10 Nopember 2014 PEMERINTAH KOTA AMBON PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 2014 Urusan Pemerintahan : 2.04 Urusan Pilihan Pariwisata

Lebih terperinci

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR TAHUN 2016 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR TAHUN 2016 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR TAHUN 2016 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2017 WALIKOTA MAGELANG PROVINSI JAWA TENGAH RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD )

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD ) PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI UTARA DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN ( DPA SKPD ) DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA TAHUN ANGGARAN 203 NAMA FORMULIR DPA SKPD DPA SKPD DPA SKPD 2. Ringkasan Dokumen Pelaksanaan

Lebih terperinci

Pendapatan

Pendapatan PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PENJABARAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PROGRAM, KEGIATAN, KELOMPOK, JENIS, OBYEK, RINCIAN OBYEK PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2015 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2015 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH RENCANA KERJA DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 05 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN PESISIR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana kerja Dinas Pendapatan Daerah Kota Palangka Raya yang selanjutnya disingkat RENJA, adalah dokumen perencanaan Dinas Pendapatan Daerah Kota Palangka Raya untuk

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN

RENCANA UMUM PENGADAAN RENCANA UMUM PENGADAAN K/L/D/I : PROVINSI D I YOGYAKARTA SATUAN KERJA : DINAS KEBUDAYAAN TAHUN ANGGARAN : 2014 No Kegiatan Jenis Pengadaan Volume Pagu Sumber Dana Pelaksanaan Pekerjaan Keterangan U 1 Rekonstruksi

Lebih terperinci

PROFILE DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

PROFILE DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROFILE DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA GAMBARAN UMUM DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN KARAWANG Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karawang dibentuk berdasarkan Perda No.10 Tahun 2008 tentang

Lebih terperinci

Tabel 2.3 Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2013 Kabupaten Bogor

Tabel 2.3 Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2013 Kabupaten Bogor Tabel 2.3 Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2013 Kabupaten Bogor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Rancangan Awal RKPD Pagu Lokasi WAJIB I Program Pelayanan Administrasi Cibinong Terwujudnya

Lebih terperinci

LAKIP TAHUN 2013 Page 1

LAKIP TAHUN 2013 Page 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintahan yang bersih dan berwibawa adalah salah satu misi, cita-cita dan harapan dalam setiap periode pemerintahan. Harapan ini terkait dengan penyelenggaraan good

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS TAHUN DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN LAMONGAN

RENCANA STRATEGIS TAHUN DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN LAMONGAN RENCANA STRATEGIS TAHUN 06-0 DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN LAMONGAN Tujuan Sasaran Uraian Indikator Sasaran 06 07 08 09 00 0 Kebijakan Program ) Meningkatkan Meningkatnya kunjungan Jumlah kunjungan

Lebih terperinci

,00 Berdasarkan PP.No.9 Tahun 2007 & Terakhir PP.No.25 Tahun 2013, -

,00 Berdasarkan PP.No.9 Tahun 2007 & Terakhir PP.No.25 Tahun 2013, - PEMERINTAH KOTA PAREPARE PENJABARAN APBD TAHUN ANGGARAN 2016 URUSAN PEMERINTAHAN : 1.19. - KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI ORGANISASI : 1.19.02. - SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Halaman : 227 1.19.1.19.02.00.00.4.

Lebih terperinci

Evaluasi Hasil Renja SKPD Perangkat Daerah : Dinas Kebudayaan dan Priwisata Kota Bima Periode Pelaksanaan: 2016

Evaluasi Hasil Renja SKPD Perangkat Daerah : Dinas Kebudayaan dan Priwisata Kota Bima Periode Pelaksanaan: 2016 ( Dalam Juta Rupiah) NO / BIDANG DAN / INDIKATOR (OUTPUT) 1 2 3 4 1 Urusan Wajib 1.17 Bidang Kebudayaan 1. 1.17.01 PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN 1.17.01.01 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 1.17.01.02

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 merupakan gambaran program pembangunan di Kecamatan Nanggalo yang direncanakan mengacu pada Rencana Pembangunan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS PERHUBUNGAN KOTA SALATIGA TAHUN 2017

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS PERHUBUNGAN KOTA SALATIGA TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS PERHUBUNGAN KOTA SALATIGA TAHUN 2017 Dishubkombudpar 55 BAB II PERENCANAANKINERJA A. RENCANA STRATEGIS SKPD Penetapan Visi,

Lebih terperinci

BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2013 dan Prakiraan Maju Tahun 2014 Kabupaten Bogor

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2013 dan Prakiraan Maju Tahun 2014 Kabupaten Bogor Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2013 dan Prakiraan Maju Tahun 2014 Kabupaten Bogor SKPD : INSPEKTORAT Indikator Rencana Tahun 2013 1 20 01 Program Pelayanan Administrasi 931,909,000 APBD

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52143

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52143 PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) 358773 Kode Pos 52143 KEPUTUSAN LURAH MARGADANA KOTA TEGAL NOMOR : 140 / 010A / 2014 T E N T

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN KABUPATEN LAMANDAU TAHUN ANGGARAN 2014

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN KABUPATEN LAMANDAU TAHUN ANGGARAN 2014 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN KABUPATEN LAMANDAU TAHUN ANGGARAN 2014 NO NAMA PROGRAM / KEGIATAN SASARAN APBD APBD PROV DAK TP DEKON UB 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 VOLUME / TARGET LOKASI SUMBER PEMBIAYAAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR DINAS PENDAPATAN DAERAH BULAN : JANUARI T.A 2015 LAPORAN REALISASI ANGGARAN

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR DINAS PENDAPATAN DAERAH BULAN : JANUARI T.A 2015 LAPORAN REALISASI ANGGARAN PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR DINAS PENDAPATAN DAERAH BULAN : JANUARI T.A 2015 LAPORAN REALISASI ANGGARAN Kode Rekening U r a i a n / % Sisa 1 2 3 4 5 4 1 PENDAPATAN DAERAH 4,870,554,573,000.00 436,379,514,072.86

Lebih terperinci

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Kode. Sumber Dana Program/Kegiatan

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Kode. Sumber Dana Program/Kegiatan PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD KABUPATEN BOGOR TAHUN 2013 SKPD : BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Program 1 URUSAN WAJIB 1 22 BIDANG URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA 1 22 01 Program Pelayanan

Lebih terperinci

PENJABARAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

PENJABARAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH Lampiran II Perwal Penjabaran Pertanggungjawaban APBD TA 2016 Nomor : 36 Tahun 201 Tanggal : 22 Agustus 201 Urusan Pemerintahan : 1. 08 Urusan Wajib Lingkungan Hidup Unit Organisasi : 1. 08. 01 DINAS KEBERSIHAN

Lebih terperinci

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SURAKARTA,

Lebih terperinci

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 6 KABUPATEN BADUNG Draf RENCANA KERJA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2018 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2017 - 7 - PENGESAHAN RENCANA KERJA BUPATI BADUNG

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2015 KABUPATEN BANGGAI

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2015 KABUPATEN BANGGAI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 205 KABUPATEN BANGGAI NAMA : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KODE Program/.7.0 URUSAN WAJIB 7.0 0 Program Pagu Indikatif Tahun 205 (Rp) Perkiraan Maju

Lebih terperinci

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD KABUPATEN BOGOR TAHUN 2013 SKPD : DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN BARANG DAERAH Indikator Rencana Tahun 2013 1 URUSAN WAJIB 1 20 BIDANG URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM,

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PROGRAM, KEGIATAN DAN RINCIAN KEGIATAN RENCANA KERJA SKPD (RENJA-SKPD) TAHUN 2014 SKPD : Inspektorat Kabupaten No Kode Program / Kegiatan / Rincian Kegiatan Tujuan

Lebih terperinci

Hasil Program Program Pelayanan Meningkatnya 1 Tahun - 988,843, ,843,000 1,076,354,895

Hasil Program Program Pelayanan Meningkatnya 1 Tahun - 988,843, ,843,000 1,076,354,895 : INSPEKTORAT Kode Program/ Keluaran Hasil 1 URUSAN WAJIB 0 BIDANG URUSAN OTONOMI Peningkatan Peningkatan DAERAH, PEMERINTAHAN kinerja manajemen UMUM, ADMINISTRASI penyelenggaraan pemerintahan KEUANGAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses

BAB I PENDAHULUAN. Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses kegiatan yang ditujukan untuk menjamin agar Pemerintah Daerah berjalan secara efisien dan efektif

Lebih terperinci

PENJABARAN PERUBAHAN APBD

PENJABARAN PERUBAHAN APBD Lampiran II P E R G U B T e n t a n g P e n j a b a r a n Perubahan APBD Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2011 Nomor : 34 Tahun 2011 Tanggal : 18 August 2011 PEMERINTAH PROVINSI JAMBI PENJABARAN PERUBAHAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN

RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN 2015 PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN 2014 PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN TEGAL TIMUR Jl. Wisanggeni No. 14 Telp. (0283) 353737 Tegal

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA KERJA (RENJA) RENCANA KERJA (RENJA) KECAMATAN JURAI TAHUN 2018 KECAMATAN IV JURAI KABUPATEN PESISIR SELATAN Salido, 2017 Rencana Kerja Kecamatan IV Jurai Tahun 2018 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat

Lebih terperinci

RINGKASAN DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT ACEH PEMERINTAH ACEH TAHUN ANGGARAN 2016

RINGKASAN DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT ACEH PEMERINTAH ACEH TAHUN ANGGARAN 2016 Halaman : RINGKASAN DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT ACEH PEMERINTAH ACEH TAHUN ANGGARAN 06 DPASKPA Urusan Pemerintahan Organisasi :.7. KEBUDAYAAN :.7.0. DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

Lebih terperinci

SKPD : DINAS PENDAPATAN DAERAH

SKPD : DINAS PENDAPATAN DAERAH : DINAS PENDAPATAN DAERAH Kode Program/ Keluaran 8 9 10 11 Hasil 1 URUSAN WAJIB 1 20 BIDANG URUSAN OTONOMI Peningkatan Peningkatan - Optimalnya 3,161,941,904,435 - Optimalnya 3,161,941,904,435 DAERAH,

Lebih terperinci

KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014

KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014 KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014 Urusan Pemerintahan : 1.17 Kebudayaan 1.18 Pemuda dan Olah Raga 2.04 Pariwisata Organisasi : 1.17.01

Lebih terperinci

,00 Berdasarkan PP.No.9 Tahun 2007 & Terakhir PP.No.25 Tahun 2013, -

,00 Berdasarkan PP.No.9 Tahun 2007 & Terakhir PP.No.25 Tahun 2013, - PEMERINTAH KOTA PAREPARE PENJABARAN APBD TAHUN ANGGARAN 2016 URUSAN PEMERINTAHAN : 1.20. - OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANG ORGANISASI : 1.20.08. - KANTOR PELAYANAN

Lebih terperinci

Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dab Pendanaan Indikator Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga

Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dab Pendanaan Indikator Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Kinerja, Kelompok dab Pendanaan Dinas Kebudayaan, Tujuan 1.1 Pembinaan dan pengmbangan profesionalisme sumber daya aparatur 1.1.1 terwujudnya pembinaan dan pengembangan

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana Rp ,00 APBD awal: akhir: Rp ,00 APBD awal: akhir:

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana Rp ,00 APBD awal: akhir: Rp ,00 APBD awal: akhir: RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I SATUAN KERJA : PEMERINTAH KABUPATEN KENDAL : BADAN KEUANGAN DAERAH TAHUN ANGGARAN : 2017 1 surat menyurat 2 komunikasi, sumber daya air dan listrik 3 peralatan

Lebih terperinci

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 86 TAHUN 2008 TENTANG FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA DINAS PENGELOLAAN PASAR KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang

Lebih terperinci

KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014

KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014 KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014 Urusan Pemerintahan : 1.13 Sosial 1.22 Pemberdayaan Masyarakat Desa Organisasi : 1.22.02 Badan Pemberdayaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana kerja adalah dokumen rencana yang memuat program dan kegiatan yang diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan, dalam bentuk kerangka regulasi dan kerangka

Lebih terperinci

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW)

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW) 1 RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW) Renja Bagian Pertanahan Tahun 2015 (Review) Page 1 2 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Allah SWT Rencana Kerja Bagian Pertanahan Sekretariat

Lebih terperinci

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLITAR RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLITAR RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLITAR RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 25 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Jl. Semeru No. 4 Telp./Fax

Lebih terperinci

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 35 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 35 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA 1 PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 35 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR RIAU Menimbang : a. Bahwa sebagai tindak lanjut

Lebih terperinci

b. pelaksanaan koordinasi kebijakan di bidang kepemudaan, keolahragaan, pengembangan destinasi pariwisata, dan pemasaran pariwisata dan ekonomi

b. pelaksanaan koordinasi kebijakan di bidang kepemudaan, keolahragaan, pengembangan destinasi pariwisata, dan pemasaran pariwisata dan ekonomi BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 99 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PEMUDA, OLAHRAGA DAN PARIWISATA KABUPATEN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 2014 Lampiran II PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 23 TAHUN 201 TANGGAL 1 AGUSTUS 201 PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 201 URUSAN PEMERINTAHAN ORGANISASI 1.20.1.20.08.00.00.. :

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Sleman Tahun 2015 BAB I PENDAHULUAN

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Sleman Tahun 2015 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dibuat dalam rangka perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungi serta pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan

Lebih terperinci

SKPD : RSUD LEUWILIANG

SKPD : RSUD LEUWILIANG : RSUD LEUWILIANG Kode Program/ Keluaran Hasil 1 URUSAN WAJIB 1 02 BIDANG URUSAN KESEHATAN 1 02 01 Program Pelayanan Peningkatan Peningkatan Terpenuhinya 100 % - - 7,685,382,000 7,685,382,000 7,293,915,251

Lebih terperinci

PENJABARAN PERUBAHAN APBD

PENJABARAN PERUBAHAN APBD Lampiran II Penjabaran Perubahan APBD Nomor Tanggal : 36 Tahun 2014 : 10 Nopember 2014 PEMERINTAH KOTA AMBON PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 2014 Urusan Pemerintahan : 1.20 Urusan Wajib Otonomi

Lebih terperinci

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI KEGIATAN

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI KEGIATAN PROGRAM YANG ADA DI SETIAP SKPD 1 Program Penyediaan Jasa Surat Pelayanan Menyurat Dana Rp 1,000,000 562,580 56.26 Administrasi Perkantoran Jumlah surat yang surat 7,500 5,518 73.57 keluar Penyediaan Jasa

Lebih terperinci

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU PERATURAN WALIKOTA PEKANBARU NOMOR 111 TAHUN 2016 T E N T A N G KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA PEKANBARU

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Urusan Pemerintahan : Organisasi : RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 2014 1.20. - OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA 2018 BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BANJAR

RENCANA KERJA 2018 BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BANJAR RENCANA KERJA 2018 BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BANJAR Jl. Pangeran Hidayatullah, No. 1 Martapura Telp. (0511) 4721358 Fax. (0511) 4721027 Kalimantan Selatan 70611 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Urusan Pemerintahan : Organisasi : 4.05. - FUNGSI PENUNJANG LAINNYA 4.05.03. - SEKRETARIAT DAERAH RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 201

Lebih terperinci

(LS+UP/GU/TU) Anggaran. s.d. Bulan ini. Bulan lalu Bulan ini Bulan lalu Bulan ini (10+11) 3456(4+5) 78 9(7+8)10 13(6+9+12)14(3-13)

(LS+UP/GU/TU) Anggaran. s.d. Bulan ini. Bulan lalu Bulan ini Bulan lalu Bulan ini (10+11) 3456(4+5) 78 9(7+8)10 13(6+9+12)14(3-13) PEMERINTAH KABUPATEN WONOGIRI LAPORAN PERTANGUNGJAWABAN BENDAHARA PENGELUARAN (SPJ BELANJA FUNGSIONAL) SKPD :.2.31. KECAMATAN PRACIMANTORO Pengguna Anggaran : Bendahara Pengeluaran : ugiyarti Tahun Anggaran

Lebih terperinci

RENCANA KERJA Tahun 2014

RENCANA KERJA Tahun 2014 RENCANA KERJA Tahun 2014 PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT KANTOR PENYULUHAN PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN ( KP2KP ) Jalan Sutan Syahrir No 47 Telp.(0532) 21430 / Fax. (0532) 21399 Pangkalan Bun

Lebih terperinci

RENCANA KELITBANGAN TAHUN 2019

RENCANA KELITBANGAN TAHUN 2019 RENCANA KELITBANGAN TAHUN 2019 Landasan Hukum Balitbang Daerah 1. UU No. 18 tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 2. UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintah

Lebih terperinci

SKPD : BADAN PERIZINAN TERPADU

SKPD : BADAN PERIZINAN TERPADU : BADAN PERIZINAN TERPADU Kode Program/ Keluaran 1 URUSAN WAJIB 1 16 BIDANG URUSAN PENANAMAN MODAL 1 16 01 Program Pelayanan Cibinong Terwujudnya - - 1,702,753,000 1,702,753,000 1,876,900,000 Administrasi

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2014 U N I T K E R J A KECAMATAN PAUH KOTA PADANG

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2014 U N I T K E R J A KECAMATAN PAUH KOTA PADANG RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2014 U N I T K E R J A KECAMATAN PAUH KOTA PADANG 1 SISTEMATIKA PENULISAN RENCANA KERJA (RENJA) SKPD TAHUN 2014 BAB I. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Maksud dan Tujuan Penyusunan

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. 1 paket Rp ,00 APBD ( )

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. 1 paket Rp ,00 APBD ( ) data per RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I : KABUPATEN TAHUN ANGGARAN : 2016 1 BADAN Penetapan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 1 paket Rp. 4.350.000,00 APBD (1.06.1.06.01.21.10 5.2.2.15)

Lebih terperinci

Rencana Umum Pengadaan

Rencana Umum Pengadaan Rencana Umum Pengadaan (Melalui Penyedia) K/L/D/I : Kota Parepare Tahun Anggaran : 2014 Nama Paket Volume Pagu 1. Kajian penerapan teknologi tinggi dalam penyediaan sarana air bersih Kajian penerapan teknologi

Lebih terperinci

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR TAHUN 2017 TENTANG

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR TAHUN 2017 TENTANG RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR TAHUN 2017 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2018 WALIKOTA MAGELANG PROVINSI JAWA TENGAH RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 2014 Lampiran II : PERATURAN BUPATI NOMOR TANGGAL : : 30 TAHUN 201 MEI 201 PEMERINTAH KABUPATEN GARUT PENJABARAN PERUBAHAN APBD TAHUN ANGGARAN 201 URUSAN PEMERINTAHAN ORGANISASI : : 1.20. - OTONOMI DAERAH,

Lebih terperinci

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 30 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 30 TAHUN 2014 TENTANG BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 30 TAHUN 2014 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, URAIAN TUGAS DAN TATA KERJA UNSUR-UNSUR ORGANISASI DINAS PEMUDA, OLAHRAGA, KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

WALIKOTA PADANG PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA PADANG PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG WALIKOTA PADANG PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG TANDA DAFTAR USAHA PARIWISATA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN LAMPIRAN KEPUTUSAN SEKRETARIS DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG NOMOR : 88.4/ /KEP/35.07.04/20 TENTANG PENETAPAN RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG ANGGARAN KAS TAHUN ANGGARAN 2013 ANGGARAN TAHUN INI

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG ANGGARAN KAS TAHUN ANGGARAN 2013 ANGGARAN TAHUN INI PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG KAS TAHUN 2013 Urusan Pemerintahan : 1 Urusan Wajib Bidang Pemerintahan : 1. 20 Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian

Lebih terperinci

Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sintang 2018

Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sintang 2018 Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra OPD Dalam pelaksanaan Rencana Kerja Tahun Anggaran 2016 terdiri dari

Lebih terperinci

WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PEMUDA, OLAH RAGA DAN KEBUDAYAAN

WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PEMUDA, OLAH RAGA DAN KEBUDAYAAN WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PEMUDA, OLAH RAGA DAN KEBUDAYAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PASURUAN, Menimbang : a.

Lebih terperinci

DINAS PENDAPATA DAERAH KABUPATEN BOGOR

DINAS PENDAPATA DAERAH KABUPATEN BOGOR PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD KABUPATEN BOGOR SKPD : DINAS PENDAPATA DAERAH KABUPATEN BOGOR TAHUN 20 Indikator 17 Program Peningkatan dan - Optimalnya Penerimaan 3,161,941,904,435 13,793,841,401 13,793,841,401

Lebih terperinci

SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Kode Program/ Keluaran Hasil 1 URUSAN WAJIB 0 BIDANG URUSAN OTONOMI Peningkatan Peningkatan DAERAH, PEMERINTAHAN Pembangunan Uoaya Mitigasi UMUM, ADMINISTRASI Infrastruktur

Lebih terperinci